1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah Perusahaan
tempat
penulis
bekerja
merupakan
manufacturing
yang
memproduksi Dry Baterry jenis Alkaline. Untuk memuaskan keinginan pelanggan maka mutu yang baik harus bisa diciptakan disamping itu produk yang dihasilkan harus memiliki daya saing yang tinggi dengan produk sejenis yang diproduksi oleh perusahaan lain. Dalam proses produksi sering terdapat masalah yang menyangkut tentang kualitas. Banyak faktor yang dapat mepengaruhi kualitas hasil produksi, seperti : •
Faktor kelalaian manusia
•
Faktor bahan baku
•
Faktor mesin dan suku cadangnya
•
Faktor penyetingan
•
Faktor perawatan
•
Faktor peralatan pendukung
•
Dan masih banyak faktor faktor lainnya
Kualitas yang baik merupakan harga mati yang harus dicapai oleh suatu manufactur untuk kelangsungannya di masa yang akan datang. Permasalahan yang timbul harus segera mendapat penanganan yang serius dan segera dicari solusi pemecahannya. Pada proses pembuatan kaleng kutub katode, penanganan sisa plat yang masih menggunakan alat penggulung dimana dengan menggunakan alat penggulung ini banyak sekali permasalahan yang dihadapi dalam menangani plate sisa. Permasalahan yang dihadapi tersebut antara lain :
TUGAS AKHIR
2
•
Waktu produksi banyak yang hilang akibat dari pemindahan gulungan scrap dari alat penggulung ke penampungan.
•
Sulitnya proses pemindahan dari alat penggulung ke penampungan.
•
Alat penggulung membutuhkan tempat yang cukup luas agar alat dapat berfungsi dengan leluasa.
Dengan timbulnya permasalahan tersebut maka dibutuhkan suatu alternatif lain untuk menangani sisa plat. Banyak alternatif yang bisa ditempuh untuk menangani sisa plat seperti : 1. Menggulung sisa plat. 2. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung 3. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipres Alternatif tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif sehingga masalah yang dihadapi dapat diatasi dan kelancaran produksi dapat sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
1.2 Perumusan Masalah Dalam penulisan ini akan dibahas mengenai penanganan sisa plat pembuatan kaleng kutub katode dengan beberapa alternatif yang dapat dilakukan.
1.3 Tujuan Improvement ini diharapkan akan mampu memenuhi tujuan berikut ini •
Dapat menurunkan lost time yang sering terjadi akibat masalah penggulungan sisa plat pembuatan kaleng kutub katode.
•
Memudahkan pembuangan sisa plat pembuatan kaleng kutub katode.
•
Efisiensi tempat, waktu dan tenaga.
•
Agar tidak terjadi kecelakaan kerja akibat penanganan sisa plat pembuatan kaleng kutub katode.
TUGAS AKHIR
3
•
Investasi pengadaan alat alternatif solusi rendah.
•
Mudah dalam perawatan alat alternatif solusi.
1.4 Metodologi Pengumpulan Data Untuk mempermudah dalam melakukan improvement penulis dengan tim teknisi, menentukan metodologi pengumpulan data dengan beberapa cara yang ditempuh antara lain :
a.
Studi Lapangan Pengumpulan dan pengamatan dilakukan secara langsung di tempat proses pembuatan kaleng kutub katode.
b.
Studi Pustaka Sebelum melakukan penulisan, penulis terlebih dahulu mendapatkan teori teori yang mendukung penulisan melalui buku buku literatur, juga buku buku referensi yang juga mempunyai hubungan dengan tema yang dipilih.
c.
Wawancara Untuk mendukung hasil pengamatan yang dilakukan, penulis melakukan wawancara untuk mendapatkan informasi tambahan melalui individu yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung dengan kegiatan produksi yang berjalan.
d.
Studi kasus Mempelajari masalah masalah tentang penanganan sisa plat yang terjadi dari waktu ke waktu untuk mencari alternatif solusi yang tepat.
TUGAS AKHIR
4
1.5 Sistematika Penulisan Dalam melakukan penyusunan laporan, untuk memudahkan pemahaman laporan ini, penulis akan menjabarkan tahapan tahapan penulisan yang dilakukan yaitu :
BAB I
PENDAHULUAN
Memberikan gambaran tentang latar belakang masalah, pokok permasalahan, tujuan, batasan masalah, metode pengumpulan data, serta sistematika penulisan.
BAB II
LANDASAN TEORI
Berisikan teori teori yang menjadi landasan penulisan alternatif solusi penanganan sisa plat.
BAB III
ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
Menjelaskan tentang alternatif solusi yang dapat dipilih untuk pemecahan masalah penanganan sisa plat.
BAB IV
ANALISA ALTERNATIF SOLUSI
Membahas tentang alternatif solusi yang dipilih perusahaan untuk menangani sisa plat.
BAB V
PENUTUP
Merupakan bagian terakhir yang berisi tentang kesimpulan dan saran alternatif solusi yang dipilih untuk menangani sisa plat.
TUGAS AKHIR
5
BAB II LANDASAN TEORI
2.1
Sisa Plat Sisa plat merupakan limbah dari proses pembuatan sesuatu benda yang
menggunakan bahan dasar plat. Pada proses pembuatan kaleng kutub katode yang menggunakan bahan dasar plat juga menghasilkan sisa plat yang lebih dikenal dengan nama scrap. Plat yang digunakan adalah plate steel yang dilapisi oleh lapisan nikel setebal beberapa micron pada kedua permukaannya. Plat tersebut lebih dikenal dengan istilah NPS (Nickel Plate Steel) dengan ketebalan plat 0,25 − 0,26 mm dengan beberapa variasi lebar material sesuai dengan kebutuhan produksi type kaleng kutub katode. Sisa plat ini dikategorikan sebagai limbah non B3 (Bahan Beracun dan Berbahaya) namun demikian sisa plat memiliki potensi bahaya yang cukup tinggi bila penanganannya tidak dengan hati hati.
