REPUBLIKA
BONUS 12 HALAMAN
www.republika.co.id
Krisis Yunani Bayangi KTT G20 MARKUS SCHREIBER/AP
Teguh Firmansyah dari Cannes, Prancis.
Prioritas menyelamatkan euro, bukan Yunani. JUMAT, 4 NOVEMBER 2011 8 DZULHIJJAH 1432 H NOMOR 290/TAHUN KE-19
Rp 2.900 / 28 Halaman LUAR P JAWA Rp 4.000 DITAMBAH ONGKOS KIRIM
MAHAKA MEDIA IKLAN: Telp: 021 791 84744, Faks: 021 798 1169, e-mail: iklan@republika co.id SIRKULASI: Telp 021 791 84746 Faks: 021 791 98442 e-mail: sirkulasi@republika co.id
Balita Tewas tak Tertolong RS ragedi warga miskin berhadapan dengan pelayanan rumah sakit kembali terulang. Somadin (31 tahun), warga RT 04/06 Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat, harus merelakan putri semata wayangnya meregang nyawa lantaran tidak mendapat pelayanan maksimal dari rumah sakit. Peristiwa memilukan itu terjadi Rabu (2/11) sekitar pukul 07.30 WIB. Kala itu Somadin yang bekerja sebagai penjual batagor sedang menyiapkan dagangannya. Ketika Somadin sedang membuat bumbu kacang, tiba-tiba putrinya, Siti (1,5), bergelayut di penggorengan. Seketika itu pula sekujur tubuh balita itu tersiram minyak panas. Somadin segera membawa putrinya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok. Sayang, upaya menyelamatkan nyawa Siti mesti terhambat ketidakmampuan RSUD Depok memberikan perawatan. ‘’Rumah Sakit menolak dengan alasan tidak memiliki peralatan medis yang memadai,’’ kata Lukman Hakim, ketua RT
T
Bersambung ke hlm 11 kol 1-4
:: pro kontra :: Baca selengkapnya di hlm 11 Anda bisa memberi komentar pro kontra ini di www.republika.co.id
INDEKS PEMBANGUNAN MANUSIA DEDI MASYKUR BAPPENAS
IPM Meningkat IPM Indonesia masih di bawah rata-rata kawasan Asia Timur dan Pasifik? Itu kan kalau soal peringkat yang masih di bawah rata-rata, itu soal kecepatan. Yang penting itu sebetulnya IPM naik. Jadi, kenaikan itu sendiri bagaimanapun harus diapresiasi, cuma memang naiknya belum seperti yang diharapkan. ■
TADJUDDIN N EFFENDI PENELITI UGM
CANNES — Krisis utang Yunani membayang-bayangi pertemuan tingkat tinggi pemimpin 20 negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia (G20) yang dimulai pada Kamis (3/11) di Cannes, Prancis. Sejumlah kepala pemerintahan menyinggung perkembangan situasi krisis di Zona Euro yang semakin tajam setelah Yunani berencana menggelar referendum untuk menentukan nasib dana talangan 130 miliar euro. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bahkan sempat berdiskusi masalah itu saat pertemuan bilateral dengan Presiden Meksiko Felipe Calderon sebelum pembukaan G20. Kedua pemimpin berbincang mengenai dampak referendum yang sangat sulit ditebak terhadap ekonomi global dan negara masing-masing. Menurut Presiden, situasi di Yunani dan Eropa akan menjadi perhatian dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Pemerintah RI berharap segera ada jalan keluar dan solusi yang tepat sehingga krisis tidak menyebar ke kawasan lain. ‘’Krisis baru di Zona Euro harus diatasi dengan tepat agar tidak berkepanjangan.’’
rehat Butuh Rp 100 triliun amankan irigasi Yang jelas sih butuh keseriusan Menhan: Gerakan separatis Papua kecil Yang gede kan bekingnya
i bulan ini, Dzulhijjah, sosok Nabi Ibrahim Alaihis Salam (AS) pasti akan kembali dibicarakan. Itu karena di bulan ini ada dua syariat peribadatan yang tidak terlepas dari sosok agung ini, yaitu pelaksanaan ibadah haji dan kurban. Selain dikenal sebagai salah seorang rasul ulul azmi (yang memiliki keteguhan), beliau juga sering disebut sebagai Khalilullah (kekasih Allah) dan Abul Anbiya (bapaknya para nabi). Perjalanan hidup manusia termulia setelah Nabi Muhammad SAW ini adalah sebuah perjalanan peneguhan tauhid. Ketaatan dan keimanan luar biasa yang dihadirkan oleh ayah dari dua nabi dengan dua ibu yang berbeda, yaitu Nabi Ismail (dari bun-
D
yang menyambut kedatangannya di KTT G20 di Cannes, Prancis, Kamis (3/11). Pertemuan G20 ini fokus membahas krisis keuangan yang kian tak menentu di Eropa. Krisis keuangan di Eropa Dalam kondisi seperti RI Antisipasi juga menjadi topik pemini, ujar Presiden, langKrisis bicaraan antara Presiden kah terpenting adalah menjaga perekonomian –– Hlm 11 Amerika Serikat Barack Obama dan Presiden di dalam negeri sendiri. Target pertumbuhan ekonomi In- Prancis Nicolas Sarkozy. Obama menyatakan, tugas padonesia sebesar enam persen harus dijaga. Apa pun yang terjadi, ling penting dalam KTT G20 bangsa sendirilah yang bisa me- adalah menyelesaikan krisis di nolong perekonomian Indonesia. Eropa. Ia mendesak pemimpin Pertemuan para petinggi G20 Eropa untuk menyempurnakan semula dijadwalkan membahas rincian rencana ambisius mereka pengamanan pangan, reformasi menyelamatkan Yunani dan mensistem moneter internasional, dan stabilkan pasar keuangan. Obama dan Sarkozy juga ketidakstabilan harga komoditas.
membahas cara-cara membantu menyelesaikan krisis ini. Namun, Obama tidak membeberkan rincian langkah-langkah yang bisa dilakukan AS bagi sekutunya di Eropa. ‘’Amerika Serikat akan terus menjadi mitra Eropa untuk menyelesaikan tantangan ini,’’ ujar Obama. Namun, Sarkozy mengungkapkan ia dan Obama sepakat sektor usaha publik harus ikut memberikan kontribusi terhadap penyelesaian krisis keuangan ini. Ia sepaham dengan kebijakan
■ reuters/ap ed: budi raharjo
Kualitas Manusia Indonesia Melorot M Ikhsan Shiddieqy JAKARTA— Kualitas manusia Indonesia belum cukup membanggakan, bahkan di tingkat Asia Pasifik. Hal itu terlihat dalam laporan United Nation Development Program (UNDP) tentang Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di berbagai negara yang dipublikasikan awal November ini. Indeks itu menunjukkan kualitas manusia yang dinilai berdasar pendidikan, kesehatan, dan pendapatan. IPM Indonesia pada 2011 ini adalah 0,617 atau sedikit naik dari IPM 2010 yaitu 0,613. Namun dari segi peringkat, kualitas hidup manusia Indonesia kini berada di posisi ke-124 dari 187 negara, melorot jauh dari urutan ke-108 pada tahun lalu. IPM Indonesia itu masih di bawah IPM negara-negara Asia Timur dan Pasifik yang berada di angka 0,671. Meski perbedaannya tipis, hal itu tetap menunjukkan IPM Indonesia masih rendah dibanding rata-rata negara di kawasan. Bahkan di Asia Tenggara, Indonesia hanya unggul dari ne-
Kualitas SDM Turun Ranking Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia melorot? Ini adalah kali pertama Indonesia berada di posisi itu, posisi 124 dari 187 negara dengan IPM 0,617. Pada 2009 Indonesia berada di peringkat 111. Artinya, ada yang salah dengan pembangunan manusia Indonesia. Dari peringkat itu saja dapat dikatakan ada penurunan kualitas sumber daya manusia kita. ■
SAMBUTAN HANGAT: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjabat tangan Presiden Prancis Nicolas Sarkozy
Obama mengenai perlunya pengenaan pajak pada aktivitas keuangan. Parlemen Yunani akan memutuskan apakah menerima atau menolak usulan referendum pada hari ini. Jika diterima, referendum akan digelar Desember atau Januari 2012. Referendum juga akan menentukan apakah Athena akan tetap menjadi negara pengguna euro atau keluar dari Zona Euro. Pemimpin Eropa menggelar pertemuan darurat kemarin pagi sebelum pembukaan G20 untuk membahas kelanjutan bailout Yunani. Sarkozy dan Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan kepada Perdana Menteri Yunani George Papandreou, Athena tak akan menerima bantuan satu sen pun sampai terpenuhinya komitmen untuk bertahan di Zona Euro. Yunani mestinya mendapatkan bantuan 8 miliar euro bulan ini. Meski Merkel lebih memilih menstabilkan euro dengan Yunani tetap bertahan di Zona Euro, pemimpin Jerman ini menegaskan prioritas utamanya adalah menyelamatkan euro, bukan Yunani. Sarkozy dan Merkel memberi isyarat bahwa Yunani bisa keluar dari 17 negara pemakai euro. Segala upaya menjaga Yunani tetap berada dalam Zona Euro juga telah dilakukan. ‘’Sekarang terserah mereka untuk memutuskan apakah akan tetap menggunakan euro,’’ kata Sarkozy. Ketua menteri-menteri keuangan Zona Euro Jean-Claude Juncker mengatakan, sebuah skenario sedang dipersiapkan untuk mengantisipasi keluarnya Yunani.
gara-negara seperti Vietnam, Kamboja, Myanmar, dan Laos. Sekadar perbandingan, Malaysia memiliki IPM 0,761 dan membuat negeri jiran itu bertengger di peringkat ke-61 dunia dan peringkat kedua di kawasan Asia Timur dan Pasifik. Indonesia
bahkan masih kalah dari Filipina dengan IPM 0,644 atau peringkat ke-112 global. Negara dengan IPM tertinggi adalah Norwegia, Australia, dan Belanda. Tiga negara itu memiliki Bersambung ke hlm 11 kol 5-7
Komodo Menuju 7 Keajaiban Dunia (Habis)
Menyelamatkan Gerong dan Ora Wulan Tunjung Palupi
L
egenda turun-temurun dikisahkan secara lisan oleh rakyat di Pulau Komodo. Seorang putri melahirkan sepasang bayi kembar yang tak lazim. Satu berwujud manusia yakni seorang bayi laki-laki dan kembarannya seekor komodo betina. Sang putri memberi nama bayi laki-laki si Gerong dan komodo betina dinamai Ora. Alam menuntut kedua saudara ini hidup secara terpisah
da Hajar) dan Nabi Ishaq (dari bunda Sarah) Alahimus Salam, ini adalah sesuatu yang berat ditunaikan oleh manusia pada umumnya. Sebuah keteladanan yang mesti kita serap dalam kehidupan kita. Nabi Ibrahim selalu berpijak di atas kebenaran dan tak pernah berpaling meninggalkannya. Posisinya dalam agama sangat tinggi (seorang imam) dan selalu total dalam mengabdi. Beliau pun tak pernah lupa mensyukuri segala nikmatNya (QS an-Nahl: 120-121). Nabi Ibrahim merupakan sosok pembawa panji-panji tauhid. Perjalanan hidupnya sarat dengan dakwah kepada tauhid dan segala likulikunya (QS al-Mumtahanah: 4-5).
hingga Gerong diasuh di lingkungan manusia. Sedangkan Ora dilepas ke hutan. Tahun berlalu, nasib membawa kedua bersaudara ini bertemu. Gerong yang tumbuh sebagai pemuda gagah pergi berburu rusa ke hutan. Panah melesat tepat mengenai rusa, Gerong pun siap mengambil sang buruan. Tibatiba seekor komodo sigap merebut rusa yang terkapar. Kontan si pemburu mengarahkan panah pada komodo, sampai muncullah sosok sang ibu yang menjelaskan bahwa sejatinya
Gerong dan Ora bersaudara. Kini secara administratif wilayah Pulau Komodo masuk dalam Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Taman Nasional Komodo terletak di antara Pulau Sumbawa dan Flores. Termasuk di dalamnya Pulau Komodo, Rinca, Padar, dan banyak pulau kecil. Ukuran total taman itu 40.728 hektare darat dan 173.300 hektare laut. Akhir-akhir ini, rupa sang komodo ramai menghiasi media Bersambung ke hlm 11 kol 1-7
hikmah Oleh Ustaz Muhammad Arifin Ilham
Keteladanan Nabi Ibrahim Beliau selalu mengajak umatnya kepada jalan Allah serta mencegah mereka dari sikap taklid buta terhadap ajaran sesat nenek moyangnya (QS al-Anbiya: 52-58). Allah SWT memilihnya dan menunjukinya ke jalan lurus serta mengaruniakannya segala kebaikan dunia dan akhirat (QS an-Nahl: 121-122). Bahkan, Allah SWT mengangkatnya sebagai khalil (kekasih). (QS an-Nisa: 125).
DEDHEZ ANGGARA/ANTARA
Perjalanannya merupakan cermin pendidikan keagamaan yang disampaikan orang tua terhadap anak cucunya (QS al-Baqarah: 132). Bahkan, Nabi Ibrahim AS senantiasa berdoa dan memohon kepada Allah SWT untuk kesalehan anak cucunya (QS Ibrahim: 35 dan 40). Perjalanan hidupnya juga mengandung pelajaran berharga bagi para anak karena beliau adalah seo-
SEKOLAH RUSAK: Siswa bermain di depan ruang kelas yang rusak di SDN 2 Larangan, Lohbener, Indramayu, Jawa Barat, Kamis (6/10). Ruang kelas ini belum pernah diperbaiki sejak dibangun pada 1979. Padahal, kualitas SDM sebuah negara ditentukan oleh kualitas pendidikannya.
rang anak yang amat berbakti kepada kedua orang tuanya dan selalu menyampaikan kebenaran kepada mereka dengan cara yang terbaik (QS Maryam: 42-45). Ketika sang bapak, Azar, sang pembuat patung Tuhan, menyikapinya dengan keras, Nabi Ibrahim tetap santun dan berdoa untuk kebaikan ayahnya (QS Maryam: 47). Kisah Nabi Ibrahim AS juga mengandung pelajaran berharga bagi seorang ayah kepada anaknya bahwa selalu ada ruang untuk berpendapat atas setiap keputusan sang kepala rumah tangga kepada anakanaknya. Perintah langsung Allah untuk menyembelih sang anak diberinya ruang berpendapat bagi anaknya
(QS as-Shaffat: 102). Perjalanan hidup sang pencetus agama hanif ini adalah juga edukasi berharga bagi para suami istri. Asas membina kehidupan rumah tangga tidak lain di atas keridaan perintah Allah SWT. Hal ini tecermin dari dialog antara Nabi Ibrahim dan istrinya yang bernama Hajar, ketika Nabi Ibrahim membawanya beserta anaknya ke Kota Makkah yang masih tandus dan belum berpenghuni atas perintah Allah SWT. “Apakah Allah yang memerintahkanmu berbuat seperti ini?’ Ibrahim menjawab, ‘Ya.’ Maka (dengan serta-merta), Hajar mengatakan, ‘Kalau begitu Dia (Allah) pasti tidak akan menyengsarakan kami’.” (Lihat Shahih Bukhari, No 3364). ■
nasional
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
2
:: dinamika :: Pepi Diancam Hukuman Mati JAKARTA — Tersangka yang menjadi otak intelektual aksi bom buku Pepi Fernando alias Maman alias Muhammad Romi alias Ahyar, menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat (PN Jakbar) dengan agenda pembacaan dakwaan, Kamis (3/11). Jaksa penuntut umum (JPU) mendakwa Pepi dengan pasal dakwaan berlapis dan diancam hukuman mati. “Terdakwa merencanakan atau
menggerakkan orang lain untuk melakukan tindakan terorisme. Ancaman maksimal hukuman mati,” kata koordinator JPU Bambang Suharyadi di persidangan itu. Perbuatan Pepi dan kelompoknya, kata JPU, merencanakan aksi bom buku dan bom di Cawang, Cibubur, Puspitek Serpong (Tangerang Selatan), dan bom di Gereja Christ Cathedral Gading (Serpong). Perencanaan, pembuatan, pengiriman, dan peletakan beberapa bom di Jakarta dan sekitarnya itu, kata Bambang, sebagai pelaksanaan jihad. “Aksi ini untuk menunjukkan kepada dunia internasional dengan
disiarkan melalui jaringan televisi Aljazirah sebagai bentuk aksi teror bom di Indonesia yang telah menimbulkan korban jiwa dan luka, serta menciptakan rasa takut bagi masyarakat luas.” Pepi dijerat UU Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme Pepi melalui kuasa hukumnya, Asludin Hatjani, menyatakan akan mengajukan eksepsi. “Setelah kami konsultasi, maka kami akan mengajukan eksepsi atau keberatan. Kami meminta waktu selama satu minggu untuk menyusun eksepsi,” ucapnya kepada majelis hakim. ■ bilal ramadhan ed: dewi mardiani
Mantan Pejabat Ingin Miliki Rumah Dinas JAKARTA — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengambil tindakan tegas terhadap para mantan pejabat yang berupaya menguasai rumah-rumah dinas menjadi hak milik pribadi mereka. Tindakan tegas itu ditujukan untuk menyelamatkan uang negara dari rumah dinas yang ditaksir nilainya mencapai empat triliun rupiah. Menurut Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan Haryono Umar, jumlah
rumah dinas milik negara mencapai ratusan unit yang ditempati oleh pejabat di kawasan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek). Pada umumnya, mereka tidak mau meninggalkan rumah dinas itu setelah mereka tidak lagi memegang jabatan. “Tapi, setelah KPK ‘memaksa’ mereka untuk pergi, akhirnya mereka mau juga meninggalkan rumah dinas itu,” katanya, Kamis (3/11). Sebelum KPK bertindak, kata Haryono, para mantan pejabat itu sedang memproses surat-surat administrasi untuk mendapatkan Surat
Hak Milik (SHM) atau ingin menjadikan rumah dinas milik negara itu menjadi milik pribadi. “Kalau tidak segera diselamatkan, aset-aset negara di bidang perumahan dinas akan hilang karena akan menjadi milik pribadi para mantan pejabat itu.” Para pejabat itu berasal dari berbagai macam instansi kedinasan dan kementerian, serta berbagai macam golongan kepegawaian, yaitu dari PNS biasa, PNS eselon, hingga tingkat menteri. “Sebagai gambaran, Anda tahu siapa pejabat-pejabat yang tinggal di kawasan Menteng atau Kebayoran,” ujarnya. ■ muhammad hafil ed: dewi mardiani
IMAM BUDI UTOMO/REPUBLIKA
Ormas Bisa Dibubarkan
Erdy Nasrul
Negara wajib melindungi rakyatnya dari tindakan anarkisme. JAKARTA — DPR dan pemerintah menyiapkan mekanisme pembubaran organisasi kemasyarakatan (ormas) yang dianggap anarkis dan bertentangan dengan undang-undang. Pembubaran ormas akan dimasukkan dalam revisi UU Ormas yang akan dibahas di DPR bersama pemerintah. Menurut anggota Pansus RUU Ormas Abdul Wahab Talib, selain melanggar konstitusi dan UU, ormas anarkis juga mengesampingkan kebinekaan dan penghargaan atas perbedaan di masyarakat, serta demokrasi. Akibatnya, kata
INDONESIA EMPAT BESAR PENERIMA SUAP: Aktivis lembaga survei Transparency International Indonesia (TII) tengah menunjukkan daftar indeks negara sedunia pembayar suap pada 2011, di Jakarta, Kamis (3/11). Dalam survei yang dilakukan terhadap 316 orang responden dari 13 negara itu, Indonesia berada di peringkat keempat dalam praktek penerima suap.
Uji Materi UU Kepolisian Dicabut JAKARTA — Sidang lanjutan uji materi Pasal 8 dan 11 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian di Mahkamah Konstitusi (MK) dihentikan. Sidang dengan agenda mendengarkan keterangan pemerintah dan DPR itu tidak dilanjutkan lantaran para pemohon, yakni tiga orang advokat, Andi M Asrun, Dorel Almir, dan Merlina, mencabut permohonannya. Andi Asrun tidak hadir di persidangan dengan alasan tak jelas. “Dengan ini mencabut permohonan karena gagal mendapat saksi fakta dan ahli untuk diajukan, pencabutan ditandatangani oleh Asrun, Dorel, dan Merlina,” ujar Ketua MK Mahfud MD di MK, Kamis (3/11). Dengan pencabutan itu, Mahfud menegaskan, para pemohon tidak boleh mengajukan lagi uji materi dalam perkara yang sama. Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana menyayangkan ke-
putusan pemohon. Pasalnya, perwakilan pemerintah datang lengkap untuk memenuhi argumentasi para pemohon. “Kami sudah hadir, kami menyayangkan ketidakseriusan permohonan.” Anggota Komisi III DPR Ahmad Yani justru menilai langkah para pemohon sudah tepat. Ia menyatakan, permohonan yang diajukan memang lemah argumentasi. “Lebih baik mencabut, daripada dipelajari lagi, lalu dia merasa ada yang salah. Dia harus mempelajari konten asli,” katanya. Dorel Almir mengatakan, pencabutan permohonan tidak dilakukan secara mendadak. “Tidak sama sekali, murni ini masalah penanganan perkara. Kita jamin tak ada intervensi.” Berbeda dengan rekannya, Andi Asrun mengaku mendapat teror dengan sering didatangi belasan intelijen kepolisian, baik di rumah maupun di kantor. Dia pun melaporkannya ke Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas
HAM). Andi menilai, keberadaan Polri di bawah presiden itu mudah diintervensi kekuasaan. Karenanya, dia memohonkan agar Polri berada di bawah Kementerian Dalam Negeri. Dalam Pasal 30 Ayat 4 UUD 1945, kata dia, tak ada satu kalimat pun menyatakan kepolisian langsung di bawah presiden. Kasus ini diajukan terkait dengan penanganan kepolisian dalam kasus surat palsu MK yang melibatkan jajaran pengurus Partai Demokrat, Andi Nurpati. Kapolri Jenderal Timur Pradopo membantah soal intervensi kepada para pemohon uji materi UU Kepolisian. Dijelaskannya, kehadirannya di persidangan karena ingin segala tuntutan kepada institusinya bisa diselesaikan secara tuntas. Pihaknya menyesalkan permohonan itu dicabut. “Tentunya saya kecewa karena pemohon tidak hadir, tapi tetap saya menghargai.” ■ c13 ed: dewi mardiani
Kebijakan Remisi Jalan Terus Muhammad Hafil JAKARTA — Pemerintah tetap dengan kebijakannya untuk mengatur pemberian remisi dan pembebasan bersyarat bagi terpidana korupsi dan terorisme. Menurut Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana, Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1995 tentang Pemasyarakatan menyebutkan pemberian remisi bagi setiap narapidana tanpa terkecuali. Namun, pengaturan remisi itu bisa melalui peraturan pemerintah (PP). “Kebijakan yang dikeluarkan akan kami laksanakan dengan konsisten,” kata Denny di Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (3/11). Dia membantah kebijakan itu sebagai pencitraan pemerintah dan tindakan yang melanggar HAM. Dijelaskannya, HAM itu tak dapat disimpangkan seperti dalam UUD 1945 Pasal 28 I, namun pada pasal 28 J disebutkan, ada yang bisa di-
batasi. Untuk hak napi itulah, kata dia, yang bisa dibatasi. Dijelaskannya, dalam UU Pemasyarakatan disebutkan, syarat dan tata cara pemberiannya dibatasi dengan PP, dan pemidanaan itu juga pada dasarnya pembatasan HAM. “Penjara itu kan pembatasan, justru tidak adil kalau ada pemberian remisi pembebasan bersyarat antara terpidana satu dengan terpidana lain itu sama,” jelas Denny. Ketua MK Mahfud MD mengapresiasi kebijakan ini. Menurutnya, ada sebagian UU Pemasyarakatan yang dilanggar, namun pemerintah bukan meniadakan, melainkan menghentikan sementara dan melakukan pengetatan. “Saya sangat setuju. Soal hukum bisa diperdebatkan. Kalau dikatakan moratorium itu melanggar UU, rasanya tidak juga.” Kritikan datang dari Komisi III DPR Ahmad Yani. Menurutnya, kebijakan itu tak memberi kontribusi positif
bagi penyelesaian hukum di Indonesia. “Kata-kata raja tak boleh jadi pegangan karena undang-undang mengatur remisi.” Pihaknya melalui Komisi III DPR akan memanggil Wamenkumham guna menjelaskan kebijakan yang dikeluarkannya itu. Calon hakim agung terpilih Gayus Lumbuun berpendapat, kebijakan moratorium bertentangan dengan UU Pema syarakatan. “Kebijakan moratorium remisi dan pembebasan bersyarat terhadap kasus tertentu tergesa-gesa.” Dia mengatakan, moratorium remisi tidak bisa dilaksanakan kalau hanya menggunakan mekanisme keputusan menteri atau dirjen pemasyarakatan. Jika dipaksakan, lanjutnya, bisa diindikasikan peraturan yang dibuat hanya menurut kepentingan sesaat. Pihaknya menyarankan Wamenkumham untuk merevisi dulu UU Pemasyarakatan. “Ini agar tidak meresahkan masyarakat.” ■ c13 ed: dewi mardiani
dia, lebih banyak ormas anarkis itu menyebarkan permusuhan antarsuku, agama, ras, dan golongan. “Kita tidak main-main, kalau memang ormas seperti itu dibiarkan maka akan mengancam ketertiban umum,” jelasnya, Kamis (3/11). Apalagi, jika memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, kata anggota dari Fraksi PPP ini, akan dibubarkan. Menurutnya, ormas merupakan wadah untuk dialog dan saling tukar pendapat. Namun, tak jarang juga ormas terlalu mendoktrin pengikutnya sehingga terjadi fanatisme buta. “Ini berbahaya.” Dalam RUU Ormas Pasal 52 menyebutkan tahapantahapan pembubaran ormas, dari teguran tertulis, pembekuan aktivitas sementara, sampai pembubaran. Pengajuannya dilakukan pemerin-
tah dan keputusan dikeluarkan pengadilan negeri (ormas di daerah) atau Mahkamah Agung (MA) untuk ormas nasional. Jika RUU ini disahkan, kata dia, maka akan berlaku bagi semua ormas. Data di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) , terdaftar 1.500 ormas tingkat nasional dan 6.000 ormas di daerah. “Semuanya akan diperlakukan sama oleh RUU ini nantinya”. Diakuinya, RUU ini masih terbuka untuk dikritisi. Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendukung pembubaran Ormas yang dianggap mengganggu ketertiban umum dan anarkis. Hal ini menunjukkan bahwa negara melindungi rakyatnya. “Kami mendukung pembubaran Ormas anarkis,” jelas Katib Am PBNU Malik Madani.
Pendapat serupa disampaikan rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Malang, Prof Imam Suprayogo. Menurutnya, pembubaran ormas yang anarkis adalah bentuk pencegahan pemerintah agar tidak ada korban jiwa. “Saya rasa itu perlu karena sampai kapan pun tindakan anarkis, terlebih yang dilakukan ormas, pasti terorganisasi dan membahayakan.” Dia mengatakan, lagi pula dalam RUU itu sudah ada tahapan-tahapan sebelum mencapai pembubaran. Kata dia, pembubaran yang demikian sudah dilakukan dengan demokratis. Imam mengimbau agar pemerintah tidak perlu takut membubarkan ormasormas yang mengganggu ketertiban. “Ormas seperti itu harus ditindak tegas,” paparnya. ■ ed: dewi mardiani
nasional Perusahaan Migas Asing Masih Menunggak Pajak
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
Akal-akalan Partai Besar Esthi Maharani, Erdy Nasrul
Muhammad Hafil JAKARTA — Sebanyak 14 perusahaan minyak dan gas (migas) asing penunggak pajak hingga saat ini masih belum membayarkan kewajibannya. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertanyakan kinerja Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak tentang hal ini. “Iya, sudah beberapa bulan sejak kita umumkan ke publik, 14 perusahaan itu masih belum menunaikan kewajibannya,” kata Wakil Ketua KPK Haryono Umar kepada Republika, Kamis (3/11). Haryono mengatakan, pihaknya hingga saat ini masih belum menerima laporan dari Ditjen Pajak soal penuntasan masalah utang pajak perusahaan migas asing. Padahal, KPK sudah mengirimkan surat ke Presiden RI tentang masalah ini untuk memerintahkan Ditjen Pajak Catatan BP Migas, menagih tunggakan kerugian negara pajak 14 perusahaan asing tersebut. yang ditimbulkan “Tidak hanya Preakibat tidak siden, dulu katanya dibayarnya pajak DPR juga mendesak Ditjen Pajak oleh perusahaan supaya masalah ini asing mencapai diselesaikan.” Pada 14 Juli Rp 1,6 triliun. 2011 lalu, KPK menyebutkan sebanyak 14 perusahaan asing yang bergerak pada sektor migas tidak membayar pajak. Bahkan, ada beberapa perusahaan migas asing yang tidak membayar pajak sampai lima kali pergantian menteri keuangan. KPK melansir, berdasarkan catatan dari BP Migas, kerugian negara yang ditimbulkan akibat tidak dibayarnya pajak oleh perusahaan asing itu mencapai angka Rp 1,6 triliun. Namun, Haryono memperkirakan kerugian negara jauh lebih besar karena baru BP Migas yang telah melakukan pendataan. Indonesia Corruption Watch (ICW), pada Juli 2011 lalu menyebutkan, setidaknya ada 33 Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang memiliki nilai tunggakan pajak mencapai 683 juta dolar AS atau senilai Rp 6 triliun sejak 2008-2010. Puluhan perusahaan itu tidak membayar pajak penghasilan badan dan pajak deviden. Pajak migas merupakan lex specialis dari UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP), di mana yang menjadi acuan adalah kontrak bagi hasil produksi (PSC). KKKS wajib membayar pajak sesuai kontrak. Sampai berita ini ditulis, Ditjen Pajak atau pihak Kementerian Keuangan belum bisa dikonfirmasi soal ini. ■ ed: andri saubani
Pengurangan kursi di dapil mematikan partai kecil dan menengah. JAKARTA — Pemerintah mengusulkan adanya pengurangan kursi dari 3-10 per daerah pemilihan (dapil) menjadi 3–8 kursi per dapil dalam pemilu. Usulan pemerintah yang tercantum dalam draf revisi UndangUndang No 10 Tahun 2008 tentang Pemilu ini dinilai hanya akan menguntungkan partai besar. “Usulan itu sangat pragmatis dan menjadi akal-akalan untuk menyingkirkan para kompetitor,” kata Direktur Central for Electoral Reform (CETRO), Hadar N Gumay, Kamis (3/11). Menurut Hadar, dengan memperkecil besaran dapil, peluang partai besar mendapatkan kursi lebih banyak di DPR menjadi semakin besar. Sebaliknya, sisa suara yang bisa dikonversi menjadi kursi untuk partai kecil semakin sedikit. Perolehan kursi, kata Hadar, nantinya hanya akan
dibagi di antara parta besar. Akibatnya, lanjut Hadar, tidak terjadi lagi pembagian kursi secara proporsional, akan tetapi adanya kelebihan atau kekurangan kursi. “Partai yang sekarang mendapatkan kursi banyak akan mendapatkan lebih banyak lagi kursi. Jadi, nanti ada istilah over representative dan under representative. Di mana letak proporsionalitasnya,” tanya Hadar. Jika klausul soal dapil dalam
Wakil Ketua Pansus RUU Pemilu dari Fraksi PPP, Arwani Thomafi, menilai, alokasi kursi per dapil yang diperkecil lebih berbahaya dari diskusi ambang batas parlemen dalam revisi UU Pemilu. Alasannya, dengan memperkecil alokasi kursi, partai besar akan memangkas eksistensi partai menengah dan kecil untuk berlaga dalam pemilu berikutnya. Usulan alokasi kursi 3–6 per dapil, menurutnya, tidak mewakili keanekaragaman yang ada. “Kalau mau dirunut, hal yang paling krusial dalam pemilu justru alokasi kursi, cara perhitungan untuk mengonversi suara ke kursi, ambang batas, baru pihak yang berhak duduk karena suara terbanyak.” Arwani menerangkan, upaya untuk memperkecil alokasi kursi ini sebenarnya sudah mencuat sejak revisi UU Pemilu dibahas di tingkat Badan Legislasi (Baleg) DPR. Usulan itu dimunculkan oleh partai-partai besar. Partai Golkar mengajukan besaran yang sama dengan usulan pemerintah, yakni 3–6 kursi per dapil. Sedangkan, PDIP dan Partai Demokrat mengajukan alokasi kursi yang lebih sempit lagi, yakni 3-8 kursi per dapil. Tetapi,
Polemik PT Tergantung SBY Mansyur Faqih JAKARTA — Penyelesaian polemik soal besaran ambang batas parlemen (PT) dalam revisi UU Pemilu diyakini menunggu arahan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sekretariat Gabungan Partai Koalisi (Setgab) kabarnya akan membahas pertentangan antaranggota koalisi soal besaran PT. “Sekarang tinggal tunggu SBY saja. Di Setgab pun, rekan-rekan Partai Demokrat tidak ada yang berani dalam posisi sebagai
pengambil keputusan,” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Romahurmuziy (Romi), Kamis (3/11). Suara dominan Demokrat di Setgab, kata Romi, membuat pendapat partai kecil dan menengah tidak terdengar. Sedangkan, keputusan yang diambil Demokrat pastinya bergantung pada SBY. Romi menyayangkan tidak kunjung terjadinya pembahasan soal besaran PT di Setgab. Padahal, PPP bersama dengan partai lain di Setgab kerap mengajukan pertemuan untuk
SURAT PALSU MK: Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Abdul Hafiz Anshary memberikan kesaksian dalam sidang kasus dugaan pemalsuan surat Mahkamah Konstitusi (MK) dengan terdakwa Masyhuri Hasan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Kamis (3/11).
KPK tak Bisa Tindak Freeport JAKARTA – Meski mengendus potensi gratifikasi dalam praktik imbalan yang diberikan PT Freeport Indonesia kepada aparat keamanan, KPK tak bisa melakukan penindakan. Transparency International Indonesia (TII) menyatakan, KPK tak punya payung hukum untuk menindak pelaku korupsi dari kalangan asing. “Karena, undang-undang tindak pidana korupsi di Indonesia belum ada yang mengatur foreign bribery (praktik suap internasional),” kata Kepala Departement Economic Government TII Frenky Simanjuntak, Kamis (3/11). Frenky menerangkan, Undang-Undang (UU) Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi hanya membatasi tindak pidana suap yang melibatkan penyelenggara negara. Sedangkan lembaga internasional di Indonesia, swasta nasional, dan swasta internasional di Indonesia, dalam hal ini Freeport, tidak dapat dijerat oleh UU ini. Karenanya, kata Frenky, TII mendorong agar Pasal 16 dan Pasal 21 United Nation Convention Against Corrup-
revisi UU Pemilu ini disetujui, Hadar meyakini, partai kecil semakin kesulitan berkompetisi. Alasannya, semakin kecil besaran dapil prinsip keterwakilan akan semakin rusak dan tidak mencerminkan keberagaman. “Alokasi kursi sebaiknya tetap pada 3–10 kursi. Kalaupun mau diturunkan jangan sampai magnitudonya di bawah 3–8 kursi per dapil.”
ILUSTRASI: DA’AN YAHYA/REPUBLIKA
EDWIN DWI PUTRANTO/REPUBLIKA
Bilal Ramadhan, Muhammad Hafil
3
tion (UNCAC) dapat diadopsi dalam UU No 20 Tahun 2011. Kedua pasal itu mengatur tentang praktik suap pejabat publik asing dan pejabat organisasi internasional serta praktik suap di sektor swasta. UU Tipikor juga dinilai perlu mengadopsi konvensi Organisation for Economic Co-operation dan Development (OECD) tentang praktik suap internasional. “TII mendesak Pemerintah RI untuk segera mengadopsi konvensi UNCAC dan OECD dalam UU Tipikor khususnya terkait dengan foreign bribery agar dapat menjerat perusahaan dan lembaga asing yang melakukan suap di Indonesia,” tegas Frenky. Frenky menambahkan, di Amerika Serikat, Freeport McMoran dilaporkan oleh United Steelworkers kepada US Departement of Justice karena terindikasi melakukan pembayaran ilegal kepada aparat keamanan di Indonesia. Praktik pemberian imbalan kepada aparat keamanan di Papua oleh Freeport itu, menurut laporan United Steelworkers, berpotensi melanggar undangundang AS tentang penyuapan luar negeri atau Foreign Corrupt Practice Act. Kepada pers pekan lalu, PT Freeport Indonesia telah membantah du-
gaan gratifikasi dalam pemberian imbalan pengamanan perusahaan kepada aparat TNIPolri. Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo meminta semua pihak agar tidak mendugaduga soal dana bantuan pengamanan sebesar 14 juta dolar AS dari PT Freeport Indonesia untuk aparat. Menurut Timur, dana itu bisa dipertanggungjawabkan dan diaudit. “Dana 14 juta dolar AS itu akan kami sampaikan kepada masyarakat. Diaudit agar jelas,” kata Timur di gedung Mahkamah Konstitusi, Kamis (3/11). Wakil Ketua KPK M Jasin menyatakan, KPK tidak bisa langsung menyimpulkan apakah uang yang diterima lembaga aparat keamanan dari Freeport itu termasuk dalam gratifikasi yang berpotensi menjadi korupsi. Karena itu, KPK lebih memilih melakukan koordinasi dengan Polri ketimbang langsung menyatakan ada tidaknya unsur tindak pidana suap. Selain itu, KPK juga menunggu hasil audit BPK soal ini. “Kalau misalnya lembaga audit masuk dulu itu bagus. Menginformasikan ke penegak hukum apa hasilnya, ini kan masalahnya sudah berlalu,” kata Jasin. ■ ed: andri saubani
membahas masalah ini. Wakil Sekjen Partai Demokrat Ramadhan Pohan mengatakan, pembahasan ambang batas parlemen terlalu dini. Menurutnya, pembahasan revisi UU Pemilu di pansus masih cukup panjang. Apalagi, pelaksanaan pemilu masih tiga tahun lagi. “Saya taksir Februari nanti baru soal ini digarap dan dicari jalan terbaiknya. Sekarang malah belum ada pembahasan PT. Sekarang pansus masih fokus bahas yang lain-lain. Ini maksudnya supaya kita tidak
stuck dan berkutat di isu PT,” katanya kepada wartawan, Kamis (3/11). Wakil Sekjen Partai Golkar Nurul Arifin mengatakan, langkah partai kecil dan menengah dengan membentuk poros tengah sebagai sebuah kepanikan serta menunjukkan sikap rendah diri partai. Nurul menyayangkan manuver partai-partai kecil dan menengah sementara pembahasan revisi UU Pemilu baru berjalan. “Mereka panik jadi tidak rasional.” ■ ed: andri saubani
saat draf itu disahkan di paripurna sebagai RUU inisiatif DPR, semua fraksi menyepakati besaran 3-10 kursi per dapil. Dalam DIM revisi UU Pemilu versi DPR, poin tersebut memang telah disepakati pada pasal 22 ayat (2), yang berbunyi: Jumlah kursi setiap dapil anggota DPR paling sedikit tiga kursi dan paling banyak 10 kursi. Ketua Fraksi PAN Tjatur Sapto Edy pun menolak jika jumlah alokasi kursi tiap dapil diperkecil. Dengan pemberlakuan itu, ia menyakini akan banyak suara yang hilang bahkan sampai 30-40 persen. Tjatur menegaskan, jika pengurangan alokasi dapil itu terlalu signifikan akan berpotensi pemilu mendatang menjadi inkonstitusional. “Tak hanya itu, bisa terjadi disproporsionalitas hasil pemilu, akan jauh berbeda antara perolehan suara dan perolehan kursi. Partai besar dapat untung, partai menengah dan kecil akan rugi,” katanya. Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso menyatakan, permasalahan soal dapil dan besaran ambang batas parlemen masih bisa dimusyawarahkan. Menurut Priyo, koalisi tidak perlu terpecah dengan menciptakan poros tengah. “Masalah PT dan dapil bisa diselesaikan dengan mencari titik temu. Mari kita bermusyawarah.” Pihak pemerintah, dalam DIM-nya menyatakan, agar pemilih terwakili dalam perwakilan, perlu memperbanyak jumlah dapil berdasarkan jumlah penduduk, maka pemerintah menawarkan alokasi kursi yang semula 3-10 kursi berubah menjadi 3-6 kursi di setiap dapil. Sedangkan untuk DPRD dari 3-12 kursi menjadi 3-10 kursi per dapil. Dalam pandangan dan pendapat pemerintah terhadap RUU Pemilu, yang drafnya dimiliki Republika, pemerintah beralasan perubahan jumlah dapil itu untuk meningkatkan hubungan antara wakil rakyat dan konstituen. ■ ed: andri saubani
opini
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
Makna Spiritual Ibadah Haji
Murodi
Guru Besar Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Jakarta
Arief Subhan
Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Jakarta
D
alam Islam, setiap ibadah, termasuk ibadah haji, sebenarnya merefleksikan penghambaan terhadap Sang Pencipta. Penghambaan yang tulus dalam ibadah akan memberikan pengaruh positif terhadap peran utama manusia sebagai “wakil Allah di muka bumi” (khalifah Allah fi alardh). Dengan menghamba, yang di dalamnya terkandung makna kedekatan dan jarak sekaligus, kaum Muslim akan memenuhi dirinya dengan sifat-sifat utama ketuhanan (asma al-husna) sehingga ia tidak hanya manusia beriman, tetapi juga manusia yang merealisasikan akhlak yang tercermin dalam sifat-sifat ketuhanan. Inilah yang tersirat dalam ungkapan takhallaqu bi akhlaq Allah (berperilaku sesuai dengan akhlak Allah). Makna spiritual haji dapat dijelaskan ke dalam beberapa poin di bawah ini. Haji pada hakikatnya merupakan perjalanan menuju Allah SWT (QS 22: 27). Seorang Muslim dalam melakukan perjalanan, dengan berbagai persyaratan dan kesulitan, adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah. Ibadah haji memang sebuah perjalanan suci menuju tempat-tempat yang disucikan untuk mendapatkan cahaya Ilahi. Perjalanan ibadah haji harus dilakukan dengan berbagai persiapan yang disebut dengan istitha’ah. Muslim yang hendak menunaikan ibadah haji diharuskan melakukan persiapan spiritual dengan bertobat dan meningkatkan amal ibadah, melakukan persiapan material dengan perbekalan dalam perjalanan dan living cost bagi keluarga yang ditinggalkan, persiapan fisik dengan latihan-latihan fisik agar ibadah haji dapat dilakukan dengan lancar. Dalam perjalanan dan pengem-
baraan itu, seorang Muslim akan memperoleh latihan spiritual dan penempaan jiwa. Perjalanan, pengembaraan, dan menarik diri dari keramaian, merupakan tradisi kaum salih dalam agamaagama masa lampau. Dikisahkan bahwa para rahib (pendeta) pada zaman dahulu sering kali mengasingkan diri dari masyarakatnya, melakukan perjalanan secara berpindah-pindah, dan meninggalkan segala kesenangan duniawi. Itu semua dilakukan dengan tujuan agar supaya memperoleh pahala akhirat. Dalam Islam, Allah SWT menggantikan bentuk pengembaraan seperti itu dengan perjalanan haji. Tidak dapat dipungkiri bahwa cara beribadah orang-orang terdahulu telah mengalami kemerosotan dan menyimpang dari tujuan sejatinya. Para pengikutnya tidak lagi menghamba kepada Sang Pencipta, tetapi menghamba kepada “berhala-berhala baru”. Dikisahkan bahwa para rahib penganut agama-agama terdahulu pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, beliau menjawab, “Allah telah menggantikannya bagi kami dengan berijtihad dan bertakbir di setiap tempat yang tinggi.” Abu Dawud meriwayatkan dari hadis Abu Umamah bahwa seseorang pernah meminta kepada Rasulullah SAW, “Ya Rasulullah, izinkanlah aku untuk melakukan pengembaraan.” Beliau menjawab, “Sesungguhnya pengembaraan umatku adalah berjihad di jalan Allah dan haji adalah jihad di jalan Allah.” (Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki, 2006).
Kerinduan makhluk
Haji mencerminkan sebuah lukisan tentang kerinduan makhluk terhadap Sang Khalik. Pertama, dalam ibadah haji, seorang Muslim akan menelusuri jejak sejarah, tentang Sang Nabi, pewahyuan, perjuangan kaum Muslim pada periode formatif, dan pembentukan komunitas kaum beriman. Semua itu akan membawa suasana hati kaum beriman untuk semakin menghayati agamanya. Kedua, kumandang kalimat Labbaik Allahumma labbaik, labbaika la syarika laka labbaik, inna al-hamda wa al-ni’mata
>> resonansi <<
dalam kesamaan derajat, yang merupakan doktrin utama dalam Islam, tercermin jelas dalam upacara pelaksanaan ibadah haji. Seluruh jamaah haji mengenakan pakaian putih dan menanggalkan status sosial, ekonomi, dan politik.
laka wa al-mulk, la syarika laka. Kalimat tersebut jelas menyiratkan sebuah perasaan kerinduan kepada Sang Khalik. Tidak berlebihan apabila dalam berhaji, seorang Muslim akan cenderung menghabiskan waktunya beribadat kepada Allah. Sang Khalik sendiri bahkan menjanjikan keutamaan yang sangat besar, kemuliaan yang besar, penghapusan segala dosa dan kesalahan, pelipatgandaan pahala, dan digantikannya infak dengan balasan yang sempurna. (Sayyid Muhammad bin Alawi al-Maliki, 2006). Ibadah haji berpusat di beberapa tempat suci. Kota Mekkah, Masjidil Haram, Ka’bah, Shafa dan Marwa, Arafah, Muzdalifah, Mina, dan Jamarat. Di tempattempat itu, yang sangat terbatas, tidak kurang dari tiga juta Muslimin dari seluruh dunia datang pada waktu hampir bersamaan untuk menunaikan ibadah haji. Haji seperti sebuah festival di mana kota Makkah dan tempattempat tersebut “hidup 24 jam” dengan berbagai aktivitas. Bergelombang manusia menuju masjid, sebagian lainnya berbelanja, dan kelompok lainnya berziarah mengunjungi tempat-tempat bersejarah. Muslim yang sangat beragam dari segi etnis dan budaya terefleksi dalam pola perilaku yang mereka pertunjukkan dalam festival haji. Terdapat nilai kemanusiaan universal dalam ibadah haji. Di tempat-tempat tersebut, setiap Muslim adalah sama dan sederajat. Dalam ritual “tidak mengenakan pakaian berjahit”, hanya mengenakan baju ihram—berupa sarung dan selendang—tanpa penutup kepala, tidak dapat dibedakan lagi stratifikasi sosial masyarakat Muslim. Semua tunduk dan patuh kepada perintah Allah SWT dalam pakaian yang sama. Manusia adalah sama di hadapan Allah dan pakaian ihram tidak hanya menyimbolkan kesederhanaan dan sikap rendah hati, tetapi juga menyampaikan pesan tentang kemanusiaan universal. Tidak boleh ada perbedaan hakiki antarsesama manusia—terutama yang menyangkut “nilai manusia sebagai manusia”. Nilai-nilai egaliter, sebuah pandangan yang meletakkan manusia
Pendidikan akhlak
Setiap Muslim yang menunaikan ibadah haji mencita-citakan menjadi haji mabrur. Hal ini karena terdapat ajaran bahwa haji mabrur akan dibalas oleh Allah dengan surga. Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW pernah ditanya, “Perbuatan apa yang paling utama?” Beliau menjawab, “Beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.” Beliau ditanya lagi, “Lalu perbuatan apa?” Beliau menjawab, “Berjuang di jalan Allah”. Beliau ditanya lagi, “Lalu perbuatan apa?” Beliau menjawab, “Haji yang mabrur”. (HR Bukhari dan Muslim). Tentang tema serupa, Jabir berkata, aku mendengar Rasulullah bersabda: “Barang siapa berhaji dengan tidak berbuat keji dan fasik, maka ia akan tersucikan dari dosa-dosanya hingga seperti saat ia dilahirkan oleh ibunya.” (HR Bukhari dan Muslim). Seorang Muslim sebenarnya mengetahui bahwa hajinya tidak akan mabrur apabila ia masih melakukan perbuatan keji dan fasik setelah berhaji. Dalam diri haji mabrur terkandung pengertian transformasi perilaku di mana seseorang menjadi lebih baik dan lebih berkualitas perilakunya dibandingkan sebelum berhaji. Dalam ibadah haji, seorang Muslim memperoleh pekerti yang banyak, seperti akhlak yang terpuji dan etika kemanusiaan yang luhur yang tidak hanya dipelajari selama berhaji, tetapi juga telah dipraktikkannya. Selama berhaji, ia telah berpakaian sederhana sebagai simbol rendah hati dan ketundukan, ia telah belajar bersabar di tengah jutaan umat manusia sesama Muslim, ia telah memosisikan ibadah sebagai prioritas dalam hidupanya, dan masih banyak lagi pendidikan akhlak yang dapat dipetik dalam perjalanan ibadah haji. Sudah semestinya pendidikan akhlak ini menjadi salah satu renungan yang harus mendapatkan penekanan para jamaah haji. I
N
itu, Singapura bahkan belum merdeka. Lee sudah mengembangkan Housing Development Board. Baginya, Singapura harus menjadi kota modern. Untuk itu, harus diawali dengan membangun perumahan modern dan menghapus ‘kampung’ di tengah kota. Hasilnya, semua tahu, Singapura kini menjadi salah satu kota paling tertata di dunia. Bukan hanya perumahannya, melainkan juga seluruh aspek di dalamnya, termasuk aspek sosialnya. Hal yang sangat kontradiktif dengan saudara tuanya yang bertubuh tambun, Indonesia ini. Tata ruang negeri ini begitu berantakan. Struktur perumahannya di Jakarta pun semrawut. Apalagi aspek sosialnya. Hal yang gampang mengundang tanya: Apa yang telah dilakukan pemerintah dengan uang rakyat selama ini. Lihat saja Kalipasir, tempat asal Djan. Di saat ia kecil, daerah itu mungkin menyenangkan. Masih ada pohon-pohon besar di sana-sini yang membikin teduh. Masih ada pekarangan-pekarangan terbuka yang membuat anakanak dapat bermain secara sehat. Juga bening air kali yang terasa mendinginkan hati. Kemajuan zaman semestinya membuat
H A R I A N HH AA RR II AA NN
REPUBLIKA REPUBLIKA MAHAKA MEDIA MAHAKA MAHAKAMEDIA MEDIA
Semua naskah yang dikirim ke Redaksi dan diterbitkan menjadi Semua naskah yang ke Redaksi diterbitkan menjadi milik Harian Republika. Semua Harian Republika dibekali Semua naskah yangdikirim dikirim kewartawan Redaksidan dan diterbitkan menjadi milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali tanda pengenal dan tidak menerima maupun meminta imbalan dari milik Harian Republika. Semua wartawan Harian Republika dibekali tanda pengenal maupun meminta imbalan dari siapa pun. Semuadan isi tidak artikel/tulisan berasal dari luar, sepenuhnya tanda pengenal dan tidakmenerima menerimayang maupun meminta imbalan dari siapa pun. yang dari sepenuhnya tanggung jawab isi penulis yang bersangkutan. Semua isi artikel/tulisan siapa pun.Semua Semua isiartikel/tulisan artikel/tulisan yangberasal berasal dariluar, luar, sepenuhnya tanggung jawab yang isi yang terdapat di suplemen daerah, menjadiSemua tanggung jawab Kepala tanggung jawabpenulis penulis yangbersangkutan. bersangkutan. Semua isiartikel/tulisan artikel/tulisan yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung jawab Perwakilan Daerah bersangkutan. yang terdapat di suplemen daerah, menjadi tanggung jawabKepala Kepala Perwakilan PerwakilanDaerah Daerahbersangkutan. bersangkutan.
