BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
4.1 Implementasi Setelah melalui tahap analisa dan perancangan, selanjutnya aplikasi yang dibuat diharapkan dapat menjadi solusi dalam proses pengajuan aplikasi pada IT Directorate. Dengan cara menyiapkan segala kebutuhan, diharapkan aplikasi web ini bisa berjalan dengan efektif. Aplikasi sistem pengajuan aplikasi berbasis web ini pada pengoperasiannya membutuhkan perangkat lunak, perangkat keras, sistem jaringan, serta sumber daya manusia agar dapat berjalan dengan baik dan sesuai tujuan. 4.1.1 Kebutuhan Sumber Daya 4.1.1.1 Kebutuhan Sumber Perangkat Lunak Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk implementasi aplikasi sistem pengajuan aplikasi ini pada komputer server adalah sebagai berikut: 1. Microsoft Windows Server 2003 Standard Edition Service Pack 1. 2. SQL Server 2005 Enterprise Edition. 3. DotNet FrameWork 3.5. 4. Active Directory. 5. Microsoft Visual Studio 2008. 204
205 Sedangkan
perangkat
lunak
yang
dibutuhkan
untuk
implementasi aplikasi sistem pengajuan aplikasi ini pada komputer client adalah sebagai berikut: 1. Internet Explorer. 2. Mozilla Firefox. 3. Netscape Navigator.
4.1.1.2 Kebutuhan Sumber Daya Perangkat Keras Perangkat keras yang dibutuhkan untuk web server yang digunakan adalah server dengan minimum spefikasi sebagai berikut: 1. Processor Pentium III 800 Mhz. 2. Memory 512 MB. 3. Harddisk Drive berkapasitas 40 GB. 4. Keyboard dan mouse. 5. Monitor. Sedangkan
perangkat
keras
yang
disarankan
penggunaan di komputer client antara lain sebagai berikut: 1. Processor Pentium III 600 Mhz. 2. Memory 128 MB. 3. Harddisk Drive berkapasitas 40 GB. 4. Keyboard dan mouse. 5. Monitor.
untuk
206 4.1.1.3 Kebutuhan Jaringan Kebutuhan jaringan pengguna untuk aplikasi pengajuan aplikasi adalah Active Directory Server, Email Server, Web Server, SQL DataBase, serta seperangkat computer. Gambaran kebutuhan jaringan pengguna dapat dilihat pada Gambar 4.1.
Gambar 4.1 Kebutuhan Jaringan Web Pengajuan Aplikasi Berbasis Layanan Menggunakan Workflow.
207 4.1.1.4 Kebutuhan Sumber Daya Manusia Sumber daya untuk menjalankan aplikasi sistem pengajuan aplikasi ini secara client cukup dengan pengetahuan browser sederhana. Pemakai cukup login dan membuka form yang diinginkan. Sedangkan untuk kebutuhan sumber daya dibagian server side, kebutuhan dan beban kerja ini dilakukan oleh database admin, web admin ataupun network admin dari organisasi.
4.1.2 Instalasi Sistem Berikut adalah cara instalasi yang harus dilakukan agar aplikasi sistem pengajuan aplikasi ini berjalan dengan baik. Dalam kasus ini instalasi dibagi ke dalam lima bagian, yaitu instalasi Web server, instalasi Database server, instalasi Active Directory server, instalasi Email server dan instalasi client. 4.1.2.1 Web Server 1. Instalasi DotNet FrameWork 3.5 a. Install DotNet FrameWork 3.5, lihat dokumentasi produk untuk keterangan lebih lanjut. 2. Instalasi Miscrosoft Visual Studio 2008 a. Install Miscrosoft Visual Studio 2008, lihat dokumentasi produk untuk keterangan lebih lanjut.
208 4.1.2.2 Database Server 1. Instalasi SQL Server 2005 a. Install Microsoft Windows Server 2003, lihat dokumentasi produk untuk keterangan lebih lanjut. b. Install Microsoft SQL Server 2005, lihat dokumentasi produk untuk keterangan lebih lanjut. c. Restore database ke instance SQL Server yang sudah diinstall.
