BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Saat ini bumi kita sedang mengalami berbagai permasalahan yang timbul akibat pemanasan global karena perbuatan manusia yang merusak terhadap alam lingkungannya. Walaupun begitu masih banyak orang-orang yang memberi perhatian terhadap masalah ini, bukan hanya perorangan ataupun lembaga masyarakat dan pemerintah bahkan perusahaan-perusahaan yang berorientasi profit. Banyak perusahaan-perusahaan yang sudah menyadari bahwa selain mengejar keuntungan, mereka juga harus memberikan kontribusi terhadap alam lingkungannya. Karena mereka menyadari pertumbuhan perusahaan baik ukuran maupun pengaruhnya terhadap masyarakat dan lingkungan semakin meluas dan juga asset tak berwujud memiliki nilai yang tak terhingga, oleh karena itu perusahaan-perusahaan tersebut melakukan tanggungjawab sosial yang biasa kita kenal sebagai Corporate Social Responsibility (CSR). CSR yang juga dikenal sebagai Corporate Sustainability, dalam arti sempit dapat diartikan sebagai kegiatan donasi yang dilakukan oleh perusahaan. Hal ini dimaksudkan untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan adalah pembangunan dimana untuk memenuhi
kebutuhan hidup manusia sekarang tidak boleh mengganggu kemampuan generasi yang akan datang dalam memenuhi kebutuhan hidup mereka (The Brundtland Report, 1987). Dunia usaha harus menjalankan usahanya secara bertanggungjawab berdasarkan prinsip profit, planet, people. Profit berarti perusahaan mengejar keuntungan ekonomi, people berarti harus tetap memiliki kepedulian sosial terhadap kesejahteraan manusia, dan planet berarti peduli terhadap lingkungan hidup dan kelanjutan hidup keragaman hayati. Sehingga tercipta korporasi yang bertanggungjawab, akuntabel, dan transparan. Maka dari itu, selain menyusun laporan keuangan, perusahaan juga menyusun laporan CSR yang merupakan laporan yang mencakup pelaksanaan kebijakan ekonomi, lingkungan, dan sosial perusahaan, dan juga dampak yang timbul terhadap perusahaan dan produknya dalam konteks pembangunan berkelanjutan. Sustainability reporting telah dikembangkan di Indonesia sejak tahun 1990an, namun baru sekitar tahun 2000an banyak perusahaan yang membuat laporannya. Perusahaan-perusahaan yang membuat laporan ini mayoritas bergerak dalam bidang pengelolaan sumber daya alam. Sebenarnya sudah semenjak lama perusahaan-perusahaan negara diwajibkan melakukan tanggungjawab sosial dan melaporkannya dalam bentuk Social Accounting Reporting dan Enviromental Reporting sebagaimana yang telah dilakukan oleh PT Perkebunan Nusantara VIII, sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dibidang pengelolaan sumber daya alam yang secara periodik menyusun laporan keuangan PKBL (Program Kemitraan dan Bina Lingkungan).
Dengan adanya CSR, memberikan pengaruh yang besar terhadap kelanjutan hidup perusahaan di masa-masa yang akan datang, adanya CSR akan menimbulkan goodwill yang positif, yang tentunya akan sangat membantu kelancaran perusahaan dalam melakukan kegiatan usahanya, seperti memasarkan produknya, memperluas pangsa pasar, dan juga kegiatan usaha lainnya. Oleh karena itu sudah seharusnya perusahaan menyisihkan sebagian profit yang didapatnya bukan hanya untuk biaya pemasaran dalam bentuk iklan tetapi juga untuk memberikan kontribusi terhadap alam dan lingkungan disekitarnya sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis mencoba menyusun tugas akhir dengan judul
Tinjauan atas Laporan Keuangan PKBL pada PT Perkebunan
Nusantara VIII (Persero) . 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis dapat mengajukan rumusan masalah mengenai : 1. Bagaimana cara menyusun dan menyajikan laporan keuangan PKBL pada PT Perkebunan Nusantara VIII? 2. Dari manakah dan bagaimanakah sumber dana dan pengelolaan dana untuk kegiatan PKBL ?
1.3 Tujuan Kerja Praktik Sesuai dengan identifikasi masalah yang telah dikemukakan sebelumnya. Tujuan kerja praktik ini adalah untuk mengungkapkan cara penyusunan dan penyajian laporan keuangan PKBL pada perusahaan tersebut dan mengetahui cara mengelola dana yang digunakan untuk kegiatan PKBL. 1.4 Kegunaan Laporan Tugas Akhir Laporan tugas akhir ini diharapkan akan dapat berguna bagi : 1. Penulis, agar wawasan akuntansi dapat bertambah khususnya tentang pelaporan CSR pada perusahaan negara. 2. Perusahaan, berguna untuk membantu perusahaan untuk menilai sejauh mana CSR dapat memberi pengaruh positif terhadap eksistensi perusahaan di mata masyarakat. 3. Pihak lain, agar dapat menjadi acuan untuk penelitian berikutnya, dan sebagai sumbangan ilmu pengetahuan dalam bidang akuntansi. 1.5 Metodologi Tugas Akhir 1.5.1 Jenis dan Sumber data Jenis dan sumber yang digunakan dalam menulis laporan ini adalah sebagai berikut : 1. Data Primer, data yang diperoleh dari dokumen-dokumen dan catatancatatan perusahaan mengenai laporan keuangan PKBL.
2. Data Sekunder, data yang diperoleh secara tidak langsung yaitu dengan cara kepustakaan dimana data diperoleh dari hasil telaah berbagai bahan bacaan yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. 1.5.2 Teknik pengumpulan data 1. Library Research (studi kepustakaan), teknik pengumpulan data berdasarkan literatur catatan kuliah dan sumber-sumber informasi lainnya yang dapat menunjang penyusunan tugas akhir. 2. Field Research, yaitu teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data yang diperlukan dengan melakukan survey secara langsung terhadap objek penulisan dilapangan yaitu dengan cara : a. Wawancara, untuk memperjelas data yang dikumpulkan maka penulis melakukan tanya jawab langsung dengan staf yang berada pada bidang yang akan diteliti. b. Observasi, untuk mengamati secara langsung laporan keuangan PKBL yang telah disusun perusahaan. c. Kerja Praktik, penelitian yang dilakukan degan cara mengikuti dan mengamati proses pencatatan dan penilaian, pengungkapan dan penyajiaan laporan keuangan PKBL secara langsung di perusahaannya. 1.6 Lokasi dan Waktu Kerja Praktik Dalam melakukan penelitian ini, penulis memilih PT Perkebunan Nusantara VIII untuk memperoleh data yang sebenarnya, yang beralamat di Jln.
Sindang Sirna No. 4 Bandung. Dengan waktu penelitian yang dilaksanakan pada tanggal 22 Februari-30April 2010.