BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Latar Belakang Perusahaan
3.1.1
Sejarah Singkat Perusahaan Izzi Pizza adalah sebuah restoran yang mulai berdiri di Jakarta sejak 2002 dan berkembang menjadi salah satu tempat makan yang populer di kelasnya dengan 16 gerai restoran yang tersebar di Surabaya dan Jakarta. Adapun cabangcabang Izzi Pizza Surabaya antara lain berlokasi di Galaxy mall, Tunjungan Plaza 4 Surabaya, Surabaya Town Square, sedangkan cabang- cabang Izzi Pizza Jakarta antara lain berlokasi di Menteng, Jakarta Stock Exchange, Kemang, Tebet, Citos, Mahakam, Kebun Jeruk, Oakwood. Saat ini Izzi Pizza yang berada dibawah naungan PT Sriagung Cahya Sakti telah berhasil menjual lebih dari 200.000 makanan setiap bulannya. Berdasarkan kesuksesan tersebut dan adanya tanggapan positif dari customer membawa Izzi Pizza pada filosofi baru untuk melakukan expansi yaitu “From 16 units to 1000 units”. Izzi Pizza hadir dengan sebuah konsep baru dalam dunia kuliner dengan fokus pada hidangan asli Italia dan Asia. Izzi Pizza beroperasi dengan komitmen sepenuh sebagai GREAT FOOD, GREAT SERVICE, AND GREAT VALUE yang penuh cita rasa masyarakat perkotaan. Restoran Izzi Pizza yang akan penulis bahas lebih lanjut adalah restoran Izzi Pizza Tebet. Restoran ini berlokasi di Gedung Sentra Pancoran, Jl. MT Haryono Kav.1 Jakarta Selatan. Restoran ini memiliki 2 lantai dengan luas 347 m2 untuk lantai satu dan 334.5 m2 pada lantai dua, sehingga dapat menampung
28
hingga 118 orang pada lantai satu dan 104 orang pada lantai 2, dengan desain interior yang modern dengan paduan warna-warna cerah membuat restoran ini nyaman untuk dikunjungi. Restoran Izzi Pizza Tebet ini beroperasi pada minggu hingga kamis pukul 11.00 hingga 22.00 dan jumat hingga sabtu pukul 11.00 hingga 23.00
3.1.2
Visi Izzi Pizza Bersama Izzi Pizza, pelanggan akan menemukan pengalaman yang menyenangkan dan relax untuk mengurangi stress. Dengan tidak berkompromi terhadap kualitas makanan atau bahan, ketulusan pelayanan, atau suasana groovy dan nilai yang luar biasa dalam pengalaman bersantap.
3.1.3
Klasifikasi Restoran Izzi Pizza Restoran terdiri dari beberapa jenis dan menurut Marshum,1994 (http://abectipub.wordpress.com/2008/12/16/mengenal-jenis-jenis-restoran/), jenis restoran terdiri dari sembilan, yaitu :
a.
Table D’ hote Restaurant adalah suatu restoran yang khusus
menjual makanan
menu table d’ hote, yaitu suatu susunan menu yang lengkap (dari hidangan pembuka sampai dengan hidangan penutup) dan tertentu, dengan harga yang telah ditentukan pula. b.
Coffee Shop atau Brasserie adalah suatu restoran yang pada umumnya berhubungan dengan hotel, suatu tempat dimana tamu biasa mendapatkan makan pagi, makan siang dan makan malam secara cepat dengan harga yang relatif murah, kadang-kadang penyajiannya dilakukan dengan cara prasmanan.
29
c.
Cafetaria atau Café adalah suatu restoran kecil yang mengutamakan penjualan cake (kue-kue), sandwich (roti isi), kopi dan teh.
d.
Canteen adalah restoran yang berhubungan dengan kantor,pabrik atau sekolah.
e.
Dining Room, terdapat di hotel kecil (motel), merupakan tempat yang tidak lebih ekonomis dari pada tempat makan biasa. Dining Room pada dasarnya disediakan untuk para tamu yang tinggal di hotel itu, namun juga terbuka bagi para tamu dari luar.
f.
Inn Tavern adalah restoran dengan harga murah yang dikelola oleh perorangan di tepi kota.
g.
Pizzeria adalah suatu restoran yang khusus menjual Pizza, kadang-kadang juga berupa spaghetti serta makanan khas Italia yang lain.
h.
