APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (GIS) LOKASI LAYANAN PUBLIK DI KOTA PANGKALPINANG BERBASIS ANDROID Dennis Pernando Teknik Informatika STMIK Atma Luhur Pangkalpinang Jl. Jend. Sudirman Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel Email :
[email protected]
Abstrak Geographic information systems are information systems that are in use to enter, store, recall, process, analyze and produce geospatial data geographic or bereferensi to support decision making in a planning. Along with the development of technology and information, mobile phones are no longer just serves as a communication tool, but it can serve as a medium to get a variety of information. The development of geographic information technologies allow for applicable on mobile devices, because of geographic information systems has a very good ability in visualizing data in spatial form. I am therefore interested in creating applications that provide location information of public services that exist in Pangkalpinang. This application is created by using the Android operating system in which current Android has been widely used as OS mobile devices. This application was created to display a map and the location of public services goals based on the Latitude and Longitude coordinates. Kata Kunci : Geography Information System, Handphone, Android
digital dimana hampir disemua aspek kehidupan ditunjang dengan teknologi, salah satunya perangkat mobile seperti smartphone atau komputer tablet yang memakai sistem operasi android. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi pada saat ini sangat berpengaruh pada masyarakat indonesia. Seperti dengan adanya internet dapat memberikan sumber informasi yang tadinya susah diakses sekarang lebih mudah untuk diakses. Dan terbukti internet dilihat sebagai media maya yang dapat menjadi rekan bisnis, politik, sampai hiburan. Semuanya tersaji lengkap dalam
1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Dengan berkembangnya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung serta pemekaran disetiap kabupaten kota, maka berkembang pula aspek kehidupannya. Tidak bisa dipungkiri bahwa berkembangnya informasi dan teknologi akan menyebabkan semakin kompleksnya kebutuhan akan informasi dan pengolahan informasi. Kecepatan dan fleksibelitas pun dituntut dalam mengolah informasi untuk menunjang produktifitas. Berbicara fleksibilitas dalam teknologi tentu tidak asing lagi bagi kita yang hidup di zaman 1
media ini. Secara global pengguna internet ini bukan hanya masyarakat dengan latar belakang berada bahkan masyarakat dengan pendidikan rendah pun kini sudah tak asing lagi dengan yang namanya internet. Seiring dengan usaha peningkatan dan kinerja dan pelayanan, penggunaan dan pemanfaatan teknologi informasi semakin diperlukan untuk menggantikan peran teknologi manual. Hal ini dikarenakan kemudahan-kemudahan yang dapat diperoleh dari penggunaan teknologi informasi untuk pengelolaan data maupun penyajian informasi yang cepat dan akurat sangat membantu untuk meningkatkan kinerja organisasi agar lebih efisien dan efektif. Namun, sering kali banyak organisasi yang kurang memanfaatkan pemakaian teknologi informasi . Internet juga sering digunakan masyarakat untuk mengakses sebuah aplikasi dari Google yang bernama Google Maps untuk mencari informasi geografis secara global. Kebanyakan masyarakat hanya mengetahui nama tempatnya saja dan kurang mengetahui alamat lengkap atau letak tempat yang ingin diketahui informasinya. Saat ini Kota Pangkalpinang sebagai pusat dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah memiliki banyak layanan publik yang sangat membantu masyarakat dalam melakukan aktivitas setiap hari baik itu layanan dari instansi pemerintahan ataupun dari instansi swasta. Salah satu contoh layanan publik dari instansi pemerintahan adalah sekolahan, dan layanan publik. Sedangkan contoh layanan publik dari instansi swasta adalah hotel, atm, dan apotek. Dikarenakan terbatasnya informasi yang bisa diakses maka akan jadi penghambat oleh masyarakat atau warga yang ada di sekitar Pangkalpinang
maupun yang berada di luar Pangkalpinang untuk menemukan lokasi layanan publik yang dinginkan. Oleh karena persoalan tersebut diatas yang didasari latar belakang yang juga sudah dijelaskan, penulis bermaksud membuat sebuah sistem informasi geografis berbasis android yang menyediakan berbagai informasi tentang Layanan Publik yang ada di kota Pangkalpinang. Hal inilah yang mendasari penulis dalam pengambilan judul skripsi “Aplikasi Sistem Informasi Geografis (GIS) Lokasi Layanan Publik di Kota Pangkalpinang Berbasis Android”. 1.2. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang disebutkan diatas, maka dapat diidentifikasikan permasalahan yang terjadi yaitu banyak masyarakat yang belum mengetahui tempat atau lokasi layanan publik yang ada di kota pangkalpinang, juga seringkali keliru saat mencari alamat atau lokasi layanan publik dikarenakan kurangnya petunjuk jalan, dan banyak terjadi perubahan jalan atau alamat seperti yang sudah diketahui sebagian masyarakat. 1.3. Batasan Masalah Untuk memberikan ketegasan dalam cakupan penelitian ini, perlu ditetapkan batasan penelitian sebagai berikut : a. Aplikasi hanya menangani analisa seperti lokasi apotek, klinik dan atm yang berada di kota Pangkalpinang. Aplikasi ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman Java (Eclipse versi Juno), dengan menggunakan Android SDK (Software Development Kit) sebagai pengembangnya.