Tajuk
Budaya Suap Ketika membuat SIM, apakah kita hanya membayar sesuai aturan? Ketika pengusaha properti ingin mendapatkan IMB, apakah dia hanya membayar sesuai aturan? Ketika kontraktor ingin mendapatkan proyek, apakah dia tidak mengeluarkan uang untuk pemegang proyek? Jawaban atas beberapa pertanyaan itu hampir pasti: tidak. Setiap kita mengurus berbagai kepentingan yang berhubungan dengan aparat pemerintah, kita selalu mengeluarkan uang ekstra. Mungkin ada instansi atau daerah yang sudah steril dari hal seperti itu, tapi jumlahnya masih sangat kecil. Memberi uang yang tidak semestinya seperti itu tampaknya sudah menjadi budaya. Begitu pula dalam urusan bisnis. Budaya suap menyuap, sogok menyogok, atau apa pun istilahnya sudah begitu melekat dalam kehidupan kita. Tak ada suap, urusan akan terbengkalai. Tak ada suap, proyek menguap. Seberapa parah Indonesia dalam masalah suap ini? Transparansi Internasional (TI) baru saja melakukan survei tentang kecenderungan pebisnis melakukan penyuapan. Survei dilakukan terhadap 3.016 eksekutif bisnis di 28 negara. Dengan disodori skor berskala 0-10, para eksekutif itu memberi skor pada masing-masing negara. Angka 0 berarti budaya suap sudah parah, sedangkan 10 nyaris tak ada suap. Hasil survei ternyata menempatkan Indonesia dalam empat besar peringkat terburuk, yakni di urutan ke-25, berikutnya adalah Meksiko, Cina, dan terakhir Rusia. Indonesia memperoleh skor 7,1, lebih rendah dari skor rata-rata yang 7,8. Sementara negara yang memiliki skor tinggi, urutan pertama Belanda, diikuti Swiss, Belgia, Jerman, dan Jepang. Praktik penyuapan dilakukan dalam berbagai modus, seperti suap untuk memenangi tender proyek, untuk menghindari regulasi, untuk mempercepat urusan, atau untuk memengaruhi kebijakan. Survei itu juga menunjukkan bahwa perusahaan harus mengeluarkan biaya ekstra karena begitu seringnya mereka melakukan penyuapan. Kita tak bisa membantah atas hasil survei tersebut. Kenyataan memang menunjukkan bahwa praktik penyuapan masih begitu membudaya di negeri ini. Kasus Nazaruddin, misalnya, sebuah bukti nyata bahwa untuk mendapatkan proyek pemerintah, dia harus mengeluarkan dana cukup besar untuk menyuap pemilik proyek. Kasus lain, terpilihnya Miranda Goeltom menjadi deputi senior gubernur Bank Indonesia pada 2004 silam, itu juga lewat penyuapan terhadap anggota DPR. Mengapa anggota DPR yang disuap, karena merekalah yang menentukan seseorang terpilih atau tidak. Belasan anggota DPR masuk bui karena kasus ini. Kita prihatin dengan sebuah kenyataan yang terepresentasikan dalam hasil survei TI tersebut. Sudah cukup banyak orang divonis untuk kasus penyuapan dan korupsi, tetapi budaya suap masih terus melekat. Harus ada langkah tegas dari pemerintah untuk mengatasi masalah tersebut. Tidak mungkin kita mengimbau agar pebisnis tidak melakukan suap karena bisa jadi perusahaan itu tidak hidup. Jadi, yang lebih tepat dilakukan adalah ketegasan pemerintah agar aparatnya bekerja dengan baik sesuai koridor tanpa harus disuap. Tetapi, yang tak kalah pentingnya adalah: hukum seberat-beratnya, baik penyuap maupun yang disuap. I
:: suarapublika :: Pernyataan Ustaz Solmed Tak Pantas
Pada 31 Oktober 2011 pagi, saya menyaksikan pada program infotainment salah satu stasiun TV swasta nasional mengenai ustaz yang sedang naik daun, yaitu Ustaz Solmed (Soleh Mahmoed) yang berkata lebih kurang seperti ini: “Saya tidak sedang kejar setoran untuk nikah, saya dakwah untuk kejar pahala, tapi pas hari H (hari nikah ybs) saya kejar paha.” Astaghfirullah, saya terkejut seorang ustaz bisa berkata seperti itu. Bukankah seorang yang bergelar ustaz itu terhormat di mata masyarakat? Hendaklah ia berkata dengan santun dan menjadi panutan, bukan bercanda dengan kata-kata yang berkonotasi sangat cabul dan merendahkan kaum wanita. Semoga ketenaran dan materi tidak membuat ustaz terlena. Silvia Jl Bukit Duri Tanjakan I RT 12 RW 12 Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan
Oleh Azyumardi Azra
Djan Anak Kalipasir amanya baru mencuat. Djan Faridz. Wajahnya sempat muncul di puluhan atau ratusan baliho yang tersebar di berbagai penjuru Jakarta. Pada 2012 nanti Jakarta akan menggelar pemilihan gubernur. Karena itu, orang-orang menduga Djan tengah bersiap menantang Fauzi Bowo. Momen itu tak sempat terjadi. PPP mengusulkannya menjadi menteri Perumahan Rakyat. Jadilah ia menteri. Djan bukan satu-satunya menteri berlatar belakang pengusaha yang naik dalam perombakan kabinet terakhir. Ada Dahlan Iskan, Sharif Cicip Sutardjo, juga tentu Gita Wiryawan. Di antara mereka, Djan yang orang Betawi, kampung asalnya juga cuma ‘sepelemparan batu’ dari istana. Yakni Kalipasir, dekat Sungai Ciliwung dan Cikini. Tak banyak yang mengira, lewat sosok Djan bangsa ini dapat berharap banyak atas terjadinya perubahan di Indonesia. Bagi pemerhati pembangunan, posisi Djan dapat mengingatkan pada sosok Lee Kuan Yew, ‘Bapak Pembangunan’ Singapura itu. Pada 1964, Pak Lee mengawali pembangunan Singapura lewat pembangunan perumahan. Saat
kawasan itu lebih tertata. Kenyataannya adalah sebaliknya. Pak Djan tentu tak akan membiarkan Kalipasir begitu. Bukan karena itu kampung asalnya, melainkan karena bukan zamannya lagi ada kampung kumuh di tengah kota. Setiap kawasan harus mampu mengangkat dan bukan merendahkan martabat semua yang menghuninya. Kalau di dekat Istana Presiden saja tak mampu mengatasinya, apalagi yang jauh di pelosok sana. Djan punya modal berharga untuk itu. Ia pengusaha sukses: Tahu bagaimana bekerja efektif untuk mencapai tujuan. Ia sangat berkecukupan: Semestinya, tak akan menggunakan secuil pun jabatannya buat memperkaya diri, keluarga, dan kelompoknya. Ia seorang profesional; semestinya akan membuang jauh mentalitas kuno para pejabat, yakni korupsi. Djan seorang beragama dan aktif dalam organisasi keagamaan; semestinya tahu persis mana yang baik dan tidak, apa yang berkah dan tidak. Selain itu, Djan juga biasa bekerja sama dengan Fauzi Bowo, seorang Betawi lainnya, ahli perkotaan, doktor dari Jerman, dan kini menjadi Gubernur
4
Jakarta. Kerja sama keduanya semestinya mampu mentransformasi dengan cepat perkampungan-perkampungan kumuh, seperti Kalipasir. Di lingkaran dekat Istana masih ada kawasan serupa, seperti Petojo, Pasar Baru, Senen, dan Tanah Abang. Sekali lagi, sudah bukan zamannya ada daerah kumuh di negeri ini. Seluruh tempat di wilayah nusantara ini harus dapat menjadi tempat yang menyenangkan bagi semua orang. Itu yang akan membuat bangsa ini bermartabat. Hal tersebut dapat dimulai dengan mentransformasi lingkungan kumuh menjadi kompleks perumahan bermartabat, terutama bagi masyarakat kecil. Di seluruh negara maju, masyarakat bawah justru tinggal di tengah kota dalam hunian yang relatif baik. Bukan disingkirkan ke ujung dunia seperti yang biasa terjadi. Di Singapura, pembangunan perumahan menjadi awal transformasi bangsa. Itu dapat terjadi di Jakarta 40 tahun setelah Singapura dan kemudian seluruh Indonesia. Kunci transformasi itu sekarang ada di tangan Djan, anak Kalipasir. Insya Allah, kunci itu menjadi kunci Djan menuju surga. Bukan sebaliknya. I
Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Arys Hilman Nugraha. Pemimpin Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Hilman Nugraha. RedakturRedaksi: Pelaksana: Elba Damhuri. Kepala Newsroom: MArys Irwan Ariefyanto. Kepala Republika Online: Agung Pragitya Vazza. Pemimpin Redaksi: Nasihin Masha. Wakil Pemimpin Redaksi: Arys Hilman Nugraha. Redaktur Damhuri. Newsroom: MM Irwan Kepala Republika Online: Agung Pragitya RedakturPelaksana: Senior: AnifElba Punto Utomo.Kepala Wakil Redaktur Pelaksana: Irfan Junaidi, Syahruddin El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten Redaktur Pelaksana: Elba Damhuri. Kepala Newsroom: Irwan Ariefyanto. Ariefyanto. Kepala Republika Online: Agung Pragitya Vazza. Vazza. Redaktur Anif Redaktur Irfan Junaidi, El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten RedakturSenior: Pelaksana: Bidramnanta, Joko NurPelaksana: Hasan Murtiaji, Reporter Senior: Andi Nur Aminah, Harun Husein, Redaktur Senior: Anif Punto Punto Utomo. Utomo. Wakil WakilSadewo, Redaktur Pelaksana: IrfanSubroto. Junaidi, Syahruddin Syahruddin El-Fikri, Kumara Dewatasari. Asisten Redaktur Pelaksana: Joko Sadewo, Nur Murtiaji, Subroto. Reporter Senior: Andi Aminah, Harun Muhammad Subarkah,Bidramnanta, Nurul S Hamami, Teguh Setiawan. Staf Redaksi: Abdullah Agus Yulianto, AlwiHusein, Shahab, Redaktur Pelaksana: Bidramnanta, JokoSelamat Sadewo,Ginting, Nur Hasan Hasan Murtiaji, Subroto. Reporter Senior:Sammy, Andi Nur Nur Aminah, Harun Husein, Muhammad Subarkah, Nurul SSHamami, Selamat Ginting, Teguh Staf Redaksi: Sammy, Agus Alwi Shahab, Asep K. Nurzaman, Andri Saubani, Anjar Fahmiarto, A Syalaby Ichsan, Bilal Ramadhan, Budi Raharjo, Burhanuddin Bella, Citra Listya Muhammad Subarkah, Nurul Hamami, Selamat Ginting, TeguhSetiawan. Setiawan. Staf Redaksi:Abdullah Abdullah Sammy, AgusYulianto, Yulianto, Alwi Shahab, Asep Nurzaman, Andri Saubani, Fahmiarto, AASyalaby Ichsan, Bilal Budi Burhanuddin Bella, Rini,K. Sepriyossa, Darmawan, Desy Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Purwadi, Djoko Suceno, DyahListya Ratna Asep K.Damanhuri Nurzaman,Zuhri, AndriDarmawan Saubani,Anjar Anjar Fahmiarto, Syalaby Ichsan, BilalRamadhan, Ramadhan, BudiRaharjo, Raharjo, Burhanuddin Bella,Citra Citra Listya Rini, Sepriyossa, Desy Susilawati, Dewi Mardiani, Didi Djoko Suceno, Dyah Ratna MetaDamanhuri Novia, Edi Zuhri, Setyoko, Edwin Dwi Putranto, Darmawan, Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, Erdy Nasrul, Esthi Maharani, EH Ismail, Fernan Rini, Damanhuri Zuhri,Darmawan Darmawan Sepriyossa, Darmawan, Desy Susilawati, Dewi Mardiani, DidiPurwadi, Purwadi, Djoko Suceno, DyahRahadi, Ratna Meta Edi Edwin Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, Erdy Nasrul, Esthi Maharani, Rahadi, FerryNovia, Kisihandi, Firkah Fansuri, Fitria Andayani, Fitriyan Zamzami, Heri Purwata, Heri Ruslan, Ichsan Emrald EH Alamsyah, Indah Wulandari, Meta Novia, EdiSetyoko, Setyoko, EdwinDwi DwiPutranto, Putranto, Eko Widiyatno, Endro Yuwanto, Erdy Nasrul, Esthi Maharani, EHIsmail, Ismail,Fernan Fernan Rahadi, Ferry Kisihandi, Firkah Fitriyan Zamzami, Heri Purwata, Heri Alamsyah, Indah Wulandari, Indira Rezkisari, IrwanFansuri, Kelana,Fitria Israr,Andayani, Johar Arief, Khoirul Azwar, Lilis Handayani, Mansyur Faqih,Emrald Mohammad Akbar, Mohamad Amin Ferry Kisihandi, Firkah Fansuri, Fitria Andayani, Fitriyan Zamzami, HeriSri Purwata, HeriRuslan, Ruslan,Ichsan Ichsan Emrald Alamsyah, Indah Wulandari, Indira Rezkisari, Irwan Johar Arief, Sri Faqih, Akbar, Mohamad Madani, Muhammad Fakhruddin, As’adi, M Khoirul Hafil, MAzwar, IkhsanLilis Shiddieqy, NataliaMansyur Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya,Amin Nina Indira Rezkisari, IrwanKelana, Kelana,Israr, Israr,M Johar Arief, Khoirul Azwar, Lilis SriHandayani, Handayani, Mansyur Faqih,Mohammad Mohammad Akbar, Mohamad Amin Madani, Muhammad Fakhruddin, M As’adi, M Hafil, M Ikhsan Shiddieqy, Natalia Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya, Nina Chairani Ibrahim, Palupi Annisa Auliani, Prima Restri Ludfiani, Priyantono Oemar, Rachmat Santosa Basarah, Rahmat Budi Harto, Ratna Madani, Muhammad Fakhruddin, M As’adi, M Hafil, M Ikhsan Shiddieqy, Natalia Endah Hapsari, Neni Ridarineni, Nidia Zuraya, Nina Chairani Palupi Auliani, Prima Priyantono Oemar, Santosa Harto, Ratna Puspita,Ibrahim, Reiny Dwinanda, Rusdy Nurdiansyah, R HiruLudfiani, Sefti Oktarianisa, Setyanavidita Livikacansera, SiwiBudi Tri Puji Budiwiyati, Chairani Ibrahim, PalupiAnnisa Annisa Auliani, PrimaRestri Restri Ludfiani, PriyantonoMuhammad, Oemar,Rachmat Rachmat SantosaBasarah, Basarah,Rahmat Rahmat Budi Harto, Ratna Puspita, Reiny RRHiru Setyanavidita Livikacansera, Tri Budiwiyati, Stevy Maradona, Susie Rusdy Evidia Yuvidianti, Taufiqurrahman Bachdari, Muhammad, Teguh Firmansyah, Wachidah Handasah,Siwi Wulan Tunjung Palupi, Puspita, ReinyDwinanda, Dwinanda, RusdyNurdiansyah, Nurdiansyah, HiruSefti SeftiOktarianisa, Oktarianisa, Muhammad, Setyanavidita Livikacansera, Siwi TriPuji Puji Budiwiyati, Stevy Maradona, Susie Evidia Taufiqurrahman Bachdari, Teguh Handasah, Yasmina Hasni, Yeyen Yoebal Ganesha Rasyid, Yogi Ardhi Cahyadi, Yulianingsih,Wachidah Yusuf Assidiq, Zaky Al Wulan Hamzah. Stevy Maradona, SusieRostiyani, Evidia Yuvidianti, Yuvidianti, Taufiqurrahman Bachdari, Teguh Firmansyah, Firmansyah, Wachidah Handasah, Wulan Tunjung Tunjung Palupi, Palupi, Yasmina Yeyen Rostiyani, Rasyid, Ardhi Cahyadi, Yulianingsih, Yusuf Assidiq, Zaky KepalaHasni, Quality Control dan Yoebal Bahasa: Rakhmat HadiYogi Sucipto. Sarjono. Kepala Perwakilan Jawa Barat: Maman Yasmina Hasni, Yeyen Rostiyani, YoebalGanesha Ganesha Rasyid, Yogi ArdhiKepala Cahyadi,Desain: Yulianingsih, Yusuf Assidiq, ZakyAlAlHamzah. Hamzah. Kepala Quality Control dan Hadi Sucipto. Kepala Desain: Sarjono. Perwakilan Jawa Barat: Sudiaman. Pjs.Kepala DIYRakhmat - Jateng & Jatim : Haryadi B.Susanto. Nian PoloanKepala (Medan), Maspril Aries (Palembang), Ahmad Kepala Quality ControlPerwakilan dan Bahasa: Bahasa: Rakhmat Hadi Sucipto. Kepala Desain: Sarjono. Kepala Perwakilan Jawa Barat: Maman Maman Sudiaman. Pjs.Kepala Perwakilan - -Jateng &&Jatim Baraas (Bali). Sekretaris Redaksi:DIY Fachrul Ratzi. Sudiaman. Pjs.Kepala Perwakilan DIY Jateng Jatim: :Haryadi HaryadiB.Susanto. B.Susanto.Nian NianPoloan Poloan(Medan), (Medan),Maspril MasprilAries Aries(Palembang), (Palembang),Ahmad Ahmad Baraas Baraas(Bali). (Bali).Sekretaris SekretarisRedaksi: Redaksi:Fachrul FachrulRatzi. Ratzi.
Bank Mandiri (2) Menunggu Janji
Saya pemegang kartu kredit Mandiri dengan nomor kartu 4137 1903 0292 1504 an Abdul Muin. Pada 21 Oktober 2011, kartu kredit saya terblokir/diblokir oleh Mandiri tanpa alasan yang jelas. Pemblokiran baru saya ketahui pada 25 Oktober 2011 setelah saya menghubungi Call Center Mandiri (Aliya) dan meminta saya agar membayar seluruh dana yang digunakan dari kartu kredit Mandiri sebagai syarat dibukanya blokir kartu kredit Mandiri. Kemudian pada siang harinya, pada 25 Oktober 2011, saya membayar seluruh dana yang saya gunakan dari kartu kredit Mandiri via ATM Mandiri Jalan Yos Sudarso Cirebon, dan sore harinya saya konfirmasi ke Call Center Mandiri tentang pembayaran saya dan sekaligus meminta agar blokir kartu kredit Mandiri saya segera dibuka. Petugas Call Center Mandiri meminta saya agar menunggu masimal 2 x 24 jam terhitung sejak permintaan buka blokir, kartu kredit Mandiri akan dibuka blokirnya. Tapi, kenyataannya sampai sekarang kartu kredit Mandiri saya belum juga dibuka. Sudah berkali-kali saya mengadukan masalah ini, baik melalui call center, email, dan faksimile Mandiri, tapi hasilnya nihil. Saya menunggu janji dan respons pihak Mandiri. Saya tidak butuh harapan dan janji-janji yang tidak pasti. Drs Abdul Muin MM Perum BTN Herkules Jl Semboja 23 RT 02/05, Kandanghaur, Indramayu
Distribusi Kurban
Jangan Hanya di Kota Saya sering prihatin dengan banyaknya berita tentang pemberian bantuan sosial yang belum banyak menyentuh daerah. Semuanya seolah sudah dikuasai orang miskin di kota besar, khususnya Jakarta. Padahal, kasus orang miskin merata di semua daerah, terlebih di pedesaan. Kemiskinan di perkotaan sangat cepat mendapat bantuan, sementara yang di daerah kesulitan bantuan. Pada Idul Adha 1432 H ini, banyak lembaga sosial yang menerima bantuan hewan kurban, tetapi tidak banyak diberitakan ke mana kurban itu disalurkan. Saya berharap lembaga seperti Dompet Dhuafa dan lainnya memberikan kesempatan pada daerah untuk mendapatkan hewan kurban tersebut. Yuni Herlawati Dusun Tanjung Godang, RT 04 RW 02, Rokan Hulu
Penerbit: PT Republika Media Mandiri. Alamat Redaksi: Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta 12510, Alamat Surat: PO Penerbit: PT Mandiri. Alamat Jl. Raya Jakarta 12510, Alamat Surat: PO Box 1006/JKS-Jakarta 12010. Tel: 021-780.3747 (Hunting), Fax:Buncit 021-780.0649 (Seluruh Bagian). Redaksi: Penerbit: PTRepublika RepublikaMedia Media Mandiri. AlamatRedaksi: Redaksi: Jl.Warung Warung Buncit RayaNo. No.37, 37, Jakarta 12510,Fax Alamat Surat:021PO Box 1006/JKS-Jakarta 12010. (Hunting), Fax: 021-780.0649 (Seluruh Fax Redaksi: 798.3623, E-mail:
[email protected]. Bagian Iklan: Jl. Warung Buncit Raya No. Bagian). 37, Jakarta Tel:021021Box 1006/JKS-Jakarta 12010. Tel: Tel: 021-780.3747 021-780.3747 (Hunting), Fax: 021-780.0649 (Seluruh Bagian). Fax12510. Redaksi: 021798.3623, E-mail:
[email protected]. Bagian Iklan: Buncit 37, 021794.4693, Fax: 021-798.1169. Sirkulasi dan Langganan: Tel: 021-791.98441, 021-791.98442. Online: 798.3623, E-mail:
[email protected]. Bagian Iklan: Jl. Jl. Warung Warung Buncit Raya Raya No. No.Fax: 37, Jakarta Jakarta 12510. 12510. Tel: Tel: 021794.4693, Fax: dan Langganan: 021-791.98441, Fax: Online: http://www.republika.co.id. AlamatSirkulasi Perwakilan: Jl. LLTel: RE Martadinata No. 126 Tel:021-791.98442. 022-420.7671, 420.7672, 794.4693, Fax: 021-798.1169. 021-798.1169. Sirkulasi danBandung: Langganan: Tel: 021-791.98441, Fax: 021-791.98442. Online: http://www.republika.co.id. Alamat Perwakilan: LL RE Martadinata No. 126 420.7675, Fax: 022-426.2898, Jl. PerahuJl. No. Baru, Tel: 566028, 420.7672, Fax: 0274http://www.republika.co.id. AlamatYogyakarta: Perwakilan:Bandung: Bandung: Jl. LL4, REKota Martadinata No.0274-544.972, 126Tel: Tel:022-420.7671, 022-420.7671, 420.7672, 420.7675, Fax: 022-426.2898, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 541.582, Surabaya: Jl. Barata Jaya No. 51, Tel: 031-501.7409, Fax: 031-504.5072. 420.7675, Fax: 022-426.2898, Yogyakarta: Jl. Perahu No. 4, Kota Baru, Tel: 0274-544.972, 566028, Fax: 02740274541.582, 541.582,Surabaya: Surabaya:Jl. Jl.Barata BarataJaya JayaNo. No.51, 51,Tel: Tel:031-501.7409, 031-501.7409,Fax: Fax:031-504.5072. 031-504.5072. Direktur Utama: Erick Thohir. Direktur Utama: Thohir. Wakil Direktur Utama: Daniel Wewengkang. Direktur Pemberitaan: Ikhwanul Kiram Mashuri, Direktur Operasional: Direktur Utama:Erick Erick Thohir. Wakil Direktur Utama: Direktur Pemberitaan: Kiram Operasional: Tommy Tamtomo. GM Daniel Keuangan: Didik Irianto. GM Marketing danIkhwanul Sales: Yulianingsih.Manajer Iklan:Indra Wisnu Wakil Direktur Utama: Daniel Wewengkang. Wewengkang. Direktur Pemberitaan: Ikhwanul Kiram Mashuri, Mashuri, Direktur Direktur Operasional: Tommy Tamtomo. GM Keuangan: Didik GM Marketing dan Yulianingsih.Manajer Wisnu Wardhana. Manajer Produksi: Nurrokhim. Manajer Sirkulasi: Darkiman Ruminta. Manajer Keuangan:Iklan:Indra Hery Setiawan. Didik Irianto. Irianto. GM Marketing dan Sales: Sales: Yulianingsih.Manajer Iklan:Indra Wisnu Tommy Tamtomo. GM Keuangan: Wardhana. Wardhana.Manajer ManajerProduksi: Produksi:Nurrokhim. Nurrokhim.Manajer ManajerSirkulasi: Sirkulasi:Darkiman DarkimanRuminta. Ruminta.Manajer ManajerKeuangan: Keuangan:Hery HerySetiawan. Setiawan. Harga Langganan: Rp. 69.000 per bulan, harga eceran Pulau Jawa Rp 2.900. Harga Eceran Luar Jawa: Rp. 4.000 per Harga Langganan: 69.000 per bulan, eceran Pulau Jawa 2.900. Harga Eceran Luar Jawa: Rp. eksemplar (tambahRp. ongkos kirim). Bank a.n PT Republika Media Mandiri: BSM, Cab. Warung Buncit, Harga Langganan: Rp. 69.000 perRekening bulan,harga harga eceran Pulau JawaRp Rp 2.900. Harga Bank Eceran Luar Jawa: Rp.4.000 4.000per per eksemplar (tambah kirim). Rekening a.n PT Mandiri: BSM, Cab. Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab.Bank Warung No. Rek.Media 1270004240642 ( Bank Cab. Warung Buncit, eksemplar (tambahongkos ongkos kirim). Rekening Bank a.nBuncit, PTRepublika Republika Media Mandiri:Bank Bank BSM,Lippo, Cab.Warung Warung Buncit, No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028988 ( Bank BCA, Cab. Graha Inti Fauzi, No. Rek. 375.305.666.8. No. Rek. 0030113448 ( Bank Mandiri, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 1270004240642 ( Bank Lippo, Cab. Warung Buncit, No. Rek. 727.30.028988 ( (Bank BCA, Cab. Graha Surat Izin Usaha Penerbitan Menpen No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, No. Rek. 727.30.028988 BankPers: BCA,SK Cab. GrahaInti IntiFauzi, Fauzi,No. No.Rek. Rek.375.305.666.8. 375.305.666.8. Surat Izin Pers: SK No. 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota Serikat Penerbit Surat Anggota No. 163/1993/11/A/2002. Surat IzinUsaha UsahaPenerbitan Penerbitan Pers:Kabar: SKMenpen Menpen No.SPS 283/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/1992, Anggota AnggotaSerikat SerikatPenerbit PenerbitSurat SuratKabar: Kabar:Anggota AnggotaSPS SPSNo. No.163/1993/11/A/2002. 163/1993/11/A/2002.
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
5
Jamaah Mulai Bergerak ke Arafah HASSAN AMMAR/AP
Muhammad Subarkah, A Syalaby Ichsan
Haji nonkuota akan ditolak masuk tenda resmi RI MAKKAH — Lebih dari 200 ribu jamaah haji Indonesia akan bergerak lebih awal menuju padang Arafah pada hari ini (Jumat, 4/11). Mereka secara berangsur-angsur akan diberangkatkan dalam tiga gelombang ke lokasi puncak ritual haji itu, mulai pukul 08.00 hingga pukul 19.00 Waktu Arab Saudi (WAS). “Tujuan pemberangkatan lebih awal ini untuk menghindari pertemuan yang menyulitkan perjalanan dengan rombongan jamaah haji dari negara lain,” kata Menteri Agama dan Amirul Hajj Indonesia Suryadharma Ali, di Makaah, Kamis (3/11) dinihari. Meski begitu, jamaah beberapa negara lain terlihat malah sudah berangkat semenjak Kamis (3/11), yang merupakan hari awal Tarwiyah. Mereka menuju ke kawasan Mina dahulu sebelum ke Arafah. Suryadharma mengungkapkan, petugas haji juga sudah diminta untuk mengerahkan seluruh tenaga pada saat melayani jamaah di
Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armina) itu. “Di sana jamaah yang memerlukan bantuan layanan pasti akan lebih banyak bila dibandingkan sewaktu masih tinggal di pemondokan. Akan lebih banyak yang kelelahan,” tuturnya. Surya memastikan, tidak ada jamaah haji yang tertinggal untuk melaksanakan wukuf. Sebab, wukuf adalah syarat sahnya haji. “Bagi jamaah yang sakit tapi secara medis bisa dibawa ke Arafah, maka disafariwukufkan. Namun, bagi jamaah yang secara medis tidak bisa dibawa maka akan dibadalhajikan,” katanya. Selama di Arafah, menurut Surya, jamaah memang harus bersikap waspada. Mereka diharapkan tetap menjaga kondisi fisiknya, tertib ketika menggunakan fasilitas umum, dan bersedia antre untuk mendapatkan makanan. Hal ini karena jamaah tak lagi makan nasi dalam boks, tapi melalui cara prasmanan. Cuaca kawasan Armina diperkirakan akan kondusif. Suhu tidak sepanas sepekan silam, kini hanya 37 derajat Celcius di tengah hari, atau turun sekitar empat derajat. Pada sore, malam, dan pagi hari malah angin dingin terasa kuat bertiup. Suhu minimal mencapai 23 derajat Celcius dan selama waktu itu diperkirakan hujan tidak
akan turun. Ketua Panitia Penyelenggarra Ibadah Haji (PPIH) Syairozy Dimyati mengatakan, jumlah calon haji Indonesia 222.600 orang. Ini terdiri atas jamaah reguler 199.849 orang, petugas kloter 2.495 orang, dan jamaah khusus (PIHK) 20.217 orang. “Persiapan jamaah selama di Arafah sudah selesai. Tenda yang telah berdiri di padang Arafah mampu memuat seluruh jamaah meskipun sedikit berdesakan,’’ katanya. Syairozy juga menyatakan, kini ada 120 jamaah dirawat di RS Arab Saudi dan Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Makkah. Rinciannya, RS Arab Saudi di Madinah empat orang, di Jeddah dua orang, Makkah 36 orang, dan BPHI Makkah 78 orang. Sedangkan jamaah yang meninggal dunia mencapai 92 orang.
Haji nonkuota
Di sisi lain, PPIH menyatakan akan menolak masuknya jamaah haji nonkuota ke dalam maktab tenda jamaah haji resmi Indonesia selama pelaksanaan wukuf di padang Arafah pada 9 Zulhijjah atau 5 November nanti. “Akan ditolak (masuk tenda haji resmi Indonesia),” tegas Kepala Daerah Kerja Makkah Arsyad Hidayat di Makkah, saat dihubungi Republi-
:: kabar dari tanah suci ::
Bulan di Atas Makkah
HASSAN AMMAR/AP
MAKKAH: Suasana Makkah di malam hari. Oleh Muhammad Subarkah ulan sabit menggantung di atas Kota Makkah. Tak ada bintang terlihat meski langit tak berawan. Kerlipnya lindap oleh pantulan sinar listrik kota yang sangat terang benderang. Puncak haji segera tiba. Sekitar tiga juta jamaah haji sedunia bersiap untuk wukuf di Arafah. Jalanan macet total. Supermarket di serbu pengunjung. Aneka barang akan diserbu, mulai dari karpet, tas, makanan, minuman hingga barang-barang remeh-temeh, seperti sabun, sampo sachet, hingga gunting kecil untuk potong rambut ketika tahalul. Makkah pun hiruk pikuk. Entah dari mana datangnya orang-orang. Gedung-gedung yang sehari-harinya kosong kini semua berpenghuni. Kota oase padang pasir kini berubah menjadi megapolitan. Mobil mengular di jalanan. Di atas jalanan layang dan dekat terowongan, orang-orang berjalan kaki hilir-mudik. “Makkah hidup dua kali selama setahun, yakni selama Bulan Ramadhan dan musim haji. Pada masa itu, tiba-tiba penduduknya ber tambah berkali-kali lipat. Selebihnya, kota kembali biasa,” kata Slamet, kasir swalayan Bin Dawood asal Palembang, Sumatra Selatan. Seiring dengan hadirnya keramaian, tibatiba saja di Makkah kini mulai muncul sepeda motor. Anak-anak muda kota ini tampak sibuk hilir-mudik naik kendaraan roda dua bermesin itu. Banyak di antara mereka menggunakan sepeda motor baru. Bahkkan, tak jarang motor yang mereka naiki masih ada plastik pembungkusnya. Mereka mengendarai dengan ngebut. Tak peduli banyak pejalan kaki. Norak sekali! Suasana Masjidil Haram jangan ditanya. Penuh sesak. Setiap kali shalat fardu tiba, tempat shalatnya sudah sampai jauh ke luar dari pelataran. Dalam radius satu kilometer, terutama pada waktu shalat favorit, seperti Maghrib, Isya, dan Subuh, lazim didapati jamaah yang shalat di jalan raya. Jadi, kalau ingin shalat di dalam masjid harus sudah ma-
B
suk ke dalam Masjidil Haram dua jam sebelum waktu shalat tiba. Suasana Makkah yang hiruk pikuk saat ini juga didukung mulai kondusifnya cuaca sehingga orang sedikit merasa nyaman berada di luar ruangan. Entah mengapa cuaca yang biasanya menyengat kini sedikit menurun. Pada waktu tengah hari suhu udara tinggal 36 derajat Celsius. Bandingkan dengaan suhu pada hari-hari sebelumnya yang pada waktu puncak siang hari mencapai 41-42 derajat Celsius. Semua memang mensyukuri turunnya suhu udara itu. Tapi, kini mereka pun berharap agar sampai seusai acara puncak haji, hujan tidak turun. Sebab, kalau sampai terjadi hujan, apalagi sampai ada hujan es, maka suhu udara bisa anjlok hingga mencapai delapan derajat Celsius pada pagi hari. Sangat dingin! Bagi para jamaah haji Indonesia kini siap atau tidak siap, sehari sebelum wukuf di Arafah, mereka harus sudah bergerak ke luar dari pondokan. Ini dilakukan untuk mencegah penumpukan di jalan yang menuju kawasan itu. Sebab, meski Makkah sudah dilengkapi infrastruktur jalan yang lumayan dan didukung pula oleh lebih dari 50 terowongan, lalu lintas selalu macet total menjelang tibanya waktu wukuf di Arafah. Dan, untuk mencegah agar jamaah bisa diatur ketika hendak masuk ke kawasan Arafah, semenjak tiga hari lalu kawasan ini pun tertutup oleh jamaah. Pintu terowongan yang menuju tempat itu dipasang barikade dan dijaga oleh para petugas keamanan. Mereka akan mengusir para jamaah yang ingin melihat-lihat tempat melempar jumrah atau melihat tenda-tenda yang kini memang sudah terpasang. “Ruh … ruh ruh ... (Pergi … pergi ... pergi ... !),” begitu ungkapan lazim dari petugas keamanan ketika menyuruh berbalik kendaraan jamaah yang ingin melihat-lihat kawasan Arafah. Mereka juga melarang jamaah turun dari mobil untuk berfoto ria. ■
BERDOA: Seorang jamaah haji tengah berdoa di atas sebuah bukit sebelum melaksanakan puncak haji di Arafah. ka, kemarin. Penolakan tersebut agar tidak ada pencampuran tenda antara jamaah haji resmi dari pemerintah dan jamaah tidak resmi. Sehingga, ruang tenda yang memang sudah disiapkan untuk jamaah haji reguler bisa tercukupi dan tidak berdesak-desakan. ‘’Kami menyarankan agar mereka (jamaah nonkuota) menginap di maktab furoda (haji mandiri),’’ katanya.
Menurut Arsyad, terdapat 72 maktab yang disiapkan untuk jamaah haji Indonesia baik reguler maupun khusus. Setiap maktab, terdapat enam hingga tujuh tenda dengan kapasitas 400 jamaah. “Jadi, setiap maktab cukup untuk 2.800 jamaah,” ujarnya. Arsyad pun kembali mewanti-wanti kepada penyelenggara ibadah haji khusus agar tidak coba-coba memasukkan jamaah haji nonkuota
ke tenda resmi dan mengalihkannya ke maktab furoda. Terkait persiapan wukuf, Arsyad menjelaskan, sudah mendekati 100 persen. Semua tenda dan katering sudah siap. Transportasi pun sudah memasuki fase pengaturan jadwal. Saat ini petugas sedang merekapitulasi untuk pemberangkatan kloter dari Makkah menuju ke Arafah pada 4 November ini. ■ ed: asep nur zaman
internasional
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
Tank Suriah Menelan Korban
DANISH ISMAIL/REUTERS
Israel Berencana Serang Iran Ditto Pappilanda
Ditto Pappilanda BEIRUT — Tank-tank Suriah memuntahkan tembakan dan menyebabkan sekitar lima orang tewas di Distrik Baba Amr, Homs, Kamis (3/11). Kematian ini menambah jumlah korban jiwa yang diperkirakan PBB telah mencapai 3.000 orang. Rami Abdul-Rahman, kepala Syrian Observatory for Human Rights yang berbasis di Inggris, mengatakan, Distrik Baba Amr digempur habis-habisan. Sejumlah saksi, jelas dia, menyebutkan empat orang tewas. Najib al-Ghadban, anggota Dewan Nasional Suriah, ragu masalah politik Suriah akan selesai dengan baik. Presiden Bashar al-Assad, ujar dia, tampaknya enggan menjalin dialog dengan oposisi. “Rezim Assad hanya bermanuver dan menyampaikan janjijanji tanpa menjalankannya,” katanya. Sementara itu, Suriah menuding genggeng bersenjata dan kelompok ekstremis berusaha menggoyang stabilitas negara dengan membawa agenda asing. Assad menempatkan pasukan angkatan darat dan keamanan untuk menghalau pengunjuk rasa. Ia menyatakan, kebijakannya itu untuk mengatasi kelompok Islam militan. Tembakan yang dimuntahkan tank pasukan keamanan terjadi sehari setelah Pemerintah Suriah menyetujui proposal Liga Arab yang meminta militer ditarik dari wilayah kota, menghentikan kekerasan, membebaskan seluruh tahanan politik, dan berunding dengan oposisi dalam kurun waktu selama dua pekan. “Kami gembira mencapai kesepakatan dan akan lebih gembira jika segera dilaksanakan,” kata Perdana Menteri Qatar Shyekh Hamad bin Jassim al-Thani seusai pertemuan menteri luar negeri anggota Liga Arab di Kairo, Mesir. Meski di luar markas Liga Arab itu sekelompok pengunjuk rasa menolak dialog dengan pemerintah. Di sisi lain, Liga Arab menekan Assad menghentikan kekerasan. Mereka tak ingin melihat nasib Assad seperti pemimpin Libya Muamar Qadafi. Sementara itu, AS tetap pada keputusannya yang mendesak Assad mundur, terlepas dari disetujuinya proposal Liga Arab. “Posisi kami tak berubah, Presiden Assad sudah kehilangan legitimasinya dan mestinya turun,” kata juru bicara Gedung Putih Jay Carney. ■ ap/reuters ed: ferry kisihandi
Bagi Iran, ancaman semacam ini bukan hal baru.
MENGENANG ALI HAMDANI: Muslimah Kashmir menunaikan shalat di tempat peribadatan sufi, Mir Syed Ali Hamdani, di Srinagar, Kamis (3/11). Ribuan sufi berdatangan ke tempat tersebut untuk memperingati hari kelahiran Ali Hamdani. Dia merupakan sufi yang berasal dari Iran dan pergi ke Kashmir untuk menyebarkan Islam di sana.
Ban Ki-moon Khawatirkan Langkah Palestina Ferry Kisihandi CANNES — Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) , Ban Ki-moon mengkhawatirkan langkah Palestina untuk menjadi anggota badan-badan PBB lainnya selain UNESCO. Ia merespons keinginan Palestina mendaftarkan diri ke16 badan PBB lainnya. Pada 31 Oktober lalu, sebanyak 107 negara mendukung keanggotaan penuh Palestina di badan tersebut. Lalu, AS dan Kanada memutuskan tak lagi menyumbangkan dana. Amerika menghentikan pasokan dana sebesar 80 juta dolar AS setiap tahunnya kepada badan yang mengurus soal budaya, ilmu pengetahuan, dan pendidikan itu atau 22 persen dari total anggaran. Ban tak ingin itu terjadi pada badan lainnya. “Ini tak menguntung-
kan bagi Palestina dan semua orang,” katanya di sela pertemuan G20 di Cannes, Prancis, Kamis (3/11). Menurut dia, jutaan orang akan terpengaruh jika sumbangan untuk badan-badan PBB dihentikan akibat pengajuan diri Palestina sebagai anggota. Ban mengatakan, Menteri Luar Negeri Palestina mengindikasikan akan mendaftarkan negaranya untuk menjadi anggota 16 badan PBB. Upaya menjegal negara ini untuk masuk ke PBB juga digalang Amerika Serikat (AS). Sejumlah pejabat mengungkapkan bahwa Presiden Barack Obama mendesak Bosnia tak mendukung Palestina di Dewan Keamanan (DK) PBB. Ini terkait dengan penentuan pengajuan diri Palestina menjadi anggota penuh PBB di DK
pada 11 November mendatang. AS memandang langkah Palestina merusak potensi perdamaian dengan Israel. AS mendekati Bosnia karena negara Muslim ini adalah salah satu anggota tidak tetap DK. Desakan Obama diungkapkan melalui surat yang disampaikan Wakil Menteri Luar Negeri AS Philip Reeker kepada pihak Bosnia. Selama ini, Bosnia telah menegaskan mendukung Palestina. AS meminta minimal Bosnia menyatakan sikap abstain. Untuk meluluskan langkahnya, Palestina mengklaim telah meraih delapan suara dan jika meraih sokongan dari Bosnia, mereka mengantongi sembilan suara. Keberhasilan meraih dukungan di UNESCO membuat Palestina meraih kemenangan moral dan yakin akan menuai sukses serupa di PBB. ■ ap
9
YERUSALEM — Israel menyatakan kemungkinan dilakukannya serangan militer terhadap fasilitas nuklir Iran. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengupayakan dukungan kabinet untuk merealisasikan serangan itu. Hal ini diungkapkan seorang pejabat Israel, Rabu (2/11). Belum diketahui secara pasti apakah sekadar gertakan atau memancing komunitas memberi sanksi lebih berat bagi Iran. Para pemimin Israel sejak lama memendam keinginan untuk memilih opsi militer. Namun, mereka menimbang-nimbang kesulitan yang bakal dihadapi. Termasuk serangan balik Iran dan ketegangan regional. Sehingga, mereka memutuskan tetap memilih jalur diplomasi sebagai solusi. Kini, mereka menegaskan potensi serangan yang bisa saja ditempuh. Dalam pidatonya di parlemen pekan ini, Netanyahu mengatakan, senjata nuklir Iran menjadi ancaman nyata bagi dunia dan secara langsung untuk Israel. Menteri Luar Negeri Avigdor Lieberman mengelak soal ini tetapi ia mengatakan, “Semua pilihan dapat kami tempuh”. Pejabat Israel mengungkapkan, pilihan itu masih dibicarakan pejabat tinggi. Dia mengatakan, Netanyahu dan Menteri Pertahanan Ehud Barak setuju serangan militer ke Iran, tapi masih menunggu lampu hijau dari kabinet, seperti penghancuran reaktor nuklir Irak pada 1981. Ia menambahkan kepala badan keamanan termasuk militer dan dinas intelijen Mossad tak sepakat dengan opsi militer. Pertentangan sengit terjadi antara Barak dan Wakil Perdana Menteri Moshe Ya’alon. Ia berpendapat agar komunitas internasional memberikan sanksi terhadap Iran. Kalau pun dibutuhkan serangan militer, ia menilai AS yang harus melakukannya. Bagi dia tak ada situasi yang mendukung menggelar serangan ke Iran. Jubir Perdana Menteri, Mark Regev, menolak berkomentar pada isu ini. Meski demikian, ia memaparkan pro-
ses pengambilan keputusan sedang berjalan dan ada preseden tentang kasus ini. Sementara itu, Israel dikabarkan melakukan uji coba rudal balistik yang bisa mencapai Iran dari sebuah pangkalan militernya, Palmachim. Ehud Barak mengatakan, ini pencapaian teknologi yang mengesankan. Kepala Intelijen, Dan Meridor, menepis keterkaitan antara peluncuran rudal dengan rencana serangan Israel terhadap Iran. “Itu dua hal yang terpisah,” ujarnya. Merespons serangan ke Iran, warga Israel terbelah. Jajak pendapat Dialog yang dirilis Kamis (3/11) menunjukkan 41 persen responden menginginkan serangan. Sebab mereka meyakini, fasilitas nuklir Iran dijadikan sebagai tempat membuat senjata nuklir. Sebanyak 39 persen lainnya, tak sepakat. Mereka mempertimbangkan posisi geografis Israel yang ada dalam koridor sempat di sepanjang Mediterania. Ini akan membuat Israel kesulitan logistik bila terjadi serangan balik dari Iran. Mereka tak ingin pula terjadi ketegangan regional dan 21 persen lainnya tak bersikap. Menteri Luar Negeri Iran, Ali Akbar Salehi, merespons berita rencana serangan Israel ke Iran. “Kami siap berperang dengan Israel,” katanya kepada surat kabar Turki, Hurriyet Daily. Ia mengatakan, Iran telah mendengar ancaman serupa selama delapan tahun. “Bangsa kami bersatu, ancaman seperti itu bukan hal baru bagi kami.” Salehi mengingatkan, negara mana pun yang mengupayakan serangan, Iran tak akan ragu menyerang balik. Ia yakin negaranya mampu mempertahankan diri. Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Jenderal Hassan Firouzabadi menyatakan, Israel akan memperoleh balasan keras atas serangan ke tanah negeri Mullah itu. “Kami akan membuat mereka menyesal.” Menurut dia, sekali Israel menggerakan serangan balasan bukan hanya untuk mereka, tetapi juga Amerika Serikat (AS). Selain Israel, laporan Guardian juga menyebut bahwa Inggris mempersiapkan diri menggempur Iran. Mereka mengerahkan kapalkapal Royal Navy dalam beberapa bulan ke depan guna mendukung kemungkinan serangan AS ke Iran. ■ ap/reuters ed: ferry kisihandi
internasional
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
10
STEPHEN LAM/REUTERS
Hebdo Cetak Ulang Kartun Nabi Ferry Kisihandi
Muslim Prancis mengkritik tapi juga mengecam serangan ke kantor media itu.
KEPULAN ASAP: Seorang pengunjuk rasa mengibarkan bendera, di tengah kepulan asap dari sampah yang mereka bakar saat unjuk rasa Occupy Oakland, Oakland, California, Kamis (3/11). Polisi bentrok dengan para pengunjuk rasa pada Kamis pagi. Mereka menembakkan gas air mata untuk membubarkan pengunjuk rasa yang mengeluhkan ketidakadilan ekonomi.
:: sudut pandang :: Oleh Endah Hapsari
”S
“Kebebasan untuk tertawa secara sehat sama pentingnya dengan kebebasan berbicara,” katanya. Luz, kartunis yang meng gambar kartun Nabi Muhammad, mengatakan, belum jelas siapa yang melakukan serangan bom molotov terhadap kantor Charlie Hebdo. Ia mengatakan untuk berhati-hati. Ada alasan untuk meyakini bahwa ini adalah pekerjaan orang-orang fundamentalis. Pada suplemen itu, dimasukkan pula bebarapa gambar baru yang dibuat oleh kartunis Charlie Hebdo. Salah satunya adalah sosok seperti Nabi Muhammad yang berpose seperti Marlyn Monroe sedang berpikir, sementara Charlie Hebdoe berada di bawahnya. Kartun lainnya menunjukkan sebuah bom dengan sebuah wajah di tengah asap dan dibubuhi kalimat, “So, is this how you see the
prophet?” Organisasi Muslim di Prancis mengkritik Charlie Hebdo dan mengecam serangan bom molotov ke kantor media itu. Ketua Pengurus Masjid Paris, Dalil Boubakeur, dalam sebuah konferensi pers mengatakan mendukung kebebasan pers bahkan jika pemberitaan pers tak selalu bersahabat dengan Muslim, Islam, atau Masjid Paris. “Muslim Prancis tak ada hubungannya dengan politik Islam.” Prancis dihuni komunitas Muslim yang terbesar di Eropa. Jumlahnya mencapai sekitar lima juta jiwa dari total penduduk 65 juta orang. Negara ini memiliki tradisi sekuler dan pada tahun ini mereka menerapkan larangan bercadar bagi Muslim di tempat-tempat umum. Mereka yang nekat mengenakannya akan dikenakan denda. ■ reuters
Warga Miskin (Memang) Dilarang Sakit kembali. Lantas, apa kabar dengan warga miskin? Bila Aidil Akbar yang notabene membidik kalangan menengah atas saja sibuk mewanti-wanti untuk berjaga-jaga mempersiapkan dana kesehatan, warga miskin tampaknya hanya bisa termangu jika ditanya soal ini. Biro Pusat Statistik yang menyelenggarakan survei penduduk miskin menyebutkan, masyarakat miskin adalah warga yang penghasilan per bulannya Rp 233.740 atau sekitar Rp 8.000 per hari. Dengan uang Rp 8.000 di tangan, mereka hanya sanggup berpikir sederhana, ‘’Bisa makan atau tidak hari ini?’’ Pemerintah bukan tidak peduli pada hal ini. Tak kurang dari menteri kesehatan hingga para pejabat publik menegaskan bahwa rumah sakit harus mau melayani masyarakat miskin yang sakit dan meminta pertolongan. Namun, itu pun ada syaratnya. Mereka harus memiliki surat keterangan miskin. Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih telah melarang rumah sakit menolak jika ada pasien miskin yang menggunakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM). Menkes menegaskan, warga miskin sudah dijamin oleh Jaminan Kesehatan
Masyarakat (Jamkesmas), sehingga rumah sakit tidak boleh menolak pasien miskin yang mempunyai keterangan dari pihak terkait. Menurut Endang, Jamkesmas tidak melihat penyakitnya apa, tapi sosial ekonominya. ‘’Mereka akan diobati dan ditangani,” kata Endang. Faktanya, saban hari, ada saja cerita tentang warga miskin yang harus meregang nyawa lantaran ditolak oleh rumah sakit. Dalam kondisi darurat yang membutuhkan pertolongan cepat, mereka kerap disodori oleh pertanyaan tentang kesanggupan finansial untuk melunasi tagihan perawatan. Bila masih sanggup, mereka bisa meminjam dari tetangga, teman, atau siapa saja yang dapat diminta pertolongan untuk memenuhi tagihan rumah sakit itu. Tidak sanggup? Rumah sakit akan berusaha mencari seribu satu alasan demi tidak menerima si pasien miskin itu. Mulai dari mengatakan tidak ada kamar perawatan yang tersedia hingga menyatakan tidak sanggup menangani pasien lantaran penyakitnya yang berat. Anehnya, mereka pun tidak berusaha untuk menangani pasien gawat itu secara maksimal dan mengirimkan ke rumah sakit yang lebih besar. Mereka yang sudah dirawat pun harus melanjutkan nasib buruknya. Ada yang dita-
han, dibiarkan telantar tanpa pengobatan maksimal, bahkan konon ada pasien miskin yang diborgol agar tak kabur tanpa melunasi tagihan. Mereka terjerat di antara laporan keuangan laba rugi rumah sakit yang tak boleh minus. Ajaibnya lagi, kendati masalah seperti ini kerap diberitakan, jarang –kalau tidak bisa dibilang tidak pernah—ada sanksi berat hingga pencabutan izin terhadap rumah sakit yang menolak atau menelantarkan warga miskin itu. Potret buram itulah yang direkam lekat dalam benak masyarakat sehingga akhirnya beredar lelucon bahwa masyarakat miskin tidak boleh sakit. Sebagian melontarkan sarkasme lain yang nyaris serupa, yaitu hanya orang kaya yang boleh sehat. Mendengarnya, mungkin saja ada yang tersenyum kecut. Namun belakangan, lelucon itu kian tak lucu lantaran kasus serupa terus-menerus berulang. Menyedihkan. ■
BLIKA /REPU NOMO A PUR RENDR
ehat itu mahal. Sakit, lebih mahal lagi.” Mengutip katakata sang ayah, Aidil Akbar, seorang perencana keuangan, mengungkapkan dalam blognya bahwa untuk mendapatkan kesehatan atau menyembuhkan diri saat sakit ternyata menelan biaya yang tidak sedikit. Maka, sesuai profesinya, dia pun menyarankan agar setiap orang memikirkan dana kesehatan pribadi untuk menghadapi kemungkinan sakit. Caranya, dengan memiliki asuransi kesehatan bila uang pertanggungan kesehatan dari kantor tidak memadai. Tampaknya, Aidil tak sekadar memenuhi tuntutan profesi. Sakit berarti mengeluarkan dana lebih. Apalagi, bila sampai harus menjalani perawatan di rumah sakit. Dari pengalaman seorang teman, untuk membiayai anaknya yang menderita demam berdarah, dia harus mengeluarkan biaya hingga belasan juta rupiah demi kesembuhan sang buah hati. Jangan ditanya bila penyakit yang mendera itu tergolong berat seperti kanker. Puluhan bahkan ratusan juta rupiah bisa melayang dalam sekejap. Bahkan, tak jarang ada yang harus menjual rumah dan mobil untuk mendapatkan kesembuhannya
PARIS — Charlie Hebdo memutuskan mencetak ulang kartun Nabi Muhammad yang didistribusikan dalam suplemen khusus. Pada Rabu (2/11) majalah mingguan terbitan Prancis ini mengeluarkan edisi khusus dengan gambar kartun Nabi Muhammad di halaman mukanya. Kantor mereka mengalami kebakaran setelah diserang bom molotov. Belum diketahui pelakunya. Namun, mereka tak mundur. Dengan dalih kebebasan berekspresi, Charlie Hebdo menerbitkan kartun tersebut pada suplemen empat halaman yang disisipkan pada harian milik kelom-
pok sayap kiri, Liberation edisi Kamis (3/11). Penerbitan kartun serupa pernah dilakukan di Denmark pada 2005 yang memantik aksi massa di seluruh dunia. Menyusul peristiwa pelemparan bom itu, staf Charlie Hebdo dipindahkan sementara ke kantor Liberation. Kedua media ini bekerja sama menerbitkan suplemen yang mencetak ulang kartun Nabi Muhammad termasuk pada sebuah artikel di halaman belakang. Satu berita utama pada suplemen itu menyatakan, “Setelah kantor mereka terbakar, tim ini mempertahankan kebebasan untuk bersuara.” Editor Charlie Hebdo, Ste phane Charbonnier berharap semua pihak menghormati kerja mereka yang berbau satire. Menurut dia, hak dirinya dan temantemannya di Charlie Hebdo untuk mencemooh apa pun yang mereka suka.
publik
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
RI Antisipasi Krisis
DEDI MASYKUR STAF KHUSUS MENTERI PPN/KEPALA BAPPENAS
Hanya Kurang Cepat BAPPENAS.GO.ID
Oleh M Ikhsan Shiddieqy Teguh Firmansyah dari Cannes, Prancis CANNES — Pemerintah telah menyiapkan langkah antisipasi jika gejolak krisis utang di Eropa semakin dalam, sementara pertemuan G20 di Cannes, Prancis, tidak menemukan hasil signifikan. Langkah antisipasi itu dibuat pada sektor fiskal dan nonfiskal. Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, dunia menunggu deklarasi Cannes yang terkait krisis keuangan di Eropa. Presiden, ujarnya, sudah memberikan arahan agar Indonesia mengantisipasi persoalan itu dan tetap menjaga momentum pertumbuhan. ‘’Kita mempersiapkan rencana-rencana yang akan dijalankan manakala itu memengaruhi ekspor,’’ ujar Hatta di Cannes, Kamis (3/11). Pemerintah, jelas Hatta, akan memberikan stimulus dan memperbesar pasar domestik. Meski Eropa sedang mengalami krisis, ia meyakini perekonomian Indonesia tetap baik. Indonesia juga mempunyai kebijakan keuangan publik yang kuat. Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengungkapkan Indonesia telah mempersiapkan diri kebijakan fiskal dan nonfiskal yang cukup kuat. Indonesia siap seandainya ekonomi global masuk dalam kondisi membahayakan. Kebijakan fiskal itu direncanakan berbentuk ekspansi melalui stimulus fiskal. Saat krisis global terjadi pada 2008-2009, ujar Agus, pemerintah memberikan stimulus yang cukup besar agar swasta dapat bangkit dan roda perekonomian terus bergulir. ‘’Pada 2012, kita sudah ada persetujuan dalam APBN dan kita persiapkan. Jika perlu, ada revisi dengan programprogram yang ditambah stimulus,’’ jelasnya. Pada waktu bersamaan, pemerintah juga tetap menjaga defisit anggarannya agar tidak terlalu besar. Rasio utang terhadap produk domestik bruto saat ini yang hanya sekitar 25 persen dinilainya jauh di bawah Eropa yang rasionya
bisa mencapai 80 persen. Penerimaan negara pun tetap dijaga dan belanja pemerintah dikeluarkan dengan baik. Untuk pendekatan nonfiskal, Agus menyebut adanya perbaikan struktur, seperti di bidang ketenagakerjaan, jaminan sosial, regulasi, dan infrastruktur. Dia memperkirakan pertemuan G20 kali ini banyak membicarakan penyelesaian krisis di Eropa. Apalagi Yunani telah memutuskan menggelar referendum untuk menentukan kelanjutan rencana bailout dari troika: Uni Eropa, Bank Sentral Eropa, dan Dana Moneter Internasional (IMF). Wakil Menteri Keuangan yang juga menjadi Sherpa G20 Indonesia, Mahendra Siregar, tetap yakin pertemuan ini tidak akan mengalami jalan buntu. Menurutnya, KTT G20 membuat solusi krisis di Eropa ke dalam tataran rencana aksi. Sayangnya, kebijakan Yunani untuk menggelar referendum membuat semuanya berjalan lambat. Penanganan krisis ini, ujar Mahendra, harus dilakukan secara jangka panjang dengan mendorong pertumbuhan global yang berkelanjutan dan seimbang. Dia melihat pola hubungan antarnegara yang terjadi sekarang hanya mengakibatkan ketimpangan. Akibatnya, ketimpangan ini menyulut krisis berkepanjangan. Menurut Mahendra, ketimpangan itu terjadi pada neraca perdagangan dan neraca berjalannya. Ketimpangan juga terjadi pada utang publik yang cukup besar pada satu negara sehingga mendorong terjadinya ketidakseimbangan. Ada pula ketimpangan di satu negara antara jumlah masyarakat yang melakukan investasi dan yang cenderung menabung. Mahendra menyebutkan ada negara yang masyarakatnya lebih memilih menabung dan ada juga yang lebih banyak menginvestasikan uangnya. Selain membicarakan krisis Eropa, pertemuan G20 yang berlangsung sejak kemarin sampai hari ini juga membahas ketahanan pangan, agrikultur, dan korupsi.
pasan. Karl Brandt, peneliti dari Universitas Nasional Australia, menilai perlakuan atas Pulau Komodo cukup unik. “Di Indonesia tak banyak situasi di mana perlindungan jenis binatang lebih diprioritaskan daripada penyejahteraan komunitas,” paparnya dalam penelitian yang dipublikasikan perpustakaan Universitas Murdoch, Australia. Karena dampak ekonomi yang datang akibat komodo inilah pemerintah daerah maupun Taman Nasional Komodo menerapkan peraturan yang amat ketat. Warga tidak bisa sembarangan menebang pohon
BALITA TEWAS ................................................................... dari Hlm 1 04 yang ikut mengantar Somadin, kepada Republika kemarin. RSUD Depok langsung merujuk putri Somadin ke RS Fatmawati, Jakarta Selatan, tanpa memberikan bantuan ambulans. Lukman pun menilai pertolongan yang diberikan tidak maksimal. ‘’Luka bakar putrinya cuma diberi salep.’’ Mereka pun membawa putri menuju RS Fatmawati dengan mobil tetangga. Ketika baru sampai Pondok Cabe, Tangerang Selatan, tiba-tiba Somadin berubah pikiran. Dia meminta anaknya dibawa kembali ke rumah karena trauma dengan penolakan RSUD Depok. Apalagi Somadin merasa tak mampu membiayai pengobatan anaknya. ‘’Sepanjang perjalanan dia mengeluh takut soal biaya,’’ tutur Lukman. Sekitar pukul 17.00 WIB, Siti akhirnya mengembuskan napas terakhir. Saat mengetahui putrinya meninggal, Somadin menumpahkan kemarahannya dengan memukul tembok rumah. Hampir seluruh tetangga yang datang ke rumahnya tak kuat menahan haru. Warga lalu berinisiatif mengumpulkan dana untuk membantu penguburan putri Somadin. Armah (45), tetangga Somadin, mengaku tak habis pikir mengapa rumah sakit tega menolak merawat balita
Apa yang menyebabkan IPM tak naik pesat? Dilihat di mana itu yang masih belum cukup, di mana. Kalau belum cukup itu kemudian berarti programnya yang harus didorong. Jadi, ya memang belum secepat seperti yang diharapkan karena IPM itu kan sebetulnya impact. Kalau mau bikin jalan, jalannya ditambah kan. Tapi, kalau IPM kan tidak begitu. Harus akibat jalannya bertambah maka jadi lebih bagus, artinya ada tahap lagi rangkaiannya. Bagaimana dari hasil itu kemudian memberi dampak yang lebih bagus. Jadi, kalau, misalnya, yang namanya sekolah, ya iya barangkali bagus. Tapi, beberapa hal lain itu kan tidak otomatis begitu wa-
laupun ekonomi tumbuh, misalnya. Tapi, kan harus tumbuhnya itu lebih bagus lagi bersama-sama dengan yang lain. Sektor apa yang jadi perhatian pemerintah dalam meningkatkan IPM? Pendidikan. Makanya, 20 persen (anggaran di APBN untuk) pendidikan itu kan arahnya ke situ. Cuma, karena kita awalnya start 7,3 tahun, maka tahun yang ditamatkan itu masih belum bisa cepat. Itu 7,3 itu maksudnya ratarata lama waktu pendidikan yang diselesaikan. Cuma, karena yang usia sekolah itu banyak sekali. Untuk 2012 itu strategi meningkatkan IPM masih terus pendidikan, kita perhatikan semua sekolah negeri dan swasta. Selain itu, yang drop out itu didorong
supaya kembali ke sekolah, terutama yang dari SD ke SMP itu banyak yang drop out. Itu terkait wajib belajar sembilan tahun. Terus dari yang miskin-miskin itu, gelandangan segala macem, itu yang seharusnya ditarik ke sekolah. Sejauh mana program Masterplan Percepatan dan
Perluasan Ekonomi Indonesia (MP3EI) berpengaruh pada peningkatan IPM? MP3EI itu untuk infrastruktur, itu berarti pengembangan ekonominya. Jadi, diharapkan kalau keadaan ekonominya naik, maka orang bisa mengakses pendidikan. Itu ada kaitannya yang sangat erat. Jadi, di MP3EI itu ada perbaikan mata pencaharian, pekerjaan, pendapatan. Nanti dari situ harapannya tentu ke pendidikan dan kesehatan juga itu. Di mana sebenarnya ujung tombak peningkatan IPM? Sebetulnya anggaran pendidikan itu selain di Kementerian Pendidikan Nasional itu adalah pendidikan agama. Itu banyak sekolah-sekolahnya, orang miskin juga masuk ke situ (sekolah agama). Dengan
itu dibantu, maka di kampung-kampung itu banyak sekolah-sekolah yang menampung anak usia sekolah seperti madrasah-madrasah. Sekarang sudah orangnya miskin, madrasahnya juga miskin. Oleh karena itu, perlu dibiayai oleh kementerian dari pendidikan agama. Optimistis bisa meningkatkan IPM? Optimistis tentu. Sekarang kan meningkat sih meningkat, tapi kurang cepatlah begitu. Indeksnya ini memang yang menjadi soal, nah kecepatannya itu adalah mengejar yang lain. Kalau target IPM ideal tercapai maunya sih secepatnya, kita kan terus. Nanti harus dilihat 2015 itu pencapaian, mudah-mudahan dalam keadaan yang baik IPM-nya. ■ ed: rahmad budi harto
TADJUDDIN NOER EFFENDI PENELITI UGM
Perbaikan Lambat DOK PRI
Oleh Esthi Maharani Apa yang salah dari pembangunan Indonesia? Pembangunan Indonesia hanya sebatas retorika, tetapi praktik di lapangan belum bagus. Contohnya, keberadaan Jamkesmas bagi orang miskin. Realitas di lapangan, banyak orang miskin yang dipersulit dan tidak bisa mendapatkan layanan Jamkesmas yang memadai. Belum lagi pendidikan yang dapat dilihat dari infrastruktur sekolahnya yang sering ambruk. Artinya, persoalan mendasar untuk bisa meningkatkan kualitas manusia Indonesia belum tersentuh dengan baik, terutama dalam hal implementasinya. Pemerintah pun sebenarnya mengakui hal itu ketika reshuffle kabinet lalu. Pemerintah
mengatakan, reshuffle kabinet untuk mempercepat proses pembangunan. Artinya, proses pembangunan sebelumnya memang tak berjalan sesuai harapan. Harus diingat, IPM ini memiliki parameternya sendiri oleh lembaga independen. Selama ini pemerintah selalu meradang jika dikritik soal pembangunan-
nya. Tetapi, dengan adanya IPM dari UNDP, pemerintah harus mendengarkan. IPM ini fakta yang dibuat secara internasional, pengukuran yang sangat nyata. Mereka melakukan perbandingan dari segi harapan hidup, melek huruf, pendidikan, dan standar hidup untuk semua negara di seluruh dunia. Biasanya, IPM digunakan untuk mengklasifikasikan apakah sebuah negara tergolong negara maju, negara berkembang, atau negara terbelakang. Termasuk untuk mengukur pengaruh dari kebijaksanaan ekonomi terhadap kualitas hidup. Apa arti peringkat IPM buat Indonesia? Persoalan yang mendasar dalam kehidupan masyarakat Indonesia belum bisa terselesaikan.
