BAB I PENDAHULUAN Tugas Akhir (TA) Program S1 di STT Qomaruddin merupakan salah satu syarat pada setiap mahasiswa untuk mendapatkan gelar akademik yang berlaku. Mata kuliah TA terdiri dari TA-1 dan TA-2 yang masing- masing secara langsung mendukung aktivitas penelitian di lingkungan STT Qomaruddin. Sehingga perlu dilakukan pengelolaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan mata kuliah ini secara seksama. Dalam meningkatkan pengelolaan dan pengawasan pelaksanaan TA di STT Qomaruddin telah dilaksanakan berberapa kegiatan antara lain : 1. TOT Mata Kuliah TA bertujuan untuk menyamakan persepsi dan materi kuliah sesama pembimbing. 2. Sosialisasi aturan pelaksanaan TA bertujuan untuk menetapkan aturan pelaksanaan TA, Prosedur TA serta hal- hal yang menunjang pelaksanaan TA di STT Qomaruddin Buku ini berisi hal- hal sebagai berikut : a. Prosedur Pelaksanaan TA di STT Qomaruddin Berisi pokok-pokok prosedur yang harus ditempuh oleh mahasiswa yang sedang melaksanakan TA. b. Aturan Pelaksanaan TA di STT Qomaruddin Berisi aturan lengkap peraturan pelaksanaan TA, meliputi permasalahan Proses Administrasi, Proses Pematangan Proposal TA, Proses Pembimbingan, Pengawasan Dosen Pembimbing dan Penguji, Tata Tertib Sidang dan penilaian, dan lain sebagainya. c. Struktur, Format dan Isi Proposal TA Berisi pedoman dan contoh penulisan proposal TA yang dibakukan di STT Qomaruddin. d. Struktur, Format dan Isi Buku TA Berisi pedoma n dan contoh penulisan buku TA yang dibakukan di STT Qomaruddin.
1
Tujuan Peninjauan, perbaikan dan pembakuan Aturan Pelaksanaan TA ini adalah agar pelaksanaan TA di STT Qomaruddin dapat berjalan secara lebih baik, sehingga menghasilkan proses dan hasil- hasil penelitian yang lebih bermutu. Untuk itu perlu kiranya buku aturan ini dipahami dan dilaksanakan oleh segenap pihak yang terkait. BAB II PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR Prosedur Pelaksanaan TA merupakan penjelasan secara terstruktur hal- hal yang harus ditempuh oleh seorang mahasiswa yang melaksanakan TA di Sekolah Tinggi Teknologi Qomaruddin. Dalam urutan proses ini dilengkapi keterangan nomor form yang harus dilengkapi oleh mahasiswa, yang bersesuaian dengan proses pelaksanaan TA. Prosedur pelaksanaan TA ini dibedakan menjadi dua, yaitu prosedur pelaksanaan TA-1 dan TA-2. 2.1 Prosedur Pelaksanaan TA-1 Berikut ini adalah diagram alur pelaksanaan TA-1 di STT Qomaruddin di mana proses di bawah ini merupakan proses yang terjadi dalam Mata Kuliah TA-1. Artinya persyaratan untuk mengikuti proses tersebut adalah mahasiswa harus memprogram Mata Kuliah TA-1. Dalam melaksanakan penyusunan proposal, mahasiswa akan dimbimbing oleh Calon Pembimbing I, II dan Dosen Koordinator TA. Setelah proses ini secara lengkap diikuti, maka mahasiswa melanjutkan proses prosedur pelaksanaan TA-2 berikutnya.
2
Pengambilan SKS TA I
2.2 Prosedur Pelaksanaan TA-2 Error! A
Pembimbing I
Pemilihan Topik TA
Pembimbing II Pelaksanaan Pengerjaan dan bimbingan TA
Penyusunan Proposal
Form-TA03 Persetujuan Calon PBB I&II
ADA B
Pematangan Proposal
Pemeriksaan Koord TA
Ada Perubahan Judul/topik/ PBB
TIDAK
Form-TA04
Pendaftaran Sidang TA Pemeriksa Setuju ? DISETUJUI DENGAN REVISI
TIDAK DISETUJUI
Form-TA05 Sidang TA
Form-TA01 TIDAK LULUS
DISTUJUI TANPA REVISI
Perbaikan Proposal
Lulus ?
LULUS DENGAN REVISI
Seminar Proposal
Perbaikan Buku
LULUS TANPA REVISI
Penerbitan SK TA
Form-TA02
Pengumpulan Buku TA
A
SELESAI
Gambar 2.1 Alur Diagram Pengajuan TA-1
Form-TA06
Gambar 2.2 Alur Diagram Pengajuan TA-2 3
4
2.3. Prosedur Perubahan/Pergantian Judul atau Pembimbing Jika selama proses melaksanakan TA ternyata ada perubahan atau pergantian judul atau pembimbing, maka mahasiswa harus menempuh prosedur seperti di bawah. C
Form-TA07
Form-TA08
Form-TA09
? Perubahan Judul TA
Pergantian Judul TA
Pergantian Pembimbing TA
Persetujuan Pembimbing
Pers etujuan Pembimbing
Persetujuan Pembimbing Lama & Baru
Persetujuan Kaoord TA
Persetujuan Kaoord TA
Pengajuan Perubahan SK
A
Seminar Proposal TA
Persetujuan Kaoord TA
A
Permohonan SK TA Baru
A
Gambar 2.3 Prosedur Perubahan/Pergantian Judul atau Pembimbing 2.4 Penjelasan Prosedur Tugas Akhir Guna memperjelas prosedur yang tertera dalam alur diagram di atas, maka ditambahkan penjelasan secara rinci di bawah ini. 5
Pelaksanaan TA-1 Pelaksanaan Mata Kuliah TA-1 ditunjukkan dalam tahapan sebagai berikut: i. Persiapan Pencarian Topik TA Mahasiswa yang mengambil Mata Kuliah TA-1 disyaratkan telah memiliki pilihan topik TA. ii. Memprogram Mata Kuliah TA-1 Persyaratan pengambilan Mata Kuliah TA-1 adalah telah lulus minimum 105 sks. iii. Proses Pematangan Proposal (a) Perumusan Proposal − Pada awal pelaksanaan TA-1, peserta harus mengajukan Rencana Judul TA yang dilengkapi dengan abstraksi. − Dalam merumuskan proposal mahasiswa dibimbing oleh Calon Pembimbing I dan II. − Calon Pembimbing I dan II bertugas membimbing kelayakan topik, kedalaman materi (substansi) dan penulisan proposal (b) Pengesahan Pembimbing dan Koordinator − Proposal yang telah selesai harus mendapatkan pengesahan dari Dosen Pembimbing I dan II, serta Koordinator TA. (c) Pemeriksaan (Pengesahan) Proposal oleh Koordinator − Pemeriksaan proposal dilakukan oleh koordinator TA setelah persetujuan dari Dosen Pembimbing I dan II. Proposal harus mendapatkan persetujuan dari Pemeriksa Proposal (form TA01) iv. Seminar Proposal − Seminar Proposal dapat dilakukan setelah mendapatkan persetujuan dari Pemeriksa − Seminar Proposal dilaksanakan dan harus dihadiri oleh Dosen Pembimbing I dan II serta sekurang-kurangnya 10 Mahasiswa. − Setelah mahasiswa lulus seminar proposal, akan mendapatkan berita acara seminar (form TA02) sebagai bukti bahwa telah melaksanakan seminar v. Pengajuan SK Tugas Akhir (TA) − SK TA diperoleh Mahasiswa setelah lulus seminar Proposal TA − SK TA dikeluarkan oleh Ketua STT Qomaruddin melalui Koordinator TA 6
− Setelah mendapatkan SK TA, mahasiswa secara resmi berkewajiban melaksanakan TA tersebut dengan didampingi oleh Pembimbing. − SK TA berlaku selama 6 bulan dan dapat diperpanjang jika pelaksanaan TA belum selesai, atas persetujuan Pembimbing vi. Proses Pengerjaan TA, Bimbingan dan Monitoring Tugas Akhir − Setiap Mahasiswa dibimbing oleh 1 atau 2 orang Pembimbing − Bimbingan dilaksanakan dengan minimal 6x tatap muka dengan Pembimbing I dan minimal 4x tatap muka dengan pembimbing II. − Pada saat bimbingan, wajib mengisi lembar kontrol dan lembar monitoring Jurusan (form TA03) vii. Perubahan dan Pergantian Topik Tugas Akhir Oleh karena suatu alasan dimungkinkan mahasiswa pelaksana TA mengajukan perubahan judul TA, Pergantian Judul TA atau pergantian Pembimbing (Kategori Perubahan dan pergantian lihat Bab III Aturan Pelaksanaan TA) − Jika terjadi perubahan Judul TA, maka wajib mendapatkan persetujuan Pembimbing dan wajib mengulang prosedur (iii).c. (form TA07) − Jika terjadi pergantian Judul TA, maka wajib mendapatkan persetujuan Pembimbing dan wajib mengulang prosedur (iii).a, (iii)b, (iii)c, iv (Seminar Proposal) dan v (SK TA). (form TA08) − Jika terjadi perubahan Pembimbing, maka harus disetujui oleh semua Pembimbing Lama dan oleh Pembimbing Baru, serta wajib mengajukan Permohonan Pergantian SK TA. (form TA09) viii. Pendaftaran Sidang Tugas Akhir Syarat Pendaftaran Sidang Tugas Akhir : − Tugas Akhir telah dinyatakan selesai oleh kedua Pembimbing − Telah lulus seluruh Mata Kuliah kecuali Mata Kuliah TA II. − Mengajukan form permohonan Sidang TA, dilengkapi dengan o Daftar Nilai Akhir o KRSM yang menunjukkan pengambilan Mata Kuliah TA-2 o Bukti Slip pembayaran Sidang Tugas Akhir o fotocopy KTM
7
ix. Konfirmasi Dosen Penguji − Peserta sidang TA harus mengkonfirmasi penguji dan menyerahkan draft buku TA selambat- lambatnya satu minggu sebelum Pelaksanaan Sidang TA. − Susunan Penguji ditentukan oleh Koordinator TA (Jika ada calon penguji yang tidak bersedia, penggantian penguji ditentukan oleh Koordinator TA) x. Sidang Tugas Akhir − Mahasiswa harap memahami Tata Tertib Sidang Tugas Akhir. − Mengisi formTA05 xi. Revisi Buku TA − Mahasiswa harap memenuhi keputusan Sidang TA termasuk jika memersyaratkan adanya revisi. − Hasil revisi harus disetujui oleh Pembimbing dan semua dosen Penguji. xii. Pengumpulan Buku TA Sebagai syarat akhir kelulusan Mata Kuliah TA-2, mahasiswa harus mengumpulkan hasil Tugas Akhir berupa (formTA06) : − Buku Tugas Akhir berupa hard cover − Jurnal Tugas Akhir − CD yang berisi file : Buku, Jurnal, Slide presentasi.
