BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1. Analisis Fungsional Analisis fungsional pada Aplikasi Surat Menyurat ini terdiri dari: 3.1.1. Prosedur dan Flowmap Prosedur dan flowmap pada Aplikasi Surat Menyurat ini terdiri dari prosedur surat masuk serta flowmap untuk surat masuk dan prosedur surat keluar serta flowmap untuk surat keluar. 3.1.1.1. Prosedur Surat Masuk 1. Bagian surat menyurat menerima surat yang masuk dari SKPD. 2. Surat masuk tersebut dicatatkan semua datanya ke dalam form surat masuk. 3. Form surat masuk diarsipkan oleh bagian surat menyurat, sedangkan suratmasuk diserahkan ke Kepala Dinas. 4. Lalu Kepala Dinas melakukan pengecekan surat masuk, apakah harus di disposisi atau tidak. 5. Jika ya, maka Kepala Dinas membuat form surat disposisi, kemudian form surat disposisi dan surat masuk diserahkan kembali ke bagian surat menyurat untuk diserahkan kepada pihak yang ditujukan. 6. Jika tidak, surat tersebut diserahkan kembali ke bagian surat menyurat. Lalu bagian surat menyurat mengarsipkan surat tersebut unuk diserahkan kepada pihak yang ditujukan.
3.1.1.2. Flowmap Surat Masuk SKPD
Bagian Surat Menyurat
Surat Masuk
Kepala Dinas
Surat Masuk
Surat Masuk
Menuliskan Data Surat Masuk
Melakukan pengecekan disposisi
Form Surat 1 Masuk
2 Apakah harus didisposisi ?
A1
Surat Masuk yg tidak didisposisi
Surat Masuk yg harus didisposisi
Surat Masuk yg tidak didisposisi Membuat Form Surat Disposisi
A2
Form Surat Disposisi
A3
2
A4
Gambar 3.1 Flowmap Surat Masuk
Form Surat 2 Disposisi
Keterangan : 1 : Form Surat Masuk 2 : Surat Masuk A1 : Arsip Form Surat Masuk A2 : Arsip Surat Masuk yang tidak di disposisi A3 : Arsip Form Surat Disposisi A4 : Arsip Surat Masuk yang sudah di disposisi
3.1.1.3. Prosedur Surat Keluar 1. Bagian surat menyurat membuat surat keluar. 2. Bagian surat menyurat mencatat data surat keluar ke dalam form surat keluar. 3. Form surat keluar diarsipkan oleh bagian surat menyurat, sedangkan surat keluar diserahkan ke Kepala Dinas. 4. Kepala Dinas membaca dan menandatangani surat keluar. 5. Kemudian surat keluar yang sudah ditandatangani diserahkan kembali kepada bagian surat menyurat. 6. Surat keluar yang sudah ditandatangani diberikan kepada SKPD.
3.1.1.4. Flowmap Surat Keluar SKPD
Bagian Surat Menyurat
Kepala Dinas
Surat Keluar
Menuliskan Data Surat Keluar
Form Surat 1 Keluar
2
3
A1
Surat Keluar yg sudah ditandatangani
Surat Keluar yg sudah 2 ditandatangani
A2
A3
Gambar 3.2 Flowmap Surat Masuk Keterangan : 1 : Form Surat Keluar 2,3 : Surat Keluar A1 : Arsip Surat Keluar A2,A3 : Arsip Surat Keluar yang sudah ditandatangani
Surat Keluar
2
Membaca dan menandatangani Surat Keluar
Surat Keluar yg sudah 2 1 ditandatangani
3.1.2. Use Case Diagram Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Yang ditekankan adalah “apa” yang diperbuat sistem, dan bukan “bagaimana”. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem.
Gambar 3.3 Use Case Diagram 3.1.3. Activity Diagram Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi ditrigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
Gambar 3.4 Activity Diagram 3.1.4. Sequence Diagram Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respon dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Diawali dari apa yang men-trigger aktivitas tersebut, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara internal dan output apa yang dihasilkan.
