122
123 Lampiran 1
124 Lampiran 2
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus I Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan Alam
Materi Pokok
: Bumi dan Alam Semesta
Kelas/ Semester : V / 2 Alokasi Waktu
: 6 x 35 menit (3 x pertemuan)
A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam.
B. Kompetensi Dasar 7.1. Mendeskripsikan proses pembentukan tanah karena pelapukan.
C. Indikator 1. Menjelaskan proses pembentukan tanah karena pelapukan. 2. Mengidentifikasi komposisi dan jenis-jenis tanah, misalnya : berpasir, tanah liat, humus. D. Tujuan Pembelajaran 1. Melalui pengamatan batuan-batuan yang ada di laboratorium alam, siswa dapat menjelaskan proses pelapukan tanah akibat pelapukan dengan benar. 2. Melalui pengamatan gambar lapisan tanah, siswa dapat mengidentifikasi bagian-bagian tanah dengan benar. 3. Melalui kegiatan praktikum, siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis tanah yang ada di sekitar lingkungan dengan benar. 4. Setelah siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis tanah, siswa dapat membedakan kegunaan tanah dengan benar. 5. Setelah siswa dapat mengidentifikasi jenis tanah, siswa dapat menjelaskan penyebab terjadinya pengikisan tanah (erosi) dengan benar.
125
E. Materi Pembelajaran 1. Pembentukan Tanah Akibat Pelapukan Tanah terdiri atas batuan-batuan dan sisa makhluk hidup yang telah lama mati. Batuan ini lama-kelamaan mengalami pelapukan. Batuan yang lapuk dan sisa makhluk hidup yang telah mati ini akan terurai menjadi tanah oleh bakteri pengurai. Pelapukan batuan dapat pula disebabkan oleh cuaca yang berubah-ubah. Lumut pun juga dapat merusak batuan. 2. Bagian-Bagian Lapisan Tanah Tanah merupakan bagian dari kerak Bumi. Kerak Bumi terdiri atas lapisan atas, lapisan tengah, lapisan bawah, dan lapisan batuan induk. a.
Lapisan atas merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan tanah yang paling subur.
b.
Lapisan tengah, Terbentuk dari campuran antara hasil pelapukan batuan dan air. Lapisan tersebut terbentuk karena sebagian bahan lapisan atas terbawa oleh air dan mengendap. Lapisan ini biasa disebut tanah liat.
c.
Lapisan bawah, Merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu. Di selasela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu yang belum melapuk secara sempurna.
d.
Lapisan batuan induk, Berupa bebatuan yang padat.
3. Jenis-Jenis Tanah Tentunya setiap tanah memiliki kemampuan menyerap dan menyimpan air yang berbeda-beda. Oleh karena itu, tumbuhan yang ditanam di tanah, yang mampu menyerap dan menyimpan air, akan tumbuh dengan baik. Penyerapan
126
air ke dalam tanah bergantung pada jenis tanah. Berikut, akan dijelaskan jenisjenis tanah yang dapat kamu temukan di sekitarmu. a. Tanah Humus 1) Tanah humus merupakan tanah yang berasal dari pelapukan sisa hewan dan tumbuhan yang membusuk. 2) Berwarna kehitaman. 3) Sangat baik untuk lahan pertanian. 4) Kemampuan menyerap airnya sangat tinggi. 5) Dapat menggemburkan tanah. b. Tanah Liat atau Tanah Lempung 1) Tanah liat merupakan tanah yang butiran-butiran tanahnya halus; 2) Setiap butiran saling melekat satu sama lain, sehingga jika basah lengket. 3) Sukar menyerap air. 4) Sering dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan, seperti pot bunga, mangkuk, dan cerek. Dalam pengguna an nya, tanah liat yang telah dibentuk dipanaskan supaya kering dan kuat. 5) Tumbuhan sulit tumbuh di tanah liat. c. Tanah Berpasir Tanah berpasir biasanya digunakan untuk bahan membangun rumah. Tanah ini dicampur dengan semen untuk memasang batu-bata. 1) Tanah berpasir merupakan tanah yang butiran pasirnya sangat banyak. 2) Mudah menyerap air. 3) Tumbuhan sulit tumbuh di tanah berpasir. d. Tanah Vulkanik Tanah vulkanik biasanya terdapat di sekitar gunung berapi, seperti Gunung Merapi di Jawa Tengah dan Gunung Galunggung di Jawa Barat. 1) Tanah vulkanik merupakan tanah yang banyak mengandung unsur hara.
127
2) Warnanya lebih gelap. 3) Berasal dari gunung berapi yang meletus. 4) Sangat mudah menyerap air. 5) Sangat subur untuk lahan pertanian. 4. Pengikisan Tanah (Erosi) Banjir dapat disebabkan oleh erosi atau pengikis an tanah. Banjir dapat terjadi karena kemiringan tertentu dari permukaan tanah. Pengikisan tanah dapat disebabkan oleh air, es, dan angin. Erosi dapat menyebabkan lapisan tanah yang subur terbawa oleh arus air. Akibatnya, tanah tersebut akan kehilangan zat-zat yang diperlukan oleh tumbuhan. Erosi terjadi pada tanah yang tidak banyak ditumbuhi oleh tumbuhan atau tanah gundul. Erosi dapat menyebabkan tanah longsor. Tanah itu akan bergerak ke daerah di bawahnya. Akan sangat berbahaya jika daerah di bawahnya terdapat pemukiman penduduk. Erosi bisa disebabkan oleh tanah yang gundul. Tanah menjadi gundul dikarenakan banyak pohon yang ditebang secara liar. Penebangan pohon dengan cara ini disebut ilegal logging. Jika hujan terjadi, tanah bagian atas akan mudah terkikis, sehingga terjadilah erosi. F. Model dan Metode Pembelajaran. 1. Metode: a) Praktikum b) Pengamatan (observasi) c) Tanya jawab d) Penugasan G. Langkah-Lanngkah Pembelajaran Siklus I Pertemuan 1 1. Kegiatan Awal (10 menit)
128
a. Guru
menyampaikan
tujuan
pembelajaran
dan
langkah-langkah
pembelajarannya. b. Motivasi Guru membuat brand game, dengan senam otak tentang belalai gajah. Misal: Membentuk angka 8 tidur dengan menggunakan tangan yang di bentuk menyerupai belalai gajah di tempel dikepala. c. Apersepsi Guru bertanya, “Sebutkan contoh benda mati yang ada di lingkungan kelas?” 2. Kegiatan Inti (50 Menit) Fase 1 Orientasi Masalah a. Siswa menerima penjelasan dari guru mengenai Bagian-bagian lapisan tanah dan langkah-langkah praktikum sesuai lembar kerja siswa. b. Siswa mendiskusikan persiapan dengan guru sebelum melaksanakan kegiatan praktikum. Fase 2 Perumusan Masalah a. Siswa merumuskan masalah bersama anggota kelompok mengenai susunan lapisan tanah. b. Siswa mengidentifikasi langkah-langkah praktikum sesuai dengan lembar kerja siswa. c. Siswa diminta melakukan penyusuran dan praktikum pada lokasi objek pengamatan pada lingkungan sekolah. d. Tujuan kegiatan praktikum adalah untuk mengamati susunan lapisan tanah. Fase 3 Melakukan Praktikum/Observasi a. Siswa mengidentifikasi masalah mengenai kegiatan praktikum tentang pengamatan susunan lapisan tanah. b. Siswa meminta keperluan praktikum (alat/bahan praktikum)
129
Alat dan bahan 1) Gelas bening berukuran besar atau stoples
2) Pengaduk dari kayu 3) Tanah yang berasal dari kebun atau ladang 4) Air secukupnya Langkah kerja 1) Isilah gelas atau stoples dengan air, jangan sampai penuh. 2) Masukkan tanah ke dalam gelas atau stoples tersebut. 3) Aduklah air dan tanah dengan menggunakan batang pengaduk sampai bercampur. Biarkan sekitar 10 menit.
c. Siswa melakukan kegiatan praktikum sesuai langkah-langkah yang sudah tersedia. d. Siswa mengidentifikasi kesulitan dengan anggota kelompok. e. Menyelesaikan kegiatan praktikum dan
tugas-tugas yang telah
disediakan oleh guru bersama teman satu kelompoknya f. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok Fase 4 Mengatasi Kesulitan
130
a. Menugaskan siswa untuk memikirkan berbagai cara untuk mengatasi kesulitan bersama anggota kelompok. b. Guru melakukan observasi terhadap proses kegiatan praktikum perkelompok. Fase 5 Merefleksi Hasil Praktikum a. Siswa mengaitkan hasil praktikum atau penyelidikan dengan konsep atau teori sesuai dengan materi susunan lapisan tanah. b. Siswa menyusun laporan praktikum 3. Kegiatan Akhir: (10 menit) Kesimpulan a.
Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa
b.
Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa
Tindak Lanjut a.
Mendiskusikan masalah-masalah selama praktikum.
b.
Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru.
c.
Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru.
H. Media dan Sumber Bahan 1. Media Pembelajaran a. Lembar kerja Siswa (LKS) 2. Alat/Bahan a. Gelas Plastik b. Kayu pengaduk c. Air d. Tanah
3. Sumber Pembelajaran
131
a. SK dan KD mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam b. Buku IPA kelas V, pengarang S. Rositawaty dan Aris Munandar, penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional tahun 2008 c. Buku SAINS untuk SD Kelas V, pengarang Drs. Haryanto, penerbit Erlangga 2004. I. Penilaian
a. Penilaian a) Teknik penilaian
: Tes, skala sikap
b) Bentuk instrumen : Soal Uraian
c) Pedoman Penilaian : d) Nilai maksimal
:
100 = Nilai
X 100 = 100
b. Evaluasi Blora, 26 Maret 2012
132
Siklus I Pertemuan I LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Kelas / Semester
: IV/ 2
Mata pelajaran
: IPA
Pokok Bahasan
: Susunan lapisan tanah
Nama anggota kelompok: 1. 2. 3. 4. 5. Kerjakan bersama anggota kelompokmu sesuai dengan alat, bahan dan langkahlangkah yang sudah disediakan. Alat dan bahan 1. Gelas bening berukuran besar atau stoples 2. Pengaduk dari kayu 3. Tanah yang berasal dari kebun atau ladang 4. Air ledeng secukupnya Langkah kerja 1. Isilah gelas atau stoples dengan air, jangan sampai penuh. 2. Masukkan tanah ke dalam gelas atau stoples tersebut. 3. Aduklah air dan tanah dengan menggunakan batang pengaduk sampai bercampur. Biarkan sekitar 10 menit. Jawablah pertanyaan berikut 1.
Apakah terbentuk endapan di dasar gelas?
2.
Berapa banyak lapisan yang terbentuk?
3.
Bagaimana ciri-ciri setiap lapisan pada tanah kebun?
4.
Apakah setiap tanah memiliki bahan penyusun yang sama?
133
Instrument: I.
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar! 1. Dari kegiatan praktikum yang kamu lakukan, lapisan atas dari permukaan bumi disebut… 2.
Tanah merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati dan merupakan lapisan paling luar disebut lapisan bagian…
3.
Merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu, di sela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Disebut lapisan tanah bagian…
4.
Akibat dari cuaca yang berubah-ubah dan tumbuhnya lumut pada bebatuan merupakan proses terjadinya...
5.
Batuan
yang
lapuk
dan
lama-kelamaan
hancur,
disebut
proses
pembentukan…
II.
Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat dan benar. 1.
Dari kegiatan percobaan yang kamu lakukan, apakah yang di maksud dengan tanah?
2.
Jelaskan proses terjadinya pelapukan!
3.
Bagaimana proses pembentukan tanah! Jelaskan menurut pendapat anda.
4.
Sebutkan 4 bagian-bagian tanah?
5.
Apa yang kamu ketahui tentang lapisan atas tanah?
Kunci jawaban: Romawi I 1.
Tanah
2.
Lapisan atas
3.
Lapisan bawah
4.
Pelapukan
134
5.
Tanah
Romawi II 1. Tanah adalah merupakan lapisan atas dari permukaan bumi. 2. Proses terjadinya pelapukan adalah akibat dari cuaca yang berubah-ubah dan tumbuhnya lumut pada bebatuan. 3. Jawaban tentang pemahaman siswa mengenai proses pembentukan tanah yaitu Batuan yang terkikis air lama-kelamaan mengalami pelapukan. Batuan yang lapuk dan sisa makhluk hidup yang telah mati ini akan terurai menjadi tanah oleh bakteri pengurai. 4. Bagian-bagian tanah a) Lapisan atas b) Lapisan tengah c) Lapisan bawah d) Lapisat batuan induk 5. Lapisan atas pada tanah merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan tanah yang paling subur. Skor romawi I = 5 Skor Romawi II = 10 Total
X 100 = 100
135
Pertemuan II A. Langkah-Langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Awal (10 menit) a. Guru menyampaikan
tujuan
pembelajaran
dan
langkah-langkah
pembelajarannya. b.
Motivasi Menyanyi “hymne guru” Terpujilah wahai engkau ibu bapak guru Namamu akan selalu hidup dalam sanubariku Semua baktimu akan kuukir di dalam hatiku Sebagai prasasti terima kasihku Tuk pengabdianmu Engkau sabagai pelita dalam kegelapan Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan Engkau patriot pahlawan bangsa Tanpa tanda jasa
c.
Apersepsi Guru bertanya materi pertemuan sebelumnya?
2. Kegiatan Inti ( 50 menit) Fase 1 Orientasi Masalah a. Siswa menerima penjelasan dari guru mengenai jenis-jenis tanah dan langkah-langkah praktikum sesuai dengan lembar kerja siswa. b. Siswa mendiskusikan persiapan dengan guru. Fase 2 Perumusan Masalah a. Siswa merumuskan masalah bersama anggota kelompok. b. Siswa mengidentifikasi langkah-langkah praktikum bersama guru dan anggota kelompok. c. Siswa diminta melakukan penyusuran dan praktikum pada lokasi objek pengamatan yaitu pinggir sungai di dekat sekolah.
136
d. Tujuan kegiatan praktikum adalah untuk mengamati perbedaan penyerapan tanah. Fase 3 Melakukan Praktikum/Observasi a. Siswa mengidentifikasi masalah tentang langkah-langkah kegiatan praktikum bersama anggota kelompok. b. Siswa di bagikan keperluan praktikum (alat/bahan praktikum) dan lankah-langkah kegiatan praktikum. Alat dan bahan 1. 3 buah gelas plastik bekas air mineral
2. Air secukupnya 3. Tanah liat
4. Tanah berpasir
5. Tanah yang berasal dari kebun atau ladang atau persawahan
137
Langkah kerja 1) Masukkan tanah liat ke dalam gelas A. 2) Masukkan tanah berpasir ke dalam gelas B. 3) Masukkan tanah yang berasal dari kebun atau ladang ke dalam gelas C. 4) Siramkan air dengan volume yang sama ke setiap gelas.
5) Siswa melakukan kegiatan praktikum bersama anggota kelompok. c. Siswa mengidentifikasi kesulitan bersama anggota kelompok. d. Menyelesaikan kegiatan praktikum dan
tugas-tugas yang telah
disediakan oleh guru bersama teman satu kelompoknya e. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok Fase 4 Mengatasi Kesulitan a. Memberi kesempatan siswa untuk bertanya dan memikirkan berbagai cara untuk mengatasi kesulitan dalam kegiatan praktikum. b. Guru melakukan observasi pada masing-masing kelompok.
