BAB II METODE PENELITIAN
2.1.
Bentuk Penelitian Bentuk penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah
penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian deskriptif menurut Hamidi (2005:14) lebih mengutamakan perspektif emik. Penelitian dalam hal inimengumpulkan data berupa cerita rinci dari para responden dan diungkapkan apa adanya sesuai dengan bahasa, pandangan para responden.
Ciri
pokok
dari
penelitian
deskriptif
adalah
memusatkan perhatian pada masalah-masalah yang ada saat penelitian dilakukan (saat sekarang) atau masalah-masalah yang bersifat aktual dan menggambarkan fakta-fakta tentang masalah yang diselidiki sebagaimana adanya dan diiringi dengan interpretasi. Dalam tradisi penelitian kualitatif, proses penelitian dan ilmu pengetahuan tidak sesederhana apa yang terjadi pada penelitian kuantitatif, karena sebelum hasilhasil penelitian kualitatif memberi sumbangan kepada ilmu pengetahuan, tahapan penelitian kualitatif melampaui berbagai tahapan berfikir kritis-ilmiah, yang mana seorang peneliti memulai berfikir secara induktif, yaitu menangkap berbagai fakta atau fenomena-fenomena sosial, melalui pengamatan di lapangan, kemudian menganalisanya serta berupaya melakukan teorisasi berdasarkan apa yang diamati (Bungin, 2007:6).
34
Dengan menggunakan bentuk penelitian deskriptif kualitatif ini diharapkan dapat memaparkan atau mendeskripsikan bagaimana implementasi kebijakan sertifikasi guru sekolah dasar dan faktor-faktor penghambat pelaksanaan kebijakan sertifikasi guru tersebut. 2.2.
Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang (Jl. Karya Asih No. 1 Komp. Pemda Deli Serdang-Kota Lubuk Pakam). 2.3.
Informan Penelitian Adapun informan yang menjadi objek penelitian ini dibedakan atas dua jenis
yaitu informan kunci dan informan utama. Informan kunci adalah mereka yang mengetahui dan memiliki berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian atau informan yang mengetahui secara mendalam permasalahan yang sedang diteliti. Sedangkan informan utama adalah mereka yang terlibat langsung dalam interaksi sosial yang sedang diteliti. 1.
Dalam penelitian ini yang menjadi Informan kunci (key informan) adalah Kasi Tenaga dan Fasilitas Pendidikan Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang.
2.
Informan Utama adalahguru di SD Negeri Nomor 106812 Bandar Klippa. .
35
2.4.Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah 1.
Teknik pengumpulan data primer, yaitu teknik pengumpulan data yang langsung diperoleh dari lapangan atau lokasi penelitian. Teknik pengumpulan data primer dilakukan melalui : a.
Wawancara, yaitu proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan atau orang yang diwawancarai, dengan atau
tanpa
menggunakan
pedoman
(guide)wawancara,
dimana
pewawancara dan informan terlibat dalam kehidupan sosial yang relatif lama (Bungin, 2007:108). Supaya hasil wawancara dapat terekam dengan baik dan peneliti memiliki bukti telah melakukan wawancara kepada informan atau sumber data, maka diperlukan bantuan alat-alat seperti buku catatan yang berfungsi untuk mencatat semua percakapan dengan sumber data dan tape recorder yang berfungsi untuk merekam semua percakapan atau pembicaraan. b.
Observasi, yaitu teknik pengumpulan data dengan mengamati langsung objek penelitian dengan mencatat gejala-gejala yang ditemukan di lapangan untuk melengkapi data-data yang diperlukan sebagai acuan yang berkenaan dengan topik penelitiaan (Bungin, 2007:116). .
36
2.
Teknik pengumpulan data sekunder, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh melalui pengumpulan kepustakaan yang dapat mendukung data primer. Teknik ini dilakukan dengan menggunakan instrumen sebagai berikut : a.
Studi dokumentasi, yaitu teknik pengumpulan data yang diperoleh dengan menggunakan catatan – catatan tertulis yang ada di lokasi penelitian atau sumber-sumber lain yang menyangkut masalah yang ditliti dengan instansi terkait.
b.
Studi kepustakaan, yaitu pengumpulan data yang diperoleh dari buku – buku, karya ilmiah serta pendapat para ahli yang berkompetensi serta memiliki relevansi dengan masalah yang akan diteliti.
2.5. Teknik Analisis Data Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif. Teknik analisis data kualitatif dilakukan dengan menyajikan data yang dimulai dengan menelaah seluruh data yang terkumpul, menyusunnya dalam satu kesatuan yang kemudian dikategorikan pada tahap berikutnya dan memeriksa keabsahan serta menafsirkannya dengan analisis kemampuan daya nalar peneliti untuk membuat kesimpulan penelitian. Menurut Miles dan Huberman (Sugiyono 2009:55-56) terdapat 3 jalur analisis data kualitatif, yaitu :
37
a) Reduksi data Reduksi data diartikan sebagai proses pemilihan, pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan. Tentu saja proses reduksi data ini tidak harus menunggu data terkumpul semuanya dahulu baru melaksanakan analisis, namun dapat dilakukan sejak data masih sedikit sehingga selain meringankan kerja peneliti juga memudahkan peneliti dalam melakukan kategorisasi data yang sudah ada. b) Penyajian Data Penyajian data adalah sekumpula informasi tersusun yang menberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan penarikan tindakan. Penyajian data dilakkan untuk mempermudah peneliti memahami data yang diperoleh selama penelitian dibuat dalam bentuk uraian atau teks yang bersifat naratif, bagan, atau bentuk tabel. c) Penarikan Kesimpulan Penarikan kesimpulan adalah usaha penarikan arti data yang telah ditampilkan, sejauh mana pemahaman peneliti dan interpretasi yang dibuatnya. Beberapa cara yang dapat dilakukan dalam proses ini adalah dengan melakukan pencatatan untuk pola-pola dan tema-tema yang sama, pengelompokan dan pencarian kasus negatif (kasus khas, berbeda, mungkin pula menyimpang).
38
Jadi analisis data kualitatif yaitu dengan menyajikan data dan melakukan analisis terhadap masalah yang ditemukan di lapangan, sehingga diperoleh gambaran yang jelas tentang objek yang diteliti kemudian menarik kesimpulan.
39