BAB II RSUD Dr. H. KUMPULAN PANE TEBING TINGGI A. Sejarah Ringkas Rumah sakit Dr.H.Kumpulan Pane Tebing Tinggi mulai dibangun oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat 1 di Kota Tebing Tinggi pada tahun 1958, dimana dasar pemikiran dari para anggota Dewan Perwakilan Rakyat adalah untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat kota Tebing Tinggi. Adapun bangunan yang pertama kali didirikan adalah ruang 1 dan ruang II dengan fasilitas rawat inap yang diberi nama RUMAH SAKIT KOTA MEDAN. Kemudian pada tahun 1961 rumah Sakit Kota Praja mulai berkembang dengan bangunan selanjutnya yaitu poliklinik yang terletak di depan dan langsung beroperasi pada tahun yang sama dengan layanan rawat jalan. Kemudian pada tahun 1962 diresmikan secara resmi Rumah Sakit Kota Praja oleh Gubernur Sumatera Utara RAJA JUNJUNGAN LUBIS. Selanjutnya Rumah Sakit Umum Kota Tebing Tinggi terus melakukan pembangunan dan meningkatkan pelayanan kesehatan baik rawat inap maupun rawat jalan bagi masyarakat Kota Tebing Tinggi khususnya dan masyarakat Kota Tebing Tinggi pada umumnya. Sesuai dengan tuntunan perkembangan zaman dan mengenang jasa salah seorang dokter pribumi pertama yang berpraktek di Kota Tebing Tinggi dan merupakan tokoh masyarakat yang banyak bergerak di bidang kesehatan, maka nama rumah sakit dirubah menjadi RSUD Dr. H. Kumpulan Pane. Perubahan ini ditetapkan dengan Keputusan Menteri 6
Kesehatan Republik Indonesian Nomor: 1013/Menkes/SK/IX/2007 tanggal 6 Desember 2007, tentang perubahan Nama Rumah Sakit. Pada tanggal 28 Juli 2009 RSUD Dr.H.Kumpulan Pane telah ditetapkan menjadi kelas B Non Pendidikan berdasarkan Surat Menteri Kesehatan Republik Nomor 581/Menkes/VII/2009 dengan status kepemilikan adalah Pemerintah Kota Tebing Tinggi Provinsi Sumatera Utara. Rumah sakit Umum Daerah Dr.H.Kumpulan Pane Kota Tebing Tinggi terletak di lokasi yang strategis yaitu di tengah kota dan mudah dijangkau. Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: 233/Menkes/S.K/VI/1983 UPTD RSU Kota Tebing Tinggi ditetapkan sebagai Rumah Sakit Umum Pemerintah Kelas C Non Pendidikan. Sampai saat sekarang ini RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Dr.H.Kumpulan Pane Tebing Tinggi memiliki kapasitas tempat tidur sebanyak 101 tempat tidur dengan menempati areal tanah seluas 11.675 m2 dengan luas bangunan 3296 m2 masih terus melakukan pembenahan diri agar keberadaannya semakin dirasakan oleh masyarakat Kota Tebing Tinggi dan sekitarnya, antara lain dengan dengan pembangunan gedung rawat inap kelas III (2 lantai), pembangunan Gedung Instalasi Gawat Darut yang refresentatif, pembanguan Gedung pavilion I (2 lantai), proses akreditasi Rumah Sakit serta peningkatan kelas Rumah Sakit dari RS Pemerintah Kelas C Non Pendidikan menjadi RS Pemerintah Kelas B Non Pendidikan. Visi, Misi, Motto, dan Tugas Pokok Sakit Dr.H. Kumpulan Pane Tebing Tinggi
7
1. Visi Adapun Visi rumah sakit Dr.H.Kumppulan Pane Tebing Tinggi adalah menjadikan RSUD Kota Tebing Tinggi yang terpercaya dengan pelayanan kesehatan yang professional, terkini, aman, nyaman dan terjangkau menuju masyarakat sehat. 2. Misi Adapun Misi rumah sakit Dr.H.Kumpulan Pane adalah sebagai berikut: a. Menyelenggarakan pelayanan rumah sakit dengan di dasari komitmen dan partisipasi seluruh pegawai. b. Menjadi rumah sakit yang mampu meningkatkan mutu SDM melalui pelatihan yang berkelanjutan. c. Mengembangkan
pelayanan
unggulan
spesialis
obgyn
bidang
laparoscopy, spesialis penyakit dalam bidang hemodialisa. d. Menyelenggarakn
pelayanan
Rumah
Sakit
dengan
dukungan
peningkatan sarana & prasarana yang mengikuti perkembangan ilmu kesehatan dan teknologi. e. Meningkatkan Sistem Administrasi dan Keuangan. f. Menyelenggarakan pelayanan Rumah Sakit yang berorientasi dan terfokus pada kepuasan pelanggan termasuk masyarakat miskin. g. Penghargaan professional kerja dengan peningkatan kesejahteraan pegawai.
