BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi 2.1.1 Pengertian Sistem Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan,
kegiatan atau untuk
berkumpul
bersama-sama
untuk
melakukan sasaran yang tertentu
melakukan (Jeperson
Hutahaean, 2015:2). 2.1.2 Pengertian Informasi Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih bagia penerimanya. Sumber informasi adalah data. Data kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian (event) adalah kejadian yang terjadi pada saat tertentu (Jeperson Hutahaean, 2015:9). 2.1.3 Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi adalah sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat menajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan (Jeperson Hutahaean, 2015:13). 2.2 Waterfall Waterfall merupakan metodologi desain terstruktur yang sampai saat ini masih digunakan. Dengan metodologi berbasis pengembangan air terjun (waterfall) para analis dan pengguna melanjutkan secara berurutan dari satu tahap berikutnya. Metodologi ini disebut sebagai pengembangan waterfall karena bergerak maju dari fase ke fase dalam cara yang sama seperti air terjun (Alan Dennis, 2012c:8).
6 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 2.1 Waterfall Model
Pada skema waterfall terdapat beberapa tahapan-tahapan sebagai berikut: 1. Planning Merupakan proses pokok pada pengertian mengapa sebuah sistem informasi akan dibangun dan faktor bagaimana tim proyek akan membangun. 2. Analysis Suatu proses pengumpulan kebutuhan software mengerti
sifat-sifat
program
yang
dibentuk
untuk
software
engineering, atau analis harus mengerti fungsi software yang diinginkan, performance dan interface terhadap elemen lainnya. Hasil dari analis ini didokumentasikan dan review atau dibahas atau ditinjau bersama-sama customer. 3. Design Proses
design
menterjemahkan
kebutuhan
ke
dalam
representasi software yang dapat diukur kualitasnya sebelum 7 http://digilib.mercubuana.ac.id/
mulai coding. Hasil
dari
desain
ini
didokumentasikan
dan
menjadi bagian dari konfigurasi software. 4. Implementation Pada tahap ini dilakukan kerja untuk membangun perangkat lunak
berdasarkan analisa dan permodelan yang telah dilakukan.
Sehingga hasil dari tahap ini adalah basis data dan source code perangkat lunak. Selama tahap ini, desain perangkat lunak disadari sebagai sebuah program lengkap atau unit program. Desain yang telah disetujui, diubah dalam bentuk kode-kode program. Tahap ini, kode-kode program yang dihasilkan masih pada pada tahap modul- modul. Diakhir tahap ini, tiap modul di testing tanpa diintergrasikan.
Perancangan
sebagai serangkaian
perangkat
lunak
direalisasikan
program.
5. System Merupakan fase siklus yang paling lama, sistem diinstal dan dipakai. Perbaikan mencangkup koreksi dari berbagai error, perbaikan dan implementasi unit sistem dan pelayanan sistem. Proses pemeliharaan perangkat lunak dan keseluruhan sistem bila terjadi kesalahan pada program, atau terjadi perubahan lingkungan perangkat lunak dan juga bila terjadi perubahan requirements dan maintenance yang bersifat preventif untuk mengantisipasi keadaan yang tidak diinginkan.
2.3 UML (Unifed Modeling Language) Unified Modeling Languageadalah kumpulan teknik dasar diagram yang memberikan representasi grafis yang cukup kaya untuk model proyek pengembangan sistem dari analisis melalui implementasi. Saat ini sebagian besar analisa sistem berorientasi objek dan pendekatan desain menggunakan UML
untuk
menggunakan
menggambarkan kumpulan
suatu
diagram yang
sistem
yang
berbeda
8 http://digilib.mercubuana.ac.id/
berkembang.
untuk
UML
menggambarkan
berbagai pandangan sistem yang berkembang. Diagram dikelompokan menjadi dua klasifikasi, seperti: a. Diagram struktur
meliputi class,
object,
package,
deployment,
component, dan composite structure diagrams. b. Diagram
perilaku
meliputi
activity,
sequence,
communication,
interaction overview, timing, behavior state machine, protocol state machine, dan usecase diagram (Alan Dennis, System Analysis & Design With UML Version 2.0 An Object Oriented Approach, 2012:43).
