BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum Kota Prambanan terletak persis berada diperbatasan antara provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan provinsi Jawa Tengah. Candi Prambanan terletak di Counter Guide Taman Wisata Candi Prambanan. Jl. Raya YogyaSolo 16 kilometer Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia atau sekitar 53 kilometer disebelah barat kota Solo (Surakarta). Kota Prambanan hanya merupakan kota kecil yang terbagi menjadi dua bagian wilayah, yaitu bagian barat masuk wilayah kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, sedangkan sebelah timur masuk wilayah kecamatan Prambanan, kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Candi Lara Jongrang Prambanan berdiri di desa Bokoharjo. Kota Prambanan adalah sebagai daerah tujuan wisata utama di Indonesia dan sebagai salah satu wilayah objek wisata budaya yang mengandung berbagai macam sumber ilmu pengetahuan yang sangat menarik. Karena di kawasan Prambanan ini banyak terdapat peninggalan sejarah masa silam yang berupa bangunan-bangunan candi. Salah satu diantaranya adalah candi Prambanan, merupakan candi Hindu terbesar dan terindah di bumi nusantara Indonesia. Komplek percandian Prambanan berdiri dengan megahnya ditepi sebelah timur aliran sungai opak dan persis berdiri kurang lebih 200 meter ditepi sebelah utara jalan raya Yogya – Solo.
28
29
Komplek percandian ini dinamakan Candi Prambanan, karena candi ini terletak di daerah Prambanan. Selain itu, candi ini juga mempunyai nama lain yaitu candi Lara Jonggrang karena nama ini berasal dari nama seorang tokoh wanita dalam legenda setempat yang telah berkembang menjadi cerita rakyat yang sangat menarik. Sehingga kedua nama candi tersebut telah menjadi kesatuan yaitu dengan nama Candi Lara Jonggrang Prambanan, atau yang dikenal sebagai Candi Prambanan. Candi Prambanan merupakan tempat suci bagi agama Hindu. Candi yang sangat megah dan indah itu dibangun oleh keluarga raja-raja Dinasti Sanjaya pada abad IX. Candi Prambanan mulai dibangun sebelum tahun 856 masehi oleh Rakai Pikatan sebagai rasa syukur kepada dewa Siwa. Rakai Pikatan adalah raja Mataram kuno, perkiraan ini berdasarkan temuan beberapa tulisan nama Pikatan pada tubuh candi. Beberapa abad kemudian karena banyak bencana alam yang terjadi seperti gempa bumi dan meletusnya gunung Merapi yang berjarak 40 km dari Candi Prambanan, yang menyebabkan runtuh tinggal puing-puing. Kemudian pada tahun 1902 Van Erp mempersiapkan kembali pemugaran Candi Siwa di Prambanan yang telah runtuh tersebut, lalu disahkan oleh Presiden Soekarno pada tanggal 20 Desember 1953. Setelah itu pemugaran Candi Brahma hingga selesai diresmikan oleh Direktur Jenderal Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Prof. Dr. Haryati Subadio pada tanggal 23 Maret 1982. Pada tahun 1982 juga langsung mulai dilakukan pemugaran pada
30
Candi Wisnu, yang diresmikan oleh presiden Suharto pada tanggal 27 April 1991. Di Candi Prambanan ketiga candi besar yang menjadi sorotan utama bagi wisatawan yaitu : a. Candi Siwa Candi dengan luas dasarnya 34meter x 34 meter dan tingginya 47 meter ini adalah candi terbesar diantara kedua candi yang lain. Dinamakan Candi Siwa dikarenakan didalamnya terdapat patung Siwa Mahadewa. Komplek bangunan Candi Prambanan ini merupakan replika gunung Mahameru, terbukti dengan adanya arca-arca Dewa Lokapala sebagai dewa penguasa arah mata angin, arca Lokapala ini terpahat pada tubuh Candi Siwa. Candi ini mempunyai 4 buah pintu masuk sesuai dengan keempat arah mata angin. Pintu masuk utama menghadap kearah timur dengan naik tangga berukuran paling besar. Bangunan ini dibangun menjadi 3 bagian vertikal yaitu: -
Kaki candi mengggambarkan dunia bawah, tempat manusia yang masih diliputi hawa nafsu.
-
Tubuh candi menggambarkan dunia tengah, tempat manusia yang telah meninggalkan sifat keduniawian.
-
Kepala candi atau atap candi menggambarkan dunia atas, tempat para dewa yang suci hidupnya.
31
Didalam candi Siwa terdapat 4 ruangan yaitu: 1. Dewa Siwa Menurut ajaran Trimurti dalam agama Hindu, yang dihormati adalah Dewa Brahma sebagai pencipta alam, kemudian Dewa Wisnu sebagai pemelihara dan terakhir adalah Dewa Siwa sebagai perusak alam. Di Jawa khususnya, dianggap sebagai Dewa yang paling tinggi kedudukannya karenanya ada yang menghormati sebagai Mahadewa. 2. Siwa Mahaguru Arca ini berjanggut dan perut gendut, berdiri diatas bunga teratai, tangan kanan memegang tasbih dan tangan kiri memegang kendi, disebelah kiri terdapat kipas pengusir lalat. Semua itu adalah tanda-tanda seorang pendeta. Senjatanya adalah trisula yang diletakkan disebelah kanan sandaran arcanya. Senjata ini menandakan senjata khas Dewa Siwa. Arca ini menghadap ke arah selatan atau terletak pada bilik kedua Candi Siwa. 3. Ganesha Arca ini berwujud manusia berkepala gajah, bertubuh gendut, dalam posisi duduk bersila. Bertangan 4, tangan kanannya memegang tasbih dan patahan gadingnya, sedangkan tangan kirinya memegang tanduk dan kampak. Ujung belalainya dimasukkan ke dalam mangkuk, yang menggambarkan bahwa
32
tidak pernah merasa puas dalam usaha menambah sumber ilmu pengetahuan. Pada dahinya terdapat mata ketiga dan mahkotanya berhiaskan tengkorak dan bulan sabit, sebagai tanda adalah anak Dewa. Arca ini menggambarkan putera mahkota sekaligus sebagai panglima perang untuk melawan tindak kejahatan. Arca ini menghadap ke barat pada bilik ketiga Candi Siwa. 4. Dewi Durga atau Roro Jonggrang Arca ini berwujud seorang wanita bertangan 8 yang memegang berbagai macam senjata. Masing-masing tangan kanannya memegang cakra, gada, anak panah dan ekor lembu, sedangkan tangan kirinya masing-masing memegang sankha bersayap, perisai, busur panah dan kepala Asura. Dewi Durga berdiri diatas seekor lembu yang bernama Asura. Dalam peperangan antara para Dewa dan Asura, akhirnya Dewi Durga berhasil menolong para Dewa dengan mengalahkan raksasa Asura yang menjelma menjadi seekor lembu. Durga adalah Dewi kematian, karenanya Dewi ini menghadap kearah utara pada bilik keempat candi Siwa, yang merupakan arah mata angin kematian. Arca ini sering disebut Lara Jonggrang puteri Ratu Boko dalam legenda terjadinya Candi Prambanan.