Gambar 3.5 Sequence Diagram
3.1.5. Collaboration Diagram Collaboration diagram juga menggambarkan interaksi antar objek seperti sequence diagram, tetapi lebih menekankan pada peran masing-masing objek dan bukan pada waktu penyampaian message.
Gambar 3.6 Collaboration Diagram 3.1.6. Class Diagram Class Diagram adalah sebuah spesifikasi yang jika diinstansiasi akan menghasilkan sebuah objek dan merupakan inti dari pengembangan dan desain berorientasi objek. Class Diagram menggambarkan keadaan (atribut/properti) suatu sistem, sekaligus menawarkan layanan untuk memanipulasi keadaan tersebut (metoda/fungsi). Class Diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package dan objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi, dan lain-lain.
Gambar 3.7 Class Diagram
3.1.7. Entity Relational Diagram (ERD) ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam system secara abstrak. Model data E-R (Entity Relationship) didasarkan pada persepsi terhadap dunia nyata yang tersusun atas kumpulan objek-objek dasar yang dissebut entitas dan relasi.
Gambar 3.8 ERD 3.2. Analisis Non Fungsional 3.2.1. Analisis Kebutuhan Perangkat Keras Kebutuhan perangkat keras yang digunakan dalam Aplikasi Surat Menyurat adalah komputer. 3.2.2.
Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak Kebutuhan perangkat lunak yang digunakan dalam Aplikasi Surat
Menyurat adalah: 1.
Windows XP, Windows 7 atau Linux
2.
MySQL
3.
NetBeans IDE 6.9.1
4.
jdk-6u24-windows-i586
3.2.3.
Analisis Kebutuhan Pengguna Kebutuhan pengguna dalam Aplikasi Surat Menyurat adalah: 1. Bagian Surat Menyurat 2. Kepala Dinas
3.3. Perancangan Tabel Perancangan tabel yang digunakan dalam aplikasi surat menyurat ini adalah : Tabel 3.1 Perancangan Tabel Login Nama
Email
Alamat
Username
Userpass
jabatan
Tabel 3.2 Perancangan Tabel Surat Masuk Indeks
Kode
No.Urut
Perihal
Isi
Dari
Tgl.Surat
No.Surat
Lampiran
Pengolah
Tgl.Diteruskan
Ringkas
Tanda Terima
Tabel 3.3 Perancangan Tabel Surat Keluar Indeks
Kode
No.Urut
Perihal
Isi Ringkas
Kepada
Pengolah
Tgl.Surat
Lampiran
Catatan
Tabel 3.4 Perancangan Tabel Disposisi Indeks
Tgl.Penyelesaian
Dari
Perihal
Kepada
Tgl.Surat
No.Surat
Instruksi
Tabel 3.5 Perancangan Tabel SKPD ID
Nama SKPD
Alamat
Keterangan
Tabel 3.6 Perancangan Tabel Kode Surat Kode
Nama
Diteruskan Kepada
Catatan
3.4. Struktur Tabel Struktur tabel yang digunakan dalam aplikasi surat menyurat ini yaitu: Tabel 3.7 Struktur Tabel Login Field
Type
Collation
Attributes
Null
Default
nama
varchar(30)
latin1_swedish_ci
No
None
email
varchar(50)
latin1_swedish_ci
No
None
alamat
varchar(150)
latin1_swedish_ci
No
None
username
varchar(20)
latin1_swedish_ci
No
None
userpass
varchar(100)
latin1_swedish_ci
No
None
jabatan
enum('Sudah' ,'Belum')
latin1_swedish_ci
No
None
Axtra
Tabel 3.8 Struktur Tabel Surat Masuk Field
Type
Collation
Attributes
Null
Default
indeks
varchar(50)
latin1_swedish_ci
No
None
kode
varchar(20)
latin1_swedish_ci
No
None
no_urut
int(11)
No
None
perihal
varchar(100)
latin1_swedish_ci
No
None
isi_ringka s
varchar(500)
latin1_swedish_ci
No
None
dari
varchar(100)
latin1_swedish_ci
No
None
tgl_surat
Date
No
None
no_surat
varchar(50)
latin1_swedish_ci
No
None
lampiran
varchar(20)
latin1_swedish_ci
No
None
pengolah
varchar(50)
latin1_swedish_ci
No
None
tgl_diteru skan
date
No
None
tanda_teri ma
varchar(20)
No
None
latin1_swedish_ci
Axtra
auto_increment
