b b b b b Ib b b b b F b b F
Sambutan Direktur Utarna LPP
RRI
Arus mudik dan arus balik adalah peristiwa sosial dan ekonomi yang penting dalam perjalanan kehidupan bangsa lndonesia. Ritual yang berangkat dari ibadah puasa ini telah menjadi milik publik dan menjadi simbol terjadinya migrasi dan kolaborasi masyarakat dari berbagai lapisan, tidak hanya di lndonesia,
Dalam upaya merayakan momentum dan memposisikan diri sebagai media yang memandu perjalanan publik, LPP RRI selalu menyajikan siaran siaran liputan langsung, feature kehidupan sosial, potret ritual dan pelayanan gratis untuk pengguna jalan raya di seluruh lndonesia. lnovasi program siaran dan upaya melibatkan berbagai pihak dalam program arus mudik dan balik bagi LPP RRI merupakan suatu keniscayaan. Karena RRI adalah institusi yang berada ditengah publik, rumah rakyat lndonesia. Pada tahun 203,1. ini, RRI kembali akan hadir dengan sejumlah program siaran dan aksi sosial pelayanan pemudik. Pedoman ini
P P
akan menjelaskan secara rinci kebijakan siaran, strategi siaran dan bentuk-bentuk pelayanan RRl, Buku pedoman ini diharapkan menjadi acuan seluruh angkasawan RRl.
Fr Fr
Selamat membaca dan bekerja
I
fl Er {-, *T{
-. h*l
I
Jakarta, 12 Juli 2011 Dra. Rosarita Niken Widiastuti, M.Si Direktur Utama LPP RRI
KATA PENGANTAR Menyambut Hari Raya ldul Fitri 1432 H/2011 M, Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia ILPP RRI) kembali menyelenggarakan siaran dan liputan arus mudik dan arus balik. Siaran khusus berjaringan tahun ini bertema "lndonesia Lebaran Bersama RRI". Kegiatan yang didukung Radio Publik Lokal, Kontributor Luar Negeri, Radio Komunitas, RAPI, dan ORARI ini bertujuan memberikan Layanan
Informasi Arus MudiklBalih Dinamika Idul Fitri, serta hiburan para pemudik. Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk membantu publik pengguna jalan raya dan jasa angkutan, pada saat mudik Lebaran maupun kembali dari kampung halaman. Pelaksanaan siaran berlangsung selama 14 hari, terhitung sejak H-5
ld H+7 , dengan pola siaran terpadu yang mencakup wilayah Sumatera, Jawa, Bali, NTB, NTT, Sulawesi, Maluku, Kalimantan, dan Papua, di samping siaran sentral dan jejaring yang melibatkan 62, Stasiun RRI di seluruh Tanah Air. Siaran ini juga dipancarluaskan oleh radio publik lokal, Radio Komunitas, RAPI, ORARI serta siaran melalui live streaming ke mancanegara. Mulai tahun 2011 ini, Voice of Indonesia [VOI), siaran berskala internasional RRI juga memiliki program khusus terkait mudik di luar negeri. s
Arus mudik dan arus balik adalah budaya khas Indonesia. Budaya yang menjelma dari sekadar ekspresi religius menjadi fenomena ekonomi
dan sosial yang melanda hampir seluruh wilayah Indonesia yang mayoritas berpenduduk muslim. Program siaran dan liputan Lebaran tahun ini diharapkan sernakin mencerminkan fenomena tersebut, lebih edukatil dan jauh lebih inovatif dari tahun-tahun sebelumnya. Sinergi stqkeholders adalah kuncinya, Semoga sukses dan selamat bekerja.
]akarta, 30 ]uni ?ALI
Masduki, S.Ag, M,Si Direktur Program dan Produksi LPP-RRI
{ -!
F3 {, f, -.
DAFTAR ISI
i
t -,
!r i
b F b b b b b b b b b b b b b I
Sambutan Direktur Utama LPP RRI Kata Pengantar Daftar Isi
1
2 3
I
F P F h, I
BAB I
Kebijakan Siaran Indonesia Lebaran Bersama RRI
4
BAB II
Program Siaran Indonesia Lebaran [On air dan Off airJ
1,r
BAB III
Pedoman Pelaksanaan Siaran
1B
1
Data Kanal Frekuensi
34
2
Data Kawasan Liputan
37
3
lnovasi Program Lebar an 201 1
B1
4
Ialur Expedisi RRI Kajian dan Survei Frekuensi FM RRI
B5
Lampiran
5
B9
BAB I KHBIIAI(AN SIARAN INDONESIA TEBARAN BERSAMA RRI
-.{t :,:
*-r f.{f
=
-tr-dE ::
f=--.A -nfl ::
t:=
--q
,:.
-{t
=fun EJ ,'
tu
4 l
LATAR BELAKANG Fenomena mudik Lebaran di Indonesia memiliki makna yang iuas. Mudik bukan sekadar "arus". Mudik merupakan aktivitas "ziarah ke masa lalu" yang juga mengandung nilai religius. Intelektual rnuslim Nurcholis Madjid bahkan menganggap mudik sebagai wujud puncak spiritual. Selain itu, mudik adalah cerminan budaya sosial kekerabatan dan komunalitas, sekaligus ketimpangan ekonomi kota-desa yang rutin, akut, tampak pada berbagai aspek, Dengan kata lain, fenomena mudik bersifat multidimensiollal.
-=-.G
n
iviaka ketika mengupas soal peliputan aktivitas mudik dan balik dalam konteks media massa, perlu penyajian berita yang multiperspektif. Ada beberapa mitos peliputan fenomena Lebaran, antara lain:
1,
-d :
Liputan Lalu-Lintas: Semakin macet akibat antrean kendaraan, semakin bernilai.
trdF
2,
-1=-
Liputan Olahraga: Semakin mendekati hari H, semakin kritis,
.,
semakin bernilai.
-r{P :
::
-tEdB
-rtr *q
:
fua
tu+ trrJ
n
J.
Liputan Kriminal: Semakin banyak kecelakaan atau kecurian, semakin bernilai.
Padahal, jika pekerja media mau lebih "rajin" menggali, isit-isti seputar mudik sebenarnya amat luas dan variatif. Peta isu-isu terseb ut dapat dilihat dalam bagan di bawah ini.
ffi ffi*q;s*{#.sf,ffi
:
:
atF -e l
er!+ Er{r
ffi W
ffiffi
ff
-ri
ffiffiI]ffiiffi
fu' ir :
WW W
th* ff_E
ff -r, :r
|T
ffiiff
ffi
**T.efr $.lixj:fl ffi,,+Tl,$+'[
fi$
.tu rfGr a
!E
Berkaca pada kenyataan ini, maka penting bagi media untuk menciptakan inovasi-inovasi dalam meliput aktivitas seputar mudih terutama pada media radio. Radio kini terus berubah dengan pendengar yang juga berubah dan berganti generasi. Hal itu mensyaratkan strategi siaran dan kemasan yang inovatif -konten tetap sama- mengikuti kebutuhan dan kenyamanan pendengar. Radio sebenarnya memiliki sejumlah kekuatan dan kelebihan iika dibandingkan dengan jenis media lain, yaitu:
I . . . t
Pandangan mata Substansi data M
obilitas cepat
"Nuansa" suara wawancara I
nte
raktivitas
Inovasi siaran "RRI Indonesia Lebaran 20LL" menggunakan sernua potensi saluran, diwujudkan dalam bentuk konvergensi liputan. Penyajian berita atau informasi akan dilakukan dengan menggunakan berbagai pilihan, seperti pada bagan berikut,
-a
g-
-
t=r tZ
{trr
.-^j
=a =la 'h a
-
4
{#-
--
fr
+h
F
g-
= *fr a
t*a :#-
Siaran menggunakan jalur terestrial Pro3 dan RRI daerah akan dipergunakan sebagai saluran utama, didukung web KBRN dan layanan
informasi melalui media sosial, Agar inovasi dan integrasi ini dapat diwujudkan dan menghasilkan siaran radio yang segar, tepat sasaran, serta b ermanfaat bagi pendengar, diperlukan perencanaan yang terintegrasi seperti dalam skema berikut.
*4
'#r€q
b
u= i* 4
b
-r-,
4l %
-r* -a-
-dF F. d #F -eE.1
-{F
#
# tr
B
B B
*
-# -tuh
&
r-dl
ffiffiffiF{ffitffi ffi&rddJ$Are.#i*s-4;vs&,tr*;i#
qH{$
-
#
--L
tub rr{3
-I --E-h
={r + qf .E-=, ff lF{
tu Era
t=ff -!t
=rn{F EtE{r
dfl
E
,s'
,fl
thtr
w
ffi
WfuW
% ffi*et
ffi-.ftAffiiuil-$d*t,ffiffiflimttffitll$ ffiftffif,iftWiffiffflfiffiffifffilLhXlHif,H$EtHllhq,lHilFlljl[UIlllldL
Langkah kerja pertama dimulai dengan perencanaan agenda liputan bersama (agenda setting) diikuti liputan bersama, penyiaran, ditunjang promosi dan evaluasi yang intensif. Pada musim Lebaran tahun 201L ini dan semangat untuk terus berinovasi dalam pengemasan berita, LPP RRI akan menyelenggarakan
Program bertajuk "lndonesia Lebaran Bersama RRI". Siaran ini disesuaikan dengan tuntutan kebutuhan publik pengguna jalan raya dan pengguna jasa angkutan, khususnya pemudik Lebaran. Sejalan dengan kebutuhran layanan informasi yang terus berkembang, pola siaran tahun lni juga disempurnakan dari Siaran Info ldul Fitri atau Siaran Arus Mudik Leb aran tahun sebelumnya. Layanan siaran tahun ini tidak lagi hanya menyiarkan informasi ierracetan/kelancaran arus lalu-lintas, tetapi juga memberi pendekatan urnalistik yang lebih atrakti{, antara lain jurnalisme warga, ekspedisi liputan, hiburan dengan menyajikan kesenian, budaya lokal, serta layanan
mas!'arakat [pemudik), misalnya layanan kesehatan di posko-posl
kontributor RRI dari radio swasta, anggota radio publik lokal dan Radio Komunitas akan menyampaikan laporan, termasuk para pelajar dan tenaga kerja Indonesia yang berdomisili di luar negeri,
TUIUAN Tujuan siaran Indonesia Lebaran RRI ?ALI adalah memberikan layanan informasi, pendidikan, hiburan, kontrol/perekat sosial, serta pemberdayaan pemudik dan masyarakat. Secara lebih rinci, tujuan siaran ini adalah sebagai berikut:
1.
Memberikan layanan informasi bagi masyarakat tentang keadaan arus lalu-lintas, baik transportasi darat, laut, maupun udara yang dilalui oleh pemudik.
2.
Memberikan hiburan dan layanan masyarakat bagi para pemudik sekaligus kesempatan bagi pengembangan kesenian daerah di posko-posko RRI fTenda PublikJ.
3.
Optimalisasi siaran informasi dengan melibatkan masyarakat sebagai wujud citizen journalism.
4,
Menyediakan kesempatan masyarakat terlibat menggunakan RRI sebagai penghubung (media hub) berbagai kebutuhan di dalam dan luar negeri seperti dalam skema berikut.
WW % qffi@
Wm
"""'ffi"''"'
Untuk memastikan terjadinya proses kerja yang baik, rnengacu
prinsip radio publik adan inovatif, seluruh angkasawan RRI harus menempuh strategi. Secara nasional, pola ini dilakukan melalui koordinasi nasional liputan Arus Mudik dan Balik yang selalu melibatkan stakeholders dan pengambil kebijakan RRI daerah. Setelah diterbitkan pedoman, maka RRI daerah wajib menindaklanjuti melalui program siaran lokal, Strategi dalam perencanaan berita dan siaran arus mudik serta arus balik Z}LL pada prinsipnya mengacu langkah dalam perencanaan siaran, yaitu: L. Melakukan identifikasi mengetahui kebutuhan pendengar [survey melalui teleporl, sms, Focus Grup Diskusi, dll). 2. Merencanakan agenda liputan dan siaran antara lain dengan menyusun alur berita [news lineJ, dari yang mendesak/ segera
3.
[timelyJ hingga yang tidak rnendesak [timelessJ. Melaksanakan kegiatan siaran dan peliputan, baik dengan cara menetap [stationer) dan bergerak [mobileJ.
Secara kronologis, proses kerja liputan untuk tahun ?,ALL pada tingkat nasional adalah: 1l Reporter Pusat Pemberitaan dan Reporter RRI cabang se-lndonesia
rneberitahukan
hasil liputannya kepada Poduser,
Desk
Editor/PAlKoordinator Liputan di Pro-3 via SMS. 2) Seksi Redaksi dan Liputan, Produser dan Desk Editor mendiskusikan materi yang dikirim daerah sebelum memutuskan penyiaran di kanal acara berita yang ada.
Langkah-langkah dalam menyampaikan laporan bagi reporter daerah adalah:
L, 2, 3. 4. 5, 6.
Reporter mengirimkan sms ke
0B
13
1,47 B
1'
871
Siapkan Insert Cek Insert
Siapkan Laporan
Informasikan jika ada wawancara didalam laporan Laporan sesuai durasi
Prohlern yang harus diantisipasi dalarn Laporan liputan Lebaran antara lain:
. Laporan .
menurnpuk pada jarn tertentu atau beberapa hari sehingga harus dipilih prioritas materi yang layak untuk didahulukan, Laporan yang masuk hampir tidak ada atau jarang di H-1 atau H+ 1
. Angle laporan yang sama, monoton. Reporter tidak mengirim atau kesulitan mengakses
.
SMS
Pro-3.
. Durasi laporan
yang tidak sesuai. Kualitas insert/sisipan
yang tidak cleer.
. Tidak
disiapkan narasumber terkait untuk di tindaklanjuti.
10
B.AB II INDONESIA LEBARAN [o/v AIRDAN OFFATR]
PENDEI{ATAN PROGRAM ZOLL "lndonesia Lebaran Bersama RRI" terdiri dari dua pendekatan program, yaitu on air dan off air:
d,
b.
Reguler: Melalui Pro-3/KBRN dan konten khusus mudil< [Warta Berita s,entral dan lokal, dan lain-lainJ. Inovasi yang dilakukan untuk 2011 adalah dengan rnenyajikan laporan berantai dari timur ke barat dan sebaliknya, melibatkan sebanyak mungkin social media users, Khusus: Produksi feature yang melibatkan reporter RRI, LPP Lokal, kontributor luar negeri, warga biasa, dan lain-lain. Feature human interest fberbagi Cerita, Kuliner, dan lain'lainJ, Berbagi Cerita Suasana Puasa dan Lebaran di Luar Negeri oleh Siaran Luar Negeri Voice of Indonesia. Sedangkan program off air di luar tenda publik adalah:
a.
Penyediaan call center fFacebook moderator. Pelayanan traffic sebagai bentuk kanalisasi citizen iournslism untuk diseleksi menjadi laporan langsung Pro 3/KBRN
b. Ekspedisi Liputan fawa-Bali-sumatera.
Kunjungan tim
reporter handal RRI yang melintas H-20 ke kota-kota yang ada
RRI di ]awa-Bali-Sumatera. Tim ini akan melakukan dialog interaktif di pasar, mall, dan pusat keramaian terkait arus mudik serta survei kesiapan infrastruktur jalan, jaringan komunikasi, kesiapan RRI daerah, dan lain-lain.
Untuk program Reguler, disampaikan dalam bentuk:
Berita-berita Aktual [dengan atau tanpa insert), Laporan dari Lapangan (Report on the Spof/ROS) dari titik ke titik baik di dalam maupun luar negeri, dipandu dari studio Pro 3 fakarta,
Laporan dari Lapangan (Report an the Spat/ROS) secara berantai/estafet baik di dalam maupun luar negeri sesuai alur arus mudik/balik Lebaran 201L. Wawancara singkat dengan para pemudik atau narasumber yang berkompeten dari berbagai instansi terkait di lapangan.
12
Dialog Interaktif dengan para pernudik atau narasumber yang berkompeten dari instansi-instansi terkait [durasi maksimal L5 rnenitJ.
Format Khusus "Berbagi Puasa dan Lebaran di Luar Negeri"
antara pelajar/mahasiswa dan TKI di luar negeri dengan keluarganya di Tanah Air, serta wawancara situasional pada Hldan HZ, Feature Human Interest, melibatkan LPP Lokal dan Radio Kornunitas di Indonesia.
FORMAT PHLIPUTAN L. Peliputan Menetap Peliputan menetap adalah kegiatan pemantauan/peliputan kondisi
arus lalu-lintas dari Iokasi [pos-pos pemantauanJ yang
sudah
ditentukan masing-masing stasiun radio. Untuk Siaran Lebaran 20LI, RRI menempatkan tim reporter di pos-pos liputan yang tersebar dari Sumatera, Jawa, Bali, juga tetap memberi kesempatan kepada NTB, NTT, Papua, Maluku, Sulawesi, dan Kalim-antan serta Studio Produksi
LPP RRI sesuai kebutuhan dan sifatnya situasional. Dari pos-pos
peliputan yang telah ditetapkan itu, para reporter akan terus melaporkan perkembangan dari waktu ke waktu.
7.
Peliputan Bergerak (Mobile) Peliputan bergerak adalah kegiatan pemantauan/peliputan secara bergerak dari satu tempat ke tempat lain. Dengan strategi yang selalu bergerak, reporter RRI wajib memantau secara cermat situasi arus lalu-lintas. Peliputan bergerak ini menggunakan pula model ekspedisi: tim khusus RRI akan menyampaikan laporan dari berbagai kawasan secara mobile,
3.
