BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi pada saat ini semakin pesat. Hal ini membuat manusia bagaikan tak terpisahkan ruang dan waktu. Dengan perkembangan teknologi tersebut, manusia membuat alat bantu yang mempunyai tujuan untuk membantu dalam menjalankan aktivitas yang mendukung produktivitas individu tersebut. Saat ini pengguna komputer sudah sangat banyak, begitu juga dengan pengguna komputer jinjing yang disebut dengan laptop atau notebook. Banyak alasan kenapa saat ini laptop begitu diminati, salah satunya karena memiliki mobilitas yang begitu tinggi dan saat ini harganya pun semakin terjangkau. Banyak para pengguna laptop ingin menyelesaikan permasalahan pada laptop sendiri. karena laptop sangat rentan mengalami masalah. Oleh karena itu sangat dianjurkan bagi pemilik laptop untuk memberikan pertolongan pertama ketika laptop bermasalah sebelum memutuskan untuk menyerahkan ketempat servis. Kadang saat laptop memiliki masalah dan kondisi saat itu tidak memungkinkan untuk menyerahkan ke tempat servis dan menggunakan laptop. Karena permasalahan yang ditemukan sehari-hari biasanya masalah ringan dan sebenarnya dapat diatasi sendiri sehingga memerlukaan suatu aplikasi yang dapat membantu dalam mendeteksi kerusakaan pada laptop dan dapat dijalankan di device yang berbeda seperti mobile device.
1
Seiring tingkat mobilitas yang tinggi dan juga kebutuhan orang yang serba praktis. Beberapa tahun terakhir ini, banyak teknologi yang dikembangkan dalam suatu perangkat mobile device (perangkat bergerak). Salah satu perangkat yang paling sering digunakan oleh setiap orang adalah handphone. Disisi lain berkat teknologilah yang menjadikan handphone tidak hanya sebagai alat komunikasi, namun dapat dipergunakan sebagai pengolah gambar, pemutar video, kamera, social networking dan sebagainya. Oleh karena itu, saat ini pada mobile device khususnya yang memiliki fasilitas smart phone sudah ditanamkan sistem operasi didalamnya. Salah satu sistem operasi yang sedang menjadi trend saat ini ialah sistem operasi Android. Android ini merupakan sistem operasi telepon seluler yang berbasis Linux. Sehingga memungkinkan pengguna membuat aplikasi sendiri yang digunakan untuk berbagai macam mobile device, yakni mobile phone, tablet, dan perangkat lainnya. Oleh karena itu, dengan hadirnya perangkat yang berbasiskan android, para pengguna berlomba-lomba untuk dapat membuat aplikasi yang dapat dipakai untuk orang banyak, sehingga aplikasi tersebut dapat bermanfaat dan dipergunakan dalam kesehariannya. Maka dari itu dibuatnya “Sistem Pakar Pendeteksi
Kerusakan
Hardware
Pada
Laptop
Berbasis
Android
menggunakan backward chaining” akan sangat membantu dalam mendeteksi kerusakan pada laptop tersebut yang tersimpan dalam suatu mobile device Sehingga pengguna dapat mengakses aplikasi ini dengan mudah.
2
B. Rumusan Masalah Dalam pengembangan Aplikasi sistem pakar pendeteksi kerusakan hardware pada laptop ini terdapat beberapa masalah yang terjadi, yakni: 1. Apakah Sistem Pakar Pendeteksi Kerusakan Hardware Pada Laptop berbasis android ini dapat digunakan untuk menemui solusi dari kerusakan yang terjadi pada laptop? 2. Bagaimana membangun aplikasi sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardware pada laptop berbasis android sehingga membantu para penggunanya untuk menganalisa kerusakaan atau masalah pada hardware laptop? C. Maksud Dan Tujuan Berdasarkan permasalahan yang diteliti mengenai pengembangan sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardaware pada laptop, maka bermaksud membangun sebuah aplikasi sistem pakar untuk mendiagnosis dan memberikan petunjuk penanganan kerusakan hardware laptop kepada penggunanya. Pada tahapan implementasi yang dikembangkan pada device android bertujuan agar aplikasi ini bisa diakses secara mobile ketika pengguna sulit untuk mengakases laptop atau komputer. Sedangkan tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah: 1. Membangun sebuah aplikasi sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardware pada laptop berbasis android dengan memeriksa gejala yang terjadi pada laptop yang mengalami kerusakan.