2
menganalisis dan akhirnya memetakan hasilnya : a) Memasukkan dan mengumpulkan data geografis (spasial dan atribut). b) Mengintegrasikan data geografis. c) Memeriksa, meng-update (meng-edit) data geografis. d) Menyimpan atau memanggil kembali data geografis. e) Mempresentasikan atau menampilkan data geografis. f) Mengelola, memanipulasi dan menganalisis data geografis. g) Menghasilkan output data geografis dalam bentuk peta tematik (view dan layout), tabel,grafik (chart) laporan, dan lainnya baik dalam bentuk hardcopy maupun softcopy.
1.4. Tujuan Penulisan Adapun tujuan yang akan dicapai dari pembangunan aplikasi sistem informasi geografis (GIS) pemetaan lokasi layanan publik berbasis android di kota pangkalpinang, antara lain : a. Membangun aplikasi yang dapat menampilkan informasi dan lokasi geografis layanan publik yang ada di kota Pangkalpinang pada perangkat android. b. Merancang aplikasi yang user friendly dari segi tampilan dan fungsi. c. Melakukan pengujian terhadap aplikasi yang dibuat baik dalam segi tampilan maupun fungsional. d. Mengimplementasikan aplikasi yang telah dibuat kepada para pengguna perangkat android agar aplikasi dapat diinstal dan digunakan dengan sebaik mungkin. e. Menjadikan acuan dalam pengembangan aplikasi GIS lebih lanjut.
2.2. Handphone Telepon selualar atau lebih dikenal dengan nama ponsel atau handphone saat ini menjadi salah satu alat komunikasi yang populer, karena perkembangan alat komunikasi yang satu ini belakangan berubah secara signifikan. Ini dijejali dengan berbagai macam software dan hardware multimedia seperti kamera, pemutar musik, dan kemampuan berselancar di internet dan lain-lain (Rudi, 2009).
2. Landasan Teori 2.1. Sistem Informasi Geografis Sistem Informasi Geografis atau disebut juga Geographic Information Sistem (GIS) adalah sistem informasi khusus yang mengelola data yang memiliki informasi spesial (bereferensi keuangan). Atau dalam arti yang lebih sempit adalah sistem komputer yang memiliki kemampuan untuk membangun, menyimpan, mengelola dan menampilkan informasi bereferensi geografis. Misalnya data yang diidentifikasi menurut lokasinya, dalam sebuah database. Sistem informasi geografis mempunyai kemampuan untuk menghubungkan berbagai data pada suatu titik tertentu di bumi, menggabungkannya,
2.3. Andoid Android adalah sistem operasi untuk telpon seluler yang berbasis Linux. Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam piranti bergerak.Awalnya, Googleinc, membeli android inc, pendatang baru baru yang membuat piranti lunak untuk ponsel. Kemudian untuk mengembangkan android, dibentuk Open Handset Alliance, konsorsium dari 34 3
perusahaan piranti keras, piranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk Google inc, HTC, Intel, Motorola, Qualcom, T-Mobile, dan Invidia. Pada saat perilisan perdana Andoid, 5 November 2007, Android bersama Open Handset Alliance menyatakan mendukung perkembangan standar terbukapada perangkat seluler.Dilain pihak Google merilis kode – kode android dibawah lisensi Apache, sebuah lisensi perangkat lunak dan standar terbuka perangkat seluler.Didunia ini terdapat dua jenis distributor sistem operasi Android.Pertama yang mendapat dukungan penuh dari Google atau Googel Mail Services (GSM) dan kedua adalah yang benar – benar bebas distribusinya tanpa dukungan langsung Google atau dikenal sebagai Open Handset Distribution (OHD).