2.1.1
Jenis Jenis Sisa Plat Sisa Plat
Sisa Plat berbentuk plate
Sisa Plat berbentuk cincin
Sumber data : Arsip Comp Dept FI
Sisa plat yang dihasilkan dari proses pembuatan kaleng kutub katode berdasarkan bentuk secara umum ada dua jenis antara lain :
TUGAS AKHIR
6
1.
Sisa plat yang berbentuk plat Sisa plat ini adalah sisa plat yang masih berbentuk plat dan belum berubah bentuk akibat mengalami proses pembentukan yang dilakukan oleh mesin pres.
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
2.
Sisa plat yang berbentuk cincin Sisa plat ini adalah sisa plat yang berbentuk cincin akibat mengalami proses pembentukan oleh mesin pres dan merupakan cadangan material dalam pembuatan kaleng kutub katode yang dibuang di akhir proses pembuatan kaleng kutub katode.
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
TUGAS AKHIR
7
2.1.2
Proses Terjadinya Sisa Plat Sisa plat terjadi karena proses pembentukan kelebihan material
sehingga material sisa tersebut harus dibuang agar benda yang dibentuk sesuai dengan ukuran yang ditetapkan. Pada proses pembuatan kaleng kutub katode ada dua proses yang menghasilkan plate sisa sesuai dengan bentuk plate sisa yang dihasilkannya, antara lain:
1. Proses Blanking Proses blanking adalah proses pemotongan plate dengan bentuk tertentu dimana plate yang dipotong dengan bentuk tertentu tersebut akan dibentuk menjadi bentuk mangkok pada proses berikutnya. Pada proses blanking plate sisa yang dihasilkan masih berbentuk plate lembaran yang berlubang lubang karena sisa plat ini tidak mengalami proses penekukan sehingga masih berupa lembaran. NPS (Nickel Plate Steel)
Proses blanking
Sisa plat berbentuk plat
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
TUGAS AKHIR
8
2. Proses Triming Proses
triming
memisahkan
adalah
antara
proses
produk
pemotongan
yang
dihasilkan
terakhir pada
yang proses
sebelumnya dengan sisa material cadangan produk. Plate sisa dari proses triming berbentuk cincin karena telah mengalami proses penekukan pada proses yang terjadi sebelum proses triming. Kaleng kutub katode masih memiliki sisa proses
Proses triming
Sisa plat berbentuk cincin
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
2.2
Kaleng kutub katode Kaleng kutub katode adalah kaleng kutub katode
battery yang menjadi
tempat menampung zat zat kimia yang menjadi unsur penyusun battery tersebut. Kaleng kutub katode terbuat dari plat yang dibentuk dengan proses pembentukan yang meliputi :
NPS
Proses Blanking
Proses Drawing
Proses Forming
Proses Triming
kaleng kutub katode
Sumber data : penulis
TUGAS AKHIR
9
•
Proses Blanking Proses ini adalah proses membentuk potongan plat yang berbentuk lingkaran yang menjadi bahan untuk dibentuk diproses selanjutnya.
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
•
Proses Drawing Proses ini adalah proses lanjutan setelah proses blanking yang membentuk badan dari kaleng kutub katode dimana proses ini terdiri dari beberapa tahapan proses drawing.
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
TUGAS AKHIR
10
•
Proses Forming Proses ini adalah proses lanjutan setelah proses drawing selesai yang membentuk tampilan muka dari kaleng kutub katode yang terdiri dari beberapa tahapan proses drawing.
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
•
Proses Triming Proses ini adalah proses terakhir di dalam pembentukan kaleng kutub katode yang memisahkan antara kaleng kutub katode dengan sisa bahan dari proses drawing yang selanjutnya menjadi sisa plat yang berbentuk cincin.
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
TUGAS AKHIR
11
Dari kedua jenis sisa plat tersebut penanganan sisa plat berbentuk plat yang sering menimbulkan masalah dibandingkan dengan sisa plat yang berbentuk cincin. Selain terhadap mesin penanganan sisa plat juga sering menimbulkan keluhan bagi pekerja di lapangan karena penanganan dengan cara yang sedang berlangsung saat ini yaitu dengan menggulung plate sisa membutuhkan waktu yang lama dan menguras banyak tenaga. Penanganan sisa plat yang berbentuk cincin lebih mudah dibandingkan dengan sisa plat berbentuk plat. Cincin cincin ini bisa langsung dimasukkan ke tempat penampungan tanpa harus mengalami perlakuan lainnya.