8
BAB III ATURAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR
3.3.5 Sidang Tugas Akhir Adalah ujian Tugas Akhir yang dilakukan oleh tim penguji Tugas Akhir dalam bentuk ujian lisan.
3.1 Latar Belakang Tugas Akhir merupakan salah satu program yang memiliki arti penting dalam keseluruhan program pendidikan tinggi setingkat Strata Satu (S1). Oleh karena itu, untuk menjamin terlaksananya Tugas Akhir dengan baik, diperlukan suatu aturan yang mengatur pelaksanaan Tugas Akhir tersebut. 3.2 Tujuan Pelaksanaan Tugas Akhir Tugas Akhir dilaksanakan dengan tujuan agar mahasiswa dapat memecahkan masalah berdasarkan metoda ilmiah dan dapat menuangkannya dalam suatu karya tulis ilmiah yang dapat dipertanggungjawabkan 3.3 Definisi-Definisi 3.3.1 Tugas Akhir Adalah suatu kegiatan pembuatan karya ilmiah yang berdasarkan penelitian, perancangan, studi lapangan, studi banding, implementasi perangkat keras atau perangkat lunak yang berkaitan dengan teknik telekomunikasi, teknik komputer, elektronika dan instrumentasi. 3.3.2 Topik Tugas Akhir Suatu topik yang dapat dikerjakan pada suatu Tugas Akhir adalah disesuaikan dengan jurusan.. 3.3.3 Tugas Akhir I Adalah suatu mata kuliah yang diselenggarakan oleh program studi untuk mempersiapkan Tugas Akhir II. Dalam mata kuliah Tugas Akhir I, mahasiswa wajib membuat proposal Tugas Akhir dan melaksanakan seminar Tugas Akhir I sebagai syarat mendapatkan Surat Keputusan Pelaksanaan Tugas Akhir II. 3.3.4 Tugas Akhir II Adalah suatu matakuliah yang diselenggarakan oleh program studi untuk melaksanakan Tugas Akhir dan mempersiapkan Sidang Tugas Akhir. 9
3.3.6 Pembimbing Tugas Akhir Adalah dosen atau praktisi yang diberi wewenang dan ditetapkan oleh Ketua Sekolah Tinggi Teknik Qomaruddin sebagai pembimbing mahasiswa dalam menyelesaikan Tugas Akhir. 3.3.7 Pemeriksa proposal Adalah koordinator tugas akhir untuk memeriksa kelayakan proposal Tugas Akhir mahasiswa. 3.3.8 Tim Penguji Tugas Akhir Adalah tim dosen yang bertugas dan bertanggungjawab menguji mahasiswa peserta Sidang Tugas Akhir. 3.4 Persyaratan Mahasiswa Peserta Tugas Akhir 3.4.1 Syarat Pengambilan Mata Kuliah Tugas Akhir I a. Mahasiswa terdaftar secara sah b. Memiliki SKS lulus minimal 105. 3.4.2 Syarat Pengambilan Mata Kuliah Tugas Akhir II a. Mahasiswa terdaftar secara sah. b. Telah mengambil matakuliah Tugas Akhir I. c. Telah lulus Tahun Ketiga dan lulus minimum 125 SKS , dengan IPK >= 2.0. d. Sedang atau telah melaksanakan kerja praktek. e. Pengambilan MK TA II tidak boleh bersamaan dengan MK TA I, kecuali pernah mengambil MK TA I pada waktu sebelumnya. 3.5 Pembimbing Tugas Akhir 3.5.1 Susunan dan Kriteria Pembimbing Tugas Akhir 3.5.1.1 Pembimbing Tugas Akhir adalah dosen atau praktisi yang diberi wewenang untuk membimbing mahasiswa dalam melaksanakan Tugas Akhir. 10
3.5.1.2 Pembimbing Tugas Akhir ditetapkan oleh Ketua sesuai dengan ketentuan yang berlaku di STT Qomaruddin. 3.5.1.3 Pembimbing Tugas Akhir terdiri dari Pembimbing I dan Pembimbing II. 3.5.1.4 Salah satu dari pembimbing harus merupakan dosen tetap STT Qomaruddin dan mempunyai jabatan akademik. 3.5.1.5 Jumlah bimbingan maksimum pada saat ya ng sama ditentukan oleh Ketua STT Qomaruddin. 3.5.1.6 Dalam hal penetapan pembimbing, Koordinator Laboratorium dan masing- masing Ketua Jurusan berhak mengusulkan dosen yang tidak memenuhi syarat sebagai pembimbing dalam keadaan khusus dan/atau mengusulkan dosen yang memenuhi syarat menjadi pembimbing untuk tidak menjadi pembimbing atas pertimbangan tertentu, berdasarkan pembebanan, penguasaan materi, dan kesibukan / penugasan lainnya dari dosen bersangkutan. 3.5.1.7 Koordinator TA berkewajiban untuk membina dosen dalam proses pembimbingan, dengan melakukan hal-hal berikut : a. Menilai kinerja dosen pembimbing, melalui angket penilaian yang dilakukan oleh dosen penguji atau metoda penilaian lainnya. b. Mendorong dosen untuk mengeluarkan judul dan abstraksi Tugas Akhir. c. Mendorong dan memfasilitasi dosen yang memiliki jumlah bimbingan kurang dari 3 orang. 3.5.2. Kriteria Pembimbing I: a. Memiliki Bidang Kemampuan yang berkaitan dengan topik Tugas Akhir yang akan dibimbing. b. Berpangkat sekurang-kurangnya Lektor untuk lulusan S1 atau Asisten Ahli untuk lulusan S2. Untuk lulusan S3 boleh membimbing meskipun tidak memiliki jabatan akademik. c. Jika jabatan akademik tidak memenuhi, maka calon pembimbing tersebut harus mendapat rekomendasi dari Ketua STT Qomaruddin. 3.5.3 Kriteria Pembimbing II: a. Berpendidikan sekurang-kurangnya S1. 11
b. Bagi kalangan non dosen, minimal telah lulus 3 tahun dan bekerja pada bidang yang terkait minimal 2 tahun. c. Disetujui oleh Pembimbing I. d. Bagi Pembimbing yang tidak memenuhi kriteria di atas harus mendapat rekomendasi dari Ketua Jurusan dan ditetapkan oleh Koordinator TA. 3.5.4 Kewajiban Pembimbing I a. Membimbing dan mengarahkan mahasiswa peserta Tugas Akhir secara teratur dan bertanggung jawab, minimal sebanyak 6 kali masing- masing minimal selama 30 menit. b. Memonitor pelaksanaan Tugas Akhir dan melaporkan ke Prodi tiap akhir bulan. c. Mengevaluasi penulisan laporan Tugas Akhir mahasiswa sebelum diajukan ke Sidang Tugas Akhir. d. Hadir pada Sidang Tugas Akhir. e. Berkoordinasi dengan Pembimbing II. 3.5.5 Kewajiban Pembimbing II a. Membantu pembimbing I dalam pelaksanaan Tugas Akhir secara teratur dan bertanggung jawab, minimal sebanyak 4 kali masingmasing selama 30 menit. b. Mengevaluasi penulisan laporan Tugas Akhir mahasiswa sebelum diajukan ke Sidang Tugas Akhir. c. Berkoordinasi dengan Pembimbing I. 3.5.6 Hak Pembimbing Tugas Akhir a. Melaporkan kepada Koordinator TA untuk mencabut SK pelaksanaan Tugas Akhir jika mahasiswa yang dibimbing tidak aktif/mangkir selama 1 bulan atau lebih. b. Mengubah batasan masalah atau ruang lingkup Tugas Akhir jika diperlukan, dengan mengikuti prosedur perubaha n judul. c. Memutuskan kelayakan Tugas Akhir untuk diajukan pada Sidang Tugas Akhir. d. Mengusulkan perubahan jadwal sidang Tugas Akhir sebelum jadwal sidang ditetapkan. e. Mendapatkan honorarium sesuai aturan STT Qomaruddin. f. Mendapatkan hak cipta bersama dengan mahasiswa dan institusi. 12
3.5.7 Penilaian Kinerja Pembimbing 3.5.7.1 Penilaian kinerja pembimbing dilakukan dengan maksud untuk melakukan pembinaan dan perbaikan mutu bimbingan Tugas Akhir. 3.5.7.2 Penilaian kinerja dilakukan oleh Koordinator TA dengan masukan dari mahasiswa terkait, dosen penguji dan dosen lain yang terkait dengan topik Tugas Akhir. 3.5.7.3 Parameter yang dapat dimasukkan dalam penilaian kinerja pembimbing adalah: jumlah bimbingan, lama pertemuan rata-rata, nilai bimbingan, nilai pengujian TA, nilai akhir TA, ketepatan waktu bimbingan sesuai target jurusan, kualitas bimbingan, kehadiran dalam sidang dan faktor lain yang terkait. 3.5.7.4 Nilai kinerja Pembimbing menjadi masukan bagi Koordinator TA untuk menentukan jumlah bimbingan dan nilai kinerja individu. 3.6. Pemeriksaan Proposal 3.6.1 Pemeriksa proposal dilakukan oleh Koordinator Tugas Akhir. 3.6.2 Pemeriksa Proposal berhak menentukan kelayakan, memberikan saran, menambah atau mengurangi bahasan topik Tugas Akhir yang akan dikerjakan, serta memberi rekomendasi bahwa proposal Tugas Akhir tersebut dapat dilaksanakan dengan suatu catatan tertentu. 3.6.3 Pemeriksa Proposal berhak menentukan rekomendasi bahwa proposal Tugas Akhir tersebut tidak dapat dilaksanakan jika dinilai ada kesamaan yang besar dengan proposal lain atau penelitian sebelumnya dan jika tingkat kedalaman Tugas Akhir tidak mencukupi. 3.6.4 Apabila Pemeriksa Proposal tidak menyetujui proposal yang diajukan, maka mahasiswa harus memperbaiki proposal atau dapat mengajukan topik baru. 3.6.5 Catatan dari pemeriksa menjadi masukan bagi mahasiswa untuk pelaksanaan Tugas Akhir. 3.7 Surat Keputusan Pelaksanaan Tugas Akhir 3.7.1. Surat Keputusan Pelaksanaan Tugas Akhir diberikan kepada mahasiswa pelaksana Tugas Akhir oleh Koordinator Tugas Akhir atas nama Ketua STT Qomaruddin. 3.7.2. Surat Keputusan Pelaksanaan Tugas Ak hir diusulkan oleh dosen 13