Liputan kejadian luar biasa/darurat Kegiatan pemantauan/peliputan atas kejadian luar biasa/darurat seperti kecelakaan lalu-lintas, bencana alam, kriminalitas, dan terorisme selama arus mudik/balik. Apabila peristiwa-peristiwa di
atas terjadi, reporter RRI segera bergerak menuju
lokasi,
menghubungi narasumber yang berkompeten untuk mengetahui
13
kejadian, seperti Polisi, Dinas Perhubungan, atau saksi mata, kernudian segerra melaporkan melalui siaran Pro 3,
Siaran Lebaran juga membuka ruang bagi publik untuk berbagi informasi Srang mereka ketahui, atau mengutarakan keluhan maupun pertanyaan mengenai situasi di lokasi dengan cara menghubungkan Iangsung dengan pihak terkait. Presenterf host di studio Pro 3 RRI akan proakf,if menghubungi atau mengimbau wargaf masyarakat untuk berbagi informasi melalui telepon atau SMS. Informasi tersebut disiarkan dengan menyebutkan nama penelepon atau pengirim SMS disertai waktu pengirimannya. Sarana yang digunakan untuk semua format peliputan dapat mempergunakan audio, vide'o, dan Portal KBRN http / /www.rri.co.id. :
JADWAL, POLA, DAN WAKTU Siaran"lndonesia Lebaran Bersama
RRI" tahun
2011,
diselenggarakan selam a 14 hari, terhitung sejak:
s/d
H+7 Tanggal25 Agustus s/d 07 September 20LL Lebaran ldul Fitri adalah tanggal 30-31 Agustus, maka H+1 adalah 1 September H-S
1.
Siaran Berita Sentral:
Pukul 06.00, 07.0A, L3.00, 19.00 WIB. 2.
Siaran Berita Nasional:
Pukul 00.00, 0J.,00, 02.00, 03.00, 04.00, 05.00,08.00, 09.00, 10.00, L2,00, 1"4.00, 16.00, 17,00, 3.
LB.O
0, 7,0.00, 21.00, 22.00, 23.00
WIB ffakultatifJ. Siaran "Aspirasi Merah Putih" dan "Sambung Rasa":
14
No
Tanggal
Leharan
Pelaksana
1
2
5
Agustus 201I
H-5
Sesuai jadwal
2
?
6 Agustus 7,01,1
H-4
IAWA BARAT
3
27 Agustus 2A11
H-3
IA\VA TENGAH
4
28 Agustus 201,1
H-2
PUSAT PEMBERITAAN
5
29 Agustus 2077
H-1
PUSAT PEMBERITAAN
6
3
0
Agustus 2A11
H1
PUSAT PEMBERITAAN
7
3L
Agustus 2A11
H2
PUSAT PEMBERITAAN
B
1 September 2011
H+1
DENPASAR
9
Z
September ?An
H+2
PALEMBANG
10
3 September ?ATJ.
H+3
PUSAT PEMBERITAAN
1,1
4 Septernber
207I
H+4
PUSAT PEMBERITAAN
12
5 September 2011
H+5
PUSAT PEMBERITAAN
t_3
6 September 2011
H+6
IAWATIMUR
T4
7 September 2077
H+7
YOGYAKARTA
4.
5.
rutin
s/d H+7 dengan materi Arus Mudik dan Balik diselenggarakan masing-rnasing Siaran Lintas Berita Berjaringan selama H-5
Korwil dalam bentuk live report fbukan paket rekamanJ. Siaran Khusus Hari "H" [tanggal 30 dan 31 AgustusJ diisi Dinamika Idul Fitri 7432 H/2011 M. Penyelenggara Pusat Pemberitaan sebagai anchor, langsung menghubungi reporter masing-masing stasiun RRI daerah didukung LPP Lokal, Radio Komunitas, RAPI, dan ORARI.
6. 7,
Rundown untuk siaran sentral disusun oleh Pusat Pernberitaan. Rundouzn untuk siaran regional disusun oleh Konnril.
STASIUN PENYHTENGGARA Siaran Sentral dan Berjaringan "lndonesia Lebaran Bersama RRI"
M akan diselenggarakan secara terpadu oleh Pusat 62 stasiun RRI, 1"5 stasiun produksi di perbatasan,
1432 H/2011 Pemberitaan,
Kontributor Luar Negeri di ZL negera, serta Radio Publik Lokal, Radio Swasta, Radio Komunitas, RAPI dan 0RARI.
POLA SIARAN Pola Siaran "lndonesia Lebaran Bersama RRI" tahun hALI akan mengoptimalkan seluruh kekuatan program ddn jaringan penyiaran RRI IRRI Network], yang terdiri atas:
a.
Siaran Sentral
Warta Berita yang disiarkan oleh Pro 3 di-re lay
ol,eh RRI
seluruh
Indonesia melalui seluruh programa.
b.
Siaran berjaringan Nasional
Warta berita yang disiarkan oleh Pusat Pemberitaan melalui Pro 3 seluruh Indonesia.
c.
Siaran regional
Siaran berjaringan antara RRI dalam satu korwil, dengan host korwil yang bersangkutan, baik melalui Pro L dan/atau Pro Z.
d,
Siaran lokal
Siaran berita yang diselenggarakan oleh RRI masing-masing daerah.
e.
Siaran Khusus
Merupakan siaran RRI yang diselenggarakan secara insidentil dan bersifat situasional, sesuai tuntutan perkembangan informasi yang terj adi sewaktu-waktu.
f.
Spot Promo Acara, Spot promo frekuensi berbasis kota, spot promo jejaring sosial, dan spot lain yang terkait dengan siaran lebaran bersama RRI.
g.
Portal KBRN: wwwrri,go,id Layanan informasi melalui wvvw.rri.co,id, adalah pola jaringan
siaran berskala internasional dalam bentuk teks, audio, dan
visual. Pengiriman informasi/berita dapat dilakukan melalui alamat e -mail
[email protected],
h.
Kamera CCTV/Kamera Stasioner
Melalui kamera yang ditempatkan di titik liputan strategis dengan melaporkan visual melalui indline dan website.
17
BAB
III
PEDOMAN PELAKSANAAN SIARAN
PHDOMAN OPERASIONAL L.
Pedoman Operasional Siaran
a.
Siaran yang diselenggarakan oleh Pusat Pemberitaan melalui Pro 3 dengan format kapsul maupun block time, melibatkan reporterreporter dari RRI daerah, ARSSLI, Radio Komunitas, LPP Lokal, Kontributor RAPI/ORARI, dan masyarakat via jurnalisme warga.
b.
Siaran yang diselenggarakan oleh RRI tipe A, Korwil, dan RRI tipe C dapat dilaksanakan melalui Pro 1 dan atau Pro 2 dengan
melibatkan reporter RRI dan ARSSLI, Radio Komunitas, Radio Publik Lokal, Kontributor RAPI/ORARI dan rnasyarakat via jurnalisme warga,
c.
Menampung dan menyampaikan informasi dari rnasyarakat melalui akun Facebook Mudik RRI, akun Twifter @rrionline, atau alamat e-mail:
[email protected].
?
Materi Berita/Liputan [Aktual)
Siaran Lebaran diselenggarakan secara khusus
untuk
rnemberikan layanan informasi bagi para pemudik dan keluarga yang akan dikunjungi, Karena itu, berita-berita/informasi yang dis uguhkan
harus mengacu pada materi informasi yang sungguh-sungguh dibutuhkan oleh masyarakat, dengan Pola Pedoman Operasional Pemberitaan yang mengedepankan masalah-masalah sebagai berikut:
1. 7.
Pengerahan/Penambahan jumlah kendaraan angkutan umum.
Peraturan-peraturan tentang batas kapasitan
bus
angkutan
penumpang. 3.
Harga tiket bus, kereta api, kapal laut, atau pesawat terbang.
+,
Pengumuman penempatan rambu-rambu lalu-lintas yang baru.
5.
Sanksi atau ancaman hukuman bagi para pelanggar peraturan pemerintah.
6. Kesiapan aparat Kepolisian /DLLAIR [Dinas PerhubunganJ. 7. Informasi arus lalu-lintas fpada simpul-simpul rawan macetJ. B. Frekuensi/jumlah kendaraan pemudik dari waktu ke waktu.
1g
,-t5
fqd
.* ru Kondisi fisik jalan raya, daerah rawan longsor, atau daerah rawan
9.
kejahatan.
1 l-.
Peristiwa kecelakaan lalu-lintas/kereta api/pesawat terbang.
1,2.
Percaloan tiket di terminal bus, stasiun KA, pelabuhan.
warga
di
di rumah sakit, posko
pemadarn kebakaran, rumah
ibadah, hingga POM bensin.
15. Peristiwa kriminalitas mudik: tabrak lari, perampokan di jalan raya, atau tips menghindari kriminalitas cope! gendam, hipnotis, dan lain-lain. 1,6.
Informasi tentang tipologi, frekuensi kejahatan dari pihak Kepolisian, dan lain-lain,
17
,
Kondisi cuaca di berbagai daerah.
18, Advokasi LSM terkait konsumsi produk lebaran. 19. Kewaspadaan perjalanan di kendaraan umum. 2A. Obyek wisata, kerajinan, rumah makan. Catatan: dalam setiap laporan, reporter haius menyisipkan i
n fo
rma s i te nta ng cuaCa, i iiu.i, i
''
I
':
i:
:
.i#ita,inati
:::"
""'
f
'::
man Interest) Selain berita-berita aktual, Siaran Indonesia Lebaran Bersama
nformasi
(Hu
RRI juga menyuguhkan informasi
L. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
"ii*a,,,dan,,i.tlui.
h
uman interesf dari publik, seperti:
Siaran khusus Puasa dan Lebaran di Luar Negeri. Kernunculan "Pasar Kaget" di bahu-bahu jalan.
Hiburan ralcyat di jalur mudik. Ulah dan tingkah para pedagang asongan. Pelayanan refreshing gratis bagi para pengendara. Barang bawaan pemudik yang berlebihan.
Pemudik yang menggunakan sepeda motor atau bajaj.
20
^-t{ ro
::
:
#
tff
terminal bus, stasiun L(A, bandara, serta
pelabuhan laut, 1,4. Kesibukan
::
::
10, Informasi ialan alternatif bebas macet.
13, Kesibukan
* Ilrfr
.=:
il#* =
ry ry ti b
B. 9.
=
Tingkah-laku unik para pemudik/awak bus/aparat.
10. Kesibukan aparat Polri/Dinas Perhubungan. 11. Lalu-lintas uang dari kota-kota besar ke desa-desa. 12. Kesibukan di pasar-pns&r (maupun mallJ menjelang Lebaran.
13. Fenomena masyarakat
:_ = =
==
Adanya terminal bayangan ilegal.
miskin {dhuafal yang tidak ikut
menyambut Lebaran. 1.4. Kesibukan umat Islam di masjid-masjid.
15. Sikap dermawan fempatiJ
umat Muslim dan
Non-Muslim
terhadap kaum dhuafa,
= f= u-.. -Y :
tu tu
16. Keramaian di tempat-ternpat hiburan rakyat.
!7,
Romantika Idul Fitri [pertemuan haru) sebuah keluarga miskin yang lama terpisah,
.=
18, Fluktuasi harga kebutuhan pokok selama lebaran.
!9,
Maraknya kasus penipuan karena desakan kebutuhan,
2A. Kebakaran karena ketiduran ketika masak ketupat. 2'L. Kelengangan lalu-lintas di kota-kota besar, seperti Jakarta.
22. Minat masyarakat terhadap mobil/kendaraan sewaan untuk
=
tu
==a
--. .d .= -=l:r=
=r l
perjalanan mudik.
23. Pemunculan spanduk-spanduk unik' 24. Kemacetan lalu-lintas, karena sapi/kerbau menyeberang jalan. 25. Kisah meraup keuntungan pada masa arus mudik/balik. 26. Kisah
sukses
/gagal perantau yang pulang mudik.
Selain menyiarkan berita-berita aktual dan informasi faktual, penyiar/presenter RRI dalam siaran khusus Lebaran perlu selalu mengingatkan/menghirnbau warga masyarakat calon pemudil<, agar: 1, Tidak lupa mematikan kompor sebelum meninggalkan rumah.
2.
Tidak lupa mencabut regulator kompor Bns, mencabut kabel setrika, dispenser, rice cooker, dan lain-lain"
::=
-E
-{ ---nJ
3.
:-=
+.
Tidak lupa memadamkan listrik rumah secara menyeluruh. Tidak lupa mengunci lemari yang berisi surat-surat penting.
= --. -{t .=
21
=r
5. 6. 7. B. 9.
Tidak lupa memeriksa ulang kunci-kunci pintu dan jendela. Menitipkan binatang peliharaan kepada orang dipercaya, Menyediakan makanan yang cukup bagi binatang peliharaan. Memeriksa kelengkapan kendaraan, sebaiknya ke bengkel. Tidak lupa membawa surat-surat penting.
10. Khusus bagi calon pemudik yang tinggal di kawasan banjir, diingatkan agar tidak lupa memindahkan barang-barang elektronik [barang penting lainnyal ke atas meja atau ke tempat yang lebih tinggi.
11. Menitipkan rumah kepada tetangga terdekat yang dipercaya. 1,2. Menaati aturan lalu-lintas saat berkendara, dijabarkan sesuai UU
lalu-lintas.
Si
fat Beri
ta
/lnformasi
Berita/lnformasi dalam Siaran Indonesia Lebaran Bersama
RRI
tidak bermuatan politik dan berbasis pada kepentingan publik.
TEKNIK MENGGATT BAHAN SIARAN Untuk memperoleh hasil liputan dan siaran yang berkualitas, penyiar, presenter (host) di studio, dan reporter di lapangan perlu mempersiapkan diri dengan membawa "Pedoman Operasional Pernberitaan" Siaran Khusus "lndonesia Lebaran Bersama RRI', terkait dengan materi siaran dan liputan.
L.
Materi Siaran dan Data Pendukung
Untuk mendukung kualitas materi siaran, perlu mencari/ mencatatlmembaca, rn€maharni dan mengolah "Data Pendukung Laporan", seperti:
o
fumlah [frekuensi) arus kendaraan pemudik tahun 2010 pada
r
kurun waktu dan alur fiintasanJ yang sama, Penambahan/pelebaran jalan raya pada alur 0intasan) yang sama tahun 201,L fdapat diperoleh dari instansi terkait).
22
Mencari bahan-bahan perbandingan antara tahun ini dengan tahun-tahun sebelumnya, pada instansi-instansi terkait seperti pihak Kepolisian, Kernenterian/Dinas Perhubungan, Kementerian/Dinas Kesehatan, dan lain-lain. Bahan ini bisa digunakan untuk berbagai materi siaran.
2.
Teknik Memilih Angle Berita Reporter di lapangan dapat menggunakan "kunci sederhana" untuk memperoleh bahan berita dan digunakan sebagai angle, antara lain dengan mencatat peristiwa, seperti:
r r o r r . r 3.
Penyimpangankebijakanpelayanan. Beban bawaan yang paling berat atau paling ringan. Harga tiket yang paling mahal atau paling murah.
Kondisi tikungan yang paling berbahaya atau paling aman. Pejabatlaparat yang sangat marah atau sangat ramah. Pasar kaget di bahu jalan yang paling ramai atau paling sepi.
Tempat peristirahatan yang paling ramai dan paling lengang.
Ketentuan Penyampaian Laporan
Mekanisme penyampaian/pengiriman laporan hasil liputan, sepenuhnya dikendalikan oleh pengarah acara di Studio Pusat Pemberitaan Pro-3 RRI. Reporter di lapangan bisa berhubungan dengan reporter di lokasi lain berdasarkan arahan dari pengarah acara di studio Jakarta.
Alur estafet penyampaian laporan/informasi disesuaikan dengan arus mudik/balik, kecuali ada informasi sangat penting yang penyiarannya perlu unfuk didahulukan, Penyampaian laporan hasil liputan dilakukan dengan dua cara, yakni secara langsung (live/Report on the Spot) atau dalam bentuk siaran tunda [rekamanJ, dengan ketentuan sebagai berikut:
A
:-"#::ffffiff#jii'i:,,i,
16o de,ikr
rtr l-E
rorE Khusus untuk kejadian luar biasa, reporter menyebutkan
,+i
GIra
"tanda waktu" saat melaporkan, Harus disertai dengan atmosfer.
Disampaikan oleh reporter dari lapangan harus secara cepat dan lancar. Tidak dibenarkan terjadi kevakuman atau mati kalimat yang menyebabkan terjadinya delay. Untuk kasus terjadinya kevakuman [mati kalimatJ seperti itu, pengarah acara di studio diperbolehkan memutuskan
hubungan dengan reporter yang bersangkutan, dan selanjutnya segera menghubungi reporter lain yang sedang menunggu giliran.
c
:
--d
thi
,:
r= ^fr-E
.:
.#
L.E ci tli
.::
dapat disisipi insert berkualitas baik berdurasi 20 detik, sehingga durasi secara keseluruhan menjadi 75 detik. Pengarah acara di studio diperbolehkan memutuskan lrubungan dengan reporter yang memutar insert yang terlalu panjang atau yang mutu suaranya buruh dan selanjutnya segera menghubungi reporter lain yang sedang menunggu giliran. ROS
wawancara berdurasi 2,5 menit dapat dilakukan, dengan catatan: wawencare tidak dilakukan oleh reporter di lapangan, tetapi oleh hast di studio. Dalam kasus seperli itu, ROS dengan
reporter hanya bertugas menjembatani
dengan
menyampaikan kalimat pengantar sebelum mikrofon diserahkan kepada orang yang akan diwawancarai oleh host ingin tahu pendengar yang diwakili oleh host tentang situasi di lapangan, sekaligus untuk mencegah terjadinya delay.
di studio. Hal ini dimaksudkan untuk menggali rasa
wawancara berdurasi 2,5 menit dapat dilakukan oleh reporter di lapangan, apabila hal itu dianggap perlu oleh pengarah acara di studio |akarta. ROS dengan
24
.=
i=b.
=d a-. = gE* :: ::
b'
-Ert
B. Standar Laporan Tunda
= b.
5d -==d = -=={ .-\ .d'
Kegiatan
Durasi
Laporan Tunda lintas berita
2 menit
Laporan Tunda warta berita reguler
2 menit
Keterangan Dilaksanakan oleh masing masing
korwil
:-€
= Ih.
-d :E
Diseleksi oleh kades di Pro.3
b.
-d
Laporan Tunda
= -l-"
-d
untuk materi portal www.rri.co.id
:-=
= h.