138
Fase 5 Merefleksi Hasil Praktikum a.
Siswa mengaitkan hasil praktikum dengan materi jenis-jenis tanah yang telah di pelajari. b. Siswa menyusun laporan kegiatan praktikum 3. Kegiatan Akhir: Kesimpulan a. Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa b. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa Tindak Lanjut a. Mendiskusikan masalah-masalah selama praktikum. b. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru. c. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru. B. Media dan Sumber Bahan 1. Media Pembelajaran Lembar kerja Siswa (LKS) 2. Alat/Bahan a. b. c. d. e.
3 buah gelas plastik bening Tanah berpasir Tanah liat Tanah humus Air
3. Sumber Pembelajaran a. SK dan KD mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam b. Buku IPA kelas V, pengarang S. Rositawaty dan Aris Munandar, penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional tahun 2008 c. Buku SAINS untuk SD Kelas V, pengarang Drs. Haryanto, penerbit Erlangga 2004.
139
C. Penilaian
a. Penilaian a) Teknik penilaian
: Tes, skala sikap
b) Bentuk instrumen : Soal Uraian
c) Pedoman Penilaian : d) Nilai maksimal
:
100 = Nilai
X 100 = 100
b. Evaluasi Blora, 28 Maret 2012
140
Siklus I Pertemuan II LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Kelas / Semester
: V/ 2
Mata pelajaran
: IPA
Pokok Bahasan
: jenis-jenis tanah
Nama anggota kelompok: 1. 2. 3. 4. 5. Kerjakan bersama anggota kelompokmu sesuai dengan alat, bahan dan langkahlangkah yang sudah disediakan. Alat dan bahan a. 3 buah gelas plastik bekas air mineral b. Air secukupnya c. Tanah liat d. Tanah berpasir e. Tanah yang berasal dari kebun atau ladang atau persawahan Langkah kerja a. Masukkan tanah liat ke dalam gelas A. b. Masukkan tanah berpasir ke dalam gelas B. c. Masukkan tanah yang berasal dari kebun atau ladang ke dalam gelas C. d. Siramkan air dengan volume yang sama ke setiap gelas. Jawablah pertanyaan berikut 1. Amati, apakah air diserap oleh setiap tanah? 2. Tanah manakah yang paling mudah dan banyak menyerap air? 3. Tanah manakah yang paling sukar menyerap air? 4. Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan ini?
141
Instrument I.
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar! 1. Tanah yang banyak mengandung unsur hara, biasanya terdapat di sekitar gunung berapi di sebut tanah… 2. Tanah yang cocok untuk bercocok tanam dan memiliki kesuburan tanah yang baik disebut tanah... 3. Sukar menyerap air, sering dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan, seperti pot bunga, mangkuk, dan cerek, merupakan ciri-ciri tanah… 4. Mudah menyerap air, tumbuhan sulit tumbuh, dan banyak digunakan sebagai bahan bangunan. Merupakan cirri-ciri tanah… 5. Tanah akan kehilangan zat-zat yang diperlukan oleh tumbuhan dan menjadi tandus merupakan akibat dari...
II.
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Apakah yang kamu ketahui tentang tanah vulkanik? 2. Apakah di sekitar lingkungan kamu terdapat tanah lempung? Sebutkan ciri-cirinya! 3. Mengapa tanah humus sangat penting bagi kehidupan manusia? 4. Menurut jenisnya tanah dibagi menjadi berapa jenis? Sebutkan! 5. Sebutkan ciri-ciri tanah berpasir?
KunciJawaban Romawi I 1.
Tanah Vulkanik
2.
Tanah humus
3.
Tanah liat
4.
Tanah berpasir
5.
Erosi
142
Romawi II 1. Tanah vulkanik merupakan tanah yang banyak mengandung unsur hara. biasanya terdapat di sekitar gunung berapi, seperti Gunung Merapi di Jawa Tengah dan Gunung Galunggung di Jawa Barat. 2. Ciri-ciri tanah lempung a. Tanah liat merupakan tanah yang butiran-butiran tanahnya halus; b. Setiap butiran saling melekat satu sama lain, sehingga jika basah lengket. c. Sukar menyerap air. d. Sering dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan, seperti pot bunga, mangkuk, dan cerek. Dalam pengguna an nya, tanah liat yang telah dibentuk dipanaskan supaya kering dan kuat. e. Tumbuhan sulit tumbuh di tanah liat. 3. Jawaban menurut pemahaman siswa tentang tanah humus yang cocok untuk bercocok tanam dan memiliki kesuburan tanah yang baik. 4. Jenis-jenis tanah ada 4 yaitu terdiri dari: a) Tanah humus b) Tanah liat/lempung c) Tanah Berpasir d) Tanah Vulkanik 5. Ciri-ciri tanah berpasir adalah a. Tanah berpasir merupakan tanah yang butiran pasirnya sangat banyak. b. Mudah menyerap air. c. Tumbuhan sulit tumbuh di tanah berpasir. Skor Romawi I = 5 Skor Romawi II= 10 Total
X 100 = 100
143
Pertemuan III A. Langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Awal (10 menit) a. Guru menyampaikan
tujuan
pembelajaran
dan
langkah-langkah
pembelajarannya. b. Motivasi Menyanyi “Indonesia Pusaka” Indonesia tanah air beta Pusaka abadi nan jaya Indonesia sejak dulu kala Tetap di puja-puja bangsa *courtesy of LirikLaguIndonesia.Net Di sana tempat lahir beta Dibuai dibesarkan bunda Tempat berlindung di hari tua Tempat akhir menutup mata c. Apersepsi d. Guru bertanya materi pertemuan sebelumnya? 2. Kegiatan Inti ( 50 menit) Fase 1 Orientasi Masalah a. Siswa menerima penjelasan dari guru mengenai pengikisan tanah/erosi dan langkah-langkah praktikum b. Siswa mendiskusikan persiapan dengan guru. Fase 2 Perumusan Masalah a. Siswa merumuskan masalah bersama anggota kelompok. b. Siswa mengidentifikasi langkah-langkah praktikum. c. Siswa diminta melakukan penyusuran dan pengamatan/praktikum pada lokasi objek pengamatan. d. Tujuan kegiatan praktikum adalah untuk mengamati proses pengikisan tanah oleh air. Fase 3 Melakukan Praktikum/Observasi
144
a. Siswa mengidentifikasi masalah untuk di slidiki. b. Siswa meminta keperluan praktikum (alat/bahan praktikum) Alat dan bahan 1. Gelas plastik.
2. Air secukupnya 3. Tanah yang berasal dari kebun atau ladang atau persawahan Langkah kerja 1. Buatlah 2 gundukan tanah. a. Gundukan tanah A tanpa ada tanaman b. Gundukan tanah B yang di beri tanaman atau rumput. 2. Siramlah masing-masing gundukan tanah dengan volume air yang sama 3. Amatilah dengan kelompok kamu. c. Siswa melakukan kegiatan praktikum bersama anggota kelompok. d. Siswa mengidentifikasi kesulitan dalam kegiatan praktikum bersama anggota kelompok. e. Menyelesaikan kegiatan praktikum dan
tugas-tugas yang telah
disediakan oleh guru bersama teman satu kelompoknya f. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok Fase 4 Mengatasi Kesulitan a. Menugaskan siswa untuk memikirkan berbagai cara untuk mengatasi kesulitan dalam proses penyelidikan dengan anggota kelompok.
145
b. Guru perlu melakukan observasi terhadap proses praktikum yang sedang dilaksanakan perkelompok. Fase 5 Merefleksi Hasil Praktikum a.