pengajar TA I setelah satu atau lebih mahasiswa melakukan seminar proposal Tugas Akhir. 3.7.3. Masa berlaku surat keputusan pelaksanaan Tugas Akhir adalah 1 (satu) semester ( enam bulan ) terhitung sejak dikeluarkannya surat pengesahan tersebut oleh Koordinator Tugas Akhir. Apabila selama waktu tersebut ternyata mahasiswa tidak menyelesaikan Tugas Akhir yang telah ditetapkan, maka mahasiswa dapat memperpanjangnya setelah memberikan laporan alasan keterlambatan pelaksanaan Tugas Akhir. 3.7.4. SK Pelaksanaan TA dapat dicabut jika : a. Atas permintaan mahasiswa untuk pergantian pembimbing, dengan prosedur tertentu. b. Atas permintaan dosen pembimbing karena mahasiswa mangkir lebih dari 1 bulan. c. Pelaksanaan TA sudah berlangsung lebih dari 1 tahun, dan dilakukan atas permintaan mahasiswa atau pembimbing TA. d. Pelaksanaan TA sudah berlangsung lebih dari 1,5 tahun, dan dilakukan Koordinator Tugas Akhir setelah berkonsultasi dengan pembimbing. 3.8 Proses Bimbingan 3.8.1 Secara berkala diadakan pertemuan-pertemuan konsultasi antara mahasiswa dengan Pembimbing. Setiap kali dilakukan acara konsultasi, Pembimbing membubuhkan catatan singkat kegiatan dan paraf pada Kartu Bimbingan Tugas Akhir. Penulisan catatan dan paraf tidak boleh dilakukan sekaligus pada akhir bimbingan. 3.8.2 Untuk keperluan monitoring bimbingan oleh Koordinator Tugas Akhir, setiap kali melakukan bimbingan dosen wajib melaporkan hasil bimbingan dengan cara mengisi form monitoring Tugas Akhir. 3.8.3 Jumlah minimal konsultasi adalah enam kali untuk tiap Pembimbing I, dan empat kali untuk Pembimbing II serta minimal satu kali melaksanakan seminar Tugas Akhir selama pelaksanaan Tugas Akhir. 3.8.4 Total waktu minimum yang dialokasikan untuk pelaksanaan Tugas Akhir adalah 2 ( dua ) bulan semenjak tanggal pengesahan SK Tugas Akhir, jika judul Tugas Akhir sama dengan judul proposal TA I. Jika tidak sama dengan judul proposal TA I, maka total waktu minimal 14
adalah 4 bulan. 3.9 Perubahan Judul, Penggantian Judul Dan/ Atau Pembimbing Tugas Akhir a. Oleh karena keterbatasan atau alasan tertentu, maka mahasiwa atau peserta Tugas Akhir dapat mengubah atau mengganti judul dan/atau pembimbing Tugas Akhir atas persetujuan Pembimbing dengan mengikuti peraturan yang berlaku. b. Perubahan Judul Tugas Akhir 3.9.b.1 Adalah perubahan bahasan Tugas Akhir karena penyesuaian terhadap perubahan batasan masalah atau ruang lingkup permasalahan yang mana dianggap perlu, akan tetapi tidak mengubah rumusan masalahTugas Akhir. 3.9.b.2 Perubahan judul TA harus disetujui oleh Pembimbing I. 3.9.b.3 Apabila akan dilaksanakan perubahan judul maka harus disetujui oleh pemeriksa yang telah memeriksa proposal Tugas Akhir yang sedang berjalan. 3.9.b.4 Perubahan judul yang disebabkan kesalahan redaksional judul tanpa mengubah bahasan Tugas Akhir tidak memerlukan persetujuan dari pemeriksa. c. Pergantian Judul Tugas Akhir 3.9.c.1 Adalah perubahan bahasan Tugas Akhir karena penggantian rumusan masalah dan batasan masalah Tugas Akhir. 3.9.c.2 Apabila terjadi pergantian judul maka mahasiswa harus mengajukan proposal baru, memeriksakan proposal, dan melakukan seminar proposal TA pada kelas TA1 semester berjalan. 3.9.c.3 Penggantian judul tidak merubah Nilai Mata Kuliah TA1 yang telah diperoleh. 3.9.c.4 Apabila Pembimbing Tugas Akhir baru bukan Pembimbing sebelumnya, maka mahasiswa wajib mengajukan permohonan pencabutan SK TA/Pembimbing sebelumnya. d. Perubahan Pembimbing Tugas Akhir 3.9.d.1 Perubahan pembimbing dapat dilakukan jika : a. Pembimbing lama berhalangan tetap dalam menjalankan tugasnya. b. Terjadi pergantian judul. 15
c. Pembimbing dinilai tidak memiliki kompetensi di bidang yang bersangkutan oleh Koordinator Tugas Akhir atas pertimbangan Ketua Jurusan/Koordinator Lab. 3.9.d.2 Jika pembimbing lama tidak menyetujui perubahan pembimbing, maka usul pencabutan SK TA dapat disetujui oleh Koordinator Tugas Akhir apabila terbukti bahwa pemrakarsa judul bukan pembimbing lama ya ng akan diganti. 3.9.d.3 Mahasiswa yang berganti pembimbing harus mengajukan pencabutan SK lama, dan mengajukan proposal TA baru. 3.10.Penghentian proses pembimbingan Tugas Akhir 3.10.5.1. Pembimbing I berhak untuk menolak melanjutkan pembimbingan Tugas Akhir dan mencari mahasiswa lain dengan judul yang sama, jika mahasiswa tidak hadir atau mangkir selama 1 bulan. 3.10.5.2. Penghentian proses pembingan ini dilakukan dengan meminta pencabutan SK pelaksanaan Tugas Akhir dan dapat disetujui oleh Kaprodi setelah 2 minggu pemberitahuan secara tertulis disampaikan kepada mahasiswa atau melalui surat pemberitahuan terbuka. 3.10.5.3. Mahasiswa yang melakukan perubahan judul, pergantian judul dan/atau penggantian pembimbing tanpa melalui prosedur yang benar dikenakan sanksi penundaan penetapan SK Pelaksanaan Tugas Akhir selama 2 bulan, setelah mengikuti prosedur yang benar. Jika SK telah diterbitkan, maka SK dicabut dan prosedur harus diikuti, dan sanksi penundaan tetap berlaku. 3.11 Seminar Tugas Akhir I dan Sidang Tugas Akhir II 3.11.1 Pengajuan Permohonan Seminar atau Sidang Tugas Akhir 3.11.1.1 Permohonan Seminar atau Sidang TA dilakukan oleh mahasiswa atas persetujuan dari semua pembimbing, dengan sepengetahuan wali akademik untuk pemeriksaan kelulusan mata kuliah. 3.11.1.2 Jadwal seminar atau sidang TA diusulkan oleh pembimbing I, dengan memberikan beberapa alternatif waktu secara prioritas. 3.11.1.3 Calon penguji ditetapkan oleh Koordinator Tugas Akhir, dan harus dihubungi kesediaannya sebagai penguji oleh mahasiswa. Jika satu atau lebih penguji tidak bersedia menguji pada waktu yang 16
ditentukan, maka mahasiswa meminta penetapan penguji lainnya kepada Koordinator Tugas Akhir. 3.11.1.4 Penetapan calon penguji sebagai penguji dilakukan oleh Koordinator Tugas Akhir setelah mendapatkan kepastian dari semua calon penguji melalui sebuah Nota Dinas. Nota Dinas diberikan oleh mahasiswa kepada penguji selambat- lambatnya satu minggu sebelum jadwal Sidang Tugas Akhir. 3.11.1.5 Mahasiswa yang menyalahi prosedur pengajuan Sidang Tugas Akhir dikenakan sanksi untuk tidak mengikuti sidang pada periode sidang tersebut. 3.11.1.6 Persyaratan untuk permohonan Sidang TA : a. Pembimbing telah menyatakan bahwa Tugas Akhir mahasiswa yang bersangkutan telah selesai dan layak untuk diajukan ke Sidang Tugas Akhir. b. Mengajukan formulir permohonan Sidang Tugas Akhir. c. Lulus semua matakuliah kecua li TA II, dengan jumlah SKS lulus minimal 140 dan IPK>= 2.0, dengan mengikuti aturan kurikulum yang dilaksanakan oleh mahasiswa bersangkutan. d. Menyerahkan draft akhir kepada seluruh penguji yang telah ditunjuk 1 minggu sebelum pelaksanaan sidang atau sesuai dengan kesepakatan mahasiswa dengan penguji. e. Memenuhi persyaratan administrasi dan persyaratan lain sesuai ketentuan administrasi Tugas Akhir STT Qomaruddin Gresik. 3.11.2 Pelaksanaan Sidang Tugas Akhir 3.11.2.1 Sidang Tugas Akhir bersifat tertutup, hanya untuk dosen penguji dan mengenakan seragan sesuai dengan ketentuan STT Qomaruddin Gresik. 3.11.2.2 Pelaksanaan Sidang Tugas Akhir tidak diperkenankan untuk didokumentasikan melalui kamera video, kecuali untuk kepentingan STTQ. 3.11.2.3 Sidang Tugas Akhir diatur dengan tata cara sebagai berikut : i) Peserta Sidang Tugas Akhir wajib membawa kartu mahasiswa. ii) Peserta Sidang Tugas Akhir berpakaian rapi dengan ketentuan sebagai berikut : a. Putra : Kemeja putih lengan panjang, berdasi, celana 17
panjang warna biru/hitam, dan mengenakan jas almamater STT Qomaruddin Gresik. b. Putri : Kemeja putih lengan panjang, berdasi, dan rok warna biru/hitam dan mengenakan jas almamater STT Qomaruddin Gresik. iii) Hadir selambat- lambatnya 15 menit sebelum sidang dimulai, dan memeriksa peralatan yang diperlukan pada saat sidang dilaksanakan. iv) Mahasiswa yang terlambat hadir untuk mengikuti Sidang Tugas Akhir dengan alasan apapun, dinyatakan tidak lulus Sidang Tugas Akhir. v) Apabila mahasiswa dinyatakan tidak lulus, maka harus melakukan sidang lagi dengan membayar denda sebesar 25 % dari biaya TA. vi) Sidang Tugas Akhir dilaksanakan dala m waktu maksimum 90 menit, termasuk untuk presentasi, tanya jawab, rapat tim penguji untuk menentukan kelulusan Sidang Tugas Akhir serta peragaan (domonstrasi) jika diperlukan. vii) Bahan presentasi (transparansi) ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. viii) Sidang Tugas Akhir dinyatakan sah jika dihadiri oleh Pembimbing dan Dewan Penguji. Dalam hal ketidakhadiran pembimbing atau penguji, maka : a. Jika Pembimbing tidak hadir, sidang dapat dilaksanakan jika semua anggota Dewan Penguji menyetujui. b. Jika 2 orang atau lebih penguji terlambat hadir lebih dari 10 menit, sidang dapat ditunda jika Pembimbing menyetujui. c. Jika 1 orang penguji terlambat hadir lebih dari 10 menit maka sidang dapat dilaksanakan jika penguji yang hadir dan pembimbing menyetujui, dan wajib dicarikan penggantinya atas persetujuan Koordinator Tugas Akhir. ix) Sidang TA dipimpin oleh Ketua Sidang, yang juga bertugas untuk membuka, menutup dan membacakan hasil 18