Contohnya, sektor kesehatan yang erat kaitannya dengan mortality, pendidikan yang masih rendah, dan kemiskinan yang menjadi ujung pangkal dari kedua sektor tersebut. Kalau permasalahan itu tak kunjung bisa diselesaikan, maka selama ini pemerintah tidak memberikan kontribusi yang cukup signifikan terhadap kualitas manusia Indonesia. Saya tidak ingin menunjukkan pemerintah gagal, tetapi pemerintah memang belum memberikan kontribusi pada perbaikan kualitas manusia. Harus dilihat juga dengan IPM sekarang, ada kemungkinan negara lain sudah berkembang sangat jauh, tetapi Indonesia hanya menunjukkan perkembangan dengan kecepatan yang rendah. Ja-
ngan-jangan Indonesia justru tidak berkembang ke mana-mana dan tidak mengalami perubahan. Indonesia selalu menyatakan pembangunan Millenium Development Goals-nya (MDGs) berhasil? Sasaran pembangunan MDGs yang selama ini digembar-gomborkan janganjangan hanya ada di atas kertas. Tujuan dari MDGs kan agar kesejahteraan rakyat dan pembangunan masyarakat tercapai. Tetapi, dengan hasil IPM yang diberikan oleh UNDP, kok malah tidak sejalan dan justru menunjukkan tak ada capaian yang berarti. Saya khawatir apa yang dikemukakan pemerintah selama ini tak lain hanya retorika dan tak pernah diimplementasikan. ■ ed: rahmad budi harto
■ m ikhsan shiddieqy ed: budi raharjo
MENYELAMATKAN GERONG ........................................ dari Hlm 1 massa nasional. Upaya untuk menjadikan kadal terbesar di dunia ini sebagai keajaiban dunia versi New 7 Wonders menimbulkan berbagai polemik. Jejaring sosial maupun media mainstream masingmasing berpendapat perlu tidaknya Komodo menyandang gelar keajaiban dunia berikut untung dan ruginya. Warga setempat pun turut dibuai angan-angan bahwa kesejahteraan akan datang bersamaan dengan semakin terkenalnya wilayah mereka. Janji manis bagi warga yang sebagian besar hanya hidup mengandalkan alam dengan kondisi ekonomi yang pas-
11
kecil yang terluka parah. ‘’Kulitnya berwarna biru dan terkelupas karena luka bakar,’’ ujar Armah sambil berurai air mata. Republika belum bisa menemui Somadin karena pulang ke Garut, Jawa Barat, untuk mengurus pemakaman putrinya. Dia merupakan warga pendatang yang baru mukim di Pengasinan sekira dua bulan lalu dan belum memiliki kartu identitas sebagai warga Depok. Ketika dikonfirmasi Republika, RSUD Depok justru menanyakan nama pasien dan alasan penolakan perawatan. Mereka tak bisa mengomentari kasus ini karena setelah diperiksa nama putri Somadin itu tidak ditemukan dalam daftar pasien yang ditangani. ‘’Nama Siti tidak terdaftar di register,’’ ujar Kepala Subbagian Umum Perencanaan RSUD Depok Bety S. Menurut Betty, semua pasien yang datang ke RSUD Depok harus melalui pendaftaran di resepsionis meskipun tidak mendapatkan perawatan apa pun. Dia justru meminta Republika untuk mengonfirmasi nama lengkap Siti. ‘’Kami tidak bisa memberikan keterangan lebih dari ini,’’ ujar Bety sambil mempersilakan media untuk melakukan investigasi lebih lanjut. Dokter Kholid yang mem-
Jika kapal besar merapat bisa ratusan turis terangkut. Tahun ini saja catatan dari Taman Nasional Komodo menyebutkan, kunjungan wisman ke Pulau Komodo mencapai 32.354 orang. Sedangkan kunjungan wisatawan dalam negeri tercatat 4.145 orang. Jumlah turis lokal tahun ini meningkat, dari 2010 yang hanya 2.955 orang.
di hutan sekitar rumah mereka. Bahkan untuk sebilah kayu guna memperbaiki rumah, warga harus membelinya dari wilayah lain di luar pulau mereka. Harganya pun jadi berlipat. “Untuk kayu kami beli dari Bima,” tutur Usman, warga setempat. Sebagian besar kebutuhan warga yang tinggal di Pulau Komodo memang berasal dari luar pulau. Pemancingan ikan pun diawasi ketat, salah-salah mereka bisa berakhir di bui jika tak mau mengikuti aturan. Iklim kering dan curah hujan yang minim membuat warga sulit bercocok tanam. Banyak kepala keluarga, terutama yang tidak berpendidikan,
mengandalkan kegiatan ekstraktif, yakni memungut dari alam, tanpa ada nilai tambah berarti. Sebagian warga lainnya mengandalkan kunjungan wisatawan, yang rata-rata cuma singgah tak menginap. Wakil Gubernur NTT, Esthon Foenay, mengungkapkan warga Pulau Komodo telah mahir membuat kerajinan tangan. Pemerintah setempat juga telah melakukan upaya pemberdayaan masyarakat. Jika Anda berkunjung ke Pulau Komodo, dari Labuan Bajo, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat, dengan perahu motor butuh waktu 1,5 jam. Jika menggunakan perahu biasa bisa makan waktu sekitar
empat jam. Sinyal telepon seluler tak tertangkap di pulau. Tiap kali ada kapal berisi wisatawan merapat, warga setempat siap menggelar berbagai cenderamata dengan lapak sederhana dari kayu. Jenis barang yang dijual pun tak banyak dan hanya sebagian kecil yang berasal dari Pulau Komodo. Ukiran kayu komodo, kaus bergambar komodo berlabel produsen asal Bandung, kain tenun khas Nusa Tenggara Timur, serta mutiara dari provinsi tetangga, NTB, tampak dijual di sana. Saat kapal layar yang biasanya disewa turis asing merapat, sekelompok pedagang dengan harap-harap cemas menggelar dagangan.
bantu mencarikan data rekam medis Siti mengatakan, jika pasien diberi rujukan oleh RSUD Depok ke rumah sakit lain, bisa jadi karena RSUD memang tidak memiliki alat canggih untuk menangani kasus seperti yang dialami Siti. Untuk pasien luka bakar di atas 40 persen, kata Kholid, RSUD Depok memang tak punya peralatan canggih perawatan luka bakar. Kholid membantah tuduhan bahwa RSUD Depok tidak mau mengobati pasien yang miskin. Menurutnya, biaya pengobatan bukanlah penghalang untuk menolong pasien. RSUD Depok yang terletak di Kecamatan Sawangan ini memang tak punya klinik khusus luka bakar. Namun, rumah sakit kelas B yang didirikan tahun 2004 ini telah menduduki peringkat pertama se-Jawa Barat sebagai rumah sakit yang cepat tanggap dalam melayani pasien. Penghargaan Citra Pelayanan Prima juga diterima RSUD Depok dari Wakil Presiden Boediono pada Desember 2010 lalu. Namun, di mata warga Kampung Kebon Kopi, Pengasinan, kualitas pelayanan RSUD Depok terhadap warga tak mampu masih sangat buruk. Nining, tetangga Somadin, bercerita, setelah kematian Siti, banyak warga menyumpah serapah atas pelayanan buruk rumah sakit. Somadin bukan satu-satu-
nya korban buruknya pelayanan RSUD Depok yang kerap menolak warga tak mampu dengan berbagai alasan. ‘’Kadang bilang tidak ada dokternya. Kadang bilang tidak ada peralatan,’’ kata Nining. Iyos (34) mengaku pada Agustus 2011 lalu datang untuk melakukan persalinan. Di ruang persalinan, Iyos terkejut ketika petugas rumah sakit langsung menanyakan sistem pembayaran. Dengan polosnya Iyos menjawab menggunakan kartu Jaminan Persalinan (Jampersal). Mendengar jawaban Iyos, petugas rumah sakit itu langsung mengatakan bahwa kamar persalinan sedang penuh. Iyos pun dirujuk ke RS Fatmawati. ‘’Bukannya tanya saya sakit apa. Tapi malah ditanya saya bayar pakai apa. Perut saya sakit sekali lantaran bayi sudah hampir keluar,’’ ujar Iyos menahan kesal. Juniati (40) hampir mengalami nasib seperti Somadin ketika mengantar suaminya yang mengalami perdarahan di kepala akibat kecelakaan. Tanpa ada pertolongan, Juniati mendapat jawaban klasik bahwa kamar sudah penuh. Suami Juniati sempat koma sebelum akhirnya dirawat di sebuah rumah sakit di Ciputat, Tangerang Selatan. ‘’Suami saya kehabisan darah. Untungnya masih bisa diselamatkan.’’
KUALITAS MANUSIA ........................................................ dari Hlm 1
■ c24/c21 ed: rahmad budi harto
kualitas pembangunan manusia yang paling baik, khususnya dari segi pendidikan, kesehatan, dan pendapatan. Dalam laporan UNDP itu, 72 negara mengalami peningkatan peringkat pada periode 2006-2011. Negara dengan peningkatan peringkat tertinggi adalah Kuba, Venezuela, dan Tanzania. Sedangkan, 72 negara lainnya mengalami penurunan peringkat, tentu saja itu termasuk Indonesia yang melorot 16 tingkat. Secara umum UNDP menyimpulkan bahwa IPM dunia pada tahun ini mengalami kemajuan dibanding sebelumnya. Meski demikian, masih banyak negara yang hanya mampu memberikan pendidikan terbatas, warga berpendapatan kurang, dan harapan hidup rata-rata yang jauh di bawah rata-rata dunia. Lalu, apa dampak rendahnya kualitas hidup manusia? Deputi Menko Perekonomian Bidang Industri dan Perdagangan Edy Putra Irawady mengatakan, kualitas manusia yang rendah ada di Indonesia bisa berdampak serius terhadap perekonomian. Di Indonesia tidak akan muncul pengusaha-pengusaha baru, melainkan masyarakat yang tidak produktif. ‘’Akhirnya kita menjadi pembeli, bukan produktif. Maksud saya, kita jadi tidak
Ekosistem istimewa
Taman Nasional Komodo dikelilingi lingkungan laut yang kaya keragaman hayati. Terdiri dari 260 jenis karang gosong, 70 jenis bunga karang, cacing laut, kerang-kerangan, binatang berkulit keras, ikan tulang rawan dan yang banyak
bisa ekspor, harus minta ke Singapura,’’ kata Edy di Jakarta, Kamis (3/11). Edy mengaku belum membaca langsung laporan UNDP mengenai IPM itu, namun membenarkan kondisi tersebut. Kualitas manusia Indonesia memang masih tertinggal dari negara lain. Hal itu salah satunya terlihat dari minimnya entrepreneur di Indonesia. ‘’Setiap krisis kita tidak bisa ekspor, kita tidak bisa menarik investasi karena lack human, itu benar,’’ kata Edy. Pemerintah tentu tidak tinggal diam dengan kondisi ini. Menurut Edy, pemerintah sedang mengembangkan program center of excellence dan inkubator bisnis yang ada di Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). ‘’Saya kira itu yang perlu kita perbaiki. Pokoknya investasi di sektor pelayanan publik, itu paling pokok termasuk apa pun birokrasi, perizinan, infrastruktur, fokus dulu ke pelayanan publiklah, baru human capital.’’ Ekonom Fauzi Ichsan menilai peningkatan kualitas manusia di suatu negara tidak hanya bertumpu pada pendidikan dan kesehatan. Kualitas manusia bisa meningkat jika ada investasi yang masuk ke negara itu. Investasi akan menggerakkan perekonomian.
tulangnya, binatang melata laut, ikan lumba-lumba, ikan paus, dan dugong. Ekosistemnya pun istimewa, dipengaruhi oleh iklim musim kering yang lama, suhu tinggi, dan curah hujan rendah. Taman itu terletak di daerah peralihan sehingga tak heran jika ditemukan binatang dan tumbuhan yang berasal dari benua Australia dan Asia. Ekosistem bumi termasuk padang rumput yang sangat luas, hutan tropis, dan hutan rawan. Selain komodo, terdapat binatang menyusui dari Asia, misalnya rusa, babi, monyet, musang, serta jenis binatang melata dan burung yang berasal dari Australia, termasuk kakaktua. ■ ed: nur hasan murtiaji Dengan adanya investasi, kata Fauzi, maka pembangunan infrastruktur bisa berjalan. Dampaknya pada penyerapan tenaga kerja yang berarti ada income generation di masyarakat yang bisa meningkatkan pendapatan. ‘’Kalau ke sektor riil, tentunya relasinya ke pembangunan proyek karena pembangunan proyek ini otomatis ada penyerapan tenaga kerja,’’ kata ekonom Standard Chartered Indonesia itu. Semakin banyak proyek infrastruktur, akan semakin banyak tercipta lapangan pekerjaan yang akan mendorong sektor ekonomi lain. Akhirnya, pendapatan yang meningkat bisa mempermudah akses masyarakat ke pendidikan dan kesehatan yang lebih baik. ‘’Kalau kita bicara human resources, kita bicara pendidikan. Jadi, kualitas pendidikan seberapa baik bisa kita tingkatkan,’’ ujar Fauzi. Dia menambahkan, investasi yang masuk ke infrastruktur tidak hanya meningkatkan pendapatan masyarakat, namun membuat sektor manufaktur akan lebih kompetitif. Hal itu karena ada penurunan biaya transportasi dan energi melalui proyek infrastruktur. Dalam jangka waktu panjang, investasi ini tidak hanya meningkatkan kualitas manusia dan infrastruktur, tapi bisa berdampak pada ekonomi secara makro. ■ ed: rahmad budi harto
jadwal shalat Bandung -3 Mnt, Yogyakarta -14 Mnt, Semarang -14 Mnt, Surabaya -24 Mnt, Jambi + 13 Mnt, Padang +26 Mnt, Medan +33 Mnt, Makassar -24 Mnt.
Subuh Zhuhur Ashar Maghrib Isya
REPUBLIKA
04.08 11.40 14.56 17.50 19.02
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
MAHAKA MEDIA
12
LAZ Siapkan Uji Materiil UU Zakat
konsultasi agama Pengasuh Ustaz Bachtiar Nasir
YOGI ARDHI/REPUBLIKA
Keutamaan Hari dan Puasa Arafah Assalamualaikum Wr Wb. Ustaz, apakah keutamaan hari Arafah sehingga bagi umat Islam yang tidak melakukan ibadah haji disunahkan untuk berpuasa pada hari itu? Zain Abduh – Bandung Waalaikumsalam Wr Wb. Di antara keutamaan-keutamaan hari Arafah adalah: 1. Satu dari 10 hari pertama Dzulhijjah di mana Allah sangat mencintai amal saleh yang dilakukan seorang hamba. “Tiada hari-hari yang amal saleh di dalamnya lebih dicintai Allah daripada hari-hari ini.” Yakni, 10 hari pertama dari bulan Dzulhijjah. Para sahabat bertanya: “Wahai Rasulullah, dan tidak juga berjihad di jalan Allah (lebih utama darinya)?” Beliau bersabda: “Dan tidak juga berjihad di jalan Allah (lebih utama darinya), kecuali seseorang yang berjuang dengan dirinya dan hartanya, lalu ia tidak kembali dengan apa pun.” (HR Bukhari dan Muslim). 2. Hari Arafah adalah hari disempurnakannya agama dan dicukupkannya nikmat. (HR Bukhari dan Muslim). 3. Hari Arafah termasuk salah satu hari raya bagi umat Islam yang sedang melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci. “Hari Arafah, hari Nahr (penyembelihan), dan hari-hari tasyrik adalah hari raya kita orang Islam, hari makan-makan dan minumminum.” (HR Ahlus Sunah). 4. Hari Arafah adalah hari yang Allah bersumpah dengannya dan Allah tidak akan bersumpah kecuali dengan yang agung pula. (QS al-Buruj [85]: 3). “Al-Yaumul Mau’ud (hari yang dijanjikan) adalah hari kiamat, Al-Yaumul Masyhud (hari yang disaksikan) adalah Arafah, sedangkan Asy-Syahid (yang menyaksikan) adalah Jumat. (HR Tirmidzi). Hari Arafah adalah hari Witir (ganjil) yang Allah bersumpah dengannya, “Dan yang genap dan yang ganjil.” (QS al-Fajr: 3). 5. Hari Arafah adalah hari Allah mengambil perjanjian atas keturunan Adam. “Sesungguhnya Allah telah mengambil perjanjian keturunan Adam pada hari Arafah. Allah mengeluarkan keturunannya dari sulbinya, lalu meletakkan di tangan-Nya, mereka laksana semut-semut kecil, kemudian Allah berbicara kepada mereka, ‘Bukankah aku ini Tuhan kalian.’ Mereka menjawab: ‘Benar, kami menjadi saksi.” (HR Imam Ahmad). 6. Hari Arafah adalah hari diampuninya dosa dan dibebaskan dari neraka, dan dibanggakan jamaah yang wukuf. “Tidak ada suatu hari yang Allah lebih banyak membebaskan seorang hamba dari api neraka, melainkan hari Arafah. Sesungguhnya Allah mendekat dan membanggakan mereka di hadapan para malaikat-Nya seraya berkata, “Apa yang mereka inginkan? ( tentu Aku kabulkan).” (HR Muslim). 7. Doa pada hari Arafah adalah sebaik-baiknya doa. “Sebaikbaiknya doa adalah doa hari Arafah dan sebaik-baik doa yang aku dan nabi-nabi sebelumku selalu melafalkan Laailaaha illallaah wahdahuu laa syariikalah lahulmulk wa lahulhamd wa huwa ‘ala kulli syaiin qadiir.” (HR Tirmizi). Wallahu a’lam. ■
M Akbar
UU Zakat dinilai bisa kontraproduktif. JAKARTA — Lembaga Amil Zakat (LAZ) menyiapkan langkah untuk melayangkan gugatan uji materiil terhadap Undang Undang Zakat yang baru saja disahkan oleh lembaga legislatif. Langkah ini ditempuh karena UU tersebut bisa menjadi semacam lonceng kematian bagi pengelolaan zakat pada masa mendatang. ‘’Ini sebenarnya Undang Undang Baznas, bukan Undang Undang Zakat. Jadi, harus ditolak semuanya,’’ kata Juperta Panji Utama dari LAZ Lampung Peduli dalam diskusi “Masa Depan Zakat Indonesia Pascapengesahan UU Zakat” di kantor Republika, Jakarta, Kamis (3/11). Panji mengatakan, hadirnya UU Zakat yang baru saja disahkan ini berpotensi untuk mematikan lembaga zakat yang selama ini sudah ada mengelola dan menghimpun zakat di masyarakat. Argumentasi itu didasarkan peran masyarakat yang dinihilkan di dalam UU ini. Sebaliknya, UU ini membuat Baznas menjadi lembaga superbodi tanpa ada restriksi. ‘’Bayangkan saja lembaga yang selama ini sudah 20 tahun (mengelola zakat), nantinya bisa saja mati dengan adanya UU ini. Untuk itu, kami dari Lampung sangat menolak UU ini.’’ Hadirnya UU Zakat ini, digambarkan oleh pegiat zakat, Eri Sadewo, sebagai lonceng kematian bagi pengelolaan zakat yang sudah ada. Lebih memprihatinkan lagi, kata dia, anggota legislatif yang telah mengesahkan UU Zakat ini ternyata merasa kecolongan. ‘’Ini yang sangat disayangkan.’’ Wakil Kepala Pusat Ekonomi dan Bisnis Syariah Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Yusuf Wibisono, menilai UU Zakat yang baru ini tidak ada memiliki dampak positif apa pun bagi optimalisasi zakat ke depan. Ia merasa sangat heran mengapa pemerintah dan anggota legislatif justru melakukan amendemen UU No 38/1999 tentang Pengelolaan Zakat. ‘’Langkah yang bisa dilakukan, kita bisa ke MK (Mahkamah Konstitusi) untuk mem-
UU ZAKAT: Sejumlah pengurus lembaga amil zakat (LAZ) berdiskusi menyikapi UU Zakat di Kantor Republika, Jakarta, Kamis (3/11). Beberapa kalangan menilai keberadaan UU ini mengkerdilkan peran LAZ. batalkan UU ini. (Pembatalan ini) jangan lagi pasal per pasal, tetapi secara keseluruhan,’’ kata Yusuf. Pihak yang dapat melakukan uji materiil ini, kata Yusuf, bisa secara perseorangan maupun organisasi LAZ. Ia menyarankan, sebaiknya upaya hukum ini ditempuh dalam waktu cepat. ‘’Sebaiknya sebelum munculnya RPP (Rancangan Peraturan Pemerintah),’’ ujarnya. Yusuf berkeyakinan, UU Zakat yang baru ini akan bisa kontraproduktif bagi optimalisasi zakat pada masa mendatang. Ia mengutip laporan dari Baznas pada 2010. Dari laporan itu, terungkap total zakat nasional yang terkumpul sebanyak Rp 1,5 triliun. Dari jumlah itu, 60 persen di antaranya berasal dari kontribusi zakat LAZ. ‘’Sisanya baru Baznas.’’ Padahal, jumlah zakat yang disumbangkan oleh LAZ itu hanya berasal dari sekitar 40-an pengelola LAZ. Sedangkan, kontribusi sekitar 40 persen dari total Rp 1,5 triliun yang disumbangkan Baznas itu berasal dari sekitar 450 unit.
Terkait UU baru, Yusuf menilai, tata kelola Baznas itu sangat tak jelas. Di dalam UU memang disebutkan Baznas merupakan lembaga pemerintah nonstruktural. Namun, ia justru menilai, pendirian Baznas secara jelas mengikuti struktur pemerintah dari tingkat pusat hingga kelurahan. Jika mengikuti amanat UU, Baznas di tingkat pusat akan terdapat 33 Baznas provinsi dan 502 Baznas kabupaten atau kota. Jika Baznas di setiap tingkatan membentuk UPZ dengan mengikuti struktur pemerintahan, akan terdapat 6.636 UPZ tingkat kecamatan dan 76.155 UPZ kelurahan atau desa. Asumsi struktur pemerintahan yang bakal diadopsi Baznas karena merujuk pada bunyi pasal yang menyebutkan anggota Baznas diangkat dan diberhentikan oleh presiden atas usul menteri. Lantas di pasal lainnya disebutkan, anggota Baznas dari unsur masyarakat diangkat oleh presiden atas usul menteri setelah mendapat pertimbangan DPR RI. “Nah, dengan kondisi sebelumnya
saja sudah demikian, bagaimana mungkin dengan situasi mendatang pengelolaan zakat yang diserahkan kepada Baznas bisa meningkat. Bisabisa nantinya dana yang diberikan malah untuk operasional saja,” ujar Yusuf. Persoalan lainnya lagi adalah Baznas, menurut Yusuf, telah menjelma menjadi lembaga super-body. UU ini secara umum, kata dia, lebih berfungsi pada penguatan Baznas dan memarginalkan LAZ. Sebaliknya, di dalam UU ini, Baznas tidak hanya berperan sebagai operator layaknya LAZ. “Tetapi mereka juga melakukan fungsi regulator bersama dengan Kemenag (Kementerian Agama),” katanya. Amelia Fauzia, peneliti dari UIN Jakarta, menyatakan UU Zakat yang baru ini telah menempatkan pemerintah sebagai pelaku monopoli zakat masyarakat. Kalau ini dibiarkan, kata dia, situasi zakat di Indonesia bisa menjadi seperti Mesir yang melakukan aneksasi wakaf sehingga berubah menjadi disfungsi. ‘’UU ini memang sangat absurd,’’ ujarnya. ■ ed: subroto
AGUNG SUPRIYANTO
Bahagianya Bisa Melihat Kembali FOTO-FOTO: ANJAR FAHMIARTO/REPUBLIKA
PELEPASAN ACTION TEAM FOR SOMALIA: Dirut Bank Syariah Mandiri (BSM), Yuslam Fauzi memberikan sambutan pada pelepasan Action Team for Somalia III KISS di Wisma Mandiri, Jakarta, Kamis (3/11). Dalam pelepasan tersebut BSM memberikan bantuan melalui KISS senilai Rp 500 juta untuk program makanan dan susu untuk Somalia. Rencananya Team for Somalia III KISS akan berangkat ke Somalia pada Jumat (4/11).
Pesantren Bisa Selesaikan Konflik Antarumat Beragama Naslih Nasrullah JAKARTA –– Pondok pesantren bisa terlibat aktif dalam penyelesaian konflik antarumat beragama. Kontribusi yang bisa disumbangkan pesantren terangkum dalam tiga poin utama, yaitu wadah dialog antarumat beragama, mediator konflik, dan tempat pendidikan perdamaian. Kesimpulan itu merupakan hasil penelitian studi kasus pesantren Al Muayyad Windan, Solo, Jawa Tengah. Ketua Lembaga Studi untuk Kemanusiaan (Leska) Anas Aijudin mengatakan kepada Republika di Jakarta Rabu (2/11), pesantren bisa memosisikan diri menjadi tempat berdialog antartokoh beragama. Bahkan, mampu merambah hingga akar rumput. Agar lebih efektif, dialog tersebut perlu ditekankan pada aspek riil dan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat mencakup ekonomi, pendidikan, dan kesehatan, misalnya. Ini penting mengingat dialog antarumat beragama berputar pada isu eletis dan membumi.
“Fungsi pesantren lainnya, katanya, ialah mediator konflik. Pesantren potensial diposisikan sebagai mediator,” katanya. Anas menjelaskan, hal ini merujuk pada modal ideologis yang dimiliki pesantern, yaitu sikap toleran, keseimbangan, keadilan, dan moderat. Khazanah keilmuan pesantren memperkuat aktualisasi modal tersebut. Potensi pesantren dalam penyelesaian konflik yang tak kalah penting ialah peran preventif, pesantren sebagai lembaga pendidikan perdamaian. Diakui, katanya, potensi itu belum secara maksimal diperankan oleh pesantren-pesantren di Indonesia. Ia menyarankan urgensi meneguhkan pola pikir kalangan pesantren, bahwasanya lembaga pendidikan Islam tertua itu bukan hanya tempat belajar, tetapi juga bagian tak terlepas dari masyarakat. Artinya, pesantren dituntut hadir menyelesaikan problematika masyarakat sekitar. “Tak terkecuali memecahkan ketegangan antarpemeluk agama,” ujarnya.
Sekretaris Pengurus Pusat Rabithah Ma’haid Islamiyyah (RMI) Nahdlatul Ulama Miftah Faqih mengatakan, secara umum keterlibatan pesantren dalam dialog akar rumput telah berjalan. Di kalangan NU, pesantren menjadi garda depan membangun dialog dan komunikasi antarelemen masyarakat. Ini tak terlepas dari keberadaan kiai ataupun para santri sebagai motivator sekaligus mediator di masyarakat. Ia mengakui, partisipasi pesantren itu masih memiliki keterbatasan. Ini tak terlepas dari kapasitas pesantren sebagai unsur sipil. Kemampuannya sebatas mediator dan fasilitator saat terjadinya konflik. Ia mendorong pesantren bisa meningkatkan perannya dengan kontekstualisasi ajaran dan sistem di pesantren. Paling penting disesuaikan dengan kebutuhan zaman dan masyarakatnya. Pemberdayaan lapisan bawah oleh pesantren menjadi penting meliputi, antara lain, pendidikan dan ekonomi. “Harus jadi penggerak peradaban,” tegasnya. ■ ed: subroto
P
agi itu, M Yunus (70 tahun), bergegas menuju ke Kendari dari rumahnya di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Tujuannya adalah Rumah Sakit tingkat IV DR R Ismoyo untuk memeriksakan matanya. Sehari sebelumya, mata kirinya dioperasi di rumah sakit tersebut karena katarak yang dideritanya selama satu tahun terakhir ini. Akibat penyakit tersebut, matanya tidak bisa melihat benda dan orang di sekitarnya. Semua terlihat kabur. Usai menjalani pemeriksaan, perban mata yang menempel di mata kirinya lalu dilepas. Dan kegembiraan itu pun tiba karena yang tadinya tidak bisa melihat kini bisa memandang benda dan orang yang ada di depannya. “Alhamdulillah mata kiri saya sudah bisa melihat lagi,” ujarnya penuh bahagia. Namun Yunus berharap mata kanannya juga segera bisa dioperasi agar kebahagiannya bisa sempurna dirasakan. “Kemarin dioperasi yang kiri karena katanya yang paling parah. Saya berharap yang kanan juga bisa segera dioperasi agar keduanya bisa kembali melihat,” imbuh Yunus. Yang lebih menggembirakan, Yunus tak mengeluarkan biaya sedikitpun untuk operasi matanya tersebut. Sebab semua biaya ditanggung oleh PT Pertamina (Persero). Yunus tak sendirian pagi itu. Ratusan orang yang kebanyakan telah lanjut usia berbondong-bondong datang ke RS DR R Ismoyo. Tercatat ada 148 orang yang terdaftar mengikuti operasi katarak. Sebagian ada yang ingin kontrol setelah sehari sebelumnya matanya dioperasi akibat katarak. Sementara sebagian yang lain baru akan menjalani operasi. Meskipun sudah lanjut, namun wajah-
wajah mereka memancarkan harapan dan kebahagiaan. Setidaknya mereka ingin kedua matanya kembali berfungsi normal seperti sediakala. Harapan itu pula yang dimiliki Paulus (76 tahun), warga Desa Poso Jaya, Kendari. Sudah lima tahun ini kedua matanya tidak bisa berfungsi optimal karena terkena katarak. Alhasil, semua yang dilihatnya menjadi kabur. ”Mata saya yang kanan sudah dioperasi tiga bulan yang lalu. Kini giliran mata kiri yang dioperasi. Saya sangat bahagia bisa melihat kembali dengan jelas,” ujarnya. Selain katarak, juga dilakukan operasi bibir sumbing dan hernia. Tercatat sekitar 40 orang yang mengikuti operasi hernia dan 34 peserta bibir sumbing. Semuanya tidak dipungut biaya sepeserpun. Wajah mereka terlihat berbinarbinar setelah menjalani operasi. Hal ini antara lain dirasakan Ilyas, warga Kendari. Sebab anaknya, Aldiar, 2,5 tahun, kini sudah bisa tersenyum manis. Bibirnya yang sumbing sejak dilahirkan, kini telah kembali normal. “Alhamdulillah saya sangat bahagia. Anak saya sudah normal kembali,” kata Ilyas yang tak bisa menyembunyikan rasa bahagianya.
Kedua kelopak matanya berkaca-kaca. Menurutnya, dirinya sudah pernah berusaha mengoperasi Aldiar saat usianya tiga bulan. Namun hal itu diurungkan karena usianya yang masih terlalu kecil sehingga tidak memungkinkan untuk dioperasi. Begitu mendengar ada operasi bibir sumbing gratis di RS DR R Ismoyo, maka dirinya langsung mendaftarkan diri. “Saya berharap anak saya bisa tumbuh normal dan bergaul dengan teman sebayanya tanpa rasa rendah diri. Dari empat anak, hanya yang bungsu ini yang sumbing,” tutur Ilyas. PT Pertamina (Persero) lewat program Small Medium Enterprise and Social Responsibility (SME & SR) bekerja sama dengan PT Pertamina Bina Medika (Pertamedika) menggelar bakti sosial dalam rangka HUT TNI ke-66 dan Kesehatan Angkatan Darat ke-66 di Kendari, Kamis – Jumat (27-28/10). Direktur Utama PT Pertamedika Brigjen TNI (Purn) dr Mardjo Soebiandono SpB, mengatakan bakti sosial berupa operasi katarak, bibir sumbing, dan hernia ini bertujuan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Kegiatan ini ditopang oleh tiga tim inti. Yaitu tim pencari pasien hingga ke pelosok desa, tim operator dari berbagai rumah sakit, dan tim penyandang dana yaitu Pertamina lewat Small Medium Enterprise and Social Responsibility (SME & SR) Partnership Program atau yang lebih dikenal Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). “Keberhasilan kegiatan ini karena sinergi semua pihak. Kami berharap kegiatan ini bisa meningkatkan tingkat kesehatan masyarakat sehingga lebih sejahtera,” katanya. Coordinator SME & SR Partnership Program Region Sulawesi PT Pertamina (Persero), Bambang Supriadi, mengatakan bakti sosial ini merupakan yang ke-14 kalinya digelar. Sebelumnya kegiatan serupa telah dilaksanakan di sejumlah kota, seperti Jakarta, Cirebon, Balikpapan, Tarakan, Gerung (Lombok), Makassar, Kupang, dan Kutai. Kegiatan tersebut merupakan wujud tanggung jawab sosial dan lingkungan Pertamina. “Kegiatan ini bertujuan agar kualitas hidup masyarakat lebih meningkat, khususnya di bidang kesehatan. Dengan demikian masyarakat akan lebih produktif,” katanya. G adv
ekonomi
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
13
www.sunlife.co.id
Sun Life Syariah Solusi masa depan yang lebih baik dan penuh berkah untuk keluarga Indonesia Hubungi telepon bebas pulsa: 0800 140 1262
:: bursa ::
:: kurs :: Kamis (3/11)
Kamis ( 3/11)
FTSE 100
5.510,03
25,93
Dax
6.061,94
96,31
Cac 40
3.152,93
42,34
AUD
8.818
9.878
11.836,04
178,08
EUR
11.621
12.992
Nasdaq
2.639,98
33,02
GBP
13.491
15.087
Shanghai
2.508,09
0,16
HKD
1.092
1.220
19.242,50
2,49
JPY
109
122
Nikkei
8.640,42
2,21
Straits Times
2.795,59
1,38
SGD
6.629
7.413
BEI
3.705,81
1,52
USD
8.483
9.483
Dow Jones
Hang Seng
BELI
Sumber: BBC dan Limas sampai 17.30 WIB
JUAL
Sumber: eTrading Securities sampai 17.30 WIB
WIHDAN HIDAYAT
Negara Rugi Rp 43,2 Triliun Ichsan Emrald Alamsyah
Produk palsu meningkat 10 kali lipat dalam lima tahun terakhir.
PAMERAN PERCETAKAN: Operator mesin memperhatikan proses cetak saat pameran ‘All Print 2011’ di Jakarta International Expo, Jakarta, Kamis (3/11). Dalam pameran yang digelar hingga Sabtu (5/11) ini menampilkan materi dan peralatan percetakan, percetakan digital, label printing, print media, offset printing, dan mesin cetak empat warna dari perusahaan dalam dan luar negeri.
Mandiri-Telkom Kerja Sama Pembayaran
Sefti Oktarianisa
JAKARTA — PT Bank Mandiri Tbk (Persero) bekerja sama dengan PT Metra-Net —anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Telkom) Tbk— dalam layanan pembayaran perbankan. Bank Mandiri bakal menyediakan fasilitas internet payment gateway bagi Plasa.com, portal e-commerce yang dikelola Metra-Net. Menurut Direktur Mikro dan Retail Banking Mandiri Budi Gunadi Sadikin, kerja sama ini merupakan salah satu upaya Mandiri untuk menjadi pemain utama transactional banking, terutama transaksi
e-channel. “Potensi bisnis perdagangan secara online masih sangat besar mengingat pertumbuhan online market cukup signifikan,” katanya di Jakarta, Kamis (3/11). Pertumbuhan online market secara nasional sebesar 22 persen pada 2009 menjadi 48 persen pada 2010. Transaksi internet yang dilakukan secara online oleh pengguna internet di Indonesia, rata-rata mencapai 28 juta transaksi per tahun. Menurutnya, dari total 237 juta jiwa penduduk, pengguna internet baru secara nasional mencapai 40 juta jiwa. Jumlah ini merupakan potensi bisnis yang sangat terbuka atas per-
dagangan yang dilakukan melalui jaringan internet. Hingga September 2011, jumlah transaksi melalui echannel mencapai 261,5 juta transaksi. Terjadi pertumbuhan hingga 35,5 persen dibanding periode yang sama pada 2010. Dari jumlah itu, sebanyak 54,6 juta transaksi echannel dilakukan melalui internet banking. Penggunaan internet banking untuk transaksi tumbuh hingga 92,7 persen dibanding September 2010. Senior Vice President Electronic Banking Mandiri Rico Usthavia Frans menjelaskan, layanan ini baru bisa dilakukan bagi nasabah Mandiri
Penyaluran Kredit Bank BJB Meningkat JAKARTA — Penyaluran kredit PT Bank Jabar Banten (BJB) Tbk meningkat per triwulan III 2011 mencapai Rp 27,81 triliun atau tumbuh 24,31 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2010 senilai Rp 22,37 triliun. Direktur Utama Bank BJB, Bien Subiantoro, mengatakan, perseroan terus berupaya meningkatkan penyaluran pinjaman, khususnya untuk sektor produktif. “Kami terus berupaya memperbesar porsi pinjaman produktif dibandingkan dengan konsumtif. Ekspansi bisnis tersebut tentunya menopang mendorong kinerja keuangan perusahaan pada setiap tahunnya,” katanya dalam rilis yang diterima Republika di Jakarta, Rabu (2/11). Terkait upaya ekspansi kredit mikro, kata Bien, pihaknya telah bekerja sama dengan Direct Sales Agency (DSA) guna meningkatkan akselerasi dan pengelolaan pinjaman. Ke depan, lanjut Bien, Bank BJB akan segera melaksanakan pengembangan distribusi channel mikro dengan nama Waroeng BJB. Channel ini sebagai pelengkap distribusi jaringan yang sudah ada. “Kami memutuskan agresif ekspansi kredit, namun tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian.” Rasio pinjaman bermasalah (NPL) net Bank BJB per triwulan III 2011 masih rendah, yaitu 0,77 persen. Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) juga naik 19,29 persen dari Rp 33,75 triliun menjadi Rp 40,27 triliun.
‘’
Kami terus berupaya memperbesar porsi pinjaman produktif dibandingkan dengan konsumtif Bien Subiantoro Direktur Utama Bank BJB
‘’
Indikator positif lain terlihat dari profitabilitas Bank BJB, seperti rasio return on asset (ROA) sebesar 2,97 persen dan return on equity (ROE) sebesar 23,62 persen. Adapun net interest margin (NIM) pada kuartal III 2011 sebesar 6,76 persen. “Kami berhasil mencatatkan laba setelah pajak per akhir September 2011 sebesar Rp 794,7 miliar,” jelasnya. Bien mengatakan, positifnya kinerja keuangan per akhir September 2011 secara otomatis mengerek volume usaha (total aset) Bank BJB. Total aset sebesar Rp 53,81 triliun atau naik 25,82 persen dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 42,77 triliun. ■ ed: zaky al hamzah
saja. Selain dengan kartu kredit, layanan ini bisa dengan kartu debit. Pengguna kartu debit bisa menggunakan tanpa harus keluar dari internet banking. Laba Bank Mandiri di kuartal ketiga 2011 sebesar 43,6 persen atau Rp 9,2 triliun. Asetnya Rp 501,9 triliun dengan dana pihak ketiga (DPK) sebesar Rp 376,3 triliun dan kredit sebesar Rp 9,5 triliun. Chief Executive Officer Metra-Net Iriana Muadz mengaku, Plasa.com dibangun untuk memudahkan masyarakat mengakses barang dan meminimalisasi hambatan jarak serta waktu. ■ ed: zaky al hamzah
JAKARTA — Pemalsuan produk berbagai jenis sektor industri semakin marak di Indonesia. Studi Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPEM FEUI) menyebutkan, akibat pemalsuan di Tanah Air, kerugian negara Rp 43,2 triliun. Jumlah itu merupakan penerimaan pajak tak langsung. Produk palsu juga merugikan produk domestik bruto (PDB) negara sebesar Rp 34,2 triliun. Besarnya kerugian itu hanya berasal dari kegiatan pemalsuan pada 12 sektor industri. Dampak multiefek lain akibat pemalsuan produk di atas adalah hilangnya pendapatan masyarakat Indonesia sebesar Rp 43,2 triliun. “Nilai ini sangat besar karena hanya memperhitungkan dari 12 sektor industri,” ujar Ketua Umum Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP) Widyaretna Buenasti dalam konferensi pers laporan MIAP dengan LPEM FE UI tentang dampak pemalsuan pada perekonomian di Jakarta, Kamis (3/11). Para investor juga kesulitan memasarkan produk ke Indonesia akibat tingginya kasus pemalsuan. Widyaretna mengatakan, Indonesia sebagai negara dengan tingkat konsumsi tinggi memang menjadi sa-
saran empuk bagi kegiatan pemalsuan. Selain itu, katanya, berdasarkan hasil penelitian LPEM FE UI, konsumsi masyarakat juga cukup tinggi atas barang palsu. Studi penelitian kedua lembaga ini dilakukan terhadap 12 industri dan berlangsung pada periode Juni hingga Oktober 2010. Survei dilakukan terhadap 500 responden di Jakarta dan Surabaya antara Januari dan Oktober 2010.
Asumsinya ialah 500 orang tersebut mewakili masyarakat Indonesia. Hasil survei itu ialah 35,7 persen responden yang mewakili masyarakat Indonesia lebih memilih menggunakan produk barang dari kulit palsu karena harga barang asli dengan palsu sangat besar. Khusus untuk produk obat, kosmetik dan pestisida, orang lebih memilih yang asli meski harganya mahal. ■ ed: zaky al hamzah
Krakatau Steel Pasok Bahan Baku Mobil Murah Ichsan Emrald Alamsyah JAKARTA — PT Krakatau Steel (KS) Tbk siap memasok bahan baku industri mobil murah. Untuk memasok baja khusus industri otomotif, terutama mobil, produsen baja terbesar di Indonesia itu membentuk perusahaan joint venture (perusahaan patungan), yakni PT IndoJapan Steel Center. Perusahaan patungan ini terdiri atas PT KS, Nippon Steel Trading Co Ltd Jepang, PT Adyawinsa Dinamika, dan PT Dwijaya Sentosa Abadi. Industri otomotif nasional akan membutuhkan bahan baku
baja khusus yang sangat banyak. Program produksi mobil murah dan ramah lingkungan akan dimulai pemerintah pada 2013. Menurut Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Fazwar Bujang, dalam setahun, diperkirakan industri otomotif membutuhkan baja hingga 560 ribu ton. Satu unit mobil membutuhkan baja sekitar 700 kilogram (kg). “Jika produksi industri otomotif mencapai 800 ribu unit, baja yang dibutuhkan sekitar 560 ribu ton,” tutur Fazwar setelah melakukan penandatanganan Joint Venture Agreement PT IndoJapan Steel Center di Jakarta, Rabu (2/11)
malam. Kebutuhan industri otomotif itu, baik untuk panel bagian dalam maupun luar mobil. PT IndoJapan Steel Center akan memproduksi baja khusus yang hingga kini 100 persen masih impor. Impor dari Jepang, Cina, maupun Korea. Dalam setahun, pabrik PT IndoJapan Steel Center tersebut akan memproduksi baja khusus sebanyak 120 ribu ton. Pabrik tersebut akan dibangun di atas lahan seluas 4,8 hektare (ha) di Kawasan Industri Mitra Karawang, Jawa Barat. Total investasi awal keempat perusahaan itu mencapai Rp 100 miliar. Ren-
cananya, pembangunan dijadwalkan pada November 2011 dan beroperasi pada Januari 2013. Untuk kebutuhan produksi baja khusus, menurut Fazwar, KS siap memasok bahan bakunya. Presiden Direktur Adyawinsa Group (PT Adyawinsa Dinamika) Markus Maturo menambahkan, bila perusahaan patungan itu beroperasi, akan memenuhi program produksi mobil murah dan ramah lingkungan. Presiden Nippon Steel Trading Co Ltd Tetsuo Imakubo mengaku sengaja memilih Indonesia tempat berinvestasi karena pertumbuhan ekonomi bagus. ■ ed: zaky al hamzah
500 Ribu Ha Irigasi Sawah akan Diperbaiki JAKARTA — Pemerintah fokus mengamankan produk pertanian dalam beberapa tahun ke depan. Salah satunya rencana perbaikan irigasi sawah. Tahun depan, luas irigasi sawah yang akan diperbaiki mencapai 500 ribu hektare (ha) dengan dana Rp 500 miliar. Hingga September 2011, pemerintah sudah memperbaiki 150 ribu ha lahan irigasi dengan alokasi dana sekitar Rp 150 miliar. Perbaikan irigasi lama untuk lahan sawah tersebut akan menggandeng Kementerian Pekerjaan Umum. “Selain itu, juga membangun irigasi baru,” ujar Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan di Jakar-
ta, Rabu (2/11). Perbaikan irigasi itu, kata dia, bagian skala prioritas pemerintah membantu petani agar mendapatkan pasokan air yang cukup, sehingga produksi dan kualitas tanaman pertanian terganggu. “Kemarau panjang yang membuat gagal panen pertanian tahun ini akibat air yang tak cukup,” jelasnya. Dirjen Prasarana dan Sarana Kementerian Pertanian Sumardjo Gatot Irianto menambahkan, pihaknya sudah memperbaiki 90 persen luas lahan irigasi yang menjadi target 2011. Ketua Umum Kelompok Tani dan Nelayan Andalan (KTNA) Wi-
narno Tohir mengatakan, perbaikan irigasi rusak sekitar 500 ribu ha membutuhkan dana sekitar Rp 100 triliun. Bila 500 ribu ha irigasi sawah sudah diperbaiki, Winarno meyakini, realisasi surplus beras 10 juta ton pada 2014 akan tercapai. Awal bulan ini, Badan Pusat Statistik (BPS) merilisi laporan angka ramalan (Aram) III/ 2011, produksi padi sebesar 65,39 juta ton gabah kering giling (GKG). Namun, sorotan utama ditujukan pada produktivitas lahan. Data itu, kata Winarno, belum termasuk pembangunan irigasi baru. Menurutnya, untuk perbaikan
satu ha lahan irigasi membutuhkan biaya sekitar Rp 3 juta. Jumlah itu juga bergantung pada tingkat kerusakan lahan. Irigasi merupakan kebutuhan substansial bagi lahan pertanian nasional. Kekurangan air menyebabkan angka indeks pertanaman nasional sangat rendah, di bawah satu atau luas lahan sekitar 3,5 juta ha. Sedangkan indeks pertanaman dua dan tiga, jumlahnya sekitar empat ha. Winarno menyarankan, pemerintah setidaknya sudah melakukan perbaikan irigasi sepanjang September hingga Oktober kemarin. Sebab, waktu itu sedang musim kering. ■ ed: zaky al hamzah
syariah&industri :: bursa syariah ::
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
Kamis, (3/11)
DJIM
2.096,68
0,07
DJIGRC
1.516,61
1,38
DJIMTR
3.312,93
0,64
DJI100X
2.118,72
0,18
DJMY25D
870,22
0,90
IMXL
2.189,60
0,05
DJICHKU
1.465,32
2,75
DJIM: Dow Jones Islamic Market World Index DJIGRC: Dow Jones Islamic Market Greater China Index DJIMTR: Dow Jones Islamic Market Turkey Index DJI100X: Dow Jones Islamic Market International Titans 100 Index DJMY25D: Dow Jones Islamic Market Malaysia Titans 25 Index (USD) IMXL: Dow Jones Islamic Market Titans 100 Index DJICHKU: Dow Jones Islamic Market China/Hong Kong Titans 30 Index
:: kurs dinar ::
:: indonesia islamic index :: Kamis, (3/11)
540.00
:: nisbah ::
Kamis, (3/11)
2.260.000 537,51 530,19
530.00
2.250.000 527,04
2.245.000
2.243.00 2.240.000
520.00
2.240.000 2.239.000
515,91
513,57
510.00
2.235.000
2.230.000
500.00
2.220.000 28/10
31/10
1/11
2/11
3/11
28/10
1/11
2/11
3/11
4.000
11,13
Sumber: Dow Jones Indexes Dipantau 17.00 WIB
31/10
Sumber: Limas
14
Sumber: Wakala Induk Nusantara
Laba Naik 10 Persen ank Syariah Dubai membukukan kenaikan laba 10 persen pada kuartal ketiga. Laba tersebut melebihi prediksi sebelumnya yakni hanya mencapai 245,5 juta dirham. Kenaikan laba yang melebihi target tersebut dipicu kenaikan aset dan dana pihak ketiga (DPK). Meski demikian, saham Bank Syariah Dubai menurun 10 persen tahun ini lebih tinggi dibandingkan dua persen penurunan pasar keuangan Dubai Financial Bank Indeks. ■
B
WIHDAN HIDAYAT/REPUBLIKA
PLN Siap Beli Listrik 5 Pembangkit Swasta
Komoditas Syariah Mulai Akhir 2011
Fitria Andayani JAKARTA — PT PLN (Persero) menyatakan kesediaannya untuk membeli listrik dari lima pembangkit listrik yang dioperasikan swasta. Hal ini menyusul telah disetujuinya harga pembelian listrik swasta oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Dengan persetujuan ini, ke depan jumlah ketersediaan daya listrik yang dapat dipasok PLN ke para pelanggan akan bertambah sekitar 430 megawatt (mw). “Persetujuan ini diberikan agar PLN dan pihak swasta bisa bekerja dan mulai konstruksi,” kata Menteri ESDM, Jero Wacik, Kamis (3/11). Pembelian tenaga listrik yang dilakukan PLN, antara lain, dari PLTP Tampomas milik PT Wijaya Karya Jabar Power berkapasitas 1x40 mw di Jawa Barat. Harga jual listrik yang disepakati dari PLTP tersebut sebesar 6,5 sen dolar AS per kwh. Proyek ini akan beroperasi paling lambat pada 2014. Selain itu, persetujuan pembelian listrik dari PLTU Kaltim 2x100 mw milik konsorsium PT Graha Power Utama-China National Electric Equipment Corporation. Proyek ini akan selesai pada 2015. Harga jual yang ditetapkan sebesar 7,08 sen dolar AS per kwh. Selanjutnya, pembelian tenaga listrik dari PLTU Jayapura milik PT Sakti Mas Mulia dengan kapasitas 2x15 mw. “Harganya 12,02 sen per kwh,” ujarnya. Proyek ini baru beroperasi maksimal pada 2014. PLN juga membeli listrik dari PLTU Pontianak-3 milik konsorsium PT Leyand International Tbk, PT Panin Financial Tbk, dan PT Permata Prima Elektrindo. Pembangkit tersebut berkapasitas 2x25 mw dengan harga jual listrik 9,1 sen dolar AS per kwh. Proyek ini selesai pada 2015. Kementerian ESDM juga memberikan pesetujuan penyesuaian harga jual tenaga listrik PLTGU Gunung Megang di Sumatra Selatan milik PT Meta Epsi Pejebe Power Generation berkapasitas 110 mw, dengan rincian 2x40 mw eksisting dan 1x30 mw ekspansi. Harga jual listrik pembangkit 2x40 mw sebesar Rp 350,92 per kwh, sedangkan harga jual listrik pembangkit 1x30 mw ditetapkan sebesar Rp 632,54 per kwh. “Pada 2013 proyek ini sudah bisa jalan,” kata Jero. Menurut Jero, selanjutnya pihak pengembang listrik swasta akan melakukan penandatanganan kesepakatan jual beli listrik (power purchase agreement/PPA) dengan PLN. ■ ed: nidia zuraya
BI akan keluarkan aturan yang mengizinkan komoditas syariah diterapkan dalam PUAS SIDAK BARANG ELEKTRONIK: Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi (dua kanan) saat membaca buku petunjuk barang elektronik tidak berbahasa Indonesia di salah satu toko di Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (3/11). Dalam sidak yang dilakukan Kementerian Perdagangan ini ditemukan alat elektronik yang belum memliki buku petunjuk berbahasa Indonesia, dan alat rumah tangga tak ber-SNI.
Tender Kalibaru Harus Segera Dilanjutkan JAKARTA — PT Brilliant Permata Negara menilai, panitia tender Pelabuhan Kalibaru, Tanjung Priok, perlu segera mempercepat proses lelang ke tahap berikutnya. Hal ini perlu dilakukan agar para peserta tender dapat mempersiapkan penawaran terbaik pada proyek senilai Rp 11,7 triliun ini. Garibaldi Thohir, direktur utama Brilliant Permata Negara, mengatakan, panitia lelang perlu bersikap tegas dan memberikan kepastian mengenai proses lelang proyek Kalibaru. “Panitia lelang terminal Kalibaru sebaiknya segera melanjutkan proses tender ini. Kepastian tender ini akan memberikan waktu kepada peserta tender untuk mempersiapkan penawaran terbaik,” tegas Garibaldi dalam keterangan tertulisnya kepada Republika, Kamis (3/11).
