BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi yang semakin lama semakin meningkat dewasa ini membuat banyak bermunculan jenis-jenis teknologi terbaru di sekitar kehidupan kita, terlebih di era globalisasi ini yang segalanya dituntut untuk mendapatkan informasi secara cepat, update, dan digital. Ditandai dengan munculnya berbagai perangkat elektronik yang serba canggih, seperti netbook, ipad, blackberry, dan televisi berlangganan, masyarakat di era modern ini sudah paham akan hal itu, dimana segala arus informasi berjalan dengan sangat cepat dan beragam yang dengan hebatnya dapat diakses dalam waktu dan tempat yang tidak terbatas. Sebagai salah satu bukti dari pesatnya perkembangan teknologi di era globalisasi ini adalah televisi berlangganan. TV jenis ini mulai muncul diakibatkan oleh ketakutan masyarakat terdidik yang mengetahui perihal isi program televisi yang ada selama ini dalam TV free to air (TV yang dapat dinikmati secara gratis) semakin lama monoton dapat membosankan bagi para penikmatnya. DalamTV free to air(TV yang dapat dinikmati secara gratis) terdapat banyaknya acara yang tidak sesuai dengan jam tontonan yang seharusnya, membuat penggunaan televisi beberapa tahun ini menjadi tidak sehat dan sedikit demi sedikit ditinggalkan. Apabila diperhatikan program acararegular yang biasa kita lihat di televisi, dimulai dari pukul
1
06.00 pagi sampai 22.00 malam hanya program infotainment dan sinetron yang mendominasi jam tayang televisi. Beberapa alasan itulahyang akhirnya membuat penikmat televisi free to air mulai menambahkan referensi pertelevisiannya pada TV berlangganan.Dalam Broadcasting Journalism, Ajay Dash mengatakan : Cable television is a system of providing television, FM radio programming and other services to consumers via radio frequency signals transmitted directly to people’s televisions through fixed optical fibers or coaxial cables as opposed to the over-the-air method used in traditional television broadcasting (via radio waves) in which a television antenna is required. (Dash, 2007:17) Dengan menggunakan TV berlanggana semua orang dapat terhibur dengan menonton siaran televisi secara digital ataupun analog melalui media satelit ini. Bagi penggunaTV berlangganan menuntut dirinya untuk menjadi konsumen yang
komitmen dikarenakan TV berlangganan
merupakan jasa penyiaran saluran televisi yang dilakukan khusus untuk pemirsa yang bersedia membayar (berlangganan) secara berkala hal ini merupakan pendekatan perilaku,pendekatan sikap kepada masyarakat yang menggunakan TV berlangganan secara psikologis, favoritisme, dan sense of goodwilljuga dilakukan oleh perusahaan.Dalam menggunakan teknologi sistem informasi, pengguna mempertimbangkan manfaat dan kegunaanya. Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan zaman yang selalu
memperlihatkan
kecanggihan-
kecanggihan
teknologi
yang
digunakan pada saat ini, TV berlangganan merupakan salah satu hasil dari
2
kecanggihan
teknologi.
Hal
ini
terbukti
dengan
adanya
TV
berlanggananmasyarakat hanya memerlukan waktu yang relatif sangat singkat untuk bisa menonton TV secara global serta tidak menonton distasiun TV dalam negeri saja, dan dapat menyaksikan acara yang sedang marak diperbincangkan secara live.Dengan kemudahan dan informasi yang ditawarkan dan didapatkan oleh masyarakat itu akan membuat masyarakat menjadi mempunyai loyal (kesetiaan) pada TV berlangganan untuk dapat terus menggunakannya hal ini adalah gambaran masyarakat bahwa dari segi layanan dan produknya meciptakan hal- hal yang baik.Akan tetapi tidak semua masyarakatmau menggunakan sistem ini, karena ada beberapa alasan yang membuat mereka enggan menggunakan sistem ini, yaitu disebabkan karena kurangnya pengetahuan akan perkembangan dan penggunaan teknologi pada saat ini yang semakin hari semakin canggih. Perkembangan pengguna televisi berlangganan sendiri semakin lama semakin bertambah. Secara umum bisnis televisi berbayar di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup
baik. Hal ini
membuktikan bahwasanya konsumen merasa puas dengan layanan TV berlangganan ini ditunjukkan dengan adanya perkembangan jumlah pelanggan televisi berlangganan yang terus bertambah. menunjukkan jika pada 2003 tercatat baru 204 ribu pelanggan, maka pada 2007 sudah melonjak lebih dari dua kali lipat menjadi 596 ribu pelanggan di seluruh Indonesia. Peningkatan pelanggan ini terutama disebabkan adanya pemain-pemain baru dalam bisnis ini. Meningkatnya jumlah pengguna televisi berlangganan ini juga membuat para pelaku bisnis menjanjikan ini
3
juga semakin bertambah. Sampai dengan 2007 hanya ada lima pemain di industri televisi berlangganan, yaitu Indovision, Astro, First Media, IM2 dan Telkom Vision. Namun saat ini jumlah perusahaan yang telah mendapatkan Izin Penyelenggaraan Penyiaran (IPP), jasa televisi berbayar telah berkembang dua kali lipat. Manfaat dan kegunaannya bagi konsumen dari TV berlangganan dapatdidefinisikan sebagai tingkat kepercayaan seseorang, bahwa suatu penggunaan sistem informasi dapat meningkatkan kinerja dalam pekerjaannya. Sedangkan kemudahan didefinisikan sebagai tingkat kepercayaan seseorang, bahwa penggunaan teknologi sistem informasi akan mudah dan tidak membutuhkan usaha yang keras (Venkatesh dan Morris, 2000 dalam I Putu,S.S,2005). 1.2 Rumusan Masalah Dengan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: a. Bagaimanakah
pengaruh
kepercayaan
terhadap
kepuasaan
konsumen setelah pembelian TV berlangganan? b. Bagaimanakah
pengaruh
kepercayaan
terhadap
komitmen
konsumen setelah pembelian TV berlangganan? c. Bagaimanakah pengaruh kepuasaan terhadap komitmen konsumen setelah pembelian TV berlangganan? d. Bagaimanakah pengaruh komitmen terhadap loyalitas konsumen setelah pembelian TV berlangganan?
4
e. Bagaimanakah pengaruh kepercayaan terhadap loyalitas konsumen setelah pembelian TV berlangganan? f. Bagaimanakah pengaruh kepuasaan terhadap loyalitas konsumen setelah pembelian TV berlangganan? 1.3
Tujuan Dan Manfaat Penelitian
1.3.1 Tujuan Penelitian a. Untuk menganalisis pengaruh kepercayaan terhadap kepuasaan konsumen setelah pembelian TV berlangganan. b. Untuk menganalisis pengaruh kepercayaan terhadap komitmen konsumen setelah pembelian TV berlangganan. c. Untuk menganalisis pengaruh kepuasaan terhadap komitmen konsumen setelah pembelian TV berlangganan. d. Untuk menganalisis pengaruh komitmen terhadap loyalitas konsumen setelah pembelian TV berlangganan. e. Untuk menganalisis pengaruh kepercayaan terhadap loyalitas konsumen setelah pembelian TV berlangganan. f. Untuk menganalisis pengaruh kepuasaan terhadap loyalitas konsumen setelah pembelian TV berlangganan. 1.3.2 Kegunaan Penelitian a.
Bagi Perusahaan Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai masukan untuk
perusahaan dalam menanggapi persepsi nilai produk atau jasa
oleh
konsumen sehingga dapat memanfaatkan dan dapat memperhitungkan
5
faktor-faktor lain yang mempengaruhi kepuasaan dan kepercayaan terhadap komitmen dan loyalitas konsumen setelah membeli. b.
Bagi Peneliti Menambah wawasan dan mengembangkan kemapuan peneliti
dalam membangun kepercayaan dan kepuasaan terhadap komitmen dan loyalitas konsumen, Sehingga penelitian ini dapat digunakan sebagai sarana untuk menerapkan teori-teori yang diperoleh di bangku kuliah dan dari literatur. c.
Bagi Peneliti lain Diharapkan dapat menambah khasanah ilmu pengetahuan dan
memberikan informasi khususnya dalam membangun kepercayaan dan kepuasaan terhadap komitmen dan loyalitas konsumen, agar dapat dijadikan acuan atau bahan perbandingan bagi mahasiswa lain yang membuat tugas akhir di waktu yang akan datang dengan pokok permasalahan yang sama. 1.4
Batasan Penelitian Adapun yang menjadi ruang lingkup pada penelitian ini hanya
meliputi warga yang tinggal dikawasan Rumah Susun Petamburan, Jakarta Pusat. Untuk mengetahui pengaruh kepercayaan dan kepuasaan terhadap komitmen dan loyalitas konsumen setelah pembelian TV berlangganan.
6