APLIKASI PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS MENGGUNAKAN SPEECH TO TEXT BERBASIS ANDROID Alek Sugara Muhammad Iskandar Warizal Jurusan Teknik Informatika STMIK PalComTech Palembang Abstrak Saat ini ponsel sudah sangat berkembang pesat dan telah memiliki berbagai macam sistem operasi juga beragam aplikasi, baik itu sarana penyedia informasi ataupun dalam bidang pembelajaran. Seiring perkembangan zaman dan juga teknologi informasi, masyarakat Indonesia terutama anak-anak sudah banyak yang menggunakan ponsel mulai dari usia 10 (sepuluh)tahun sampai usia remaja. Anak-anak menggunakan ponsel tersebut hanya untuk bemain game yang bersifat tidak memiliki pembelajaran. Penulis mencoba membangun aplikasi pembelajaran bahasa Inggris menggunakan speech to text berbasis android yang akan mengenalkan nama-nama hewan, buah–buahan, angka, abjad, dan warna. Diikuti pengucapan namanya dalam bahasa Inggris. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu menunjang belajar anak-anak agar belajar lebih menyenangkan dan membuaat belajar anak jadi tidak membosankan terutama dalam pembelajaran bahasa Inggris. Kata Kunci : Android, Speech To Text, Bahasa Inggris.
PENDAHULUAN Seiring dengan kemajuan teknologi informasi yang sangat berkembang dan diiringi berbagai aspek kebutuhan manusia membuat teknologi informasi berkembang dengan sangat cepat. Salah satu dari teknologi informasi yang sangat cepat perkembangannya adalah teknologi ponsel. Menurut Ally (2007:2), ponsel adalah sebuah perangkat elektronik yang sama fungsinya dengan telepon kabel ini sudah sangat berkembang dan telah memiliki berbagai macam sistem operasi juga beragam aplikasi, baik itu sarana penyedia informasi ataupun dalam bidang pembelajaran. Ponsel salah satu bidang yang tidak lepas dari perubahan dan perkembangan teknologi. Sebagai konsumen kita diharapkan untuk efisien dan efektif dalam penggunaannya. Hal ini menuntut para ahli untuk mengikuti dan menyerap perkembangan teknologi tersebut serta dapat mengembangkan dan menciptakan penemuan baru dalam bidang ponsel. Bahasa Inggris merupakan bahasa Internasional yang dimana pembelajaran bahasa Inggris sudah mulai diterapkan disekolah. Pembelajaran bahasa Inggris disekolah berupa kosakata-kosakata mengenai semua hal yang terdekat dengan lingkungan anak. Hal ini bertujuan untuk lebih memudahkan anak untuk belajar bahasa Inggris serta mengingat kosakata-kosakata tersebut. Bahasa Inggris merupakan bahasa paling banyak digunakan dalam berkomunikasi secara Internasional. Sehingga bahasa Inggris sangat ditekankan penguasaannya baik diluar maupun dalam Negeri. Hal ini terbukti dengan masih banyaknya anak-anak yang belum mampu berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Seiring perkembangan zaman dan juga teknologi informasi, masyarakat Indonesia harusnya dapat berbahasa Inggris dengan baik agar dapat mengikuti perkembangan zaman khususnya anak-anak. Pembelajaran bahasa Inggris pada anak-anak sudah banyak diterapkan disekolah, akan tetapi masih banyak anak-anak yang kurang meminati belajar bahasa Inggris, sehingga mereka menganggap pelajaran bahasa Inggris sangat membosankan. Orang tua biasanya memberikan pelajaran khusus bahasa Inggris yaitu berupa kursus, tetapi biaya yang harus
1
dikeluarkan oleh orang tua tidaklah sedikit untuk mengikuti kursus tersebut. Apalagi pelajaran bahasa Inggris masih kurang diminati oleh sebagian anak-anak. Hal ini menyebabkan masih banyaknya anak-anak yang belum bisa mengucapkan dan menulis bahasa Inggris. LANDASAN TEORI Android Menurut Winarno dan Ali (2012:1), mendefinisikan android sebagai berikut : Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi. Android menyediakan platform yang terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan aplikasi mereka. Keuntungan utama dari android adalah adanya pendekatan aplikasi secara terpadu. Pengembangan hanya terfokus pada aplikasi saja, aplikasi tersebut bisa digunakan pada beberapa perangkat yang berbeda selama masih ditenagai oleh android (pengembang tidak perlu mempertimbangkan kebutuhan jenis perangkatnya). Eclipse Menurut Winarno dan Ali (2012:13), Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform independent). Eclipse merupakan salah satu IDE favorit karena gratis dan open source. Open source yang berarti setiap orang bisa melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. Selain itu, keunggulan dari eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan membuat komponen yang disebut plugin. Keunggulan eclipse adalah IDE yang artinya terbuka (open), mudah diperluas (extensible) dan tidak untuk sesuatu yang spesifik. Eclipse tidak saja untuk mengembangkan program Java, tetapi juga untuk berbagai macam keperluan. Cara menggunakannya cukup dengan menginstal plug-in yang dibutuhkan. Apabila ingin mengembangkan program C/C++ maka telah terdapat plug-in CDT (C/C++ Development Tools) yang dapat dipasang di eclipse untuk eclipse menjadi perangkat untuk pengembangan C/C++. Software Development Kit (SDK) Menurut Winarno dan Ali (2012:14), Software development kit (SDK) merupakan cakupan dari segalanya yang dibutuhkan untuk memulai pengembangan, pengujian, dan debugging aplikasi android. Software development kit (SDK) juga menyediakan informasi mengenai code yang dipakai untuk membuat sebuah aplikasi. Informasi tersebut berupa dokumentasi yang menjelaskan bagaimana memulai dalam membuat sebuah aplikasi, penjelasan detail mengenai apa yang ada di setiap package dan class pada libraries juga cara pemakaiannya, dan memberikan penjelasan mendasar yang detail mengenai pengembangan aplikasi android. SQLite Database Menurut Winarno dan Ali (2012:146), SQLite merupakan salah satu RDBMS yang sama dengan RDBMS lainnya, seperti mysql, postgresql, oracle. Android menggunakan SQLite sebagai media penampung data, SQLite sendiri terkenal sebagai database yang open source dan stand alone yang memiliki ukuran file yang sangat kecil tanpa administrator, tanpa server dan tanpa konfigurasi.
2
Pengenalan Berbahasa Inggris Menurut Suryanto (2013:2), Bahasa Inggris bermula lahirnya di Pulau Britania kurang lebih 1.500 tahun yang lalu, bahasa Inggris sebuah bahasa germanik barat yang berasal dari dialek-dialek anglo frisia yang dibawa ke pulau britania oleh para imigiran jermanik dari beberapa bagian barat laut daerah yang sekarang disebut belanda dan jerman. Bahasa Inggris saat ini adalah bahasa Internasional karena digunakan hampir oleh seluruh negara didunia. Berbahasa Inggris terdapat berbagai aspek penting yaitu, speaking, listening, writing dan reading. Speaking merupakan aspek bahasa Inggris dalam melafalkan atau menciptakan kata bahasa Inggris. Listening berhubungan dengan bagaimana pikiran memproses apa yang didengar. Writing dalam bahasa Inggris yang mempelajari tentang cara penulisan kosakata bahasa Inggris yang benar, sedangkan reading adalah proses untuk memperoleh makna atau arti dari teks. Mobile Learning Menurut Ashari dan Istiyanto (2009:87), Mobile Learning memiliki arti yang berbeda-beda untuk masing-masing komunitas. Beberapa definisi tentang M-learning dapat disebutkan sebagai berikutt : a. M-Learning adalah segala jenis pembelajaran yang mana pembelajar tidak di lokasi yang tetap atau sudah ditentukan, ataupun pembelajaran dimana pembelajar mengambil manfaat dari teknologi mobile. b. M-Learning merupakan akuisi dari berbagai pengetahuan dan keahlian lewat penggunaan teknologi mobile, dimana saja dan kapan saja, yang menghasilkan perubahan dalam tingkah laku. Speech To Text Menurut Taylor dan Paul (2007) Speech To Text Merupakan salah satu tipe dari aplikasi speech synthesis digunakan untuk membuat versi suara dari teks mencakup juga voice-enablede-mail dan perangkat suara pada sistem dengan respons suara. Speech to text juga sering kali digunakan bersamaan dengan program voice recognition. Voice Recognition adalah suatu sistem yang dapat mengidentifikasi seseorang melalui suaranya, Voice Recognition tidak mengidentifikasi siapa yang akan berbicara, tetapi speech recognition mengidentifikasi apa yang diucapkan. Prinsip kerja aplikasi speech to text menerima gelombang suara manusia lalu mengidientifikasikan setiap karakter pada katanya lalu menconvertnya menjadi sebuah text: contoh aplikasi sederhananya adalah aplikasi Speech Recognition yang bisa mengidientifikasi suara kita berdasarkan tiap karakterya menjadi text, namun karena aplikasi ini adalah buatan luar jadi suara kita dikonversikan kedalam text pada tiap karakternya berdasarkan ejaaan bahasa Inggris. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Setelah melakukan penelitian dengan menggali informasi sebanyak-banyaknya dari user, orang tua ataupun guru, penulis menemukan masalah yang terjadi pada anak-anak atau siswa, seperti minimnya keterampilan berbicara bahasa Inggris serta siswa menganggap bahwa pelajaran bahasa Inggris merupakan suatu pelajaran yang membosankan.