33
b. Candi Brahma Luas dasarnya 20 meter x 20 meter dan tinggi 33 meter. Candi Brahma terletak disebelah Candi Siwa didalam satu ruangan yang ada berdirilah arca Brahma berkepala 4 dan bertangan 4. Keempat kepala atau wajahnya menggambarkan keempat kitab suci Weda yaitu Rig weda, Yagur weda, Sama weda dan Atharva weda. Masing-masingnya menghadap keempat arah mata angin. Rambut kepalanya disanggul dalam bentuk “jatamatuka”. Sebagai Dewa pencipta ia membawa “kamandalu” artinya kendi tempat air, karena seluruh alam tempat ini keluar dari air, tanpa adanya air didalam semesta ini tidak akan ada kehidupan. Sedangkan tasbih yang dipegang Brahma menggambarkan waktu yang terus berputar. c. Candi Wisnu Bentuk ukuran relief dan hiasan dinding luarnya hampir sama dengan candi Brahma. Candi Wisnu memiliki satu ruangan dan didalamnya berdiri arca Wisnu bertangan 4, tangan kanan memegang gada dan cakra, sedangkan tangan kiri memegang tiram dan sankha bersayap. Pada dindingnya terdapat relief cerita Kresnayana. Kresnayana adalah penjelma Dewa Wisnu, Kresna bersama-sama kakaknya yang bernama Balarama (Baladewa) sebagai pahlawan muda membinasakan seorang pangeran yang kejam bernama Kangsa. Candi Wisnu terletak disebelah utara candi Siwa.
34
d. Candi Nandi Candi Nandi terletak didepan candi Siwa. Luas dasarnya adalah 16,71 meter x 15,21 meter dan tingginya 27,06 meter. Didalam satu-satunya ruangan yang ada terbaring arca seekor lembu jantan dalam sikap mendekam dengan panjang badannya kurang lebih 2 meter. Lembu ini adalah kendaraan Dewa Siwa. Disudut belakangnya terdapat arca Dewa Surya dan Dewa Chandra, masing-masing berdiri diatas kereta kuda yang ditarik oleh 7 ekor kuda dan 10 ekor kuda. e. Candi Angsa Candi ini mempunyai ruangan dalam keadaan kosong. Luas dasarnya adalah 14,37 meter x 14,37 meter dan tingginya 24,35 meter. Mungkin ruangan ini dulunya berisi arca Angsa, dan Angsa adalah hewan kendaraan Dewa Brahma. f. Candi Garuda Bentuk ukurannya serta hiasan dindingnya hampir ada kesamaan dengan
candi
Angsa.
Ruangannya
dalam
keadaan
kosong,
kemungkinan arca penghuninya adalah arca kecil berwujud burung Garuda diatas seekor ular naga, namun sayang arca tersebut tidak berada di tempatnya. Garuda adalah kendaraan Dewa Wisnu. g. Candi Apit Candi ini memiliki ukuran dasarnya 6 meter x 6 meter dan tingginya 16 meter. Ruangannya kosong, mungkin candi ini dulunya
35
dipergunakan untuk bersemedi sebelum memasuki candi-candi utamanya atau sebelum memasuki candi induk. Karena keindahannya kemungkinan candi ini dipergunakan untuk menanamkan estetika dalam komplek percandian Prambanan. h. Candi Kelir Luas dasarnya 1,55 meter x 1,55 meter dan tingginya 4,10 meter. Candi ini tidak memiliki tangga masuk keruangan kecil satu-satunya. Candi ini berfungsi sebagai penolak bala. i. Candi Sudut Ukuran dan bentuk candi-candi ini sama dengan Candi Kelir. Dinamakan Candi Sudut, karena penempatannya disetiap sudut halaman pusat. B. Kegiatan yang dilakukan selama Praktik Kerja Lapangan Penulis melaksanakan kegiatan Praktik Kerja Lapangan di Taman Wisata Candi Prambanan mulai tanggal 17 Januari 2015-17 Februari 2015, kegiatan dimulai pukul 09.00 s/d 17.00 WIB. Adapun rincian pelaksanaan tugas adalah sebagai berikut : a. Pada Minggu pertama di taman wisata Candi Prambanan Minggu pertama pemandu wisata dari taman wisata Candi Prambanan memberikan materi kepada penulis dan mengenalkan beberapa pemandu wisata lainnya serta bagaimana sistem praktik kerja lapangannya. Dari materi
36
mengenai Candi Prambanan diubah menjadi bahasa Mandarin sesuai status jurusan di Universitas Sebelas Maret. b. Pada Minggu kedua di Taman Wisata Candi Prambanan. Minggu kedua, mengikuti pemandu wisata dari Taman Wisata Candi Prambanan yang menguasai bahasa Inggris dan beberapa bahasa asing lainnya kecuali bahasa Mandarin, karena disana belum terdapat pemandu wisata berbahasa Mandarin. Pemandu wisata tersebut mengajarkan kepada mahasiswa yang melakukan praktik memandu kepada jurusan pariwisata dan bahasa Mandarin Universitas Sebelas Maret, bagaimana melayani turis dengan baik selama menjadi pemandu di tempat tersebut. Selama minggu kedua juga pemandu wisata memberikan batasan waktu untuk mengubah cerita Prambanan kedalam bahasa Mandarin lalu segera dihafalkan. c. Pada Minggu ketiga dan keempat di taman wisata Candi Prambanan Minggu ketiga, pemandu wisata dari Candi Prambanan menguji penulis setiap harinya didepan turis lokal dalam memandu pemandu wisata Candi Prambanan. Setelah terlatih beberapa kali dalam seminggu, langsung menjadi pemandu wisata bagi turis Tiongkok. Turis tiongkok yang dipandu pertama kali adalah sepasang mahasiswa turis Tiongkok yang sedang berlibur di Indonesia. Kesulitan yang dialami baru dirasakan saat mendampingi langsung turis Tiongkok, Hongkong, ataupun Taiwan. Hal ini dikarenakan sebagian besar turis tersebut hanya berpegang pada bahasa daerah mereka yang biasa disebut Hokkian, sebagian dari mereka hampir tidak bisa bicara
37