3. Motto Motto rumah sakit Dr. H. Kumpulan Pane adalah kami peduli kesehatan anda. 8
4. Tugas Pokok Adapun Tugas Pokok rumah sakit Dr. H. Kumpulan Pane adalah melaksanakan upaya kesehatan secara berdayaguna dan berhasil guna dengan mengutamakan upaya penyembuhan, pemulihan, pencegahan yang dilaksanakan secara serasi, selaras dan terpadu dengan upaya peningkatan kualitas, citra dan melaksanakan upaya rujukan.
B. Struktur Organisasi Pembentukan, kedudukan, tugas pokok, fungsi dan susunan Organisasi RSUD Dr.H. Kumpulan Pane berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2008 tanggal 14 November 2008 tentang pembentukan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Tebing Tinggi. Susunan Organisasi RSUD Dr. H. Kumpulan Pane masih untuk rumah sakit kelas c karena susunan organisasi untuk kelas B masih belum ditetapkan Perdanya.Tugas pokok RSUD Dr. H. Kumpulan Pane adalah melaksanakan upaya kesehatan secara serasi, terpadu dengan upaya peningkatan serta pencegahan dan melaksanakan upaya rujukan. Pengembangan manajemen diarahkan pada pemantapan tata kerja sistem dan prosedur serta optimalisasi pelayanan.Untuk mengantisipasi pelaksanaan
otonomi
daerah
dan
globalisasi,
semua
kegiatan
berdasarkan perencanaan yang mantap, dan adanya pengendalian yang berupa evaluasi perencanaan maupun hasil kegiatan, baik kuantitas maupun kualitas baik melalui laporan berkala maupun dalam rapat tingkat instalasi sehingga tercapai secara efektif.Peningkatan manajemen
9
dan tatalaksana meliputi peningkatan kinerja melalui pelaksanaan koordinasi, peningkatan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi. RSUD Dr. H. Kumpulan Pane memberikan pelayanan kepada pasien umum, peserta Askes, peserta Jamsostek, dan perusahaan, peserta Jamkesmas, peserta Jamkesda baik untuk rawat inap dengan jenis pelayanan kemampuan medis yang profesional. Sejalan dengan perkembangan dan tuntutan pelayanan yang bermutu, RSUD Dr. H. Kumpulan Pane telah berupaya melakukan pengolalaan secara professional yang ditunjang dengan sistem manajemen dan administrasi yang baik.Penataan organisasi rumah sakit sekaligus tindak lanjut rencana rumah sakit menjadi Badan Layanan Umum Daerah. C. Job Description 1. Direktur Direktur Rumah Sakit Umum mempunyai tugas pokok membantu dalam pengelolaan Rumah Sakit dan penyelenggaran pelayanan kesehataan kepada masyarakat. Dalam menyelenggarakan tugas, Direktur mempunyai fungsi sebagai berikut: a. Perumusan kebijakan rumah sakit b. Penyusunan rencana strategi Rumah Sakit c. Penyelenggarakan pelayanan umum dibidang kesehataan 1. Kepala Bagian Tata Usaha
10
Kepala bagian mempunyai tugas pokok memberikan pelayanan teknis dan administrasi kepada semua unsur dilingkungan kantor rumah sakit dalam menyelenggarakan tugas, kepala bagian tata usaha mempunyai fungsi penyusunan kebijakan bidang teknis administrasi, administrasi umum dan kepegawaian serta Rumah Sakit, pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan bagian tata usaha.
a. Kasubbag Bagian Tata Usaha Kepala bagisn mempunyai tugas pokok memberikan pelayanan teknis dan administrasi kepada semua unsure dilingkungan kantor rumah sakit dalam menyelengarakan tugas, kepala bagian tata usaha mempunyai fungsi penyusunan kebijakan bidang teknis administrasi perencanaan, administrasi umum dan kepegawaian serta administrasi keuangan dan asset Rumah Sakit, pembinaan, pengkoordinasian, pengendalian, pengawasan program dan kegiatan bagian tata usaha.
b. Kasubbag Program dan Perundang-undangan Kasubbagprogram dan perundang-undangan mempunyai tugas untuk menyiapkan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengawasan dan pengendalian serta bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan kegiatan perencanaan dan evaluasi, hukum dan rekam medic, humas serta tugas-tugas lainnya dari atasan langsung.
c. Kasubbag keuangan
11
Kasubbag keuangan mempunyai tugas untuk menyiapkan perumusan
kebijakan,
koordinasi,
pembinaan,
pengawasan
dan
pengendalian serta bertanggung jawab terhadap kelancaran kegiatan pelaksanaan anggaran dan verifikasi, perbendaharaan, akuntansi dan pelaporan serta tugas-tugas lainnya dari atasan langsung.