Speciality Restaurant adalah restoran yang suasana dan dekorasi seluruhnya disesuaikan dengan tipe khas makanan yang disajikan atau temanya. Restoranrestoran semacam ini menyediakan masakan Cina, Jepang, India, Italia dan sebagainya. Pelayanannya sedikit banyak berdasarkan tata cara negara tempat asal makanan spesial tersebut.
i.
Familly Type Restaurant adalah satu restoran sederhana yang menghidangkan makanan dan minuman dengan harga yang tidak mahal, terutama disediakan untuk tamu-tamu keluarga maupun rombongan
Berdasarkan pada tujuan utama pendiriannya, lokasi, pasar sasaran, dekorasi, tempat serta jenis menu makanan dan minuman restoran Izzi Pizza termasuk ke dalam golongan yang ke-7 yaitu Pizzeria, restoran yang mengutamakan turnover pengunjung yang tinggi dan kecepatan penyajian
30
pesanan serta lebih mengutamakan sajian berupa aneka macam pizza, spaghetti serta makanan khas Italia yang lain.
3.1.4
Fasilitas Restoran Izzi Pizza Fasilitas yang disediakan restoran Izzi Pizza adalah merupakan faktor penunjang untuk kenyamanan para tamu yang datang, dimana setiap ruangan didesain dengan konsep modern minimalis, dengan konsep open kitchen, selain supaya pengunjung restoran dapat melihat secara langsung proses pembuatan menu dan terjaminnya kebersihan selama proses pembuatan makanan, hal ini juga merupakan hiburan tersendiri bagi pengunjung. Ruangan yang tersedia di Izzi Pizza dibagi menjadi dua lantai yaitu :
1.
Lantai pertama, yang dipisahkan menjadi dua bagian, dimana bagian depan merupakan ruangan yang disediakan bagi pengunjung yang tidak merokok (non smoking area) dan di bagian belakang merupakan ruangan yang disediakan bagi pengunjung yang merokok (smoking area). Setiap ruangan dilengkapi dengan air conditioner dan sofa, meja, serta kursi yang sangat nyaman untuk menjadi tempat berkumpul dengan teman, keluarga, maupun relasi bisnis.
2.
Lantai 2 restoran Izzi Pizza juga tersedia sofa, meja dan kursi namun area ini dilengkapi dengan fasilitas permainan untuk anak-anak yaitu time zone. Serta fasilitas lain yang juga tersedia di restoran Izzi Pizza, seperti:
a.
Akses Internet dengan menggunakan wi-fi, yang dapat diakses pengunjung dengan melakukan transaksi pembelian minimum Rp. 75.000
b.
Sarana-sarana buku-buku bacaan seperti: majalah, surat kabar.
c.
Tempat parkir untuk motor dan mobil
31
3.1.5 Struktur Organisasi Struktur organisasi sebuah perusahaan berguna untuk memberikan informasi yang lengkap tentang alur dokumen, informasi, instruksi tingkat jabatan atasan atau bawahan langsung dan hubungan komunikasi antara departemen dan pada setiap seksi-seksi. Pengertian struktur itu sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi ke Tiga (2001) adalah “ sesuatu yang disusun atau dibangun, susunan, bangunan atau yang disusun dengan pola tertentu”. Dan manfaat struktur organisasi menurut Hassibuan dalam bukunya Manajemen Sumber Daya Manusia (1997), antara lain: a.
Pembagian kerja artinya setiap kotak akan mewakili tanggung jawab seseorang atau submit untuk bagian tertentu dari beban kerja organisasi.
b.
Informasi atasan dan bawahan artinya bagan organisasi akan menunjukan garis komando atau siapa bawahan dan siapa atasan.
c.
Jenis pekerjaan yang dilaksanakan artinya uraian kotak-kotak yang menunjukan tugas-tugas kerja organisasi atau bidang-bidang tanggung jawab yang berbeda.
d.
Pengelompokan bagian-bagian kerja artinya keseluruhan bagan menunjukan dasar pembagian aktifitas organisasi atas dasar wilayah, produksi, enterprice function dan sebagainya.
e.
Tingkat manajer artinya sebuah bagan tidak hanya menunjukan manajer dan bawahan secara perorangan tetapi juga hirarki manajemen secara keseluruhan.
f.
Pimpinan organisasi artinya bagian organisasi menunjukan system pemimpinan organisasi, apa pimpinan tunggal (segitiga) atau pimpinan kolektif (setengah lingkaran).