TUGAS AKHIR
12
BAB III ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
Dampak dari penanganan sisa plat yang menjadi pokok permasalahan utama adalah menurunnya efisiensi mesin karena pengaruh dari penanganan sisa plat. Menurunnya efisiensi mesin secara otomatis akan menurunkan hasil produksi mesin. Meskipun ada penyebab lainnya untuk mencari alternatif solusi penanganan plate sisa tetapi yang paling mendasar untuk dijadikan alasan melakukan pengembangan alternatif solusi penanganan sisa plat adalah efisiensi mesin yang akan berdampak besar pada hasil produksi. Berdasarkan survey yang dilakukan penulis permasalahan yang sering terjadi pada mesin pembuat kaleng kutub katode sebagian besar disebabkan karena penanganan sisa plat. Maka permasalahan penanganan sisa plat harus dikembangkan alternatif yang dapat meningkatkan efisiensi mesin hingga mendekati tingkat efisiensi 100 %. Alternatif solusi yang pernah dikembangkan pada saat mesin dirakit adalah menggulung plate sisa menjadi gulungan gulungan sisa plat. Diagram Permasalahan Mesin Pembuat Kaleng Kutub katode
3 2
4
5 1
1. Penanganan sisa plat 2. Pembentukan kaleng kutub katode 3. Komponen mesin Die set 4. Komponen mesin non Die set 5. Lain lain. Sumber Data : Adm Comp Dept FI
TUGAS AKHIR
13
Saat ini alternatif solusi tersebut sudah digantikan oleh alternatif solusi memotong sisa plat kemudian ditampung. Sebelum mencari altenatif untuk menyelesaikan masalah kita harus memiliki gambaran yang jelas tentang permasalahan yang sedang dihadapi. Dalam penulisan ini akan melalui beberapa tahapan sebagai prosedur penelitian.
PROSEDUR PENELITIAN
PERENCANAAN ALTERNATIF SOLUSI PENANGANAN SISA PLAT 1. Karakteristik material plate NPS (Nickel Plate Steel) 2. Karakteristik mesin press 3. Karakteristik sisa plat 4. Kondisi lingkungan
ALTERNATIF SOLUSI PENANGANAN SISA PLAT
PENILAIAN ALTERNATIF SOLUSI PENANGANAN SISA PLAT
HASIL DAN PEMBAHASAN
KESIMPULAN
Sumber Data : Arsip ISO FI
TUGAS AKHIR
14
3.1
Perencanaan Alternatif Solusi Penanganan Sisa Plat Perencanaan alternatif penanganan sisa plat harus memperhatikan
beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan alternatif yang akan ditempuh untuk menangani permasalahan yang sedang dihadapi saat ini.
3.1.1
Karakteristik Material Nickel Plate Steel (NPS) Nickel Plate Steel merupakan modifikasi dari plat baja yang
dilapisi dengan lapisan nikel dengan ketebalan beberapa micron. Plat baja tersebut memiliki unsur penyusun logam yang terdiri dari Fe, Zn, C, Co dan unsur pengotor lainnya. Type Nickel Plate Steel ( NPS ) berdasarkan ukuran: •
NPS 0,25 × 82 mm
•
NPS 0,25 × 104 mm
•
NPS 0,25 × 106 mm
Type berdasarkan perusahaan pembuatnya : •
NPS Katayama (Jepang)
•
NPS Toyokohan (Jepang)
•
NPS Corrus (Jerman)
•
NPS Nippon Steel (Jepang)
NPS termasuk kategori low carbon steel atau baja yang memiliki kandungan karbon yang rendah. Dengan demikian NPS bersifat lunak sehingga mudah untuk dibentuk pada proses pengepressan.
Sumber Data : Dokumentasi Comp Dept FI
TUGAS AKHIR
15
3.1.2
Karakteristik Mesin Press Mesin press yang digunakan dalam proses pembuatan kaleng
kutub katode adalah ASAHI SEIKI type TP – 45D untuk single cavity atau die set tunggal memiliki kekuatan tekanan sebesar 450 kN dan AIDA type DIC – 800 (1) untuk double cavity atau dua die set memiliki kekuatan tekanan 800 kN. Mesin ini memiliki program automatic yang terdiri dari gabungan beberapa Programable Logic Controller sehingga mesin ini dapat dijalankan secara manual, semi manual dan automatis. Program yang terdapat pada mesin ini dapat ditambahkan dengan program lain dari alat pendukung mesin sehingga bila terjadi ketidak normalan pada alat pendukung mesin maka mesin tidak dapat dioperasikan. Dengan demikian bila mesin ini akan menambah alat bantu yang bisa mendukung kinerja mesin maka mesin ini dapat menerima dan berjalan dengan seirama dan saling mendukung.
3.1.3
Karakteristik Sisa Plat Sisa plat yang dihasilkan dari proses pembuatan kaleng kutub
katode dari kedua jenis sisa plat masing masing memiliki bentuk yang berbeda namun keduanya sama sama sudah terkontaminasi oli yang digunakan dalam proses pembuatan kaleng kutub katode. Sisa plat yang terjadi agak tajam karena sisa pemotongan dan bentuknya yang relatif tipis.
3.1.4
Kondisi Lingkungan Kondisi lingkungan sekitar mesin sangatlah terbatas, jarak
antar mesin tidaklah terlalu jauh. Ruangan yang tersedia hanya berukuran 25 m × 35 m yang harus ditempati oleh 19 mesin, setiap
TUGAS AKHIR
16
mesin memiliki ukuran luas penampang 2300 mm × 3100 mm. Di belakang setiap mesin terdapat unit pendingin die set dan meja putar untuk tempat bahan baku.
3.2
Alternatif Solusi Penanganan Sisa Plat Berdasarkan dari data yang ada mengenai karakter sisa plat dan
kondisi lainnya, ada beberapa alternatif solusi penanganan sisa plat yang bisa dilakukan sehingga penanganan sisa plat akan menjadi lebih mudah dan efisien. Untuk penanganan sisa plat yang berbentuk cincin hingga saat ini belum terjadi permasalahan yang cukup serius akan tetapi pada sisa plat yang berbentuk plat berlubang lubang sudah terjadi masalah yang sangat serius sehingga
dibutuhkan
suatu
alternatif
solusi
yang
dapat
mengatasi
permasalahan yang timbul. Alternatif solusi itu antara lain : •
Menggulung sisa plat.
