BAB 7 SIMPULAN DAN SARAN
BA,B 7
SIMPULAN DAN SARAN
Berdasarkan analisis dan hasil penelitian, serta pembahasan, maka dapat dikemukakan simpulan dan saran sebagai berikut: 7.1 Simpulan Penelitian ini menghasilkan simpulan sebagai berikut: 1. Produktivitas karyawan PT. 'X' untuk tahun yang akan datang diprediksi menurun, yang kemudian akan meningkat pada tahun-tahun berikutnya. Produktivitas karyawan merupakan hal yang sangat penting bagi perusahaan dalam persaingan di era globalisasi,
sehingga
perusahaan perlu menciptakan keunggulan bersaing sumber daya manusia secara optimal. Oleh karena itu, PT. 'X' perlu mengelola para karyawannya dengan tepat, agar dapat menciptakan keunggulan bersaing. Sumber daya manusia yang handal dapat meningkatkan kemampuan dan daya saing perusahaan. Perusahaan yang memiliki sumber daya manusia yang berkualitas, akan dapat berkompetisi dengan perusahaan-perusahaan lain. 2. PT. 'X' perlu melakukan strategi sumber daya manusia yang tepat untuk membangun keunggulan bersaing perusahaan dalam menghadapi persaingan yang ketat dengan perusahaan-perusahaan ban lain. PT. 'X' perlu melakukan kegiatan-kegiatan pengelolaan sumber daya manusia secara efisien dan efektif. PT. 'X' perlu mendorong, mengembangkan,
82
83
dan mengelola peningkatan produktivitas karyawannya. Strategi-strategi yang dapat dilakukan untuk mengelola sumber daya manusia sebagai keunggulan bersaing pada PT. 'X' yaitu: • Pemberdayaan karyawan (Empowerment) PT.
'X'
perlu
terus
memberdayakan
karyawannya,
dengan
memberikan keleluasaan kepada para karyawannya yang berkualitas untuk
men!Serjakan
pekerjaannya
dan
bertanggung
jawab.
Pemberdayaan karyawan sangat penting dalam upaya peningkatan kinerja dan menunjang kesuksesan perusahaan. • Komunikasi yang efektif Pimpinan!manajer di PT. 'X' perlu menciptakan komunikasi yang efektif dengan para karyawannya melalui komunikasi dua arah (twoway communication) yang baik dan harmonis, dengan menerapkan
komunikasi ke atas dan komunikasi ke bawah. Komunikasi yang efektif dapat menciptakan suasana kerja yang menyenangkan, meningkatkan produktivitas, dan mencapai keberhasilan perusahaan. • Mengembangkan budaya perusahaan (Corporate culture) Budaya pemsahaan pada PT. 'X' perlu terus dikembangkan dan ditanamkan pada diri setiap karyawan, sehingga dapat meningkatkan kinerja dan mencapai keberhasilan perusahaan. • Pelatihan dan pengembangan karyawan (Training and development) PT. 'X' perlu terns meningkatkan pelatihan dan pengembangan karyawannya karena karyawan yang unggul dalam pengetahuan, latihan, dan keahlian dapat meningkatkan kinerja dan merupakan ke-
84
unggulan bersaing bagi perusahaan. Pelatihan dan pengembangan dapat meningkatkan kemampuan karyawan, sehingga menimbulkan motivasi, yang pada akhimya akan menciptakan produktivitas yang tinggi. • Mengelola dengan etis PT. 'X' perlu terus meningkatkan keamanan kerja serta kesejahteraan para karyawannya, sehingga menciptakan kepuasan kerja, dan diharapkan
produktivitas
karyawannya juga akan
dapat terus
meningkat.
