BAB 4 EVALUASI
4.1
Spesifikasi Perangkat Keras Kebutuhan perangkat keras untuk Perangkat lunak Generator Gambar dan Musik
Fraktal cukup rendah. Proses pembuatan di jalankan pada Komputer 1 dan diuji-cobakan pada Komputer 1 dan Komputer 2 •
Komputer 1: Prosesor:
Pentium IV 3 GHz HT
Memori:
1536 MB PC3200
Graphic card: ATi Radeon 9550 256MB
•
Monitor:
VGA 15” resolusi 1024 x 768
Hard Disk:
Seagate Barracuda 120GB
Soundcard:
AC97
Lainnya:
Keyboard, Mouse, Speaker
Komputer 2: Prosesor:
Intel Pentium III 700 MHz
Memori:
128 MB PC133
Graphic card: ATi Rage 8MB Monitor:
VGA 14” resolusi 1024 x 768
Hard Disk:
Toshiba 12GB
Soundcard:
Onboard dengan Microsoft MIDI mapper
Lainnya:
Keyboard, Mouse, Speaker
57
58 Sedangkan kebutuhan minimum untuk menggunakan Perangkat lunak Generator Gambar dan Musik Fraktal adalah: Prosesor:
Intel Pentium II 350 MHz
Memori:
64 MB
Graphic card: VGA dengan resolusi minimal 800 x 600
4.2
Hard Disk:
20MB
Soundcard:
MIDI capable
Lainnya:
Keyboard, Mouse, Speaker
Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak Pengujian dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak sebagai berikut: o Sistem Operasi:
Windows XP Profesional SP 2
o Bahasa Pemrograman: o Editor:
Pascal
Borland Delphi 6
o Space Requirement: 20 MB
59
4.3
Implementasi Subbab ini membahas tentang implementasi sistem berupa cara pemakaian dari
perangkat lunak “Generator Gambar dan Musik Fraktal.”
Gambar 4.1 Tampilan Awal Program Pada Gambar 4.1 ditunjukkan tampilan awal program. Disini user dapat memilih untuk membuat file fraktal baru dengan memilih FileÆNew atau menekan icon
. Setelah itu akan
ditampilkan sebuah form untuk mengkomposisi musik dan gambar fraktal. Form ini terdiri dari 3 tabsheet, yaitu IFS formulas, Conversion Method dan Composing Parameters. Form ini ditunjukkan pada Gambar 4.2.
Gambar 4.2 Tampilan Form komposisi gambar dan musik fraktal
60 Pada IFS formulas, user dapat memilih parameter algoritma IFS yang sudah ada di drop down menu atau membuat parameter algoritma IFS yang baru dengan memilih tombol Add.
Gambar 4.3 Form untuk membuat parameter baru Jika user memilih untuk membuat parameter algoritma yang baru, sebuah form baru akan ditampilkan, yaitu form New IFS fraktals formula. Form ini ditunjukkan pada Gambar 4.3. Pada form ini user dapat mengisi nama IFS yang baru dan menentukan enam parameter algoritmanya. Semua parameter algoritma jika dijumlahkan harus bernilai 1. Apabila penjumlahan nilai keenam parameter bernilai 1, hasil IFS akan ditampilkan. Kemudian user dapat menyimpan parameter yang dibuat. Setelah user memilih tombol next, user dapat memilih metode konversi apa yang akan dia gunakan untuk musik fraktal. User dapat memilih antara metode modulus dan metode normalisasi seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.4.
61
Gambar 4.4 User memilih metode konversi yang diinginkan Pada Gambar 4.5, ditampilkan tabsheet Composing Parameter dimana user dapat menentukan parameter gambar fraktal yang diinginkan. User dapat menentukan posisi X0, Y0, lebar gambar, tinggi gambar, tangga nada, tempo, sert jumlah iterasi not yang diinginkan. Perlu dicatat, semakin besar nilai iterasi, semakin jelas gambar fraktal dan jumlah not pada tahap ini tidak dapat diubah.
