BAB I
PENDAHULUAN – LATAR BELAKANG
Ada beberapa macam sarana transportasi pribadi untuk membawa anak,yaitu :
Motor
Mobil
Menengah
Tetapi K E NYATAAN NYA:
U KD
Menengah
W
Dari segi keselamatanÆ Mobil jauh lebih aman di bandingkan motor.
©
Karena motor jauh lebih EKONOMIS dibandingkan dengan mobil.
ke sekolah
Membawa b anak k merupakan k h hall yang
sangat umum karena anak-anak juga memerlukan sarana transportasi untuk
ke tempat kursus
BERMOBILITAS ke tempat main
berbelanja 1
BAB I
PENDAHULUAN – LATAR BELAKANG Saat
y orang g yyang g lebih memilih menggunakan gg p g sarana ini di Indonesia,, banyak sepeda motor sebagai transportasi sehari – hari. Penyebabnya tentu soal harga sepeda motor yang lebih murah dan lebih terjangkau daripada mobil, disamping itu pemakaian bahan bakarnya juga lebih hemat.
Motor jjuga g merupakan p pilihan tepat p p bagi g masyarakat y yyang g tinggal gg di kota –
d pengguna sepeda motor dijalan, terdapat profil pengguna yang memiliki permasalahan umum yyang g membutuhkan pengembangan d i yakni desain, k i pengguna yang membawa anak
Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh orang tua yang memiliki anak yang masih sekolah. Sebenarnya menurut penelitian di beberapa negara, sangat tidak disarankan untuk membawa anak berkendara dengan motor tanpa alat bantu membonceng karena :
©
Dari profil kegiatan
U KD
W
kota besar yang rawan dengan kemacetan dan sulit mencari lahan parkir. Menurut data survey, perbandingan motor dengan mobil adalah 2 : 1.
•Tinggi badan anak belum cukup (untuk mencapai footstep penumpang). penumpang) •Anak – anak belum cukup kuat pada saat terjadi goncangan saat berkendara. •Kesadaran anak – anak mengenai keselamatan masih sangat kurang.
diperjalanan diperjalanan.
2
BAB I
PENDAHULUAN – LATAR BELAKANG
FAKTANYA, masih banyak
Berdasarkan data yyangg dihimpun p
masyarakat yang membawa anak dengan motor tanpa alat l t bantu b t membonceng b g bahkan mereka belum menyadari pentingnya memakai alat bantu membonceng.
W
dari kepolisian DIY khususnya Unit Kecelakaan Lalu-Lintas mengemukakan k k b bahwa h :
Kecelakaan pengguna sepeda motor yang membawa anak
©
fenomena ini adalah pengendara tidak mau kenyamanannya terganggu dengan sebuah alat bantu bonceng, baik yang terpasang dimotor maupun yang tidak.
U KD
Salah satu penyebab dari
Hal ini berarti alat bantu
membonceng yang ada saat ini belum dapat menarik antusiasme masyarakat untuk menggunakannya, gg y , baik dari kualitas produk maupun harganya.
– anak terjadi pada saat mengantar atau jemput sekolah dan semua kasus terjadi pada anak yang tidak memakai alat bantu membonceng. Di Disamping i f k faktor k l d keteledoran pengendara, d d l dalam beberapa kecelakaan juga disebabkan kurangnya keseimbangan anak di motor. motor Misalnya : kasus anak tertidur dijalan.
Peraturan lalu-lintas dan hukum yang mengatur ketentuan dan sanksi dalam membawa anakanak berkendara di motor sendiri memang g tidak ada.
Jadi semuanya hanya bersumber dari norma kepatutan di masyarakat.
3
BAB I
PENDAHULUAN – PERNYATAAN DESAIN (DESIGN BRIEF)
Kendala dalam membawa anak – anak dengan mengendarai sepeda motor adalah : Anak belum dapat menjaga keseimbangan Anak – anak belum dapat secara maksimal menjaga keseimbangan karena ukuran kakinya b l belum cukup k mencapaii footstep. f t t Kurangnya kemampuan fisik anak •Berat badan yang relatif ringan •Daya cengkram/genggam yang lemah b h d kkeselamatan l d •Keterbatasan pengetahuan mengenai standar di motor.
U KD
W
Kebiasaan anak tertidur di jalan
Banyaknya barang bawaan dalam mengantar anak – anak Dengan membawa banyak barang maka pengendara sulit untuk berkonsentrasi diperjalanan.
Jadi diperlukan sebuah alat
BATASAN DESAIN ( SPESIFIKASI PERFORMA PRODUK )
©
bantu membonceng yang:
Dapat MENINGKATKAN KEAMANAN anak – anak diperjalanan, terutama untuk MENJAGA KESEIMBANGAN anak dimotor.
Bakal Pembeli Pengguna sepeda motor yang memiliki anak dan memperhatikan keselamatan anaknya saat berkendara bersama.
Bakal Pengguna Anak-anak usia 2 – 7 tahun dengan kondisi fisik normal.
4
BAB I
PENDAHULUAN – TUJUAN & MANFAAT; METODE DESAIN TUJUAN DAN MANFAAT TUJUAN
W
Meningkatkan keamanan berkendara saat membawa anak dengan sepeda motor, salah satunya dengan menjaga keseimbangan anak. anak
MANFAAT
U KD
Bagi pengendara Æ Dapat lebih berkonsentrasi di sepeda motor saat membawa anak – anak. Bagi anak – anak Æ Lebih terjaga keseimbangannya sehingga lebih aman saat bekendara.
METODE DESAIN
Perancangan g p proyek y ini menggunakan gg metode pendekatan p 5W1H untuk ppencarian data lapangan p g dan literatur. Sedangkan dalam perancangan produk menggunakan metode SCAMPER yaitu checklist pertanyaan pemacu ide yg
©
membantu b t memikirkan iki k perubahan b h macam apa saja j yang bi bisa dil dilakukan k k pada d produk d k yang sudah d h ada d untuk t k menciptakan i t k yang baru. Yang nantinya perubahan tersebut dapat dijadikan masukan atau sebagai titik awal untuk proses berpikir lateral (memikirkan ide-ide ide ide baru yang tidak harus dihasilkan melalui proses berpikir secara logis) logis).
+ 5