bahasa Inggris. Untuk itu dalam memandukan turis seperti itu, bisa menggunakan bahasa tangan atau bahasa tubuh dalam mengartikan suatu kata yang tidak mereka mengerti dalam pengucapan pemandu wisata itu sendiri. Turis Tiongkok tidak segan-segan mengkritik kami kearah positif dalam membenarkan pengucapan lafal. Setelah selesai menjadi pemandu, penulis harus meminta komentar selama dipandu disekitar Candi Prambanan. Seharusnya penulis selesai pada minggu keempat dalam melaksanakan praktik kerja lapangan, akan tetapi pemandu wisata Candi Prambanan menyarankan untuk bertahan selama 2 (dua) minggu karena di dalam bulan Februari ada tahun baru China, dimana turis Tiongkok akan datang lebih banyak. d. Pada Minggu kelima di taman wisata Candi Prambanan Minggu kelima, sama seperti minggu sebelumnya yaitu menjadi pemandu wisata bagi turis Tiongkok, meminta komentar kepada turis setelah selesai memandu. Penulis juga menerima permintaan dari turis Tiongkok yang meminta untuk menemani mereka berkeliling Malioboro. Pemandu wisata Candi Prambanan menyarankan untuk melakukan pelayanan yang terbaik selama permintaan tersebut dalam batasan menjadi pemandu wisata. e. Pada Minggu keenam di Taman Wisata Candi Prambanan. Minggu keenam, tetap melakukan hal yang sama dalam memandu turis Tiongkok di Candi Prambanan. Selain itu, penulis melakukan penyebaran quisioner (angket) kepada turis Tiongkok. Sebelum menyelesaikan praktik
38
kerja
lapangan,
pemandu
wisata
menguji
penulis
kembali
dalam
menghafalkan materi sebelumnya yang sudah biasa dilakukan. Selama menjadi pemandu wisata bahasa Mandarin yang menjadi daya tarik turis adalah cerita mengenai Candi Prambanan, melihat patung-patung aslinya, dan mereka ingin melihat tempat wisata yang berbeda dengan asal negaranya. Menurut Subarno (2011:64) salah satu cerita dari Candi Prambanan yaitu mengenai raden Bandung Bondowoso yang menyukai Lara Jonggrang. Gadis ini adalah seorang puteri yang cantik dari seorang raja Kraton Ratu Boko. Raden Bandung Bondowoso mempunyai wajah yang tampan, akan tetapi ia bukan tipe pria idaman bagi Lara Jonggrang. Lara Jonggrang menolak cinta Bandung Bondowoso. Bandung Bondowoso tetap memaksa untuk mendapatkan hati Lara Jonggrang, sampai akhirnya Lara Jonggrang memberikan satu syarat yaitu ia harus mendirikan seribu bangunan candi lengkap dengan arcanya sebagai pinangannya dalam satu hari. Raden Bandung Bondowoso menyanggupinya, ia memanggil ribuan makhluk gaib untuk membantu pekerjaan yang besar itu. Melihat kesaktian dan kegigihan yang dilakukan oleh pemuda itu Lara Jonggrang khawatir, ia pun mengatur siasat untuk menggagalkan pekerjaan itu. Raden Bandung Bondowoso sangat marah mengetahui kegagalannya itu adalah karena ulah dan tipu muslihat Lara Jonggrang, akibatnya satu candi beserta arcanya tidak dapat diselesaikan. Ia pun mengutuk Lara Jonggrang yang sangat dicintai diubah menjadi patung yang keseribu.
39
C. Pembahasan Selama melaksanakan praktik kerja lapangan di Taman Wisata Candi Prambanan. Penulis mampu meningkatkan kelancaran dalam pelayanan pemandu wisata di Taman Wisata Candi Prambanan, sehingga pentingnya pemandu wisata berbahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan Klaten dapat membantu turis Tiongkok berkomunikasi di Candi Prambanan dengan pemandu wisata berbahasa Mandarin. 1. Pentingnya pemandu wisata berbahasa Mandarin dalam pelayanan kepada turis Tiongkok di Taman Wisata Candi Prambanan yaitu sangat berperan dalam memberi penjelasan ataupun menguraikan semua arca yang ada dalam Candi Prambanan dengan menggunakan bahasa Mandarin khususnya bagi turis Tiongkok. Pemandu wisata berbahasa Mandarin sangat berperan penting dalam meningkatkan pelayanan kepada turis Tiongkok di Candi Prambanan Jawa Tengah, dikarenakan pemandu wisata berbahasa Mandarin sangat minim peminatnya dibandingkan dengan pemandu wisata berbahasa Inggris, karena wisatawan datang bukan hanya dari negara Eropa saja tetapi dari negara Asia teruatama Tiongkok.
40
Dengan pelayanan yang maksimal yang diberikan pramuwisata memberikan sumbangsih terhadap peningkatan pengunjung mancanegara di Candi Prambanan dari tahun ke tahun. Hal tersebut terbukti dengan data yang diperoleh pada tahun 2011-2014. Tabel 1. Data pengunjung mancanegara dari tahun 2011-2014
PENGUNJUNG TAHUN
JUMLAH
MANCANEGARA UMUM
DISPEN
ANAK
BPW
2011
34.260
10.930
1.944
95.829
142.983
2012
38.760
12.447
3.142
122.183
166.532
2013
47.609
13.637
3.945
127.026
192.217
2014
48.662
13.608
3707
122.539
188.516
41
Selain itu adapun data dari beberapa turis Tiongkok yang bisa berbahasa Mandarin selama setahun pada tahun 2014 : Tabel 2. Data pengunjung turis Tiongkok di Candi Prambanan BULAN
China
Hongkong
Malaysia
Singapura
Taiwan
Januari
652
73
1100
525
62
Februari
1342
127
1952
981
224
Maret
1795
155
2961
1539
339
April
2246
213
3901
2083
505
Mei
2761
259
5110
2449
706
Juni
3161
283
6011
2994
758
Juli
3709
339
6620
3373
913
Agustus
4396
429
7549
3815
1099
September
5042
479
8469
4151
1192
Oktober
5672
530
9498
4424
1246
November
6081
566
10502
4911
1361
Desember
6674
615
11632
5688
1438
Data pengunjung turis Tiongkok yang terdapat diatas, dapat kita lihat bahwa tiap bulan selama setahun mengalami peningkatan pengunjung. Itu berarti pengunjung sangat tertarik untuk berwisata di Candi Prambanan. Kemudian untuk wisatawan yang menggunakan bahasa Mandarin namun tidak membawa pemandu wisata atau guide sendiri, penulis mencoba melakukan penawaran jasa pemandu wisata bahasa Mandarin.
