BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah Dalam satu dasawarsa terakhir ini Teknologi Informasi, khususnya bahasa pemprograman berkembang sangat pesat. Ini terbukti dengan munculnya banyak sekali bahasa pemprogaraman baru. Dibalik perkembangan yang pesat tersebut ada sebuah teori yang mendasari terbentuknya bahasa-bahasa pemprograman, namun teori tersebut sering terlupakan. Teori yang menjadi penggerak ‘tak tampak (invisible mover)’ perkembangan teknologi informasi adalah Teori Bahasa dan Otomata. Tokoh terkemuka teknologi komputer Von Neumann [1] menyatakan “.....until an adequate theory of automata exists there is a limit to the complexity of the automata we can fabricate” (Hariyanto, 2004 : 3). Pernyataan tersebut menyiratkan perkembangan teknologi komputer dibatasi pemahaman manusia atas teori otomata yang dicapainya. Dengan teori ini kita dapat mengetahui bagaimana bagaimana cara pembuatan mesin yang mampu melakukan proses-proses intelektual yang mulanya hanya dapat dilakukan manusia. Saat mengetahui bahwa batasan-batasan yang dapat dilakukan komputer adalah berasal dari kelemahan pemprogram, bukan dari batasan-batasan instrinsik yang dimiliki mesin komputer. Kita berharap batasan-batasan ini dapat direduksi dengan mengembangkan teori bahasa dan otomata. Dengan berdasarkan latar belakang dan batasan masalah yang ada maka penulis bermaksud untuk mengkonstruksi suatu program bantu yang dinamakan Dialog Panduan Penerimaan Mahasiswa Baru UKDW yang berbasis web. Program ini dibuat berdasar salah satu bahasan ilmu di teori bahasa dan automata yaitu menggunakan Finite State Automata(FSA) dengan pendukung teori seperti Regular Exspression, Nondeterministic Finite Automata (NFA), Deterministic Finite Automata (DFA). Dengan adanya alat bantu ini diharapkan akan sangat
1
membantu mahasiswa baru untuk mendapatkan informasi seputar pendaftaran mahasiswa baru, jika program tersebut di upload di website UKDW. Keuntungan yang diperoleh adalah bahwa mereka tidak perlu datang ke UKDW untuk menanyakan informasi seputar pendaftaran. Dalam proses pembuatan sistem ini penulis akan melakukan konfirmasi dengan pihak humas UKDW tentang hal-hal yang menjadi objek pertanyaan calon mahasiswa baru.
1.2 Rumusan Masalah Terdapat berbagai macam teknik dan cara untuk membuat suatu sistem dialog panduan. Berdasarkan teknik dan cara yang ada, penulis merumuskan 2 hal untuk membuat sistem dialog panduan yaitu : a. Dalam pembuatan dialog panduan ini, penulis menggunakan bentuk desain question and answer. b. Apakah dengan menggunakan Finite State Otomata dialog panduan ini dapat berfungsi dengan baik.
1.3 Batasan Masalah Dalam pembuatan sistem ini terdapat batasan-batasan yaitu : a. Sistem yang dibuat diusahakan mampu menampilkan jawaban dari setiap pertanyaan yang diajukan oleh user. b. Sistem akan menampilkan peringatan kesalahan jika input pertanyaan dari user tidak jelas atau terdapat kesalahan dalam pengetikan kesalahan. c. Sistem tidak akan menampilkan jawaban jika input pertanyaan dari user tidak terdapat dalam database. d. Adanya fasilitas admin, yaitu admin dapat menambahkan data baru, mengedit data dan menghapus data. e. Sistem ini dibatasi hanya untuk informasi pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2008. 1.4 Hipotesis a. Dialog panduan yang dibangun berdasarkan pendekatan Finite State Otomata (FSA) dapat berfungsi dengan baik.
2
b. Dengan menggunakan Finite State Otomata akan dapat menghasilkan suatu sistem dialog panduan yang lebih cerdas daripada sistem Regular Expressions (RE) dan yang dibangun dengan substitusi.
1.5 Tujuan Penelitian a. Ingin membuat suatu dialog panduan untuk mahasiswa baru yang ingin mendapatkan informasi tentang pendaftaran mahasiswa baru di UKDW. b. Ingin membuktikan bahwa Finite State Otomata dapat digunakan untuk membuat dialog panduan ini. c. Ingin membuktikan bahwa Finite State Otomata lebih baik untuk membuat sistem dialog panduan ini daripada menggunakan teori substitusi.
1.6 Metode Dalam penyusunan Tugas Akhir ini, penulis menggunakan 2 pokok metode penelitian, yaitu : 1. Metode pengumpulan data 1.1
Studi Pustaka
Metode penelitian pustaka dilakukan dengan cara mencari dan mempelajari
buku-buku
referensi
yang
berhubungan
dengan
pemprograman yang menggunakan PHP&Mysql.
