BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1
Implementasi 4.1.1
Spesifikasi Piranti Keras (Hardware) Spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk mengoperasikan aplikasi dengan baik : 1. Processor Intel Pentium 3 yang berfungsi untuk melakukan perintah dan tugas yang berasal dari komponen input lain seperti keyboard dan mouse. 2. Memori 256 MB yang berfungsi untuk menyimpan data sementara. 3. Hardisk 40 GB yang berfungsi untuk menyimpan data secara permanen. 4. Monitor resolusi layar 800 x 600 pixel,high colour 16 bit berfungsi untuk menampilkan data atau gambar.(Tampilan terbaik: 1200 x 800 pixel ) 5. Keyboard berfungsi sebagai alat input. 6. Mouse berfungsi sebagai alat input.
4.1.2
Spesifikasi Piranti Lunak (Software) Spesifikasi piranti lunak minimum yang diperlukan adalah sebagai berikut:
88
89
1. Sistem operasi Microsoft Windows XP berfungsi sebagai system yang digunakan untuk mengatur kinerja dari sebuah computer dan menjaga bagian – bagian dari system agar tetap aman. 2. Internet Explorer yang berfungsi sebagai browser yang menyajikan Sistem Informasi Geografis pada web. 4.1.3
Implementasi Aplikasi Pengunaan fitur – fitur aplikasi yang tersedia: 4.1.3.1 Implementasi basis data Setelah login sebagai admin maka dapat melakukan editing pada aplikasi.
Gambar 4.1 Tampilan Form Login Untuk mengedit basis data dapat dilakukan dengan masuk ke menu “WISATA JAKARTA”, dan sub menu “EDIT WISATA” :
90
Gambar 4.2 Tampilan Layar Menu Wisata Jakarta dan Submenu Edit Wisata Setelah masuk pada menu edit wisata,terdapat 3 pilihan menu editing : A. Edit objek wisata
91
Gambar 4.3 Tampilan Layar Menu Edit Data 1. Admin bisa menginput data terkait sebuah objek wisata ke dalam database dengan mengisi form pengisian detail wisata setelah mengklik “Objek Wisata” .
Gambar 4.4 Tampilan Layar Form Input Data Objek Wisata Setelah detail wisata diinput maka informasi objek wisata dapat dimasukan ke dalam data base dengan mengklik tombol submit. Maka pada aplikasi akan menampilkan objek wisata yang telah diinput.
92
Gambar 4.5 Tampilan Layar Form Input Data Objek Wisata YangTelah Diinput
93
Informasi objek wisata yang berhasil diinput akan tersimpan pada halaman daftar wisata dan dapat diakses oleh pengguna dengan mengklik menu wisata Jakarta, sub menu daftar
wisata. Gambar 4.6 Tampilan Layar Data Objek Wisata Yang Telah Diinput
94
2. Admin bisa mengupdate data sebuah objek wisata yang telah di Input
ke dalam database
dengan mengklik teks
“UPDATE” dan mengisi form pengisian update data objek wisata.
Gambar 4.7 Tampilan Layar Form Update Objek Wisata
95
Misalnya admin Ingin menambahkan detail objek wisata monas
pada objek wisata ,maka dapat dilakukan dengan
mengklik teks update di pojok kiri insert wisata.
Gambar 4.8 Tampilan Layar Form Update Objek Wisata Yang Telah diinput
96
Misalnya admin ingin menambahkan detail objek wisata monas
pada objek wisata, maka dapat dilakukan dengan
mengklik teks update di pojok kiri insert wisata.
Gambar 4.9 Tampilan Layar Data Objek Wisata Yang Telah Diupdate
97
3. Admin bisa mendelete data sebuah objek wisata yang telah di Input
ke dalam database dengan mengklik form pengisian
detail wisata
Gambar 4.10 Tampilan Teks Delete/Update
Gambar 4.11 Tampilan layar Data Objek Wisata
98
B. Edit kategori 1. Admin bisa menginput data terkait kategori objek wisata ke dalam database
dengan mengisi form pengisian nama
kategori wisata, setelah mengklik “Kategori” .