42
Berikut ini tahapannya :
Tahap penyambutan Tahap pertama dalam posisi berdiri didepan loket masuk Prambanan menantikan turis yang tidak menggunakan jasa pemandu wisata dan bisa berbahasa Mandarin. Ketika turis sudah masuk loket, penulis memberikan kata sambutan kepada turis. Berikut adalah sebuah contoh percakapan antara pemandu wisata dan turis saat penyambutan. Pemandu
: Selamat pagi. 早上好! Zăoshang hăo!
Turis
: Selamat pagi. 早上好! Zăoshang hăo!
Pemandu
: Selamat datang di Candi Prambanan. 欢迎来到普兰巴南。 Huānyíng lái dào pŭlánbānán.
Turis
: Terima kasih. 谢谢! Xièxie!
43
Pemandu
: Ada yang bisa saya bantu? 我可以帮你吗? Wŏ kĕyĭ bāng nĭ ma ?
Turis
: Saya ingin melihat dan mengetahui sejarah Prambanan disini.
我要看看并了解普兰巴南的历史。 Wŏ yào kànkan bìngliăojiĕ pŭlánbānán de lìshĭ. Pemandu
: Candi Prambanan memiliki sejarah yang unik dan memiliki beberapa tempat yang bagus dalam 普兰巴南有特别的历史而且地方很美。 Pŭlánbānán yŏu tèbié de lìshǐ érqié dìfang hĕn mĕi.
Turis
: Oke, terima kasih. 好, 谢谢! Hăo, xièxie!
Tahap Penawaran Jasa Setelah memberikan kata sambutan, pemandu wisata biasanya langsung menawarkan jasa untuk memandu turis tersebut. Pemandu
: Saya adalah mahasiswa mandarin, sekarang sedang melakukan praktik kerja lapangan disini. Apakah Anda berkenan saya menjadi pemandu wisata Anda?
44
我是中文系的大学生, 我正在实习。 我可以当你 的导游 吗? Wŏ shì zhōngwén xì de xuésheng,wŏ zhèngzài shíxí. Wŏ kĕyǐ dāng nǐ de dăoyŏu ma? Turis
: Benarkah? Oke. 真的 吗?好啦。 Zhēn de ma? hăo la.
Pemandu
: Terima kasih. Apakah Anda baru pertama kali datang ke Candi Prambanan ini? 谢谢。 你第一次来到这里吗? Xièxie. Nĭ dì yī cì láidào zhè lĭ mă ?
Turis
: Ya, pertama kali saya datang ke tempat ini. 对啊, 我第一次来到这里。 Duì a, wŏ dì yī cì láidào zhè lĭ.
Pemandu
: Hari ini saya memberikan informasi tentang sejarah Candi Prambanan. 今天我会告诉 你普兰巴南的历史。 Jīntiān wŏ huì gàosu nĭ pŭlánbānán de lìshĭ.
45
Turis
: Terima kasih atas bantuannya, senang bertemu dengan Anda. 谢谢 你帮我了。 认识你很高兴。 Xièxie nĭ bāng wŏ le. Rènshì nĭ hĕn gāoxìng.
Tahap Pengenalan Pada tahap ini langsung dimulai dengan pengenalan nama penulis. Setelah itu melakukan kegiatan memandu wisatawan. Dengan member informasi dan menyampaikan segala info yang ada di Candi Prambanan. Pemandu
: Saya perkenalan sebentar. Nama saya Hilde, nama Tiongkok saya Liu Xi Jia. Anda berasal dari mana? 我来介绍一下儿。我叫刘希嘉,我的英文名字 Hilde. 你从哪里来? Wŏ lái jièshào yíxiàr. Wŏ jiào Liúxījiā, wŏ de yīngwén míngzi Hilde. Nǐ cóng nălǐ lái?
Turis
: Saya tinggal di Amerika tetapi dari kecil saya tinggal di Tiongkok jadi saya bisa berbahasa Mandarin. 我住在美国但我从小岁住在中国所以我会说汉语。 Wŏ zhù zài mĕiguó dàn wŏ cóng xiăo suì zhùzài zhōnggúo suŏyĭ wŏ huì shūo hànyŭ.
46
Pemandu
: Benarkah? Sebelumnya maaf jika ada ucapan saya yang nantinya kurang Anda mengerti. 真的吗?对不起,如果我说的话你不懂。 Zhēn de mă ? duìbuqĭ, rúguŏ wŏ shūo de huà nĭ bú dòng.
Turis
: Tidak apa-apa. Disini Anda bisa melatih kecakapan bahasa Mandarin Anda. 没事儿。在 这里 你 能 练习 汉语。 Méishìr. Zài zhèlĭ nĭ néng liánxì hànyŭ.
Pemandu
: Terima kasih. Mari kita mulai. 谢谢。我们开始吧。 Xièxie. Wŏmen kāishǐ ba. Candi ini mempunyai 3 tingkat 这 座 寺庙 有 三 层 Zhè zuò sìmiào yŏu sān céng.
Tahap pemanduan Berikut adalah beberapa kalimat pada saat memandu turis Tiongkok di Candi Prambanan : Ini adalah candi hindu, dibangun sejak tahun 856. 这 是 印度教 的寺庙, 始建于八百五十六 年. Zhè shì yìndùjiào de sìmiào, shǐ jiàn yú bābăiwŭshíliù nián.