Siswa mengaitkan hasil praktikum atau penyelidikan materi pengikisan tanah yang telah dipelajari. b. Siswa menyusun laporan praktikum 3. Kegiatan Akhir: (10 menit) Kesimpulan a. Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa b. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa Tindak Lanjut a. Mendiskusikan masalah-masalah selama praktikum. b. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru. c. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru.
B. Media dan Sumber Bahan a. Media Pembelajaran Lembar kerja Siswa (LKS) b. Alat/bahan 1) Tanah dari kebun 2) Air secukupnya 3) Gelas plastik yang di lubangi c. Sumber Pembelajaran 1) SK dan KD mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam 2) Buku IPA kelas V, pengarang S. Rositawaty dan Aris Munandar, penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional tahun 2008
146
3) Buku SAINS untuk SD Kelas V, pengarang Drs. Haryanto, penerbit Erlangga 2004. C. Penilaian a. Penilaian a) Teknik penilaian
: Tes, skala sikap
b) Bentuk instrumen : Soal Uraian
c) Pedoman Penilaian : d) Nilai maksimal
:
100 = Nilai
X 100 = 100
b. Evaluasi Blora, 29 Maret 2012
147
Siklus I Pertemuan III LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Kelas / Semester
: V/ 2
Mata pelajaran
: IPA
Pokok Bahasan
: Pengikisan tanah oleh air
Nama anggota kelompok: 1. 2. 3. 4. 5. Kerjakan bersama anggota kelompokmu sesuai dengan alat, bahan dan langkahlangkah yang sudah disediakan. Alat dan bahan a. Gelas plastik. b. Air secukupnya c. Tanah yang berasal dari kebun atau ladang atau persawahan Langkah kerja a. Buatlah 2 gundukan tanah. Gundukan tanah A tanpa ada tanaman Gundukan tanah B yang di beri tanaman. b. Siramlah masing-masing gundukan tanah dengan volume air yang sama c. Amatilah dengan kelompok kamu. Jawablah pertanyaan berikut 1. Amati, apakah gundukan tanah A mudah terkikis oleh air ? 2. Amati, apakah gundukan tanah B mudah terkikis oleh air ? 3. Kenapa hal ini bisa terjadi? Jelaskan! 4. Apa yang dapat kamu simpulkan dari kegiatan ini?
148
I. Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat dan benar! 1. Akibat dari cuaca yang berubah-ubah dan tumbuhnya lumut pada bebatuan merupakan proses terjadinya... 2. Batuan yang lapuk dan lama-kelamaan hancur, disebut proses pembentukan… 3. Sering terjadi pada tanah yang memiliki kemiringan yang tinggi dan terjadi pada saat di iringi dengan hujan lebat di sebut… 4. Penanaman kembali disebut… 5. Tanah akan kehilangan zat-zat yang diperlukan oleh tumbuhan dan menjadi tandus merupakan akibat dari... II.Jawablah pertanyaan berikut dengan benar! 1.
Bagaimanakah cara untuk mencegah terjadinya pengikisan tanah?
2.
Sebutkan dampak negatif dari pengikisan tanah?
3.
Akibat terjadinya erosi tanah adalah?
4.
Apakah penyebab dari erosi tanah?
5.
Apabila terjadi hutan gundul dan banyak terjadi pengikisan tanah. Apa yang kamu lakukan untuk mencegah terjadinya hal tersebut?
Kunji Jawaban romawi I 1. 2. 3. 4. 5.
Pelapukan Tanah Tanah longsor Reboisasi Erosi
Kunci Jawaban Romawi II 1.
2.
Mencegah terjadinya pengikisan tanah dengan cara melakukan terasering pada tempat yang memiliki kemiringan, menanami tanaman pada tempat yang bahaya terjadi erosi. Dampak negatif pengikisan tanah adalah a. Tanah kehilangan zat-zat yang diperlukan tumbuhan b.
Tanah tandus
c.
Sukar ditanami
149
3.
Akibat dari erosi adalah tanah tersebut akan kehilangan zat-zat yang diperlukan oleh tumbuhan. 4. Penyebab erosi adalah penebangan/penggundulan hutan. Jika hujan terjadi, maka tanah bagian atas akan mudah terkikis,sehingga terjadilah erosi. dapat menyebabkan lapisan tanah yang subur terbawa oleh arus air. 5. Pencegahan Pengikisan tanah/erosi a) Melakukan reboisasi b) Menjaga kelestarian hutan
Skor romawi I = 5 Skor romawi II= 10 Total
X 100 = 100
150 Lampiran 3
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Siklus II Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan Alam
Pokok Bahasan
: Bumi dan Alam Semesta
Kelas/ Semester : V / 2 Alokasi Waktu
: 4 x 35 menit (2 x pertemuan)
A. Standar Kompetensi 7. Memahami perubahan yang terjadi di alam dan hubungannya dengan penggunaan sumber daya alam.
B. Kompetensi Dasar 7.3. Mendeskripsikan struktur bumi
C. Indikator 1. Menggambarkan secara sederhana lapisan-lapisan bumi (lapisan inti, lapisan luar dan kerak).
D. Tujuan Pembelajaran 1. Melalui kegiatan praktikum tentang struktur permukaan bumi, siswa dapat mengamati berbagai bentuk bumi dari berbagai jarak pengamatan dengan benar. 2. Setelah siswa dapat membedakan bentuk bumi dari berbagai jarak pengamatan, siswa dapat menjelaskan bentuk permukaan bumi dengan benar. 3. Melalui kegiatan praktikum tentang struktur permukaan bumi, siswa dapat mendefinisikan proses terbentuknya pegunungan dari kegiatan praktikum yang dilakukan dengan benar. 4. Setelah siswa dapat mendefinisikan proses terbentuknya pegunungan dari kegiatan praktikum, siswa dapat menjelaskan struktur permukaan lapisan bumi dengan benar.
151
E. Materi Pelajaran Struktur Permukaan Bumi Bumi adalah planet yang kita tempati. Bumi menyerupai bola besar yang bergerak mengelilingi matahari berbentuk elips. Hasil pemotretan dari pesawat Apollo pada 17 Desember 1972, menunjukkan bahwa bumi berbentuk bulat. Namun, tidak terlalu bulat, agak menggembung di sekitar khatulistiwa dan pepat (agak rata) di kedua kutubnya. Ingin mengetahui bentuk bumi? Gambar 7.9 memperlihatkan permukaan bumi. 1. Bumi Berbentuk Bulat Pepat Jika kamu pernah pergi ke pantai, kamu akan melihat kapal-kapal besar atau kapal nelayan yang menangkap ikan sedang berlayar ke tengah laut. Lamakelamaan kapal-kapal itu tidak akan terlihat. Hal ini menunjukkan bahwa bumi berbentuk bulat. Para ahli astronomi telah berhasil memotret bumi dari ruang angkasa. Dari hasil memotret tersebut, terlihat bumi berbentuk bulat. 2. Bentuk Permukaan Bumi Di daerah Puncak, Jawa Barat, banyak terdapat cekungan, lembah, tempat yang tinggi maupun yang rendah. Hasil pemotretan dari angkasapun menunjukkan pada permukaan bumi, terdapat pegunungan, sungai-sungai, maupun danau. Ini menunjukkan bahwa bentuk permukaan bumi tidak rata. Hal ini disebabkan oleh tenaga dari dalam bumi dan luar bumi. Tenaga dari luar bumi dapat menyebabkan terbentuknya lembah dan daratan. 3. Daratan dan Lautan b. Daratan Daratan adalah tanah yang luas. Sepertiga bumi merupakan daratan. Permukaan daratan ada yang tergenang air dan ada yang kering. Bagian daratan yang kering adalah padang pasir, dataran rendah, dataran tinggi, gunung, dan pegunungan. Adapun, bagian daratan yang tergenang air
152
misalnya rawa, danau, dan sungai. Berikut ini meru pakan bentuk-bentuk permukaan dari daratan. 1. Benua Benua adalah daratan yang sangat luas di permukaan bumi. 2. Gunung Gunung adalah bagian tanah yang menonjol tinggi, bentuknya menyerupai kerucut. Gunung terdiri atas puncak yang dibatasi oleh lereng. Lereng adalah sisi gunung yang berbentuk landai atau miring. 3) Pegunungan Pegunungan adalah rangkaian gunung yang bersambung. 3. Bukit Bukit adalah bagian tanah yang menonjol seperti gunung, tapi tidak lebih tinggi dari gunung. 4. Dataran tinggi adalah bagian permukaan bumi yang agak datar dan terdapat di daerah pegunungan. Misalnya, Dieng, Bukittinggi, kota Bandung. 5. Dataran rendah adalah bagian permukaan bumi yang agak datar. Mi salnya, dataran rendah pantai utara Jawa dan da taran rendah pantai Timur Sumatra. 6. Lembah adalah daerah dataran rendah di antara bukit-bukit. Lembah biasanya dialiri sungai. c. Lautan Lautan adalah kumpulan air asin, dalam jumlah yang banyak dan luas. Lautan menggenangi dan membagi daratan atas benua dan pulau. Sekitar 2/3 Bumi merupakan lautan. Permukaan dasar laut pun tidak rata. Di dasar laut terdapat bukit laut dan gunung laut. Jurang yang sangat dalam di dalam laut disebut palung laut. F. Model dan Metode Pembelajaran. 1) Metode: a. Praktikum b. Pengamatan (observasi) c. Tanya jawab d. Penugasan
153
G. Langkah-Langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Awal (10 menit) a. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
dan
langkah-langkah
pembelajarannya. b.
