13
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan akan bahan baku merupakan kebutuhan primer hampir pada semua perusahaan. Impor pun sering dijadikan solusi untuk mengatasi dalam hal kekurangan bahan baku. Singapura dan Malaysia adalah negara yang memiliki segudang bahan baku karena mereka memiliki Pusat Logistik Berikat (PLB) sendiri, yang memungkinkan untuk setiap daerah, atau bahkan negara lain menitipkan baik bahan baku maupun barang modalnya, termasuk Indonesia dengan pengelolaan yang sangat baik. Hal ini menjadikan bahan baku dan barang modal yang ditimbun menjadi lebih mahal karena parkir di negara lain. Hal itu pun menjadi pemicu bagi pemerintah Indonesia untuk membangun Pusat Logistik Berikat sendiri di Indonesia. Yang salah satunya adalah PT Nittsu Lemo Indonesia Logistik. PT. Nittsu Lemo Indonesia Logistik yang juga merupakan perusahaan yang bergerak dibidang Ekspor, Impor, Transportasi dan juga Pusat Logistik Berikat. Membutuhkan teknologi informasi guna mengolah data dari staff exim (Export Import) menjadi informasi yang dapat digunakan sebagai bahan control untuk memonitoring aktifitas pemasukan, pengeluaran, dan posisi barang ekspor impor pada PLB, data dari staff exim belum dapat diperoleh setiap waktu, laporan Bea Cukai atas setiap barang ekspor dan impor pada area PLB tidak dapat digunakan sewaktu-waktu, harus menunggu akhir bulan setelah staff exim mengirim laporannya. Minim nya informasi mengenai perhitungan biaya penumpukan, Bea Masuk (BM) dan Pajak Dalam Rangka Impor (PDRI) kepada customer yang membutuhkan. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka akan dibuat suatu penelitian berjudul “ANALISA PERANCANGAN SISTEM INFORMASI EKSPOR DAN IMPOR PADA PUSAT LOGISTIK BERIKAT”. Dengan adanya sistem informasi ini, diharapkan dapat menghasilkan data ter-update dari informasi yang diinput oleh staff exim, dan dapat diakses setiap saat, laporan bea cukai dapat diambil dari data yang telah diinput, dan customer bisa mendapatkan informasi mengenai biaya pajak dan penimbunan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
14
1.2 Perumusan Masalah Berdasarkan pengamatan dan penelitian, maka rumusan masalah yang penulis bahas adalah sebagai berikut: a. Bagaimana memonitoring barang ekspor impor yang masuk ke area Pelabuhan Logistik Berikat dan keluar dari area Pelabuhan Logistik Berikat? b. Bagaimana mengetahui informasi biaya pajak dan penimbunan selama di dalam area Pelabuhan Logistik Berikat?
1.3 Batasan Masalah Berdasarkan pengamatan batasan masalah pada penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut: a. Sistem ini hanya terbatas pada penginputan untuk barang masuk, barang keluar, posisi barang, dan mutasi barang ekspor dan impor pada area PLB. b. Sistem untuk proses pencetakan laporan pemasukan dan pengeluaran barang ekspor dan impor. c. Sistem tidak dapat untuk membayar tagihan. Hanya untuk mengetahui total tagihan saja.
1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan utama dari penelitian ini adalah merancang program yang akan dibuat diharapkan dapat memberikan informasi Barang secara realtime pada PLB yang dibutuhkan khususnya bagi Penyelenggara PLB, Pemilik barang dan juga Bea Cukai. Sedangkan untuk manfaatnya adalah: a. Memudahkan penyelenggara PLB untuk mengetahui lokasi yang kosong pada area PLB. b. Memberikan informasi kepada penyelenggara PLB dalam memeriksa Barang masuk dan Keluar. c. Memberikan informasi tagihan kepada pemilik barang yang akan mengeluarkan barang dari PLB.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
15
1.5 Metodologi Penelitian 1.5.1 Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data dalam menyusun skripsi ini berusaha mendapatkan serta mengumpulkan data yang lengkap guna menyusun karya ilmiah ini. Untuk mengumpulkan data dari sampel penelitian, dilakukan wawancara, observasi ( pengamatan ), dan studi kepustakaan. Adapun metode yang peneliti gunakan dalam mendapatkan data-data sebagai berikut : a. Penelitian Lapangan ( Field Research ) Penelitian yang dilakukan dilapangan untuk memperoleh informasi serta data yang diperlukan. Adapun teknik yang di tempuh adalah : 1)
Observasi Melakukan kunjungan ke lokasi penelitian dan menetapkan waktu penelitian serta mengunjungi bagian yang akan dijadikan objek penelitian.
