BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Data dan Informasi
Data adalah fakta atau bagian dari fakta yang digambarkan dengan simbol-simbol, gambar-gambar, nilai-nilai, bilangan-bilangan, uraian karakter yang mempunyai arti pada
suatu konteks tertentu. Data merupakan bahan baku yang diolah menjadi
informasi. Informasi adalah data yang diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi pemakai dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau di masa yang akan datang. Dalam pengolahan data dan informasi, terdapat beberapa komponen yang saling berhubungan dan bekerja sama, yaitu peralatan, tenaga pelaksana, prosedur, dan data sehingga pengelolaan ini merupakan sistem pengolahan data. Pengolahan data yang didasarkan atas kesanggupan tenaga manusia tidak lagi memungkinkan untuk memberikan hasil yang diinginkan secara cepat dan akurat. Karena itu, untuk mencapai hasil tersebut dapat digunakan mesin-mesin pembantu yang lebih cepat, seperti penggunaan peralatan komputer. Sistem pengolahan data yang menggunakan komputer lebih dikenal dengan istilah Sistem Pengolahan Data Elektronik (EDPS (Electronic Data Processing System). 2.2 Sistem Informasi
Universitas Sumatera Utara
Sistem adalah suatu himpunan komponen-komponen atau variabel-variabel yang saling berhubungan, yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Model umum sebuah sistem terdiri atas sub-sub sistem, subsistem dapat terdiri lagi atas beberapa sub-sub sistem yang lebih kecil lagi. Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas teknologi, media, prosedur-prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberikan sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik.
2.3 Database
Database adalah sekumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat komputer dan digunakan perangkat lunak untuk memanipulasi data. Database merupakan salah satu komponen utama dalam sistem informasi karena merupakan dasar didalam menyediakan informasi bagi para pemakai dan tidak ada sistem informasi yang dibuat tanpa adanya database. Dalam dunia komputer, database bisa dikategorikan sangat spesial karena selalu menjadi hal utama dalam perancangan sistem komputer suatu perusahaan ataupun instansi pemerintahan, sekolah, dll. Tentunya ada alasan tertentu mengapa database menjadi prioritas tersendiri dalam kinerja manajemen atau pengelolaan data lainnya, diantaranya :
Universitas Sumatera Utara
1. Database tidak hanya berisi data tetapi juga berisi rencana atau model data. 2. Database dapat menjadi sumber utama digunakan secara bersama-sama oleh berbagai pemakai dalam perusahaan sesuai dengan kebutuhan.
Penerapan database di dalam sistem informasi disebut dengan Database System. Sistem database (Database System) adalah suatu sistem informasi yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam suatu organisasi.
Bahasa Pemrograman Visual Basic
Microsoft Visual Basic merupakan salah satu bahasa pemrograman yang memungkinkan para programmer untuk membuat aplikasi yang berbasis Windows dengan sangat mudah. Bahasa ini sangat popular disebabkan kemudahan dan kelengkapannya untuk mengembangkan dan membuat aplikasi kecil (tools atau desktop database) maupun yang besar (client/server, aplikasi web, dll). Visual Basic berawal dari sebuah ide untuk membuat simple scripting language untuk GUI Windows. Saat itu masih Windows 3.11 sebagai bahasa pemrograman yang tergolong sebagai RAD (Rapid Aplication Development) tool. Microsoft Visual Basic pertama kali dikeluarkan tahun 1991 dengan nama “Thunder”, yang merupakan development tools pertama yang berbasis visual yang dibuat oleh Microsoft, untuk melindungi bahasa pemrograman lainnya, seperti bahasa pemrograman C, C++, Pascal, dll.