keputusan sidang Tugas Akhir. 3.11.3 Penilaian dan Kelulusan Sidang Tugas Akhir 3.11.3.1 Penilaian Sidang Tugas Akhir dilaksanakan oleh seluruh Tim Penguji dan Pembimbing . 3.11.3.2 Hasil Keputusan sidang TA dituliskan dalam form Berita Acara hasil sidang TA. 3.11.3.3 Proses Penilaian Sidang Tugas Akhir wajib dilakukan dengan musyawarah antara Pembimbing dan Dewan Penguji dan pada prinsipnya merupakan gabungan dari nilai Pembimbing dan nilai dari Dewan Penguji . 3.11.3.4 Bila tak terjadi mufakat dalam musyawarah penilaian sidang TA maka penilaian dilakukan dengan menghitung rata- rata dari Nilai Pembimbing dan Nilai dari Dewan Penguji . 3.11.3.5 Tiap P e nguji memberikan penilaian atas pertanyaan sendiri dan hasil tanya jawab dari penguji atau penanya lainnya. 3.11.3.6 Mahasiswa wajib mematuhi semua keputusan hasil sidang TA. Hasil Keputusan Sidang TA ada beberapa kemungkinan yaitu : a. Mahasiswa dinyatakan tidak lulus b. Mahasiwa dinyatakan Lulus tanpa Revisi Buku TA c. Mahasiswa dinyatakan Lulus dengan syarat wajib melakukan revisi Buku TA atau hal lainnya yang berkaitan dengan TA dalam waktu yang ditent ukan dalam keputusan sidang TA tersebut 3.11.3.7 Batas waktu Revisi dan catatan mengenai hal- hal yang wajib dilakukan dalam revisi dituliskan dalam form lembar Revisi dan menjadi satu kesatuan Berita acara hasil Sidang TA. 3.11.3.8 Apabila dari hasil Sidang Tugas Akhir kedua menyatakan TA tidak lulus, maka mahasiswa harus mengulang proses Tugas Akhir dari awal. 3.12 Tim Penguji Tugas Akhir 3.12.1 Susunan Tim Penguji Tugas Akhir 3.12.1.1 Koordinator TA menyusun Tim Penguji yang terdiri dari a. Seorang Ketua Sidang, merangkap anggota b. Seorang Anggota, atau lebih 19
3.12.1.2 Penguji diutamakan mer upakan dosen pemeriksa proposal atau pimpinan STT Qomaruddin. Jika hal tersebut tidak memungkinkan, maka harus diusahakan penguji dengan prioritas kriteria sebagai berikut : a. Memiliki keahlian utama sesuai dengan judul, dan minimal salah seorang penguji harus memiliki kriteria ini. b. Memiliki keahlian peminatan sesuai dengan judul, c. Merupakan dosen yang memenuhi syarat sebagai pembimbing I, d. Dosen STT Qomaruddin. 3.12.2 Kewajiban Tim Penguji Tugas Akhir 3.12.2.1 Kewajiban umum Tim Penguji Tugas akhir adalah : a. Hadir 5 menit sebelum pelaksanan sidang. b. Memeriksa persyaratan administrasi kelengkapan sidang TA . c. Menguji mahasiswa Peserta Sidang d. Memverifikasi hasil pelaksanaan Tugas Akhir. e. Menanyakan hal- hal yang berkenaan dengan pelaksanaan Tugas Akhir. f. Menguji materi Tugas Akhir. g. Memberikan nilai pelaksanaan Tugas Akhir, berdasarkan hasil sidang Tugas Akhir. h. Memutuskan hasil sidang Tugas Akhir. 3.12.2.2 Kewajiban dan hak Ketua Sidang a. Membuka dan menutup sidang b. Menunda sidang jika persyaratan sidang tidak terpenuhi c. Memimpin jalannya sidang dan mengambil tindakan yang diperlukan agar sidang dapat terlaksana dengan baik d. Mempersilakan atau menolak pembimbing untuk berkomentar mengenai hasil presentasi dan tanya jawab peserta sidang. e. Meminta pengunjung sidang untuk bertanya kepada peserta sidang, f. Membaca putusan sidang 20
g.
Mengisi Berita Acara Sidang dan menghitung nilai rata-rata dari anggota tim penguji h. Bertanggung jawab atas pemantauan revisi /perbaikan (jika ada) i. Pembimbing wajib membantu mahasiswa untuk menjala nkan semua keputusan Sidang TA 3.12.3 Hak Penguji Sidang a. Memberikan Penilaian terhadap hasil sidang mahasiswa tanpa dipengaruhi oleh pihak lain b. Menolak untuk menguji mahasiswa yang terlambat menyerahkan buku laporan Tugas Akhir c. Meminta perbaikan materi dan buku laporan jika terdapat kekurangan d. Meminta pendapat pembimbing mengenai pelaksanaan Tugas Akhir, e. Bermusyawarah dengan pembimbing mengenai nilai hasil pelaksanaan Tugas Akhir f. Memberikan masukan kepada program studi mengenai kinerja pembimbing. 3.13 Penilaian Tugas Akhir 3.13.1 Nilai Pembimbing 3.13.1.1. Nilai Pembimbing merupakan nilai rata- rata dari Pembimbing I dan Pembimbing II atau nilai dari Pembimbing I, apabila hanya ada 1 pembimbing. 3.13.1.2. Nilai Pembimbing merupakan penilaian terhadap proses bimbingan dengan aspek- aspek penilaian seperti Tabel 3.1. 3.13.2 Nilai Penguji Sidang Tugas Akhir 3.13.2.1. Nilai penguji sidang Tugas Akhir merupakan nilai rata-rata dari penguji Tugas Akhir. 3.13.2.2. Nilai penguji Sidang Tugas Akhir me ncakup aspek-aspek penilaian seperti Tabel 3.2. 3.13.3. Nilai Akhir Tugas Akhir 3.13.3.1. Nilai Ak hir Tugas akhir terdiri dari komponen Nilai Pembimbing dan Nilai Penguji Sidang Tugas Akhir, dengan komposisi sebagaimana Tabel 3.3. 21
Tabel 3.1 Aspek dan Bobot Penilaian Pembimbing Tugas Akhir No
Aspek Penilaian
1
Laporan : a. Sistematika Penulisan b. Tata tulis naskah c. si (Masalah yang diajukan, relevansi, arti bagi pengembangan ilmu dan kegunaan praktis) 2 Formulasi Masalah, cara menanggapi dan memecahkan masalah . Penggunaan literatur, pengalaman praktis selama penelitian integrasi data empirik dan teoritik, kemandrian, kreativitas, orisinilitas pandangan, cara kerja, obyektivitas dan etika ilmiah 3 Penguasaan Pengetahuan faktual (komprehensip yang menyangkut masalah TA) 4 Kemampuan menyimpulkan masalah Jumlah Nilai Pembimbing
Bobot Nilai 25
40
20 15 100
Tabel 3.2 Aspek dan Bobot Penilaian Sidang Tugas Akhir No 1
Aspek Penilaian
Pemaparan Makalah : a. Persiapan b. Penampilan c. Sistematika d. Kejelasan materi yang disajikan e. Ketepatan waktu 2 Penguasaan Materi pokok a. Penguasaan pokok bahasan b. Penguasaan teori dasar dan penunjang c. Penguasaan isi tulisan 3 Masalah / Topik yang diajukan (Pengembangan IPTEK dan kegunaan praktis, orisinalitas) Jumlah Nilai Penguji 22
Bobot Nilai 20
50
30 100
Tabel 3.3. Komposisi Nilai Akhir Tugas Akhir Komponen Penilaian Komposisi Nilai Pembimbing 50 % Nilai Sidang Tugas akhir 50 % Penilaian Tugas Akhir dari Pembimbing dan penguji diberikan dalam bentuk angka antara 0 s/d 100. Mahasiswa dinyatakan lulus Tugas Akhir jika mencapai nilai akhir lebih besar atau sama dengan 55. 3.13.3.2. Rangkuman komponen penilaian dalam angka dikonversikan ke nilai huruf A, AB, B, BC, C, D, dan E dengan aturan seperti Tabel 3.4. Tabel 3.4. Indeks Nilai Akhir Tugas Akhir 0 = NA < 40 = E TIDAK LULUS 40 = NA < 55 = D TIDAK LULUS 55 = NA < 65 = C LULUS (cukup) 65 = NA < 70 = BC LULUS (cukup baik) 70 = NA < 80 = B LULUS (baik) 80 = NA < 85 = AB LULUS (memuaskan) 85 = NA < 100 = A LULUS (sangat memuaskan) 3.14
Laporan Tugas Akhir Laporan Tugas Akhir ditulis dalam format yang ditentukan seperti pada Bab V buku ini. 3.15 Publikasi dan HKI 3.15.1 Mahasiswa disarankan menulis sebuah jurnal yang merupakan rangkuman hasil TA .Penulis I pada jurnal tersebut adalah mahasiswa TA, sedangkan penulis II dan III adalah pembimbing I dan pembimbing II. 3.15.2 Jurnal hasil rangkuman Tugas Akhir harus dilampiri pengesahan dari pembimbing. 3.15.3 Bila TA tersebut adalah sebuah penemuan yang didaftarkan HKI (Hak Kekayaan Intelektual)-nya maka pemilik HKI tersebut adalah: a. Mahasiswa : 35 % , b. Pembimbing 1 : 25%, c. Pembimbing 2 : 20%, dan 23
d. STTQomaruddin : 20 %. 3.15.4 Bila TA tersebut hanya 1 pembimbing, maka pemilik HKI tersebut adalah: a. Mahasiswa : 45 % , b. Pembimbing 1 : 30%, dan c. STTQomaruddin : 25 %. 3.16 PENUTUP Demikian Aturan Tugas Akhir ini dibuat untuk dipergunakan sebagai pedoman. Penyempurnaan aturan ini akan terus- menerus dilakukan sesuai dengan perkembangan dan kondisi akademis di lingkungan STT Qomaruddin.
