APLIKASI KAMUS MOBILE BAHASA SUNDA-INDONESIA MENGGUNAKAN J2ME DAN MYSQL
Publikasi
diajukan oleh Fitri Hastuti 06.11.1205
kepada JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012
MOBILE DICTIONARY APPLICATION SUNDANESE-INDONESIA USING J2ME AND MYSQL APLIKASI KAMUS MOBILE BAHASA SUNDA-INDONESIA MENGGUNAKAN J2ME DAN MYSQL Fitri Hastuti Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT Development of information and communication technology available today has a lot to change the pattern of human life. We have been spoiled with a lot of these technologies. This is because one by one, the usual practice has shifted from a manual system to a digital system. When we talk about information and communication technology and the things that is digital, it does not escape from the world talks about networks and mobile devices. Today the world has many built in network of mobile devices such as PDAs or mobile phones. Examples such as SMS. SMS application is one form of technology transfer of the old into new, we already know, SMS is used instead of a short letter, because many benefits that can be enjoyed there, but did not rule out too many SMS also has shortcomings. View of the above background, the author would like to try the theme of technology digital dictionary. Digital dictionary is a dictionary in this case that we apply in mobile phone applications. Dictionary that we can access wherever we are, because we have to admit that he has now also been highly dependent on this one device (mobile phone). Which will lift the title is the author of "Dictionary Application Sunda - Indonesia using J2ME and MySQL". Application Sundanese-Indonesian dictionary is created with the concept of client-server, where the latter is used for client applications to access data from the application server. Making an application client used by the user using J2ME Java in this case, while the application server used by the admin using PHP and MySQL as the database. Application servers are used by the client side (PHP program listing) is used to create a website (interface) like in general, but PHP just do some procedure (command) which contains the MySQL command (query) that will be customized according to client orders based on criteria (a character) is parsed by the user via the client application (mobile phone applications). Keyword: Dictionary, Sunda, Mobile Application, Mobile, Client Server, PHP, Mysql.
1.
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang ada saat ini telah
banyak mengubah pola hidup manusia. Kita telah banyak dimanjakan dengan teknologiteknologi tersebut. Hal ini dikarenakan satu demi satu kebiasaan yang biasa dilakukan telah beralih dari system manual ke system digital. Ketika kita membicarakan teknologi informasi dan komunikasi serta hal-hal yang bersifat digital, maka tidak luput dari pembicaraan tentang dunia jaringan dan perangkat mobile. Saat ini dunia jaringan telah banyak dibangun pada perangkat mobile seperti PDA ataupun Handphone. Contohnya seperti SMS. Aplikasi di atas adalah salah satu bentuk pengalihan teknologi lama menjadi baru, yang telah kita ketahui, SMS digunakan sebagai pengganti surat singkat, karena banyak keuntungan yang bisa dinikmati disana, tetapi tidak menutup kemungkinan juga SMS juga banyak memiliki kekurangan. Melihat dari latar belakang di atas, penulis ingin mencoba mengangkat tema teknologi kamus digital. Kamus digital dalam hal ini adalah kamus yang kita terapkan pada aplikasi mobile handphone. Kamus yang bisa kita akses dimanapun kita berada, karena telah kita akui juga manusia sekarang sudah sangat bergantung pada perangkat yang satu ini(handphone). Judul yang akan penulis angkat adalah “Aplikasi Kamus Bahasa Sunda – Indonesia menggunakan J2ME dan MySQL”. J2ME merupakan salah satu paket dari java2. Java2 adalah generasi dari platform java yang sekarang sedang berkambang. Java merupakan bahasa pemrograman yang portable, karena dapat dijalankan pada berbagai system operasi, asalkan pada system operasi tersebut terdapat JVM (Java Virtual Machine). Dari berbagai sumber yang telah penulis baca, hampir semua jenis handphone yang ada sekarang telah menerapkan teknologi java. MySQL merupakan salah satu dari sekian banyak database yang bisa digunakan untuk menyimpan serta mengakses data yang kita butuhkan dalam sebuah aplikasi. Dengan adanya aplikasi kamus digital ini, diharapkan dapat memaksimalkan fungsi handphone sebagai alat komunikasi, memaksimalkan fungsi j2me sebagai bahasa pemrograman, memaksimalkan kamus sebagai alat mencari kumpulan kata-kata asing, serta dapat memberikan gambaran kepada pembaca yang ingin memperdalam serta belajar membangun sendiri aplikasi handphone. 1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana membangun aplikasi kamus dengan menggunakan penggabungan bahasa pemrograman j2me dengan database MySQL?
