BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi dunia usaha semakin berkembang pesat saat ini menyebabkan perusahaan harus menghadapi persaingan yang ketat. Hal ini ditandai dengan banyaknya perusahaan yang berusaha untuk merebut pangsa pasar melalui beragam cara dan inovasi yang di tampilkan dalam produk atau jasa yang mereka hasilkan. Adapun faktor yang menjadi alasan suatu perusahaan bisa mendapat tempat tersendiri di hati masyarakat, misalkan bagaimana produk yang di produksi di dalam sebuah perusahaan baik di mata konsumen. Pada dasarnya konsumen memilki alasan tersendiri dalam mengugnakan suatu produk atau jasa. Banyak perusahaan yang berusaha mendapatkan hati konsumen yang menyebabkan Kualitas dan desain dari produk menjadi bagian penting dalam kosumen menentukan keputusan. Keputusan pembelian adalah inisiatif responden dalam pengambilan keputusan untuk membeli sebuah produk. Model terperinci perilaku konsumen tersebut menjelaskan bahwa rangsangan pemasaran yang terdiri dari variabel marketing mix yaitu produk, harga, tempat, promosi sebagai komponen utama dalam pemasaran. Komponen utama tersebut juga dipengaruhi oleh adanya rangsangan lainnya yaitu bersifat eksternal yaitu ekonomi, teknologi, politik, budaya Oentoro (2012:11). Dalam “kotak hitam pembeli” perusahaan harus dapat mengetahui
1
2
karakteristik pembeli yang akan menentukan segmentasi dan pasarsasaran, kemudian pemasar harus mengetahui proses keputusan pembelian konsumen. Setelah melalui tahapan tersebut maka tahapan terakhir dalam Model Terperinci Perilaku Pembeli adalah tanggapan konsumen. Dalam menentukan keputusan pembelian, hal utama yang di perhatikan adalah kualitas produk. Kualitas produk adalah kemampuan produk untuk menjalankan tugasnya yang mencakup dayatahan, kehandalan atau kemajuan, kekuatan, kemudahan dalam pengemasan dan reparasi produk dan ciri-ciri lainnya. Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Secara konseptual produk adalah pemahaman subyektif dari produsen atas sesuatu yang bisa ditawarkan sebagai usaha untuk mencapai tujuan organisasi melalui pemenuhan kebutuhan dan kegiatan konsumen, sesuai dengan kompetensi dan kapasitas organisasi serta daya beli pasar. Selain itu produk dapat pula didefinisikan sebagai persepsi konsumen yang dijabarkan oleh produsen melalui hasil produksinya. Produk dipandang penting oleh konsumen dan dijadikan dasar pengambilan keputusan (Swasta, 2002:126). Selain kualitas produk desain produk juga merupakan komponen terpenting dalam konteks pemasaran, dimana konsumen akan tertarik jika desain dari produk tersebut dapat menarik minat konsumen untuk membeli. Desain produk merupakan bagian terpenting dalam merancang suatu produk sehingga memiliki nilai dan kegunaan untuk memenuhi keinginan konsumen
3
yang disesuaikan dengan perkembangan zaman dan waktu yang berubah-ubah. Nilai yang terkandung dalam desain produk menghasilkan suatu tampilan produk yang mencari cirikhas tersendiri dan pembeda dari banyak produk bersaing serta dapat menarik keputusan pembelian konsumen. Pada perusahaan yang bergerak dibidang otomotif terutama produsen mobil sangat berharap banyak pada proses pemasaran, tidak hanya pada pemasaran perusahaan sangat berharap bahwa produk yang dihasilkan adalah produk yang berkualitas sehingga banyak masyarakat ingin membeli produk tersebut namun diantara produk tersebut adalah perlu di perhatikan bahwa desain produk dari produk tersebut juga mempengaruhi tingkat penjualan produk tersebut, pada perusahaan kendaraan roda empat di indonesia yang sekarang ini semakin berkembang pesat dalam segi pemasaran maupun perkembangan produknya. Di indonesia pada saat ini perkembangan produk kendaraan roda empat semakin berkembang, banyak perusahaan-perusahaan produsen mobil di indonesia yang memasarkan produk andalan mereka salah satunya adalah perusahaan PT. Suzuki Indomobil Sales. Perusahaan ini memiliki berbagai macam tipe kendaraan roda empat maupun kendaraan roda dua. Sejalan dengan berkembangnya era globalisasi banyak saingan yang muncul untuk menyaingi produk yang dikeluarkan oleh PT. Suzuki Indomobil Sales, yaitu salah satunya adalah persaingan pada tingkat produk tipe mobil MPV. PT. Suzuki Indomobil Sales mengeluarkan produk mobil MPV yaitu Suzuki APV pada tahun 2004 sampai dengan sekarang, namun bukan hanya PT. Suzuki
4