catatan
varchar(200)
latin1_swedish_ci
No
None
disposisi
enum('Sudah' ,'Belum')
latin1_swedish_ci
No
None
Tabel 3.9 Struktur Tabel Surat Keluar Field
Type
Collation
Attributes
Null
Default
indeks
varchar(100)
latin1_swedish_ci
No
None
kode
varchar(50)
latin1_swedish_ci
No
None
no_urut
int(10)
No
None
perihal
varchar(200)
latin1_swedish_ci
No
None
isi_ringkas
varchar(500)
latin1_swedish_ci
No
None
kepada
varchar(1000)
latin1_swedish_ci
No
None
pengolah
varchar(100)
latin1_swedish_ci
tgl_surat
Date
No
None
lampiran
varchar(1000)
latin1_swedish_ci
No
None
catatan
varchar(200)
latin1_swedish_ci
No
None
tembusan
varchar(300)
latin1_swedish_ci
No
None
Axtra
Tabel 3.10 Struktur Tabel Disposisi Field
Type
Collation
indeks
varchar(100)
latin1_swedish_ci
tgl_penyele saian
date
dari
varchar(100)
perihal
varchar(200)
tgl_surat
date
no_surat
varchar(50)
instruksi
varchar(200)
Attributes
Null
Default
No
None
No
None
latin1_swedish_ci
No
None
latin1_swedish_ci
No
None
No
None
latin1_swedish_ci
No
None
latin1_swedish_ci
No
None
Axtra
diteruskan_ kepada
varchar(200)
latin1_swedish_ci
No
None
Tabel 3.10 Struktur Tabel SKPD Field
Type
Collation
id_skpd
int(11)
nama
varchar(100)
alamat
varchar(400)
ket
varchar(400)
Attributes
Null
Default
No
None
No
None
No
None
No
None
Null
Default
latin1_swedish_ci
latin1_swedish_ci
Axtra
Tabel 3.11 Struktur Tabel Kode Surat Field
Type
Collation
Attributes
kode
varchar(20)
latin1_swedish_ci
No
None
nama
varchar(200)
latin1_swedish_ci
No
None
Axtra
3.5. Perancangan Menu Perancangan menu adalah perancangan antar muka pilihan perintah pada program aplikasi untuk mengoprasikan dan memudahkan pemakai dalam menjalankan program. Struktur menu aplikasi yang di usulkan dapat di lihat pada gambar berikut : Login
1
2 Kepala Dinas
Bagian Surat Menyurat
1.1 Surat Masuk
1.2 Surat Keluar
1.1.1 Tambah
1.2.1 Tambah
1.1.2 Ubah
1.2.2 Ubah
1.1.3 Cari
1.2.3 Cari
1.1.4 Lapora n
1.2.4 Laporan
1.3 Tambah Pengguna
1.4 Daftar SKPD
1.5 Ganti Kata Kunci
1.6 Tambah Kode Surat
2.1 Disposisi
2.2 Laporan
2.1.1 Ubah
2.2.1 Surat Masuk
2.1.2 Ubah
2.2.2 Surat keluar
2.2.3 Belum Terdisposisi
2.2.4 Sudah Terdisposisi
Gambar 3.9 Perancangan Menu
2.3 Ganti Kata Kunci
3.6. Perancangan Antarmuka Antarmuka perangkat lunak merupakan media komunikasi pengguna saat akan berinteraksi dengan sistem. Oleh karena itu agar proses interaksi pengguna dengan sistem berjalan dengan baik maka perlu diketahui terlebih dahulu sejauhmana performansi profile pengguna antarmuka, sehingga antarmuka yang dihasilkan dapat dengan mudah dipelajari, mudah dan nyaman pada saat digunakan. Performansi pengguna dapat diukur dari beberapa profile pengguna, dimana setiap profile akan memiliki implikasi terhadap perancangan antarmuka. Perancangan antarmuka pada dasarnya adalah proses penggambaran dari bagaimana sebuah bagian sistem dibentuk. Maka dari itu pada saat akan melakukan tahap perancangan antarmuka diperlukan untuk mendefinisikan kebutuhan-kebutuhan fungsional dari sistem yang akan dibangun serta mengetahui sejauh mana performansi profile pengguna pada saat akan menggunakan sistem tersebut. F01 Masukkan Akun Anda
Nama pengguna Ganti Password Masuk
Warna latar/background = hitam
Batal
\
Gambar 3.10 Perancangan Form Login
- Ini merupakan tampilan login untuk Bagian Surat Menyurat maupun Kepala Dinas. - Klik Masuk untuk login. - Klik Batal untuk membatalkan login.
