ANALISIS WTP PADA ASURANSI SYARIAH FULNADI DI REPRESENTATIF OFFICE TAKAFUL KELUARGA CISALAK
NUR DWI OKTAVIANI DAMAYANTI
DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2014
PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER INFORMASI SERTA PELIMPAHAN HAK CIPTA* Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi berjudul Analisis WTP pada Asuransi Syariah Fulnadi di Representatif Office Takaful Keluarga Cisalak adalah benar karya saya dengan arahan dari komisi pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apa pun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini. Dengan ini saya melimpahkan hak cipta dari karya tulis saya kepada Institut Pertanian Bogor. Bogor, Maret 2014
Nur Dwi Oktaviani Damayanti NIM H24090074
ABSTRAK NUR DWI OKTAVIANI DAMAYANTI. Analisis WTP pada Asuransi Syariah Fulnadi di Representative Office Takaful Keluarga Cisalak. Dibimbing oleh MA’MUN SARMA. Masyarakat kini memperhitungkan risiko-risiko yang dapat terjadi pada mereka baik jiwa, materil, pendidikan, kerusakan, kehilangan, serta kematian. Salah satu cara yang dilakukan untuk melindungi hal tersebut adalah dengan asuransi sebagai media untuk melindungi semua yang kita miliki. Asuransi Syariah merupakan pengelolaan terhadap risiko yang akan terjadi dengan berbasis pada syariat Islam. Salah satu produk asuransi syariah adalah Fulnadi (Takaful Dana Pendidikan) yang dikeluarkan oleh PT Takaful Keluarga. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi WTP peserta terhadap Asuransi Syariah Fulnadi dan mengetahui besar WTP yang bersedia dibayarkan peserta terhadap Asuransi Syariah Fulnadi. Alat analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, regresi logistik, dan Contingent Valuation Method. Berdasarkan hasil yang diperoleh, faktor-faktor yang mempengaruhi WTP responden adalah tingkat pendidikan, asuransi lain yang diikuti oleh responden, dan tingkat premi. Sedangkan besarnya nilai nominal penambahan harga WTP yang bersedia dibayarkan oleh responden untuk Asuransi Fulnadi adalah sebesar Rp 1.571.429,00 per tahun. Kata kunci: asuransi syariah, CVM, regresi logistik, WTP
ABSTRACT NUR DWI OKTAVIANI DAMAYANTI. Analysis of the WTP in Fulnadi Sharia Insurance at Representatif Office Takaful Keluarga Cisalak. Supervised by MA’MUN SARMA. People now take into account the risks that are influenced in their life such as, material, educational, damage, loss, as well as their death. One option to protect it is with insurance as means to protect all that people have. Sharia insurance is the management of risk that possibly be occurred, which is based on Islamic Shari'a. One of the sharia insurance product is Fulnadi (Takaful Dana Pendidikan) which offered by PT. Takaful Keluarga. The objective of this research is to analyze the factors that influence the participants about WTP for insurance and find out the highest contributions of participants about WTP for insurance. The analytical method was using descriptive analysis, logistic regression and the contingent valuation method. Based on the results obtained, the factors that influence willingness to pay is the level of education, other insurers followed by respondents and the level of salary. The nominal value of the increase premium which is willingness to pay for the Fulnadi Insurance respondents amounted to the highest of Rp 1.571.429 per year. Keyword : CVM, regresi logistic, sharia insurance, WTP
ANALISIS WTP PADA ASURANSI SYARIAH FULNADI DI REPRESENTATIF OFFICE TAKAFUL KELUARGA CISALAK
NUR DWI OKTAVIANI DAMAYANTI
Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Manajemen
DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR 2014
Judul Skripsi : Analisis WTP pada Asuransi Syariah Fulnadi di Representatif Office Takaful Keluarga Cisalak Nama : Nur Dwi Okataviani Damayanti NIM : H24090074
Disetujui oleh
Dr Ir Ma’mun Sarma, MS, MEc Pembimbing
Diketahui oleh
Dr Mukhamad Najib, STP, MM Ketua Departemen
Tanggal Lulus:
Judul Skripsi: Analisis WTP pada Asuransi Syariah Fulnadi di Representatij Office Takaful Keluarga Cisalak : Nur Dwi Okatavian; Damayanti Nama : H24090074 NLM
Disetujui oleh
Dr Ir Ma'mun Sarma, MS, MEc
Pembimbing
Tanggal Lulus:
2 1 MAR 2014
PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah subhanahu wa ta’ala atas segala karunia-Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Tema yang dipilih dalam penelitian yang dilaksanakan bulan Juni hingga Oktober 2013 ini ialah kesediaan membayar/ willingness to pay, dengan judul Analisis WTP pada Asuransi Syariah Fulnadi di Representatif Office Takaful Keluarga Cisalak. Skripsi ini juga merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr Ir Ma’mun Sarma, MS, MEc selaku pembimbing. Di samping itu, terima kasih penulis sampaikan kepada pihak Representative Office Takaful Keluarga Cisalak yang telah membantu selama pengumpulan data. Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada Ibu, Bapak, kakak, adik, seluruh keluarga, serta teman-teman atas segala doa dan dukungannya. Penulis menyadari bahwa tulisan ini jauh dari sempurna. Namun demikian, semoga penulisan skripsi ini memberikan manfaat bagi pihak lain yang membutuhkannya.
Bogor, Maret 2014 Nur Dwi Oktaviani Damayanti
DAFTAR ISI DAFTAR TABEL
x
DAFTAR GAMBAR
x
DAFTAR LAMPIRAN
x
PENDAHULUAN
1
Latar Belakang
1
Perumusan Masalah
4
Tujuan Penelitian
4
Manfaat Penelitian
4
Ruang Lingkup Penelitian
5
Penelitian Terdahulu
5
METODE
6
Lokasi dan Waktu Penelitian
6
Jenis dan Sumber Data
6
Penentuan Jumlah Responden
6
Kerangka Pemikiran
7
Pengujian Instrumen Penelitian
8
Metode Pengolahan dan Analisis Data
8
Pengujian Parameter HASIL DAN PEMBAHASAN
11 12
Karakteristik Responden
12
Kepedulian dan Keyakinan Responden terhadap Asuransi Syariah
14
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Willingness to Pay
16
Analisis Nilai Willingness to Pay Responden terhadap Asuransi Syariah
18
Implikasi Manajerial
19
SIMPULAN DAN SARAN
20
DAFTAR PUSTAKA
20
LAMPIRAN
22
RIWAYAT HIDUP
31
DAFTAR TABEL 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15.
