BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah Inti dari pembangunan nasional seperti yang telah ditekankan oleh pemerintah adalah dalam upaya pembangunan yang berkesinambungan dalam rangka pencapaian tujuan nasional seperti yang termaktub dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, yaitu: ”Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial”. Memperhatikan tujuan nasional tersebut pemerintah diharapkan mampu untuk dapat meningkatkan pencapaian tujuan nasional melalui kegitan pembangunannya di bidang peningkatan sumber daya manusia, khususnya aparatur negara dimana selaku stakeholders dan
sekaligus
sebagai pelaku utama dalam pembangunan didalam menjalankan roda pemerintahan harus memiliki kompetensi yang tinggi sehingga akan berdampak positif terhadap mutu layanan publik. Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI yang secara fungsional bertangggungjawab penuh terhadap pengembangan kompetensi sumber daya aparatur pemerintah melalui program pendidikan dan pelatihan (diklat) pegawai negeri sipil (PNS), seperti yang tertuang dalam Peraturan
1
2
Pemerintah Nomor 101 Tahun 2000 tentang Diklat PNS, Bab I Pasal 1 Ayat 7 bahwa: ”Instansi Pembina Diklat yang selanjutnya disebut Instansi Pembina adalah Lembaga Administrasi Negara yang secara fungsional bertanggungjawab atas pengaturan, koordinasi, dan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan pegawai negeri sipil ”. Sehubungan dengan itu Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia (LAN RI) mengeluarkan berbagai kebijakan terkait dengan mutu layanan publik melalui penerapan learning organization (organisasi pembelajaran)
dan
pengembangan
kompetensi
aparatur
melalui
penyelenggaraan program diklat PNS dan tertuang dalam Keputusan Kepala
LAN
Nomor
199/XIII/10/6/2001
tentang
Pedoman
Penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan. Adapun tujuannya disebutkan dalam Bab I, Bagian B adalah: (a). Meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan, dan sikap untuk dapat melaksanakan tugas jabatan secara profesional dengan dilandasi kepribadian dan etika PNS sesuai dengan kebutuhan instansinya. (b). Menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharu dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa. (c). Memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan, pengayoman, dan pemberdayaan masyarakat. (d). Menciptakan kesamaan visi dan dinamika pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum dan pembangunan demi terwujudnya kepemerintahan yang baik.
Sedangkan sasaran pendidikan dan pelatihan pegawai negeri sipil itu sendiri adalah terwujudnya PNS yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan persyaratan jabatan. Namun untuk mencapai kompetensi dimaksud
3
sebagai landasan kualitas aparatur maka tujuan dan sasaran program diklat harus didesain secara tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Hal demikian seperti yang ditegaskan oleh Kristiadi (1997: 82) yang menyatakan bahwa: “Salah satu upaya yang perlu dilakukan dalam meningkatkan kemampuan atau kualitas aparatur ini adalah melalui pendidikan dan pelatihan yang tepat sesuai dengan kebutuhan. Kualitas aparatur tidak mungkin meningkat tanpa ada usaha-usaha konkrit yang dilakukan. Oleh karena itu pendidikan dan pelatihan aparatur baik yang bersifat struktural maupun fungsional, perlu terus ditingkatkan agar aparatur benar-benar mampu berfungsi sebagai fasilitator, motivator, bahkan sebagai pelaksana, pelopor, dan penggerak pembangunan (agent of change)”.
Tugas dan tanggungjawab yang diemban oleh aparatur negara selaku agent of change adalah sangatlah berat, dan oleh sebab itu evaluasi mutu layanan publik harus dilakukan tidak saja dari internal organisasi namun juga dari lingkungan eksternal organisasi (pihak ketiga) dimana peranan dan sumbangsih mereka dipandang sangat besar. Hoy dan Miskel (2001: 2) dalam bukunya Educational Administration menyimpulkan bahwa: “The environment is also a critical aspect of organizational life; it is not only provides resources for the system but also provides additional constraints and opportunities”. Kedudukan LAN sebagai instansi pembina menjadi sangat penting dan bahkan sebagai katalisator dalam pengembangan kompetensi sumber daya aparatur baik yang berada di pemerintah pusat maupun di pemerintah daerah melalui berbagai kebijakan diklatnya seperti yang telah diuraikan di
4
atas. Oleh sebab itu LAN secara langsung maupun tidak langsung memiliki sense of responsibility terhadap pencapaian mutu layanan publik melalui penyelenggaraan diklatpim, pembinaan, dan pengkonsultasian pada instansi pemerintah yang semuanya ini diharapkan akhirnya akan mampu memberikan akselerasi dalam penyelenggaraan kepemerintahan yang baik (good governance). Namun
pada
kenyataannya
di
lapangan
diketahui
bahwa
implementasi prinsip-prinsip organisasi pembelajaran sebagai bagian dari perubahan pola pikir manajemen kepemimpinan yang diperoleh selama proses diklat belumlah memperlihatkan hasil yang memuaskan. Adanya para pejabat eselon II yakni sebagai alumni diklatpim Tingkat II yang ada di lingkungan LAN masih belum memperlihatkan kinerja yang optimal dalam bentuk perumusan dan kebijakan publik, baik dalam hal kuantitas maupun kualitasnya. Demikian pula halnya selaku instansi pembina dalam pembinaan dan penyelenggaraan diklat PNS oleh Lembaga Diklat Daerah belum memperlihatkkan hasil yang memuaskan. Dilain pihak dilihat dari operasionalisasinya peranan pejabat eselon II di lembaga ini adalah sangat besar dalam memberikan pemikiran dan rekomendasi tentang rumusan kebijakan publik tentang pengembangan aparatur publik, baik dalam bentuk hukum administrasi negara terkait dengan tertib administrasi untuk bagi seluruh instansi pemerintah, dan sekaligus dalam pembinaan dan penyelenggaraan diklat PNS di daerah.
