BAB II LANDASAN TEORI Bab ini menjelaskan dasar teori yang menunjang penulisan tugas akhir mengenai pembuatan aplikasi pembelajaran bahasa Jepang berbasis web menggunakan PHP & MySQL.
2.1 Bahasa Bahasa merupakan alat komunikasi yang berupa sistem lambang bunyi yang dihasilkan alat ucap manusia. Bahasa terdiri atas kata-kata atau kumpulan kata. Masing-masing mempunyai makna, yaitu, hubungan abstrak antara kata sebagai lambang dengan objek atau konsep yang diwakili kumpulan kata atau kosakata itu oleh ahli bahasa disusun secara alfabetis, atau menurut urutan abjad,disertai penjelasan artinya dan kemudian dibukukan menjadi sebuah kamus. Berikut ini beberapa pengertian bahasa menurut para ahli : 1. Harimurti Kridalaksana (1985:12) Menyatakan bahwa bahasa adalah sistem bunyi bermakna yang dipergunakan untuk komunikasi oleh kelompok manusia. 2. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) (2001:88) Bahasa adalah sistem bunyi yang arbitrer yang digunakan oleh anggota suatu
masyarakat
untuk
bekerja
sama,
berinteraksi,
dan
mengidentifikasikan diri. 3.
Gorys Keraf (1984:1 dan 1991:2) Bahasa adalah komunikasi antar anggota masyarakat, berupa lambang bunyi ujaran yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.
2.1.1 Fungsi Bahasa Fungsi bahasa selain sebagai sebagai alat komunikasi atau sarana untuk menyampaikan informasi atau mengutarakan pikiran, perasaan, atau gagasan, juga berfungsi sebagai :
5
6
1. Sebagai alat untuk mengungkapkan perasaan atau mengekspresikan diri. 2. Sebagai alat komunikasi. 3. Sebagai alat kontrol Sosial.
2.2 Pengenalan Bahasa Jepang Tulisan bahasa Jepang berasal dari tulisan bahasa china (漢字/Kanji) yang diperkenalkan pada abad keempat Masehi. Sebelum ini, orang Jepang tidak memiliki sistem penulisan sendiri. Tulisan dalam bahasa Jepang terdiri dari 3 (tiga) aksara yaitu Kanji, Hiragana dan Katakana. (Chandra T, 2002) Aksara Kanji (漢字) yang berasal dari China, sedangkan Aksara Hiragana (ひらがな) dan Aksara Katakana (カタカナ) lebih berunsur daripada tulisan Kanji dan dikembangkan pada abad kedelapan Masehi oleh rohaniawan Buddha untuk membantu melafazkan karakter-karakter China. Kedua aksara tersebut biasa disebut Kana dan keduanya dipengaruhi fonetik bahasa Sansekerta. Selain itu, ada pula sistem alih aksara yang disebut romaji. Bahasa Jepang yang kita kenal sekarang ini ditulis dengan menggunakan kombinasi aksara Kanji, Hiragana, dan Katakana. Kanji dipakai untuk menyatakan arti dasar dari kata (baik berupa kata benda, kata kerja, kata sifat atau kata sandang). Hiragana ditulis sesudah kanji untuk mengubah arti dasar dari kata tersebut, dan menyesuaikannya dengan peraturan tata bahasa Jepang. (Nino Harryken S, 2002).
2.2.1 Hiragana Hiragana (ひらがな、平仮名) merupakan suatu cara penulisan bahasa Jepang dan mewakili sebutan sukukata. Pada masa silam, ia juga dikenal sebagai onna de (女手) atau ‘tulisan wanita’ karena biasa digunakan oleh kaum wanita. Kaum lelaki pada masa itu menulis menggunakan tulisan Kanji dan Katakana. Hiragana mulai digunakan secara luas pada abad ke-10 Masehi.