Gambar 4.5 User memilih parameter yang diinginkan
62 Setelah user memilih generate, perangkat lunak akan langsung memainkan dan menampilkan nada-nada yang dihasilkan dari konversi seperti yang ditunjukkan pada Gambar 4.6.
Gambar 4.6 Tampilan setelah musik dan gambar fraktal di buat User dapat menghentikan permainan musik fraktal dengan menekan icon memainkan lagi dengan menekan icon menekan icon
dan
. User dapat menampilkan gambar fraktal dengan
. Seluruh tampilan ditunjukkan pada Gambar 4.7 pada halaman berikutnya.
Gambar 4.7 Tampilan gambar fraktal fern
63 User juga dapat memilih untuk membuka file fraktal yang sudah ada dengan memilih FileÆOpen atau dengan menekan icon
yang akan membuka sebuah open dialog box. Hal
ini ditunjukkan pada Gambar 4.8.
Gambar 4.8 Tampilan Open Dialog Box Pada Gambar 4.9 ditunjukkan kondisi setelah user memilih file yang akan dibuka. Perangkat lunak akan menampilkan generate musik fractal beserta parameternya. Parameter ini tidak dapat dirubah. Untuk dapat mengubah parameter ini, user harus memilih edit kemudian mengubah parameter.
Gambar 4.9 Tampilan setelah user memilih file
64 User dapat memilih untuk menyimpan file fraktal yang sudah dibuat dengan memilih FileÆsave atau menekan icon
yang akan membuka sebuah save dialog box apabila
parameter fraktal belum pernah di save. Sedangkan apabila file fraktal sudah pernah di save, tidak akan tampil dialog box apapun. Selain itu user juga dapat memilih FileÆSave As apabila ingin menyimpan file dengan nama lain. Prosedur ini akan menampilkan save dialog box.
Gambar 4.10 Save Dialog Box Jumlah not yang diinginkan dapat diubah pada window generate sesudah proses konversi fraktal, user dapat memilih jumlah not dengan jumlah maksimal sebanyak 100.000 (seratus ribu) not. Contoh not yang dihasilkan pada Gambar 4.11.
65
Gambar 4.11 Fraktal musik Generate window
4.4
Analisis Kinerja Perangkat Lunak Pada analisis kinerja perangkat lunak, dilakukan pengujian untuk mengetahui berapa
lama waktu dan besar memory resource yang dibutuhkan bagi perangkat lunak untuk menghasilkan gambar dan musik fraktal pada dua komputer yang berbeda. Pengujian akan dilakukan duabelas kali. Empat pengujian pertama akan dijalankan dengan jumlah iterasi yang kecil (10.000 iterasi). Empat pengujian berikutnya akan dijalankan dengan jumlah iterasi menengah (100.000) dan empat pengujian terakhir akan dijalankan dengan jumlah iterasi yang besar (1.000.000). Masing-masing pengujian akan menggunakan dua gambar fraktal dikomputer yang berbeda. Pengujian akan dijalankan dengan parameter berikut:
66 Formula IFS: Fern_1
Affine Transformation
A 0 0.2 -0.15 0.85
B 0 -0.26 0.28 0.04
C 0 0.23 0.26 -0.04
D 0.16 0.22 0.24 0.85
E 0 0 0 0
F 0 1.6 0.44 1.6
Probabilitas 0.01 0.07 0.07 0.85
Tabel 4.1 Tabel Transformasi Affine fern Affine Transformation amount: 4 Conversion Method: Modulus Method X0: 0
Y0: 0
Image Width: 800px Height: 600px
Scales: C Major Duration/Tempo: Andante Formula IFS: Binary
Affine Transformation
A 0.5 0.5 0
B 0 0 -0.5
C 0 0 0.5
D 0.5 0.5 0
E -2.56348 2.436544 4.873085
F -3.00E-06 -3.00E-06 7.563492
Probabilitas 0.333333 0.333333 0.333334
Tabel 4.2 Tabel Transformasi Affine Binary Affine Transformation amount: 3 Conversion Method: Normalization Method X0: 15
Y0: 8
Image Width: 800px Height: 700px
Scales: A Minor Duration/Tempo: Allegro Pengujian waktu konversi musik dilakukan dengan menghitung waktu yang diperlukan dari saat musik mulai di konversi (dengan menekan tombol generate) hingga saat pertama musik dimainkan oleh perangkat lunak.
