BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Karies merupakan penyakit yang seringkali ditemui pada anak anak. Prevalensi karies meningkat, terutama pada negara berkembang seperti Indonesia. Karies merupakan penyakit pada jaringan keras gigi yang bersifat progresif. Karies terjadi karena aktivitas bakteri yang memfermentasi karbohidrat pada plak yang menempel di permukaan gigi. Plak merupakan salah satu etiologi yang berperan penting dalam terjadinya karies (Grover dkk.,2012). Plak dapat didefinisikan sebagai deposit lunak yang melekat pada permukaan gigi ataupun jaringan keras lainnya di rongga mulut, termasuk restorasi lepasan maupun cekat. (Reddy,2008). Terdapat empat cara utama dalam pencegahan karies gigi yaitu kontrol plak, diet, fluoride serta fissure sealing (Welburry dan Duggal, 2005). Dasar dari pencegahan karies ialah dengan meningkatkan efektivitas penghilangan plak setiap harinya. Salah satu cara mengontrol plak ialah dengan menyikat gigi. Menyikat gigi merupakan bagian dari kehidupan sehari hari dan merupakan langkah dalam menjaga kebersihan mulut. Walaupun banyak cara yang tersedia, penghilangan plak secara mekanis dengan menggunakan sikat gigi merupakan metode yang paling banyak digunakan dalam memelihara oral hygiene. Jika
1
2
dilakukan dengan baik, menyikat gigi merupakan cara yang optimal dalam mengontrol plak (Grover dkk., 2012). Bentuk dan ukuran sikat gigi sangat bervariasi, variasi ini mencakup ukuran kepala sikat gigi, bentuk tangkai sikat gigi, serta permukaan bulu sikat gigi (Kidd dkk., 1991). Terdapat berbagai macam bentuk permukaan bulu sikat gigi. Bentuk permukaan bulu sikat gigi dapat berupa bentuk permukaan datar dengan seluruh bulu sikat gigi sama panjang, bilevel, multilevel, bergelombang maupun menyilang (Darby dan Walsh,2010). Sikat gigi dengan permukaan bulu sikat datar dapat membersihkan seluruh permukaan gigi dengan baik dan efisien (Dunning,1986). Kemampuan menyikat gigi berkembang dari usia anak anak hingga usia remaja dan kesadaran menyikat gigi mulai meningkat pada anak usia 6 tahun . Desain sikat gigi, durasi menyikat gigi, teknik menyikat gigi, keterampilan individu serta peran orangtua merupakan faktor faktor yang menentukan efektivitas menyikat gigi. (Sharma dkk., 2012). Menurut Gupta dan Gupta (2009), teknik roll merupakan teknik menyikat gigi yang efisien, mudah dipelajari dan dilakukan oleh semua orang dan cocok bagi individu dengan keadaan gingiva yang normal. Hasil penelitian Ekaputri dan Lestari (2003) menyatakan bahwa menyikat gigi dengan teknik roll menghilangkan plak lebih banyak dibandingkan dengan teknik horizontal, sementara Sharma dkk., (2012) menyatakan bahwa menyikat gigi dengan teknik horizontal merupakan teknik yang paling efektif dan mudah bagi anak anak.
3
Pernyataan Sharma diperkuat oleh Muller-Bolla dan Courson (2013) bahwa menyikat gigi dengan teknik horizontal merupakan teknik yang paling efektif dalam menghilangkan plak pada anak-anak. Pujar dan Subbaredy (2013) meneliti mengenai pengaruh usia terhadap efektivitas menyikat gigi terhadap penghilangan plak dan menyatakan bahwa usia memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penghilangan plak. Hal ini diperkuat oleh penelitian Unkel dkk.(1995) yang menyatakan bahwa usia merupakan faktor yang mempengaruhi kemampuan anak anak dalam menyikat gigi. Penelitian Mescher dkk. (1980) juga menyatakan bahwa usia berpengaruh terhadap efektivitas penghilangan plak. Hal ini berkaitan dengan tingkat kemampuan motorik anak dalam menyikat gigi. Semakin besar usia anak, maka efetktivitas dalam menyikat gigi meningkat sehingga menghilangkan plak gigi lebih banyak. Selain itu, jenis kelamin juga mempengaruhi efektivitas dalam menyikat gigi pada anak anak. Anak perempuan lebih mudah diarahkan dalam menyikat gigi dan terampil, terutama dalam hal yang bersifat bersifat praktis, khususnya dalam tugas motorik halus dibandingkan dengan anak laki-laki (Sari dkk.,2012). Pernyataan ini didukung oleh Olivia (2009) bahwa Anak perempuan memiliki kemampuan motorik halus yang luar biasa serta ketangkasan manual yang lebih baik. Berdasarkan uraian di atas, terdapat beberapa perbedaan hasil pada penelitian yang telah dilakukan, karena itu peneliti bermaksud untuk meneliti
4
lebih lanjut mengenai perbedaan penghilangan plak antara menyikat gigi menggunakan teknik roll dan horizontal pada anak perempuan usia 6 -7 tahun dengan menggunakan sikat gigi permukaan bulu datar.
B. Perumusan Masalah
Bagaimanakah perbedaan penghilangan plak antara menyikat gigi menggunakan teknik roll dan horizontal pada anak perempuan usia 6 -7 tahun dengan menggunakan sikat gigi permukaan bulu datar.
C.
Keaslian Penelitian
Telah banyak dilakukan
penelitian yang membahas mengenai
perbedaan penghilangan plak dengan menyikat gigi pada anak anak. Ekaputri dan Lestari (2003) meneliti mengenai perbedaan efektivitas menyikat gigi berdasarkan tekniknya pada usia 11-14 tahun dan menyatakan bahwa menyikat gigi dengan teknik roll lebih baik dibandingkan dengan teknik horizontal. Hal yang membedakan penelitian ini dengan penelitian Ekaputri dan Lestari (2003) ialah usia subjek, jenis kelamin subjek, serta penelitian ini menggunakan sikat gigi dengan permukaan bulu sikat yang datar. Penulis merasa perlu dilakukan penelitian lebih lanjut karena sepengetahuan penulis, belum ada yang meneliti mengenai perbedaan penghilangan plak antara menyikat gigi menggunakan
5
teknik roll dan horizontal pada anak perempuan usia 6 -7 tahun dengan menggunakan sikat gigi permukaan bulu sikat datar.
D.
Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan penghilangan plak antara menyikat gigi menggunakan teknik roll dan horizontal pada anak perempuan usia 6 -7 tahun dengan menggunakan sikat gigi permukaan bulu sikat datar.
E.
Manfaat Penelitian
1. Manfaat dalam ilmu pengetahuan Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai tambahan informasi dalam bidang Kedokteran Gigi Anak mengenai perbedaan penghilangan plak antara menyikat gigi menggunakan teknik roll dan horizontal pada anak perempuan usia 6 -7 tahun dengan menggunakan sikat gigi permukaan bulu sikat datar. 2. Manfaat bagi masyarakat Manfaat bagi masyarakat ialah agar masyarakat dapat memilih teknik menyikat gigi yang tepat di antara horizontal ataupun roll pada anak perempuan usia 6-7 tahun serta meningkatkan upaya pencegahan karies pada anak.