7
Berikut adalah gambar yang menampilkan daftar huruf-huruf Hiragana berserta cara pengucapannya:
Gambar 2.1 Huruf Hiragana
2.2.2 Katakana Katakata merupakan salah satu dari tiga cara penulisan bahasa Jepang. Katakana biasanya digunakan untuk menulis kata-kata yang berasal dari bahasa asing yang sudah diserap kedalam bahasa Jepang (外来語/gairaigo) selain itu juga digunakan untuk menuliskan onomatope dan kata-kata asli bahasa Jepang, hal ini hanya bersifat penegasan saja. (Nino Harryken S, 2002). Berikut adalah gambar yang menampilkan daftar huruf-huruf Hiragana berserta cara pengucapannya:
Gambar 2.2 Huruf Katakana
8
2.2.3 Kanji Kanji merupakan salah satu dari empat set aksara yang digunakan dalam tulisan modern Jepang selain Kana (Hiragana, Katakana) dan romaji. Kanji pada awalnya disebut mana ( 真 名 ) atau shinji ( 真 字 ) untuk membedakan dari kana. Aksara Kanji dipakai untuk melambangkan konsep atau ide (kata benda, kata kerja, kata sifat, dan kata keterangan). (Nino Harryken S, 2002).
2.2.4 Roomaji Roomaji merupakan huruf latin (a-z) terdapat dua macam ejaan sistem bahasa Jepang dalam huruf Roomaji (latin) yang digunakan dalam penulisan, yaitu : 1. Sistem Kunreishiki Pada penulisan bunyi panjang atau vokal panjang ditulis secara lengkap. Contoh : Ohayou (selamat pagi). 2. Sistem Hepburn Pada penulisan bunyi panjang atau vokal panjang ditulis “-” diatas vokal tersebut. Contoh : Ohayō (selamat pagi). Penulisan Roomaji digunakan untuk beberapa hal, diantaranya : a. Penulisan pada beberapa buku teks bahasa Jepang dasar untuk orang asing. b. Penulisan singkatan-singkatan. c. Penulisan kata-kata asing yang dipandang perlu ditulis sesuai asli (huruf Latin)
2.2.5 Cara Pengucapan Bunyi atau ucapan dalam bahasa Jepang pada umumnya sama dengan bunyi atau ucapan dalam bahasa Indonesia. Huruf hidup dalam bahasa Jepang terdiri dari a, i, u, e, dan o. Tiap-tiap huruf dapat berbunyi pendek atau panjang
9
tetapi panjang atau pendeknya suatu bunyi membawa perbedaan arti yang sangat berbeda pula. Bunyi panjang diberi tanda ā, ū dan ō sedangkan untuk i, penulisannya dirangkap ii dan untuk e ditulis ei.
2.3 Computer Based Learning (CBL) Computer Based Learning (CBL) adalah sebuah pendekatan pembelajaran berbasis komputer. Selain Computer Based Learning terdapat juga beberapa istilah yang dipergunakan dalam pembelajaran komputer, seperti Computer Assited Instruction (CAI), Computer Managed Instruction (CMI), Computer Assisted Learning (CAL), Computer Based Instruction (CBI), dan Computer Based Education (CBE). kelima istilah tersebut memiliki persamaan yaitu semuanya digunakan untuk menggambarkan aplikasi komputer dalam pendidikan. Sedangkan perbedaan dari kelima istilah tersebut adalah sebagai Berikut:
1. CAI (Computer Assisted Learning) Komputer yang digunakan untuk menyampaikan bahan pengajaran dengan melibatkan peserta didik secara aktif serta membolehkan umpan balik. 2. CBI (Computer Based Instruction) Komputer yang digunakan sebagai media utama dalam pembelajaran yang dirancang khusus untuk mencapai tujuan pembelajaran tertentu, sehingga terdapat kontrol dan evaluasi. 3. CBL (Computer Based Learning) Komputer yang digunakan sebagai media utama dalam pembelajaran, yang penggunaannya belum dirancang khusus sebagai media pembelajaran (by utilization). 4. CBE (Computer Based Education) Komputer yang digunakan sebagai acuan utama dalam pendidikan secara umum, tetapi tidak ada kontrol dan evaluasi dalam penggunaanya. Contoh penggunaan search engine untuk mencari referensi materi. 5. CAL (Computer Assisted Learning)
10
Komputer yang digunakan sebagai alat bantu dan tidak dirancang khusus untuk kegiatan pembelajaran. Istilah CBL (Computer Based Learnig) lebih sesuai untuk mewakili ranah penelitian karena kegunaannya sebagai komputer pendidikan. CBL (Computer Based Learning) berkaitan dengan teknik belajar menggunakan komputer yang berfungsi sebagai acuan utama dan meliputi berbagai istilah lainnya yang lebih spesifik.