3
2. Memberikan kemudahan informasi kepada pengguna dalam menemukan letak permasalahan yang terjadi pada hardware laptopnya tanpa harus menyewa tenaga ahli, sehingga diharapkan dapat menekan biaya perbaikan jika terjadi kerusakan. D. Batasan Masalah Agar pengerjaan tugas akhir ini lebih terarah, maka diperlukan pembatasan masalah. Sehingga pembahasan dibatasi pada ruang lingkup : 1. Aplikasi sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardware pada laptop mencakup basis pengatahuan, mesin inferensi, basis data dan antarmuka pemakai. 2. Aplikasi sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardware pada laptop menyelesaikan permasalahan yang sering terjadi pada hardware laptop untuk tingkat menengah kebawah yang dapat gunakan oleh pengguna laptop yang awam yang tidak memerlukan ke ahlian khusus. 3. Aplikasi sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardware pada laptop dibagi 2 bagian yaitu : a. Bagian web yang berfungsi sebagai antarmuka pakar yang menginputkan pengetahuan, aturan dan juga service center sebagai pengelola aplikasi sistem pakar kerusakan hardware pada laptop. b. Bagian android yang berfungsi sebagai antarmuka untuk pengguna sistem pakar kerusakan hardware pada laptop yang berhubungan dengan bagian web.
4
4. Aplikasi sistem pakar kerusakan hardware pada laptop mencakup kerusakan pada: a. Komponen input: keyboard, touchpad, kamera, tombol daya. b. Komponen proses: prosessor dan RAM. c. Komponen output: layar LCD dan speaker. d. Komponen storage: drive optic dan hard disk 5. Aplikasi ini melakukan metode inferencing backward chaining 6. Studi kasus untuk pendeteksi kerusakan hardware pada laptop acer 4520. 7. Penggunaan metode perancangan perangkat lunak RUP (Rational Unified Process). E. Metode Penelitian Guna mendapatkan data yang diperlukan untuk membantu dalam penyusunan tugas akhir ini, maka digunakan metode sebagai berikut. 1. Observasi Metode dilakukan dengan cara mengamati aplikasi yang dibuat developer lain dan juga observasi pengguna terhadap buku panduan memperbaiki laptop. Bentuk dari observasi yang dilakukan adalah dengan cara wawancara terhadap pengguna mobile agar didapatkan aplikasi yang baik dari segi fungsionalitas maupun desain. 2. Studi Literatur Banyak penelitian yang sebelumnya dilakukan mengenai aplikasi sistem pakar. Dalam upaya mengembangkan dan menyempurnakan Aplikasi sistem pakar
5
pendeteksi kerusakaan hardware pada laptop berbasis android perlu dilakukan studi literatur sebagai salah satu dari penerapan metode penelitian yang akan dilakukan. Adapun manfaat dari studi literatur ini antara lain: 1. Menghindari membuat ulang sehingga banyak menghemat waktu dan juga menghindari kesalahan-kesalahan yang dilakukan orang lain. 2. Mengidentifikasi metode yang pernah dilakukan dan relevan terhadap penelitian ini. 3. Meneruskan penelitian sebelumnya yang telah dicapai orang lain. Sehingga, dengan adanya studi literatur, penelitian yang akan dilakukan dapat membangun diatas platform atau ide yang sudah ada. Berikut ini adalah penelitian yang telah dilakukan dan memiliki korelasi yang searah dengan penelitian yang dibahas, antara lain: Penelitian Siswati, N. (2009) membahas penelitian aplikasi sistem pakar untuk mendeteksi kerusakan laptop dengan menggunakan php dan editor dreamweaver. Aplikasi tersebut menggunakan web dengan PHP sebagai bahsa pemrograman dan MySQL sebagai basis data serta perancangan perngkat lunak terstuktur menggunakan flowchart. Dalam penelitian ini teknik algoritma yang digunakan di aplikasi ini tidak begitu dijelaskan dan masih terdapat kekurangan yakni teknolgi yang dipakai mengharuskan penggguna untuk terkoneksi dengan web server atau internet, namun penelitian tersebut sangat mendukung penelitian yang akan dilakukan.