Dia juga mengapresiasi dan mendukung sikap tegas Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang akan tetap melanjutkan proses tender proyek Pelabuhan Kalibaru. Sebab, melalui tender yang fair dan transparan, pembangunan proyek pelabuhan peti kemas Kalibaru bisa dilakukan secara akuntabel dan memberikan nilai keekonomian yang paling menguntungkan negara. PT Brilliant Permata Negara merupakan anggota New Port Concorcium bersama dengan Hutchison Port, Cosco Pasific, dan Salam Pacific Indonesia. Konsorsium ini menjadi salah satu dari lima peserta yang lolos prakualifikasi tender yang diumumkan pada 25 Agustus 2011 lalu. Dia menuturkan, dengan persiapan yang matang dan
penawaran terbaik, pihaknya optimistis bisa menyelesaikan pembangunan sebagian Pelabuhan Kalibaru pada 2014. Hal itu sesuai target yang ditetapkan pemerintah. Dengan demikian, kata dia, kekhawatiran bakal terjadinya stagnasi di terminal peti kemas Tanjung Priok dapat teratasi. Untuk membangun Pelabuhan Kalibaru, lanjut Garibaldi, pihaknya telah memiliki sumber pendanaan yang cukup kuat. Konsorsium ini juga telah berpengalaman dalam mengoperasikan terminal peti kemas di 25 negara dan memiliki jaringan dengan perusahaan peralatan dan konstruksi terkemuka. “Selama ini, kami sudah menguasai kargo internasional dan domestik. Kami siap untuk memberikan penawaran terbaik.” ■ ed: nidia zuraya
JAKARTA — Transaksi komoditas syariah di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) bisa direalisasikan pada akhir 2011. Hal ini setelah Bank Indonesia (BI) mendapat kepastian penggunaan prinsip murabahah dalam transaksi komoditas syariah. Menurut Direktur Direktorat Perbankan Syariah BI, Mulya Effendi Siregar, pihaknya telah mendapat kepastian fatwa terkait perdagangan komoditas dari Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Mengacu kepada fatwa tersebut, maka perdagangan komoditas syariah dengan akad murabahah bisa diterapkan dalam pasar uang antarbank berdasarkan prinsip syariah (PUAS). “Dibilang boleh, komoditas syariah ditransaksikan dalam PUAS,” ujar dia, Kamis (3/11). Sebelumnya BI mengirimkan surat kepada DSN-MUI untuk meminta kejelasan fatwa DSN tentang ketentuan PUAS yang belum menyertakan akad murabahah. Setelah mendapat kepastian aturan, menurut Mulya, pihaknya akan segera mengeluarkan Peraturan Bank Indonesia (PBI) yang mengizinkan komoditas syariah diterapkan dalam PUAS. “Sebelum akhir tahun ini, sudah bisa keluar ketentuan itu,” ungkap dia. Ketua DSN-MUI, KH Ma’ruf Amin sebelumnya menegaskan prinsip murabahah bisa diterapkan dalam transaksi bursa komoditas syariah. Hal itu sesuai fatwa DSN-MUI No 82 tentang perdagangan komoditas berdasarkan prinsip syariah yang telah mengatur prinsip murabahah. “Ketika fatwa itu dikeluarkan, proses transaksi di bursa komoditas dengan prinsip murabahah sudah in-
cluded (termasuk) di dalamnya sehingga sistem itu bisa dipakai,” ujar dia. Terkait penggunaan prinsip murabahah dalam transaksi komoditas syariah, DSN-MUI hanya mengeluarkan opini. “Perbankan mungkin perlu penegasan untuk prinsip murabahah. Yang jelas, tidak ada persoalan prinsip murabahah dipakai dalam transaksi komoditas,” ungkapnya. Pihak perbankan syariah menyambut baik adanya instrumen komoditas syariah tersebut. Direktur Utama Bank Syariah Mandiri (BSM) Yuslam Fauzi mengatakan, pihaknya siap menggunakan instrumen komoditas syariah untuk manajemen likuiditas. “Kita masih menunggu aturan teknis dari BI. Kita lihat situasi, kalau kita perlukan, (komoditas syariah) akan kita gunakan,” ujarnya ditemui seusai acara Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia (IAEI) baru-baru ini. Yuslam mengaku, selama ini kelebihan likuiditas BSM disalurkan ke Fasilitas Simpanan Bank Indonesia Syariah (Fasbis). Nilai likuiditas BSM yang tersalurkan ke Fasbis mencapai Rp 2,8 triliun. Ke depan, ungkap dia, penyaluran likuiditas dengan pembiayaan antarbank bisa dilakukan lewat jalur bursa komoditas syariah. PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) telah meluncurkan komoditas syariah pada 13 Oktober 2011 lalu. Direktur Pengembangan BBJ, Bihar Sakti Wibawa yang ditemui sebelumnya juga menargetkan transaksi komoditas syariah bisa dilakukan mulai November 2011. Untuk sementara, transaksi komoditas syariah masih ditunda sampai dikeluarkannya PBI terkait penggunaan prinsip murabahah. Selama tiga bulan pertama, BBJ menargetkan nilai transaksi harian perdagangan komoditas syariah bisa mencapai Rp 50 miliar. ■ c01 ed: nidia zuraya
dompet dhuafa
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
Haji dan Nilai Kemanusiaan
:: asah ::
Oleh Ismail A Said Presiden Direktur Dompet Dhuafa
MUDAHNYA BERKURBAN ua hari lagi, kita akan merayakan Hari Raya Idul Adha 1432 H. Melalui sidang istbat bersama ormas-ormas Islam, pemerintah telah menetapkan 1 Dzulhijjah 1432 H jatuh pada tanggal 28 Oktober 2011, dengan demikian Idul Adha akan jatuh pada tanggal 6 November 2011. Pada hari itu, umat Islam di Tanah Air, juga di berbagai negara bersama-sama bergembira dengan sanak saudara dan keluarga mereka, melaksanakan sholat Ied di lapangan ataupun di masjid-masjid. Sebagaimana Idul Fitri, Idul Adha juga merupakan momentum untuk menumbuhkan kepedulian sosial dan kebersamaan. Kepedulian yang ditunjukkan dengan penyembelihan hewan kurban oleh mereka yang memiliki kemampuan, kemudian dagingnya dibagikan kepada kerabat, tetangga, dan kaum muslimin yang memerlukan. Seyogyanya tradisi kurban ini tidak sekedar menjadi ‘pesta daging’ sesaat saja, tapi juga dapat menjadi salah satu solusi bagi pengentasan kemiskinan, mengurangi kesenjangan antara komunitas yang kaya dengan komunitas miskin. Sayangnya selama ini, penyembelihan hewan dan pendistribusian daging banyak terpusat di daerah-daerah tertentu, sementara daerah miskin seringkali tidak tersentuh. Apalagi kondisi alam dan demografis negeri kita yang kepulauan, tentu memerlukan sentuhan solusi cerdas untuk mewujudkan pemerataan kenikmatan dan kesejahteraan. Melalui program Tebar Hewan Kurban (THK) yang diinisiasi sejak 18 tahun lalu, Dompet Dhuafa mencoba memecahkan persoalan ini, bagaimana mendistribusikan daging-daging kurban melintasi batas, menuju daerah-daerah terjauh yang sangat jarang tersentuh. THK Dompet Dhuafa menghimpun ribuan hewan kurban dari kepedulian orang kota yang mampu, dan menyalurkannya ke berbagai penjuru Tanah Air melalui ratusan mitra program di daerah. Pengelolaan THK Dompet Dhuafa berasaskan pada semangat pemberdayaan. Ketika seorang pekurban memesan, di saat yang sama, dia telah menggerakkan roda perekonomian di
D
daerah. Karena THK membeli hewan tersebut dari peternak-peternak binaan yang telah dilatih dan diberikan pendampingan selama membesarkan hewan ternaknya. Dengan model penyaluran yang transparan dan akuntabel seperti ini, THK Dompet Dhuafa berhasil meraih kepercayaan yang tinggi dari pekurban. Jumlah hewan kurban yang berhasil dihimpun dan didistribusikan pun selalu meningkat setiap tahun. Tahun 2009 lalu, Museum Rekor Indonesia (MURI) memberikan pengakuan kepada THK Dompet Dhuafa karena berhasil menghimpun hewan kurban terbanyak dan penyaluran terluas. Sedikitnya THK menghimpun sebanyak 21 ribu ekor hewan kurban dan dipotong di kantung kantung kemiskinan terutama di perbatasan negara tetangga, pedalaman, dan wilayah timur Indonesia. Dengan mengangkat tema “Kurban Bukti Cinta”, THK Dompet Dhuafa tahun 2011 ini menargetkan kenaikan penghimpunan hewan kurban sebesar 25 persen, atau senilai dengan jumlah hewan kurban sebanyak 25 ribu ekor hewan (dalam ukuran kambing, seekor sapi setara tujuh ekor kambing). Untuk pencapaian target tersebut, THK Dompet Dhuafa bekerjasama dengan sejumlah pihak seperti pengelola restoran, mall, butik, dan pusat-pusat perbelanjaan. Sedikitnya 120 gerai telah kami siapkan untuk memudahkan anda berkurban. Tak hanya itu, kami juga siap menjemput kurban anda jika anda memiliki keterbatasan waktu. Ayo tunjukkan bukti cinta anda kepada kaum dhuafa dengan berkurban bersama THK Dompet Dhuafa. Mudahnya berkurban bersama kami. Dana kurban anda dapat disalurkan melalui rekening THK sebagai berikut: No Rek 6530 888 888 (BRI Syariah), No Rek 237 301 4443 (BCA Cab Pondok Indah), No Rek 097 100 5645 (Bank Permata Syariah Cab Arteri Pondok Indah), No Rek 009 153 8940 (BNI Syariah Cab Jakarta Selatan), No Rek 004 001 9001 (Bank Syariah Mandiri Cab Pondok Indah), No Rek 304 000 8010 (Bank Muamalat Cab Fatmawati). Selamat berkurban dan merayakan Idul Adha! ●
“Labbaik Allahumma Labbaik. Labbaika Laa Syariika Laka Labbaik. Innal hamda wa ni’mata laka wal-mulk, laa syarii kalak.”
U
ntaian kalimat indah ini terus dikumandangkan oleh jutaan jamaah haji yang telah memadati Tanah Suci. Kalimat indah yang sangat menggetarkan hati, bahkan tak sedikit yang bias meneteskan air mata ketika mengumandangkan kalimat-kalimat ini. Siapapun yang pernah melantunkan kalimat ini ketika berada di hadapan Ka’bah, pasti merasakan kenikmatan dan kerinduan yang amat mendalam untuk dapat mengulangi kembali. Inilah fitrah ruhiyah yang tertanam dalam jiwa manusia untuk bertemu dengan penciptanya. Saat ini, jutaan kaum muslimin telah berkumpul di kota Makkah Al Mukarromah. Mereka melakukan tawaf sambil menggemakan kalimat talbiyah berulang-ulang. Seakan tidak berhenti sampai tiba waktunya mereka harus berangkat menuju Arafah untuk melaksanakan wukuf. Mereka datang dari berbagai penjuru dunia semata-mata dengan satu tujuan, memenuhi panggilan Allah SWT. Ketika 9 Dzulhijjah tiba, para jamaah haji berangkat menuju Arafah untuk melaksanakan wukuf, berdiam diri sambil bermunajat kepada Allah SWT hingga terbenam matahari. Bersamaan dengan prosesi wukuf di Arafah ini, jutaan kaum muslimin lainnya di luar Tanah Suci ikut menyertai mereka dengan melakukan puasa Arafah. Satu harapan bagi mereka yang berpuasa, memperoleh kebaikan dan ganjaran yang serupa sebagaimana yang dilakukan jamaah haji yang berkumpul di Arafah. Demikian seterusnya, satu-persatu rangkaian ibadah haji ditunaikan hingga akhirnya para jamaah kembali ke Tanah Air masingmasing. Seraya berharap memperoleh predikat sebagai haji mabrur. Nilai Kemanusiaan Universal Ibadah haji adalah pelengkap ibadah-ibadah lain dalam rukun Islam. Seorang muslim yang memiliki kemampuan menunaikan rukun ini, atau terpanggil oleh Allah untuk ibadah haji, maka telah melengkapi kewajibannya sebagai seorang muslim. Namun tidak setiap muslim yang telah menyempurnakan rukun Islamnya, berada pada tingkat keimanan dan ketakwaan yang lebih baik daripada muslim lainnya. Ibadah haji selama ini selalu dipahami sebagai ritual ibadah yang menapaki sejarah kehambaan Nabi Ibrahim as. Ibadah haji adalah napak tilas sejarah dan ibadah yang dekat dengan nilainilai pengorbanan dan kepasrahan. Musim haji sering disebut musim kurban. Setiap kali musim haji tiba, maka jutaan hewan kurban ‘meregang nyawa’ diujung belati atau golok sang penjagal.
Hari ini, berbagai peristiwa yang mengoyak niai-nilai kemanusiaan kerap terjadi di berbagai tampat. Pembunuhan, penindasan, penjajahan, penghilangan hak-hak kaum dhuafa, perampasan hak orang lain, istri menzalimi suaminya dan sebaliknya, korupsi, pelecehan, peperangan, terorisme, dan berbagai peristiwa yang mengiris hati sanubari lainnya tidak menjadi pemandangan aneh lagi dalam kehidupan sehari-hari. Menjadi sarapan pagi yang tersuguhkan secara gamblang melalui berbagai media. Seakan berita-berita itu hendak mengatakan, “harkat kemanusiaan sudah mati dan tidak bernilai.” Lebih mengiris lagi, gejala-gejala kerusakan itu terjadi di tengah gelombang hedonisme dan permisivisme yang melanda hebat masyarakat kita. Nilai-nilai toleransi, berbudaya, dan persaudaraan yang diajarkan Islam seakan semakin tergerus oleh gelombang-gelombang tadi. Padahal 14 abad silam, dalam haji wada’ Rasulullah saw telah berpesan dengat sangat tegas, “Bahwa darah kamu dan hartabenda kamu sekalian adalah suci buat kamu.” Dalam pesannya yang lain, Rasulullah saw juga menegaskan, “Semua tuntutan darah selama jahiliyah tidak berlaku lagi. Setiap muslim adalah saudara muslim yang lain, dan kaum muslimin semuanya bersaudara. Seseorang tidak dibenarkan (mengambil sesuatu) dari saudaranya, kecuali jika dengan senang hati diberikan kepadanya. Janganlah kamu menganiaya diri sendiri. Berlaku baiklah terhadap istri-istri kamu, mereka itu kawan-kawan yang membantumu, mereka tidak memiliki sesuatu untuk diri merekaa. Kamu mengambil mereka sebagai amanah Allah, dan kehormatan mereka dihalalkan buat kamu dengan nama Allah”. Demikian kira-kira salah satu intisari dari khutbah wada’ Rasulullah saw. Khutbah wada’ Rasulullah saw semakin menjelaskan dan menegaskan, bahwa haji tidak sebatas ibadah dengan serangkaian rukun yang harus dipenuhi. Ada aspek yang harus diperhatikan, dihayati dan diamalkan dari ibadah haji, yaitu penghargaan dan pe-ngukuhan terhadap nilai-nilai kemanusiaan. Itulah sebabnya, mereka yang menunaikan ibadah haji sebetulnya adalah ‘orang-orang pilihan yang terpanggil’. Dengan harapan, usai menunaikan ibadah haji, mereka menjadi ‘duta’ yang menyebarkan dan mengamalkan nilai-nilai kemanusiaan dengan baik dalam diri, keluarga dan masyarakatnya.
Padahal haji tidak an sich bermakna ritual kurban. Justru salah satu nilai utama yang terkandung ibadah haji adalah pengukuhan terhadap nilai dan harkat kemanusiaan universal. Ada satu peristiwa yang seringkali terlupakan selain rangkaian ibadah haji yang banyak diingat orang. Bahkan peristiwa ini se-
Selamat menunaikan ibadah haji bagi kaum muslimin yang menunaikannya. Semoga kembali dengan predikat haji mabrur! ●
:: tegar ::
Derita Penyakit Langka, Abrian Ditinggal istri
S
dikit sekali yang menyadarinya, apalagi mengetahui isinya. Peristiwa haji wada’, haji perpisahaan dan terakhir yang dilakukan Rasulullah saw. Bukan terletak pada prosesi hajinya, melainkan isi khutbah haji wada’ yang disampaikan Rasulullah saw, dan menjadi esensi dari setiap rangkaian ibadah haji yang dilakukan. Pada khutbah itulah tercermin pengukuhan Islam terhadap nilai kemanusiaan universal.
Karena itu, sebetulnya haji yang mabrur bukanlah sebatas keberhasilan seorang muslim dalam mentransformasikan karakter dalam dirinya dari kejahiliyahan kepada keimanan, atau dari yang tidak baik menjadi baik. Tapi lebih dari itu, haji yang mabrur adalah ‘alumni’ haji yang mampu mengamalkan kembali nilai-nilai kemanusiaan universal dalam diri dan masyarakatnya sesuai dengan yang diajarkan Allah dan rasul-Nya.
Manager PT Air Liquide, Dyah Kenconosari, didampingi Manager Partnership Dompet Dhuafa, Endang Purwanti meninjau rumah tumbuh (Rutum) yang diberikan kepada warga Panguhrejo, Sleman Yogyakarta yang terkena bencana letusan Gunung Merapi, Rabu (26/10).
udah hampir sembilan bulan Abrian Panca Suriawan menderita penyakit langka, yang hingga kini dokter belum bisa mendiagnosanya. Kini, pria yang biasa disapa Abrian tersebut sudah dirawat di Layanan Kesehatan CumaCuma (LKC) Dompet Dhuafa , Ciputat, sejak sebulan yang lalu. “Kata dokter mungkin karena virus yang menyebar di dalam tubuh saya. Tetapi dokter juga belum bisa memastikan penyebab sesungguhnya,“ ungkapnya terbata-bata kepada tim LKC Dompet Dhuafa pekan lalu. Abrian mengisahkan, ujian dari Allah ini datang saat ia baru saja kembali dari Surabaya setelah melangsungkan pernikahan. Saat itu, ia merasakan gatal-gatal yang di sekujur tubuhnya,
16
begitu juga istrinya. Namun, gatal-gatal yang dirasakan sang istri tidak terlalu lama dan cepat membaik Tubuh Abrian kini lemah, tangan dan kakinya bernanah serta mulai menebal. Selain itu, kulitnya juga terasa ada serbuk pasir, sebagian lumpuh dan tulangnya terasa linu. Saat ditemui tim LKC Dompet Dhuafa beberapa waktu lalu, Abrian terlihat sangat susah untuk bangun. Cobaan dari sang Kholik bukan hanya itu, saat Abrian berjuang melawan penyakit “aneh” yang dideritanya, sang istri tercinta malah meninggalkannya dan memilih bercerai. Abrian hanya bertawakal dan selalu berdoa. Allah memberi petunjuk, beruntung lelaki berusia 32 tahun itu mempunyai seorang kenalan yang bekerja di LKC dan menyuruhnya untuk mengurus kartu member. Usai menjalani perawatan, kini tubuhnya berangsur pulih. Kendati beberapa luka muncul di sekitar tubuhnya, tapi di sisi lain Ia sudah mulai bisa menggerakan kaki dan duduk meski perlahanlahan. Hingga kini Abrian masih menunggu hasil rontgen. “Dokter sudah merontgen, tinggal menunggu hasilnya saja,” pungkas Abrian tersenyum, yang berniat menikah kembali setelah penyakitnya sembuh. ● fil/nes
Migrant Institute Luncurkan Migrant Crisis Centre JAKARTA – Guna merespon banyaknya kasus yang menimpa buruh migran Indonesia (BMI) di luar negeri, Dompet Dhuafa melalui Migrant Institute meluncurkan Migrant Crisis Center (MCC). Jika tidak ada halangan, Migrant Crisis Centre akan mulai beroperasi awal November ini. “MCC merupakan respon kita atas sering absennya negara di tengah permasalahan yang menimpa buruh migran Indonesia. MCC hadir untuk memberikan bantuan perlindungan, pembelaan dan pendampingan kepada BMI yang sedang berjuang mendapatkan hak-hak dasarnya,” ungkap Direktur Migrant Institute, Adi Candra Utama, Rabu (26/10). Lebih lanjut Adi manambahkan, MCC akan berlokasi di dua pintu kedatangan utama BMI, yaitu di Jakarta dan Surabaya. Simpul jejaring MCC akan dibangun di kantong-kantong BMI terutama di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Banten. “Ini merupakan ikhtiar berlatar belakang kepedulian terhadap sesama, khususnya para buruh migran yang sering digaungkan sebagai pahlawan devisa,” tegasnya. Seiring dengan pengembangan simpul jejaring MCC di daerah, MI akan menjalankan sejumlah program, di antaranya kampanye safe migration melalui iklan layanan masyarakat dan radio seperti talkshow di Radio Harmony FM, Serang dan di 10 radio komunitas di Indramayu. Juga program konsultasi dan tanya jawab seputar BMI melalui kolom “Klinik Buruh Migran” di Harian Umum Radar Banten. “Migrant Institute akan selalu siap membantu menangani setiap permasalahan yang
terjadi pada BMI, kepada semua pihak yang membutuhkan pendampingan kasus maupun penangan masalah BMI dapat menghubungi kantor dan Shelter MI,” pungkasnya. ● mir
Empat Belas Siswa Korea Jadi Volunteer di LPI BOGOR – Sebanyak empat belas siswa setingkat SMA dari negeri gingseng, Korea Selatan, menjadi volunteer di Lembaga Pengembangan Insani (LPI) Dompet Dhuafa. Mereka juga akan memanfaatkan waktu mereka untuk aksi-aksi sosial di sekitar civitas akademika LPI. Mereka tergabung dalam Korea Youth Volunteer Program. “Setiap orang punya caranya sendiri untuk menghabiskan waktu liburan, mereka memilih untuk menjadi volunteer dalam kegiatan sosial sekaligus mengenal budaya kita untuk mengisi liburannya,” ungkap ketua panitia, Lisa Rosaline, usai acara penyambutan di aula LPI, Bogor, Kamis (27/10). Kedatangan mereka disambut penampilan siswa-siswa Smart Ekselensia Indonesia seperti tari Saman dan drama yang mengangkat cerita rakyat. Turut hadir dalam acara penyambutan ini perwakilan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Perwakilan Adinugraha International, dan General Manager Program Pendidikan Dompet Dhuafa. Program ini berlangsung selama satu pekan, mulai 27 Oktober hingga 2 November. Pada kesempatan ini juga, Chief Korea Youth Volunteer Program, Mr. Soe Jae Bum juga menyerahkan donasi sebesar USD3.000 untuk menunjang
kegiatan Lembaga Pengembangan Insani Dompet Dhuafa. “Mereka akan dikenalkan lebih dalam tentang budaya yang dimiliki Indonesia, baik melalui media presentasi kelas, drama, musik maupun kunjungan langsung ke tempat-tempat yang memiliki nilai budaya,” pungkasnya. ●
Dompet Dhuafa Terima Donasi Telkomsel JAKARTA - Dompet Dhuafa menerima donasi dari Telkomsel. Donasi sebesar Rp250 juta tersebut diserahkan langsung di kantor Telkomsel, Wisma Mulia, Jalan Gatot Soebroto, Jakarta, Kamis (27/10). Bantuan tersebut diserahkan oleh Direktur Keuangan Telkomsel, Tri Wahyusari kepada Direktur Komunikasi dan Sumber Daya Dompet Dhuafa, M. Arifin Purwakananta di sela-sela pengajian rutin Majelis Taklim Telkomsel (MTT). Donasi tersebut merupakan zakat penghasilan dari sebagian karyawan Telkomsel di Indonesia yang telah dipotong tiap bulannya. “Dari 3.655 karyawan Telkomsel di seluruh provinsi Indonesia, saat ini baru terdapat 916 karyawan yang telah mempercayakan pemotongan zakatnya sebanyak 2,5 persen melalui MTT, dengan jumlah zakat yang diterima tiap bulan mencapai Rp 247 juta,” ucap Tri usai penyerahan donasi. Sementara itu, Arifin mengatakan, donasi dari Telkomsel ini akan digunakan sebagai keperluan Rumah Sehat Terpadu yang hingga kini masih ada kekurangan. “Sampai saat ini RST masih butuh donasi dari berbagai pihak. Dompet Dhuafa mengucapkan terimakasih pada Telkomsel, semoga ini bernilai ibadah dan menjadi pahala yang berlimpah,“ kata Arifin. ● nes
Kantor Layanan dan Nomor Rekening Dompet Dhuafa Kantor Pusat Perkantoran Ciputat Indah Permai Blok C 28 – 29 Jl. Ir. H. Juanda No.50, Ciputat 15419 Ph : +62 21 7416050 // Fax: +62 21 7416070
■
Kantor Sudirman Wisma Nugra Santana Lantai 10 Jl. Jend. Sudirman Kav. 7 – 8 Jakarta – 10220 Ph: +62 21 2510722 // Fax: +62 21 2510613 Kantor Warung Buncit Gedung Harian Umum REPUBLIKA Jl. Warung Buncit Raya No. 37, Jakarta Selatan 12510 Ph: +62 21 7803747 Kantor Radio Dalam Komp. Margaguna Jl. Radio Dalam No.11, Jakarta Selatan Ph: +62 21 7211035 // Fax : +62 21 7211005 Kantor Rawamangun Jl. Balai Pustaka V No.3, Rawamangun Jakarta Timur Ph/Fax : +62 21 4704704 Kantor Karawaci Gedung Wardah Jl. Zaitun Raya Islamic Village Karawaci Tangerang Ph: +62 21 546 03118
■
■
ZAKAT BCA : BNI : BRI Syariah : BSM : Danamon Syariah : Mandiri Pd. Indah : BII Syariah : BNI Fatmawati : Bank Muamalat Ind.:
237.301888.1 000.530.2261 701-31-16-3333.1 004.001234.1 9811000911 101.0098300997 2-700-000003 000.530.2291 301.00155.15
WAKAF BSM : BNI Syariah : BII Syariah Platinum: Danamon Syariah : Syariah Mega Ind. :
004.002330.0 009.153.8995 2-702-00005-0 981101543 001-0002-0000-9806
■
INFAK/SEDEKAH BCA : BRI Syariah : BSM : Danamon Syariah : Bank Muamalat Ind.: BNI Syariah : Bank Mandiri :
237.301999.2 701.31.16.4444.9 004.0010004 9811000511 304.000.8010 009.153.9002 101.0081050633
WAKAF RUMAH SEHAT TERPADU (RST) BNI Syariah : 111.5555.64 Bank Muamalat Ind.: 303.0017315 Bank Mandiri : 101.00.05555.469 BCA : 237.304.5454
CALL CENTER 021 741 6050 EMAIL:
[email protected] | w w w. d o m p e t d h u a f a . o r g
Class_Ad
Iklan baris & Kolom
17
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011 BANDUNG
HOT SALE..!DP MULAI 20JT-AN,
KARTU KREDIT
PENGOBATAN
Diamond Andara Residenence Jl. Kirai
ANDA B'MSLH Dg CC/KTA? Bantu
SPESIALIS KULIT BLANG /VITILIGO
17, Andara P.Jati, sisa 5 unit,T:021-
Ttp dg cara Pemutihan / Tdk byr Gm
with herbal theraphy. Jl.Kertajaya 7f
HOTEL
23733838, 98276757 1110/B0084 - 3
Skl. CEPAT, TUNTAS, LEGAL, STC
No.28 Surabaya (031) 503734 SMS
SENAYAN ASRIE 087880523323,
081553199220
LEMBANG ASRI RESORT ,Jl.Kol. Masturi km.4 Lembang bandung,(022)2 787690/2787691,F:(022)2787891E:ma
[email protected] 1104/D0004 - 3
RAGAM
Rmh 2LT, R.Stock,dkt Busway Ragunan + K. Renang, mulai 470jt-an,
RAGAM
JAKARTA
97231605
1110/B0039 - 3
KK/KTA ANDA B'MSLH? Tutup Tnp
AGEN
Bayar /Pemutihan Legal STC SENAYAN, DYAH 021980072776 /02135983789, 0812878711917, 085719941917
TRIMA CETAK HRG PROMO MSN
(organik) Jabodetabek. Syarat: Punya
1110/B0040 - 3
GTOV Rp 65Rb/ plat Olvr 258 Rp 70/
SMS: 0852 1985 2848 1111/B0008 - 3
MOBIL DISEWAKAN
FRESH RUTHOB SAUDI Hadir di Butik Thamra
ABADIKAN PRJALANN ANDA VMM RENT CAR,Al phard,Ford,Everst, Innova ,Avn, Pick Up,Kj Kapsul, Panther. Hub: 7011 1137,081210111137 1110/B0034 - 3 JASMINDO RENT CAR.AVANZA, Inova, APV,Grand Livina,Elf.Hrg Murah, Sopir Berpglmn.Hub: 021-70807 300, 081 28738700,0877 70047099 1110/B0062 - 3
Joint Operating Body PERTAMINA-PETROCHINA SALAWATI
KOPRASI BAITULMAAL M.RC 5367 8458, 5494061 - 08128001438 Swkn APV, Inva, Sdan, lf15sit, Avz+Spr. 25rb50rb /Jam min 8 & 10jm.Trm Krjsm 1110/B0013 - 3
Dengan ini kami mengundang para rekanan yang mampu untuk mengikuti pra-kualifikasi dalam rangka pelelangan tersebut di bawah ini: Lelang No. PPS-379R-S
Perihal SATELLITE COMMUNICATION SERVICES BETWEEN JAKARTA AND MATOA BASE CAMP & RIG LOCATIONS
untuk Booking pemesanan
segera hub kami di 021-86903789 1110/B0026 - 5
plat Toko, Mutlit Rp. 10Rb. Hub: Cipta
PROPERTI
Bidang Usaha : Jasa Pemborongan; Sub Bidang : Bidang Radio, Telekomunikasi dan Instrumentasi; Kualifikasi : Usaha Menengah
ARSITEKTUR *ARS ISLAM* PERNC.& PLKSANA (Baru,Renov, Perbaikan) Rmh. Tggl, Masjid, Pesantren, Ruko, dll.021-58900258 /HP. 08161302166. 1110/B0016 - 3
Memiliki pengalaman kerja dalam bidang pekerjaan yang sama dengan lelang ini dalam kurun waktu tujuh (7) tahun terakhir.
Rekanan yang berminat harap mengajukan pendaftaran secara tertulis, dengan melampirkan Dokumen Pra-Kualifikasi, yang dapat diambil pada Sekretariat Panitia Lelang, lengkap dengan lampirannya. Hanya rekanan yang menyerahkan dokumen secara lengkap akan dipertimbangkan dalam pra-kualifikasi. Pendaftaran terakhir pada tanggal 09 November 2011, pukul 14: 00 WIB, dan dilakukan di kantor kami:
ARSITEK & KONTRAKTOR,Terima Jasa Desain, Bgn baru /Renov Rmh Tggl, ruko,dll.Amanah & Tgg jwb.P'haji 0218214584 /081298141425 1110/B0044 - 3
Sekretariat Panitia Lelang JOB Pertamina-PetroChina Salawati Gedung Menara Kuningan, Lt. 17 Jl. HR Rasuna Said Blok X-7 Kav. 5, Jakarta 12940
ARSITEK MUSLIM INSYA ALLAH Mendesign, Melkskn Bgn Baru, Renov Rmh, Ruko, Masjid, Sklh, dll. Biaya Mrh 02195268799,085219221772 1110/B0066 - 3
Panitia Lelang JOB Pertamina-PetroChina Salawati
CV.BATUWOKA DISAIN ARS (CAD) 5rb/m2, RAB, Rmh, Ruko, Msjd, sklh, dll. Pkt Gbr Krj+3D Free ,Urs IMB 200 rb: 021-5325110 /021-95493381 1110/B0045 - 3
FRANCHISE FRANCHISE SPA & SALON MUSLIMAH Seluruh Indonesia, Untuk Informasi Lebih Lanjut Hubungi:08157617586 1111/B0011 - 3 HERBAL FRIEDCHICKEN # AYAM BAKAR HERBAL (Ayam Organik, Sehat, Halalan Thoyyiban) Pertama di Indo. No Franchise Fee utk 10 orang. Hub: 0852 1985 2848, 0811 888 2379 1111/B0007 - 4
HEWAN KURBAN AL AMIEN AQIQAH SEDIA Kambing Mlai 600Rb msk aneka menu,grts ptg krm &50bk Risalah Aqiqah.02175099 91-68434577-97734850 1110/B0035 - 3 AR RAHMAN AQIQAH 32049426/ 89589393/ 7535062 Sedia KambingMasak aneka Menu, Gratis Krm Ptng, 50Buku Aqiqah & Sovnr. 1110/B0036 - 3 NURSOBAH AQIQAH Sda Kmbg mlai 600rb. Grts 50 bk aqiqah, Nasi Box M.6,5rb. 021-92394530, 94585682, Depok.www.nursobahaqiqah.com 1110/B0025 - 3
HOTEL HOTEL MULAI RP.99RB, AC, TV, Hot Water, Paket Meeting Mulai 199Rb /orang Telp. 0251-8378658, 0251-831
75, 79192927 1110/B0019 - 3
www.danatunaijaminanbpkb.com, Lsg Cair 3d 100M, Bng 0,3% / 3,9% undur 45hr, ins awl bng hlng Platinum
PERHIASAN
Blvd Brt Ry G.65.45851301-3 STAR ARLOJI,BL JAM BKS/BRLIAN dg HrgTgg Rolex, Blgari, Omga,Breitl
LOWONGAN
ing. TONY 3929079
RUMAH DIJUAL INDEKOST
DICARI SALES L/P, MAX. 35th, u/ Snack, Gaji tetap & bonus harian, bersedia ditempatkan di kaki 5. Krm CV PO.BOX JKSPM 12520A 1111/B0009 - 3
1110/B0041 - 3
RUPA - RUPA PKT USH ES KRIM RESEP & ALT2
DM & GUDANG P/W MAKS. 55th Pglmn /Non 2jt /bl + 40Rb /hr. SMS (nama & alamat) ke 085716303779 dg BU GADIS (tnp tes, lsg krj) 1111/B0006 - 3 DICARI WAITER/S, TGL DLM, MIN SMA, max.30. Dtg lsng, bw lmrn, rumah bintaro Jl.PD Sawah Indah 37 Swh Baru Ciputat 0812103078407/ 74634604 1111/B0010 - 3
Ush Hny 3,5 jt Hub: Gustaaf Ice Cream Training Center Call /SMS: Henry Gus taaf 081225757522 1110/B0082 - 3
SEKOLAH/KURSUS BEASISWA SANTRI QURAN Tngkt SMP, cck utk Yatim /dhuafa /putus sklh dll, sljtny hub : Rumah Tahfidz Darut Tarbiyah T.50283020/
MLM
Ex Fan, 3 Bed, Rak TV, 600rb/bl. Jelambar Jaya 3 No.30 Rt.7/2 3337770533377706 -33377728 1110/B0008 - 3
70732196/
92983506 www.daaruttarbiyah.com PART TIME NGELEM KANTONG TEH Krj drmh 1 Box 250Lmbr Komisi 70Rb, 50Box 3,5jt. Hub: PT.HDN Alex Ponsel 087875270077, 94772150 1110/B0088 - 3
1110/B0043 - 3 KURSUS DAKWAH PLUS & DISALURKAN star 3 no p11 max. 50org.I nfo www.pesantrenalqurankeliling .com
PT.HDN BTH FREELANCE. Ngelem Kantong Teh Krj drmh (1box 250lbr) 1box komisi 70rb, 50 box 3,5jt. Bp.DIMAS 085647924444 - 97367778 1110/B0042 - 3
T.7372340-68262569/jam kerja
PT.HDN JAKARTA BIKIN KANTONG Teh diBw Pulang 1Box Isi 250lb,1B0x Upah 70Rb Bs Ambil Byk. Ibu Sundari 087888794625 - 99862820 1110/B0012 - 3
AISYAH TOUR PROGRAM UMROH
PAKAIAN
TELEKOMUNIKASI
1110/B0004 - 3
TOUR & TRAVEL
SPESIAL Feb'12 9Hr 14jt, VIP 17,5jt .jual Tkt Dmstk & Int. 021-56985757/ 83332238 /081389837070 1110/B0077 - 3
***WWW.PASAR-TANAHABANG
ANTENA
.COM *** Pusat Grosir Pakaian Murah. KOST 1 KMR BISA 2ORG AC SPLIT,
,08129455198
Apt Menteng Prada Lt Dsr No.2J
5769 www.hotelpapaho.com 1110/B0050 - 3
DEPOK.BU/TP.JUAL 2 KAV.Siap Bangun @245m 2/Sert./IMB,Mampang Indah 2/Blok V-4 & V -5,dkt renc. Tol Depok-Antasari, H:125 dinar/Kav. NEGO(ratedinar@wakalanusantara. com). Peminat SERIUS Hub : 08571427 4794 (Vera) 1111/B0005 - 3
Graphia Tlp. 92192747, 08158585 26
KERJASAMA
1110/B0061 - 3
Persyaratan , Klasifikasi dan Kualifikasi Memiliki Sertifikat yang dikeluarkan oleh Asosiasi/Panitia Sertifikasi yang berwenang dengan klasifikasi sbb:
PERCETAKAN
AGEN PEMASARAN AYAM HERBAL Freezer min.100 ltr Tlp: 0812 940 5657,
OTOMOTIF
1111/B0003 - 3
Bisa Pesan (Kirim) dari (ke) selruh ANTENA
Indonesia. 0812-1048-3030 1110/B0052 - 3
SOLUTION
46753000,
56181877, 0001188 Antena100rb, Prbola ± 300ch 1,5jt/ Tlkm/ Indvsn,
PENERJEMAH
toptv. Skyindo Bs pril 2 - 10TV Sjbdtbk 1109/B0081 - 3
KARSA PNERJEMAH TERSUMPAH 7 Bhs.Leg: Dep.Keh /Lu /Not /Kdtaan.
ANTENA
Jl.Petojo Binatu Raya 29A JakPus Ph.
56181977 - 8601188 antena 100rb,
6322273/ 6320826/63869501/
Prbola + 300ch 1,5jt /Tlkm /Indvsion TV
Fax.
63855830, 08179135827 1111/B0001 - 4
Asam Urat Reda, Vitalitas Bertambah “A
lhamdulillah, sekarang badan terasa sehat, asam urat sembuh, aktifitas jadi normal kembali, vitalitas pun bertambah,” ungkap Dedi Rosidi. Sejak tahun 2009 lalu, ayah 3 orang anak itu sering mengeluhkan hidupnya tidak nyaman karena menderita asam urat. Ternyata, sudah 1 tahun ini ia minum Gentong Mas, “Karena Gentong Mas terbuat dari bahanbahan alami, akhirnya saya tertarik untuk mencoba.” Ujar warga Desa Karang Asih, Kab. Bekasi tersebut. Gentong Mas, minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. “Dulu, ketika kadar asam urat saya tinggi, persendian lutut sering terasa sakit sekali, olahraga jadi terganggu.” Terang pria berusia 43 tahun tersebut. Ia menduga, pola makan yang kurang terjaga sebagai penyebab dirinya menderita asam urat. Asam urat bukanlah nama suatu penyakit, namun ia adalah suatu zat sisa metabolisme zat yang bernama purin yang berasal dari makanan yang kita konsumsi. Keadaan dimana tubuh mengalami kelebihan kadar asam urat disebut hyperuricemia. Pada kondisi normal, kelebihan purin ini akan dikeluarkan melalui urine dan feses. Namun jika purin yang masuk dalam tubuh terlalu banyak, maka ginjal
akan kesulitan mengeluarkan zat tersebut sehingga terjadi penumpukan sisa metabolismenya (asam urat). Penumpukan sisa metabolisme zat purin di persendian dapat menyebabkan bengkak dan rasa nyeri. Badan terasa linu, nyeri terutama di malam hari atau pagi hari saat bangun tidur, sendi terlihat bengkak, kemerahan, panas dan nyeri luar biasa pada malam dan pagi, timbul benjolanbenjolan kecil dari mulai sebesar biji beras sampai kacang hijau di daun telinga bawah (tofus) adalah gejala-gejala asam urat. Setelah merasakan manfaat mengkonsumsi Gentong Mas, pria yang berprofesi sebagai wiraswasta ini tak segan-segan membagi pengalaman sehatnya dengan orang lain. Habbatussauda dalam Gentong Mas bermanfaat untuk menormalkan metabolisme, termasuk metabolisme purin sebagai pembentuk asam urat yang dipercaya dapat meningkatkan pengeluaran asam urat dari darah melalui urine. Selain itu, Gula Aren yang di kandung Gentong Mas bermanfaat menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil maksimal, kontrol makanan yang dikonsumsi seperti makanan yang mengandung banyak purin, mengurangi makanan kacang-kacangan, brokoli, bayam, kangkung, kol dan tauge, serta banyak minum air putih, sekitar 8 gelas sehari. Dengan aturan penggunaan yang tepat, manfaat bagi kesehatan dan kelezatan rasanya
membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentongmas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Jakarta Pusat (021) 7150-3671 Jakarta Selatan (021) 71201834, Jakarta Barat (021) 71537244, Jakarta Timur (021) 71503618, Jakarta Utara (021) 37460843 Bekasi (021) 70495100, Depok (021) 37713090, Kota Tangerang (081219269571), Tangerang Selatan (082123371810), Kab. Tangerang (081389651580), Bogor (0852210 19518), Cirebon (0812 216 9618), Banten (0818474322), Jawa Barat (08134689449), Yogyakarta (0813200 01013), Jawa Tengah (081313322669), Jawa Timur (081316821146), Bali (08133 7571457) Lampung (0812 108-83349) Sumatra Selatan (0813 230-17741) Bengkulu (085273023491) Jambi (081366971641) Sumatera Utara (081384777717) Riau (0813 87650717) Aceh (081362900792) Kalimantan Timur (08522 398 2705) Sulawesi Selatan (081322262366) Sulawesi Tenggara (0813 1495 2303) Kalimantan Selatan (0812 5098 0570) Kalimantan Barat (0813 76179880) Kalimantan Tengah (0813 4638 2718), Sumatra Barat (0812 833 07337) NTB (081338 3556 61), Bangka Belitung (0813 2236 4969). G Depkes:PIRT812.3205.01.114 www.gentongmas.com
SOLUTION
46753000-
Skyindo, Bs prll 2-10TV Jbdtbk 1111/B0002 - 3
sepak bola
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
18
ANTONIO CALANNI/AP
Dendam Vietnam Tertuntaskan
Ratna Puspita
Vietnam terlihat gugup saat menjalani laga perdana.
INTER PUNCAKI KLASEMEN: Bek Inter Milan dari Argentina Walter Samuel (kiri) berebut bola dengan striker Lille asal Polandia Ireneusz Jelen, dalam laga lanjutan Grup B Liga Champions, di Stadion San Siro, Milan, Rabu (2/11). Samuel menyumbang satu gol untuk membawa Inter unggul 2-1 atas tim tamu sekaligus memantapkan Nerrazurri di puncak klasemen sementara.
Uang Saku 27 Pemain Timnas U-23 Merata JAKARTA — Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin memastikan seluruh pemain tim nasional U-23 akan mendapatkan uang saku sama. PSSI tidak menganaktirikan tujuh pemain yang tidak akan tampil di SEA Games XXVI karena setiap tim hanya boleh menggunakan 20 pemain. “Meskipun nantinya hanya 20 pemain yang akan diterjunkan ke SEA Games, tujuh orang yang tersisa juga akan mendapatkan uang saku yang sama,” kata Djohar seperti dilansir Antara di Jakarta, Kamis (3/11). Sebelumnya, pelatih timnas U-23 Rahmad Darmawan mengatakan, ke 27 pemain anggota Pelatnas SEA Games tetap dipertahankan. Tujuh pemain yang tidak akan bermain tetap bergabung dan berlatih bersama dengan re-
kan-rekannya. “Semuanya anggota timnas U-23. Hal ini sudah kami bicarakan dengan PSSI,” ujar Rahmad ketika itu. Kebijakan yang diambil oleh Rahmad, diakui Djohar cukup bijaksana sehingga PSSI pun mendukung langkah tersebut. Ia menilai keputusan ini memelihara suasana kondusif yang telah tercipta dalam skuat timnas U-23. Djohar mengatakan, ke 27 pemain tersebut akan tetap dipertahankan setelah SEA Games XXVI berakhir. Sebab, masih banyak event yang dapat diikuti oleh pelapis timnas senior ini. Ia pun mengatakan bahwa kebijakan ini akan menjaga kekompakan tim di masa depan. “Rahmad juga mengatakan kualitas seluruh pemain nyaris merata sehingga semua
memiliki hak yang sama untuk memperkuat tim,” kata Djohar. Walaupun menerima uang saku sama, para pemain akan menerima bonus berbeda. Pemain yang masuk line up mendapatkan bagian lebih besar dari mereka yang tidak diturunkan. Djohar mengatakan, kebijakan mengenai hal itu diserahkan sepenuhnya kepada Rahmad yang juga dipercayakan mengatur timnya. Djohar menegaskan, PSSI berupaya memberikan servis terbaik kepada pemain agar mereka dapat bermain maksimal. Timnas U-23 akan memulai kiprahnya di SEA Games XXVI melawan Kamboja pada 7 November mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. ■ ed: israr itah
JAKARTA — Vietnam memang sukses menuntaskan dendam atas Filipina di Piala AFF 2010 lalu. Namun, skuat Doi Tuyen tampak kesulitan mengalahkan Filipina pada duel pembuka penyisihan Grup B SEA Games XXVI 2011 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (3/11). Runner-up SEA Games 2009 ini harus tertinggal lebih dulu dan membutuhkan gol bunuh diri lawan sebelum berhasil memetik kemenangan, 3-1. Pelatih Vietnam, Falko Gerd Goetz, memuji mental pemain-pemainnya setelah tertinggal melalui gol Manuel Ott pada babak pertama. Apalagi, timnya mampu membalikkan keadaan dan memetik kemenangan dengan skor yang besar. “Ini awal yang bagus untuk kami,” ujar Goetz, seusai pertandingan. Manuel Ott membuat sekitar 20 fans the Azkals, julukan timnas Filipina, bersorak pada menit ke-37. Ott melepaskan tendangan keras mendatar dari luar kotak penalti yang gagal ditepis kiper Vietnam, Nguyen Tuan Manh. Vietnam kerap membangun serangan dari sayap kanan dengan mengandalkan kapten Pham Than Luong. Selain barisan pertahanan Filipina juga tampil cukup disiplin, penyelesaian akhir yang buruk membuat Vietnam gagal mencetak gol pembuka. Tapi, serangan bertubi-tubi yang dilancarkan Vietnam akhirnya membuat pemain belakang Filipina melakukan kesalahan. Kapten Mattew James Hartmann menjebol gawangnya sendiri pada menit ke-59. Gol tersebut membuat Vietnam berada di atas angin. Pemain pengganti, Le Hoang Thien, membawa Vietnam berbalik unggul pada menit ke-72. Nguyen Van Quyet melengkapi kemenangan pada perpanjangan waktu. Goetz mengakui, timnya tampil kurang mengesankan dengan banyak membuang peluang emas. Tapi, ia memak-
luminya sebagai kegugupan menghadapi laga perdana. “Laga pertama sangatlah sulit di turnamen apa pun. Saya bisa memaafkan kesalahan hari ini. Tapi, tidak berikutnya,” kata dia. Pelatih Filipina Hans Michael Weiss mengatakan, kelelahan menjadi faktor utama kekalahan timnya. Lima pemain Filipina baru bergabung dengan tim dan tiba di Jakarta dari Eropa, Selasa (2/11) atau satu hari sebelum pertandingan. Mereka, yaitu Roland Richard Muller, Ott, Carlos Roberto Martinez De Murga, Jeffrey Beloya, dan Joshua Beloya. “Mereka masih mengalami jetlag dan beradaptasi dengan perbedaan suhu. Stamina kami sangat menurun di babak kedua. Kami juga tak beruntung dengan terciptanya gol bunuh diri itu,” kilah dia. Meski demikian, Weiss berupaya tetap optimistis. Ia mengatakan, kekalahan ini memberikan pelajaran kepada timnya guna menghadapi laga-laga berikutnya. “Kami akan lihat penampilan sebenarnya Filipina di pertandingan berikutnya,” jelas dia. Pertandingan pembuka ini sempat diwarnai insiden memalukan dengan tidak diputarnya lagu kebangsaan kedua negara karena terjadinya masalah dengan pengeras suara. Padahal, pemutaran lagu kebangsaan merupakan kewajiban pada setiap laga internasional. Weiss menyesalkan kejadian memalukan tersebut mengingat lagu kebangsaan adalah kebanggaan bagi setiap pemain. Sedangkan Hartmann sangat kecewa mengingat timnya sudah berlatih untuk menyanyikan lagu tersebut. “Ini sangat memalukan,” kata dia. Tak hanya itu, papan pencatat waktu dan angka juga tak menunjukkan jam digital. Bangku dan kursi juga terlihat kotor dan tampak sisa-sisa sampah. Pertandingan pembuka pesta olahraga antarnegara Asia Tenggara ini juga sepi penonton. “Ini kok baru seperti terjadi gunung meletus? Masak untuk event internasional seperti ini kondisi bangkunya sangat kotor?” keluh Ally, salah seorang wartawan peliput. Wartawan lokal dan wartawan asing pun terpaksa menyeka bangku dan meja lebih dulu dengan tisu sebelum menggelar peralatan-peralatan kerja. ■ ed: endro yuwanto LUCA BRUNO/AP
Azzurri Kemungkinan tanpa Cassano di Piala Eropa 2012 Israr Itah MILAN — Timnas Italia kemungkinan besar tak tampil dengan skuat terbaik pada putaran final Piala Eropa 2012 di Polandia dan Ukraina. Setelah striker Giuseppe Rossi menderita cedera lutut parah, giliran Antonio Cassano harus beristirahat panjang. Striker AC Milan ini akan menjalani operasi dalam waktu dekat untuk menutup lubang kecil di jantungnya. Akibat kelainan ini, Cassano sempat mengalami serangan jantung ringan. Ia kesulitan berbicara, bergerak, dan melihat,
seusai timnya mengalahkan AS Roma 3-2 di laga Seri A pekan lalu akibat pasokan darah ke otaknya berkurang. AC Milan telah mengeluarkan pernyataan resmi tentang sakit yang diderita Cassano. “Dia akan menjalani operasi dalam waktu dekat dan diperkirakan absen selama beberapa bulan,” ungkap pernyataan resmi itu seperti dikutip Football Italia, Rabu (2/11). Wakil Presiden AC Milan Adriano Galliani menegaskan, operasi ini tidak akan menamatkan karier Cassano. “Dia butuh istirahat untuk kembali pulih, antara empat
dan enam bulan. Dokter yang akan memutuskan,” kata Galliani. Menurut Galliani, Cassano sangat ingin kembali bermain. Cassano juga memikirkan peluangnya berlaga di Piala Eropa 2012. “Semua sekarang terserah federasi sepak bola Italia (FIGC).” Presiden FIGC Giancarlo Abete yang mengunjungi Cassano di Polyclinico, Milan, menegaskan, kesehatan pemain berusia 30 tahun itu paling utama. Hal lainnya, kata Abete, menjadi nomor dua. “Yang terpenting saat ini Cassano sembuh dan benar-benar sehat,” kata Abete.
Jika harus beristirahat selama enam bulan, Cassano diperkirakan sembuh pada pertengahan Mei. Itu pun belum tentu dokter mengizinkannya langsung berlatih sepak bola. Seandainya dokter memberi lampu hijau, nyaris mustahil bagi Cassano mengembalikan kebugaran dan sentuhannya hanya dalam waktu kurang dari sebulan. Pelatih Azzurri Cesare Prandelli harus mencari pengganti sepadan bagi Cassano dan juga Rossi. Pemain Villareal itu juga diprediksi sulit kembali dalam performa terbaik saat Piala Eropa 2012 digelar. ■
● Antonio Cassano
PROGRAM PASCASARJANA ISLAMIC ECONOMICS and FINANCE UNIVERSITAS TRISAKTI, JAKARTA Penerimaan Mahasiswa Baru dan Ujian Saringan Masuk
Program Magister (ME) dan Program Doktor (Ph.D) 1. Pembelian & Pengembalian Formulir : Oktober 2011 - Januari 2012 2. Ujian Saringan Masuk
Periode
Ujian Tertulis
Pengumuman Hasil USM & Wawancara
Gelombang I
14 November 2011
19 November 2011
Gelombang II
10 Desember 2011
15 Desember 2011
Gelombang III
11 Januari 2012
14 Januari 2012
3. Perkuliahan Martikulasi 4. Awal Perkuliahan
: Januari - Februari 2012 : Maret 2012
PENDAFTARAN : Gedung “I” Lt. 4 Ruang 4.07 Kampus A, Universitas Trisakti Jln. Kyai Tapa No. 1 Grogol, Jakarta Barat Telp. (021) 566 3232 Ext. 8347 Fax, (021) 566 9178 Mobile : +62 813 98 566 577 / +62-857 1609 4577 /+62-21 4577 1997 Website : www.ief-trisakti.ac.id Email :
[email protected] /
[email protected]
:: gawang ::
Markus Bent Resmi Gabung Mitra Kukar TENGGARONG — Pemain depan asal Inggris, Markus Bent, resmi bergabung dengan Mitra Kutai Kartanegara (Kukar) setelah menandatangani kontrak dengan klub berjuluk Si Naga Mekes. Markus dikontrak selama satu musim kompetisi. “Dengan WORLDFOOTBALL.NET bergabungnya mesin gol berusia 33 tahun itu, kami tentu menjadi tim yang semakin diperhitungkan lawan,” ujar manajer Mitra Kukar, Aji Ari Junaidi, tanpa menyebutkan nomi● Markus Bent nal kontrak Markus dalam konferensi pers seusai penandatanganan kontrak di Hotel Grand Elty, Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kamis (3/11). Mantan pemain Everton dan Sheffield United di Liga Primer Inggris itu telah berada di Kota Raja Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, sejak Rabu (2/11) malam. Kakak kandung striker Aston Villa Darren Bent itu juga pernah memperkuat timnas U-20 Inggris. Markus juga dijuluki sebagai “pemain pengelana” karena suka berpindah-pindah klub. Setidaknya, dia tercatat pernah bergabung dengan 14 klub dalam 16 tahun dan bermain dalam 570 laga serta telah mencetak 110 gol. Di Mitra Kukar, Markus yang menggunakan nomor punggung sembilan akan melengkapi deretan pemain asing. Sebelumnya, penghuni posisi ketiga Divisi Utama musim lalu itu telah mendapatkan Lee Sang Min (Korea Selatan), Piere Njanka (Kamerun), dan Nemanja Obric (Serbia). ■ antara ed: endro yuwanto
Redknapp Sukses Jalani Operasi Jantung LONDON — Arsitek Tottenham Hotspur Harry Redknapp berhasil menjalani operasi kecil pada jantung, Rabu (2/11) waktu setempat. Ia menjalani operasi untuk membuka sumbatan pada pembuluh darahnya. “Klub melaporkan bahwa hari ini Harry berhasil menjalani operasi. Ia sangat bersemangat dan diharapkan akan keluar dari rumah sakit dalam 48 jam ke depan,” kata pernyataan resmi klub, Kamis (3/11). Pada Rabu lalu, Spurs menyatakan bahwa pelatih berusia 64 tahun itu akan menjalani prosedur medis yang menyebabkan ia tak dapat mendampingi klubnya berlaga di Liga Eropa melawan Rubin Kazan. Asisten pelatih Kevin Bond menggantikan posisi Redknapp pada laga Kamis di Rusia. Seperti dilansir the Sun, Redknapp berharap dapat bekerja lagi dalam beberapa hari ini ke depan. Redknapp mengaku, sejak Maret 2010 ia mulai menelan obat jantung atas nasihat dokter. Tetapi, ia menyatakan hal itu bukan merupakan masalah besar. “Jangan khawatir tentang kesehatan saya. Tapi, pertandingan memang dapat membuat orang menjadi tegang dan kita duduk menyaksikan pertandingan dalam suasana seperti itu,” katanya. Akibat cemas dan tegang, kata Redknapp, seusai pertandingan ia kerap tidak bisa tidur. ‘’Saya berpikir tentang rencana pertandingan berikutnya atau hal-hal buruk saat kami kalah,” jelasnya. ■ ed: endro yuwanto
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
19
EDWIN DWI PUTRANTO/REPUBLIKA
Bea dan Cukai Bantu Inasoc
Ratna Puspita, Maspril Aries
Tiket termurah pembukaan SEA Games XXVI dibanderol dengan harga Rp 525 ribu. TAKLUKKAN FILIPINA: Pesepakbola Vietnam, Nguyen Van Quyet, berjibaku dengan penjaga gawang kesebelasan Filipina, Roland Richard Muller pada babak penyisihan grup B cabang sepakbola SEA Games XXVI di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (3/11). Pada pertandingan itu Vietnam menaklukkan Filipina dengan skor 3-1.