2.4 Web World Wide Web (WWW), lebih dikenal dengan web yang merupakan salah satu layanan yang didapat oleh pemakai komputer yang terhubung ke internet dengan fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa text, gambar, suara, animasi dan data multimedia lainnya.
Sehingga web pada awalannya
adalah ruang informasi dalam internet, dengan menggunakan teknologi hypertext memakai dituntun menemukan informasi dengan mengikuti link yang disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalam web browser. (Kustiyahningsih dan Rosa Anamisa, 2011) Situs / web dapat dikategorikan menjadi dua yaitu “web statis” dan “web dinamis”. Web statis adalah web yang menampilkan informasi-informasi yang sifatnya statis (tetap), sedangkan web dinamis adalah web yang menampilkan informasi serta dapat berinteraksi dengan pengguna.
2.4.1 Web Browser dan Web Server Web browser adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari server web. Software ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan user interface grafis, sehingga pemakai dapat dengan melakukan ‘point and click’ untuk pindah antar dokumen. Web server adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumendokumen web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen web dari kliennya. Komputer dapat dikatakan sebagai web server jika komputer tersebut
11
memiliki suatu program server yang disebut Personal Web Server (PWS). PWS ini difungsikan agar halaman web yang ada didalam sebuah komputer server dapat dipanggil oleh komputer klien. Macam-macam web server : a. Apache Web Server –The HTTP Web Server b. Apache Tomcat c. Microsoft Windows Server 2003 Internet Information Services (IIS) d. Lighttpd e. Sun Java System Web Server f. Xitami Web Server g. Zeus Web Server
2.5 HTML Hypertext Markup Language (HTML) merupakan salah satu bahasa yang digunakan untuk menulis halaman web. HTML dirancang untuk digunakan tanpa tergantung pada suatu platform tertentu (platform independent). Dokumen HTML adalah suatu dokumen teks biasa dan disebut sebagai markup language karena terdapat tag tertentu yang digunakan untuk menetukan tampilan suatu teks dan tingkat kepentingan dari teks tersebut dalam suatu dokumen. Hal-hal yang dapat dilakukan melalui HTML yaitu: 1. Mengontrol tampilan dari halaman web dan kontennya. 2. Mempublikasikan dokumen secara online sehingga dapat diakses dari seluruh dunia. 3. Membuat online form yang bisa digunakan untuk menangani mendaftaran transaksi secara online. 4. Menambakan objek-objek seperti gambar, suara, video, dan juga java applet dalam dokumen HTML.
Secara umum struktur penulisan dokumen HTML memiliki 3 (tiga) buah elemen utama yaitu HTML, HEAD, dan BODY (semuanya merupakan tag berpasangan). Berikut contoh struktur penulisan HTML:
12
(judul HTML) (isi HTML)
2.6 PHP PHP atau singkatan dari Hypertext Prepocessor adalah salah satu bahasa pemrograman open source yang cocok untuk mengembangkan Web. PHP dikenal sebagai sebuah bahasa scripting yang menyatu dengan tag-tag HTML yang dieksekusi di server dan digunakan untuk membuat halaman Web. Selain itu PHP diciptakan untuk mempermudah pengembangan web dengan cepat, bahkan lebih dari itu kita dapat mengekplorasi hal-hal yang luar biasa dengan PHP. Sehingga dengan demikian PHP sangat cocok untuk/bagi para pemula, menengah maupun expert sekalipun. Versi pertama PHP dibuat oleh Rasmus Lerford pada tahun 1994. Awalnya PHP adalah singkatan dari Personal Home Page, pembuat PHP merilis source code ke khalayak umum (open source) sehingga banyak programmer tertarik untuk mengembangkan PHP. Pada November 1997 dirilis PHP 2.0, pada versi ini interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam C, disertakan modul-modul tambahan (ekstensi). Pada tahun 1997 juga ada andil sebuah perusahaan bernama Zend, kemudian interpreter PHP ditulis ulang menjadi lebih bersih, cepat dan lebih baik, sehinggan pada tahun 1998 Zend merilis PHP 3.0 dan mengubah singkatan Personal Home Page menjadi Hypertext Prepocessor. Pada perkembangan selanjutnya Zend masih berperan penting, pada pertengahan tahun 1999 PHP 4.0 dirilis dan banyak orang yang memakai PHP karena kemampuannya untuk membangun web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi. Seiring perkembangan zaman, banyak bahasa pemrograman mulai menerapkan model OOP (Object Oriented Programming),
13
lalu PHP versi 5.0 pada pertengahan tahun 2004 dengan kemampuan barunya yaitu pemrograman berorientasi objek. (Kasiman Peranginanin, 2006:2).
