BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan Simpulan yang dapat diambil dari hasil analisis statistik, analisis data dan pembahasan mengenai penelitian yang telah dilakukan dengan judul Pengaruh Faktor-Faktor Penentu Struktur Modal Pada Industri Food and Beverage yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2012 sebagai berikut: 1. Struktur Aktiva (STAK) tidak berpengaruh terhadap struktur modal (LTDER) pada industri food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2007-2012. 2. Kesempatan Pertumbuhan (GROWOP) berpengaruh positif terhadap struktur modal (LTDER) pada industri food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2007-2012. 3. Ukuran Perusahaan (SIZE) berpengaruh positif terhadap struktur modal (LTDER) pada industri food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2007-2012. 4. Profitabilitas (ROA) tidak berpengaruh terhadap struktur modal (LTDER) pada industri food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 2007-2012. Dengan adanya faktor-faktor penentu struktur modal yang diwakili oleh empat variabel independen antara lain struktur aktiva, kesempatan pertumbuhan, ukuran perusahaan dan profitabilitas menunjukkan bahwa struktur aktiva tidak berpengaruh terhadap struktur modal, kesempatan
70
71 pertumbuhan berpengaruh positif terhadap struktur modal, ukuran perusahaan
berpengaruh
positif
terhadap
struktur
modal
dan
profitabilitas tidak berpengaruh terhadap struktur modal.
5.2 Saran Beberapa saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini yang berkaitan dengan hasil penelitian adalah a.
Bagi perusahaan-perusahaan yang terdapat di industri food and beverage
diharapkan
dapat
memperhatikan
kesempatan
pertumbuhan dan ukuran perusahaan sebagai salah satu faktor yang mempengaruhi keputusan dalam menentukan bauran hutang dan modal sendiri pada struktur permodalannya. b. Sebagai sumber informasi bagi pihak manajemen perusahaan dalam menentukan alternatif sumber pendanaan yang tepat pada keputusan struktur modal yang terdapat dalam industri food and beverage. c.
Bagi para investor dapat melihat kondisi perusahaan melalui struktur modalnya sebagai bahan pertimbangan investor untuk berinvestasi pada perusahaan yang mempunyai struktur modal yang ideal.
d. Untuk industri food and beverage dapat mempertimbangkan faktor-faktor penentu struktur modal lainnya diluar struktur aktiva dan profitabilitas yang terbukti tidak berpengaruh terhadap struktur modal yang dapat digunakan sebagai bahan masukan untuk menentukan alternatif pendanaan yang tepat bagi struktur modalnya.
72 5.3 Keterbatasan Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan berkaitan dengan hasil analisis yang terdapat dalam penelitian ini yaitu a.
Penelitian ini menggunakan sampel penelitian yang jumlahnya terbatas dan cenderung sempit yaitu hanya pada industri food and beverage sehingga hasil penelitian ini tidak dapat digeneralisasikan pada industri-industri lainnya maka hasil ini kurang dapat mencerminkan situasi struktur modal perusahaan secara keseluruhan yang ada di Indonesia.
b. Faktor-faktor penentu struktur modal yang dimasukkan dalam penelitian ini masih terbatas yaitu struktur aktiva, kesempatan pertumbuhan, ukuran perusahaan dan profitabilitas. Di sisi lain masih banyak faktor-faktor lainnya yang diduga mempengaruhi struktur permodalan sehingga perlu diteliti lebih lanjut seperti risiko bisnis, kebijakan dividen, kepemilikan institusional, pajak dan kepemilikan manajerial.