2)
Wawancara Melakukan komunikasi untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan untuk penelitian.
3)
Studi Pustaka Mengumpulkan informasi dan data dengan bantuan E-Book atau Buku.
1.5.2 Metode Pengembangan Perangkat Lunak Metode yang digunakan untuk membangun sistem ini adalah model Waterfall [Roger S. Pressman, 2010]. Model ini merupakan sebuah pendekatan terhadap pengembangan perangkat lunak yang sistematik, dengan beberapa tahapan, yaitu Communication (Kebutuhan Analisis), Planning, Modeling, Construction, Deployment. 1. Communication (Kebutuhan Analisis) Langkah ini merupakan analisis terhadap kebutuhan software, dan tahap untuk mengadakan pengumpulan data dengan melakukan pertemuan dengan Penyelenggara PLB, Customer, dan Bea Cukai maupun mengumpulkan data-data tambahan baik yang ada di jurnal, artikel, maupun dari internet. Pengumpulan sample akan di jadikan referensi untuk
http://digilib.mercubuana.ac.id/
16
disajikan ke dalam pembuatan proposal Analisa Perancangan Sistem Informasi Ekspor dan Impor pada Pusat Logistik Berikat. 2. Planning Proses planning merupakan lanjutan dari proses communication (analysis requirement). Tahapan ini akan menghasilkan dokumen user requirement atau bisa dikatakan sebagai data yang berhubungan dengan keinginan user dalam pembuatan software, termasuk rencana yang akan dilakukan. Berdasarkan hasil pengumpulan informasi yang dilakuan dengan cara pengamatan dan interview maka di dapat apa saja yang dibutuhkan user dalam aplikasi agar semua keluhannya terakomodir. 3. Modelling
Proses modeling ini akan menerjemahkan syarat kebutuhan ke sebuah perancangan software yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokus pada rancangan struktur data, arsitektur software, representasi interface, dan detail (algoritma). Tahapan ini akan menghasilkan dokumen yang disebut software requirement. 4.
Construction Pada tahapan ini tidak dilakukan karena penelitian ini hanya sampai perancangan Aplikasi
5. Deployment
Pada tahapan ini tidak dilakukan karena penelitian ini hanya sampai perancangan Aplikasi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
17
1.6 Sistematika Penulisan Penggambaran secara umum dan singkat mengenai bab – bab yang ada dalam tugas akhir ini adalah sebagai berikut : BAB I
: PENDAHULUAN Bab ini berisi pendahuluan yang terdiri atas latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat
peelitian,
metode
penelitian,
dan
sistematika
penelitian. BAB II
:LANDASAN TEORI Bab ini berisi pendahuluan yang terdiri atas latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penelitian.
BAB III
: ANALISA SISTEM Bab ini menjelaskan tentang gambaran sistem serta deskripsi dari hasil analisis sistem yang akan dijadikan sebagai petunjuk untuk perancangan pada tahapan berikutnya.
BAB IV
: HASIL RANCANGAN Bab ini berisi gambaran user interface serta hasil pengamatan secara keseluruhan dari pembuatan Analisa Perancangan Sistem Informasi Ekspor dan Impor Pada Pusat Logistik Berikat
BAB V
: KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan bab terakhir dari skripsi, yang terdiri atas kesimpulan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya. Selain itu, peneliti memberikan saran-saran yang bermanfaat untuk kemajuan perusahaan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/