Gambar 4.12 Gambar Tampilan Layar Menu Edit Data
99
Setelah nama kategori wisata diinput maka informasi kategori wisata dapat dimasukan ke dalam data base dengan mengklik tombol submit. Maka pada aplikasi akan menampilkan kategori wisata yang telah diinput.
Gambar 4.13 Tampilan Layar Menu Input Data Kategori
100
Gambar 4.14 Tampilan Layar Form Input Data Kategori Informasi kategori wisata yang telah berada pada halaman daftar wisata dapat diakses oleh pengguna dengan mengklik menu wisata Jakarta, sub menu daftar wisata.
Gambar 4.15 Tampilan Layar Data Kategori Yang Telah Berhasil Diinput
101
2. Admin bisa mengupdate data sebuah objek wisata yang telah diinput
ke dalam database dengan mengklik form pengisian
update data objek wisata.
Gambar 4.16 Tampilan Layar Data Kategori Wisata
Gambar 4.17 Tampilan Layar Menu Update Kategori Wisata
102
Misalnya admin Ingin merubah kategori objek wisata budaya menjadi kategori wisata alam , maka dapat dilakukan dengan mengklik text update di pojok kiri insert kategori. 3. Admin bisa mendelete data sebuah kategori wisata yang telah di Input ke dalam database dengan mengklik form pengisian kategori wisata dan klik text delete.
Gambar 4.18 Tampilan layar Teks Delete/Update C. Edit transportasi 1. Admin bisa menginput data terkait transportasi umum menuju
objek wisata ke dalam database
angkutan dengan
mengisi form pengisian form masukantransportasi,setelah mengklik “Transportasi”
103
Gambar 4.19 Tampilan Layar Edit Data Setelah detail wisata diinput maka informasi tranportasi angkutan umum dapat dimasukan ke dalam data base dengan mengklik
tombol
submit.
Maka
pada
aplikasi
akan
menampilkan objek wisata yang telah diinput.
. Gambar 4.20 Tampilan Layar Edit Data Transportasi Misalkan admin ingin menginput sarana transportasi umum angkutan metro mini 023, maka form insert transportasi harus
104
diisi
terlebih
dahulu,
mencakup
id
transportasi,nama
transportasi dan detail transportasi.
Gambar 4.21 Tampilan Layar Input Data Transportasi Informasi transportasi yang telah berada pada halaman daftar wisata dapat diakses oleh pengguna dengan mengklik menu wisata Jakarta, sub menu daftar wisata.
105
Gambar 4.22 Tampilan Layar Berhasil Input Data Transportasi 2. Admin bisa mengupdate data transportasi angkutan umum menuju objek wisata yang telah diinput ke dalam database dengan mengklik form pengisian update data objek wisata.
106
Gambar 4.23 Tampilan Menu Update Transportasi
Gambar 4.24 Tampilan Menu Insert Update Transportasi Misalnya admin Ingin menambahkan detail objek wisata pada objek wisata monas, maka dapat dilakukan dengan mengklik text update di pojok kiri insert wisata.
107
Gambar 4.25 Tampilan Menu Berhasil Update Transportasi
3. Admin bisa mendelete data sebuah objek wisata yang telah di input
ke dalam database dengan mengklik form pengisian
detail wisata
Gambar 4.26 Tampilan Delete/Update
108
4.1.3.2 Pencarian informasi jalur akses menuju tempat wisata di daerah DKI Jakarta Pada tampilan menu utama di tampilkan tampilan menu – menu yang berkaitan dengan fitur – fitur aplikasi, apabila pengguna ingin menggunakan fitur pencarian jalur akses menuju tempat wisata, dapat dilakukan dengan mengklik tombol “PETA WISATA“ pada tombol menu.
