BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah Meskipun jauh dari negara asal agama Islam, namun penduduk yang menganut agama Islam di Indonesia sangatlah besar, yaitu sekitar 12,7% dari total muslim dunia. Seiring dengan besarnya jumlah muslim di Indonesia dan tingginya tingkat kesadaran untuk membaca, maka tidak heran jika buku-buku Islam sangat diminati di Indonesia yang mayoritas memeluk agama Islam ini. Jumlah penerbit buku 9Islam semakin meningkat. Menurut Wakil Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) DKI Jakarta, Iwan Setiawan, bahwa jumlah penerbit dan produksi buku-buku Islam meningkat dari tahun ke tahun. Ratarata pertumbuhannya mencapai 10% setiap tahun (Republika, 2004). Berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Ikatan Penerbit Indonesia jumlah penerbit buku Islam yang menjadi anggota Ikatan Penerbit Indonesia yaitu 300 lebih atau setengah dari anggota IKAPI. Dengan banyaknya penerbit buku Islam menunjukkan bahwa buku-buku Islam merupakan bisnis yang sangat menguntungkan. Selain itu, hal tersebut juga menunjukkan bahwa tingginya tingkat persaingan dalam bisnis buku Islam. Salah satu penerbit buku Islam yang berusaha mengambil peluang dalam industri buku Islam adalah CV Robbani Press. Perusahaan ini berusaha menyajikan buku yang mempunyai konsep pemikiran dan pergerakan kehidupan dalam rangka meningkatkan dakwah Islamiyah, sehingga konsumen mengetahui konsep pemikiran dan pergerakan yang sesuai di bawah koridor Islam. Agar dapat memperoleh kesuksesan dalam bisnis suatu perusahaan diharuskan mempunyai strategi yang jitu, sisi kreatifitas dan keberanian perusahaan harus dikembangkan. Salah satu strategi pengembangan bisnis adalah strategi pembukaan kantor cabang baru. Pembukaan cabang baru juga bertujuan untuk memperbesar peluang usaha bisnis suatu perusahaan, dan juga meningkatkan market share perusahaan tersebut. CV Robbani Press berencana untuk mengembangkan bisnisnya dengan membuka kantor cabang produksi 1
2
yang baru. Namun pembukaan cabang baru tidak akan mudah, banyak sekali aspek-aspek yang harus diperhatikan dalam membuka cabang baru. Contohnya bagaimana cara memilih lokasi strategis yang sesuai dengan target pasar, dan sesuai dengan positioning perusahaan juga harus diperhatikan. Pemilihan lokasi yang melibatkan beberapa pengambil keputusan bisa menjadi sangat rumit dan kompleks sehingga harus disederhanakan agar pengambilan keputusan semakin ringkas. "Dalam banyak hal, orang lain melihat jaringan cabang sebagai portofolio investasi," kata Les Dinkin, pengelola utama di NBW Consulting Group Inc. di Westport, Conn. "Mereka memperkuat daerah dimana ada pertumbuhan yang tinggi dan peluang yang tinggi, mengurangi kehadiran mereka dimana ada pertumbuhan rendah dan kesempatan yang rendah, dan memasuki pasar baru.”(Boraks, 2008) CV Robbani Press adalah perusahaan penerbitan buku Islam yang cukup terkenal di Indonesia, beberapa buku best seller yang diterbitkan adalah Seribu Sunnah Harian Rasulullah, Aqidah Islamiyah. Deep Thinking dan Fiqh Perbedaan Pendapat. CV Robbani Press yang berkantor pusat di Jakarta berusaha memasarkan bukunya di seluruh Indonesia dengan cara melakukan pemasaran melalui acara bedah buku, pameran buku, iklan di radio, koran, dan internet. CV Robbani Press telah berdiri selama 20 tahun dan memiliki kondisi finansial yang cukup baik. Berikut ini data penjualan buku-buku CV Robbani Press selama 5 tahun terakhir: Tabel 1.1 Data Penjualan Tahun 2009-2013 No
Tahun
Penjualan
1
2009
Rp
599.083.110
2
2010
Rp
645.342.120
3
2011
Rp
694.052.310
4
2012
Rp
771.170.101
5
2013
Rp
863.132.212
Sumber: CV Robbani Press
3
Selain baik dalam kondisi keuangan, CV Robbani Press juga peduli dalam masalah sosial. CV Robbani Press melaksanakan program Corporate Social Responsibilty melalui membantu pembiayaan dalam pembangunan pondok pesantren milik Almarhumah Yoyoh Yusroh sebesar Rp 81.438.000 dengan tujuan untuk membantu mendirikan pondok pesantren yang bisa menghasilkan santri-santri yang berkepribadian Islam sehingga Indonesia memiliki pemuda-pemuda yang berakhlak baik. Menurut hasil sensus penduduk Badan Pusat Statistik (BPS, 2013) “Pada tahun 2010, tercatat sebanyak 207.176.162 penduduk Indonesia memeluk Agama Islam, setara dengan 87,18% dari total penduduk Indonesia.” Dengan tingginya jumlah penduduk muslim di Indonesia maka kesadaran terhadap buku-buku Islam baik mengenai sejarah Islam, dakwah hingga pergerakan Islam pun cukup tinggi. Menjawab peluang tersebut, Bapak Aunur Rafiq ST. LC telah mendirikan CV