-J = --
rJ =:
=. L
-rl -IJ .=
r:=
= LL' fuH ,:=
:=j
L' -." L-. H :=
:E
2 rnenit
Dikirim naskah, audio, dan foto
Laporan Tunda harus berisi informasi faktual.
Laporan Tunda yang berisi informasi human interest dimasukkan sebagai bahan Siaran Terpadu. Dapat disisipi 2 [dua) atau 3 ftigal insert yang jumlah durasi insert secara keseluruhan tidak lebih dari 75 detik, sehingga durasi 7 5 detik yang tersisa ma$ih cukup pantas untuk pembacaan narasi oleh reporter.
Laporan Tunda harus didahului oleh dua kalimat pengantar yang mengandung makna pendukung isi laporan, misalnya: "situasi Pelabuhan Bakauheuni pukul L2.00 WIB mulai padat. Dikhawatirkan dapat teriadi penumpukan penumpang dan kendaraan antrian hingga 1"0 kilometer," Tidak disiarkan dalam paket buletin Warta Berita Sentral.
Editor fKepala Desk) Pusat Pemberitaan diperbolehkan membatalkan penyiaran laporan tunda (dalam paket Warta Berita), yang dianggap tidak laik siar, dengan catatan Desk Desk
Editor dapat mempertanggung
-i
aw abka n kep utusa nny a,
Pengiriman bahan Laporan Tunda untuk siaran Pro 3 dan Portal \A Mw.rri.co.id dikirim melalui e-mail dengan alamat p ro 3 i ari ngan @ gmail. com dan b
[email protected]. Flnsh News
Berita penting yang dikirim seeara cepat seperti Flash N ews, selalu diikuti dengan tindak lanjut investigasi, guna menghimpun data yang lebih lengkap sebagai bahan Laporan Investigasi {lnvestigative
Reparting), bersifat
tentatif [atau situasional
berdasarkan
perkembangan situasi di lapangan). IHini Feuture Setiap daerah dianjurkan mengirim mini feature human interest
tentang pernak-pernik fserba-serbiJ arus mudih arus balih dan suasana Lebaran dengan durasi maksimal 3 menit dan disiarkan setiap hari melalui Pro 3 pada paket berita sentral pukul 06.00 WIB, 13.00 WIB, dan l-9.00 WIB. fadwal diatur oleh bidang programa Pusat Pemberitaan [setiap Satker mendapat jatah satu kali penyiaranJ.
Laporan Mendalam
Setiap reporter wajib melakukan investigasi untuk Berita Kejadian berskala nasional. Hasilnya segera disiarkan melalui Pro 3 RRI. Reporter yang posisinya paling dekat dengan tempat kejadian atau narasumberlpejabat berkompeten harus melakukan penggalian berita secara mendalam melalui wawancara dengan saksi mata atau p
ejabat yang berkompeten.
Untuk kasus ini, tim dinas di studio Pro-3 terus melakukan tindak lanjut dengan berkoordinasi kepada reporter yang berada di lokasi kejadian atau menghubungi RRI setempat dan narasurnber terkait
untuk membantu memberikan solusi.
26
Inspirasi Program: MUDIK YUK! Merupakan berita sekilas tentang liputan seputar arus mudik dan arus balik langsung dari lokasi, pernak-pernik mudik, arus lalu lintas, arus penumpang, peristiwa lalu lintas. Serba-serbi mudik dalam bentuk features "Quiz }rt The Street" dan liputan khusus pantauan udara dengan helikopter, laut dan darat, dengan titik-titik liputan meliputi Pelabuhan Merak dan Bakaheuni, Lampung, Jalur Pantura [sepanjang Jalur Pantura
dari Cikampek sampai CirebonJ; dan Nagrek, laporan dari berbagai tempat keberangkatan pemudik, seperti Stasiun Senen, Stasiun Gambir, Pulo Gadung, dan terminal utama lainnYa. Pada H-5 hingga H+5 ada iuga acara " Maaf Nggak
NIudik'i yaitu fragmen kehidupan warga Indonesia di rantau dan bertahun-tahun tidak dapat bertemu dengan sanak-keluarga untuk merayakan Lebaran, Dialog interaktif/liputan yang mengharukan dan inspiratif, digarap secara mendalam' Berbagi Cerita dan Enaknya lvlampir di [vlana, berisi laporan tentang tempat-tempat menarik di sepanjang jalur mudik, seperti rest arel [lokasi istirahatJ, tempat membeli suvenir, tempat makan yang enak dan terjangkau, masjid unik, tempat wisata, dan lain-lain.
Persiapan Pengiriman Laporan Untuk memperoleh laporan yang lengkap dan berkualitas, setiap reporter harus melakukan persiapan, seperti:
r r r r r r r CUE
Survei lapangan untuk menghimpun data pendukung berita.
Menyusun skala prioritas laporan, Memilih angle berita yang menarik.
Menyusun/mempersiapkandraftlaporan, Mempersiapkan bahan inserf pelengkap laporan. Mengoordinasikan bahanlmateri laporan dengan pengarah acara di studio, selambat-lambatnya 10 rnenit sebelum on air. Mencari referensinarasumbersebanyak-banyaknya.
flsyarat] yang Harus Disepakati Penyamaan persepsi mengenai bentuk [bunyiJ isyarat/tanda
(cue), merupakan bagian yang sangat penting, dalam rangkaian siaran
terpadu. Mengingat pentingnya penggunaan cue yang dipahami oleh seluruh kerabat kerja, maka "bentuk" cue [isyaratJ bagi host di studio dan reporter [RRI, radio lokal, kornunitas, dan kontributorJ di lapangan yang harus disepakati, adalah:
r
Cue (reporter), hanya digunakan pada bagian akhir laporan, sebagai isyarat bahwa laporan seorang reporter sud,ah selesai
dan tuntas [berarti tidak ada lagi satu patah kata pun yang diucapkan oleh seoraRg reporterJ.
r
Cue {reporter) untuk studio, bagi para reporter yang akan segera mengakhiri laporannya, berbunyi:
"IRAWAN melaporkan dari Stasiun Gqmbir Jakarta, kembali ke studio" [titik! fangan bicara lagi).
.
Cue (reporter) untuk reporter yang herada di luar lakarta, Bagi para reporter yang akan segera mengakhiri laporannya, harap menyuarakan: "IRAWAN melaporkan dari Stasiun Balapan Salo, kembali ke Jakarta" [berlaku untuk posisi reporter di lapangan bukan asal satuan kerja reporterJ.
28
tu tu fu-
Cue (Reporter) khusus
€i{
#r .-
"\ffiWAN dari Radio
:_
tu -
,.,,.,,.,,.,
melaporkan dari Tol Kanci, kembali ke
Studio Pro 3",
+:
ar tu t--u = tu tu -:tu -: tu tu tu tu
untuk reporter radio lokal, komunitas
dan kontributor, mengakhiri laporan dengan:
Cue reporter penerima estafet, bagi reporter yang akan segera menyerahkan kesempatan on air kepada reporter lain, harap
menyuarakan:
"1ffiWAN melaparkan dari Stasiun Gqmbir Jakarta, selanjutnya, kami temui rekan P}LAN di Pelabuhan Penyeberarlgan Merek, Banten" [titik!! Jangan bicara lagi], dan reporter tidak perlu rnengucapkan kata-kata: ",,, Silekan". Reporter penerima estafet langsung menyampaikan terima kasih.
'-:
inti laporan, tidak perlu
mengucapkan
Cue (host di studio) bagi penyiar telangkai fftosrJ yang akan memberi kesempatan kepada reporter untuk menyampaikan
laporannya ditandai dengan musik smash, diikuti dengan cue yang berbunyr: "P0LAN, laporan Ands", Setelah reporter mengembalikan ke studio, ditandai lagi dengan
musik smash, baru setelah itu host mengulang inti laporan reporter tersebut, Khusus untuk kontributor, radio lokal dan
E
komunitas, host di studio menyebut; "P}LAN dqri Radio ,,,,,, laporen Ande",
,=
tu tu tu tu
Catatan:
. . I
:=:
er =r b
Penyebutan nama reporter atau pelapor boleh diucapkan oleh reporter bersangkutan, pada bagian akhir laporannya. Pengarah acara wajib menyampaikan aturan main kepada setiap reporter sebelum on air.
Reporter radio lokal, komunitas, dan kontributor yang belum terbiasa menyampaikan laporan secara langsung dapat dipandu oleh hosf di studio dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan penting.
I
Khusus untuk laporan berantai, fokus laporan hanya untuk titik liputan sebagai berikut:
2Q
Arus mudik jalur estafet, yans diawali di |akerta nrenuju Lampung [sumateral atau dari fakarta menuju ke ]awa/Bali fkawasan TimurJ.
Arus balik diawali dari Bali atau Surabaya menuju Jakarta dan
dari Lampung [sumatera) menuju ]akarta.
Contoh potongan laporan
dan Cue penutup laporan: "Tepat pukul 17,25 menit WIB saat ini, situasi lalulintas pada ruas jalan tol menjelang pintu masuk kawasan industri Cikarang macet tatal/ / Semua kendaraan yang menuju arah Cikampek praktis tidak bergerak sama sekali, dan antrian kendaraan
diperkirakan mencapai 5 km/ / Penyebab kernacetan belum diketahui secara pasti, tetapi menurut informasi yang RRI peroleh dari sejumlah
pengendara, kemacetan terjadi karena ada penyempitan ruas jalan pada pintu masuk tol Cikarang/ I Demikian laporan sementara dari ruas jalan tol Cikamp ek/ / Laporan lebih lengkap akan saya sampaikan pada kesempatan berikutl/ (Cue) "ABIDIN melaporkan dari ruas ialan tol lakarta-Cikampek kilometer 43, s,elaniutnya kita kembqli ke studio,"
|adwal dan daftar acara siaran {rundown) untuk siaran yang bersifat terestrial nasional di Pro-3 dibuat oleh Pusat Pemberitaan. Sedangkan siaran daerah dibuat masing'masing stasiun RRI.
Pengembangan siaran dapat dilakukan secara
point to point
berdasarkan data yang pemetaannya dilakukan RRI. Pengembangan materi siaran dapat ditempuh dengan:
30
ib-
-lt =
=
=
b.
-t -. =r=t F# -. .-#' -\ {.Y
-:
f..
?:-
=
2
pantauan CCTV bekerjasama dengan stqkeholder: Dinas
3.
perhubungan, |asa Marga, dan stakeholder lainnya, ditautkan ke dalam web RRI. SMS interaktif di Posko untuk menerima dan menjawab SMS dari
Ltt
b. =
={' =
-#
E-{ ==
Video Streaming dari lokasi-lokasi strategis peliputan dengan menempatkan kamera dan akses internet serta aplikasi indline untuk penyiarannya'
pemudik dan lintas RRI' 4.
.=
Audio Streaming,Dapat di-download www.pro3rri.com serta link RRI terkait.
dari www.rri.co.id
dan
lb, =
--. nd
DUKUNGAN TEKNIK SIARAN LUAR Tim Liputan perlu melakukan persiapan-persiapan berupa:
,-=
h,
-.'rl l-=
--. -{t i--{t
o
Kesiapan sarana pendukung siaran dari lapangan'
' r
Uji
uplinklline telepon dan modulasi. Pengukuran suara reporter dan kualitas mikrofon. cob a
'==
.r=
--. H --, -{t .tr{ : hr.
DUKUNGAN TAYANAN DAN PENGEMBANGAN USAHA
:=
-=
-::=
-:=
E{t -=
aL. -'=
fu. -H -=-n.
={ I-r-{ -= -=
iLt
-{
Dalam rangka prograrn Arus Mudik dan balik Z}LL, LPP RRI akan menyelenggarakan tenda / Posko Layanan Mudik sebagai berikut :
a. posko Layanan mudik akan diselenggarakan di [ 10 hari ] H - 5 s/d H + 5 Yaitu, L. Bandar LamPung 2. Bandung 3. Cirebon
4. Purwokerto 5. Semarang 6. Yogyakarta 7. Surakarta B. Madiun 9. SurabaYa 10, fember 11,. Singaraia L?, Sumenep
=€l
=+-l
ih,
.{ ::-.
:::
LE
={ .=
31
1,2,
titik
selama
h-i -.i
=
'aa
-*J b. Fasilitas Posko Layanan Mudik di 12 titik tersebut meliputi
1. 2. 3. -
;
Tenda ukuran 5x5 meter atau rnenyesuaikan menurut lokasi Penyediaan Ta'jil sederhana 50 s/d L00 orang perhari Penyediaan layanan kebutuhan pemudik antara lain : Informasi I brosur, peta, mudik dll J Tenaga dan peralatan bengkel, kompresor angin, mekanik. Tukang Pijit [ 1 orang setiap hari J Panggung sederhana untuk sarana hiburan
c. Fasilitas pendukung lainnya akan kami siapkan atribut sebagai identitas
korporat berupa
1. 2, 3, 4, 5. 6.
:
Spanduk Peta Mudik dan brosur
Rompi
Topi Umbul * umbul Stike r.
Khusus reporter yang akan ditempatkan pada titik liputan yang mernerlukan peralatan multimedia, perlu dilakukan pelatihan dua minggu sebelum pelaksanaan siaran. Pelatihan dapat dilakukan oleh RRI setempat atau oleh Koordinator Wilayah RRI.
Pedoman Operasional Siaran dan Liputan "lndonesia Lebaran Bersama RRI" ini disusun dengan memperhatikan berbagai faktor yang memungkinkan untuk dilaksanakan secara teknis broadcasting maupun dengan mempertimbangkan kemampuan pelaksanaan, terutama tim yang p enyelenggaraannya.
akan mendukung
Sekali di udara, tetap di udara.
32
:
fr
LJ
-
l'-j IE
:
--l
Li
=
=
GE
rfr.
d rEr
d
d -. *E
n-ffiJ L.
I --i.
-=d
4 -. d 1 -. --. d
TAMPIRAN
d -r-,
rdf
I -\ rE-: { lh-
rrt d -r
# -Er{ -E,
Ef -H
Ed
-h
-f =rf -r
d -h d
I
Sekali Di Udara TetaP Di Udara
No
t
-, L
Stasiun RRI
f
akarta
BOGOR
10.00 L0.00
5
CIREBON
SEMARANG
5.0
BB.BO
10.00 3.00 L0.00
93.7 5
5.0 0
-/
SURAKARTA
3
4 1
1,242
L06.80
MHz
z
540 96.00 97.64
KHz
1
MHz MHz
2 3
12L5
KHz
4
L03.60 98.00
1
10 3.3 0
97.00
5.00
%.70
MHz
1
1.00
864
KHz
1
10.00 3.00
97.50 94.80
MHz MHz
2
L0.00 3.00 5.00
89.00 95.30 90.60
MHz MHz MHz MHz
3.00
I
T
Z
0.10 0.10
0
1.00
93.10 99,00
0.50
107.3 0
l_.00
10 5.5 0
,
PURWOKERTO
Programa
MHz KHz
91".40
6
MHz MHz MHz MHz
MHz MHz MHz MHz
0,1"0 0.1"
4
l_0
92.80
5.00 l-0.00 BANDUNG
91.24
5.00
l_
1-0-00
-t J
Frekuensi
Power
5.00
1".00
9
1".00
95.00
n J
1
2 3
4
I
MHz MHz MHz
2
MHz MHz MHz
2
f,
J
1
3
G G 1"0.00
B
9
10
LL
l7
13
YOGYAKARTA
SURABAYA
STJMENEP
MADIUN
MALANG
IEMBER
5.00 10.00 10.00 2.00 10.00 5.00 10,00 0.10 0.10 0.10 0.L0 50.00 5.00 5.00 2.50
91,10 102.50 102.90
271 271 99.2 95.2 10 6.3
97.9 99.2 99,7 9 l_.1
585 94.60 l.0
1,.3
0
93.00
l_0.00
109 B
2.00
1098
10.00 2.00 L 0,00 2.00 5.00
96.30
97.70 104.00
10.00 5.00 3.00
94.60 89.10 99.40
99.7 0 10 0B
2.5A
10 5.3 0
3.00
91,90
5.00 3.00 10.00 3.00 5.00
95.40 95.40
963 89-50 87.90
MHz MHz MHz KHz
4
KHz
5
MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz KHz MHz MHz MHz KHz KHz MHz MHz KHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz KHz MHz MHz
1
z 3
1 ')
(J
3
G lk-
.* u G G G G
G
.
1
1 a,
/-
3
4 4 1 1
1 2
3
1 1 2
3
4 1 7 1
')
Ii
3
G
:
:
n=E
:
n-E -;
:
0.3 0
3.00
14
SINGARAIA
10.00 3.00 3.00 2.50 2,00 5.00
15
DENPASAR
1.00
10.00 5.00 3.0 0
16
BANDAR LAMPUNG
L01.90 91.90
MHz MHz
963
MHz MHz MHz MHz
97.94 10 3.7 10 2.0
BB.6O
100.9 95.30 93.40 90.90 2.50
9
BB.8O
0,10 10.00
99.7
1035 97
L7
PALEMBANG 2
1B
L
JA
2.00
91.60
5.00
BB.4O
5.00
1.287
2.00 5.00
10 0.9 0
1.00
JAMBI
A
0.00
36
BB.6O
95.30 93.40
MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz MHz KHz MHz MHz MHz MHz
3
4 1 1 2 3
I 2 at
J
4 1 2 a J
3 1
1 Z
3
4 1
2 -l
J
4
z,
i
\rr'
rq
F
HI vl tst
tJ) cuj4L f, O ]cf-. CfJ tE Cr) HS = = r\iO r';<
>qJ
*5E IJI
r{
+J
ra
c{ Of\ F{
ea q?
\O
UDIJ.) gtf O\O n\oJdFi rA
\O
6oioo Ih O Z
CO r -: F{oc{cfeqC)qfc}rnc)
cg
lJo,
r\ O f\ O f\ C) F.r= \O
:- or \t' E I o n h g $rr'tr !A tF{ Ffi.i E@ X.o Lco .r t (j_j n ,-E s.gcrr*cti si H H $H E'H E R 2=f\-rN co F E E S 6s oF{ F{ f4 u\ r', L . CO -: r
v7 (E
g\o l-a
H
*J)
2 &
.,-q
m+r
rl
CO
CD \r,
m
F.{
He-i'
'-
6p'=
iF.Ecd *w il\o b \J l\l tU t4 LYL(J
-E
.m
O r{OC{
.u, ,Y,
ru=.'-. tr3 = (6 6== n 35H
q[$[. EEF' E $E: gE* -tq e _)- (E
Cg &r O.