Motivasi Menyanyi “hymne guru” Terpujilah wahai engkau ibu bapak guru Namamu akan selalu hidup dalam sanubariku Semua baktimu akan kuukir di dalam hatiku Sebagai prasasti terima kasihku Tuk pengabdianmu Engkau sabagai pelita dalam kegelapan Engkau laksana embun penyejuk dalam kehausan Engkau patriot pahlawan bangsa Tanpa tanda jasa
c.
Apersepsi Guru bertanya materi pertemuan sebelumnya?
2. Kegiatan Inti ( 50 menit) Fase 1 Orientasi Masalah a. Siswa menerima penjelasan dari guru mengenai Jenis-jenis tanah dan langkah-langkah praktikum b. Siswa mendiskusikan persiapan dengan guru. Fase 2 Perumusan Masalah a. Siswa merumuskan masalah bersama anggota kelompok. b. Siswa mengidentifikasi langkah-langkah praktikum. c. Siswa diminta melakukan penyusuran dan pengamatan/praktikum pada lokasi objek pengamatan. d. Tujuan kegiatan praktikum adalah mengamati bentuk bumi dari berbagai jarak pengamatan.
154
Fase 3 Melakukan Praktikum/Observasi a. Siswa mengidentifikasi masalah untuk di slidiki. b. Siswa meminta keperluan praktikum (alat/bahan praktikum) c. Tujuan kegiatan praktikum adalah mengamati bentuk bumi dari berbagai jarak pengamatan. Mengamati Bentuk Bumi Alat dan bahan 1. Globe 2. Lem 3. Kertas HVS ukuran folio Langkah kerja 1. Letakkan globe di atas meja. 2. Buatlah teropong dari kertas HVS yang digulung. d. Siswa melakukan kegiatan penyelidikan dan pengumpulan data. e. Siswa mengidentifikasi kesulitan dalam penyelidikan. f. Menyelesaikan kegiatan praktikum dan
tugas-tugas yang telah
disediakan oleh guru bersama teman satu kelompoknya g. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok Fase 4 Mengatasi Kesulitan a. Menugaskan siswa untuk memikirkan berbagai cara untuk mengatasi kesulitan dalam proses penyelidikan. b. Guru perlu melakukan observasi terhadap proses praktikum yang sedang dilaksanakan baik secara menyeluruh maupun perkelompok. Fase 5 Merefleksi Hasil Praktikum a. Siswa mengaitkan hasil praktikum atau penyelidikan dengan konsep
atau teori. b. Siswa menyusun laporan praktikum
155
3. Kegiatan Akhir: Kesimpulan a.
Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa
b. Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa Tindak Lanjut a.
Mendiskusikan masalah-masalah selama praktikum.
b. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru. c.
Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru.
H. Media dan Sumber Bahan 1. Media Pembelajaran Lembar kerja Siswa (LKS) 2. Alat/Bahan a. Globe
b. Kertas HVS c. Lem 3. Sumber Pembelajaran a.
SK dan KD mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam
b.
Buku IPA kelas V, pengarang S. Rositawaty dan Aris Munandar, penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional tahun 2008
c.
Buku SAINS untuk SD Kelas V, pengarang Drs. Haryanto, penerbit Erlangga 2004.
156
I. Penilaian
a. Penilaian
Teknik penilaian
Bentuk instrumen : Soal Uraian
Pedoman Penilaian :
Nilai maksimal
: Tes, skala sikap
:
100 = Nilai
X 100 = 100
b. Evaluasi Blora, 16 April 2012
157
LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Kelas / Semester Mata pelajaran Pokok Bahasan
: V/ 2 : IPA : mengamati bentuk bumi dari berbagai jarak pengamatan.
Nama anggota kelompok: 1. 2. 3. 4. 5. Kerjakan bersama anggota kelompokmu sesuai dengan alat, bahan dan langkahlangkah yang sudah disediakan. Alat dan bahan 1. Globe 2. Lem 3. Kertas HVS ukuran folio Langkah kerja 1. Letakkan globe di atas meja. 2. Buatlah teropong dari kertas HVS yang digulung. Jawablah pertanyaan berikut 1. Melalui teropong yang kamu buat, amati globe tersebut pada jarak 1 m. Apakah yang kamu lihat? Coba kamu jelaskan dalam buku latihanmu. 2. Amatilah globe tersebut sekali lagi pada jarak 2 m. Apakah yang kamu lihat? 3. Coba kamu jelaskan. 4. Adakah perbedaan bentuk globe yang kamu lihat pada jarak 1 m dan 2 m? Coba kamu jelaskan. 5. Apakah kesimpulan yang kamu peroleh dari kegiatan ini?
158
Pertemuan II siklus II A. Langkah Pembelajaran 1. Kegiatan Awal (10 menit) a. Guru menyampaikan
tujuan
pembelajaran
dan
langkah-langkah
pembelajarannya. b.
Motivasi Menyanyi “Indonesia Pusaka” Indonesia tanah air beta Pusaka abadi nan jaya Indonesia sejak dulu kala Tetap di puja-puja bangsa *courtesy of LirikLaguIndonesia.Net Di sana tempat lahir beta Dibuai dibesarkan bunda Tempat berlindung di hari tua Tempat akhir menutup mata
c.
Apersepsi
d.
Guru bertanya materi pertemuan sebelumnya?
2. Kegiatan Inti ( 50 menit) Fase 1 Orientasi Masalah a. Siswa menerima penjelasan dari guru mengenai proses terbentuknya pegunungan dan langkah-langkah praktikum
b. Siswa mendiskusikan persiapan dengan guru. Fase 2 Perumusan Masalah a. Siswa merumuskan masalah bersama anggota kelompok. b. Siswa mengidentifikasi langkah-langkah praktikum. c. Siswa diminta melakukan penyusuran dan pengamatan/praktikum pada lokasi objek pengamatan. d. Tujuan kegiatan praktikum adalah untuk mengamati Kamu dapat mengamati proses terbentuknya pegunungan.