2.6.1 Keunggulan PHP Beberapa keunggulan PHP antara lain: 1. Memiliki tingkat akses yang cepat. 2. Memiliki tingkat lifecycle yang cepat sehingga selalu mengikuti perkembangan teknologi internet. 3. Memiliki tingkat keamanan yang tinggi. 4. Mampu berjalan di beberapa server, seperti Apache, XAMPP, Microsoft IIS, PWS, AOLServer, phttpd. 5. PHP bersifat open source.
2.7 Database / Basis Data Basis data sebagai kumpulan dari data yang saling berhubungan yang diorganisasi sedemikian rupa agar bisa dimanfaatkan lagi dengan cepat dan mudah (Abdul Kadir, 2002:39). Basis data terdiri dari 2 kata, yaitu Basis dan Data. Basis dapat diartikan sebagai gudang, tempat berkumpul. Sedangkan data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia (mahasiswa, pegawai, dosen, dsb) dalam bentuk angka, huruf, symbol, teks, gambar, bunyi atau kombinasinya. (Fathansyah, 1999:2).
2.8 Database Management System (DBMS) Database Management System menurut para ahli: 1. Gordon C. Everest : DBMS adalah menejemen yang efektif untuk mengorganisasikan sumber daya data. 2. C.J. Date : DBMS merupakan software yang meng-handle seluruh akses pada database untuk melayani kebutuhan user.
14
3. S. Attre : DBMS adalah software, hardware, firmware dan prosedurprosedur yang memanage database. Firmware adalah software yang telah menjadi modul yang tertanam pada hardware (ROM). Jadi DBMS adalah piranti komputer yang dilengkapi dengan bahasa yang berorientasi pada data (High Level Data Language).
2.8.1 MySQL MySQL adalah salah satu perangkat lunak sistem manajemen basis data (database) SQL atau sering disebut dengan DBMS (database Management System). MySQL memiliki kelebihan yaitu bersifat multi-thread dan multi-user serta mendukung sistem jaringan. MySQL didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), namun ada juga versi komersial bagi kalangan tertentu yang menginginkannya. MySQL merupakan database yang bersifat client server, dimana data diletakkan di server yang bisa diakses melalui komputer client. Pengaksesan dapat dilakukan apabila komputer telah terhubung dengan server. Berbeda dengan database desktop, dimana segala pemrosesan data harus dilakukan pada komputer yang bersangkutan. MySQL dibuat sekitar tahun 1994/1995 dan dikembangkan oleh perusahaan Swedia yang bernama MySQL AB dengan istilah T.e.X Data Konsult AB. Tujuannya adalah untuk mengembangkan aplikasi web yang dimiliki oleh clientnya. Dia membuat sendiri aplikasi tersebut dan mengembangkan interface SQL untuk menjalankan pada MySQL. Pada awalnya T.e.X menggunakan mSQL atau Mini SQL, namun ternyata tidak terlalu cepat dan fleksibel. MySQL versi 1.0 dirilis Mei 1996 secara terbatas kepada empat orang rekannya. Kemudian versi 3.1.1.0 dirilis pada bulan Oktober kepada masyarakat umum. (Sugiri dan Haris Saputra, 2008:1).