32
Berdasarkan penjelasan tersebut maka struktur organisasi dari restoran Izzi Pizza adalah:
Direktur Utama
Restaurant Manager
Server
Daily Worker
Cashier
Delivery Man
Souschef
Supervisor
Pizzaiolo
Steward
Cook
Store Keeper
Cleaner
Assistant Souschef
Gambar 3.1 : Struktur Organisasi Izzi Pizza (www.izzipizza.com)
3.2
Metodelogi Penelitian Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kausal yaitu penelitian untuk mengetahui pengaruh satu atau lebih variabel (independent variables) terhadap variabel tertentu (dependent variable). Dengan metode ini penulis melakukan suatu penelitian atau riset mengenai pengaruh program promosi 75 % Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli pelanggan di restoran Izzi Pizza
33
3.3
Hipotesis Hipotesis merupakan dugaan sementara terhadap permasalahan yang diteliti dan kebenarannya perlu diuji secara empiris berdasarkan pokok masalah yang akan dibahas maka hipotesis yang akan diajukan yaitu: Ho = Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara program promosi Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli konsumen di restoran Izzi Pizza Ha =
Terdapat pengaruh yang signifikan antara program promosi Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli konsumen di restoran Izzi Pizza
Atau dengan bahasa kalimat statistik adalah Jika t hitung > dari t tabel maka Ho ditolak Jika t hitung < dari t tabel maka Ho diterima
3.4
Populasi Penelitian Populasi dalam penelitian ini merupakan konsumen dari restoran Izzi Pizza Tebet. Metode pengambilan sampel dengan menggunakan metode convenience sampling, yaitu sampel yang paling cepat dilakukan dimana peneliti memiliki kebebasan untuk memilih siapa saja yang ditemui untuk dimintai pendapatnya mengenai variabel yang diteliti (Drs. Husein Umar, 2003). Dalam penelitian ini penulis akan menggunakan sampel sebanyak 80 responden pada restoran Izzi Pizza Tebet. Menurut J. Supranto (2003) yang menyatakan bahwa riset bidang sosial seperti ekonomi, manajemen, diperoleh data primer dengan sampel sebesar > 30 responden, maka penulis menggunakan
34
sampel sebanyak 80 responden karena dianggap sudah mewakili populasi yang diamati.
3.5
Variabel dan Pengukurannya Skala yang dipakai untuk pengukuran data variabel X dan variabel Y dalam penelitian ini adalah skala likert, menurut Sugiyono (2005) skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi orang tentang fenomena sosial. Variabel yang diukur dijabarkan menjadi indikator variabel, kemudian indikator dijabarkan sebagai titik tolak dalam menyusun pernyataan yang kemudian masing-masing pernyataan diberikan skor
Skor jawaban tentang pengaruh program promosi 75 % Discount on All Main Courses terhadap keputusan membeli di restoran Izzi Pizza
Jawaban Pertanyaan
Skor Jawaban
Sangat Setuju
5
Setuju
4
Kurang Setuju
3
Tidak Setuju
2
Sangat Tidak Setuju
1
Sumber: Sugiyono (2005)
Dalam
penyusunan
skipsi
ini,
penulis
membuat
variabel
dan
pengukurannya pada konsumen, mengenai program promosi 75 % Discount on All Main Courses dan pengaruhnya terhadap keputusan pembelian di restoran Izzi Pizza Tebet, dimana:
35
a.
Variabel bebas (independent Variable) berupa program promosi 75 % Discount on All Main Courses yang menggunakan skala likert.
b.
Variabel Terikat (dependent Variable) berupa keputusan pembelian yang menggunakan skala likert.
3.6
Definisi Operasional Variabel Dalam penyusunan skipsi ini terdapat dua variabel yang harus didefinisikan yaitu:
3.6.1
Program promosi merupakan alat yang digunakan perusahaan sebagai perangsang yang dapat menarik konsumen untuk segera melakukan tindakan konsumsi terhadap produk yang dipromosikan, umumnya bersifat jangkat pendek, promosi penjualan dapat bersifat personal maupun interpersonal. Indikator:
a.
Program promosi yang diberikan
b.
Media promosi
c.
Cara penyampaian informasi
d.
Tempat atau lokasi promosi penjualan
e.