Gambar 4.27 Tampilan Menu Utama
109
Pada tampilan menu utama di tampilkan tampilan menu – menu yang berkaitan dengan fitur – fitur aplikasi, apabila pengguna ingin menggunakan fitur pencarian jalur akses menuju tempat wisata, dapat dilakukan dengan mengklik tombol “PETA WISATA“ pada tombol menu.
Gambar 4.28 Tampilan Tombol Menu
110
Setelah tombol “PETA WISATA“ di klik maka akan ditampilkan menu kotak pencarian, selanjutnya pengguna di persilahkan untuk memasukan posisi asal pengguna pada box “asal”,dan tempat tujuan pada box “tujuan”.
Gambar 4.29 Tampilan Peta Wisata
111
Gambar 4.30 Tampilan Kotak Pencarian Setelah
itu
klik
tombol
“Submit”,misalkan
pengguna
memasukkan “kemanggisan” pada box “asal” dan “taman impian jaya ancol” pada box “Tujuan”,maka akan ditampilkan jalur akses menuju lokasi wisatadi dalam sebuah peta.
Gambar 4.31 Tampilan Hasil Pencarian Jalur Akses Wisata
112
Di sebelah kanan layar juga terdapat petunjuk arah yang lebih detail untuk mempermudah akses tempat wisata yang diinginkan.
Gambar 4.32 Tampilan Detail Akses Jalur Wisata
113
Gambar 4.33 Tampilan Keseluruhan Pencarian Jalur Akses Wisata
114
4.1.3.3 Fitur untuk mendapatkan informasi detail tempat wisata di daerah DKI Jakarta. Pada tampilan menu utama di tampilkan tampilan menu – menu yang berkaitan dengan fitur – fitur aplikasi.
Gambar 4.34 Tampilan Menu Utama Apabila pengguna Ingin mengunakan fitur informasi detail tempat wisata dapat dilakukan dengan mengklik tombol “WISATA JAKARTA “ pada tombol menu, kemudian sub menu “DAFTAR WISATA” .
115
Gambar 4.35 Tampilan Tombol Menu Kemudian akan di tampilkan profil singkat kota Jakarta, pada bagian atas terdapat 5 menu yang merupakan pembagian wilayah kota Jakarta
meliputi Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta
Selatan, Jakarta Utara dan Jakarta Pusat.
116
Gambar 4.36 Tampilan Cari Wisata Jakarta Misalkan admin ingin melihat tampilan cari wisata wilayah JakartaTimur, maka akan ditampilkan detail wisata yang berapa pada wilayah Jakarta Timur.
117
Gambar 4.37 Tampilan Cari Wisata Jakarta Timur
118
4.1.3.4 Fitur untuk mendapatkan informasi titik lokasi tempat wisata di daerah DKI Jakarta. Pada tampilan menu utama ditampilkan tampilan menu – menu yang berkaitan dengan fitur – fitur aplikasi.
Gambar 4.38 Tampilan Layar Cari Halaman Utama
119
Apabila pengguna Ingin mengunakan fitur informasi titik - titik tempat wisata dapat di lakukan dengan mengklik tombol “PETA WISATA “ pada tombol menu.
Gambar 4.39 Gambar Tampilan Tombol Menu
120
Setelah tombol “PETA WISATA“ diklik maka akan ditampilkan titik – titik lokasi wisata yang telah tersimpan dalam database.
Gambar 4.40 Tampilan Titik – Titik Lokasi Wisata Pada Database
121
Gambar 4.41 Tampilan Titik Lokasi Wisata Titik lokasi wisata akan ditampilkan dengan ikon dan
nama
wisata akan di tampilkan di dalam sebuah window.
4.1.3.5 Fitur untuk mendapatkan Informasi sarana transportasi angkutan umum menuju tempat wisata di daerah DKI Jakarta Pada tampilan menu utama di tampilkan tampilan menu – menu yang berkaitan dengan fitur – fitur aplikasi.