Tonton Ingin Akhiri Puasa Emas Oleh Ratna Puspita enasaran, kesal, geregetan. Semua perasaan ini campur aduk di hati Tonton Susanto, salah seorang pembalap sepeda andalan Indonesia pada SEA Games XXVI nanti. Spesialis balapan jalan raya (road race) ini pertama kali merebut emas pada SEA Games XVIII 1995 di Chiangmai, Thailand. Sejak itu hingga SEA Games XXI 2001 di Kuala Lumpur, Tonton selalu akrab dengan emas. Peruntungannya berubah pada SEA Games XXII 2003 di Vietnam. Sejak itu pembalap berusia 38 tahun ini selalu gagal menjadi yang tercepat. Kini, Tonton berambisi mengakhiri puasa emas pada SEA Games XXVI yang digelar 11-22 November mendatang. Tampil di depan publik sendiri memberikan motivasi ekstra bagi Tonton. Terlebih, tahun ini merupakan keikutsertaan-
P
nya yang terakhir pada pesta olahraga antarenagara Asia Tenggara ini. “Saya tampil di lintasan yang sudah saya kenal. Keluarga saya juga sudah tinggal di Subang. Jadi, mudah-mudahan saja saya bisa meraih medali emas,” kata dia, Kamis (3/11). Tonton akan menjadi andalan Indonesia pada disiplin balapan jalan raya, khususnya nomor ITT. Perlombaan akan digelar di lintasan Subang-Tangkuban Perahu, Jawa Barat. Ia sudah mengakrabi lintasan berkarakter menanjak sepanjang 30 kilometer itu. Tonton sudah membuktikan dirinya siap. Dalam uji lintasan balap sepeda jalan raya di Subang akhir bulan lalu, ia mencatatkan waktu tercepat pada nomor individual time trial (ITT). Ia mencatatkan waktu 1 jam 20 menit 1 detik, mengungguli Rian Ariehan yang lebih lambat 23 detik. Meski demikian, Tonton tidak ingin sesumbar dengan peluangnya mem-
persembahkan medali emas bagi Merah Putih. Pembalap yang mendapatkan predikat raja tanjakan ini mewaspadai pesaing dari Filipina. Menurutnya, para pembalap Filipina yang bertipe climber seperti dirinya diperkirakan tidak akan kesulitan untuk beradaptasi di lintasan ini. Sedangkan Malaysia yang memiliki lebih banyak pembalap bertipe sprinter juga tidak dapat diremehkan. “Thailand juga memiliki satu pembalap bertipikal tanjakan yang bisa menyulitkan,” kata dia. Disiplin jalan raya akan memperlombakan enam nomor. Yaitu, jalan raya perorangan (Individual Road Race) putra dan putri, jalan raya tim (Team Road Race) putra, Individual Time Trial (ITT) putra dan putri, serta Team Time Trial (TTT) putra. PB ISSI menargetkan sapu bersih pada enam nomor itu. Yanthy Fuchiyanti akan menjadi andalan pada ITT putri, sedangkan Fitriyanti akan menjadi andalan pada nomor Individual Road Race. ■ ed: israr itah
JAKARTA— Direktorat Jendral Bea dan Cukai Kementerian Keuangan memberikan bantuan kepada Panitia Penyelenggara SEA Games XXVI (Inasoc) berupa kemudahan prosedur administrasi. Barang-barang yang tertahan di Bea dan Cukai akan segera keluar paling lambat Jumat (14/11) ini. Ketua Panitia Penyelenggara SEA Games XXVI (Inasoc) Pusat Rita Subowo mengungkapkan ini di sela-sela penandatangan kerja sama dengan MILO sebagai salah satu sponsor resmi. “Untuk barang-barang SEA Games lewat ‘jalan tol’. Di luar itu, tentu saja melalui jalan biasa,” kata Rita di Jakarta, Kamis (3/11). Sejumlah perahu dan komponen elektronik yang akan digunakan pada SEA Games XXVI sempat tertahan di Bea dan Cukai. Begitu pula alatalat penyiaran milik televisi dari 10 negara tetangga. Deputi I Kementerian Pemuda dan Olahraga Lalu Wildan mengatakan, masalah alat perlombaan untuk cabang da-
yung sudah diselesaikan. Sebanyak 118 perahu berbagai jenis tersimpan di gudang perahu di sekitar arena dayung di Danau Cipule, Karawang. “Dayung sudah diantar ke Danau Cipule,” kata dia. Lalu mengaku sempat terjadi keterlambatan pengadaan alat pertandingan karena berbagai hal, seperti adanya perubahan standar dari federasi internasional. Selain itu, alat yang pengadaannya dilakukan pada 2010 telah digunakan pada sebuah kejuaraan. Sementara itu, Inasoc Pusat masih menggalang dukungan dari sponsor meski SEA Games XXVI tinggal menyisakan waktu satu pekan. Inasoc menggandeng Milo yang sudah menjadi partner SEA Games sejak 1959 silam. Selain itu, Inasoc juga melakukan kerja sama dengan OSO Group yang akan menyuplai kebutuhan air minum selama event ini digelar. Rachmat mengatakan, pihaknya masih membutuhkan dukungan dari pihak swasta. Khususnya, alokasi dana corporate social responsibility (CSR) perusahaan untuk membeli tiket pertandingan. “Sehingga, pelajar dapat menyaksikan pertandingan secara gratis,” kata dia. Sejak pekan lalu, Inasoc sudah melepas tiket pertandingan sepak bola dan bola basket. Khusus pembukaan dan penutupan SEA Games XXVI di Stadion Gelora Sriwijaya
Jakabaring, Palembang, Inasoc menyediakan masing-masing sepuluh ribu tiket. Inasoc membagi tiket pembukaan dan penutupan ke dalam tiga kategori. Silver dibanderol Rp 525 ribu, gold Rp 1.050 juta, dan platinum Rp 2,1 juta. Rachmat mengatakan, mahalnya harga tiket untuk menutupi kekuarangan biaya. Apalagi, pembukaan dan penutupan tidak menggunakan biaya APBN. Seluruhnya menggunakan dana sponsor dan hasil penjualan tiket. Rachmat menjanjikan, acara yang spektakuler dengan memadukan budaya dan teknologi. Ia berharap acara itu menyamai pembukaan Olimpiade 2008 di Beijing dan Asian Games di Guangzhou. Masyarakat Sumatra Selatan (Sumsel) cukup antusias ingin menghadiri upacara pembukaan SEA Games XXVI, namun terganjal mahalnya tiket. Menjawab keinginan warga tersebut, Pemerintah Provinsi Sumsel menyelenggarakan nonton bareng di beberapa lokasi. Gubernur Sumsel Alex Noerdin meminta maaf kepada masyarakat yang tidak bisa menyaksikan langsung. Menurut dia, ketentuan harga tiket yang dikeluarkan Inasoc Pusat itu juga sebagai salah satu upaya meminimalisasi terjadinya tindak kejahatan terhadap tamu-tamu penting. ■ ed: israr itah
●/IKLAN
●/IKLAN
sepak bola
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
SEMPURNA Mou ingin kemenangan seperti ini menjadi hal biasa bagi skuat Madrid.
fase 16 besar. Pasukan asuhan Jose Mourinho pun masih menorehkan catatan sempurna di ajang Liga Champions musim ini. Dari empat laga, Los Blancos selalu meraih kemenangan dan menjadi satu-satunya
LYON — Rabu (2/11) malam waktu setempat, di Stade de Gerland, Lyon, Prancis, mungkin menjadi salah satu malam yang tak akan dilupakan para penggawa Real Madrid. Tim raksasa asal Spanyol itu akhirnya memutus rantai buruk tak pernah menang di kandang Lyon di ajang Liga Champions. Skuat Madrid pantas bersukacita. Selain meraih kemenangan, Los Blancos juga berhasil memastikan jatah satu tiket dari Grup D ke
tim yang tidak pernah kebobolan. Madrid bertandang ke kandang Lyon dengan membawa catatan buruk. Dari empat laga yang mempertemukan keduanya di Stade de Gerland, El Real tak pernah sekalipun menuai kemenangan. Namun, torehan negatif itu akhirnya terputus. Pemutus rantai buruk Madrid tak lain adalah Cristiano Ronaldo, yang berhasil mencetak dua gol kemenangan Los Blancos atas tuan rumah. Bintang asal Portugal ini mencetak gol pertama melalui tendangan bebas yang tak mampu dihalau kiper Lyon, Hugo Lloris. Gol kedua gelandang serang ini baru tercipta usai turun minum. Kali ini, Ronaldo menciptakan gol melalui titik penalti. “Kami telah menampilkan permainan yang serius dan solid menghadapi lawan yang mengeluarkan segalanya,” ujar Mourinho dalam situs resmi klub. Tuan rumah memang memberikan perlawanan yang ketat bagi Madrid, terutama di babak kedua. Namun, upaya Yoann Gourcuff dan kawan-kawan tak mampu menembus gawang yang dijaga Iker Casillas. Meski kemenangan ini menyudahi rekor buruk Madrid di kandang Lyon, Mourinho enggan merayakannya terlalu berlebihan. Menurutnya, ia ingin kemenangan seperti ini menjadi hal yang biasa bagi skuat Ma-
20
:: offside :: D AV I D B E C K H A M
Promosi Paralympic AP
avid Beckham akan menjadi ikon baru jaringan supermarket, Sainsbury. Mantan kapten timnas Inggris itu akan berada di baris depan untuk mengampanyekan dan mempromosikan dukungan terhadap Paralympic Games 2012 di London. Seperti dilansir Press Association, Kamis (3/11), pengumuman itu muncul empat bulan setelah chef tenar, Jamie Oliver, memutuskan mundur sebagai ikon supermarket tersebut akhir bulan ini. Oliver telah menjalin kerja sama selama 11 tahun dengan Sainsbury. Seperti Oliver, Beckham akan muncul dalam iklan perusahaan itu yang mulai tayang pada 25 November nanti. Kerja sama ini juga lebih ditekankan pada kampanye untuk anak-anak dibandingkan produk-produk yang dijual oleh Sainsbury. n ratna puspita ed: endro yuwanto
D
drid. Walaupun, pelatih asal Portugal ini tetap mengakui jika kemenangan atas Lyon menjadi poin penting. “Karena itu telah meloloskan kami ke babak berikutnya. Sekarang kami akan berusaha untuk tetap menjadi pemimpin klasemen,” ujar pelatih terbaik dunia tahun lalu itu. Pelatih Lyon, Remi Garde, mengakui keunggulan Madrid. Menurutnya, talenta para pemain Madrid menjadi salah satu faktor yang membuat tim tamu unggul. Namun, Madrid juga menampilkan permainan tim yang baik. Meski begitu, Remi berpendapat, pasukannya bisa memaksakan hasil imbang pada laga itu. Menurut dia, tak ada jurang yang besar antara anak asuhnya dan para pemain Madrid. Terbukti di babak kedua, ia katakan, Les Gones mampu memberikan tekanan pada tim tamu dan beberapa kali menciptakan peluang. Kekalahan atas Madrid membuat Lyon tergeser di posisi kedua klasemen. Dengan raihan empat angka, Lyon harus puas digeser Ajax Amsterdam yang di saat bersamaan bisa mengalahkan Dinamo Zagreb. Kini, Lyon terpaut tiga poin atas klub asal Belanda itu. Adapun bagi Madrid, kemenangan membuat juara Liga Champions sembilan kali itu semakin kokoh di puncak klasemen sementara Grup D. Dengan sisa dua laga, poin Madrid sudah tak akan bisa dilewati Lyon yang berada di posisi ketiga. n c08 ed: endro yuwanto
LUCA TONI
Sanksi Tiga Bulan REUTERS
engendarai kendaraan bermotor di bawah pengaruh alkohol adalah kejahatan. Bomber Juventus, Luca Toni, harus membayar denda dan menjauhkan diri dari kendaraan bermotor selama tiga bulan setelah gagal dalam tes alkohol, akhir pekan lalu. Seperti dilansir Goal, Kamis (3/11), Juventus mengungkapkan mantan striker Bayern Muenchen ini tertangkap polisi setelah meninggalkan sebuah restoran di Modena. Toni baru saja merayakan hari jadi bersama kekasihnya, Marta Cecchetto. Hasil tes menunjukkan kadar alkohol dalam darah Toni melebihi batas yang diizinkan. “Tes alkohol menunjukkan, kadar alkohol pada 0,6 gram per liter sedikit lebih tinggi dibandingkan level yang diizinkan, 0,5 gram per liter,” sebut pernyataan resmi Juventus.
M
n ratna puspita ed: endro yuwanto
Seratus Gol CR7
KLASEMEN SEMENTARA
LYON — Bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo, berhasil mengukir sejarah saat timnya menundukkan Lyon 2-0 di Stade de Gerland. Ia mencetak dua gol kemenangan El Real sekaligus menorehkan gol ke-100 sepanjang kariernya di klub raksasa Spanyol tersebut. “Saya tidak percaya bisa mencetak gol ke-100 secepat ini,” ujar Ronaldo seperti dikutip dalam situs resmi Madrid, Kamis (3/11). Dari 105 penampilannya bersama Madrid sejak 2009, Ronaldo akhirnya bisa menggenapkan perolehan golnya hingga angka 100. Bertandang ke markas Lyon, Ronaldo berbekal catatan 98 gol. Malam itu menjadi tak mudah bagi pemain kelahiran Madeira, Portugal, itu. Siulan dan teriakan ejekan pendukung Lyon selalu bergemuruh tatkala CR7, julukan dia, menguasai bola. Namun, Ronaldo berhasil menunjukkan kapasitasnya sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Pada menit ke-24, gelandang serang ini mampu membobol jala Lyon melalui tendangan bebas nan cantik. Tendangan kerasnya ke sisi kanan gawang tak mampu dibendung kiper Lyon, Hugo Lloris. Gol ke-100 Ronaldo tercipta pada menit ke-69. Pergerakannya di kotak penalti Lyon membuat bek Mouhamadou Dabo melakukan pelanggaran. Wasit menunjuk titik putih dan Ronaldo yang menjadi eksekutor kembali menaklukkan Lloris. Sejak hijrah dari Manchester United ke Madrid, Ronaldo langsung menjadi tumpuan lini depan El Real. Ia berhasil mencetak gol perdananya pada 29 Agustus 2009 saat Madrid melawan Deportivo La Coruna. Selanjutnya, ia terus menjadi mesin pencetak gol Madrid. Musim lalu, Ronaldo sempat menorehkan rekor di La Liga Spanyol dengan menjadi pemain tersubur dalam semusim dengan mencetak 41 gol. Ia pun berhasil menyabet gelar el pichichi La Liga. Musim ini, pemain berusia 26 tahun itu telah mencetak 10 gol dalam sepuluh laga. Ronaldo merasa senang gol-golnya bisa memberikan kemenangan untuk Madrid. Ia pun berharap, timnya mampu tampil konsisten untuk menunjukkan permainan terbaik. “Kami lebih matang dibandingkan tahun lalu dan kami terus bermain baik,’’ kata dia menjelaskan. n c08 ed: endro yuwanto
LIGA CHAMPIONS Sampai Kamis, 3 November 2011 Grup A 1. Bayern Muenchen 2. Manchester City 3. Napoli 4. Villarreal
4 4 4 4
3 2 1 0
1 1 2 0
0 1 1 4
8-3 6-4 6-5 1-9
10 7 5 0
Grup B 1. Inter Milan 2. CSKA Moskow 3. Trabzonspor 4. Lille
4 4 4 4
3 1 1 0
0 2 2 2
1 1 1 2
6-4 7-5 2-4 4-6
9 5 5 2
Grup C 1. Manchester United 2. Benfica 3. FC Basel 4. Otelul Galati
4 4 4 4
2 2 1 0
2 2 2 0
0 0 1 4
8-4 5-2 6-7 1-7
8 8 5 0
Grup D 1. Real Madrid 2. Ajax Amsterdam 3. Lyon 4. Dinamo Zagreb
4 4 4 4
4 2 1 0
0 1 1 0
0 10-0 12 1 6-3 7 2 2-6 4 4 0-9 0
HASIL PERTANDINGAN Grup A Villarreal 0-3 Manchester City Bayern Muenchen 3-2 Napoli Grup B Inter Milan 2-1 Lille Trabzonspor 0-0 CSKA Moskow Grup C Benfica 1-1 FC Basel Man United 2-0 Otelul Galati Grup D Ajax 4-0 Dinamo Zagreb Lyon 0-2 Real Madrid
:: salto ::
CLAUDE PARIS/AP
Poin Penuh untuk Duo Manchester VILLARREAL — Manchester City tampil gemilang dengan menekuk Villarreal dalam laga lanjutan Grup A Liga Champions, Kamis (3/11) WIB. Meski bermain di kandang lawan, the Citizens mampu menang telak tiga gol tanpa balas. Gol gelandang City Yaya Toure pada menit ke-30 dan penalti Mario Balotelli di ujung babak pertama membungkam Villarreal hingga turun minum. Di babak kedua, penderitaan tuan rumah bertambah saat Yaya Toure mencetak gol keduanya pada menit ke-71. Meski berusaha bangkit, pasukan Kapal Selam Kuning, julukan Villarreal, tak mampu mengejar selisih gol atas tamunya. “Itu merupakan kemenangan hebat yang telah menjadi tujuan awal kami,” ujar arsitek City Roberto Mancini seperti dikutip Marca. Menurut Mancini, gol ketiga City di babak kedua membuat tekanan semakin besar pada skuat Villarreal. Ia mengatakan, gol kedua Toure menjadi sangat penting karena akhirnya bisa membuat permainan seperti
telah berakhir bagi tuan rumah. “Kesuksesan ini membawa kami ke peringkat kedua. Sekarang, kami mempunyai sesuatu yang sangat bernilai,” ujar pelatih asal Italia itu. Raihan tiga poin membuat City bisa mengambil alih posisi runner-up klasemen dari Napoli. Kini, the Citizens terus menguntit pemimpin klasemen Bayern Muenchen yang pada saat bersamaan mampu menaklukkan Napoli. Bermain di kandang, Muenchen berhasil menaklukkan tamunya dengan skor tipis 3-2. Sedangkan, bagi
Villarreal, kekalahan atas City memperpanjang torehan buruk mereka yang tak pernah menang sejak bergulirnya Liga Champions musim ini. Kekalahan atas City tentu menjadi pukulan telak bagi pasukan Villarreal. Arsitek Villarreal Juan Carlos Garrido memang cukup dipusingkan jelang laga melawan City. Ia harus kehilangan enam pemain utamanya, di antaranya striker Giuseppe Rossi dan Nilmar. Sementara itu, bagi Mancini, kemenangan di kandang lawan semakin menunjukkan perkemALBERTO SAIZ/AP
l
Yaya Toure
bangan skuatnya. Tak hanya sebagai pemuncak Liga Primer Inggris, ia ingin terus mengembangkan sayap pasukannya di kancah Eropa. “Tim terus berkembang dan ini tujuan kami untuk tetap melanjutkannya, serta mencari gol lebih banyak dan lebih baik,” kata mantan pelatih Inter Milan itu. Jejak kemenangan City diikuti tim sekota, Manchester United (MU). Bermain di kandang sendiri di Old Trafford, pasukan Iblis Merah berhasil menaklukkan tamunya, Otelul Galati, dengan skor 2-0. Tuan rumah berhasil unggul cepat pada menit kedelapan melalui kaki Antonio Valencia. Jelang akhir pertandingan, MU kembali menambah keunggulan lewat gol bunuh diri bek Otelul Cristian Sarghi. Arsitek MU Sir Alex Ferguson mengatakan, kemenangan atas juara Liga Rumania musim lalu itu menjadi poin yang sangat penting. Ini akan menjadi modal berharga saat skuatnya menjamu Benfica di laga berikutnya. Saat ini, MU memuncaki klasemen sementara Grup D meski memiliki poin yang sama dengan Benfica. “Jika kami
Guardiola Gagal Tes
mengalahkan klub Portugal itu, kami menjuarai grup, sesederhana itu,” jelas Ferguson dalam situs resmi klub. Raihan tiga poin membuat Ferguson memuji anak asuhnya. Kredit khusus ia berikan pada pemain andalannya, Wayne Rooney. Menurut pelatih asal Skotlandia ini, striker timnas Inggris itu bisa menampilkan permainan yang menawan meski tampil di luar posisi aslinya. Memang dalam laga ini, Ferguson menempatkan Rooney di lini tengah bersama Luis Nani, Anderson, dan Valencia. Sementara itu, di lini depan, sang pelatih justru menurunkan duet Michael Owen dan Dimitar Berbatov. Bagi Rooney, ia tak mempermasalahkan keputusan Ferguson. Menurut Wazza, panggilan Rooney, ia bisa bermain di posisi mana pun dalam tim dan tetap mampu menunjukkan kapasitasnya. Mengenai kemungkinan posisinya tetap di lini tengah, ia menyerahkan keputusan itu pada Ferguson. “Jika pelatih ingin saya bermain di sana, tak akan menjadi masa-lah bagi saya,” jelas pemain bernomor delapan itu. n c08 ed: endro yuwanto
ari ini sepuluh tahun lalu, Pep Guardiola masih berstatus pemain klub Seri A Liga Italia, Brescia. Tepatnya 4 November 2001, ia turun memperkuat klubnya saat kalah
H
telak dari Lazio 0-5. Namun, bukan kekalahan yang menjadi catatan minor Guardiola. Mantan gelandang Barcelona ini justru gagal melalui tes penggunaan zat terlarang setelah laga berakhir. Guardiola beralasan, zat itu mungkin terkandung dalam suplemen gizi yang ia konsumsi. Delapan tahun berlalu sejak terganjal tes zat terlarang, Guardiola akhirnya bisa membersihkan catatan buruknya. Pada 29 September 2009, Komite Olahraga Italia membersihkan namanya dari segala tuduhan. Kini, Guardiola telah pensiun dan menjalani karier gemilangnya sebagai pelatih Barcelona. Di musim pertamanya sebagai pelatih Barca pada 2008, Guardiola sudah mampu memberikan treble winner bagi klub Katalan itu. n c08 ed: endro yuwanto
Mari Bicara Bola di Dunia Maya
www.facebook.com/ republikabola
www.twitter.com/ republikabola
kabar jabodetabek
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
21
:: sorot ::
C25
Menjahit di Bawah Naungan Pohon Rindang di sekitar kawasan Manggarai, tepatnya di area Taman Manggarai Utara. Gara-gara di bawah pohon rindang itulah, julukan penjahit DPR pun tersemat untuk para penjahit yang mangkal di tempat itu. Satu di antara para penjahit di sana adalah Rohmat (50 tahun), warga Jalan Kapuk, Manggarai Utara, Jakarta Selatan, yang membuka usaha jahit dengan lapak yang sederhana. Sambil menginjak pedal mesin jahit, meneruskan pekerjaannya yang belum selesai, Rohmat
ingung memperbaiki celana atau seragam Anda yang sobek? Tenang saja, ada para pejahit DPR yang siap membantu. Bukan, mereka ini bukan para penjahit langganan para anggota dewan yang terhormat itu. DPR yang dimaksud adalah di bawah pohon rindang. Kunjungi saja para penjahit kaki lima
B
bercerita tentang usaha permak kaki lima di DPR. Menurutnya, permak kaki lima tersebut sudah ada sejak tahun 1973. Para penjahit yang membuka lapak di sekitar area tersebut kebanyakan meneruskan usaha jahit dari usaha keluarga sebelumnya. “Usaha ini turun-temurun. Memang, dari dulu tempat ini dijuluki penjahit di bawah pohon rindang atau DPR,” ujarnya. Sudah lima tahun Rohmat membuka usaha permak kaki lima di kawasan Manggarai. Setiap hari ia menghabiskan waktu di lapak sederhana miliknya sekadar mencari penghasilan untuk membiayai keluarga kecilnya. Dari usaha itu, ia
mampu menghidupi seorang istri dan menyekolahkan ketiga orang anaknya hingga anak pertamanya menjadi sarjana. Dalam kesehariannya, Rohmat bisa mendapat pelanggan sekitar 10 orang. Tak hanya sekitar Manggarai, pelanggannya juga datang dari berbagai wilayah, seperti dari daerah Pasar Minggu, Lenteng Agung, Depok, sampai Bogor. “Biasanya mereka datang waktu libur,” kata dia. Masing-masing pelanggan biasanya datang untuk memperbaiki celana jin atau seragam jenis lainnya untuk ditambal ataupun dirombak sesuai dengan keinginan mere-
ka. Dari situ, pelanggan akan diminta ongkos sesuai dengan kesulitan jahitan. Pria asal Kebumen, Jawa Tengah, itu mengatakan, kisaran tarif dari Rp 5.000 hingga termahal Rp 50 ribu. “Tergantung mereka mau kasih berapa. Biasanya pelanggan menawar,” kata Rohmat. Dia menjelaskan, untuk memperoleh benang jahit yang merupakan bahan baku usahanya, ia membeli di Pasar Bukit Duri. Meski penghasilan yang didapat dari usahanya ini tak seberapa, Rohmat tak pernah mengeluh. Bahkan, ia juga tak berniat untuk membuka usaha lain yang pemasukannya jauh lebih besar. “Paling besar saya pernah dapat
Rp 70 ribu. Itu juga jarang,” ujarnya. Bahkan, terkadang dia tidak membawa uang sepeser pun ke rumah kendati telah menanti dari pukul 08.00 WIB hingga sore hari sekitar pukul 17.00 WIB. Untuk mengisi waktu luang ketika pelanggan kosong, Rohmat biasa berbincang dengan rekannya sesama penjahit sambil ditemani secangkir kopi. Saat seperti itulah, terkadang yang membuat pikirannya melayang memikirkan usahanya itu. Meski penghasilan tak menentu, bahkan tak jarang nihil, Rohmat agaknya tak ingin beralih usaha. “Yang penting menjalaninnya ikhlas saja,” ujarnya. ■ c25; ed: endah hapsari
Ribuan Warga Terjaring Operasi Duri Kepa, Jakarta Barat. Sedangkan untuk Jakarta Selatan, dilakukan di Kelurahan Cipete Utara dan Jakarta Timur di Kelurahan Jatinegara. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) DKI, Purba Hutapea, menerangkan, kegiatan OYK tetap difokuskan pada rumah kontrakan, tempat indekos, apartemen, dan permukiman padat. “Sebab, di tiga kawasan tersebut diduga terdapat lebih banyak pendatang ilegal yang bermukim,” katanya. Dalam operasi itu pula, warga yang tidak bisa menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) DKI Jakarta dan dokumen kependudukan lainnya juga tetap diwajibkan mengikuti sidang tindak pidana ringan (tipiring) serta membayar denda yang telah ditetapkan. Dari 359 penduduk yang divonis denda Tindak Pidana Ringan (Tipiring) pada Kamis (3/11), Dinas Dukcapil berhasil mengumpulkan denda hingga sekitar Rp 8,8 juta.
Warga yang terjaring wajib ikut sidang dan membayar denda. KEBON SIRIH — Sebanyak 2.179 orang penduduk yang tak memiliki kelengkapan identitas menetap di Jakarta, terjaring Operasi Yustisi Kependudukan (OYK) pada 2011 ini. Angka tersebut merupakan akumulasi jumlah penduduk yang terjaring sejak OYK putaran pertama yang dilakukan setelah Idul Fitri. Operasi putaran ketiga sekaligus yang terakhir sendiri baru dilaksanakan Kamis (3/11) di lima wilayah Jakarta. “Untuk hari ini kita menjaring 692 orang penduduk yang tak memiliki kelengkapan identitas untuk menetap di Jakarta dan hingga batas waktu yang telah ditentukan juga tak melapor ke RT atau RW masingmasing wilayah,” ujar Plh Kabid Penertiban dan Kerja Sama Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Sapto Wibowo, Kamis (3/11). Dari jumlah itu, lanjut dia, ada 492 orang yang diperiksa dan 110 orang lainnya dibebaskan. Serupa OYK dua putaran sebelumnya, OYK putaran ketiga ini dilaksanakan secara serempak di lima wilayah ibu kota sejak pukul 07.30 WIB. OYK tersebut digelar di sejumlah tempat, seperti di Kecamatan Senen, Jakarta Pusat; Kelurahan Rawa Badak Utara, Jakarta Utara, dan Kelurahan
PMKS Dari jumlah penduduk yang terjaring tersebut, ada tujuh orang Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang ikut terciduk. Mereka, dituturkan Sapto, langsung dikirim ke Panti Sosial Kedoya saat itu juga. Purba juga menambahkan, operasi yustisi yang merupakan kegiatan terakhir untuk tahun 2011 ini dilakukan untuk menekan pertambahan populasi penduduk Jakarta,
IMAM BUDI UTOMO/REPUBLIKA
khususnya bagi warga yang tidak memiliki kelengkapan dokumen administrasi kependudukan sesuai Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2004 tentang Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil. Sedangkan warga yang terjaring yustisi dikenai Perda Nomor 2 Tahun 2011 tentang Administrasi Kependudukan. Pendatang baru harus melapor ke kelurahan paling lambat 30 hari dari masa kedatangan. Menurut Purba, alasan yang dikemukakan oleh penduduk luar daerah yang tak memiliki atau belum melengkapi surat izin untuk menetap di Jakarta adalah karena tidak sempat. Purba pun mengaku sempat bingung dengan adanya realitas yang dilihatnya langsung di lapangan ini. “Coba bayangkan, kalau yang tinggal tersebut teroris, bagaimana?” tambah Purba. Sebelumnya, pada OYK putaran pertama yang dilakukan pasca-Lebaran pada 22 September lalu, telah terjaring 725 orang tanpa kelengkapan identitas. Sedangkan untuk OYK putaran kedua 2011, ada 762 orang yang telah terjaring. Purba berharap, putaran demi putaran OYK yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI ini mampu menekan jumlah pendatang baru yang ingin tinggal di DKI Jakarta tanpa keahlian apa pun dan dokumen yang sesuai dengan aturan hukum. ■ c04; ed: endah hapsari
OPERASI YUSTISI: Petugas Dinas Kependudukan memeriksa Kartu Tanda Penduduk (KTP) seorang penghuni indekos di Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, Kamis (3/11). Pemeriksaan tersebut dalam rangka Operasi Yustisi Kependudukan (OYK) yang digelar Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil DKI Jakarta ini untuk menjaring pendatang baru ilegal di Ibu Kota.
Proyek Drainase Tetap Berlanjut SEMANGGI — Pekerjaan pemasangan gorong-gorong di Jalan Sudirman, Jakarta, ternyata tetap berlanjut. Hanya, proyek tersebut dilaksanakan pada malam hari. “Pekerjaan tetap akan dilakukan mulai pukul 22.00 WIB hingga 00.05 WIB sehingga tidak akan mengganggu kelancaran pelaksanaan SEA Games,” ungkap Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Dwi Sigit Nurmantyas, Kamis (3/11). Langkah tersebut diambil untuk mengantisipasi ancaman banjir. Terlebih, curah hujan di wilayah Jakarta makin meningkat. “Nanti kalau dihentikan total malah keburu banjiir,” lanjut Sigit. Meski tetap beraktivitas
pada malam hari, papar dia, pekerjaan proyek drainase di Jalan Sudirman ini hanya akan dituntaskan sebagian. Terkait dengan somasi polisi akibat pelaksana proyek yang mengabaikan keselamatan dan kelancaran lalu lintas, ia melihat sudah ada perubahan. Beberapa rambu dan lampu pengaman di lokasi proyek sudah terpasang. Namun, Sigit tetap mengimbau agar warga yang akan melintas di kawasan proyek ini tetap berhati-hati. Ini karena seluruh galian yang masih terbuka akan ditutup dengan pelat baja sehingga lokasi galian ini masih dapat dilalui kendaraan. Namun, jika hujan turun permukaan pelat baja yang bercampur tanah ini bisa
waduk yang berada di beberapa wilayah Ibu Kota. Tarjuki menuturkan, 10 sistem peringatan dini tambahan itu untuk membuat masyarakat DKI kian waspada dengan kemungkinan ancaman banjir. Pihaknya, kata Tarjuki, saat ini sedang mempelajari titik mana yang kira-kira akan ditambahkan perangkat sistem peringatan dini ini. “Kita analisis dulu pola hujannya di mana dan kita akan cari lokasi yang aman supaya tidak dicuri serta memenuhi syarat secara teknis,” ujar Tarjuki. Sebagai sumber informasi peringatan dini ini, kata Tarjuki, pihaknya merujuk pada keterangan dari Badan Meteorologi Kli-
:: cuaca :: LOKASI
PAGI
Kepulauan Seribu Jakarta Utara Jakarta Pusat Jakarta Selatan Jakarta Timur Jakarta Barat Depok Tangerang Bekasi Bogor
Gerimis Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan
SIANG
Berawan Gerimis Gerimis Gerimis Gerimis Berawan Hujan Gerimis Berawan Hujan sumber: BMKG
:: hotline :: NOMOR TELEPON DARURAT Darurat = 1122 Ambulan = 1183 Polisi = 1104 Pemadam Kebakaran = 113 / 344 / 109 / 75075 SAR / Search and Rescue = 1156 Gangguan telepon = 1177 Gangguan listrik = 1238 PMI = 021-4207051 Sentra Informasi Keracunan 021-4250767
matologi dan Geofisika (BMKG), prediksi pasang surut Tanjung Priok, informasi dari pakar meteorologi, dan informasi petugas pemantau ketinggian air di hulu yang berada di tujuh lokasi titik pantau. “Sumber informasi peringatan dini inilah yang akan memberitahukan tingkat Siaga saat banjir akan datang. Kita juga punya mekanisme penyampaian peringatan dini,” ujarnya. Menurut dia, sistem peringatan dini ini merupakan alat sederhana yang akan menunjukkan ketinggian air. Dengan begitu, pihaknya akan mengetahui tempat mana saja yang akan tergenang saat curah hujan semakin besar. “Berdasarkan grafik dari sistem pe-
NOMOR TELEPON PENTING Komnas HAM = 392–5230 YLKI = 797–1378, 798–1858 LBH Jakarta = 314–5518 Informasi tol = 841–3630, 841–3526 ext 351 Dinas Kebersihan DKI = 809–2744, 809–1056 PDAM DKI = 5798–6555, 577–2010 Penerangan narkoba = 566–5660 Penerangan HIV/AIDS = 163 Stasiun Gambir = 121 Stasiun Jatinegara = 819–2318 Stasiun Pasar Senen = 421–0164
:: wisata keluarga :: ●
●
Kolam Sahabat Laut Anak bisa memegang ikan hiu. Kolam Sahabat Laut, Sea World Indonesia, Taman Impian Jaya Ancol. Telp (021) 641 0080 ext.105 Museum Bahari Alamat: Museum Bahari, Jl Pasar Ikan No 1, Jakarta Utara. Telp. (021) 6693406.
ringatan dini ini, kita akan sebarkan ke radio di masing-masing rukun warga, dan kemudian dari sana akan langsung diteruskan ke masyarakat.” Saat ini, Tarjuki menyebutkan, penanganan banjir yang ada di Jakarta lebih kepada pembangunan berkelangsungan sehingga dampaknya akan lebih terasa dalam waktu lama. Ia pun menuturkan, kapasitas sarana dan prasarana penanganan banjir yang ada di Ibu Kota cukup baik. “Tak ada negara yang dapat menghindari banjir. Yang dapat kita lakukan adalah memaksimalkan peringatan dini untuk menyelamatkan masyarakat lebih awal,” katanya. ■ c04; ed: endah hapsari
●
Bayt AI-quran Museum sekaligus tempat menimba ilmu mengenai agama Islam. Alamat: Jl. Raya TMII, Jakarta (Kompleks TMII). Telp. (021) 841 6467
●
Taman Buah Mekarsari Alamat: Jl. Raya Cileungsi-Jonggol Km.3, Cileungsi, Bogor 16820. Telp.(021) 823 1811-13
●
Speedy Karting Sekolah gokart khusus anak Alamat: Hanggar Teras Pancoran, JI Gatot Subroto Kav 72, Jaksel
●
Pusat Primata Schmutzer Keanekaragaman hewan primata, termasuk gorila. Taman Margasatwa Ragunan, JI. Harsono RM No 1, Ragunan, Jakarta. Telp (021) 780 6975
●
Cyber Spot Alamat: Jl. Mega Kuningan Lt. 5 No.1, Jakarta Selatan. Telp (021) 579 59367
BANJIR PONDOK LABU: Warga Pondok Labu, Jakarta Selatan, sambil membawa pakaian, Kamis (3/11), meninggalkan rumah untuk mengungsi ke tempat familinya. Banjir memaksa sekitar 1.268 warga Pondok Labu mengungsi.
●
Ancol Objek wisata di Jakarta Utara yang menawarkan berbagai wahana seperti Gelanggang Samudra, Dunia Fantasi, dan Atlantis Water Adventure Telp. : (62-21) 645 3456, 645 4567 Fax. : (62-21) 647 10502 Email :
[email protected] ●
sepak bola yang penyelenggaraannya dilaksanakan pada malam hari. Kegiatan ini juga sudah disiapkan dengan kemungkinan cuaca terburuk,” ujar Fauzi Bowo, Kamis (3/11). Selain itu, pria yang akrab disapa Foke ini juga menuturkan, sebagian pertandingan dilaksanakan di dalam ruangan sehingga hujan yang turun tak begitu memengaruhi jalannya pertandingan. Untuk pertandingan yang dilaksanakan di luar ruangan, seperti balap sepeda, menurut Foke, akan dilakukan penyesuaian jadwal. “Contohnya velodrom untuk cabang balap sepeda. Kalau hujan, jadwalnya akan disesuaikan karena tidak bisa dipaksakan bertanding,” katanya.■ c19/c04; ed: endah hapsari AGUNG SUPRIYANTO
DKI Siapkan 27 Titik Peringatan Banjir KEBON SIRIH — Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan hingga 27 titik peringatan dini untuk mengantisipasi banjir. Selain 17 titik peringatan dini dan penangkar hujan yang telah ada, ada pula rencana untuk menambahkan 10 titik peringatan dini. “Kalau ada peringatan, misalnya sudah Siaga Dua di Pintu Air Manggarai, kita akan kasih tahu wilayah Jakarta Utara untuk bersiap-siap kalau banjir akan tiba,” ujar Kepala Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI, Tarjuki, Rabu (2/11). Pemprov DKI selama ini sudah memiliki 17 titik peringatan dini dan penangkar hujan di beberapa
mengganggu karena licin. “Artinya, baik kendaraan roda dua atau lebih tetap harus ekstra hati-hati jika melintas di kawasan proyek ini terutama saat hujan,” tambah Sigit. Masalah hujan juga menjadi perhatian utama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, terutama sepanjang perhelatan SEA Games. Gubernur Fauzi Bowo memastikan hujan yang belakangan turun setiap hari tidak akan mengganggu ajang olahraga itu. Fauzi Bowo menuturkan, jadwal pertandingan SEA Games ini sebagian besar berlangsung pagi dan siang hari sehingga diharapkan hujan yang turun sore harinya tak begitu memengaruhi pertandingan. “Hanya pertandingan
Monas Inilah monumen peringatan setinggi 132 meter yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda. Monumen Nasional terletak tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Monumen dan museum ini dibuka setiap hari mulai pukul 08.00 - 15.00 Waktu Indonesia Barat. Pada hari Senin pekan terakhir setiap bulannya ditutup untuk umum.
kabar jabodetabek
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
22
:: metropol :: Penumpang KRL Menurun BOGOR — Sejak pembatalan 29 jadwal keberangkatan kereta rel listrik (KRL), Stasiun Bogor mengalami penurunan jumlah penumpang. Penurunan itu berkisar antara 1.000 sampai 2.000 penumpang per hari. Kepala Stasiun Bogor, Rochman, mengatakan, penurunan jumlah penumpang tersebut terbilang kecil bila dibandingkan prediksi mereka. “Ketika akan terjadi rencana pem-
batalan 29 jadwal kereta, kita prediksi penurunan mencapai 8.000 penumpang,” ujar Rochman kepada Republika, Rabu (2/11). Saat ini jumlah penumpang Stasiun Bogor berkisar antara 34–35 ribu penumpang sehari. Rochman menyatakan, jumlah penurunan penumpang yang tidak terlampau signifikan merupakan indikasi kereta api masih menjadi sarana transportasi favorit masyarakat. Rochman menambahkan, betapa pun terbatasnya kondisinya saat ini, kereta api masih lebih baik dibandingkan sarana transportasi lain.
Dia mencontohkan, saat hari pertama pembatalan kereta api, sejumlah bus yang disediakan Stasiun Bogor sepi peminat. Rochman menduga, meskipun lebih nyaman, bus tidak bisa memberikan kepastian waktu tempuh yang jelas dibandingkan KRL. “KRL diminati karena lebih unggul dari sisi waktu. Ini yang penting diperhatikan,” katanya. Rochman menyatakan, banyak penumpang sengaja memajukan jadwal keberangkatannya untuk menyiasati penumpukan penumpang. Dia menerangkan, pembatalan 29 jadwal keberangkatan dilakukan setelah pukul 05.50 WIB. ■ c24
Dua Bandar Sabu Diringkus PONDOK GEDE — Polresta Bekasi Kota menangkap dua pelaku yang diduga bandar narkoba di Kecamatan Pondok Gede dan Jati Asih, Rabu (2/11). Dari dua lokasi tersebut, polisi menemukan barang bukti sabu seberat 19 gram. Kapolresta Bekasi Kota, Kombes Pol Priyo Widiyanto, mengatakan, barang bukti itu ditemukan di Kecamatan Pondok Gede oleh pelaku berinisial MH sekitar 10 gram sabu.
AGUNG SUPRIYANTO
Sementara di Jati Asih polisi mengamankan sabu seberat sembilan gram oleh pelaku berinisial HR. “Hasil bukti sementara itu saat ini diamankan di Polresta Bekasi Kota,” kata dia. Kapolres mengatakan, pelaku berinisial MH ditangkap di Jalan Jatimakmur RT 01 RW 11, Kelurahan Jati Makmur, Kecamatan Pondok Gede, sekitar pukul 05.30. Sementara itu, HR diringkus di salah satu SPBU di kawasan Jati Sari, Kecamatan Jati Asih, pukul 08.00. “Kasus di Jati Sari merupakan pengembangan dari penangkapan MH di Jati Makmur, Pondok Gede,” ujarnya.
Jalur Busway tak Juga Steril Tak hanya masyarakat, kendaraan TNI juga berani masuk jalur busway.
PERAWATAN LAMPU LALU LINTAS: Seorang pekerja memperbaiki lampu lalu lintas di perempatan Jalan Antasari, Jakarta Selatan, Rabu (3/11). Perawatan lampu pengatur lalu lintas dilakukan secara rutin agar tidak mati saat lalu lintas sedang padat.
Tawaran Relokasi Ditanggapi Dingin PONDOK LABU — Warga Pondok Labu, Jakarta Selatan (Jaksel), khususnya RT 11/RW 03, menanggapi dingin tawaran marinir TNI AL mengenai relokasi 22 rumah warga yang ada di pinggiran Kali Krukut, Pondok Labu. Menurut Ketua RT 11, Sugiono, relokasi tersebut tidak melewati jalur yang benar. “Kami mohon lewat jalur yang benar. Jangan masing-masing secara individu,” ujar Sugiono. Relokasi yang ditawarkan, ujar Sugiono, bukan sebuah bentuk relokasi yang sesungguhnya. “Kalau relokasi, berarti mereka menyediakan tempat untuk kita tinggal, tapi ini kan tidak,” ujarnya dengan nada meninggi. Kalaupun nantinya benar direlokasi, pi-
haknya keberatan untuk pindah. “Tolong dipikirkan anakanak kami sekolah nanti bagaimana,” ujarnya. Namun, seorang tokoh masyarakat Pondok Labu, Benidictus Killa, menyatakan setuju-setuju saja akan adanya relokasi rumah warga tersebut. “Saya setuju saja, tapi harus sesuai dengan NJOP-nya dan bangunannya juga dihitung harganya. Seharusnya, memang disesuaikan dengan aturan yang ada,” ujarnya. Sebelumnya, Komandan Korps Marinir Mayjen TNI Alfan melontarkan tawaran relokasi 22 rumah warga yang terletak di pinggiran kali itu sebagai solusi untuk mengatasi banjir. “Kami akan membongkar 170 meter box culvert
dan merelokasi 22 rumah warga yang ada di pinggiran kali,” ujar Alfan seusai meninjau pembongkaran proyek box culvert Lapangan Tembak Marinir Cilandak, Rabu (2/11). Menurutnya, ada juga anggota marinir yang tinggal di RT 11 sehingga nantinya akan dipindahkan ke flat yang akan dibangun di dalam lahan. “Sambil menunggu, mereka akan diberi uang kontrakan selama satu tahun di luar,” kata Alfan. Komandan Pangkalan Marinir Jakarta, Kolonel Hardimo, mengatakan, baru tujuh rumah warga yang akan direlokasi. Pihaknya memberikan uang gusuran kepada warga sebesar Rp 1 juta per meter untuk bangunan permanen
dan Rp 900 ribu per meter untuk bangunan nonpermanen. “Sekarang ini anggota pasukan kita sudah membongkar beberapa rumah, kemungkinan selesai Kamis pembangunannya,” ujarnya. Pihak marinir juga mengakui kesalahan mereka memperluas lapangan tembak sehingga menyebabkan banjir di RT 11 Pondok Labu, Jakarta Selatan. “Kita akui memang kesalahan kita, namun perkara banjir itu sudah dari tahun 2005,” ujarnya. Pihaknya juga menutup sungai sebelum ada permukiman warga. Akibat penutupan itu, warga kebanjiran. Kisruh antara marinir dan warga itu turut dipicu batas lahan. ■ c22; ed: endah hapsari
Menurut Priyo, tersangka MH terpaksa ditembak petugas pada kedua bagian kaki karena melawan petugas dan memiliki senjata api. MH telah lama menjadi incaran petugas Satuan Narkoba Polresta Bekasi Kota sehingga ia masuk dalam target pencarian operasi. Salah satu saksi mata, Sadin (25 tahun), mengaku melihat penangkapan MH sebelum ditembak polisi. Menurut dia, peristiwa itu terjadi di depan warung kaki lima saat tersangka sedang membeli rokok. Saat itu, kata Sadin, polisi menyamar sebagai pembeli narkoba dan datang menghampiri MH. ■ c25; ed: endah hapsari
KEBON SIRIH — Sepanjang sembilan bulan dalam tahun ini, 54.630 pengendara ditilang karena memasuki jalur bus Transjakarta. Pemberian tilang ditujukan untuk mengefektifkan bus Transjakarta. “Sterilisasi ini kita lakukan setiap hari. Penindakan ada yang berasal dari Polda Metro Jaya dan ada yang dari Dinas Perhubungan (Dishub) DKI,” ujar Kepala Dishub DKI, Udar Pristono, Kamis (3/11). Polda Metro Jaya menindak dengan langsung memberi tindakan penilangan di tempat. Sedang Dishub hanya membuatkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP). Tindakan seperti penilangan dan penjagaan jalur bus Transjakarta tidak membuat masyarakat jera menggunakan jalur khusus ini. Menurut Pristono, pelanggaran justru meningkat. “Mereka semakin pintar saja mencari celah untuk melanggar. Jika terlihat ada petugas, mereka keluar jalur bus Transjakarta, meski itu dengan melewati pembatas yang telah ada saat ini. Namun, jika dilihatnya tak ada petugas, mereka masuk jalur lagi,” jelasnya. Pristono berpendapat, sterilisasi jalur bus Transjakarta ini tak hanya efektif mempercepat jarak tempuh bus Transjakarta dan memperpen-
dek jeda tunggu antarbus. Tetapi, juga berfungsi menekan angka kecelakaan di jalan raya. Alasannya, meski telah memiliki jalur khusus, namun kecelakaan yang melibatkan bus Transjakarta di semua koridor saat ini terhitung masih cukup tinggi. Berdasarkan data dari Dishub DKI, ada 52.551 penindakan yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya, selama bulan Januari hingga September. Jumlah ini, dituturkan Pristono, mencakup penindakan pada 6.278 pengendara bulan Januari, 5.756 pengendara bulan Februari, 7.909 pengendara bulan Maret, dan 5.375 pengendara bulan April. Sementara, bulan Mei, ada 3.934 kendaraan yang ditilang, Juni ada 5.602 kendaraan, Juli ada 11.576 kendaraan, Agustus ada 3.376 kendaraan, dan September ada 2.749 kendaraan. Sedangkan dari penindakan Dishub DKI, diketahui ada 1.979 kendaraan yang melanggar jalur khusus bus Transjakarta ini untuk rentang waktu yang sama. Tak hanya masyarakat yang ternyata berani menerobos jalur khusus bus Transjakarta, kendaraan milik TNI tak kalah beraninya masuk jalur busway. Dalam rentang waktu yang sama, setidaknya ada 100 kendaraan, baik roda dua maupun empat milik TNI yang ditindak. Rinciannya, 31 kendaraan di Januari, 23 kendaraan pada Februari, kemudian Maret 15 kendaraan, enam kendaraan di April, dan 8 kendaraan bu-
Sterilisasi kita lakukan setiap hari. Penindakan berasal dari Polda Metro Jaya dan Dishub DKI. Udar Pristono Kepala Dishub DKI lan berikutnya. Sementara, pada Juni ada tujuh kendaraan yang ditindak, Juli tiga kendaraan, pada Agustus tidak ada penindakan, dan pada September tujuh kendaraan. Berdasarkan data dari Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta, selama 2011 ini, hingga bulan Oktober, terdapat 101 kasus kecelakaan. Angka kecelakan tahun ini menurun dari tahun lalu yang mencapai 461 kasus. Tetapi, jumlah korban yang meninggal mencapai 16 orang, naik dari tahun lalu yang berjumlah 14 orang hingga Desember 2010. Pristono berharap, masyarakat bisa sadar. Pelanggaran yang mereka lakukan dengan nekat masuk jalur khusus bus Transjakarta tidak hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga orang lain. “Untuk menekan kasus pelanggaran maupun kecelakaan yang terjadi ini, upaya lain yang akan kita lakukan adalah dengan meninggikan separator busway hingga 50 sentimeter, dengan lebar 15 sentimeter di 10 koridor yang ada, tahun 2012 mendatang,” katanya. ■ c04 ed: indira rezkisari
KHOIRUL/REPUBLIKA
Polisi Galang Komunitas Penyapu Paku
PENTAS SENI: Siswa-siswi SMPN 1 Plus Cibinong unjuk kebolehan
memainkan alat musik dalam lomba pentas seni (pensi) sekolah di Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (3/11). Lomba pensi digelar sebagai apresiasi terhadap prestasi siswa dalam bidang seni, budaya, dan keterampilan.
SEMANGGI — Lantaran aksi tebar paku di jalanan kian marak, Polda Metro Jaya menggalang dukungan dari masyarakat untuk membentuk komunitas pembersih ranjau paku. Komunitas ini akan mendukung tugas Polda Metro Jaya secara swakarsa. “Saat ini di Jakarta Barat sudah terbentuk komunitas Saber (Sapu Bersih) ranjau paku. Komunitas ini bahkan sudah mendapat penghargaan dari Pemda DKI atas kepeduliannya,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Baharudin Djafar, Kamis (3/11). Belajar dari komunitas ini, Polda Metro Jaya akan menggalang masyarakat untuk membentuk komunitas pembersih ranjau paku di wilayah lain di Jakarta. Polda Metro Jaya akan mengagendakan itu sehingga masyarakat dapat membentuk komunitas sejenis.
Pemprov DKI, lanjut Baharudin, memberikan apresiasi dengan memberikan penghargaan terhadap pengamanan swakarsa yang dijalankan komunitas Saber ini. Upaya ini perlu dikembangkan di wilayah lain di Jakarta. Apalagi, kawasan rawan ranjau paku di wilayah Jakarta dan sekitarnya kian bertambah. Dengan adanya gebrakan dari komunitas tersebut, diharapkan akan mampu menstimulasi masyarakat lainnya agar turut peduli. Polda melihat kiat ini merupakan cara efektif untuk menangkal kejahatan dengan modus menebar ranjau paku ini. Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Dwi Sigit Nurmantyas, menilai hal ini sangat positif mengingat polisi tidak bisa melakukan pengawasan terhadap setiap jengkal jalan yang ada di Jakarta karena keterbatasan tenaga
Keluarga Terus Mencari Nadia imas Pratama diliputi kesedihan. Pikirannya tertuju pada sang adik, Nadia Dwi Rachma (22 tahun), yang menghilang sejak pekan lalu (24/10). Kabar pasti tentang mahasiswi Trisakti itu juga tak kunjung didengar keluarga. Sebenarnya banyak pesan pendek masuk ke telepon genggam Dimas. Isinya permintaan tebusan, mulai dari Rp 25 juta hingga ratusan juta rupiah. Namun, ketika keluarga hendak mengonfirmasi kebenaran pesan itu, pengirimnya tidak bisa dipertanggungjawabkan. “Bukan masalah uangnya, tapi ketika kita gertak balik kalau dia main-main akan kita proses lebih lanjut, dia ciut,” terang Dimas, Kamis (3/11). Setelah memeriksa tukang ojek yang terakhir kali mengantarkan Nadia dari Kalimalang, Jaktim, polisi mendapatkan info baru tentang Nadia. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ba-
D
harudin Djafar, mengatakan, seorang saksi mengaku melihat Nadia di sekitar mal Kelapa Gading, pada Ahad (31/10). “Ini berdasarkan informasi dari saksi yang disampaikan kepada tim penyidik kasus hilangnya Nadia,” ujarnya. Informasi lain yang diperoleh penyidik, sebelum dilaporkan hilang, Nadia juga sempat pergi ke sebuah apartemen pada Jumat (21/10). Saat itu Nadia berpamitan ingin menemui teman kuliah wanitanya di apartemen itu. “Ada yang melihat dia minta izin kepada teman- teman kuliahnya mau bertemu dengan salah satu teman kuliahnya di lantai paling atas apartemen ini,” lanjut Baharudin. Semua informasi tentang mahasiswi semester 11 ini terus ditelusuri oleh tim Polda Metro Jaya. Disinggung kemungkinan putri pasangan Triwahyudadi (54) dan Emi (50) terjerat oleh jaringan Ne-
gara Islam Indonesia (NII), Baharudin tidak berani mengamininya. Alasannya, sejauh ini petunjuk maupun informasi yang diperoleh polisi belum mengarah pada kemungkinan itu. Termasuk kemungkinan Nadia kabur dengan orang dekat atau pacarnya. “Polisi terus menelusuri dan tidak akan gegabah menyimpulkan kemungkinankemungkinan ini,” tambahnya. Keluarga juga terus mencari informasi tentang nasib Nadia. Sampai saat ini keluarga belum mendapatkan informasi yang serius mengenai keberadaan mahasiswi fakultas ekonomi itu. Pada hari Rabu (2/11), Dimas sempat bertemu dengan teman-teman Nadia di kampus. Termasuk dengan temannya di Kampus Jaket Biru atau lembaga pers mahasiswa tempat Nadia menjadi redaktur bagi rubrik kuliner. Dari pertemuan itu, Dimas menyimpulkan tidak
ada temannya yang melihat Nadia di kampus pada Senin (24/10). Sebelum menghilang, Dimas bercerita, Nadia sempat meminta uang bayaran kuliah sebesar Rp 3 juta. Keluarga memang tidak pernah mengecek langsung apakah uang yang diberikan dibayarkan Nadia untuk sekolahnya. Keluarganya baru tahu kalau kali ini Nadia tidak mengisi Kartu Rencana Studi (KRS) miliknya ketika ia menghilang. “Herannya, menurut beberapa temannya, Dea (panggilan Nadia), tetap ada di absensi, padahal kan dia tidak isi KRS,” kata Dimas. Keluarga terus mencari Nadia. Anjuran untuk pulang juga memenuhi akun facebook Nadia. Setelah menghilang, Nadia masih sempat memperbaharui statusnya pada 25 Oktober 2011 pukul 15.25 WIB. Ia menulis ‘deeply sorry’. ■ c28/c19 ed: indira rezkisari
dan personel polisi di lapangan. Terkait rencana pembentukan komunitas ini, pihaknya akan lebih aktif memberikan penyuluhan terhadap masyarakat melalui program dari Subdit Pendidikan dan Rekayasa (Subdit Dikyasa). “Ditlantas sangat mendukung langkah-langkah ini,” imbuhnya. Sigit juga menyampaikan, Polda Metro Jaya juga tetap rutin membersihkan ranjau paku di titik-titik rawan. Operasi ranjau paku itu dilakukan dengan menurunkan mobil golf yang didesain untuk membersihkan paku dari jalanan. “Sampai saat ini Polda masih mengandalkan dua kendaraan penyapu ranjau paku ini,” tegasnya. Berdasarkan data Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, ada puluhan titik kerawanan ranjau paku di wilayah Jakarta. Sebut saja seperti di
Jakarta Pusat, yang meliputi sepanjang Jalan Letjen Suprapto (Underpass) Senen, Jalan Hayam Wuruk, kawasan Pasar Baru, serta depan gedung DPR/MPR RI. Di wilayah Jakarta Barat meliputi kawasan Slipi ke arah Grogol, Jalan Layang PesingCengkareng dan Jalan Raya Panjang-Cengkareng. Sedangkan di Jakarta Timur, aksi tebar paku itu melanda kawasan Cawang-Kalimalang, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Raya Bogor mengarah Cimanggis, terowongan Cawang-Cililitan, dan kawasan Jatinegara. Di Jakarta Selatan, di antaranya meliputi Jalan Buncit Raya, Kuningan, Jalan Fatmawati, hingga Pancoran-Cawang. Sedangkan di kawasan Jakarta Utara, aksi itu meresahkan warga di Jalan Cakung-Cilincing, Jalan Yos Sudarso, Tanjung Priok, hingga Plumpang. ■ c19; ed: endah hapsari
Teraju REPUBLIKA
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
PAPUA
MENCARI SOLUSI DAMAI PAPUA
Oleh Nurul S Hamami
Status otonomi khusus (otsus) yang diberikan kepada rakyat Papua dengan diundangkannya UU Otsus Papua pada 2001 lalu belum menjawab persoalan-persoalan yang muncul di sana.
K
ongres Rakyat Papua (KRP) III pada 19 Oktober lalu berakhir rusuh. Aparat gabungan Polri dan TNI terpaksa membubarkan pertemuan yang dihadiri sekira lima ribu warga dari berbagai penjuru Papua itu dengan alasan ada upaya melepaskan diri dari NKRI. Ratusan orang ditangkap. Enam sudah ditetapkan sebagai tersangka. Kata polisi, tiga orang ditemukan tewas di luar lokasi kongres di sebuah lapangan Zhakeus, Abepura, Jayapura. Tapi, Komnas HAM bilang mereka mendapat laporan ada enam korban tewas. Komnas HAM pun membentuk tim investigasi untuk mengetahui dugaan pelanggaran HAM yang dilakukan aparat terhadap warga sipil dalam insiden tersebut. Tim ini sudah mulai bekerja sejak awal pekan lalu. Insiden tersebut tak luput dari perhatian dunia. Amnesti Internasional (AI), sebuah organisasi yang bergiat di masalah-masalah HAM, meminta pemerintah Indonesia membebaskan warga yang ditangkap. Presiden SBY, dalam sidang paripurna kabinet, Kamis (27/10), telah menugaskan Menko Polhukam, Djoko Suyanto, untuk berdialog dengan AI terkait perkembangan situasi di Papua. Djoko ditugasi untuk menjelaskan posisi dasar Indonesia terhadap keamanan dan kedaulatan NKRI di tanah Papua agar tak ada lagi kesalahpahaman. Kalau saja KRP tidak mengibarkan bendera Bintang Kejora dan mendeklarasikan Negara Papua Barat Merdeka, mungkin kongres tak akan dibubarkan dan berakhir rusuh. KRP bahkan jelas-jelas telah mengangkat Orkorus Yeboisembut sebagai presiden dan Edison Waromi sebagai perdana menterinya. Selain pengangkatan presiden dan perdana menteri Papua Barat, KRP juga mengeluarkan dua rekomendasi lainnya. Pertama, meminta peninjauan kembali masuknya Papua ke Indonesia. Kedua, meminta peninjauan kembali hasil Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) tahun 1962 yang menandai terintegrasinya
Papua sebelah barat ke dalam NKRI. Dalam konteks hukum, tindakan tegas yang dilakukan oleh aparat keamanan tidak dapat disalahkan. Bagaimanapun, Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat adalah sah sebagai bagian dari wilayah kedaulatan Indonesia. Di mana pun di dunia, pendeklarasian negara di dalam negara adalah melawan hukum. Sudah menjadi kewajiban bagi TNI dan Polri untuk menyelamatkan negara dari tindakan makar. Persoalannya adalah apakah penangkapan terhadap para peserta kongres sudah sesuai aturan atau belum? Apakah melanggar HAM atau tidak? Apakah ada tindakan yang berlebihan dari aparat keamanan atau tidak? Pertanyaan-pertanyaan inilah yang jawabannya baru akan bisa kita ketahui setelah tim investigasi yang diturunkan oleh Komnas HAM telah menyelesaikan tugasnya di sana. Sedangkan proses hukum terhadap mereka yang diduga melakukan tindakan makar harus tetap dilanjutkan sesuai dengan koridor undang-undang. Jadi, mesti bisa dibedakan antara tindakan melawan hukum oleh warga negara dan kekerasan oleh aparat yang melanggar HAM. Di sinilah diperlukan kejernihan dalam menyikapi insiden yang terjadi di tanah Papua dalam beberapa bulan terakhir ini.
