57
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu Penelitian Waktu yang digunakan penulis dalam melaksanakan penelitian tentang “Preferensi Nasabah Non-muslim Terhadap Bank Syariah (Studi Pada Bank Syariah Mandiri Cabang Palangka Raya”, adalah selama dua bulan setelah penulis mendapat surat rekomendasi izin penelitian dari lembaga Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Palangka Raya. Penelitian yang dilakukan dengan tenggang waktu selama dua bulan tersebut sangatlah efektif bagi penulis dalam melakukan observasi, wawancara, penyebaran angket dan dokumentasi untuk mendapatkan data valid dari penelitian ini. B. Lokasi Penelitian Lokasi (tempat) penelitian ini adalah di Bank Syariah Mandiri (BSM) cabang Palangka Raya Jl. Ahmad Yani No. 46 Palangka Raya, dengan pertimbangan bahwa; pertama Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya yang terletak di ibu kota provinsi Kalimantan Tengah yang menjadi pusat pemerintahan adalah Bank Syariah Mandiri yang pertama kalinya berdiri di Kalimantan Tengah pada tahun 2010. Kedua, jumlah rata-rata penduduk kota Palangka Raya pada tahun 2010 berdasarkan agama dan aliran kepercayaan, 67% beragama Islam dan 33% beragama non-Islam yang terdiri dari agama Kristen Protestan, Kristen Khatolik, Hindu, Budha, Konghucu dan aliran kepercayaan. Ketiga, mengingat lokasi penelitian tersebut mudah dijangkau
57
58
oleh penulis, karena masih berada di ruang lingkup kota Palangka Raya yang menjadi daerah tempat tinggal penulis sendiri. C. Pendekatan Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian lapangan atau field research menggunakan penelitian kualitatif deskriptif. Menurut Amiruddin dan Zainal Asikin, “penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala atau kelompok tertentu, atau untuk menentukan ada tidaknya hubungan antara suatu gejala dengan gejala lain dalam masyarakat”.1 Dalam penelitian ini, data yang dihasilkan nantinya adalah berupa kata-kata, tulisan atau lisan yang bersumber dari orang-orang yang di teliti. Selain itu juga, penelitian deskriptif ini merupakan penelitian yang dimaksudkan untuk mengumpulkan informasi-informasi mengenai status gejala menurut apa adanya pada saat penulisan dilakukan.2 Penelitian ini tidak menguji suatu hipotesis atau tidak ada hipotesa, melainkan hanya mendeskriptifkan informasi apa adanya sesuai dengan variabel-variabel yang diteliti.3 Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif, dengan tujuan mengetahui, kemudian mendeskripsikan dan menggambarkan dengan jelas dan rinci serta mengungkapkan data atau menggali data sebanyak-banyaknya dari para nasabah, khususnya nasabah
1
Amiruddin dan Zainal Asikin, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Jakarta: Rajawali Pers, 2010, h. 25-26. 2 Suharsimi Arikunto, Manajemen Penelitian, Jakarta: PT. Rhineka Cipta, 2003, h. 309. 3 Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal, Jakarta: PT Bumi Aksara, cet-IV, 2004, h. 26.