7.2 Saran Saran-saran yang dapat dikemukakan sebagai berikut: •
PT. 'X' sebaiknya lebih sering mengadakan kegiatan-kegiatan bersama yang
informal,
sehingga dapat menimbulkan kebersamaan
dan
kerjasama. • PT. 'X' sebaiknya meningkatkan program-program pelatihan dan pengembangan
bagi
mengadakan seminar.
para
karyawannya,
misalnya
secara
rutin
DAFTAR KEPUSTAICAAN
85
DAFTAR KEPUSTAKAAN
Argenti, Paul A. 1998. Corporate Communication (Second Edition). United States of America: Mc-Graw Hill Companies, Inc. Argyris, Chris. 1999. Empowerment: The Emperor's New Clothes. Harvard Business Review on Managing People, him. 101-119. Armstrong, Michael. 1999. Managing People (Volume 4). New Delhi: Crest Publishing House. Ardhanari, Margaretha. 2001. Meningkatkan Kepuasan Kerja dan Kinerja Perusahaan dengan Telecommuting. Jurnal Widya Manajemen dan Akuntansi, 1 (2): 108-114. Bamberger, Peter dan Ilan Meshoulam. 2000. Human Resource Strategy: Formulation, Implementation, and Impact. Thousand Oaks, London, New Delhi: Sage Publications, Inc. Bertens, K. 2000. Pengantar Etika Bisnis. Yogyakarta: Kanisius. Byham, William C. dan Jeff Cox. 1988. Zapp! The Lightning of Empowerment: How to Improve Productivity, Quality, and Employee Satisfaction. United States of America: Development Dimensions International. Cangara, Hafied. 1998. Pengantar Ilmu Komunikasi (Edisi 1). Jakarta: Raja Grafindo Persada. Cascio, Wayne F. 1998. Applied Psychology in Human Resource Management (Fifth Edition). New York: Prentice-Hall, Inc. Charan, Ram dan Geoffrey Colvin. February 5, 2001. Managing for The Slowdmvn. Fortune, 143 (3): 28. Chase, Richard B.; Nicholas J. Aquilano; dan F. Robert Jacobs. 1998. Production and Operations Management (Eight Edition). Irwin/McGraw-Hill. Christiananta, Budiman. 16 Desember 1996. Keunggulan Kompetitif, Keunggulan Komparatif, dan Aliansi Strategis. Majalah Kampus Genta, XXXII (115): 88. Clutterbuck, David dan Susan Kernaghan. 1999. The Power Empowerment (Volume 8). New Delhi: Crest Publishing House.
of
86 Colvin, Geoffrey. March 6, 2000. Managing in The Info Era. Fortune, 141 (5): F-5. Devito, Joseph A. 1997. Komunikasi Antar Manusia (Edisi Kelima). Professional Books. Fink, Arlene. 1995. How to Analyze Survey Data. Thousand Oaks, London, New Delhi: Sage Publications, Inc. Gaspersz, Vincent. 1997. Manajemen Bisnis Total dalam Era Globalisasi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Gitosudarmo, Indriyo dan I Nyoman Sudita. 2000. Perilaku Keorganisasian (Edisi Pertama). Yogyakarta: BPFE. Gozzo, Michael W. dan Wayne L. Douchkoff. 1992. People Empowerment. PT. Publications, Inc. Hanke, John E. dan Arthur G. Reitsch. 1998. Business Forecasting (Sixth Edition). New Jersey: Prentice-Hall International, Inc. Heller, Robert. 1999. Managing People. London: Dorling Kindersley Limited. Higgleton, Elaine dan Anne Seaton. 1995. Essential English Dictionary. Chambers Harrap Publishers Ltd. Jay, Antony. 1999. How to Run A Meeting. Harvard Business Review on Effective Communication, hlm. 28-29. Johnson, Gerry dan Kevan Scholes. 1997. Exploring Corporate Strategy (Fourth Edition). Prentice-Hall Europe. Mangkunegara, A.A. Anwar Prabu. 2000. ,\fanajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Marcoulides, George A. dan Ronald H. Heck. 1993. Organizational Culture and Performance: Proposing and Testing A Model. Organization Science, 4 (2): 209-225. Martoyo, Susilo. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi 4). Yogyakarta: BPFE. McClave, James T.; P. Georg~ Benson; dan Terry Sincich. 1998. Statistics for Business and Economics (Seventh Edition). New York: PrenticeHall, Inc. .•
87 McKenna, Eugene dan Nic Beech. 1995. Manajemen Sumber Daya Afanusia o1eh Totok Budi Santosa. 2000. Yogyakarta: Andi dan Pearson Education Asia Pte. Ltd. 1995. The Essence of Human Resource Management. Prentice-Hall International (UK) Ltd. Mishra, Karen E.; Gretchen M. Spreitzer; dan Aneil K. Mishra. Winter 1998. Preserving Employee Morale during Downsizing. Sloan Management Review, 39 (2): 83-95. Mondy, R. Wayne; Robert M. Noe; dan ShaneR. Premeaux. 1999. Human Resource Management (Seventh Edition). New Jersey: PrenticeHall, Inc. News~rom,
John W. dan Keith Davis. 1997. Organizational Behavior: Human Behavior at Work (10 1h ed.). United States of America: McGraw-Hill Companies, Inc.
