PT LIPPO SECURITIES Tbk dan Entitas Anaknya / and its Subsidiary Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 beserta Laporan Auditor Independen / Consolidated Financial Statements For the years ended December 31, 2015 and 2014 with Independent Auditor’s Report
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 Desember 2015, 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION December 31, 2015, 2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Disajikan kembali / As restated (Lihat Catatan / See Note 4)
1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 / Catatan / Notes
2015
January 1, 2014/ December 31, 2013
2014
ASET Kas dan setara kas Pihak berelasi Pihak ketiga Deposito berjangka Portofolio efek untuk diperdagangkan Pihak berelasi Pihak ketiga Piutang kegiatan manajer investasi Pihak berelasi Pihak ketiga Piutang lain-lain - pihak ketiga Pajak dibayar di muka Investasi pada entitas asosiasi Investasi jangka panjang lainnya Aset tetap - neto Piranti lunak - neto Uang jaminan JUMLAH ASET
ASSETS 2f,2h, 5,23,25 2e ,22 2f,6,23,25 2f,7,23,25 2e,22
2f,8,23,25 2e,22
2f,23,25 2q,3,13a 2e,2i,4,9,22 2f,10,23 2j,2l,3,11 2k,12 2f,23,25
26.171.482.422 27.073.827.010 689.750.000
10.155.616.878 27.496.090.979 590.650.000
9.102.569.557 27.604.744.725 590.650.000
95.932.963.938 1.795.834.012
70.401.849.258 18.451.355.028
51.981.495.129 2.257.506.892
150.642.338 -
98.877.856 1.741.825
74.999.470 50.509.990
587.293.411 1.010.271.264.024 475.000.000 207.051.906 170.520.833 42.600.000
142.763.562 569.067.772 1.057.402.803.864 475.000.000 188.237.940 33.230.000
14.657.588 554.725.891 854.280.863.853 475.000.000 301.484.681 36.129.998
Cash and cash equivalents Related parties Third parties Time deposits Investments in securities for trading Related parties Third parties Receivables from investment management activities Related parties Third parties Other receivables third parties Prepaid taxes Investment in associates Other long-term investments Fixed assets - net Software - net Refundable deposits
1.163.568.229.894
1.186.007.284.962
947.325.337.774
TOTAL ASSETS
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
Notes to Consolidated Financial Statements are integral part of these consolidated financial statements.
1
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan) 31 Desember 2015, 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued) December 31, 2015, 2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Disajikan kembali / As restated (Lihat Catatan / See Note 4)
1 Januari 2014/ 31 Desember 2013 / Catatan / Notes
2015
January 1, 2014/ December 31, 2013
2014
LIABILITAS DAN EKUITAS
LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS Hutang pajak Hutang lain-lain - pihak ketiga
2q,3,13b 2f,23,25
302.022.970 54.211.355
348.370.269 52.758.557
333.862.998 46.433.596
Liabilitas imbalan kerja
2m,3,4,14
8.607.594.000
7.983.036.000
5.659.600.000
LIABILITIES Taxes payables Other payables - third parties Employment benefits liabilities
8.963.828.325
8.384.164.826
6.039.896.594
TOTAL LIABILITIES
JUMLAH LIABILITAS
EKUITAS Ekuitas yang dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk Modal saham Modal dasar 1.109.250.000 Saham Seri A (nilai nominal - Rp1.000 per saham) 33.277.500.000 Saham Seri B (nilai nominal Rp100 per saham) Modal ditempatkan dan disetor penuh - 1.109.250.000 Saham Seri A dan 1.479.000.000 Saham Seri B Tambahan modal disetor - neto Komponen ekuitas lainnya Saldo laba (defisit)
EQUITY Equity Attributable to Owners of the Parent Entity Share capital Authorized 1,109,250,000 shares of A Series (Rp 1,000 par value per share) 33,277,500,000 shares of B Series (Rp 100 par value per share) Issued and fully paid 1,109,250,000 shares of A Series and 1,479,000,000 1.257.150.000.000 shares of B Series (203.204.045.816) Additional paid-in capital - net 62.600.524.220 Other equity components (175.261.037.224) Retained earnings (deficit)
15 2n,16 4,17 4
1.257.150.000.000 (203.204.045.816) 66.004.321.491 34.654.125.894
1.257.150.000.000 (203.204.045.816 ) 94.596.911.946 29.080.254.006
2d
1.154.604.401.569 -
1.177.623.120.136 -
941.285.441.180 -
Total Equity Attributable to Owners of the Parent Entity Non-controlling interest
JUMLAH EKUITAS
1.154.604.401.569
1.177.623.120.136
941.285.441.180
TOTAL EQUITY
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS
1.163.568.229.894
1.186.007.284.962
947.325.337.774
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
Jumlah Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk Kepentingan nonpengendali
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
Notes to Consolidated Financial Statements are integral part of these consolidated financial statements.
2
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan / Notes
2015 PENDAPATAN USAHA Kegiatan manager investasi Distribusi pendapatan dari reksa dana Pendapatan bunga portofolio efek diperdagangkan Pendapatan dividen Keuntungan (kerugian) portofolio efek untuk diperdagangkan - neto Jumlah Pendapatan Usaha BEBAN USAHA Kepegawaian Telekomunikasi Iuran keanggotaan Tenaga ahli Administrasi efek Sewa Penyusutan Amortisasi Lain-lain (masing-masing di bawah Rp 20 juta)
1.352.951.666
2f,2o 2e,18,22
7
1.209.687.400 40.445.639
3,7
6.606.202.265
REVENUES FROM OPERATION Investment manager activities Distribution of income from mutual funds Interest income from investment in securities for trading Income from dividend Gain (loss) on investment in securities for trading - net
9.336.357.632
Total Revenues From Operation
1.182.062.320 438.316.666 45.572.929 (1.116.406.335)
2014 Disajikan kembali*) / As restated*) 876.511.382 603.510.946
1.902.497.246
174.468.148
116.208.371
OPERATING EXPENSES Personnel Telecommunication Membership fees Professional fees Securities administration Rent Depreciation Amortization Others (each below Rp 20 million)
Jumlah Beban Usaha
11.577.028.902
10.623.161.049
Total Operating Expenses
RUGI USAHA
(9.674.531.656)
(1.286.803.417)
OPERATING LOSSES
PENGHASILAN LAIN-LAIN Bagian laba dari entitas asosiasi Penghasilan bunga Keuntungan selisih kurs - neto Beban lain-lain - neto
10.255.148.398 2.510.206.100 108.559.329 (4.113.000)
207.445.974.199 1.143.574.336 1.490.615 (14.657.588)
OTHER INCOME Share in profit of associates Interest income Gain on foreign exchange - net Other expenses - net
Penghasilan Lain-lain - neto
12.869.800.827
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN
9.762.866.429 484.818.418 411.000.000 369.500.000 168.577.806 94.112.400 77.581.534 34.104.167
*)
2j,2l,3,11 2k,12
2i,4,9,22 2p 2o
9.210.604.885 459.722.750 198.392.857 253.788.461 173.991.084 90.094.400 120.358.241 -
208.576.381.562
3.195.269.171
BEBAN PAJAK PENGHASILAN LABA TAHUN BERJALAN
2o 4,19
Other Income - net
207.289.578.145 INCOME BEFORE INCOME TAXES
-
-
INCOME TAX EXPENSES
3.195.269.171
207.289.578.145
INCOME FOR THE YEAR
See Note 4*)
Lihat Catatan 4
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
Notes to Consolidated Financial Statements are integral part of these consolidated financial statements.
3
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued) For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan / Notes
2015 PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti Bagian pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti dari entitas asosiasi Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi Bagian laba (rugi) yang belum direalisasi atas efek tersedia untuk dijual dari entitas asosiasi
1.795.155.717
2i,9
(28.592.590.455 )
2i,9,17
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN
(26.213.987.738 )
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
583.447.000
2m,3,14
(23.018.718.567)
2014 Disajikan kembali*) / As restated*) OTHER COMPREHENSIVE INCOME Items that will not be reclassified to profit or loss Remeasurement of defined (1.380.153.000) benefit liabilities Share in remeasurement of defined (1.568.133.915) benefit liabilities of associates Item that may be reclassified subsequently to profit or loss Share in unrealized gain (loss) on available-for-sale 31.996.387.726 securities of associates 29.048.100.811
TOTAL OTHER COMPREHENSIVE INCOME
236.337.678.956
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR
LABA TAHUN BERJALAN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali
3.195.269.171 -
207.289.578.145 -
INCOME FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE TO: Owners of the parent entity Non-controlling interest
Jumlah
3.195.269.171
207.289.578.145
Total
2d
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik entitas induk Kepentingan nonpengendali
(23.018.718.567 ) -
236.337.678.956 -
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS) FOR THE YEAR ATTRIBUTABLE TO: Owners of the parent entity Non-controlling interest
Jumlah
(23.018.718.567 )
236.337.678.956
Total
80,09
EARNINGS PER SHARE
2d
LABA PER SAHAM
*)
1,23
2r,21
See Note 4*)
Lihat Catatan 4
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
Notes to Consolidated Financial Statements are integral part of these consolidated financial statements.
4
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
Catatan / Notes Saldo 1 Januari 2014 (Sebelum disajikan kembali) Dampak penyesuaian tahuntahun sebelumnya atas - penerapan retrospektif PSAK No. 24 (Revisi 2013) - Reklasifikasi akun komponen ekuitas lainnya
(203.204.045.816 )
2c,2m,14
-
-
17
-
-
1.257.150.000.000
2m,9,14,17
Saldo 31 Desember 2014 (setelah disajikan kembali)
2m,9,14,17
(203.204.045.816 )
-
-
-
-
1.257.150.000.000
Laba tahun 2015
Saldo 31 Desember 2015
Modal Saham / Share Capital
262.964.817.240
(377.661.947.778 )
Kepentingan Nonpengendali / Non-controlling Interest
Jumlah / Total
939.248.823.646
Jumlah Ekuitas / Total Equity
-
2.036.617.534
2.036.617.534
-
2.036.617.534
200.364.293.020
-
-
-
Prior years adjustment for the effects on retrospective implementation of PSAK No. 24 (Revised 2013) Account reclassification for other equity components
(203.204.045.816 )
-
-
-
-
1.257.150.000.000
(203.204.045.816 )
-
(200.364.293.020 )
62.600.524.220
Balance as of January 1, 2014 (Before restated)
939.248.823.646
4
Laba tahun 2014 (setelah disajikan kembali)
Penghasilan komprehensif lain tahun 2015
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk / Equity Attributable to Owners of the Parent Entity Komponen Tambahan Modal Ekuitas Saldo laba Disetor - Neto / Lainnya / (Defisit) / Additional Paid-in Other Equity Retained Earnings Capital - Net Components (Deficit)
1.257.150.000.000
Saldo 1 Januari 2014 (Setelah disajikan kembali)
Penghasilan komprehensif lain tahun 2014 (setelah disajikan kembali)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
(175.261.037.224 )
941.285.441.180
-
941.285.441.180
Balance as of January 1, 2014 (As restated)
207.289.578.145
207.289.578.145
-
207.289.578.145
Income for 2014 (As restated)
29.048.100.811
-
29.048.100.811
Other comprehensive income for 2014 (As restated)
31.996.387.726
(2.948.286.915 )
94.596.911.946
29.080.254.006
1.177.623.120.136
-
1.177.623.120.136
Balance as of December 31, 2014 (As restated)
-
3.195.269.171
3.195.269.171
-
3.195.269.171
Income for 2015
(28.592.590.455 )
2.378.602.717
(26.213.987.738 )
-
(26.213.987.738 )
66.004.321.491
34.654.125.894
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
1.154.604.401.569
-
Other comprehensive income for 2015
1.154.604.401.569
Notes to Consolidated Financial Statements are integral part of these consolidated financial statements.
5
Balance as of December 31, 2015
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
2015 ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari: Penghasilan bunga Pencairan reksa dana Distribusi pendapatan dari reksa dana Pendapatan dividen Jasa manajer investasi Pembayaran kas untuk: Pembelian portofolio efek untuk diperdagangkan Gaji dan tunjangan Beban usaha dan pihak lainnya Kas Neto Digunakan untuk Aktivitas Operasi
2014
(9.992.000.000) (8.554.861.429)
(29.008.000.000) (8.263.883.885)
(1.635.203.222)
(1.429.009.136)
CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES Cash receipts from: Interest income Redemtion on mutual funds Distribution of income from mutual funds Income from dividend Investment manager services Cash paid for: Purchases of investment in securities for trading Salaries and allowances Operating expenses and other parties
(14.702.977.628)
(33.802.273.539)
Net Cash Used in Operating Activities CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES Dividen receipts from associate Acquisition of fixed assets Acquisition of software
2.948.522.765 -
2.353.261.736 1.000.000.000
1.182.062.320 45.572.929 1.302.929.009
603.510.946 40.445.639 901.401.161
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Penerimaan dividen dari entitas asosiasi Perolehan aset tetap Perolehan piranti lunak
30.589.253.500 (96.395.500) (204.625.000)
34.752.287.999 (7.111.500) -
Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Investasi
30.288.233.000
34.745.176.499
Net Cash Provided by Investing Activities
KENAIKAN NETO KAS DAN SETARA KAS
15.585.255.372
942.902.960
NET INCREASE IN CASH AND CASH EQUIVALENTS
8.346.203
1.490.615
Effect of Exchange Rates on Cash and Cash Equivalents
Dampak Kurs atas Kas dan Setara Kas KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN
37.651.707.857
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING 36.707.314.282 OF THE YEAR
KAS DAN SETARA KAS AKHIR TAHUN
53.245.309.432
37.651.707.857
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian.
CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF THE YEAR
Notes to Consolidated Financial Statements are integral part of these consolidated financial statements.
6
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM
1.
a. Pendirian dan Kegiatan Usaha Perusahaan
GENERAL a.
Establishment and Business Activity of the Company
PT Lippo Securities Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan Akta Notaris Misahardi Wilamarta, S.H., No. 514 tanggal 20 Juni 1989 dan telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-6029.HT.01.01.TH.89 tanggal 6 Juli 1989 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 80, Tambahan No. 3904 tanggal 5 Oktober 1990. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 7 tanggal 10 Mei 2013 dari Syaeful Huda, S.H., M.Kn., Notaris di Tangerang, sehubungan dengan perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Komite Audit. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat di dalam database Sisminbakum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia No. AHU-0055703.AH.01.09.Tahun 2013 tanggal 13 Juni 2013.
PT Lippo Securities Tbk (the Company) was established on June 20, 1989 based on Notarial Deed No. 514 of Misahardi Wilamarta, S.H., which approved by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia in His Decision Letter No. C26029.HT.01.01.TH.89 dated July 6, 1989 and published in State Gazatte of the Republic of Indonesia No. 80, Supplement No. 3904 dated October 5, 1990. The Company’s Articles of Association has been amended several times, most recently by Deed No. 7 dated May 10, 2013 of Syaeful Huda, S.H., M.Kn., Notary in Tangerang, concerning changes of the members of the Board of Commissioner and Audit Committee. This amendment has been received and registered in the Sisminbakum database of the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia No. AHU-0055703.AH.01.09.Tahun 2013 dated June 13, 2013.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan usaha Perusahaan meliputi sebagai penjamin emisi efek, perantara pedagang efek, manajer investasi dan penasihat investasi. Namun demikian, saat ini Perusahaan hanya memiliki izin usaha sebagai manajer investasi dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) (sekarang Otoritas Jasa Keuangan [OJK]) berdasarkan Surat Keputusan No. KEP-31/PMMI/1992 tanggal 27 November 1992. Izin usaha Perusahaan sebagai penjamin efek dan perantara pedagang efek telah dicabut masing-masing berdasarkan Surat Keputusan Ketua BAPEPAMLK No. Kep-01/PM/2004 tanggal 13 Januari 2004 dan No. 01/PM/2000 tanggal 5 Januari 2000.
According to Article 3 of the Company's Articles of Association, the scope of activities of the Company comprise of underwriter, securities brokerage, investment manager and investment adviser. Currently, the Company only hold a license as an investment manager from the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (BAPEPAM-LK) (presently known as Financial Services Authority [OJK]), based on Decision Letter No. KEP-31/PM-MI/1992 dated November 27, 1992. Business licenses of the Company as underwiter and securities broker had been repealed based on Decision Letter from the Chairman of BAPEPAM-LK No. Kep-01/ PM/2004 dated January 13, 2004 and No. 01/PM/2000 dated January 5, 2000, respectively.
Perusahaan mulai melakukan kegiatan usaha secara komersial pada tahun 1989. Saat ini, kegiatan utama Perusahaan adalah sebagai penyedia jasa manajer investasi.
The Company commenced its commercial operation in 1989. Currently, principal activity of the Company is in providing investment management services.
7
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM (lanjutan)
1.
a. Pendirian dan Kegiatan Usaha Perusahaan (lanjutan)
GENERAL (continued) a.
Establishment and Business Activity of the Company (continued)
Perusahaan berkedudukan di Karawaci Office Park Blok M, No. 38/39, Lippo Karawaci, Tangerang 15139.
The Company is domicilied at Karawaci Office Park Blok M, No. 38/39, Lippo Karawaci, Tangerang 15139.
Perusahaan tergabung dalam kelompok usaha Lippo.
The Company is under the corporation of Lippo Group.
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan
b.
The Company’s Public Offerings
Ketua BAPEPAM dalam Suratnya No. S-387/PM/1994 tanggal 2 Maret 1994 menyatakan bahwa pencatatan dan penawaran perdana 13.500.000 saham Perusahaan kepada masyarakat telah efektif pada tanggal tersebut.
The Chairman of BAPEPAM in His Letter No. S-387/PM/1994 dated March 2, 1994, declared that the initial listing and offering of the Company’s 13,500,000 shares to the public has been effective.
Selanjutnya, saham Perusahaan yang tercatat telah beberapa kali mengalami peningkatan, melalui penerbitan saham bonus, Penawaran Umum Terbatas (PUT) I, pemecahan nilai nominal saham dan PUT II masing-masing sebanyak 87.000.000 saham, 197.500.000 saham, 326.250.000 saham dan 1.566.000.000 saham.
Subsequently, the Company’s listed shares has been increased several times, through the issuance of bonus share, Limited Public Offering (PUT) I, stock split and PUT II of 87,000,000 shares, 197,500,000 shares, 326,250,000 shares and 1,566,000,000 shares, respectively.
Pada tahun 2011, Perusahaan melakukan PUT III dalam rangka penerbitan sejumlah 1.479.000.000 saham Seri B dengan nilai nominal Rp 100. Penawaran tersebut telah mendapat Pernyataan Efektif berdasarkan Surat Ketua BAPEPAM-LK No. S-7060/BL/2011 tanggal 24 Juni 2011. Sebagai satu kesatuan pelaksanaan PUT III tersebut, Perusahaan juga telah melakukan penggabungan saham dengan rasio 2:1.
In 2011, the Company offered through PUT III its 1,479,000,000 B Series shares at par value of Rp 100. This offering received an Effective Notice from the Chairman of BAPEPAM-LK based on Letter No. S7060/BL/2011, dated on June 24, 2011. As part of PUT III, the Company carried out a reverse stock of 2 for 1.
Seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
All of the the Company’s shares has being listed in the Indonesia Stock Exchange (BEI).
8
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM (lanjutan)
1.
b. Penawaran Umum Efek Perusahaan (lanjutan)
GENERAL (continued) The Company’s Public Offerings (continued)
b.
Ikthisar penerbitan dan pencatatan saham Perusahaan di BEI adalah sebagai berikut:
Keterangan
Tahun / Year
Sebelum Penawaran Umum Perdana
c.
Summary of the issuance and listing of the Company’s shares in BEI are as follow:
Jumlah Saham Ditempatkan dan Beredar / Number of Shares Issued and Outstanding
Akumulasi Jumlah saham Tercatat / Accumulated Number of Listed Shares
Nilai Nominal / Par Value
Descriptions
-
30.000.000
30.000.000
1.000
Before Initial Public Offering
Penawaran Umum Perdana
1994
13.500.000
43.500.000
1.000
Initial Public Offering
Pembagian saham bonus
1995
87.000.000
130.500.000
1.000
Distribution of bonus shares
Penawaran Umum Terbatas I
1996
195.750.000
326.250.000
1.000
Limited Public Offering I
Pemecahan saham
1997
326.250.000
652.500.000
500
Stock split
Penawaran Umum Terbatas II
1997
1.566.000.000
2.218.500.000
500
Limited Public Offering II
Penggabungan saham
2011
1.109.250.000
1.109.250.000
1.000
Stock reverse
Penawaran Umum Terbatas III
2011
1.479.000.000
2.588.250.000
1.000
Limited Public Offering III
Entitas Anak
c.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, informasi mengenai Entitas Anak yang dikonsolidasikan ke dalam laporan keuangan Perusahaan adalah sebagai berikut:
Entitas Anak / Subsidiary Morgan & Associates Ltd., (M&A)
Domisili / Domicile
Status Operasi / Operating Status
Vanuatu
Tidak Beroperasi / No Operation
Subsidiary As of December 31, 2015 and 2014, information of Subsidiary which consolidated into the Company's financial statements are as follows:
Kegiatan Usaha / Principal Activity
Manajemen Investasi / Investment Management
9
Persentase Kepemilikan / Percentage of Ownership
100%
Jumlah Aset / Total Assets 2015
2014
22.298.319
22.298.319
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 1.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
UMUM (lanjutan) d. Komisaris, Karyawan
Direksi,
1. Komite
Audit
dan
GENERAL (continued) d.