59
non-muslim di Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. Dengan demikian, yang ditemukan dari hasil penelitian ini adalah penulis dapat mengungkap lebih dalam bagaimana preferensi para nasabah non-muslim terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, mengetahui seperti apa pengetahuan dan tanggapan para nasabah tersebut terhadap produkproduk syariah yang di pergunakan oleh Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, dan mengetahui faktor apa saja yang mendorong nasabah non-muslim sehingga cenderung memilih bertransaksi di Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. D. Objek dan Subjek Penelitian Objek penelitian ini adalah mengenai preferensi nasabah nonmuslim terhadap Bank Syariah Mandiri (BSM) cabang Palangka Raya beserta berbagai macam jenis produknya serta faktor yang mendorong para nasabah tersebut sehingga memilih untuk bertransaksi di Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. Sedangkan subjeknya adalah nasabah non-muslim Bank Syariah Mandiri (BSM) cabang Palangka Raya yang memberikan data inti atau menjadi sumber data primer, dengan Jumlah subjek sebanyak 6 orang dan informan (sumber data pendukung atau sumber data tambahan) yang berasal dari nasabah muslim sebanyak 2 orang dan karyawan Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya sebanyak 1 orang. Teknik pengambilan sampel sumber data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah teknik snowball sampling, yaitu teknik pengambilan sampel sumber data yang pada
60
awalnya jumlahnya sedikit, lama-lama menjadi besar. Hal ini dilakukan, karena dari jumlah sumber data yang sedikit tersebut belum mampu memberikan data yang memuaskan, maka mencari orang lain lagi yang dapat dijadikan sebagai sumber data.4 Data penelitian dikumpulkan dengan cara penyebaran angket bersifat semi terbuka dan dilanjutkan dengan wawancara semiterstruktur. Sebagai bahan penunjang atau data sekunder adalah karyawan Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, pencatatan laporan-laporan yang mendukung penelitian, serta studi kepustakaan dengan membaca literatur yang berhubungan dengan penelitian ini . E. Teknik Pengumpulan Data Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, penulis menggunakan teknik sebagai berikut: 1. Observasi Dalam teknik ini dilakukan pengamatan dalam pengumpulan data secara langsung terhadap: pertama, informasi data para nasabah nonmuslim Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, kedua, preferensi para nasabah tersebut terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya.
4
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: Alfabeta, 2010, h. 54.
61
2. Wawancara. Wawancara merupakan metode pengumpulan data dengan cara bertanya langsung (berkomunikasi langsung) dengan subjek penelitian.5 Dalam hal ini untuk dapat mengetahui lebih mendalam tentang bagaimana preferensi para nasabah non-muslim terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya beserta bagaimana tanggapan para nasabah tersebut terhadap produk- produknya, dan juga untuk mengetahui lebih jauh faktor apa saja yang mendorong para nasabah tersebut sehingga cenderung memilih untuk bertransaksi di Bank Syariah Mandiri, dengan cara meminta keterangan atau bertanya kepada subjek penelitian, kemudian para subjek tersebut dapat memberikan keterangan dan jawaban dengan jelas dan baik. Dalam pelaksanannya di lapangan, yang penulis lakukan adalah dengan cara meminta keterangan melalui dialog secara langsung terhadap para nasabah non-muslim untuk memperoleh data yang diperlukan. Data yang diperlukan tersebut, mengangkat permasalahan bagaimana preferensi para nasabah non-muslim terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, beserta bagaimana tanggapan para nasabah non-muslim tersebut terhadap produk-produknya, dan juga faktor apa saja yang mendorong para nasabah non-muslim sehingga cenderung memilih bertransaksi di Bank Syariah Mandiri tersebut.
5
Soeratno dan Lincolin Arsyad, Metodologi Penelitian (Untuk Ekonomi dan Bisnis), Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 2003, h. 92.