BAB IV STRUKTUR DAN FORMAT PROPOSAL TUGAS AKHIR Proposal adalah suatu dokumen tertulis yang memberikan deskripsi tentang suatu pekerjaan beserta aspek-aspeknya yang diajukan untuk mendapat penilaian dan persetujuan. Karena sifat-sifat tersebut, maka beberapa hal berikut perlu diperhatikan dalam penulisan proposal : n Proposal harus jelas menggambarkan pekerjaan yang akan dilakukan dan keluaran-keluaran yang dijanjikan. n Isi proposal harus bisa dimengerti oleh pihak yang berkepentingan n Adanya jadwal/ batas waktu pengerjaan dan biaya yang dibutuhkan dalam mengerjakan pekerjaan yang dijanjikan dalam proposal Proposal Tugas Akhir Tugas akhir sebagai salah satu mata kuliah dalam proses penyelesaian program studi merupakan suatu pekerjaan yang komprehensif yang merupakan penerapan berdasarkan pada mata kuliah- mata kuliah yang sudah dipelajari pada tingkat sebelumnya. Selain berdasarkan mata kuliah sebelumnya, pengerjaan tugas akhir juga diperkaya dan disesuaikan dengan perkembangan ilmu dan teknologi yang ada. Tugas akhir merupakan suatu pekerjaan yang lengkap yang meliputi perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan evaluasi hasil akhir yang 24
didapat. Untuk itu, dalam proses perencanaan perlu dibuat suatu proposal yang menggambarkan hal- hal yang akan dikerjakan dalam proses tugas akhir. Proposal Tugas Akhir merupakan gambaran pekerjaan Tugas Akhir yang nantinya akan di SK-kan dan diimplementasikan/dikerjakan. Sedangkan secara administratif, fungsi dari proposal Tugas Akhir adalah : n Syarat utama kelulusan kuliah TA1 4.1 Struktur Isi Proposal Untuk dapat memberikan informasi yang cukup sesuai dengan sifat suatu proposal, maka suatu proposal perlu berisi hal- hal yang memberikan informasi sesuai dengan yang dibutuhkan dan disampaikan dalam struktur yang berurut dan logis sehingga mudah dibaca dan dimengerti oleh pihak yang berkepentingan. Struktur isi proposal adalah sebagai berikut : Teknik Industri, Mesin, dan Elektro HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN ABSTRAK DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN n LATAR BELAKANG MASALAH n RUMUSAN MASALAH n TUJUAN n MANFAAT n BATASAN MASALAH BAB II DASAR TEORI BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN n JADWAL PELAKSANAAN n ANGGARAN (OPTIONAL)
25
Teknik Informatika HALAMAN JUDUL HALAMAN PERSETUJUAN ABSTRAK DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN n LATAR BELAKANG MASALAH n RUMUSAN MASALAH n TUJUAN n MANFAAT n BATASAN MASALAH BAB II DASAR TEORI BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN n JADWAL PELAKSANAAN n ANGGARAN (OPTIONAL) Note : Hubungan antar tiap bagian proposal harus jelas dan sistematis JUDUL n Spesifik dan tidak terlalu umum n Menunjukkan pekerjaan yang dilakukan n Tidak mengandung hal- hal yang tidak relevan dengan pekerjaan yang dilakukan PERSETUJUAN n Berisi persetujuan proposal oleh calon pembimbing TA yang bersangkutan ABSTRAK n Memberikan deskripsi singkat mengenai latar belakang masalah, pekerjaan yang akan dilakukan dan bentuk hasil keluaran hasil pekerjaan yang akan dilakukan.
26
LATAR BELAKANG MASALAH n Berisi hal- hal/ masalah yang menjadi alasan dikemukakan judul tersebut.
METODOLOGI PENELITIAN n Flow chart proses pekerjaan n Metode yang digunakan dalam menyelesaikan pekerjaan
RUMUSAN MASALAH n Menjabarkan permasalahan-permasalahan yang harus diselesaikan dalam mencapai tujuan n Setiap masalah dalam rumusan masalah akan mempunyai jawaban, baik di model sistem, lampiran, analisa, maupun kesimpulan
ANALISA DAN DESAIN SISTEM n Desain sistem yang akan disimulasikan/ diimplementasikan n Blok/ flow chart sub sistem n Flow chart proses pekerjaan n Analisa sistem
TUJUAN n Menyatakan hal- hal yang ingin dicapai dalam tugas akhir tersebut. n Tujuan harus sesuai dengan judul n Setiap tujuan yang dikemukakan nantinya akan terdapat jawabannya di kesimpulan
DAFTAR PUSTAKAI n Berisi sumber-sumber yang dirujuk dalam menuliskan proposal TA n Penulisan sumber referensi mengikuti aturan yang berlaku n Sumber referensi disusun urut berdasar abjad
MANFAAT n Menyatakan manfaat yang diharapkan dalam tugas akhir tersebut. n Manfaat menyatakan kegunaan praktis dari hasil penelitian yang dilakukan BATASAN MASALAH n Menyatakan hal- hal yang dibatasi dalam pengerjaan tugas akhir, sehingga pembaca dapat memahami sampai sebatas mana pekerjaan dilakukan. n Batasan masalah merupakan penyempitan masalah dari sesuatu hal yang mempunyai aspek cukup banyak dikurangi aspeknya menjadi lebih sedikit. DASAR TEORI n Teori penunjang/ dasar yang menjelaskan hal- hal yang berhubungan dengan judul n Tidak perlu terlalu banyak/ detil, tetapi cukup memberikan dasar bagi pembaca proposal untuk memahami istilah- istilah/ terminologi dan maksud serta materi yang tertuang dalam proposal 27
JADWAL PELAKSANAAN n Berisi jadwal pelaksanaan pengerjaan tugas akhir n Perlu ditetapkan mile stone-mile stone untuk menentukan pencapaian pekerjaan n Jadwal pelaksanaan akan menjadi acuan dalam mengevaluasi tahaptahap pekerjaan seperti yang tertuang dalam mile stone yang sudah ditetapkan. 4.2 Format Penulisan Proposal n Batas atas : 3 cm, Batas kiri : 3 cm, bawah bawah : 2,5 cm, batas kanan 2,5 cm. n Jarak header : 1,5 cm, jarak Footer : 1,5 cm n Naskah proposal Tugas Akhir dibuat dengan bantuan komputer menggunakan pencetak (printer) dengan tinta berwarna hitam (bukan dot matrix). Dimungkinkan pencetakan gambar-gambar berwarna. n Huruf yang digunakan adalah Times New Roman. Kecuali judul bab yang berukuran 14 pts, semua bagian ditulis dalam ukuran font 12 pts. n Judul dan Subjudul ditulis dalam huruf tebal (bold) n Istilah asing ditulis dalam cetak miring (italic). 28
n Pernyataan yang dianggap penting dapat ditulis tebal (bold). n Naskah dicetak pada satu muka halaman (tidak bolak-balik) dan dibuat dalam layout satu kolom. n Antar baris tulisan diberi jarak 1 ½ spasi. n Penyimpangan dari jarak satu setengah spasi tersebut (menjadi satu spasi) dilakukan pada notasi blok yang masuk ke dalam, catatan kaki, judul keterangan dan isi diagram, tabel, gambar, dan daftar pustaka. n Antar judul Bab dan awal badan tulisan diberi jarak 3 spasi n Antar judul sub bab dengan awal badan tulisan diberi jarak 2 spasi n Judul bab dan judul sub bab dibuat dengan huruf tebal n Huruf pertama sesudah tanda-baca koma (,), titik-koma (;), titikganda (:) dan titik (.) dicetak dengan menyisihkan suatu spasi (ruangan antara dua huruf) di belakang tanda-baca tersebut. n Nomor halaman ditulis menggunakan angka latin/arab (1,2, ...) secara urut pada bagian tengah bawah halaman untuk judul bab dan kanan atas halaman untuk isi n Penomoran bab dan sub-bab disajikan menggunakan struktur angka arab bertitik. n Awal paragraf isi tulisan ditulis menjorok ke dalam (first line indent) sejauh 10 mm. n Persamaan matematika dinomori dengan angka Arab dalam kurung pada sisi-kanan (rata kanan) kolom. n Penulisan simbol matematika di dalam paragraf isi tulisan hendaknya tidak menggunakan equation editor, tetapi menggunakan insert symbol. n Nomor urut dan judul tabel ditulis di bagian atas tabel yang dijelaskan dengan nama tabel. Contoh: Tabel 1. Hasil Pengukuran, Tabel 2(a)..... n Nomor urut dan judul gambar ditulis di bawah gambar yang dijelaskan dengan nama gambar. Contoh: Gambar 1. Struktur Jaringan CDMA, Gambar 2(a).... n Persamaan matematis, tabel dan gambar yang tidak memungkinkan ditulis dalam 1 kolom, penulisan dapat melintas 2 kolom, ditulis di bagian bawah halaman (diatas footer) dan diberi nomor urut yang sesuai. 29
n Judul gambar dan judul tabel ditulis dalam format judul (Title Case). n Antara judul gambar dengan gambar dan antara judul tabel dengan tabel diberikan jarak sejauh satu spasi. n Daftar pustaka disus un berdasarkan urutan abjad nama pengarang pustaka-pustaka yang dirujuk. n Penulisan unsur- unsur keterangan pustaka mengikuti kaidah dengan urutan: (1) nama pengarang ditulis dengan urutan nama akhir, nama awal dan nama tengah, tanpa gelar akademik, (2) tahun penerbitan, (3) Judul, (4) tempat penerbitan, (5) nama penerbit, dan menggunakan tanda koma “,” sebagai pemisah antar-unsur keterangan pustaka tersebut. n Pernyataan dalam pembahasan yang merujuk kepada pustaka diberi keterangan perujukan dengan menggunakan nomor pustaka sesuai yang tercantum pada daftar pustaka dan ditulis dalam kurung siku dan jika perlu disertai dengan nomor halaman, seperti [1:p..], [2:p..,5:p..]. FORMAT SAMPUL Proposal dijilid dengan menggunakan sampul plastik mika warna kuning untuk Teknik Industri, hijau untuk Teknik Informatika, biru untuk Teknik Elektro dan merah untuk Teknik Mesin. Jenis dan ukuran huruf pada halaman judul adalah sebagai berikut : HALAMAN JUDUL Jenis dan Ukuran huruf pada halaman judul adalah sebagai berikut : Judul: Jenis huruf (font) : Times New Roman Capital, Ukuran huruf : ukuran (font) 14, cetak tebal (bold) Kata “PROPOSAL TUGAS AKHIR ” : sama dengan judul Kalimat di bawah PROPOSAL TUGAS AKHIR jenis huruf sama, ukuran 12, cetak tebal Kata “oleh” : ukuran 12, cetak tebal Nama mahasiswa : ukuran 14, cetak tebal NIM: ukuran 14, cetak tebal Program Studi : ukuran 14, cetak tebal Lambang STT QOMARUDDIN : ukuran tinggi 6 cm 30