Commissioners, Directors, Audit Committee and Employees Members of the Company’s Boards of Commissioner and Director as of December 31, 2015 and 2014 are as follows:
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut: Dewan Komisaris Komisaris Utama Komisaris Komisaris Independen Direksi Direktur Direktur Independen
Benny Haryanto Dr. Isnandar Rachmat Ali Drs. Herbudianto, Ak.
Board of Director Director Independent Director
Peter Indra Lembong Muliawan Sutanto
Members of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2015 and 2014 are as follows:
Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut: Ketua Anggota Anggota
Board of Commissioner President Commissioner Commissioner Independent Commissioner
Drs. Herbudianto, Ak. A. Sonny Soedjadi Hernowo Hadiprodjo
Chairman Member Member
Personil manajemen kunci Perusahaan meliputi seluruh anggota Direksi. Manajemen kunci tersebut memiliki kewenangan dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan aktivitas utama Perusahaan.
Board of Director is the Company’s key management personnel. Key management has an authority and responsibility for planning, directing and controlling the main activities of the Company.
Jumlah karyawan tetap Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, masing-masing adalah 10 dan 11 orang (tidak diaudit).
As of December 31, 2015 and 2014, the Company had a total of 10 and 11 permanent employees, respectively (unaudited).
e. Penerbitan Laporan Keuangan Konsolidasian
e.
Laporan keuangan konsolidasian ini telah diotorisasi untuk diterbitkan oleh Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan, selaku pihak yang bertanggung jawab atas penyusunan dan penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, pada tanggal 24 Maret 2016.
Issuance of Statements
Consolidated
Financial
These consolidated financial statements have been authorized for issue by Boards of Commissioner and Director of the Company, who responsible for the preparation and completion of the consolidated financial statements, on March 24, 2016.
10
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR SIGNIFIKAN a.
KEBIJAKAN
Kepatuhan Terhadap Keuangan (SAK)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
Standar
2.
Akuntansi
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES a.
Laporan keuangan konsolidasian ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan SAK di Indonesia yang meliputi Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) yang diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) serta peraturan terkait yang diterbitkan oleh OJK, khususnya Peraturan No. VIII.G.17, Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. Kep-689/BL/2012 tanggal 30 Desember 2011 tentang “Pedoman Akuntansi Perusahaan Efek” dan Peraturan No. VIII.G.7, Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. Kep-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.
Compliance with Standards (SAK)
Financial
Accounting
The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian SAK which comprise of the Statements of Financial Accounting Standards (PSAK) and Interpretation of Financial Accounting Standards (ISAK) issued by Financial Accounting Standards Board of the Institute of Indonesia Chartered Accountants (DSAK-IAI) and the related OJK regulations particularly Rule No. VIII.G.17, Appendix on the Decision Letter of the Chairman of BAPEPAM-LK No. Kep-689/BL/2012 dated December 30, 2011 on “Guidelines for the Accounting of Securities Company” and Rule No. VIII.G.7, Appendix on the Decision Letter of the Chairman of BAPEPAM-LK No. Kep347/BL/2012 dated June 25, 2012 on “Presentation and Disclosures for Financial Statements of Public Company”.
b. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian
b.
Basis of Measurement and Preparation of Consolidated Financial Statements
Dasar pengukuran yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian adalah biaya historis, kecuali untuk akun tertentu yang diukur berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masingmasing akun terkait.
The measurement basis used in the consolidated financial statements is the historical cost, except for certain accounts which are measured on the bases as described in the related accounting policies.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun dengan dasar akrual. Laporan arus kas konsolidasian disusun berdasarkan metode langsung dengan mengelompokan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.
The consolidated financial statements, except for the consolidated statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting. The consolidated statements of cash flows are prepared using direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities.
Mata uang penyajian yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah yang juga sekaligus merupakan mata uang fungsional Perusahaan.
Presentation currency used in the preparation of consolidated financial statements is Rupiah which also the functional currency of the Company.
11
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI SIGNIFIKAN (lanjutan)
c.
2.
Penerapan Standar dan Interpretasi Akuntansi Keuangan Baru ataupun Revisi
SUMMARY OF SIGNIFICANT POLICIES (continued)
c.
ACCOUNTING
Adoption of New or Revised Financial Accounting Standards and Interpretations
Kebijakan akuntansi yang diterapkan oleh Perusahaan konsisten dengan tahun-tahun sebelumnya kecuali untuk perubahan yang terkait dengan penerapan:
The accounting policies adopted by the Company are consistent with those of prior year except for changes pertinent to the adoption of:
• PSAK No. 1 (Revisi 2013) tentang “Penyajian Laporan Keuangan” yang berlaku efektif 1 Januari 2015. Revisi PSAK ini antara lain mengatur mengenai perubahan istilah dari “Laporan Laba Rugi Komprehensif” menjadi “Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain” serta pemisahan penyajian penghasilan komprehensif lain menjadi pos-pos yang tidak akan direklasifikasi dan akan direklasifikasi ke laba rugi. Penerapan revisi PSAK ini hanya berdampak pada penyajian laporan keuangan konsolidasian dan tidak mempengaruhi pelaporan kinerja ataupun posisi keuangan secara keseluruhan.
• PSAK No. 1 (Revised 2013) on “Presentation of Financial Statements’ which effective January 1, 2015. This revised PSAK, among others, prescribes the change from “Statements of Comprehensive Income” to “Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income” and requirement on separate presentation of other comprehensive income into items which will not be reclassified and subsequently be reclassified to profit or loss. The adoption of this revised PSAK only on the presentation of financial statements and does not have any effect on the reporting of performance or financial position as a whole.
• PSAK No. 24 (Revisi 2013) tentang “Imbalan Kerja”. PSAK revisi yang memiliki dampak yang signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian ini antara lain:
• PSAK No. 24 (Revised 2013) on “Employee Benefits”. This revised PSAK which has significant impact on the consolidated financial statements, among others:
(i) menghapuskan “pendekatan koridor” yang digunakan dalam PSAK sebelumnya dan,
(i) eliminate the "corridor approach" permitted under the previous PSAK and, (ii) bring significant changes in the recognition, presentation, and dsiclosure of post-employment benefits which, among others, are as follows: - Actuarial gain or losses are now required to be recognized in other comprehensive income (OCI) and excluded pemanently from profit or loss. - The interest cost and expected return on plan assets is replaced with a net interest amount that is calculated by applying the discount rate to the net defined benefit liability (asset).
(ii) memberikan dampak perubahan signifikan dalam pengakuan, penyajian, dan pengungkapan imbalan pascakerja yang antara lain meliputi: - Keuntungan atau kerugian aktuarial saat ini diharuskan untuk diakui dalam penghasilan komprehensif lain dan dikeluarkan secara permanen dari laba atau rugi. - Biaya bunga dan imbal hasil yang diharapkan dari aset program diganti dengan jumlah bunga neto yang dihitung berdasarkan tingkat diskonto terhadap liabilitas (aset) imbalan pasti neto.
12
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) c.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Penerapan Standar dan Interpretasi Akuntansi Keuangan Baru ataupun Revisi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c.
Adoption of New or Revised Financial Accounting Standards and Interpretations (continued)
- Seluruh biaya jasa lalu diakui langsung dalam laba rugi. Sebelumnya, biaya jasa lalu diakui berdasarkan metode garis lurus sepanjang periode vesting jika perubahan bersifat kondisional terhadap sisa jasa pekerja untuk periode waktu tertentu (periode vesting).
- All past service costs are now recognised immediately in profit or loss. Previously, past service costs were recognized on a straight line basis over the vesting period if the changes were conditional on the employees remaining in service for a specified period of time (the vesting period).
Perusahaan telah menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013) tersebut secara retrospektif pada tahun berjalan sesuai dengan ketentuan transisi yang ditetapkan dan mengakui perbedaan yang timbul dalam perhitungan liabilitas imbalan pascakerja (lihat Catatan 4 dan 14).
The Company has applied PSAK No. 24 (Revised 2013) retrospectively in the current period in accordance with the transitional provision set out in the revised standard and recognized the differences in computation on the post-employment benefit obligation (see Notes 4 and 14).
PSAK baru ataupun revisi lainnya yang juga berlaku efektif 1 Januari 2015 dan relevan bagi Perusahaan namun tidak memiliki dampak perubahan yang signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan adalah
Other new or revised PSAK which also effective on January 1, 2015 and relevant to the Company but does not have significant impact to the consolidated financial statements as a whole are:
PSAK No. 4 (Revisi 2013) tentang “Laporan Keuangan Tersendiri”. PSAK No. 15 (Revisi 2013) tentang “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”. PSAK No. 46 (Revisi 2014) tentang “Pajak Penghasilan”. PSAK No. 48 (Revisi 2014) tentang “Penurunan Nilai Aset”. PSAK No. 50 (Revisi 2014) tentang “Instrumen Keuangan: Penyajian”. PSAK No. 55 (Revisi 2014) tentang “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”. PSAK No. 60 (Revisi 2014) tentang “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. PSAK No. 65 tentang “Laporan Keuangan Konsolidasian”.
13
PSAK No. 4 (Revised 2013) on “Separate Financial Statements”. PSAK No. 15 (Revised 2013) on “Investments in Associates and Joint Ventures”. PSAK No. 46 (Revised 2014) on “Income Tax”. PSAK No. 48 (Revised 2014) on “Impairment of Assets”. PSAK No. 50 (Revised 2014) on “Financial Instruments: Presentation”. PSAK No. 55 (Revised 2014) on “Financial Instruments: Recognition and Measurement”. PSAK No. 60 (Revised 2014) on “Financial Instruments: Disclosures”. PSAK No. 65 on “Consolidated Financial Statements”.
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) c.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Penerapan Standar dan interpretsi Akuntansi Keuangan Baru dan Revisi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) c.
Adoption of New and Revised Financial Accounting Standards and Interpretations (continued)
PSAK No. 66 tentang “Pengaturan Bersama". PSAK No. 67 tentang “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”. PSAK No. 68 tentang “Pengukuran Nilai Wajar”. ISAK No. 26 tentang “Pengukuran Kembali Derivatif Melekat”.
d. Prinsip-prinsip Konsolidasi
d.
PSAK No. 66 on “Joint Arrangements”. PSAK No. 67 on “Disclosure of Interests in Other Entities”. PSAK No. 68 on ”Fair Value Measurement”. ISAK No. 26 on “Remeasurement of Embedded Derivatives”.
Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan, selaku entitas induk, dan entitas anaknya, sebagai suatu entitas ekonomi tunggal. Entitas anak adalah entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan dan pengendalian tersebut timbul ketika Perusahaan terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan entitas anak dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas entitas anak.
The consolidated financial statements comprise of the financial statements of the Company, as parent entity, and its subsidiary, as a single economic entity. Subsidiary is an entity which is controlled by the Company and such control exist when the Company is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with subsidiary and has the ability to affect those returns through its power over subsidiary.
Entitas anak dikonsolidasikan sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal ketika Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal ketika Perusahaan kehilangan pengendalian atas entitas anak. Laporan keuangan konsolidasian disusun dengan menggunakan kebijakan akuntansi yang sama untuk tiap transaksi dan peristiwa lain dalam keadaan yang serupa.
Subsidiary is consolidated from the acquisition date, being the date when the Company obtains control, until the date when the Company’s control ceases. The consolidated financial statements are prepared using the same accounting policies for each transaction and other events in similar circumstances.
Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban dan arus kas intra kelompok usaha terkait dengan transaksi antar entitas dalam kelompok usaha, termasuk laba atau rugi yang belum direalisasi dan diakui dalam aset dari transaksi intra kelompok usaha, dieliminasi secara penuh.
All assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between entities of the group, including unrealized profit or losses that are recognized in assets and resulting from intra group transaction, are fully eliminated.
14
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
d. Prinsip-prinsip Konsolidasi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) d.
Principles of Consolidation (continued)
Kepentingan Nonpengendali (KNP) adalah bagian dari ekuitas entitas anak yang tidak dapat diatribusikan baik secara langsung ataupun tidak langsung kepada Perusahaan. KNP disajikan pada bagian ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Perusahaan, selaku entitas induk. Seluruh laba rugi dan setiap komponen dari penghasilan komprehensif lain diatribusikan kepada Perusahaan dan KNP, bahkan jika hal ini mengakibatkan KNP memiliki saldo defisit.
Non-Controlling Interest (NCI) is a portion of subsidiary’s equity which are not directly or indirectly attributable to the Company. NCI is presented in the equity section of the consolidated statement of financial position, separately from the equity section attributable to the Company, as the parent entity. All profit or loss and each component of other comprehensive income is attributed to the Company and NCI even if this results a deficit balance in NCI.
Perubahan dalam bagian kepemilikan Perusahaan atas entitas anak namun tanpa kehilangan pengendalian adalah transaksi ekuitas. Jika Perusahaan kehilangan pengendalian atas entitas anak maka Perusahaan pada tanggal hilangnya pengendalian tersebut:
Changes in the Company's ownership interest in a subsidiary that do not result in the loss of control are equity transaction. If the Company lose control of a subsidiary on the date of loss of control, the Company shall:
•
menghentikan pengakuan aset (termasuk setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak pada jumlah tercatatnya; menghentikan pengakuan jumlah tercatat KNP; mengakui nilai wajar pembayaran yang diterima dan distribusi saham (jika ada);
•
mengakui setiap sisa investasi pada entitas anak pada nilai wajarnya; mereklasifikasi bagian Perusahaan atas komponen yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain ke laba rugi, atau mengalihkan secara langsung ke saldo laba dan; mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan sebagai keuntungan atau kerugian dalam laba rugi yang diatribusikan kepada entitas induk.
•
• • • •
•
• •
•
•
e. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi
e.
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihakpihak berelasi sebagaimana didefinisikan di dalam PSAK No. 7 (Revisi 2010) mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. Berdasarkan PSAK tersebut,
derecognize the assets (include goodwill) and liabilities of the subsidiary at its carrying amount; derecognize the carrying amount of any NCI; recognize the fair value of the consideration received and distribution of shares (if any); recognize the fair value of any investment retained; reclassify the Company’s portion on the components that previously recognized in other comprehensive income to profit or loss or retained earnings, as appropriate and; recognize any resulting difference as gain or loss in profit or loss attributable to the Company.
Transactions with Related Parties The Company made certain transactions with related parties as defined under PSAK No. 7 (Revised 2010) on "Related Parties Disclosures”. According to this PSAK,
15
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) e. Transaksi (lanjutan)
dengan
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
Pihak-pihak
2.
Berelasi
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) e.
1) Orang atau anggota keluarga terdekatnya dikatakan memiliki relasi dengan Perusahaan jika orang tersebut:
Transactions (continued)
with
Related
Parties
1) A person or a close member of that person’s family is related to the Company if that person:
(i) memiliki pengendalian ataupun pengendalian bersama terhadap Perusahaan; (ii) memiliki pengaruh signifikan terhadap Perusahaan; atau (iii) merupakan personil manajemen kunci dari Perusahaan ataupun entitas induk dari Perusahaan.
(i)
has control or joint control over the Company;
(ii) has significant influence over the Company; or (iii) is a member of the key management personnel of the Company or parent of the Company
2) Suatu entitas dikatakan memiliki relasi dengan Perusahaan jika memenuhi salah satu dari hal berikut ini:
2) An entity is related to the Company if any of the following conditions applies:
(i) entitas tersebut dan Perusahaan adalah anggota dari kelompok usaha yang sama; (ii) merupakan entitas asosiasi atau ventura bersama dari Perusahaan (atau entitas asosiasi atau ventura bersama tersebut merupakan anggota suatu kelompok usaha di mana Perusahaan adalah anggota dari kelompok usaha tersebut); (iii) entitas tersebut dan Perusahaan adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama; (iv) entitas yang merupakan ventura bersama dari Perusahaan dan entitas lain yang merupakan asosiasi dari Perusahaan; (v) entitas yang merupakan suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan Perusahaan; (vi) entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam angka (1) di atas; (vii) entitas yang dipengaruhi secara signifikan oleh orang yang diidentifikasi dalam angka (1) (i) atau orang yang bersangkutan merupakan personil manajemen kunci dari entitas tersebut (atau entitas induk dari entitas).
(i)
the entity and the Company are members of the same group; (ii) an associate or joint venture of the Company (or an associate or joint venture of a member of a group of which the Company is a member);
(iii) the entity and the Company are joint ventures of the same third party; (iv) the entity which is a joint venture of the Company and other entity which is an associate of the Company; (v) the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the Company or an entity related to Company; (vi) the entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (1); (vii) entity has significantly influenced by a person identified in (1) (i) or that person is a member of the key management personnel from the entity (or parent of the entity).
Seluruh transaksi signifikan dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian.
All significant transactions with related parties are disclosed in the Notes to Consolidated Financial Statements.
16
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) f.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Instrumen Keuangan
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) f.
Financial Instruments
Aset Keuangan
Financial Assets
Pengakuan Awal
Initial Measurement
Aset keuangan diakui apabila Perusahaan memiliki hak kontraktual untuk menerima kas atau aset keuangan lainnya dari entitas lain. Seluruh pembelian atau penjualan aset keuangan secara reguler diakui pada tanggal transaksi. Tanggal transaksi adalah tanggal ketika Perusahaan berketetapan untuk membeli atau menjual suatu aset keuangan.
Financial assets are recognized when the Company has a contractual right to receive cash or other financial assets from other entities. All purchases or sale of financial assets in regular way are recognized using trade date accounting. Trade date is the date when the Company has a commitment to purchase or sell a financial asset.
Pengukuran pada Saat Pengakuan Awal
Measurement on Initial Recognition
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan aset keuangan, kecuali untuk aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL). Aset keuangan yang diukur pada FVTPL pada saat pengakuan awal juga diukur sebesar nilai wajar namun biaya transaksi yang timbul seluruhnya langsung dibebankan ke laba rugi.
At initial, financial assets are recognized at fair value plus transaction costs that are directly attributable to the acquisition of the financial assets, except for financial assets which measured at fair value through profit or loss (FVTPL). FVTPL financial assets are also initially measured at fair value, however its transaction costs are directly charged into profit or loss.
Pengukuran Setelah Pengakuan Awal
Subsequent Measurement
Pengukuran aset keuangan setelah pengakuan awal tergantung pada bagaimana aset keuangan dikelompokkan yaitu:
Subsequent measurement of financial assets depends on the following classification of the financial assets:
(i) Aset keuangan FVTPL di mana aset tersebut diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan atau pada saat pengakuan awal ditetapkan oleh manajemen pada kelompok ini. Penetapan oleh manajemen tersebut dilakukan untuk memberikan informasi yang lebih relevan karena:
(i) Financial assets at FVTPL are assets classified as held for trading or upon their initial recognition are designated by management into this category. Designation by management in order to result in more relevant information because either:
mengeliminasi secara signifikan inkonsistensi pengukuran dan pengakuan (accounting mismatch) yang dapat timbul dari pengukuran aset atau liabilitas atau pengakuan keuntungan dan kerugian karena penggunaan dasar yang berbeda; atau
it significantly eliminates a measurement or recognition inconsistency (an accounting mismatch) that would otherwise arise from measuring assets or liabilities or recognising the gains and losses on them on different bases; or
17
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) f.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Instrumen Keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) f.
Financial Instruments (continued)
Aset Keuangan (lanjutan)
Financial Assets (continued)
Pengukuran Setelah Pengakuan Awal (lanjutan)
Subsequent Measurement (continued)
kelompok aset keuangan, liabilitas keuangan atau keduanya dikelola dan kinerjanya dievaluasi berdasarkan nilai wajar, sesuai dengan manajemen risiko atau strategi investasi yang didokumentasikan.
a group of financial assets, financial liabilities or both is managed and its performance is evaluated on a fair value basis, in accordance with a documented risk management or investment strategy.
Sedangkan aset keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika: diperoleh dan dimiliki terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat; pada pengakuan awal merupakan bagian dari portofolio instrumen keuangan tertentu yang dikelola bersama dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung dalam jangka pendek aktual saat ini; atau
Financial asset is classified as held for trading if: it is acquired or incurred principally for the purpose of selling or repurchasing it in the near term; on initial recognition it is part of a portfolio of identified financial instruments that are managed together and for which there is evidence of a recent actual pattern of short-term profit-taking; or it is a derivative
merupakan derivatif Aset keuangan dalam kelompok ini diukur sebesar nilai wajarnya tanpa dikurangi biaya transaksi yang mungkin terjadi saat penjualan atau pelepasan lain. Seluruh keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar, termasuk selisih kurs, bunga dan dividen, diakui pada laba rugi.
Financial assets in this category are subsequently measured at fair value without any deduction for transaction costs that might occur on sale or other disposal. Any gains or losses arising from changes in fair value, including foreign exchange, interest and dividends, are recognized in profit or loss.
Seluruh akun diperdagangkan kelompok ini
untuk dalam
All of investments in securities for trading are classified under this category.
(ii) Pinjaman yang diberikan dan piutang di mana merupakan aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak memiliki kuotasi di pasar aktif. Kelompok aset keuangan ini diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai (jika ada).
(ii) Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. This asset category is subsequently measured at amortized cost using the effective interest method less any impairment.
portofolio efek diklasifikasikan
18
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) f.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Instrumen Keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) f.
Financial Instruments (continued)
Aset Keuangan (lanjutan)
Financial Assets (continued)
Pengukuran Setelah Pengakuan Awal (lanjutan)
Subsequent Measurement (continued)
Kelompok aset keuangan ini meliputi akunakun kas dan setara kas, deposito berjangka, piutang kegiatan manajer investasi, piutang lain-lain dan uang jaminan.