4.1.2.3 Active Directory Server 1. Instalasi Windows Komponen Active Directory a. Untuk installasi menggunakan command dcpromo, lihat dokumentasi produk untuk keterangan lebih lanjut.
4.1.2.4 Email Server 1. Instalasi Exchange server a. Install Exchange server, lihat dokumentasi produk untuk keterangan lebih lanjut.
4.1.2.5 Client Pada sisi client bisa diinstall web browser apapun yang mendukung.
209 4.1.3 Cara Penggunaan Sistem Berikut akan dijabarkan langkah-langkah pengoperasian dari aplikasi sistem pengajuan aplikasi ini. Sebelum memasuki layar pengajuan aplikasi, pengguna harus login terlebih dahulu seperti terlihat pada Gambar 4.2.
Gambar 4.2 Layar Pop Up Login.
4.1.3.1 Layar Pengajuan Aplikasi (Job Request) 1. Login User Approval Layar formulir pengajuan aplikasi digunakan untuk melakukan proses pengajuan aplikasi. Formulir pengajuan aplikasi hanya dapat diakses oleh user approval dan head user approval yang merupakan karyawan atau staff dari BINUS
210 University. Dan kemudian di setujui oleh head user approval dan manager IT. Layar formulir pengajuan aplikasi dengan login user approval dapat dilihat pada Gambar 4.3. Jika tombol “Add Job Request” ditekan maka pengguna akan mengisi formulir pada Gambar 4.4, dan pengguna harus mengisi Contact Person seperti terlihat pada Gambar 4.5. Setelah selesai mengisi seluruh formulir dan di submit maka akan ada notifikasi seperti pada Gambar 4.6.
Gambar 4.3 Layar Awal Pengajuan Aplikasi Dengan Login User Approval.
211
Gambar 4.4 Layar Formulir Penambahan Pengajuan Aplikasi Dengan Login User Approval.
212
Gambar 4.5 Layar Pencarian Contact Person Dengan Login User Approval.
Gambar 4.6 Layar Notifikasi Sukses Setelah Formulir Dikirim Dengan Login User Approval.
213 2. Login Head User Approval Sebelum sampai ke Manager IT, head user approval akan memeriksa layar pengajuan aplikasi dari user approval untuk disetujui atau ditolak. Head user approval dapat memilih sendiri Manager IT atau bisa langsung sudah tersedia, jika dipilih oleh head user approval dapat terlihat pada Gambar 4.7. Formulir pengajuan aplikasi yang telah terisi dapat dilihat pada Gambar 4.8. Setelah selesai mengisi formulir pengajuan aplikasi dan dikirim, maka akan ada notifikasi dan head user approval diminta untuk mengisi catatan seperti terlihat pada Gambar 4.9.
Gambar 4.7 Layar Pemilihan Manager IT Dengan Login Head User Approval.
214
Gambar 4.8 Layar Pengajuan Aplikasi Yang Siap Dikirim Dengan Login Head User Approval.
215
Gambar 4.9 Layar Notifikasi Sukses Setelah Formulir Disetujui Dengan Login Head User Approval.
3. Login Manager IT Manager IT akan memeriksa formulir pengajuan aplikasi yang dibuat oleh user approval atau head user approval untuk kemudian disetujui atau ditolak. Manager
IT
akan
memilih
orang
yang
akan
bertanggung jawab (developer) atas pembangunan aplikasi tersebut seperti terlihat pada Gambar 4.10. Formulir pengajuan aplikasi yang telah diisi oleh manager IT terlihat pada Gambar 4.11. Setelah selesai mengisi formulir pengajuan aplikasi dan dikirim, maka akan ada notifikasi dan manager IT diminta untuk mengisi catatan seperti terlihat pada Gambar 4.12.