3
Identifikasi Masalah Hasil analisis yang telah dilakukan, penulis dapat menyimpulkan, perlu dibuat sistem mengenai pembelaajran bahasa Inggris anak-anak dimana pembelajaran ini hanya berfokus pada pengucapan bahasa Inggris anak-anak dengan fitur - fitur yang akan dimasukkan ke dalam aplikasi tersebut. Fitur-fitur tersebut antara lain sebagai berikut: a. Mampu menampilkan menu berupa main menu b. Menu Main berfungsi melakukan perintah untuk memulai aplikasi c. Mampu menampilkan daftar Highscore yang sudah tersimpan, dan d. Memberikan aplikasi pembelajaran anak yang menarik agar tidak membosankan. Desain Sistem Desain sistem merupakan alur aplikasi yang digambarkan dalam bentuk flowchart. Tampilan Menu Utama Gambar 1 merupakan gambar flowchart yang menjelaskan alur pertamakali dijalankan sampai menampilkan menu utama.
ketika aplikasi
Gambar 1. Menu Utama Tampilan Detail Gambar 2 merupakan gambar flowchart yang menjelaskan alur ketika tombol diklik sampai dengan detail
4
. Sumber : diolah sendiri Gambar 2. Tampilan Detail Proses Pengucapan Gambar 3 merupakan gambar flowchart yang menjelaskan proses pengucapan pada aplikasi.
Sumber : diolah sendiri Gambar 3. Proses Pengucapan Software Software merupakan semua yang dibutuhkan dalam membuat apliaksi. Spesifikasi kebutuhan perangkat keras/hardware yang diperlukan dalam perancangan aplikasi ini yaitu:
5
a. RAM : 512 MB. b. Hardisk : 250 GB. c. Processor : Dual Core 5400 1.8 GHZ. Sedangkan spesifikasi perangkat lunak yaitu: a. Sistem Operasi : Microsoft Windows 8 b. Program Aplikasi : SDK, SQLite. Eclipse, c. Bahasa pemoggraman : Java script JDK Rancangan Antar Muka Rancangan antar muka merupakan desain tampilan layar perancangan yang menempatkan pengguna sebagai pusat dari proses pengembangan sistem dari aplikasi yang akan dibangun. Rancangan digunakan untuk memudahkan penulis dalam membangun interface sistem yang baik dan nyaman bagi user. Rancangan Tampilan Main Menu Halaman main menu merupakan halaman awal yang memungkinkan pengguna untuk dapat memilih pilihan-pilihan yang terdapat pada menu aplikasi pembelajaran. Rancangan Main Menu pada gambar 4.
Sumber : diolah sendiri Gambar 4. Main Menu Rancangan Tampilan Pilihan Gambar 5 merupakan rancangan ketika user telah mengklik beberapa pilihan dari menu utama, maka akan masuk ke tampilan pilihan yang dicontohkan dengan gambar menu alphabet.
6
Sumber : diolah sendiri Gambar 5. Menu Alphabet Rancangan Tampilan Detail Gambar 6 merupakan tampilan detail atau tampilan full dari tombol yang diklik oleh pengguna, pada tampilan tampilan full telah dilengkapi dengan Speech To Text yang berfungsi agar penguna dapat melatih pengucapannya.
Sumber : diolah sendiri Gambar 6. Tampilan Detail Pengujian Apliaksi Tahap ini dilakukan merupakan implementasi dan pengujian aplikasi pembelajaran bahasa Inggris tiap unit program.
7
Pengujian Menu Utama Gambar 7 merupakan tahap pengujian menu untama, didalam menu utama pembelajaran bahasa Inggris ini terdapat enam pilihan menu yaitu: menu alphabet, number, color, animal, fruit dan practice.
Sumber : diolah sendiri Gambar 7. Menu Utama Pengujian Menu Pilihan Gambar 8 merupakan tahap pengujian menu pilihan, didalam menu pilihan ini dicontohkan apabila pengguna memilih atau mengklik salah satu pilihan dari menu utama, maka akan menampilkan menu pilihan tersebut. Dicontohkan dengan gambar menu alphabet.