2. Bagaimana
mengoptimalkan
pemakaian
aplikasi
agar
menarik
banyak
pengguna? 1.3
Batasan Masalah
Untuk menghindari pelebaran masalah yang ada, maka penulis membatasi masalah sebagai berikut : 1. Pembuatan aplikasi kamus digital ini hanya digunakan untuk mencari terjemahan dari kata yang diinputkan oleh user. dalam dua bahasa saja, yaitu (Sunda Indonesia) atau (Indonesia - Sunda). 2. Pembuatan aplikasi ini menggunakan software Netbeans 6.0, XAMPP(Apache, PHP, MySQL), Adobe Dreamweaver 8 serta menggunakan perangkat mobile handphone nokia 6300 sebagai implementasi perangkat nyatanya. 3. Sebagai batasan masalah, Dialeg bahasa Sunda yang digunakan pada aplikasi ini adalah menggunakan dialeg Timur Laut (Dialeg di sekitar wilayah Kuningan serta beberapa bagian Brebes dan Jawa Tengah). 1.4
Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang ingin penulis capai dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Memberikan bahasan bagaimana membangun sebuah aplikasi kamus digital menggunakan j2me. 2. Membangun aplikasi yang bisa dimanfatkan untuk masa depan, baik pemanfaatan kamus itu sendiri maupun peningkatan bahasa yang telah tersebut di atas. 3. Sebagai syarat kelulusan untuk memperoleh gelar Sarjana dalam menempuh jenjang pendidikan Strata - 1 di STMIK AMIKOM Yogyakarta. 1.5
Manfaat Penelitian
Adapun manfaat yang dapat diperoleh dari penelitian yang penulis lakukan ini, antara lain: Bagi Penulis : 1. Dapat memenuhi tugas akhir penulis di Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta. 2. Menerapkan pengetahuan yang telah penulis terima selama masa perkuliahan di Sekolah Tinggi Managemen Informatika dan Komputer AMIKOM Yogyakarta. 3. Memperdalam bahasa yang ingin penulis kuasai yaitu bahasa Indonesia - Sunda.
Bagi Pengguna (user): 1. Sebagai sarana belajar dan ilmu pengetahuan yang efektif untuk menunjang intelektual. 2. Sebagai sarana informasi yang efisien dan mudah untuk di akses. 1.6
Metode Penelitian
Adapun metode penelitian yang dipakai oleh penulis, antara lain: 1. Metode Kepustakaan Yaitu metode dengan melakukan study literature dari berbagai media, seperti buku, artikel-artikel serta media text melalui situs online. 2. Metode Eksperimental Yaitu metode dengan melakukan perancangan program, menerapkan rancangan program pada kode program, pengimplementasian program pada perangkat nyata, serta menganalisa hasil penelitian. 3. Metode Analisis Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis berorientasi objek dengan menggunakan alat dan teknik yang disesuaikan dengan kebutuhan sistem.