47
Candi ini mempunyai 3 halaman. 这 座 寺庙 有三 层. zhè zùo sìmiào yŏu sān céng. a) Tingkat pertama memiliki halaman,luasnya 390x390m. 地 一 层大小 是 三 百 九 十 米 乘 三 百 九 十 米 的 院子. Dìyī céng dàxiăo shì sānbāijiŭshí mĭ sānbāijiŭshí mĭ de yuánzi. Dulunya ada tembok yang mengelilingi candi, tetapi karena ada gempa bumi 1006 semua bangunan hancur. 从前 有 围墙 环绕 着寺庙, 但是 因为 在一零六 年 发生 地震 造成 了所有的建筑坏了。 Cóngqián yŏu wéiqiáng huán rào zhe sìmiào, dànshì yīnwèi zài yī líng liù nián fāshēng dì zhèn zàochéng le sŭoyŏu de jiàn zhú huài le. b) Tingkat kedua luasnya 222 x 222m, memiliki 224 candi namanya candi perwara, tetapi karena terjadi gempa pada tahun 1006, semua candi hancur dan hanya ada 2 yang telah direnovasi. 第二层 大小 是二百二十二米乘二百二十二 米,有二百二十四 座 叫 Perwara 的寺庙, Dì èr céng dàxiăo shì èrbăièrshíèr chéng èrbăièrshíèr mĭ, yŏu èrbăièrshísì zùo jiào Perwara de sìmiào, 但是 因为 在 一零零六 年 发生了 地震,
48
dànshì yīnwèi zài yīlínglíngliùniàn fāshēngle dìzhèn le, 寺庙都损毁了, 只有两 座寺庙已经翻修了. sìmiào dŏu sŭnhuĭ le, zhĭyŏu liàng zùo sìmiào yĭjīng fānxiū le. c) Sekarang kita naik ke tingkat ketiga, ini adalah candi hindu. 现在我们上去,第三层, 这 是 印度教 寺庙 Xiànzài wŏmen shàngqù zài dì sān céng, zhè shì yìndùjiào sìmiào. Tingkat ketiga luasnya 110 x 110m, mempunyai 16 candi, terdiri dari 8 candi kecil. 第三层 大小是一百一十米 乘 一百一十米, dì sān céng dàxiăo shìyībăiyīshí chéng yībăiyīshí mĭ, 共 有十六座寺庙,这 座 寺庙, 由八 座小寺庙 组成的 gòng yŏu shí liù zùo sìmiào, zhè zùo sìmiào, yóu bā zùo xiăo sìmiào zŭchéng de yaitu Candi Kelir yang berada di depan pintu masuk 也 就 是 在 前门 的 Kelir 寺庙 yĕ jiù shì zài qiánmiàn Kelir sìmiào. dan Candi Patok yang berada di setiap sudut. 还有 在 每个 角度 的 Patok 寺庙。 háiyŏu zài mĕige jiăo de Patok sìmiào tetapi tidak apa apa di dalamnya,
49
hanya berguna untuk meletakkan sesajen. 但是在里面什么都 没有, 用来放祭品。 dànshì zài lǐmiàn shénme yĕ mĕi yŏu, yòng fàng jìpĭn. Kemudian ada 3 dewa utama : 在 这 里 有 三 个 主神 zài zhĕ lĭ yŏu sān ge zhǔshén 1. Dewa Siwa adalah dewa perusak. 湿婆 神 是 破坏 之 神. Shīpó shén shì pòhuài zhī shén. 2. Dewa Brahma adalah dewa pencipta. 梵天 神 是 创造 之 神. Fàntiān shén shì chuàngzào zhī shén. 3. Dewa Wisnu adalah dewa pelindung 毗湿奴 神 是 守护 之 神. Píshīnú shén shì shŏuhù zhī shén. Mereka masing-masing punya hewan untuk sarana transportasi 他们各自有动物为代步 Tāmen gèzì yŏu dòngwù wèidàibù. Siwa memiliki sapi suci yang bernama Nandi. 湿婆神是有圣牛叫 Nandi. Shīpó shén yŏu shèngniú jiào Nandi.
50
Brahma memiliki angsa untuk sarana transportasi 梵天神 有 鹅为代步 Fàntiān shén yŏu é wèidàibù. Wisnu memiliki garuda untuk sarana transportasi. 毗湿奴神有 (Garuda)
大鹰 为代步
Píshīnú shén yŏu (Garuda) dàyīng wèidàibù. Sekarang kita menuju ke candi siwa. 现在 我们 去湿婆寺庙 吧 Xìànzài wŏmen qù Shīpó sìmiào ba. SIWA / 湿婆 shipo Patung yang pertama disebut siwa maha dewa. 这 是 第 一 尊雕 像 叫 Siwa Maha Dewa. zhè shì dìyī zūn diāoxiàng jiào Siwa Maha Dewa. Siwa berdiri di atas bunga lotus . 湿婆神 站立 在 莲花 上。 Shīpó shén zhànlì zài liánhuā. Siwa mempunyai 4 tangan. 湿婆神 有 四 只 手。 Shīpó shén yŏu sì zhǐ shŏu.
51
Dua tangan di belakang, digunakan untuk merusak hal yang buruk. 两 只 手 在 背 后,用 来 阻止 坏事。 Liàng zhǐ shŏu zài bèihòu, yòng lái zŭzhĭ huàishì. Dua tangan posisi meditasi , digunakan untuk memperbaiki. 两 只 手 里面 做 冥想, 用 来 修复。 liàng zhǐ shŏu lĭmiàn zùo míngxiăng yònglái xiūfù. Siwa punya 3 mata. 湿婆神 有 三 只 眼睛。 Shīpó shén yŏu sān zhǐ yànqĭng. Mata yang ke tiga ada di dahi. 第 三 只 眼睛 在 前额。 dì sān zhǐ yànqĭng yŏu zài qián e. Ini adalah patung asli, tapi karena pernah terjadi gempa,atap dari candi Siwa runtuh, oleh karena itu patung siwa rusak. 这 是 原 有 的 雕像, 但是 因为 曾经 发生 地震, Zhè shì yuán de diāoxiàng, dànshi yīnwèi céngjīng fāshēng dìzhèn, 顶部 的 湿婆 寺庙 坍塌了, dĭngbù de Shīpó sìmiào bēngkuì le, 所以 湿婆 的 雕像 碎了。 suŏyĭ Shīpó de diāoxiàng suìle.