dibutuhkan tersebut dengan beberapa metode, antara lain : a. Studi literature. Studi literatur dilakukan dengan mencari dan memahami bahan-bahan pustaka terkait dengan aplikasi sistem informasi geografis. b. Analisa sistem. Analisa sistem dilakukan dengan melakukan pengamatan secara langsung yang dijabarkan melalui activity diagram dan diselesaikan dengan menggunakan use case. c. Perancangan sistem Dari analisa yang dilakukan selanjutnya dibuat rancangan untuk membangun system yang dijabarkan dengan menggunakan activity diagram, flowchart, dan pseudocode. Sedangkan database akan dijelaskan dengan menggunakan ERD (Entity Relationship Diagram). d. Pembuatan sistem Pembuatan sistem dilakukan dengan mengaplikasikan rancangan yang telah dibuat sebelumnya dengan menggunakan Eclipse. e. Uji coba dan evaluasi Pengujian dilakukan dengan menggunakan Metode Black Box dan dijalankan di perangkat mobile berbasis android yang dibantu dengan menggunakan koneksi internet atau wifi. f. Penyusunan laporan Setelah semua tahapan diatas selesai, hal terakhir yang dilakukan adalah penyusunan laporan sebagai serta selanjutnya bisa dijadikan acuan untuk melakukan pengembangan.
2.4. Internet Internet (Inter-Network) adalah sebutan untuk sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi maupun perorangan. Internet menyediakan akses layanan telekomunikasi dan sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia maya. Layanan internet meliputi komunikasi langsung (email, chat), diskusi (Usenet News, emails, mailing list), sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Gopher), remote login dan File Transfer (Telnet, FTP) dan aneka layanan lainnya. 3. Metode Penelitian Dalam upaya melengkapi data-data atau informasi dalam pengerjaan tugas perancangan sistem ini, maka penulis memperoleh data-data atau informasi yang
4. Analisa dan Perancangan 4.1. Analisa
4
Pembangunan aplikasi Sistem Informasi Geografis lokasi Layanan Publik ini dimulai dengan pengamatan terhadap sistem yang sudah biasa di dunia nyata dimana masyarakat masih harus bertanya untuk mengetahui lokasi layanan publik yang ingin di hampiri. Hasil pengamatan tersebut kemudian diterapkan ke dalam bentuk perangkat lunak yang mewakili dunia nyata tersebut.
Tabel 1 Hasil Evaluasi Sistem Berjalan No 1
Masalah Masyarakat sulit
Solusi Menyediakan
mencari aplikasi
yang
lokasi layanan mampu publik
mengelola dengan baik
informasi
lokasi
layanan
publik
yang
dibutuhkan masyarakat 2
Media promosi Menyediakan yang tebatas
aplikasi praktis
yang sehingga
masyarakat dapat mengakses informasi
kapan
saja dan dimana saja Gambar 1 Activity Diagram Penyampaian Informasi Konvensional
4.3. Activity Diagram 4.3.1 Activity Diagram Login Admin
4.2. Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan Dari analisa yang telah dilakukan di
kehidupan
masyarakat
kota
Pangkalpinang, maka perancangan sistem dengan memanfaatkan teknologi aplikasi mobile
perlu
dilakukan
untuk
dapat
mengatasi berbagai masalah dan kendala yang ada pada sistem yang berjalan saat ini. Berikut hasil evaluasi dari sistem yang sedang berjalan: 5
Gambar 2 Activity Diagram Login Admin
4.3.2
Activity Diagram Tambah Data
Gambar 5 Activity Diagram Hapus Data Lokasi
Gambar 3 Activity Diagram Tambah Data
4.3.5
Activity Diagram Menu Cari
Lokasi 4.3.3 Activity Diagram Ubah Data
Gambar 6 Activity Diagram Menu Cari
Gambar 4 Activity Diagram Ubah Data
4.3.6
Lokasi
4.3.4 Activity Diagram Hapus Data
6
Activity Diagram Menu Kategori
Gambar 9 Activity Diagram Menu Keluar 4.4. Rancangan 4.4.1. Rancangan Layar Menu Utama HALO PANGKALPINANG
Gambar 7 Activity Diagram Menu Kategori
1
2
Cari
Kategori
4.3.7 Activity Diagram Menu Tentang Aplikasi 3
4
Tentang Aplikasi
Keluar
This Application Was Made For Education Purpose Only , No Commercial Use Copyright2015
Gambar 10 Rancangan layout Menu Utama 4.4.2. Gambar 8 Activity Diagram Menu Tentang Aplikasi
4.3.8 Activity Diagram Menu Keluar
7
Rancangan Kategori
Layar
Menu
Gambar 11 Rancangan layout Menu Kategori 4.4.3.