Arsitektur
sistem
berusaha
didefinisikan
dengan
baik
agar
pengembangan perangkat lunak (software) dapat dijalankan dengan terstruktur dan jelas meskipun mengalami peningkatan kompleksitas yang signifikan. Pada tahap analisis ini digunakan suatu alat untuk melakukan permodelan agar pengembangan perangkat lunak(software) dapat memenuhi semua kebutuhan pengguna dengan lengkap dan tepat. Permodelan yang dilakukan menggunakan notasi-notasi UML (Unified Modelling Language) yang telah menjadi standar dalam dunia industri perangkat lunakuntuk melakukan perancangan,
visualisasi,
dan
pendokumentasian
agar
pengembangan
perangkat lunak(software) dapat terstruktur. 1.7
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan laporan ini telah disusun menjadi lima bab, meliputi: BAB I
PENDAHULUAN Bab ini membahas tentang latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan
masalah
tujuan
penelitian,
manfaat
penelitian,
penelitian, sistematika penulisan, serta jadwal kegiatan. BAB II LANDASAN TEORI
metode
Bab ini membahas tentang dasar teori yang dipakai oleh penulis untuk membangun aplikasi kamus digital yang menggabungkan software j2me dan mysql, Selain itu penulis juga mencantumkan beberapa study literature, serta daftar pustaka tentang aplikasi sejenis yang digunakan penulis guna sebagai pembanding dalam penelitian ini. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini menjelaskan tentang analisa program, perancangan program serta antarmuka aplikasi program. BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini menjelaskan tentang implementasi perancangan program aplikasi kamus digital yang telah dilakukan. BAB V PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan saran-saran pengembangan penelitian ini untuk penelitian selanjutnya. 2. TINJAUAN PUSTAKA dan LANDASAN TEORI 2.1 Tinjauan Pustaka Dalam melaksanakan penelitian dan untuk menyusun skripsi ini, penulis juga menggunakan bahan acuan kepustakaan yang bersumber pada penelitian-penelitian sebelumnya. Hal ini guna sebagai pembanding serta bahan referensi bagi penulis. Dalam skripsinya[Pilar Adi Pamungkas, 2009], Aplikasi Mobile Pemesanan Kamar Hotel Lor -In Solo Berbasis Java (J2ME). Skripsi, Sistem Informasi Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Dan Komputer Amikom, 2009. Membahas tentang aplikasi pemesanan kamar di sebuah hotel. Aplikasi ini telah mampu melakukan pemesanan hotel secara online melalui media GPRS handphone, aplikasi ini juga telah mampu dijalankan pada handphone profil MIDP 2.0 dan CLDC-1.0. Akan tetapi aplikasi ini juga memiliki kelemahan, antara lain karena data banyak mengakses dari database maka pemakaian GPRS lebih sering digunakan, dan kecepatan akses databasenya sangat tergantung dari koneksi GPRS yang ada di sekitarnya. Dalam skripsinya[Utami Hati, 2004], Permodelan Aplikasi Client-Server Kasus Pengembangan Kamus Kalimat Indonesia-Jawa Berbasis Web. Skripsi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Gadjah Mada, 2004. Membahas tentang kamus berbasis web untuk menterjemahkan kalimat Indonesia-Jawa atau JawaIndonesia dan menampung usulan tambahan kata dari pengguna. Aplikasi ini telah mampu menterjamahkan kalimat (bukan sekedar kata per kata). Dalam penelitian aplikasi ini, membutuhkan pengembangan agar pentejemahan bahasa Indonesia-Jawa
bisa sesuai dengan jenis katanya dan mempunyai arti yang sebenarnya, serta penyesuaian User Interface agar lebih menarik. 2.1 Kamus Kamus dalah sejenis buku rujukan yang menerangkan makna kata-kata. Kamus berfungsi untuk membantu seseorang mengenal perkataan baru. Selain menerangkan makna kata, kamus juga mungkin mempunyai pedoman sebutan, asal-usul (etimologi) seusuatuperkataan dan juga contoh penggunaan bagi sesuatu perkataan.Untuk memperjelas, kadangkala terdapat juga ilustrasi didalam kamus. 2.2 Pemrograman Java Bahasa Java diciptakan oleh James Gosling dan Patrick Naughton dalam suatu proyek dari Sun Microsystem. Pada mulanya ingin diberi nama OAK yang diambil dari nama pohon yang terdapat pada kantor James Gosling, tetapi kata OAK telah ada pada Sun Microsystem, maka diberi nama Java(terinspirasi pada minuman kopi). Browser pertama yang dapat membaca Java adalah Hot Java. Setelah Browser Netscape dari perusahaan Microsoft Inc