5
Kelemahan dalam pembinaan diklat aparatur di lingkungan instansi pemerintah pusat dan daerah adalah dalam bentuk koordinasi, monitoring, supervisi, dan perkonsultasian yang semuanya dapat bersifat administratif ataupun jasa. Hal demikian dapat dilihat dari penyelengggaraan pemerintah pusat dan daerah untuk program diklat kepemimpinan, teknis, ataupun fungsional yang cenderung tidak terkendali dan masih berada dibawah standarisasi nasional. Standarisasi dan sertifikasi suatu lembaga diklat sudah dijadikan persyaratan mutlak dan harus dipenuhi oleh Lembaga Diklat tersebut. Pengaturan ini sudah ditegaskan dalam SK Kepala LAN RI Nomor 194/XIII/10/6/2001 Bab I Pasal 1 Ayat (b) disebutkan bahwa: ”Standarisasi dan sertifikasi suatu lembaga diklat pemerintah adalah penting mengingat terbentuknya persamaan tingkat kompetensi dari masing-masing jenis dan jenjang diklat PNS”.
Tentunya aspek pelayanan publik yang diberikan di lingkungan organisasi pemerintah seperti yang diuraikan di atas seyogyanya sesuai dengan aturan yang berlaku, minimal seperti termaktub dalam Keputusan Menteri PAN Nomor 63 Tahun 2003 yang menyatakan bahwa: “Segala kegiatan pelayanan yang dilaksanakan oleh penyelenggara pelayanan publik sebagai upaya pemenuhan kebutuhan penerima pelayanan maupun pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan”.
Disisi lain, sebagai outcomes penyelenggaraan diklat yang berorientasi pada learning organization dan peningkatan kompetensi bagi
6
para birokrat (alumni Diklatpim Tingkat II) dari Pemerintah Daerah Propinsi, Kabupaten, dan Kota dan sekaligus merupakan bagian dari tanggungjawab LAN RI itu sendiri belum pula memperlihatkan kinerja yang tinggi, seperti masih terjadinya berbagai keluhan dari masyarakat atas buruknya pelayanan publik yang diberikan selama ini. Padahal di lain pihak,
organisasi
penyelenggaraan melaksanakan
pembelajaran diklat
para
kewajibannya
yang
diterapkan
dalam
proses
birokrat
diharapkan
akan
mampu
dan
sekaligus
mendorong
akselerasi
pembangunan daerah seperti yang tercermin dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Bab IV Pasal 22). Penelitian tentang peningkatan mutu layanan publik secara optimal menjadi sangat penting dan aktual manakala dikaitkan dengan tingkat kompetensi aparatur dan proses sistem pembelajaran organisasi. Kondisi dan situasi krisis ekonomi yang sulit diprediksi dan sedang melanda dunia, termasuk di Indonesia sendiri, menyebabkan semakin mahalnya biaya penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi pegawai negeri. Inefisiensi dan inefektivitas mutu layanan publik semakin parah terjadi dikarenakan rendahnya kompetensi yang dimiliki para birokrat dan pada akhirnya berdampak terhadap rendahnya mutu layanan publik. Kendala-kendala seperti ini menuntut adanya pemikiran kembali atas implementasi organisasi pembelajaran di instansi pemerintah. Melalui penelitian ini pula diharapkan mampu ditemukannya problem solving terhadap permasalahan-
7
permasalahan yang sedang dihadapi dan sekaligus mampu menemukan model yang tepat. Keterkaitan erat hubungan dengan manajemen pada umumnya, pengaruh organisasi pembelajaran dan kompetensi aparatur terhadap mutu layanan publik bukanlah sesuatu yang kohesif sifatnya, karena hal itu didasarkan atas situasi dan kondisi yang ada, serta keutamaan (prioritas) dari tugas dan tanggungjawab pejabat eselon II. Artinya, pengaruh implementasi organisasi pembelajaran terhadap mutu layanan publik didasarkan atas generalisasi tugas pokok dan fungsi dari pejabat eselon II dan juga dikaitkan pengaruh tingkat kompetensi yang dipersyaratkan. Namun, penelitian ini juga secara eksplisit menyinggung keterkaitan subsistem
s ubs i s t e m learning organization da nkompe t e ns ia pa r a t ury a ng
me mpe nga r uh i pe nc a pa i a n mut ul a y a na np ubl i k. Ol e h ka r e na i t u, pe ne l i t i a nt e nt a ngpe ng a r u hs i s t e m learning organization da nk ompe t e ns i a pa r a t urt e r ha da ppe nc a pa i a nmut ul a y a na npubl i ki n ime nj a d ipe n t i ng k i r a ny adi l a kuk a npa dama s ak i ni .