OXfEra tr +:rSE
'
A k
fq cd
$
+J r{
-) lr
l-l r:l
r
\rf r-a r{-l rill
E*
r-l
u. Fn cs il'
nr )- 'F
u 3. c 'l4Etr .g s cbq Aiu=-,n=.-= -H
-E6,x
-
-) v)
30 /\ v
F
l'{
(J
"b
E"F
J
rVd '1
E
Go-
lJ tU l-i
$
-td
F,a
(E t
E"S -F{
o r
r\J
?4
O(6
o.
E6
'ai
J-J
O.
cl)
o
t{ Ft
fr ril
r-
*r
-fU J4
S il E il-=
$r.Eo. =:=€-e,-=-r ;1 n (t >, (!
h0
rd
fE
?o
:f, F
(6
bs
(€
so
0.)
E
v1
+-r
v1 bo
)
L)
r.li{ rFl
-
I.n
o
v. FI
A
)ra
G
\J
(.l
E
1
l
hI l-{'l = t'\ f\ 1l i\J
/ {. O\ 3 r\ E
F.t rfi cq (6 m f* d (rl .= E\O I-l1 .= Crt <., P\ hO(\ p O -,Nj g\ tE u') S \r-{ 01 -o Fut .(
f\ .il CO g\ O cl\ F CO 0O 4N * \i. .9 (Em
\O
tn \i. O\ O\
O
tr\o
H=*FEH*SEREHER -:6
'Lt-^
It\
f\
tFl
.f,
tf\
R D i il E b fi.=;= k= ffi ,/(- co # r-,r = -
;
CO
cU
o\ t&
= = FG EXiR:hrH1c{ l:l m i-, -C tn \ U1 0O
m tffi : co : co tf)- co \o c> r\. co :6 cGCO C) o @ a NOr{ONOmA"fC) lo cfl o.f o
tn
V) ?
cq
CO
-i
-aE r5 l-
O,-/ z. c6 .:.1(6cs fn Li .iJ Fr *
tJ k
LcE
(g .t-1 t1 FFFt
G rrl F HJ'
Lld
AJCJN Fts\J
c.)
G )-(
F F F
* IY
# E)
qJ
.O
c{
U a6
(.)
E
cn
ta.{
Lr
€Hgn r-
Fr-:m
\O"t5 q0\
nr?o = .iioOr'? 00 rn * ooTJcrt
F{.= o FN
$N r\ rn = O\ Hc{
il bs==8 Hrn trco '- ffi,isE3gtsEB =i3 o 5 E I 3 B h S E S 3 = 5 F U E 3 3r\ = =, G€€F$:GE$ ;38383 EK AgER E "E I E P E S E R g il t il N il { S 1S htrrn = = no cn r-r en
c\
v)
F'f\
c.t
CO CO : S CO :0O CO m . CO .-CO O m r{ CO O (\I (} (r1 O qt' (f, [n O \O A f- O m O O\ O r-{ O r-t O
q)co
'6J LJ $T -\V LJ \r,
it)
no A E E N, 'id
)'r.U
c P
.= a!; 'ci = E=;c-o r-5=csro 6,l( G 4 6 - tl= co x o-
/
o-.o g. \j,,
V2
ca G "< F
l-
d)
F qJ
3
G F
0)
vl
o r-l J
\o co .c\(\t r{=t\L r\l tfr r\
fvl
O
[-n
d
r{ q\O.7 'U rfl ;
.il co
3Ln 3 RFB (} rn tr\o co1;o CO.-\O.= \i' q r-i *. r\cacoO\ F 6t.\ C) ii.# E r\
r\ F{
N N
O
Co
H G I s n g RH 33 i $; U f U E3 hS EB trc'I=ctt=co ;q Eh IE ER tE Eh Tf E: I5 hE 4I ER qH HE -E DF Et=f;\E tn ,*n om == 6 =3 (} (} \O O f- Cf O O .tr (D r{ (f C{ UIOF\IONO O .'i f.\ tn'ri
O\ @
Fi Fi
Fi
@
Ln
63 Cn
CO
i. F
H ' r-{
w
'-
!M nE n(g )I$ t<
EJ
cg
d Fl-i
t-i fT(
Lr-)
t-{
+J
-O'H cd=rg ocd= O-mti')
t
$ -o
)-{
(d
q)
F.
t J L
gr! Fl H
(s \J.
fr
()
&
tr
CI\
G
{c i
GI .
:
G cj
.O
* "-1 tn H+ Hc{ fto
ft(\O
od
\o
.H
rA
i
co tn trr-{';+* coijm iiFi r\ "-{ =.-{ H\O.=r\=cnco.t:f t'* O.m \o E + ,I-sl
o \o \o\o eo€ N r\ mo\ \i. O ct k# g6 =H\offl \oo\ m 6nm .Ic{ - c{o\ * c{ 6 fr ?-t 4 tr t-o lu rn F{ .m 6 lm ,96 GCOm r{(fC{Ofi1 C} icrl E
? C\tELn|/J
F{=
f\
Ntn
€$ NSftRo\ FR6R .tsco= Eco oc..l?
G;r
*e 4 # q s 1s 1B
-
:
fE
t1
tr-)
i
r{(3NC)mOsfc)tn()
t-
G
N
TG
qJ
Fl
l
l
rG
.1
l
lG
F \rLl-
6.=cg
'e :E
,*tsH \vRt
.* (U
bo t4 l\l| .rq rd
'5 lu H
t\/ \..r t*( r*( .Y cd' t< l.l \U t1
ta \U t1
-) -r(.r-)
Nl
tU
dd
(U
(U
'Ju 1r't
OAJC6 o-n*m
E i/i
IZ iJ Lr
E
'g rtr hO }'-.
$ E --J
=G=(-e
Ptloro"o.
a
-(
(66V
$
A0CO v)
)-.
G16 -q L{ Jft
'c -o cdc
dco
vt
P
'=
I1
o
bT
UI 0s
(U
jJ
(6 i F tr tr =L=EEE g'l i '-= "{ 'a E o o, .o=== fidJcii FSS ugcJc)
Sbo Fr&
a.ut trtr
tu
ca
N L rE
*
l) t+l
E
hfl :
b,
Fr.il :
EN h
fl 1
=r 'fl EA l
o\ F F.. rr.r F{ + \o E b ii c) m c'o
Et-tS
ea
r,1 o
r\
t {r\ tO {m hO ++ECl rnr 6cl i\O c)E tr-
CD
\O r{
Cf\
\o
REH R u, h o\ co'tc$Grn'Ir'l SEE IIt Hu) 3 EsnilgS h$ F aS i6=S ilbF\oEH.FfrihEREh=ESES C>
h{
$ o\
.,-{
() E
\O cn q\O @'=@=o\x. j-: .qF
cf) r{
-r\Jr:* F.
h
o\
\
\J
)
.= Ln f r-
\Jr
Eo.l H\o*c0 Cgr-t15C{.=rrL
ru 11
.-
E
?ilTE?K1
m O O\ C) r*{ C} C{ C) cA (3 \$
-. b, r{ :
h :
b.
-{ :
,
Fr
Eoo
L #gg orl .= .ua,! c =b -qgi -y^ 5; h.=v) J-=,, com=
:
=r
il
L
.t
d
rE
\J ^r
rg F
l-
\-
-
.-\i;df,l-l*I-
:!
i5
h
fl --: b --
:J
c)
o lB{.1I
l
bo (d
$
a::
O-,
b,
=
il t::
h
ill .=
h
to=' .='
=
L
-:_,j
i!
.rE ='l4=';'=tr trF cg ol.3 c.l or q] tscao.=FFcl'r
E:r
ilr
\v
*
16.= h0cs co 2
42
c J d c
cD\ cdca'83
rn
S
oo.tcl\
A Of\ f\ a ttr(\F\ rlm csu.] S I-\ hCp |f) r=\i -tr .+ co \o H m rn.N ff) (d(}.r_.Or '-^,1,f'lq6et rn fr crn rsrn'qo O j \._ 't Y-{ .*1 @ ';: 'Cm==F =\o \t rlr-l c0 c{o-t'\ cY1 o\ L E N\O -q Ln '- f\ F
f3=*E=
;Fil
o
c
€ € hS - S # S €
- r\'. cfrna\oc) co
r.r(
co
im
(,/1.O V) =
:) i" l-i
;l
L.T*J
J
co.;lcoTloo oco
O&
O
oo '5(c {,U
lr^ rvt+/ d Ll
i-
(!
'-
61
HhoE== l?.-
t{
3t -E Fs vt&
rg v1
rd \IJ
Ti 'l) d = t-. r-{ Jd \\J
fr\
ts
(s r;N(EF = '*lHt-i-r(fi -)(---r-a)
a
5l
cEr.x:gr=cg q) OcJ Lr
*'
r1 Ar\QCAO
rq d
-t-J
t'*J
ij
fr
S
v'
(g
'g l-
(s
m
0'
!(
h! L{ cC
bo )*r
d
La
cl
-
rf-r
0)-(6 caFna= r!Co trcgt{ r6P (t ti5J ct1 E -G(6uo Ct-{tr .-{ (g $ 'Cl O. H ; o G.= F- E cr)
-o F
L.
d q q G d d q q q
t
=
d d
(6
o 16
€
O*
a0 ta n
(!
s)i t{
OJ Fl
ft
F.
43
= =
E
q G :
Gi
,f;
l** O ES\i'c! la +
Cf Ln
c\i
G
<-
ral
nl
rA ut
* \
Z- r.* Ps\ SLnEte .:f, a{;\D
R
v
v
M+Ar* *\F.\J
+
(-
Cn
\o S \o F .aj lcct-r t.H Crl i\ F FJ vlv+v
F x
N d, rn
.
M \j-,
.
Ll
='€CF-GCOC)
.
\J
ru N
la. \v C\ F t\ ?r-i t-J rr
rtr \J $:
l*'.
=#
rA
A
=0o = r ! T, hnO "u - N DC \f 7 f\ ,G '{i i-inF. st?l.-l -mmr.r\
t.< r.
i!
ln O *) 'q i'*ui
-{cNCrf)(3+*LnC)
p* ?
bf#F frl
fA
9fS -O-ArLU) c0
0J f,
\ r'\
F. iJ
F '.u flF"*
(-lJ
y
..\ \i,i -
GT #{J p I
\U L;i
*
fE -! <-cn ci t--
rr li^ t4r.,
\j r.i-
J-J '*
t! r:
;
-) C-ftC-,.--1-:. aFE \Y a'/ F
r\w
rn
vl
\v
-i
ts,lE u\ X =
ar v r*
tf,"
s
)
Li
:\J JJ t f\
tl, \! ,.fr
!v
I
I
f
t
3J
.u./.\,\J.e\/.v\"./.*i
t-G G=+r
r*,
FN
'!
hr F\/
o -
c{gFba caE ,-t r-{ $ E fr ilS
"t TEEBEEnF
H (EE{tr
..r fi S 9p.s$ = EEHH
3
E qTH{+BF
ilEilEilnHE$Eil il .fr il F{ d r{ #.cn oi.r{L r\ b Jed cco + c cc so rr A i a o r{ 3-j6 =
L-,,
(!= ro b rn '- o
a$ EH e8 rgrn= ca
.3 .=\o
i--'N EE tr c f+ o E c) tll c J E 9s
c/a
m r\J40O .= \O rrt m = O\ = b E CcO ON arm
i^'u ['F
fE\H-E F{()C{(>0AO
c6 -U ';cd
Hra ulJ l*. ,'rt
..H bo Fa F.
:
G G
$
\st F H':
G G G G G G G G
J_) .:-
\VH
m
11}
g
,lrJ F h rhl
\; hI
h Fr h s+ rha L)
h br lr' lr Fr
\l
L
rry
\.) ha=ri -l
i-r .L
FF-
h0 }-r OJ
ca
45
G G; G
Lr
Ln Cn V1
O\ ffi
\O
+
K FER $583 CO (\I =
Ft \Ot+:l\OEhl
i:
O\'F() \t HUt
cD ,< r\
(\I
I
Cn
S r cn 4 R 3r.N EH€HEN 4S TE +OtnCf\OOf'*O0O(}
v, tr
CrJ
ri
CF{
't f\ F
O\i. =
O-rie{
-c{
$
O tr\i'
#HEslHEeEe:H 5 N { C{ 5 m -O e{ gocrl -. c!
4BS.B\E1S1HiH r{of{amC)+c)Lno\oc)
g\o
.#
tn fr.
JFdorrg
00c gLn cg r{
a) V)
rS
.y
u0 l-{
A-, l9
fi 3 (!
..d
{-) (g
f& cd
rd
m
)-{
E
-Y
'{*j
|..! )
-
TJ
\*
I-r
gH. gqr
F lil
rd t-.
.l
(€Z-
t
tu
Gtr
-d 'cd Es rs X o$16
:]U l-
l-{
O) \v
J-l
o.&ca rd
J G
h0
(6 t-{ rS
V
f'J
V)
(E {-.l Ft I
r{
AV
fE
o*# ao+ +m fo \o t"* O
r{ f{ \ii?CO
CO
rn
r{ o.\ CI\ OC
.#
\O
F{ Fi
O\ O\
C} CrI
Crl
Ln e
fl]
H r\S nS 3EH#gE f$ES -{L\rr* S tntuiESH \o \o ERHE{ =a,38 { HE E H*Eg $H zH HFEH rE$EH E$ E N=E *EH€3E€S Erf PET€D ET EB
I n a s # s =T5 E E b E I f s EE # E S E t (t
+,
L $
q)
E {)
J4
v1
V)
t-t
tu
O.
Fi
C6
g
& & c6
{t) .l-J (S
F.lr
o el H*L.
L
hO
d
-t
Etr
\./
t- ,J O HTf ftt nt Gl
J4,tsuc:
,/' (!tst*{= Y
E) 4.,.
\l
ft
(6 t-r
LJ
H
J
I
OJ
.
;,-
.'l F N==E=.-F J-r L{--,l
}\,,i
l{ I
LL A
cn -l-
Gori:(u nOo.nF
ho t4
r\
E
\e
c)
PLn
o
r'{
tr
fi 3Em HHtS$hB ilHs NEs-cB ffFsGilEH 3Effi.Ef =c{a-.' il F s sR s s { s ^E il E d { il H $ iU E B H = fico Efi€n E$ HTEB fiHEHEHEH FHE; trco-H( Odc:JOZ,O
V)
= = co
j4v Lr
9. (uO NJ
6 ii.= c
=6 cn-,-CgroE(6 +tr Fl
ll
='= = .='lfEtr|gc
(g
-O
.2
co
F
= cH '= fd
ffi d-Hb Fl4 bE
,i
.s
co
t
F
c
'=
b
-
G
G €
G G
\I,t l{J
.8)
Er1
gn*g$iltxggag Exngggfi HilE z Nz c{*il=il:H ?N BsEIE tE$"ES EE E E E E E E gE fi E 5 8 fr E S'E a E E = ctcn He{r
t,-
G G t;
C C tf
hoE g goboE il.q
? E =
HEET
g
=-U
F
E
H*3g€#
-rb
G E'
F (J Z, A. i:{ rr ln r- t-' a
=EEEiEIitg bo
) (6
m
bD t tsl J
f,
) U A lra
G nn
,b
G
C t-r .tr ,tr
t-r b b-
49
b
F
tr
,"
r\ !? =g S
E E
s
HF
1'
-
.83 c ,i=-n \r-l
b-i5 q..A \o rn ln
tr-E il ER3 :itr{coF{
CO O CO
cJ O. JtrlcE
rs
O
-i = o n.O F g tn RCO
bo = Lr
F{
=-J
3Cg EID trR!
oZ
t.''t (g
rta tr\ fq,o \ E |: Y E'< Y {t m m i;,^O\ b0q', Ft4 \i. 6l\ =j, c) ljrrO LJ gl\
c|\ -:4 gp f
C',:{*5 n 5
fi ii F5F? d;i €=6.}6 aE tn nF,X tn = ED i3il EN gEi+3 HHE g Y+/
33€3F3
3
3S
>?
hotritr t-.
dt{ qo ESt trF.OJ L.
i:6.)bcq -
L-.
4
4;,8#7, -Ll
tULr-
.d
m
oUE+i€ :FE $ o L)(JMM(J
iU cu
bo F4
.g
tf) bo
V
$ (J t-L{
s) L tr \5
I
-
e) F. F h ri H
tt
bo
o
166
-tr()
lrIE E
r.
(d
aE.ritr! O;rg = E { .2 ddd t-Y Lr.i 3 .,9"..i.*EA I f, FrP\l,ld.4
\v
Cg FH O FrrV{-1--H$
# =# t*
O bo O 0a
50
I
l<
's
$tr ir .-;r-=
E
#..i
I
I
tr*(E efl
t\l
r\ a{ ?..{
rn
nl
Es\ ilSriU
b
s
R
p
S Eil
co:=m
o
D
==EEnH-* E$ E $E $E E Tn E + ? n Ei Ef t r.' tn ho'qE H H H H E g g N s B R'F s * S &'N i E -E 4 s Y E : E : E== E ;E;E EE rE S hr
=cnr
(6
u0 qJ
L<
h0
o= ln
(t='Y F.(5
t-
):18 t
[=
E
r-s
t
= #EE Hfi ** :r *: tiH:$ 'il:(tr EiF$5 iE *:ggh= cEtr#jLxt# tJ) \..JP. -rr( qJ O .\v
at J_, r.
./
F;
rY'^.-\Fa-(UtU!rd i-i!-A-r^nl-i<-tF) F\4=-'rl)slli.d.-i
=4
=
L
16 r-{
i
ol obtr trEc
SEBSBEF^=;EtrfF }4 v1 v) F o- J E o. o_ { .'.,
=
=
so
qJ
tt
U
\B il
Fr t\
tr il h h
r*
[.E
G t.*i
G G tI
G G G
=
-J h.
j: !=
L-!