2.1.1 Use Case Diagram Menurut Dennis (2012:173), “A use case diagram depicts a set of actor activities performed to produce some output result.” Yang terjemahannya:
Use
Diagram
Case
menggambarkan
serangkaian
kegiatan yang dilakukan actor untuk menghasilkan beberapa hasil output. Jadi dapat disimpulkan bahwa Use Case Diagram adalah suatu diagram atau notasi UML yang menggambarkan hubungan antara beberapa use case dan actor untuk menunjukkan berbagai macam peran dari user dan bagaimana peran mereka dalam penggunaan sistem. Ada dua hal utama pada use case yaitu: a. Actors merupakan orang,
proses,
atau sistem lain
yang
berinteraksi dengan sistem informasi yang akan dibuat di laur sistem informasi yang akan dibuat, jadi walaupun simbol dari aktor adalah gambar orang, tapi aktor belum tentu merupakan orang. b. Use case merupakan fungsionalitas yang disediakan sistem sebagai unit-unit yang saling bertukar pesan antar unit atau aktor.
9 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tabel 2.1 Simbol Use Case Diagram Simbol
Nama Simbol
Keterangan Seorang
Actor
atau
sesuatu
yang
berinteraksi dengan sistem. Menggambarkan
Use Case
bagaimana
seseorang
yang
akan
menggunakan sistem. Merupakan
Subject
misalnya
lingkup sistem
atau
subjek individu
proses bisnis
*
*
Association
Untuk mendokumentasikan aliran-
Relationship
aliran logika dalam setiap use case
Extends
Memungkinkan sesuatu use case memiliki
<<extend>>
kemungkinan
memperluas
fungsionalitas
yang
disediakan oleh usecase-nya.
Include
Include
memungkinkan
usecase
untuk menggunakan fungsionalitas
<
>
yang disediakan oleh use casenya
Generalization
Digunakan memperlihatkan bahwa beberapa actor atau use case memiliki sesuatu bersifat umum.
10 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.3.2 Activity Diagram Activitydiagram digunakan untuk perilaku dalam independen proses bisnis benda. Dalam banyak hal activity diagram dipandang sebagai data flow diagram yang canggih digunakan dalam hubungannya dengan analisis terstruktur. Namun, tidak seperti data flow diagram, activity diagram termasuk notasi yang membahas permodelan paralel, kegiatan bersama dan proses. (Alan Dennis, 2012:181) Yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa activity diagram menggambarkan aktivitas sistem bukan apa yang dilakukan aktor, jadi aktivitas yang dapat dilakukan oleh sistem. Activity diagram juga banyak digunakan untuk mendefinisikan hal-hal berikut: a. Rancangan proses bisnis dimana setiap urutan aktivitas yang digambarkan merupakan proses bisnis sistem yang didefinisikan. b. Urutan atau pengelompokan tampilan dari sistem/ user interface dimana setiap aktivitas dianggap memiliki sebuah rancangan anatar muka tampilan c. Rancangan pengujian dimana setiap aktivitas dianggap memerlukan sebuah pengujian yang perlu didefinisikan kasus ujinya. d. Rancangan menu yang akan ditampilkan pada perangkat lunak. Tabel 2.2 Simbol Activity Diagram Simbol
Nama Simbol
Keterangan Merupakan sebuah gambaran
Activity Activity
aktivitas yang terjadi.
Swimlane Name
Memisahkan
Swimlane
bisnis
yang
organisasi bertanggung
jawab terhadap aktifitas yang terjadi Merupakan tanda awal dari
Initial Node
sebuah aktivitas
11 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tabel 2.2 Simbol Activity Diagram (Lanjutan) Simbol
Nama Simbol Final Activity Node
Keterangan Merupakan
tanda
berakhirnya
sebuah
aktivitas Control Flow
Menunjukkan
urutan
eksekuensi Object Flow
Menunjukkan aliran dari suatu
kegiatan
(atau
tindakan) untuk kegiatan lain (atau tindakan) Decision Node
Pilihan
untuk
pengambilan keputusan
Merge Node
Membawa kembali jalur keputusan bersama yang berbeda dengan
yang
dibuat
menggunakan
keputusan simpul Sederhananya,
Action Action
perilaku terpisah.
yang
bagian tidak Ditandai
dengan pemberian nama.
12 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tabel 2.2 Simbol Activity Diagram (Lanjutan) Simbol
Nama Simbol
Keterangan Digunakan
Object Node Class Name
untuk
mewakili sebuah benda yang terhubung ke satu set objek yang mengalir.
Final-Flow Node
Merupakan
tanda
menghentikan
aliran
kontrol
yang
spesifik
atau aliran objek.