dapat membaca script java, maka bahasa java semakin
1
popular. Java menurut definisi dari Sun adalah nama untuk sekumpulan teknologi untuk membuat dan
menjalankan perangkat lunak pada komputer standalone atau pada
lingkungan jaringan. 2 Selain merupakan sekumpulan teknologi, Java merupakan bahasa pemrograman yang berjalan pada multiplatform sesuai dengan semboyannya ”Write Once Run Anyway”. Jadi, ketika java akan dijalankan pada sistem operasi apapun tidak perlu mengkompilasi ulang program java yang telah dibuat tersebut. 3. ANALISIS MASALAH 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem didefinisikan sebagai bagaimana memahami dan menspesifikasi dengan detail apa yang harus dilakukan oleh sistem. Sementara sistem desain (perancangan sistem) dapat didefinisikan sebagai penjelasan dengan detail bagaimana bagian-bagian dari sistem informasi yang akan dibangun. Dengan demikian Analisis Dan Desain Sistem Informasi (ANSI) bisa didefinisikan sebagai “proses organisasi yang kompleks tempat dimana sistem informasi berbasis komputer diimplementasikan”. Atau bisa diringkas (analisis = mendefinisikan masalah dan desain = memecahkan masalah). Tahap analisis sistem dilakukan setelah tahap perencanaan sistem dan sebelum tahap desain sistem. Tahap analis sistem merupakan tahap yang kritis dan sangat penting, 1
Supardi Yuniar.2009. Belajar Semua Edisi Java 2 Untuk Segala Tingkat. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, hal 1-2 2 Shalahuddin M dan A.S Rosa. 2006. Pemrograman J2me Belajar Cepat Pemrograman Perangkat Telekomunikasi Mobile. Bandung : Informatika. hal 1
karena kesalahan pada tahap ini akan menyebabkan kesalahan ditahap selanjutnya . 3.1.1 Analisis SWOT Analisis SWOT merupakan salah satu metode untuk menggambarkan kondisi dan mengevaluasi suatu masalah, proyek atau konsep bisnis yang berdasarkan faktor internal (dalam) dan faktor eksternal(luar). Metode ini paling sering digunakan dalam metode evaluasi bisnis untuk mencari strategi yang akan dilakukan. Analisis SWOT hanya menggambarkan situasi yang terjadi bukan sebagai pemecah masalah. Analisis SWOT terdiri dari empat faktor, yaitu: a.
Strengths (Kekuatan)
Merupakan kondisi kekuatan yang terdapat dalam organisasi, proyek atau konsep bisnis yang ada. Kekuatan dalam aplikasi ini antara lain: a. Aplikasi dibuat pada perangkat mobile(handphone), jadi dapat mempermudah user dalam mengaksesnya. b. Aplikasi kamus ini mengembangkan Bahasa Sunda sebagai objek penelitian. Bahasa yang belum banyak dikembangkan. c.
Menggunakan menu (login) bagi pengguna sebagai media untuk merekam seberapa banyak yang berminat untuk mempelajari bahasa Sunda (data digunakan oleh admin).
d. Menggunakan database MySQL yang dikenal sebagai database yang compatible dengan banyak bahasa pemrograman, dan banyak sistem operasi. e. Aplikasi dilengkapi dengan menu untuk user jika ingin memberikan saran atau masukan bagi pengembangan aplikasi. b.
Weakness (Kelemahan) Merupakan kondisi kelemahan yang terdapat dalam organisasi, proyek atau konsep
bisnis yang ada. Kelemahan dalam aplikasi ini antara lain: Library untuk kosa kata yang pengembang buat untuk aplikasi ini belum terlalu lengkap, serta aplikasi ini bersifat online, akan sedikit mengeluarkan biaya. c.
Opportunities (Peluang) Merupakan kondisi peluang berkembang di masa datang yang akan terjadi. Kondisi
yang terjadi merupakan peluang dari luar organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri. Peluang yang dapat didefinisikan pada aplikasi ini antara lain:
a. Aplikasi kamus bahasa sunda ini memungkinkan untuk dapat dijadikan produk tambahan bagi pengguna ponsel (khususnya untuk wilayah jawa barat dan sekitarnya) sebagai sarana untuk belajar dengan mudah. b. Penggunaan handphone sebagai sarana memperoleh informasi secara online sudah menjadi hal yang biasa. Sehingga meskipun aplikasi ini membutuhkan koneksi internet, ketika user/pengguna akan mengakses aplikasi, user tidak akan merasa terbebani. Maka kemungkinan aplikasi ini digunakan oleh banyak orang semakin besar. c. Hasil rekapan data yang admin peroleh nanti bisa di jadikan sarana kerjasama antara pengembang dengan pemerintah setempat . d.