+d r=
li-
-d i--
i q- '
E:-
h
hd --, 4 ::::: ::::
F-
b,
H .
t::
-d -r , a::
bs A lr rs h
.,3
tU -r rad rl
rJm (ll -err ?(},
o=
GF'*
@ R c\frN9m .gntr ilb .+iE C Eo' N i + bo i:J 2 o\ fn .f r_{tBEbE$HH r{,*{u1 !Err*r+to\ tn '*l dN f,rf R HbEK;K EF xi\oK*rn bo\ocn co q:q i?.+ Eg€X o-,co.stn€l=c):itn K b il #h Hs-aN q fr N i7 o.cm ! N H N # D E q qH T 6 o\ s aE ET ? c) 6'z.E { H ?E = c) ir{ E j c) c't ct crt o + <) tn \o (f r\ o oo c:: *EZo c\l
H
l*a
r
N
L
?-{
CS
9q
LI
-l.\L--l
<>
--d -, =
ns € s*
r=
-d =-r
\ .a JL
*-r --{t
_ts 6r
=
,=
l--,, = ',8
ib. -r{t
hOFE$ 5 s h.-co Esr-+=-rtr1 Etro
i_
rhE
tEirJAr'.iF-)FB
=tr-= E=fi
dr:.b{ # OF--il^^\,
)4)q(!$=
tr -s
q
i,
"=
--
\v
r'r,\
14o.)l
=
--
F{
8"3 r OolrS I
' t:':
EEEEf;EEfifiEH3
',E
b8 )-{
(g
L (g 0) cta
us A LT
(s
L (6 t1 ir{ Lr
q)
v1
E
{'
{J".
Atr \JFtGl
.1
L{r^o= ')
5S (,JlJ
rJ
F*EEg-,HzRsBEs co H $ co t r\ U F.T cr ftJ
E Fil
CO (rI CO fv) @ sf @ rn CO \O CO f\ m -i A O A O OrrOr{O
F. rI
E+
v)
*c
rrr
99
g:.1
F.t =
:''
-r
+=
F:
ra .#
H i*- ry
H$ H$*snfi E r-{ Fbo\ *RN =HE34= EESHEHfilFffi#HFil F Ef;Hg8fril , ir-r . r-t . F 0O . = . t-t . -t O ? Fr Q'-r-n = Cu
L) CE
L
N O.
s
GI L F \t ht \a 'rr ai h h
q)
&
-
hr
\
\l F h
a
LJ
a).3f O F-{.= m &V1 C>cnOOT\
CO
O\
'i i-i r"-.
irK tro\
\o N 1.*i = '+'
u:€ gl\ t#
r{ f\ cn.#
\F c{ = C v)€)covl
r,-{
,-como.g€ '\O =RKB
(\r il \O fr F{t*Fr\
CLn
8=Ifig g H "fr 3
.,,
,,,
.
fi
r{
E3 3eH Ee$ iif\'n6i\-7-f\\D=CO= Ln
c\ c{
*f
tn f'rrt --\O \O E >, CO -. \f,' > \i' = >\O*\O'i-@.=1--'If\ N o--f, -O c{ g-crl 'tcrlN *Xcrl ;5Ln ocn = ca ?ETE -tq3N6;ca(D=#OrnO
I o J o '= A.c # &,,9 fr
$ '*r
tr X V
X
L{
n Ot1
E: ro 5ht (t +r .= oJ
) d
H._ F.?[d
F=*
(u
th
!,
r.
+J
vi
ly
H a0g J ?; I;-'lFtrh-O,i ^e j \bo I 5 .2 y-g= =g E
=
=
G-'.eFfrtril3-
5; e;
o. v) F-,o I
AJ
2 I{ O.
4 q) r\l
t) t
na
u''
,,
i
!r-r"
r\\o (i a.-J ar
iA llJ
s^ -'IJ
r
ri*,
I
A
""t' ;-{
O
l* af, t-- f{ .tf rqr Ln C\l r+.F\, a il ,r1ir*i=i;hiir*rrn: E a.l >, - E =f, (}.,J =3 fE-=l (l'{} i-39 qJ F. rc CO tj =
'tH
:-
""
$''l
!hi ()H1
t\
-
a.
,ct!
tL
.4il
F ? tr
t-* A
O rn ut
,f ZiU \-/ H L-' ,"l Ln l*i I rt r_r OCfq +H -
#,4
=:Sfi tr''
f\ fi\
\O \O
=f, r{
Ctl
fl1 r-i
O\ snc: sr g\I CO
JLno -:
rn
aI
CO
tn qtn
5()
C
Ln F
cs\D.-q HIt._qt+j
fd -c tr ffi Ln >\r\ .*- crr !j f, N -9 CO r{ C}
{ c{ { cn O cYl cs
?Es.Es.S C} Cq (} C\"1
"qi"
O u]
t
c[ *J.
J xr hA vJ-
1J
-i (J
rt1
)*i n1 .d .!r ) 4!.,
a\ a\
\-)
Gffifr
Ar' L/ I
m*:i !!r
A \.J i Jb
_ -.d'-
L
\ \-,
\./
Tf,
h.F |r./J._i
'v
*
*
I
Em
;4
.-)
7)V)F
?':
q
.d
P
P h':-rX F\/s qc+ .t E.EU k?= i, e E ; Et EC, EF EL: .A r:E F tE 2
rA.
'h
F-.H
I
#.r €
hr.
\u
t4 )J^ \,iti
=l-.rnl-{JJ ob^o
rt *1 A
titr* tif \J Ft\ :JJ
I{
C
L,
'h b \J *") \
I
(\J
CIr
5##fi##334
.*
w
{E
G G
t
55
G G G
C)OT\O OCfJ(\EOLN\O $I C4 CO \O \O CO OF{ F.l q. (\.+,H\o or.-rO\ CO
.# t\ \O
E co o g\O G 'i5 F{ ;i co .ts \o cs
F{ OCO OO O r-{tlCO,Y (\l E() OCl\
SH;
:a
o :ricc 5 81 R S s $'flH,qH F{ qP 39 'i'@rtm5im=f\\O{: f\ in* i O\ ji m = r\ tu c{ X N (N E tr = F$ EEEE UEq R E E il E E q H En E Y E T to o € r{ co a 3 F = 3 3 fi 3 3 3 5 O++
E
aE{U !
E: *':
'r
O\OOt\€mOO\Gr{()t-{(f,
'r6 (!bo OV)?a
{JoE n.
t? ?
iv
doFFL?
L=v1'v)n F d-=r l-<
H$ r.l(
--}lbb EcF {)ljc6$ -
CJT{H
5l
J )
Fr li.
\-/ !+{
\) hht
E= =.=
t-
f.f.
.J
}:flm
!E i'=
(E
6
E
r
ji=v)FtrL.tq E C 56
F
-)
m
E
'=
E
O-q.) Far o.F Cd
l-{ (d C6
X
ho
o
(t t( r€ u
.l-) ;-a
G
xa0 o
)"
G
c o dol
l-i (fi|fi Ln q. fi Fr Por\ v.C1t = NU oo trO\ cq Fr OF\;!O\ Ern = \f rt (n 5\
l-
O\ L-O A \O
O; -/
t\
01
f\ er)x c)f\. rij F{ rr.) crl \O = Xrn,}"= trrn
N -;IO
CO cl\ \O
f\
Cq O\ N yA tn \O m
F€ SSIHSrc EHFSorn888 trrn or ct,-r;{ Ho Felr.=rrt
r\ =Fco Hhr :o
i!r 9.9 E '' 5 i\os CO CO l-r^r
|ft
trl
=
[.'r-t
=
CO
;ffi € E 5E
i
EH E:E morr.(Dvc)noo
i'S
EE f S*ffiEEE '=o 7l c)q orrJc)
G G G
G G G G
G G G
:
t
cs 1-r
L
n" l1
oo
r
o.
= +=3v)t-
6)
*td t1 \vd
tV
-)
J-J
.! r{E
cdai$ JFCA
c
aJ-=15OcE €+ ? 303= 6E# bb=Ei 4 F E-ro cJ S
Fa J
)dtr rh
v
o-c fu'GF bouoiR^' cEL
O bs
iTHE G
-
EqFsE
E E o* E E n Es o E tr ct') li.ljv) CO _oJ_or.= = O- O. F A. O. = (g
>, G ,9 (d t{ V)
G
>'
tE
&r! k
-t
v1
G
:
;g -(d r{ fE O\ tsO\ S O f\ -^ Ft N i Ir rn O\ O\;:O\ ilt=!roFoc{ u1 4cqt\t=+rgc\ ttl -ts -o rrl ,H rn 't'. o tr{.& Ln rrluO {il Gl g(\tA =O(n \O Li.{(\l q Ft firr fn G'= oo Hm'=m,x @ = t.ntl;lo cf
g-r
e E3c{'Filsx
=REg
gntn € F=nfisfi;H NcnsN o7 cornm..cocq rtr'llfi
bI t1 l.r
$ ?t
=;tnBul ,:,:'n m CO m tn m m ;'I 6 cn E ASOOO
0O
rll a
F{
qij
.g E €g t: ;trK84 cE$ .= 'E **.HEca HILl REl; d 8' tr il EF
tt L
\L -h E tr E i
&
o L e
s FI h
a
r\r
o'
ft
ta
rt IE H
lr IJ
y)
F. I t-( d
rf
E
lE
_b
G }r. 4
!}-. -
-..
i'e'"
L
r!,
'H {tJ
E H HrEilnSH,n I $ $ h
=
\o
rn+: EH 4Egs Ep Eu Bqgs O\ (.! €
m
rn OCAA
t
.bC*t = -{
fi
F{ o\
$$
F
E
fiiu E**u:uggfiufiu*L;E
e*fi
EEEE rn (d
irAat
JJ\
)v.mHg E-J U.F'+)
'dOGo) g.ETF
C) i<
EE8E
oo!S F. n 'll,O P
(6
hoV z \-9= f
F
A
,7,
Eb
,J F(
f;E
.3 E
ZtrNA b a? ?rili1 F
Et
et .:.d
I*a
M l.i
= rt c.t Gr-lFv)
s6US E g{ t-.
v1
hl
h
ir
+rr rb
tr g
q
IG fr
l-d
:
rc
.
N +
R
++f{F{+Ol/l qf' m $ fQ Cf. m c: := o\ r'*
O \O Cn'
N + tf
$'flN OHrn cr) Xi
r.{
r\ m
() ft o
H S ilEilEE 3 ffiE'D,^3 E BH s ." $ &, $ .? H i il P$ E E { D E fr gE € u E T ;FE .x e$Ec
E
gE 5 E FE
L{
o IA t{ (t C< i{
>{
(t}
tJ
$
&,
hbu o CGut oEL P
9(.5tr-X
fri,
I\J -lVd
&J
L{
=rqo umo.
Hbo
ss 'i Tr Es = dG S4# rT;fEE =-F !''6.9
u0
lt r-, ar
ai
rrl
4
o 3tr =
- i: Em
tsl
i
h
E(5
EE i E 0) (g o qJ.ljA = F fucaFE-.tn o)
bo )i
(6 (6
E
aa
G r-l
lr
G ll
h F)
L.
s E) F4 H
l-r c)
\o 0o efi
om *N.dtn Hrrl SU.) €CO = KFI
o r{') cf)
a\
$ F{
S E'R5$€5 3'Eg s$EEH$ss-:S fr B gR ES=R EH F.S u.) co O
t1 x
fo.truo
€ Fi tr m E E6 u 6 = TdO
a
t-\
€
U.)
3 6 ,ntN 3FN b SFR R5H FR tfi F{ cQ cn'If f\ :icl\ o =t\
ccf)
rcF{'*
OiY\O
EHEEEE[EEEEE
L-U.) U 0O;':lco *co om rgco @ '\Ft =-co.qeo ts-o&o!tro-:.o =@
l;L)
= EF E -;bI
f, ht E€E n ? H# 9n $
+J
[)
b0
$ ft v bo
E
EEEE ^E ryE? F =
k
C\
= = €'=_.='=
figgsE5gF
l.l
(6 C0
rr (E ''rsr rd t! Lrt*'1
Gtrg$ +J
i)!l
)*{
(g
ftt
\^/.
$
F H
(s
t
V) L.r
(s
iLl
rt a)
O.
O" 0) ti
$ )i F{
ct1
s1
(g
,r'n
(d q)
n*
EEEr-t f1
f $E$€:ER N,f,8 sio#R."F1P EE # H'i b
t\t s-J
=s =(\ i,: o\ tJr N EJff)
!*
Lm L/ Ft trffi
O ru\O ,o r{ -o rn m'-m = r-{ aE go\ H$ =r\
5n1+is eil EHff; EH E$ As H r; +H fr H t t sH E H sH E tc),-.sHo Hs H: o = o U O o L: - )4 o Z o - o co
c/)
E-,
H
F
TE L I't
tn
Li rE
.-,,!
EE C-c
-o 5
(d
o)
F L qJ
E
E
rd
(E
B
b0
f{
v1
n
s
3
Hoor
t
=tr>2.
r.E EF
(E'=3cE
b0
E
=E == E $.6 b hE +Frrr
=F
I-r
(s
v1
(6
g t4
c)
n L
cg
v) ($
g A tr
0)
n
C)
tF
^G
Lr Z Lr. Eq E F H -. g\. r o € E@F n E q: E g4HE ESR Y 3 E B E IE i + FflH
THEHEH s H s$EFEHgH$HF$'il E o Z,o
fiH { o - o O o o- cf r o = o Zo
b-bL tr. Lr.
b-
G llE
b
t.t t-
L-
G
E G G L-
G G
b-
G G
63
f-
tu :--
*=
: = ..: = :_
'::::
fri-.
:',=
+r -
H
o\xr{#
+ N H .oo 3Ec,.E8 €H $F,g$gsffi E3 s n 3$ g R iE ? $ E H F U nHC\l s (\lH sH bO m rj fij
ci s E R
i $ EH FH t H € u qH+HiHqH -u (\l 'Il Cn +r CY)
bS
f\
lEIE1E-EqEYE-EYS
O
CO
r-{C}(\lOfRC)!SO
=
= =
+ =
Irr
(6 >{ I rq{
(J a
t-r
,l) >\
(€ l-. (€
qJ
= -
lL, H ('€
n {J
n*
FN
$ $
ho d F(
* (6
1".
(d
ho
v.
Lr
-= =
r-a-l
v,1
€r
ry €3
+ =
R
jO'=c) N o\o = tr -oFi;NMm \F - O - \F o Ei =.io..'Ao.iictr-qo\ rt1 eO=Cv) LCqEen
=
€r =r
e
Fe:
64
€
G G € E
gE cr\ tr\o O f-n
om'g\o Fi 9Fm h e! \o-t.irfi (\t cr) f\ ?u.+ t\ HSs HT S nD
2b HH ES ES ER
\orncrlC):f (6tn ol + + t rn co f\ .H f\ I f\ \O E O O.en rr+lmrr.lc0
C> rn rf: m \O r:..l \O tr \O N HN ES
o
mmsClt fn t f\
O\
Cfn g \O H C'r') 'F cl\ o\ x@ rdtn q rn v1 = u.) / r\ rn ,.C6J4F{ (gtn (Eoi\ 6 cdr\
hil il S bil Ffr AH 43i6.8 ,EHETEHlH EH 4H+HEH r*{ C) c\t (f eA O \t' C} tJ1 (3 r{O{\Om() l'-O0OO
c
G G
G G
I
(t Fr
q)
J $
$
,,s
"Jl rd gl
7)
CS
6J
n*
E"
d
e)
C6
l{
.l-)
rc
L. ($
(6
F t,
:
"i5mH
sgncs il:EHn$ XEn ilEU ailEtgx;*Efis*EllHg*gH +E E E: + O u"t O \d Cg I\ C) eft c) O\ O F{ C) ,-{ cl r{ c) rl A
r\ co Crr f\ rn \o drn mffr.
(}\ CF\
16D\ ?Ft .# .$ rn (rl :li F{ bo@ r-; @ =
t{
o o H
.E
\o
E
dld tr'E ra rc*cO tJl U _, l-a
Xlt
(E'r
.td
(g
hF.E
Ed F ($oq) mR{F ,rd
tn (6 ld H
t{
ft ht
(.t FA
A x
rfl
u)
c! a hr
LT
L G
tA I h{
G
FN
G €
E G G
et
Fi f\ mCqf\rnOrN\O t\ffJ+c)u1co\o tf r{ f\t tn\OF{t
F{ g en
g
=
NOOO
,,r(
H
rn O''\ ln
H.o q Or
O\
O\ fv)
\-{ tJl
F{ f\ V) Ln
SE
= "'P'+I
ln f\
O tf,
F{.,
ES E
rn cq
O
fi u E $
r$
So F \o '-rn ca tr =
\O
N cn c{ cn + o\ +,r€tr rr'=OO :5f\ cr\ ; crr >,t.cr N
= -..d-6-il-6r{Oc.il(3frlO+OLn
o
€>t
&fl 3() gF qn
v1
,Jd
E-o CS mn
OJ
fd
N {-) L{
o
n
qR
fi
rtr
G G G G :
s
tn f\ \O @
\O F{ oLr.)'= +: F-{ =
LO
.+c\
t' (\l *
O
+E \O O
f\
F{ + +
C\l \O hl C{ r,' m
b FH#3E$
$ E
g or c{ tr+ O\,EO\ u1 v) eA v) + \O f* \i"
crJ
Cl\ tA cl cl\ s 6 FO o\-,', O5\O tn4.+= F-i 6ir c\Grn \O }X m r{ .,{ r{ f\ ca g tA.
+ 'tF{ rn CE\O $-eSE$XS^ESER rg rn 'F u') O L O (6 C c{ = E il * K E S g $ 3 K g S # K g € -tn E$ g$ (\l
l.fl -\\O
\O
(D m (D S\ O r*l () r{ A r{ O t-{ O Fl O
.00.@ r'{C3t\O
A b.