2.3.3 Class Digram Class diagram adalah model statis yang menunjukkan kelas dan hubungan di antara class yang tetap konstan dalam sistem dari waktu ke waktu. Class diagram menggambarkan class yang cukup baik perilaku dan keadaan dengan hubungan antar class. Pengikut bagian menyajikan unsur-unsur class diagram, pendekatan yang berbeda yang dapat digunakan untuk menyederhanakan class diagram dan diagram struktur alternative: diagram objek (Alan Dennis, 2012:208). Tabel 2.3 Simbol Class Diagram Simbol
Nama Simbol
Keterangan Merupakan
Class 1
tempat,
Class
atau
jenis
orang,
hal
tentang
sistem yang akan perlu untuk
+atribut1
menangkap dan menyimpan informasi.
13 http://digilib.mercubuana.ac.id/
Tabel 2.3 Simbol Class Diagram (Lanjutan) Simbol
Nama Simbol
attribute name/derived attribute name
Merupakan yang
Attribute
property menjelaskan
keadaan objek. Merupakan tindakan atau
Operation
fungsi bahwa kelas dapat
operation name ()
melakukan.
Merupakan
AssociatedWith Association 0..*
Keterangan
I
hubungan
antara beberapa
kelas,
atau sebuah kelas dan dirinya sendiri.
Generalization
Merupakan
sebuah
hubungan
antara
beberapa kelas. Merupakan
sebuah
bagian Aggregation 0..*
IsPartOf I
logikadari
hubunganantara beberapa
kelas
atau
sebuah kelas dan dirinya sendiri. Merupakan bagian fisik Composition I..*
IsPartOf I
dari
hubungan
beberapa
kelas
antara atau
sebuah kelas dan dirinya sendiri.
14 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.3.4 Sequence Diagram Sequence diagram adalah salah satu dari dua jenis diagram interaksi. Mereka menggambarkan benda-benda yang berpartisipasi dalam kasus pengguna dan pesan yang melewati antara mereka dari waktu ke waktu untuk satu use case. Sebuah sequence diagram adalah model dinamis yang menunjukkan urutan eksplisit pesan lewat diantara objek dalam interaksi di definisikan. Karena urutan diagram menekankan pemesanan berbasis waktu kegiatan yang terjadi diantara set benda, mereka sangat membantu untuk
memahami spesifikasi real time
dan kompleks
menggunakan kasus (Alan Dennis, 2012:238). Tabel 2.4 Simbol Sequence Diagram Simbol
Nama Simbol Actor
Keterangan Orang
atau
sistem
yang
berasal
dari
manfaat
dan
sistem
yang
eksternal
ke
berpartisipasi berurutan
secara
dengan
mengirim
dan/ atau menerima pesan Berpartisipasi
Object
berurutan
anObject : a Class
secara
dengan
mengirim
dan/ atau menerima pesan yang
ditempatkan
diatas
diagram Execcution
Menyatakan
Occurrence
keadaan aktif dan berinteraksi pesan
15 http://digilib.mercubuana.ac.id/
objek
dalam
Tabel 2.4 Simbol Sequence Diagram (Lanjutan) Simbol
Nama Simbol
Keterangan Pesan
yang
mengambarkan
Message
komunikasi yang terjadi antar objek. Panggilan operasi ditandai dengan pesan
aMessage()
yang
sebuah
dikirim
panah
tebal,
sedangkan
kembalinya
Retur Value
yang ditandai
dengan nilai yang akan dikembalikan
dan
ditampilkan
sebagai
panah putus-putus. Menyatakan
Lifeline
kehidupan
suatu objek Guard Condition (aGuardCondition): aMessage
Mewakili
tes
yang
harus
dipenuhi
untuk
pesan
yang
akan
dikirim. For object destruction
X
adalah
tempat
di
akhir masa obyek untuk menunjukkan bahwa itu akan
keluar
dari
eksistensi Menunjukkan
Frame
isi
sequence diagram.
16 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dari
2.4 Database Database adalah kumpulan data yang saling berhubungan dan didesain sedemikian rupa untuk memenuhi kebutuhan informasi dari suatu organisasi. Database adalah sebuah tempat penyimpanan dari data yang digunakan secara bersamaan oleh banyak departemen dan pengguna. Database tidak lagi dimiliki oleh satu departemen tetapi menjadi sumber daya bersama dalam perusahaan. Database tidak hanya memegang data operasional organisasi tetapi juga deskripsi dari data tersebut. Untuk alasan ini, database juga diartikan sebagai sekumpulan data terintegrasi yang mejelaskan dirinya sendiri. (Connolly dan Begg, 2010, p14).