Tulisan “Sekolah Tinggi Teknologi Qomaruddin Gresik” dan tahun penyelesaian : ukuran 14, cetak tebal. Contoh format penulisan sampul proposal tugas akhir dapat dilihat pada lampiran Penomoran halaman Halaman-halaman abstrak dan bagian persiapan proposal diberi nomor yang terpisah dari nomor halaman tubuh utama tesis. Halaman- halaman bagian persiapan diberi nomor dengan angka Romawi i, ii, iii, iv, ... untuk membedakan dari nomor halaman tubuh utama tesis yang berupa angka Arab dan dituliskan ditengah bawah. Halaman tubuh utama proposal diberi angka 1, 2, 3, …. Nomor halaman dituliskan di kanan atas halaman, 1,5 cm, kecuali pada halaman bab ditulis di tengah bawah. Lampiran Lampiran dapat terdiri atas beberapa buah. Lampiran dapat memuat keterangan tambahan atau data-data awal pendukung yang kalau dimasukkan ke dalam tubuh proposal akan mengganggu kelancaran pengutaraan maksud proposal. Setiap lampiran diberi nomor yang berupa huruf kapital abjad Latin A, B, C, … dan seterusnya. Lampiran didahului oleh satu halaman yang hanya memuat kata LAMPIRAN di tengah halaman. Halaman ini tidak diberi nomor. Lampiran dapat berupa tabel, gambar, dan sebagainya yang dianggap tidak merupakan bagian tubuh utama proposal. Nomor halaman lampiran ditulis berdasarkan bagian lampiran dan diikuti nomor halamannya dengan menggunakan tanda hubung. Misalnya lampiran A dengan no halaman 2 maka ditulis A-2
BAB V STRUKTUR DAN FORMAT BUKU TUGAS AKHIR Buku Tugas Akhir adalah dokumen final laporan pekerjaan tugas akhir yang sudah dikerjakan oleh mahasiswa. Buku tersebut menjelaskan dari mulai latar belakang pekerjaan, tujuan dari pekerjaan, hal- hal yang dikerjakan, sampai dengan hasil pekerjaan yang sudah dilakukan dan 31
penarikan kesimpulan atas hasil pekerjaan tersebut. Buku tugas akhir merupakan dokumen resmi sehingga harus ditulis dalam bahasa yang baku. Untuk keteraturan penulisan buku tugas akhir tersebut, maka dalam bagian ini diberikan petunjuk-petunjuk penulisan buku tugas akhir, sehingga dapat dijadikan panduan untuk mempermudah dalam penyusunan buku itu sendiri. Hal- hal yang dibahas dalam bagian ini adalah sebagai berikut : 1. Struktur Isi 2. Format Buku Tugas Akhir 3. Format Penulisan 5.1. Struktur Isi Buku Tugas Akhir Buku laporan tugas akhir mempunyai struktur isi sebagai berikut : Teknik Industri, Mesin, dan Elektro - Sampul luar - Sampul Dalam - Halaman Pengesahan - Halaman Persemba han - Abstrak dalam Bahasa Indonesia - Abstrak dalam Bahasa Inggris - Kata Pengantar - Daftar Isi - Daftar Gambar - Daftar Tabel - Daftar Singkatan - Daftar Simbol - Daftar Istilah - Daftar Lampiran - Bab I : Pendahuluan - Bab II : Dasar Teori - Bab III : Metodologi Penelitian - Bab IV : Hasil dan Analisa - Bab V : Simpulan dan Saran - Daftar Pustaka - Lampiran 32
Teknik Informatika - Sampul luar - Sampul Dalam - Halaman Pengesahan - Halaman Persembahan - Abstrak dalam Bahasa Indonesia - Abstrak dalam Bahasa Inggris - Kata Pengantar - Daftar Isi - Daftar Gambar - Daftar Tabel - Daftar Singkatan - Daftar Simbol - Daftar Istilah - Daftar Lampiran - Bab I : Pendahuluan - Bab II : Dasar Teori - Bab III : Analisa dan Desain Sistem - Bab IV : Implementasi - Bab V : Uji Coba dan Evaluasi - Bab VI : Simpulan dan Saran - Daftar Pus taka - Lampiran Note : Judul untuk Bab II, III dan IV tidak harus ditulis eksplisit, tetapi bisa disesuaikan dengan isi substansi Bab. SAMPUL n Berisi : Judul Tugas Akhir (Dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris), Nama Penulis, Logo STT Qomaruddin, Program Studi, Tulisan : Sekolah Tinggi Teknologi Qomaruddin, Tulisan : Gresik, dan tahun terbit. PENGESAHAN n Berisi persetujuan buku tugas akhir oleh Tim Penguji TA yang bersangkutan 33
ABSTRAK n Memberikan deskripsi singkat mengenai latar belakang masalah, pekerjaan yang dilakukan dan kesimpulan singkat hasil pekerjaan yang dilakukan. KATA PENGANTAR n Menyampaikan hal-hal yang dianggap penting dan bisa membantu di dalam mengarahkan pembaca di dalam memahami isi buku tugas akhir. n Kata pengantar juga bisa berisi ucapan terima kasih kepada pihakpihak yang berperan dalam penyusunan buku tugas akhir. HALAMAN PERSEMBAHAN n Halaman Persembahan (ucapan terima kasih) merupakan halaman opsional (boleh ada boleh tidak). n Jika ucapan terima kasih cukup panjang, maka sebaiknya dibuatkan halaman tersendiri. n Jika ucapan terima kasih cukup pendek, maka ucapan terima kasih bisa disatukan pada halaman kata pengantar. DAFTAR ISI n Daftar isi berisi urutan penulisan bab-bab dalam buku. n Daftar Isi dimulai dari : Halaman Judul n Penulisan sub bab dalam daftar isi sebaiknya tidak melebihi 2 tingkat ke bawah dari bab utama (sub sub-bab/ anak anak-bab). n Contoh penulisan daftar isi dapat dilihat pada lampiran DAFTAR GAMBAR n Berisi daftar semua gambar yang ada di badan tugas akhir (tidak termasuk lampiran). n Nomor gambar diurutkan berdasarkan nomor urut menggunakan angka arab (1, 2, 3, …..) n Nama gambar yang berbeda digunkana untuk nomor gambar berbeda n Contoh penulisan daftar gambar dapat dilihat pada lampiran 34
DAFTAR TABEL n Berisi daftar semua tabel yang ada di badan tugas akhir (tidak termasuk lampiran). n Nomor tabel diurutkan berdasarkan nomor urut menggunakan angka arab (1, 2, 3, …..) n Dihindarkan penamaan tabel yang sama untuk tabel yang berbeda n Contoh penulisan daftar tabel dapat dilihat pada la mpiran DAFTAR SINGKATAN n Berisi daftar singkatan-singkatan yang sering muncul dan/ atau dianggap penting dalam badan tugas akhir (tidak perlu semua). n Contoh penulisan daftar singkatan dapat dilihat pada lampiran DAFTAR SIMBOL n Berisi daftar simbol-simbol yang sering muncul dan/ atau dianggap penting dalam badan tugas akhir (tidak perlu semua). n Contoh penulisan daftar simbol dapat dilihat pada lampiran DAFTAR ISTILAH n Berisi daftar istilah-istilah tertentu yang spesifik dan belum begitu umum yang sering muncul dan/ atau dianggap penting atau yang dianggap bisa sering menimbulkan potensi pengertian yang kurang tepat. n Contoh penulisan daftar istilah dapat dilihat pada lampiran DAFTAR LAMPIRAN n Berisi daftar semua judul lampiran yang disertakan di dalam buku Tugas Akhir. PENDAHULUAN Bagian pendahuluan berisi hal- hal sebagai berikut : - Latar belakang masalah - Tujuan - Manfaat - Rumusan masalah - Batasan masalah
Latar Belakang Masalah n Berisi hal- hal/ masalah yang menjadi alasan pemilihan judul/ topik penelitian. TUJUAN n Menyatakan hal- hal yang ingin dicapai dalam tugas akhir tersebut. n Tujuan harus sesuai dengan judul n Setiap tujuan yang dikemukakan nantinya akan terdapat jawabannya di kesimpulan MANFAAT n Menyatakan manfaat yang diharapkan dalam tugas akhir tersebut. n Manfaat menyatakan kegunaan praktis dari hasil penelitian yang dilakukan Rumusan Masalah n Menjabarkan permasalahan-permasalahan yang harus diselesaikan dalam mencapai tujuan n Setiap masalah dalam rumusan masalah akan mempunyai jawaban, baik di model sistem, lampiran, analisa, maupun kesimpulan Batasan Masalah n Menyatakan hal- hal yang dibatasi dalam pengerjaan tugas akhir, sehingga pembaca dapat memahami sampai sebatas mana pekerjaan dilakukan. n Batasan masalah merupakan penyempitan masalah dari sesuatu hal yang mempunyai aspek cukup banyak dikurangi aspeknya menjadi lebih sedikit. DASAR TEORI n Judul bab sebaiknya mencerminkan substansi isi, bukan eksplisit ditulis sebagai : DASAR TEORI n Teori penunjang/ dasar yang menjelaskan hal- hal yang berhubungan dengan jud ul
35
36
n Tidak perlu terlalu banyak/ detil, tetapi cukup memberikan dasar bagi pembaca proposal untuk memahami istilah- istilah/ terminologi dan maksud serta materi yang tertuang dalam proposal METODOLOGI PENELITIAN n Flow chart proses pekerjaan n Metode yang digunakan dalam menyelesaikan pekerjaan ANALISA DAN DESAIN SISTEM n Desain sistem yang akan disimulasikan/ diimplementasikan n Blok/ flow chart sub sistem n Flow chart proses pekerjaan n Analisa sistem
SIMPULAN DAN SARAN n Bagian kesimpulan dan saran dipisahkan n Kesimpulan berisi Hal-hal yang bisa dsimpulkan dari hasil dan analisa yang dilakukan pada bab IV n Kesimpulan menjawab apa yang sudah dinyatakan dalam tujuan n Saran berisi hal- hal yang mungin dilakukan untuk pengembangan penelitian baik sebagai kelanjutan/ pengembangan penelitian ataupun sebagai pembanding terhadap hasil yang sudah didapat. DAFTAR PUSTAKA n Berisi sumber-sumber yang dirujuk dalam menuliskan/ menyusun Tugas Akhir n Referensi yang dituliskan adalah referensi yang memang benarbenar dirujuk dalam buku n Penulisan sumber referensi mengikuti aturan yang berlaku n Sumber referensi disusun urut berdasar abjad
IMPLEMENTASI n Judul bab sebaiknya mencerminkan substansi isi, bukan eksplisit ditulis sebagai : IMPLEMENTASI n Berisi blok-blok sistem yang disimulasikan/ dirancang/ diimplementasikan dengan penjelasannya, Parameter-parameter system, Blok/ flow chart sub system, Flow chart proses pekerjaan dan hal- hal yang berhubungan denga n hal tersebut. UJI COBA DAN EVALUASI n Berisi hasil percobaan dari sistem yang disimulasikan/ dirancang/ diimplementasikan dengan penjelasannya, n Evaliuasi dari proses pekerjaan. HASIL DAN ANALISA n Keluaran menyatakan output yang didapat, misalnya grafik dari hasil simulasi, spesifikasi alat yang dibuat, nilai parameter yang sudah diukur atau disimulasikan, dlsb. n Dari hasil keluaran tersebut dianalisa dan diinterpretasikan hasil yang didapat tersebut, sehinga pembaca dapat memahami arti kuantitatif dan kua litatif dari hasil keluaran yang didapat.