159
Fase 3 Melakukan Praktikum/Observasi a. Siswa mengidentifikasi masalah untuk di slidiki. b. Siswa meminta keperluan praktikum (alat/bahan praktikum) c. Tujuan kegiatan praktikum adalah untuk Kamu dapat mengamati proses terbentuknya pegunungan.
Alat dan bahan 1. Plastisin (hijau dan merah) 2. 2 papan
Langkah kerja 1. Bentuklah kedua plastisin memanjang dan pipih. Anggap bahwa kedua lapisan plastisin ini merupakan lapisan permukaan Bumi. 2. Susun kedua plastisin di atas papan. Buatlah lubang di tengah papan. 3. Ujung-ujung plastisin dijepit. Mintalah bantuan temanmu untuk menjepitnya. 4. Tekan bagian bawah plastisin menggunakan telunjuk. d. Siswa melakukan kegiatan penyelidikan dan pengumpulan data. e. Siswa mengidentifikasi kesulitan dalam penyelidikan. f. Menyelesaikan kegiatan praktikum dan
tugas-tugas yang telah
disediakan oleh guru bersama teman satu kelompoknya g. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok Fase 4 Mengatasi Kesulitan a. Menugaskan siswa untuk memikirkan berbagai cara untuk mengatasi kesulitan dalam proses penyelidikan.
160
b. Guru perlu melakukan observasi terhadap proses praktikum yang sedang dilaksanakan baik secara menyeluruh maupun perkelompok. Fase 5 Merefleksi Hasil Praktikum a. Siswa mengaitkan hasil praktikum atau penyelidikan dengan konsep atau teori. b. Siswa menyusun laporan praktikum 3. Kegiatan Akhir: (10 menit) Kesimpulan a.
Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan tentang materi yang telah dipelajari. Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa
b.
Menyusun rangkuman dengan melibatkan siswa
Tindak Lanjut a.
Mendiskusikan masalah-masalah selama praktikum.
b.
Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru.
c.
Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru.
B. Media dan Sumber Bahan a. Media Pembelajaran - Lembar kerja Siswa (LKS) b. Alat/bahan - Plastisin (hijau dan merah) - 2 papanTanah dari kebun c. Sumber Pembelajaran 1) SK dan KD mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam 2) Buku IPA kelas V, pengarang S. Rositawaty dan Aris Munandar, penerbit Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional tahun 2008 3) Buku SAINS untuk SD Kelas V, pengarang Drs. Haryanto, penerbit Erlangga 2004.
161
C. Penilaian a. Penilaian
Teknik penilaian
Bentuk instrumen : Soal Uraian
Pedoman Penilaian :
Nilai maksimal
: Tes,
:
100 = Nilai
X 100 = 100
b. Evaluasi Blora, 17 April 2012
162
LEMBAR KERJA SISWA (LKS) Kelas / Semester : V/ 2 Mata pelajaran : IPA Pokok Bahasan
: Mengamati pegunungan.
proses
terbentuknya
Nama anggota kelompok: 1. 2. 3. 4. 5. Kerjakan bersama anggota kelompokmu sesuai dengan alat, bahan dan langkahlangkah yang sudah disediakan. Alat dan bahan 1. Plastisin (hijau dan merah) 2. 2 papan Langkah kerja 1. Bentuklah kedua plastisin memanjang dan pipih. Anggap bahwa kedua lapisan plastisin ini merupakan lapisan permukaan Bumi. 2. Susun kedua plastisin di atas papan. Buatlah lubang di tengah papan. 3. Ujung-ujung plastisin dijepit. Mintalah bantuan temanmu untuk menjepitnya. 4. Tekan bagian bawah plastisin menggunakan telunjuk. Jawablah pertanyaan berikut 1. Bagaimana bentuk plastisin sebelum ditekan oleh telunjuk? 2. Bagaimana bentuk plastisin setelah ditekan oleh telunjuk? 3. Apa fungsi telunjuk dalam kegiatan ini? 4. Apa yang akan terjadi jika dorongan telunjuk ini sangat kuat? 5. Bagaimana kesimpulanmu setelah melakukan kegiatan ini?
163 Lampiran 4
Lembar Observasi Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran di Laboratorium Alam Nama Sekolah :
Kelas/semester :
Nama Guru
Mapel
:
Hari/tanggal
:
:
Nama Peneliti :
Petunjuk: Beri tanda centang (v) pada kolom yang sesuai menurut anda! No
Aspek yang diamati
1.
Kegiatan Awal: a. Siswa mampu menjawab apersepsi/motivasi b. Guru menjelaskan langkah-langkah pembelajaran pada laboratorium alam. c. Siswa mendengarkan secara seksama saat dijelaskan kompetensi yang hendak dicapai Kegiatan Inti: Fase 1 Orientasi Masalah a. Siswa menerima penjelasan dari guru mengenai objek dan langkahlangkah praktikum b. Siswa mendiskusikan persiapan dengan guru. Fase 2 Perumusan Masalah a. Siswa merumuskan masalah bersama anggota kelompok. b. Siswa mengidentifikasi langkahlangkah praktikum. Fase 3 Melakukan Praktikum/ Observasi a. Siswa mengidentifikasi masalah untuk di slidiki. b. Siswa meminta keperluan praktikum (alat praktikum) c. Siswa melakukan kegiatan
2.
Skor 1
2
3
4
164
3.
penyelidikan dan pengumpulan data. d. Siswa mengidentifikasi kesulitan dalam penyelidikan. e. Menyelesaikan kegiatan praktikum dan tugas-tugas yang telah disediakan oleh guru bersama teman satu kelompoknya f. Guru berkeliling mengamati dan membimbing kerjasama dalam kelompok Fase 4 Mengatasi Kesulitan a. Menugaskan siswa untuk memikirkan berbagai cara untuk mengatasi kesulitan dalam proses penyelidikan. b. Guru perlu melakukan observasi terhadap proses praktikum yang sedang dilaksanakan baik secara menyeluruh maupun perkelompok. Fase 5 Merefleksi Hasil Praktikum a. Siswa mengaitkan hasil praktikum atau penyelidikan dengan konsep atau teori. b. Siswa menyusun laporan praktikum Kegiatan Akhir: Kesimpulan a. Siswa dengan bimbingan guru membuat materi
kesimpulan
yang
telah
tentang dipelajari.
Melakukan refleksi pembelajaran dengan melibatkan siswa b. Menyusun
rangkuman
dengan
165
melibatkan siswa Tindak Lanjut a. Mendiskusikan masalah-masalah selama praktikum. b. Siswa mengerjakan soal evaluasi yang telah disediakan oleh guru.
c. Memeriksa
kebersihan
menyimpan
alat
dan
kembali alat yang
digunakan.
Jumlah Keterangan: 1. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori kurang. 2. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori cukup. 3. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori baik. 4. Jika pernyataan tersebut dilakukan oleh guru dalam kategori sangat baik.
Blora,
2012
166
Lampiran 5 Lembar Observasi Kegiatan Praktikum Siswa Pertemuan I Siklus I Hari / Tanggal Kelas Materi pokok Nama kelompok
: : : :……………. A. …………….. B. …………….. C. ……………..
D……………… E. …………….. Skor siswa
A
No
Kriteria
1.
Siswa mampu merancang percobaan. Mempersiapkan alat dan bahan.
1
2. 3.
4. 5.
6. 7.
8.
9.