2.4.1 DBMS (Database Management System) DBMS (Database Management System) adalah sebuah sistem software yang memungkinkan pengguna untuk mendefinisikan, memuat, memelihara, dan mengatur akses ke dalam database (Connolly dan Beg, 2010, p16). DBMS merupakan sebuah software yang berinteraksi dengan pengguna program aplikasi dan database. Sebuah DBMS menyediakan beberapa fasilitas sebagai berikut: 1. Data Definition Language (DDL) DDL adalah sebuah bahasa yang mengijinkan Database Administrator membernama
atau dari
pengguna entitas,
untuk
attribute,
menggambarkan dan
relationship
dan yang
dibutuhkan untukaplikasi bersama dengan semua kepercayaan yang berhubungandengan batasan keamanan (Connolly dan Begg, 2010, p41). Contohdari operasi DDL adalah create, drop, dan alter tabel. 2. Data Manipulation Language (DML) DML adalah sebuah bahasa yang menyediakan sekumpulan operasi yang mendukung operasi manipulasi data di dalam database. (Connolly dan Begg, 2010, p41). Contoh dari operasi DML adalah insert dan update.
17 http://digilib.mercubuana.ac.id/
3. Menyediakan kontrol akses ke database, sebagai contoh: a. Security system, dimana mencegah pengguna yang tidak mempunyai hak untuk mengakses database. b. Integrity system, dimana menjaga konsistensi dari data. c. Concurrency control system, dimana mengijinkan akses yang terbagi dalam database. d. Recovery control system, dimana mengembalikan kondisi database sebelum kegagalan hardware atau software. e. User-accessible catalog, dimana berisi deskripsi dari data dalam database.
2.5 Aplikasi 2.5.1 Pengertian Aplikasi Menurut Nazruddin Safaat H (2012: 9) Perangkat lunak aplikasi adalah suatu subkelas perangkat lunak computer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya dibandingkan dengan perangkat lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tidak secara langsung mengerjakan suatu tugas
menerapkan kemampuan tersebut yang
tapi untuk
menguntungkan pengguna. Contoh
utama perangkat lunak aplikasi adalah pengolah kata, lembar kerja, dan pemutar media. Beberapa aplikasi yang digabung bersama menjadi suatu paket kadang disebut sebagai suatu paket atau suite aplikasi (application suite). Contohnya adalah Microsoft Office dan Open Office.org, yang menggabungkan suatu aplikasi pengolah kata, lembar kerja, serta beberapa aplikasi lainnya. Aplikasi-aplikasi dalam suatu paket biasanya memiliki antarmuka
pengguna
yang
memiliki
kesamaan
sehingga
memudahkan pengguna untuk mempelajari dan menggunakan setiap aplikasi.
Sering kali, aplikasi ini memiliki kemampuan untuk saling
berinteraksi satu sama lain sehingga menguntungkan pengguna.
18 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.5.2 Web Menurut Arief (2011a:7) “Web adalah salah satu aplikasi yang berisikan dokumen-dokumen multimedia (teks, gambar, animasi, video) didalamnya yang menggunakan protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol) dan untuk mengaksesnya menggunakan perangkat lunak yang disebut browser”. Menurut Arief (2011a:8) Pengertian website adalah “kumpulan dari halaman web yang sudah dipublikasikan di jaringan internet dan memiliki domain/URL (Uniform Resource Locator) yang dapat diakses semua pengguna internet dengan cara mengetikan alamatnya”. Hal ini dimungkinkan dengan
adanya teknologi World Wide Web (WWW)
fasilitas hypertext guna menampilkan data berupa teks, gambar, animasi, suara dan multimedia lainnya data tersebut dapat saling pada web server untuk dapat di akses melalui jaringan internet. Agar data pada web dapat di baca kita harus menggunakan web server terlebih dahulu seperti Mozila Firefox, Internet Explorer, Opera Mini atau yang lainnya. Ditinjau aspek content atau isi, web dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu web statis dan web dinamis. Web Statis adalah web yang
isinya
content tidak berubah-ubah. Maksudnya adalah isi dari dokumen web tersebut taidak dapat diubah secara cepat dan mudah. Ini karena teknologi yang digunakan untuk membuat dokumen web ini tidak memungkinkan dilakukan perubahan isi atau data. Teknologi yang digunakan untuk web statis adalah jenis Client Side Scripting seperti HTML, Cascading Style Sheet (CSS). Contoh situs web statis diantaranya
adalah
web
profil
perusahaan
yang
lebih
dominan
menggunakan animasi flash atau HTML, web kumpulan produk animasi. Web Dinamis adalah jenis web yang content atau isinya dapat berubah-
ubah setiap saat. Untuk membuat web dinamis diperlukan
beberapa komponen yaitu Client Side Scripting (HTML, Javascript, Cascading Style Sheet), Server Side Scripting seperti PHP, program basis data seperti MySQL untuk menyimpan data-datanya. Contoh 19 http://digilib.mercubuana.ac.id/
situs web dinamis diantaranya adalah situs web berita, situs web eCommerce dan situs web e-Banking.