Universitas Sumatera Utara
Pada tahun 1933 Microsoft mengeluarkan Visual Basic versi 2.0 yang mulai menarik perhatian para programmer. Dan ketika Visual Basic versi 3.0 dikeluarkan, versi ini menjadi bahasa pemrograman yang paling pesat berkembang di pasaran, sehingga banyak diminati oleh para programmer, sehingga jumlahnya menjadi jutaan dan terus bertambah. Terbukti hingga saat ini sudah tercatat 6 juta developer seluruh dunia (belum termasuk yang belum terdaftar MSDN Service) yang resmi menggunakan Visual Basic. Ledakan jumlah developer/programmer yang sangat berarti terjadi pada tahun 1997 saat munculnya Visual Basic 5.0, dimana Visual Basic mampu melakukan gebrakan yang sangat besar, yaitu kemampuan membuat ActiveX Control beserta komponennya (Active DDI dan Active EXE). Hal ini mampu menyedot perhatian developer dan mempengaruhi perubahan teknik pemrograman Visual Basic, terutama pada konsep OOP (Object Oriented Programming). Pada tahun 1998 Microsoft mengeluarkan lagi Visual Basic 6.0 yang tidak jauh berbeda dengan Visual Basic 5.0, Visual Basic 6.0 sudah ditambah dengan kemampuan internet programming dan juga penyempurnaan pada tingkat keamanan saat menjalankan thread, COM-based application, yang kemudian membuat trend pemrograman Visual Basic 6.0 mulai bergeser dari aplikasi desktop kearah aplikasi network dan desain komponen. Hal itu terlihat dengan hadirnya template IIS application project dan DHTML project pada pilihan menu jenis project. Microsoft Visual Basic versi 6.0 terbagi dalam 3 edisi, yaitu : 1. Standard Edition, yang merupakan produk standard 2. Profesional Edition, yang berisi tambahan Microsoft Jet Data Access Engine (database) dan pembuatan server OLE automation.
Universitas Sumatera Utara
3. Enterprise Edition, yang memungkinkan para professional programmer untuk membuat aplikasi Client-Server yang dapat terhubung ke internet.
2.4.1 Interface Visual Basic 6.0
Secara garis besar interface Visual Basic terdiri atas Menu Bar, Tool Bar, Tool Box, Jendela Properties, Jendela Project, Jendela Pengkodean, Jendela Form, Jendela Form Layout.
Gambar 2.4.1 Interface Visual Basic 6.0
Universitas Sumatera Utara
2.4.2 Menu Bar Berisi perintah perintah umum yang digunakan untuk mengoperasikan Visual Basic. Menu Bar digunakan untuk memilih tugas-tugas tertentu seperti menyimpan project, membuka project, dll.
Gambar 2.4.2 Menu Bar
2.4.3 ToolBar ToolBar terdiri atas beberapa tombol untuk mengendalikan tampilan, sperti mengatur pemunculan jendela properties, project, dan for layout. Tombol lain yang berada pada ToolBar pada umumnya sama sperti perangkat lunak berbasis windows lainnya, seperti Open, Save, Cut, Copy dan Paste.
Gambar 2.4.3 Tool Bar
Universitas Sumatera Utara
2.4.4 Tool Box ToolBox berada pada bagian kiri tampilan Visual Basic 6.0. ToolBox dapat dipindahkan dengan cara mendrag bagian atas yang berwarna biru ketempat yang diinginkan. ToolBox digunakan untuk pemilihan kontrol-kontrol yang akan digunakan dalam pengembangan interface. Kontrol-kontrol ini merupakan gabungan dari kontrol standard yang digunakan oleh aplikasi Windows, dan kontrol-kontrol tambahan yang disediakan untuk menyelesaikan tugas-tugas pemrograman yang disebut juga dengan ActiveX Control. Kontrol-kontrol ini dapat ditambah dan dikurangi sesuai dengan kebutuhan dari program
Gambar 2.4.4 Tool Box
2.4.5 Jendela Properties Jendela properties menampilkan semua properti dari objek yang sedang dipilih dan beberapa tipe dari properti tersebut memungkinkan untuk di modifikasi.