Perbedaan antara asuransi syariah dan asuransi konvensional Perkembangan aset perusahaan perasuransian triwulan III tahun 2012 Jumlah produk baru asuransi di Indonesia Periode 1 Januari – 21 Desember 2012 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, status pernikahan, usia, jumlah tanggungan Karakteristik responden berdasarkan pendidikan Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan Karakteristik responden berdasarkan pendapatan Karakteristik responden berdasarkan total pengeluaran premi per tahun Karakteristik responden berdasarkan asuransi lain yang diikuti Rata-rata kepedulian responden terhadap asuransi syariah Lama menjadi nasabah asuransi syariah Hasil output regresi logistik pada classification tabel, Omnibus test of model coefficients, model summary, dan Hosmer and Lemeshow test Rata-rata keyakinan responden terhadap asuransi syariah Hasil analisis regresi logistik pada tabel variable in the equation Hasil Analisis nilai willingness to pay terhadap asuransi syariah
1 3 3 12 13 13 13 14 14 15 15 16 16 17 19
DAFTAR GAMBAR 1. 2.
Kerangka pemikiran penelitian Kurva willingness to pay asuransi syariah
7 18
DAFTAR LAMPIRAN 1. 2. 3.
Kuesioner penelitian Uji validitas dan reliabilitas Hasil analisis regresi logistik
22 26 27
PENDAHULUAN Latar Belakang Sebagai makhluk hidup manusia memiliki naluri dalam dirinya untuk selalu ingin melindungi dan menyelamatkan jiwanya dari berbagai ancaman yang dapat terjadi seperti kerusakan atau kehilangan sandang, pangan, dan papan yang dimilikinya yang dapat mengancam keselamatan jiwanya. Firman Allah tentang perintah mempersiapkan hari depan, “… dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan diusahakannya besok, dan tiada seorangpun yang mengetahui di bumi mana dia akan mati, sesungguhnya Allah maha mengetahui lagi maha mengenal” (QS. Lukman: 34). Masyarakat kini memperhitungkan risiko-risiko yang dapat terjadi pada mereka baik jiwa, materil, pendidikan, kerusakan, kehilangan, serta kematian. Salah satu cara yang dilakukan untuk melindungi hal tersebut adalah dengan asuransi sebagai media untuk melindungi semua yang kita miliki. Asuransi merupakan suatu tindakan manajemen resiko terhadap suatu kerugian finansial dengan prinsip yaitu mentransfer risiko yang dapat terjadi ke pihak lain (perusahaan asuransi), dengan membayarkan premi atas aset yang diasuransikan. Jika terjadi sesuatu terhadap barang tersebut seperti hilang atau rusak maka tertanggung (orang yang menyalurkan risikonya) dapat mengklaim hal tersebut agar mendapatkan pergantian atas kerugian yang terjadi. Asuransi terbagi menjadi dua sistem yang menjadi landasan yaitu syariah dan konvensional. Asuransi syariah dan konvensional mempunyai beberapa aspek yang mendasari perbedaan di antara kedua asuransi tersebut (Tabel 1). Perbedaan yang sangat dapat diketahui dengan jelas yaitu konsep dasarnya yaitu asuransi syariah yang berasaskan tolong menolong. Selain konsep ada aspek lain seperti MAGHRIB (Maysir,Gharar, dan Riba), Dewan Pengawas Syariah, akad, risiko, pengelolaan dana, investasi, pemilik dana, unsur premi, loading, pembayaran klaim, dan keuntungan. Tabel 1 Perbedaan antara asuransi syariah dan asuransi konvensional No 1
2
3
Aspek Konsep
Asuransi syariah Sekumpulan orang yang saling bantu membantu, saling menjamin, dan bekerjasama antara satu dengan yang lainnya, dengan cara masing-masing mengeluarkan dana tabarru
MAGHRIB (Maysir, Gharar dan Riba) DPS (Dewan Pengawas Syariah)
Bersih dari adanya praktek Gharar, Maisir, dan Riba
Ada, yang berfungsi untuk mengawasi pelaksanaan operasional perusahaan agar terbebas dari praktek-praktek muamalah yang bertentang dengan prinsip-prinsip syariah
Asuransi konvensional Perjanjian antara dua pihak atau lebih, dengan mana pihak penanggung mengikatkan diri kepada tertanggung, dengan menerima premi asuransi, untuk memberikan pergantian kepada tertanggung Tidak selaras dengan syariah Islam karena adanya Maisir, Gharar dan Riba; hal yang diharamkan dalam muamalah Tidak ada, sehingga dalam banyak prakteknya bertentangan dengan kaidahkaidah syara`
2 No 4
Aspek Akad
Asuransi syariah Akad tabarru` dan akad tijarah (mudharabah, wakalah, wadiah, syirkah, dan sebagainya)
5
Risiko
6
Pengelolaan Dana
7
Investasi
8
Pemilik Dana
9
Unsur Premi
10
Loading
Sharing of Risk, di mana terjadi proses saling menanggung antara satu peserta dengan peserta lainnya (ta`awun) Pada produk-produk saving (life) terjadi pemisahan dana, yaitu dana tabarru` (derma) dan dana peserta, sehingga tidak mengenal istilah dana hangus. Sedangkan untuk term insurance (life) dan general Insurance semuanya bersifat tabarru` Dapat melakukan investasi sesuai ketentuan perundang-undangan, sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip syariah Islam. Bebas dari riba dan tempat-tempat investasi yang terlarang Dana yang terkumpul dari peserta dalam bentuk iuran atau kontribusi, merupakan milik peserta (shohibul mal), asuransi syariah hanya sebagai pemegang amanah (mudharib) dalam mengelola dana tersebut Iuran atau kontribusi terdiri dari unsur tabarru` dan tabungan (yang tidak mengandung unsur riba). Tabarru` juga dihitung dari tabel mortalita, tetapi tanpa perhitungan bunga teknik. Pada sebagian asuransi syariah loading (komisi agen) tidak dibebankan pada peserta tapi dari dana pemegang saham, tapi sebagian yang lainnya mengambilkan dari sekitar 20-30 persen saja dari premi tahun pertama.
11
Pembayaran Klaim
Sumber pembayaran klaim diperoleh dari rekening tabarru`, di mana peserta saling menanggung satu sama lainnya. Jika salah satu peserta mendapat musibah, maka peserta lainnya
Asuransi konvensional Akad jual beli (akad mu`awadah, akad idz`aan, akad gharar, dan akad mulzim) Transfer of Risk, dimana terjadi transfer resiko dari tertanggung kepada penaggung Tidak ada pemisahan dana, yang berakibat pada terjadinya dana hangus (untuk produk saving – life)
Bebas melakukan investasi dalam batas-batas ketentuan perundang-undangan, dan tidak terbatasi pada halal dan haramnya obyek atau sistem investasi yang digunakan Dana yang terkumpul dari premi peserta seluruhnya menjadi milik perusahaan. Dan perusahaan bebas menggunakan dan menginvestasikan kemana saja Unsur premi terdiri dari: tabel mortalita (mortality tables), bunga (interest), biaya-biaya asuransi (cost of insurance).
