BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
5.1 Desain Title Untuk desain title, penulis menggunakan dua jenis font. Font “Simply Glamorous” untuk kata “Layangan” dan font “Casual” untuk kata ”Pusaka”. Font “Simply Glamorous” memiliki bentuk seperti tali layangan sesuai dengan tema yang diangkat penulis, diakhir kata “Layangan” diberikan aksen tambahan berupa gambar layangan, sehingga menggambarkan seperti layangan yang putus dari talinya. Font “Casual” yang digunakan pada kata “Pusaka” merepresentasikan karakter Pusaka yang masih anak-anak dan jalan ceritanya yang mengandung unsur komedi.
Gambar 5.1 Title “Layangan Pusaka”
5.2 Visualisasi Karakter 5.2.1 Pusaka Pusaka adalah anak laki-laki berusia 8 tahun, sifatnya jail dan bandel. Dia tinggal di daerah pedesaan. Memiliki rambut ikal berwarna hitam, matanya berwarna biru pucat, ketika Pusaka tersenyum atau tertawa, terlihat giginya yang ompong sehingga memberi kesan bahwa dia anak yang agak bandel namun lucu. Kulitnya agak gelap menggambarkan bahwa dia sering main diluar rumah. Pusaka mengenakan kaos dalam putih dan celana pendek berwarna merah, dilehernya terdapat kalung tali berwarna hitam dengan plat kayu kecil bertuliskan namanya. Proporsi tubuhnya sengaja dibuat tidak proporsional, ukuran kepalanya didesain agak besar agar telihat “anak-anak” dan lucu.
Gambar 5.2 Visualisasi 3D Pusaka
5.2.2 Joko Joko adalah salah satu dari 3 ayam peliharaan Pusaka, Joko adalah ayam yang memiliki bulu berwarna putih, memakai kacamata hitam yang besar dan kerah berwarna putih, berdasi dengan motif garis-garis. Joko adalah ayam yang aktif, dia selalu memiliki ide-ide yang aneh, terkadang idenya berujung pada kesialan dirinya.
Gambar 5.3 Visualisasi 3D Joko
5.2.3 Joni Joni adalah salah satu dari 3 ayam peliharaan Pusaka. Joni memiliki bulu berwarna coklat, memakai kacamata hitam dengan frame bulat berwarna emas dan memakai dasi kupu-kupu berwarna hitam. Joni memiliki hobi tidur, jika sudah tertidur pulas, dia akan mendengkur keras. Joni lebih sering menjadi korban bullying teman2nya dan Pusaka.
Gambar 5.4 Visualisasi 3D Joni
5.2.4 Jarwo Joni adalah salah satu dari 3 ayam peliharaan Pusaka. Jarwo memiliki warna bulu hitam. Warna paruh dan kakinya berwarna lebih gelap daripada Joko dan Joni. Aksesoris yang digunakan Jarwo adalah kacamata hitam model Aviator dengan frame tipis berwarna perak. Topi yang dikenakan Jarwo memiliki bentuk yang mirip dengan topi polisi, berwarna hitam polos dengan aksen 2 garis perak didepannya.
Gambar 5.5 Visualisasi 3D Jarwo
5.3 Visualisasi Environment Pada film pendek ini, terdapat dua scene environment yang penulis buat, yaitu “Halaman Rumah” dan “Lapangan Belakang Rumah”. Kedua environment tersebut memperlihatkan kejadian yang terjadi di dalam film pendek, dimana setiap
environment juga dapat dipakai sebagai pemisah antar adegan. Seperti environment halaman rumah untuk adegan bermain petasan, serta lapangan belakang rumah untuk adegan bermain layangan dan layangan yang tersangkut.
5.3.1 Halaman Rumah Untuk scene halaman rumah, penulis membuat tampilan rumah Pusaka berdasarkan bentuk rumah Joglo, yang halamannya cukup luas, dipagari oleh pagar bambu dan tanaman semak, dikelilingi oleh pohon kelapa, pohon pisang dan juga pegunungan. Warna environment yang didominasi oleh warna hijau memberikan efek rasa daerah pedesaan yang sejuk dan asri.
Gambar 5.6 Lingkungan Rumah Pusaka
Gambar 5.7 Halaman Rumah Pusaka
5.3.2 Lapangan Belakang Rumah Tanah lapang yang berada persis di belakang rumah Pusaka. Tidak jauh berbeda dengan scene halaman rumah. Di scene ini juga terdapat banyak pohon pisang, pohon kelapa, dan tanaman semak. Didominasi oleh warna hijau. Dikejauhan tampak pesawahan dan gunung, untuk memberi kesan sejuk dan asri.
Gambar 5.8 Lapangan Belakang Rumah Pusaka
5.4 Poster
Gambar 5.9 Poster Film Layangan Pusaka
Penulis mendesain 2 buah poster, 1 Promotional Poster dan 1 Character Poster. Pada promotional poster digambarkan Pusaka, Joko dan Jarwo sedang memanjat pohon kelapa, sedangkan Joni terlihat terjatuh sambil memegang layangan. Pada character poster, karakter Pusaka sebagai tokoh utama dalam film pendek ini, terlihat sedang tersenyum lebar sambil memegang layangannya.