15
2.8.2 DDL (Data Defintion Language) DDL adalah kumpulan perintah SQL yang digunakan untuk membuat (create), mengubah (alter), dan menghapus (drop) struktur dan definisi tipe data dari objek-objek database. Objek-objek database pada MySQL antara lain : 1. Database 2. Table 3. View 4. Index 5. Procedure (Stored Procedure) 6. Function 7. Trigger 2.8.3 DML (Data Manipulation Language) DML adalah kumpulan perintah SQL yang berhubungan dengan pekerjaan mengolah data di dalam table dan tidak terkait dengan perubahan struktur dan definisi tipe data dari objek database seperti table, column, dan sebagainya. Daftar perintah DML pada MySQL 1. CALL 2. DELETE 3. INSERT 4. LOAD DATA INFILE 5. REPLACE 6. SELECT 7. UPDATE
2.8.4 UTF-8 Basis data MySQL telah dilengkapi dengan fitur utf8 (Unicode Transformation Format with 8 bit units) pengaturan karakter yang berfungsi sebagai alternatif untuk menyimpan unicode data. Pengaturan karakter tipe utf8
16
dapat dimanfaatkan untuk menyimpan data-data karakter yang non latin seperti Arab, korea, Jepang, China. Unicode merupakan suatu standar industri yang dirancang untuk mengijinkan teks dan simbol dari semua sistem tulisan di dunia untuk ditampilkan dan dimanipulasi secara komputer.
2.9 XAMPP XAMPP adalah software bebas yang mendukung banyak sistem operasi, merupakan kompilasi dari beberapa program. Fungsinya adalah sebagai server yang berdiri sendiri (localhost) yang terdiri atas program Apache HTTP server, MySQL Database dan compiler bahasa pemrograman PHP dan Perl. Program ini tersedia dalam GNU General Public Lisence dan bebas, merupakan web server yang mudah digunakan yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis. XAMPP merupakan singkatan dari masing-masing hurufnya : X
: Program ini dapat dijalankan dibanyak sistem operasi, seperti Windows,
Linux, Mac OS dan Solaris. A
: Apache, merupakan aplikasi web server. Tugas utama Apache adalah
menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan, maka dapat saja suatu database di akses terlebih dahulu untuk mendukung halaman web yang dihasilkan. M
: MySQL, Merupakan aplikasi database server. Perkembangannya disebut
SQL yang merupakan kepanjangan dari Structure Query Language. SQL merupakan bahasa terstruktur untuk mengelola database. P
: PHP, Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman yang
digunakan untuk membuat web yang bersifat Server-Side Scripting. P
:
Perl,
adalah
bahasa
pemrograman
untuk
segala
keperluan,
dikembangkan pertama kali oleh Larry Wall di mesin Unix. Perl dirilis pertama kali pada tanggal 18 Desember 1987 ditandai dengan keluarnya Perl 1.
17
2.9.1 Apache Apache adalah server web yang dapat dijalankan di banyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/www ini mengunakan HTTP. Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah. Apache merupakan perangkat lunak sumber terbuka dikembangkan oleh komunitas terbuka yang terdiri dari pengembangpengembang dibawah naungan Apache Software Foundation. Kelebihan dari apache antara lain : a. Open Source, Free software b. Apache dapat berjalan di beberapa sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Microsoft Windows dan Novell Netware serta platform lainnya). c. Apache memiliki fitur-fitur canggih seperti pesan kesalahan yang dapat dikonfigurasi, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antarmuka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan penanganan server menjadi mudah. d. Fleksibel, mudah mengaturnya (fleksibilitas untuk di atur dengan PHP dan MySQL). e. Kehandalannnya telah teruji.
Kekurangan apache : a. web server Apache tidak memiliki kemampuan mengatur load seperti IIS, sehingga akan terus mem-fork proses baru hingga nilai MaxClients tercapai atau hingga batas yang diizinkan oleh OS. Ini tentunya menguntungkan penyerang karena habisnya RAM akan lebih cepat tercapai.
18
b. Apache tidak memproses karakter kutip dalam string Referrer dan UserAgent yang dikirimkan oleh Client. Ini berarti Client dapat memformulasi inputnya secara hati-hati untuk merusak format baris log akses. c. Terganggunya proses upload data, yang bisa menyebabkan software salah dalam menerjemahkan ukuran data yang masuk. Dengan celah tersebut, hacker dikabarkan dapat mengeksploitasi kerentanan dengan cara mengirimkan request pada server Apache bersangkutan.