Loading pada asuransi konvensional cukup besar terutama diperuntukkan untuk komisi agen, bisa menyerap premi tahun pertama dan kedua. Karena itu nilai tunai pada tahun pertama dan kedua biasanya belum ada (masih hangus) Sumber biaya klaim adalah dari rekening perusahan, sebagai konsekwensi penanggung terhadap tertanggung. Murni bisnis dan tidak ada nuansa spiritual
3 No
12
Aspek
Asuransi syariah ikut menanggung bersama resiko tersebut Profit yang diperoleh dari surplus underwriting, komisi reasuransi, dan hasil investasi, bukan seluruhnya menjadi milik perusahaan, tetapi dilakukan bagi hasil (mudharabah) dengan peserta
Keuntungan
Asuransi konvensional
Keuntungan yang diperoleh dari surplus underwriting, komisi reasuransi, dan hasil investasi seluruhnya adalah merupakan keuntungan perusahaan.
Sumber: Ali (2009)
Saat ini telah banyak perusahaan asuransi di Indonesia, asuransi menunjukkan perkembangan yang cepat (Tabel 2). Hal ini dapat disimpulkan bahwa keselamatan serta keamanan terhadap diri pribadi dan materi yang dimilikinya sangat penting untuk dijaga keamanannya, khususnya yang berbasis syariah. Salah satu perusahaan asuransi syariah yaitu PT Takaful Keluarga yang merupakan perusahaan asuransi murni syariah pertama yang ada di Indonesia juga terus melakukan perbaikan-perbaikan yang dapat menunjang kenyamanan bagi para peserta. Tabel 2 Jumlah produk baru asuransi di Indonesia Periode 1 Januari – 21 Desember 2012 No 1
Perusahaan
Konvensional
Syariah
Total
478
82
560
263 741
31 113
294 854
Asuransi Jiwa
2
Asuransi Umum Total Sumber: Badan Pengawas Pasar Modal (2012)
Pada sepanjang tahun 2007-2008 asuransi syariah memberikan kontribusinya hingga 28% dari seluruh kegiatan ekonomi. Aset asuransi syariah hingga triwulan pertama tahun 2010 mencapai Rp 3,29 triliun atau naik 8,68%. Kurniasih (2010) mengatakan bahwa Indonesia tercatat sebagai salah satu negara dengan pertumbuhan industri asuransi syariah tercepat dengan penetrasi premi asuransi syariahnya mendekati 3% dengan pertumbuhan aset mencapai 63% dan menjadi negara dengan laju pertumbuhan pertumbuhan tercepat di Asia Tenggara sebesar 35%. Laporan keuangan perkembangan aset perusahaan perauransian pada triwulan III per 30 September 2012 oleh Biro Perasuransian Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (2012) yang dapat dilihat pada Tabel 3. Pada tabel ini dicantumkan jumlah aset, investasi, non investasi, kewajiban, dan modal sendiri industri asuransi syariah. Berdasarkan hasil analisis, jumlah aset perusahaan asuransi di Indonesia cukup menunjukkan perkembangan yang baik yaitu sebesar 11,7 trilyun rupiah atau 33% dari total keseluruhan. Tabel 3 Perkembangan aset perusahaan perasuransian triwulan III tahun 2012 (dalam jutaan Rupiah)
No 1 2 3
Keterangan Aset Investasi Non Investasi
Asuransi Jiwa 9.149.694 8.031.512 1.118.182
Asuransi Reasuransi Umum 2.251.245 576.589 1.313.925 442.847 937.321 133.742
Total 11.977.528 9.788.283 2.189.245
4 No 4 5
Keterangan Kewajiban Modal Sendiri, Akumulasi Dana Tabarru’ & Akumulasi Dana Investasi Peserta
Asuransi Jiwa 1.442.977 7.672.736
Asuransi Umum 1.226.934 1.015.893
Reasuransi 198.259 346.236
Total 2.868.170 9.034.864
Sumber: Sumber: Badan Pengawas Pasar Modal (2012)
Produk-produk asuransi syariah yang ditawarkan kepada masyarakat cukup banyak baik asuransi jiwa maupun umum. Takaful Keluarga merupakan asuransi jiwa yang memiliki 18 produk yang dibagi menjadi 3 kelompok seperti dari individu, kelompok, dan co-branding. Salah satunya yaitu Takaful Dana Pendidikan (Fulnadi) yaitu program asuransi untuk individu yang menyediakan dana pendidikan bagi buah hati yang didambakan. Fulnadi merupakan produk asuransi tanpa investasi yang bersifat lebih aman dan tidak berisiko karena asuransi ini untuk pendidikan yang sifatnya pasti. Dewasa ini pendidikan menjadi salah satu kebutuhan yang sangat dipertimbangkan masyarakat. Kepastian anak mendapatkan pendidikan yang layak dan penjaminan terhadap masa depan mereka itulah yang menjadikan asuransi pendidikan cukup diminati para orang tua untuk kesejahteraan anak mereka. Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan, maka penelitian ini memfokuskan pada WTP (Willingness to Pay) nasabah Asuransi Syariah Fulnadi untuk mengetahui faktor serta besarnya kesediaan membayar nasabah terhadap Asuransi Fulnadi.
Perumusan Masalah Rumusan masalah dari penelitian ini adalah 1. Apakah faktor-faktor yang berpengaruh terhadap WTP Asuransi Syariah Fulnadi? 2. Berapa besar WTP yang bersedia dibayarkan terhadap Asuransi Syariah Fulnadi?
Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah 1. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi WTP peserta terhadap Asuransi Syariah Fulnadi. 2. Mengetahui besar WTP yang bersedia dibayarkan peserta terhadap Asuransi Syariah Fulnadi.
Manfaat Penelitian Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini yaitu: 1. Bagi pembaca, penelitian ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat dalam mempertimbangkan asuransi yang ada saat ini.
5 2. Bagi perusahaan, penelitian ini dapat memberikan informasi dalam membuat strategi pemasaran dan penentuan besarnya premi yang harus dibayarkan peserta. 3. Bagi peneliti selanjutnya, diharapkan penelitian ini dapat menjadi referensi dengan tema yang serupa mengenai willingness to pay pada asuransi syariah.
Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup penelitian ini adalah menganalisis bagaimana WTP peserta terhadap Asuransi Syariah Fulnadi di Representative Office Takaful Keluarga. Faktor-faktor WTP yang akan diteliti meliputi jenis kelamin, usia, status pernikahan, jenjang pendidikan, pendapatan, jumlah anggota keluarga, tingkat premi, dan asuransi lain yang diikuti. Responden yang diambil sebanyak 60 orang dengan syarat yaitu peserta dari Fulnadi di Representative Office Cisalak PT. Asuransi Takaful Keluarga.
Penelitian Terdahulu Nirmala (2002) dalam penelitiannya menyatakan bahwa usia, besar keluarga, dan pendidikan antara peserta dan bukan peserta asuransi jiwa tidak berbeda nyata pada α = 0.05. Sebagian besar responden memiliki pendapatan antara Rp 186.099 sampai Rp 889.445 perkapita perbulan, berjenis kelamin laki-laki dan paling banyak responden bekerja sebagai pegawai negeri. Dalam proses pengambilan keputusan, ternyata keseluruhan responden menyatakan butuh akan produk yang menawarkan proteksi terhadap keuangan keluarga. Sebagian responden peserta asuransi jiwa memiliki persepsi yang baik tentang asuransi jiwa, sedangkan yang bukan peserta asuransi jiwa beberapa masih ada yang memiliki persepsi buruk terhadap asuransi jiwa. Besarnya pengaruh teman dan pengaruh iklan/sales tidak berhubungan nyata dengan persepsi keluarga responden. Namun, berpengaruh terhadap keikutsertaan dalam asuransi. Persepsi keluarga berhubungan nyata dengan evaluasi alternatif dalam membandingkan perusahaan asuransi, jenis asuransi, dan pembelian. Berdasarkan hasil penelitian, perusahaan asuransi seyogyanya memfokuskan target pasar pada keluarga yang berpendapatan per kapita di atas Rp 550.000 per bulan. Mayani (2011) menyatakan bahwa berdasarkan karakteristik responden didapatkan 87.5% responden adalah wanita, berstatus menikah dengan memiliki anak sebesar 87.5%, jumlah anak 2 sebanyak 42.86%, pendidikan terakhir S1 sebesar 82.5%, pendapatan berkisar antara 3-5 juta rupiah sebesar 42.5%, serta keikutsertaan asuransi yaitu syariah 17.5%, konvensional 37.5%, dan tidak keduannya sebesar 40%. Berdasarkan hasil analisis persepsi respoden dapat dikatakan cukup baik dan preferensinya dikatakan tidak setuju karena banyak yang tidak mengikuti asuransi syariah. Sedangkan persepsi guru SDI Al-Izhar memiliki pengaruh yang signifikan terhadap preferensi terhadap asuransi dana pendidikan pada perusahaan asuransi syariah. Gozali (2010) menyatakan bahwa responden paling banyak berdasarkan karakteristiknya yaitu berjenis kelamin laki-laki, dengan pekerjaan sebagai
6 pegawai swasta, berpendidikan terakhir S1 dan beragama Islam. Adapun kelas sosialnya berada pada tingkat bawah dengan penghasilan dan pengeluaran kurang dari Rp 2.000.000 per bulan. Jumlah premi yang dibayarkan sebesar Rp 100.000 per bulan. Hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa ketiga faktor yaitu motivasi, kelas sosial, dan pelayanan berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan beli.
METODE Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian yang berjudul Analisis WTP pada Asuransi Syariah Fulnadi di Representatif Office Takaful Keluarga Cisalak, Takaful Keluarga Life Insurance berlokasi di Jl. Raya Jakarta - Bogor Km 31 No. 61 Rt 01/Rw 05 Cisalak Sukmajaya, Depok, Jawa Barat. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni – Oktober 2013. Jenis dan Sumber Data Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari wawancara secara langsung dengan responden melalui kuesioner pada peserta asuransi Takaful Keluarga yang menggunakan produk Fulnadi (Lampiran 1). Sedangkan data sekunder akan diperoleh melalui dokumen perusahaan dan instansi terkait, buku, skripsi, dan artikel yang berkaitan dengan penelitian ini.
Penentuan Jumlah Responden Populasi adalah kumpulan atau keseluruhan anggota dari objek penelitian dan memenuhi kriteria tertentu yang telah ditetapkan dalam penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta PT Asuransi Takaful Keluarga Representative Office Takaful Keluarga Life Insurance yang berada di Cisalak Sukmajaya, Depok, Jawa Barat. Prasyarat dalam penentuan sampel adalah responden merupakan peserta Fulnadi (Takaful Dana Pendidikan). Teknik penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Convenience Sampling (pengambilan data spontan) yaitu teknik pengambilan responden yang mudah ditemui dan mempunyai kemampuan sebagai responden (Nazir, 1988). Teknik ini digunakan karena jumlah populasi yang digunakan tidak diketahui jumlahnya sehingga dalam penelitian ini digunakan sampel sebanyak 60 responden.