(6 hD
bo )-{
gtr
rJa(! rdO" t{ (!atE
Jd '15 d.H Lr
(d(!F{
co
eo
(c L
t16
H ).4
(g
tJ)
A .= Fr h rn
HS rE (qo
orn r-) qN cr\ =F rgF{ @v/O\ -€ \o \O Jo 9\o r.rlY =trt-r{tJl
mE rn Xm (\ li. crt r\ {'tl. & , f\ olr
t*{ . ]\ 14 cn tir t
=. OCrE O:-cO
m.trO COE\O
F{
cv) fitcn
\O cf)
bbo
sB 4 s F s Fs
fr
O O\ \O
I # s ER
.SHEKEK flg E S t'5 5 S rr.il € '\# s u) iElg-H\oo r-{1EA N+ECE 64 (E + (3 Ln (3 \O C3 h stotft(f C)
+J (6 (6
r-
t+a r+i
"y rqr{ F.
rg E-. F{
.l-,
F I{ rva
U G
G
$
(E
Lr
t{
L
\J (1 ta
m
E
(! F, $ tr
bI F
(g
N
hD LI
(d
(g
tu
16
rg
+l L{
(n
O+\o (llc{ O + \O.-C{EF{
\OF F{ Oi tr qo\O rf rn ffi rn + o*S co€(\r co :m of{o
cflmd
(t
P\ m .cv? rn t+ O rr\O 'cn \i g(f t-,m F\ O \F CO c{ tf,t =q\O jr & u) hr* V S E $ $'# HS E m 3S H$ 8 '.@ naa r-{CDNg_CqOt#C)
gf?gro.= r\
!J
+r
$
O. G
5
F4
G a F{
#
#
tva 'l.J
\Y
JL{s. >a -J
t\l ..1
H o-v) Xcu Fr{ b! q
ilrl
= i:,
)-. LaAtA
J
(u
.t4
e Hi HX b.O Cg
Eg
1
Ar
F) .t-1 >f tn tii o. Xir H{hO(E
Xsra H trG E.fig ii.cia E O" Cn E'il tr F't s g't s 0.)(c($ o(o(6 o1616 F-'s€ F'o€ F€€ tU
.Fa
H
I
(g p)
h fd V
(€ bD +rC 16
rs
tl,
$ l-)
0) ad
t1 .-r
o
o
J(
?1
o)
3 t-, (uF
'o€ rd 0) En
t'. (6 /q\ v) (g
'6
"S C6X
-clrs tl.l h<
- r \4.,
A.Z
CJ
n
rl
rU
,!4
frl
EO d I
o
M r*f
.+J
A )r
FT
\J -)
fiJ r-.1
ta
$ lga
t--
q=.Lr
r.n -O 16($
h
"l-J
L
s(!
L'.
rU
(U
rg
bo
t-r
ME
trtr fifi
(g
o
N
Eca
F"
w
d L
firJr
/ z-
dl J A li J
FI
t)
TE
0Jo
-
(!
Ii
O.
n',
J
$
.ra Fl
v7 v7
ts
a
,14
cl.)
Ar
E
FI
L
(d
n
G a FI
t (!
A H rlrl
-
(6
lFl
a
rt (t
fil
th aa
ftl
gl.a
RI
E
G G G P\D
o\
cn
+4
rn
q
\o
E bEFgFV)F -,HHHfi$*$2$f Hifi 3 E$ERFG-sDtr€ xS E$grEqE$E$!$5$siqilq$qH - E1E TE=SdE-;oo
3
r\
g\
c),
=Ei$TE =
L
.g+
tr.S t
v,
EE E :l
-8 -) v)
.a
== g ub.6. = F H H F E # gE
=E L:
4E ,7
?i:
F
= ETE FFE (d-oc)a)o(E Eatr:Frn
E*m
E
e.i
6
.,a{ A
F
(Fl
\O \O :€ c{
qoo (tr\O EN Ern Ecn jry
;co A6 o {tCOtsF{ L'6 cc{ Ec{ Fr@'Er\ d cfi vl- F{
,Ft.Fr.T-r eam F{€
+6rnm f.{(3t-lO
o
fiEN : N (d -E CD
c{
Cr,
co-orn $o
E3 SESE$.i38ff fiil5S qS€S
E-F tr\F'tN 'FS:$ -trc{Ec\ E cn cac4Mcf)
ctca
tR
\O
rs€
ff)
F{
d:=(\l rr{ f\ .: m
'iLarn IIq! x 00 h= = U+.:F{ F Ge-I trN F
1H.:S4gTE4H4E t-l\81ts? O ht (3 fn
t-
rFt
G
trl ftt
'.O 16
(6
t.
a
OJ
c)
+)g -'(t E"l e1 (tr tU
r-l
,T{
;J
(6 t-t
G
,LJ
(c()
FO a.
l-{ Cd
en
L.
$ l*
cg
O.
t-r C)
\r{
SER \O tdt\
Cf) tr\O
tl-{ \O rn 6H F $ + 't1 $I =f. rn 15 0rm F{
ta\ t*{
6 :6 Orf(}
{-.l
tr
tn
r{ m = rn co d ol r'\ @ \o = +9N ry \\i+.yln \i' = r:t (\i Rt F ;; (\t .i -i. Otrcir I.* _c'o;{r{ FcneI+ gE ESllOTF{ g ss gtrtr\K F fiO !.fiY"f;t$-s$bcr) =ilHHeH*$sH .q s E ;-i \F i] =F o + F, lfi bo\i" trcO E H i $ 9X ! S r'$ EeO oJm orn.=C{ l-1 F-{ l-.r tn -. f.{ U1 >. fn 4 l'f} -. +# T # Y E t B ? d Ft(}r{nC}rqC)SQtn() m co @ - co : € r{AC{Om(3$'(3LnO
$
*
n $
(g
)
r*a
'sG
q)
0,
P.
traii
rd
(t
L. (g
I*(
$
rct t1
fi
m
T' )r
fs
m
fi
o
,,o t1
f.{
C6
J
F-
r-{ .il -q gri o\
e,s t-r
qcrlO\ Ervr (U
dr
\OO
c3 oo r-r er)
r.\
O+
,) f\
$
MerlV) O:h ER EHH I Q.,i I I
f
+
(Frf\
rn
= Cr\ i cn = -r& m ?rt = +E\o tr ln E= 'O ril om-ocn # R -oN C)
HS EN$3 Kst
E r{ t6 -:l'.o
=(\l
E
dI
tn
lETElSTB-81 F{OC{C)cI?()-fALNO\O
Fep # E*
u boh t*a
fu
L.
E#t
d
Rt r*l tt)Ea -a -
tv F4
HLi
lrr
E r
ftl '-1 dtr
F,
FqF
F1
(s0.)q.} }.{
nAn
(6 (d
-tsq
ni FG
l
r{
g
2K s3ER..ts;=E
'do
,gE
N
er: c) rc g\ :O = o ---\o = o q + €= -F f\m GlcN,o 6N
ut tf,,
Cg
o
o
$
{*,
(5
k
o
(t
t{ o (5
E
o
E
r! A x G
E
-
OJ
r{ \i'
f\ F{ \i'
CA ri f\
.f \O
AF
r{. E gr\ il o\ c{ 5e{.:c\
cscn 6c{
HqHqH (:)f'\O6O
>rtfl
TE OO
ca
tn
\# .3'
f\ ta -= r\ r{ !.rmSco f,Ln
= ER
s=s?s f;b
f-.
rd tr
g .H .E
0O
Fa
.=
=
(g \il -- tn r-r trr\E\t il \D :n rn rna;Noca llJ
0A
m CO
c\r!$ FIES\F
an ff)
Fi r.. tr c)
F1
nI
ss H$ E? 0JC{ ES n Cr, 4H1E1H-1 H^.H r{OC{()Cr}O t-{Or{glCr1glrfC)tnO =E?EYE E$ E$ F $ AE -F{-qc\lGN-a)N
rECa
$ H l-l
I't
(6
EJ
.l-,
(t '|. hr
,a (6 a) r-r H
G
ni
s
€
{.)
O.
m
o
+J (s
16
t*
o
F
S{
(s t4
H
16
o)
t-r
qJ
F
q G d c d
d
J
d d d tg d d d c d q q q =
C
G G G
i
75
\o OF{ F{ u hl G(n 'ctm
'= F\ €
\n
HO{F{ (EO tF+-tr\O :lJ)
acn or{ 4'*{Ern :co .6 r#olno
tlt EJ.g E
=A =\O
rS
.r
EF{
bFr l'.c{
E
t
cts
* ES#$E
H61l \OE+'= or r\ €= O\ 3 3 .cq = cN.F.# =\o =oo ?E E R 5 3 s E S cn 3;3 5 31l
F{
t{
fi
H F$ FH ? H i g E s E +s +E 3 E * E; E: E I H
R
4 nr = + f ^*ntfi+k
E
tl*{C)f\l(3(v.)
tcn
Lr 16
+-, FI
0.)
H
(s rr-{
,g $ q.t tr
crl
(!
l-{ rs
dF
rs
Ldra
ffi
(g
(6 L.
(4
g" f$
F*
o)
=cn iEYET
(E
>,
(s
m o\ =* S Nr-{ \O C).*,t{ qtr () h.fo \0 n. c{ .f-, O - lJ.) ln m a O @ E € .rr =i' tr co
R FIZ.EJ
=SfrKES
6 .@ .@#1CO O+OltlO\OO
il(}:Efr).€
f\ G a
.d $n O ! \F ;^. O \i' 9? @ - cq (J.\
Frr
*N
ES-ES
CO m f\ACOOOtO
\i.
ffi E f\.-
.CO
3UE$ sEER:=F
fr$H$s*+$!$ +E 6. E T 3 4 E ? B FlOc{OCr)Q+ALnA
(g {Fr
H
o
E (t t
G Fl H
(d
m
qJ
(6
tr
c,
H
r{ L fl J
& c! >,
rg
lq
\O
fi =\or-{ecsot\o f*
bo A'A
F.a{
$"{
(\
ET E3
upgo o.so\,AS
3.+ N E"g H h g E E S'q E €SgSEH ,ER f\ .f;UE$ERES.Eh O\ C\ d \O tr'x:. rd-O\.$ 'ti o d, \o P' r{ .:I 6 =Li O # S hE H S fr F ;3 E.S F$YBr'rr\T+ tto g$ EST$ERF$ Es qssEHSH -s - q .f;$E$
i o\
st ? m
r-r
+
cn
.r-t
s
E
E
E
r{Or{Orr}C5+d} =
+s
m(}\SO
ft.]
18.<E1E?E-E F{C}C{C)crtCD\flArnC)
o q q)
V)
q)
rs
J4 vt t4 FI
(d
t(
E
(6
t6
t{ (6
t{ (s
t |t{
(6
m
d
Lr
f6
E
(6 6) \./a
t-r
G
,.J3
m
cd
z,
?a
FI
0)
tr H
$
F
rd H
(d
g I6:a H H sils,H H IE s 3H gil&S:EB g-"h tsc{ o $ S #)4S 1R€ rg$ =g9ct) g t $ E3 H'$ # € E H s F E $ 6 H F $ $ v)++j !,* c{q* E HO +q H q H- i\o $o r'*fl Hc5 €5 Ecl o\t oil F{ o s=g -j -
-:
c.5
m
c> Lrt
=E
F{(fN
(c
€ a-a
OJ
c,
(d
(€
t-
t{ (g
G
H
s
rd
E
m t{ (6
.g
3 \J
I
o
16
f.&
rc
t<
a
fg
t-
G
3
-c\/ Sl E
G
E
zm Xd i-{
E ffi t{
en $r{ r\
r-n
[n
mF\i' o no
f;S ob HS €5 LrnFcr\EC)O.cn
= + tr\O O lir* + tr$ -3 S b $ E $ z R +iEcn h
m lm Cfrf)O
.=
F(6fim
fiu 6
q
oJ
\U z
HrE al)4 T) o
CY) cl =
F.=ia trm L{ fr FS
U
858,
gE
.gE
qHtEqSTB r{Oftl(3CqO\t'O
l-
J-f
iE q3 16
i.-
ft! fiv
.-1
V, r-.
q&
]
rftl
l-r rrH
TE
.-n (f,
.d
;.
*
hF :-E MggE z E-, tr tso.J ,.I4
o v1
o l-r
G
3
d
t*J (d
tt
N
r+t
t-r (u
m
ho )r.
o ${ o
V'
!-tr
av-b =u
4 trFl<--V
s-3
h cJ)
E Htre € E€to=P
E F EEEFHT M F0 mJZ (JE4F-
tr
H #" B' #.pEHh$s Gg Efr gsgEsEE
h
z,
-l V2
r
A x
IrLiO
BI J E
(d
h
Hlida.tr'o = 6 {i h.-- st bo E E € trE F
0, {J
{.1
M
g.EE
$ 'c(=J', r-l
v1
E
s
E
E EEilt -E:3EH 'GE;tr
*s EJE ) 6 f;6 H., -9.F
P '6 .i#
-.E
8g'F = #s;E --nr$ E'EE=
tn
\Ja
tf
u,
o
n
efiEE*F*= fEEEH'"Hfi
fi
=€ =e EilEg€ E s *cn f E € E r eE g:aiHE a es=€f; E r{
ip € bEP g;
- E F.i F E g F -g E€ EErE FI
.l
E.g.T}
[-1
E gG---bt E$ H gE
tU
F*'EE ilftEE
-a G €
E€
€*
E *E
bg$f€Fs$t EE sEsEEfiEI ifrEEgIHE,€€ gg Ei = = tr.=
g
lA.a(6l
t\f
-
i:E
O
crtoqtrtrL .lJ\v-J-)
a I
*t{ TE \JI
G
rt
VI
rl
n
'= (E
(u
1firE:tr8 H .: E .# S 'f xrro'Pn-E-E I $3 f H E F
-Fr.=
tr
Gl
EsfiE:ifiEE 3IE E=€ F+
(D
ra o. O 4)
O. at
n A)
O G
J4-
h6
sE#3rEfF n15 th
.H
u a)li
-) bH
r-a
+J A tt
c5cf)
(, tn *.,'A .r-. (U
d!
Eo o
z
F{
l'"!
(tr
P.E:
HP
+J rr{ (U t< |r =\JZSE= s U t.rO G.H
flC H€ E* E t. E aD tr tr
gfifi2,Es c{
€-qs p H$ 3t= =F= *.9 fiE E dlc4't i.:t€ 8E€H EB=s #tr +'rbsL S
;qe1
F!
l-r
.*1
F.
EI E E H-u E rg t h! -, th oJ Z.E > ift ,..t .-tr -AF1 l-{ .F tr0J=\d ^; $ S.H G
d uob n .iEtr= .tr d li
V +.r
H
\J
A *J
L.
tn c)
u
'E5 trri ".u (S TJV
'r; 'g tscd
i=
EE
3H '6
bo
Gcg
Fz
tU r{
[sH E f a.tHcScu
Ol
Z #
Fi gJ h0
tui4 tr'F n bo crc =,!4 b
\J
+, l*r
nno C}M
tr'
{-r
o.E g & tr qJ15..t SoHE = H='HE 6'c g.H
Eflil$ EE A-E f;g#fi
w d
$
ATJtsJ
G
n*/
J
rf.a
14#
tt't €
F
(t m
)r
=
Ft
ZE
tsc:; cs_u = E FHEE
-gE \rd rst
(g
Fr l.4
.E2
'J
i-. c)oJ hs gsar
,!4 J4
EHiiirFg c -i o.'F -o .,3 !9
Fl
ct) a
(g(s -( &., t-. tr
X no
d(U F{ +) (lle
E5fr*-H.F E"*= 'il 1-''rO-CrvHU'E= q)g -O f,BEH # HEE H gE \IE J.d
b?
q)
s E H F, f E $ * €
L{ Ar
;l l-a
*H
J
ts F'
v) (6
o U
Fi rtrl
!a d
0, tn
(g FT
H H
hoo
H er tr +{ Ft ir .'lr (gx o. (g
N# v1 J4 r\G"ifi bO .n =t, .g 'rr n'i
ggE
fd
t"{
o rh{
(s
i. \\ (!q)
$ (J
c
$
tati tn \J
0)
tJ7
l
(g
Fr
r,-a
+r&
V)
,B g.
n
V) rs\
AH FH r
c6
rO
w
'it oj v)n
0)
t.tsrg
F
-
.fi
I
14
FL \J.
ra (/) E{
q.)
tn qJ
tJ
{J-
G,
l''lr
ftE >'tr (d(u
CU\-,
JO.
rf
ln
a
=€
r^ AJ (6tfi b0t .a .g
lJr
F', ho t{ tt OJil
-n
:hDO2(s
F{l
ch $tro) J4 OO. $-. l{
q hi =ubt/) c! cd'-,6 A
T 8 }8,,a &
+i L{ xm }-,{ rr F(
E#^F '4L; u. tr-.E E =o'6o,c)
l.{.1
o
o.H-o \Fr .l ) &, #, .E
q)
Ao
c
F1
lr
9P '3 -ic.t A3 ttf L: $(6
lra
X!--U bo2=
#rga
(EGi-t-l-
$= t'r s-
s gE F .-ca
-g
cstr 'a E k
.r
-U t-.! 1O
,E
E f'A E€: >\E $= {*f[*EEs€ Etr € $: t"t }.{(u t;i.gE42qF E.E'+fi;E'E .=hZborg EX:EE tra $€i=EfrgE; f tr k HEEESgJ'a-E f pE"E ie# $ { H.E .= e€ : + - EEq:EtrEFE 16 o tr g. i-. b0 n c6= a:lEq= gH s Hf EE.[E.E€ EEEfiFE [E .:q)ooc 16
l.r
L/
IE
#,
trf .
t
-
.-
s1 t-
v)H (6 tJ1 t1
F{
tr-)
.F.