B. Rumusan Masalah Be r da s a r ka nl a t a rbe l a ka ngda npok okpe r ma s a l a ha nd ia t a sma ka be r i k uti nidi r umus k a nma s a l a hda l a m pe ne l i t i a ni niy a i t uu nt ukme nc a pa i o pt i ma l i s a s imut ul a y a na npu bl i kda pa tdi l i ha tda r iba ga i ma nape ne r a pa n
8
s i s t e m or ga ni s a s ipe mbe l a j a r a n da ns e be r a pa j a uh t i ngk a tk ompe t i s i a pa r a t ury a ngdi mi l i k idil i ng k u ng a nLe mba g aAdmi ni s t r a s iNe ga r a . Unt uk l e bi hj e l a s ny a ma ka da l a m pe ne l i t i a ni nipe r t a ma ka l i pe ne l i t ime ng e muk a ka nr umus a nma s a l a h( problem statements)s e ba ga i be r i k ut :“ Se ma ki n be s a rpe ng a r uh s i s t e m or ga ni s a s ipe mbe l a j a r a n da n k ompe t e ns i , s e ma k i no pt i ma lmut ul a y a na np ub l i k“ . Da r ir umus a n ma s a l a ht e r s e bu ts e l a nj ut ny a di j a ba r ka n me nj a di p ok okpe r ma s a l a ha npe ne l i t i a ns e ba ga i ube r i k ut : 1. Apa ka hlearning organization da nk ompe t e ns ime mbe r i ka npe ng a r u h y a ngs i gni f i ka nt e r ha da pmut ul a y a na np ub l i kd iu ni tk e r j aLANRI ? 2. Apa ka hlearning organization me mbe r i k a npe n g a r uhy a ngs i g ni f i k a n t e r ha da pmu t ul a y a na np ubl i kdiu ni tke r j aLANRI ? 3. Apa ka hkompe t e ns ime mbe r i ka npe nga r uhy a ngs i g ni f i k a nt e r ha da p mut ul a y a na npu bl i kdiun i tk e r j aLANRI ?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.Tuj ua nPe ne l i t i a n Se c a r a umum,pe ne l i t i a ni nid i t uj uka nu nt u k me nge t a huida n me ng ka j is e be r a pa be s a rpe ng a r uh s i s t e m learning organization da n k ompe t e ns ia pa r a t urt e r ha da po pt i ma l i s a s imut ul a y a na npu b l i k .Se c a r a k hus us , pe ne l i t i a n i n i di t uj uka n u nt uk me nge t a hu i da n me ng ka j i i mp l e me nt a s is i s t e m learning
organization
da l a m pr a k t e k k e r j a
9
s e s ung g u hny adil a pa nga ng a n.Ha s i ls e l a nj u t ny aa da l a hdi t uj uka nu n t uk me mbe r i k a nr e k ome n da s ike bi j a k a ns i s t e md i kl a tk e pe mi mpi na npe g a wa i ne g e r is i pi lda l a ma pa r a t urba i kda l a m be nt u kcontents di k l a tma upu n pe r a t ur a n pe r un da ng u nda nga n y a ng be r l a k u, k hus us ny a Pe r a t ur a n Pe me r i nt a h Nomor1 0 1 Ta h un 2 0 00 t e nt a ngpe n di d i ka n da n pe l a t i ha n pe g a wa ine g e r is i pi l . Tu j ua nt uj ua npe ne l i t i a nt e r s e butdi r a s a ka ns a ng a t l a hpe n t i ngs a a t i nime ng i ng a tmut ul a y a na npu bl i kpa daumumn y as a a ti nima s i hdi r a s a ka n be l umop t i ma lda ni nidi t a nda ide nga na da ny abe r ba ga ik e mun dur a nda l a m pe r t umbu ha ne k o n omine ga r a .Di s a mpi ngi t u,t uj ua npe ne l i t i a ni nia da l a h u nt ukme nga na l i s i sda mpa ks i s t e m learning organization da nk ompe t e ns i a pa r a t urt e r ha da pop t i ma l i s a s imut ul a y a na np ub l i k.