7 Kerangka Pemikiran Risiko akan selalu ada dan menyertai dalam setiap aktivitas yang dilakukan ataupun terhadap barang yang dimiliki baik individu maupun organisasi/ perusahaan. Kemungkinan dampak kerugian yang dapat terjadi dapat diminimalisir dengan mentransfer risiko tersebut pada pihak lain yaitu peerusahaan asuransi. Sistem syariah Islam menjadi pilihan karena prinsip dan landasannya yang tidak merugikan pihak nasabah atau konsumen. Selain itu, pihak perusahaan juga tidak dirugikan karena sistem yang digunakan saling menguntungkan. Karakteristik dari responden mempengaruhi keputusannya dalam menentukan asuransi yang akan diambilnya. Faktor yang mempengaruhi seberapa besar nilai nominal maksimum premi yang bersedia dibayarkan nasabah meliputi pendidikan, jumlah tanggungan, premi per tahun, tingkat premi, dan asuransi lain yang diikuti. Penelitian ini akan meneliti mengenai analisis WTP pada asuransi syariah Takaful dana Pendidikan di Representative Office Takaful Keluarga di Cisalak, Depok. Hipotesis yang dapat ditarik dari kerangka pemikiran pada Gambar 1 adalah H0 : Tidak terdapat satu pun variabel independen yang berpengaruh nyata dengan willingness to pay H1 : Terdapat minimal satu variabel independen yang berpengaruh nyata dengan willingness to pay Mengurangi Dampak Kerugian yang Mungkin Terjadi dengan Syariat Islam
PT. Asuransi Takaful Keluarga
Fulnadi
Faktor-faktor yang mempengaruhi WTP Asuransi Syariah Fulnadi
Analisis Regresi Logistik dan Analisis Deskripsi
Estimasi besar WTP Asuransi Syariah Fulnadi
Contingent Valuation Method (CVM)
Peningkatan kualitas dan pelayanan terhadap peserta Asuransi Syariah Fulnadi oleh perusahaan
Gambar 1 Kerangka pemikiran penelitian Ket:
Metode
8 Pengujian Instrumen Penelitian Uji Validitas dan Reliabilitas Pada penelitian ini uji validitas dan reliabilitas dilakukan dengan menggunakan software SPSS 19 terhadap 30 responden untuk mengetahui sejauh mana derajat kecermatan instrument yang digunakan. Uji validitas dapat diukur dengan perhitungan Korelasi rank spearman di mana nilai korelasi dinyatakan valid apabila r hitung lebih dari 0.3 dan semakin sahih jika semakin mendekati 1.00 (Umar 2010) Berikut adalah rumus korelasi rank spearman : ................................................................................ (1) Di mana : rs = korelasi rank spearman di = perbedaan ranking antara 2 variabel n = jumlah data Hasil uji validitas pada Lampiran 2, menunjukkan ada 3 pernyataan dari 24 pernyataan yang tidak valid r hitung < 0.3 dikarenakan memiliki r hitung didapatkan sebesar -0.294 pada α = 5%. Sedangkan untuk uji reliabilitas pada instrumen kuesioner menggunakan metode Cronbach’s Alpha dengan skala tingkat reliabilitas dari 0 sampai 1 yaitu 0.00 – 0.20 kurang reliabel, >0.20 – 0.40 agak reliabel, >0.40 – 0.60 cukup reliabel, >0.60 – 0.80 reliabel, dan >0.80 – 1.00 sangat reliabel/ sempurna. ............................................................................... (2) Di mana : α = Koefisien reliabilitas Alpha Cronbach K = Jumlah item pertanyaan yang diuji Σsi2 = Jumlah varians skor item Sx2 = varians skor-skor tes (seluruh item K) Hasil uji reliabilitas pada Lampiran 2, menunjukkan nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0.940. Nilai tersebut lebih besar dari batas nilai Cronbach’s Alpha (0.940>0.90) yang menunjukkan bahwa keseluruhan pernyataan konsisten secara internal karena memiliki tingkat reliabilitas sempurna. Artinya seluruh pernyataan dapat diandalkan sebagai alat ukur apabila pengukuran diulang.
Metode Pengolahan dan Analisis Data Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan bantuan software Microsoft Excel 2007 dan Statistical Product and Service Solution/ SPSS versi 19. Sedangkan alat analisis yang digunakan untuk menganalisis variabel-variabel berupa analisis deskriptif dan analisis regresi logistik serta Contingent Valuation
9 Method (CVM) untuk mengetahui nominal WTP responden. Analisis deskriptif ini menganalisis karakteristik, sikap, dan keyakinan responden berdasarkan data-data yang diperoleh dari kuesioner. Analisis yang digunakan untuk menganalisis variabel-variabel yang mempengaruhi WTP adalah regresi logistik. Regresi logistik tidak memodelkan secara langsung variabel dependen (Y) dengan variabel independen (X), melainkan melalui transformasi variabel dependen ke variabel logit yang merupakan natural log (0 dan 1) dari odds rasio. Variabel respon yang dimiliki bersifat kategorik atau lebih spesifik lagi yaitu dikotomik. Transformasi variabel tersebut diformulasikan sebagai persamaan: ............................(3) di mana Li sering disebut sebagai indeks model logistik, yang nilainya sama dengan ; dan adalah odd. Parameter model estimasi logit harus diestimasi dengan maximum likelihood (ML). Regresi logistik dalam penelitian ini digunakan untuk menganalisis peluang kejadian nasabah untuk membayar dengan model logistiknya sebagai berikut:
........ (4) Di mana : Li = Peluang responden bersedia untuk membayar (bernilai 1 untuk “setuju” dan bernilai 0 untuk “tidak setuju”) β0 = konstanta β1,..,β5 = Koefisien Regresi Didik = Tingkat Pendidikan ( dummy 1 bernilai 1 untuk “berpendidikan rendah” dan yang lain bernilai 0, dummy bernilai 1 untuk “berpendidikan menengah” dan yang lain bernilai 0, dummy 1 bernilai 1 untuk “berpendidikan tinggi” dan yang lain bernilai 0) Tg = Jumlah tanggungan (orang) Alain = Asuransi lain yang diikuti (bernilai 1 untuk Ya, bernilai 0 untuk tidak) TkP = Tingkat Premi (bernilai 1 untuk murah, bernilai 0 untuk tidak murah) Premi = Besar premi per tahun (rupiah) ε = Galat atau Error i = Responden ke-i (i = 1, 2, 3, ...., n)
CVM adalah metode perhitungan yang digunakan untuk menghitung seberapa jauh kemampuan setiap individu atau masyarakat secara agregat untuk membayar atau mengeluarkan uang dalam rangka memperbaiki kondisi lingkungan agar sesuai dengan standar yang diinginkan. Tahapan perencanaan dalam penerapan perhitungan WTP menurut Hanley and Spash (1993) terdapat empat metode bertanya (Elicitaion Method) yang digunakan untuk memperoleh penawaran besarnya nilai WTP responden yaitu metode tawar-menawar (bidding game), metode pertanyaan terbuka (open ended question), metode kartu pembayaran (payment card), dan metode pertanyaan pilihan dikotomi (dichotomous choice). Pada penelitian ini terdapat beberapa tahapan yang dilalui yaitu:
10 1.
2.
3.
Membuat hipotesis pasar. Skenario memberi gambaran pada responden mengenai asuransi yang menggunakan syariat Islam dalam pengelolaan dana dan operasionalnya. Berikut adalah skenario yang dibuat untuk memberikan pemahaman kepada responden: “Takaful Dana Pendidikan merupakan salah satu produk asuransi syariah dari PT Takaful Keluarga yang memberikan jaminan pendidikan bagi putra dan putri Anda. Fulnadi berbeda dengan produk Takafullink lainnya karena tidak ada investasi di dalamnya sehingga peserta diberikan kenyamanan dan keamanan terhadap dana tabungan mereka. Suatu asuransi yang memberikan kepastian bagi masa depan anak Anda dari baru lahir hingga lulus dari perguruan tinggi. Serta manfaat yang dapat dirasakan oleh peserta dengan adil.” Mendapat nilai lelang. Nilai lelang akan diperoleh melalui survei langsung berupa kuesioner dengan menggunakan teknik open ended question (pertanyaan terbuka). Tahapan ini responden diberikan pertanyaan terbuka mengenai seberapa besar nilai nominal yang bersedia dibayarkan lebih terhadap Asuransi Syariah Fulnadi. Menghitung rataan WTP Dugaan nilai WTP diperoleh dengan menghitung rataan (mean) dari jumlah nilai lelang. Perhitungan dugaan rataan dirumuskan sebagai berikut: E T
n i 1
i i
............................................................................ (5)
Di mana EWTP Wi Pfi i
4.