67 Pengujian penggunaan memory resource dilakukan dengan memantau Windows Task Manager dan mencatat peak memory usage dari perangkat lunak. Karena penggunaan parameter yang sama, masing-masing iterasi menghasilkan gambar dan generate musik yang sama di kedua komputer. Berikut adalah gambar fraktal yang dihasilkan dengan IFS fern dengan jumlah iterasi yang berbeda-beda: Gambar 4.11 menunjukkan bahwa jumlah iterasi sebanyak 10.000 iterasi menghasilkan gambar yang halus.
Gambar 4.11 IFS fern Jumlah Iterasi: 10.000
68
Gambar 4.12 IFS fern Jumlah Iterasi: 100.000 Pada Gambar 4.12 dan Gambar 4.13 gambar fraktal terlihat semakin nyata dengan peningkatan jumlah iterasi menjadi 100.000 dan 1000.000 iterasi.
Gambar 4.13 IFS fern Jumlah Iterasi: 1.000.000
69
Gambar 4.14 generate IFS fern Gambar 4.14 menunjukkan window script komposisi fraktal yang dihasilkan oleh perangkat lunak. Hasil pengujian dengan IFS fern pada komputer 1 dan komputer 2 di tunjukkan pada Tabel 4.3 dan Tabel 4.4: Komputer 1:
Memory Usage (in Kb) Generating Time (sec & msec)
10.000 it
100.000 it
1.000.000it
10,848
10,848
132,072
149ms
743ms
32s 755ms
Tabel 4.3 Hasil pengujian IFS fern pada komputer 1 Komputer 2:
Memory Usage (in Kb) Generating Time (sec & msec)
10.000 it
100.000 it
1.000.000it
8,372
9,440
64,730
327ms
1s 084 ms
44s 016ms
Tabel 4.4 Hasil pengujian IFS fern pada komputer 1
70 Berikut adalah gambar fraktal yang dihasilkan dengan IFS binary dengan jumlah iterasi yang berbeda-beda:
Gambar 4.15 IFS binary Jumlah Iterasi: 10.000 Gambar 4.15 menunjukkan gambar fractal yang dihasilkan dengan 10.000 iterasi. Sedangkan Gambar 4.16 menunjukkan gambar fractal yang dihasilkan dengan 100.000 iterasi.
Gambar 4.16 IFS binary Jumlah Iterasi: 100.000
71
Gambar 4.17 IFS binary Jumlah Iterasi: 1.000.000 Gambar 4.17 menunjukkan gambar fraktal yang paling jelas pada 1.000.000 iterasi. Gambar 4.18 menunjukkan komposisi musik yang dihasilkan.