2.9.2 PHP MyAdmin PHPMyAdmin
merupakan
aplikasi
yang
ditulis
dalam
bahasa
pemrograman PHP, digunakan untuk menangani administrasi database MySQL melalui web browser apa saja seperti Internet Explorer, Mozila Firefox, Google Crome, dan lain-lain. Aplikasi ini mendukung berbagai operasi MySQL, diantaranya mengelola basis data, tabel, fields, relasi, user, dan lain- lain.
2.10 Konsep Kerja PHP dan MySQL Untuk memahami bagaimana PHP dapat berinteraksi dengan database, perlu dipahami bagaimana konsep kerja antara database MySQL, Web Server (Apache), PHP dan Browser Client. (Dodit Suprianto, 2008:290).
Gambar 2.3 Konsep Kerja PHP & MySQL
19
Penjelasan Gambar : 1. Pengunjung web browser melakukan permintaan pengiriman halaman web (web request) dengan menggunakan URL standar. 2. Web server, dalam hal ini adalah Apache, mengenali permintaan halaman web tersebut, kemudian menerjemahkan file yang mengandung script PHP. 3. Halaman web yang terkirim harus mengandung script PHP berisi perintah untuk menciptakan koneksi ke database MySQL berupa SQL Query. 4. Database MySQL memberikan tanggapan atas permintaan sambungan ke MySQL dan SQL query sesuai dengan isi script PHP yang dikirim. 5. Script PHP menyimpan hasil query database MySQL menjadi satu atau lebih variabel PHP, dengan pernyataan echo, maka hasil request dikeluarkan. 6. PHP mengkopi hasilnya dalam bentuk HTML yang telah diciptakan oleh web server. 7. Web server mengirim HTML yang sudah jadi ke web browser client.
2.11 Metodologi Rekayasa Perangkat Lunak Pemodelan dalam perangkat lunak merupakan suatu yang harus dikerjakan dibagian awal dari rekayasa, dan pemodelan ini akan mempengaruhi pekerjaanpekerjaan dalam rekayasa perangkat lunak tersebut. Pemodelan yang digunakan dalam penyelesaian tugas akhir ini ialah model Waterfall. Model Waterfall ini merupakan pendekatan terhadap perkembangan perangkat lunak yang sistematik dan sekuensial yang mulai pada tingkat dan kemajuan sistem pada seluruh analisis, desain, kode, pengujian, dan pemeliharaan. Berikut rangkaian aktifitas proses dalam model Waterfall (Pressman, 2002):
20
Gambar 2.4 Model Waterfall
Berikut adalah penjelasan dari masing-masing tahap dalam model Waterfall. 1. Tahap Rekayasa Sistem Tahapan ini sangat menekan pada masalah pengumpulan kebutuhan pengguna pada tingkatan sistem dengan menentukan konsep sistem beserta antarmuka yang menghubungkannya. 2. Tahap Analisis Pada tahap ini dilakukan pengumpulan kebutuhan elemen-elemen di tingkat perangkat lunak. Dengan analisis harus dapat ditentukan domaindomain data atau informasi, fungsi, proses, atau prosedur yang diperlukan beserta unjuk kerjanya, dan antarmuka. Hasilnya berupa spesifikasi kebutuhan perangkat lunak. 3. Tahap Perancangan Pada tahap perancangan, kebutuhan-kebutuhan perangkat lunak yang dihasilkan pada tahap analisis, ditransformasikan ke dalam bentuk arsitektur perangkat lunak yang memiliki karakteristik mudah dimengerti dan tidak sulit untuk diterapkan. 4. Tahap Pemrograman Tahap ini melakukan penerapan hasil rancangan ke dalam baris-baris kode program yang dapat dimengerti oleh komputer.
21
5. Tahap Pengujian Pengujian software dilakukan untuk memastikan bahwa software yang dibuat telah sesuai dengan desainnya dan semua fungsi dapat dipergunakan dengan baik. 6. Tahap Pemeliharaan Tahap ini merupakan tahap akhir dimana dalam suatu perangkat lunak mungkin saja mengalami kesalahan-kesalahan dalam menjalankan fungsifungsinya. Atau pemiliknya bisa saja meminta peningkatan kemampuan perangkat lunak pada pengembangnya. Dari kedua faktor tersebut harus melakukan pemeliharaan dari waktu ke waktu. Biasanya tahap ini membutuhkan waktu yang cukup lama.