2
B 3
4
1
2
C 3
4
1
2
D 3
4
1
2
E 3
4
1
2
Rata-rata 3
4
Siswa mengetahui langkahilangkah prosedur percobaan Siswa dapat melakukan percobaan. Siswa mengamati dan mencatat hasil percobaan Siswa menyelesaikan kegiatan percobaan Siswa dapat merumuskan kesimpulan Siswa mempresentasikan hasil percobaan Siswa membersihkan alat praktikum Jumlah skor
Petunjuk: 1. Pengamatan ditujukan kepada siswa 2. Observer cukup memberi tanda ( v ) untuk penilaian pada kolom yang sesuai. Blora,................2012
167 Lampiran 6
Uji Validasi Pakar/Ahli
Nama Sekolah :
Kelas/semester :
Nama Guru
Mapel
:
Hari/tanggal
:
:
Nama Peneliti :
No 1.
Aspek Kaidah Penulisan Soal Tes Obyektif (Jawaban Singkat) Dari Segi Yang di Ukur a. Memilih materi yang ditanyakan harus sesuai dengan kurikulumnya dan silabusnya. b. Hendaknya ditentukan secara jelas abilitasnya, mengenai pemahaman konsep.
2.
Dari Segi Bahasa a. Gunakan bahasa yang baik dan benar sehingga mudah diketahui makna yang terkandung dalam rumusan pertanyaan. b. Bahasanya sederhana, singkat, tetapi jelas apa yang ditanyakan. c. Hindari bahasa yang berbelit-belit, membingungkan atau mengecoh siswa.
3.
Dari Segi Teknis Penyajian Soal a. Perhatikan waktu yang tersedia untuk mengejakan soal tersebut sehingga soal tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. b. Bobot penilaian untuk setiap soal hendaknya dibedakan menurut tingkat kesulitan soal. c. Soal-soal yang tergolong sulit hendaknya di beri bobot yang lebih besar. d. Tingkat kesulitan soal dilihat dari sifat materinya dan abilitas yang diukurnya.
1
Skor 2 3
4
168
4.
Dari Segi Jawaban a. Pilihan jawaban tidak mengulang kata/frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian. b. Sebaiknya telah ditentukan jawaban yang diharapkan, minimal pokok-pokoknya. c. Mentukan pula besarnya skor maksimal untuk setiap soal yang di jawab benar dan skor minimal bila jawaban dianggap salah atau kurang memadai. d. Jangan mengajukan pertanyaan yang jawabannya belum pasti atau guru sendiri tidak tau jawabannya. Jumlah Skor
Petunjuk: Cukup memberi tanda ( v ) untuk penilaian pada kolom yang sesuai!
Blora,.......................2012 Ahli/Pakar
169
Hasil Analisis Uji Validasi Pakar No.
Bagian Soal Salah/Perbaiki
Saran/Masukan Soal Perbaikan
Blora,.......................2012 Ahli/Pakar
170 Lampiran 7
TES FORMATIF SIKLUS I Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan Alam
Materi Pokok
: Bumi dan Alam Semesta
Kelas
: V (Lima)
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar! 1. Dari kegiatan praktikum yang kamu lakukan, lapisan atas dari permukaan bumi disebut… 2. Akibat dari cuaca yang berubah-ubah dan tumbuhnya lumut pada bebatuan merupakan proses terjadinya... 3. Batuan yang lapuk dan lama-kelamaan hancur, disebut proses pembentukan… 4. Tanah yang cocok untuk bercocok tanam dan memiliki kesuburan tanah yang baik disebut tanah... 5. Sukar menyerap air, sering dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan, seperti pot bunga, mangkuk, dan cerek, merupakan ciri-ciri tanah… 6. Tanah yang banyak mengandung unsur hara, biasanya terdapat di sekitar gunung berapi di sebut tanah… 7. Tanah merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati dan merupakan lapisan paling luar disebut lapisan bagian… 8. Merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu, di sela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Disebut lapisan tanah bagian… 9. Mudah menyerap air, tumbuhan sulit tumbuh, dan banyak digunakan sebagai bahan bangunan. Merupakan cirri-ciri tanah… 10. Tanah akan kehilangan zat-zat yang diperlukan oleh tumbuhan dan menjadi tandus merupakan akibat dari... Jawablah pertanyaan berikut dengan tepat dan benar. 1.
Dari kegiatan percobaan yang kamu lakukan, apakah yang di maksud dengan tanah?
2.
Jelaskan proses terjadinya pelapukan!
3.
Bagaimana proses pembentukan tanah! Jelaskan menurut pendapat anda.
4.
Sebutkan 4 bagian-bagian tanah?
5.
Apa yang kamu ketahui tentang lapisan atas tanah?
171
6.
Jelaskan apa yang di maksud lapisan bawah pada bagian-bagian tanah?
7.
Apakah di sekitar lingkungan kamu terdapat tanah lempung? Sebutkan ciricirinya!
8.
Mengapa tanah humus sangat penting bagi kehidupan manusia?
9.
Menurut jenisnya tanah dibagi menjadi berapa jenis? Sebutkan!
10. Sebutkan ciri-ciri tanah berpasir? 11. Apakah yang kamu ketahui tentang tanah vulkanik? 12. Sebutkan cirri-ciri tanah vulkanik? 13. Akibat terjadinya erosi tanah adalah? 14. Apakah penyebab dari erosi tanah? 15. Apabila terjadi hutan gundul dan banyak terjadi pengikisan tanah. Apa yang kamu lakukan untuk mencegah terjadinya hal tersebut?
Kunci Jawaban: Jawaban Soal Romawi I 1. Tanah 2. Pelapukan 3. Tanah 4. Tanah Humus 5. Tanah Lempung/tanah liat 6. Tanah Vulkanik 7. Lapisan atas 8. Lapisan bawah 9. Tanah berpasir 10. Erosi Jawaban soal romawi II 1. 2. 3.
Tanah adalah merupakan lapisan atas dari permukaan bumi.
Proses terjadinya pelapukan adalah akibat dari cuaca yang berubah-ubah dan tumbuhnya lumut pada bebatuan. Jawaban tentang pemahaman siswa mengenai proses pembentukan tanah yaitu Batuan yang terkikis air lama-kelamaan mengalami pelapukan. Batuan yang
172
4.
lapuk dan sisa makhluk hidup yang telah mati ini akan terurai menjadi tanah oleh bakteri pengurai. Bagian-bagian tanah a) Lapisan atas b) Lapisan tengah c) Lapisan bawah d) Lapisat batuan induk
5.
6.
7.
8. 9.
Lapisan atas pada tanah merupakan lapisan yang terbentuk dari hasil pelapukan batuan dan sisa-sisa makhluk hidup yang telah mati. Lapisan itu merupakan tanah yang paling subur. Lapisan bawah pada bagian-bagian tanah adalah Merupakan lapisan yang terdiri atas bongkahan-bongkahan batu. Di sela-sela bongkahan terdapat hasil pelapukan batuan. Jadi, masih ada batu yang belum melapuk secara sempurna. Ciri-ciri tanah lempung a. Tanah liat merupakan tanah yang butiran-butiran tanahnya halus; b. Setiap butiran saling melekat satu sama lain, sehingga jika basah lengket. c. Sukar menyerap air. d. Sering dimanfaatkan untuk membuat kerajinan tangan, seperti pot bunga, mangkuk, dan cerek. Dalam pengguna an nya, tanah liat yang telah dibentuk dipanaskan supaya kering dan kuat. e. Tumbuhan sulit tumbuh di tanah liat. Jawaban menurut pemahaman siswa tentang tanah humus yang cocok untuk bercocok tanam dan memiliki kesuburan tanah yang baik. Jenis-jenis tanah ada 4 yaitu terdiri dari: a. Tanah humus b. Tanah liat/lempung c. Tanah Berpasir d. Tanah Vulkanik
10. Ciri-ciri tanah berpasir adalah a. Tanah berpasir merupakan tanah yang butiran pasirnya sangat banyak. b. Mudah menyerap air. c. Tumbuhan sulit tumbuh di tanah berpasir.