Threats (Ancaman) Merupakan kondisi yang mengancam dari luar. Ancaman ini dapat mengganggu
konsep aplikasi
itu sendiri. Ancaman yang memungkinkan terjadi ketika dibangun
aplikasi ini, salah satunya adalah karena belum terlalu lengkapnya library yang dipakai dalam aplikasi ini, dikhawatirkan pemakaian aplikasi kurang maksimal. 3.1.2 Analisis Kebutuhan Sistem (Requirement) Untuk mempermudah analisis sistem dalam menentukan keseluruhan kebutuhan dari sistem yang akan di bangun, maka analis membagi kebutuhan sistem menjadi dua jenis, yaitu kebutuhan fungsional (jenis kebutuhan yang berisi proses-proses apa saja yang nantinya dapat dilakukan oleh aplikasi), dan kebutuhan non fungsional (jenis kebutuhan yang berisi perilaku properti yang dimiliki oleh sistem). 3.1.2.1. Kebutuhan Fungsional 1. Sistem harus dapat melakukan pendataan anggota (register account). a.
User dapat memasukkan data anggota baru (sebagai member) dengan mengisikan nama, alamat, no.telp, dan kata sandi ke dalam database.
b.
User yang telah mendaftar dapat mengakses aplikasi kamus dengan account-nya.
2. Sistem aplikasi harus bisa melakukan login untuk user. User melakukan login aplikasi menggunakan account yang telah terdaftar. 3. Sistem aplikasi harus bisa melakukan pencarian terjemahan kata dengan baik dan benar.
a.
User dapat melakukan pencarian kata.
b.
Hasil terjemahan ditampilkan berdasarkan jenis kategori kata dan type kata.
c.
Hasil terjemahan sedikitnya akan dilengkapi keterangan.
4. Sistem aplikasi harus bisa koneksi internet (online). 5. Sistem aplikasi harus memiliki menu bantuan untuk user. a. User dapat menggunakan menu bantuan jika mengalami kesulitan. b. User dapat mengirimkan request kata untuk admin. 6. Sistem aplikasi harus memiliki data storage untuk penyimpanan data user yang mengakses(untuk admin). 3.1.2.2. Kebutuhan non Fungsional 1. Operasional Menjelaskan secara teknis bagaimana sistem baru akan beroperasi meliputi (platform sistem yang di pakai, perangkat lunak untuk mengembangkan, serta perangkat keras spesifik) yang akan di gunakan a. Menggunakan sistem operasi windows XP SP 2. b. Menggunakan software netbeans serta macromedia dreamweaver. c.
Menggunakan database MySQL.
d. Kebutuhan handphone yang akan digunakan minimal harus memiliki JVM yang dapat mendukung MIDP versi 2.0, dan sudah support akses internet. 2. Sekuriti Sistem aplikasi maupun database nya dilengkapi dengan password, dan hanya bisa di akses oleh admin saja melalui server, user biasa tidak bisa. 3.1.2.3. Analisis Perangkat Keras Sistem Perangkat keras sistem adalah pengolah data yang bekerja secara elektonis dan otomatis. Perangakat keras dapat bekerja apabila ada unsur manusia yang mengerti tentang alat itu dan dapat bekerja menggunakan alat itu. Perangkat keras yang digunakan adalah sebagai berikut.
a.
PC desktop Berikut ini spesifikasi yang digunakan pada PC desktop dalam melakukan perancangan dan pembuatan aplikasi kamus. Tabel 3.1 Spesifikasi yang digunakan PC desktop Hardware
b.
Keterangan
Processor
Intel(R) Celeron(R) CPU 2.26GHz
Harddisk
80 Giga Byte
RAM
1GB DDR SDRAM
DVD/RW ROM
Samsung SV2044D
Monitor
AOG Digital Technology, 15 inch
Chipset
Intel 845GEV (Brookdale-GEV) + ICH4
Handphone Handphone yang digunakan untuk menjalankan kamus mobile ini setidaknya harus memiliki JVM yang dapat mendukung MIDP v2.0 dan handphone yang digunakan adalah Nokia 6300 classic dan Sony Ericson(SE) k610i.