2.12 Flowchart Flowchart adalah serangkaian bagan-bagan yang menggambarkan alir program. Flowchart atau diagram alir memiliki bagan-bagan yang melambangkan fungsi tertentu. Flowchart selalu diawali dan diakhiri oleh bagan terminator. Aliran selalu dari atas ke bawah, satu demi satu langkah. Tidak ada proses yang dikerjakan bersamaan, semua dikerjakan satu persatu. Berikut adalah tabel notasi-notasi yang digunakan dalam flowchat berserta fungsinya : Tabel 2.1 Notasi-notasi Flowchart Bagan
Nama
Fungsi
TERMINATOR
Awal atau akhir program
FLOW
Arah aliran program
PREPARATION
inisialisasi/pemberian nilai awal
PROCES
Proses/pengolahan data
INPUT/OUTPUT DATA
input/output data
22
Tabel 2.1 notasi-notasi Flowchart (Lanjutan) Bagan
Nama
Fungsi
SUB PROGRAM
sub program
DECISION
Seleksi atau kondisi
ON PAGE CONNECTOR
Penghubung bagian-bagian flowchart pada halaman yang sama
OFF PAGE CONNECTOR
Penghubung bagian-bagian flowchart pada halaman yang berbeda
COMMENT
Tempat komentar tentang suatu proses
2.12.1 Data Flow Diagram Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat pembuatan model yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara manual maupun komputerisasi. Berikut adalah tabel notasi-notasi yang digunakan dalam flowchat berserta keterangannya : Tabel 2.2 Notasi-notasi pada Data Flow Diagram Notasi External Entity / terminator
Proses
Fungsi Merupakan kesatuan dilingkungan luar sistem yang bisa berupa orang, organisasi atau sistem lain yang bisa memberikan input ataupun menerima output dari luar sistem. Suatu kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh orang, mesin atau komputer. Berfungsi untuk mengolah arus data yang masuk kedalamnya (input), kemudian menghasilkan arus data (output).
23
Tabel 2.2 Notasi-notasi pada Data Flow Diagram (Lanjutan) Notasi
Fungsi Simpanan data itu dapat berupa file database pada komputer, arsip atau catatan manual, kotak data, tabel acuan atau agenda buku.
Arus Data
Arus data ini mengalir diantara proses, simpanan data dan terminator. Arus data ini menunjukkan arus dari data yang bisa berupa masukan untuk sistem atau hasil proses suatu sistem.
2.13 Dreamweaver 8 Macromedia Dreamweaver adalah sebuah program perangkat lunak untuk membuat dan mengedit dokumen HTML secara visual dan mengelola halaman sebuah situs. Dreamweaver menyediakan banyak perangkat yang berkaitan dengan pengkodean dan fitur seperti HTML, CSS, JavaScript, PHP, ASP, ColdFusion, dan XML.
Gambar 2.5 Halaman Awal Dreamweaver Pada halaman awal Dreamweaver 8 terdapat beberapa menu yang dapat dipilih : 1. Open a Recent Item Pada menu ini akan ditampilkan beberapa file yang sebelumnya pernah kita buka dengan menggunakan Dreamweaver 8. Atau di paling bawah ada Open yang dapat digunakan untuk membuka file yang lain.
24
2. Create New Pada menu ini kita dapat memilih dokumen baru apa yang akan kita buat dengan menggunakan Dreamweaver 8. 3. Create From Samples Pada menu ini kita dapat membuat file berdasarkan contoh yang sudah diberikan oleh Dreamweaver.
2.14 Macromedia Flash 8 Macromedia Flash merupakan aplikasi yang digunakan untuk mendesain dan membuat perangkat presentasi, publikasi, atau aplikasi lainnya yang membutuhkan ketersediaan sarana interaksi dengan penggunanya. Proyek yang dibuat dengan Flash bisa terdiri atas teks, gambar, animasi sederhana, video, atau efek-efek khusus lainnya. Aplikasi ini diproduksi oleh Macromedia Corporation, sebuah perusahaan pengembang perangkat lunak dalam bidang animasi, pengembangan sistem web dan multimedia. Macromedia Flash merupakan aplikasi interaktif dengan berbagai kelebihan.