Akar masalahnya
Tindakan kekerasan yang sudah melewati batas-batas kemanusiaan di mana pun di negeri ini tentu tidak sesuai hak asasi manusia. Tak terkecuali di Papua. Aparat keamanan harus bisa mencegah penanganan melalui cara-cara kekerasan. Sebab, kekerasan hanya akan melahirkan kekerasan yang baru. Selain penanganan oleh aparat yang harus profesional dan tidak melanggar HAM, pemerintah juga harus mencari akar masalahnya mengapa upaya-upaya untuk keluar dari NKRI masih ada di Papua. Hanya dengan mengetahui akar masalahnya maka solusi terhadap tuntutan kemerdekaan bisa dilakukan dengan tepat. Termasuk solusi damai dalam menghadapi usaha-usaha mengarah makar. Banyak kalangan menilai, faktor
ekonomi menjadi pemicu masih munculnya upaya-upaya untuk melepaskan diri dari NKRI. Masyarakat Papua belum banyak merasakan efek kesejahteraan yang menetes ke bawah dari kekayaan alam yang dikeruk dari tanah mereka. Ketidakadilan yang mereka rasakan seperti bensin yang mudah terbakar bila tersulut api. Tak ayal lagi ajakan-ajakan untuk merdeka dan lepas dari NKRI menjadi mudah mendapat dukungan. Status otonomi khusus (otsus) yang diberikan kepada rakyat Papua dengan diundangkannya UU Otsus Papua pada 2001 lalu belum menjawab persoalanpersoalan yang muncul di sana. Dana triliunan rupiah yang sudah digelontorkan sesuai dengan amanat UU Otsus Papua ternyata belum maksimal penggunaannya sehingga tidak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Namun, tak hanya pendekatan kesejahteraan yang dirasakan belum mencapai sasaran, pendekatan dari hati ke hati juga terkesan belum memuaskan. Penanganan terhadap sebagian masyarakat Papua yang ingin melepaskan diri dari NKRI lebih banyak berakhir dengan kekerasan. Kekerasan yang dilakukan aparat militer terhadap warga Papua yang ditengarai merupakan anggota pengacau keamanan pernah heboh di dunia maya pada Oktober tahun lalu. Melalui situs youtube, terlihat jelas aksi kekerasan yang dilakukan oleh oknum TNI terhadap mereka yang diduga sebagai anggota separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM). Apresiasi layak diberikan kepada pemerintah yang mengakui pelaku kekerasan dalam rekaman penganiayaan tersebut adalah oknum anggota TNI. “Kejadian itu benar, pelakunya anggota militer memang benar. Ada tindakan para prajurit di lapangan yang berlebihan dalam mengelola mereka yang ditangkap,” kata Menko Polhukam ,Djoko Suyanto, dalam jumpe pers usai rapat kabinet terbatas di Kantor Presiden, Jumat (22/10/2010). Tiga prajurit TNI yang melakukan penganiayaan itu pun sudah divonis bersalah oleh Pengadilan Militer Jayapura pada 24 Januari 2011. Ketiganya terbukti melakukan kekerasan dan menyiksa dua warga Papua yakni Aggun Puyukiwo dan Telenggen Gire pada 27 Mei 2010. Penganiayaan itu dilakukan di belakang pos TNI Gurage Tingginambut, Puncak Jaya. Kasus tersebut sekaligus menjadi tamparan bagi pemerintah bahwa aksi-aksi kekerasan yang berlebihan masih digunakan oleh oknum aparat di lapangan. Ini semestinya menjadi peringatan bagi para petinggi TNI maupun Polri untuk terus
23
MUHAMMAD YAMIN/REUTERS
KEBIJAKAN TERHADAP PROVINSI PAPUA DI ERA REFORMASI PRESIDEN
KEBIJAKAN
BJ Habibie
4 Oktober 1999: UU No.45/1999 tentang pembentukan Provinsi Irian Jaya Tengah dan Irian Jaya Barat. Seminggu kemudian, dengan Dekrit No.327/1999, Presiden Habibie mengangkat Gubernur Irian Jaya Tengah dan Irian Jaya Barat. Dua keputusan ini ditolak DPRD Irian Jaya. UU No. 45/1999 lalu ditunda, dan Dekrit dibatalkan.
Abdurrahman Wahid
1 Januari 2000: Di Jayapura, Presiden meresmikan pergantian nama Provinsi Irian Jaya menjadi Provinsi Papua. 29 Mei – 3 Juni 2000: Kongres Rakyat Papua menolak penyatuan Papua dalam Negara Kesatuan RI.
Megawati Soekarnoputri
21 November 2001: UU No.21/2001 tentang Otonomi Khusus bagi Papua. 27 Januari 2003: Inpres No.12/2003 tentang Percepatan Pelaksanaan UU No.45/1999 yang sempat tertunda.
Susilo Bambang Yudhoyono
23 Desember 2004: Majelis Rakyat Papua disahkan oleh Presiden SBY melalui PP No. 54/2007. 18 April 2007: Perubahan nama Provinsi Irian Jaya Barat menjadi Provinsi Papua Barat. September 2011: Unit Percepatan Pembangunan Provinsi Papua dan Papua Barat dibentuk melalui Perpres Nomor 66 Tahun 2011.
Sumber: Working Paper Pusat Kajian Politik FISIP UI
mengingatkan anak buahnya agar melakukan penanganan terhadap mereka yang diduga sebagai anggota pengacau keamanan tanpa harus melakukan pelanggaran HAM. Di sisi lain, para oknum tentara yang diseret ke meja hijau menunjukkan sebuah keseriusan dari pemerintah terhadap mereka yang melanggar. Ini artinya tak ada yang kebal hukum dalam setiap pelanggaran yang dilakukan oleh oknum aparat meskipun itu terjadi dalam upaya membasmi gerakan pengacau keamanan.
Akhiri kekerasan
Kekerasan belum sepenuhnya pergi dari Bumi Cenderawasih. Sepanjang 2011 ini saja dapat dikatakan meningkat intensitasnya. Berdasarkan catatan Komnas HAM Papua, setiap bulan terjadi tiga sampai empat tindakan kekerasan di Papua. Selain di Jayapura, pengaduan adanya tindak kekerasan juga datang dari Manokwari, Wamena, Paniai, dan daerah pegunungan serta pesisir. “Ada soft war, penunjukkan kekuatan aparat. Misalnya unjuk senjata, mobil aparat lalu lalang di jalan umum warga. Jadi, warga ketakutan. Orang Papua itu cukup trauma,” kata Wakil Ketua Komnas HAM Papua, Matius Murib, dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (21/10) dua pekan lalu. Ketakutan warga seperti yang dikatakan Mathius dapat dipahami sebagai sebuah kondisi psikologis yang tak dapat dielakkan. Keadaan trauma seperti itu pasti juga dirasakan setiap warga masyarakat di mana tempat tinggalnya menjadi ajang penunjukkan kekuatan aparat, tak cuma di Papua. Oleh karenanya, aksiaksi seperti itu harus menjadi perhatian para aparat, baik TNI maupun Polri,
agar tidak membuat rakyat ketakutan. Komnas HAM Papua mengungkapkan, sejak 2010 jumlah pengaduan dari warga mencapai 42 kasus. Memang tidak seluruhnya merupakan penyiksaan, namun didominasi kasus kekerasan oleh aparat. Mathius juga menyesalkan mengapa harus memilih jalan kekerasan dalam menyelesaikan masalah. “Itu tidak akan menyelesaikan masalah. Justru melahirkan kekerasan baru dan tidak ada jalan keluar,” katanya. Dalam hal itu kita sepakat dengan Mathius bahwa penyelesaian melalui jalan kekerasan hanya menghasilkan kekerasan baru. Cara-cara pendekatan persuasif harus menjadi bagian dalam menangani gerakan pengacau keamanan. Tindakan kekerasan harus segera diakhiri untuk mencari jalan keluar yang damai. Namun, bukan berarti upaya-upaya untuk melepaskan diri dari NKRI dibiarkan begitu saja. Bagaimanapun Papua merupakan bagian yang sah dari NKRI. Sudah menjadi tugas TNI untuk menyelamatkan kedaulatan negara, dan tugas Polri untuk menegakkan hukum terhadap para pelanggar yang melawan hukum. Selain penegakan hukum, pemerintah juga mesti semakin gigih dalam melakukan pendekatan kesejahteraan terhadap warga Papua. Mereka juga adalah rakyat Indonesia yang haknya untuk mendapatkan kesejahteraan adalah amanat konstitusi NKRI. UU Otsus Papua yang dirasakan belum berjalan maksimal, harus mendapat perhatian serius. Dialog dengan rakyat Papua, mulai dari elite hingga ke akar rumput, juga harus terus dikedepankan. Solusi damai menjadi pilihan prioritas. Kekerasan demi kekerasan harus segera berhenti. ■
Teraju
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
24
MARCELINUS KELEN/ANTARA
PASAR KOTA MULIA: Suasana pasar yang dipadati para pedagang dan pembeli di Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Jumat (14/10). Harga bahan pokok di kabupaten
tersebut relatif mahal, karena letaknya yang berada di Pegunungan Papua. Topografi daerah yang sulit serta cuaca ekstrem, membuat daerah tersebut hanya bisa dijangkau dengan penerbangan perintis.
MENAKAR Otsus Papua
Oleh Nurul S Hamami
Persentase penduduk miskin di provinsi Papua dan provinsi Papua Barat merupakan yang tertinggi di antara 33 provinsi di Indonesia. tonomi khusus (otsus) adalah kenyataan politik yang tak dapat dihindari dalam kasus Papua (meliputi Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat sebagai provinsi pemekaran). Kedua provinsi, yang pada era rezim Soeharto bernama Irian Jaya, memiliki kekhasan, baik dalam sejarah maupun politik. Seiring dengan tumbangnya rezim Soeharto dan bergulirnya reformasi politik, rakyat Papua tak ketinggalan menyuarakan aspirasi mereka. Berawal dari Musyawarah Besar Papua pada Februari 1999 yang berlanjut pada Kongres Rakyat Papua setahun kemudian, hasil Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) tahun 1969 yang menjadi tonggak integrasi Papua ke dalam NKRI diminta ditinjau kembali. Terkait perkembangan yang terjadi di Papua saat itu, pemerintah yang dipimpin oleh Presiden Megawati Soekarnoputri memberikan status khusus bagi provinsi Papua pada 2001. Status tersebut diberikan kepada rakyat Papua melalui UU Nomor 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Papua. Dengan kebijakan itu diharapkan rakyat Papua dapat mengelola daerahnya sendiri, namun tetap dalam bingkai NKRI. Status khusus ini juga untuk mengakhiri kekerasan berkepanjangan yang mendera rakyat
O
Papua selama operasi militer menumpas gerakan separatis yang ingin memerdekakan diri. Tentunya dengan pemberian status otsus ini diharapkan suara-suara untuk memerdekakan diri tak lagi muncul. Pemberian status otonomi khusus ini sudah sesuai dengan konstitusi. Sebagaimana tercantum dalam UUD 1945 (hasil amandemen), Pasal 18B ayat (1): Negara mengakui dan menghormati satuan-satuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang-undang.
Isu pemekaran
Jati diri Papua
Sesuai dengan maksud diberikannya status otsus kepada rakyat Papua, maka isi dari UU Otsus Papua merupakan kekhususan yang ditujukan untuk mengangkat jati diri orang Papua sebagai manusia yang bermartabat. Tak dapat disangkal, selama rezim Orde Baru dan mesin politiknya berkuasa, rakyat Papua dimarginalkan serta mengalami penindasan serta pelanggaran HAM yang dilakukan oleh aparat atas nama kedaulatan NKRI. Rakyat asli Papua selama masa sebelum Reformasi 1998 juga jauh di bawah kategori sejahtera. Padahal, perut bumi mereka memiliki kekayaan alam yang melimpah. Namun, semua itu tidak dirasakan manfaatnya oleh sebagian besar rakyat Papua. Inilah yang semakin memperlebar jarak kesenjangan antara rakyat Papua dan saudara-saudara se-Tanah Air di provinsi lainnya. Untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Papua maka dalam perolehan dana perimbangan dalam rangka otsus, pemerintah provinsi Papua mendapatkan bagi hasil sumber daya alam yang relatif besar. Untuk sektor kehutanan, perikanan, dan pertambangan umum mereka mendapat
kat ke-33, sementara Papua Barat di peringkat ke-32. Kondisi seperti itu sangat kontras dengan dana otsus untuk Papua yang sudah mencapai hampir Rp 30 triliun. Apakah uang sebanyak itu terserap bagi pembangunan kawasan di tanah Papua? Atau hanya menjadi bancakan para elitenya saja? Ada temuan menarik yang seharusnya bisa ditindaklanjuti oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atau instansi terkait. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menyatakan telah menemukan penyelewengan dana otonomi khusus (otsus) Papua sebesar Rp 4,2 triliun dari total dana Rp 28,8 triliun sejak periode 2002-2010. Anggota BPK, Rizal Jalil, datang memaparkan hasil temuannya di hadapan Wakil Ketua DPR sekaligus ketua tim pemantauan dana otsus, Priyo Budi Santoso, 21 April 2011 lalu. “Secara umum, jumlah dana otsus yang sudah dikucurkan ke Papua Rp 28,8 triliun dari 2002-2010. Dari total tersebut, kami menemukan ada penyimpangan hampir Rp 4,2 triliun,” katanya. BPK memang diminta oleh DPR untuk mengaudit dana otsus Papua. Menurut Rizal, yang berkembang dari jumlah tersebut, ada dana yang ditempatkan di deposito. Padahal, seharusnya dana itu digunakan untuk pendidikan dan kesehatan sesuai dengan amanah UU Otsus 21/2001. “Dalam UU tersebut disebutkan, dana otsus lebih banyak fokus pada pendidikan dan kesehatan, bukan untuk didepositokan,” katanya (Republika Online, 21 April 2011). Dugaan adanya penyimpangan dana otsus Papua juga dikemukakan Koalisi Solidaritas Anti Korupsi dan Kekerasan di Bumi Cendrawasih (Kampak Papua). Mereka menegaskan dana otsus untuk Provinsi Papua senilai Rp 28,84 triliun diduga dikorupsi. Dugaan korupsi ini melibatkan para elite di pemerintahan Papua. “Dana otsus itu dari 2002 hingga 2011 yang peruntukannya terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat Papua tidak jelas,” kata Dorus Wakum, anggota Kampak Papua, usai melaporkan kasus tersebut ke bagian Pengaduan Masyarakat KPK, Jakarta, Senin (31/10). Terkait dugaan penyelewengan dana otsus Papua, kalangan DPR meminta pemerintah pusat mengevaluasi pengelolaan dana yang diberikan untuk memenuhi kesejahteraan masyarakat Papua. Menurut anggota Komisi I DPR dari Partai Gerindra, Ahmad Muzani, kewenangan yang diberikan kepada gubernur Papua untuk membagikan dana otsus tersebut rawan terjadi penyalahgunaan. “Pemerintah pusat memberikan kewenangan yang sangat besar kepada gubernur Papua. Itu memberi peluang penyalahgunaan yang besar karena terpusat pada satu orang,” kata Muzani, seperti dikutip Antara. Muzani juga menengarai, munculnya kembali isu memerdekan diri dari rakyat Papua terkait erat dengan dana otsus yang tidak menyejahterakan rakyat Papua. Ia berlogika, bila rakyat Papua merasa sejahtera, maka mereka merasa senang dan nyaman menjadi bagian dari NKRI.
Sumber: Working Paper Puskapol FISIP UI, 2009
bagi hasil masing-masing sebesar 80 persen. Sedangkan untuk pertambangan minyak bumi dan gas alam mereka mendapat 70 persen. Selain itu juga ada dana otsus yang dikeluarkan melalui APBN. Sebagai wujud dari upaya untuk mengangkat jati diri rakyat Papua, UU Otsus Papua memberikan peran yang besar dan terpusat pada Majelis Rakyat Papua (MRP). Majelis ini merupakan lembaga representatif kultural orang asli Papua. MRP terdiri dari wakil-wakil adat, agama, dan perempuan yang tersebar di seluruh kabupaten khususnya wakil adat yang mewakili 250 suku di Papua. Besarnya peran MRP dalam Otsus Papua dapat dilihat dari wewenang yang diberikan kepada Majelis ini. Salah satunya adalah memberikan pertimbangan dan persetujuan terhadap bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur yang ANANG BUDIONO/ANTARA
diusulkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP). Kewenangan yang dimaksud adalah pada pertimbangan/konsultasi yang terkait dengan “keaslian” bakal calon gubernur sebagai orang Papua dan moral pribadi yang bersangkutan. Peran strategis lainnya dari MRP adalah memberi pertimbangan dan persetujuan terhadap rancangan Perdasus yang diajukan oleh DPRP bersama dengan gubernur. Perdasus diadakan dalam rangka pelaksanaan pasal tertentu dalam UU Otsus. Pasal-pasal yang dimaksud seperti Pasal 76 tentang “Pemekaran Provinsi menjadi provinsi-provinsi dilakukan atas persetujuan MRP dan DPRP setelah memperhatikan dengan sungguh-sungguh kesatuan sosial budaya, kesiapan sumber daya manusia dan kemampuan ekonomi serta perkembangan di masa datang“. Yang tak kalah pentingnya, tugas MRP juga memperhatikan dan menyalurkan aspirasi, pengaduan masyarakat adat, umat beragama, kaum perempuan, dan masyarakat pada umumnya yang menyangkut hak-hak orang asli Papua, serta memfasilitasi tindak lanjut penyelesaiannya. Tugas dan wewenang yang satu ini jelas-jelas merupakan bentuk pemberian terhadap eksistensi dan jati diri orang Papua asli.
Dana otsus
DEMO MASALAH PAPUA: Ribuan massa dari komponen mahasiswa dan masyarakat melakukan aksi unjuk rasa di Jayapura, Papua, Kamis (18/3), meminta perwakilan DPRP-Papua untuk bertemu Presiden AS Barrack Obama saat berkunjung ke Indonesia untuk membahas persoalan di Papua dan juga PT Freeport.
Namun, indahnya kata-kata yang tersurat dalam UU Otsus Papua ternyata tak sebagus dengan pelaksanaannya di lapangan. Selama sepuluh tahun UU ini diberlakukan, kehidupan rakyat Papua belum beranjak lebih sejahtera dari sebelumnya. Ini pula yang sangat mungkin menjadi pemicu keinginan untuk “merdeka” kembali muncul. Persentase penduduk miskin di provinsi Papua dan provinsi Papua Barat merupakan yang tertinggi di antara 33 provinsi di Indonesia. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, pada tahun 2010 persentase jumlah penduduk miskin di provinsi Papua mencapai 36,80 persen dari sekitar 2,8 juta penduduknya. Sedangkan persentase penduduk miskin di provinsi Papua Barat menyentuh angka 34,88 persen dari sekitar 760 ribu penduduknya. Dalam hal persentase penduduk miskin tersebut, provinsi Papua berada di pering-
Dengan tidak terserapnya secara maksimal dana otsus bagi kesejahteraan seluruh rakyat Papua, dapat diduga hal ini menjadi bagian yang melemahkan dukungan rakyat Papua terhadap UU Otsus. Bagi mereka, ada atau tidak ada UU Otsus, kehidupan rakyat Papua tetap begitubegitu saja. Data kemiskinan serta Indeks Pembangunan Manusia (IPM/HDI) provinsi Papua dan Papua Barat yang berada di peringkat bawah dari 33 provinsi, merupakan fakta yang tak terbantahkan mengenai kehidupan rakyat di sana. Selain soal dana otsus, ada kesan pemerintah pada awalnya tidak serius menerapkan UU Otsus di Papua. Itu bisa mereka lihat dengan baru terbentuknya Majelis Rakyat Papua (MRP) yang terbentuk tahun 2005, padahal UU Otsus dikeluarkan pada 2001. Mendagri Muhammad Ma’ruf (saat itu) melantik 42 anggota MRP yang tugas utamanya adalah memperjuangkan hak-hak dasar orang asli Papua dalam bingkai NKRI. Isu pemekaran wilayah juga tidak sepenuhnya mendapat sambutan positif dari rakyat Papua. Berawal dari kebijakan di masa pemerintahan BJ Habibie yang memekarkan Irian Jaya menjadi tiga provinsi yakni Irian Jaya, Irian Jaya Barat, dan irian Jaya Tengah, melalui UU Nomor 45 Tahun 1999. Kebijakan ini akhirnya dibatalkan oleh Habibie karena mendapat tentangan dari rakyat dan DPRD Papua. Kebijakan pemekaran provinsi tersebut dilanjutkan oleh Megawati ketika menjabat sebagai presiden menggantikan Abdurrahman Wahid. Terbentuklah provinsi Irian Jaya Barat melalui Inpres Nomor 1 tahun 2003 tentang percepatan pemekaran provinsi Papua. Terhadap kebijakan ini, provinsi Papua melakukan uji materi kepada Mahkamah Konstitusi yang akhirnya membatalkan UU Nomor 45 tahun 199. Namun, provinsi Irian Jaya Barat tetap diakui keberadaannya. Pada 24 Juli 2006 Abaraham O Atururi dilantik sebagai Gubernur Irian Jaya Barat dengan wakilnya Rahimin Katjong. Provinsi baru ini berubah namanya menjadi Provinsi Papua Barat pada 18 April 2007. Kekecewaan atas pelaksanaan UU Otsus yang dianggap tidak serius ini juga datang dari Dewan Adat Papua. Kekecewaan ini ditunjukkan dengan adanya upaya untuk mengembalikan UU Otsus kepada pemerintah di Jakarta. Namun, akhirnya upaya ini bisa diredam dengan pendekatan persuasif, satu di antaranya yakni pertemuan Presiden SBY dengan 29 tokoh adat dan DPRD Papua pada 9 Agustus 2005. Sepuluh tahun sejak UU Otsus Papua dikeluarkan, pelaksanaannya memang masih menghadapi sejumlah masalah. Terutama belum terangkatnya kesejahteraan rakyat Papua menjadi lebih baik lagi. Persoalan inilah yang semestinya menjadi perhatian serius pemerintah. ■
Teraju
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
MEMPERCEPAT PEMBANGUNAN
DI PAPUA
Sejak UU Otsus Papua dikeluarkan pada 2001, rakyat Papua tidak merasakan adanya dampak pembangunan yang menyejahterakan mereka.
25
STRATEGI DAN KEBIJAKAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN PAPUA Untuk mencapai tujuan percepatan pembangunan provinsi Papua dan provinsi Papua Barat dilakukan dengan strategi sbb: a. Mengoptimalkan hubungan fungsional antara Pemerintah Pusat, provinsi Papua dan provinsi Papua Barat, serta kabupaten/kota di wilayah provinsi Papua dan provinsi Papua Barat. b. Mengembangkan kapasitas aparatur. c. Menerapkan sistem keterkaitan pola bertingkat yang harmonis antara pemerintah provinsi dengan pemerintah kabupaten/kota. d. melaksanakan pembangunan provinsi Papua dan provinsi Papua Barat sesuai dengan kebutuhan daerah yang mengacu pada Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional, Rencana Tata Ruang Wilayah Pulau, Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi dan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten/Kota. e. Melakukan revitalisasi pelayanan pendidikan yang menjangkau seluruh kampung untuk menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas bagi masa depan provinsi Papua dan provinsi Papua Barat. f. Melakukan revitalisasi pelayanan kesehatan yang menjangkau seluruh kampong. g. Melakukan percepatan pengembangan transportasi terpadu yang meliputi transportasi darat, transportasi laut dan transportasi udara, yang berbasis pada pusat-pusat pengembangan wilayah untuk mendukung pengembangan otonomi khusus. h. Melakukan percepatan pengembangan infrastruktur energi, komunikasi, perumahan, air bersih dan sanitasi yang menjangkau seluruh wilayah. i. Mengembangkan ekonomi yang berdaya saing melalui pengembangan klaster pada kawasan strategis di provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat dengan memerhatikan MP3EI pada koridor ekonomi Papua–Kepulauan Maluku. Sumber: Pasal 3 Perpres Nomor 65/2011 tentang Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat.
MUHAMMAD YAMIN/REUTERS
R
Oleh Nurul S Hamami akyat Papua yang meliputi provinsi Papua dan provinsi Papua Barat memang layak kecewa kepada pemerintah. Ini terkait kesejahteraan yang tak kunjung mereka rasakan. Meskipun Undang-Undang Otonomi Khusus (Otsus) Papua sudah diberlakukan sejak 2001, namun kehidupan mereka tidak beranjak lebih baik dari sebelumnya. Indeks Pembangunan Manusia (Human Development Index/HDI) di kedua provinsi paling timur Indonesia ini berada di posisi bawah di antara 33 provinsi. HDI adalah indeks komposit dari gabungan empat indikator yaitu angka harapan hidup, angka melek huruf, rata-rata lama sekolah, dan pengeluaran per kapita. Dalam data yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2008, HDI provinsi Papua adalah 64,00. Dengan angka tersebut, provinsi Papua menempati peringkat ke-32 dari 33 provinsi di Tanah Air. Sedangkan HDI provinsi Papua Barat hanya sedikit lebih baik yakni 67,95 atau bertengger di peringkat ke-30. Jumlah penduduk miskin di kedua provinsi juga terbilang besar. Bukannya menurun, tapi meningkat pada rentang waktu 2009 ke 2010. Jika pada 2009 jumlah penduduk miskin di provinsi Papua mencapai 760,3 ribu orang, maka pada 2010 menjadi 761,62 ribu orang (36,80 persen). Sebagai pembanding, jumlah penduduk provinsi Papua mencapai 2,833 juta orang. Dengan persentase tersebut, provinsi Papua berada di peringkat ke-33 dalam hal persentase penduduk miskin atau berada di posisi terbawah di Tanah Air. Adapun jumlah penduduk miskin di provinsi Papua Barat mengalami penurunan, namun dengan angka yang tidak signifikan. Pada 2009 jumlah penduduk miskin di sana mencapai 256,80 ribu orang atau 35,71 persen dari penduduk Papua Barat saat itu. Sedangkan pada 2010 jumlah penduduk miskin menjadi 256,71 ribu orang atau 34,88 persen dari sekitar 760 ribu penduduk Papua Barat. Peringkat Papua Barat hanya setingkat lebih baik dari provinsi Papua dalam hal persentase jumlah penduduk miskin. Dengan fakta angka tersebut kita bisa memaklumi bila rakyat Papua merasa kecewa terhadap kebijakan pembangunan di provinsi mereka. Sebagai bagian dari rakyat Indonesia, mereka juga memiliki hak untuk hidup lebih layak sebagaimana telah dijamin oleh konstitusi. Tak heran bila muncul lagi suara-suara untuk melepaskan diri dari NKRI.
Belum terlambat
Selain pendekatan persuasif melalui dialog di tingkat elite maupun di akar rumput, pendekatan kesejahteraan memegang peranan penting. Tak hanya sudah menjadi tugas pemerintah untuk menyejahterakan seluruh rakyatnya, perbaikan kesejahteraan di tanah Papua juga dapat menangkal isu-isu “merdeka” yang digelindingkan oleh elite-elite politik. Mesti
● Para
lelaki suku Asmat dengan perahu tradisionalnya berpartisipasi dalam festival budaya Asmat 24 Oktober lalu.
dicarikan formula yang cocok dan pas dengan kondisi sosial dan budaya setempat. Belum terlambat bagi pemerintah untuk serius memerhatikan pembangunan di Bumi Cendrawasih. Kita berharap dalam tiga tahun ke depan pemerintahan Presiden SBY mampu membawa rakyat Papua menjadi lebih sejahtera dibandingkan sekarang. Memang dibutuhkan kerja keras dan tidak segampang membalikkan telapak tangan. Sebaliknya, bila hanya berjalan di tempat atau malah lebih buruk, bukan tidak mungkin risiko terburuk yakni suarasuara ingin melepaskan diri dari NKRI semakin keras gaungnya. Kemiskinan hanya menyuburkan niatan untuk berbeda secara politik dengan NKRI. Kita tentu tidak berharap hal itu yang terjadi. Rakyat Papua butuh bukti nyata yang dapat
mereka rasakan berupa kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya. Sejak UU Otsus Papua dikeluarkan pada 2001, rakyat Papua tidak merasakan adanya dampak pembangunan yang menyejahterakan mereka. Dana otsus yang nilainya triliunan rupiah diduga hanya dinikmati oleh segelintir elite saja. Dana bagi hasil dari penambangan emas dan tembaga oleh PT Freeport juga masih jauh dari harapan untuk bisa menetes bagi pembangunan infrastruktur di seluruh tanah Papua. Syukurlah gejolak yang terjadi di Papua dalam beberapa bulan belakangan ini mendapat perhatian serius dari pemerintah. Presiden dalam pembukaan Sidang Kabinet Paripurna di Gedung Utama Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (27/10) lalu, menegaskan sikap pemerinDOKREP
AKSI SOLIDARITAS PAPUA: Sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Papua, melakukan aksi solidaritas di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Senin (28/6). Mereka meminta pemerintah menghentikan aksi kekerasan yang dilakukan aparat di Tanah Papua.
tah untuk melakukan pendekatan kesejahteraan kepada rakyat Papua dalam bingkai NKRI. “Fokus untuk tiga tahun ke depan, maka akan terus kita lakukan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan, termasuk pembangunan ekonomi di kedua provinsi itu atas dasar otonomi khusus,“ kata Presiden Sebagai tindak lanjutnya, pemerintah mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 65 dan 66 Tahun 2011 mengenai Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat serta pembentukan Unit Percepatan Pembangunan Papua dan Papua Barat atau UP4B pada pertengahan September lalu. Presiden telah mengangkat Letjen (Purn) Bambang Dharmono sebagai Ketua UP4B pada pertengahan Oktober lalu. Bambang pernah menjadi Pangkoops di Aceh (2002-2003), wakil RI pada Aceh Monitoring Mission (2005), dan sebelum pensiun menjabat Sekjen Dewan Ketahanan Nasional. Percepatan pembangunan provinsi Papua dan provinsi Papua Barat dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat provinsi Papua dan provinsi Papua Barat. Selanjutnya UP4B akan menerapkan upaya penyelesaian Papua lewat pendekatan sosial ekonomi serta pendekatan sosial politik dan budaya. Kebijakan pembangunan sosial ekonomi dilakukan melalui peningkatan hasilguna dan dayaguna pelayanan publik di bidang ketahanan pangan, penanggulangan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, transportasi terpadu, infrastruktur dasar, dan pengembangan ekonomi rakyat. Kebijakan pembangunan sosial politik dan budaya dilakukan melalui pembangunan komunikasi yang konstruktif antara pemerintah dengan masyarakat provinsi Papua dan provinsi Papua Barat. Kebijakan pembangunan sosial ekonomi di antaranya meliputi program ketahanan pangan, dengan memprioritaskan pada daerah rawan pangan melalui pengembangan tanaman pangan lokal di kawasan perdesaan dan kawasan terisolir. Selain itu meliputi program penanggulangan kemiskinan, dengan memprioritaskan pada pemberian bantuan jaminan sosial, pengembangan kapasitas dan pemberian modal usaha bagi masyarakat tertinggal.
Termasuk di dalam pembangunan soial ekonomi adalah program ekonomi rakyat di tingkat kampung, dengan memprioritaskan pada pengembangan kelompok usaha petani, nelayan, perdagangan, serta usaha mikro dan kecil. Semuanya dimaksudkan untuk melembagakan kegiatan produktif dan meningkatkan pendapatan warga di tingkat kampung. Sedangkan kebijakan pembangunan sosial politik dan budaya dilakukan dengan pemetaan dan penanganan sumber permasalahan di bidang politik, penegakan hukum dan hak asasi manusia (HAM). Juga ada pemetaan dan pendekatan terhadap kelompok-kelompok strategis di dalam masyarakat provinsi Papua dan provinsi Papua Barat. Persoalannya adalah bagaimana dapat mengimplementasikan segala hal yang telah diatur dalam Pepres mengenai percepatan pembangunan di Papua dan Papua Barat itu. Terutama menyangkut koordinasi dari instansi terkait langsung dengan proyek-proyek percepatan pembangunan di sana. Jangan ada tumpang tindih ataupun tidak adanya kesesuaian antara satu instansi dengan instansi lain. Satu hal yang mesti mendapat perhatian serius adalah mengawal pengelolaan dana yang ditujukan untuk percepatan pembangunan di sana. Jangan lagi pengalaman tidak maksimalnya dana otsus untuk mengentaskan kemiskinan di Papua terulang lagi. Sebagaimana permintaan banyak pihak, dana otsus terdahulu harus diaudit secara menyeluruh dan komprehensif serta menindak pelakupelaku yang mengorupsi dana tersebut. Pendekatan kesejahteraan dengan melakukan pembangunan-pembangunan yang terlihat secara fisik bukan berarti melupakan pendekatan dialog dan persuasif. Ini dibutuhkan karena persoalanpersoalan rakyat Papua yang menyangkut sejarah, budaya, HAM, dan martabatnya tidak cukup dengan pendekatan kesejahteraan yang berupa pembangunan fisik. Termasuk di sini adalah menghentikan segala bentuk kekerasan dalam menangani konflik-konflik yang muncul di Papua. Saat ini yang ditunggu-tunggu oleh rakyat Papua adalah bukti dari janji-janji pemerintah. Percuma saja kalau programprogram itu hanya bagus sebagai kalimat penghias UU ataupun Perpres, tapi tidak bagus dalam implementasinya. Jangan lagi kecewakan rakyat. ■
REPUBLIKA
khazanah
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
26
SKETCHBLOGSTAR
Menemukan Sains di Maroko Tidak hanya sebagai pusat ilmu, Maroko juga menjadi pusat perdagangan. MUSLIMHERITAGE.COM
Oleh Indah Wulandari
T
apak sains dan kemajuan Islam membekas di Maroko. Banyak cendekiawan bertemu dan mengembangkan beragam ilmu pengetahuan. Maroko juga menjadi tempat singgah para ilmuwan dari seantero dunia. Para ilmuwan menyempatkan diri untuk berhenti di wilayah ini, terutama ketika jalur Mediterania tak lagi dianggap aman bagi para penjelajah Muslim pada abad ke-11. Jejak pengembangan industri kertas terkuak di Maroko bermula dari pertemuan antara pedagang Islam dan Eropa. Para pelajar Muslim membawa ilmu mengenai pembuatan kertas dari daratan Cina. Umat Islam mengembangkannya dan memproduksi kertas dalam skala besar. Kincir air sebagai alat yang digunakan dalam pembuatan keras pertama kali dibangun di Baghdad dan Iran pada abad ke-8 dan ke-9. Seiring berjalannya waktu, produksi kertas meluas hingga Suriah dan Palestina. Pada 850 Masehi, kertas pembuatan kertas berkembang di Mesir. Teknologi pembuatan kertas dan bermunculannya industri kertas di Maroko berlangsung pada abad ke-10. Dari sini, seabad kemudian menyeberanglah teknologi itu ke Spanyol. Seusai melalui Spanyol dan Sisilia, menyebarlah industri kertas ke Italia dan
hampir seluruh benua Eropa. Gambaran tersebut hanya mewakili satu di antara bukti pentingnya Maroko. Perspektif kajian lainnya terkait daerah batas negara antara Maroko dan Andalusia. Para siswa dari Maroko pada abad ke-13 banyak ditemui di Cordoba, Murcia, atau Valencia, Spanyol. Hal tersebut menunjukkan adanya keterkaitan pada peristiwa sejarah di abad ke-8 hingga akhir abad ke-11. Saat itu terlihat perkembangan komunitas Maroko dan Muslim Spanyol yang mempunyai budaya hampir sama. Negeri ini dijuluki Maghribi yang merujuk pada paradigma Arab karena termasuk daerah Islam Afrika yang beretnik mayoritas Arab sebagaimana Mesir, Libya, dan Aljazair. Orang Turki mengenal Maroko dengan nama Fez, sementara orang Persia mengenalnya dengan nama Marrakech yang berarti Tanah Tuhan. Dalam dunia Islam, Maroko adalah sosok penting. Negeri ini menjadi gerbang penyebaran Islam ke Eropa lewat Spanyol. Sejarawan MUS LIMH ERIT AGE .COM
dari Amerika T Glick dalam bukunya, Muslim and Christian Spain, menuturkan, ada keterkaitan pola ekonomi di antara mereka. Seperti terlihat banyaknya orang Andalusia dalam perdagangan di Maroko. Dan, negeri ini juga menjadi distribusi bahan mentah berupa kayu, aluminium, besi, dan kain. Sementara itu, pedagang Andalusia menyediakan berbagai bahan kain jadi serta bahan tembaga. Di bawah Dinasti Almoravid dan Almohad, kemajuan perdagangan kedua belah pihak terus melaju. Glick menyebutkan bahwa Maroko merupakan gerbang Islam ke dunia Barat. Ia mencontohkan ekspedisi Thariq Bin Ziyad dalam sebuah peristiwa heroik yang dikenang sejarah. Waktu itu, Thariq membakar kapal-kapal pasukannya sendiri sehabis mendarat di Spanyol guna menundukkan penguasa yang lalim. Itulah cara Thariq membangkitkan patriotisme tentaranya seraya menyiratkan perkataan bahwa tak ada jalan pulang dalam jihad selain memenangi pertempuran. Ketika Dinasti Almohad berkuasa hingga ke Andalusia, mereka mempertahankan kejayaan yang dicapai dinasti sebelumnya. Mereka tetap konsisten mengembangkan bidang keilmuan. Tak heran, jika banyak lahir cendekiawan, seperti pakar herbal alGhafiqi (wafat 1165) yang menulis Kitab al-Adwiyata al-Mufrada dan Ibnu al-Baytar (1197-1248) yang aslinya dari Malaga. Dia menulis ensiklopedi terlengkap tentang pengobatan. Tersohor pula penjelajah Muslim Ibn Jubair, filsuf Ibnu Rushd (1126-1198), dan Jabir bin Aflah. Dinasti Almohad membangun Masjid Kutubiya yang mampu menampung sekitar 25 ribu jamaah. Tidak itu saja, berbagai buku, manuskrip, perpustakaan, dan toko buku tersebar luas di Maroko. Selain beragam kemajuan dan berkibarnya ilmu pengetahuan, matematika memiliki tempat tersendiri di Maroko, negeri yang dikenal sebagai pusat pengembangan bidang ilmu ini. ■ ed: ferry kisihandi
PARA
Cendekiawan Oleh Indah Wulandari ua cendekiawan, al-Murrakushi dan Ibnu al-Banna berperan besar di dalam perkembangan ilmu sains. Bersama-sama, mereka mengajarkan aritmatika, astronomi, dan aljabar. Lebih jauh, mereka menularkan kimia dan sejarah kepada murid-muridnya. Al-Murrakushi memang tak menetap lama di Spanyol, tetapi kontribusinya sangat besar dan menganggap Maroko sebagai Tanah Airnya. Dia bernama lengkap Abd al-Wahid alMurrakushi dan lahir pada 1185 Masehi. Ia menimba ilmu di kota kelahirannya, Fez. Lalu, ia menempuh perjalanan ke Spanyol pada 1208. Pada 1217, dia pindah ke Mesir hingga akhir hayatnya. Karyanya pada 1224, melengkapi tulisan sejarah Dinasti Almohad dengan judul, Kitab al-Mu’jib fi Talkhis Akhbar Ahl al-Maghrib. Kitab utama yang ia tulis adalah Jami’ alMabadi’ wal-Ghayat fi ‘Ilm al-Miqat yang digarap 1229-1230. Isinya mengenai astronomi, trigonometri, dan ilmu ukur astronomi. Ia dipandang sejajar dengan ahli matematika dan astronomi besar lainnya. Seperti al-Khwarizmi, al-Farghani, al-Battani, Abu al-Wafa, al-Biruni, Ibnu Sina, al-Zarqali dan Jabir bin Aflah. Nama lainnya adalah Ibnu al-Banna yang bernama lengkap Abu al-Abbas Ahmad bin Muhammad bin Usman al-Azdi. Dia lahir pada 1256. Geometri dan angka pecahan dikaji dengan baik dan pada masa selanjutnya ia menemukan teori matematika yang sangat menakjubkan. Ibnu al-Banna juga menulis banyak karya. Sebanyak 82 di antaranya bukan tulisan tentang matematika. Dari temuan Ibnu Haydur, karya Ibnu alBanna diperkirakan lebih dari 100 judul. Sebanyak 32 buah karya terkait matematika dan astronomi. Sedangkan, sisanya terdiri dari berbagai disiplin ilmu, seperti linguistik, retorika, astrologi, tata bahasa, dan logika. Ensiklopedi Tanbih al-albab menjadi panduan hitungan pembangunan irigasi. JJ O’Connor dan EF Robertson dalam Arabic Mathematics, A Forgotten Briliance mengatakan bahwa Ibnu al-Bann juga merumuskan almanak. Ia juga menyusun dua buku dengan judul Talkhis A’mal al-Hisab dan Raf’ al-Hijab. Talkhis dinilai sebagai karya terbaik Ibnu al-Banna dalam matematika. Melalui karyanya ini, Ibnu al-Banna mengenalkan sejumlah persamaan matematika yang meyakinkan beberapa cendekiawan tentang simbolisme aljabar dikembangkan pertama kalinya dalam lingkungan cendekiawan Muslim oleh Ibnu al-Banna dan al-Qalasadi.
D
■ ed: ferry kisihandi SAUDIARONCOWORD.COM
CORNELL.EDU
iptek
REPUBLIKA JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
SEL PIKUN
:: acara tv :: Jumat, 4 November 2011
MENYINGKIRLAH! FOTO-FOTO ETHOS.AG
menghentikan kerusakan otot dan lemak pada tikus tua tersebut. Tetapi, peneliti masih memiliki jalan panjang sebelum mereka mengujikan penelitian ini pada manusia. Teknik pembersihan sel pikun tidak bisa digunakan pada manusia karena sel khusus harus dimasukkan ke dalam embrio manusia, seperti yang peneliti lakukan terhadap embrio tikus. Setidaknya, terapi pada tikus ini dapat digunakan peneliti untuk terapi gen yang ditujukan pada sel pikun manusia, atau menggunakan vaksin untuk melatih sistem kekebalan tubuh manusia untuk menyerang sel pikun ini. ■ ed: irfan junaidi
●
●
Sel Muda
Sel-sel pikun sebelumnya memberikan sumbangan penting bagi komunitas sel tubuh.
S
Sel Tua
Sinyal yang merugikan
Ditto Pappilanda
ebuah penelitian terhadap tikus percobaan terbaru menunjukkan bahwa menyingkirkan sel tua dan memasukkan sel yang baru dapat membantu mencegah berjangkitnya penyakit akibat penuaan jika diterapkan pada sel-sel tertentu. Dengan mengeluarkan sel tubuh yang usang—atau disebut sebagai sel pikun—beberapa kali selama masa hidup tikus yang penuaannya dipercepat, para peneliti mampu mencegah tikus uji coba terkena katarak, penuaan kulit, dan kehilangan massa otot. “Kami mulai menangani hewan-hewan sejak mereka masih sangat muda, sebelum sel-sel pikun mereka terbentuk,” kata peneliti Darren Baker dari Mayo Cliniv College of Medicine di Minnesota, seperti dikutip laman LiveScience. Menurutnya, saat sel-sel dalam tubuh tikus berubah menjadi sel pikun, para peneliti akan mengeluarkannya. “Kami melihat pengaruh yang sangat mengejutkan.”
Sel-sel pikun sebelumnya memberikan sumbangan penting bagi komunitas sel tubuh. Sesungguhnya, sel yang menjadi tua dan mulai menunjukkan tanda-tanda keausan yang dapat menyebabkan kanker bisa hilang secara sistem. Tubuh secara otomotis mematikan sel pikun. Saat sel-sel dimatikan pada tubuh mamalia, termasuk manusia dan tikus, mereka bisa memilih dua cara, yaitu sekarat atau berkeliaran bebas dalam keadaan pikun. Untuk beberapa alasan, sel yang berkeliaran bebas mulai memompakan protein aneh. Sinyal-sinyal kimianya menunjukkan dampak yang aneh pada sel lain di sekitar mereka, dan peneliti berspekulasi bahwa sinyal kimia ini akan mengarahkan pada penyakit-penyakit yang berkaitan dengan usia. Jumlah sel pikun akan meningkat seiring menuanya jaringan. Paling tidak, sel pikun akan memengaruhi 15 persen kondisi sel pada mamalia. Tetap saja, “Angka persentase yang kecil itu sudah cukup untuk menyebabkan konsekuensi yang besar. Sel pikun mulai mengaktifkan berbagai gen yang tidak baik dan dianggap merugikan fungsi keseluruhan jaringan,” ungkap Baker. Pada studi terbaru, tim peneliti mendapati tikus yang menua dengan cepat menderita katarak,
pelemahan otot, dan kehilangan timbunan lemak ketika tikus-tikus ini mencapai usia 10 bulan, sekaligus mati karena serangan jantung. Saat tikus mencapai ulang tahunnya di minggu ketiga, para peneliti memberikan mereka obat yang mampu membuat sel-sel pikun mereka melakukan ‘bunuh diri’, dan pemberian obat ini dilakukan setiap tiga hari. Jika dibandingkan dengan tikus yang tidak diberi obat pembunuh sel pikun, tikus yang mendapatkan perlakuan khusus tadi memiliki otot yang lebih kuat, lebih sedikit yang menderita katarak, dan lebih sedikit yang memiliki kulit keriput karena timbunan lemak di kulit mereka dalam kondisi yang lebih baik. Saat peneliti melakukan hal yang sama, kali ini dengan tikus yang sudah mencapai usia lima bulan, di usia ini tikus percobaan telah mengalami penyakit penuaan, termasuk katarak dan kehilangan massa otot dan lemak. Para ilmuwan memang tidak bisa ‘membatalkan’ penuaan yang sudah terjadi, tetapi saat proses pengobatan dilakukan untuk menghapus sel-sel pikun, mereka mampu
ara ilmuwan di sebuah universitas di Cina mengatakan bahwa mereka telah mampu memproduksi albumin dari beras. Albumin merupakan sejenis protein yang ditemukan dalam darah manusia dan digunakan untuk mengobati luka bakar, syok traumatis, dan penyakit hati. “Ketika diekstrak dari biji padi, protein secara fisik dan kimia setara dengan serum albumin manusia atau HSA,” tulis penelitian di Amerika Serikat yang diterbitkan oleh Prosiding National Academy of Sciences. Albumin berada di dalam darah dan berfungsi mengatur keseimbangan air dalam sel, memberikan gizi pada sel, dan mengeluarkan produk buangan. Selain itu, albumin juga berfungsi mempertahankan pengaturan cairan
P
dalam tubuh. Tubuh kita terdiri atas 60 persen albumin. Karena dibuat oleh hati, maka kekurangan serum albumin dapat menyebabkan penyakit hati kronis, ginjal, saluran cerna kronis, dan infeksi tertentu. Temuan ini akan membuat terobosan dalam produksi ASM yang biasanya ditemukan dari donor darah manusia. Permintaan protein darah sekitar 500 ton darah per tahun di seluruh dunia dan Cina telah menghadapi kekhawatiran kekurangan protein darah di tahun-tahun sebelumnya. Metode beras ini dirancang oleh ilmuwan di Universitas Wuhan di Cina dan rekannya, Dewan Riset Nasional Kanada dan Pusat Geonomics Fungsional di Universitas Albany, New York. Untuk menghasilkan albumin dari beras, peneliti merekayasa genetika benih untuk menghasilkan ASM
Sebuah Kematian
di Tengah Dunia Ramai
67
tingkat tinggi. Lalu, mereka melakukan sesuatu untuk memurnikan protein yang didapatkan dari benih padi dan mengumpulkan sekitar 2,75 gram protein per kilogram beras. Saat mereka menguji protein beras ini kepada tikus yang menderita penyakit hati, kondisi serupa yang umumnya ditemui pada manusia, para ilmuwan mendapati protein beras bekerja menggunakan cara yang sama dengan pengobatan menggunakan ASM. “Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa bioreaktor benih padi menghasilkan HSA yang aman dan bisa membantu memenuhi kebutuhan permintaan dunia akan HSA,” kata penelitian tersebut. Protein sering digunakan dalam pembuatan vaksin dan obat-obatan yang diberikan kepada pasien dengan luka bakar serius, syok
Aku kagum dan heran. Kusebut nama Allah dan aku terpana melihat fenomena alam siang itu. Ternyata sudah banyak orang yang juga melihat ke atas, dan mulutnya ternganga. Saat itu ada satu rasa di antara kami di pasar yang penuh orang yang saling tidak mengenal. Kami jadi satu rasa tiba-tiba, mempunyai jalinan rasa antara orang di pasar yang tak beratap itu. Semua hening dan menunjuk ke langit yang sedang menunjukkan isyarat pada manusia bahwa akan terjadi sesuatu di bumi. Tapi, tanda apa yang akan hadir? Masing-masing memberi pandangan yang bermacam-macam bahwa kejadian itu memberi tahu dunia dan isinya akan menerima hadiah kebaikan diseluruh lapisan masyarakat. Tapi, ada juga yang bergumam keras, bahwa itu isyarat Tuhan akan menurunkan kesulitan dari timur ke barat, semua akan mendapat bagiannya. Tuhan akan memilih manusia baik dan yang buruk untuk bisa langgeng tinggal di dunia, dengan saling membantu,
TVRI 05.00 Hikmah Pagi 06.00 Selamat Pagi Nusantara 08.00 Budi dan Kerti 09.00 Monitor Olahraga 10.00 Rumah Publik 11.00 Salam Dari Desa 12.00 Warta Siang 13.30 Pelangi Desa 14.00 Siaran Pendidikan 16.00 Kabar dari Senayan 17.00 Percik Perenungan 18.00 Jendela Dunia 19.00 Warta Malam Dunia 20.30 Musik Perang Bintang 22.00 APC Ambassador Press Club 23.30 English News Service TVONE 04.30 Kabar Pagi 06.30 Apa Kabar Indonesia 09.30 Kabar Pasar Pagi 11.00 Coffe Break 11.30 Jendela Usaha 12.00 Kabar Siang 13.30 Apa Dan Siapa 14.30 Kabar Pasar 15.00 Selera Asal 16.30 Sport File 17.00 Kabar Petang 19.30 Apa Kabar Indonesia Malam 21.00 Kabar Malam 22.00 Kabar Arena 23.30 Tokoh: Slank RCTI 06.00 Go Spot 07.00 Si Doel Anak Sekolah 07.45 Dahsyat 11.00 Intens 12.00 Seputar Indonesia Siang 12.30 Sinema Siang 14.30 Cek & Ricek 15.30 Hebat 16.15 Top 5 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Silet 18.00 Sinetron: Dewa 20.00 Sinetron: Putri Yang Ditukar 21.00 Sinetron: Anugrah 22.30 BOM: Get Smart
DRE AMS TIME .COM
SCTV 04.00 05.30 06.00 07.00 09.00 10.00 Keki 12.00 12.30 14.30 15.00 16.03 17.00 17.30 19.30 21.00 Roll 2
akibat pendarahan, dan penyakit liver. Pada 2007, Cina mengalami kekurangan protein darah yang menyebabkan lonjakan harga dan meningkatnya penipuan obat albumin di pasar Cina. Kekhawatiran juga meningkat akan munculnya potensi penularan hepatitis dan HIV karena protein darah berasal dari manusia lainnya. Penanaman sawah rekayasa genetika dalam skala besar yang mampu menghasilkan cukup benih untuk produksi massal protein darah juga menimbulkan keresahan lingkungan serta kurangnya pasokan makanan karena beras merupakan makanan pokok utama dunia. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengevaluasi keamanan protein beras yang diturunkan dari hewan dan manusia sebelum dipertimbangkan untuk dijual di pasar. ■ ed: irfan junaidi
tidak saling cuek pada nasib sesama. Karena orang kaya saat ini asyik mengumpulkan harta tanpa mau berbagi dengan para duafa. Orang lain mengajukan pikirannya juga bahwa itu hanya sinar yang biasa karena ada keistimewaan di antara matahari dan benda langit lainnya. Aku tertegun dan Putri menggandengku agar aku lekas berbelanja, karena dia perlu ke wisma seninya pagi itu. Dalam hati aku masih masygul akan keadaan langit pagi itu. Tak ada yang panik saat itu. Mereka dengan tenang mengerjakan kemali semua tugas sehari-hari mereka. Yang menjadi pejabat tetap menikmati kedudukannya, yang jadi karyawan juga tekun bekerja takut dipecat majikannya kalau malas sedikit saja, karena kini susah mencari kerja. Apa yang jadi tugas pedagang juga tetap mencari untung seperti biasa. Jika mungkin mencari untung dengan sekali keruk, tak peduli yang dikeruk itu saudara sendiri, tanpa ingat mem-
Liputan 6 Pagi Kata Ustadz Solmet Was Was Musik: Inbox Hot Shot FTV: Kiki yang Bikin Liputan 6 Siang FTV Siang Status Selebriti Uya Emang Kuya Jebakan Betmen New Liputan 6 Petang Parade FTV Istimewa Kupinang Engkau Dengan Bismillah Pesantren & Rock n
MNC TV 04.30 Siraman Qolbu 06.00 Upin Ipijn Met Pagi 06.30 Disney Club 07.45 The Garfield Show 08.00 Cerita Pagi 10.30 Kribo 11.00 Sidik 12.00 Layar Kemilau 15.00 Starlite 15.30 Lintas Petang 16.00 Aksi Juara 17.00 Zona Juara 18.00 Aksi Didik Tikus 19.00 Sampeyan Muslim 20.00 Aishiteru 21.00 Tarung Dangdut
Menyulap Beras Jadi Protein Darah Ditto pappilanda
27
METRO TV 08.05 8 Eleven Show 11.05 Agung Sedayu 13.05 Dunia Kita 13.30 Jakarta Jakarta 14.05 Metro Xin Wen 14.30 Metro Sore 15.05 Bisnis Hari Ini 15.30 Public Corner 16.05 Discover Indonesia 17.05 Metro Hari Ini 19.05 Suara Anda 20.05 Awards Night Eagle Awards 2011 21.05 Top Nine News 21.30 Kick Andy
beri sebagian dari untung yang didapat kepada masjid.
Bab 12 Hari itu aku mendengarkan TV sambil memasak dan berbenah. Hari itu takut ketinggalan berita tentang keanehan langit pagi itu.Tapi, seperti mengerti kalau aku menanti berita gaib, tak ada yang menceritakan soal kegaiban dan keadaan langit yang bergaris biru seperti selendang bidadari itu. Hanya diberitakan bahwa pagi itu ada langit yang berwarna biru tua, di dasar putih mega di belakangnya. Tapi, penyiar itu juga ragu akan ada gejala apa gerangan. Tak berapa lama ada tayangan bahwa ada matahari yang berlingkaran cincin. Arahnya di Sumatra Barat dan orang juga tak mengerti mengapa matahari di sana bercincin, mengapa di Jakarta tidak? Orang mulai ragu dan bertanya-tanya mau ada peristiwa
23.05 Newsmaker 23.30 Metro Sports GLOBAL TV 06.00 Spongebob Squarepants 08.00 Avatar: The Legend Of Aang 09.30 Obsesi 10.30 Abdel dan Temon 11.30 Hot Spot 12.00 Awas Ada Sule 13.00 Main Kata 14.00 Steve Ewon Sang Pemburu 15.30 Berita Global 16.00 Top Banget 16.30 Fokus Selebriti 17.00 The Penguins of Madagascar 19.00 Sketsa Tawa 19.30 Gara-Gara Wendy 20.00 Alexander INDOSIAR 05.00 Mamah dan Aa 06.00 Fokus Pagi 07.00 Kiss Pagi 07.30 Halo Polisi 08.00 FTV pagi 09.30 Hizteria 11.30 Patroli 12.00 The Fugitive 13.30 My Girlfriend Is Guminho 15.00 Kiss Sore 16.00 Secret Garden 18.00 Journey To The West 19.00 Sinetron: Khadijah dan Khalifah 20.00 Tutur Tinular 21.30 Sinetron: 2 Dewi ANTV 05.00 Wisata Hati 06.30 Mamah Dedeh 07.30 Sinema Pagi 09.30 Srimulat Junior 10.30 Rumah Pildacil 11.00 Forum Kita 12.00 KLIK! 13.00 Sinema Siang 15.00 Mantap 16.30 Fenomania 17.00 Warkop Series 18.00 Pesbukers 19.00 Super Deal 2 Milyar 22.30 Totally Black Out Indonesia 23.30 Repleys Belive Or Not Trans TV 05.30 Islam Itu Indah 06.30 Insert Pagi 07.30 Rangking 1 08.30 Derings 10.00 Ibu 11.00 Insert 12.00 Reportase Siang 13.00 Bingkai Berita 14.30 Police86 16.00 With Farah Quinn 17.00 Reportase Sore 18.15 Jika Aku Menjadi 19.00 Comedy Project 20.00 The Hits 21.00 Bioskop TRANS TV 23.00 Kakek-kakek Narsis Trans-7 08.00 Wara Wiri 08.45 Karaoke Keliling 09.15 Ups Salah 10.00 Spotlite 10.45 Warna 11.30 Redaksi Siang 12.00 Selebrita Siang 13.00 Laptop Si Unyil 14.00 Dunia Binatang 15.00 Home Stay 16.00 Jejak Petualang 17.00 Jejak Si Gundul 18.05 Hitam Putih 19.15 On The Spot 20.00 Opera Van Java 22.00 Bukan Empat Mata JAK TV 05.00 Ruqyah, Dzikir, Tausiyah 06.00 Medika Natura 07.00 Mahakarya Agung Sedayu 09.00 Lejel Home Shopping 16.00 Medika Natura 17.30 Dialog Khusus 18.00 Yamaha Free Your Soul 19.00 Jakarta petang 21.00 B-JAK 22.00 Jakarta Malam 23.00 Solusi Hati 23.30 Bukan Sekedar Obrolan Malam
apa saat mendatang? Orang tak menjadi panik saat itu walau hujan menggenang di mana saja. Hingga banjir datang kembali di Ibu Kota, seperti biasa tanpa diundang. Meluap ke seluruh kota, hingga jalan protokol pun sudah seperti sungai, tak tampak tepi maupun selokan, hingga banyak kendaraan terjebak masuk ke selokan atau tepian trotoar. Jika sebagian kota kebanjiran, orang masih menganggap itu hal biasa untuk Jakarta. Mengapa harus diributkan? Tapi, ketika kampungkampung tenggelam sampai sedada, orang baru sibuk mencari sebabnya. Mencari kambing hitamnya. Tentu saja yang merasa kena dan bersalah adalah jajaran gubernur dan para menteri yang berhubungan dengan semua kesejahteraan rakyat .