2. Kepala bidang Pelayanan Medis dan Penunjang Medis Mempunyai tugas mengkoordinasi semua kebutuhan pelayanan medis dan penunjang medis, pemantauan dan pengawasan penggunaan fasilitas kesehataan, kegiatan pelayanan medis, penunjang medis serta penerimaan dan pemulangan pasien. a. Kasi Pelayanan Medis Kasi pelayanan medis mempunyai fungsi menyiapkan bahan mengkoordinasikan kebutuhan pelayanaan medis pada instalasi rawat inap, rawat jalan, perawatan intensif, badan sentral dan rehabilitas medik, melaksanakan pemantauan dan pengawasan kegiantan pelayanan medis, melakukan pemantauan serta pengawasan dan pemulangan pasien, melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang pelayanan medis dan penunjang medis sesuai tugas dan fungsinya.
b. Kasi Penunjang Medis Kasi pemantauan melaksanakan
penunjang dan
medis
mempunyai
pengawasan
penggunaan
pengawasan
penilaian
12
tugas
melaksanakan
fasilitas
pelayanan
kesehatan,
fasilitas
pasien,
melakukan
pemantauan
terhadap
kegiatan
penunjang
medis,
melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh kepala bidang pelayanan medis dan penunjang medis sesuai tugas dan fungsinya. 3. Kepala Bidang Keperawatan dan Penunjang Non Medis Kepala bidang keperawatan dan penunjuang medis mempunyai tugas untuk menyiapkan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengawasan dan pengendalian pelayanan, menyiapkan perumusan kebijakan, koordinasi, pembinaan, pengawasan, pengendalian dan perencanaan dan pelaporan kegiatan pelayanan penunjang, kebutuhan tenaga, pemeliharaan sarana dan prasarana, serta tugas-tugas lainnya yang diberikan atasan langsung. a. Kasi Keperawatan Kasi perumusan
keperawatan kebijakan,
mempunyai
koordinasi,
tugas
untuk
pembinaan,
menyiapakn
pengawasan
dan
pengendalian pelayanan dan asuhan keperawatan, etika dan mutu keperawatan serta tugas-tugas lainnya yang diberikan atasan langsung.
b. Kasi Penunjang Non Medis Membantu perencanaan,
kepala
pengadaan,
bidang
pelayanan
penyelenggaraan,
penunjang
dalamm
pengembangan
dan
pembinaan kegiatan pelayanan penunjang non medis, kebutuhan tenaga penunjang non medis, dan pemeliharaan sarana rumah sakit.
4. Kepala Bidang Perencanaan dan Rekam Medis
13
Kepala bidang perencanaan dan rekam medis mempunyai tugas menyusun rencana strategi rumah sakit, melakukan audit program, sistem rumah sakit, mutu pelayanan dan kinerja serta penelitiann dan pengembangan produk-produk rumah sakit baik medis maupun non medis termasuk pengembangan sumber daya manusia rumah sakit dan urusan rekam medis. a. Kasi Perencanaan Kasi perencanaan mempunyai tugas penyusunan rencana strategi rumah sakit, pelaksanaan audit program sistem dan mutu pelayanan serta kinerja rumah sakit. b. Kasi Rekam Medis Kasi rekam medis mempunyai fungsi, pelaksanaan penelitian dan pengembangan produk-produk rumah sakit baik medis maupun non medis, pengembangan sumber daya manusia rumah sakit. Disamping pejabat structural seperti di atas dalam melaksanakan tugas pelayanan ditunjuk pula pejabat fungsional yang memimpin instalasi-instalasi serta terdapat 2 (dua) komite yaitu komitek medic dan komite keperawatan. D. Jaringan Usaha RSUD Dr. H. Kumpulan Pane Tebing Tinggi bergerak di dalam bidang jasa yaitu melakukan upaya kesehatan paripurna kepada semua golongan masyarakat.sembilan jenis usaha kegiatan RSUD Dr. H. Kumpulan Pane Tebing Tinggi. 1. Menyelengarakan Pelayanan Medis 14
2. Menyelengarakan Pelayanan Non Medis 3. Menyelangarakan Pelayanan Asuhan Keperawatan 4. Menyelengarakan Pelayanan Rujukan 5. Menyelengarakan Pendidikan dan Pelatihan 6. Menyelengarakan Penelitian dan Pengembangan 7. Menyelengarakan Administrasi Umum dan keuangan 8. Melaksanakan seluruh kewenangan yang ada sesuai dengan bidang tugasnya
E. Kinerja Usaha Terkini Badan pelayanan kesehatan RSUD Dr. H. Kumpulan Pane Tebing Tinggi dengan motto “Kami peduli kesehatan anda”, mempunyai tujuan. Tujuannya adalah sebagai berikut : a. Mewujudkan RSUD Kumpulan Panemenjadi rumah sakit yang professional dan terakreditasi. b. Sumber daya manusia yang professional dan berkembang. c.
Mengurangi angka moribiditas dan mobilitas penyakit. d. Efisiensi dan efektifitas pemakain alat-alat operasional rumah sakit.
15
e. Meningkatkan BOR (daya guna tempat tidur yang optimal) sehingga mampu bersaing secara sehat dan mandiri untuk mewujudkan RSUD Kumpulan Pane menjadi pusat pelanyanan kesehatan terbaik.
F. Rencana Usaha 1. Penyelenggaraan pelayanan medis 2. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medis dan non medis 3. Penyelenggaraan rehabilitas medis 4. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan rujukan dan rujukan medis 5. Penyelenggraan pelayanan keperawatan dan asuhan keperawatan
16