2.Ma nf a a tPe ne l i t i a n Be r i ku ti ni a da l a h ga mba r a ns e c a r a umum t e nt a ng ma nf a a t pe ne l i t i a n: 1. Pe nge mba nga nt e or ia dmi ni s t r a s ipe n di d i ka n,k hus us ny aor g a ni s a s i pe mbe l a j a r a n da nk ompe t e ns ia pa r a t urda l a m opt i ma l i s a s imut u l a y a na np u bl i k . 2. Pr os e s pe mbe l a j a r a n pe n di d i ka n da n pe l a t i ha n PNS da l a m pe ni ng ka t a nk ompe t e ns ia pa r a t urde ng a npe nde k a t a ns i s t e m learning organization d i pa nda ng kr us i a l da na k t ua l de wa s ai ni k a r e na
10
di a ng g a p ma mpu me nga k s e l e r a s it e r wuj u dn y a pe ny e l e ngg a r a a n k e pe me r i nt a ha ny a ngba i k( good governance) . 3. Me mpe r ka y a pe ma ha ma n da n a r t i da r i ko ns e p or ga ni s a s i pe mbe l a j a r a n s e ba ga il a n da s a n pe nge mba nga n a pa r a t ur y a ng me mi l i kii mpl i ka s ik e pa dao pt i ma l i s a s imut ul a y a na npu bl i k . 4. Pe nge mba nga n k ompe t e ns ia pa r a t ur be r u pa pr of i l or g a ni s a s i pe mbe l a j a r a ny a ngd i b ut u hka ng uname ng o pt i ma l i s a s imut ul a y a na n p ubl i k . 5. Pe ni ng ka t a n mut upe n di d i ka nda npe l a t i ha npe ga wa ine ge r is i p i l , y a knipe ng e mba ng a npr ogr a m pe ny e l e ng ga r a a ndi k l a tk e pe mi mpi na n i t us e n di r idi ma nape n de ka t a nor g a ni s a s ipe mbe l a j a r a ni t udi be r i k a n s a mpa is a a ti n i . 6. Me mbe r i k a n r e kome n da s it e nt a ng k ompe t e ns ia pa r a t ur y a ng di b u t u hka n be r da s a r ka n i mpl e me nt a s i learning
organization
s e hi ngg amut ul a y a na npu bl i kda pa tdi o pt i ma l ka n. 7. Te r s e d i a ny a r e kome nda s i ke bi j a k a n k e pa da Le mba ga unt uk me l a k uk a n pe r uba ha npe r uba ha n mo de ls ubs t a ns ipr og r a m di kl a t k e pe mi mpi na n PNS kh us us ny a ,y a ng s e c a r a ot oma t i s me mi l i k i i mp l i ka s ik e pa dat i ng ka tk ua l i t a spa r aa l umn i ny a . 8. Te r s e di a ny a r e kome nda s i ke bi j a k a n k e pa da Le mba ga unt uk me l a k uk a nr e f or ma s ia dmi n i s t r a s ine ga r ame l a l uibe r ba ga ipr og r a m da nk e g i a t a npe ne l i t i a na dmi ni s t r a s ine ga r a .
11
D. Kerangka Pemikiran dan Premis Penelitian Da l a m pe ne l i t i a na k a de mi kk e r a ng ka pe mi k i r a na da l a hs a nga t pe nt i ng pe r a na nny aka r e nada pa tme mba ngu ns ua t u mode lk ons e pt ua l y a ngdi da l a mny ame ng ga mba r ka nbe r ba ga if a kt ory a ngme nj a dima s a l a hma s a l a h pe ne l i t i a nda nme mi l i k ihu bu ng a ny a ngk ua tda ns a l i ngt e r ka i t s a t us a mal a i nny a( Uma r ,2004) .Le bi hl a nj ut di ka t a ka nba hwame l a l ui k e r a ngk ape mi ki r a na r gume nt a s it e or i t i kda pa tdi ba ng uns e hi ngg ama mpu u nt ukme mbe r i k a ns ol us it e r ha da ppe r ma s a l a ha ny a ngs e da ngd i t e l i t i . De mi k i a np ul aha l ny ade ng a npr e mi spe ne l i t i a ny a ngdi ha s i l k a n da r ipa r aa hl ida ns e r a ng ka i a nhub u ng a nbe r ba g a if a k t ory a ngdi ga mba r ka n da l a m ke r a ng k a pe mi k i r a n da ns e l a nj ut ny a di be r i k a n ko ns i de r a s ida n k e s i mp ul a nda r ipa r aa hl i . 1.Ke r a ng kaPe mi k i r a nPe ne l i t i a n Kons e por ga ni s a s ipe mbe l a j a r a ny a ngbe r s umbe rda r iha s i lka r y a Se nge( 19 90)me mf ok us ka n pa dape r a na n pi mpi na n or g a ni s a s ida l a m r a ngka me ngg e r a k ka n da n me ni ng ka t ka nk a pa s i t a ss e mua a ngg ot a or ga ni s a s iu nt uk ma mpu be ke r j a de nga n pr o duk t i v i t a st i ng gi g u na me nc a pa it uj ua nor g a ni s a s is e c a r ae f e kt i fda ne f i s i e n.Pe ma nf a a t a ns e l ur u h a ngg ot aor g a ni s a s it e r s e butd i l a kuk a nme l a l uipe nde k a t a npe mbe l a j a r a n or ga ni s a s iba gis e muapi ha kmul a ida r it i ng ka tpi mpi na ns a mpa it i ng ka t ba wa ha n.