Bersambung
pendidikan
REPUBLIKA JUMAT 4 NOVEMBER 2011
28
Internet Jurus Jitu Kuasai Dunia Santri harus bisa menjadi virus positif dalam dunia maya. uluhan santri tampak asyik membuat blog tentang pesantrennya masing-masing. Mereka berlomba-lomba membuat blog terbaik. Itulah salah satu pemandangan yang selalu muncul setiap kali pelatihan internet bagi para santri yang bertajuk Santri Indigo digelar. Pelatihan yang dilaksanakan secara rutin itu diadakan oleh PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) bekerja sama dengan Harian Republika. Baru-baru ini, pelatihan tersebut dilaksanakan di Ponpes Al Muhajirin, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat. Pelatihan tahap ketiga tahun kelima ini, dihadiri oleh 75 santri dan 25 guru dari 30 pondok pesantren yang tersebar di 17 kecamatan di Purwakarta. Manajer Area Telkom CS KarawangPurwakarta, Muhammad Najib, mengatakan, minat santri dalam mengikuti pelatihan ini sangat luar biasa. Terbukti, dari 30 pondok pesantren yang diundang, semuanya mengirimkan perwakilannya. Hal ini menjadi indikator, bahwa lembaga pendidikan agama (pondok pesantren) sudah membuka diri terhadap perkembangan teknologi informasi,” ujar Najib. Apalagi, saat ini perkembangan teknologi sudah tak bisa dibendung oleh siapapun. Bahkan, sekarang ini sedang menjadi tren di semua kalangan. Tak hanya kawula muda dari kalangan pelajar,
P
kalangan orang tua juga terkena imbas internet. “Pada saat ini, sangat susah mencari kawula muda yang tak mengenal internet,” kata Najib. Ia menambahkan, aplikasi internet itu tak hanya bisa dinikmati melalui layar komputer dan laptop. Saat ini aplikasi
Call Center Santri ewan Pembinan Pondok Pesantren Al Muhajirin Purwakarta, Hj Euis Marfuah mengatakan, selain mendalami ilmu agama, para santri juga harus bisa memahami ilmu umum. Seperti, teknologi dan sains. Hal itu penting agar wawasan para santri tidak monoton. Khusus untuk Purwakarta, secara bertahap perkembangan internet ini sudah memasuki dunia ponpes. Bahkan, banyak kyai dari pondok pesantren salafi, yang menyarankan santrinya untuk menguasai internet. “Supaya lebih terawasi, di Purwakarta perlu dibentuk call center santri,” kata Euis. Call center tersebut, lanjut dia, tentunya harus bisa mengakomodasi seluruh kebutuhan santri dan pondok pesantren. Bahkan, call center ini bisa menjadi cek poin bagi santri. Dengan kata lain, call center ini bisa memantau perkembangan santri dan pondoknya. Pihak yang bisa memasilitasinya, kata Euis, salah satunya
D
adalah pemkab. Supaya lembaga pendidikan keagamaan di Purwakarta ini berkembang dengan pesat, pihaknya menyarankan supaya pemkab setempat segera merumuskan formula untuk pembentukan call center tersebut. Bupati Pur wakar ta, Dedi Mulyadi, mengapresiasi kegiatan yang melibatkan para santri ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat positif. “Terutama, bisa memberikan pencerahan kepada santri supaya tidak terjebak dalam dunia hitam internet,” tegas Dedi Mulyadi. Ia mengemukakan, santri harus menguasai teknologi (internet). “Tapi, untuk digunakan pada kegiatan yang positif,” ujar Dedi Mulyadi. ■ ita nina winarsih, ed: irwan kelana
tersebut sudah dipadukan dengan kecanggihan telepon selular. Bahkan, ke depan akan dikembangkan bersama televisi. Saking mudahnya mengakses internet, terkadang penggunanya lupa akan aktivitasnya. Diakui Najib, internet ini seperti dua mata pisau yang tajam. Jika bisa menggunakannya, pisau ini bisa berman-
:: program ::
:: dinamika ::
New Concept Pecahkan Rekor MURI
PERPUSTAKAAN SERU BERSAMA PERPUSERU erpustakaan sejatinya bukanlah gudang buku. Tempat ini seharusnya menjadi gudang ilmu. Namun, kurangnya perhatian masyarakat dan pemerintah menjadikan tempat ini seolah terlupakan. Generasi muda memandangnya sebagai tempat yang tidak up to date. Perpustakaan seolah tempat yang penuh hal-hal kuno. Buku-buku terbitan lama, esai-esai basi, atau arsip yang tidak terpakai menjadi penghuni tetap perpustakaan. Hal-hal tersebut tentu sudah tidak sesuai dengan zaman sekarang. Perubahan diperlukan untuk menarik generasi muda mengunjungi perpustakaan. Menyadari kondisi tersebut, Coca Cola Foundation Indonesia (CCFI) bekerja sama dengan Bill and Melinda Gates Foundation meluncurkan program Perpuseru. “Perpustakaan adalah gudang ilmu. Berbagai hal baru bisa kita temukan di sini. Yang kita perlukan hanya perhatian dan membuatnya lebih up to date, “ ujar Direktur The Global Libraries Initiative at The Bill and Melinda Gates Foundation, Deborah Jacobs. Program tersebut diluncurkan di Jakarta, Senin (17/10). Peluncuran tersebut dihadiri Kepala Penelitian Dan
P
Pengembangan Kementrian Dalam Negeri, Tarmizi A Karim; Deputi Bidang Pengembangan Sumber Daya Perpustakaan, Bambang Supriyo Utomo; dan Chief Executive of CCFI , Titie Sadarini. Melalui perpustakaan yang lebih memadai, diharapkan masyarakat akan lebih memaksimalkan potensinya. “Kami percaya program ini mampu membawa masyarakat hidup lebih baik. Perpustakaan ini akan dilengkapi akses internet dan software canggih untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Perpustakaan ini akan memberikan masyarakat inspirasi untuk terus belajar dan memperbaiki kehidupannya,” ujar Titi. Program ini mulai dibuka Kamis (23/11). CCFI akan memilih 40 perpustakaan daerah dari seluruh Indonesia untuk memperoleh program pengembangan ini. Program ini akan fokus pada penyediaan perangkat teknologi, pelatihan pengurus, dan advokasi. “Persyaratan yang harus dipenuhi adalah perpustakaan tersebut milik umum, sudah berdiri minimal tiga tahun, memiliki gedung sendiri, dan komitmen kuat dari para pengurusnya untuk mengembangkan perpustakaan,” papar Titi.
faat. Sebaliknya, bila tak bisa memanfaatkannya maka akan menjadi musibah bagi penggunanya. “Aplikasi negatif dari internet, terkait dengan konten kriminalitas dan yang berbau porno aksi dan pornografi,” katanya. Supaya dampak negatif dari internet ini bisa terminimalisasi, Telkom sudah berusaha memblok sejumlah konten negatif. Namun, diakuinya, masih ada konten negatif yang tak bisa diblok. Selain itu, dengan melibatkan santri dalam pelatihan ini, diharapkan mampu memfilter konten-konten negatif dari internet. “Dengan kata lain, para santri ini harus bisa menjadi virus positif dalam dunia maya,” tegas Najib. Bagaimana caranya? “Dengan membuat blog-blog positif yang berlandaskan Islam. Juga, para santri ini bisa berdakwah melalui internet,” papar Muhammad Najib. Kepala Perwakilan Harian Republika Jawa Barat, Maman Sudiaman, mengatakan, sejak 2000 internet sudah dikenalkan ke sejumlah pondok pesantren di sejumlah daerah. Diharapkan, perkembangan teknologi ini, bisa menjadi penyeimbang bagi santri. Seperti biasanya, salah satu materi dalam pelatihan ini, setiap santri harus membuat blog sendiri. Para santri ini harus bergrup. Setiap grup membuat satu situs blog. Bagi peserta yang situs blognya bagus, maka blognya akan dipajang dalam blog khusus mengenai pelatihan Santri Indigo. “Biasanya, kita pilih lima blog terbaik dalam setiap pelatihan,” kata salah satu pemateri dari Harian Republika, Slamet Riyanto. Sebelum membuat blog sendiri, para santri ini terlebih dulu diberi materi tentang cara asyik menjadi blogger. Materi tersebut dipaparkan blogger asal Semarang, Muhammad Rijal AR Sutadiredja. Rijal atau yang akrab disapa Bang Zenk ini mengaku, ada sejumlah rumus mudah menjadi blogger. Rumus tersebut bisa membawa kesuksesan. Syaratnya, para santri mampu mengarahkan mata pisau internet kepada hal-hal yang positif. “Rumus tersebut adalah 3 M (menguntungkan, membludak, dan mudah),” kata Rijal. Setelah itu, Rijal menambahkan, ada rumus lainnya yakni 3C, yaitu cari referensi, ceritakan kembali dan ciptakan judul menarik. Setelah menguasai kedua rumus tersebut, ada rumus pamungkas yang harus dikuasi para blogger. “Rumus tersebut, 5T yaitu, tingkatkan komentar, tuker link atau tautan, terus bagikan, terus sisipkan, dan terus aktif berpromosi,” papar Muhammad Rijal AR Sutadiredja. ■ ita nina winarsih, ed: irwan kelana
Ia menjelaskan, perpustakaan kabupaten akan menjadi fokus pada program ini. Proses seleksi ini akan berlangsung selama dua bulan dengan tiga tahap evaluasi. Tahapan akan dimulai dengan evaluasi teknik awal, evaluasi lanjutan oleh Perpuseru Advisory Group dan CCFI, dan tahap akhir oleh tim penjurian khusus ditambah kunjungan lapangan. Konsep perpustakaan yang terpilih mengikuti program ini tidak lagi konvensional, melainkan digital library (perpustakaan digital). Melalui konsep ini diharapkan perpustakaan menjadi lebih tanggap terhadap perubahan informasi dunia yang sangat cepat. Informasi ini juga akan lebih cepat diakses oleh para penggunanya. Titi menegaskan, dengan konsep ini generasi muda diharapkan tidak lagi memandang sebelah mata perpustakaan. Karena perpustakaan akan menjadi center of knowledge (pusat ilmu pengetahuan) yang menyediakan ilmu bagi siapa saja yang berminat. “Kelengkapan fasilitas dan informasi diharapkan menjadi penarik bagi generasi muda untuk terus belajar dan mengembangkan potensinya,” papar Titi Sadarini. ■ c11, ed: irwan kelana DOKUMENTASI CCFI
Lembaga kursus bahasa Inggris, New Concept, berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). Berdasarkan hasil verifikasi dari Tim MURI, New Concept berhasil memperoleh rekor MURI. Lembaga ini dinilai sebagai kursus bahasa Inggris dengan buku pegangan hasil karangan staf pengajar sendiri terbanyak. Materi pegangan ini disertai CD audio native speakers plus lagu-lagu tematik terbanyak. Penganugerahan rekor MURI ini langsung diserahkan oleh pendiri dan Ketua MURI, Jaya Suprana di Jakarta Design Center (JDC) Jakarta, Sabtu (29/10). Siaran pers New Concept yang diterima Republika menyebutkan, total terdapat 28 paket materi pembelajaran yang dipublikasikan. Setiap paket terdiri atas satu buku dan satu keping CD. Materi CD mencakup vocabulary, dialogue, dan listening. Sedangkan buku, ber fungsi memperjelas materi pada CD dengan gambar dan teks. Buku juga dilengkapi dengan materi reading dan grammar. Setiap keping buku dan CD memuat materi tematik lagu yang berbeda. Untuk buku, dilengkapi dengan lagu berbahasa Inggris yang akrab di telinga masyarakat seperti TwinkleTwinkle Little Star. Semua lagu tematik dikarang
oleh Khumaedi Soewardi atau akrab disapa Kum Soe. Siaran pers itu juga menegaskan, pencapaian rekor ini merupakan bentuk komitmen dan keseriusan dalam pembelajaran bahasa Inggris. Keberanian untuk mengajukan pencatatan rekor ini tak lepas dari hasil kerja manajemen memberdayakan staf pengajar terbaik dalam menulis dan mempublikasikan buku-buku pegangan. Keberanian diperlukan dalam pengajuan diri memperoleh rekor MURI. “Kepercayaan diri akan kualitas dan kemampuan bangsa sendiri sangat penting. Bangsa kita sebenarnya tidak kalah, malah lebih baik, dari kemampuan bangsa lain. Adanya rekor MURI, merupakan upaya menggali dan mengapresiasi kemampuan bangsa yang ternyata hebat dan luar biasa,” tutur Jaya Suprana. Dia mencontohkan artis cilik Smarty, yang menurutnya lebih hebat dari Beyonce. Smarty menyanyikan lagu ciptaan Kum Soe. Pada hari yang sama, diselenggarakan pula seminar pendidikan dengan pembicara dosen pasca sarjana Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bachrudin Musthafa MA PhD. Seminar ini bertemakan Increasing Students Participation in the Class. Peserta terdiri atas guru dan kepala sekolah SD dan SMP se-Jabodetabek. Jumlah peserta adalah 120 orang. Kedua acara ini turut dimeriahkan oleh siswa New Concept English Education Centre. ■ c11, ed: irwan kelana
KPK Ajak Aptisi Perangi Korupsi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggandeng perguruan tinggi negeri maupun swasta yang bernaung dalam Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) untuk memerangi tindak pidana korupsi (TPK). Hal itu ditegaskan Ketua KPK, M Busyro Muqoddas di sela-sela Pelantikan Pengurus Aptisi di Jakarta, Senin (24/10). ‘’Bentuk kerja sama itu bisa riset bersama, mengapa korupsi-korupsi yang menjalar dan merambah ke daerah-daerah itu, bisa terjadi. Apakah ada dukungan birokasi setempat? Nah, itu kan perlu riset,’’ tegas Busyro. Menurut ketua KPK, karena tenaga KPK terbatas untuk melakukan riset, maka kampus menjadi alternatif. Tidak hanya kampus negeri tapi juga kampus swasta. ‘’Nah, itu kan strategis sekaligus membangun tradisi di kalangan kampus untuk terjun langsung kepada persoalan-persoalan konkret kasus korupsi yang massif,’’ bebernya. Diharapkan nantinya,kampus bisa melahirkan tidak hanya pengacara-pengacara, tapi juga ilmuwan yang steril dari problem-pro-
blem kemanusiaan. ‘’Jadi, tidak hanya memasukkan kurikulum anti korupsi, tapi yang lebih penting adalah kebijakan akademis,” ujarnya. Misalnya riset atau metode keilmuan yang tidak relevan direvisi. Jadi ada kritik idiologis terhadap bangunan ilmu di kampus. “Ilmu itu harus ada idiologinya,” tegas Busyro. Sekjen Aptisi yang juga Rektor Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka (Uhamka), Prof Dr Suyatno sangat setuju bila KPK menggandeng perguruan tinggi negeri dan swasta untuk mengatasi masalah korupsi di negeri ini. ‘’Saya sangat setuju dan beberapa waktu yang lalu memang perguruan tinggi harus menjadi leader dalam upaya memerangi korupsi dan harus menjadi contoh dalam menyelesaikan masalahmasalah bangsa seperti korupsi,’’ tuturnya. ■ damanhuri zuhri, ed: irwan kelana
REPUBLIKA
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011 / 8 DZULHIJJAH 1432 H n 1 RUSDY NURDIANSYAH/REPUBLIKA
laporan utama
I
dul Adha segera tiba. Umat Islam di seluruh penjuru dunia pun bersiap melaksanakan kurban. Dalam berkurban, terkandung hikmah tauhid sosial yang sangat kental. Ada ketentuan yang harus diikuti terkait jenis hewan ternak yang akan dikurbankan dan tata cara penyembelihannya. Terkait hal itu, kini muncul pelatihan manajemen kurban juga konsep berkurban higienis. Semua ini demi tercapainya kurban yang halalan thayyiban. 2
Kurban yang Halalan Thayyiban AGUNG SUPRIYANTO
Jika Jamaah Shalat Jumat Kurang dari 40 Orang
Inspirasi Kisah-Kisah dalam Alquran
5
Karena sedikitnya jumlah penduduk, ada kemungkinan suatu desa atau kampung terpaksa menyelenggarakan shalat Jumat kurang dari 40 orang. Bagaimana jika hal ini terjadi? Haruskah mereka melanjutkan shalat Jumat dengan shalat Zhuhur?
8
Allah SWT memiliki banyak cara dalam mendidik hamba-hamba-Nya agar menjadi insan yang bertakwa, taat, banyak mengerjakan amal saleh, bertobat kepada Allah, serta menjauhi segala kemaksiatan dan dosa. Salah satunya melalui kisah-kisah yang termaktub dalam Alquran.
DOK PRIBADI
LIVESTRONG.COM
Bahagia Mengelola Rumah Tahfiz Mengurus santri membawa kebahagiaan tersendiri bagi Siti Hariani Nur Utami, pengelola Rumah Tahfidz-Qu, Yogyakarta. Ia memperlakukan para santri layaknya anak sendiri. “Dengan adanya santri di rumah tahfidz, mereka selalu mendoakan kami, keluarga kami, sehingga banyak keajaiban dan nikmat Allah yang kami terima.’’
12
Siti Hariani Nur Utami
Mencermati Kehalalan Multivitamin
5
Banyak cara dilakukan orang untuk menunjang kesehatan dan kebugaran tubuh, salah satunya dengan mengonsumsi multivitamin secara teratur. Sayangnya, sejumlah produk multivitamin hanya mencantumkan kode Kementerian Kesehatan tanpa logo halal. Jadi, bagaimana sebaiknya kita menyikapi produk ini?
REPUBLIKA
laporan utama
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
2
Kurban, Pintu Meraih Kemuliaan M AGUNG RAJASA/ANTARA
Perlu gerakan berkorban dari kalangan elite bangsa.
Oleh Damanhuri Zuhri
U
mat Islam di seluruh dunia akan kembali bersua dengan Hari Raya Idul Adha. Insya Allah, Idul Adha tahun ini (10 Dzulhijah 1432 H) bertepatan dengan Ahad, 6 November 2011. Bagi umat Islam, Hari Raya Idul Adha memiliki keistimewaan tersendiri. Salah satunya, Idul Adha senantiasa bersamaan dengan pelaksanaan puncak ibadah haji di Tanah Suci. Keistimewaan lain adalah umat Islam disunahkan menyembelih hewan kurban setelah menunaikan shalat Idul Adha dan pada hari tasyrik, yakni 11, 12 dan 13 Dzulhijah. Selama hari-hari itu (10-13 Dzulhijah), kaum Muslim dianjurkan melantunkan takbir, tahlil, dan tahmid. Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim, Malang, Prof Dr Imam Suprayogo, mengungkapkan, ajaran berkurban sebenarnya telah dilaksanakan sejak awal sejarah kemanusiaan, yaitu oleh Habil dan Qabil, putra Nabi Adam AS. Kurban yang dilakukan Qabil ditolak karena dilakukan tidak dengan hati yang ikhlas dan bukan harta yang terbaik. Berbeda halnya dengan kurban Habil yang diterima Allah SWT. Dalam hal ini, Habil mengorbankan hartanya yang terbaik dan dilakukan dengan penuh keikhlasan. Ajaran kurban juga dilakukan Nabi Ibrahim AS. Menurut Imam, kurban yang dilakukan Nabi Ibrahim AS merupakan peristiwa yang sangat dahsyat, karena yang dikorbankan Nabi Ibrahim adalah putra satu-satunya yang sangat dicintai. Tugas berat itu dilaksanakan Ibrahim untuk memenuhi perintah Tuhan yang diterima lewat mimpi. Keduanya, baik Ismail maupun Ibrahim, memenuhi perintah itu sekali pun tugas itu amat berat karena di luar batas-batas kemanusiaan. “Melihat sejarah Habil dan Qabil hingga Ibrahim dan Ismail, rupanya kurban menjadi pintu yang harus dilalui untuk meraih derajat mulia di sisi Tuhan. Kemuliaan sejati harus dibayar dengan cara berkorban dan bukan dibeli,” ujar Imam kepada Republika, Selasa (25/10). Betapa mulianya seseorang yang berkorban, menurut Imam, bisa ditangkap dari perjalanan hidup manusia di setiap waktu, tidak terkecuali pada zaman sekarang ini. Orang-orang yang mau berkorban akan selalu mendapatkan kemuliaan. Contohnya, para pahlawan bangsa yang meski tak lagi hidup di dunia, nama mereka tetap diingat, sejarah hidupnya dijadikan teladan, dan kata-katanya dijadikan pegangan hidup. Semua itu adalah karena pengorbanannya. Sayangnya, sambung Prof Imam, saat ini jiwa dan kesediaan berkorban terasa semakin hilang tergantikan oleh kebiasaan bertransaksi atau berjual beli. Tak sedikit pemimpin mendapatkan posisinya bukan dengan berkorban, melainkan dengan cara membeli atau bertransaksi, sehingga muncul istilah jual beli jabatan. “Akibatnya, yang bersangkutan sama sekali tidak mendapatkan kemuliaan dari jabatannya tersebut. Sebaliknya, menjadi nista, dikejar-kejar kejaksaan, polisi, atau KPK, dan akhirnya dipenjara.”
Tauhid individual Ustaz Bachtiar Nasir, pimpinan ArRahman Qur’anic Learning Center, men-
jelaskan, pada masa Nabi Adam AS syariat kurban ditujukan untuk menguji kesungguhan tauhid kedua putra Nabi Adam, yakni Qabil dan Habil, kepada Allah SWT. “Siapa di antara mereka berdua yang paling menaati titah Allah ketimbang aset dunia yang mereka miliki,” kata Ustaz Bachtiar. Pada masa Ibrahim AS, syariat kurban ditujukan untuk membuktikan kesetiaan tauhid Ibrahim AS dengan perintah menyembelih putranya, Ismail AS. Sementara pada masa Nabi Muhammad SAW, syariat kurban berupa perintah menyembelih hewan ternak yang terbaik untuk membuktikan ketakwaan mereka kepada Allah. “Ketiga bentuk historikal kurban itu memiliki substansi yang sama, yakni ujian (ibtila’) atas ketauhidan individual dalam bentuk kesungguhan menjalankan ketaatan pada titah-titah Allah sematamata karena mengharapkan ridha-Nya
dengan mengorbankan yang terbaik dari kepemilikan yang paling dicintai.” Alumni Universitas Islam Madinah, Arab Saudi, ini menjelaskan, dalam berkurban terkandung hikmah tauhid sosial yang sangat kental. Ketentuan jenis hewan ternak yang akan dikurbankan haruslah yang istimewa untuk dikonsumsi publik. Cara penyembelihan juga menyiratkan kasih sayang kepada hewan. Aturan pembagian dagingnya juga dengan mengindahkan semua strata sosial masyarkat dan lingkungan. “Semua itu menggambarkan dimensi tauhid sosial ibadah kurban,” tandasnya. Pandangan yang sama diungkapkan pimpinan Kaunee Center, Ustaz Bobby Herwibowo. Dijelaskan, kurban memiliki akar kata yang sama dengan taqarub, yang berarti pendekatan, mendekatkan diri kepada Allah SWT. Memberi yang terbaik dengan segala yang dimiliki demi meraih cinta dan rida Ilahi.
Ibrahim dan keluarganya mengajarkan kita untuk berkorban di jalan Allah dengan segala yang dimiliki. “Demi mencari rida Allah SWT, Ibrahim rela terkucil sejak kecil, diusir oleh kaumnya saat remaja, hijrah ke Makkah bersama Hajar dan Ismail, juga rela berkorban meninggalkan mereka berdua di lembah yang tiada air dan pepohonan,” katanya. Menurut Ustadz Bobby, saat Ismail mulai sedikit besar, Ibrahim diperintah Allah untuk menyembelih Ismail. Sungguh, sebuah pengorbanan di jalan Allah SWT yang begitu besar. “Umat ini hanya diperintah sebagian kecil dari pengorbanan Ibrahim di jalan Allah, yaitu menyembelih hewan sembelihan.” Alumni Fakultas Syariah Universitas Al-Azhar, Mesir, ini mengungkapkan, sejarah Habil, Ibrahim, dan Ismail, bahkan para pahlawan bangsa kita, telah memberikan teladan yang sangat mulia, yaitu mengorbankan apa yang terbaik
dengan ikhlas. “Jika bangsa ini ke depan ingin mendapatkan kemuliaan, teladan itu harus dijalani.” Menurut dia, gerakan berkorban harus dimulai dari atas, yaitu dari semua kalangan elite bangsa. Sebaliknya, kebijakan berupa meningkatkan fasilitas para pejabat, termasuk berbagai tunjangan, remunerasi yang akan diterima, apalagi di tengah kondisi rakyat yang belum sepenuhnya makmur, perlu dihindari. Ia juga berpandangan, untuk menghilangkan korupsi di negeri ini harus ada gerakan mengubah budaya. Yaitu budaya menerima diubah menjadi budaya memberi. Memberi atau memosisikan tangan di atas, katanya, akan selalu lebih mulia dari tangan di bawah, apalagi diperoleh dengan cara mencuri atau korupsi. “Hari Raya Kurban yang sebentar lagi tiba harus dijadikan momentum untuk memulai gerakan mulia tersebut.” n ed: wachidah handasah
Agar Merata, Salurkan Melalui Lembaga Oleh Damanhuri Zuhri urban yang berasal dari akar kata qarubayaqrobu-qurbanan, yang artinya mendekatkan diri kepada Allah SWT dan sesama manusia, sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Bahkan, Beliau bersabda: “Barang siapa yang mempunyai keleluasaan harta tetapi tidak mau berkurban, jangan dekat-dekat ke mushala kami.” Seperti dikatakan Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), Prof Dr KH Didin Hafidhuddin MSc, kurban disembelih pada 10 Dzulhijah bakda Idul Adha sampai dengan hari tasyrik (11,12, dan 13 Dzulhijah). Daging hewan kurban dibagikan kepada fakir miskin di sekitar tempat tinggal kita atau di tempat yang jauh, misalnya di daerah terpencil atau di daerah yang sedang dilanda bencana. Menurut Guru Besar Institut Pertanian Bogor ini, sebaiknya ada panitia atau lembaga yang mengatur agar terjadi pemerataan. “Juga fakir miskin tidak sekadar dibagi daging, tapi juga beras, minyak goring, dan lain sebagainya yang dibutuhkan. Jika memang daging kurban banyak dan fakir miskin sudah mendapat bagian, boleh sisanya oleh panitia dikalengkan untuk kemudian pada waktunya dibagikan kembali pada fakir miskin,” katanya kepada Republika, Kamis (27/10).
K
AGUNG SUPRIYANTO
Pekurban boleh juga menyerahkan uang senilai hewan yang akan dikurbankan pada lembaga-lembaga yang sudah kredibel dan berpengalaman dalam menyalurkannya. “Tentu akan lebih baik melalui lembaga-lembaga ini karena betul-betul diserahkan pada mereka yang fakir miskin,” jelas ulama asal Bogor ini. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Amidhan, menerangkan, mayoritas ulama dari kalangan sahabat, tabi’in, tabiut tabi’in, dan fukaha (ahli fikih) menyatakan bahwa hukum kurban adalah sunah muakadah (utama). Adapun syarat dan ketentuan pembagian daging kurban adalah orang yang berkurban harus mampu menyediakan hewan sembelihan dengan cara halal tanpa berutang; kurban harus binatang ternak, seperti unta, sapi, kambing, atau biri-biri; binatang yang akan disembelih tidak memiliki cacat, tidak buta, tidak pincang, tidak sakit, dan kuping serta ekor harus utuh; hewan kurban telah cukup umur yaitu unta berumur lima tahun atau lebih, sapi atau kerbau telah berumur dua tahun, dan domba atau kambing berumur lebih dari satu tahun. Selain itu, kata ulama asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan ini, orang yang berkurban hendaklah yang merdeka (bukan budak), baligh, dan berakal. Kemudian, daging hewan kurban dibagi tiga: 1/3 untuk yang berkurban, 1/3 disedekahkan, dan 1/3 bagian dihadiahkan kepada orang lain. “Tidak masalah kurban diserahkan dalam bentuk uang kepada masjid atau lembaga penyalur seperti Dompet Dhuafa, PKPU, atau Baznas. Masjid atau lembaga penyalur kurban mempunyai kiai atau ulama sebagai dewan pengawas syariahnya. Jadi, uang itu pasti dibelikan hewan kurban sesuai dengan harga yang disepakati, tidak perlu ragu,” ujar Kiai Amidhan.
Jangan menumpuk Alangkah baiknya daging kurban tidak menumpuk di satu tempat atau daerah. Karena itu, diperlukan manajemen penyaluran yang baik. Menurut Kiai Amidhan, bila daging kurban menumpuk di satu daerah perlu disebarkan ke daerah lain yang membutuhkan. Agar lebih awet, boleh juga daging kurban itu dikalengkan dan dibuat dendeng atau sosis untuk kemudian disebarkan ke daerah yang membutuhkan. Pandangan yang sama diungkapkan Direktur Eksekutif Program Pembibitan Penghafal Alquran Daarul Qur’an, Tarmizi. Ia berpandangan, penyaluran kurban untuk masa sekarang sebaiknya dapat menjangkau daerah-daerah miskin di pelosok negeri. Bila satu daerah sudah mencukupi, sebaiknya kurban dapat disebarkan ke daerah-daerah yang lebih membutuhkan. “Jadi, tidak mubazir di satu tempat, ada manfaat juga dirasakan oleh daerah lainnya.”
Melalui program kurban yang disebut Ekonomi Pesantren Produktif (Eksport), PPPA Daarul Qur’an berharap pesantren dan rumah tahfiz memiliki unit usaha peternakan yang hasilnya dapat turut memandirikan pembiayaan kaderisasi penghafal Alquran. Selain itu, Eksport juga bermaksud memberikan bekal keterampilan peternakan kepada guru dan santri setempat. “Kami mengajak pesantren dan rumah tahfiz bersyarikat dalam usaha penggemukan ternak kurban. PPPA Daarul Qur’an menanam modal untuk pembelian bakalan ternak yang akan dibesarkan oleh mitra kami itu. Pada Idul Adha, ternak yang memenuhi kualifikasi akan kami beli dengan harga pasaran. Keuntungan usahanya dibagi sesuai proporsi yang kami sepakati, yang sebagian besar untuk pengelola,” paparnya. Sementara itu, Yuli Pujihardi, direktur program Dompet Dhuafa (DD), menjelaskan, program Tebar Hewan Kurban (THK) yang digagas DD di awal kiprahnya sesungguhnya berharap agar seluruh masyarakat Indonesia bisa menikmati daging kurban pada Hari Raya Idul Adha. “Sekaligus mendistribusikan kurban secara merata ke seluruh pelosok Tanah Air, khususnya di daerah-daerah miskin. Kami melakukan distribusi kurban di sekurangnya di 460 titik desa,” tutur Yuli. Dari tahun ke tahun, sambung Yuli, capaian kurban DD terus meningkat. Ini menunjukkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap program THK DD. “Mitra peternak kami pun dari tahun ke tahun semakin banyak saja jumlahnya dan semakin merata di seluruh wilayah Indonesia. Bahkan dua tahun terakhir, kami juga memberikan kurban untuk saudara-saudara kita di Mindanau (Filipina), Thailand, dan Kamboja.” Selain harga hewan kurban yang relatif murah namun tetap layak untuk kurban, lanjut Yuli, hewan kurban DD mendapat pemeriksaan kesehatan secara rutin dari dokter hewan di masing-masing wilayah. Pekurban juga akan mendapat laporan langsung dari pelaksana pemotongan hewan kurban di daerah di mana hewan kurban miliknya dipotong. “Alhamdulillah, respons masyarakat sangat baik dan kami akan terus mengupayakan yang terbaik bagi para pekurban. Bahkan untuk tahun ini kami merencanakan agar kami juga menghimpun kurban dari luar negeri, khususnya pekerja profesional Indonesia seperti di Malaysia, Jepang, Hong Kong, Korea dan Australia.” Yuli bersyukur sejak 1994 hingga 2010, DD telah menyalurkan 144.896 hewan kurban ke berbagai daerah di Indonesia melalui program THK. “Tahun lalu kami menghimpun kurban sebanyak 19.279 pekurban, dan tahun ini kami menargetkan 25 ribu pekurban.” n ed: wachidah handasah
REPUBLIKA
laporan utama
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
3 AGUNG SUPRIYANTO
Mencapai Kurban Halalan Thayyiban Masyarakat belum memperhatikan kebersihan daging usai hewan disembelih. Oleh Indah Wulandari
S
ejumlah hal perlu diperhatikan ketika memilih hewan kurban, salah satunya adalah kesehatan fisik hewan tersebut. Sayangnya, sejauh ini masalah higienitas daging kurban belum menjadi acuan bagi sebagian besar penyelenggara pemotongan hewan kurban maupun pekurban. “Syarat hewan kurban adalah yang sehat, umurnya mencapai satu tahun atau lebih, tidak cacat, cukup gemuk, dan berjenis kelamin jantan,’’ jelas pemilik laman klinikhewan.com, drh Amir Mahmud, kepada Republika, Rabu
(26/10) lalu. Menurut Amir, langkah awal untuk mendapatkan hewan kurban yang sesuai syariat adalah dengan mengamati fisiknya. Sayangnya, masyarakat belum memperhatikan kondisi kebersihan daging seusai hewan disembelih. Padahal, perlu ada pemeriksaan antimortem (sebelum penyembelihan), serta pemeriksaan post mortem (setelah penyembelihan) terhadap daging hewan kurban. Pemeriksaan antimortem dibuktikan dengan jaminan surat keterangan sehat dari dokter hewan. Pascaproses ini, hewan masih harus diperiksa lagi fisiknya beberapa jam sebelum disembelih. Setelah itu, dokter hewan ataupun pengawas kesehatan
wawancara embawaannya kalem dan bersahaja. Namun di balik kebersahajaannya, ia memiliki semangat baja untuk membangkitkan kesadaran masyarakat Muslim mengenai pentingnya prosedur penanganan hewan kurban yang higienis, layak konsumsi, dan sesuai syari. Maka, ia pun gencar menyosialisasikan konsep kurban higienis ke berbagai kalangan, mulai dari para pengurus masjid hingga organisasi-organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam. Dialah drh Amir Mahmud. Berikut petikan perbincangan wartawan Republika, Indah Wulandari, dengan pemilik laman klinikhewan.com, yang berpengalaman menangani kesehatan hewan kurban tersebut.
P
hewan memeriksa kondisi daging yang telah dipotong. “Proses pemeriksaan ini perlu dilakukan agar kondisi daging halalan thayyiban,’’ ujar Amir, dokter hewan yang dikenal menaruh perhatian besar terhadap higienitas hewan kurban. Hanya saja, Amir menilai, sejauh ini higienitas daging kurban masih relatif rendah. Penyebabnya terletak pada fase processing daging. Di antaranya terkait sistem pemotongan yang kurang rapi dan tenaga kerja yang belum memiliki wawasan mengenai pentingnya higienitas itu. Akibatnya, lingkungan kerja dan alat yang digunakan dalam pemotongan hewan kurban kurang terjaga kebersihannya. Amir mencontohkan, pedagang hewan kurban sudah menyadari pentingnya kesehatan lingkungan bagi hewan kurban yang mereka jual. Begitu pula syarat penyembelihan menurut hukum agama telah terlaksana dengan baik. Namun, memasuki tahap pemotongan hewan kurban, masyarakat yang belum sadar higienitas itu mencampur kulit dengan potongan-potongan jeroan. Aki-
batnya, daging tercemar zat kotor dari isi lambung yang sobek. ‘’Penyebab umumnya karena personel pemotongan hewan ceroboh atau alat potongnya tak layak,’’ kata Amir yang aktif di Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) DKI Jakarta.
Prosedur ketat Menyadari jika Indonesia tak terbebas total dari antraks, Amir mengajak masyarakat agar bersedia memperbaiki sistem pemotongan hewan kurban. Respons pertama ditunjukkan takmir masjid sekitar tempat tinggal Amir di Puri Permata 2, Cimanggis, Depok. “Kita memilih cara yang di-
terapkan drh Amir karena mempunyai banyak kelebihan,’’ kata Ketua Takmir Masjid Nurul Muttaqin, Puri Permata 2, Murni Aziz. Kelebihan yang dimaksud Aziz terkait jaminan higienitas daging. Saat memutuskan memakai cara sang dokter, panitia kurban masjid ini mengikuti prosedur tertentu. Pengaturan tempat, misalnya, dalam radius 20 meter dari titik pemotongan, warga yang bukan panitia dilarang mendekat dan merokok. Sebanyak 50 hingga 100 orang warga yang dikerahkan menjadi panitia pun harus memakai rompi khusus sebagai tanda pengenal. Alat potong daging pun terlebih dahulu disterilkan
dari kotoran dan karat. Sedangkan, hewan ternak sengaja tak diberi makan beberapa jam sebelum disembelih. Tujuannya agar isi perut mereka kosong sehingga kotoran yang dihasilkan tak terlalu banyak. Setelah proses pemotongan, lanjut Azis, daging dipisahkan sesuai jenisnya. Panitia juga menghindarkan daging dari kontaminasi pasir dan lumpur dengan memasukkannya langsung ke plastik. “Alhamdulillah, meski (prosedur) ketat, jumlah hewan kurban di sini selalu bertambah karena warga percaya daging yang dibagikan halalan thayyiban.’’ n ed: wachidah handasah
Drh Amir Mahmud
Menawarkan Konsep Kurban Higienis Masalah ini penting dibahas karena dampak penyakitnya tidak pada hewan saja, tapi juga manusia. Saat mendekati Idul Adha tahun itu, Dinas Peternakan Bogor dan staf pengajar Fakultas Kedokteran Hewan IPB baru muncul di televisi, memberikan pernyataan untuk menjernihkan masalah. Hal-hal apa saja yang mengancam higienitas daging kurban? Penyebab terkontaminasinya daging dengan zat-zat lain sebagian besar terjadi saat pelaksanaan pemotongan. Banyak personel dalam penyelenggaraan pemotongan hewan kurban tidak mempunyai komitmen. Maksudnya, mereka melakukan tugas yang diamanahkan oleh pekurban hanya dimaknai sempit. Usai hewan dipotong, lalu dibagikan tanpa mempertimbangkan faktor kesehatan. Selain teknis yang tak diperhatikan, mereka juga tak memperhatikan alat potongnya.
Sejak kapan Anda menaruh perhatian pada masalah higienitas hewan kurban? Waktu itu tahun 2001, saat kasus antraks mencuat di daerah Bogor menjelang Hari Raya Idul Adha. Selama dua minggu, media massa begitu gencar memberitakannya. Masyarakat menjadi resah karena berbagai macam narasumber berbicara tentang apa saja mengenai antraks. Sementara itu, pihak-pihak yang berkepentingan seakan hilang entah ke mana. Saat itu, saya masih menjadi ahli veteriner hewan peliharaan. Tapi, mau tak mau saya harus ikut terjun ke lapangan untuk menjelaskan hal sebenarnya tentang antraks. Intinya, saya memberikan materi terkait di luar masalah kesehatan hewan ternak, yakni tentang higienitas produk daging hewan ternak.
PELATIHAN: Sejumlah peserta berlatih memotong hewan kurban dalam pelatihan manajemen kurban di Jakarta Islamic Center, Koja, Jakarta Utara, Ahad (30/10).
Untuk mendapatkan hewan kurban yang higienis, apa saja yang harus dilakukan? Langkah awalnya, memeriksakan hewan ternak ke dokter dari sisi fisik. Ini untuk pencegahan awal penyakit. Dilanjutkan sosialisasi disertai pelatihan sederhana dengan sistem yang mudah diterapkan awam. Salah satunya dengan sistem HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point). Bisa dijelaskan, apa itu konsep HACCP? Sebenarnya, konsep penjaminan keamanan pangan ini umumnya dipakai di bidang industri produk olahan ternak, juga di bidang usaha katering makanan. Tapi secara khusus, konsep ini bisa dipakai dalam momen tertentu yang membutuhkan tindakan cepat, seperti mencegah kemungkinan buruk saat mengenali keganjilan pada daging. Khusus penerapannya di momen Idul Adha,
saya hanya menerapkan beberapa poin penting. Apa yang perlu diperhatikan dalam konsep ini? Dimulai dari pelaksanaan pemotongan hewan kurban. Kita perlu mengenali potensi bahaya terburuk pada penanganan yang salah. Lalu, ada pendekatan higiene atau unsur kebersihan dalam pemotongan hewan kurban. Kita juga perlu mengenali beberapa penyakit zoonosis pada hewan ternak, seperti antraks, brusellosis, dan leptospirosis. Persiapan proses pemotongan hewan kurban juga perlu diperhatikan dengan melaksanakan pemeriksaan kesehatan hewan kurban. Begitu pula saat proses pemotongan. Setelah itu kita perlu menganalisis bahaya dan pengendalian titik kritis pada proses pemotongan. Hal ini untuk meminimalisasi dampak terburuk kesalahan. Apakah panitia kurban di masjid-masjid di Indonesia sudah menyadari pentingnya higienitas hewan kurban ini? Mereka cenderung belum tertarik sistem ini. Karena sejak saya menyosialisasikan HACCP pada tahun 2002 melalui penyebaran brosur, baru pada tahun 2006 Masjid Nurul Muttaqin, Puri Permata 2, Cimanggis, Depok, yang tergerak. Lama-kelamaan setelah menggandeng Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia dan Jakarta Islamic Center, sistem ini mulai menyebar luas. Saat ini pun saya berusaha memenuhi permintaan ceramah dan sosialisasi yang mulai marak. n
AGUNG SUPRIYANTO
Produk
e-Pen
BARU
Betapa besar rahmat Allah Swt. dia berikan ilham kepada hamba-Nya yang mempelajari dan mengolah Al-Qur'an ini, teruslah semangat belajar Al-Qur'an" (KH. Muhammad Arifin Ilham)
Ukuran A5: 14,6 x 21,1 cm A6: 9,5 x 13,5 cm Kertas khusus Al-Qur’an 632 halaman @Rp 72.000,-
7 KEUNGGULAN Kajian Usul Fiqih ini adalah intisari dan terapan secara benar pada ayat Al-Qur'an. Cara penerapan pada mushaf ini adalah dengan memilih lafaz secara zahir dan ditinjau darisisi kajian usul fiqih. Penerapan praktis, disertakan pula penjelasan ayat terkait dengan definisi dan rujukan yang jelas. Paparan singkat dan tidak menjemukan, namun nuansa tafsirnya tetap kental dan tidak hilang. Ayat-ayat yang diwarnai pada mushaf adalah keyword atau salah satu ayat yang mewakili satu kajian. Pembaca juga bisa melihat letak tema kajian masing-masing pada bagan di indeks mushaf ini. Kajian berkisar 10 tema utama pokok sebagai berikut: a)Amr - Nahi b)Mantuq - Mafhum c)Mujmal - Mubayyin d)Mutlaq - Muqayyad e)'Am - Khas f)'Am - Takhsis g)Sarih - Kinayah h)Haqiqat - Majaz i)Rukhsah - 'Azimah j)Zahir - Ta'wil Simpleclick SygmaPublishing
SygmaPublishing
PIN: 261E729B
YM: manda_sygma
Ukuran 21,3 x 30.3 cm, 1264 Hal Full Color, kertas Khusus Qur’an
Pembelian terpisah: Harga Qur’an Miracle @Rp 329.000,Harga e-pen @Rp 1.069.000,- Harga satu set lengkap @Rp 1.398.000,Termasuk: Tas, Charger, Headshet untuk Miracle, Garansi e-pen 1 Tahun Harga berlaku di pulau Jawa diluar ongkos kirim.
Info & Pemesanan ke SMS Center: Pusat: 08579 3344 911 Jakarta : 0815 19600 939 Bandung: 0857 2092 1754 Medan : 0821 6659 5105
Surabaya : 0856 3015 448 Yogyakarta: 0857 2910 5619
AGUNG SUPRIYANTO
REPUBLIKA
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
4
REPUBLIKA
fatwa
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
5
ABRORONLINE.COM
Jika Shalat Jumat Kurang dari 40 Orang Tak ada batasan jumlah jamaah shalat Jumat, yang penting berjamaah
K
arena sedikitnya jumlah penduduk, ada kemungkinan suatu desa atau kampung terpaksa menyelenggarakan shalat Jumat kurang dari 40 orang. Lantaran diikuti kurang dari 40 orang, ada yang kemudian mengerjakan shalat Zhuhur seusai shalat Jumat. Pertanyaannya adalah adakah dalil yang menyebutkan bahwa shalat Jumat yang anggota jamaahnya kurang dari 40 orang harus ‘ditempel’ dengan shalat Zhuhur? Tentang hal ini, tim dari Ma-
jelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menerangkan, tidak terdapat dalil yang kuat bahwa shalat Jumat yang diikuti kurang dari 40 anggota jamaah maka sesudahnya harus ‘ditempel’ dengan shalat Zhuhur, kecuali demi ihtiyath (hati-hati). Karena, tidak ada tuntunan mengenai hal itu, maka tidak ada jalan untuk mengerjakannya. Anggapan bahwa shalat Jumat harus dilangsungkan oleh 40 anggota jamaah, termasuk masalah khilafiyah di kalangan mazhab, khususnya mengenai syarat sahnya shalat Jumat. Dalam hal ini, ulama Hanafiyah mensyaratkan sahnya shalat Jumat yakni tiga orang, selain imam. Dengan tiga orang dan satu imam yang berarti empat orang itu maka sahlah shalat
Jumat. Menurut Mazhab Hanafi, yang disebut dengan shalat berjamaah adalah adanya imam dan makmum. Jadi, dua orang pun dinilai sah. Lain lagi syarat shalat Jumat menurut ulama Malikiyah. Menurut mereka, jamaah shalat Jumat paling sedikit 12 orang selain imam. Semua anggota jamaah itu haruslah orangorang yang memang berkewajiban untuk melakukan shalat Jumat. Karena itu, tidak sah jika shalat Jumat itu memiliki 12 makmum, tetapi salah satunya wanita, musafir, atau anak kecil. Dalam asbabun nuzul ayat 9-11 surah al-Jumu’ah disebutkan, jamaah yang tersisa saat datang kabilah dari Yaman ketika Rasul sedang berkhotbah sebanyak 12 orang. Rasul berkata, “Seandainya tidak ada jamaah yang ter-
sisa itu, maka celakalah umat Islam.” Ulama Syafi’iyyah dan Hambaliyah mensyaratkan, shalat Jumat harus terdiri atas 40 orang, atau menurut riwayat Hambaliyah 50 orang. Alasannya, untuk sejumlah wilayah yang mayoritas Muslim, mustahil tidak bisa menemukan jumlah jamaah kurang dari 40 orang. Perbedaan pendapat tentang jumlah itu ada yang mendasarkan pada arti kata jamak cukuplah tiga saja, tetapi ada yang mendasarkan pada riwayat Jabir. Jabir mengatakan, berdasarkan sunah yang telah berjalan, jika ada orang 40 dan lebih maka dirikanlah shalat Jumat. Namun, Al-Baihaqi mengatakan, riwayat Jabir itu tidak dapat dijadikan hujjah. Ada riwayat lain, yakni riwayat Ka’ab bin
Malik yang menyatakan bahwa shalat Jumat pertama di Baqi’ terdiri atas 40 orang. Riwayat ini selain perlu diteliti perawiperawinya, juga tidak membatasi jumlah minimal atau paling sedikit boleh dilangsungkannya shalat Jumat. Riwayat itu hanya menceritakan jumlah orang yang turut melangsungkan shalat Jumat pertama. Yang jelas, menurut Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, sebagaimana telah disepakati jumhur ulama, shalat Jumat harus dilakukan secara berjamaah. Mengenai batas minimum jumlah anggota jamaah tidak disebutkan dalam hadishadis. Sehingga, melangsungkan shalat Jumat tidak dibatasi jumlah minimal dan maksimalnya, yang penting berjamaah. n wachidah handasah
AGUNG SUPRIYANTO
halalan thayyiban
M .CO SUN ALD HER
Mencermati Kehalalan Multivitamin SQUIDOO.COM
anyak cara dilakukan orang untuk menunjang kesehatan dan kebugaran tubuh. Salah satunya dengan mengonsumsi multivitamin secara teratur. Layaknya multivitamin, ia terdiri atas sejumlah vitamin seperti vitamin A, B1, B2, B6, C, D, E, dan beberapa bahan aktif semisal taurine, calcium pantothenate, dan lainlain. Hal itu masih ditambah dengan flavor untuk memberikan cita rasa yang enak, seperti jeruk, stroberi, dan sebagainya. Sayangnya, sejumlah produk multivitamin hanya mencantumkan kode Kementerian Kesehatan tanpa logo halal. Jadi, bagaimana sebaiknya kita menyikapi produk ini? Menurut pakar pangan halal, Dr H Anton Apriyantono, vitamin yang perlu dicermati kehalalannya adalah yang larut lemak, seperti vitamin A, D, dan E. Sebab biasanya, vitamin-vitamin tersebut ditambah carrier yang diperlukan agar vitamin larut dalam sistem aqueous. Carrier ini harus bersifat sebagai pengemulsi, biasanya menggunakan gelatin atau gum. “Gelatin jelas dipertanyakan kehalalannya, tergantung dari mana asalnya,” ujar mantan menteri pertanian ini. Di samping itu, lanjut dia, untuk beberapa vitamin yang mudah rusak
B
seperti vitamin A, kadang-kadang dienkapsulasi. Tujuannya agar vitamin itu tidak mudah rusak. “Hanya saja, saya belum melihat ada bahan enkapsulan yang diragukan, kecuali prosesnya yang biasanya menggunakan gelatin.” Pada multivitamin bentuk tablet, kemungkinan besar vitamin yang digunakan dalam bentuk padat. Sedangkan untuk penggunaan lain bisa dalam bentuk emulsi untuk vitamin yang tidak larut sehingga titik kritisnya adalah pengemulsi yang digunakan. Mengenai bahan-bahan aktif yang terkandung dalam multivitamin, Anton meminta mencermati taurine. Zat ini, jelas dia, disintesis secara kimia dengan menggunakan prekursor sistein. Sedangkan, sistein bisa diperoleh dari rambut manusia dan bulu unggas melalui proses ekstraksi untuk menghasilkan sistin, kemudian sistin ini direduksi menjadi sistein. Sistein juga bisa diperoleh melalui sintesis organik atau fermentasi. “Yang jelas statusnya syubhat karena kalau dari rambut manusia, sistein yang diperoleh haram. Dengan demikian, taurine yang diperoleh dari sistein juga statusnya syubhat,” kata Anton yang pernah berkiprah sebagai
auditor LPPOM MUI. Yang juga bisa bermasalah dalam hal multivitamin ini adalah flavor. Flavor adalah suatu bahan yang ditambahkan untuk membuat produk menjadi mantap atau lezat serta bisa berfungsi sebagai penguat cita rasa. Dalam hal ini, flavor yang digunakan bisa mengandung bahan-bahan yang bermasalah seperti minyak fusel (fusel oil). Apa itu minyak fusel? Ini adalah minyak alkohol yang dihasilkan dari produksi minuman setelah dilakukan pemisahan materi. Minyak ini dan produk-produk turunannya, yaitu isoamil alcohol dan isobutyl alcohol, kerap digunakan sebagai salah satu bahan komposisi flavor. Hal-hal ‘tersembunyi’ di balik multivitamin tersebut membuktikan perlunya mencermati produk-produk yang akan kita konsumsi. Diakui Anton, obatobatan adalah produk yang masih jarang dicermati dan diperiksa oleh konsumen. Karena itu, peran konsumen sangat diharapkan agar mampu mendesak produsen menghasilkan produk yang tidak hanya baik tapi juga halal. “Jika mau diteliti bisa jadi akan banyak sekali obatobatan yang statusnya minimal syubhat.” n wachidah handasah
REPUBLIKA
muhibah
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
6
FOTO-FOTO: DOK YAYASAN DINAMIKA UMAT
Yayasan Dinamika Umat, Bogor
Konsisten Mendidik Yatim dan Dhuafa l Santri Yayasan Dinamika Umat
Setiap tahun yayasan ini memberikan beasiswa bagi 10 sampai 20 anak. Syaratnya, hafal Alquran satu juz.
Oleh Damanhuri Zuhri
P
utri Cempani, siswi kelas 1 SMP IT Dinamika Umat Telaga Kahuripan, Bogor, tampak semringah. Salah satu penerima beasiswa yang berasal dari Desa Tegal, Kecamatan Kemang, Bogor, ini mengatakan, kegiatan malam bina tauhid (mabit) yang digelar Yayasan Dinamika Umat (YDU), Sabtu (29/10) malam hingga Ahad (30/10) pagi, benarbenar mampu meningkatkan keimanan, mempererat tali silaturahim dengan teman-teman, sekaligus menambah semangat untuk menghafal Alquran. Muhammad Zacky merasakan hal yang sama. Siswa kelas 1 SMP IT Dinamika Umat yang juga penerima beasiswa ini menilai, mabit merupakan kegiatan yang sangat berkesan karena pada tengah malam dibangun-
kan untuk melaksanakan qiyamullail, dilanjutkan dengan muhasabah dan shalat Subuh berjamaah. “Rasanya hidup menjadi nyaman,” komentar Zacky kepada Republika, Selasa (1/11). Ungkapan tak jauh berbeda disuarakan siswa-siswa lainnya. Menurut Ustaz H Hasan Basri Tanjung MA, pendiri sekaligus ketua YDU yang mengelola SMP IT Dinamika Umat, mabit merupakan kegiatan rutin yang diikuti seluruh yatim dan dhuafa binaan YDU serta murid SMP IT yang reguler (nonbeasiswa). Kegiatan ini, kata Hasan, selalu disambut antusiasme para siswa. Selain sebagai wahana silaturahim, kegiatan yang sebagian besar dilakukan di ruang terbuka ini juga memberi kesan tersendiri bagi para peserta. “Biasanya mabit diawali dengan khataman Alquran, kemudian shalat berjamaah, murojaah (mengulang hafalan) dan tahfidz Aquran, qiyamullail, olahraga, serta kerja bakti ber-
sama. Meski kegiatan padat, namun suasana tetap meriah dan hangat diselingi lantunan marawis yang dimainkan para siswa binaan YDU,” kata Hasan. Posisi gedung sekolah yang berada di atas bukit, sambung dia, menambah nuansa tersendiri terutama pada malam hari. “Dari lantai dua, kami dapat melihat Gunung Salak diselimuti kabut tipis dan diterangi ribuan cahaya lampu. Semilir angin bertiup kala doa tahajud dilantunkan, keheningan menerpa kala doa muhasabah dipanjatkan. Semoga karunia ini mengantarkan kami menjadi hamba yang senantiasa bersyukur. Amin,” ungkapnya penuh syukur. Dikatakan Hasan, saat ini keceriaan sedang meliputi keluarga besar YDU. Sebab, masjid yang sangat diharapkan bisa segera terwujud. Peletakan batu pertama dilakukan pada Kamis (3/11). “Masjid yang berdiri di atas lahan kurang lebih 800 me-
ter persegi dengan biaya sekitar Rp 800 juta ini adalah wakaf dari Ibu Hj Evi Herawati Binti H Mat Ayub. Semoga pembangunan berjalan lancar dan menjadi amal saleh bagi beliau.” Lebih lanjut, ia menjelaskan, YDU yang didirikan pada 24 Maret 2003 ini bergerak dalam bidang pendidikan, sosial, dan keagamaan. “Sampai saat ini YDU masih menyewa ruangan kantor dan kegiatan sekolah di Plaza Haihoo, Telaga Kahuripan. Alhamdulillah, sejak 2010, gedung Sekolah IT Dinamika Umat sudah berdiri dua lantai di atas lahan sendiri,” ujar Hasan.
