BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Permasalahan Peramalan sangatlah penting bagi perusahaan, karena peramalan dapat membantu meyakinkan efektivitas dari penggunaan sumber daya. Peramalan dapat memberikan bantuan yang sangat penting dalam mengindentifikasi tren pada penjualan dan penghasilan dari sebuah perusahaan. Ada sejumlah teknik peramalan atau model yang memungkinkan untuk membantu manajemen perusahaan, namun pilihan akan teknik peramalan yang dipilih, memerlukan sejumlah pertimbangan – pertimbangan. Jika manajemen perusahaan yakin bahwa masa depan perusahaan dapat diprediksi atau setidaknya tidak akan jauh dari prediksi yang dibuat menggunakan peramalan, maka peramalan secara statistik menjadi alat yang sangat membantu. Di lain kondisi, manajemen dari sebuah perusahaan akan menghadapi faktor eksternal yang sangat tidak menentu, dimana masa depan dari sebuah perusahaan tidak dapat diprediksi karena sangat tidak menentu, kemudian ditemukanlah solusi bagaimana menerapkan peramalan statistik untuk menghadapi kondisi tersebut, apalagi bila yang kita hadapi adalah kondisi yang tidak dapat sesuai dengan pola yang seharusnya. Ketidakstabilan ekonomi yang mempengaruhi kinerja dari sebuah perusahaan , dapat menyebabkan kesalahan analisis deret waktu yang dilakukan oleh para analis perusahaan atau para pengambil keputusan di sebuah perusahaan, akibatnya bahwa hasil analisis, maupun peramalan untuk investasi menjadi tidak akurat, karena yang dianalisis
adalah data deret waktu yang tidak menggambarkan kinerja perusahaan sebenarnya. Salah satu dari gejala tersebut dalam ekonometri kita sebut dengan heterokedastisitas. Heterokedastisitas adalah istilah dalam ekonometri dimana untuk menyebut ragam dari error yang tidak konstan pada sebuah data deret waktu. Dalam peramalan statistika ada dua kemungkinan untuk menyikapi heterokedastisitas tersebut. Yang pertama adalah , tetap melakukan perhitungan dan analisis tanpa mempedulikan gejala tersebut, dan yang kedua melakukan estimasi Weighted Least Square apabila ternyata ditemukan adanya heterokedastisitas.
1.2 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup yang akan dibahas oleh , penulis dibatasi pada analisis peramalan data deret waktu yang dipengaruhi oleh heterokedastisitas menggunakan Metode Weighted Least Squares. Untuk menginvestigasi adanya heterokedastisitas, penulis akan menggunakan Uji Goldfeld-Quandt . Data deret waktu digunakan adalah data sepuluh tahun terakhir dari PT. Jaya Transport, meliputi data sewa dan pendapatan , yang jelas, data tersebut dipengaruhi heterokedastisitas yang akan penulis berikan solusinya. Penulis membatasi jumlah sampel hanya 30 ( tiap tahun terdiri dari 3 kuartal ) , karena Metode Weighted Least Squares dipergunakan untuk ukuran sampel kecil ( n = 30 ). Program aplikasi yang dibuat oleh penulis akan meliputi kemampuan untuk input data, menguji ada atau tidaknya heterokedastisitas, memproses data bila tidak ada heterokedastisitas, membuat model regresi baru apabila ada heterokedastisitas dalam data deret waktu yang dimasukkan, dan terakhir, menampilkan grafik.
1.3 Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dikemukakan sebelumnya, masalah yang akan diteliti dirumuskan sebagai berikut : 1. Uji Goldfeld-Quandt digunakan untuk mendeteksi adanya heterokedastisitas pada data deret waktu PT. Jaya Transport 2. Metode Weighted Least Squares untuk analisis data deret waktu yang dipengaruhi oleh heterokedastisitas. 3. Untuk kemudahan, maka penulis akan membuat program aplikasi menggunakan Java.
1.4 Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : 1. melakukan deteksi terhadap adanya heterokedastisitas pada data deret waktu, sehingga kita dapat menyiapkan solusi yang tepat agar analisis yang menggunakan data deret waktu menjadi akurat. 2. menggunakan ilmu statistika untuk menyelesaikan masalah dalam ekonometri yaitu heterokedastisitas pada data deret waktu. 3. membuat program aplikasi yang dapat digunakan untuk membantu analisis data deret waktu.
Manfaat dari penulisan skripsi ini dalah sebagai berikut : 1. Mengenalkan salah satu gejala ekonomi yang muncul pada sebuah peramalan statistik, yaitu heterokedastisitas sehingga bila kita ingin melakukan analisis deret waktu. 2. Memperlihatkan hubungan antara ekonometri dengan ilmu statistik, dimana metode dalam statistik dapat membantu menyelesaikan masalah dalam analisis ekonometri. 3. Membantu PT. Jaya Transport yang ingin menggunakan program yang dibuat penulis untuk membantu analisis yang berdasarkan data deret waktu.
1.5 Sistematika Penulisan Secara garis besar, penulisan akan dibagi menjadi 5 bab , yaitu :
BAB 1 : PENDAHULUAN Bab ini berisi gambaran mengenai latar belakang permasalahan, ruang lingkup penelitian, perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, diakhiri dengan sistematika penulisan BAB 2 : GAMBARAN UMUM OBJEK Bab ini berisi gambaran umum tentang objek dari analisis perbandingan ini, yaitu gambaran umum heterokedastisitas pada data deret waktu , dan gambaran umum PT. Jaya Transport , perusahaan tempat studi kasus.
BAB 3 : LANDASAN TEORI Bab ini akan menjabarkan teori- teori yang diperoleh melalui studi pustaka sebagai landasan dalam pemecahan masalah. Ada dua bagian besar pada bab ini, yaitu Landasan Teori Teknik Informatika dimana akan menjelaskan tentang, Rekayasa Piranti Lunak, Sistem Multimedia, Interaksi Manusia dengan Komputer , Database dan Bahasa Pemrograman Java. Landasan Teori Statistika yang akan menjelaskan tentang Heterokedastisitas, Uji Goldfeld-Quandt , dan Metode Weighted Least Squares.
BAB 4 : METODOLOGI PENELITIAN Bab ini berisi kerangka pemikiran dan hipotesis, pengumpulan data, serta teknik analisis data.
BAB 5 : HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi hasil dari pengumpulan data dan presentasi data dalam grafik , perhitungan dengan Uji Goldfeld-Quandt dalam mendeteksi heterokedastisitas pada data deret waktu, serta penerapan Metode Weighted Least Squares untuk menghasilkan analisis untuk data deret waktu dengan ketepatan yang lebih baik.
BAB 6 : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini merupakan akhir dari penulisan yang menjelaskan kesimpulan apa yang dapat diambil dari pembahasan sebelumnya , serta saran-saran mengenai pengembangan lebih lanjut.