3.6.1. Perancangan Form Menu untuk Bagian Surat Menyurat F02 [JUDUL]
Keluar
ICON
ICON
ICON
Surat Masuk
Surat Keluar
Tambah Pengguna
ICON
ICON
ICON
Daftar SKPD
Ganti Kata Kunci
Tambah Kode Surat
- Klik icon Surat Masuk, Surat Keluar, Tambah Pengguna, Daftar SKPD, Ganti Kata Kunci atau Tambah Kode Surat untuk masuk ke formnya masing-masing. - Klik Keluar untuk keluar dari aplikasi.
Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.11 Perancangan Form Menu untuk Bagian Surat Menyurat F03 - Klik icon Tambah untuk menambah surat masuk. - Klik icon Ubah untuk mengubah surat masuk. - Klik Laporan untuk mengetahui semua daftar surat masuk. - Klik icon Cari untuk mengetahui data surat masuk yang dicari. - Klilk Tutup untuk kembali ke menu sebelumnya.
Menu Surat Masuk
ICON
ICON
Tambah
Ubah
ICON
ICON
Laporan
Cari Tutup
Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.12 Perancangan Form Menu Surat Masuk
F04 Tambah Data Surat Masuk Kode No. Urut Perihal Isi Ringkas Dari Tanggal Surat Lampiran Tgl. Diteruskan Catatan
Lihat Kode
Pengolah Tanda Terima
Simpan
Tutup
[Data surat masuk dalam bentuk tabel]
- F04 ini merupakan form penambahan data surat masuk yang nantinya akan disimpan ke dalam tabel. - Klik Simpan untuk menyimpan data baru atau Tutup ketika sudah selesai menambah data surat masuk. - Surat yang ditambahkan akan muncul dalam tabel surat masuk.
Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.13 Perancangan Form Tambah Surat Masuk F05 Ubah Surat Masuk Pencarian berdasarkan Cari
Indeks Perihal Isi Ringkas Dari Tanggal Surat Lampiran Tgl. Diteruskan Catatan
Kode
No. Urut
No. Surat Pengolah Tanda Terima
Hapus
Ubah
Tutup
[Data surat masuk dalam bentuk tabel]
Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.14 Perancangan Form Ubah Surat Masuk
- F05 ini merupakan form ubah surat masuk, terdapat pula pencarian surat masuk berdasarkan kategori yang sudah ditentukan lalu bisa muncul otomatis di fieldfieldnya supaya bisa diubah. - Terdapat pula tabel data surat masuk. - Klik Hapus untuk menghapus surat masuk. - Klik Ubah untuk merubah surat masuk. - Klik tutup ketika sudah selesai.
F06
Mulai tanggal Sampai tanggal Lihat
- Field mulai tanggal diisi dan sampai tanggal diisi untuk mengetahui laporan berdasarkan interval tanggal. - Jika langsung klik Lihat tanpa mengisi fieldnya maka akan mmuncul laporan semua surat masuk.