Himpun dana umat Sejak berdiri pada 2003 hingga kini, YDU tetap konsisten terhadap pendidikan yatim dan dhuafa berprestasi. Untuk merealisasikan hal tersebut, YDU menghimpun dana umat berupa zakat, infak, sedekah, dan wakaf. Program ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat kurang mampu (dhuafa dan mustadh’afin), khususnya di sekitar Perumahan Telaga Kahuripan, Bogor. “Untuk itu, setiap tahun dilakukan seleksi calon anak didik baru (kelas VI) yang direkomendasikan sekolah atau madrasah di sekitar Kahuripan. Seleksi meliputi aspek akademis, wawancara, kondisi keluarga, dan survei jika diperlukan,” jelas Hasan. Tahun ini, YDU membina dan membiayai pendidikan yatim dhuafa berprestasi sebanyak
57 orang. Dari jumlah itu, tingkat SD sebanyak 17 orang, SMP 32 orang, SLTA delapan orang, dan perguruan tinggi satu orang. Secara periodik dilakukan kegiatan mabit untuk membangun semangat, kebersamaan, kesungguhan, tes hafalan, dan qiyamullail. Untuk menjalin ukhuwah Islamiah, setiap milad YDU diadakan silaturahim dan pembagian bingkisan untuk ratusan yatim dhuafa dan guru mengaji dari perkampungan di sekitar Telaga Kahuripan. Demikian pula setiap bulan Ramadhan, diadakan buka puasa bersama dan kegiatan berbagi ratusan bingkisan Lebaran. Dana yang digunakan berasal dari muhsinin YDU untuk kemudian disampaikan kepada mereka yang berhak menerimanya. “Sehingga, kesenjangan semakin tipis dan kepedulian semakin terbangun dengan baik.” Setiap tahun, pihaknya juga memberikan beasiswa kepada yatim dan dhuafa berprestasi sebanyak 10-20 orang dengan syarat hafal Alquran satu juz. Jika memenuhi persyaratan dan lulus seleksi, penerima beasiswa akan menjadi murid SMP IT Dinamika Umat. Menurut Hasan, program ini dimaksudkan agar tak ada lagi yatim dhuafa yang tidak sekolah atau putus sekolah karena masalah kemiskinan. “Selain program beasiswa, murid berprestasi yang tidak mampu bisa juga mendapat keringanan biaya melalui LAZ Dinamika Umat.” n ed: wachidah handasah
FOTO-FOTO: LDK INSANI UNDIP
rohis
LDK Insani Undip
Galang Dana untuk Somalia Oleh Indah Wulandari nit Kegiatan Mahasiswa Kerohanian Islam (Insani) Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, menggelar penggalangan dana untuk Somalia. Kegiatan amal ini ditampilkan dalam bentuk Konser Kemanusiaan untuk Somalia, Kamis (20/10) lalu. Dalam kegiatan ini, civitas akademika Undip dan masyarakat berbaur dengan menyumbangkan bantuan seikhlasnya untuk meringankan penderitaan rakyat Somalia yang sedang didera bencana kelaparan. Kegiatan yang terlaksana atas kerja sama dengan PKPU Jawa Tengah dan Asosiasi Nasyid Nusantara Jawa Tengah ini digelar di selasar Gedung Serba Guna Undip, Semarang. Tak hanya mahasiswa, panitia juga mengajak masyarakat yang tinggal di sekitar kampus serta para pengguna jalan di depan Gedung Serba Guna Undip untuk berpartisipasi. Aksi simpatik oleh Syiar Insani dan BEM KM
U
Undip mengawali acara, yang dilanjutkan dengan konser nasyid. Di sela-sela konser yang menampilkan sejumlah grup nasyid juga diputarkan video mengenai kondisi Somalia, juga relawan PKPU yang saat ini berada di Somalia. Di sela acara, PKPU memfasilitasi jika ada donatur yang ingin menyumbangkan dana. “Penggalangan dana tersebut terlaksana dengan cukup baik karena banyak para penyumbang yang merupakan pengguna jalan,” kata Intan Permatasari, salah satu panitia acara. Dari hasil konser dan penggalangan dana yang berlangsung sekitar dua jam itu terkumpul dana untuk Somalia sebesar Rp 4.356.800. Bahkan, ada penyumbang yang memberikan satu buah celengannya demi membantu warga Somalia. “Semoga penggalangan dana ini dapat sedikit meringankan beban dan bencana kelaparan yang terjadi di Somalia,” kata Ketua LDK Insani Undip, Dwi Putro Usman. n ed: wachidah handasah
REPUBLIKA
komunitas
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
AQL Center Ajak Pemuda Bangkitkan Peradaban Alquran DOK AQL CENTER
LPBI NU Gelar Pelatihan Bencana Bagi Dai Oleh Indah Wulandari
Oleh Damanhuri Zuhri ertempat di Masjid Sahid Nurul Iman, Kompleks Hotel Sahid, Jakarta Pusat, puluhan pemuda dan pemudi pada Jumat (28/10) malam hingga Sabtu (29/10) pagi mengikuti kegiatan malam bina iman dan takwa (mabit). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Ar-Rahman Qur’anic Learning (AQL) Center itu menghadirkan tiga pembicara sebagai narasumber, yakni Ustaz Bachtiar Nasir pimpinan AQL Center; Ustaz Vale, penulis buku dan motivator Muslim; serta artis Andi Arsil Rahman Putra. Menurut Ihsanuddin, salah seorang pengurus AQL Center, mereka yang diikutkan dalam kegiatan mabit adalah para pemuda. “Kita memang fokus kepada para pemuda. Tema yang kita angkat pada mabit kali ini adalah “Pemuda Inspiratif Bangkitkan Peradaban Alquran”, yang sengaja digelar dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda,” ujarnya. Dalam kegiatan ini, para peserta terlebih dulu mengikuti kegiatan tahsin Alquran yang dibimbing Ustaz Hendra dari Pesantren Ar-Rahman, Megamendung, Bogor. Ustaz Bachtiar Nasir, pimpinan AQL Center yang juga alumni Universitas Islam Madinah, Arab Saudi, kemudian memberikan tausiah tadabur Alquran, dilanjutkan dengan siraman motivasi oleh Ustaz Valentino Densi dan pengalaman spiritual aktor film “Ketika Cinta Bertasbih”, Andi Arsil Rahman Putra. Mabit juga diisi qiyamullail dan muhasabah yang dipandu Ustaz Yeri, lalu ditutup dengan shalat Subuh berjamaah. Menurut Ihsan, ini adalah mabit kedua yang diselenggarakan YI Lead (Young Islamic Leader), salah satu unit AQL yang khusus menangani
embaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) menggelar lokakarya dan simulasi pengurangan risiko bencana bagi dai dan khatib di empat wilayah kabupaten. Kegiatan ini terselenggara untuk memperingati Hari Pengurangan Risiko Bencana se-Dunia yang jatuh pada Oktober. Pelatihan ini diselenggarakan di Kabupaten Banjar (Kalimantan Selatan), Kabupaten Gorontalo, (Sulawesi Tenggara), Kabupaten Banjarnegara, dan Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kegiatan ini dilaksanakan selama sebulan, yakni 29 September–6 Oktober 2011. Pihak LPBI NU juga melibatkan pengurus cabang NU sebagai mitra dan pelaksana utama di kabupaten. Mereka juga bekerja sama dengan Majelis Wakil Cabang (MWC) NU, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), pesantren, takmir masjid, ustaz madrasah, serta tokoh masyarakat. Selain itu, LPBI NU juga bekerja sama dengan United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affair (UN OCHA), lembaga PBB yang mengoordinasi permasalahan kemanusiaan. Seperti dikatakan Ketua LPBI NU, Avianto Muhtadi, selama ini LPBI NU melaksanakan sosialisasi pengurangan risiko bencana (PRB) melalui forum keagamaan lokal. Sentuhan programnya juga sampai ke level ibu-ibu majelis taklim, pesantren, dan masyarakat umum. Bahkan sebelumnya, sejak 2009, LPBI NU telah melakukan kegiatan
L
B
kegiatan untuk pemuda. Selain YI Lead, AQL memiliki dua unit kegiatan lain, yakni The Chalifah Club untuk kalangan dewasa dan eksekutif serta QGen (Qur’anic Generation) untuk kalangan remaja. “Latar belakangnya, momentum peringatan Sumpah Pemuda. Kita ingin bisa maknai momentum ini dengan lebih mendalami pemahaman terhadap Aquran.” Menurut Ustaz Bachtiar, kegiatan mabit ini lebih ditujukan kepada para pemuda berusia produktif atau mereka yang sudah bekerja dan ingin mendedikasikan ilmu, waktu, tenaga, dan networking-nya di jalan dakwah. Sebagian besar peserta kerap bertemu setiap minggu kala mengaji di AQL. “Kali ini mereka kita minta menjadi inspirator pembangkit peradaban Alquran di Indonesia. Itu yang bisa mereka lakukan,” tegas Ustaz Bachtiar, Jumat (28/10) malam. Terkait dengan momentum Sumpah Pemuda, alumni Pondok Modern Gontor, Jawa Timur, ini mengatakan, pemuda yang sering mengumbar
sumpah tampaknya perlu aksi yang lebih konkret. “Nah, kita berharap para pemuda dari YI Lead ini setidaknya bersiap, berbenah untuk melakukan gerak, langkah, dan lompatanlompatan yang dibutuhkan, baik mengantisipasi kondisi nasional maupun kondisi internasional.” Mengawali tausiahnya di depan sekitar 100 pemuda dan pemudi tersebut, Ustaz Bachtiar mengutip awal surah al-Kahfi. Dikatakan, mengapa para pemuda yang disebut ashhabul kahfi (penghuni gua) itu meninggalkan kaumnya dan tinggal di gua? Jiwa-jiwa yang gelisah itu sesungguhnya kecewa dengan kondisi lingkungan sosialnya. “Pertanyaannya, sebagai pemuda apakah Anda gelisah dengan kondisi lingkungan saat ini atau tidak? Itu sangat bergantung pada tingkat kepekaan Anda? Bagi pemuda yang memiliki semangat berdakwah dan ibadah, maka akan selalu ada gerakan amar makruf nahi mungkar,” ujar Ustaz Bachtiar memotivasi jamaah. n ed: wachidah handasah
7
semacam ini di 16 kabupaten, baik secara mandiri maupun dengan dukungan dari mitra strategis NU, seperti UN OCHA dan Badan Nasional Penaggulangan Bencana. Program ini telah mencetak 2.400 dai dan khatib yang tersosialisasi materi PRB sebagai media dakwahnya. “Kegiatan ini dapat mengurangi risiko bencana karena implementasinya langsung ke masyarakat bawah,” jelas Avianto yang juga ketua umum Platform Nasional Pengurangan Risiko Bencana (Planas PRB). Seperti yang dituturkan Program Officer (Pelaksana Program) Lokakarya dan Simulasi, Laily Nur Farida, sebanyak 120 dai dan khatib yang terlatih ini akan DOK LPBI NU
melakukan sosialisasi di tingkat kecamatan pada empat kabupaten tersebut. Di akhir program diharapkan akan tersedia 720 orang dai dan khatib yang mempunyai kapasitas untuk mempromosikan dan mengintegrasikan materi tersebut. “Pelatihan dai ini sangat tepat karena dai dan khatib berkiprah dan berhadapan langsung dengan masyarakat sehingga pesan-pesan moral dan keagamaan dalam mengurangi risiko bencana dapat disampaikan,” imbuh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Banjar, Noor Sunarto. n ed: wachidah handasah
REPUBLIKA
tasawuf
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
8 RAJESH KUMAR SINGH/AP
Epistemologi Makrifat Prof Dr Nasaruddin Umar Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Wakil Menteri Agama RI
P
engetahuan yang diperoleh melalui olah nalar disebut dengan ilmu (‘ilm) dan pengetahuan yang diperoleh melalui olah batin disebut makrifat (ma’rifah). Secara kebahasaan, kata ‘ilm berasal dari akar kata alima-ya’lamu, berarti mengetahui. Seakar kata dengan‘alam, berarti tanda, petunjuk, bendera.‘Alamah berarti alamat atau suatu tanda yang melalui dirinya dapat diketahui sesuatu yang lain (ma bihi ya’lamu al-syai). Dalam pembahasan terdahulu tentang alam dijelaskan segala sesuatu selain Allah (ma siwa Allah) adalah alam. Alam adalah tanda menunjuk kepada (adanya) Allah SWT. Alam juga sekaligus memberikan kesadaran dan pengetahuan tentang Allah SWT. Dari segi kebahasaan dapat ditangkap makna ‘ilm dan ‘alam memiliki konotasi fisik dan mekanik
(hushuli). Sedangkan, makrifah berasal dari kata ‘arafa-yurif, memiliki berbagai makna yang lahir dari padanya, antara lain, mengetahui dan mengenal lebih dalam (i’rfah), pengakuan dosa (i’tiraf), wukuf di Arafah (‘arrafah al-hujjaj), Padang Arafah (‘arafat), tempat antara surga dan neraka (a’raf), bersetubuh (‘arafah al-ma’ah), saling mengenal satu sama lain (ta’aruf), warisan tradisi lama yang positif (‘urf), terkenal, masyhur (ma’ruf), ilmu pengetahuan luas (ma’arif), dan pengetahuan yang mendalam dan komprehensif (‘irfan/ma’rifah). Dari segi kebahasaan dapat dipahami makna makrifat memiliki konotasi lebih tinggi dan agung (hudhuri). Dengan perbedaan tersebut, dengan sendirinya antara ilmu dan makrifat memiliki ontologi, epistemologi, dan aksiologi yang berbeda satu sama lain. Perbedaan ini bisa dipahami melalui perbedaan antara ilmu-ilmu hushuli dan ilmu-ilmu hudhuri (lebih lanjut mengenai hal ini lihat artikel terdahulu: “Antara Ilmu Hudhuri dan Ilmu Hushuli”). Secara ontologi, ilmu (‘ilm) masih lebih banyak berkutat pada wilayah logika manusia. Referensi yang digunakan untuk memahami ilmu juga masih bersifat fisik dan visual, meskipun dalam tingkatannya yang lebih tinggi, khususnya dalam level filsafat makna, sudah ada yang mulai bertumpang tindih dengan level awal ontologi makrifat. Ontologi makrifat, sebagaimana arti dasarnya, lebih mengacu pada wilayah-wilayah yang dapat dikatakan asing bagi para ahli ilmu pengetahuan (saintis). Meskipun demikian, sesungguhnya para saintis tidak bisa serta-merta menafikan keberadaan ontologi keilmuan makrifat karena secara de facto banyak
peristiwa yang diungkap oleh pengetahuan makrifat sulit dibantah oleh para saintis. Sebutlah contoh tentang efek keberadaan Tuhan yang dulu dinafikan oleh para saintis positivisme, tetapi di dalam era posmodernisme mulai diberi ruang. Terakhir para saintis dalam era new age tidak bisa menyembunyikan adanya Godspot di dalam diri manusia. Kini para ilmuwan modern, sesekuler apa pun mereka, tidak dapat lagi terus-menerus ‘menyerang’ kaum agamawan (baca: agnostik) karena mereka sendiri meragukan dirinya sendiri. Bahkan, di negara-negara maju sekarang sudah mulai demam kajian spiritual. Kabbalah (mistisisme Yahudi) yang dulu diharamkan oleh para Rabbi karena dianggap bid’ah kini laksana cendawan tumbuh di mana-mana. Di New York, tepatnya The Manhattan Center, yang terletak di 155 E/84 St, di jantung Kota New York berdiri tegak Kabbalah Center. Jauh sebelumnya, Karen Berg pernah mendirikan The National Research Institute of Kabbalah di Los Angeles, yang sampai sekarang ramai dikunjungi artis Hollywood dan ilmuwan Yahudi di sana. Di Eropa dan Amerika Latin juga demikian halnya. Lembaga-lembaga meditasi bahkan sudah dibuka di sejumlah universitas terkemuka. Buku-buku new age pernah mendominasi sejumlah toko buku di Amerika dan Eropa. Pusat-pusat sufistik akhir-akhir ini mungkin lebih ramai di Barat daripada di Timur. The Beshara School, sebuah lembaga spiritual yang bertaraf internasional, sudah mulai go public dan merambah hampir di seluruh negara. Begitu pun Ibnu ‘Arabi Society, para anggotanya semakin besar, sebagaimana dapat dilihat di webnya. Pengikut Kabbani dan Bawa Muhaiyaddeen di AS juga
semakin ramai dikunjungi pengikut. Di antara mereka bukan orang awam, tetapi sangat terdidik dan pejabat. Meningkatnya gerakan sufisme di berbagai tempat menandakan adanya ketidakpuasan manusia terhadap capaian ilmu pengetahuan selama ini. Paling tidak kehausan intelektualitas manusia ternyata tidak mampu dipuaskan oleh ilmu pengetahuan (‘ilm). Manusia menginginkan lebih dari sekadar ilmu yang hanya mampu memberikan kepuasan logika. Kepuasan sejati hanya dapat dirasakan manakala menyentuh aspek hakiki dari manusia yang namanya kepuasan batin. Untuk bisa sampai pada tingkat kepuasan batin ini dibutuhkan pengetahuan tingkat tinggi yang biasa disebut dengan makrifat, yang sesekali disebut irfan atau dalam istilah tasawuf biasa disebut dengan mukasyafah. Mukasyafah berarti penyingkapan tabir-tabir (hijab) yang selama ini menghijab manusia untuk mengakses sebuah dunia yang agung, di mana manusia bisa meraih kepuasan yang luar biasa. Epistemologi makrifat lebih dari sekadar menempuh epistemologi keilmuan biasa. Persyaratan yang harus ada di dalam menggapai tingkat makrifat Al-Qusyairi ialah penyucian diri dari berbagai dosa dan maksiat, bersih dari urusan dan ketergantungan dunia, terus-menerus bermunajat
rehal Judul : Penulis : Penerbit : Cetakan : Tebal :
aman terus berubah. Tiap zaman membawa tantangan dan persoalan tersendiri. Begitu pula masyarakat Muslim modern saat ini. Mereka dihadapkan pada berbagai persoalan yang boleh jadi pada masa Rasulullah dan generasi awal kaum Muslim (sahabat, tabi’in dan tabi’it tabi’in) hal itu belum muncul atau dipertanyakan. Di sisi lain, masyarakat Muslim modern juga kerap ditanya orang atau bertanya kepada dirinya sendiri mengenai sejumlah hal, ter utama terkait dengan syariat Islam, sunah Rasulullah, dan sejarah Nabi (sirah Nabawiyah). Inti pertanyaannya, mengapa begini atau mengapa begitu? Contoh-contoh pertanyaan masyarakat Muslim modern adalah bagaimana kedudukan tasawuf dalam Islam; bagaimana kedudukan ahli kitab (umat Nasrani) dalam Islam; apa konsep Islam mengenai hidup dan mati; apakah karakter pembalasan di akhirat itu bersifat fisik atau ruhani; apakah qadha dan qadar itu; mengapa kita harus tawaf mengelilingi Ka’bah, padahal Ka’bah itu hanya sebuah bangunan dari batu; apakah hakikat peperangan dalam Islam; mengapa Rasulullah SAW mengangkat senjata dalam misi dakwahnya; bagaimana sikap Islam terhadap berbagai fenomena peradaban modern seperti bioskop, teater, musik, menggambar, memahat, dan mematung; dan mengapa mazhab fikih yang berlaku hanya empat (Maliki, Syafi’i, Hanafi, dan Hanbali). Selain itu, bagaimana peraturan pajak dalam Islam; bagaimana pandangan Islam terhadap perbankan konvensional; bagaimana hukum berzikir dengan Asmaul Husna dengan menggoyanggoyangkan kepala; bagaimana sikap Islam terhadap pergaulan bebas; bagaimana sikap Islam terhadap keluarga berencana (KB); mengapa Islam mengharamkan minuman keras; apa hukum merokok dalam Islam; apakah
Z
Inspirasi Kisah-Kisah dalam Alquran
B
dasan, bahkan makrifat. Hanya, mereka terkontaminasi oleh lingkungan sosial sehingga mereka perlu berzikir (mengingat kembali). Ayat yang sering dilibatkan kelompok ini, antara lain, fas’alu ahl al-dzikr inkuntum la ta’lamun. (Bertanyalah kalian kepada ahli zikir jika kalian tidak tahu); Afala tatadzakkarun (Mengapa kalian tidak mengingat kembali?), dan Aqim al-shala li dzikri (Dirikanlah shalat untuk mengingat Aku). Kelompok ini mengedepankan penyucian diri dalam bentuk tazkirah, tashawwuf, tashwir, dan tazkiah untuk menjernihkan kembali pengetahuan inti yang pernah dibekalinya sejak lahir. Menuntut ilmu-ilmu makrifat juga diperlukan kesantunan kepada guru (mursyid), sebagaimana dapat dilihat di lembaga-lembaga spiritual, termasuk dalam tradisi pondok pesantren. Ketawadhuan seorang murid dan kesantunan seorang guru atau kiai adalah adanya tradisi keluhuran dalam proses pencarian ilmu pengetahuan. Ini sejalan dengan ayat: “Sebagaimana (Kami telah menyempurnakan nikmat Kami kepadamu) Kami telah mengutus kepadamu Rasul di antara kamu yang membacakan ayat-ayat Kami kepada kamu dan menyucikan kamu dan mengajarkan kepadamu Al-Kitab dan Al-Hikmah (AsSunah), serta mengajarkan kepada kamu apa yang belum kamu ketahui.” (QS al-Baqarah [2]: 151). n
Menjawab Pertanyaan Masyarakat Modern
Hikmah Kisah-kisah Dalam Alquran Dr Abdul Karim Zaidan Darus Sunnah II, Juni 2011 2 jilid
anyak cara Allah SWT mendidik hamba-hamba-Nya agar menjadi hamba Allah yang ber takwa, taat, banyak mengerjakan amal saleh, bertobat kepada Allah, serta menjauhi segala kemaksiatan dan dosa. Salah satunya melalui kisah-kisah yang termaktub dalam Alquran. Di antara ulama ada yang membagi kandungan Alquran ke dalam tiga bagian, yakni tauhid (akidah), hukum syariat (ahkam wal hudud), dan kisahkisah. Jadi, boleh dikatakan bahwa kisah-kisah dalam Alquran merupakan sepertiga dari kandungan isi Alquran. Buku yang disusun oleh Dr Abdul Karim Zaidan ini memuat kisah-kisah dalan Alquran. Penerbit Darus Sunnah menerbitkannya dalam dua jilid. Buku jilid I menampilkan kisah-kisah para nabi dan rasul beserta kaumnya sejak Nabi Adam sampai Nabi Isa AS. Begitu juga beberapa individu atau kelompok terhadap berbagai peristiwa yang mereka alami, seperti kisah Luqman Hakim, Ashabul Qaryah, Dzul Qarnain, Qarun, Ashabul Kahfi, pasukan gajah, Ashabul Ukhdud, dan berbagai kisah lainnya. Sedangkan, jilid keduanya khusus menyajikan sejarah kehidupan Rasulullah SAW sejak turunnya wahyu hingga beliau wafat. Termasuk di dalamnya permulaan turunnya wahyu dan
di hadapan Allah dengan cara sirri, selalu memelihara kelembutan jiwa dan budi pekerti, serta penuh pengendalian dan mawas diri. Bagi orang yang mencapai tingkat mukasyafah (penyingkapan), ia akan berada pada tingkat musyahadah (penyaksian kepada zat Yang Mahamulia). Dalam keadaan seperti ini, manusia bisa memperoleh kepuasan intelektual hakiki yang tak terlukiskan. Rawaim Ibnu Ahmad pernah menggambarkan orang yang mencapai tingkat makrifat bagaikan seorang menyaksikan cermin. Jika ia melihat cermin itu, akan tampak jelas Tuhannya. Zunnun alMishri melukiskan orang-orang yang bergaul dengan penerima makrifah seperti orang-orang yang bergaul dengan Allah SWT. Untuk urusan lebih teknik untuk memperoleh makrifat, Ahmad Ibnu Atho’ berkomentar: “Makrifat itu memiliki tiga rukun, yaitu takut kepada Allah, malu kepada Allah, dan senang kepada Allah.” Jadi, memang tidak gampang mencari dan menemukan makrifat. Hampir seluruh ulama sepakat bahwa cara untuk me-raih sukses mencapai makrifat ialah kebersihan batin. Untuk itu, penyucian jiwa (tadzkiyah al-nafs) dan keindahan batin (tanwir al-qulub) serta niat yang tulus meru-pakan persyaratan mutlak yang harus diwujudkan di dalam diri murid. Pada dasarnya, manusia itu memiliki kemampuan dan kecer-
pengangkatan Rasul, tahapan dakwah secara sembunyi-sembunyi dan terangterangan, hijrah, peperangan pada zaman Rasulullah SAW, haji wada, hingga sakitnya Rasulullah yang membawanya kepada akhir hayatnya. Penulis menegaskan, kisah-kisah dalam Alquran adalah sebenar-benarnya kisah dan kisah-kisah terbaik. Hal itu seperti ditegaskan dalam Alquran, “Kami menceritakan kepadamu kisah yang paling baik dengan mewahyukan Alquran ini kepadamu.” (QS Yusuf: 3) Kisah-kisah dalam Alquran mengandung nilai sastra yang sangat tinggi, makna yang sempurna, serta sangat besar hikmah dan manfaatnya. Kisah-kisah tersebut hadir dengan membawa pengaruh yang sangat kuat untuk memperbaiki hati, amal, dan akhlak. Penulis mengemukakan, banyak sekali hikmah di balik kisah-kisah di dalam Alquran tersebut. Hikmah tersebut, antara lain, penjelasan tentang kebijaksanaan dan kemahaadilan Allah, penjelasan tentang karunia Allah terhadap orang-orang yang beriman, dan hiburan bagi Nabi SAW atas penderitaaan yang beliau alami karena gangguan orang-orang yang mendustakan beliau. Selain itu, sebagai motivasi bagi kaum mukminin agar istiqamah di atas keimanan, ancaman bagi orang-orang kafir atas kekafirannya, dan sebagai bukti atas kebenaran risalah
yang dibawa oleh Rasulullah SAW. Penulis mengemukakan, dalam Alquran ada satu kisah yang disebutkan berulang-ulang. Namun, dalam setiap pengulangannya membawa faedah tertentu yang tidak terdapat pada penyebutan pertama atau kedua. Mengutip Tafsir Al-Manar yang ditulis oleh Syaikh Muhammad Rasyid Ridha, penulis menegaskan, “… jika ditelaah secara mendalam, akan tampak bahwa tidak ada satu kisah atau cuplikan yang ter ulang dalam bentuk (sama persis) jika dilihat dari kandungan isi yang disajikan dalam metode penyampaiannya. Setiap bagian yang terulang pasti mendatangkan sesuatu yang baru yang menafikan hakikat pengulangan.” Salah satu kelebihan buku ini adalah setiap kisah ditutup dengan penyajian mengenai pelajaran dan hikmah yang ada pada setiap kisah, kemudian mengaitkannya dengan kehidupan pada masa kini, baik problem maupun solusinya. Dengan demikian, hal itu memudahkan pembaca dalam mengambil suri teladan dari kisah tersebut. Buku ini amat perlu dibaca oleh setiap Muslim, terutama para dai. Dengan membaca buku ini, para dai mengenal manhaj para nabi dan pengikutnya dalam berdakwah kepada Allah. Itulah salah satu modal penting dalam berdakwah. n irwan kelana ed: wachidah handasah
: Al-Ghazali Menjawab 100 Soal Keislaman Penulis : Syaikh Muhammad Al-Ghazali Penerbit : Lentera Hati Cetakan : I, April 2010 Tebal : 838+xviii halaman Judul
poligami berarti memuliakan perempuan: dan apakah memakai cadar wajib hukumnya bagi wanita Muslimah. Nah, buku yang ditulis oleh Syaikh Muhammad Al-Ghazali, seorang ulama besar asal Mesir, ini menjawab tidak hanya pertanyaan-pertanyaan di atas, tetapi juga berbagai pertanyaan lainnya yang kerap dilontarkan masyarakat Muslim modern. Total ada 100 pertanyaan yang disampaikan kepada AlGhazali dan dijiawab melalui buku ini dengan dalil dan argumen yang shahih berdasarkan Alquran dan sunah Rasul, serta disajikan dalam bahasa yang mudah dipahami dan contoh-contoh yang relevan dengan zaman modern. Dengan demikian, akan memberikan pencerahan bagi siapa saja yang membacanya. n irwan kelana, ed: wachidah handasah
REPUBLIKA
zakat & wakaf
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
Dompet Dhuafa Gelar Pelatihan Manajemen Zakat
DOK DOMPET DHUAFA
Peran BMT dalam pengelolaan dana ZIS masih minim.
Oleh Damanhuri Zuhri
G
una meningkatkan kemampuan manajemen para pengelola Baitul Maal wat Tamwil (BMT), khususnya di daerah-daerah, Dompet Dhuafa (DD) Republika menyelenggarakan Pe-
latihan Manajemen Zakat Bagi 55 BMT di Jawa Tengah. “Pelatihan ini, menurut Direktur Eksekutif DD, Ahmad Juwaini, merupakan program kerja sama yang digagas DD dan Kementerian Koperasi dan UKM,” ungkap Direktur Eksekutif DD, Ahmad Juwaini, usai Orientasi Manajemen Baitul Maal dan Pembentukan Mitra Pengelola Zakat se-Jawa Tengah di Solo,
Mari Awasi Kurban!
Oleh Rakhmad Zailani Kiki Koordinator Pengkajian JIC
mat Islam di Indonesia patut bersyukur karena pada tahun ini tidak ada perbedaan, atau terjadi kesamaan antara pemerintah dan ormas-ormas Islam dalam menetapkan Hari Raya Idul Adha 1432 H, yaitu jatuh pada Ahad, 6 November 2011. Sebuah kesamaan yang harusnya bisa juga terjadi untuk penetapan Hari Raya Idul Fitri. Syukur yang lain, khususnya bagi umat Islam di Jabodetabek, pada Idul Adha tahun ini hewan kurban diperkirakan mencapai 65.570 ekor sapi dan 374.442 ekor kambing dan domba yang pengadaannya dilakukan dengan pemeriksaaan yang ketat sehingga kesehatan hewan terjamin. Pemeriksaan ketat ini bukan hanya sebelum penyembelihan (ante mortem), tetapi juga setelah penyembelihan (post mortem), yang dilakukan oleh 106 dokter hewan yang ditugasi oleh Kementerian Pertanian ditambah dengan tenaga bantuan dari para mahasiswa kedokteran hewan yang berjumlah ratusan. Walau demikian, tetap saja peran serta masyarakat untuk dapat melakukan pemeriksaaan ante mortem dan post mortem sangat diharapkan dan dibutuhan. Hal ini mengingat di Jakarta ada sekitar 3.000 tempat pemotongan hewan kurban dadakan yang terletak di permukiman warga sehingga dapat menularkan penyakit hewan terhadap masyarakat ditambah dengan jumlah dokter hewan dan tenaga bantuan yang keseluruhannya hanya sekitar 406 orang. Terlebih hewan kurban sudah ada di tempat penampungan sementara yang didirikan seadanya pada H-10 atau lebih lama lagi di saat musim hujan ini sehingga hewan kurban yang tadinya sehat sangat rawan untuk sakit. Oleh karena itu, masih ada waktu bagi masyarakat, khususnya yang terlibat langsung dalam pemotongan hewan kurban, untuk menambah pengetahuannya tentang tata cara pemotongan hewan yang syari dan higienis agar daging hewan kurban yang dikonsumsi tidak tercemar bakteri dan mengandung racun. Salah satu caranya dengan membaca buku yang diterbitkan oleh Jakarta Islamic Centre (JIC) yang berjudul Pedoman Qurban Praktis dan Higienis. Bagi masyarakat yang menginginkan buku tersebut untuk diterapkan tahun ini atau tahun depan, dapat memesannya di nomor 081314165949. Di dalam buku itu selain menjelaskan tentang tata cara pemotongan hewan kurban yang higienis dari persiapan hingga pengemasan yang mengadosi sistem HACPP, juga dijelaskan fikih dan kaifiatnya secara syari. Sebagai pengetahuan awal dan bekal kepada pembaca yang terlibat dalam proses pemotongan hewan
U
kurban, berikut dijelaskan mengenai fikih kurban yang ada di buku tersebut berupa syaratsyarat dan tata krama atau adab penyembelihan hewan menurut syariat Islam. Tata cara penyembelihan hewan menurut syariat Islam harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut: Pertama, orang yang menyembelih harus beragama Islam, dewasa (baligh), dan berakal sehat, baik laki-laki maupun perempuan. Oleh karena itu, jika penyembelihnya tidak beragama Islam (kafir/musyrik/murtad/munafik), masih kanak-kanak, sedang mabuk atau gila, maka penyembelihannya dinilai tidak sah sehingga dagingnya pun haram dimakan. Kedua, ketika akan menyembelih harus membaca basmalah. Ketiga, alat penyembelihannya harus tajam, dan keempat, hewan harus disembelih di lehernya dengan memutuskan saluran pernapasan (trachea/hulqum), saluran makanan (oesophagus/marik), dan dua urat leher (wadajain)-nya. Sedangkan hewan yang tidak dapat disembelih di lehernya karena liar atau jatuh ke dalam lubang, penyembelihannya dapat dilakukan di mana saja dari badannya asal dapat mati karena luka tersebut. Di samping tata cara di atas, seseorang yang akan menyembelih hewan kurban disunahkan memperhatikan tata krama atau adab penyembelihan sebagai berikut: Pertama, hewan yang akan disembelih sunah dihadapkan ke arah kiblat. Kedua, hewan yang akan disembelih sunah digulingkan ke sebelah rusuknya yang kiri agar mudah disembelih. Ketiga, hewan yang panjang lehernya hendaknya disembelih di pangkal lehernya dengan memotong dua urat yang ada di sebelah kiri dan kanan lehernya. Dengan demikian, diharapkan dapat mempercepat kematiannya. Keempat, orang yang akan menyembelih disunahkan membaca shalawat kepada Rasulullah SAW dan membaca takbir sebanyak tiga kali di samping membaca basmalah. Kelima, orang yang menyembelih hewan ternak disunahkan menjaga kebersihan sehingga tidak mencemari lingkungan. Sedangkan untuk proses penyembelihan hewan secara mekanis, yaitu sebelum disembelih hewan dipingsankan terlebih dahulu dengan listrik. Setelah dipingsankan, hewan yang akan disembelih tetap dalam keadaan hidup (bernyawa) sehingga jika tidak jadi disembelih tetap dapat hidup secara normal. Maka, pada 1976, Majelis Ulama Indonesia (MUI) memfatwakan bahwa menyembelih hewan secara mekanis dengan memingsankan terlebih dahulu hukumnya sah dan halal. Dengan penjelasan singkat di artikel ini dan artikel sebelumnya yang memang khusus membahas persoalan hewan kurban, diharapkan kaum Muslim dapat menjadi pengawas dan dapat melaksanakan pemotongan hewan dengan benar secara higienis dan syari. n
Jawa Tengah, belum lama ini. Ia menilai, peran BMT dalam pengelolaan dana yang bersumber dari zakat, infak, dan sedekah (ZIS) masih minim. Padahal secara prinsip, BMT memiliki fungsi pengelolaan ZIS sebagaimana namanya, baitul maal. Selama ini, BMT lebih sering memerankan fungsinya sebagai baitut tamwil, yang berorientasi pada keuntungan melalui simpan pinjam dan
pembiayaan. Untuk itu DD, dalam hal ini bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UKM serta Perhimpunan BMT Indonesia, akan mengoptimalkan fungsi Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) dalam pengelolaan dan pendayagunaan dana ZIS. Sebagai langkah awal, sedikitnya 55 BMT yang berada di Jawa Tengah akan menjadi Mitra Pengelola Zakat (MPZ) DD.
9
“Sebagaimana tertuang dalam Keputusan Menteri Koperasi dan UKM Nomor 91 Tahun 2004, KJKS selain memiliki kegiatan tamwil juga dapat melakukan penghimpunan dan pendistribusian zakat, infak, dan sedekah,” kata Juwaini dalam siaran persnya belum lama ini. Ia menilai, kerja sama ini penting guna mengangkat pengusaha mikro pemula, khususnya mereka yang masuk dalam ketegori mustahik dan ingin mengembangkan usahanya. “Dengan memperkuat fungsi maal akan banyak pedagang kecil yang terberdayakan melalui BMT,” tambahnya. Hal senada disampaikan Dewi Trimurni, yang mewakili Asisten Deputi Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM. Saat ini, kata Dewi, jumlah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia sangat besar, dan 98,8 persen di antaranya adalah usaha mikro. Sementara hanya 1,01 persen yang merupakan usaha kecil dan 0,01 persen masuk dalam kategori usaha menengah. “Selama ini ada problem di UMKM, yaitu mereka tidak mudah mengakses modal yang tersedia di perbankan,” katanya. Karena itu, peran ZIS yang dikelola KJKS ataupun BMT menjadi sangat penting dalam membantu masyarakat kecil yang butuh modal untuk meningkatkan taraf hidupnya. “Namun karena payung hukum yang membolehkan KJKS melaksanakan fungsi maal belum diatur dalam Undang-Undang Zakat, kami bekerja sama dengan lembaga amil zakat yang sudah dikukuhkan oleh pemerintah agar KJKS ini menjadi mitra pengelola zakat,” tutur Dewi. Ketua Asosiasi BMT Jawa Tengah, Nur Khamid Maulana, menyebutkan, tak kurang dari 20 persen BMT di Jawa Tengah serius mengelola baitul maal. Selebihnya masih mengutamakan prinsip baitut tamwil yang berorientasi pada profit kegiatan simpan pinjam dan pembiayaan. “Untuk itu kami menyambut baik kerja sama dengan DD dan Kementerian Koperasi dan UKM ini.” n ed: wachidah handasah
REPUBLIKA
mujahidah
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
10 OPERA.COM
Zeynep Fadillioglu
Wanita Pertama Perancang Masjid Ia menyediakan ruang jamaah wanita yang sama besar dan sama indah dengan ruang bagi jamaah pria.
Oleh Indah Wulandari
W
a n i t a menjadi perancang masjid? Ini memang sangat jarang terjadi. Namun, hal itu telah menjadi kenyataan di Turki. Masjid Sakirin, yang resmi dibuka pada Mei 2009 di Istanbul, Turki, berdiri megah berkat sentuhan dingin seorang arsitek wanita, Zeynep Fadilioglu. Tak hanya dia, ia pun melibatkan sejumlah wanita lain dalam pengerjaan proyek ini. Mendapat sentuhan wanita, TASARIMGAZETESI.COM
tampilan masjid ini sungguh indah dengan tampilan gaya modern yang membedakannya dengan gaya masjid-masjid lain di Turki. Sebelumnya, Zeynep lebih kerap mendesain interior rumah orang-orang kaya dan hotel-hotel megah. Ini adalah kesempatan pertamanya terjun ke bidang desain interior pembangunan rumah ibadah. Baginya, merancang pembangunan masjid sungguh istimewa, tak seperti ketika ia mendesain restoran atau hotel. Tak berlebihan jika Zeynep menyebut proyek religius ini sebagai karya monumentalnya. “Ketika saya mendapat tawaran proyek ini, air mataku meleleh. Menurut saya, ini sangat menarik karena pembangunan masjid justru ditawarkan bagi arsitek perempuan,” tutur Zeynep. Apalagi, proyek masjid ini sangat prestisius karena dipesan khusus oleh keluarga terpandang keturunan Arab-Turki di Istanbul untuk mengenang ibunda mereka. Untuk masjid ini, Zeynep memadukan unsur modern dan klasik. Untuk menunjukkan bahwa Muslimah memiliki hak serta fasilitas ibadah yang sama dengan pria, ia sengaja menyediakan ruang bagi jamaah wanita yang sama besar dan sama indahnya dengan ruang bagi jamaah pria. Terlebih selama ini, ia melihat, tempat shalat di masjid bagi
Idul Adha di Tanah Suci A
da kerumunan orang yang sedang menyembelih sapi atau kambing, ada antrian orang-orang yang menunggu jatah pembagian daging qurban, dan suasana jalanan yang sepi di pagi hari, adalah ciri khas suasana hari Raya Idul Adha di Indonesia. Apakah suasana sedemikian rupa itu lazim di seluruh dunia? Rasanya kita perlu ketahui juga apa yang terjadi menjelang dan setelah hari Raya Idul Adha di negeri luar sana, khususnya di Saudi Arabia sendiri, dimana kota Makkah saat itu sedang dikunjungi hampir tiga juta orang jemaah dari seluruh dunia untuk beribadah haji. Sehari sebelum Hari Raya Idul Adha (9 Dzulhijjah) semua Jamaah haji harus berkumpul di padang pasir Arafah untuk wukuf. Maka mengalirlah jutaan manusia menuju sebuah padang pasir yang luas dengan berjalan kaki, kendaraan umum, maupun menggunakan mobil pribadi. Para Jamaah itu mengalir “menembus” terowongan gunung batu menuju ke sebuah lembah di Mina, sekitar tiga kilometer di luar kota Makkah. Jamaah haji Indonesia pada 8 Dzulhijjah usai shalat Dzuhur secara bertahap akan bergerak menuju Arafah untuk melaksanakan wukuf. Mereka diangkut dengan bus menuju Arafah yang berjarak sekitar 25 km. Dari pemondokan sudah mengenakan pakaian ihram, dan mengambil miqat haji. Wukuf hukumnya wajib bagi calon Jamaah Haji, karena siapa yang tidak melakukannya maka hajinya tidak sah. Maka tidak heran seluruh calon Jamaah Haji yang 3 jutaan orang itu tumplek di Arafah. Tak terkecuali yang tua, yang sakit, yang berhalangan menstruasi semua harus berada di Arafah ketika waktu wukuf tiba. Jamaah hanya membawa tas tentengan, sementara koper besar ditinggal di pemondokan. Selain membawa perlengkapan untuk selama sekitar 4 - 5 hari, sebaiknya Jamaah membawa beberapa makanan tambahan seperti mie instan. Jangan lupa juga Jamaah sebaiknya melengkapinya dengan membawa krim penghalus dan pelindung kulit. Juga lip gloss, hand spray dan lainnya karena udara di sana sangat berbeda dengan di Tanah Air, dan banyak membuat kulit orang Indonesia berubah kasar, belah-belah, atau kusam. Untuk kenyamanan tidur di tenda-tenda Arafah, tak sedikit yang membawa sleeping bag dan perlengkapan khusus lainnya untuk keperluan di padang pasir maupun untuk kebutuhan di kota Makah dan Madinah. Barang-barang perlengkapan haji semacam di atas bisa diperoleh di Bursa Sajadah Aartijaya yang terdapat di berbagai kota, seperti Bandung, Jakarta, Bogor, Bekasi, dan Surabaya.
Wukuf di Arafah “Al-hajju 'Arafah'', sabda Nabi SAW. Maksudnya adalah inti dan puncak haji itu adalah melaksanakan wukuf di Arafah. Makna wukuf adalah berdiam diri. Maka makna wukuf di Arafah bisa diartikan sebagai berdiam diri untuk melakukan introspeksi diri tentang perjalanan hidup sejak akil baliq hingga berada saat ini. Menimbang berapa banyak keshalehan yang telah dilakukan dan sebaliknya. Jamaah yang benar2 menghayati tak jarang banyak yang sampai menangis saling bersautan ketika melakukan wukuf. Wukuf diawali dengan kutbah wukuf yang dilaksanakan setelah matahari tergelincir pada 9 Zulhijah sampai matahari terbenam. Selepas maghrib seluruh jamaah akan diberangkatkan ke Muzdalifah. Sedikitnya waktu harus dimanfaatkan dengan memperbanyak dzikir, memperbanyak introspeksi diri (muhasabah) di hadapan Allah SWT, tilawah dan istighfar. Sore hari setelah maghrib Jamaah Haji akan diberangkatkan menuju Muzdalifah untuk mabit disana. Pemberangkatan secara bergelombang sesuai urutan. Sesampai di Muzdalifah, jamaah haji akan ditempatkan dalam suatu area terbuka dimana area tersebut berpagar dan hanya diberi tanda dengan nomor maktab. Selama mabit di Muzdalifah, jamaah haji bisa mencari kerikil untuk melontar jamrah. Lewat tengah malam jamaah haji akan diberangkatkan lagi menuju ke kemah di Mina untuk melaksanakan melontar jamrah. Sesampai di Mina (10 Dzulhijjah) Jamaah bersegera melaksanakan melontar jumrah aqobah agar bisa segera melaksanakan tahallul awal sehingga bisa terbebas dari larangan ihram. Setelah melontar jumrah aqobah dan melakukan tahallul awal, jamaah kembali ke kemah untuk beristirahat guna mempersiapkan diri untuk melontar jumrah Ula, Wustha dan Aqobah pada tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah. Setelah selesai melaksanakan melontar jamrah baik mengambil nafar awal ataupun nafar tsani, Jamaah haji akan pulang ke pondokan/hotel di Makkah. Setelah pulang dari Mina, Jamaah sebaiknya beristirahatlah dahulu untuk memulihkan tenaga. Jika kondisi badan sehat dan memungkinkan jamaah akan bersegera menyempuranakan rukun haji yaitu melaksanakan thawaf ifadhah dan Sa'i di Masjidil Haram. Selesailah ibadah haji untuk para hamaah haji. Tinggal menunggu pelaksanaan Thawaf Wada' sebelum pulang ke Tanah Air. G /Adv.
Muslimah Turki tak selalu terawat dengan baik. “Saya dan tim arsitek ingin para jamaah yang memanfaatkan masjid ini merasa nyaman dan merawat karya seni ini selayaknya di rumah mereka sendiri,” katanya. Dia juga menekankan, meski dia terlahir dari generasi Turki yang sekuler, persamaan hak beribadah harus diperhatikan lewat fasilitas yang ada. Urusan menggarap megaproyek bukan hal baru bagi Zeynep. Acap kali tawaran mendesain dan membangun hotel dan rumah mewah menghampirinya. Tidak saja dari Turki, tapi dari benua Eropa, India, hingga kawasan Timur Tengah. Namun, proyek Masjid Sakirin ini sungguh luar biasa. Setidaknya, proyek ini menahbiskannya sebagai wanita Turki pertama yang membangun rumah ibadah. Keyakinan kuat mendorong perempuan lajang ini menuntaskan
tugasnya sebaik mungkin. Dia yakin, arsitek perempuan akan memberi sentuhan berbeda pada masjid. “Saya selalu lebih detail pada segi estetika. Begitu pula kepedulian saya pada kepentingan publik. Karena itu, saya mencoba membangun tempat terbaik untuk menghadap Allah, bukan sebagai simbol semata.”
Gabungkan dua budaya Kini, Masjid Sakirin mampu mewakili sisi religiusitas Kota Istanbul. Gaya arsitektur bangunannya memperlihatkan identitas Turki yang merupakan gabungan budaya Timur dan Barat. Zeynep memang sengaja menampilkan karakter dua budaya itu. Begitu pula dengan para penggarapnya yang dia ambil dari kalangan Muslim dan kalangan kontemporer. Perbedaan paham dan keyakinan tadi ternyata melahirkan
karya yang luar biasa. Kerja sama yang erat itu juga membuahkan sebentuk kubah masjid artistik yang memendarkan cahaya persatuan. Selain dia, kubah tersebut ditata pula oleh seniman wanita Turki, Nahide Buyukkaymakci. Ketika pembangunan masjid sedang berlangsung, sempat muncul perdebatan mengenai isu sekularisme dan keagamaan di Turki. Di tengah suasana ‘panas’ itu, Zeynep tak gentar untuk meneruskan konsep persatuan dua budaya itu. “Saya pikir perpaduan budaya Timur dan Barat cocok dipadukan ke dalam bangunan masjid,” tegasnya. Sejak diresmikan dua tahun silam, Masjid Sakirin menjadi tonggak bersejarah bagi perkembangan arsitektur Turki masa kini. Sekaligus pula menunjukkan dasar-dasar keislaman yang menghargai persamaan sebagai hamba Allah. n ed: wachidah handasah
REPUBLIKA
silaturahim
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011
11
Majelis Taklim Nurul Bani
Tak Sekadar Mengaji Oleh Indah Wulandari oa membawa berkah. Begitulah harapan Andi Nurbani saat memutuskan membuka pintu rumahnya bagi jamaah Majelis Taklim (MT) Nurul Bani, Cibubur, pada 2008 silam. “Supaya membawa berkah. Semakin banyak yang berdoa di rumah ini, banyak pula kebaikan yang muncul,” ungkap istri mantan ketua PSSI, Nurdin Halid, ini. Sejak itu, kediaman megahnya di Raffles Hills, Cileungsi, Kabupaten Bogor, dipadati sekitar 200 orang setiap kali diadakan pengajian. Ani, demikian Andi Nurbani biasa disapa, memang dikenal oleh kalangan dekatnya sebagai Muslimah yang memiliki jiwa sosial tinggi. Hubungan dengan para tetangga di kompleks perumahan ini pun kian erat berkat aktivitasnya di MT Nurul Bani. Hal ini dimungkinkan karena sekitar 70 persen jamaah MT Nurul Bani adalah penghuni kompleks perumahan elite tersebut. Sisanya merupakan teman-teman bisnis, kerabat, dan teman dari daerah asal Ani, Makassar. “Islam itu tak susah. Bahkan, silaturahim bisa dilakukan dengan pengajian yang menyatukan kaum menengah ke bawah dan kaum sosial atas,” kata Ani. Tak hanya menjalin hubungan erat dengan para anggota jamaah MT Nurul Bani, Ani pun tak lupa untuk membina hubungan dengan pengurus pengajian di wilayah Cibubur dan sekitarnya. Dengan para pengurus pengajian itu, Ani biasa berbagi informasi mengenai sejumlah hal, misalnya tentang ustaz yang berkompeten membahas tema tertentu. Biasanya, MT Nurul Bani menggelar kajian pada setiap Kamis di pekan kedua dan keempat. Secara bergantian, ustaz mengisi berbagai kajian, mulai dari fikih wanita hingga tafsir Alquran. Meski demikian, MT ini juga memikili ustaz tetap, yakni Ustaz Salim Qibas.
D HAJRAH, SOFI, ATIK, ANI
LITA, SARI, JULIE, WATI
kesediaannya kepada Ani untuk membantu pelaksanaan pengajian meski tuan rumah berada di luar kota. “Kita tertolong dengan rasa solidaritas dan keberadaan anggota arisan yang sukarela membantu saat akan diadakan kajian,” tutur Hajrah. Seiring waktu, dari mulut ke mulut, keberadaan MT Nurul Bani kian dikenal. Mulai dari para sosialita, tetangga, hingga para aktivis pengajian di sekitar Jakarta mengenal MT ini. Kini, kegiatan MT Nurul Bani kian berkembang. Tak sekadar mengaji, mereka pun menggalang donasi bagi pendidikan anak-anak asuh juga menggelar bakti sosial bagi masyarakat sekitar. Meski demikian, Ustaz Salim Qibas mengingatkan para jamaah MT Nurul Bani agar tetap istiqamah, terutama istiqamah dalam ibadah. “Tujuan kita untuk mengibadahi Allah, maka segerakan ibadah dalam keseharian karena hukumnya bersifat personal,” ujar Ustaz Salim. n ed: wachidah handasah
SARI & KETUA MT NURUL BANI, ANDI NURBANI
Tanpa pengurus tetap
NILA, SUSI, EUIS
Fleksibilitas juga mewarnai MT ini. Meski tak ada pengurus tetap, kegiatan rutin mereka tetap berjalan. Sang koordinator MT Nurul Bani, Hajrah Hamka, berperan penting dalam hal ini. Menurut dia, di tahun per tama MT ini terbentuk, sering kali terjadi kekosongan aktivitas pengajian. Hal ini terjadi lantaran kesibukan luar biasa sang tuan rumah. Saat itu, Hajrah menegaskan
RANA, YANI, TITIN, SOFI
YATI, AGUSTINI, INDAH, NANI FOTO-FOTO: INDAH WULANDARI/REPUBLIKA
REPUBLIKA
JUMAT, 4 NOVEMBER 2011 / 8 DZULHIJJAH 1432 H n 12 FOTO-FOTO: DOK PRIBADI
Siti Hariani Nur Utami
Bahagia Mengelola Rumah Tahfiz Oleh Damanhuri Zuhri
Ia menganggap para santri sebagai anak sendiri.
’’D
engan adanya santrisantri rumah tahfiz, mereka selalu men doakan kami, keluarga kami, sehingga banyak keajaiban dan nikmat Allah yang kami terima.” Kata-kata bijak ini dilontarkan oleh Siti Hariani Nur Utami, pengelola Rumah Tahfidz-Qu, Yogyakarta. Sejatinya, Aniek, demikian Siti Hariani Nur Utami biasa disapa, tak pernah mengenyam pendidikan agama secara mendalam, apalagi mondok sebagai santri di pondok pesantren. Muslimah kelahiran Solo, 18 Februari 1974 yang pernah kuliah di Jurusan Komunikasi Massa Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo ini mengaku, pada awalnya tidak punya cita-cita untuk mengelola rumah tahfiz. Tak pernah terbayang pula bahwa rumah tahfiz yang ia kelola ternyata berkembang pesat hingga memiliki 120 santri. “Awalnya, sebenarnya saya ingin punya panti asuhan. Jadi, kalau mau ngomong tentang rumah tahfiz sebenarnya sangat jauh dari keahlian saya karena saya orang awam, benar-benar awam. Saya nggak pernah sekolah di pesantren,” kata Aniek merendah kepada Republika, Rabu (2/11).
Wanita yang kini dipercaya sebagai wakil presiden direktur Waroeng Grup, sebuah usaha yang bergerak di bidang kuliner, ini berujar, keterlibatannya dalam rumah tahfiz pada awalnya karena ikut suami. “Saya cuma seorang istri yang usaha bareng suami, yang kebetulan dapat amanah dari Allah SWT untuk mendirikan rumah tahfiz sekaligus mengelolanya.” Aniek mengaku sangat bahagia mengelola rumah tahfiz ini. Ia pun sangat sayang kepada para santri yang belajar di sana. “Saya menganggap santri-santri rumah tahfiz seperti anak saya sendiri.” Lantas, apa sesungguhnya tujuan dan target Aniek dan sang suami, Jody Broto Suseno, dengan rumah tahfiz yang saat ini sudah ada di lima tempat di Yogyakarta? “Kami mendirikan rumah tahfiz awalnya adalah agar anak-anak kami bisa menghafal Alquran dan memang saya membuat lingkungan sekitar rumah kami ramai dengan para penghafal Alquran,” ujar ibu empat anak ini. Bersama sang suami, Aniek juga membuka usaha rumah makan yang punya cabang di berbagai kota di Indonesia. “Harapan kami juga bisa mengembangkan rumah tahfiz seperti usaha yang saat ini diamanahkan ke kami,” lanjut Aniek.
Banyak dikunjungi Ia tak pernah menyangka jika kemudian rumah tahfiz yang dikelolanya banyak dikunjungi umat Islam dari berbagai daerah. Belum lama ini, ada sekitar 60 orang yang berkunjung ke Rumah Tahfidz-Qu untuk menimba ilmu. “Biasanya mereka bingung bagaimana caranya mengelola rumah tahfiz. Karena itu, mereka datang ke kita menanyakan bagaimana langkah awal kalau kita mau membuka rumah tahfiz? Terus apa saja yang harus disiapkan dan disediakan,” jelasnya. Kadang, sambung Aniek, yang
ditanyakan adalah hal-hal sepele. Misalnya, apakah santri rumah tahfiz harus mukim (mondok). “Sebenarnya ada juga santri yang ngalong (tidak mondok). Mereka tanya juga, untuk makan santrinya bagaimana.” Masalah lain, jelas Aniek, ada rumah tahfiz yang santrinya hanya dua orang, lalu pengurusnya datang untuk menitipkan santrinya. “Awalnya mereka punya santri 10 orang, akhirnya keluar satu per satu. Ustaznya juga keluar-masuk. Jadi, setiap rumah tahfiz harus punya pembimbing tetap. Paling tidak, ada yang mengurus karena anak-anak ini masih usia SD yang masih butuh perhatian.” Kendala lain, lanjut dia, datang dari orang tua santri. Menurutnya, pengelola rumah tahfiz harus punya kebijakan tegas, yakni membatasi orang tua jangan terlalu ‘masuk’ dan tidak terlalu meminta bila ada santri yang sakit atau mengalami kesulitan. “Kalau sakit, kita doain dulu, kita obati dulu, kita latih untuk tauhidnya dulu, minta sembuh ke Allah dulu. Setelah itu berobat dan tetap kita memberitahukan kepada orang tua dengan harapan orang tua jangan terlalu khawatir,” papar Aniek menceritakan sekelumit pengalamannya mengurus santri. Terkadang, ada juga orang tua yang setiap hari datang ke rumah tahfiz menunggu anaknya. Pada kasus seperti ini, Aniek mencoba memberi pengertian bahwa jika sudah sudah niat memasukkan anaknya ke rumah tahfiz, orang tua harus ikhlas. “Jadi, harus diikhlaskan supaya nanti anaknya tidak bimbang. Sebenarnya kalau anak-anak sudah berada di sini, sudah masuk, biasanya betah. Tapi karena ditengokin terus anak jadi goyah lagi. Saya belajar dari pengalaman saja, tidak ada ilmu khusus.” Aniek tak menutup mata bahwa anak-anak seusia para santrinya masih butuh kasih sayang orang tua.
Karena itu, ia meminta kepada guru dan pembina di Rumah Tahfidz-Qu untuk bersikap layaknya orang tua bagi para santri. “Saya ingatkan mereka, di situ harus ada peran orang tua, peran ayah, peran ibu, peran saudara, seperti itu. Jadi, ketika mereka sakit dipeluk juga dielus. Akhirnya, anakanak yang di sini betah. Kadang malah pas libur yang seharusnya pulang, mereka nggak mau pulang.” Tak seperti kebanyakan rumah tahfiz yang terkadang kondisinya seadanya, sarana dan fasilitas di Rumah Tahfidz-Qu lumayan lengkap. Para santri mendapat tempat tidur berupa dipan dua tingkat, kamar mandi, ruang menghafal, bahkan ada fasilitas laboratorium komputer. Menyinggung fasilitas-fasilitas itu, Aniek mengatakan, ia ingin menjaring orang-orang di kota. “Mudah-mudahan dengan fasilitas yang dimiliki Rumah Tahfidz-Qu, para orang tua merasa tenang dengan pendidikan dan ilmu pengetahuan yang akan diterima anakanak mereka.” n ed: wachidah handasah
BIODATA Nama : Siti Hariani Nur Utami Lahir : Solo, 18 Februari 1974 Suami : Jody Broto Suseno Anak-anak: 1. Yuga Adhyaksa Satmaka 2. Rasua Mutiara Putri 3. Muhammad Narendra 4. Alya Ahsani Putra Pendidikan: SLTA, pernah kuliah di Jurusan Komunikasi Massa UNS Jabatan: Pengelola Rumah Tahfidz-Qu, Yogyakarta Wakil Presdir Waroeng Grup