BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM
III.1. Analisis Masalah Pencarian (searching) merupakan proses yang sering digunakan dalam pengolahan data. Proses Pencarian ini biasanya di lakukan dengan cara mencari data di setiap folder, dan mencari satu persatu data tersebut. Data tersebut di cari secara manual, sehingga jika kita khilaf mata, maka kemungkinan akan terjadi kesalahan dalam pencarian. Tetapi dengan program pencarian beruntun ini, proses pencarian data dilakukan dengan menggunakan program, sehingga menemukan nilai (data) tertentu di dalam sekumpulan data yang bertipe sama (baik bertipe dasar atau bertipe bentukan). Pencarian ini menerima argument A dan mencoba untuk mencari record yang mana key nya adalah A. Algoritma pencarian yang akan dibicarakan yaitu pencarian beruntun atau sequential search. Pencarian beruntun ini adalah suatu metode pencarian yang sering disebut dengan Sequential, Metode pencarian beruntun ini dilakukan dengan membaca array data, menetukan data yang dicari, setiap data akan dibandingkan dengan dengan masing-masing array data. Cara kerja pencarian data beruntun ini, berawal dari pencarian data yang sesuai dengan yang kita cari, kemudian akan disesuaikan dengan masing-masing array, dan setelah itu akan dicocokkan dengan data yang sesuai kita cari, kemudian dilakukan pengeksekusian, apabila data pencarian telah ditemukan, maka program pencarian akan berhenti dan mengakhiri pencarian
16
17
tersebut, dan jika pencarian data belum selesai, maka pencarian terus berjalan, sampai ditemukannya data tersebut. Program Aplikasi ini menggunakan bahasa Java Netbeans. Untuk menjalankan program ini tidak sembarangan, komputer atau laptop yang dapat digunakan untuk menjalankan aplikasi ini juga yang mempunyai spesifikasi yang tinggi, minimal pentium 4, agar jalannya program tidak lambat. Memori komputer atau laptop juga minimal 1 Giga, dikarenakan program Java ini membutuhkan penyimpanan data yang cukup besar.
III.2. Strategi Pemecahan Masalah Pencarian (Searching) dibutuhkan untuk menemukan data yang diinginkan oleh pengguna agar lebih mudah dalam pencarian data, program pencarian ini dirancang dengan menggunakan software JavaNetbeans yang sistem nya bekerja pada windows, dengan spesifikasi komputer atau laptop yang cukup tinggi karena membutuhkan penyimpanan data yang cukup besar. Program pencarian ini bekerja dengan metode pencarian beruntun (Sequential), program pencarian ini bekerja dengan pencarian baris perbaris dan larik. Program ini menggunakan metode flowchart dalam perancangan algoritma data.
III.3. Analisis Kebutuhan Aplikasi Adapun identifikasi kebutuhan perancangan aplikasi program pencarian (Searching) ini adalah : 1. Processor Minimal Pentium – 4 (Komputer) Intel (R) Atom (TM) @1GHz (Laptop)
18
2. Hard Disk 40 GB 3. Installed Memory (RAM) Minimal 1,00 Gb 4. System Type 64-bit Operating System Sedangkan untuk software yang dibutuhkan untuk pembuatan aplikasi program Pencarian (Searching) ini adalah : 1. Sistem Operasi Windows XP atau Windows 7. 2. Software JavaNetbeans.
III.4. Perancangan Aplikasi Pencarian (Searching) Di dalam pembuatan aplikasi program yang pertama sekali dibutuhkan adalah perancangan aplikasi, gambaran apa yang harus kita buat untuk membuat suatu program. Inilah perancangan aplikasi program yang dirancang oleh penulis. Di dalam perancangan tampilan program ini sangat sederhana, karena hanya ada tampilan awal (input) dan tampilan akhir (output). Di dalam perancangan ini di butuhkan Spesifikasi Komputer dan Laptop Minimal Pentium 4, dan Memori 1 Giga, dikarekan program pencarian yang di rancang olehg penulis ini menggunakan bahasa pemograman JavaNetbeans. Dimana, bahasa Java ini membutuhkan banyak penyimpanan data, sehingga harus menggunakan spesifikasi yang tinggi. III.4.1. Tampilan Awal Aplikasi Pencarian (Searching) Pertama sekali yang harus dibuat dalam perancangan program adalah merancang tampilan awal dari program, dibawah ini adalah rancangan tampilan program pencarian (Searching).
19
XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX
JLabel JPanel
Jlabel Image
JTextField
Gambar III.2. Gambar Tampilan Awal Rancangan Aplikasi Pencarian (Searching). Atribut Aplikasi Pencarian Terdiri dari : 1. JLabel Memungkinkan pengguna untuk menulis kata-kata yang akan dibuat. 2.
JLabel Image Memungkinkan pengguna untuk menempelkan atau meletakkan Gambar.
3.
JText Field Memungkinkan pengguna untuk mengisi data apapun yang pengguna perlukan yang akan dicari
4.
Jpanel Memungkinkan pengguna untuk membuat suatu frame.
III.4.2. Tampilan Rancangan Output Aplikasi Pencarian (Searching) Setelah kita sudah merancang tampilan awal dari program, setelah itu kita akan merancang tampilan output dari program, di bawah ini adalah tampilan output pada program aplikasi pencarian (Searching).