= dugaan rataan WTP = nilai WTP ke-i = nilai relatif = responden ke-i yang bersedia membayar labelisasi dan sertifikasi halal pada produk. Memperkirakan kurva lelang (Bid curve) Pendugaan kurva yang diperoleh dari hubungan antara nilai WTP dengan frekuensi kumulatif dari responden yang bersedia membayar lebih. WTP = f(X1.......Xn) ........................................................................... (6)
5.
Mengagregatkan data Menjumlahkan data merupakan proses di mana nilai dugaan rataan yang diperoleh dari perkalian nilai WTP dengan nilai relatif dikonversikan dengan populasi. Perhitungan agregat data dirumuskan sebagai berikut: TWTP = EWTPi.P .............................................................................. (7) Di mana: TWTP = total WTP (Rp) EWTPi = rataan nilai WTP responden (Rp) P = populasi (orang)
11 Pengujian Parameter Uji Likelihood Uji likelihood digunakan untuk melihat nilai yang dapat memperkirakan distribusi chi-square (χ2) dan memungkinkan penentuan level signifikansi. Statistik uji yang digunakan adalah statistik G dimana uji rasio kemungkinan maksimum (likelihood ratio test) yang digunakan untuk menguji peranan variabel bebas secara serentak. H0 : β1 β2..... βi = 0 (tidak terdapat minimal satu variabel independen yang berpengaruh terhadap variabel dependen) H1 : βi ≠ 0 ( terdapat minimal satu variabel independen yang berpengaruh terhadap variabel dependen) untuk i = 1,2,3,......n Statistik uji yang digunakan dalam pengujian ini adalah:
..................................................................... (8) Di mana: l0 = Maksimum nilai likelihood dari model reduksi (Reduced Model) atau model yang hanya terdiri dari konstanta saja (tanpa variabel penjelas) li = Maksimum nilai likelihood dari model penuh (Full Model) atau model dengan semua variabel independen Nilai G2 mengikuti distribusi Chi-squares dengan derajat bebas p, sehingga hipotesis ditolak jika G2 > (χ2) (α,p) atau p-value < α yang berarti bahwa variabel independen (X) secara bersama-sama mempengaruhi variabel dependen (Y). Uji Wald Uji ald digunakan dalam menguji keberartian parameter (koe isien β) secara parsial. H0:βi = 0 (variabel bebas ke i tidak mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap variabel respon) H1:βi ≠ 0 (variabel bebas ke i mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap variabel respon) Untuk i 1,2,3,….. n Statistik uji yang digunakan adalah : ................................................................................... (9) Di mana : βi = Vektor koefisien dihubungkan dengan penduga (koefisien X) SE (βi) Galat dari kesalahan dari βi Ho akan ditolak jika p-value < α atau sig < α yang berarti variabel bebas Xi secara partial mempengaruhi variabel respon Y. Uji Odds Ratio Odds ratio merupakan ukuran risiko atau kecenderungan untuk mengalami kejadian kemunculan dari peubah respon (Y = 1) sebesar exp(β) kali lebih besar atau kecil jika Xi = 1 yang muncul, dibandingkan jika Xi = 0 yang muncul. Odds ratio dapat juga diartikan merupakan interpretasi dari sebuah peluang.
12 Uji Multikolinearitas Multikolinearitas merupakan keadaan terdapatnya hubungan linear secara sempurna atau mendekati sempurna antara variabel independen dalam model regresi. Besarnya multikolinearitas dilihat dari nilai korelasi pada tabel Correlation Matrix dari hasil regresi logistik yaitu nilai VIF yang lebih kecil dari 10 sehingga tidak terjadi multikolinearitas.
HASIL DAN PEMBAHASAN Karakteristik Responden Karakteristik responden yang dijabarkan dalam penelitian ini dijelaskan berdasarkan beberapa kriteria tertentu yaitu jenis kelamin, usia, status pernikahan, jumlah tanggungan, pendidikan terakhir, pekerjaan, pendapatan total per bulan, ada tidaknya anggota keluarga lain yang bekerja, ada asuransi lain yang diikuti, dan total pengeluaran untuk Fulnadi per tahun dari peserta asuransi. Pada penelitian ini, responden adalah peserta asuransi Fulnadi yang telah berkeluarga serta mempunyai anak. Hasil penelitian pada Tabel 4, menunjukkan bahwa terdapat 35 responden laki-laki, sebanyak 95% responden berstatus menikah, dan usia responden didominasi pada rentang usia 35 sampai 41 tahun sebanyak 38.3%. Selain itu, jumlah tanggungan paling banyak berjumlah 3 dan 4 orang sebanyak 45% dan 41%. Hal ini menjelaskan bahwa jenis kelamin, usia dan jumlah tanggungan akan menentukan jumlah dan pola konsumsi terhadap suatu barang dan jasa, serta pengambilan keputusan. Tabel 4 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin, status pernikahan, usia, jumlah tanggungan Karakteristik Kategori Frekuensi Persentase (%) Jenis Kelamin Laki-laki 35 58.3 Perempuan 25 41.7 Status Pernikahan Menikah 57 95.0 Janda/Duda 3 5.0 Usia (tahun) 21 – 27 2 3.3 28 – 34 19 31.7 35 – 41 23 38.3 42 – 48 15 25.0 49 – 55 1 1.7 2 3 5.0 Jumlah Tanggungan 3 27 45.0 (orang) 4 5
25 5
41.7 8.3
Pendidikan Hasil penelitian pada Tabel 5, menunjukkan pendidikan terakhir responden didominasi pada perguruan tinggi yaitu sebesar 68.3%. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan menentukan cara pandangan, cara berpikir, serta
13 persepsi dalam pengambilan keputusan seseorang terhadap suatu masalah. Responden dengan pendidikan yang lebih tinggi akan lebih responsif terhadap informasi yang didapatnya sehingga mempengaruhi dalam memilih suatu produk. Tabel 5 Karakteristik responden berdasarkan pendidikan Pendidikan Terakhir Tidak Bersekolah SD SMP SMA PT
Frekuensi 0 3 0 16 41
Persentase (%) 0 5.0 0 26.7 68.3