Gambar 4.18 generate IFS binary
72
Hasil pengujian dengan IFS binary pada komputer 1 dan komputer 2 ditunjukkan pada Tabel 4.5 dan Tabel 4.6. Komputer 1:
Memory Usage (in Kb) Generating Time (sec & msec)
1000 it 10,192
10.000 it 10,776
1.000.000it 122,781
249ms
696ms
32s 529ms
Tabel 4.5 Hasil pengujian IFS binary pada komputer 1 Komputer 2: Memory Usage (in Kb) Generating Time (sec & msec)
1000 it
10.000 it
1.000.000it
8,424
9,024
80,743
624ms
1s 232ms
53s 981ms
Tabel 4.6 Hasil pengujian IFS binary pada komputer 2
73 Grafik pada Gambar 4.19 menunjukkan pengaruh jumlah iterasi dengan jumlah memori yang digunakan oleh perangkat lunak untuk menghasilkan gambar dan komposisi musik fractal. Penggunaan Memory 140,000
120,000
Kilobytes
100,000
80,000
Komp1, Fern MemUsage Komp2, Fern MemUsage Komp1, Bin MemUsage Komp2, Bin MemUsage
60,000
40,000
20,000
0 1000 it
10.000 it
1.000.000 it
Gambar 4.19 Grafik perbandingan jumlah iterasi dengan memory Grafik pada gambar 4.20 menunjukkan pengaruh jumlah iterasi dengan waktu yang diperlukan oleh perangkat lunak untuk menghasilkan gambar dan komposisi musik fraktal. Waktu 60000 Komp1, Fern GenTime
milisecond
50000 40000
Komp2, Fern GenTime
30000
Komp1, Bin GenTime
20000
Komp2, Bin GenTime
10000 0 1000 it
10.000 it
1.000.000 it
Gambar 4.20 Grafik perbandingan jumlah iterasi dengan waktu konversi
74
4.5
Evaluasi Dari hasil pengujian diatas, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: a. Jumlah iterasi yang kecil menghasilkan gambar fraktal yang lebih tipis. Sedangkan jumlah iterasi yang besar menghasilkan gambar fraktal yang lebih tebal dan tegas. b. Perbedaan jumlah iterasi tidak menghasilkan perbedaan pada generate musik fraktal pada pengujian. Hal ini disebabkan jumlah not yang hanya 100 buah. Apabila jumlah not dinaikkan menjadi 10.000 atau 1.000.000 akan terjadi perbedaan. Tetapi perbedaan ini hanya terjadi pada not yang nomor urutnya lebih besar dari 1000. c. Jumlah iterasi yang kecil memakan waktu yang lebih sedikit untuk konversi, sedangkan jumlah iterasi yang besar memakan waktu yang lebih lama untuk konversi d. Jumlah iterasi yang kecil menggunakan jumlah memory resource yang lebih kecil, sedangkan jumlah iterasi yang besar menggunakan jumlah memory resource yang lebih banyak e. Pada dua computer yang diujikan, perbedaan penggunaan memory resource dan waktu konversi hanya terjadi pada jumlah iterasi lebih besar dari satu juta iterasi. Sedangkan pada jumlah iterasi yang lebih kecil, hanya ada sedikit sekali perbedaan penggunaan memory resource dan waktu konversi.
75 Sedangkan dari evaluasi keseluruhan perangkat lunak, dapat diambil kesimpulan mengenai kelebihan dan kekurangan perangkat lunak sebagai berikut: 1. Kelebihan program, antara lain: a. Perangkat lunak dapat melukiskan bentuk geometri fraktal berdasarkan metode IFS dengan pendekatan Chaos Game secara khusus. b. Perangkat lunak dapat membangkitkan musik fraktal berdasarkan bentuk fraktal IFS yang dilukisnya tersebut. c. Perangkat lunak juga menyediakan fasilitas penambahan formula IFS, sehingga user dapat mencoba berkreasi menemukan bentuk-bentuk fraktal berdasarkan metode IFS. 2. Kekurangan program, antara lain: a. Perangkat lunak ini belum menyediakan fasilitas untuk menyimpan gambar bentuk geometri fraktal yang telah dihasilkan oleh program. b. Perangkan lunak hanya mampu menghasilkan musik monophonic. c. Program aplikasi ini belum dapat menyimpan file musik fraktal dalam format MIDI (berekstension .mid), tetapi menyimpan file musik fraktal dalam bentuk file text yang tidak dapat dibuka dari luar program (berekstension .mif).