Warna latar/background = hitam
Gambar 3.15 Perancangan Form Laporan Berdasarkan Tanggal Surat Masuk
F07 [JUDUL] [SUB JUDUL]
Daftar Laporan Surat Masuk
- F07 berisikan laporan surat masuk baik berdasarkan interval tanggal maupun semuanya.
Warna latar/background = Putih
Gambar 3.16 Perancangan Form Laporan Surat Masuk
F08 Cari Surat Masuk Pencarian berdasarkan Cari [Data surat masuk dalam bentuk tabel]
- Pencarian dapat dilakukan berdasarkan kategori yang telah ditentukan. - Hasil penacarian akan muncul dalam tabel. - Tabel juga memperlihatkan semua data surat masuk. - Klik Tutup jika telah selesai dan kembali ke menu sebelumnya.
Tutup Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.17 Perancangan Form Cari Surat Masuk F09 Menu Surat Keluar
ICON
ICON
Tambah
Ubah
ICON
ICON
Laporan
Cari
Warna latar/background = hitam
Gambar 3.18 Perancangan Form Menu Surat Keluar
-klik icon surat masuk untuk masuk ke F08. -klik icon surat keluar untuk masuk ke F09. -klik icon belum terdisposisi untuk masuk ke F10. -klik icon sudah terdisposisi untuk masuk ke F11.
F10 Tambah Surat Keluar Kode Perihal Isi Ringkas Kepada (Nama SKPD)
Lihat Kode
Pengolah Lampiran Catatan Tembusan
No. Urut
Tanggal Surat
Simpan
Tutup
[Data surat keluar dalam bentuk tabel]
Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.19 Perancangan Form Tambah Surat Keluar
- Form ini merupakan form tambah data Surat Keluar. - Field Kepada diisi dengan memilih list di kotak bagian kiri lalu klik tanda panah dan list yang dipilih akan pindah ke kotak bagian kanan, begitupun dengan Tembusan. - Klik Simpan untuk menambahkan data surat keluar ke dalam tabel. - Klik Tutup untuk kemabali ke menu sebelumnya.
F11 Ubah Surat Keluar Pencarian berdasarkan Cari
Indeks Perihal Isi Ringkas Dari Kepada
Kode
No. Urut
Tanggal Surat Lampiran
Pengolah Catatan Tembusan
Hapus
Ubah
Tutup
[Data surat keluar dalam bentuk tabel]
Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.20 Perancangan Form Ubah Surat Keluar
- Ini merupakan form ubah surat keluar - Terdapat pula pencarian surat keluar berdasarkan kategori yang sudah ditentukan lalu bisa muncul otomatis di fieldfieldnya supaya bisa diubah. - Terdapat pula tabel data surat keluar. - Klik Hapus untuk menghapus surat keluar. - Klik Ubah untuk merubah surat kleuar. - Klik Tutup jika telah selesai dan kembali ke form sebelumnya.
F12
Mulai tanggal Sampai tanggal Lihat
- Field mulai tanggal diisi dan sampai tanggal diisi untuk mengetahui laporan berdasarkan interval tanggal. - Jika langsung klik Lihat tanpa mengisi interval tanggal maka akan mmuncul laporan semua surat keluar.
Warna latar/background = hitam
Gambar 3.21 Perancangan form Laporan Berdasarkan Tanggal Surat Keluar
F13
Mulai tanggal Sampai tanggal Lihat
- Field mulai tanggal diisi dan sampai tanggal diisi untuk mengetahui laporan berdasarkan interval tanggal. - Jika langsung klik Lihat tanpa mengisi interval tanggal maka akan mmuncul laporan semua surat keluar.
Warna latar/background = hitam
Gambar 3.22 Perancangan Laporan Surat Keluar
F14 Cari Surat Keluar Pencarian berdasarkan Cari [Data surat keluar dalam bentuk tabel]
- Pencarian dapat dilakukan berdasarkan kategori yang telah ditentukan. - Hasil penacarian akan muncul dalam tabel. - Tabel juga memperlihatkan semua data surat keluar. - Klik Tutup jika telah selesai dan kembali ke menu sebelumnya.