216
Gambar 4.10 Layar Pemilihan Developer Dengan Login Manager IT.
217
Gambar 4.11 Layar Pengajuan Aplikasi Yang Siap Dikirim Dengan Login Manager IT.
218
Gambar 4.12 Layar Notifikasi Sukses Setelah Formulir Disetujui Dengan Login Manager IT.
4.1.3.2 Layar Kebutuhan Pengguna (User Requirement) 1. Login Developer Layar awal kebutuhan pengguna dapat dilihat pada Gambar 4.13. Developer dapat menambahkan file yang dapat diupload seperti terlihat pada Gambar 4.14. Formulir kebutuhan pengguna yang telah selesai diisi dapat dilihat pada Gambar 4.15. Setelah dikirim, maka developer selanjutnya hanya bisa melihat formulir kebutuhan pengguna seperti terlihat pada Gambar 4.16.
219
Gambar 4.13 Layar Awal Kebutuhan Pengguna Dengan Login Developer.
Gambar 4.14 Layar Upload File Dengan Login Developer.
220
Gambar 4.15 Layar Kebutuhan Pengguna Yang Siap Dikirim Dengan Login Developer.
221
Gambar 4.16 Layar Kebutuhan Pengguna Setelah Formulir Kebutuhan Pengguna Dikirim Dengan Login Developer.
2. Login User Approval Layar
kebutuhan
pengguna
dengan
login
user
approval yang siap untuk disetujui atau ditolak dapat dilihat pada Gambar 4.17. Jika user approval menyetujui atau menolak formulir kebutuhan pengguna tersebut, user approval akan diminta untuk mengisi catatan yang tersedia seperti terlihat pada Gambar 4.18.
222
Gambar 4.17 Layar Kebutuhan Pengguna Yang Siap Untuk Disetujui Atau Ditolak Dengan Login User Approval.
223
Gambar 4.18 Layar Pop Up Catatan Jika Formulir Disetujui Atau Ditolak Dengan Login User Approval.
4.1.3.3 Layar Evaluasi Internal (Internal Evaluation) 1. Login Developer Developer membuka halaman evaluasi internal dan memilih system analyst, programmer, dan tester yang akan melakukan evaluasi seperti terlihat pada Gambar 4.19.
224
Gambar 4.19 Layar Evaluasi Internal Yang Siap Untuk Dikirim Dengan Login Developer.
2. Login System Tester System tester akan mengisi formulir evaluasi, jika ditemukan adanya kesalahan (error), maka system tester mengisi
formulir
seperti
terlihat
pada
Gambar
4.20.
Sedangkan jika tidak ditemukan kesalahan maka tester memberi tanda check pada check box “There are no errors detected” yang terlihat pada Gambar 4.21.
225
Gambar 4.20 Layar Pengisian Revisi Dengan Login System Tester.
226
Gambar 4.21 Layar Persetujuan Revisi Dan Pernyataan Tidak Terdapat Kesalahan Dengan Login System Tester.
3. Login Programmer Programmer akan memperbaiki kesalahan yang dikirim oleh system tester. Setelah selesai memperbaiki, programmer akan memberi pernyataan bahwa revisi telah diperbaiki dan akan memberi pernyataan bahwa telah direvisi dengan memberi tanda check pada check box yang ada di bagian status seperti terlihat pada Gambar 4.22.
227
Gambar 4.22 Layar Persetujuan Bahwa Telah Direvisi Dengan Login Programmer.
4.1.3.4 Layar Evaluasi Eksternal (Eksternal Evaluation) 1. Login User Tester User tester akan mengisi formulir evaluasi, jika ditemukan adanya kesalahan (error), maka user tester mengisi formulir seperti terlihat pada Gambar 4.23. Sedangkan jika tidak ditemukan kesalahan maka tester memberi tanda check pada check box “There are no errors detected” yang terlihat pada Gambar 4.24.
228
Gambar 4.23 Layar Pengisian Revisi Dengan Login User Tester.