Indomobil Sales saja yang mengeluarakan mobil tipe MPV di indonesia, adapun saingan perusahaan sejenis yang mengeluarkan mobil tipe MPV seperti Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia, yang lebih dikenal dari sisi merk dan kualitas produknya yang dirasakan oleh konsumen. Dengan adanya persaingan seperti ini membuat produk Suzuki APV semakin mengalami kesulitan karena di indonesia merk Suzuki kurang memuaskan dimata masyarakat, karena adanya kendala seperti ini penjualan Suzuki APV menurun dari tahun 2013-2015. Berikut data yang dapat diperlihatkan bahwa penjualan Suzuki APV mengalami penurunan dari tahun 2013-2015. Tabel 1.1 :Tabel Top Brand Index penjualan Suzuki APV 2013-2015 Merek
2013
2014
2015
Toyota Avanza
35,2%
36,6%
39,9%
Daihatsu Xenia
14,8%
16,4%
13,6%
Toyota Kijang Innova
13,6%
13,6%
12,1%
Suzuki APV
10,8%
8,8%
6,5%
Isuzu Panther
3,2%
2,7%
-
Nissan Grand Livina
2,8%
4,0%
4,1%
Dauhatsu Grand Max
2,3%
2,5%
2,8%
Sumber : Top Brand ,2016 Berdasarkan tabel top brand indeks diatas suzuki apv mendaptkan nilai 10,8% pada tahun 2013 atas penjualan produknya namun pada tahun berikutnya yaitu pada tahun 2014 mendapatkan nilai 8,8% menurun 2% dari tahun
5
sebelumnya dan di tahun berikutnya tahun 2015 suzuki apv mendapatkan nilai 6,5% turun dari tahun sebelumnya sebesar 2,3% ini menandakan ada masalah yang dialami oleh perusahan yang menjual produk suzuki apv. Desain Produk dan kualitas produk menjadi faktor yang penting dalam penjualan suatu produk karena. Kualitas produk adalah hal yang paling pertama dilihat konsumen untuk membeli suatu produk jika kualitas produk yang di produksi oleh perusahaan tidak baik maka konsumen akan ragu untuk membeli dan tidak berniat untuk membeli, dan begitu pula dengan desainnya, selain melihat kualitas dari produk tersebut, konsumen juga melihat desain dari produk tersebut jika desainya menarik, maka daya tarik konsumen untuk membeli produk tersebut akan tinggi. Dengan adanya data di atas maka penulis ingin membuat sebuah penelitian dengan judul “Pengaruh Kualitas Produk dan Desain Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Mobil Suzuki APV’’. 1.1.1 Identifikasi Masalah Beberapa masalah yang dapat diidentifikasi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Kualitas produk Suzuki APV yang diketahui konsumen kurang baik sehingga
membuat
konsumen
lebih
memilih
produk
lain
dibandingkan membeli produk suzuki APV. 2. Desain Suzuki APV kurang menarik dikalangan konsumen, sehingga banyak konsumen yang kurang tertarik akan desain dari produk Suzuki APVdan memlih untuk membeli produk yang lain.
6
1.1.2 Pembatasan Masalah Untuk memudahkan dalam penelitian ini, maka penulis membatasi penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi Keputusan pembelian ditinjau dari kualitas produk dan Desain produk terhadap Keputusan pembelian mobil suzuki APV di wilayah kabupaten tangerang. 1.2 Perumusan Masalah 1. Apakah ada pengaruh dari kualitas produk terhadap keputusan pembelian mobil suzuki APV di wilayah kabupaten tangerang. 2. Apakah ada pengaruh dari Desain produk terhadap keputusan pembelian mobil suzuki APV di wilayah kabupaten tangerang. 3. Apakah kualitas produk dan Desain Produk secara bersama-sama berpengaruh terhadap keputusan pembelian mobil suzuki APV di wilayah kabupaten tangerang. 4. Apakah ada pengaruh yang dominan antara Kualitas Produk dan Desain produk terhadap Keputusan pembelian suzuki APV di wilayah kabupaten tangerang. 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap keputusan pembelian mobil Suzuki APV di Wilayah Kabupaten Tangerang.
7
2. Untuk mengetahui pengaruh Desain produk terhadap keputusan pembelian mobil Suzuki APV di Wilayah KabupatenTangerang. 3. Untuk mengetahui pengaruh Desain produk dan Kualitas Produk terhadap keputusan pembelian mobil Suzuki APV di Wilayah Kabupaten Tangerang. 4. Untuk mengetahui variabel mana yang berpengaruh paling dominan antara Kualitas produk dan Desain produk terhadap Keputusan Pembelian suzuki APV di wilayah Kabupaten Tangerang. 1.4 Manfaat Penelitian Dari hasil penelitian ini penulis berharap dapat membantu dan berguna untuk semua pihak yang membaca penelitian ini. 1. Bagi perusahaan Masukan untuk perusahaan Pt. Suzuki Indomobil Sales dalam meningkatkan volume penjualan dengan memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian konsumen. 2. Bagi pihak lain Bahan bacaan tambahan khususnya untuk menambahkan ilmu – ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan keputusan pembelian. Dan dari hasil penelitian ini dapat diharapkan untuk menjadi referensi dan informasi yang bisa dijadikan bahan dasar untuk penelitian berikutnya.