173
11. Tanah vulkanik merupakan tanah yang banyak mengandung unsur hara. biasanya terdapat di sekitar gunung berapi, seperti Gunung Merapi di Jawa Tengah dan Gunung Galunggung di Jawa Barat. 12. Ciri-ciri tanah vulkanik adalah a. Warnanya lebih gelap. b. Berasal dari gunung berapi yang meletus. c. Sangat mudah menyerap air. d. Sangat subur untuk lahan pertanian. 13. Akibat dari erosi adalah tanah tersebut akan kehilangan zat-zat yang diperlukan oleh tumbuhan. 14. Penyebab erosi adalah penebangan/penggundulan hutan. Jika hujan terjadi, maka tanah bagian atas akan mudah terkikis,sehingga terjadilah erosi. dapat menyebabkan lapisan tanah yang subur terbawa oleh arus air. 15. Pencegahan Pengikisan tanah/erosi c) Melakukan reboisasi d) Menjaga kelestarian hutan
174 Lampiran 8
TES FORMATIF SIKLUS II Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan Alam
Materi Pokok
: Bumi dan Alam Semesta
Kelas
: V (Lima)
I. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan jelas dan benar! 1. Daratan yang sangat luas di permukaan bumi disebut… 2. Tiruan bola bumi yang mirip dengan bentuk bumi yang sebenarnya adalah… 3. Jika kamu melihat kapal-kapal besar atau kapal nelayan yang menangkap ikan sedang berlayar ke tengah laut. Lama-kelamaan kapal-kapal itu tidak akan terlihat. Hal ini menunjukkan bahwa bumi berbentuk… 4. Lapisan terluar permukaan bumi yang berupa batuan keras dan dingin setebal 15-60 km disebut… 5. Selubung udara yang menyelimuti bumi disebut…. 6. Lapisan bumi yang paling tebal disebut…. 7. Bahan cair yang terdapat didalam perut bumi adalah… 8. Lapisan atmosfer yang paling dekat dengan bumi adalah… 9. Lapisan yang paling jauh dari permukaan bumi adalah… 10. Lapisan bumi yang disebut sebagai pusat bumi adalah… II. Kerjakanlah soal-soal berikut dengan benar! 1. Apa sajakah penyusun lapisan inti luar bumi? 2. Sebutkan bahan penyusun pusat bumi? 3. Atmosfer terbagi menjadi berapa lapisan? Sebutkan! 4. Sebutkan lapisan mulai dari lapisan luar dan lapisan terdalam bumi… 5. Lapisan kerak bumi merupakan lapisan dimana makhluk hidup tinggal , karena banyak terdapat?
175
I.
II.
Kunci Jawaban romawi I 1. Benua 2. Globe 3. Bulat 4. Kerak bumi 5. Atmosfer 6. Selubung/mantel bumi 7. Magma 8. Troposfer (jarak 10 km) 9. Eksofer (jarak 700 km) 10. Lapisan inti dalam Kunci Jawaban romawi II 1. Inti luar terdiri atas besi, nikel, oksigen. 2. Besi dan Nikel 3. Bagian-bagian lapisan atmosfer a. Troposfer b. Stratosfer c. Mesosfer d. Termosfer e. Eksosfer 4. Kerak bumi, selubung, dan inti bumi. 5. Batuan , mineral, dan air
176 Lampiran 9
Daftar Nilai Siswa Kelas V SD N 2 Tanggel Sebelum Tindakan
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Nama Siswa DDW SDT DSD AFB ASN DAA DPU YSG AFY CRY HSH JNA MPT NAW OPO RRT RYS R M D. SMN Rata-rata kelas
Nilai Sebelum Tindakan 63 40 20 68 20 75 35 68 100 28 48 80 20 40 55 55 55 63 68 52,37
Keterangan Belum Tuntas Belum Tuntas Belum Tuntas Tuntas Belum Tuntas Tuntas Belum Tuntas Tuntas Tuntas Belum Tuntas Belum Tuntas Tuntas Belum Tuntas Belum Tuntas Belum Tuntas Belum Tuntas Belum Tuntas Belum Tuntas Tuntas Belum Tuntas
177 Lampiran 10
Daftar Nilai Rata-rata Siswa Kelas V SD N 2 Tanggel Siklus I Pertemuan I, II, dan III
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Nama Siswa DDW SDT DSD AFB ASN DAA DPU YSG AFY CRY HSH JNA MPT NAW OPO RRT RYS RMD SMN Rata-rata kelas Presentase
1 60 40 20 66.66 20 73.33 33.33 66.66 100 46.66 46.66 80 20 40 33.33 53.33 53.33 60 66.66 51.48
Nilai Kognitif Pertemuan ke 2 3 60 93.33 66.66 86.66 86.66 93.33 53.33 70 93,33 86,66 60 86.66 70 86.66 66.66 86.66 73.33 93.33 70 86.66 76.66 93.33 86.66 100 93.33 80 80 80 100 93.33 60 100 60 100 76.66 100 73.33 100 72.96 90.55
Rata-rata
71.11 64.44 66.66 63.33 66.66 73.33 63.33 73.33 88.89 67.77 72.22 88.89 64.44 66.66 64.44 71.11 71.11 78.89 80 71.04
1 61.11 61.11 55.55 61.11 61.11 63.88 58.33 55.55 61.11 61.11 58.33 61.11 61.11 58.33 58.83 61.11 61.11 58.33 61.11 59.96
Nilai Psikomotorik Pertemuan ke Rata-rata 2 3 72.22 72.22 68.52 69.05 72.22 67.46 72.22 72.22 66.67 69.05 75 68.39 69.05 72.22 67.46 72.22 72.22 69.44 66.65 75 66.66 72.22 75 67.59 66.65 72.22 66.66 69.05 77.77 69.31 69.05 75 67.46 72.22 80.55 71.29 69.05 75 68.39 72.22 75 68.52 69.05 80.55 69.47 69.05 72.22 67.46 75 75 70.37 77.77 80.55 72.27 69.44 77.77 69.44 70.59 75.14 68.57
Ket
Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas
178
Lampiran 11
Daftar Nilai Rata-rata Siswa Kelas V SD N 2 Tanggel Siklus II Pertemuan I dan I
No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Nama Siswa DDW SDT DSD AFB ASN DAA DPU YSG AFY CRY HSH JNA MPT NAW OPO RRT RYS RMD SMN Rata-rata kelas Presentase
I 70 86.66 66.66 73.33 93,33 60 70 66.66 73.33 70 76.66 86.66 93.33 80 100 60 80 86.66 73.33 70.22
Nilai Kognitif Pertemuan ke II Rata-rata 93.33 81.66 86.66 86.66 93.33 79.99 80 76.66 86,66 90.39 86.66 73.33 86.66 78.33 86.66 76.66 93.33 83.33 86.66 78.33 93.33 84.99 100 93.33 80 86.66 80 80 93.33 96.66 100 80 100 90 100 93.33 100 86.66 90.88 84.05
Nilai Psikomotorik Pertemuan ke I II Rata-rata 75 80.55 77.77 75 77.77 76.38 75 77.77 76.38 75 80.55 77.77 72.22 80.55 76.38 75 77.77 76.38 75 77.77 76.38 75 80.55 77.77 75 80.55 77.77 75 77.77 76.38 75 77.77 76.38 77.77 83.83 80.8 77.77 77.77 77.77 75 80.55 77.77 75 80.55 77.77 75 77.77 76.38 77.77 86.11 81.94 77.77 83.83 80.8 77.77 80.55 79.16 75.69 80.26 77.98
Keterangan
Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas Tuntas
179
Lampiran 12
180 Lampiran 13
Foto-Foto Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Awal
181
Kegiatan Pembelajaran di Laboratorim Alam
182
Menyampaikan Hasil Praktikum
EVALUASI