37
LAMPIRAN n Berisi Hal- hal yang dirasa perlu dan penting untuk dilampirkan dalam rangka mendukung di dalam membaca dan memahami isi buku tugas akhir, misalnya : Data pendukung, listing program, spesifikasi standar, spesifikasi alat, teori pendukung yang membahas suatu topik khusus tertentu, dlsb n Listing program yang dibuat tidak wajib dilampirkan di dalam buku tugas akhir, misalnya dengan pertimbangan hak cipta, keamanan, dsb. 5.2. Format Buku Tugas Akhir 5.2.1. Bentuk, Ukuran Dan Warna - Laporan tugas akhir ditulis di kertas A4 (210 x 297 mm) standar HVS putih 70 gr/m2 . - Laporan tugas akhir dijilid dalam bentuk buku. Buku laporan tugas akhir diberi sampul keras (hard cover) warna biru tua (biru donker) dengan tulisan berwarna emas. - Antar bab diberi kertas pemisah berlogo STT Qomaruddin warna ungu. 38
5.2.2. Bahasa Bahasa yang digunakan dalam buku tugas akhir bisa menggunakan bahasa Indonesia secara keseluruhan, kecuali untuk abstrak. Buku Tugas Akhir harus dilengkapi dengan abstrak yang menggunakan bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Bahasa Indonesia yang digunakan dalam naskah Tugas Akhir harus bahasa Indonesia dengan tingkat keresmian yang tinggi dengan menaati kaidah tata bahasa berpedoman pada. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia YangDisempurnakan, Pedoman Umum Pembentukan Istilah, Kamus Besar Bahasa Indonesia, dan kamus-kamus bidang khusus yang diterbitkan oleh Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Departemen Pendidikan Nasional Kalimat harus utuh dan lengkap. Pergunakanlah tanda-baca seperlunya dan secukupnya agar dapat dibedakan anak kalimat dari kalimat induknya, kalimat keterangan dari kalimat yang diterangkan, dan sebagainya. Kata ganti orang, terutama kata ganti orang pertama (saya dan kami), tidak digunakan, kecuali dalam kalimat kutipan. Susunlah kalimat sedemikian rupa sehingga kalimat tersebut tidak perlu memakai kata ganti orang. 5.3. Format Penulisan Buku Tugas Akhir 5.3.1. Format Tulisan Sampul Jenis dan Ukuran huruf pada sampul adalah sebagai berikut : Judul bahasa Indonesia: Jenis huruf (font) : Times New Roman Capital, Ukuran huruf (font) : 14, cetak tebal (bold) Kata “TUGAS AKHIR ” : Jenis huruf (font) : Times New Roman Capital, Ukuran huruf (font) : 14, cetak tebal (bold) Kalimat di bawah TUGAS AKHIR jenis huruf sama, ukuran 12, cetak tebal, Kata “oleh” : ukuran 12, cetak tebal Nama mahasiswa : ukuran 14, cetak tebal NIM: ukuran 14, cetak tebal Program Studi : ukuran 14, cetak tebal Lambang STT QOMARUDDIN : ukuran tinggi 6 cm Tulisan “Sekolah Tinggi Teknologi Qomaruddin Gresik” dan tahun penyelesaian : ukuran 14, cetak tebal. Contoh penulisan sampul dapat dilihat pada lampiran 39
5.3.2. Tata Tulis Tata tulis dimaksudkan adalah format- format/ aturan-aturan penulisan yang menjadi acuan dalam menulisakan buku tugas akhir yang berhubungan dengan bagaimana menuliskan dan menata tulisan dalam buku. Aturan-aturan berikut digunakan sebagai acuan dalam penulisan di buku Tugas Akhir. Untuk aturan-aturan yang belum tercantum di sini disesuaikan dengan kaidah-kaidah umum yang berlaku dalam tata tulis Bahasa Indonesia. Aturan-aturan yang digunakan adalah sebagai berikut : 1. Batas atas : 3 cm, Batas kiri : 3 cm, batas bawah : 2,5 cm, batas kanan 2,5 cm. 2. Jarak header : 1,5 cm, jarak Footer : 1,5 cm 3. Naskah Tugas Akhir dibuat dengan bantuan komputer menggunakan pencetak (printer) dengan tinta berwarna hitam (bukan dot matrix) Khus us untuk pencetakan gambar-gambar berwarna, pada naskah asli dapat dicetak berwarna. 4. Huruf yang digunakan adalah Times New Roman. Kecuali judul bab yang berukuran 14 pts, semua bagian ditulis dalam ukuran font 12 pts. 5. Judul dan Subjudul ditulis dalam huruf tebal (bold) 6. Istilah asing ditulis dalam cetak miring (italic). 7. Pernyataan yang dianggap penting dapat ditulis tebal (bold). 8. Naskah dicetak pada satu muka halaman (tidak bolak-balik) dan dibuat dalam layout satu kolom. 9. Antar baris tulisan diberi jarak 1 ½ spasi. 10. Penyimpangan dari jarak satu setengah spasi tersebut (menjadi satu spasi) dilakukan pada notasi blok yang masuk ke dalam, catatan kaki, judul keterangan dan isi diagram, tabel, gambar, dan daftar pustaka. 11. Antar judul Bab dan awal badan tulisan diberi jarak 3 spasi 12. Antar judul sub bab dengan awal badan tulisan diberi jarak 2 spasi. 13. Huruf pertama sesudah tanda-baca koma (,), titik-koma (;), titikganda (:) dan titik (.) dicetak dengan menyisihkan suatu spasi (ruangan antara dua huruf) di belakang tanda-baca tersebut. 14. Bab baru diawali dengan nomor halaman baru 40
15. Penomoran bab dan sub-bab disajikan menggunakan struktur angka arab bertitik. Penomoran sub bab maksimal 4 angka. 16. Awal paragraf isi tulisan ditulis menjorok ke dalam (first line indent) sejauh 10 mm (1 cm) 17. Persamaan matematika dinomori dengan angka Arab dalam kurung pada sisi-kanan (rata kanan) kolom. Penomoran persamaan diawali dengan nomor bab dilanjutkan dengan tanda titik baru nomor dalam urut dalam bab tersebut Contoh : (2.1) artinya rumus ke-1 dalam bab 2. 18. Penulisan simbol matematika di dalam paragraf isi tulisan hendaknya tidak menggunakan equation editor, tetapi menggunakan insert symbol. 19. Nomor urut dan judul tabel ditulis di bagian atas tabel yang dijelaskan dengan nama tabel. Penomoran sama dengan penomoran persamaan dengan menyebutkan nomor bab- nya dulu. Contoh: Tabel 3.1 Hasil Pengukuran, Tabel 3.2(a)..... 20. Nomor urut dan judul gambar ditulis di bawah gambar yang dijelaskan dengan nama gambar. Penomoran sama dengan penomoran persamaan dengan menyebutkan nomor bab-nya dulu.Contoh: Gambar 2.1 Struktur Jaringan CDMA, Gambar 2.2(a).... 21. Judul gambar dan judul tabel ditulis dalam format judul (Title Case). 22. Antara judul gambar dengan gambar dan antara judul tabel dengan tabel diberikan jarak sejauh satu spasi. Sedangkan antara badan tulisan dengan judul tabel dan antara judul gambar dengan badan tulisan selanjutnya diberi jarak 2 spasi. 5.3.3. Penomoran Halaman Halaman-halaman abstrak dan bagian awal (dari halaman abstrak sampai daftar istilah) tugas akhir diberi nomor yang terpisah dari nomor halaman tubuh utama tugas akhir. Halaman-halaman bagian awal diberi nomor dengan angka Romawi kecil : i, ii, iii, iv, …, … x, xi, … untuk membedakan dari nomor halaman tubuh utama tesis yang berupa angka Arab. Halaman tubuh utama tugas akhir diberi angka Arab 1, 2, 3, …. 41
Nomor halaman dituliskan di tengah bawah halaman untuk judul bab dan di kanan atas untuk isi bab. 5.3.4. Penulisan Daftar Pustaka Penulisan daftar pustaka meliputi : - Pustaka berupa Text Book - Pustaka berupa jurnal ilmiah - Pustaka dari internet - Pustaka berupa kutipan dari majalah Daftar pustaka disusun berdasarkan urutan abjad nama pengarang pustaka-pustaka yang. Penulisan unsur-unsur keterangan pustaka mengikuti kaidah dengan urutan: (1) nama pengarang ditulis dengan urutan nama akhir, nama awal dan nama tengah, tanpa gelar akademik, (2) tahun penerbitan, (3) Judul, (4) tempat penerbitan, (5) nama penerbit, dan menggunakan tanda koma “,” sebagai pemisah antar- unsur keterangan pustaka tersebut. Pernyataan dalam pembahasan yang merujuk kepada pustaka diberi keterangan perujukan dengan menggunakan nomor pustaka sesuai yang tercantum pada daftar pustaka dan ditulis dalam kurung siku dan jika perlu disertai dengan nomor halaman, seperti [1:p..], [2:p..,5:p..]. Contoh penulisan daftar pustaka adalah sebagaimana terlampir. 5.3.5. Lampiran Lampiran dapat terdiri atas beberapa buah. Lampiran dapat memuat keterangan tambahan, penurunan rumus, contoh perhitungan, data mentah, penelitian dan sebagainya, yang kalau dimasukkan ke dalam tubuh tugas akhir akan mengganggu kelancaran pengutaraan tugas akhir Setiap lampiran diberi nomor yang berupa huruf kapital abjad Latin A, B, C, … dan seterusnya. Lampiran didahului oleh satu halaman yang hanya memuat kata LAMPIRAN di tenga h halaman. Halaman ini tidak diberi nomor. Lampiran dapat berupa tabel, gambar, dan sebagainya yang dianggap tidak merupakan bagian tubuh utama tugas akhir. Nomor halaman lampiran ditulis berdasarkan bagian lampiran dan diikuti nomor halamannya dengan menggunakan A-2 tanda hubung. Misalnya lampiran A dengan no halaman 2 maka ditulis 42
• •
BAB VI FORMAT DAN TATA TULIS JURNAL Jurnal adalah bentuk tulisan ilmiah yang dikemas secara singkat, di dalam hal ini disarikan dari isi Tugas Akhir, yang siap dipublikasikan ke dalam majalah/ jurnal ilmiah. Tujuan dari penulisan jurnal ini untuk melatih dan memberikan stimulan bagi penulis tugas akhir untuk dapat mempublikasikan karya ilmiah yang sudah dibuat ke dalam bentuk standar penulisan jurnal. 6.1. Isi Jurnal Jurnal yang dibuat adalah ringkasan dari tugas akhir yang dikerjakan. Isi jurnal diusahakan selengkap mungkin, akan tetapi harus bisa termuat dalam jumlah halaman yang terbatas. Isi utama jurnal adalah menampilkan hasil penelitian beserta metode- metode yang digunakan. Agar dapat memberikan informasi yang mencukupi bagi pembaca jurnal, maka struktur dari jurnal dibuat sebagai berikut : § Judul § Nama, lembaga dan e-mail penulis § Abstrak dalam Bahasa Indonesia § Abstrak dalam Bahasa Inggris § Pendahuluan § Pembahasan penelitian § Kesimpulan dan Saran § Daftar pustaka § Dapat dilengkapi lampiran-lampiran jika diperlukan. 6.2. Kaidah Umum Penulisan Jurnal Beberapa kaidah umum yang berlaku dalam penulisan jurnal adalah sebagai berikut : • Jurnal wajib dibuat dalam Bahasa Indonesia dengan kekecualian pada abstrak yang dibuat dalam 2 bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris • Jurnal dibuat menggunakan program pemroses kata (word processing) dengan hasil akhir dokumen berformat .doc 43
• • •
• • • • •
Judul jurnal sama dengan judul Tugas Akhir yang dibuat Nama penulis ditulis tanpa gelar, dengan penulis utama adalah mahasiswa yang ditulis pada urutan pertama, pembimbing I pada urutan kedua, dan pembimbing II pada urutan ketiga, serta dilengkapi dengan lembaga afiliasi dan alamat e-mail Abstrak tidak lebih dari 200 kata dan kata kunci paling banyak 6 kata. Penulisan abstrak dan kata kunci harus disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris . Kata kunci berupa istilah- istilah pokok yang mewakili masalah yang diteliti atau dasar pemikiran, menggunakan tanda koma untuk pemisah antar-kata kunci. Kata kunci ditulis di bawah abstrak dengan dipisahkan 1 spasi dari bagian paling bawah abstrak. Pendahuluan hendaknya mengandung latar belakang, tujuan, identifikasi masalah dan metoda penelitian,dipaparkan secara alineal (tersirat di dalam alinea, tidak dalam bentuk rincian eksplisit). Pembahasan penelitian berisikan konsep/teori pendukung, model penelitian, data hasil penelitian, dan analisis. Kecuali bab Pendahuluan dan bab Kesimpulan dan Saran, penulisan judul- judul bab ditulis eksplisit menyesuaikan isinya, tidak hanya dinyatakan implisit sebagai “Dasar Teori”, “Sistem”, dan sebagainya. Kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan hasil dari penelitian yang telah dilakukan penulis. Tidak berbentuk tabel atau gambar. Saran berisi pengembangan penelitian selanjutnya Daftar pustaka hanya berisi referensi yang diacu dalam karya tulis yang bersangkutan.