62
Dalam penelitian yang telah dilakukan, penulis menggunakan teknik wawancara semiterstruktur (semistructure interview), yakni teknik wawancara dengan menggunakan pedoman wawancara yang sudah ditentukan penulis sebelumnya, namun penulis tetap memberikan kebebasan kepada para subjek untuk memberikan alternatif jawaban lain di luar pedoman wawancara yang sudah ditentukan tersebut, atau memberikan kebebasan kepada mereka untuk memberikan jawaban lain secara terbuka.6 3. Kuesioner Yaitu suatu teknik pengumpulan data dengan membuat sejumlah pertanyaan tertulis yang penulis lakukan dengan cara membagikan kuesioner tersebut kepada para nasabah non-muslim Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya yang terpilih sebagai subjek penelitian dan juga beberapa informan nasabah muslim. Kuesioner ini sifatnya semi terbuka, karena para subjek dan informan diberikan kebebasan kemungkinan menjawab selain dari alternatif jawaban yang sudah tersedia atau yang sudah disediakan oleh penulis.7 Selain itu, mereka diberikan kesempatan untuk menulis jawaban yang lain pada pertanyaan terbuka yang disediakan penulis, dan disertai juga dengan alasan pada masing-masing jawaban yang telah dipilih oleh para subjek tersebut pada tabel dibawahnya. Data atau informasi yang ingin digali penulis dari teknik ini adalah:
6
Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif . . . . , h. 73. Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan (Teori-Aplikasi) Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2006, h. 182. 7
63
a. Preferensi nasabah non-muslim terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. b. Tanggapan nasabah non-muslim terhadap produk Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. c. Faktor yang mendorong nasabah non-muslim cenderung memilih bertransaksi di Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. 4. Dokumentasi Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang bersumber dari dokumen dan catatan-catatan tertulis serta mempelajari secara seksama tentang hal-hal yang berkaitan dengan data yang diperlukan. Adapun data yang diperoleh di lapangan adalah mengenai gambaran umum lokasi penelitian (profil) Bank Syariah Mandiri, struktur kepengurusannya, serta produk-produk dan jasa layanannya. Dokumentasi lainnya yang dikumpulkan penulis adalah sekilas tentang kota Palangka Raya yang ada keterkaitannya dengan data yang dibutuhkan oleh penulis sendiri. F. Pengabsahan Data Pengabsahan data sangat di perlukan karena menjamin bahwa semua hasil dan pengamatan atau observasi, wawancara dan dokumentasi memang benar dan sesuai dengan kenyataan yang terjadi di lokasi penelitian. Oleh karena itu, keabsahan data dalam penelitian ini menjamin bahwa dalam mendeskripsikan sejauhmana preferensi nasabah non-muslim terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya memerlukan jawaban yang jelas dari
64
para subjek, yakni para nasabah non-muslim yang bertransaksi di Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya dan tidak diragukan lagi keabsahannya. Hal ini dilakukan penulis untuk memelihara dan menjamin kebenaran bahwa data-data yang dikumpulkan memang benar adanya tidak di rekayasa dan tidak ditambah-tambahkan atau dikurang-kurangkan sedikitpun serta dapat di percaya. Menurut Lexy. J. Meleong (2004), untuk memperoleh tingkat keabsahan data yang valid dan akurat, maka dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik Trianggulasi. Teknik Trianggulasi adalah teknik pengabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data itu untuk pengecekan atau sebagai perbandingan. 8 Adapun teknik trianggulasi yang dipakai dalam penelitian ini ada dua teknik, yaitu Trianggulasi Sumber dan Trianggulasi Teknik. Trianggulasi sumber yakni mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber, dan Trianggulasi Teknik yakni mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Misalnya data diperoleh dengan wawancara, lalu dicek kembali dengan observasi, dokumentasi, atau kuesioner.9 Dalam pelaksanaan Trianggulasi Sumber, untuk mengecek kebenaran data yang diungkapkan subyek penelitian yakni nasabah nonmuslim Bank Syariah Mandiri cabang palangka Raya, maka penulis juga melakukan wawancara dengan sumber data lain sebagai informan atau penguat data, seperti nasabah muslim dan salah satu karyawan bagian marketing Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya.
8
Lexy. J. Moleong, Metodologi Penelitian. . ., h. 178. Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, . . ., h. 127.
9
65
Dalam pelaksanaan Trianggulasi Teknik, memang tidak sesuai dengan urutan langkah-langkah tersebut di atas, karena penulis melakukannya dengan diawali observasi terlebih dahulu untuk mencari atau menemukan suatu permasalahan di lapangan. Setelah mendapatkan suatu permasalahan atau menemukan permasalahan apa yang ingin diteliti, maka penulis menentukan fokus penelitian sebagaimana judul dari skripsi ini sendiri, yaitu preferensi nasabah non-muslim terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. Langkah berikutnya yang dilakukan penulis dalam proses penelitian ini adalah dengan menyebarkan kuesioner yang selanjutnya ditindaklanjuti dengan wawancara kepada para subjek penelitian untuk mencari tingkat kedalaman informasi data dari mereka, serta melakukan dokumentasi. Sebagai sumber data tambahan atau sumber data pendukung penelitian, penulis juga melakukan wawancara kepada para nasabah muslim dan pihak Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, yakni karyawan bank khususnya karyawan yang menangani bidang marketing. Hal ini dilakukan penulis, hanya sebagai pembanding data untuk memperkuat atau pendukung pada data yang telah penulis dapatkan terhadap para subjek penelitian. G. Analisis Data Analisis data bermaksud untuk mengorganisasikan data yang terkumpul. Adapun guna analisis data adalah untuk mengatur, mengurutkan dan mengelompokkan, memberikan kode, serta mengkategorikan.10
10
Lexy. J. Moleong, Metodologi Penelitian . . . , h. 179.