Fr
oJ-!4
G ai
bO
.l-J
*) l-{
'CI h0 -c ortr
,.1{
CJ
H.sr
n
:'ts SG
$
t
Cd
n (u
n-6 sE
(g
*4 bo
$E f, p: Fa L{
0)
tr
cd {-r = tA h rd Lu -Jr1N-)
€#t3 (J 5 A.# LJ
Q\,
.,8
(n
\J
F{
bO
O O I
gt
F Gr
= trE= ,T Q.TL tr
n
cn
d
6s
X
rd
-a
LN
6 u
t H#t HEFE
rt::r--
h{
g
E Lr
rA
ob $.lx'
F4
ts
'}4
cg
csoU)tt)
I EE ,E'f F
EJ
ch
G O.
z J tn
'f1
HSe.,
gfi $ $ F: 6.gi*rL
S3H
\o
r\
0) *-J
F
F
>, tn !+
E=€n
t{
O
E vT :HgE U bo
H
;ttF'\
rg H
Rj
-q)
+ECJ il; o)=
O E m
ca
H
F{ 2 E -
rli g PE-E: '{fi E
J4 -tr o . tfl
L{
ii0J t', d
5 E F= P
fi
j
l4r!
€
='<.='If il,
H
Fi
H
.-
6)
i{ )-Ft
!> P (s
rd
H
>t ftt
t\t I-{
o td
0l ho (u J
13 cd
q
rd
q. il +{ ?
|{''l ha
'i
J4
$
'nHeP
t-{
qJ
iiHJ4r=bEs H'r t '.-i
ij
;
!E
#
Lr
F
FCET+ t{J.rLJ)..F
oJ t-l
€EEBfi tr tr ra uA t{
f;Er
CT
(d
b0
frEE
t<
.t{
'::- n"E
.E
a ct>\{}
(t
1c(d
t\J
-xA
{-t x
llrq
t\J
kst vJ .ll ri
fql F'
t*
TE
R frzsE _
dtr (dEa bob F
16
$
t .-1
t!:hoScd .Fig.itr d35(u(E. L.'
Fr
bgE € a+Eg b bo# E L E g.;E fr b^E ?; -ACtrl-l E2
v1 g d U .ird(!fgL, =
I
"g
E Htr FE E$HlpR 0.)FgHd E E'o Xd g HS.E E
H
,.ll
.r{
t\)
(!
)-. (t t{
(IJ
.14
Ep GCE
bo
o l-{
0tI] tng
ft F! H
tu J*r J(€ fr,J rn {F)
L{
$
n h-l
L,t
l-
tre oa.
(dJ4
klr
A(
(6 f;r. vt 'i5
ffiEr
L)
(]
5b) cn 0., \-., (dH 'J rv.
€Hi H i'a
nA
ff rd F{ o$='f J: a. G(I)35 J tl. ll.
AJ
t-a rd
t-.
t4
a" q5 b
bo
LL
\J
t'r
(n
-i.
a
H30 .'-r
4('6 LIJ d
N
$
^H
.Fa t
'Gr dJ
iio) l-l +,
\r,r H
t rra
V,
(6x llx ur -l 6.9 LJ
J
t&l
tr $'; (g
tJ7 cd ;{ tl,
i: li so-iJtr(d 'F t bo'(d
F":6 * Fr
\r' Fhl
-
fFt rr,
v. iil*
B'E H k Q.tr boc
a
6
I
C} F{
ffi
E HG O"M:E 11 F.{
o
"y rs
CT
E
(6 S.. o)
$
t-
OJ
* )i
H
$ rJr
&
O"
'o a)
G
H F.
hl
>\
G
c.)
t. qJ
G
(u
F.
a0
).r
E +J rd
h0
h0
l.{
&
0,)
&
n
g (g
F]
&
t{ +J
vr
t{
d)
(6
+{
o N
n
5
)*{
F-
*&
o)
(s
(6
!4 H
bo
v) (g
F{
*a/ -1 \
t{ q) Fl
0)
F
+J
t-{
G
v7 I l-l -t -l
16
[)" q.)
J
Fri
c,)
v1
ll
ll) rr -l ix
P.
O.
AE nFl l-i
16
M
+J
rs
Frl
&5
bo
o
E
-
b0 G
,jlL
c
t{
L.
O"
s
ft
bo
tr (.) lCJ
Ef.
'f"
n"
(u F-l
rd
rs
(t H $
}-,i
ffi
16 !q V1 '-)
S-
{*l !r
hr
(d
Ft
HH
Fr
tJ7
UD
fi q)
G
c.)
t{
F& Mp.
;-N Ira OdA tn |'t)
$
w
1F&
H
-tr
0)
a
Ac; .-) N Ev7
45 FI
t{
t{
q)
(d
t{ f0
U F
(d
F (d
c, O.
fr
O
O
t1 F
CS
J
b0 l-a
Lr
tn (s
ft
L
'?)
q*{
o \rl
()
+-,
F
$
16
V)
l.{ q)
t1 trl
.l-l
fi
}ra li{
G rd
o
IJ
v1
b0
(6 v)
rE
o
I{ 6'
G
v1
f,r
cr1
tr{
$
o
,TC
6J
t0
q
I
o\
(s {-l
!-{
L (!
O
r.;
c)
\o O
I
I
I
c) O
O q
I
lsa
J-
G
F
l:
(c
FT
O
F; N
{rl (E
q
O
rfj I
cf)
rv)
F{
F{
i
r{
(\I f.t
5
I
()
q lJ.)
c?
L (6
EA
)
td
!'-t
-t
Fl
r{
F .d
v1 rd
$
ho h0 l-{
E()
F
v)
t{
* * TJ
t*J
G
-
16
J{
F{
O (\t
rl F{
O
t\I I
I
e
m
I
co
Cft
nf
i
FT
q) cr1
I
v) (g
E)
(,f,
() ()
(f
F{ I
fit O
bo
-
r$ t|!
V h0
.I) t-i
ad
OJ
F
rr{
(6
E")
rs
tr
FA
Fri
&
&
&
#
c{
ffi
G rh
G
h l-l l.l{
qJ
n0
E
Fr
€6
.g (/)
0J t1
L
(u
=uD
(1 (E F\ l1
t\'} AX l*r t1 )r.-
tr0) or=
Fl
-)
Htr 'td
-
(d: 11 l<
+.
(tX r+{ (Utt
-.l-' tr{ .r
t-r r tFl !J
dl?, c)
q O c{ I
e r{ t-1
(E
ALl v._
E€ g t-. r-r o a l+. .ri +J4 ts.
i:€ (lJ
-lg
LJ
v,
+J trftl .lJ t-
bo5 o(6 C6
\r/ Fl
L,,;
1.:
tu
.F.
cn
tn
(t
..o ts >a
E+ l-, I{ L.' u
(s
'3^5 EM€ FH UdH
Hs
F€ (s;r L.
(u5st-{
drfl rt{
'!-lr
58 fl5 AA llJ
TA
lb,
AO
o\ o' Or{ tt AO AA LJ
\J
mco oc) r.l F{
O c{I m I
.pl
O
a
t
r.{
t\l I
rn F{
fi(6(6 i: E ;i lL,
P(n\r
tr
o)
c6 V,
rri
'-r
r-t r!r<
{-r
.r-.( r+t
fl
ir{
.F.ia
I{
o16(tr
.$H'tr nLEJI
OA (t? q (3 Cn rl-{
r{
GI
A tri
EFA .s1 r
E: l-r
(s(€ l{
rtr\ f-
L .;
PV N
G
q) .lJ
b0
f
r-{
tn (6
v)
(6
L.
O
(3 c-?
a cn
C:)
f*.1
r--{
I
I
l
O O
fr?
F{
O
rl-{
F{ O
c{I co I
F{ F{
v)
.o
ts
&
\./'
rs
g
c) F{
r{
F4 T-{
F{
$lt
c{I
a I
C.l
Ff
O
co I eo F.{
+J
G H l|t
(u
tr"
I
r{
O O
F{
G
tl)
n
c.i
d
(d
tl (3c) E?q Or{
tr (6
G
#g F{
E
o
o rt1
t-
(6
(u
-l h
t-{
Fl
C3
v
o o
1{-(
r?{
;r-a
G
+J t{ ($
I{
g
.5_ F' To
G};
,-(
J,
Q)d)
.Fr h^ ut
F{
r{
.d
t< H
ca
A A
(t
F1
'Ftl
J
tn
b0
t -l
d
lll
=
r1{
rnl
H-
{-r
t.n
$ w
G F{
O
(ri !+{
lr.
o
+J Lr
(6 l.{
h0
G
a q)
{-,
16
P. E
(E
r$
o)
F
tr l-. rrS
l-. c)
,o
t{
d)
U
V)
tJ1
d"
& &
N,
&
J{
>t (s
,o (g
16
e) t-{
tsa
CS
fil-(
o
c) H'
fr
&
t-. +J
V
lrl
€ C6
q)
ti
n
V)
(6
tt)
f.,l
OJ
o
CE
tn
o
ah
rg
A"
v1
{-,
o o L.
o 16
(n J
bo l-r (s
rl
(J
<{
Ft
q-r
a
F& E& MCI. €f,6
bo
rr( J5 (t-,
16
G G
.-t
q)
tr (E
O".r
(d
'l-)
+rtr t{=
H
L.
$
q)uo v1 tr F
t{ Ots
':* F{
v7
rg
G
O.,
)'r (6
Cd
t-{
o,) F -i
g'd ($($ (1 A c6:5
t\J
+J
'-)
+)
(g 'iT
(d L. c.) {-) H
bo
6a o.M OC3
O
t{
o
J(6
F{
l-i
H
d
96 H rt7 c;i 1Y IU l-{ d
o $ c]
\J
'-
{-'
rgx .t{ (g
.!L. ^\
^v lJ.{
t-a
5s .= J-l
-a
-
o o
bo (€
tr (!
'1: fi
e$
{.,
t-r
t-t
\./t )-t i+t La
Cd
>.' (!
,
=(tr
.r-
(&.
GG EL .'d O AP (sc
'ra
Il-{ d
.t \l
(u \.rr t,Ft
l-
0.)H
tsr/) A
.d
L.
o) F
.r-a
tr .rr'EJ (o(6
(g
,zo
rEt ngE
(d l-.
lA
;g $o .r.d
v) f'r
t'{
bo Fd .t
cd
-
trtrE rr<
.
r-\ tJv./
4
.t
tr (d (l)
O"
u0 -l h( t-
v7
oca tt-r-'l Fl
I
G
J.,
L O. cf)
ll OO ca cf C'O It-
F{
F{
ru
,,J d
(!
?k
cLr cs
O
F{
q
O O
OO
O()
F{
cd
F{O l..{
OF{ NN
N I
O O
c, GI
o I
()
O.
c{ N
qn? rl
O() OO O, (3
r-{
C) F{
O O
qq
ln
rl C)Oq cf? F{ F{N
Cf,
r,l l
o
q
r\ ()
-l J A li I rrl
F
F(
F{ f{
I*
-
J
$
c!
lc .u r'il ttl
U
*
qJ
v7 tra tfl
HI
b0 bo ffi
F
C)
r{ I
mI rn FI H
I*t
)F{
$
qJ
FL
v1
H
rl C) hII co I
\D F{
d v1 st e)
va
r{ r{ C' (\ e I
I
f* F{
p(d
*
tl:
cs
fi
td
0)
b0
(6 (d
>.4
tsr
H rFa
E-f
A
f,J
rtl
JC (o l-
a:I
'
FFI
&
il
& &
fg
FT
s
rs
+. l-
0s
t{
t
d
*
&
&.
cm
+, (q c, tn lJ
fit
'5 hO -rq
tri!'H t$tiH
E
-
Ft .J
'll q Edrh-g
EE-A rHFT
liA Gl
o.
ta (c F1
fC -l (g
bo
E tr=u.-r = hE TlJ
hos E i onrEE6
dn#E
-..}L
-.F
tr
o o v{ L{
o.}
v)
F
H
OJ
5t{ .h =-O .1 t-{
\J
(n
o)
d Li
0)
Fir t--{
(d:
v2 (U
r!
l-r
f;E
rFl
(,n rd Ft
$
a]
TJ
(;!
.F;Gt
L
rd
''Fi
-U
hs d+t
d
rt 'r l.a ,l r
o o \.r,
l-i Fr
16
tn 16 th
#l
c6
t-t rFl I-I
f6 tt)
s t/"l
C)
rJ)
,iv ir*r
O (f
O
C?
t--
O
O q f'{
F{
C) I
r{ I
OO
(>o ds, r'{ F{
t-t
a0
gifr=.tu .F LJ I'.Fr
o
rd +J
v t-
o. rutr ;tr BD 'F!
+,
E
Ff I
a O m o f{ F{
s\
Hn
q
I
cfl
c(d
n
jd
({
)-r
e$ .?
E F( ;t
g OJ
t< F F' c< H
O
O r'l
F{
t( \J
o o V l-t
F4 H
G
rI{ '*)
"!4
=Ca bH t{
}7I
(6r!
t*.t
l-a
.Fl .1-l
r-l Fl
Fl
G U'
o
o
O
C3
t*
tY.)
I
fn I
l{
r{
(}
I{
dJr
rn I
.l-,
hE
h r
\J
s
tt
(u
.g
El-
o o
>4 ? tlo
.ig
A
w
Ft
F"
ir:
LJ
(d
B.
tr'l
Ctl
rFa
th
Cg
ld
H|f,
t-,t
f-r (g i ri*\ L. e)
(o
(d
B
V'
cd F{
G
(s
I
c)
E
16
E
G'
31,,
F{ !,-l I
e q
()
CN
gr
F{
C3
FI
O
q
\ct F{
F{ F{
F{ (r)
F{
m d
Lr F{ CT
M
o\ {-) (g F ).{ F)
(u
(}
QI
c{I
l-
o-
q
I
I
L-
E
TT
o tJ1
(3
s
=
o
.F
€
r{
F{
qr
c Rl cfE
e)
O
-!l rE
tn fg
I
()
Plb (u
c$ I I
(D
r\l J #,
I
ru 1n
efl
rl
-
G-
E tr F
h
{ J
x,
Y
tU
o o
z
tU
E -L (J
E ts
J
cn
= o-
a n-
lc (1)
(.)
s
7 4 tU
lrI*
0-
F IJJ $
l<
o
t-
E
II
t-
r
LO
q
I I
o
UJ
J
x.
o
IL
z g
vJ J
ca
d E.
o-
trl
z
{
H
t
w
il,
C!
E
E,
lL
o o-
a I
(f -T:
c{ g,
ztU :f v t lt
o
IU
o-
ITJ
(r_
€ €
(,
rr
tr
tr :f
TL
n
tu
O (t{
O
cI O orj
tn
$ (',
o) o)
o, (t)
(o o)
o)
TL
O (o
C)
O (3
(3
(IJ
c)
c)
c{
c) (f
o-
n-
(I)
(o o,
n O)
c: of
CI,
o
z o
z
{
ve # cn
{I
#,
M,
E.
z o
ru
E
o z.
r
UI
.! a
o E
n$
C
$ l= $ .9,
v
(o (u
& p n
o $ .T c(o -a
$
}c
G
oG l-
o. (u
c
N
tr,
E
$ z.
(s
o-
$ :h
o-
td 0)
l-
ll00
JT
o l-
TL
e{ F
o-
o
O
q.
c{ $,
O (o
€ € n-
o_
o
O
tf)_
$
o)
O r (o o)
n a
ry
{f
6
o,
crr
o}
O
cr (o O)
O
O
(f
g)
c)
o'
fttt O)
g $
CI
\. F
rn
(,f)
(}
q
h
O)
o)
c{
(s
r lft O)
so
t* cp
t(u
g) J J l-
$ $ E
6
! I
.g
UJ
a
o)
E
C
fit
(s
cs
$ l.
L
E
$ rH
n*
)c
o
o
fJ
-$
ct,
-c J
)
€ a
L-
T
l-
$
t--
{o z {n e{
F-
g $ o$ F
c(0 O (tr *a
o
\l
(f} ($
-o (u
.g
n
g)
o
E
E
c $
O
$ J
o
c N
a?
tF A
b
b -J
,a
b
lro
t( o l* ll-
o tTL
e{
C\t
tc o t-
JC
J(
tL
tL
CfJ
ro
II
l(
E
o l-
l-
II
LL F'--
o tb
o tb
cf)
G
o t-
tL c) r
€ @ O
cI)
o-
o-
LO
o
o)_ F
c) F
L
o o F.o)
o)
IL
o o O
.f
o)
o o
O (f) (',
o)
O l---
€ 6
fr.
co
O.
o
o-
0-
€
o)
O sr)
C) O)
lJl
E (o
(),
c
$
FT
U)
-o (g U)
E
3
v,
c=
o
J
a
O-
0r)
cn Cf
()
O)
F
c)
tf* oo
€
o-
o c) €
O cD^ r O r
-t
o)
A
o- tL ncl
\-t
oc) ry\ (o6 o)€
\-/
o-
n
TL
c)
O
C)-
l-'* O)
()
-I:
€ €
o c{ t--
(I)
0-
o
\
O rf)
O
o o
o)
lf,
o,
o,
3 ft
ct) t-
m
c
J
3 6 a
c)
Cf
O l"'-. O (I, l*
ry
r
&
o
IU
m
v
J
3
-.JL
lU
cf)
s
=
o b Q o z 3 z:t o ro
E $g
(s
.C]
r{ :f
6 F
o J o g o (o
I'=
$
lc $
$
'fr
c+-a
n
a
l-*
(o o)
(})
z v
ITJ
0*
.g
o
o-
u)
cJ
a
.Y
o
J(
o t-
lb
tL
LL
r r
(o
lc o l-
JC
o
tL
lb
LL
cf,
f\*
O
O
O)
n € €
(f r lf)
€
o) (f
(f
()
c)
o)
0-
o-
o O o
O (f)
cr)
o)
Oj
o,
ro
€ o)
() (o ni (I)
n ro cr, O)
tn
N OJ
aq oo
o,
O
.n:
O g)
LO
|\*
O)
€
O O
€ S)
rfl Ir\
o)
-l:
(\
o,
(o (s (g lb
c $ (E (E
E J
a
(I}
-o
E
o
F
nt
o) .t-
$ lh
o a
$ dl
(g
ol-
a
$ lE
3 J 3
t-
(9
c
a
a
JI
fL
n
$
.g
v zUI 0
€
J(
(o
o
c
$
lJ
C
ifr
J<
E
o-
o
-v,
f
J
o-
E
J lJ
c)
o 2 o o. o)
l-
(II
6 ('t c
cJ c9
-g
l.