This financial asset category comprises of cash and cash equivalents, time deposits, receivables from investment management activities, other receivables and refundable deposits.
(iii) Investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo yaitu aset keuangan nonderivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan serta Perusahaan mempunyai intensi positif dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Kelompok aset ini diukur sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penurunan nilai.
(iii) Held-to-maturity investment are nonderivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities and the Company has the positive intention and ability to hold the asset to maturity. This financial asset category is subsequently measured at amortized cost using the effective interest method less any impairment.
Perusahaan tidak memiliki aset keuangan yang dikelompokkan dalam kategori ini.
The Company does not have financial assets which are classified under this category.
(iv) Aset keuangan yang tersedia untuk dijual adalah aset keuangan nonderivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau aset keuangan yang tidak dikelompokkan ke dalam salah satu dari tiga (3) kategori di atas. Aset keuangan tersedia untuk dijual dinyatakan sebesar nilai wajar tanpa harus dikurangi biaya transaksi yang mungkin terjadi saat penjualan atau pelepasan lain. Perubahan nilai wajar dari aset keuangan diakui sebagai penghasilan komprehensif lain [kecuali untuk kerugian penurunan nilai, laba (rugi) selisih kurs dan bunga yang dihitung dengan menggunakan metode suku bunga efektif] sampai aset keuangan tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat penghentian pengakuan, akumulasi keuntungan atau kerugian yang sebelumnya diakui sebagai penghasilan komprehensif lain direklasifikasi dari ekuitas ke laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.
(iv) Available-for-sale financial assets are non-derivative financial assets which are not assigned to any of the above three (3) categories. Available-for-sale financial assets are subsequently measured at fair value without any deduction for transaction costs that might occur on sale or other disposal. Changes in the fair value of these financial assets are recognized in other comprehensive income [except for impairment losses, foreign exchange gains or losses and interest calculated using effective interest method] until the financial asset is derecognized. At derecognition, the cumulative gain or loss previously recognized in other comprehensive income is reclassified from equity to profit or loss as a reclassification adjustment.
19
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) f.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Instrumen Keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) f.
Financial Instruments (continued)
Aset Keuangan (lanjutan)
Financial Assets (continued)
Pengukuran Setelah Pengakuan Awal (lanjutan)
Subsequent Measurement (continued)
Investasi dalam intrumen ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif dan nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal diukur pada biaya perolehan.
Investments in equity instruments that do not have a quoted market price in an active market and whose fair value cannot be measured reliably shall be measured at cost.
Seluruh akun investasi jangka panjang lainnya diklasifikasikan dalam kelompok ini.
All of other long-term investments are classified under this category.
Penghentian Pengakuan
Derecognition of Financial Assets
Pengakuan aset keuangan dihentikan, jika dan hanya jika, hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut telah berakhir atau Perusahaan telah, secara substansial, mentransfer aset keuangan dan transfer tersebut telah memenuhi kriteria penghentian pengakuan.
Financial assets is derecognized when, and only when, the contractual rights to receive cash flows from the financial assets has expired or the Company has substantially transfer the financial assets and the transfer has met the derecognition criteria.
Pada saat penghentian aset keuangan, selisih antara jumlah tercatat dan jumlah dari 1) pembayaran yang diterima (termasuk aset baru yang diperoleh dikurangi liabilitas baru yang ditanggung) dan 2) keuntungan atau kerugian kumulatif yang telah diakui dalam penghasilan komprehensif lain diakui dalam laba rugi.
On derecognition of financial asset, the difference between the carrying amount and the sum of 1) consideration received (including new assets acquired less new liabilities assumed) and 2) any cumulative gain or loss that had been recognized in other comprehensive income is recognized in profit or loss.
Liabilitas Keuangan
Financial Liabilities
Pengakuan dan Pengukuran
Recognition and Measurement
Perusahaan mengakui liabilitas keuangan pada saat timbulnya liabilitas kontraktual untuk menyerahkan kas atau aset keuangan lainnya kepada entitas lain.
Financial liabilities are recognized when the Company has a contractual obligation to transfer cash or other financial assets to other entities.
Pada saat pengakuan awal, dalam hal liabilitas keuangan tidak diukur pada FVTPL, liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar dikurangi biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan liabilitas keuangan tersebut.
Financial liabilities, which are not measured at fair value through profit or loss, are initially recognized at fair value less transaction costs that are directly attributable to the financial liabilities.
20
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) f.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Instrumen Keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) f.
Financial Instruments (continued)
Liabilitas Keuangan (lanjutan)
Financial Liabilities (continued)
Pengakuan dan Pengukuran (lanjutan)
Recognition and Measurement (continued)
Setelah pengakuan awal, Perusahaan mengukur seluruh akun liabilitas keuangan, yang seluruhnya meliputi akun hutang lain-lain, pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Subsequently, the Company measures all financial liabilities, which comprises of other payables, at amortized cost using the effective interest method.
Perusahaan tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL.
The Company does not have financial liabilities measured at FVTPL.
Penghentian Pengakuan
Derecognition of Financial Liabilities
Pengakuan liabilitas keuangan dihentikan, jika dan hanya jika, liabilitas tersebut berakhir di mana kewajiban yang ditetapkan di dalam kontrak telah dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluarsa.
Financial liabilities are derecognized when, and only when, the obligation specified in the contract is discharged or cancelled or expired.
Saling Hapus antar Instrumen Keuangan
Offsetting Financial Instruments
Aset dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian, jika dan hanya jika, Perusahaan 1) saat ini memiliki hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dan 2) berniat untuk menyelesaikan secara neto atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara simultan.
Financial assets and liabilities are offset and the net value is presented in the consolidated statement of financial position when, and only when, the Company 1) currently has a legally enforceable right to offset the recognized amounts and 2) intends either to settle on a net basis or to realize the asset and settle liability simultaneously.
Pengukuran Nilai Wajar
Measurement of Fair Value
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan kuotasi harga penutupan di pasar aktif yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.
Fair value for financial instruments traded in active market is determined based on quoted price in active market at the consolidated statements of financial position date.
Ketika harga aset atau liabilitas yang identik tidak dapat diobservasi, Perusahaan mengukur nilai wajar menggunakan teknik penilaian lain yang memaksimalkan pengunaan input yang dapat diobervasi yang relevan dan meminimalkan penggunaan input yang tidak dapat diobservasi. Teknik penilaian tersebut dapat meliputi pendekatan penghasilan, pendekatan pasar ataupun pendekatan biaya.
When a price for an identical asset or liability is not observable, the Company measures fair value using another valuation technique that maximises the use of relevant observable inputs and minimises the use of unobservable inputs. Such valuation technique comprises of income approach, market approach or cost approach
21
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
g. Penurunan Nilai Aset Keuangan
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g.
Impairment of Financial Assets
Penurunan nilai dan kerugian penurunan nilai diakui, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang objektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa merugikan, yang terjadi setelah pengakuan awal aset keuangan atau kelompok aset keuangan, yang berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan di mana dapat diestimasi secara andal.
Decline in value and an impairment loss is recognized if, and only if, there is objective evidence of impairment as a result of one or more adverse events, which occurred after the initial recognition of financial asset or group of financial assets, which have an impact on the estimated future cash flows on financial asset or group of financial assets which can be estimated reliably.
Bukti objektif penurunan nilai dapat meliputi beberapa indikasi seperti pihak peminjam atau kelompok pihak peminjam memiliki kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan data terobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, di mana termasuk memburuknya status pembayaran pihak peminjam atau suatu kondisi yang berkorelasi dengan wanprestasi atas aset keuangan.
Objective evidence of impairment may include indicators which debtor or a group of debtors is experiencing significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as changes in arrears or economic conditions that correlate with defaults.
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi
For financial assets carried at amortized cost
Kerugian penurunan nilai diukur sebagai selisih antara jumlah tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa depan yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif pada saat pengakuan awal dari aset tersebut. Jumlah tercatat aset keuangan tersebut, disajikan setelah dikurangi baik secara langsung maupun menggunakan akun cadangan. Kerugian yang terjadi diakui pada laba rugi.
Impairment loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows discounted at original effective interest rate of financial asset. The carrying amount of the asset shall be reduced either directly or through use of an allowance account. The amount of the loss is recognized in profit or loss.
22
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
g. Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g.
Impairment of Financial Assets (continued)
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi (lanjutan)
For financial assets carried at amortized cost (continued)
Manajemen pertama kali akan menentukan bukti objektif penurunan nilai individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual dan secara kolektif untuk aset lainnya. Jika tidak terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai aset keuangan secara individual, terlepas aset tersebut signifikan ataupun tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan dengan risiko kredit yang serupa dan menentukan penurunan nilai secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya diakui secara individual, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.
Management initially assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant or collectively for other financial assets. If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the financial asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that individually assessed for impairment are not included in a collective assessment of impairment.
Apabila pada periode berikutnya jumlah kerugian penurunan nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat dikaitkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka rugi penurunan nilai yang lalu dipulihkan, baik secara langsung ataupun dengan menggunakan akun cadangan. Namun demikian pemulihan tersebut tidak boleh mengakibatkan jumlah tercatat aset keuangan melebihi biaya perolehan diamortisasi pada tanggal pemulihan. Jumlah pemulihan aset keuangan tersebut diakui di dalam laba rugi.
If, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is reversed, whether directly or using an allowance account. However, the reversal cannot result in a carrying amount of the financial asset that exceeds its amortized cost on reversal date. The amount of reversal is recognized in profit or loss.
23
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
g. Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) g.
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan
For financial assets carried at cost
Aset keuangan yang berjangka pendek dan investasi dalam intrumen ekuitas yang tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif serta nilai wajarnya tidak dapat diukur secara andal, dicatat pada biaya perolehan. Apabila terdapat bukti objektif terjadinya penurunan nilai atas aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan (seperti menurunnya secara signifikan lingkungan usaha, kemungkinan besar terjadinya gagal bayar atau kesulitan keuangan yang dihadapi oleh pelanggan), maka kerugian penurunan nilai atas aset keuangan tersebut diukur berdasarkan selisih antara jumlah tercatat aset keuangan dengan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan yang didiskontokan dengan tingkat imbal hasil yang berlaku di pasar untuk aset keuangan serupa. Kerugian penurunan nilai tersebut tidak dapat dipulihkan.
Short-term financial assets and investments in equity instruments that do not have a quoted market price in an active market and whose fair value cannot be measured reliably, recognized as their cost. When there is objective evidence of impairment of financial assets carried at cost (such as a significant adverse in business environment, probability of insolvency or significant difficulties faced by the costumer), then the impairment loss on financial assets is measured as the difference between the carrying amount of asset and the present value of estimated future cash flows discounted at the current market rate of return for a similar financial asset. Such impairment losses are not reversed in subsequent period.
h. Kas dan Setara Kas
h.
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatannya, tidak dipergunakan sebagai jaminan dan tidak dibatasi penggunaannya. i.
Impairment of Financial Assets (continued)
Cash and Cash Equivalents Cash and cash equivalents comprise of cash on hand, cash in banks and time deposits with maturities of 3 (three) months or less at the time of placement, and neither used as collateral nor restricted.
Investasi pada Entitas Asosiasi
i.
Entitas asosiasi adalah entitas di mana Perusahaan memiliki pengaruh signifikan dalam bentuk kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional investee, tetapi tidak mengendalikan atau mengendalikan bersama kebijakan tersebut. Pengaruh signifikan tersebut dianggap timbul ketika Perusahaan memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, lebih dari 20% hak suara investee.
Investment in Associates An associate is an entity over which the Company has significant influence as the power to participate in the financial and operating policy decisions of the investee but is not control or joint control of those policies. Significant influence presumed exist when the Company hold, directly or indirectly, more than 20% of the voting power of the investee.
24
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) i.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Investasi pada Entitas Asosiasi (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) i.
Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan menggunakan metode ekuitas di mana investasi pada awal diakui sebesar biaya perolehan dan selanjutnya disesuaikan untuk perubahan pasca perolehan dalam bagian Perusahaan atas aset neto investee setelah tanggal perolehan. Laba atau rugi dan penghasilan komprehensif lain Perusahaan mencakup bagiannya atas laba atau rugi dan penghasilan komprehensif lain investee.
j.
Investment in Associates (continued) Investment in associates accounted for using equity method whereby the investment is initially recognised at cost and adjusted thereafter for the post-acquisition change in the Company’s share of the investee’s net assets after the date of acquisition. The Company’s profit or loss and other comprehensive income includes its share of the investee’s profit or loss and other comprehensive income.
Aset Tetap
j.
Fixed Assets
Pada saat pengakuan awal, aset tetap diukur pada biaya perolehan yang meliputi harga pembelian, biaya pinjaman dan biaya lainnya yang dapat diatribusikan secara langsung untuk membawa aset ke lokasi dan kondisi yang diperlukan. Biaya perolehan juga termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Setelah pengakuan awal, Perusahaan menggunakan model biaya di mana seluruh aset tetap diukur sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai (jika ada). Seluruh biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laba rugi pada saat terjadinya.
Fixed assets are initially recorded at cost which includes the purchase price, borrowing costs and other costs directly attributable to bring the asset to the present location and condition. Cost also includes the cost of replacing part of fixed assets if the recognition criteria are met. Subsequent to initial recognition, the Company uses cost model in which fixed assets are measured at cost less accumulated depreciation and accumulated impairment losses (if any). All costs of maintenance and repairs that do not meet the recognition criteria are recognized in profit or loss as incurred.
Penyusutan dihitung sejak aset tetap siap untuk digunakan dengan menggunakan metode saldo menurun ganda berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset tetap yang bersangkutan sebagai berikut:
Depreciation begins when the fixed assets are ready for used using double declining balance method over the estimated useful lives of the assets as follows:
Tahun / Years 4 4-8 4
Prasarana bangunan Peralatan dan perabot kantor Kendaraan
25
Building improvement Furniture and fixtures Vehicles
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
j. Aset Tetap (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) j.
Fixed Assets (continued)
Penyusutan tetap diakui bahkan jika nilai wajar aset melebihi jumlah tercatatnya, sepanjang nilai residu aset tidak melebihi jumlah tercatatnya. Nilai residu suatu aset dapat meningkat menjadi suatu jumlah yang setara atau lebih besar daripada jumlah tercatatnya. Ketika hal tersebut terjadi, maka beban penyusutan aset tersebut adalah nol, hingga nilai residu selanjutnya berkurang menjadi lebih rendah daripada jumlah tercatatnya.
Depreciation is recognized even if the fair value of the asset exceeds its carrying amount, as long as the asset’s residual value does not exceed its carrying amount. The residual value of an asset may increase to an amount equal to or greater than the asset’s carrying amount. If it does, the asset’s depreciation charge is zero unless and until its residual value subsequently decreases to an amount below the asset’s carrying amount.
Penyusutan tidak dihentikan meskipun aset tidak digunakan atau dihentikan penggunaannya, kecuali telah habis disusutkan.
Depreciation does not cease when the asset becomes idle or is retired from active use unless the asset is fully depreciated.
Masa manfaat ekonomis, nilai residu dan metode penyusutan ditelaah setiap akhir tahun dan pengaruh dari setiap perubahan tersebut dicatat sebagai perubahan estimasi akuntansi yang diakui secara prospektif.
The estimated useful lives, residual value and depreciation method of fixed assets are reviewed at each year end with the effect of any changes accounted for as change in accounting estimates which recognize on a prospective basis.
Bagian aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau ketika tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset tetap) diakui dalam laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.
An item of fixed assets are derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset, accounted as the difference between the net proceeds from disposal and the carrying amount of fixed asset, is recognized in profit or loss in the year of derecognition.
k. Piranti Lunak
k.
Biaya perolehan dan pengembangan piranti lunak komputer untuk keperluan internal yang bukan merupakan bagian dari integral dari perangkat kerasnya, dikapitalisasi dan diperlakukan sebagai aset takberwujud. Setelah pengakuan awal Perusahaan memilih untuk menggunakan model biaya di mana aset takberwujud dicatat pada biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. Amortisasi dihitung dengan menggunakan metode saldo menurun ganda berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis aset yang bersangkutan selama 4 tahun.
Software The acquisition and development cost of computer software for internal used which is not an integral part of the related hardware is treated as an intangible asset. After initial recognition, the Company chooses to use cost model which intangible assets are carried as its cost less any accumulated amortisation and any accumulated impairment lossess. The amortisasion is computed using double declining balance method over the estimated useful life of the assets for 4 years.
26
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
k. Piranti Lunak (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) k.
Aset takberwujud dihentikan pengakuannya jika dilepas atau ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomik masa depan yang diperkirakan dari penggunaan atau pelepasannya. l.
Software (continued) The intangible asset shall be derecognized on disposal when no future economic benefits are expected from its use or disposal.
Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan
l.
Impairment of Non-financial Asset
Pada setiap tanggal pelaporan, manajemen menilai apakah terdapat indikasi suatu aset nonkeuangan mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut, maka Perusahaan membuat estimasi jumlah terpulihkan atas aset tersebut.
At each reporting date, management assesses whether there is an indication of a nonfinancial asset may be impaired. If such indication exists, the Company makes an estimate of recoverable amount of the asset.
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara 1) nilai wajar aset atau unit penghasil kas (UPK) dikurangi biaya untuk menjual dengan 2) nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. Sedangkan dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, Perusahaan memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk menghasilkan manfaat ekonomik dengan menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya atau menjualnya kepada pelaku pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut dalam pengunaan tertinggi dan terbaiknya. Dalam hal ini, Perusahaan dapat menggunakan teknik penilaian yang sesuai dalam keadaan dan di mana data yang memadai tersedia untuk mengukur nilai wajar aset.
The recoverable amount for an individual asset is the higher amount between 1) the fair value of an asset or cash-generating unit (CGU) less costs to sale and 2) the value in use, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of assets. In assessing value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In determining fair value less costs to sell, the Company takes into account a market participant’s ability to generate economic benefits by using the assets in its highest and best use or by selling it to another market participant that would use the assets in its highest and best use. The Company may use appropriate valuation technique to determine the fair value of assets.
Apabila jumlah tercatat aset lebih besar daripada jumlah terpulihkannya, maka aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan jumlah tercatat aset diturunkan nilainya menjadi sebesar jumlah terpulihkannya. Rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi.
If the asset's carrying amount exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount. Impairment loss is recognized in profit or loss.
27
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan) l.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) l.
Penilaian yang dilakukan pada setiap tanggal pelaporan juga menguji apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika terdapat indikasi tersebut, maka Perusahaan mengestimasi jumlah terpulihkan aset atau UPK tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam periode sebelumnya akan dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai yang terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya ataupun jumlah tercatatnya, setelah dikurangi penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi dikurangi nilai residunya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.
Impairment (continued)
of
Non-financial
Asset
Assessment made at each reporting date as to whether there is an indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the Company estimates the recoverable amount of the asset or CGU. Previously recognized impairment loss is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the assets recoverable amount since the last impairment loss was recognized. In this case, the carrying amount of the asset is increased to its recoverable amount. The reversal is limited so that the carrying amount of the asset will not exceed the recoverable or carrying amount, net of depreciation, had no impairment loss been recognized previously. Such reversal is recognized in profit or loss. After reversal, the future depreciation of assets is adjusted to allocate the revised carrying amount of asset, less any residual value, using the systematic basis throughout the remaining useful lives.
m. Liabilitas Imbalan Pascakerja
m.
Perusahaan mengakui labilitas imbalan pascakerja kepada karyawan sesuai dengan ketentuan minimum di dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13/2003. Guna mendanai liabilitas tersebut, Perusahaan telah mengikuti program pensiun iuran pasti. Karyawan yang didaftarkan berhak atas manfaat dari program yang meliputi kontribusi dana dan akumulasi bunganya, apabila karyawan tersebut pensiun, cacat, atau meninggal dunia. Namun demikian, Perusahaan memiliki kewajiban untuk menutupi kekurangan pembayaran apabila dana program tidak mencukupi untuk menutupi liabilitas Perusahaan sebagaimana diatur di dalam UU No. 13/2003. Perhitungan liabilitas imbalan pascakerja didasarkan pada metode aktuarial Projected Unit Credit setelah memperhitungkan kontribusi yang dibuat oleh Perusahaan terkait dengan program.
Post-employment Benefits Liabilities The Company provides post-employment benefits to its employees in accordance with the minimum requirement under Labor Law No. 13/2003. In order to funding the liabilities, the Company has entered into a defined contributions plan. Employees who registered are entitled the benefit from the program comprises of fund contributions and accumulated interest, on retirement, disability or death. However, the Company still has obligation to cover its liabilities when the accumulated benefit provided by the existing program does not adequately sufficient as required under Law No. 13/2003. The calculation of post-employment benefits liabilities is based on the actuarial Projected Unit Credit method after considering the contribution made by the Company to such program.
28
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
m. Liabilitas Imbalan Pascakerja (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) m.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan pascakerja pada laporan posisi keuangan konsolidasian merupakan nilai kini liabilitas imbalan pasti serta penyesuaian atas biaya jasa lalu. Perusahaan mengakui seluruh keuntungan atau kerugian aktuarial melalui penghasilan komprehensif lain.
Post-employment (continued)
Benefits
Liabilities
The amount recognized as post-employment benefits liabilities in the consolidated statement of financial position represents the present value of defined benefit obligation and the adjustment for past service costs. The Company recognized all actuarial gains or losses through other comprehensive income.
n. Tambahan Modal Disetor
n.