52
Kepala, tubuh, tangan, dan kaki pernah rusak. 头,身,手,和 脚 都 有 碎 过。 Tóu, shēn, shŏu, hé jiăo dōu yŏu suì guò. Patung ini pernah direnovasi menggunakan semen. 这 尊 雕像用水泥维修过。 Zhè zūn diāoxiàng wéixiū guò. Sekarang kita menuju ke patung agastya. 现在 我们 去 Agastya 雕像。 Xiànzài wŏmen qù Agastya diāoxiàng . Ini adalah patung siwa maha guru atau disebut juga agastya 这 是 Siwa Maha Guru 的 雕像 叫 Agastya. Zhè shì Siwa Maha Guru de diāoxiàng jiào Agastya. Dia adalah seorang Brahamana. 他 是 一 位 婆罗门。
Tā shì yī wèi póluómén. Wajahnya mirip orang Cina Mongol. 他 的 脸 看起来就像 蒙古人。 Tā de liăn kàn qĭlái jiù xiàng ménggùrén
53
Dia bertubuh pendek, punya perut besar, juga janggut yang panjang. 他 个子 矮矮 的,肚子 大大 的,胡子 比较 长。 Tā gèzi ăiăi de,
dŭzi dàdà de, húzi bĭjiàocháng.
Dia membawa air pengetahuan dan pendidikan di dalam kendi. 他 的 瓶 子 里 装 知 识 和 智慧 的 水。 Tā de píng zi lĭ zhuāng hé zhìhuì de shuĭ. Dibelakangnya ada trisula simbol reinkarnasi siwa. 在 后面 有 象征 轮回 的 (trisula) 三叉戟。 Zài hòumiàn yŏu xiàng zhēng lúnhuí de (trisula) sānchājĭ. GANESHA Ini adalah patung yang ketiga, ini adalah patung Ganesha. 这 是 第 三 个 雕像 叫 Ganesha 的 雕像。 zhè shì dì sān diāoxiàng Ganesha de diāoxiàng . Ganesha adalah putra dari Siwa. Ganesha adalah dewa ilmu pengetahuan dan perang. Ganesha 是 湿婆 的 儿子。Ganesha 是 知 识 和 战 争之神。 Ganesha shì Shīpó de érzi. Ganesha shì zhī shí hé zhànzhēng de shén. Dia punya 4 tangan dan 3 mata seperti siwa. 他 有 四 只 手 和 三 只 眼睛 像 Siwa。 tā yŏu sì zhǐ shŏu hé sān zhǐ yănjing xiàng Siwa.
54
Dia membawa air ilmu pengetahuan dan meminumnya, sehingga perutnya besar. 他 拿的是知识的水并且要喝它,所以他 肚子大大 的. Tā nă de shì zhī shí de shuĭ bíng hētā,suŏyĭ tā dŭzi dàda de. Ganesha simbol dari kepandaian. Oleh karena itu orang Hindu percaya jika kita meraba belalainya 3x dan menempelkan ke kepala kita, menjadi pintar. Ganesha 是聪明的象征. 所以 印度教人的相信. Ganesha shì cōngmíng de xiàngzhēng. suŏyĭ yìndùjiào rén dexiàngxìn. 如果我们摸它的象鼻子三次, rúguŏ wŏmen mō tā de xiàng bízi sān cì, 然后再摸我们自己的头, ránhòu zài mō wŏmen zì jĭ de tóu. 我们就可以变聪明。 Wŏmen jiù kĕyĭ biàn cōngmíng. Belalainya sangat hitam karena sering diraba. 他 鼻子 很 黑 因为经常被抚摸。 Tā bízi hĕn hēi yīnwèi jīngcháng fŭmō.
55
DEWI DURGA Ini patung yang ke-4 namanya Durga, istri dari siwa ,mempunyai 8 tangan. 这 是 第四 雕 像叫 Durga,Durga 是 湿婆 的妻子,她 有 8 只手。 Zhè shì dìsì diāoxiàng jiào Durga, Durga shì Shīpó de qīzi, tā yŏu ba zhǐ shŏu. Berdiri diatas sapi namanya andini dan membunuh raksasa namanya Asura yang ditarik kepalanya, tetapi tangannya memegang senjata. 她 站 在 Andini 牛的上面,并杀 Asura 巨人,他的头被 拉住,但 是 手拿 着武器 Tā zhànlì zài niú jiào Andini niúde shàngmian, bìngshā Asura, tā de tóu bèi la zhù, dànshi shŏu ná zhĕ wŭqì. Menurut legenda patung inilah yang disebut patung roro jonggrang atau gadis cantik yang dijadikan patung yang ke-1000, sehingga orang lokal disini berkunjung ke Prambanan hanya untuk melihat patung ini . 传说, 这尊雕像叫 Roro Jonggrang 或者一个美丽的姑娘变成 Chuánshuō,zhè zūn diāoxiàng jiào Roro Jonggrang huòzhĕ yīge mĕilì de gūniang biànchéng. 第一千雕像 , 所以 当地居民参观普兰把南寺庙, dì yī qiāndiāoxiàngsuŏyĭ dāngdì jūmín cānguān pŭlánbānán sìmiào,
56
只 看 这 尊 雕像 zhǐ kàn zhe zūn diāoxiàng. Dan orang-orang di sini percaya kalau gadis/perempuan datang kesini, meraba wajahnya 3 kali lalu ditempelkan ke wajah kita maka wajahnya akan menjadi lebih cantik. 这里的人相信如果女游客来到这儿,抚摸她的脸三次, Zhè lĭ de rén xiàngxīn rúguŏ nǚ yóukè láidào zhèr, sāncì fŭmō tā de lián, 然后贴到自己 的脸 会变成 更漂亮。 ránhoù tiēdào wŏmen de lián wŏmen de lián huì biànchéng gèng piàoliang. Kalian lihat di depan sana itu ada 2 bangunan yaitu teater ramayana. 你们看看在那儿有两个建筑是 Ramayana 的剧院。 Nĭmen kànkan zài nàr yŏu liàng ge jiànzhù,jiào Ramayana de jùyuàn. Panggung terbuka dan panggung tertutup, 室外舞台和室内舞台 Shìwài wŭtái hé shìnèi wŭtái. Pada bulan mei sampai oktober (musim panas) pertunjukan dipanggung terbuka dengan 250 orang penari dan 50 pemusik /gamelan. 开放时间在夏季五月到十月,
57