Universitas Sumatera Utara
Jendela properties dapat dibuka dengan cara mengklik tombol Properties Windows yang berada pada ToolBar atau dengan cara mengklik kanan pada objek.
Gambar 2.4.5 Jendela Properties
2.4.6 Jendela Project
Project adalah sekumpulan modul. Jadi project (proyek) adalah program aplikasi itu sendiri. Project disimpan dalam file yang berekstension.VBP. Jika anda membuat program aplikasi, akan terdapat jendela project yang berisi semua file yang dibutuhkan untuk menjalankan program aplikasi Visual Basic 6.0 yang dibuat. Pada saat anda membuat program aplikasi baru maka jendela project otomatis berisi object Form1. Pada jendela project terdapat 3 icon yaitu View Code yang dipakai untuk menampilkan Jendela editor kode program, View Object yang dipakai untuk menampilkan bentuk formulir atau (form) dan Toggle Folders yang digunakan untuk menampilkan folder (tempat penyimpanan file).
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.4.6 Jendela Project
2.4.7 Jendela Pengkodean
Jendela ini digunakan untuk membuat perintah dalam form atau objek lain yang ada didalam aplikasi. Jendela ini akan ditampilkan jika anda mengklik ganda pada bagian form atau kontrol. Jendela pengkodean berisi 2 buah ComboBox. Yang paling kiri berisi objekobjek yang ada di dalam project, sedangkan sebelah kanannya terdiri dari event-event yang berhubungan dengan objek-objek yang dipilih.
Gambar 2.4.7 Jendela Pengkodean
Universitas Sumatera Utara
2.4.8 Jendela Form
Form merupakan tempat dimana anda merancang user interface dari aplikasi anda. Secara otomatis akan tersedia form yang baru jika anda membuat program aplikasi yang baru yaitu dengan nama Form 1. Form dapat diumpamakan sebagai panel yang berisi sekumpulan tomboltombol yang dapat diberi perintah atau kode. Form juga disebut sebagai objek, yang berfungsi sebagai latar belakang dari suatu program aplikasi.
Gambar 2.4.8 Jendela Form
2.4.9 Jendela Form Layout
Universitas Sumatera Utara
Jendela ini digunakan untuk mengatur tampilan atau resolusi Form didalam monitor. Untuk mengedit tata letak Form, klik kanan pada Jendela Form Layout, lalu tentukan pilihan dari menu yang muncul.
Gambar 2.4.9 Jendela Form Layout
Struktur Visual Basic
Bahasa pemrograman Visual Basic mempunyai struktur yang berbeda dengan bahasa pemrograman C, C++, dan Pascal. Sebuah file execute dari Visual Basic dapat mengandung lebih dari sebuah proyek. Dimana di dalam sebuah project dapat berisi lebih dari 1 form. Form merupakan suatu kombinasi dari kode dan data yang diperlukan sebagai satu kesatuan. Tetapi suatu objek dapat merupakan bagian dari aplikasi seperti kontrol atau suatu form. Aplikasi proyek terdiri dari : 1. Form; Jendela pembuatan antarmuka pemakai 2. Control; Objek yang dimuat ke dalam form untuk membuat interaksi dengan pemakai. 3. Properties; Karakteristik atau nilai yang dimiliki oleh sebuah objek yang dapat diminta untuk melaksanakan tugas khusus. 4. Methods; Serangkaian perintah yang sudah tersedia pada suatu objek yang dapat diminta untuk melaksanakan tugas khusus.
Universitas Sumatera Utara
5. Event Procedure; Kode yang berhubungan dengan suatu objek. Kode ini akan diseleksi ketika ada respon dari pemakai berupa kejadian tertentu. 6. General Procedure; Kode yang berhubungan dengan suatu objek. Kode ini harus diminta pemakai. 7. Module; Kumpulan dari prosedur umum, deklarasi variabel dan definisi konstanta yang digunakan oleh aplikasi.
Universitas Sumatera Utara