BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Evaluasi
merupakan
kegiatan
yang
terencana
dilakukan
secara
berkesinambungan. Evaluasi bukan hanya merupakan kegiatan akhir atau penutup dari suatu sistem tertentu, melainkan merupakan kegiatan yang dilakukan pada permulaan, selama sistem berlangsung dan pada akhir sistem setelah sistem itu selesai. Seperti hal yang diungkapkan Córdoba (2007, p74-89), “Current developments in information system (IS) evaluation emphasise stakeholder participation in order to ensure adequate and beneficial IS investments. It is now common to consider evaluation as a subjective process of interpretation(s), in which people's appreciations are taken into account to guide evaluations”. Kemajuan teknologi informasi di Indonesia menyebabkan banyak perusahaan yang menerapkan teknologi sistem informasi untuk memperlancar aktivitas bisnisnya.
Seperti
kutipan
dari
Ramanathan,
Plassmann,
Ramamoorthy
(2007),“Auditing is the process of maintaining detailed, secure records of critical activities in a business environment. Such records are referred to as audit logs. The critical activities recorded could be related to security, content management, business transactions, and so on. Penerapan teknologi yang benar pada sistem perusahaan dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi yang secara otomatis akan memiliki dampak yang berpengaruh terhadap kinerja perusahaan. Pada umumnya, penerapan teknologi sistem informasi pada perusahaan memiliki fungsi utama yaitu 1
2
lebih mempermudah komunikasi antara divisi satu dengan divisi lainnya, sehingga dapat lebih efisien dan efektif. Di dalam proses bisnis, penjualan dan penerimaan kas mempunyai peranan yang sangat penting pada suatu perusahaan. Yakni penjualan kredit dan penerimaan kas . Penjualan kredit yaitu penjualan barang yang mana pembayarannya menyusul setelah barang tersebut diterima oleh pelanggan sesuai dengan perjanjian antar kedua pihak yang terkait. Sedangkan penerimaan kas adalah transaksi-transaksi yang mengakibatkan bertumbuhnya saldo kas perusahaan yang berasal dari penerimaan piutang, penerimaan transfer maupun penerimaanpenerimaan lainnya. Dengan adanya sistem informasi yang efisien dan efektif dalam proses penjualan, maka akan mempermudah pihak-pihak yang bersangkutan dalam membuat suatu keputusan secara cepat dan tepat. Sedangkan penerimaan kas sebagai faktor penunjang bagi perusahaan untuk menjalankan dan mengembangkan bisnis yang telah berjalan. Penjualan merupakan salah satu faktor penting bagi perusahaan. Sedangkan penerimaan kas sebagai faktor penunjang bagi perusahaan. Dengan demikian, kami akan melakukan evaluasi mengenai penjualan kredit dan penerimaan kas pada perusahaan tersebut, dengan topik mengenai “Evaluasi Sistem Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas Pada PT SUMBER GRAHA SEJAHTERA”.
3
1.2 Ruang Lingkup Evaluasi Ruang lingkup dalam Evaluasi Sistem Informasi Penjualan Kredit dan Penerimaan Kas sebagai berikut: 1. Pengendalian sistem informasi pada laporan penjualan kredit dan penerimaan kas yang diperlukan oleh perusahaan. 2. Pengendalian terhadap prosedur dan pelaksanaan sistem informasi dibagi menjadi dua bagian yaitu: a. Pengendalian manajemen (management control) -) Pengendalian manajemen operasional (operation management control) -) Pengendalian manajemen keamanan (security management control) b. Pengendalian aplikasi (application control) -) Pengendalian masukan (input control) -) Pengendalian keluaran (output control) -) Pengendalian batasan (boundary control) 3. Pelaksanaan audit dilakukan dengan metode Audit Around The Computer. 1.3 Tujuan dan manfaat 1.3.1 Tujuan: 1. Mengevaluasi sistem informasi yang ada pada perusahaan, agar dapat mengindentifikasi masalah dan kelemahan yang terjadi dalam sistem yang sedang berjalan tersebut. 2. Mengevaluasi pengendalian manajemen dan pengendalian aplikasi pada perusahaan, apakah sudah dapat mengamankan asset perusahaan.
4
3. Mengevaluasi laporan-laporan penerimaan kas apakah balance dengan barang yang telah keluar. 4.. Untuk menghasilkan laporan evaluasi sistem informasi penjualan. 1.3.2 Manfaat: 1. Memberikan masukan yang efektif untuk memperbaiki sistem aplikasi yang sedang berjalan serta peningkatan kinerja dalam pengendalian internal perusahaan tersebut. 2. Memudahkan pihak-pihak yang bekerja dalam melakukan pengendalian baik itu pengendalian manajemen maupun pengendalian aplikasi pada perusahaan tersebut. 1.4 Metodologi Penelitian Metodologi penelitian yang akan digunakan adalah: 1. Studi pustaka Metode ini dilakukan dengan mempelajari teori mengenai evaluasi sistem yang terdapat didalam kepustakaan. Studi kasus yang dilakukan bertujuan untuk membantu, mendukung kegiatan studi lapangan dan evaluasi yang digunakan. 2. Studi lapangan Studi lapangan ini dilakukan dengan survei terhadap sistem informasi yang sedang digunakan dengan cara: a. Observasi
5
Metode ini dengan mengamati sistem informasi yang terkait dengan aplikasi penjualan kredit dan penerimaan kas pada sistem. b. Wawancara Metode ini dilakukan dengan melakukan wawancara dengan beberapa orang yang terkait dengan sistem informasi yang ada sehingga mengetahui kegunaan dan cara kerja sistem tersebut. c. Audit Checklist Metode ini dilakukan dengan Memberikan daftar pertanyaan kepada karyawan atau staff yang bersangkutan dengan evaluasi yang akan dilakukan.
1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi adalah sebagai berikut: BAB 1 – PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang masalah, ruang lingkup pembahasan masalah, tujuan dan manfaat dari penulisan ini, metodologi penelitian yang digunakan serta sistematika penulisan. BAB 2 – LANDASAN TEORI Bab ini berisi tentang teori-teori yang diperoleh dari studi pustaka yang dilakukan sehingga dapat mendukung pada saat melakukan evaluasi sistem informasi. Teori-teori ini berkaitan dengan evaluasi sistem penjualan kredit dan penerimaan kas yang digunakan.
6
BAB 3 – GAMBARAN UMUM SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN Bab ini berisi penjelasan perusahaan yang diteliti, sejarah perusahaan, struktur organisasi, visi dan misi, prosedur yang sedang berjalan, sistem informasi yang berjalan, dan pengendalian yang sudah ada di perusahaan. BAB 4 – EVALUASI SISTEM INFORMASI YANG BERJALAN Bab ini berisi hasil penelitian yang telah dilakukan yang terdiri dari hasil evaluasi sistem informasi dari tiap pengendalian yang digunakan dan menghasilkan laporan hasil evaluasi. BAB 5 – SIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi mengenai simpulan dan saran yang diajukan dengan berdasarkan pada evaluasi sistem informasi yang telah dilakukan.