Pekerjaan Hasil penelitian pada Tabel 6, menunjukkan sebanyak 35% responden merupakan pegawai swasta. Selain itu wirausaha 26,7%, ibu rumah tangga 15%, dan pegawai negeri sipil 10%. Serta 13,3% lainnya adalah cleaning servis, Mabes TNI, POLRI, marketing asuransi, penulis, perawat, dan satpam. Hal ini menunjukkan bahwa pekerjaan merupakan salah satu faktor sosial yang akan membentuk perilaku seseorang dalam memenuhi kebutuhannya. Tabel 6 Karakteristik responden berdasarkan pekerjaan Pekerjaan
Frekuensi
Persentase (%)
Pegawai Swasta PNS Wirausaha Ibu Rumah Tangga Lainnya
21 6 16 9 17
35.0 10.0 26.7 15.0 13.3
Pendapatan Hasil penelitian pada Tabel 7 menunjukkan responden didominasi pada rentang pendapatan antara Rp 2.000.000,00 sampai Rp 4.000.000,00 sebesar 43,3%. Hal ini memperlihatkan bahwa asuransi Fulnadi mempunyai target masyarakat menengah ke bawah. Di samping itu ada sebanyak 46,7% responden ada yang anggota keluarga lainnya juga bekerja dan 53,3% tidak. Tingkat pendapatan seseorang dapat mempengaruhi gaya hidupnya karena semakin tinggi pendapatannya maka akan selalu ada kebutuhan tambahan yang diperlukan untuk memenuhi kehidupannya, seperti asuransi dan hal-hal lain sebagai penunjang ataupun pelengkap. Tabel 7 Karakteristik responden berdasarkan pendapatan Pendapatan (Rp) < 2.000.000 2.000.001 - 4.000.000 4.000.001 - 6.000.000 6.000.001 - 8.000.000 > 8.000.001
Frekuensi 4 26 24 3 3
Persentase (%) 6.7 43.3 40.0 5.0 5.0
14 Total Pengeluaran Premi per Tahun Total pengeluaran responden untuk premi asuransi Fulnadi setiap tahun yang disajikan pada Tabel 8 yaitu, sebesar 68.2% untuk pengeluaran antara Rp 1.000.000 sampai Rp 2.500.000. Pengeluaran antara Rp 2.500.001 sampai Rp 5.000.000 sebanyak 16.7%, Rp 5.000.001 sampai Rp 7.500.000 sebanyak 11.7%, dan Rp 7.600.000 sampai Rp 10.000.000 sebanyak 3.4%. Hal ini menjelaskan bahwa total pengeluaran untuk premi per tahun rata-rata tidak tergolong besar karena masih banyak yang pengeluarannya di bawah Rp 2.500.000. Oleh sebab itu, responden dapat mengalokasikan pendapatan untuk mengikuti asuransi dengan biaya premi yang cukup rendah. Tabel 8 Karakteristik responden berdasarkan total pengeluaran premi per tahun Total Pengeluaran Premi per Tahun (Rp) Frekuensi Persentase (%) 1.000.000 – 2.500.000 4 68.2 2.500.001 – 5.000.000 26 16.7 5.000.001 – 7.500.000 24 11.7 7.500.001 – 10.000.000 3 3.4 Asuransi Lain yang Diikuti Karakteristik responden selain yang telah dijelaskan sebelumnya, asuransi lain yang diikuti juga menjadi pertimbangan dalam menentukan asuransi yang akan diikuti serta besar premi yang diambil (Tabel 9). Sebanyak 30% responden mempunyai asuransi selain Fulnadi seperti asuransi kesehatan dari perusahaan maupun asuransi jiwa konvensional dan 70% sisanya hanya mengikuti asuransi Fulnadi. Selain itu responden yang memiliki asuransi konvensional sebanyak 26.7% dan yang tidak sebanyak 73.3%. Tabel 9 Karakteristik responden berdasarkan asuransi lain yang diikuti Karakteristik Asuransi Lain yang Diikuti Asuransi Konvensional
Kategori Ya Tidak Ya Tidak
Frekuensi 18 42 16 44
Persentase (%) 30 70 26.7 73.3
Kepedulian dan Keyakinan Responden terhadap Asuransi Syariah Sumber Informasi Informasi sangatlah penting bagi seseorang untuk mengetahui lebih detail hal yang ingin diketahuinya. Sumber informasi yang baik dan tepat dapat memberikan pemahaman yang mendalam. Media yang menjadi sumber informasi dapat berupa media elektronik maupun cetak, seperti Koran, majalah, radio, televisi, internet, spanduk, dan baliho.selain itu juga informasi bisa didapat secara langsung melalui komunikasi dengan orang sekitar. Hasil penelitian menunjukkan, responden mengetahui tentang Asuransi Syariah lebih banyak diperoleh dari teman yaitu sebesar 65,22%. Selain itu sumber lainnya majalah (2,90%), internet (10,14%), spanduk dan baliho (1,45%), dan sumber lainnya (20,29%). Sedangkan
15 untuk media Koran, radio, dan televisi tidak memberikan informasi bagi para responden. Hal ini menunjukkan bahwa dalam penyampaian informasi tentang Asuransi Syariah lebih efektif melalui komunikasi orang-orang terdekat atau melalui agen asuransi. Lama menjadi Nasabah Asuransi Syariah Hasil penelitian pada Tabel 10, menunjukkan bahwa lamanya responden menjadi nasabah asuransi syariah Fulnadi didominasi pada rentang 6 bulan–1 tahun yaitu sebesar 45.0%. Hal ini menunjukkan bahwa rata-rata responden asuransi Fulnadi masih tergolong baru, tetapi tanggapan terhadap asuransi syariah cukup baik. Tabel 10 Lama menjadi nasabah asuransi syariah Rentang Waktu Frekuensi Persentase (%) < 6 bulan 16 26.7 6 bulan – 1 tahun 27 45.0 1 – 3 tahun 14 23.3 3 tahun 3 5.0 Sikap Responden terhadap Asuransi Syariah Sikap digambarkan dalam tiga komponen yang terkait yaitu kognitif, afektif, dan konatif (Sumarwan 2011). Komponen kognitif merupakan komponen yang berisi kepercayaan seseorang mengenai apa yang berlaku atau apa yang benar bagi objek sikap. Komponen afektif merupakan komponen yang menyangkut masalah emosional subjektif seseorang terhadap suatu objek sikap. Secara umum, komponen ini disamakan dengan perasaan yang dimiliki terhadasp sesuatu. Komponen perilaku atau komponen konatif dalam struktur sikap menunjukkan bagaimana perilaku atau kecenderungan berperilaku yang ada dalam diri seseorang berkaitan dengan objek sikap yang dihadapinya. Hasil penelitian pada tabel 11, menunjukkan bahwa sikap responden pada empat pernyataan mengenai asuransi syariah mengatakan setuju dan dua pernyataan mengatakan cukup setuju. Di samping itu satu pernyataan lainnya, responden menunjukkan ketidak setujuannya. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa responden berada pada tingkat kepedulian terhadap asuransi syariah peduli. Tabel 11 Rata-rata kepedulian responden terhadap asuransi syariah No 1 2 3 4 5 6 7