Additional Paid-in Capital
Tambahan modal disetor meliputi i) selisih antara agio saham (yaitu kelebihan setoran pemegang saham di atas nilai nominal) dengan biaya-biaya saham yang terkait langsung dengan penerbitan efek ekuitas Perusahaan dalam penawaran umum (lihat Catatan 1b) dan ii) selisih nilai transaksi restrukturisasi dengan entitas sepengendali.
Additional paid-in capital includes i) the difference between the excess of paid-up share capital made by shareholders over its par value and the direct costs incurred in respect of the issuance of the Company’s shares in the public offering (see Note 1b) and ii) the difference from restructuring transactions with entities under common control.
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali adalah sebesar selisih antara harga pengalihan dengan proporsi jumlah tercatat aset neto entitas yang diakuisisi. Selisih ini terkait dengan transaksi kombinasi bisnis entitas sepengendali yang merupakan kombinasi bisnis di mana seluruh entitas atau bisnis yang bergabung, pada akhirnya dikendalikan oleh pihak yang sama (baik sebelum maupun sesudah kombinasi bisnis) dan pengendalian tersebut tidak bersifat sementara. Transaksi ini tidak mengakibatkan perubahan substansi ekonomi kepemilikan atas bisnis yang dipertukarkan dan oleh karenanya dicatat dengan menggunakan metode penyatuan kepemilikan.
Difference from restructuring transactions with entities under common control are the difference betwen transfer price and the proportionate of the carrying amount of acquired entity’s net assets. This difference pertinent to transaction of business combination under common control entities which is a business combination where all the entities or business that combines, eventually control by the same party (whether before or after business combination) and in nature, the control is permanent. This transaction do not result substantive change in economical ownership on the exchanged business and accordingly accounted for using pooling of interest method.
o. Pengakuan Pendapatan dan Beban
o.
Revenues and Expenses Recognition
Pendapatan
Revenues
Pendapatan dari Kegiatan Manajer Investasi
Revenue from Investment Manager Activities
Pendapatan jasa dari kegiatan manajer investasi diakui sebagai pendapatan pada saat jasa diberikan sesuai dengan ketentuan dalam kontrak.
Revenue from investment manager activities are recognized when the service is rendered in accordance with the contract.
29
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
o. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) o.
Revenues and (continued)
Expenses
Recognition
Pendapatan (lanjutan)
Revenues (continued)
Pendapatan Dividen dan Bunga
Dividend and Interest Income
Pendapatan dividen diakui pada saat hak Perusahaan sebagai pemegang saham untuk menerima pembayaran dividen tersebut telah ditetapkan.
Dividend income is recognised when the Company’s right as shareholder to receive dividend has been established.
Pendapatan bunga dari aset keuangan diakui atas dasar proporsi waktu dengan mengacu pada jumlah pokok dan suku bunga efektif yang sesuai, yang merupakan suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi penerimaan kas di masa depan selama perkiraan umur aset keuangan ke jumlah tercatat aset neto pada pengakuan awal.
Interest income from financial asset is recognized on a time basis, by reference to the principal outstanding and at the effective interest rate applicable, which is the rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to that asset’s net carrying amount on initial recognition.
Beban
Expense
Seluruh beban diakui pada saat terjadinya (basis akrual).
Expenses are recognized when incurred (accrual basis).
p. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
p.
Foreign Balances
Currency
Transactions
and
Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke dalam mata uang fungsional (Rupiah) dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disajikan ke dalam mata uang fungsional berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia yang berlaku pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang timbul dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan.
Transactions in foreign currencies are translated into functional currency (Rupiah) using the exchange rates prevailing at the dates of the transactions. In the consolidated statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are presented in the functional currency using Bank Indonesia middle rate prevailing at that date. Any resulting gains or losses from foreign exchanges are credited or charged to current operations.
Nilai tukar kurs mata uang asing ke dalam Rupiah
The foreign exchange rates into Rupiah as of December 31, 2015 and 2014 are as follow:
yang digunakan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut: 2015 100 Yen 1 Dolar Amerika Serikat 1 Dolar Australia
2014 11.452 13.795 10.064
30
10.425 12.440 10.218
Yen 100 United States Dollar 1 Australian Dollar 1
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
q. Pajak Penghasilan
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) q.
i. Pajak Penghasilan Kini
Income Tax i. Current Income Tax
Aset (liabilitas) pajak kini ditentukan sebesar jumlah ekspektasi restitusi dari (atau dibayarkan kepada) otoritas perpajakan yang dihitung menggunakan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan.
Current tax asset (liability), which is determined by the amount of the expected refund from (or payable to) the tax authorities, is calculated using tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the consolidated statements of financial position date.
Pajak kini diakui atas laba kena pajak dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian tahun berjalan kecuali apabila pajak tersebut terkait dengan transaksi yang diakui di luar laba rugi (baik diakui pada penghasilan komprehensif lain ataupun dibebankan secara langsung ke ekuitas).
Current income tax is recognized on taxable income in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the year except to the extent that the tax relates to transactions recognized outside profit or loss (either in other comprehensive income or charged directly in equity).
ii. Pajak Tangguhan
ii. Deferred Tax
Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer antara dasar pajak aset dan liabilitas dengan jumlah tercatatnya pada tiap tanggal pelaporan.
Deferred tax is recognized using the liability method on temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amount for reporting purposes at the end of the reporting period.
Liabilitas pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer kena pajak. Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, serta atas kredit pajak dan akumulasi rugi fiskal yang belum digunakan sepanjang masih dapat dimanfaatkan. Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah setiap akhir tanggal pelaporan dan dikurangi ketika tidak terdapat kemungkinan bahwa laba kena pajak akan tersedia dalam jumlah yang memadai untuk memanfaatkan seluruh atau sebagian aset pajak tangguhan tersebut.
Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences. Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences, carry forward of unused tax credits and unused tax losses, to the extent that can be utilized. The carrying amount of deferred tax assets are reviewed at each end of the reporting date and reduced to the extend that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the deferred tax assets to be utilized.
31
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
q. Pajak Penghasilan (lanjutan)
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued) q.
ii. Pajak Tangguhan (lanjutan)
Income Tax (continued) ii. Deferred Tax (continued)
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang diekspektasikan akan berlaku ketika aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara substansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian.
Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled based on tax rates (and tax laws) that have been enacted or substantively enacted at the consolidated statements of financial position date.
Pajak tangguhan diakui atas laba kena pajak di dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun berjalan kecuali apabila pajak tersebut terkait dengan transaksi yang diakui di luar laba rugi (baik diakui pada penghasilan komprehensif lain ataupun dibebankan secara langsung ke ekuitas).
Deferred tax is recognized on taxable income in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income for the year except to the extent that the tax relates to transactions recognized outside profit or loss (either in other comprehensive income or charged directly in equity).
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dapat saling hapus, jika dan hanya jika, 1) terdapat hak yang dapat dipaksakan secara hukum untuk melakukan saling hapus antara aset dan liabilitas pajak kini dan 2) aset serta liabilitas pajak tangguhan tersebut terkait dengan pajak penghasilan yang dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama.
Deferred tax assets and liabilities can be offset if, and only if, 1) there is a legally enforceable right to offset the current tax assets and liabilities and 2) the deferred tax assets and liabilities relate to the same taxable entity and the same taxation authority.
r. Laba per Saham
r.
Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang ditempatkan dan disetor penuh selama tahun berjalan.
Basic earnings per share is computed by dividing the income for the year by the weighted average number of issued and fully paid shares outstanding during the year.
Sedangkan, laba per saham dilusian dihitung dan disajikan apabila Perusahaan memiliki instrumen berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif.
Diluted earnings per share is calculated when the Company has instruments which are dilutive potential ordinary shares.
32
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 2.
IKHTISAR KEBIJAKAN SIGNIFIKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AKUNTANSI
2.
s. Segmen Operasi
s.
Segmen operasi disajikan dengan cara yang serupa dengan pelaporan internal yang disampaikan oleh para manajer segmen kepada pembuat keputusan operasional. Segmen operasi tersebut dikelola secara independen oleh tiap-tiap manajer yang bertanggung jawab atas kinerja dari masing-masing segmen operasi dalam lingkup wewenangnya. Sedangkan pembuat keputusan operasional adalah pihak yang melakukan penelaahan terhadap laporan segmen di mana laporan tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen. Kegiatan Perusahaan telah mencerminkan seluruh informasi segmen usaha, sehingga dengan demikian Perusahaan tidak menyajikan informasi segmen pada catatan tersendiri. 3.
SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
PERTIMBANGAN DAN AKUNTANSI YANG PENTING
Operating Segment Operating segments are presented consistently with the internal reporting prepared by segment managers to the operational decision maker. Operating segments are independently managed by the respective manager who responsible for the performance of respective operating segment under their charge. While operating decision maker is the one who regularly review the segment result in order to allocate resources to the segment and to assess the segment performance. The Company’s operation reflects all the operating segment information. Accordingly, the Company did not present the segment information in a separate note.
ESTIMASI
3.
SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang akan mempengaruhi jumlah-jumlah pendapatan, beban, aset dan liabilitas yang dilaporkan, serta pengungkapan atas liabilitas kontinjensi pada akhir periode pelaporan. Adanya ketidakpastian terkait dengan asumsi dan estimasi dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas pada periode pelaporan berikutnya.
The preparation of consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of income, expenses, assets and liabilities and disclosure of contingent liabilities at the end of reporting period. The uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcome that required a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities affected in the future period.
Pertimbangan Akuntansi
Kebijakan
Judgments Made in the Application of Accounting Policies
Pertimbangan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah-jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan.
The following judgements are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies which have the most significant effects on the amounts recognised in the consolidated financial statements.
Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan
Classification of Financial Assets and Liabilities
Perusahaan mengfklasifikasikan aset dan liabilitas keuangan sesuai dengan ketentuan di dalam PSAK No. 55 (Revisi 2014). Tiap-tiap kelompok aset dan liabilitas keuangan memiliki dampak perlakuan akuntansi yang berbeda (lihat Catatan 2f).
The Company classifies its financial assets and liabilities in accordance with the requirement under PSAK No. 55 (Revised 2014). Each category of financial assets and liabilities has difference impacts on accounting (see Note 2f).
dalam
Penerapan
33
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) Pertimbangan dalam Akuntansi (lanjutan)
Penerapan
3.
Kebijakan
SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (continued) Judgments Made in the Application of Accounting Policies (continued)
Pengakuan Aset Pajak Tangguhan
Recognition of Deferred Tax Assets
Aset pajak tangguhan diakui untuk akumulasi rugi fiscal yang belum dikompensasi sepanjang kemungkinan besar bahwa laba kena pajak masa depan akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan rugi pajak yang belum dikompensasikan tersebut.
A deferred tax asset shall be recognised for the carryforward of unused tax losses to the extent that it is probable that future taxable profit will be available against which the unused tax losses can be utilised.
Pertimbangan yang signifikan dari manajemen diperlukan untuk menentukan pengakuan terhadap aset pajak tangguhan, berdasarkan rentang waktu dan tingkat laba kena pajak masa depan serta perencanaan strategi pajak masa depan. Sehubungan dengan hal ini, manajamen melakukan pengujian terhadap kemungkinan besaran laba kena pajak Perusahaan di masa depan berdasarkan rencana bisnis 5 tahun ke depan (masa daluwarsa pajak).
Significant management judgment is required to determine the amount of deferred tax assests that can be recognized, based upon the timing and level of future taxable profit together with future tax planning strategies. Regarding with this, management assess the probability of the Company’s expected future tax profit based on business plan for the next 5 years (maximum elapse tax period).
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, manajemen tidak mengakui aset pajak tangguhan terkait akumulasi rugi fiskal Perusahaan karena tidak terdapat bukti dan basis yang cukup memadai untuk meyakini bahwa laba kena pajak di masa depan akan tersedia untuk dimanfaatkan dengan rugi fiskal tersebut (lihat Catatan 2g dan13c).
As of December 31, 2015 and 2014, management decide for not recognized deferred tax assets pertinent to the carryforward of unused tax losses since there is no adequate evidence and basis to convince that the future taxable profit shall available to utilize against the fiscal loss (see Notes 2g and 13c).
Sumber Estimasi Ketidakpastian
Key Sources of Estimation Uncertainty
Asumsi dan sumber utama dari estimasi ketidakpastian pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada tolak ukur yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Keadaan dan asumsi mengenai perkembangan masa depan yang ada saat ini dapat berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.
The key assumptions concerning the future and other key sources of uncertainty of estimation at the reporting date that have a significant risk of causing material adjustments to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below. The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.
34
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)
3.
SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (continued)
Sumber Estimasi Ketidakpastian (lanjutan)
Key Sources (continued)
Penyusutan Aset Tetap
Depreciation of Fixed Assets
Aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode saldo menurun ganda berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomis dari aset yang bersangkutan yang berkisar antara 4 hingga 8 tahun, suatu kisaran yang umumnya diperkirakan. Perubahan dalam pola pemakaian dan tingkat perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis serta nilai residu dari aset tetap dan karenanya biaya penyusutan masa depan memiliki kemungkinan untuk direvisi. Jumlah tercatat aset tetap pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing adalah sebesar Rp 207.051.906 dan Rp 188.237.940 (lihat Catatan 2j dan 11).
Fixed assets are depreciated using the double declining balance method over the estimated economic useful lives of the assets within 4 to 8 years, a common live expectancy. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and residual values of fixed assets and therefore future depreciation charges could be revised. The carrying amount of fixed assets as of December 31, 2015 and 2014 amounted to Rp 207,051,906 and Rp 188,237,940, respectively (see Notes 2j and 11).
Liabilitas Imbalan Pascakerja
Post-employment Benefits Liabilities
Pengukuran liabilitas dan beban imbalan pascakerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi aktuarial yang digunakan. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan sebelumnya, diperlakukan sesuai dengan kebijakan akuntansi sebagaimana diuraikan dalam Catatan 2m atas laporan keuangan konsolidasian.
Measurement of the Company’s liabilities and postemployment benefits expenses are dependent on its selection of certain actuarial assumption. Those assumptions include, among others, the discount rate, annual increase salary rate, annual employee resignation rate, disability rate, retirement age and mortality rights. Actual results that differ from the prior assumptions accounted for in accordance with the accounting policies as described in Note 2m to consolidated financial statements.
Meskipun Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi pada tanggal pelaporan tersebut wajar dan telah sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas dan beban imbalan pascakerja. Jumlah tercatat liabilitas imbalan pascakerja Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing adalah sebesar Rp 8.607.594.000 dan Rp 7.983.036.000 (lihat Catatan 14).
Although the Company believes that the assumptions at the reporting date were reasonable and appropriate, significant differences in actual results or significant changes in assumptions may materially affect the Company’s liabilities and post-employment benefits expenses. The carrying amount of post-employment’ benefits liabilities as of December 31, 2015 and 2014 amounted to Rp 8,607,594,000 and Rp 7,983,036,000, respectively (see Note 14).
35
of
Estimation
Uncertainty
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 3.
4.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PERTIMBANGAN DAN ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)
3.
SIGNIFICANT ACCOUNTING ESTIMATION AND JUDGEMENTS (continued)
Sumber Estimasi Ketidakpastian (lanjutan)
Key Sources (continued)
Perpajakan
Taxation
Perusahaan selaku wajib pajak menghitung liabilitas perpajakannya secara self assessment berdasarkan pada peraturan yang berlaku. Perhitungan tersebut dianggap benar selama belum terdapat ketetapan dari Direktorat Jenderal Pajak atas jumlah pajak yang terhutang atau ketika sampai dengan jangka waktu lima (5) tahun (masa daluarsa pajak) tidak terdapat ketetapan pajak yang diterbitkan. Perbedaan jumlah pajak yang terhutang dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti pemeriksaan pajak, penemuan bukti-bukti pajak baru dan perbedaan interpretasi antara manajemen dan pejabat kantor pajak terhadap peraturan pajak tertentu. Perbedaan hasil aktual dan jumlah tercatat tersebut dapat mempengaruhi jumlah hutang pajak dan beban pajak. Saldo hutang pajak pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masingmasing adalah sebesar Rp 302.022.970 dan Rp 348.370.269 (lihat Catatan 13b).
The Company as a taxpayers calculate its tax obligation by self-assessment refers to current tax regulations. The calculation is considered correct to the extent there is no tax assessment letter from the Directorate General of Tax for the tax reported amount or within five (5) years (maximum elapse tax period) there is no tax assessment letter issued. The difference in the tax liabilities might arise from tax audit, new tax evidences and different interpretation on certain tax regulations between management and the tax officer. Any differences between the actual result and the carrying amount could affect the amount of tax obligation and tax expenses. The carrying amount of taxes payables as of December 31, 2015 and 2014 amounted to Rp 302,022,970 and Rp 348,370,269, respectively (see Note 13b).
PENYAJIAN KEMBALI KEUANGAN KONSOLIDASIAN
LAPORAN
4.
of
Estimation
Uncertainty
RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Sesuai dengan PSAK No. 25 (Revisi 2009) tentang “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi Manajemen dan Kesalahan”, Perusahaan dapat mengubah suatu kebijakan akuntansi hanya jika perubahan tersebut, a. disyaratkan dalam suatu PSAK atau b. bertujuan untuk menghasilkan laporan keuangan yang memberikan informasi yang andal dan lebih relevan tentang dampak transaksi, peristiwa atau kondisi lainnya terhadap posisi keuangan, kinerja keuangan atau arus kas.
In accordance with PSAK No. 25 (Revisi 2009) “Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors”, the Company may change its accounting policy only if the change,
Sehubungan dengan hal tersebut, manajemen telah menyajikan kembali laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 serta laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 guna mencerminkan dampak restropektif terkait dengan:
Pertinent to above matter, management has restated the consolidated statements of financial position as of December 31, 2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 and the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended December 31, 2014 in order to reflect the retrospective effects of:
a. b.
36
is required by an PSAK; or results in the financial statements providing reliable and more relevant information about the effects of transactions, other events or conditions on the entity’s financial position, financial performance or cash flows.
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
4.
RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (continued)
•
Penerapan PSAK No. 24 (Revisi 2013) tentang “Imbalan Kerja” yang berlaku efektif 1 Januari 2015 (lihat Catatan 2c, 2m dan 14).
•
The implementation of PSAK No. 24 (Revised 2013) on “Employee Benefits” which effective January 1, 2015 (see Notes 2c, 2m and 14).
•
Penyesuaian terhadap jumlah-jumlah yang mendasari pengakuan bagian Perusahaan atas komponen ekuitas lainnya dari entitas asosiasi yang sebelumnya dicatat dengan mengacu kepada PSAK No. 40 tentang “Akuntansi Perubahan Ekuitas Anak Perusahaan/Perusahaan Asosiasi” yang sejak tanggal 1 Januari 2011 telah digantikan dengan PSAK No. 15 (Revisi 2009) tentang “Investasi pada Entitas Asosiasi” dan kemudian direvisi lagi menjadi PSAK No. 15 (Revisi 2014) tentang “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama” yang berlaku efektif 1 Januari 2015 (lihat Catatan 2c dan 2i).
•
The adjustments for the amounts that underlying the recognition of the Company’s portion on other equity components of associates which previously referred to PSAK No. 40 on “Accounting for Changes in Equity of Subsidiaries/Associates” which effective January 1, 2011 had been replaced with PSAK No. 15 (Revised 2009) on “Investment in Associates” and then further revised with PSAK No. 15 (Revised 2013) on “Investment in Associates and Joint Ventures” which effective January 1, 2015 (see Notes 2c and 2i).
Ikhtisar laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, sebelum dan setelah penyajian kembali tersebut adalah sebagai berikut:
The summary of the consolidated statements of financial position as of December 31, 2014 and January 1, 2014/December 31, 2013 and the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income for the year ended Decembebr 31, 2014, before and after the restatement are as follows:
31 Desember 2014 / December 31, 2014 Dilaporkan Sebelumnya / As Previously Reported
Dampak Penyesuaian / Adjustments Effects
Disajikan Kembali / As Restated
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Investasi pada entitas asosiasi
Consolidated Statement of Financial Position 1.055.461.144.435
Liabilitas imbalan kerja 5.025.537.000 Komponen ekuitas lainnya Selisih transaksi perubahan ekuitas entitas asosiasi yang berasal dari: Tambahan modal disetor 62.208.497.343 Transaksi perubahan ekuitas entitas asosiasi 33.310.354.856 Kerugian yang belum direalisasi atas penurunan nilai pasar surat berharga (20.524.139.292) Dividen yang tidak diklaim oleh Pemegang Saham 557.225.637
1.941.659.429
1.057.402.803.864
2.957.499.000
7.983.036.000
(62.208.497.343)
-
(33.310.354.856)
-
20.524.139.292
-
(557.225.637)
37
-
Investment in associates Employment benefits liabilities Other equity components Changes in equity transaction of associates on: Additional paid-in-capital Changes in equity transaction of associates Unrealized loss on decrease in fair value of marketable securities Unclaimed dividends
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
4.
RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (continued)
31 Desember 2014 / December 31, 2014 Dilaporkan Sebelumnya / As Previously Reported
Dampak Penyesuaian / Adjustments Effects
Disajikan Kembali / As Restated
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (lanjutan) Komponen ekuitas lainnya (lanjutan) Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitasi sepengendali Saldo laba Bagian penghasilan komprehensif lain dari entitas asosiasi Defisit
55.317.963.882 94.074.604.616
(47.247.410.213) (94.074.604.616)
8.070.553.669 -
Consolidated Statement of Financial Position (continued) Other equity component (continued) Difference in value from restructuring transactions of entities under common control Retained earnings
70.061.331.682 (170.312.833.200)
16.465.026.595 199.393.087.206
86.526.358.277 29.080.254.006
Share in other comprehensive income of associates Deficit
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian Beban usaha Bagian laba dari entitas asosiasi Rugi usaha Laba tahun berjalan Penghasilan komprehensif lain Laba per saham
Consolidated Statements of Profit or Loss and Other Comprehensive Income 10.731.993.049 207.614.342.632 (9.251.970.721) 207.349.114.578
(108.832.000) (168.368.433) 7.965.167.304 (59.536.433)
10.623.161.049 207.445.974.199 (1.286.803.417) 207.289.578.145
32.041.021.484 80,11
(2.992.920.673) (0,2)
29.048.100.811 80,09
Operating expenses Share in profit of associates Operating loss Income for the year Other comprehensive income Earnings per share
1 Januari 2014/31 Desember 2013 / January 1, 2014/December 31, 2013 Dilaporkan Sebelumnya / As Previously Reported Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian Investasi pada entitas asosiasi Liabilitas imbalan kerja
850.558.068.319 3.973.422.000
Dampak Penyesuaian / Adjusments Effects
(3.722.795.534) 1.686.178.000
38
Disajikan Kembali / As Restated
854.280.863.853 5.659.600.000
Consolidated Statement of Financial Position Investment in associates Employment benefits liabilities
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 4.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (lanjutan)
4.
RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (continued)
1 Januari 2014/31 Desember 2013 / January 1, 2014/December 31, 2013 Dilaporkan Sebelumnya / As Previously Reported Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (lanjutan) Komponen ekuitas lainnya Selisih transaksi perubahan ekuitas entitas asosiasi yang berasal dari: Tambahan modal disetor 62.208.497.343 Transaksi perubahan ekuitas entitas asosiasi 33.310.354.856 Kerugian yang belum direalisasi atas penurunan nilai pasar surat berharga (20.524.139.292) Dividen yang tidak diklaim oleh Pemegang Saham 557.225.637 Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitasi sepengendali Saldo laba Bagian penghasilan komprehensif lain entitas asosiasi Defisit
Dampak Penyesuaian / Adjustments Effects
Disajikan Kembali / As Restated
(62.208.497.343)
-
(33.310.354.856)
-
20.524.139.292
-
(557.225.637)
-
55.317.963.882 94.074.604.616
(47.247.410.213) (94.074.604.616)
8.070.553.669 -
38.020.310.198 (377.661.947.778)
16.509.660.353 202.400.910.554
39
54.529.970.551 (175.261.037.224)
Consolidated Statement of Financial Position (continued) Other equity components Changes in equity transaction of associates of: Additional paid-in-capital Changes in equity transaction of associates Unrealized loss on decrease in fair value of marketable securities Unclaimed dividends Difference in value from restructuring transactions of entities under common control Retained earnings Share in other comprehensive income of associates Deficit
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 5.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
KAS DAN SETARA KAS
5.
Rincian kas dan setara kas adalah sebagai berikut:
The details of cash and cash equivalents are as follows:
2015
2014
Kas Yen Dolar Australia Rupiah
18.323.872 6.410.870 -
22.325.918
Cash on hand Yen Australian Dollar Rupiah
Sub-jumlah
24.734.742
22.325.918
Sub-total
Bank Rupiah Pihak ketiga PT Bank CIMB Niaga Tbk Pihak berelasi (lihat Catatan 22) PT Bank Nationalnobu Tbk Dolar Amerika Serikat Pihak ketiga PT Bank CIMB Niaga Tbk Sub-jumlah Deposito berjangka Rupiah Pihak berelasi (lihat Catatan 22) PT Bank Nationalnobu Tbk Pihak ketiga PT Bank CIMB Niaga Tbk
6.
CASH AND CASH EQUIVALENTS
644.951.851
525.235.815
15.186.876
10.301.810
106.448.980
76.624.926
Cash in banks Rupiah Third party PT Bank CIMB Niaga Tbk Related party (see Note 22) PT Bank Nationalnobu Tbk United States Dollars Third party PT Bank CIMB Niaga Tbk
766.587.707
612.162.551
Sub-total
26.156.295.546
10.145.315.068
26.297.691.437
26.871.904.320
Time deposits Rupiah Related party (see Note 22) PT Bank Nationalnobu Tbk Third party PT Bank CIMB Niaga Tbk
Sub-jumlah
52.453.986.983
37.017.219.388
Sub-total
Jumlah
53.245.309.432
37.651.707.857
Total
Tingkat bunga deposito berjangka berkisar antara 8,5% - 9,00% dan 4,00% - 9,75% per tahun, masingmasing pada tahun 2015 dan 2014.
Interest rates on time deposits ranging at 8.50% 9.00% and 4.00% - 9.75% per year in 2015 and 2014, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak terdapat saldo kas dan setara kas yang digunakan sebagai jaminan.
As of December 31, 2015 and 2014, there are no cash and cash equivalents used as collateral.
DEPOSITO BERJANGKA
6.
Akun ini merupakan deposito berjangka dalam mata uang Dolar AS yang ditempatkan pada PT Bank CIMB Niaga Tbk (pihak ketiga) sebesar Rp 689.750.000 dan Rp 590.650.000, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014.
TIME DEPOSITS This account represents time deposits in US Dollar which placed at PT Bank CIMB Niaga Tbk (third party) amounted to Rp 689,750,000 and Rp 590,650,000 as of December 31, 2015 and 2014, respectively.
40
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 6.
7.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
DEPOSITO BERJANGKA (lanjutan)
6.
TIME DEPOSITS (continued)
Tingkat bunga deposito berjangka adalah 4,00% per tahun, masing-masing pada tahun 2015 dan 2014.
Interest rates on time deposits are 4.00% per year in 2015 and 2014, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak terdapat saldo deposito berjangka yang digunakan sebagai jaminan.
As of December 31, 2015 and 2014, there are no time deposits used as collateral.
PORTOFOLIO DIPERDAGANGKAN
EFEK
UNTUK
7.
Rincian portofolio efek untuk diperdagangkan yang seluruhnya diukur sebesar nilai wajarnya adalah sebagai berikut:
INVESTMENTS TRADING
IN
SECURITIES
FOR
The details of investments in securities for trading which entirely measured at their fair value are as follows: 2015
Reksa Dana / Mutual Fund
Efek Ekuitas dengan Kuotasi / Equity Securities with Quotation
Efek Hutang dengan Kuotasi / Debt Securities with Quotation
Jumlah / Total
Pihak berelasi (lihat Catatan 22) Pihak ketiga
92.606.840.438 -
3.326.123.500 1.795.834.012
-
95.932.963.938 1.795.834.012
Related parties (see Note 22) Third parties
Jumlah
92.606.840.438
5.121.957.512
-
97.728.797.950
Total
Kerugian neto atas perubahan nilai wajar yang belum direalisasikan (lihat Catatan 20)
(437.779.500)
(678.626.835)
-
(1.116.406.335)
Net unrealized loss on changes in fair value (see Note 20)
2014
Reksa Dana / Mutual Fund
Efek Ekuitas dengan Kuotasi / Equity Securities with Quotation
Pihak berelasi (lihat Catatan 22) Pihak ketiga
67.043.689.258 -
3.358.160.000 2.443.236.846
Jumlah
93.043.689.258
5.801.396.846
Keuntungan neto atas perubahan nilai wajar yang belum direalisasikan (lihat Catatan 20)
6.005.051.642
601.150.623
Seluruh portofolio efek ekuitas dan efek hutang meliputi saham-saham dan obligasi yang aktif diperdagangkan di BEI.
Efek Hutang dengan Kuotasi / Debt Securities with Quotation
Jumlah / Total
16.008.118.182
70.401.849.258 18.451.355.028
Related parties (see Note 22) Third parties
16.008.118.182
88.853.204.286
Total
6.606.202.265
Net unrealized gain on changes in fair value (see Note 20)
-
All investment in equity and debt securities comprise of shares and bonds which actively traded in BEI.
41
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 7.
8.
PORTOFOLIO EFEK DIPERDAGANGKAN (lanjutan)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
UNTUK
7.
INVESTMENTS IN TRADING (continued)
SECURITIES
FOR
Peringkat atas efek hutang yang dimiliki oleh Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014, berdasarkan peringkat Moody's, adalah idAAA. Pada tahun 2015, seluruh portofolio efek hutang tersebut telah dijual sebesar jumlah tercatatnya. Adapun pendapatan bunga dari efek hutang selama tahun 2015 dan 2014, masing-masing adalah sebesar Rp 438.316.666 dan Rp 1.209.687.400 dan seluruhnya disajikan sebagai bagian dari pendapatan usaha.
Bonds rating for debt securities held by the Company as of December 31, 2014, based on Moody's rating was idAAA. In 2015, all investment in debt securities have been sold at its carrying amount. Interest income from debt securities during 2015 and 2014 amounted to Rp 438,316,666 and Rp 1,209,687,400, respectively, and presented as part of revenues from operation.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak terdapat portofolio efek yang digunakan sebagai jaminan.
As of December 31, 2015 dan 2014, there are no investments in securities that used as collateral.
PIUTANG KEGIATAN MANAJER INVESTASI
8.
Rincian piutang kegiatan manajer investasi adalah sebagai berikut:
RECEIVABLES FROM MANAGER ACTIVITIES
INVESTMENT
The details of receivables from investment manager activities are as follows:
2015
2014
Pihak berelasi (lihat Catatan 22) Pihak ketiga
150.642.338 -
98.877.856 1.741.825
Related parties (see Note 22) Third parties
Jumlah
150.642.338
100.619.681
Total
Akun ini seluruhnya merupakan piutang atas imbalan jasa yang diperoleh Perusahaan sebagai manajer investasi atas dana-dana yang dikelola oleh Perusahaan.
This account entirely represents receivable on management fees pertinent to the Company’s activities as an investment fund manager.
Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat bukti objektif penurunan nilai dan seluruh saldo piutang tersebut dapat tertagih sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai piutang.
Management believes that there is no objective evidence of impairment and the all receivables are collectible, accordingly no provision for impairment was provided.
42
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI
9.
INVESTMENTS IN ASSOCIATES
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Perusahaan memiliki investasi saham secara langsung pada PT Ciptadana Capital dan PT Star Pacific Tbk, keduanya memiliki lokasi utama kegiatan usaha di Jakarta, dengan persentase kepemilikan masingmasing sebesar 49,19% dan 20,05%. Kepemilikan saham tersebut menimbulkan kemampuan bagi Perusahaan untuk memberikan pengaruh signifikan atas kedua entitas tersebut dan oleh karenanya kedua entitas tersebut merupakan entitas asosiasi bagi Perusahaan. Pengaruh signifikan tersebut berbentuk kekuasaan untuk berpartisipasi dalam keputusan kebijakan keuangan dan operasional masing-masing entitas tersebut. Namun demikan, Perusahaan secara substansial tidak memiliki pengendalian ataupun pengendalian bersama atas kedua entitas tersebut (lihat Catatan 2d).
As of December 31, 2015 and 2014, the Company has direct share investments in PT Ciptadana Capital and PT Star Pacific Tbk, their main business location are both in Jakarta, with percentage ownership of 49.19% and 20.05%, respectively. These shares ownership arise the ability for the Company to contribute a significant influence for both entities and therefore both entities are considered as associates for the Company. Such significant influence appears as the power to participate in the financial and operating policy decisions of the respective entity. However, the Company substantially does not have control or joint control over those entities (see Note 2d).
Rincian investasi pada entitas asosiasi yang seluruhnya dicatat dengan menggunakan metode ekuitas adalah sebagai berikut:
The details of investment in associates which entirely accounted for using equity method are as follow: 2015
PT Ciptadana Capital Jumlah tercatat Nilai wajar berdasarkan harga kuotasi pasar Ringkasan informasi keuangan agregat entitas asosiasi Jumlah aset Jumlah liabilitas Jumlah pendapatan Jumlah laba (rugi) Jumlah penghasilan komprehensif lain Jumlah laba (rugi) komprehensif
PT Star Pasific Tbk
Jumlah / Total
589.290.457.510
420.980.806.514
1.010.271.264.024
Carrying amount
Tidak tersedia
42.238.470.060
42.238.470.060
Fair value based on market quotation price
3.574.017.532.347 2.376.029.201.874 362.565.728.962 146.014.080.137
2.443.149.000.000 343.490.000.000 98.059.000.000 (307.083.000.000)
6.017.166.532.347 2.719.519.201.874 460.624.728.962 (161.068.919.863)
(60.404.162.249)
14.541.000.000
(45.863.162.249)
85.609.917.888
(292.542.000.000)
(206.932.082.112)
43
The summary of aggregate financial information of the associates Total assets Total liabilities Total revenues Total income (loss) Total other comprehensive income Total comprehensive income (loss)
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9.
INVESTASI (lanjutan)
PADA
ENTITAS
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
ASOSIASI
9.
INVESMENTS IN ASSOCIATES (continued)
2014 Disajikan kembali / As restated (lihat Catatan / See Note 4) PT Ciptadana Capital Jumlah tercatat Nilai wajar berdasarkan harga kuotasi pasar Ringkasan informasi keuangan agregat entitas asosiasi Jumlah aset Jumlah liabilitas Jumlah pendapatan Jumlah laba Jumlah penghasilan komprehensif lain Jumlah laba komprehensif
PT Star Pasific Tbk
Jumlah / Total
577.767.028.023
479.635.775.841
1.057.402.803.864
Carrying amount
Tidak tersedia
140.794.900.200
140.794.900.200
Fair value based on market quotation price
3.217.097.909.333 2.042.535.941.903 442.949.928.589 206.875.836.725
2.492.165.000.000 99.964.000.000 93.679.000.000 527.105.000.000
5.709.262.909.333 2.142.499.941.903 536.628.928.589 733.980.836.725
31.537.897.749
74.603.000.000
106.140.897.749
238.413.734.474
601.708.000.000
840.121.734.474
The summary of aggregate financial information of the associates Total assets Total liabilities Total revenues Total income Total other comprehensive income Total comprehensive income
2013 Disajikan kembali / As restated (lihat Catatan / See Note 4) PT Ciptadana Capital Jumlah tercatat Nilai wajar berdasarkan harga kuotasi pasar Ringkasan informasi keuangan agregat entitas asosiasi Jumlah aset Jumlah liabilitas Jumlah pendapatan Jumlah laba Jumlah penghasilan komprehensif lain Jumlah laba komprehensif
PT Star Pasific Tbk
Jumlah / Total
495.242.276.580
359.038.587.273
854.280.863.853
Carrying amount
Tidak tersedia
112.635.920.160
112.635.920.160
Fair value based on market quotation price
3.342.549.188.184 2.335.754.555.528 343.524.093.024 238.257.459.265
1.870.881.000.000 80.388.000.000 94.540.000.000 275.592.000.000
5.213.430.188.184 2.416.142.555.528 438.064.093.024 513.849.459.265
20.732.796.000
4.506.000.000
25.238.796.000
258.990.255.265
280.098.000.000
539.088.255.265
44
The summary of aggregate financial information of the associates Total assets Total liabilities Total revenues Total income Total other comprehensive income Total comprehensive income
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 9.
INVESTASI (lanjutan)
PADA
ENTITAS
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
ASOSIASI
9.
Mutasi investasi pada entitas asosiasi yang dicatat dengan metode ekuitas pada tahun 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
INVESMENTS IN ASSOCIATES (continued)
The mutation of investment in associates which accounted for using equity method during 2015 and 2014 are as follow: Disajikan kembali / As restated (Lihat Catatan / See Note 4)
1 Januari 2014/ 31 Desember 2015 31 Desember 2014 31 Desember 2013 PT Ciptadana Capital Saldo awal Bagian laba dari entitas asosiasi Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi Dividen yang diterima Saldo akhir
577.767.028.023
495.242.276.580
386.187.348.746
71.825.490.398
101.762.223.699
116.489.961.924
(29.712.807.411) (30.589.253.500)
15.514.815.743 (34.752.287.999)
11.261.784.997 (18.696.819.087)
589.290.457.510
577.767.028.023
495.242.276.580
PT Ciptadana Capital Beginning balance Shares in profit of associate Shares in other comprehensive income of associate Dividend received Ending balance
Disajikan kembali / As restated (Lihat Catatan / See Note 4) 1 Januari 2014/ 31 Desember 2015 31 Desember 2014 31 Desember 2013 PT Star Pacific Tbk Saldo awal Bagian laba dari entitas asosiasi Bagian pendapatan komprehensif lain dari entitas asosiasi Saldo akhir
479.635.775.841
359.038.587.273
302.878.912.369
(61.570.342.000)
105.683.750.500
55.256.196.000
2.915.372.673
14.913.438.068
903.478.904
PT Star Pacific Tbk Beginning balance Shares in profit of associate Shares in other comprehensive income of associate
420.980.806.514
479.635.775.841
359.038.587.273
Ending balance
10. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA
10.
Akun ini merupakan penyertaan saham pada:
OTHER LONG-TERM INVESTMENTS This account consists of share investments in:
2015
2014
PT Kustodian Sentral Efek Indonesia PT Bhakti Sarana Ventura PT Pondok Indah Padang Golf
300.000.000 100.000.000 75.000.000
300.000.000 100.000.000 75.000.000
PT Kustodian Sentral Efek Indonesia PT Bhakti Sarana Ventura PT Pondok Indah Padang Golf
Jumlah
475.000.000
475.000.000
Total
45
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
10. INVESTASI JANGKA PANJANG LAINNYA (lanjutan)
10.
OTHER LONG-TERM (continued)
INVESTMENTS
Seluruh entitas di atas merupakan pihak ketiga dan saham-saham tersebut tidak memiliki harga kuotasian di pasar aktif dan oleh karena itu seluruh investasi saham tersebut dicatat pada biaya perolehannya.
All of the entities are third parties and those shares do not have quotation market price and accordingly these share investments are accounted for at their acquisition cost.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, investasi ini tidak digunakan sebagai jaminan dan tidak terdapat peristiwa ataupun perubahan keadaaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai atas investasi ini.
As of December 31, 2015 and 2014, these investments are not used as collateral as well as there are no events or change in circumstances that indicate the impairment for these investments.
11. ASET TETAP
11. FIXED ASSETS
Rincian dan mutasi aset tetap adalah sebagai berikut:
The details and movements of fixed assets are as follows: 2015
Saldo Awal / Beginning Balance Biaya Perolehan Prasarana bangunan Peralatan dan perabot kantor Kendaraan Jumlah Biaya Perolehan Akumulasi Penyusutan Prasarana bangunan Peralatan dan perabot kantor Kendaraan Jumlah Akumulasi Penyusutan Nilai Buku
Penambahan / Additions
Pengurangan / Deductions
Saldo Akhir / Ending Balance
427.574.750
-
-
427.574.750
989.553.560 34.780.000
81.945.500 14.450.000
(9.680.000)
1.071.499.060 39.550.000
Acquisition Cost Building improvement Furniture and fixtures Vehicles
1.451.908.310
96.395.500
(9.680.000)
1.538.623.810
Total Acquisition Cost
405.473.402
11.050.674
-
416.524.076
826.162.284 32.034.684
62.147.787 4.383.073
(9.680.000)
888.310.071 26.737.757
Accumulated Depreciation Building improvement Furniture and fixtures Vehicles
1.263.670.370
77.581.534
(9.680.000)
1.331.571.904
Total Accumulated Depreciation
207.051.906
Net Book Value
188.237.940
2014 Saldo Awal / Beginning Balance Biaya Perolehan Prasarana bangunan Peralatan dan perabot kantor Kendaraan Jumlah Biaya Perolehan
Penambahan / Additions
Pengurangan / Deductions
Saldo Akhir / Ending Balance
427.574.750
-
-
427.574.750
982.442.060 34.780.000
7.111.500 -
-
989.553.560 34.780.000
Acquisition Cost Building improvement Furniture and fixtures Vehicles
1.444.796.810
7.111.500
-
1.451.908.310
Total Acquisition Cost
46
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
11. ASET TETAP (lanjutan)
11.
FIXED ASSETS (continued)
2014 (lanjutan / continued) Saldo Awal / Beginning Balance Akumulasi Penyusutan Prasarana bangunan Peralatan dan perabot kantor Kendaraan Jumlah Akumulasi Penyusutan Nilai Buku
a.
Penambahan / Additions
Pengurangan / Deductions
Saldo Akhir / Ending Balance
382.653.964
22.819.438
-
405.473.402
731.368.794 29.289.371
94.793.490 2.745.313
-
826.162.284 32.034.684
Accumulated Depreciation Building improvement Furniture and fixtures Vehicles
1.143.312.129
120.358.241
-
1.263.670.370
Total Accumulated Depreciation
188.237.940
Net Book Value
301.484.681
Pada tahun 2015 dan 2014, beban penyusutan aset tetap yang seluruhnya dialokasikan ke beban usaha masing-masing adalah sebesar Rp 77.581.534 dan Rp 120.358.241.
a.
In 2015 and 2014, depreciation expenses which entirely charged to operating expenses amounted to Rp 77,581,534 and Rp 120,358,241, respectively.
b. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, kendaraan dengan jumlah tercatat masing-masing sebesar Rp 1.372.656 dan Rp 2.745.312 telah diasuransikan terhadap risiko kehilangan kepada PT Lippo Insurance Tbk, pihak berelasi, dengan nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp 15.200.000 dan Rp 19.000.000. Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset tetap yang dipertanggungkan.
b.