Tanggapan responden setelah menikmati program promosi
3.6.2
Keputusan Pembelian Merupakan suatu proses penilaian dan pemilihan dari berbagai alternatif sesuai dengan kepentingan tertentu dengan menetapkan suatu pilihan yang dianggap paling menguntungkan. Keputusan pembelian ini biasanya dipengaruhi oleh rangsangan yang dapat berupa program-program promosi yang menarik.
36
Indikator : a.
Daya tarik restoran seperti fasilitas, lokasi dan harga yang ditawarkan
b.
Program promosi yang ditawarkan
c.
Kemudahan memperoleh informasi mengenai produk
d.
Pembelian ulang di restoran Izzi Pizza
3.7
Metode Pengumpulan Data Dalam mendapatkan data-data dan materi yang dibutuhkan guna menyusun skipsi, penulis telah menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut:
3.7.1
Penelitian kepustakaan Penelitian kepustakaan yaitu dengan cara mengumpulkan data sekunder berupa landasan teoritis dari membaca literatur di perpustakaan yang dimaksudkan untuk mendapatkan data tentang teori-teori yang berhubungan dengan perilaku konsumen dalam menentukan sikap untuk mengkonsumsi suatu jenis produk serta bahan-bahan referensi lainnya yang berkaitan. Sumber informasi ini dimaksudkan sebagai landasan teoritis untuk menganalisa dan membahas permasalahan dalam skipsi.
3.7.2
Penelitian Lapangan Penulis dalam melakukan penelitian ini menggunakan metode:
a.
Metode Interview/wawancara Dengan mengajukan sejumlah pertanyaan mengenai keadaan permasalahan yang akan diteliti secara langsung.
37
b.
Metode Kuesioner Merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan membuat suatu daftar pertanyaan untuk diisi oleh para masyarakat yang akan melihat iklan.
c.
Metode Observasi Dimana penulis melakukan pengamatan serta merasakan sendiri seluruh proses dari program promosi 75 % Discount on All Main Courses.
3.8
Metode Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan dalam penulisan skipsi ini adalah sebagai berikut:
3.8.1
Analisis Regresi Sederhana Analisis regresi sederhana merupakan suatu metode statistik yang digunakan untuk mengetahui pola hubungan antara dua variabel atau lebih. Tujuan utama analisis regresi adalah membuat perkiraan nilai suatu variabel (variabel dependen) jika nilai variabel yang lain berhubungan dengan variabel tersebut (variabel independen) sudah ditentukan. Dalam analisis regresi sederhana, untuk mengetahui hubungan antara variabel yang satu dengan variabel lain menggunakan suatu persamaan estimasi. Adapun persamaan estimasi yang digunakan adalah sebagai berikut: Y = a + bX Keterangan: Y = Keputusan pembelian X = Promosi Penjualan a = Besarnya nilai Y apabila nilai X sama dengan 0 (X=0)
38
b = Koefisien regresi nilai a dan b pada persamaan dapat dihitung dengan menggunakan formula di bawah ini:
∑ Y ∑ X − ∑ X ∑ XY a= n∑ X − (∑ X ) 2
2
2
b=
n∑ XY − (∑ X )(∑ Y ) n∑ X 2 − (∑ X )
2
Keterangan: a = koefisien persamaan b = koefisien persamaan n = Jumlah data yang digunakan sebagai sampel Dari hasil perhitungan regresi sederhana, pengujuan terhadap koefisien tersebut akan dilakukan dengan menggunakan uji statistik yaitu uji “t”. Untuk mengetahui ketepatan persamaan estimasi dapat digunakan kesalahan standar estimasi (standar error of estimate). Kesalahan standar estimasi diberi simbol Se, dengan formula sebagai berikut: Se =
3.8.2
∑Y
2
− a ∑ Y − b∑ XY n−2
Uji Hipotesis Uji keberartian regresi (uji statistik t) Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui apakah antara variabel independen (X) dengan variabel dependen (Y) terdapat pengaruh yang berarti, untuk uji ini digunakan uji t.
39
Adapun formula untuk keberartian regresi yaitu: t=
r n−2 1− r2
hipotesis : Dimana dari hasil perhitungan ini nantinya akan dibandingkan dengan tebel t, dengan ketentuan: a.
Ho ditolak Ha diterima, apabila t hitung > t tabel maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang berarti antara kedua variabel tersebut
b.
Ho diterima Ha ditolak, apabila t hitung < t tabel maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh yang berarti antara kedua variabel tersebut.
40