Tutup Warna latar/background = hijau dan hitam
Gambar 3.23 Perancangan Form Cari Surat Keluar F15 DAFTAR
Nama Email Alamat Nama Pengguna Kata Sandi Jabatan Simpan
Batal
- Form ini digunakan untuk menambah pengguna. - Klik Simpan untuk menambah pengguna atau Batal jika ingin kembali ke form sebelumnya.
Warna latar/background = Hijau dan hitam
Gambar 3.24 Perancangan Form Tambah Pengguna
F16 Masukkan Daftar SKPD Pencarian berdasarkan Cari
ID Nama Alamat Keterangan [Daftar nama SKPD dalam bentuk tabel]
Simpan
Ubah
Hapus
Tutup
Warna latar/background = Hijau dan hitam
Gambar 3.25 Perancangan Form Daftar SKPD
- Form daftar SKPD ini digunakan apabila perlu menambahkan nama SKPD yang belum tercantum. - Dilengkapi pencarian agar memudahkan Bagian Surat Menyurat. - Data disimpan dalam bentuk tabel. - Klik Simpan untuk menambah daftar SKPD. - Klik Ubah untuk menghapus daftar SKPD - Klik Hapus untuk menghapus daftar SKPD. - Klik Tutup untuk kembali ke form sebelumnya.
F17 [JUDUL]
-masukan nama pengguna d n kata sandi yang lama. -masukan nama pengguna, kata sandi baru dan masukan ulang kata sandi baru. -klik button ganti untuk mengganti. -klik button batal jika ingin membatalkan.
Nama Pengguna Kata Sandi
Nama Pengguna Kata Sandi Baru Masukan Ulang Kata Sandi
BATAL
GANTI
Warna latar/background = hijau
Gambar 3.26 Perancangan Form Ganti Kata Kunci F18 Tambah Daftar kode Surat
Nama kode Tabel Daftar Kode Surat
Simpan
Tutup
- Form ini digunakan untuk menambah kode surat. - Klik Simpan untuk menambah kode atau Batal jika ingin kembali ke form sebelumnya.
Warna latar/background = Hijau dan hitam
Gambar 3.27 Perancangan Form Tambah Kode Surat
F02 [JUDUL]
ICON
ICON
Disposisi
Laporan
KELUAR
ICON
Ganti Kata Kunci
-klik icon disposisi untuk masuk ke F03 -klik icon laporan untuk masuk ke F06 -klik icon ganti kata kunci untuk masuk ke F12 -klik button keluar untuk keluar dari aplikasi.
Warna latar/background = hitam
Gambar 3.28 Perancangan Form Menu untuk Kepala Dinas
F03 [JUDUL]
Daftar Surat Masuk yang belum terdisposisi
Indeks
SIMPAN
Tanggal Penyelesaian TUTUP
Dari Perihal Tanggal Surat
ICON
No.Surat
UBAH ICON
Instruksi
CARI
Diteruskan Kepada
Warna latar/background = hijau
Gambar 3.29 Perancangan Form Tambah Disposisi
-F03=pengisian data-data surat disposisi yaitu dengan mengisi indeks, tanggal penyelesaian, dari, perihal, tanggal surat, no.surat, instruksi dan diteruskan kepada. -klik button simpan, maka data akan tersimpan di F04 -klik icon ubah untuk masuk ke F04. -klik icon cari untuk masuk ke F05.
F04 [JUDUL]
Pencarian berdasarkan
CARI
Indeks Tanggal Penyelesaian Dari Perihal Tanggal Surat No.Surat
Instruksi
Diteruskan Kepada
Tabel Daftar Surat Masuk yang sudah terdisposisi
HAPUS
UBAH
TUTUP
Warna latar/background = hijau
Gambar 3.30 Perancangan Form Ubah Disposisi
-klik combobox untuk memilih pencarian berdasarkan. Lalu klik button cari. Maka data yang dicari akan muncul pada tabel. -klik button hapus untuk menghapus data. -klik button ubah unt K mengubah data. -klik button tutup untuk kembali ke F03.