As of December 31, 2015 and 2014, vehicles, with carrying amount of Rp 1,372,656 and Rp 2,745,312 respectively, were insured against lost risk to PT Lippo Insurance Tbk, related party, under blanket policies of Rp 15,200,000 and Rp 19,000,000, respectively. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses might arise on the insured assets.
c.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, jumlah tercatat bruto aset tetap yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan masing-masing adalah sebesar Rp 293.647.695 dan Rp 303.327.695. Pada tanggal tersebut juga tidak terdapat aset tetap yang digunakan sebagai jaminan, tidak dipakai sementara ataupun dihentikan dari penggunaan aktif namun tidak diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual.
c.
As of December 31, 2015 and 2014, gross carrying amount of fixed assets which fully depreciated but still used in the operation amounted to Rp 293,647,695 and Rp 303,327,695, respectively. On the dates also there are no fixed assets which used as collateral, temporalily not used or terminated from their active usage but not classified as available for sale.
d. Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah tercatat dari seluruh aset tetap tersebut dapat dipulihkan dan tidak terdapat adanya peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai, sehingga tidak diperlukan adanya penyisihan penurunan nilai atas aset tetap.
d.
Management believes that the carrying amount of total fixed assets are recoverable and also there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment, therefore no provision for impairment of fixed assets were provided.
47
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
12. PIRANTI LUNAK
12.
Rincian dan mutasi piranti lunak adalah sebagai berikut:
SOFTWARE The details and movements of software are as follows:
2015 Saldo Awal / Beginning Balance
13.
Penambahan / Additions
Pengurangan / Deductions
Saldo Akhir / Ending Balance
Biaya Perolehan
-
204.625.000
-
204.625.000
Akumulasi amortisasi
-
(34.104.167)
-
(34.104.167)
Acquisition cost Accumulated amortization
Nilai buku
-
170.520.833
-
170.520.833
Net book valuet
Pada tahun 2015, beban amortisasi piranti lunak yang seluruhnya dialokasikan ke beban usaha adalah sebesar Rp 34.104.167.
In 2015, amortization expenses which entirely charged to operating expenses is amounted to Rp 34,104,167.
Pada tanggal 31 Desember 2015, tidak terdapat piranti lunak yang digunakan sebagai jaminan ataupun pembatasan terhadap kepemilikan piranti lunak tersebut.
As of December 31, 2015, there is no software that used as collateral or limitation on the ownership of such software.
PERPAJAKAN
13. TAXATION
a. Pajak Dibayar di Muka
a.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, akun ini seluruhnya merupakan Pajak Pertambahan Nilai yang dapat dikompensasikan ke masa pajak berikutnya.
Prepaid Taxes As of December 31, 2015 and 2014, this account entirely represents Value Added Tax which can be compensated to the following tax period.
b. Hutang Pajak
b.
Rincian hutang pajak adalah sebagai berikut:
Taxes Payables The details of taxes payables are as follows:
2015
2014
Pajak penghasilan: Pasal 21 Pasal 23 Pasal 26
301.834.588 188.382 -
340.759.200 287.805 7.323.264
Income taxes: Article 21 Article 23 Article 26
Jumlah
302.022.970
348.370.269
Total
48
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 13.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PERPAJAKAN (lanjutan) c.
13. TAXATION (continued)
Pajak Penghasilan Badan
c.
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan taksiran rugi fiskal tahun berjalan serta akumulasi rugi fiskal adalah sebagai berikut:
Reconciliation between income before income taxes per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income with estimated fiscal loss for current year as well as accumulated fiscal loss are as follows: 2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4)
2015 Laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian
3.195.269.171
Beda temporer: Imbalan kerja karyawan
1.208.005.000
Beda permanen: Kerugian (keuntungan) neto yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar portofolio efek Beban sewa yang tidak dapat dikurangkan Penghasilan yang telah dikenakan pajak yang bersifat final Bagian laba dari entitas asosiasi Taksiran rugi fiskal - tahun berjalan Akumulasi rugi fiskal Tahun 2014 Tahun 2013 Tahun 2012 Tahun 2011 Tahun 2010 Tahun 2009 Perubahan untuk menyesuaikan dengan SPT tahun 2014
Corporate Income Tax
1.116.406.335 39.600.000
207.289.578.145 (946.721.000)
(6.606.202.265) 39.703.000
(4.130.585.085)
(2.956.772.682)
(10.255.148.398)
(207.445.974.199)
(8.826.452.977)
(10.626.389.001)
(10.626.389.001) (8.766.716.485) (6.577.633.631) (6.693.761.553) (12.093.271.013) -
(8.766.716.485) (6.577.633.631) (6.693.761.553) (12.093.271.013) (8.607.918.740)
1.890.004.000
49
-
Income before income taxes per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income Temporary differences: Employees’ benefits Permanent differences: Net unrealized loss (gain) on changes in fair value of investment securities Non-deductible rental expenses Income already subjected to final tax Share in profit of associates Estimated fiscal loss current year Accumulated fiscal losses Year 2014 Year 2013 Year 2012 Year 2011 Year 2010 Year 2009 Changes to conform with SPT of 2014
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
13.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PERPAJAKAN (lanjutan) c.
13. TAXATION (continued)
Pajak Penghasilan Badan (lanjutan)
c.
2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4)
2015 Perubahan untuk menyesuaikan dengan SKPN (lihat Catatan 13d) Akumulasi rugi fiskal akhir tahun
Corporate Income Tax (continued)
18.787.032.566
8.607.918.740
(32.907.188.094)
(44.757.771.683)
Changes to conform with SKPN (see Note 13d) Accumulated fiscal losses at end of the year
Perusahaan tidak menghitung beban pajak penghasilan badan untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 karena masih berada dalam posisi rugi fiskal.
The Company did not compute the corporate income tax expenses for the years ended December 31, 2015 and 2014 since the Company still in fiscal loss position.
Jumlah taksiran rugi fiskal di atas menjadi dasar dalam penyusunan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan 2015 dan 2014 yang disampaikan Perusahaan kepada Kantor Pajak.
The annual tax return (SPT) for 2015 and 2014 which submitted to the tax office are prepared by the Company based on the above estimated fiscal loss.
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan jumlah yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku terhadap laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:
Reconciliation between income tax expense included in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and the amount computed by applying the applicable tax rates to income before income taxes per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income is as follows: 2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4)
2015 Laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian Pajak penghasilan dengan tarif pajak yang berlaku efektif
3.195.269.171
(798.817.293)
50
207.289.578.145
(51.822.394.536)
Income before income taxes per consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income Income tax calculate using effective tax rate
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
13.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PERPAJAKAN (lanjutan) c.
13. TAXATION (continued)
Pajak Penghasilan Badan (lanjutan)
c.
2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4)
2015 Bagian laba dari entitas asosiasi Beban sewa yang tidak dapat dikurangkan Penghasilan yang telah dikenakan pajak yang bersifat final Kerugian (keuntungan) neto yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar portofolio efek Beda temporer yang tidak diakui sebagai pajak tangguhan Rugi fiskal yang tidak diakui sebagai pajak tangguhan
Corporate Income Tax (continued)
2.563.787.099 (9.900.000)
1.032.646.271
51.861.493.550 (9.925.750)
739.193.171
(279.101.584)
1.651.550.565
(302.001.250)
236.680.250
(2.206.613.243)
Beban Pajak Penghasilan
(2.656.597.250)
-
-
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, manajemen tidak mengakui aset pajak tangguhan yang timbul dari dari akumulasi rugi fiskal yang dapat dikompensasikan ataupun dari perbedaan temporer yang dapat dikurangkan, karena tidak terdapat keyakinan bahwa akan tersedia laba kena pajak yang dapat dimanfaatkan untuk memulihkan atau memanfaatkan aset pajak tangguhan tersebut.
Share in the profit of associates Non-deductible rent expenses Income already subjected to final tax Net unrealized gain (loss) on changes in fair value of investment securities Unrecognized deferred tax on temporary differences Unrecognized deferred tax on fiscal loss Income Tax Expense
As of December 31, 2015 and 2014, management does not recognize deferred tax assets arise from the carry forward of accumulated fiscal losses on deductible temporary differences, since there are no conviction that taxable profit will available for use to reverse or to utilize such deferred tax assets.
d. Surat Ketetapan Pajak (SKP)
d.
Perusahaan menerima SKPN No. 00006/506/11/054/15 dan No. 00010/506/10/054/15 tanggal 7 April 2015, atas pajak penghasilan badan tahun 2011 dan 2010 dari Direktorat Jenderal Pajak yang menyatakan bahwa Perusahaan memperoleh laba fiskal masing-masing sebesar Rp 280.387.457 dan Rp 439.043.861.
Tax Assessment Letters (SKP) The Company received SKPN No. 00006/506/11/054/15 and No. 00010/506/10/054/15 dated April 7, 2015, on corporate income tax for fiscal years of 2011 and 2010 from the Directorate General of Tax which state that the Company has taxable income amounted to Rp 280.387.457 and Rp 439.043.861, respectively.
51
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
13.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
PERPAJAKAN (lanjutan)
13. TAXATION (continued)
d. Surat Ketetapan Pajak (SKP) (lanjutan)
d.
Perusahaan menerima SKPN No. 00013/506/09/054/14 tanggal 7 November 2014, atas pajak penghasilan badan tahun 2009 dari Direktorat Jenderal Pajak yang menyatakan bahwa Perusahaan memperoleh laba fiskal kena pajak sebesar Rp 2.001.129.037.
14.
The Company received SKPN No. 00013/506/09/054/14 dated November 7, 2014, on corporate income tax for fiscal year of 2009 from the Directorate General of Tax which states that the Company has taxable income amounted to Rp 2.001.129.037.
LIABILITAS IMBALAN KERJA
14.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Perusahaan mencatat liabilitas imbalan pascakerja dan imbalan kerja jangka panjang lain, sehubungan dengan tunjangan cuti besar, berdasarkan perhitungan yang dilakukan oleh PT Milliman Indonesia, aktuaris independen, dengan laporannya masing-masing tertanggal 11 Maret 2016 dan 24 Maret 2015, di mana menggunakan metode aktuarial “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi utama sebagai berikut:
Umur pensiun normal Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat mortalitas Tingkat pengunduran diri
: : : : :
Umur pensiun normal Tingkat diskonto Tingkat kenaikan gaji Tingkat mortalitas Tingkat pengunduran diri
: : : : :
Tax Assessment Letters (SKP) (continued)
EMPLOYMENT BENEFITS’ LIABILITIES As of December 31, 2015 and 2014, the Company accrued post-employment benefits liabilities and other long-term employee benefits, pertinent to the allowance for long-service leave, based on the actuarial calculation prepared by PT Milliman Indonesia, an independent actuary, whose its report dated March 11, 2016 and March 24, 2015, respectively, which using actuarial “Projected Unit Credit” method and the following main assumptions:
2015 55 tahun / 55 years 9,0% per tahun / 9.0% per year 7,5% per tahun / 7.5 % per year TMI III - 2011 / TMI III- 2011 10% pada umur 25 tahun dan menurun secara linear sampai 1% pada umur 45 tahun / 10% up to age of 25 and linearly decrease to 1% at the age of 45 2014 55 tahun / 55 years 8,0% per tahun / 8.0% per year 8,0% per tahun / 8.0% per year TMI III - 2011 / TMI III- 2011 10% pada umur 25 tahun dan menurun secara linear sampai 1% pada umur 45 tahun / 10% up to age of 25 and linearly decrease to 1% at the age of 45
52
: : : : :
Normal pension age Discount rate Salary increase rate Mortality rate Resignation rate
: : : : :
Normal pension age Discount rate Salary increase rate Mortality rate Resignation rate
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 14.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
14.
Rekonsiliasi antara saldo awal dan saldo akhir dari liabilitas imbalan kerja selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:
EMPLOYMENT (cotinued)
BENEFITS’
LIABILITIES
Reconsiliation between beginning and ending balance of employment benefits liabilities are as follow: 2015
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pascakerja / Post-employment Benefits
Jumlah / Total
Saldo awal Biaya jasa kini Biaya bunga Kerugian aktuarial Dampak perubahan asumsi aktuarial Kerugian (keuntungan) aktuarial yang diakui pada penghasilan komprehensif lain: Dampak perubahan asumsi keuangan Dampak penyesuaian pengalaman
7.746.794.000 520.284.000 619.744.000 -
236.242.000 66.845.000 18.899.000 (14.509.000)
7.983.036.000 587.129.000 638.643.000 (14.509.000)
-
(3.258.000)
(3.258.000)
Saldo akhir
(870.300.000)
-
286.853.000
-
8.303.375.000
304.219.000
Beginning balance Current service cost Interest cost Actuarial loss Effect on change in actuarial asssumption
Actuarial loss (gain) recognized in other comprehensive income: Effect on change in (870.300.000) financial asssumption Effect on experience 286.853.000 adjustments 8.607.594.000
Ending balance
2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4) Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pascakerja / Post-employment Benefits Saldo awal Biaya jasa kini Biaya bunga Biaya jasa lalu Imbalan yang dibayarkan Kerugian aktuarial Dampak perubahan asumsi aktuarial
5.542.483.000 323.105.000 499.008.000 2.045.000 -
117.117.000 55.699.000 10.386.000 (3.438.000) 30.804.000
-
25.674.000
53
Jumlah / Total 5.659.600.000 378.804.000 509.394.000 2.045.000 (3.438.000) 30.804.000 25.674.000
Beginning balance Current service cost Interest cost Past service cost Benefits paid Actuarial loss Effect on change in actuarial asssumption
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 14.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
14.
EMPLOYMENT (cotinued)
BENEFITS’
LIABILITIES
2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4) Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pascakerja / Post-employment Benefits Kerugian (keuntungan) aktuarial yang diakui pada penghasilan komprehensif lain: Dampak perubahan asumsi keuangan Dampak penyesuaian pengalaman Saldo akhir
573.708.000
-
806.445.000
-
7.746.794.000
236.242.000
Jumlah / Total Actuarial loss (gain) recognized in other comprehensive income: Effect on change in 573.708.000 financial asssumption Effect on experience 806.445.000 adjustments 7.983.036.000
Ending balance
2013 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4) Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pascakerja / Post-employment Benefits Saldo awal Biaya jasa kini Biaya bunga Imbalan yang dibayarkan Biaya jasa lalu Kerugian aktuarial Dampak perubahan asumsi aktuarial Kerugian (keuntungan) aktuarial yang diakui pada penghasilan komprehensif lain: Dampak perubahan asumsi keuangan Dampak penyesuaian pengalaman Saldo akhir
5.090.125.000 355.849.000 305.408.000 -
78.259.000 40.245.000 4.514.000 (6.050.000)
-
7.017.000
-
(6.868.000)
(1.262.565.000)
-
1.053.666.000
-
5.542.483.000
117.117.000
54
Jumlah / Total 5.168.384.000 396.094.000 309.922.000 (6.050.000)
Beginning balance Current service cost Interest cost Benefits paid Past service cost 7.017.000 Actuarial loss Effect on change (6.868.000) in actuarial asssumption
Actuarial loss (gain) recognized in other comprehensive income: Effect on change in (1.262.565.000) financial asssumption Effect on experience 1.053.666.000 adjustments 5.659.600.000
Ending balance
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 14.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
14.
Rincian beban imbalan kerja karyawan yang diakui di dalam laba rugi selama tahun berjalan (lihat Catatan 19) adalah sebagai berikut:
EMPLOYMENT (cotinued)
BENEFITS’
LIABILITIES
The details of employee benefits expenses recognized in profit or loss for current year (see Note 19) are as follow: 2015
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pascakerja / Post-employment Benefits Biaya jasa kini Biaya bunga Kerugian aktuarial Dampak perubahan asumsi aktuarial Saldo akhir
Jumlah / Total
520.284.000 619.744.000 -
66.845.000 18.899.000 (14.509.000)
587.129.000 638.643.000 (14.509.000)
-
(3.258.000)
(3.258.000)
1.140.028.000
67.977.000
1.208.005.000
Current service cost Interest cost Actuarial loss Effect on change in actuarial asssumption Ending balance
2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4) Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pascakerja / Post-employment Benefits
Jumlah / Total
Biaya jasa kini Biaya bunga Biaya jasa lalu Kerugian aktuarial Dampak perubahan asumsi aktuarial
323.105.000 499.008.000 2.045.000 -
55.699.000 10.386.000 30.804.000
378.804.000 509.394.000 2.045.000 30.804.000
-
25.674.000
25.674.000
Current service cost Interest cost Past service cost Actuarial loss Effect on change in actuarial asssumption
Saldo akhir
824.158.000
122.563.000
946.721.000
Ending balance
55
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
14.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
14.
Mutasi liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut:
EMPLOYMENT (cotinued)
BENEFITS’
LIABILITIES
The movements of employment benefits liabilities are as follows: 2015
Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pascakerja / Post-employment Benefits Saldo awal Beban imbalan kerja tahun berjalan (lihat Catatan 19) Jumlah yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain
7.746.794.000
236.242.000
1.140.028.000
67.977.000
Saldo akhir
8.303.375.000
(583.447.000)
304.219.000
Jumlah / Total 7.983.036.000
Beginning balance Employee benefits expenses for the year 1.208.005.000 (see Note 19) Amount recognized in other comprehensive (583.447.000) income 8.607.594.000
Ending balance
2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4) Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain / Other Long-term Employee Benefits
Imbalan Pasca-kerja / Post-employment Benefits Saldo awal Beban imbalan kerja tahun berjalan (lihat Catatan 19) Jumlah yang diakui dalam penghasilan komprehensif lain Pembayaran imbalan kerja selama tahun berjalan
5.542.483.000
117.117.000
824.158.000
122.563.000
1.380.153.000
-
Saldo akhir
7.746.794.000
-
(3.438.000) 236.242.000
Jumlah yang diakui di dalam penghasilan komprehensif lainnya di atas, merupakan pengukuran kembali liabilitas imbalan pascakerja atas keuntungan (kerugian) aktuarial yang timbul dari dampak perubahan asumsi keuangan, asumsi aktuarial dan/atau penyesuaian pengalaman.
Jumlah / Total 5.659.600.000
Beginning balance Employee benefits expenses for the year 946.721.000 (see Note 19) Amount recognized in other comprehensive 1.380.153.000 income (3.438.000) Benefits paid during the year 7.983.036.000
Ending balance
Amount recognized in other comprehensive income represents remeasurement on the post-employment benefits liabilities on actuarial gain (losses) arising from changes in financial assumptions, actuarial assumption and/or experience adjustments.
56
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
14.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan)
14.
Rincian liabilitas imbalan pasti, defisit dan penyesuaian yang timbul atas liabilitas program adalah sebagai berikut:
EMPLOYMENT (cotinued)
BENEFITS’
LIABILITIES
Details of defined benefit obligation, deficit and experience adjustments arising on plan liabilities are as follows:
Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4) 2015
2014
2013
2012
2011
Nilai kini kewajiban Aset program
(8.303.375.000) -
(7.746.794.000) -
(5.542.483.000) -
(5.090.125.000) -
(3.751.026.000) -
Present value of obligation Plan asset
Defisit
(8.303.375.000)
(7.746.794.000)
(5.542.483.000)
(5.090.125.000)
(3.751.026.000)
Deficit
(286.853.000)
(806.445.000)
(1.053.666.000)
(379.515.000)
(32.429.000)
Experience
Penyesuaian
Analisis sensitivitas dari perubahan tingkat diskonto yang diasumsikan (variable lain dianggap konstan) akan memiliki dampak sebagai berikut:
The sensitivity analysis of change in the assumed discount rate (other variables held constant) would have the following effects:
Perubahan Asumsi / Change in Assumptions Tingkat diskonto / Discount Rate
Kenaikan 1% /Increase 1% Penurunan 1%/Decrease 1% Perubahan Asumsi / Change in Assumptions
Tingkat kenaikan gaji / Salary increase rate
adjusments
Kenaikan 1% /Increase 1% Penurunan 1%/Decrease 1%
Liabilitas Imbalan Pascakerja/ Post-employment Benefits’ Liabilities 7.756.833.000 8.895.953.000 Liabilitas Imbalan Pascakerja/ Post-employment Benefits’ Liabilities 8.790.982.000 7.559.655.000
Perusahaan menyelenggarakan program iuran pasti untuk, mencakup untuk seluruh karyawan tetap, yang dikelola oleh PT AIA Financial. Program ini dikelola secara terpisah oleh Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) AIA Financial. Pendirian DPLK AIA Financial disetujui oleh Menteri Keuangan berdasarkan Surat Keputusan No. KEP-138/KM.10/2009 tanggal 29 Mei 2009.
The Company has a defined contribution, covering all of its permanent employees, which is managed by PT AIA Financial. This plan is managed separately through Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) AIA Financial. The establishment of DPLK AIA Financial was approved by the Minister of Finance in its Decision Letter No. KEP-138/KM.10/2009 dated May 29, 2009.
Perusahaan mencatat beban iuran pasti tersebut pada tahun 2015 dan 2014 masing-masing sebesar Rp 259.340.000 dan Rp 242.300.000 yang disajikan sebagai bagian dari Beban Kepegawaian (lihat Catatan 19).
The Company recognise this defined contribution in 2015 and 2014 amounted to Rp 259,340,000 and Rp 242,300,000, respectively, and presented as part of Personnel Expenses (see Note 19).