2.5.3 Pengertian Yatim dan Dhuafa Secara bahasa “yatim” berasal dari bahasa arab. Dari fi’il madli “yatama” mudlori’ “yaitamu” dan mashdar “yatmu” yang berarti: sedih. Atau
bermakana: sendiri. Adapun menurut istilah syara’ yang dimaksud
dengan anak yatim adalah anak yang ditinggal mati oleh ayahnya sebelum dia baligh. Batas seorang anak disebut yatim adalah ketika anak tersebut telah baligh dan dewasa. Kaum dhuafa dan mustadh’afin adalah manusia-manusia yang hidup dalam kemiskinan, kesengsaraan, kelemahan, ketidakberdayaan, ketertindasan, dan penderitaan yang tiada putus. Adanya kaum dhuafa telah menjadi realitas
dalam sejarah kemanusiaan. Sama halnya dengan
keberadaan kaum aghniaa yang
memilki kelebihan dan kelapangan. Hal
ini menunjukkan bahwa kehidupan menusia tidak dapat dilepaskan dari aturan-aturan yang telah digariskan oleh Allah swt. Manusia hidup di bumi ini atas kehendaknya, dengan demikian adanya dhuafa dan mustadh’afin di satu sisi dan orang-orang kaya dan kuat di sisi lain juga tidak dapat dilepaskan dari kekuasaan-Nya (Dr. Faizah Ali Sibromalisi).
2.6 Software Pendukung 2.6.1 Xampp Riyanto (2014:1), “XAMPP merupakan paket PHP dan MySQL berbasis open source, yang dapat digunakan sebagai tool pembantu pengembangan aplikasi berbasis PHP”. Mulhim (2013:34), “XAMPP adalah paket instalasi program yang terdiri atas program Apache HTTP Server, MySQL Database,dan penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan perl”. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri atas program Apache HTTPServer, MySQL database, dan
20 http://digilib.mercubuana.ac.id/
penerjemah bahasa yang ditulis dengan bahasa pemrograman PHP dan Perl. Nama XAMPP merupakan singkatan dari X berarti mendukung 4 sistem operasi, Apache, MySQL, PHP dan Perl. 2.6.2 Processor Hypertext Protocol (PHP) Menurut Arief (2011c:43) PHP adalah Bahasa server-side-scripting yang menyatu dengan HTML untuk membuat halaman web yang dinamis. Karena PHP merupakan server-side-scripting maka sintaks dan perintah-perintah PHP akan diesksekusi diserver kemudian hasilnya akan dikirimkan ke browser dengan format HTML. Dengan demikian kode program yang ditulis dalam PHP tidak akan terlihat oleh user sehingga keamanan halaman web lebih terjamin. PHP dirancang untuk membuat halaman web yang dinamis, yaitu halaman web yang dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan permintaan terkini, seperti menampilkan isi basis data ke halaman web. PHP juga dapat berjalan pada berbagai web server seperti IIS (Internet Information Server), PWS (Personal Web Server), Apache, Xitami. PHP juga mampu berjalan di banyak sistem operasi yang beredar saat ini, diantaranya: Sistem Operasi Microsoft Windows (semua versi), Linux, Mac Os, Solaris. PHP dapat dibangun sebagai modul web server Apache dan sebagai binary yang dapat berjalan sebagai CGI
(Common
Gateway Interface). PHP dapat mengirim HTTP header, dapat mengatur cookies, mengatur authentication dan redirect user. Salah satu keunggulan yang dimiliki PHP adalah kemampuannya untuk
melakukan
koneksi ke
berbagai macam software
sistem
manajemen basis data atau Database Management Sistem (DBMS), sehingga dapat
menciptakan
suatu
halaman
web
dinamis.