F05 [JUDUL]
Pencarian berdasarkan
CARI
Tabel Daftar Surat Masuk yang sudah terdisposisi
TUTUP
-klik combobox untuk memilih pencarian berdasarkan. Lalu klik button cari. Maka data yang dicari akan muncul pada tabel. -klik button tutup untuk kembali ke F03.
Warna latar/background = hijau
Gambar 3.31 Perancangan Form Cari Disposisi
F06 Back
ICON
ICON
Surat Masuk
Surat Keluar
ICON
ICON
Belum Terdisposisi
Sudah Terdisposisi
-klik icon surat masuk untuk masuk ke F08. -klik icon surat keluar untuk masuk ke F09. -klik icon belum terdisposisi untuk masuk ke F10. -klik icon sudah terdisposisi untuk masuk ke F11.
Warna latar/background = hitam
Gambar 3.32 Perancangan Form Menu Laporan Kepala Dinas
F07
Mulai tanggal Sampai tanggal Lihat
- Field mulai tanggal diisi dan sampai tanggal diisi untuk mengetahui laporan berdasarkan interval tanggal. - Jika langsung klik Lihat tanpa mengisi fieldnya maka akan mmuncul laporan semua surat masuk.
Warna latar/background = hitam
Gambar 3.33 Perancangan Form Tanggal Surat
F08 [JUDUL] [SUB JUDUL]
Daftar Laporan Surat Masuk
Warna latar/background = Putih
Gambar 3.34 Perancangan Form Laporan Surat Masuk
F08 menjelaskan tentang daftar laporan surat masuk.
F08 [JUDUL] [SUB JUDUL]
F08 menjelaskan tentang daftar laporan surat masuk.
Daftar Laporan Surat Masuk
Warna latar/background = Putih
Gambar 3.35 Perancangan Form Laporan Surat Keluar
F10 [JUDUL] [SUB JUDUL]
Daftar Laporan Surat Masuk yang sudah di disposisi
F10 menjelaskan tentang daftar laporan surat masuk yang sudah di disposisi.
Warna latar/background = Putih
Gambar 3.36 Perancangan Form Laporan Surat Masuk yang Sudah di Disposisi
F11 [JUDUL]
F11 menjelaskan tentang daftar laporan surat masuk yang belum di disposisi.
[SUB JUDUL]
Daftar Laporan Surat Masuk yang belum di disposisi
Warna latar/background = Putih
Gambar 3.37 Perancangan Form Laporan Surat Masuk yang Belum di Disposisi
M01
M03
Keluar dari apliksai ini? Yes
No
-klik yes jika ingin keluar aplikasi. -klik no jika tidak ingin keluar dari aplikasi.
Ubah data? Yes
M02 Hapus data? Yes
No
-klik yes jika ingin menghapus. -klik no jika tidak ingin menghapus.
Gambar 3.38 Perancangan Form Pesan
No
-klik yes jika ingin ubah data. -klik no jika tidak ingin ubah data.
3.7. Jaringan semantik Jaringan semantik merupakan jaringan data dan informasi, yang menunjukan hubungan antar berbagai objek dimana informasi yang terhubung tersebut adalah informasi yang proporsional (suatu pernyataan yang dapat bernilai benar atau salah). Struktur jaringan semantik terdiri dari node atau simpul dan busur atau arc yang menghubungkannya. Simpul menyatakan objek sedangkan busur menyatakan links. Links dari jaringan semantik digunakan untuk menunjukkan hubungan (relationship) antar simpul-simpul tersebut. F04
F05
M03 M02
F06 F03 F07
M01 F01
F02
F08 F09 F10
F11 F15 F12
F13 F16 F14 F17
F18
Gambar 3.39 Jaringan Semantik untuk Bagian Surat Menyurat
M03 M02
M03 M02 F04
F03 F08 F05
M01 F09 F01
F02
F06
F07
F10
F12
Gambar 3.40 Jaringan Semantik untuk Kepala Dinas
F11