BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah Pesatnya perkembangan teknologi informasi di bidang pendidikan, dapat dilihat dari banyaknya media-media pembelajaran yang digunakan di masyarakat. Salah satu dari media pembelajaran itu adalah e-learning. E-learning merupakan suatu teknologi informasi yang mentransformasikan proses belajar mengajar kedalam bentuk digital yang dijembatani oleh teknologi internet. Umumnya, suatu web e-learning dibangun menggunakan script PHP dengan MySQL sebagai sistem database-nya, sehingga proses pengerjaan harus dimulai dari dasar. Namun kini ada suatu framework PHP yang dapat mempermudah pengerjaan suatu aplikasi berbasis web, dimana framework merupakan kumpulan dari fungsi-fungsi atau prosedur-prosedur dan class-class untuk tujuan tertentu yang sudah siap digunakan sehingga dapat mempermudah dan mempercepat pekerjaan programmer, tanpa harus membuat fungsi atau class dari awal. Terdapat berbagai macam framework PHP yang tersedia, namun penggunaanya harus disesuaikan dengan kebutuhan. Codeigniter merupakan salah satu framework PHP dimana di dalam codeigniter terdapat beberapa macam class yang berbentuk library dan helper, dimana keduanya berfungsi membantu programmer dalam mengembangkan aplikasinya. Selain itu, codeigniter menggunakan konsep MVC (Model View Controller) dimana segala macam logika dan layout telah dipisahkan sehingga proses pengerjaan menjadi terstruktur. Hal inilah yang menjadi alasan mengapa codeigniter menjadi salah satu pilihan dalam
pengembangan aplikasi berbasis web, selain karena codeigniter merupakan software open source. Berbeda halnya dengan jQuery. JQuery merupakan sebuah library Javascript yang sangat ringkas dan sederhana untuk memanipulasi komponen di dokumen HTML, menangani event, animasi, efek, dan memproses interaksi Ajax. Bila codeigniter merupakan framework PHP, maka jQuery bisa dianggap sebagai framework-nya Javascript. Selain ukurannya yang cukup kecil, sehingga tidak memperlambat proses loading pada halaman web, jQuery juga merupakan software open source yang dapat digunakan secara bebas. Penggunaaan jQuery dapat diintegrasikan ke dalam codeigniter. Kolaborasi antara codeigniter dan jQuery bertujuan agar tampilan suatu website menjadi lebih menarik dan dinamis. Berdasarkan uraian diatas, maka codeigniter dan jQuery dapat menjadi salah satu pilihan untuk membangun suatu web e-learning, dimana e-learning merupakan suatu teknologi informasi yang mentransformasikan proses belajar mengajar pada sekolah kedalam bentuk digital yang dijembatani oleh teknologi internet. Hal inilah yang menjadi dasar
dibuatnya
suatu
penelitian
ilmiah
dengan
judul
PEMANFAATAN
CODEIGNITER DAN JQUERY UNTUK PEMBUATAN APLIKASI
E-
LEARNING. 1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas, maka permasalahan yang diambil pada penelitian ini adalah bagaimana pemanfaatan framework codeigniter dan jquery untuk membangun aplikasi e-learning?
1.3. Batasan Masalah Untuk mempermudah dalam proses penulisan, maka masalah yang akan diselesaikan perlu dibatasi ruang lingkupnya sehingga penulisan tidak terlalu meluas. Masalah yang dibatasi pada penelitian ini yaitu 1. Pemanfaatan framework codeigniter dan jquery pada pembuatan aplikasi e-learning 2. Fitur e-learning dibatasi pada aktivitas perkuliahan, download, diskusi, forum, dan polling.
1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1.4.1. Tujuan Tujuan dari penelitian ini adalah memanfaatkan framework codeigniter dan jquery untuk membangun suatu aplikasi web e-learning yang menarik dan dinamis.
1.4.2. Manfaat 1. Bagi programmer dan masyarakat Manfaat bagi programmer dan masyarakat yaitu, dapat memberikan informasi tentang codeigniter dan jquery serta bagaimana pemanfaatannya. 2. Bagi Peneliti
Sedangkan manfaat bagi peneliti yaitu mendapat kesempatan untuk mendalami framework, khusunya Codeigniter dan jQuery dan juga untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam memperoleh gelar sarjana di Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.
1.5. Metodologi Penelitian Proses penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan “Penelitian dan Pengembangan” (Research and Development). Adapun tahapan-tahapan yang harus dilakukan antara lain: 1.
Penelitian dan pengumpulan data awal Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diperoleh dengan melakukan studi literature dan penelitian kecil pada kasus e-learning yang pernah dibuat serta software pendukung yang akan digunakan.
2.
Perencanaan Tahap ini merupakan tahap perancangan sistem untuk produk yang akan dibuat. Sistem yang dirancang akan dimodelkan dengan Use Case Diagram, Use Case Deskripsi, Diagram Activity dan Entity Relational Diagram (ERD).
3.
Pembuatan produk Produk yang dibuat pada tahap ini sesuai dengan rancangan sistem yang telah dibuat. Tahapan ini meliputi pembuatan database dan antarmuka dari web e-learning.
4.
Uji coba produk Setalah pembuatan produk jadi maka dilakukan uji coba yaitu evaluasi pakar dan pengguna, dimana akan dinilai apakah produk yang dibuat sudah layak dan memiliki keunggulan untuk diproduksi atau belum.
5.
Perbaikan produk Perbaikan produk dilakukan apabila masih terdapat kekurangan pada produk yang dibuat untuk mencari keefektifitasan dari produk tersebut.
6.
Implementasi Produk akan diproduksi setelah dilakukan uji coba dan berdasarkan studi kelayakan baik dari aspek teknologi informasi, ekonomi, lingkungan dan dinyatakan efektif.
1.6. Sistematika Penulisan BAB I
PENDAHULUAN
Bab ini menguraikan latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian serta sistematika penulisan. BAB II
LANDASAN TEORI
Bab ini menguraikan konsep e-learning, penjelasan tentang framework, Codeigniter, MVC, jQuery, Xampp, PHP, web, PHP Design, MySQL serta teori-teori yang berhubungan dengan topik yang dibahas. BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini menguraikan analisis sistem yang meliputi analisis spasial dan analisis atribut. Analisis spasial menjelaskan tentang model-model data spasial. Sedangkan analisis atribut menjelaskan tentang perancangan model usecase, diagram activity, relasi tabel dan ERD (Entity Relational Diagram). BAB IV
IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini menguraikan implementasi sistem perangkat lunak, dimana secara detail diuraikan langkah-langkah penerapan sistem yaitu dalam bentuk pemilihan program, penggunaan dan pengetesan program.
BAB V
ANALISIS HASIL
Bab ini menguraikan analisis hasil eksekusi program, analisis metodologi, analisis tentang software yang telah digunakan dalam pembuatan program serta kelebihan dan kekurangan program yang telah dibuat. BAB VI
PENUTUP
Bab ini menguraikan kesimpulan hasil analisa dari bab-bab sebelumnya, serta saran untuk perbaikan selanjutnya.