PHP
mempunyai koneksitas yang baik dengan beberapa DBMS seperti Oracle, Sybase, mSQL, MySQL, Microsoft SQL Server, Solid, PostgreSQL, Adabas, FilePro, Velocis, dBase, Unix dbm, dan tidak terkecuali semua database ber-interface ODBC. Hampir seluruh aplikasi
21 http://digilib.mercubuana.ac.id/
berbasis web dapat dibuat dengan PHP. Namun kekuatan utama adalah konektivitas basis data dengan web. Dengan kemampuan ini kita akan mempunyai suatu sistem basis data yang dapat diakses
2.6.3 PhpMyAdmin Menurut Arief (2011f:429) “phpMyAdmin adalah salah satu aplikasi GUI (Graphical User Interface) yang digunakan untuk mengelola database MySQL”.PhpMyAdmin adalah suatu program open source yang berbasis web yang dibuat menggunakan aplikasi PHP. Program ini digunakan
untuk
mengakses
database
MySQL.
Program
ini
mempermudah dan mempersingkat kerja kita. Dengan kelebihannya, para pengguna awam tidak harus paham sintax- sintax SQL dalam pembuatan database dan table.
2.6.4 MySQL MySql merupakan salah satu Relational Database Management System bersifat Open Source. Struktur database disimpan dalam tabletabel yang saling berrelasi. Karena sifat Open Source, MYSQL dapat dipergunakan dan didistribusikan baik maupun corporate
secara
gratis,
untuk
tanpa
kepentingan
memerlukan
individu
lisensi dari
pembuatnya. MySql dapat dijalankan dalam berbagai platform sistem operasi antara lain Windows, Linux, Unix, Sun OS dan lain lain. Source dan dokumentasi lengkap dapat diperoleh melalui situs www.mysql.com. (Mukhamad Masrur, 2016).
2.6.5 Dreamweaver 8 Menurut (Bunafit Nugroho,2008) Dreamweaver MX (MX 6, MX 7, MX 2004 dan MX 8) adalah suatu bentuk program editor web yang dibuat oleh Macromedia dengan alamat Website www.macromedia.com. Dengan menggunakan program ini, seorang programmer web dapat
22 http://digilib.mercubuana.ac.id/
dengan mudah membuat dan mendesain webnya, karena bersifat WYSIWYG (What You See is What You Get). Dreamweaver MX dan 8 selain sebagai editor yang komplet juga dapat digunakan untuk membuat animasi sederhana yang berbentuk layer dengan bantuan Java Sricpt yang didukungnya. Dengan adanya program ini kita tidak akan susah untuk mengetik skrip-skrip format HTML, PHP, JSP, ASP,Java Script, CSS maupun bentuk program lainnya. Sebagai editor, Dreamweaver mempunyai sifat yang WYSIWYG dibaca (wai-si-wig) yang artinya apa yang kita lihat pada halaman desain, maka semuanya itu akan kita peroleh pada browser. Dengan kelebihan ini sehingga seorang programmer (pembuat program) atau desainer (pembuat desain web) dapat langsung melihat hasil buatannya tanpa harus membukanya pada browser (aplikasi pengakses web seperti Internet Explorer, Mozilla, dll).
2.6.6 HTML (Hypertext Markup Language) Hyper Text Markup Language (HTML) adalah format standar yang digunakan untuk membuat halaman web. HTML merupakan subset dari Bahasa yang lebih luas, yaitu SGML (Standar Generalized Markup Language. Selain HTML subset lain dari SGML antara lain XML (eXtensible Markup Language), SMIL (Synchronized Multimedia Integration Language) dan MathML (Mathematical Markup Language) (Mukhamad Masrur, 2016). 2.7 Pengujian Menurut Rod Stephend (2015:184), pengujian sistem adalah menjalankan sistem secara keseluruhan.
Idealnya,
setiap bagian sistem diuji untuk
menemukan bugs sebanyak mungkin. Pengujian sistem secara menyeluruh menguji setiap kemungkinan yang bisa terjadi dalam sistem tersebut.
23 http://digilib.mercubuana.ac.id/
2.7.1 Black Box Testing Menurut Rod Stephend (2015:187), Black Box Testing merupakan tipe pengujian sistem dimana penguji seperti tidak bisa mengintip kedalam sistem tersebut. Penguji tahu apa yang seharusnya dilakukan oleh sistem, tapi tidak tahu cara kerjanya. Penguji kemudian memasukan berbagai macam input untuk melihat apa yang akan dilakukan sistem tersebut. Penguji dapat memulai dengan memasukan nilai secara acak, kemudian melihat bagamina sistem merespon masukan tersebut, apakah terjadi error, data duplikat, dan sebagainya.
24 http://digilib.mercubuana.ac.id/