20
xxxxx
xxxxx
xxxxx
xxxxx JTable
JPanel xxxxxx
Image
xxxxxx
Jlabel1
Jlabel2
Gambar III.3. Gambar Tampilan Rancangan Output Aplikasi Pencarian (Searching) Beruntun.
Atribut Aplikasi Pencarian Terdiri dari : 1.
Jlabel1 Menerangkan data yang akan dicari.
2.
Jlabel2 Menerangkan jumlah data yang telah terdeteksi.
3.
JTable Memungkinkan daftar tabel data yang telah terdeteksi oleh program.
4.
JLabel Image Memungkinkan pengguna untuk menempelkan atau meletakkan Gambar.
5.
Jpanel Memungkinkan pengguna untuk membuat suatu frame.
JImage
21
Setelah Mengetahui atribut apa saja yang digunakan pada pembuatan Aplikasi Pencarian (Searching) ini, penulis akan mengenalkan fungsi dari atribut pada tampilan Aplikasi Pencarian (Searching) ini: 1.
Jlabel (Menulis Judul) Untuk menulis judul, atau kata yang akan di inginkan
2.
Jlabel (Pencarian Data) Berisikan data yang akan dicari
3.
Jlabel (Jumlah Data) Sebagai media informasi berapa data yang telah dicari
4.
Jlabel (Image) Untuk menempelkan/ meletakkan gambar yang ingin di tampilkan pada Aplikasi Pencarian (Searching), sebagai daya tarik pengguna.
III.4.3. Metode Perancangan Didalam melakukan perancangan suatu aplikasi program, dibutuhkan metode, langkah-langkah yang akan dibuat dalam merancang suatu aplikasi, metode ini digunakan agar sebelum melakukan perancangan, dengan ini kita sudah sedikit mengetahui gambaran apa yang akan kita buat untuk program yang akan kita rancang. Adapun metode perancangan yang dibuat oleh penulis untuk membuat Aplikasi Pencarian (Searching) Data adalah dengan metode Flowchart. Flowchart ini dibuat untuk memperjelas perancangan algoritma yang akan dibuat oleh penulis dalam pembuatan aplikasi pencarian (Searching).
22
III.4.4. Flowchart Flowchart yang digunakan untuk kebutuhan perancangan Aplikasi Pencarian (Searching) ini antara lain adalah :
Mulai
i, n, dt, posisi, ketemu : integer; data; array {1..100} of integer.
Input data yang akan dicari
Proses pencarian data
Data Ketemu
Tidak
Data tidak ditemukan
ya
Data Ditemukan
Selesai
Gambar III.1. Flowchart Aplikasi Pencarian (Searching) Beruntun
23
Adapun keterangan sistem kerja algoritma dari aplikasi program pencarian (Searching) ini adalah : 1.
Proses start.
2.
Kemudian, dilakukan proses inisialisasi data.
3.
Kemudian, dilakukan proses pembacaaan data.
4.
Setelah itu, dilakukanlah penginputan data, memasukkan data yang akan dicari.
5.
Program akan mencari data yang sesuai dengan data yang diinput, dan program akan mendeteksi data tersebut.
6.
Pencarian data akan dilakukan mulai dari local disk C, D dan seterusnya sampai ditemukannya data yang akan dicari.
7.
Apabila seluruh data telah ditemukan, maka program akan berhenti, dan program akan menampilkan data-data yang ingin dicari.
8.
Apabila data tidak ditemukan sampai ke seluruh memory, maka terakhir program berhenti dengan tidak menampilkan data.
III.4.5. Use Case Didalam membuat sistem selain Flowchart juga terkadang dibutuhkan use case untuk mengetahui kegiatan dari aktor (user). Di bawah ini adalah use case untuk program aplikasi pencarian (searching).
24
Sistem Aplikasi Pencarian (Searching)
Input data pencarian
Memilih keterkaitan data
Aktor ( user) ) Memilih jenis data
Gambar III.2. Use Case Aplikasi Program Pencarian (Searching). Adapun keterangan dari use case di atas adalah : 1.
Aktor (user) melakukan penginput data yang akan dicari.
2.
Aktor (user) melakukan pemilihan data yang sesuai dengan yang dicari.
3.
Aktor (user) melakukan pemilihan jenis data yang dicari, baik berupa data bertype jpg, giv, pdf, ataupun word.
25
III.4.6. Activity Diagram Dalam membuat sistem, activity diagram berfungsi untuk mengetahui data apa saja yang berjalan dalam sistem, aktivitas-aktivitas apa saja yang berjalan pada sistem. Di bawah ini adalah activity diagram pada aplikasi program pencarian (searching). Proses Pencarian (Searching) Data Pengguna (User)
Sistem
mulai Memproses query berdasarkan data yang akan dicari
Masukkan data yang akan dicari dan klik cari
Tidak
Apa ada data yang sesuai
Menampilkan hasil pencarian
Ya
selesai
Gambar III.3. Activity Diagram Aplikasi Program (Searching).
26
Keterangan dari activity diagram diatas adalah : 1. Mulai menjalankan program. 2. Memasukkan data yang akan diinput. 3. Memproses data yang akan dicari. 4. Jika ketemu maka pencarian selesai, dan data akan ditampilkan pada program.