57
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 15.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
MODAL SAHAM
15. SHARE CAPITAL The details of the Company’s shareholders as of December 31, 2015 and 2014, based on the report prepared by PT Sharestar Indonesia, Share Registrar (related party), are as follows:
Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, berdasarkan laporan yang diberikan oleh PT Sharestar Indonesia, Biro Administrasi Efek (pihak berelasi), adalah sebagai berikut: 2015 Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh / Number of Shares Issued and Fully Paid Seri A / Series A Pacific Asia Holdings Ltd. RBC Singapore Masyarakat (masingmasing di bawah 5%) Jumlah
Persentase Pemilikan (%) / Percentage of Ownership (%)
Seri B / Series B
Jumlah / Amount
567.444.015 147.595.371
1.075.785.587 109.841.129
63,49 9,95
675.022.573.700 Pacific Asia Holdings Ltd. 158.579.484.102 RBC Singapore
394.210.614
293.373.284
26,56
423.547.942.198
Public (each below 5%)
1.109.250.000
1.479.000.000
100,00
1.257.150.000.000
Total
2014 Jumlah Saham Ditempatkan dan Disetor Penuh / Number of Shares Issued and Fully Paid Seri A / Series A Pacific Asia Holdings Ltd. Masyarakat (masingmasing di bawah 5%) Jumlah
Seri B / Series B
Persentase Pemilikan (%) / Percentage of Ownership (%)
Jumlah / Amount
567.444.015
1.075.785.587
63,49
675.022.573.700 Pacific Asia Holdings Ltd.
541.805.985
403.214.413
36,51
582.127.426.300
Public (each below 5%)
1.109.250.000
1.479.000.000
100,00
1.257.150.000.000
Total
Saham Seri A dan Seri B memiliki hak suara yang sama dan tidak ada pembatasan yang melekat ataupun keistimewaan khusus di antara kedua seri saham tersebut.
Shares of A Series and B Series have the same voting rights and there are no inherent limitation or particular preference between those series.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, tidak terdapat saham Perusahaan yang dimiliki oleh anggota Dewan Komisaris dan Direksi.
As of December 31, 2015 and 2014, there are no member of Boards of Commissioner or Director that own the Company’s share.
58
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 16.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
TAMBAHAN MODAL DISETOR
16. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Rincian tambahan modal disetor adalah sebagai berikut: Penawaran Umum Terbatas III (lihat Catatan 1b) Agio saham Biaya emisi saham
59.160.000.000 (2.255.453.398)
Limited Public Offering III (see Note 1b) Share premium Share issuance cost
Sub-jumlah
56.904.546.602
Sub-total
748.365.905.345
Difference in value from restructuring transactions of entities under common control pertinent to purchase and sell of shares of PT Star Pasifik Tbk from 1996 until 1999 Carrying value of net assets
Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali terkait dengan transaksi pembelian dan penjualan saham PT Star Pasifik Tbk, entitas asosiasi, dari tahun 1996 sampai dengan tahun 1999 Jumlah tercatat aset neto Jumlah imbalan yang diserahkan dan diterima
17.
The details of additional paid-in capital are as follows:
(1.008.474.497.763)
Consideration received and paid
Sub-jumlah
(260.108.592.418)
Sub-total
Neto
(203.204.045.816)
Net
KOMPONEN EKUITAS LAINNYA
17. OTHER EQUITY COMPONENTS This account entirely represents the Company’s share in other equity components of associates with the following details:
Akun ini seluruhnya merupakan bagian Perusahaan atas komponen ekuitas lainnya dari entitas asosiasi dengan rincian sebagai berikut:
2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4)
2015 Keuntungan yang belum direalisasi dari perubahan nilai wajar aset keuangan yang tersedia untuk dijual (lihat Catatan 9) Selisih nilai transaksi restrukturisasi entitas sepengendali Jumlah
57.933.767.822
8.070.553.669 66.004.321.491
59
86.526.358.277
Unrealized gain arising from changes in fair value of financial assets available for sale (see Note 9)
Difference in value from restructuring transaction between entities 8.070.553.669 under common control 94.596.911.946
Total
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 18.
PENDAPATAN INVESTASI
KEGIATAN
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
MANAJER
18. REVENUES FROM INVESTMENT MANAGER ACTIVITIES
Rincian pendapatan kegiatan manajer investasi adalah sebagai berikut:
The details of revenues from investment manager services are as follows:
2015
2014
Pihak berelasi (lihat Catatan 22) Pihak ketiga
1.352.951.666 -
876.511.382 -
Related parties (see Note 22) Third parties
Jumlah
1.352.951.666
876.511.382
Total
Seluruh pendapatan kegiatan manajer investasi merupakan management fee yang diperoleh Perusahaan sebagai manajer investasi atas dana yang dikelola Perusahaan.
19.
All revenues from investment manager activities represent management fee pertinent to the Company’s activities as investment manager on certain managed funds.
BEBAN KEPEGAWAIAN
19. PERSONNEL EXPENSES
Rincian beban kepegawaian adalah sebagai berikut:
The details of personnel expenses are as follows: 2014 Disajikan kembali (lihat Catatan 4) / As restated (see Note 4)
2015
20.
Gaji Tunjangan Imbalan kerja (lihat Catatan 14) Bonus
5.768.591.740 2.408.269.689 1.208.005.000 378.000.000
5.507.991.352 2.359.892.533 946.721.000 396.000.000
Salaries Allowances Employee benefits (see Note 14) Bonus
Jumlah
9.762.866.429
9.210.604.885
Total
KEUNTUNGAN (KERUGIAN) PORTOFOLIO EFEK UNTUK DIPERDAGANGKAN
20. GAIN (LOSS) ON INVESTMENT SECURITIES FOR TRADING
Rincian keuntungan (kerugian) portofolio efek untuk diperdagangkan adalah sebagai berikut:
The details of gain (loss) on investment in securities for trading are as follows:
2015 Efek ekuitas dengan kuotasi (lihat Catatan 7) Keuntungan (kerugian) neto atas perubahan nilai wajar yang belum direalisasikan
IN
2014 Equity securities with quotation (see Note 7)
(678.626.835)
60
601.150.623
Net unrealized gain (loss) on changes in fair value
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 20.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
KEUNTUNGAN (KERUGIAN) PORTOFOLIO EFEK UNTUK DIPERDAGANGKAN (lanjutan)
20. GAIN (LOSS) ON INVESTMENT SECURITIES FOR TRADING (continued)
2015 Reksa Dana (lihat Catatan 7) Keuntungan (kerugian) neto yang belum direalisasikan Lippo Equity Plus Lippo Terproteksi I Lippo Dana Prima Sub-jumlah Neto
21.
2014 Mutual Funds (see Note 7) Net unrealized gain (loss) Lippo Equity Plus Lippo Terproteksi I Lippo Dana Prima
3.322.048.600 (72.067.355) (3.687.760.745)
427.426.255 5.577.625.387
(437.779.500)
6.005.051.642
Sub-total
(1.116.406.335)
6.606.202.265
Net
LABA PER SAHAM
21. EARNINGS PER SHARE
Penghitungan laba per saham untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
The computation of earnings per share for the years ended December 31, 2015 and 2014 are as follow:
2014 Disajikan kembali / As restated
2015 Laba tahun berjalan
3.195.269.171
207.289.578.145
Income for the year
Rata-rata tertimbang jumlah saham yang beredar selama tahun berjalan
2.588.250.000
2.588.250.000
Outstanding weighted average number of shares during the year
1,23
80,09
Earnings per shares
Laba per saham
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif.
22.
IN
As of December 31, 2015 and 2014, the Company does not have any dilutive ordinary shares.
TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAKPIHAK BERELASI
22.
TRANSACTIONS AND RELATED PARTIES
BALANCES
WITH
Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan melakukan beberapa transaksi dengan pihak-pihak berelasi.
The Company, in its regular businesss, conducts certain transactions with related parties.
Transaksi-transaksi tersebut terutama terkait penempatan dana di bank, kegiatan manajer investasi dan portofolio efek untuk diperdagangkan.
Transactions with related parties mainly arise from placement cash in banks, investment manager activities and investments in securities for trading.
61
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 22.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAKPIHAK BERELASI (lanjutan)
22. TRANSACTIONS AND BALANCES RELATED PARTIES (continued)
Rincian saldo yang timbul dari transaksi dengan pihak-pihak berelasi di atas adalah sebagai berikut:
WITH
Details of balances arising from transactions with related parties are as follows:
2015
2014
Kas dan setara kas (lihat Catatan 5) Entitas yang berada di bawah pengendalian bersama PT Bank Nationalnobu Tbk Bank Deposito berjangka
15.186.876 26.156.295.546
10.301.810 10.145.315.068
Jumlah
26.171.482.422
10.155.616.878
Total
2,25%
0,86%
Percentage to total assets
Persentase terhadap jumlah aset
Piutang kegiatan manager investasi (lihat Catatan 8) Piutang dari reksa dana di mana Perusahaan adalah manajer investasi atas reksa dana tersebut Lippo Equity Plus Lippo Dana Prima Lippo Terproteksi I Lippo Terproteksi II Jumlah Persentase terhadap jumlah aset
Cash and cash equivalents (see Note 5) Entity under common control PT Bank Nationalnobu Tbk Cash in bank Time deposit
Receivables from investment manager activities (see Note 8) Receivables from mutual funds whereby the Company is an investment manager for such mutual funds Lippo Equity Plus Lippo Dana Prima Lippo Terproteksi I Lippo Terproteksi II
66.444.851 76.193.980 3.727.886 4.275.621
94.953.579 3.924.277 -
150.642.338
98.877.856
Total
0,01%
0,01%
Percentage to total assets
Portofolio efek untuk diperdagangkan (lihat Catatan 7) Portofolio pada reksa dana di mana di mana Perusahaan adalah manajer investasi atas reksa dana tersebut Lippo Dana Prima Lippo Equity Plus Lippo Terproteksi I
49.929.432.938 29.322.048.600 13.355.358.900
Investments in securities for trading (see Note 7) Investments in mutual funds whereby the Company is a investment manager for such mutual funds 53.616.263.003 Lippo Dana Prima Lippo Equity Plus 13.427.426.255 Lippo Terproteksi I
Sub-jumlah
92.606.840.438
67.043.689.258
62
Sub-total
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 22.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAKPIHAK BERELASI (lanjutan)
22. TRANSACTIONS AND BALANCES RELATED PARTIES (continued)
2015
WITH
2014
Portofolio efek untuk diperdagangkan (lihat Catatan 7) (lanjutan) Portofolio efek ekuitas dengan kuotasi yang diterbitkan oleh entitas yang berada di bawah pengendalian bersama PT Lippo Karawaci Tbk PT Multi Prima Sejahtera Tbk PT Multipolar Tbk
3.084.300.000 223.062.500 18.761.000
3.039.600.000 318.560.000 -
Sub-jumlah
3.326.123.500
3.358.160.000
Sub-total
95.932.963.938
70.401.849.258
Total
8,24%
5,94%
Percentage to total assets
Jumlah Persentase terhadap jumlah aset Investasi pada entitas asosiasi (lihat Catatan 9) Entitas yang berada di bawah pengendalian bersama PT Ciptadana Capital PT Star Pacific Tbk Jumlah Persentase terhadap jumlah aset
Pendapatan kegiatan manajer investasi (lihat Catatan 18) Portofolio pada reksa dana di mana di mana Perusahaan adalah manajer investasi atas reksa dana tersebut Lippo Dana Prima Lippo Equity Plus Lippo Terproteksi I Lippo Terproteksi II Jumlah Persentase terhadap jumlah pedapatan usaha
Investments in securities for trading (see Note 7) (continued) Investment in equity securities with quotation issued by entities under common control PT Lippo Karawaci Tbk PT Multi Prima Sejahtera Tbk PT Multipolar Tbk
Investment in associates (see Note 9) Entities under common control 589.290.457.510 420.980.806.514
577.767.028.023 479.635.775.841
PT Ciptadana Capital PT Star Pacific Tbk
1.010.271.264.024
1.057.402.803.864
Total
86,83%
89,16%
Percentage to total assets
Revenues from investment manager activities (see Note 18) Investments in mutual funds whereby the Company is a investment manager for such mutual funds Lippo Dana Prima Lippo Equity Plus Lippo Terproteksi I Lippo Terproteksi II
836.837.245 445.156.373 40.226.674 30.731.374
848.028.485 28.482.897 -
1.352.951.666
876.511.382
Total
71,11%
9,39%
Percentage to total revenues from operations
63
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 22.
23.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAKPIHAK BERELASI (lanjutan)
22. TRANSACTIONS AND BALANCES RELATED PARTIES (continued)
WITH
Perusahaan dan entitas-entitas yang berada di bawah pengendalian bersama di atas tergabung dalam kelompok usaha Lippo.
The Company and entities under common under control as mentioned above are under the Lippo Group.
Sesuai dengan Keputusan Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A No. KEP04/PM.21/2014 tanggal 7 Oktober 2014 tentang “Pihak Berelasi Terkait Pengelolaan Reksa Dana Berbentuk Kontrak Investasi Kolektif”, manajer investasi atas reksa dana yang berbentuk Kontrak Investasi Kolektif merupakan pihak berelasi dengan reksa dana tersebut.
In accordance with the Decision from the Head of Capital Market Supervisory 2A No. KEP04/PM.21/2014 dated October 7, 2014 on “Related Parties Pertain to Management of Mutual Funds under Collective Investment Contract”, investment manager of mutual funds under Collective Investment Contract is considered as related party with mutual funds.
Pada tahun 2015 dan 2014, jumlah kompensasi kepada manajemen kunci Perusahaan, yang seluruhnya meliputi imbalan kerja jangka pendek, masing-masing adalah sebesar Rp 3.969.925.058 dan Rp 3.782.051.725, atau masing-masing mencerminkan sekitar 34% dan 36% dari jumlah beban yang terkait.
In 2015 and 2014, total compensation to the key management of the Company, which entirely comprise of short-term employee benefits, amounted to Rp 3,969,925,058 and Rp 3,782,051,725, respectively or represents 34% and 36% from its related expenses, respectively.
INSTRUMEN KEUANGAN
23. FINANCIAL INSTRUMENTS
a. Klasifikasi Instrumen Keuangan
a.
Ikhtisar dari instrumen keuangan yang dimiliki Perusahaan pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian menurut kategorinya sebagai berikut:
Summary of the financial instruments held by the Company at the consolidated statements of financial position date based on their categories are as follow:
2015 Aset Keuangan Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi Portofolio efek untuk diperdagangkan (Nilai wajar Tingkat 1) Pinjaman yang diberikan dan piutang Kas dan setara kas Deposito berjangka Piutang kegiatan manager investasi Piutang lain-lain Uang jaminan Sub-jumlah
Classification of Financial Instruments
2014 Financial Assets Financial assets at fair value through profit or loss Investment in securities for trading (Fair value Level 1)
97.728.797.950
88.853.204.286
53.245.309.432 689.750.000
37.651.707.857 590.650.000
150.642.338 42.600.000
100.619.681 142.763.562 33.230.000
Loan and receivables Cash and cash equivalents Time deposits Receivables from investment manager activities Other receivables Refundable deposits
54.128.301.770
38.518.971.100
Sub-total
64
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
23. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)
a. Klasifikasi Instrumen Keuangan (lanjutan)
a.
2015 Aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual Investasi jangka panjang lainnya Jumlah aset keuangan
Classification (continued)
of
Financial
Instruments
2014
475.000.000
475.000.000
Financial assets as available-for-sale Other long-term investment
152.332.099.720
127.847.175.386
Total financial assets
Liabilitas Keuangan Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi Hutang lain-lain
Financial Liabilities
54.211.355
52.758.557
Financial liabilities measured at amortized cost Other payables
Jumlah liabilitas keuangan
54.211.355
52.758.557
Total financial liabilities
b. Nilai Wajar Instrumen Keuangan (i)
b.
Nilai wajar aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi (FVTPL), yang meliputi portofolio reksa dana serta efek ekuitas dengan kuotasi, dan efek hutang yang diperdagangkan secara aktif di bursa (lihat Catatan 7), mengacu pada harga kuotasian yang tersedia di pasar aktif pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian (Hierarki Nilai Wajar Tingkat 1) sebagai berikut: -
-
Fair Value of Financial Instruments (i) The fair values of financial assets measured at fair value through profit or loss (FVTPL), which comprise of mutual funds, equity security with quotation and debt security traded on active liquid markets (see Note 7), are determined with reference to available quoted active market prices (Level 1 of Fair Value Hierarchy) at the consolidated statements of financial position date as follows:
Nilai wajar reksa dana dihitung berdasarkan publikasi nilai aset bersih (NAB) reksa dana yang diterbitkan oleh bank kustodian. Nilai wajar efek ekuitas dan obligasi dihitung berdasarkan harga penutupan pada tanggal transaksi perdagangan terakhir di BEI
Adapun rekonsiliasi antara jumlah tercatat portofolio efek untuk diperdagangkan dengan nilai portofolio efek yang disampaikan dalam laporan Modal Kerja Bersih Disesuaikan (MKBD) pada tanggal 30 Desember 2015 adalah sebagai berikut:
-
The fair value of mutual funds is computed based on its net asset value (NAV) published by custodian bank.
-
The fair value of equity security and bonds are computed based on closing price at the latest day of BEI trade transaction.
Reconciliation between the carrying amount of investment in securities for trading with the amount of investment securities in the report of Net Adjusted Working Capital (MKBD) as of December 30, 2015 are as follow:
65
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 23.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan)
23. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)
b. Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan)
b.
2015 Jumlah tercatat pada laporan posisi keuangan konsolidasian Haircut berdasarkan Komite KPEI Nilai yang dilaporkan dalam MKBD
24.
Fair Value (continued)
of
Financial
Instruments
2014
5.121.957.512 (935.201.689)
5.801.396.846 (1.672.626.628)
4.186.755.823
4.128.770.218
The carrying amount in the consolidated statement of financial position Haircut by the KPEI Committee
Reported amount in MKBD
(ii) Sebagian besar aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang (kecuali uang jaminan) serta seluruh liabilitas keuangan merupakan instrumen keuangan berjangka pendek. Oleh karena itu, jumlah tercatat dari aset dan liabilitas keuangan tersebut telah mendekati nilai wajarnya.
(ii) Majority of financial assets under category of loan and receivable (except refundable deposits) and all financial liabilities are considered as financial instruments with short-term maturities. Therefore, the carrying amount of those financial assets and liabilities have approximate their fair values.
(iii) Nilai wajar untuk kelompok aset keuangan tersedia untuk dijual tidak tersedia dan juga tidak dapat diukur secara andal.
(iii) Fair value of financial assets under the category of available for sale are not available and also cannot be measured reliably.
MANAJEMEN MODAL
24.
Pengelolaan modal ditujukan untuk memastikan kemampuan Perusahaan dalam melanjutkan usahanya secara berkelanjutan dan memaksimumkan imbal hasil kepada pemegang saham melalui struktur pendanaan yang optimal. Guna memelihara atau mencapai struktur modal yang optimal, Perusahaan dapat menyesuaikan jumlah pembayaran dividen, pengurangan modal, penerbitan saham baru atau membeli kembali saham beredar serta mendapatkan pinjaman baru atau menjual aset dalam rangka mengurangi pinjaman. Dalam pengelolaan modal, Perusahaan juga memperhatikan pemenuhan terhadap persyaratan dan ketentuan mengenai permodalan yang berlaku.
CAPITAL MANAGEMENT The Company manages its capital to ensure that they will be able to continue as going concern and maximizing the return to shareholders through optimum financial structure. In order to maintain or achieve an optimum capital structure, the Company may adjust the amount of dividend payment, decrease in capital, issuance of new shares or buy back the outstanding shares, obtain new borrowings or sell certain assets to reduce borrowings. In capital management, the Company also aware for the compliance of the related existing regulations and requirements.
66
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
MANAJEMEN MODAL (lanjutan)
24.
CAPITAL MANAGEMENT (coontinued)
Perusahaan sebagai entitas yang menjalankan kegiatan sebagai manajer investasi (lihat Catatan 18) diwajibkan untuk memiliki modal disetor paling sedikit sebesar Rp 25.000.000.000 sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan No. 153/PMK.010/2010 tanggal 31 Agustus 2010 tentang “Kepemilikan Saham dan Permodalan Perusahaan Efek”.
The Company as an entity that conduct its business an investment manager (see Note 18) is required to have minimum paid-up capital of Rp 25,000,000,000 in regards to the Ministry of Finance Regulation No. 153/KMK.010/2010 dated August 31, 2010 concerning “Shares Ownership and Capital for Securities Companies”.
Di samping itu, Perusahaan juga diwajibkan untuk memelihara persyaratan minimum MKBD sebagaimana yang diatur dalam Peraturan No.V.D.5, Lampiran Surat Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP-566/BL/2011 tanggal 31 Oktober 2011. Berdasarkan Peraturan tersebut, Perusahaan sebagai perusahaan efek yang melakukan kegiatan sebagai manajer investasi diwajibkan untuk memelihara persyaratan minimum MKBD sebesar Rp 200.000.000 ditambah 0,1% dari jumlah dana yang dikelola.
The Company is also required to maintain minimum MKBD as ruled by Regulation No.V.D.5, appendix of Decision Letter from the Head of BAPEPAM-LK No. KEP-566/BL/2011 dated October 31, 2011. Based on this Regulation, the Company as securities company who conduct its activity as an investment manager are required to maintain minimum MKBD by Rp 200,000,000 plus 0.1% from the total managed fund.