12
Ada pu ns i s t e m or g a ni s a s ipe mbe l a j a r a nt e r s e bu tme mi l i k i5( l i ma ) di me ns is e ba ga ipi l a rda s a ry a ngma mpume mbe n t uks ua t umode ly a ng di y a k i nida pa tme ni ngk a t k a nmut ul a y a na npu bl i ky a ngdi c a pa ime l a l ui k i ne r j ai ndi v i d uda nk i ne r j aor ga ni s a s iy a ngl e bi hop t i ma l .Kel i mapi l a r t e r s e butdi t i nj a uda r ia s pe ks ubs i s t e mi np utda nj ugada r ia s pe ks u bs i s t e m pr os e s .Ar t i ny a ,i nf or ma s iy a ng di pe r ol e h da r is ubs i s t e mi n pu ta ka n me mbe r i k a nga mba r a nt e nt a ngba ga i ma nak e a da a npe j a ba te s e l onI Ida l a m k on di s ik e s e ha r i a nny adit e mpa tk e r j a .Be r da s a r k a ns ubs i s t e mi np ut ,ma ka s e l a nj u t ny a da l a m s ubs i s t e m pr os e s me mbe r i k a n pe nj e l a s a nt e nt a ng t i ng ka tkompe t e ns iy a ngt e l a hdi mi l i k is e ba g a ipe nga r uhda r is ubs i s t e m i np u tme l a l uibe r ba ga ike gi a t a ny a ngs e da ngdi l a k uk a n.Da r ik ed uas u bs i s t e mt e r s e b uts e l a nj ut ny ame mbe r i k a nga mba r a nt e nt a ngmu t ul a y a na n p ubl i kda l a ms ubs i s t e mo u t p ut .Ga mba r1. 1.( pa daha l a ma ns e l a nj ut ny a ) a da l a hme r upa k a ni l us t r a s ik e r a ng kape mi ki r a ndi ma k s ud. Ke r a ngk ape mi ki r a ndi ma k s udme nj e l a s ka nme nc a ku pl i mae l e me n da s a r ,pe n duk u ng ,s i s t e m,uk ur a n,da nt u j ua n.Pe nd or o ng me mbe r i k a n k e t e l a da na ny a ngdi mot or io l e hpi mpi na nde ng a nme nda y a guna ka ns umbe r da y a ma nus i a or g a ni s a s i un t uk me l a k s a na ka nr a nc a nga n or g a ni s a s i pe mbe l a j a r a ny a ng be r s i s t e m da nk ompe t e ns is umbe rda y a ma nus i a or ga ni s a s is e hi ng gamut ul a y a na np ubl i kda pa td i c a pa il e b i ho pt i ma l .
13
Ga mba r1 . 1 Ke r a n gk aPi k i rPe n e l i t i a n
LEARNING ORGANIZATION Personal Mastery
Mental Models Shared vision Team Learning Systems Thinking
Professionalism Gap ( Ideal vs. Actual)
MUTU LAYANAN PUBLIK
KOMPETENSI Knowledge
Skills
Attitudes
Si s t e m or ga ni s a s ipe mbe l a j a r a ni nit e r di r ia t a ss e r a ng ka i a npr os e s personal mastery,mental model,shared vision,team learning, da nsystems thinking y a ngdi r a nc a ngda nd i r umus ka ns e c a r as i s t e ma t i sda ns e ka l i g us pe ni ng ka t a nkompe t e ns ia pa r a t urbe r da mpa kt e r ha da ppe n i ng k a t a nmut u
14
l a y a na np u bl i k .Uk ur a nk e ma j ua n me mbe r i k a nl a nda s a np ok ok da l a m or ga ni s a s ipe mbe l a j a r a na ga rbe r or i e n t a s ipa dape ni ng ka t a nk ompe t e ns i s umbe rda y aa pa r a t ur ,t uj ua nda s a rout p utpe mbe l a j a r a nor ga ni s a s is e c a r a s i s t e mi ka da l a hme mbe r i k a npe n i ngk a t a npr o du kt i v i t a sor g a ni s a s i .