Robbani Press sejak 11 Februauri 1993. Alasan CV. Robbani Press didirikan karena terketuknya hati Bapak Aunur Rafiq ST. LC untuk memberikan pemahaman Islam yang ditujukan untuk pembentukan pemikiran bagi umat. Bapak Aunur Rafiq ST. LC pendiri dan juga pemilik, mendirikan CV Robbani Press dengan modal Rp 30.000.000 hal itu tanpa ada campur tangan dari pihak bank, awal berdirinya CV Robbani Press hanya mempunyai pegawai kurang dari 15 orang dan didirikan berdasarkan akte notaris NPWP : 1937605005. Hingga pada saat ini CV Robbani Press memiliki dua buah kantor, yaitu kantor produksi dan kantor pemasaran. Kantor produksi/percetakan CV Robbani Press, khusus untuk memproduksi buku-buku yang akan dicetak dan diterbitkan. Kantor ini berlokasi di Jl. Kalisari Raya No. 3B Ps.Rebo Jakarta 13790. Untuk letak Kantor Produksi ini dibangun jauh dari keramaian dan kebisingan lalu lintas, hal ini dilakukan agar dapat menciptakan ketenangan dalam bekerja sehingga efisien dan efektifitas kerja dapat tercipta.
4
Sedangkan untuk kantor pemasaran/redaksi digunakan sebagai tempat proses pemasaran dan sekaligus tempat penyimpanan buku sebelum disalurkan ketangan konsumen. Kantor ini berlokasi di Jl. Condet Raya No. 27 B Batu Ampar Jakarta 13520. Kantor pemasaran ini dibangun pada wilayah yang strategis mungkin agar mudah dijangkau dari berbagai wilayah sehingga memudahkan dalam proses berlangsungnya pemasaran. CV Robbani Press ialah perusahaan yang bergerak pada bidang distributor, penerbitan dan toko buku Islam. Jadi perusahaan ini tidak memiliki cabang-cabang di daerahdaerah, namun perusahaan berusaha menciptakan pendekatan dengan pihak distributor dan agen diberbagai daerah. CV Robbani Press juga memerhatikan dampak lingkungan dalam proses produksinya. Perusahaan percetakan ini berpatisipasi aktif dalam penanaman kembali pohon-pohon. Sehingga dalam produksinya, perusahaan ini tidak hanya menebang pohon, namun juga menanam pohon kembali dan ikut melestarikannya. Dalam menetapkan struktur organisasinya CV Robbani Press menggunakan organisasi dan staff, yaitu organisasi yang mempunyai wewenang fungsional, memberikan bantuan atau petunjuk. Dengan adanya struktur organisasi diharapkan tidak adanya penyimpangan dalam melakukan tugas-tugas antara karyawan yang satu dengan yang lainnya. Kepengurusan dan kepegawaian CV Robbani Press dijalankan oleh satu orang Direktur Utama dan General Manager serta terdiri dari beberapa orang manajer. Susunan kepengurusannya adalah sebagai berikut : 1. Direktur Utama
: Bapak Aunur Rafiq ST. LC
2. General Manager
: Ibu Iin Setiani
3. Manajer Pemasaran : Bapak M. Abduh 4. Manajer Keuangan : BapakSafiri 5. Manajer Produksi
: Bapak Rusdi
6. Manajer SDM
: Ibu Iin Setiani
7. Manajer Penerbitan : Bapak Rusdi
5
CV Robbani Press memiliki alasannya sendiri untuk melakukan investasi pembukaan kantor cabang produksi yang baru. Berikut ini adalah beberapa alasan CV Robbani Press membuka kantor produksi yang baru: 1. Produksi buku yang meningkat di hampir setiap tahunnya, untuk memenuhi permintaan diperlukan membeli beberapa mesin cetak buku baru di tempat yang bisa menampung semua peralatan produksi tambahan. 2. Kantor produksi saat ini sudah terlalu penuh dengan berbagai alat produksi mulai dari mesin cetak oliver, mesin toko, mesin potong, mesin potong 3 sisi, mesin banding dan mesin plat maker. Hal ini mengakibatkan proses produksi menjadi kurang efektif dan efesien. 3. Diperlukan kantor yang lebih luas, luas saat ini kantor produksi 100 meter2 (2 lantai), kantor redaksi dan pemasaran 130 meter2 (2 1/3 lantai) dan gudang 130 meter2 (2 lantai) sehingga dibutuhkan luas tanah minimal 250 meter2 untuk membuka kantor produksi yang baru. CV Robbani Press berencana untuk membuka kantor produksi cabang baru di tahun 2015, oleh karena itu penulis melakukan penelitian dan menganalisa dimanakah lokasi terbaik untuk membuka kantor cabang baru diantara Kelapa Gading, Cilandak dan Cijantung yang akan dipilih oleh perusahaan. Pemilihan lokasi diantara tiga alternatif tersebut menggunakan Analitycal Hierarchy Process (AHP) lalu menganalisis kelayakan lokasinya berdasarkan aspek-aspek yang ada di studi kelayakan bisnis. Judul penelitian ini adalah “STUDI KELAYAKAN BISNIS KANTOR PRODUKSI CABANG BARU CV ROBBANI PRESS”
1.2. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah disampaikan, maka identifikasi masalah dapat dirumuskan sebagai berikut : 1. Dimanakah lokasi terbaik untuk penentuan kantor cabang produksi yang baru CV Robbani Press yang sesuai dengan kriteria perusahaan?