Apabila kepatuhan mengenai ini tidak dipantau dan disesuaikan, tingkat modal kerja dapat turun di bawah jumlah minimum yang ditetapkan oleh regulator. Kondisi ini dapat mengakibatkan berbagai konsekuensi mulai dari denda sampai dengan penghentian sebagian atau seluruh kegiatan usaha Perusahaan. Untuk mengelola risiko ini, Perusahaan terus mengevaluasi tingkat persyaratan modal berdasarkan peraturan dan memantau perkembangan terhadap perubahan peraturan terkait termasuk mengantisipasi kemungkinaan peningkatan persyaratan batas minimum permodalan di masa depan.
If this compliance not properly monitored and adjusted, the regulatory working capital levels could fall below the required minimum amounts set by the regulators. This condition could expose various consequences ranging from fines and partial or complete suspension on the Company’s operation. In order to address the risk, the Company continuously evaluates the levels of regulatory capital requirements and monitors regulatory developments regarding net working capital requirements and prepare for increases in the required minimum levels of regulatory capital that may occur from time to time in the future.
Jumlah MKBD yang dilaporkan Perusahaan pada tanggal 30 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut:
The MKBD amount as of December 30, 2015 and 2014 that reported by the Company are as follows:
2015 Jumlah aset lancar Dikurangi: Jumlah liabilitas Jumlah ranking liabilities Modal kerja bersih Ditambah hutang subordinasi Modal kerja bersih disesuaikan Dikurangi penyesuaian risiko pasar MKBD yang dilaporkan
2014
151.276.896.754
126.955.114.107
(5.381.316.825) (58.310.821.203)
(4.374.543.948) (39.076.813.093)
Total current assets Less: Total liabilities Total ranking liabilities
83.503.757.066 -
Net working capital Add subordinate payables
83.503.757.066 (16.064.593.228)
Net adjusted working capital Less adjustment on market risk
67.439.163.838
Reported MKBD
87.584.758.726 87.584.758.726 (18.121.028.604) 69.463.730.122
67
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 24.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
MANAJEMEN MODAL (lanjutan)
24.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, Perusahaan telah memenuhi seluruh persyaratan permodalan dan MKBD sebagaimana ditetapkan dalam peraturan terkait.
25.
CAPITAL MANAGEMENT (continued) As of December 31, 2015 and 2014, the Company has in compliance with the capital requirements and MKBD as imposed by particular regulations.
MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
25.
FINANCIAL RISKS MANAGEMENT
Perusahaan memiliki beberapa eksposur risiko terhadap instrumen keuangan dalam bentuk risiko kredit dan risiko harga pasar. Perusahaan relatif tidak terekspos secara signifikan terhadap risiko mata uang (karena sebagian besar transaksi usaha dilakukan dalam mata uang Rupiah) ataupun risiko likuiditas (karena jumlah tercatat liabilitas tidak signifikan terhadap jumlah asset dan seluruhnya jatuh tempo dalam waktu kurang dari 3 bulan). Kebijakan manajemen terhadap risiko keuangan dimaksudkan guna meminimalkan potensi dan dampak keuangan merugikan yang mungkin timbul dari risiko-risiko tersebut.
The Company, from its financial instruments, is exposed on certain financial risks such as credit risk, market price risk and liquidity risk. The Company relatively does not have significant currency risk exposure (since most of the operating transactions are made in Rupiah) or liquidity risk (since the carrying amount of liabilities to total assets are insignificant and entirely shall due within 3 months). Financial risk management is designed to minimize the potential and adverse financial effects which might arise from such risks.
Berikut ini adalah ikhtisar tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangan Perusahaan:
The Company’s financial risk management objectives and policies are summarized as follows:
a. Risiko Kredit
a.
Credit Risk
Risiko kredit adalah risiko ketika pihak lain tidak dapat memenuhi kewajiban atas suatu instrumen keuangan yang menyebabkan kerugian keuangan bagi Perusahaan. Tujuan kegiatan Perusahaan adalah untuk mencapai pertumbuhan pendapatan yang berkesinambungan namun dengan eksposur peningkatan risiko kredit yang minimum.
Credit risk is the risk when counterparty does not meet its obligations under a financial instrument and leading to a financial loss to the Company. The Company’s objective is to seek continual revenue growth while minimizing losses incurred due to increased credit risk exposure.
Sehubungan dengan hal di atas, Perusahaan memiliki kebijakan untuk melakukan transaksi usaha dengan pihak-pihak yang memiliki kredibilitas baik dan terpercaya. Terhadap nasabah, Perusahaan menerapkan prinsip kehatihatian dan pengenalan nasabah dengan mengacu kepada Peraturan OJK (POJK) No. 22/POJK.04/2014 tanggal 19 November 2014 tentang “Prinsip Mengenal Nasabah oleh Penyedia Jasa Keuangan di Sektor Pasar Modal”. Selain itu, saldo piutang juga dipantau secara terus menerus dengan tujuan untuk memastikan bahwa eksposur Perusahaan terhadap risiko kredit macet tidak signifikan.
According with the above matter, the Company has a policy to conduct operating transactions only with trusted and creditworthy parties. For the customer, the Company implements prudential and knowing your customer principles with reference to OJK Regulation (POJK) No. 22/POJK.04/2014 dated November 19, 2014 concerning “Knowing Your Customer Principle by Financial Service Provider in Capital Market Sector”. In addition, receivable balances are monitored on an ongoing basis with the objective that the Company’s exposure to non-performing receivable is insignificant.
68
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
25.
a. Risiko Kredit (lanjutan)
FINANCIAL (continued) a.
RISKS
MANAGEMENT
Credit Risk (continued)
Saldo bank, setara kas dan deposito berjangka juga memiliki eksposur yang sama dan sehubungan dengan itu kebijakan manajemen adalah penempatan dana hanya pada lembaga keuangan yang terpercaya dan memiliki reputasi baik (lihat Catatan 5 dan 6).
Cash in banks, cash equivalents and time deposits exposed the same risk and therefore management has a policy to place fund only with financial institutions which are regulated and reputable (see Notes 5 and 6).
Eksposur maksimum bruto untuk risiko kredit adalah sebesar jumlah tercatat dari kas dan bank, setara kas, deposito berjangka, seluruh piutang dan uang jaminan yaitu sebesar Rp 54.128.301.770 dan Rp 38.518.971.100, masing-masing pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014. Perusahaan tidak memiliki jaminan secara khusus atas aset-aset keuangan tersebut.
The maximum gross exposure to credit risk is represented by the carrying amount of cash on hand and in banks, cash equivalents, time deposits, all receivables and refundable deposits amounted to Rp 54,128,301,770 and Rp 38,518,971,100, as of December 31, 2015 and 2014, respectively. The Company does not hold any specific collateral upon those financial assets.
b. Risiko Harga Pasar
b.
Market Price Risk
Risiko harga pasar adalah risiko di mana nilai wajar atau arus kas masa depan instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Eksposur Perusahaan terhadap risiko ini terutama terkait dengan portofolio efek yang seluruhnya diklasifikasikan sebagai aset keuangan untuk diperdagangkan yang mencerminkan jumlah masing-masing sekitar 8% dan 7% dari jumlah aset Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 (lihat Catatan 7). Setiap perubahan harga pasar portofolio efek akan mempengaruhi ekuitas Perusahaan.
Market price risk is the risk when the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate due to changes in market prices. The Company’s exposure on this risk mainly related with the investment in securities that entirely classified as financial assets for trading which reflect around 8% and 7% from total asset of the Company as of December 31, 2015 and 2014, respectively (see Note 7). Each changes in market price of investment in securities shall affect on the equity of the Company.
Pengelolaan dan mitigasi terhadap risiko ini dilakukan dengan beberapa pendekatan seperti, Investasi yang berbasis bauran antara analisis fundamental dan teknikal terhadap entitas penerbit efek Evaluasi terhadap kinerja portofolio secara berkala Kebijakan diversifikasi portofolio dengan menyesuaikan terhadap strategi invetasi Perusahaan jangka panjang Pemantaun terus-menerus terhadap kondisi pasar dan makroekonomi Secara aktif mengembangkan alternatif bentuk-bentuk portofolio baru dengan imbal hasil yang lebih baik namun dengan risiko yang terukur
Management and mitigation on this risk are carried out using several approach, such as: Investment based on mixed analysis, fundamental and technical, upon the issuer of securities Regular evaluation on the performance of investment Investment diversification based on longterm investment strategy of the Company
69
Continuous monitoring on the market and macroeconomy condition Actively develop other new alternative investment which offers competitive return with measureable risk.
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 25.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)
25.
b. Risiko Harga Pasar (lanjutan)
FINANCIAL (continued) b.
Analisis sensitivitas berikut menunjukkan dampak dari perubahan harga pasar efek terhadap laba atau rugi sebelum pajak Perusahaan. Pada tahun 2015 dan 2014, rata-rata tertimbang perubahan yang mungkin terjadi atas harga pasar efek, masing-masing adalah sekitar 16% dan 5%. Apabila harga pasar efek menguat/melemah pada besaran persentase tersebut, dengan semua variabel lainnya dianggap konstan, maka laba sebelum pajak Perusahaan pada tahun 2015 dan 2014 akan meningkat atau menurun masingmasing sebesar Rp 659.023.916 dan Rp 290.075.751.
26.
RISKS
MANAGEMENT
Market Price Risk (continued) The following sensitivity analysis demonstrates the impact from change in securities market price upon the pretax profit or loss of the Company. In 2015 and 2014, the weighted average of reasonable possible changes of securities market prices are 16% and 5%, respectively. If securities market prices strengthened/ weakened by such percentage, with all other variables assumed held constant, pretax profit or loss of the Company in 2015 and 2014 shall increase or decrease by Rp 659,023,916 and Rp 290,075,751, respectively.
KELANGSUNGAN USAHA
26. GOING CONCERN
Perusahaan dalam beberapa tahun terakhir senantiasa membukukan rugi usaha dan arus kas negatif dari aktivitas operasinya. Pada tahun 2015 dan 2014, rugi usaha tersebut masing-masing adalah sebesar Rp 9.674.531.656 dan Rp 1.286.803.417 sedangkan arus kas negatif dari aktivitas operasi masing-masing adalah sebesar Rp 14.702.977.628 dan Rp 33.802.273.539. Kondisi ini menimbulkan potensi ketidakpastian yang dapat mempengaruhi kegiatan usaha Perusahaan di masa yang akan datang.
The Company in the last few years continuously experienced loss from its operations as well as generate a negative cash flows from its operation activities. In 2015 and 2014, the operating losses are Rp 9,674,531,656 and Rp 1,286,803,417 while negative cash flows from its operation are Rp 14,702,977,628 and Rp 33,802,273,539, respectively. This condition potentially rise uncertainties that may affect the Company’s future operations.
Untuk menghadapi kondisi di atas, Perusahaan melakukan langkah-langkah berikut:
In response to this condition, the Company has taken the following actions:
Melakukan upaya untuk meningkatkan dana kelolaan dari produk reksa dana yang telah diluncurkan dan akan menerbitkan produk-produk reksa dana baru, pengelolaan portofolio efek dan jenis produk investasi lainnya.
Make efforts to extend its mutual fund products that have been launched and plan to issue other new mutual funds, investment fund management and other type of investment product.
Senantiasa melakukan monitoring dan menelaah portofolio efek dan investasi lainnya.
Continuously monitor and review its investment in securities and in other investment.
Melakukan efisiensi biaya pada setiap jenjang organisasi.
Cost efficiency in each level within the organisation.
Manajemen meyakini langkah-langkah di atas secara bertahap dan konsisten akan dapat memperbaiki kondisi keuangan Perusahaan.
Management believes that those taken actions shall gradually and consistently improve the Company’s financial conditions.
70
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 26.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
KELANGSUNGAN USAHA (lanjutan)
26. GOING CONCERN (continued)
Laporan keuangan konsolidasian tidak mencakup dampak penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian di atas.
27.
The consolidated financial statements do not include any adjustments that may result from the outcome of these uncertainties.
REKLASIFIKASI AKUN
27. ACCOUNTS RECLASSIFICATION
Selain yang diungkapkan pada Catatan 4 atas laporan keuangan konsolidasian, beberapa akun dalam laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014/31 Desember 2013 telah direklasifikasi untuk menyesuaikan dengan penyajian pada tanggal 31 Desember 2015. Reklasifikasi akun tersebut dilakukan dengan tujuan untuk menyajikan informasi yang lebih jelas dan relevan dengan rincian sebagai berikut:
Beside for those disclosed in Note 4 to consolidated financial statements, several accounts in the consolidated statements of financial position as of December 31, 2014 and Januari 1, 2014/Desember 31, 2013 have been reclassified to conform with the presentation as of December 31, 2015. These account reclassifications are made in order to provide more informative and relevant information with the details as follows:
31 Desember 2014 / December 31, 2014 Dilaporkan sebelumnya/ Previously reported Aset Kas dan setara kas Deposito berjangka
Jumlah
Pendapatan usaha Pendapatan bunga portofolio efek diperdagangkan Distribusi pendapatan dari reksa dana Pendapatan dividen saham Keuntungan portofolio efek untuk diperdagangkan - neto Penghasilan lain-lain Keuntungan portofolio efek untuk diperdagangkan - neto Penghasilan bunga Penghasilan lain-lain - neto
Jumlah
Setelah reklasifikasi/ After reclassification
38.242.357.857 -
37.651.707.857 590.650.000
Assets Cash and cash equivalents Time deposits
38.242.357.857
38.242.357.857
Total
603.510.946
1.209.687.400
-
603.510.946 40.445.639
-
6.606.202.265
6.606.202.265 2.353.261.736 25.788.051
9.588.762.998
71
1.143.574.336 (14.657.588)
9.588.762.998
Revenues Interest income from investment in securities for trading Distribution of income from mutual funds Income from dividend of shares Gain (loss) on investment in securities for trading - net Other income Gain (loss) on investment in securities for trading - net Interest income Other income - net
Total
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 27.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
REKLASIFIKASI AKUN (lanjutan)
27. ACCOUNTS RECLASSIFICATION (continued)
1 Januari 2014 / January 1, 2014 31 Desember 2013 / December 31, 2013 Dilaporkan sebelumnya/ Previously reported Aset Kas dan setara kas Deposito berjangka
Jumlah
28.
Setelah reklasifikasi/ After reclassification
37.297.964.282 -
36.707.314.282 590.650.000
Assets Cash and cash equivalents Time deposits
37.297.964.282
37.297.964.282
Total
DANA KELOLAAN
28. MANAGED FUND
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, jumlah dana kelolaan masing-masing produk investasi yang dikelola oleh Perusahaan adalah sebagai berikut:
As of December 31, 2015 and 2014, the details amount of fund for each investment products which managed by the Company are as follow:
2015 Lippo Dana Prima Lippo Terproteksi II Lippo Equity Plus Lippo Terproteksi I Jumlah
2014
54.337.190.914 30.552.649.295 29.424.402.800 26.710.718.503
58.432.084.833 26.881.244.418
Lippo Dana Prima Lippo Terproteksi II Lippo Equity Plus Lippo Terproteksi I
141.024.961.512
85.313.329.251
Total
Dana kelolaan tersebut tidak memenuhi kriteria pengakuan sebagai aset keuangan.
29.
Those fund are not met the recognition criterias for financial asset.
AMANDEMEN DAN PENERBITAN SAK BARU Sepanjang tahun 2015, DSAK-IAI mengesahkan amandemen terhadap beberapa dan juga menerbitkan beberapa SAK baru berlaku efektif untuk periode tahun buku dimulai pada atau setelah tanggal:
29. AMENDMENTS AND ISSUANCE OF NEW SAK
telah SAK yang yang
In 2015, DSAK-IAI has approved the amendments to several SAK and also the issuance of several new SAK which will be effective for annual periods beginning on or after:
1 Januari 2016
January 1, 2016
1.
1.
2.
Amandemen PSAK No. 4: Laporan Keuangan Tersendiri tentang Metode Ekuitas dalam Laporan Keuangan Tersendiri Amandemen PSAK No. 15: Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi
2.
72
Amendments to PSAK No. 4: Separate Financial Statements - Equity Method in Separate Financial Statements Amendments to PSAK No. 15: Investments in Associates and Joint Ventures - Investment Entities: Applying the Consolidation Exception
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 28.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AMANDEMEN DAN PENERBITAN SAK BARU (lanjutan)
28. AMENDMENTS AND ISSUANCE OF NEW SAK (continued)
1 Januari 2016 (lanjutan)
January 1, 2016 (continued)
3.
Amandemen PSAK No. 16: Aset Tetap tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi Amandemen PSAK No. 19: Aset Takberwujud tentang Klarifikasi Metode yang Diterima untuk Penyusutan dan Amortisasi Amandemen PSAK No. 24: Imbalan Kerja tentang Program Imbalan Pasti: Iuran Pekerja
7.
Amandemen PSAK No. 65: Laporan Keuangan Konsolidasian tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi Amandemen PSAK No. 66: Pengaturan Bersama tentang Akuntansi Akuisisi Kepentingan dalam Operasi Bersama Amandemen PSAK No. 67: Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain tentang Entitas Investasi: Penerapan Pengecualian Konsolidasi ISAK No. 30: Pungutan
10.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
8.
9.
11.
12.
13.
1 Januari 2017 1. 2.
January 1, 2017
Amandemen PSAK No. 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan *) ISAK No. 31: Interpretasi atas Ruang Lingkup PSAK No. 13: Properti Investasi *)
1. 2.
1 Januari 2018 1. 2. *)
Amendments to PSAK No. 16: Fixed Assets Clarification of Acceptable Methods of Depreciation and Amortization Amendments to PSAK No. 19: Intangible Assets - Clarification of Acceptable Methods of Depreciation and Amortization Amendments to PSAK No. 24: Employee Benefits - Defined Benefit Plans: Employee Contributions Amendments to PSAK No. 65: Consolidated Financial Statements - Investment Entities: Applying the Consolidation Exception Amendments to PSAK No. 66: Joint Arrangement - Acquisition of an Interest in Joint Operation Amendments to PSAK No. 67: Disclosure of Interests in Other Entities - Investment Entities: Applying the Consolidation Exception ISAK No. 30: Levies
Amendments to PSAK No. 1: Presentation of Financial Statements - Disclosure Initiative *) ISAK No. 31: Interpretation for the Scope of PSAK No. 13: Investment Property *)
January 1, 2018
Amandemen PSAK No. 16: Aset Tetap tentang Agrikultur: Tanaman Produktif *) PSAK No. 69: Agrikultur *)
1. 2. *)
Penerapan dini diperkenankan
Amendments to PSAK No. 16: Fixed Assets Agriculture: Bearer Plants *) PSAK No. 69: Agriculture *)
Early adoption is permitted
Di samping itu, DSAK-IAI juga telah mengesahkan Penyesuaian Tahunan 2015. Penyesuaian Tahunan tersebut pada dasarnya merupakan kumpulan amandemen dengan ruang lingkup sempit yang hanya bersifat mengklarifikasi sehingga tidak terdapat usulan prinsip baru ataupun perubahan signifikan atas prinsip-prinsip yang telah ada.
In addition, DSAK-IAI has also approved the Annual Improvement of 2015. This Annual Improvement principally is a set of amendments with narrow scope which simply made clarification and therefore there is no new proposal on new principles or significant changes on the existing principles.
Seluruh Penyesuaian Tahunan 2015 tersebut berlaku efektif untuk periode tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016 dan penerapan dini diperkenankan. Berikut adalah Penyesuaian Tahunan tersebut.
All of the Annual Improvement of 2015 will be effective for annual periods beginning on or after January 1, 2016 and early adoption is permitted. The details of those Annual Improvement are as follow:
73
The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.
PT LIPPO SECURITIES Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 Dan 2014 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) 28.
PT LIPPO SECURITIES Tbk AND ITS SUBSIDIARY NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For the years ended December 31, 2015 and 2014 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
AMANDEMEN DAN PENERBITAN SAK BARU (lanjutan) 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
8. 9.
28. AMENDMENTS AND ISSUANCE OF NEW SAK (continued)
PSAK No. 5 (Penyesuaian 2015): Segmen Operasi PSAK No. 7 (Penyesuaian 2015): Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi PSAK No. 13 (Penyesuaian 2015): Properti Investasi PSAK No. 16 (Penyesuaian 2015): Aset Tetap PSAK No. 19 (Penyesuaian 2015): Aset Takberwujud PSAK No. 22 (Penyesuaian 2015): Kombinasi Bisnis PSAK No. 25 (Penyesuaian 2015): Kebijakan Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan PSAK No. 53 (Penyesuaian 2015): Pembayaran Berbasis Saham PSAK No. 68 (Penyesuaian 2015): Pengukuran Nilai Wajar
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
8. 9.
Manajemen masih mengevaluasi amandemen, penerbitan dan penyesuaian SAK di atas dan oleh karenanya belum dapat menentukan dampak yang mungkin timbul terkait dengan hal tersebut terhadap laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.
PSAK No. 5 (Adjustment 2015): Operating Segments PSAK No. 7 (Adjustment 2015): Related Parties Disclosures PSAK No. 13 (Adjustment 2015): Property Investment PSAK No. 16 (Adjustment 2015): Fixed Assets PSAK No. 19 (Adjustment 2015): Intangible Assets PSAK No. 22 (Adjustment 2015): Business Combinations PSAK No. 25 (Adjustment 2015): Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Mistake PSAK No. 53 (Adjustment 2015): Share-based Payment PSAK No. 68 (Adjustment 2015): Fair Value Measurement
Management is still evaluating the amendments, issuance and improvement of SAK as mentioned above and therefore has not yet able to determine the related effects that might arise on the consolidated financial statements as a whole.
74