3.1.2.4. Analisis Perangkat Lunak Analisis kebutuhan perangkat lunak digunakan untuk mengetahui secara tepat perangkat lunak apa saja yang dibutuhkan oleh sistem. Perangkat lunak komputer dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu bahasa pemrograman, perangkat lunak sistem, dan perangkat lunak aplikasi. Tabel 3.2 Tabel Perangkat Lunak yang digunakan Jenis Perangkat Lunak
Keterangan
a. Sistem Operasi Windows XP Service
Sistem Operasi adalah suatu sistem yang
Pack 2
terdiri dari komponen-komponen software yang berfungsi untuk mengontrol seluruh kegiatan didalam komputer. Fungsi dari sistem operasi sendiri adalah sebagai sistem
yang
menjembatani
antara
perangkat keras dengan perangkat lunak atau program aplikasi didalam komputer tersebut. b. Netbeans IDE 6.0
Software menuliskan
yang
digunakan
kode-kode
java.
untuk Dalam
aplikasi ini untuk aplikasi client (aplikasi
mobile). c. Sun Java(TM)Wireless Toolkit 2.5 for CLDC
Sebagai
compiler
implementasi
pada
(digunaka alat/ponsel
sebagai yang
sebenarnya) d. Macromedia Dreamweaver 8
Software menuliskan
yang
digunakan
kode-kode
php.
untuk Dalam
aplikasi ini untuk aplikasi server.
e. MySQL
Merupakan server yang menyediakan data serta tempat penyimpanan data yang akan di akses oleh client.
3.1.3 Analisis Kebutuhan Pengguna Aplikasi kamus mobile ini terdiri dari 2 jenis user, yaitu: a. Admin Admin merupakan user yang memiliki wewenang penuh dalam aplikasi. Admin berperan dalam pemeliharaan aplikasi, mengedit data, menambah data, menghapus data, melihat jumlah user yang memakai aplikasi,serta melihat pesan. b. User User ini dapat menginputkan kata yang akan dicarikan terjemahannya oleh aplikasi. Sebagai catatan, ketika user akan mengoperasikan aplikasi kamus tersebut, user diwajibkan melakukan registrasi terlebih dahulu. Registrasi wajib dilakukan guna untuk pendataan bagi admin. 4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengujian Sistem Pengujian system merupakan proses pengujian atau pengeksekusian system perangkat lunak atau aplikasi untuk menentukan apakah perangkat lunak tersebut cocok dengan spesifikasi system dan berjalan sesuai dengan lingkungan yang diinginkan atau tidak. Pengujian sistem dilakukan setelah pengujian program selesai dilakukan. Dalam pengujian system ini dilakukan dua metode yaitu pengujian dengan Whitebox Testing dan pengujian Blackbox Testing. Pengujian system yang dilakukan pada aplikasi ini menggunakan Metode Blackbox Testing. Metode Black Box Testing ini difokuskan pada unit program apakah
memenuhi kebutuhan (requirement) yang telah disebutkan dalam spesifikasi atau tidak. Pengujian ini dilakukan dengan cara mengakses dan memasukkan data sebanyak mungkin disetiap modul atau form dengan ragam karakter yang juga bervariasi. Berikut ini hasil dari pengujian Black Box Testing. Tabel 4.1 BlackBox Testing Aplikasi Client (Mobile) No
Form yang
Aksi yang diberikan
Hasil Pengujian
dilakukan pengujian 1.
Form Login
Pengecekan
dan
validasi
Berhasil login ke
login pada database mysql
database
dan
menggunakan koneksi php
bisa melanjutkan ke
menu
selanjutnya. Serta berhasil menampilkan pesan
gagal
ketika
input
kosong
atau
salah. 2.
Form Pendaftaran
Input
data
ke
dalam
database melalui server php
Input data sukses tesimpan
di
database
3.
Form Bantuan
Menampilkan data berupa
Data
text yang telah dibentuk oleh
ditampilkan
method
berhasil
4.
Form
Tentang
Menampilkan data berupa
Data
text dan gambar yang telah
ditampilkan
dibentuk oleh method
j2me
Form Pilihan (berupa
Menampilkan icon gambar
Berhasil
komponen list type
pada tombol pilihan, serta
menampilkan list
implicit)
list ini di tampilkan ketika
setelah
login berhasil saja. Jika login
dinyatakan
gagal
sukses
Pembuat
5.
maka
tidak
akan
berhasil ke
login
pernah muncul list ini. 6.