6.3. Tata Tulis Jurnal 1. Naskah jurnal ditulis pada ukuran kertas A4 (21 cm x 29.7 cm) dengan total halaman maksimum 7 halaman. 2. Semua margin atas, margin bawah, margin kiri, dan margin kanan 25 mm, sedangkan header dan footer 15 mm. 3. Judul, identitas penulis, abstrak dan kata kunci dibuat dalam layout satu kolom. Bagian utama naskah disajikan dalam layout dua kolom, dengan lebar setiap kolom 75 mm, dan jarak antar-kolom 10 mm. 44
4. Huruf menggunakan font Times New Roman. Kecuali judul yang berukuran 12 pts, semua bagian ditulis dalam ukuran 10 pts. 5. Judul dan Subjudul ditulis dalam huruf tebal (bold) 6. Istilah asing ditulis dalam cetak miring (italic). 7. Pernyataan yang dianggap penting dapat ditulis tebal (bold). 8. Naskah ditulis dalam spasi satu. Tambahkan satu spasi untuk setiap antar item, yaitu: antara judul dengan penulis, antara penulis dengan abstrak, antara abstrak dengan kata kunci, antara sub-bab dengan isi, antara gambar dengan isi, antara tabel dengan isi, antara persamaan matematika dengan isi. 9. Penomoran bab dan sub-bab disajikan menggunakan struktur angka arab bertitik. 10. Kecuali untuk abstrak, awal paragraf isi tulisan ditulis menjorok ke dalam (first line indent) sejauh 7,5 mm. 11. Persamaan matematika dinomori dengan angka Arab dalam kurung pada sisi-kanan (rata kanan) kolom. 12. Penulisan simbol matematika di dalam paragraf isi tulisan hendaknya tidak menggunakan equation editor, tetapi menggunakan insert symbol. 13. Nomor urut dan judul tabel ditulis di bagian atas tabel yang dijelaskan dengan nama tabel. Contoh: Tabel 1. Hasil Pengukuran, Tabel 2(a)..... 14. Nomor urut dan judul gambar ditulis di bawah gambar yang dijelaskan dengan nama gambar. Contoh: Gambar 1. Struktur Jaringan CDMA, Gambar 2(a).... 15. Persamaan matematis, tabel dan gambar yang tidak memungkinkan ditulis dalam 1 kolom, penulisan dapat melintas 2 kolom, ditulis di bagian bawah halaman (diatas footer) dan diberi nomor urut yang sesuai. 16. Judul gambar dan judul tabel ditulis dalam format judul (Title Case). 17. Antara judul gambar dengan gambar dan antara judul tabel dengan tabel diberikan jarak sejauh setengah spasi. 18. Daftar pustaka disusun berdasarkan urutan abjad nama pengarang pustaka-pustaka yang dirujuk dan diberi nomor urut angka arab dalam kurung siku ”[...]”. 45
19. Penulisan unsur- unsur keterangan pustaka mengikuti kaidah dengan urutan: (1) nama pengarang ditulis dengan urutan nama akhir, nama awal dan nama tengah, tanpa gelar akademik, (2) tahun penerbitan, (3) Judul, (4) tempat penerbitan, (5) nama penerbit, dan menggunakan tanda koma “,” sebagai pemisah antar-unsur keterangan pustaka tersebut. 20. Semua rujukan yang tercantum pada daftar pustaka harus dirujuk dalam pembahasan, sehingga daftar pustaka hanya memuat pustaka yang dirujuk pada karya tulis yang bersangkutan. 21. Pernyataan dalam pembahasan yang merujuk kepada pustaka diberi keterangan perujukan dengan menggunakan nomor pustaka sesuai yang tercantum pada daftar pustaka dan ditulis dalam kurung siku dan jika perlu disertai dengan nomor halaman, seperti [1:p..], [2:p..,5:p..]. 22. Nomor halaman ditulis menggunakan angka arab (1,2, ...) secara urut pada bagian kanan bawah halaman.
46
CONTOH LEMBAR PERSETUJUAN
CONTOH LEMBAR PENGESAHAN
Proposal Tugas Akhir dengan judul :
Tugas Akhir dengan judul :
IMPLEMENTASI ALGORITMA MD5, SHA1, DAN RC4
IMPLEMENTASI ALGORITMA MD5, SHA1, DAN RC4
UNTUK SISTEM KRIPTOGRAFI PADA APLIKASI
UNTUK SISTEM KRIPTOGRAFI
MOBILE INTERNET BERBASIS JAVA Tugas Akhir ini di susun untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik pada program studi Teknik Informatika
Oleh :
di
ANTON ARDYANTO PAMUNGKAS
Sekolah Tinggi Teknologi Qomaruddin Gresik
111020082
Oleh :
Telah periksa dan disetujui untuk dilanjutkan menjadi Tugas Akhir
ANTON ARDYANTO PAMUNGKAS 111020082
Gresik, 16 Januari 2009 Disetujui dan disahkan oleh : Pembimbing I
Pembimbing II
Disetujui dan disahkan oleh Tim Penguji :
Tanggal Ujian
1. Yusuf Amrozi, ST, MMT
24 Januari 2009
(Ketua)
(………………………) Yusuf Amrozi, S.T, M.MT
Muhammad Mahmud, S.Kom
NIDN .....
NIDN .......
2. Muhammad Machmud, S.Kom (………………………) 3. Urifatun Anis, S.Kom
Mengetahui, Koordinator Tugas Akhir STTQ Gresik
(………………………)
Noer Chamid, S.Si, M.Si NIDN 0709017901 47
48
Ketua STT Qomaruddin Abdul Qodir, ST (……………………)
CONTOH DAFTAR ISI
BAB III PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI 3.1
Halaman
Spesifikasi Kebutuhan Sistem
26
Abstract
i
3.1.1
Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak
26
Abstraksi
ii
3.1.2
Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Keras
26
Kata Pengantar
iii
Daftar Isi
v
Daftar Gambar
vii
Daftar Tabel
viii
BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISA 4.1
Pengujian
35
BAB V SIMPULAN DAN SARAN BAB I PENDAHULUAN 1.1
Latar Belakang
1
1.2
Rumusan Masalah
2
1.3
Tujuan
3
1.4
Manfaat
5
1.5
Batasan Masalah
5
5.1
Simpulan
47
5.2
Saran
48
Daftar Pustaka
Lampiran : Lampiran A Antarmuka Aplikasi Lampiran B Antarmuka Analisa
BAB II DASAR TEORI 2.1
GPRS (General Packet Radio Service)
7
Lampiran C Data Hasil Percobaan
2.2
Protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol)
8
Lampiran D Algoritma-algoritma Kriptografi
2.3
J2ME (Java 2 Micro Edition)
11
2.3.1
12
2.4
Network MIDlet
Kriptografi
14
2.4.1
MD5 (Message Digest 5)
14
2.4.2
SHA1 (Secure Hash Algorithm 1)
19 49
50
49
CONTOH DAFTAR TABEL
CONTOH DAFTAR PUSTAKA Halaman
Tabel 2.1 Kode status HTTP response dan deskripsi
10
Tabel 4.1 Distribusi kemunculan karakter rata-rata
41
Tabel 4.2 Perbandingan algoritma hash function
45
Andi. 2003. Memahami Model Enkripsi dan Security Data. Yogyakarta : Penerbit Andi. Bloch, Cynthia. Annette Wagner. 2003. MIDP 2.0 Style Guide. California : Sun Microsystems. Hartanto, Antonius Aditya. 2004. Pemrograman Mobile Java dengan MIDP 2.0. Yogyakarta : Penerbit Andi. Kurniawan, Yusuf. 2004. Kriptografi : Keamanan Internet dan Jaringan Komunikasi. Bandung : Penerbit Informatika. Muchow, John W. 2002. Core J2ME Technology and MIDP. Prentice Hall. Riggs, Roger. Et al. 2003. Programming Wireless Device With The Java 2 Platform Micro Edition. California : Sun Microsystems. Schneier, Bruce. 1996. Applied Cryptography, Second Edition. New York : Wiley. Stallings, William. 1999. Cryptography and Network Security (Principle and Practice). New Jersey : Prentice Hall.
51
52
PANDUAN TUGAS AKHIR SEKOLAH TINGGI TEKNIK QOMARUDDIN GRESIK
di susun oleh :
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT STT QOMARUDDIN GRESIK 2009
DAFTAR ISI Halaman Judul Daftar Isi BAB I PENDAHULUAN BAB II PROSEDUR PELAKSANAAN TA 2.1 Prosedur Pengajuan TA 2.2 Prosedur Pelaksanaan TA BAB III ATURAN PELAKSANAAN PKL 3.1 Latar Belakang 3.2 Tujuan Pelaksanaan TA 3.3 Persyaratan Mahasiswa Peserta TA 3.4 Pembimbing TA 3.5 Pemeriksaan Proposal TA 3.6 Surat Keputusan Pelaksanaan TA 3.7 Proses Bimbingan 3.8 Seminar PKL 3.9 Penilaian PKL 3.10 Penutup BAB IV STRUKTUR, ISI DAN FORMAT PROPOSAL TA 4.1 Struktur Isi Proposal 4.2 Format Penulisan Proposal BAB V STRUKTUR DAN FORMAT LAPORAN TA 5.1 Struktur Isi Laporan TA 5.2 Format Laporan TA 5.3 Format Penulisan Laporan TA BAB VI FORMAT DANA TATA TULIS JURNAL 6.1 Isi Jurnal 6.2 Kaidah Umum Penulisan Jurnal 6.3 Tata Tulis Jurnal CONTOH LEMBAR PENGESAHAN CONTOH DAFTAR ISI CONTOH DAFTAR PUSTAKA
Hal. i ii 1 2 4 5 5 5 5 7 7 8 8 9 9 10 12 14 17 17 43 43 44