73 DAFTAR KEPUSTAKAAN Anshori, M., dan Iswati, S., 2009, Buku Ajar Metodologi Penelitian Kuantitatif, Surabaya: Pusat Penerbitan dan Percetakan Unair (AUP). Brigham, E. F., dan Houston, J. F., 2010, Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, edisi kesebelas., Jakarta: Salemba Empat. __________________________, 2011, Dasar-Dasar Manajemen Keuangan, edisi kesebelas., Jakarta: Salemba Empat. Cespedes, J., Gonzalez, M., dan Molina, C.A., 2010, Ownership and Capital Structure in Latin America, Journal of Business Research 63(2010): 248-254. Dewi, Y.S., 2012, Pengaruh Financial Leverage, Investment Opportunity Set dan Profitabilitas Terhadap Investasi Pada Industri Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Tahun 2006-2008, Skripsi, Surabaya: Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala. Fahmi, I., 2012, Pengantar Manajemen Keuangan, Bandung: Alfabeta. Horne, J.C.V., dan Wachowicz, J. M., 2009, Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan, edisi keduabelas., Jakarta: Salemba Empat. _____________________________, 2013, Prinsip-Prinsip Manajemen Keuangan, edisi ketigabelas., Jakarta: Salemba Empat. Joni dan Lina, 2010, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal, Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 12, No. 2, Agustus: 81-96. Liem, H.J., Murhadi, W.R., dan Sutejo, B.S., 2013, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Industri Consumer Goods yang Terdaftar di BEI Periode 2007-2011, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, Vol. 2, No. 1. Munawaroh., 2012, Panduan Memahami Metodologi Penelitian,
74 Malang: Intimedia. Putra, N.A.D., 2010, Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2008, Skripsi, Surabaya: Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala. Ross, S.A., dan Westerfield, R.W., dan Jordan, B.D., 2009, Pengantar Keuangan Perusahaan, Jakarta: Salemba Empat. Sambharakreshna, Y., 2010, Pengaruh Size of Firm, Growth dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal Perusahaan, Jurnal Akuntansi, Manajemen Bisnis dan Sektor Publik (JAMBSP), Vol. 6, No. 2, Februari: 197-216. Sari, L., 2012, Pengaruh Karakteristik Perusahaan Terhadap Tingkat Hutangnya, Ilmiah, Volume V No. 1. Seftianne dan Handayani, R., 2011, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Modal Pada Perusahaan Publik Sektor Manufaktur, Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 13, No. 1, April: 39-56. Sjahrial, D., 2010, Manajemen Keuangan, Jakarta: Mitra Wacana Media. Steven dan Lina., 2011, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Hutang Perusahaan Manufaktur, Jurnal Bisnis dan Akuntansi, Vol. 13, No. 3, Desember: 163-181. Supranto, J., 2008, Statistik Teori dan Aplikasi, Jakarta: Erlangga. Suharlie, A., 2012, Analisa Pengaruh Rasio Keuangan dan Resiko Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia, Skripsi, Surabaya: Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala. Surya, D., dan Rahayuningsih, D.A., 2012, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kebijakan Hutang Perusahaan Non Keuangan yang Terdaftar Dalam Bursa Efek Indonesia, Jurnal Bisnis dan Akuntansi,
75 Vol. 14, No. 3, Desember: 213-225. Tandelilin, E., 2010, Portofolio dan Investasi Teori dan Aplikasi, Yogyakarta: Kanisius. Wijaya, M.S.V., dan Hadianto, B., 2008, Pengaruh Struktur Aktiva, Ukuran, Likuiditas, dan Profitabilitas Terhadap Struktur Modal Emiten Sektor Ritel di Bursa Efek Indonesia: Sebuah Pengujian Hipotesis Pecking Order, Jurnal Ilmiah Akuntansi, Vol. 7, No. 1, Mei: 71-84. Widarjono, A., 2009, Ekonometrika Pengantar dan Aplikasinya, Yogyakarta: Ekonisia. Yulius, A., 2012, Pengaruh Struktur Modal Terhadap Nilai Perusahaan Pada Indeks LQ45 Tahun 2005-2009, Skripsi, Surabaya: Fakultas Bisnis Universitas Katolik Widya Mandala. http://sahamok.com/perusahaan-publik-terbuka-tbk-emiten-bei-bursaefek-indonesia/ diakses tanggal 6 Agustus 2013. http://www.beritasatu.com/ekonomi/116456-triwulan-i2013-industrinonmigas-tumbuh-669.html diakses tanggal 10 Agustus 2013. http://www.konsultanstatistik.com/2010/05/data-outliers.html diakses tanggal 17 Desember 2013.