122
Gambar 4.42 Tampilan Menu Utama Apabila pengguna ingin mengunakan fitur Informasi titik - titik tempat wisata dapat di lakukan dengan mengklik tombol “WISATA JAKARTA “ pada tombol menu, kemudian sub menu “DAFTAR WISATA” .
123
Gambar 4.43 Tampilan Tombol Menu Misalkan pengguna ingin mengetahui angkutan umum di daerah Jakarta Timur, maka akan ditampil kan wilayah Jakarta timur dan
sarana
transportasi
kendaraan umum apa yang dapat
digunakan untuk menuju lokasi wilayah wisata .
124
Gambar 4.44 Tampilan Cari Wisata Jakarta
125
Gambar 4.45 Tampilan Informasi Transportasi Angkutan Umum
126
4.2
Evaluasi Setelah merancang dan menyelesaikan aplikasi SIG berbasis web ini, maka selanjutnya dilakukan evaluasi terhadap sistem dengan melakukan pengumpulan data tanggapan pengguna melalui kuesioner untuk mengetahui keunggulan dan keterbatasan dari sistem yang dibuat, sehingga hasil dari evaluasi ini dapat membantu dalam tahap pengembangan selanjutnya. Adapun keunggulan dari aplikasi yang diidentifikasi dari hasil kuesioner tanggapan pengguna sebagai berikut : 1. Aplikasi sistem informasi geografis berbasis web ini mampu melakukan pencarian lokasi tempat – tempat wisata di daerah DKI Jakarta. 2. Aplikasi sistem informasi geografis berbasis web ini mampu menampilkan informasi detail lokasi tempat - tempat wisata di daerah DKI Jakarta. 3. Aplikasi sistem informasi geografis berbasis web ini mampu menampilkan informasi jalur menuju lokasi tempat - tempat wisata di daerah DKI Jakarta. 4. Aplikasi sistem informasi geografis berbasis web ini mampu menampilkan informasi transportasi lokasi tempat - tempat wisata di daerah DKI Jakarta. 5. Fitur pencarian cari wisata dapat dijadikan shortcut bagi pengguna untuk mendapatkan informasi lokasi tempat - tempat wisata berdasarkan nama wisata, pembagian wilayah wisata dan kategori wisata. 6. Tampilan yang sederhana dengan penggabungan beberapa tampilan halaman yang memungkinkan telah dilakukan.
127
7. Pada aplikasi ini pengguna dapat langsung mengakses fitur yang diinginkan tanpa harus melalui tahapan yang panjang. 8. Umpan balik yang informatif, memberikan indikasi bahwa cara yang dilakukan sudah benar dan dapat mempersiapkan kelompok tindakan berikutnya ketika pengguna melakukan pengisian form kritik dan saran. 9. Pada aplikasi ini pengguna diberi kemudahan dalam menggunakan aplikasi karena terdapat umpan balik yang sederhana berupa perubahan warna pada tombol menu ketika kursor diarahkan. Sedangkan keterbatasan aplikasi yang diidentifikasi dari hasil kuesioner tanggapan pengguna sebagai berikut : 1. Aplikasi sistem informasi geografis berbasis web ini tidak bisa menempilkan pencarian jalur alternatif menuju tempat wisata, pengguna kendaraan roda dua tidak dapat melalui jalur menuju lokasi tempat wisata yang ditunjukan oleh aplikasi ketika jalur tersebut melewati jalan tol. 2. Aplikasi sistem informasi geografis berbasis web ini hanya mencakup wilayah DKI Jakarta, meliputi wilayah Jakarta Timur, Jakarat Barat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat. 3. Fitur – fitur lain yang memperkaya informasi seperti biaya yang diperlukan untuk memasuki lokasi tempat – tempat wisata.
128
4. Template bisa lebih di percantik lagi agar tidak terkesan kaku dan pengguna menjadi lebih tertarik untuk menggunakan aplikasi sistem informasi geografis berbasis web ini . .