BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Natrium diklofenak merupakan derivat sederhana fenilasetat yang menyerupai flubiprofen maupun meklofenamat. Obat ini adalah penghambat siklooksigenase yang kuat dengan efek anti-inflamasi, analgetik dan antipiretik. Pemakaian obat ini dianjurkan untuk kondisi peradangan kronis seperti artritis rematoid dan osteoartritis serta untuk pengobatan nyeri otot rangka akut. Efek samping terjadi pada kira-kira 20% penderita yaitu dapat mengakibatkan pendarahan saluran cerna dan tukak lambung (Katzung, 2004 ). Kapsul dapat didefinisikan sebagai bentuk sediaan padat, dimana satu macam obat atau lebih dan/atau bahan inert lainnya yang dimasukkan ke dalam cangkang atau wadah kecil yang dapat larut dalam air (Ansel, 2005).
Pada
umumnya cangkang kapsul terbuat dari gelatin. Tergantung pada formulasinya kapsul dapat berupa kapsul gelatin lunak atau keras. Bagaimana pun, gelatin mempunyai beberapa kekurangan, seperti mudah mengalami peruraian oleh mikroba bila menjadi lembab atau bila disimpan dalam larutan berair . Sebagai contoh yang lain, cangkang kapsul gelatin menjadi rapuh jika disimpan pada kondisi kelembaban relatif yang rendah (Chang, 1998), kerapuhan ini juga terjadi jika cangkang kapsul gelatin diisikan dengan bahan-bahan higroskopik (Kontny dan Mulski, 1989). Selanjutnya, Kapsul gelatin tidak dapat menghindari efek samping obat yang mengiritasi lambung, seperti Indometasin. Hal ini dikarenakan kapsul gelatin segera pecah setelah sampai di lambung.
17 Universitas Sumatera Utara
Belakangan ini, beberapa bahan telah diuji untuk menggantikan gelatin sebagai bahan untuk pembuatan cangkang kapsul, salah satunya adalah dengan alginat. Masalah-masalah dari kapsul gelatin mungkin dapat diatasi oleh kapsul alginat. Alginat merupakan polimer β-D mannuronic dan α-L guluronic yang diperoleh dari alga coklat (Phaeophyceae) (Belitz, 1987). Alginat telah banyak digunakan khususnya pada formulasi sediaan sustained release dan sebagai stabilisator pada sediaan suspensi (Shiraishi, 1991). Di Laboratorium Farmasi Fisik Fakultas Farmasi USU dalam beberapa tahun terakhir telah dikembangkan kapsul yang tahan terhadap asam lambung (Bangun, dkk. 2005) telah membuat suatu cangkang kapsul yang tidak pecah oleh cairan lambung (pH 1,2), tetapi akan pecah di dalam cairan usus buatan (pH 4,5), cairan usus buatan (pH 6,8), dan cairan pH berganti. Cangkang kapsul ini dibuat dari natrium alginat dengan kalsium klorida menggunakan cetakan. Stabilitas diartikan bahwa obat (bahan obat, sediaan obat), disimpan dalam kondisi
penyimpanan
tertentu
di
dalam
kemasan
penyimpanan
dan
pengangkutannya tidak menunjukan perubahan sama sekali atau berubah dalam batas-batas yang diperbolehkan. (Voigt, 1995). Menurut CPOB tahun 2009 mengatakan bahwa studi stabilitas terdiri dari 3 cara, yaitu uji dipercepat, tindak lanjut (pengujian jangka panjang) dan pasca pemasaran. Pada penelitian ini menggunakan cara pengujian dipercepat penyimpanan selama 3 bulan dengan suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, Relative Humidity (RH 75%). Penyimpanan dapat mempengaruhi stabilitas disolusi obat dimana selama penyimpanan sediaan dapat terjadi perubahan-
18 Universitas Sumatera Utara
perubahan karakteristik fisikokimia. Hal tersebut dapat mempengaruhi laju disolusi obat (Murthy dan Sellassie, 1993). Untuk memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang laju disolusi obat dari kapsul alginat tipe cangkang, maka dalam penelitian ini dapat diteliti pengaruh viskositas natrium alginat terhadap pelepasan obat dari kapsul mengingat di perdagangan terdapat berbagai jenis natrium alginat yang berbedabeda viskositasnya. Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk membuat cangkang kapsul dari natrium alginat 300-400 cp dan 500-600 cp yang berisi Natrium diklofenak dengan melihat pengaruh penyimpanan terhadap stabilitas Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat yang meliputi pengujian sifat- sifat fisik cangkang kapsul dan pemerian bahan obat, kerapuhan kapsul dan uji disolusi. Hal ini mengingat di pasaran sediaan obat yang telah diproduksi biasanya tidak langsung digunakan, tetapi membutuhkan waktu beberapa lama di tempat penyimpanan sebelum dikonsumsi oleh konsumen.
19 Universitas Sumatera Utara
1.2 Kerangka Pikir Penelitian Secara skematis kerangka pikir penelitian ditunjukkan pada Gambar 1.1 Variabel Bebas
Variabel Terikat
Parameter
Suhu 280C Penyimpanan Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat 300-400 cp dan 500-600 cp selama 3 bulan
- Warna - Kerapuhan - Laju Disolusi dalam medium pH 1,2 dan medium pH 6,8
Stabilitas fisik
Suhu 400C
Suhu 280C Viskositas alginat 300-400 cp dan 500-600 cp yang berisi Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat
- Laju Disolusi dalam medium pH 1,2 dan medium pH 6,8
Pelepasan
Suhu 400C
Gambar 1.1 Kerangka pikir penelitian.
1.3 Perumusan Masalah Berdasarkan uraian diatas, maka permasalahan dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : a. apakah penyimpanan pada suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, RH 75% setelah 3 bulan mempengaruhi stabilitas Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat 300-400 cp dan 500-600 cp? b. apakah viskositas alginat 300-400 cp dan 500-600 cp mempengaruhi pelepasan Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat setelah penyimpanan 3 bulan pada suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, RH 75%?
20 Universitas Sumatera Utara
1.4 Hipotesis Penelitian Berdasarkan perumusan masalah diatas maka hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut : a. penyimpanan pada suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, RH 75% setelah 3 bulan mempengaruhi stabilitas Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat 300-400 cp dan 500-600 cp. b. viskositas alginat 300-400 cp dan 500-600 cp mempengaruhi pelepasan Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat setelah penyimpanan 3 bulan pada suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, RH 75%? 1.5 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah : a. untuk mengetahui pengaruh penyimpanan pada suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, RH 75% setelah 3 bulan terhadap stabilitas Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat 300-400 cp dan 500-600 cp. b. untuk mengetahui pengaruh viskositas alginat 300-400 cp dan 500-600 cp terhadap pelepasan Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat setelah penyimpanan 3 bulan pada suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, RH 75%.
21 Universitas Sumatera Utara
1.6 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian ini adalah sebagai pengetahuan untuk mengetahui pengaruh penyimpanan dan viskositas terhadap stabilitas Natrium diklofenak dari cangkang kapsul alginat yang disimpan dalam suhu kamar (280C, RH 70 %) dan suhu 400C, RH 75%.
22 Universitas Sumatera Utara