6
Selanjutnya Penelitian Zakiah, K. (2010) membahas implementasi algoritma A* dalam mendeteksi kerusakaan hardware komputer. Penelitian tersebut terdapat kesamaan dengan apa yang dilakukan oleh Siswati, N. (2009) yakni pengembangan aplikasi tersebut menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai basis data. Namun ada beberapa kajian yang menjadikan kelebihan pada aplikasi tersebut, Proses pendeteksian kerusakaan hardware menggunakan algoritma A* dengan mencari jalur terpendek dan perancangan perngkat lunak terstuktur menggunakan flowchart dan menggunakan model proses waterfall. Hasil penelitian tersebut sudah terlihat gambaran aplikasi yang dibuat dan akan sangat membantu dalam implementasi penelitian yang dilakukan penulis. Erni (2003) membahas penelitian Pembuatan sistem pakar untuk mendeteksi kerusakan komputer dengan metode backward chaining, dalam penelitian tesebut menggunakan Borland Delphi 6.0 dan basis data menggunakan script dengan tools TP lex dan yacc. menggunakan metode backward chaining dan metodologi pembuatan tidak disebut secara jelas. Dengan menerapkan metode tersebut akan dibutuhkan dalam penelitian aplikasi sistem pakar ini Dari hasil studi literatur yang telah diambil dari beberapa sumber terdapat kesimpulan yang digambarkan pada tabel berikut.
7
Tabel 1.1 Tabel Perbandingan Studi Literatur
No
Peneliti
Judul
Teknologi
Metode
Keterangan lain
Perancangan terstruktur menggunakan flowchart dan tidak begitu digambarkan rancangan tampilan serta basis data
Tidak menjelaskan algoritma atau metode yang digunakan.
1
Siswati, N. (2009)
Aplikasi sistem pakar Web (PHP untuk mendeteksi dan kerusakan pada laptop MySQL). dengan menggunakan PHP
2
Zakiah, K . (2010)
Implementasi Web (PHP Perancangan terstruktur Menggunakan algoritma A* dalam dan menggunakan flowchart algoritma A* sistem pendeteksi MySQL).dan menggambarkan kerusakaan hardware rancangan basis komputer pengetahuan, Gambaran aplikasi terlihat jelas.
3
Erni (2003)
Pembuatan sistem Borlan pakar untuk Delphi 6.0 mendeteksi kerusakan dan tp lex komputer dengan dan yacc metode backward chaining
4
Iqbal, M. Sistem pakar Rahmadhani pendeteksi kerusakan (2012) hardware pada laptop berbasis android menggunakan backward chaining
Tidak begitu jelas metodologi perancangan dan rancangan gambar basis pengetahuan telah jelas.
Web (php Menggunakan metode dan mysql) perancangan RUP. dan Android
Penggunaan metode backward chaining.
Menggunakan metode backward chaining dan teknik pencarian depth first search
Beberapa hal tadi merupakan hasil dari studi literatur yang diambil untuk dapat mendemonstrasikan landasan yang kokoh dalam mengembangkan Aplikasi sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardware laptop berbasis android ini dengan menjadi lebih baik dengan pertimbangan yang sudah matang.
8
3. Konsultasi Konsultasi dilakukan dengan cara melakukan tukar pendapat baik dengan dosen pembimbing, komunitas, developer, maupun dengan teman guna mendapatkan informasi yang berkaitan dengan pokok bahasan. F. Tempat Dan Waktu Waktu yang dipergunakan dalam pengembangan sistem pakar pendeteksi kerusakaan hardware laptop berbasis android ini dimulai dari bulan awal bulan Mei sampai dengan akhir Juli 2012. Adapun jadwal pengembangan aplikasi ini adalah sebagai berikut : Tabel 1.2. Tabel Pelaksanaan Pengembangan sistem pakar
No.
Kegiatan
1
Analisa
2
Perancangan
3
Coding
4
Testing
5
Implementasi
6
Dokumentasi
Waktu Mei
Juni
G. Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan skripsi sebagai berikut :
9
Juli
BAB I PENDAHULUAN Bab I menguraikan latar belakang masalah, perumusan masalah yang merumuskan berbagai masalah yang diteliti secara lebih jelas, batasan masalah untuk memberikan batasan yang tegas dan jelas serta sistematika penulisan yang menguraikan urutan penyajian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini. BAB II LANDASAN TEORI Bab II membahas tentang landasan teori dari topik penulisan skripsi secara mendalam beserta dengan referensinya. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab II akan membahas tentang analisis kebutuhan sistem dan perancangan sistem. Perancangan sistem meliputi pembuatan pemodelan diagram UML (diagram use case, activity), perancangan database, perancangan antarmuka. BAB IV IMPLEMENTASI Bab IV akan membahas mengenai pengimplementasian perangkat lunak yang dibuat serta pengujian terhadap perangkat lunak tersebut.
BAB V PENUTUP Bab
V membahas
kesimpulan dari seluruh pembahasan dalam
penyelesaian masalah serta saran untuk perbaikan dan pengembangan selanjutnya di masa yang akan datang.
10