2.Pr e mi sPe ne l i t i a n Pr e mi s pe ne l i t i a n di g u na ka nu nt uk me mba nt u pe ne l i t is e ba ga i pe g a ng a nda nme r upa k a nk r i s t a l i s a s ie s e ns ip e n da pa tpa k a ry a ngt e l a h t e r u j ir e a l i bi l i t a sda nva l i di t a s ny a ,y a i t us e ba ga ibe r i k ut : a . Learning organization di pa n da ngs e ba ga is ua t uk o ns e py a ngma mpu s e c a r at e r us me ne r us me nge mba ngk a nk ompe t e ns is umbe r da y a ma nus i aor ga ni s a s is e c a r al e bi ho pt i ma ly a ngd i f a s i l i t a s io l e hs e or a ng pi mpi na ns e hi ngg ape nc a pa i a nt uj ua nor ga ni s a s ia ka nme nj a dil e bi h e f e k t i fda ne f i s i e n.( Se ng e ,19 90;Mc Ca r t hy ,199 7;Pe dl e r ,e ta l .199 1; Cul l e n, 19 99) . b.Learning Organization a da l a hs ua t uk e a da a n di ma na or ga ni s a s i di pa n da ngs e c a r ake s e l ur uha n( ut uh)da ns e muaa ng got aor ga ni s a s i t e l a hme ny e pa ka t iy a ngs e l a nj u t ny as e c a r at e r usme ne r uss e muaor a ng me ni ngk a t ka n k a pa s i t a s ny au nt uk me nc a pa it uj ua n y a ng t e l a h di t e t a pk a ns e be l umny a . ( Ka r a s h,19 95) . c . Kompe t e ns ia da l a hk a r a k t e ri nd i vi d uy a ngt e r di r ida r ipe nge t a hua n, ke t e r a mpi l a n,da ns i k a py a ngdi ma ni s f e s t a s i ka nda l a m be nt ukpe r i l a k u
15
y a ng di da l a mny a di d or o ng ol e h mot i v a s iy a ng ma mpu me mbua t s e s e or a ngme l a k s a na ka nt ug a s ny aj a uhl e b i hb a i kda nme ngha s i l k a n mut ul a y a na ny a ng l e b i ht i ng gida l a ms i t ua s ida nk o n di s ia pa p un. ( Mc Cl e l l a n d, 1 97 3;Ha r r i s ,e ta l ,1 99 5;She r mo n, 20 0 4) . d.Mut ul a y a na np ubl i kbe r k a i t a ne r a tde ng a nha s i lk e r j ay a ngdi c a pa i ol e hs e s e or a nga t a us e k e l ompokor a ngda l a m or ga ni s a s is e s ua ide ng a n we we na ngda nt a ngg ung j a wa b ma s i ng ma s i ngda l a mr a ngkaupa ya me nc a pa it u j ua n or g a ni s a s is e c a r al e ga l ,t i d a k me l a ng ga rhuk um, t e r a nda l ka n,da ns e s ua ide nga nmor a lda ne t i k a .( Ka ne ,19 96;Gome s , 19 97; Be r na di n,e ta l ,19 95;Ams t r ongda nAng e l aBa r on,1 99 8; Pr a wi r os e nt on o, 19 9 9) .
E. Hipotesis Penelitian Be r da s a r ka npr e mi s pr e mi sy a ngdi ur a i ka ndia t a sma kape n ul i s me r umus ka nhi p ot e s i spe ne l i t i a ns e pe r t ibe r i k uti ni : 1.Te r da pa tpe ng a r uh y a ng s i gni f i ka n da r ilearning organization da n kompe t e ns it e r ha da pmut ul a y a na np ub l i kdiu ni tke r j aLANRI . 2.Te r da pa tpe ng a r uhy a ngs i g ni f i k a nda r ilearning organization t e r ha da p mut ul a y a na np ubl i kdiu ni tk e r j aLANRI . 3.Te r da pa tpe ng a r uh y a ng s i g ni f i ka n da r ik ompe t e ns it e r ha da p mut u l a y a na np ubl i kuni tke r j aLANRI .
16
F. Definisi Operasional Variabel 1.Si s t e mOr ga ni s a s iPe mbe l a j a r a n Si s t e m or ga ni s a s ipe mbe l a j a r a ny a ngdi ma ks udpa dape ne l i t i a ni ni a da l a hpr os e spe mbe l a j a r a nba gis e l ur uha ng got aor g a ni s a s iy a ngs e c a r a t e r usme ne r usdi l a k uka nde ng a na da ny aduku nga nda r ip i mp i na ng u na me ni ngk a t k a n kompe t e ns is umbe rda y a ma nus i as e h i ng ga pe nc a pa i a n mut ul a y a na npu bl i ka ka ns e ma k i nme ni ng ka ts e c a r al e bi he f e kt i fda nl e bi h e f i s i e n.Ada puns i s t e m or ga ni s a s ipe mbe l a j a r a nt e r s e b utdi a r a hk a nke pa da l i maa s pe k,y a i t u( a )personal mastery,( b)mental models,( c )shared vision, ( d)team learning, da n( e ) . systems thinking. Personal mastery y a i t u pr os e s pe ng ua s a a n da n pe n da l a ma n s e s e or a ng t e r ha da p v i s i pr i ba d i , pe ng ua s a a n di r i , pe ng e mba ng a n k e s a ba r a n,da n me l i ha ts e ga l as e s ua t u de ng a nt e r buka da no by e k t i f . Pe mbe l a j a r a n personal