Kāi fàng shíjiànzài xiàjìwŭyùe dào shì yùe, 250 个舞蹈家和 50 个加麦兰乐师, èrbǎiwŭshí ge wŭdǎojiā hé wŭshí ge jiāmàilán yīnyuè, Kemudian ketiga candi besar Brahma, Siwa, Wisnu diberi lampu atau diterangi untuk latar belakang. 三个大寺庙是 梵天寺庙, 湿婆寺庙, 毗湿奴寺庙照射作为景。 Sān ge dàsìmiào shì Fàntiān sìmiào, Shīpó sìmiào, Píshīnú sìmiào zhàoshè zŭowèi jìng. Pada musim hujan pertunjukkan digelar di panggung tertutup. 雨季是在室内舞台。 yùjì shì shìnèi wŭtái. NANDI Ini adalah Candi Nandi. Nandi adalah sapi suci. 这是 Nandi 寺庙。 Nandi 是圣牛。 Zhè shì Nandi sìmiào. Nandi shì shèngniú. Didalam candi ada 3 patung. 里面 有 三 尊 雕 像。 Lĭmiàn yŏu sān zūn diāoxiàng. Candi ini pernah diperbaiki. 这 座 寺庙 维修 过。
58
Zhè zuò sìmiào wéixiū guò. Sekarang kita masuk ke Candi ini. 现在我们进去寺庙 吧。 Xiànzài wŏmen jìnqù zuò sìmiào ba. Ini adalah patung sapi namanya Nandi, tetapi tanduknya hilang satu ka rena gempa atap candi runtuh sehingga patungnya rusak. 这 是
牛
雕像
叫 Nandi, 但是 发生
地震,
Zhè shì niú diāoxiàng jiào Nandi, dànshì fāshēng dìzhèn, 寺庙 的 顶部 损坏 了 sìmiàode dìngbù bēnghuàìle, 所以它另一个头角掉了。 suŏyĭ tā lìng yī ge tóu jiǎo diào le. Menurut agama Hindu, sapi adalah binatang suci, 根据 印度教,牛 是 圣 动物, sehingga orang Hindu tidak boleh makan daging sapi Gēnjù yìndùjiào, niú shì shēng dòngwù, 所以 印度 教人都 不 能 吃 牛肉, suŏyĭ yìndù jiào rén dōu bù néng chì niúròu, seperti di India dan Bali.
59
比如 在 峇里 和 印度。 bĭrú zài Bālǐ hé Yìndù. Disebelah kiri patung Nandi ada sebuah patung kecil bernama Dewa Surya. 在 Nandi 雕 像 的 左边,有 小 小 的 雕像 叫 Surya 神。 Zài Nandi diāoxiàng de zuŏbian, yŏu xiǎo xiǎo de diāoxiàng jiào Surya shén. Surya adalah Dewa matahari. Surya 是 太 阳神。 Surya shì tàiyáng shén. Surya berdiri diatas kereta ditarik 7 kuda. Surya 站立 在 车 7 匹马拉的 。 Surya zhànlì zài chē qī pĭ mǎ la de. Disebelah kanan patung Candi ada sebuah patung bernama Dewa Chandra. 在 Nandi 雕像 的右边,
有 小 小的雕像叫 Chandra 神。
Zài Nandi diāoxiàng de yòubian, yŏu xiǎo xiǎo de diāoxiàng jiào Chandra shén.
60
Chandra adalah Dewa Bulan, Chandra berdiri diatas kereta ditarik oleh 10 kuda. Chandra 是 月亮 神, Chandra 站立 在 车上 有 十匹马拉的。 Chandra shì yuèliang shén, Chandra zhànlì zài chē shàng yŏu shí pĭ mǎ la de. BRAHMA Kita segera masuk candi Brahma, disini hanya ada satu patung saja namanya Brahma. 我们马上去梵天 的寺庙,在里面只有一尊雕像叫梵天。 wŏmen mǎshàng qù Fàntiān de sìmiào, zàilĭmiàn zhǐ yŏu yī zūn diāoxiàn jiào Fàntiān. Brahma Dewa Pencipta, Brahma punya 4 kepala dan punya 4 tangan. 梵天 神 是 创造之 神, 梵天 有 四 个 头 和 四 只 手。 Fàntiānshénshì chuàngzào de shén, Fàntiān yŏu sì ge tóu hé sìzhǐshŏu. Ia membawa air kehidupan dan bunga lotus. 他 拿着 生活之水 和 莲花。 Tā ná zhe shēnghuó zhī shuĭ hé liánhuā. Dewa Brahma berdiri di atas bunga lotus. 梵天 神 站 在 莲花。 Fàntiān shén zhàn zài liánhuā.
61
Di sekeliling Candi Brahma terdapat relief cerita ramayana, 在梵天寺庙 周围 还有 Ramayana 故事的 浮雕, Zai Fàntiān sìmiào zhōuwéi háiyŏu Ramayana gùshi de fúdiāo, kelanjutan dari Candi Siwa. 续篇湿婆寺庙的。 xùpiàn Shīpó sìmiào de. Candi Angsa sebagai kendaraan Dewa Brahma yang terletak tepat didepan Brahma, tetapi patungnya sudah hilang . 在 梵天 寺庙的前边 是 (Angsa) 鹅 寺庙 是它 的代步, zài Fàntiān sìmiào deqiánbian shì (Angsa) é sìmiào, shì tā de dàibŭ, 但是 雕像 没有了。 dànshì diāoxiàng mĕiyŏu le. Walaupun Candi Angsa sudah direnovasi, tetapi tetap tidak ada patungnya. 虽然 Angsa 寺庙 已经 维修了,但是 还没 有 雕像。 suīrán Angsa sìmiào yĭjīngwéixiūle, dànshì háimĕiyŏu diāoxiàng. WISNU Ini adalah Candi Wisnu. 这 是 毗湿奴 的 寺庙。 Zhè shì Píshīnú de sìmiào
62
Wisnu adalah dewa pelindung. 毗湿奴 是 守护 之神。 Píshīnú shì shŏuhù zhī shén. Wisnu berdiri diatas bunga lotus. 毗湿奴 站 在 莲花。 Píshīnú zhàn zài liánhuā. Dia membawa gada, sangka, cakra dan padma. 他 拿着棍棒,螺号, 圆盘和莲花。 Tā ná zhe gùnbàng, luoóh o, yuánpán he liánhuā. Di dinding candi terdapat cerita Kresnayana yang menceritakan kehidupan Krisna. 在 毗湿奴 寺庙 的 墙上 有 Kresnayana 的故事。 Zài Píshīnú sìmiào de qiáng yŏu Kresnayana de gúshi. 故事 讲述 Krisna 的 生活。 Gúshi jiǎngshù Krisna de shēnghuó. Di depan Candi Wisnu ada satu candi lagi , namanya Candi Garuda. 在毗湿奴 寺庙的前边,也有一座寺庙叫 Garuda。 Zài Píshīnú sìmiào de qiánbiān, yĕ yŏu yī zuò sìmiào jiào Garuda. Garuda adalah kendaraan Dewa Wisnu, tetapi patungnya hilang, tidak ada apa-apa lagi di dalamnya.