Form Saran
Menginputkan data berupa
Input data Sukses
saran/kritik dari user untuk pengembangan
aplikasi
kamus mobile ini.
4.2 Manual Program
Gambar 4.9 Urutan Kerja Tampilan Form Cari Kata (Terjemahan) Keterangan: 1. Setelah dijumpai Tampilan Login Sukses, maka proses otomatis akan di alihkan pada form pilihan terjemahan (berupa list pilihan bahasa).
2. List pilihan: merupakan form atau menu pilihan bahasa yang akan digunakan untuk proses terjemahan. 3. Ketika kita memilih salah satu List, maka kita akan di alihkan ke halaman terjemahan kata, lalu kita inputkan kata yang akan di cari 4. Pilih menu (tombol cari) , maka system akan terkoneksi dengan server dan akan menampilkan data yang diinginkan. 5.
KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan penulis pada pembuatan laporan skripsi yang berjudul “Aplikasi Kamus Bahasa Sunda – Indonesia Menggunakan J2ME dan MySQL”, dapat disimpulkan bahwa: 1. Penggunaan serta proses pembuatan aplikasi kamus mobile sangat sederhana. Untuk dapat menggunakan aplikasi ini, kita cukup menyediakan handphone yang telah mendukung aplikasi java serta telah memiliki koneksi internet. Sedangkan proses pembuatannya kita cukup melakukan instalasi software untuk proses pengkodingan antara lain: Netbeans 6.0, Sun Java(TM) Wireless Toolkit 2.5 for CLDC ,XAMPP, dan Dreamweaver 8.0. 2. Aplikasi Kamus Mobile ini sudah bisa koneksi intenet. 3. Aplikasi ini mampu menampilkan data, menyimpan data, serta autentifikasi ke database mysql melalui php. 4. Meskipun menggunakan koneksi internet, hal ini bisa saja akan menjadi sebuah peluang, karena internet dewasa ini bukan lagi hal yang memberatkan bagi para pengguna, hal ini memungkinkan untuk lebih berkembangnya aplikasi ini. 5.
Pemeliharaan aplikasi serta pemeliharaan data yang dilakukan oleh admin menggunakan interface dari aplikasi desktop yang berupa interface dari web dinamis untuk admin(server).
5.2 Saran Berdasarkan kesimpulan di
atas,
jika ada pembaca yang bermaksud
mengembangkan aplikasi ini, penulis ingin memberikan saran sebagai berikut: 1. Sebaiknya dibuatkan system offline untuk user.
2. Karena yang digunakan adalah bahasa Sunda, tentu kita perlu tahu bagaimana pengucapan yang benar seperti apa, jika ingin mengembangkan, penulis menyarankan agar pengembang buatkan juga sejenis rekaman suara asli orang daerah tersebut pada aplikasi mobile ini, agar setiap kali user mendapatkan hasil terjemahan akan disertakan juga rekaman pengucapan yang benar seperti apa. 3. Aplikasi ini belum dilengkapi untuk menangani masalah “sinonim” demi ke valid an data, untuk itu diharapkan untuk lebih dikembangkan. 4. Sistem aplikasi ini masih jauh dari sempurna, semoga dapat dijadikan bahan referensi untuk pengembangan aplikasi yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta, Hanif.2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi Untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta: Andi Offset. Mulyana, Y.B. 2004. Trik Membangun Situs Menggunakan PHP dan MySQL.Jakarta:PT Elex Media Komputindo. Riyanto, Suprapto , dkk. 2008. Pengembangan Aplikasi Manajemen Database dengan Java 2 (SE/ME/EE). Yogyakarta: Gava Media. Shalahuddin M dan A.S Rosa. 2006. Pemrograman J2me Belajar Cepat Pemrograman Perangkat Telekomunikasi Mobile. Bandung: Informatika. Siregar, Ivan Michael.2007.Membangun Aplikasi Chat Lewat GPRS Dengan J2ME Menggunakan Netbeans IDE 5.0.Yogyakarta: Gava Media. Sunarfrihantono Bimo. 2002. PHP dan MYSQL untuk Web.Yogyakarta:ANDI. Yuana, Rosihan Ari.2010. 67 Trik & Ide Brilian Master PHP. Yogyakarta: Lokomedia.