•
Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung.
•
Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipres
Alternatif solusi penanganan sisa plat
Menggulung sisa plat
Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung
Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipres
Sumber data : Arsip ISO FI
TUGAS AKHIR
17
3.2.1
Menggulung Sisa Plat Alternatif solusi menggulung sisa plat sudah dilakukan,
alternatif solusi ini adalah menggulung kembali sisa plat yang berbentuk plat yang berlubang lubang dengan menggunakan alat penggulung. Alat penggulung disetting automatis dan akan beroperasi bila mesin press beroperasi.
NPS
Proses pembuatan kaleng kutub katode
Sisa plat
digulung
ditampung
kaleng kutub katode
Sumber Data : Arsip Comp Dept FI
Keunggulan alternatif solusi ini adalah : •
Sisa plat yang digulung di tempat penampungan lebih rapi dibandingkan dengan alternatif solusi lainnya.
Kelemahan alternatif solusi ini adalah : •
Periode penggulungan gulungan sisa plat singkat, tiap gulungan membutuhkan waktu kira kira 250 sampai 300 menit.
•
Tiap menyelesaikan gulungan sisa plat dan memulai dengan gulungan baru membutuhkan waktu yang cukup lama kira kira 10 hingga 25 menit.
•
Setiap pemindahan gulungan sisa plat mesin tidak dapat dioperasikan.
•
Memerlukan area khusus di depan mesin untuk tempat alat penggulung.
TUGAS AKHIR
18
3.2.2
Memotong
Sisa Plat Menjadi Kecil Kecil Kemudian
Ditampung Alternatif solusi ini sedang dikembangkan saat ini dan menggantikan
alat
penggulung,
alternatif
solusi
ini
dengan
menggunakan alat pemotong. Alat pemotong ini disetting secara automatis pada mesin press dan bekerja bila mesin press beroperasi.
NPS
Proses pembuatan kaleng kutub katode
Sisa plat
dipotong
ditampung
kaleng kutub katode
Sumber Data : Arsip Comp Dept FI
Keunggulan alternatif solusi ini adalah : •
Alat pemotong sisa plat pada alternatif solusi ini tidak memerlukan area khusus untuk tempat pemasangannya.
•
Tidak memerlukan waktu lama untuk mengganti penampungan dan dapat dikerjakan pada saat mesin beroperasi.
Kelemahan alternatif solusi ini adalah : •
Alat pemotong membutuhkan tekanan angin yang tekanannya telah disesuaikan, bila tekanan angin tidak sesuai maka alat pemotong tidak dapat berfungsi.
•
Sering tejadi penggantian pisau pemotong karena pisau yang digunakan mengalami keausan material.
•
Membutuhkan tampungan khusus agar sisa plat yang telah terpotong potong tidak berserakan.
TUGAS AKHIR
19
3.2.3
Memotong Sisa Plat Menjadi Kecil Kecil Kemudian Dipress Alternatif solusi ini merupakan perkembangan lebih lanjut dari
alternatif memotong sisa plat kemudian ditampung. Pada penampung sisa plat dikembangkan lagi suatu alat untuk mengepress sisa plat yang telah dipotong kecil kecil sehingga sisa plat yang telah dipress dan berbentuk rapi dari sebelumnya. Sisa plat yang telah dipress dan memiliki bentuk rapi diharapkan dapat memudahkan penanganan sisa plat. Proses pembuatan kaleng kutub katode
NPS
Plate sisa
Dipotong dan Dipress
ditampung
kaleng kutub katode
Sumber Data : Arsip Comp Dept FI
Keunggulan alternatif solusi ini adalah : •
Alat pemotong sisa plat pada alternatif solusi ini tidak memerlukan area khusus untuk tempat pemasangannya.
•
Tidak memerlukan waktu lama untuk mengganti penampungan dan dapat dikerjakan pada saat mesin beroperasi.
•
Sisa plat yang telah terpotong kecil kecil lebih rapi karena telah dipres pada alat pengepres dan dapat langsung ditampung karena sudah berbentuk kotak kotak setelah mengalami pengepresan.
Kelemahan alternatif solusi ini adalah : •
Pada saat ini alternatif jenis ini belum diketahui kelemahannya karena masih dalam pengkajian.
TUGAS AKHIR
20
3.3
Penilaian Aspek Aspek Alternatif Solusi Penanganan Sisa Plat Dari beberapa alternatif solusi yang ada, perlu dilakukan penilaian
sebelum dipilih menjadi suatu solusi pilihan yang tepat. Penilaian dilakukan terhadap semua aspek alternatif solusi yang ada menggunakan metode penelitian tindakan ( Action Research ) dengan mengacu pada quisioner yang diisi oleh koresponden. Berikut ini aspek aspek penilaian beserta nilai yang di berikan oleh para koresponden.