6
2. Bagaimanakah kelayakan lokasi kantor cabang produksi baru menurut aspek hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek keuangan, aspek teknis dan operasi, aspek manajemen dan organisasi, aspek sosial dan ekonomi, serta aspek AMDAL.
1.3. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui dimana lokasi terbaik penentuan kantor cabang produksi baru CV Robbani Press yang sesuai dengan kriteria perusahaan. 2. Untuk mengetahui kelayakan lokasi kantor cabang produksi baru menurut hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek keuangan, aspek teknis dan operasi, aspek manajemen dan organisasi, aspek sosial dan ekonomi, serta aspek AMDAL.
1.4. Manfaat Penelitian Hasil laporan ini diharapkan dapat bermanfaat bagi berbagai pihak, antara lain: 1. Bagi CV Robbani Press, kegiatan penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan mengenai kriteria apa saja yang menjadi prioritas perusahaan untuk menentukan lokasi kantor produksi cabang baru dan memberikan alternatif pilihan lokasi kantor cabang baru yang telah dianalisis kelayakannya sehingga perusahaan dapat memperoleh keuntungan yang lebih maksimal kedepannya. 2. Bagi penulis, dengan adanya laporan kegiatan ini dapat membantu penulis untuk lebih memahami dan mendalami bagaimana tata cara yang efektif untuk mementukan pilihan berdasarkan dari alternatif dan kriteria yang ada dan juga belajar menganalisa kelayakan bisnis. 3. Bagi para pembaca, di harapkan hasil dari laporan ini bisa menjadi referensi dan bisa membantu pembaca ke depannya.
7
1.5. Ruang Lingkup Penelitian yang baik harus dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang dapat memberikan solusi dari tujuan penelitiannya. Oleh karena itu, tanpa mengurangi bobot penelitian, penelitian ini dibatasi pada hal-hal sebagai berikut: 1. Penentuan criteria dan alternative bersumberkan dari pendapat Direktur Utama. 2. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Analytical Hierarchy Process (AHP). 3.
Kelayakan lokasi kantor cabang baru dianalisa menurut hukum, aspek pasar dan pemasaran, aspek keuangan, aspek teknis dan operasi, aspek manajemen dan organisasi, aspek sosial dan ekonomi, serta aspek AMDAL.
1.6.
State of the Art 1. Salah satu kekuatan AHP adalah kemungkinan untuk mengevaluasi kriteria kuantitatif dan kualitatif dan juga alternatif skala preferensi yang sama, yaitu skala verbal. Penggunaan respon verbal secara intuitif begitu menarik, mudah digunakan dan lebih umum dalam kehidupan kita sehari-hari dari angka. Hal ini juga dapat memungkinkan beberapa ambiguitas dalam perbandingan yang tidak sepele. Untuk memperoleh prioritas, perbandingan lisan harus diubah menjadi yang numerik (Ishizaka et al, 2011:700-710). 2. Tujuan tingkat tinggi dari studi kelayakan adalah: 1. Melaksanakan dan mendokumentasikan penelitian rinci ke dalam konsep "trade desk"; 2. Menilai kelayakan trade desk yang diusulkan; 3. Melakukan analisis manfaat risiko pada konsep; 4. Identifikasi optimal model bisnis, ruang lingkup dan garis jalur kritis untuk pengiriman dari konsep; 5. Tulis rencana bisnis termasuk proyeksi keuangan realistis untuk 3-5 tahun (Alwaba: 2013).