63
Garuda 是 毗湿奴神的代步,但是 雕像丢了 Garuda shì Píshīnú shén de dàibù, dànshì diāoxiàng diū le, 在 那 个 寺庙 里 什么 也 没有。 zài nà ge sìmiào lĭ shénme yĕ mĕiyŏu. Kita punya 2 candi lagi, namanya Candi Apit, 我们 还有两座 寺庙 叫 Apit 寺庙, Wŏmen háiyŏu liǎngzuò sìmiào zài jiào Apit sìmiào, terdapat diantara 3 candi utama dan 3 candi binatang suci. 有三 主要 的 寺庙 和 神 动物 寺庙 的 中间。 yŏu sān zhŭyào de sìmiào hé shén dòngwù sìmiào de zhōngjiàn. 2. Dengan melakukan tahapan penyambutan sampai tahapan pemanduan, ada juga kendala-kendala di Candi Prambanan yaitu tidak adanya guide di tempat tersebut yang mampu menterjemahkan cerita sejarah arca atau patung Candi Prambanan kedalam bahasa Mandarin. Dengan tidak adanya pemandu wisata berbahasa Mandarin, maka penulis mengalami beberapa hambatan disana yang dihadapi dalam melakukan kegiatan praktik kerja lapangan yaitu menterjemahkan cerita Candi Prambanan dari bahasa Indonesia ke bahasa Mandarin dengan benar. Jika ada kata-kata yang kurang dipahami, penulis berusaha mengingat kosa kata dan menceritakan menggunakan kosa kata bahasa Mandarin sehari-hari atau bahasa Inggris yang dapat turis Tiongkok mengerti. Turis Tiongkok dengan sukarela memperbaiki kalimat dengan benar. Akan tetapi kalimat yang sudah dibenarkan,
64
juga tidak sesuai dengan daerah masing-masing. Berarti sangat dibutuhkan pemandu wisata berbahasa Mandarin yang dapat dimengerti oleh seluruh turis Tiongkok dalam penguasaan berbahasa Mandarin untuk meningkatkan pelayanan nya. 3. Dengan adanya kendala-kendala yang dihadapi di Candi Prambanan harus ditemukan cara mengatasi solusi untuk meningkatkan pelayanan kepada turis Tiongkok yaitu dengan cara : -
Diadakannya latihan kecakapan berbahasa Mandarin oleh semua pemandu wisata yang ada di Candi Prambanan selama sebulan mengenai garis besar sejarah Candi Prambanan. Jika dalam keadaan terdesak pemandu wisata yang bukan berbahasa Mandarin siap untuk memberikan keterangan cerita Candi Prambanan secara garis besar.
-
Ditambahnya cerita Candi Prambanan dari Indonesia ke bahasa Mandarin, supaya turis Tiongkok yang tidak menggunakan jasa pemandu bisa mengetahui cerita Candi Prambanan melalui pamflet tersebut.
-
Biro pariwisata perjalanan Indonesia menjalin kerja sama dengan biro pariwisata Tiongkok untuk meningkatkan kerja sama dalam kecakapan berbahasa Mandarin.
65
Candi Prambanan memiliki keunikan tersendiri yang memiliki nilai sejarah yang tinggi didalamnya. Itu merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan mancanegara dan wisatawan Indonesia, maupun wisatawan Tiongkok. Mereka sangat senang dapat melihat bangunan atau patung bersejarah kedua setelah Candi Borobudur di Candi Prambanan Jawa Tengah. Namun sebagian besar dari turis Tiongkok merasa tidak puas terhadap pelayanan yang diberikan. Ini disebabkan tidak adanya seseorang pemandu wisata berbahasa Mandarin yang mampu menjawab pertanyaan mereka mengenai sejarah Candi Prambanan secara detail dengan menggunakan bahasa Ibu mereka. Hanya sedikit dari turis Tiongkok yang mampu menguasai bahasa Inggris dengan baik dan lancar, sehingga sering terjadi kesulitan dalam berkomunikasi antara turis dengan penulis yang sedang mendampingi mereka. Selain itu di Candi Prambanan belum menyediakan pemandu berbahasa Mandarin yang mampu meningkatkan pelayanan yang baik kepada mereka. Jika ada kata-kata yang tidak dipahami, penulis berusaha mengartikan dari bahasa Inggris ke bahasa Mandarin menggunakan aplikasi pleco didalam handphone. Selain itu, berdasarkan data yang didapat oleh penulis 91% dapat disimpulkan bahwa dalam memandu wisata tidak hanya menguasai bahasa Inggris saja, terlebih lagi bisa menguasai bahasa mandarin dan bahasa asing lainnya. Dan sangat membutuhkan pemandu wisata berbahasa mandarin yang siap sedia di Candi Prambanan karena banyaknya turis Tiongkok yang datang di Candi Prambanan.
66
Candi Prambanan juga harus memiliki cara untuk memecahkan masalah dengan tidak adanya pemandu wisata disana yaitu dengan menambahkan pamflet Candi Prambanan untuk mereka tahu secara garis besar cerita sejarah Candi Prambanan. Cara yang lain juga adalah pariwisata Indonesia menjalin kerja sama dengan pariwisata Tiongkok untuk meningkatkan kecakapan berbahasa Mandarin. Dengan itu pemandu wisata Candi Prambanan tidak akan sulit mendapatkan pemandu wisata berbahasa Mandarin, karena pemandu wisata disana sudah melakukan pelatihan kecakapan bahasa Mandarin secara umum yang diajarkan oleh native speaker yang didatangkan dari sana. Sehingga dalam pelayanan menjamu tamu turis Tiongkok yang tidak mampu berbahasa Inggris merasakan kepuasan menjadi turis di Candi Prambanan.