1.2
Wawancara
Wawancara adalah teknik pengambilan data melalui pertanyaan yang diajukan secara lisan kepada responden. Umumnya teknik pengambilan data dengan cara ini dilakukan jika peneliti bermaksud melakukan analisis kualitatif atas penelitiannya. Dari tingkatan fleksibilitasan pelaksanaannya, maka wawancara dibedakan menjadi tiga yakni:
1.2.1 Wawancara tak-terstruktur Wawancara tak berstruktur adalah wawancara dengan mengajukan beberapa pertanyaan secara lebih luas dan leluasa tanpa terikat oleh
3
susunan pertanyaan yang telah dipersiapkan sebelumnya, biasanya pertanyaan muncul secara spontan sesuai dengan perkembangan situasi dan kondisi ketika melakukan wawancara.
1.2.2 Wawancara semi terstruktur Wawancara semi-terstruktur adalah gabungan teknik antara wawacara terstruktur dengan wawancara tak terstruktur. Dalam wawancara semi terstruktur, sang peneliti membuat sebuah daftar pertanyaan, yang diasumsikan sesuai dengan kondisi informan di lapangan dan tujuan penelitian.
1.2.3 Wawancara Terstruktur Wawancara berstruktur, yaitu wawancara yang dilakukan dengan mengajukan beberapa pertanyaan secara sistematis dan pertanyaan yang diajukan telah disusun sebelumnya. Dalam wawancara terstruktur, peneliti mengajukan serangkaian pertanyaan dengan menggunakan kata-kata, dan urutan yang sama dengan skrip wawancara.
1.3
Wawancara dengan humas dan mahasiswa baru
1.3.1 Wawancara dengan humas Dari keterangan pihak humas penulis mendapatkan beberapa data tentang hal apa saja yang sering menjadi pertanyaan mahasiswa baru yaitu: a.
Ada berapa fakultas di UKDW
b.
Tanggal pendaftaran
c.
Jalur penerimaan mahasiswa baru
d.
Apa yang dipelajari
e.
Prospek masa depan kalau sudah lulus
4
1.3.2 Wawancara dengan mahasiswa baru Dari keterangan mahasiswa baru penulis mendapatkan beberapa data tentang hal apa saja yang sering menjadi pertanyaan mahasiswa baru yaitu: a. Cara mendaftar b. Jurusan di UKDW c. Ada berapa gelombang pendaftaran Dari beberapa keterangan diatas penulis menyimpulkan pertanyaanpertanyaan tersebut kedalam domain dan sub domain. Domain dan subdomain dapat dilihat pada bab 3.
2. Metode pengembangan sistem Pendekatan Finite State Otomata Untuk membuat dan mengembangkan sistem ini penulis menggunakan pendekatan Finite State Otomata. Otomata adalah mesin abstrak yang dapat mengenali (recognize), menerima (accept), atau membangkitkan (generate) sebuah kalimat dalam bahasa tertentu. Otomata merupakan suatu sistem yang terdiri atas sejumlah berhingga state, dimana state menyatakan informasi mengenai input yang diberikan. Dengan pendekatan inilah penulis akan merancang desain yang akan digunakan untuk membuat system ini.
3. Metode evaluasi Sistem in the loop Dalam system in the loop sistem dengan keterbatasan fungsi digunakan untuk
mengumpulkan
data.
Contohnya,
sistem
mungkin
akan
menggabungkan siklus awal pengenalan ujaran dengan modul pemahaman ujaran, tetapi komponen managemen dialog belum ada dan belum dibangun dalam sistem tersebut. Pada siklus berikutnya, fungsi-fungsi lainnya seperti pengelolaan dialog antara manusia dengan komputer bisa ditambahkan dan fungsionalitas sistem juga ditingkatkan, sehingga memungkinkan untuk
5
pengumpulan data yang lebih banyak dan berkualitas. Metode
system in
the loop ini sangatlah terbuka sekali untuk dikombinasikan dengan WOZ, dimana seorang manusia memainkan peran simulasi bagi bagian sistem yang belum diimplementasikan. Untuk interpretasi semantik query, urutan akan dimulai dari kiri ke kanan dan tidak bisa sebaliknya.
1.7 Sistematika Penulisan Penyusunan laporan Tugas Akhir ini akan terbagi dalam 5 bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut : BAB 1: PENDAHULUAN Berisi latar belakang masalah, batasan masalah, metode yang digunakan dalam penyusunan Tugas Akhir dan sistematika penulisan Tugas Akhir. BAB 2: LANDASAN TEORI Berisi uraian tentang teori yang mendukung perancangan dan implementasi yaitu Finite State Otomata (FSA), apache dan juga teori tentang PHP&Mysql. BAB 3: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Berisi analisis kebutuhan program dan tahap-tahap perancangan sistem. Analisis kebutuhan program yaitu kebutuhan perangkat keras maupun perangkat lunak. Sedangkan desain sistem meliputi perancangan program secara rinci. BAB 4: IMPLEMENTASI DAN ANALISIS SISTEM Membahas implementasi sistem dan operasional sistem yang sebelumnya telah dirancang pada bab 3, yaitu berupa penjabaran hasil penelitian, konsep teori dan pemikiran ke dalam bentuk program serta analisis kelebihan dan kekurangan
program
dalam
penggunaannya
serta
kemungkinan
pengembangan sistem.
6
BAB 5: KESIMPULAN DAN SARAN Berisi kesimpulan mengenai sistem dan saran pengembangan di masa mendatang.
7
