Bab 1 Pendahuluan
1.1
Latar Belakang Masalah Suatu Perusahaan atau Instansi Pemerintah dahulu
cenderung
menggunakan gambar
2D
atau
maket
untuk
memberikan informasi tentang bangunannya. Maket adalah salah satu bentuk untuk memperlihatkan penyerupaan gedung dari sisi luar. Hal itu menyebabkan seseorang memiliki gambaran yang berbeda mengenai keadaan yang sebenarnya dari bangunan tersebut. Oleh karena itu, pengembang Teknologi Informasi berusaha untuk menggunakan teknik visualisasi 3D untuk menggambarkan bangunan. Dengan kecanggihan teknologi komputer yang ada saat ini, maket atau gambar 2D dapat digantikan dengan perangkat lunak yang memudahkan dalam membuat bentuk obyek sesuai keinginan dan menjadikannya suatu animasi yang terlihat nyata. Informasi yang dilengkapi dengan visualisasi dan animasi akan lebih mudah dipahami oleh semua pihak, dan terbukti lebih tinggi tingkat efektifitasnya dibandingkan dengan cara konvensional karena manusia lebih mudah menangkap dan memahami suatu informasi dengan cara mendengar dan melihat, ditambah dengan melakukan interaksi terhadap hal-hal baru yang belum pernah dicoba sebelumnya.
1
2
Dengan alasan-alasan di atas dicoba diimplementasikan animasi 3D untuk Universitas Kristen Satya Wacana khususnya Fakultas Teknologi Informasi yang sekarang sedang melakukan peningkatan fasilitas yang berupa pembangunan gedung baru. Animasi 3D suatu gedung sangat membantu untuk mengetahui tata letak ruang dan kondisi gedung. Adanya visualisasi 3D ini dapat menekan biaya akibat kesalahan atau perubahan yang sering terjadi pada gedung. Visualisasi Gedung FTI ini nantinya akan sangat berguna bagi kalangan mahasiswa baru maupun pihak-pihak yang terkait. Melalui sistem ini, pengguna aplikasi dapat berjalan menyusuri seluruh gedung secara visual dan interaktif dengan sudut pandang orang pertama.
1.2
Rumusan Masalah Berdasarkan pemaparan latar belakang masalah, maka
dapat dirumuskan permasalahan pokok dari penelitian yang akan dilakukan
adalah
mengimplementasikan
bagaimana suatu
merancang
dan
model Gedung FTI UKSW
berbasis 3 dimensi dengan 3D Studio Max
dan bagaimana
melakukan import model dan membuat animasi interaktif pada 3D game engine.
3
1.3
Tujuan dan Manfaat Penelitian Tujuan pembuatan aplikasi ini adalah membuat suatu
animasi 3D interaktif untuk visualisasi gedung FTI UKSW. Manfaat dari pembuatan aplikasi simulasi gedung berbasis 3 dimensi ini adalah sebagai salah satu media informasi dalam mengetahui tata letak ruang dan mengenal kondisi Gedung FTI UKSW dengan unity 3D.
1.4
Batasan Masalah Berawal dari judul “Simulasi Gedung Baru FTI UKSW
berbasis 3D menggunakan Layar Sentuh” menunjukkan cakupan pembahasan yang luas. Maka skripsi ini ruang lingkup sebagai berikut : 1. Aplikasi dijalankan dengan game engine unity 3D. 2. Sistem ini tidak disajikan secara online. 3. Proses pemodelan 3D gedung menggunakan software 3D Studio Max 9, sedangkan untuk interaktif menggunakan software Unity 3D dengan sudut pandang orang pertama. 4. Bentuk 3d atau modeling 3d lebih ke desain eksterior (bentuk gedung), sedangkan modelling 3d interior hanya beberapa bentuk sebagai perwakilan tiap ruang seperti meja kerja, kursi dan almari. 5. Sistem ini dirancang untuk mengenalkan kondisi Gedung FTI UKSW secara visual dan interaktif. 6. Sistem ini tidak menggunakan database.
4
7. Keadaan gedung dengan pintu yang sudah terbuka untuk mempermudah user masuk dari satu ruang ke ruangan yang lain.
1.5
Sistematika Penulisan Sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut : Bab 1 Pendahuluan Bab ini berisikan penjelasan mengenai latar belakang dilakukannya penelitian mengenai Visualisasi Gedung Baru FTI UKSW Salatiga Berbasis 3D menggunakan 3DS Max dan Unity 3D, rumusan masalah, pembatasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, serta sistematika penulisan yang digunakan untuk menyusun laporan penelitian. Bab 2 Tinjauan Pustaka Bab Tinjauan Pustaka menjelaskan landasan teoritis yang menyajikan landasan teori yang berhubungan dengan penelitian yaitu pengertian visualisasi, multimedia dan animasi, software dan teknologi yang digunakan. Tinjauan Pustaka memuat penjelasan ringkas tentang teori atau penelitian yang dilakukan orang sebelumnya. Bab 3 Perancangan dan Metode Penelitian Bab Perancangan sistem berisi uraian tentang metodologi perancangan sistem, analisa kebutuhan sistem, desain
5
aplikasi, dan penerapan animasi tiga dimensi ke dalam sistem informasi. Bab 4 Hasil dan Pembahasan Pada bab ini memuat hasil dari aplikasi yang telah dibuat beserta hasil dari implementasi dan pengujian aplikasi ini. Dalam bab ini juga dijelaskan spesifikasi program secara keseluruhan serta tampilan-tampilan dari program yang dieksekusi. Bab 5 Kesimpulan dan Saran Pengembangan Pada bab ini menjelaskan kesimpulan dari keseluruhan implementasi sistem yang dibuat dan saran untuk penelitian selanjutnya.