3.3.1
Perancangan dan pembuatan Perancangan dan pembuatan adalah awal dari dimulainya
penilaian terhadap alternatif yang nantinya akan dikembangkan menjadi sebuah alat yang bisa mengatasi permasalahan penanganan plate sisa. Penilaian perancangan dan pembuatan dari tingkat mudah ke sulit berdasarkan grafik penilaian berikut ini. penilaian perancangan dan pembuatan 35 30
nilai
25 20 15 10 5 0 1
2
3
alternatif solusi
Keterangan alternatif solusi : 1. menggulung sisa plat. 2. memotong sisa plat kemudian ditampung. 3. memotong sisa plat kemudian dipress. Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
TUGAS AKHIR
21
1. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung Perancangan dan pembuatan alat pemotong sisa plat tingkat kesulitannya dikategorikan sulit karena alat pemotong membutuhkan tingkat akurasi yang tinggi dan memerlukan material khusus untuk pisau potongnya. Pada rancangan elektriknya
alat
pemotong
lebih
sederhana
hanya
menggunakan PLC tanpa menggunakan inverter.
2. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipress Alternatif ini adalah perkembangan lebih lanjut dari alat pemotong dengan menambahkan alat pengepress pada tampungan
alternatif dikategorikan sulit karena harus
memadukan antara alat pemotong dengan alat pengepress.
3. Menggulung sisa plat Perancangan dan pembuatan alat penggulung plate sisa tingkat
kesulitannya
dikategorikan
sedang.
Alat
penggulung tidak memerlukan tingkat akurasi yang tinggi hanya pada rancangan elektriknya membutuhkan ketelitian yang cukup sulit karena menggunakan inverter yang harus dipadukan
dengan
PLC
untuk
menggerakan
motor
pennggulung.
TUGAS AKHIR
22
3.3.2
Area pemasangan dan instalasi Area pemasangan dan instalasi juga menjadi aspek penilaian
yang harus diperhatikan, semakin sedikit tempat yang diperlukan untuk alat alternatif solusi maka alternatif solusi tersebut semakin efisien tempat. Urutan alternatif dari yang membutuhkan tempat terbanyak ke sedikit berdasarkan grafik penilaian berikut.
penilaan tempat pemasangan dan instalasi
nilai
40 35 30 25 20 15 10 5 0 1
2
3
alternatif solusi Keterangan alternatif solusi : 1. menggulung sisa plat. 2. memotong sisa plat kemudian ditampung 3. memotong sisa plat kemudian dipress
Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
1. Menggulung sisa plat Alat penggulung membutuhkan area yang agak luas di depan mesin press untuk tempat berdiri. Alat penggulung ini membutuhkan tempat dengan luas sekitar 0,96 m², dengan rincian ukuran tempat 1,2 m × 0,8 m.
TUGAS AKHIR
23
2. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipress Alternatif solusi ini terdiri dari dua alat yaitu alat potong dan alat pengepress, untuk alat potong tidak membutuhkan tempat yang luas karena alat ini dipasang langsung di mesin press tepat di depan plate keluar dari proses blanking. Sedangkan alat press membutuhkan tempat di bawah
alat
pemotong
sedikit
agak
luas
untuk
penempatannya. Area yang dibutuhkan sekitar 0,65 m² dengan rincian ukuran tempat 1,0 m × 0,65 m. 3. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung Alat pemotong memerlukan area yang tidak luas untuk tempat pemasangannya. Alat ini dipasangkan langsung di mesin press tepat di depan plat keluar dari proses blanking. Di antara ketiga alternatif solusi, alternatif solusi ini yang tidak memerlukan area yang luas seperti lainnya.
3.3.3
Efisiensi mesin press Efisiensi mesin merupakan barometer dari adanya penambahan
alat alternatif solusi yang dipasang pada mesin press, tinggi rendahnya efisiensi menunjukkan tingkat keberhasilan dari alat alternatif solusi yang dipasang pada mesin press sebagai alternatif penanganan sisa plat. Urutan alternatif solusi dengan efisiensi dari terendah hingga tertinggi berdasarkan grafik penilaian berikut.
TUGAS AKHIR
24
penilaian efisiensi mesin press 60 50 40
nilai
30 20 10 0 1
2
3
alternatif solusi
Keterangan alternatif solusi : 1. menggulung sisa plat. 2. memotong sisa plat kemudian ditampung. 3. memotong sisa plat kemudian dipress. Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
1. Menggulung sisa plat Berdasarkan dari laporan hasil produksi gangguan akibat alternatif ini mengakibatkan efisiensi di bawah 90 %. Artinya banyak waktu produksi yang terbuang dengan menggunakan alternatif ini.
2. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung Berdasarkan dari laporan hasil produksi alternatif ini efisiensi yang terjadi pada kisaran di atas 90 %.
TUGAS AKHIR
25
3. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipress Efisiensi yang terjadi hampir sama dengan alternatif kedua yaitu diatas 95 %.
3.3.4
Investasi pengadaan Dalam pengadaan alat bantu alternatif penanganan sisa plat
maka investasi sangat diperlukan sebagai dasar alternatif penanganan sisa plat. Berdasarkan kalkulasi biaya maka didapat urutan biaya pengadaan alternatif
dari yang terbesar hingga yang terkecil
digambarkan dengan grafik penilaian berikut. penilaian investasi pengadaan
nilai
40 35 30 25 20 15 10 5 0 1
2
3
alternatif solusi
Keterangan alternatif solusi : 1. menggulung sisa plat. 2. memotong sisa plat kemudian ditampung 3. memotong sisa plat kemudian dipress
Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
TUGAS AKHIR
26
1. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipress Investasi yang cukup besar dalam pengadaan alternatif ini dikarenakan dengan adanya penambahan alat pengepress yang bisa dikisarkan sekitar 50 % dari anggaran pengadaan seluruh alternatif.
2. Menggulung sisa plat Investasi pengadaan alternatif ini terletak pada kisaran 30% dari anggaran pengadaan seluruh alternatif.
3. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung Alternatif ini adalah alternatif dengan investasi terendah dari keseluruhan alternatif yang ada. Investasi alternatif ini terletak pada kisaran 20% dari anggaran pengadaan seluruh alternatif.
3.3.5
Perawatan dan suku cadang Kemudahan dalam perawatan dan ketersediaan suku cadang
sangatlah diperlukan demi kelangsungan peralatan tersebut. Pada dasarnya dari keseluruhan alternatif yang ada suku cadangnya mudah untuk didapat. Berdasarkan data dari laporan perawatan peralatan alternatif solusi penanganan sisa plat maka di dapatkan urutan dari yang termudah hingga yang tersulit yang digambarkan dengan grafik penilaian berikut.
TUGAS AKHIR
27
penilaian perawatan dan suku cadang 35
nilai
30 25 20 15 10 5 0 1
2
3
alternatif solusi
Keterangan alternatif solusi : 1. menggulung sisa plat. 2. memotong sisa plat kemudian ditampung. 3. memotong sisa plat kemudian dipress.
Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
1. Menggulung sisa plat Perawatan yang dilakukan pada alat penggulung yaitu pelumasan pada bagian yang bergerak seperti bearing dilakukan tiap 1 bulan sekali.
2
Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipress Perawatan alternatif ini sama dengan perawatan alternatif solusi diatas hanya menambahkan pelumasan pada alat pengepress 3 kali dalam 24 jam.
TUGAS AKHIR
28
3
Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung Perawatan pada alat pemotong yaitu pelumasan pada cutter pemotong dilakukan 3 kali dalam 1 hari.
3.3.6
Keamanan dan keselamatan Faktor terpenting adalah alat bantu tersebut aman untuk
digunakan dan aman untuk lingkungannya. Alternatif alternatif solusi tersebut didesain aman bagi mesin maupun lingkungan di sekitarnya. Namun demikian setelah dipelajari dengan lebih mendetail maka tingkatan keamanan dan keselamatan terdapat perbedaan. Berdasarkan masukan dari pekerja di lingkungan tersebut maka di dapatkan urutan alternatif solusi dari tingkat aman ke tingkat paling aman yang digambarkan dengan grafik penilaian berikut. penilaian keamanan dan keselamatan 50 40 30
nilai
20 10 0 1
2
3
alternatif solusi Keterangan alternatif solusi : 1. menggulung sisa plat. 2. memotong sisa plat kemudian ditampung. 3. memotong sisa plat kemudian dipress. Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
TUGAS AKHIR
29
1. Menggulung sisa plat Alternatif solusi ini aman namun pada saat pemindahan plate sisa dari alat penggulung ke penampungan akan berpotensi bahaya yang sangat fatal bila tidak hati hati dalam pemindahannya.
2. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian dipress Alternatif ini sangat aman karena hasil sisa plat yang telah dipress dipindahkan dengan lifter dari alat pengepress ke tampungan.
3. Memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung Alternatif solusi ini lebih aman namun pada saat penggantian tampungan adalah saat yang melelahkan bagi para pekerja karena tampungan ini beratnya mencapai 50 hingga 100 kg dan dilakukan manual hanya dengan menggunakan hand palet atau forklift.
TUGAS AKHIR
30
PENILAIAN ASPEK ASPEK ALTERNATIF SOLUSI PENANGANAN SISA PLAT
Dipotong dan dipress 31
Perancangan dan pembuatan Area pemasangan dan instalasi Efisiensi mesin press Investasi pengadaan Perawatan dan suku cadang
22
Dipotong dan ditampung 32
17
37
26
30
49
51
22
35
18
27
33
28
Keamanan dan keselamatan Total nilai
22
45
44
140
231
198
Digulung
Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
Keterangan nilai : 0 − 25 26 −50 51 − 75 76 − 100
buruk cukup baik sangat baik
Berdasarkan aspek penilaian alternatif solusi diatas maka : Peringkat pertama adalah memotong sisa plat kemudian ditampung. Peringkat kedua adalah memotong sisa plat kemudian dipress. Peringkat ketiga adalah menggulung sisa plat. Dengan demikian berdasarkan peringkat aspek penilaian yang ada maka alternatif solusi yang tepat untuk saat ini adalah memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian di tampung.
TUGAS AKHIR
31
penilaian alternatif solusi 60 50 40 nilai
30 20 10 0 1
2 3 4 aspek penilaian
5
6
Keterangan aspek penilaian : 1 = Perancangan dan pembuatan 2 = Area pemasangan dan instalasi 3 = Efisiensi mesin press 4 = Investasi pengadaan 5 = Perawatan dan suku cadang 6 = Keamanan dan keselamatan Keterangan alternatif solusi : menggulung plate sisa memotong plate sisa kemudian ditampung memotong plate sisa kemudian dipress Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
TUGAS AKHIR
32
BAB IV ANALISA ALTERNATIF SOLUSI
Dari beberapa point penilaian yang dilakukan pada bab sebelumnya maka dengan menimbang kemampuan dan kondisi perusahaan maka perusahaan memilih alternatif solusi memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung. Alternatif solusi ini dinilai sangat cocok ditempuh saat ini berdasarkan analisa yang telah dilakukan pada point point penilaian pada masing masing alternatif solusi yang ada.