Pfeffer, Jeffrey. Winter 1998. Seven Practices of Successful Organizations. California Management Review, hlm. 96. Porter, Michael E. 1985. Competitive Advantage. New York: The Free Press. - - - - - - . 1985. Keunggulan Bersaing oleh Tim Penerjemah Binarupa Aksara 1994. Jakarta: Binarupa Aksara. Prasetio, Teguh. 2000. Praktik Sumber Daya Manusia yang Progresif: Upaya Membangun Keunggulan Bersaing. Jurnal Ekonomi dan Manajemen (Magister Manajemen Universitas Gajayana Malang), 1 (1): 53-67. Robbins, Stephen P. 1996. Perilaku Organisasi (Edisi Bahasa Indonesia) Jilid 1 oleh Hadyana Pujaatmaka. 1996a. Jakarta: PT. Prenhallindo. - - - - - - - . 1996. Perilaku Organisasi (Edisi Bahasa Indonesia) Jilid 2 oleh Hadyana Pujaatmaka. 1996b. Jakarta: PT. Prenhallindo. - - - - - - - · 1997. Managing Today!. Prentice-Hall, Inc . . 1998. Organizational Behavior (Eight Edition). New Jersey: Prentice-Hall International, Inc. Rousseau, Denise M. 1988. The Construction of Climate in Organizational Research. International Review on Industrial and Organizational Psychology, 139-156.
88 Salvatore, D. 1998. Managerial Economics in A Global Economy (Third Edition). Singapore: McGraw-Hill. Sastrowinoto, Suyatno. 1985. Meningkatkan Produktivitas Ergonomi. Jakarta: PT. Pustaka Binaman Pressindo.
dengan
Schuler, Randall S. dan Susan E. Jackson. 1996. Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Keenam) Jilid 1 oleh Dwi Kartini Yahya. 1997. Jakarta: Erlangga. - - - - - - - - - - - - - - . 1996. Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Keenam) Jilid 2 oleh Abdul Rosyid dan Peter Remy Y osy Pasla. 1999. Jakarta: Penerbit Erlangga. Smithson, Michael. 2000. Statistics with Confidence. London, Thousand Oaks, New Delhi: Sage Publications. Stewart, James. 1991. Mengelola Perubahan melalui Pelatihan dan Pengembangan oleh Justinus Agus Budi Satrio. 1997. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Supranto, J. 1982. Statistik untuk Pimpinan dan Usahawan. Jakarta: Penerbit Erlangga. Susanto, Joko. 2000. Etika Bisnis sebagai Suatu Tuntutan dalam Pengembangan Praktik Bisnis yang Berkeadaban. Jurnal Akuntansi dan Manajemen (STIE YKPN Yogyakarta), hlm. 61-66. Sweetman, Katherine J. Winter 2001. Employee Loyalty Around the Globe. MIT Sloan Management Review, 42 (2): 16. Slater, Joanna. January 13, 2000. Keep Them Happy. Far Eastern Economic Review, 163 (2): 61. Timpe, Dale A. 1988. Kinerja oleh Sofyan Cikmat. 1992. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. - - - - - . 1989. Produktivitas oleh Dimas Samudra Rum dan Soesanto Boedidarmo. 1992. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Ulrich, Dave. January-February 1998. A New Mandate for Human Resources. Harvard Business Review, 76 (1): 124-125. Wetlaufer, Suzy. January-February 1999. Organizing for Empowerment: An Interview with AES's Roger Sant and Dennis Bakke. Harvard Business Review, 77 (1): 111.