mastery
me ng a c u ke pa da pe mbe l a j a r a n
k e ma t a nga ne mos i .As pe kpe mbe l a j a r a npersonal mastery di t u j uk a npa da i nd i ka t ordi r ipr i ba d i .Tol ok uk urpersonal mastery a da l a h di s i pl i n, k omi t me n,k o ns i s t e n,ke t e r b uk a a n,me ne r i mak e a da a n,pe r c a y adi r i ,da n me mi l i kis i k a pk e pe d ul i a n. Mental models a da l a hpr os e spe ma ha ma ns e s e or a ngt e r ha da pha l ha ly a ngs e da ngt e r j a did il i ngk ung a nny ame l a l uia s ums i ,ge ne r a l i s a s i ,da n s e l a nj u t ny a ba ga i ma na me ny i ka pi ny a . Pe mbe l a j a r a n me nt a l mo de l me ng a c u pa da pe ng e mba ng a n ke ma mpua n pr i ba diu nt uk me l a kuk a n
17
r e f l e ks idi r ig uname mba ngun pe mi k i r a ny a ng e f e k t i fda ns e l a nj ut ny a ma mpume mpe nga r uhior a ngl a i n. As pe kpe mbe l a j a r a nmental models di t u j uk a npa dai n di k a t ord i r ipr i ba d i .To l oku kurmental models a da l a h e f e kt i v i t a s ,k ons e pt ua l , pe ng a mbi l a n k e p ut us a n y a ng t e pa t , da n me mpe nga r uh ior a ngl a i n. Shared vision me r u pa ka npr os e ske ma mpua ns e s e or a ngda nma mpu be r t i nda ks e ba g a is e or a ngpe mi mpi nda l a mr a ngkame mbe r i ka npe r s a ma a n pe r s e ps ide ng a n or a ng l a i nt e nt a ng ma s a de pa ny a ng i ng i nd i r a i h. Pe mbe l a j a r a n shared vision me ng a c u pa dape ng e mba ng a nk e ma mpua n be k e r j a s a ma .As pe kpe mbe l a j a r a nshared vision d i t u j uka npa dai n di k a t or k e l ompok .Tol okuk urshared vision a da l a hme l a k uk a ne ks pe r i me nda n i nov a s i . Team learning a da l a h pr os e spe mbe nt uka n da n pe ng e mba ng a n k a pa s i t a sk e l ompok da l a mr a ngk ame nc a pa it uj ua ny a ng i ng i nd i r a i h. Pe mbe n t uka nk e l omp ok i t us e nd i r it i da k l a hc uk up wa l a upu n da pa t di ba ng u nj ug ame l a l uipersonal mastery da nshared vision.Ya ngpa l i ng ut a maa da l a ha da ny at i n da k a n be r s a may a ng di da l a mny ame nga nd ung sharing da n transfering knowledge s e h i ng ga s e l a i nt uj ua n or g a ni s a s i t e r c a pa i ,t e r da pa tpu l apr os e spe mbe l a j a r a ndi a nt a r aa ngg ot ak e l omp ok . Pe mbe l a j a r a nteam learning me nga c upa dape ng e mba ng a nk e ma mpua n be k e r j a s a ma .As pe kpe mbe l a j a r a nteam learning di t uj uka npa dai n di k a t or
18
k e l ompok .Tol ok uk ur team learning a da l a ht i ng ka t di a l og da l a m k e l ompokda npe r s a ma a a npe nda pa t . Systems thinking y a i t upr os e spe nc a r i a na ka rpe r ma s a l a ha ny a ng t e r j a did i t i nj a uda r is a t ua t a ul e bi hva r i a be lor g a ni s a s ipe mbe l a j a r a ng u na me mpe r ol e hs ua t ug a mba r a ny a ngj e l a st e nt a n gs e ba ba k i ba tda r is ua t u pe r ma s a l a ha n y a ng di ha da pi o l e h or g a ni s a s i di ma s a me nda t a ng . Pe mbe l a j a r a nsystems thinking me ng a c upa dap e nge mba nga nk e ma mpua n h ub unga nka us a l i t a sda r ibe r ba ga iv a r i a be lt e r k a i t .As pe kpe mbe l a j a r a n systems thinking di t uj uka npa dai ndi ka t oruni t . Tol okuk ursystems thinking a da l a ht i ng ka tpe nc a pa i a npe me c a ha nma s a l a h.