4.1
Hasil Analisa Hasil analisa berdasarkan point point penilaian yang telah dilakukan penilaian
pada bab sebelumnya sehingga dipilihnya alternatif solusi memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung sebagai berikut :
4.1.1
Perancangan dan pembuatan Perancangan dan pembuatan suatu alternatif solusi yang akan
ditempuh untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang terjadi tidak harus merancang dan membuat alat yang canggih dan rumit. Alat yang dibutuhkan adalah alat yang dapat menyelesaikan masalah secara cepat dan tepat. Berdasarkan penilaian yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka pada point penilaian ini alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung dinilai alternatif yang paling tepat meskipun perancangan dan pembuatan alat pemotong dikategorikan sulit dibandingkan dengan alat penggulung tetapi alternatif solusi ini lebih mudah merancang dan membuatnya dibandingkan dengan menambahkan alat pengepress pada alternatif solusi yang lain.
TUGAS AKHIR
33
4.1.2
Tempat pemasangan dan instalasi Berdasarkan pada bentuk alat dari masing masing alternatif solusi
maka alat pemotong adalah alat yang paling sederhana dan paling ringkas dibandingkan alat pada alternatif solusi lainnya sehingga alat pemotong lebih efisien tempat. Instalasi alat ini lebih mudah dibandingkan dengan alat pada alternatif solusi lainnya. Program elektrik pada alat pemotong lebih sederhana dibandingkan alat alternatif lainnya.
4.1.3
Efisiensi mesin press Secara khusus efisiensi yang dimaksud adalah efisiensi yang
dipengaruhi oleh gangguan diakibatkan oleh penanganan sisa plat. Berdasarkan penilaian pada bab sebelumnya yang mengacu pada laporan harian produksi selama beberapa hari dari beberapa mesin yang melakukan uji coba alternatif penanganan sisa plat, maka didapat data bahwa antara alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung, dengan memotong sisa plat menjadi kecil kecil lalu dipress memiliki kesamaan efisiensi yaitu diatas 90 % hanya saja alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil lalu dipress memiliki efisiensi sedikit lebih tinggi kurang lebih 5% dari alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung. Meskipun alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung memiliki efisiensi di bawah alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil lalu dipress namun efisiensi diatas 90% sudah cukup untuk dijadikan pilihan yang tepat mengatasi penanganan plate sisa.
4.1.4
Investasi pengadaan Besar kecilnya investasi pengadaan alat adalah hal yang terpenting
bagi manajemen untuk melakukan investasi. Secara hukum ekonomi bisa dikatakan
bahwa
dengan
pengeluaran
yang
sekecil
kecilnya
guna
TUGAS AKHIR
34
mendapatkan keuntungan yang sebesar besarnya begitu pula dalam melakukan investasi
manajemen
menyelesaikan
mengharapkan
permasalahan.
Dengan
investasi
rendah
berpedoman
yang
pada
dapat
kebijakan
manajemen maka secara tidak langsung alternatif yang harus dipilih adalah alternatif dengan investasi rendah. Alternatif yang memiliki investasi rendah sesuai dengan point penilaian pada bab sebelumnya adalah alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung. Alternatif ini membutuhkan kurang lebih 20% anggaran dari pengadaan seluruh alat alternatif solusi.
4.1.5
Perawatan dan suku cadang Perawatan
adalah
segala
perlakuan
yang
dilakukan
untuk
memperpanjang usia peralatan. Berdasarkan point penilaian pada bab sebelumnya perawatan yang paling mudah dilakukan adalah perawatan pada alat penggulung, namun demikian alat pemotong tidaklah sulit hanya saja periode perawatan lebih intensif pada alat pemotong daripada alat penggulung.
4.1.6
Keamanan dan keselamatan Segi keamanan dan keselamatan alat alternatif sangat penting karena
berhubungan langsung dengan lingkungan sekitarnya. Semua alternatif penanganan sisa plat didesain aman untuk mesin dan lingkungan tetapi menurut urutan keamanan berdasarkan point penilaian pada bab sebelumnya memotong sisa plat menjadi kecil kecil lalu dipress adalah yang paling aman karena tidak ada kontak langsung antara sisa plat dengan pekerja. Namun demikian alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung juga relatif aman hanya saja pada proses penggantian tampungan masih dilakukan secara manual.
TUGAS AKHIR
35
4.2
Analisa Alternatif Solusi Pilihan Dengan mengacu pada point point di atas maka pilihan yang ditetapkan oleh
manajemen untuk menetapkan alternatif memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung sebagai alternatif pilihan untuk mengatasi permasalahan sisa plat. Alternatif tersebut bisa dikatakan alternatif biasa namun alternatif tersebut berdasakan point point penilaian diatas memiliki nilai yang cukup tinggi dan murah untuk pengadaannya. Untuk saat ini alternatif yang murah, aman, sederhana dan mudah dalam perawatan adalah alternatif yang cocok untuk di kembangkan. Alternatif solusi ini mengembangkan alat bantu dengan system kerja gunting, menggunakan dua buah mata pisau yang dirancang khusus dengan material khusus yang memiliki kekerasan tertentu sehingga tahan terhadap gesekan dalam waktu yang cukup lama. Keputusan manajemen menetapkan alternatif solusi memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung berdasarkan penilaian manajemen terhadap aspek aspek penilaian yang ada sebagai berikut.
Sumber Data : Arsip Maint Dept FI
4.2.1
Perancangan dan pembuatan
TUGAS AKHIR
36
Untuk aspek penilaian ini manajemen menginginkan suatu rancangan yang sederhana dan praktis sehingga alternatif solusi memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung dinilai memenuhi syarat untuk dikembangkan menjadi alternatif solusi penanganan sisa plat. Meskipun perancangan alternatif solusi ini agak sulit namun alternatif solusi ini sangatlah sederhana dan praktis.