66
Dalam menganalisa data, penulis menggunakan teknik analisis data yang dikembangkan oleh Milles dan Huberman yakni sebagai berikut: 1. Collections atau pengumpulan data ialah mengumpulkan data sebanyak mungkin mengenai hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan dalam penelitian ini. Pada tahap yang pertama ini, pelaksanaannya adalah penulis mengumpulkan data sebanyak mungkin yang ada hubungannya dengan data yang dibutuhkan penulis, serta disesuaikan dengan rumusan masalah. Pengumpulan data ini dilakukan penulis dengan cara menyebarkan kuesioner kepada para subjek penelitian, yang selanjutnya penulis lakukan wawancara mendalam dengan mereka untuk menemukan tingkat kedalaman data yang diinginkan, serta untuk meyakinkan kebenaran jawaban yang para subjek jawab pada kuesioner yang telah disebarkan penulis sebelumnya. 2. Data Reduction atau pengurangan data, ialah suatu bentuk analisis yang menajamkan, menggolongkan, memilih mana data yang relevan dan yang tidak relevan kemudian dilanjutkan dengan mengorganisasikan data. Pada tahap yang kedua ini, pelaksanaannya adalah dari beberapa data yang telah didapatkan dan dibuat oleh penulis pada saat penelitian, tidak mutlak semuanya yang harus dicantumkan dan dianalisis dalam skripsi ini. Namun, penulis melakukan pemilahan, penggolongan dan pengorganisasian data yang relevan atau sesuai dengan data yang dibutuhkan untuk memecahkan permasalahan penelitian. Setelah itu,
67
langkah selanjutnya yang dilakukan penulis adalah menganalisis data tersebut secara satu-persatu dan disesuaikan dengan masing-masing rumusan masalah penelitian. Hal ini, dilakukan agar tidak ada kekaburan dan perluasan masalah yang dibahas dalam penelitian ini. 3. Data Display atau penampilan data, ialah data yang sudah relevan tersebut disaring dan dituangkan dalam bab IV berupa laporan yang tersusun secara sistematis. Selanjutnya, pada tahap ketiga ini pelaksanaannya adalah dari data yang sudah relevan tersebut, selanjutnya penulis cantumkan dalam penyajian data hasil penelitian, serta analisis dan pembahasan pada bab IV. Penyajian
data
tersebut,
penulis
susun
secara
sistematis,
yang
mengkonfirmasi dan menyesuaikan dengan rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu mengenai preferensi nasabah non-muslim terhadap Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, tanggapan nasabah nonmuslim terhadap produk Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya, dan faktor yang mendorong nasabah non-muslim cenderung memilih bertransaksi di Bank Syariah Mandiri cabang Palangka Raya. 4. Data Conclusions atau menarik kesimpulan dari data yang diperoleh, yaitu setelah semua data-data yang diinginkan diperoleh
selanjutnya
mencari kesimpulan sebagai jawaban dari rumusan masalah. 11
11
Matthew B. Milles dan A. Michael Huberman, Analisis Data Kualitatif, Terj. Tjetjep Rohendi Rohidi, Jakarta: Universitas Indonesia Press, 1999, h. 15-19.
68
Kemudian pada tahap keempat atau yang terakhir ini, penulis melakukan verifikasi atau menarik kesimpulan dari data yang diperoleh dan dianalisis sebelumnya. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menjawab semua rumusan masalah dalam penelitian ini, yang selanjutnya penulis tuangkan pada bab V dalam skripsi ini.