Flowchart Menu Kategori
Gambar 12 Flowchart Kategori
4.4.4.
8
ERD
Gambar 13 ERD (Entity Relationship Diagram) 4.5. Implementasi Desain tampilan (interface)
pada
dilakukan
dengan
antar
aplikasi
muka Android
sebuah
layout
berekstensi XML. Setiap file XML dalam layout dibuatkan class java. Aplikasi ini hanya bisa di jalankan diperangkat mobile berbasis android
android OS
manjalankan koneksi
v
dengan 2.2
aplikasi
jaringan
minimum
(froyo). ini
internet
Untuk
dibutuhkan atau
wi-fi.
Berikut ini adalah beberapa implementasi
Gambar 14 Tampilan Layar Menu Utama
layout yang telah berhasil dibuat pada 2.
smartphone android. Berikut ini adalah beberapa implementasi layout yang telah berhasil dibuat, diantaranya : 1.
Tampilan Layar Menu Utama
9
Tampilan Layar Menu Cari
Gambar 15 Tampilan Layar Menu Cari 3.
Gambar 16 Tampilan Layar Menu Kategori
Tampilan Layar Menu Kategori 4.
Tampilan Layar Petunjuk Arah Sub Kategori
10
c.
d.
e.
Gambar 17 Tampilan Layar Petunjuk Arah Sub Kategori
f.
5. Penutup 5.1. Kesimpulan a. Dengan adanya aplikasi ini, masyarakat mendapatkan informasi tentang lokasi Layanan Publik di Kota Pangkalpinang seperti: 1) Informasi nama, alamat serta fasilitas layanan publik 2) Informasi lokasi layanan publik 3) Informasi lokasi user secara realtime 4) Informasi penunjuk arah dari posisi user ke lokasi layanan publik b. Dengan adanya aplikasi ini, masyarakat kota Pangkalpinang maupun yang berada diluar kota
pangkalpinang dapat dengan mudah mencari lokasi Layanan Publik di Kota Pangkalpinang kapanpun dan dimanapun. Aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Layanan Publik di Kota Pangkalpinang Berbasis Android bersifat interaktif, yaitu adanya interaksi antara pengguna dan sistem, artinya jika pengguna memilih layanan publik yang ingin dicari atau dituju maka sistem akan memberikan informasi sesuai dengan pilihan dari pengguna. Aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Layanan Publik di Kota Pangkalpinang Berbasis Android dibangun dengan menggunakan framework Google API. Aplikasi Sistem Informasi Geografis Lokasi Layanan Publik di Kota Pangkalpinang Berbasis Android dapat dijalankan pada telepon genggam (Hendheld) yang compatible dengan Android OS minimal Android v 2.2 (froyo). Untuk menampilkan peta (Maps) aplikasi harus terhubung ke internet (online).
5.2. Saran a. Aplikasi hanya berjalan di Platform android. Hal ini menyebabkan masyarakat yang menggunakan perangkat mobile non Android OS tidak bisa menggunakan dan memanfaatkan aplikasi ini. Semoga di pengembangan selanjutnya bisa dibuat aplikasi serupa untuk mobile platform lainnya. b. Aplikasi ini masih memanfaatkan layanan Google Maps Api V2, diharapkan untuk pengembangan selanjutnya aplikasi serupa dibangun 11
c.
dengan memanfaatkan layanan Google Maps V3 (3D) yang sudah tersedia. Dan untuk pengembangan selanjutnya, agar aplikasi ini dapat dijalankan secara offline tanpa harus terhubung ke internet.
Hariyanto, Bambang. 2000. Sistem Operasi Edisi Kedua. Bandung : Informatika. Heriberty, Elisa Grace. 2014. Black-Box Testing. Bekasi : Kompasiana. Kendall. 2003. Analisis dan Perancangan Sistem (jilid 1) (edisi 5). Jakarta : Indeks. Mugianto. 2013. Pengertian dan Contoh Pseudocode. Jakarta : Elex Media Komputindo.
Daftar Pustaka Enterprise, Jubilee. 2013. Pemrograman Android untuk Pemula. Jakarta : Elex Media Komputindo.
Suprianto, Dodit dan Rini Agustina, S.Kom, M.Pd. 2012. Pemrograman Aplikasi Android. Yogyakarta : mediaKom.
12