LL
c\l
tJ* e\t
l(
l(
ll*
LL
o tb
o l-
o
o l-
l-
(f)
(o
o-
o-
O
ao-
c) o,
(f r
o
o
ro-
n*
() C\l
f...
Ol
to-
(o
\f
o)
g,
C) c')
CI,
c{ g,
cl
o CI,
ry
o-
o-
o (f-
o
.f.f O)
c\I
c)
() F
() LO
-t
o)
tooo
o)
CfJ
c)
O
O
cI,l-"-
gr
Cf oo-
rf
g)
00
€ o)
('t 7
(')
E 'a $ # cf,
-)l
s J J
J
G t*
(6
-o
c(s E
$ (f, $
o-
o
v
$ $
E
c(U
(u
.E
c) cJ
G
ft (u u,
*J
$t
6
(6
o-
@
{aa.l
o,
rl J
m
o (I, CI)
(9
tX (t)
'6 lC
cnt
o-
o o
(g M.
o
(u
a-
E l*
o
$ J
F
z
n
$
I
6
F F
$
.F
g
c)
o*
E
I
t
J
a
c) F
o zO Jz
is
Fa. r r
c)
o)
o
o)
E
N
t,
$
co
G G G
:
r€ l<
o
o t-
tLL
LL
o)
(o
=
J
o t-
o L-
tL
tL
o,
t\
ld = G G G
I I
I
I
I
|€
o
O
l''*.
o,i o)
O)
n-
o
O
O
O)
E (s
O CO
o)
o,
(5
o,
=
5
-v o
TL
E
rJ)
o)
ct)
$ lb
o,
O r
:l (s (t)
g
(6
$
O (f
c"{
.E Lu
t-
I
fE
I
€
o lt(I,
rt
I
(,
C')
CL
\
q
c) g)
o.t
C)
€
c c
ro
(f)
O
I
LO
ry
(s
@
o, cI,
o)
:;5
J ll
s) J
O Lo^ O o,
(U
(6 l-
-o (s
5
o-
6
t-
(o
-t(o
O LO
d. ro
c')
ro OJ
OJ
F
'ro
J
(c
=l: C) (I)
z3
o I
ro
s5
C
(t)
oo)
.g
c c(s
F
F*.
O,
o (x,
'6
$
a (9
o'l
or€ ctr :1 3 cc f$ (9E
*,? J
=o)
(s
z
(t) g
E
tk
I-
o)
J
(u
)C
(''
roJ
(o
r
d q
G G b--
E
J(
l<
tL
LL
tf
(o
J(
l<
o t-
o l-
o l-
o
l-
tL
TL
t
6
O c\ (')
o_
O (a_
O
oq
€ 6
O
O O
a^ ro
(o (t)
O r
O $-
O
O
O,
ro
\r o,
O)
€
o,
c)
O
O. tt*
o)
€ fr) Ol
c{
(3
c)
F
F-. CIt
ro
ry
(:)
(o
ol
Ot
\l\
O)
g E J
-o CU
(E
.=
o
J
Y
C
o 3 (s
l(
(o
m
c')
c
(t,
$ *,$
o !c
clb o o
cCD $
e$
o-
g)
c
U,G l-/-
8_F
str .ho A(L
u
E
v
a 3 o.
F-
{.T t\
I
t-
IU
o-
o
z;l
o 2 o a
m Tq
#
O
E J o-
(s (g
m
{Fa
o
-v r[
a
.€ --rE rs-
=
:
_-=
:
G G G G G G :=
lc o l-
ll
u
lt
F
F
x, o l-
0) lF
LL
$
=
o l-
JI
tL
lc o lII
cf)
cf)
o)
o t-
LL
r= o-
cl
c) r
lt..
O r
=
ld
CL
o O €.f o)
1
d
O (o. O (t,
I I
I
I
G
I
I
TL
o o €_ LO
O)
CL
o
o-
O
O
O
O
Cf)
c")
t*-
ro
c)
€
ro
o,
O)
o o
TL
c.i
Oro
F
O)
LO
O
lJ
x () i (}
Lo-
O)
:
cf)
lEi -
o,
CL
o O
c't
ct)
c($ E E c I
(J
(3 00_
6 (I)
f.*
(u
E o, g) c c
U)
'6
IE
I
IL
o, g
$ t-
a
vO
o-
O 6^ 6 c3
ct)
o)
o L. $
\c
lJ)
ca
(I)
o-
o-
O -t-
()
O
(} ry
ar)
l,"*
o
o
o O
o-
o-
O O
ot
€
o)
O)
rf{ O)
o)
\
o)
o
\
o)
o
s6
E G ll-
E
o t, o o o
2 o
E
IU
t
dt
()
(I,
(3
r
F
c{
z
t
i=
IIIJ
l(', r
Jc
o oo
(g
o
o-
19
(}
,-t
br
5
lc
n
i
o)
$ a
(J .g
o
C)
i
(9
E uc o l*
U)
tJ
b -
t
c{
s7e
97
af
b
J(
o
t-
LL
(\t
l(
J<
tL
r
Ir
(f,
r,*
F
o
o
0) t*
l-
l(
.g
-Y
lz
lL
tL
tL
gf)
(O
cf)
F
tL
O
(3
N
(o
F
F
o
t-
TL
o c) CfJ
Lf)
o l*
LL
J(
II
J(
o,
JC
l-
LL
t-*
O
r
o t-
o l-
o f-
o t-
*
L
o-
a o F
LO
o)
o)
O
n cl
6r)
$ ()
O
n-
()
O oJ
O)
8-il
be
a m nt
O
a
()
(:)
u) o)
tt-
m
e{
Ot
0-
L
o O cr)_
t\ O r
J
Cf)
c
G
E (f) G
3 (tr
F
O r co
o,
o F
tUI v o E =
3
o-
e\i
c\l
O ro ro
(:)
F
o)
()
F
t
Y
t 3
a
e"t
c\t
a t-
() f{
o, 6)
F-
t^
co cl)
u
gJ
v
$ $
{
(,
o .t
e{
c{
O O llF
t 3
a ro
c{
E
a $
t-
o O
(}
o) '-*
o)
o)
\ o,
(f (f)
(o (I)
J
3
c
o
O (f 'tO
o
lb
G
(L
o tt o lo E o
(J
z, E$ O $ (L
:l
l*
E
\(
o (o I
C\l
o E o
lc o l;
l4 (t)
l(q)
l.L
tL
c{
ll
J
.Y
II
o fII
LL
LL
e{
C\
ro
N
€
ll
lc
o l-
t( o tb
o l-
-g
J<
l.L
LL co
LL cf)
LL f'l.
LL
tL
ar)
O)
o t-
cf)
l-
l-
o-
o
O
€
o-
o (o-
!f g,
o l-
cq /-\ cDg
O)
o, l:-
o l-
o l-
S-il
cr)-
r
o-
o t-
io O
cf)
(}
o? ro
F
CI)
ro
C)-
e{ (3
r
c)
c)*
$
o,
o-
o O
rf)
o,
6
()
O
coF
c)
r
OrF.. €o)
.si: O)
q.
o)
O O !l-
LO
O r
O
c{ o) @
0-
o-
o
.+ ro
o)
u
IJJ
0a
O ro O o,
o-
lu
zlU
O (o .f o,
z
'"
E :f
a
{EJ
t\ ftl
€ c\l
o, c{
a
€ €
st
(o C)
r
() ro oi o)
O (o_ l'*
C) tF-
I
a
{ oz ru o () c/)
c) ct)
l'.. O,
{-?
tr
(t
tu
E
O (o
C)
t-
E
.g
:f lc
$ J
C
o
[L
:!=
d o
lc
c')
cn
C)
o
a $t rf, o r
E tr
(9
F
n
E
z
U' a
F
C\
AD
cro
o O (a (o OJ
lc (s lc gJ X
O fO Co
o)
,4,
(Ir t-
ctc cftt
ou,
o
ra-,
8a
lro lb
tL l-.
ll
o l-
tL
€
&r Eg L
o c)
ro_
e{ ot
o-
o () ry rO
CD
o Or_ € @
() F.-
€ €
c)
()
$
C')
(t{
CF)
O
s
ry FcI,
c)
O.
t\
o)
rf,_
r (3
0D-
f*
6)
o, (o
CI,
c)
()
€ €
l..-.
oq
(o_
o)
O O
\
Ot
z, n
en JC
o l-
o
E
o)
o (g
-o
$
cn
a (U
N
J
.g
3 $
E
3
m
(E
$
E
(E
([ -o
(It
$
c
(6
$
J .lr,
v
-o E
m
J
(o
o
o
tr
-c]
o l* o
E
s$ J
lc '6
3
o o
w
{-t z, {m tr) (f)
(g
.F, J
{E
l(
o th
TL cr,
JC
o t-
Ir F
cf)
s
(x,
o m_ F
O
T.
o-
o O
c{
o OJ
€
(') O)
c
(E
o)
-o
c $ E C
Y
:<
t-
$ o o
$
(3 co
o, C')
c c)
J 3 *, $
m
o-
o
c) c\l
C)
O
c)
l*
l'* g)
\t
r
v z{ s F z
o o. (o (f)
F\
o)
\
O €
(o S,
O O 6 (I)
c
(€
(')
a $
-o E (s
a
J
$ (f)
o)
c
(U
a
(I,
c
(u
o(g
o
\<
c(u $
= T]
O. (3 C)
O)
O O
tf
Cl)
C't
JC
o
ct
E
$
0)
= $
ct) CD
L
\-
n
(U
o o,
r.O
(s
}(
(tt
Cf
O
(I,
o-
n
t.
$ (')
c(€
l*
(E
.= E
ao
$
G
Y
o)
'6
z$
m
$
l4 o l-
o t-
tL c{
tL C)
r
r
-g
ll
o tTL
o
tla(f r
co
r
(f
or LO
o,
0* (f
O r ro (',
c)
O
@
F,*
q o)
q O)
o ro€ 6
o .l: c\ g)
o C\t
O
€
c-l o) (I,
t-
m
o)
v (9 z J
rL I
F'*
fft
O (o
O (o_
(.)
cf)
o,
c
ot
r t-O)
a? f'* OJ
c) O(o
o,
v,
J
$ J
c
a (g
a
c)
.E
\{
.9,
ff lc (',
-
E
"$ $
o-
$
$
(U
w
o.
J
\1
3
G
oJ
J
o-
o l'".v
(6
iF'
(E
o 3
m
lJ
E
t...-
C')
{
6
z
-t
{aE s (f)
O
O
o, o,
o)
a
(o
€ (o
+r.
c
$
o(6
a
# 6 6
C
$ (t,
or F
o lF
(E
(l. E
o
tr.
(u Ctl
u,
c
o
F
o g, o i-
(9
$ c$
t--
l(
o l*
lc o
tL
tL
C\I
cv
(o
L
J<
l(
o tTL
lh
.Y
o t-
o t-
o ltL
tL
tL
6
rf,
.+
"t $
C')
o-
o
o-
n
()
Cf
t$-
|J)
N ()
ro_
co
O)
-
o)
o,
o-
o
fL
O
o
O
6_
O
\(3
(o
OJ
OJ
6
0-
o O
\ (0 O)
r
\ (o
cl
O
o,
rr F
O)
O)
O
o_ lt*
o,
(:)
l.-
O r
O
(o (o g)
o cL
o,
C',
o-i
€
(I,
c[
o-
oE
(g
E o
o
t
(',
c $ F
O .t: 6
(c
l( $ o
E
*rf
(E
[I)
c
rs
a
c $ lc
)C z J
o*
lc $
.O
o
Q
(x, J
c
) o
tr
z v
o z,
a a
E
F-
v
F-
u,
o)
o $
(f)
z
-
E r
a
r{-
=
(f-,
a
o c o
m
l<
o l*
tL ft*-
rc
o lII (t
O -l: e{ o)
(3
O LO ()
L
o o cl
oF*
o)
ro ro
CI)
O)
(u
u$
O)
€
O () (o (IJ
O CO
O Cl,
oo-
c) o)
c\I oJ
(I)
L
o
cl
c)
c)
()
(o o)
m (xJ
?(I)
oo
rf)
LN
O
O
ry (o
o
o a o
$
(IJ
co
o)
(s
-v
lc
ct,
J
E
c$$
o (',
g :I
c
(t=
c
ftt
g,
c J
c (9
$ v
(u l*
$
m
'6)
E (o
c :l
m
(U
*-,
':::!
J =
{oc\I
rf
J( :f
3
:l J
t-
$
w
F
:.=
soo F
E
o-
oE
lc o t-
-y o
l<
J(
tL
TL
TL
(o
ro
c\
c\l
J(
o lb
o l-
t-
LL
.V
o l-
l<
l-
LL
LL
LL
Lr
m
LO
CV)
$
Jd
o l*
o
o lb
0-
(oO)r
O rf,
c)
co
LO
o
-t:
O
c)
r$-
O
$
\-
O €
O .t-
O o,
O
(f,
c:\l
(o (I,
q.
c{ (I)
o)
o)
o,
fL
O
1--
-.d Ld -\ ==
(o o)
.t:
l.o
o,
N
O)
o)
ro o)
o,
() c) t*
o)
O
t\
(oo
Olr
a
r
o c) (f ttO)
Or_
\f
O)
c)
a
F,-
e{
oo
c)
z,
o F
o)
o)
:=
=
=
1d -{, -. id -=
o J CI,
t o
c $ (u
z
-a
Y
c0
tll
3
(s
.E
o-
o o
m
c
o Ea $
J
z
$ $
E.
o u o o
J
G'
F
E
$ a
ct
$
ct)
E
)
$
n-
3 tr .L
I
I
J
t-
o F
r.f)
(o
=
=
rd =
h :
:
c/)
$
$ $ 106
$
*+
G
b 1-
b.= tFr Lr l(
lc
l(
o
0)
o
c) l-
l-
tb
lJC{
LL
J<
lc
IL
o l-
o l-
TL
LL
LL
$
LO
ro
t\
q
O
o)
(o
(3
o l-
G
l-
tL
b
tL
rt
ro
-
rc (o
G G G
.Y
o I-
o-
o C)
€-
r O tt-
F-.
(I'
F*
LO
o)
F
&.
o o
O .f6 (t)
o-
o O
c)_
c{
O r
C\
00^
$ o)
N
CI)
A.
o-
()Y (ooa a ca o(oc\I roro)
o -t:
r
to
()
C) q
(E
O)
6)
N
oo"
\f,
O oq r O F
c)
\
o)
s,
€^ c{
0r)
{M
tu
z,
J
{3
F l\
ttr
o m
E
{
a
Q lf,
$ $ E
JC
F
E
z E
$ 5 $
n
LU
F
oj \f
o o(o (o o)
'ffi
o I_
o
E
3 J '6 $ o
U}
0-
,{ ?
c)
ro
lt* o)
g
J<
IL
LL
lt
(f)
(f)
o
J( (It
LL rJ)
Jf
3-
o l-
o L.
L:-
c{
J(
o t-
-g
LL
l{a
IJ.
l.L
rf)
rn
ro
(f)
o-
cf O
o ()
cr)
ftl
O
ro o)
rf)
ro (I,
tf
t\*
O)
ClJ
o-,
-ld
\1
o b
c)
r
n-
g)
\
o,
O
C)
(f,
€
()
ut
(o
o t;
o t-
(t)
$,
L o (f ao
co
o)
(3
tfJ
d o)
O C\
o)
o)
o-
cl (s^ c\I
O
F
ct)
O
(9 (g {J
o
fi
E
$
w
E o >\
c
o
(3
z,
o E, o U' I
F
ro
ef)
co
(:) g) ro o)
(Y) LO
s)
O
ro-
$
o)
c(g -o (tr
o)
c) 00
c) (o-
sf o)
(o o)
ul
$ lo
l*
.a
a-
l-
.g E
C
l-
6
o
O ro .f
v E s
o rts E
5
z
fi ($ J
o-
v5
tr
lrJ
E
t
c!
rn
(f)
ro
E 7 TU
L
c)
!F
t* g)
z, IJJ
E
(;E
l.'-
=
sro
g h ..g
b-
-ft
br C
bj -g
rc
ll
ll
lJ-
lJ*
LL
tI
CA
c{
o l*
C\l
o t*
o tb
l(r
lc o t-
L
-v
tL
tL
tL
ca
rf)
c'o
o t-
o t-
o f-
J(
o l-
TL cr)
br -
F br -
F ^tr -!}r
0-
€lf
o,
n
oro O)r
rf
-h
cD
-t: rtr
ce
€r,
CIJ
g)
O r O
c)
\(o o)
n-
0 O rfl O
F
OO (DO -
o, €o,
O r ro
G)
o)
c0-
q
c)
C')
o)
(L
O
q. (o o)
o c)o 0.)_ lto)
ry l*.
o,
() r
@
o)
O (o
F*.
crJ
so, E,
<(
v 3 u UJ
tn a
ro
rf)
{IL
vI
{lL (o
m
$
C
o $ X
E '6
:c
:c
o
(0
lrJ
B Y
tr
o
{z
z,
E
r\
€ rn
E a
ro
I
109
F
E E
G G G G G G
Itr
G
:
I
E * €
j
€ F G*
#
tFf.
*+
G*
**
il.-&
F lF* "lndonesia Leba ra n Bersa ma RRl" merr;pakan prograrn tahunan siaran dan liputan arus mudlk dan arus balik RRl. Bentuk pelayanan RRI terhadapa Fenomena religi, kultural dan ekonomi yang terjadi di lndonesia, Tahun }OLL lnovasi dilakukan dengan mengernbangkan liputan Ekspedisi Keliling .fawa-Bali-Surnate r?, Siaran Suasana Lebaran darl Luar Negeri dan Penghargaan Untuk FeatL,l re Terbaik. Buku ini merupakan pedoman yang wajib dibaca seluruh angkasawan RRI di lndonesia.
G t*
Lr E EE=G.
-
F 3..*, E t* * G-
€ E tE
L+ # *#-= C*
++ l!t.c. F tE#S'
C.*
.= t# 3'E es
