BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Bahasa
merupakan
suatu
alat
komunikasi
yang
digunakan
untuk
menyampaikan pesan dari seseorang kepada orang lain. Bahasa adalah sistem lambang bunyi ujaran yang digunakan untuk pemakainya.
Dalam setiap
proses
komunikasi,
berkomunikasi oleh masyarakat manusia
saling menyampaikan
informasi berupa gagasan, maksud, perasaan maupun emosi secara langsung. Perkembangan alat komunikasi dalam kehidupan sehari-hari semakin maju. Salah satu media komunikasi yang bersifat ekspresif dan merupakan suatu karya seni adalah lirik lagu atau puisi yang di dalamnya menggunakan bahasa tertentu agar terkesan unik dan menarik. Dalam penulisan lirik lagu atau puisi pada umumnya digunakan teknik-teknik tertentu dengan maksud memudahkan dalam menyampaikan pesan dan gagasan dari lirik lagu atau puisi tersebut. Pada kali ini penulis membahas tentang salah satu teknik penulisan lirik. Teknik-teknik ini digunakan oleh para penulis untuk membuat sebuah wacana menjadi kohesi. Kohesi merupakan keserasian hubungan antara unsur satu dengan unsur yang lain dalam suatu wacana sehingga wacana tersebut dapat mudah dipahami oleh pembaca. Terdapat dua jenis kohesi yaitu kohesi leksikal dan kohesi gramatikal.
1
2
Dalam kohesi leksikal terdapat beberapa aspek yang mungkin muncul dalam wacana termasuk pada lirik lagu. Aspek-aspek kohesi leksikal tersebut meliputi repetisi, sinonimi, antonimi, hiponimi dan kolokasi. Dalam kesempatan ini penulis membahas dan menganalisis aspek antonimi saja. Antonimi merupakan sebuah istilah linguistik yang merujuk pada pasangan kata yang berlawanan artinya. Sebagai contoh: Tua dan Muda adalah makna yang berlawanan. Contoh: 1) Hey man, look at my dog! He looks so happy. How do you know he is happy? He feels sad behind the face! Kedua kata yang digarisbawahi pada contoh diatas memiliki makna berbeda. Kata “happy” memiliki makna senang, sebaliknya kata “sad” memiliki makna sedih yang menunjukkan bahwa kedua kata tersebut merupakan Antonimi. Perbedaan makna tersebut membuat kedua kalimat menjadi kohesi karena kalimat satu dan kalimat lainnya saling berkesinambungan. Di dalam lirik lagu, antonimi ini sering digunakan untuk membuat lirik-lirik yang didalamnya terdapat kohesi. Dalam penulisan skripsi ini, penulis mengangkat judul “Antonimi dalam Teks Lagu Madonna Album Diskografi: Kajian Analisisi Wacana” karena penulis sangat tertarik dengan segala bentuk seni terutama musik dan bahasa yang terdapat dalam lirik lagu Madonna album diskografi. Dalam kumpulan album ini penulis banyak menemukan aspek-aspek leksikal terutama antonimi sehingga penulis tertarik untuk meneliti lebih jauh tentang lirik- lirik lagu tersebut.
3
Contoh: 2) You’re so close but still a world away. (Song: Crazy For You) Kedua kata yang digarisbawahi memiliki makna yang berbeda. Kata “close” memiliki makna dekat,
sebaliknya kata
“away”
memiliki makna jauh yang
menunjukkan bahwa kedua kata tersebut merupakan antonimi.
1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Jenis antonimi apa saja yang terdapat pada teks lagu Madonna album diskografi dan jenis antonimi manakah yang sering muncul? 2. Apakah terdapat perbedaan kelas kata pada antonimi tersebut?
1.3 Batasan Masalah Judul penelitian ini yaitu “Antonimi dalam Teks Lagu Madonna Album Diskografi: Kajian Analisis Wacana”. Untuk membatasi luasnya kajian, penulis membatasi penelitian ini hanya tiga jenis antonimi berdasarkan teori Howard Jackson dalam bukunya Words, Meaning and Vocabulary: An Introduction to English Modern Lexicology.
Jenis
antonimi yang
dimaksud
contradictory/complementary dan converse.
ialah
sebagai berikut: gradable,
4
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Mengidentifikasi dan menganalisis jenis antonimi yang digunakan dalam teks lagu Madonna pada album diskografi. 2. Mengindentifikasi dan menganalisis kelas kata yang berantonim pada teks lagu Madonna album diskografi. Dengan meneliti teks lagu dari kumpulan album-album Madonna berdasarkan teori antonimi, penulis berharap penelitian ini dapat: 1) Menambah wawasan penulis tentang bahasa dan memudahkannya dalam memahami tulisan berbahasa Inggris. 2) Menginspirasi para mahasiswa, khusunya adik angkatan untuk membahas penelitian lebih dalam dengan menggunakan teori lain.
1.5 Objek dan Metode Penelitian Objek penelitian dalam skripsi ini adalah Antonimi yang terdapat dalam Teks Lagu Madonna Album Diskograf. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis yaitu metode yang menjelaskan suatu keadaan secara sistematis dengan mengklasifikasikan, menganalisis dan menjelaskan data yang ada. Adanza (1995: 39) mengatakan bahwa “This is designed for the investigator to gather information about present conditions. The main objective of the study is to
5
describe the nature of a situation as it exists at the time of the study and to explore the causes of particular phenomena”. Metode deskriptif dirancang oleh peneliti untuk mengumpulkan informasi tentang kondisi saat ini. Tujuan utama dari penelitian adalah untuk menggambarkan situasi seperti yang ada pada saat penelitian dan untuk mengeksplorasi penyebab fenomena tersebut. Langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Mendengarkan lagu dan memilah semua lirik lagu yang dianggap memiliki antonimi. Lirik lagu ini menjadi data penelitian. 2. Memastikan bahwa data tersebut betul-betul antonimi. 3. Mengklasifikasikan data sesuai dengan jenis antonimi. 4. Menganalisis data berdasarkan teori (sebagai teori utama). 5. Membuat simpulan hasil analisis.
1.6 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi ini tersusun dalam empat bab yaitu, Bab I Pendahuluan berupa yang isinya meliputi latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, objek dan metode penelitian, serta sistematika penulisan skripsi ini. Bab II berupa Kajian Pustaka yang isinya meliputi teori-teori mengenai semantik, makna, majas, dan tujuan, terutama majas personifikasi yang berhubungan dengan penelitian. Bab III merupakan Analisis Data berdasarkan klasifikasi tiga jenis antonimi yaitu : Gradable, Complementary/Contradictory dan Converse.
6
Bab IV berupa simpulan dari analisis yang dilakukan pada bab III yang menjelaskan, mengklasifikasikan, mendeskripsikan, dan menganalisi data-data yang diperoleh terutama yang berkaitan dengan majas personifikasi. Dan kemudian diakhiri dengan saran.