2.Kompe t e ns i Kompe t e ns i y a ng di ma k s ud pa da pe ne l i t i a n i n i a da l a h pe nge mba ng a nk a r a k t e rs e s e or a ngy a ngd i mi l i k i-da l a m ka s usi nia da l a h s e or a ngpe mi mpi n–g u name nu nj a ngpe nc a pa i a na k t i vi t a spe l a k s a na a n k e gi a t a ns e c a r abe r t a ng gungj a wa bs e s ua ide ng a nt ug a sp ok okda nf ungs i y a ngdi e mba n ny a .Ada pu nk ompe t e ns id i ma k s u dbe r da s a r ka nt i gaa s pe k , y a i t u: ( a )knowledge,( b)skills, da n( c )attitudes. Knowledge a t a upe ng e t a h ua ny a i t upr os e spe mbe l a j a r a ni n di v i d u di ma nai ndi v i d ume nda pa tpe ng e t a h ua nba r uda n wa wa s a nba r uu n t uk me r uba h pe r i l a k u.Se c a r af or ma l pe nge t a hu a ni n di v i d u di t i ngk a t k a n me l a l uipr os e spe r e nc a na a n da n pe nge mba ng a n or ga ni s a s iy a ng t e l a h
19
di t e nt uka ns e be l umny ame l a l uipr ogr a m pe nd i di k a n.Knowledge t e r d i r i da r is a t ui n di k a t or ,y a i t ut i ngk a tpe n di d i k a ny a ngd i pe r ol e hba i kbe r s i f a t f or ma lda nbe r j e nj a ng . Skills y a kni pr os e s pe mbe l a j a r a n i ndi v i d u di ma na i n di v i d u me nda pa tke t e r a mpi l a nda nke a hl i a nba r uu nt ukme r uba hpe r i l a k uda n me ni ngk a t k a n mut ul a y a na n pu bl i ks e c a r at e kni so pe r a s i ona l .Se c a r a k e l e mba ga a nk e t e r a mpi l a n da n ke a hl i a ni n di v i du di t i ng k a t ka n me l a l ui pr os e spe r e nc a na a nda npe nge mba nga nor g a ni s a s iy a ngt e l a hd i t e n t uk a n s e be l umny ame l a l uipr ogr a m di k l a tt e k n i s .Se ma k i n ba ny a k me ng i k ut i pr og r a m di k l a tt e k ni sma kas e ma k i nt i ngg ini l a ic a pa i a nki ne r j a ny a .Skills t e r d i r ida r iduai n di k a t or ,y a i t u pe r s e n t a s egap skills y a ng a dada l a m pe l a k s a na a nk e gi a t a nda npe r s e n t a s eme ngi k ut idi k l a tt e k ni s . Attitudes a t a us i k a py a i t u pr os e spe mbe l a j a r a ni n di v i du da l a m be r s i k a pda nbe r t i n da kt e r ha da ps e g a l as e s ua t uda nda l a m ha li nia da l a h a k t i vi t a spe k e r j a a n or g a ni s a s is e c a r ae f e k t i fda ne f i s i e n.As pe ks i ka p ba ny a k di pe ng a r uh i ol e hr a s a dor o nga ni n t e r na li n di v i du s e h i ng ga me ni mbu l ka nmot i v a s iy a ngt i ngg i .Si ka pt e r di r ida r i4( e mpa t )a s pe k , y a i t u: ke s a da r a n, ke y a ki na n,pe r t i mba ng a n, da nl i ngk ung a n. 3.Mut ul a y a na npu bl i k Mut ul a y a na np ubl i ky a ngd i ma k s udpa dape ne l i t i a ni nia da l a h k ua l i t a sl a y a na ny a ngdi be r i ka nk e pa dapub l i kol e hor g a ni s a s ipe me r i n t a h s e ba ga ioutcomes a t a uc a pa i a n ha s i lopt i ma ls e s e or a ng y a ngdi pe r o l e h
20
da l a m be r ka r y ay a ngdi l a n da s iol e hk ompe t e ns iy a ngdi mi l i k i . As pe k mut ul a y a na npu bl i kda pa tdi t i nj a uda r iduaha l ,y a k ni :pe ni ng ka t a na t a s pe r mi n t a a n( market gain) da r i or g a ni s a s i pe me r i nt a hl a i nny a , da n pe ng he ma t a nb i a y a( cost saving) . Ada pu ni n di k a t orda l a m mut ul a y a na npu bl i ki t ut e r di r ida r it i ng ka t k e pua s a a npe ng g u naj a s al a y a na n,k ua l i t a sda nk ua nt i t a spr od uk ,bi a y a , pe nge t a hua n pe k e r j a a n,k r e a t i v i t a s ,h u bu ng a nk e r j a s a ma ,i ni s i a t i f ,s e r t a k e t e r a nda l a n.
G. Lokasi dan Sampel Penelitian Loka s i pe ne l i t i a ni ni di l a k s a na ka n di l i ng ku nga n Le mba ga Admi ni s t r a s iNe ga r aRIy a ngt e r s e ba rdibe r ba g a ida e r a h,y a kni :Ka nt or LAN Pus a tbe r k e d ud uk a n dik ot aJ a ka r t a ,Ka nt orPus a tKa j i a n da n Pe n di d i ka nda nPe l a t i ha nApa r a t urI( PKP2A I )be r ke du duk a nd ik ot a Ba nd ung, Ka nt orPKP2AI Ik ot aMa ka s s a r ,da nPKP2AI I ISa ma r i nda . Se da ng ka ns a mpe lpe ne l i t i a ny a ng di a mbi la da l a hs e l ur uh un i t k e r j ay a ngdi p i mpi nol e hpa r ape j a ba tpubl i ke s e l o nI Iy a ngdi a mbi lba i k da r iKa nt orPus a tma up unda r iKa nt orPe r wa k i l a nbe r a dadida e r a h.