Sumber : diolah sendiri Gambar 8. Menu Alphabet Pengujian Menu Detail Gambar 9 merupakan tahap pengujian menu detail. Menu detail akan tampil apabila pengguna memilih salah satu dari tombol yang ada pada menu pilihan, pada tampilan detail
8
ini pengguna dapat mendengar pengucapan yang benar dan dapat melakukan proses pengucapan dengan menekan tombol speak yang digambarkan dengan icon microphone.
Sumber : diolah sendiri Gambar 9. Menu Detail Pengujian Speaking Gambar 10 merupakan proses pengolahan pengucapan yang dilakukan oleh pengguna untuk dijadikan text yang kemudian akan dicocokan dengan text aslinya guna menentukan pengucapan yang dilakukan oleh pengguna benar atau salah, untuk melakukan proses ini perangkat android harus terkoneksi dengan internet.
Sumber : diolah sendiri Gambar 10. Speaking Pengujian Pencocokan Pengucapan Gambar 11 merupakan hasil dari pencocokan text yang diinput dengan cara pengucapan yang dilakukan oleh pengguna, kemudian di proses oleh sistem aplikasi dan apabila text yang diucapkan penggun tepat, maka aplikasi akan memberikan pesan.
9
Sumber : diolah sendiri Gambar 11. Pencocokan Pengucapan Pengujian Tabel Sistem yang dibuat dilakukan pengujian. Tabel 1 merupakan dari hasil pengujian yang dilakukan dengan menggunakan metode blackbox testing dimana aplikasi diuji berdasarkan kode program apakah telah berjalan sesuai dengan fungsinya atau tidak. Tabel 1. Hasil Pengujian Data Yang Diuji
Pemroses
Hasil
Pengucapan Bahasa Inggris
Layout Detail
Berhasil Menentukan benar atau salah
Pertanyaan
Layout Practice
Berhasil
Menampilkan Score Manampilkan Pilihan Sub Menu Menampilkan Detail
Layout Score
Berhasil
Layout Pilihan
Berhasil
Layout Detail
Berhasil
Sumber : diolah sendiri Kelebihan dan Kekurangan Berdasarkan hasil proses pengembangan dan implementasi didapat kelebihan dan kekurangan dalam pembuatan aplikasi ini yaitu :
10
Kelebihan Aplikasi a. Aplikasi pembelajaran bahasa Inggris ini berfungsi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada minat belajar anak-anak. b. Aplikasi ini didesain dengan tampilan yang menarik sehingga dapat digunakan dengan mudah oleh anak-anak dan dapat menarik minat belajar anak tersebut. c. Aplikasi ini dapat dijalankan pada sistem operasi Android Gingger Bread (2.3.0) sampai versi baru Android saat ini. d. Aplikasi ini dilengkapi dengan speech to text yang digunakan untuk belajar pengucapan. e. Aplikasi ini juga dilengkapi dengan menu latihan agar dapat mengasah kemampuan pengucapan bahasa Inggris anak. f. Pembahasan materi pada aplikasi ini menggunakan materi dasar agar anak-anak dapat memahami dan menguasai pengucapan bahasa Inggris dengan baik. Kekurangan Aplikasi a. Fitur Speech To Text pada aplikasi ini hanya dapat berjalan ketika perangkat Android terkoneksi dengan internet. b. Logat pengucapan sangat mempengaruhi tingkat akurasi benar atau tidak hasil dari pengucapan yang dilakukan pengguna.
PENUTUP Berdasarkan hasil pembahasan dari hasil pengujian yang dilakukan oleh penulis, didapat beberapa kesimpulan sebagai berikut, dengan adanya aplikasi ini membantu anakanak dalam mempelajari kosakata berbahasa Inggris seperti nama hewan, buah-buahan, abjad, angka dan warna. Aplikasi pembelajaran bahasa Inggris ini juga dapat menjadi sarana media pembelajaran alternatif sehingga dapat menambah minat belajar anak dalam berbahasa nggris. Aplikasi pembelajaran bahasa Inggris ini dapat membantu anak-anak dalam belajar bahasa Inggris lebih tepat. . DAFTAR PUSTAKA Ally, Mohamed. 2007. Mobile Learning. Canada: International Review of Research in Open and Distance Learning Athabasca University. Ashari Sutrisno dan Jazi Eko Istiyanto. 2009. Perspektif & Tantangan Pengembangan MLearning. Jurnal Informatika (Nomor 1 Volume 5 Tahun 2009). Hlm. 87-96. Taylor dan Paul. 2007. Text-to-Speech Synthesis. United Kingdom: Cambridge University Press. Suryanto. 2013. Cara ajaib lancar berbahasa inggris dalam 3 menit. Titik media publisher : Jakarta. Winarno, E. dan Ali, Z. 2012. Membuat aplikasi android untuk pemula. PT Elex Media Komputindo: Jakarta
11