4.2.2
Tempat pemasangan dan instalasi Untuk aspek penilaian ini berkaitan dengan penilaian aspek penilaian
sebelumnya yang dituntut sebagai alternatif solusi yang sederhana dan praktis yang tidak memerlukan banyak tempat untuk pemasangannya. Keterbatasan ruangan menjadi salah satu alasan untuk menciptakan suatu alternatif yang tidak memerlukan ruangan besar untuk pemasangan alat alternatif solusi penanganan sisa plat.
4.2.3
Efisiensi mesin press Efisiensi yang tinggi adalah tujuan manajemen dalam kelancaran
produksi. Manajemen menargetkan efisiensi diatas 90 % sehingga alternatif solusi memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung bisa dijadikan alternatif solusi penanganan sisa plat. Berdasarkan laporan harian produksi, mesin yang menggunakan alternatif ini memiliki efisiensi mesin di atas 90 %.
4.2.4
Investasi pengadaan Investasi murah yang ditekankan oleh manajemen sesuai dengan
hukum ekonomi dimana dengan menggunakan modal yang kecil untuk memperoleh keuntungan yang besar. Di antara alternatif alternatif solusi penanganan sisa plat yang ada, alternatif solusi memotong sisa plat menjadi
TUGAS AKHIR
37
kecil kecil kemudian ditampung memiliki urutan teratas dalam investasi murah sehingga alternatif solusi ini menarik minat manajemen untuk mengembangkanya menjadi alternatif solusi pilihan dalam menangani sisa plat.
4.2.5
Perawatan dan suku cadang Pada dasarnya aspek ini penilaian manajemen hampir sama dengan
penilaian aspek lainnya yang menyangkut masalah financial. Perawatan alat alternatif yang mudah, suku cadang murah, mudah dibuat dan didapat merupakan keinginan manajemen sehingga biaya perawatan dapat ditekan. Selain masalah financial bila suku cadang mudah didapat dan dibuat maka ketersediaannya akan selalu terjaga sehingga kelancaran produksi akan selalu tercipta. Apabila produksi lancar dan efisiensi mesin tinggi maka sudah dapat dipastikan keuntungan yang besar akan diraih.
4.2.6
Keamanan dan keselamatan Aspek penilaian ini merupakan aspek terpenting sehingga alternatif
yang akan dipilih aman bagi lingkungan dan pekerja. Keamanan dan keselamatan lingkungan dan pekerja adalah tujuan utama manajemen di dalam kelangsungan berproduksi. Menurut manajemen keberhasilan suatu usaha dimulai dari diri sendiri dan lingkungan, lingkungan yang baik akan menghasilkan produk yang baik. Aspek keamanan dan keselamatan sangat diutamakan oleh manajemen dengan diraihnya beberapa sertifikat di antaranya tentang keamanan dan keselamatan lingkungan dan pekerja yaitu sertifikat ISO 14001 dan OHSAS 18000 versi 2002. dengan adanya pengakuan lembaga sertifasi tersebut diharapkan alternatif solusi penanganan sisa plat memotong sisa plat menjadi kecil kecil kemudian ditampung benar benar aman bagi lingkungan dan pekerja.
TUGAS AKHIR
38
BAB V PENUTUP
5.1
Kesimpulan 5.1.1
Sisa plat dari pembuatan kaleng kutub katode terdiri dari dua jenis yaitu sisa plat yang berbentuk cincin dan sisa plat yang masih berbentuk plat. Permasalahan sering terjadi pada penanganan sisa plat yang masih berbentuk plat.
5.1.2
Alternatif solusi penanganan sisa plat untuk saat ini yang paling cocok untuk dikembangkan adalah alternatif solusi memotong
sisa
plat menjadi
kecil
kecil
kemudian
ditampung sesuai dengan penilaian penilaian yang telah dilakukan sebelumnya. 5.1.3
Pada dasarnya alternatif solusi yang dikembangkan adalah alternatif solusi murah dengan kualitas baik yang dapat menyelesaikan permasalahan penanganan sisa plat.
5.1.4
Alternatif solusi yang dikembangkan dirancang agar dapat menangani permasalahan sisa plat dan aman bagi lingkungan dan pekerja yang ada di sekitar alat alternatif solusi tersebut.
5.2
Saran 5.2.1
Sisa plate yang dihasilkan dari proses pembuatan Cathode Can harus ditangani dengan baik meskipun sisa plat dikategorikan limbah non B3 yaitu Bahan Berbahaya dan Beracun.
5.2.2
Alternatif solusi yang dikembangkan harus menjalani penilaian dan pengujian agar dapat difungsikan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
TUGAS AKHIR
39
5.2.3
Alternatif solusi yang dikembangkan harus dapat mengatasi permasalahan yang ada.
5.2.4
Keamanan dan keselamatan lingkungan dan pekerja adalah tujuan utama, alternatif solusi yang dikembangkan harus benar benar aman bagi lingkungan sekitarnya.
TUGAS AKHIR
40
DAFTAR PUSTAKA
1.
Herman, W. Pollack, Tool Design, Reston Publishing Company, Inc. Virginia, 1976.
2.
AIDA Press Handbook, AIDA Engineering LTD. Japan, 2004.
3.
ASAHI SEIKI Manual Operation, ASAHI SEIKI Engineering, Japan, 1988.
4.
Manual Operation Cathode Can Making Machine Book, Dai-ichi Metal Industry Japan, 1990.
5.
Misumi Standard Component, Misumi Corp., 2004.
TUGAS AKHIR