Pernyataan Halal Saling menguntungkan Syariat Islam Keamanan Kualitas Tingkat Kemahalan Kepercayaan
Kognitif 3.23
Rata-Rata Afektif 3.23
Konatif 3.23
Rataan Akhir 3.23
Keterangan Setuju
3.49 3.06 3.06 3.06
2.94 3.06 2.94 3.06
2.94 3.23 2.94 3.06
3.12 3.12 2.98 3.06
Setuju Setuju Cukup Setuju Setuju
1.33
1.40
1.40
1.37
Tidak setuju
2.76
2.68
2.76
2.73
Cukup Setuju
16 Keyakinan Responden terhadap Asuransi Syariah Keyakinan merupakan kepercayaan seseorang mengenai suatu kebenaran sikap yang dimilikinya. Keyakinan erat kaitannya dengan sikap, oleh sebab itu sikap percaya seseorang terhadap sesuatu yang dianutnya akan memiliki tingkat keyakinan yang sangat tinggi. Selain itu keyakinan merupakan salah satu dari karakteristik dari sikap. Manfaat dari asuransi akan didapat jika aset yang dipertanggungkan mengalami musibah, karena itu kepercayaan seseorang dalam memutuskan untuk mengikuti program asuransi dipertaruhkan. Peserta tidak mengetahui dengan jelas apakah jika terjadi musibah, mereka mendapatkan ganti rugi yang sesuai. Asuransi dapat dikatakan telah sesuai dengan prinsip operasionalnya apabila peserta telah mendapatkan manfaat dari dana yang diinvestasikan. Selanjutnya berdasarkan pada data yang disajikan pada Tabel 12, terdapat dua pernyataan menyatakan cukup setuju dan satu pernyataan lainnya setuju. Oleh sebab itu dapat disimpulkan bahwa responden berada pada tingkat keyakinan terhadap asuransi syariah cukup yakin. Tabel 12 Rata-rata keyakinan responden terhadap asuransi syariah No. Pernyataan Rata-rata Keterangan 1 Menerapkan Syariat Islam 2.62 Cukup Setuju 2 Lebih aman dan bebas riba 3.06 Setuju 3 Tidak saling merugikan 2.94 Cukup Setuju
Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Willingness to Pay Pengolahan data untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi WTP dilakukan dengan menggunakan analisis regresi logistik dengan menggunakan metode Enter yang dijelaskan pada Lampiran 3. Hasil pengolahan data yang disajikan pada Tabel 13, didapatkan nilai percentage correct sebesar 81.7, hal ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan hasil klasifikasi menunjukkan persentase ketepatan sebesar 81.7%. Hal ini menunjukkan bahwa model regresi yang dihasilkan sudah layak. Pada Tabel 13, Omnibus Tests of Model Coefficients dihasilkan tingkat signifikansi sebesar 0.003 < 0.05 dengan G2-Chi-square sebesar 17.870, sehingga terjadi penolakan terhadap H0 yang artinya bahwa terdapat minimal satu variabel independen yang mempunyai hubungan positif dan berpengaruh nyata dengan variabel dependen. Hal ini menunjukkan bahwa model pada tingkat kepercayaan 95%, berpengaruh nyata terhadap peluang kesediaan dan ketidaksediaan responden untuk membayar tambahan pada asuransi syariah Fulnadi. Berdasarkan pada Tabel 13, hasil output dari Model Summary didapatkan nilai Nagelkerke R Square 0.389 dengan nilai Cox & Snell R Square 0.258 dapat diartikan bahwa kemampuan variabel independen dalam menjelaskan model sebesar 38.9% dan sisanya di luar model. Tabel 13 Hasil output regresi logistik pada classification tabel, Omnibus test of model coefficients, model summary, dan Hosmer and Lemeshow test Classification Tabel Overall Percentage
81.7
17 Omnibus Test of Model Coefficients Chi-square Df Sig. 17.870 5 0.03 Model Summary -2 Log Likelihood Cox & Snell R Square Nagelkerke R Square 47.323 0.258 0.389 Hosmer and Lemeshow test Chi-square Df Sig. 6.619 8 0.578
Selanjutnya dengan uji kebaikan model dengan metode Hosmer and Lemeshow Test, diperoleh nilai Chi-square sebesar 6.619 dengan signifikan 0.578 yang lebih besar dari tara nyata α 10%, sehingga model regresi logistik yang dihasilkan dinyatakan baik. Berikut adalah model regresi logistik yang dihasilkan dari tabel variable in the Equation : Li = -6.895+1.331Didik+1.746Alain(1)+2.263TkP(1) Model regresi logistik tersebut menunjukkan bahwa variabel berpengaruh nyata pada taraf kepercayaan 95% dan 90%. Variabel tingkat pendidikan berpengaruh nyata pada α = 0.070 < 0,1, sedangkan untuk variabel asuransi lain yang diikuti dan tingkat premi berpengaruh nyata pada α < 0.05 yaitu 0.02 dan 0.048. Tabel 14 Hasil analisis regresi logistik pada tabel variable in the equation Variabel Pendidikan (Didik) Jumlah Tanggungan (Tg) Premi per tahun (Premi) Asuransi lain yang diikuti (Alain) Tingkat premi (TkP)
B 1.331
Sig. 0.070
Exp(B) 3.783
Keterangan Berpengaruh nyata pada α = 10%
0.504
0.324
1.655
Tidak berpengaruh nyata
0.000
0.468
1.000
Tidak berpengaruh nyata
1.746
0.020
5.733
Berpengaruh nyata pada α = 5%
2.263
0.048
9.617
Berpengaruh nyata pada α = 5%
Pada Tabel 14, Odd Ratio berdasarkan nilai Exp(B) tingkat pendidikan menunjukkan bahwa yang berpendidikan tinggi mempunyai peluang kesediaan membayar 3.783 kali lebih besar dibandingkan yang tidak berpendidikan tinggi. Nilai Exp(B) varibel asuransi lain yang diikuti menunjukkan bahwa yang memiliki asuransi lain mempunyai peluang kesediaan membayar 5.733 kali lebih besar dibandingkan yang tidak memiliki asuransi lain. Nilai Exp(B) variabel tingkat premi menunjukkan bahwa yang mengatakan tingkat premi tidak murah 9.617 kali lebih besar dibandingkan yang mengatakan tingkat premi Fulnadi murah. Selain itu, hasil penelitian berdasarkan data sebaran kuesioner didapatkan faktor-faktor yang mempengaruhi kesediaan responden untuk melakukan pembayaran tambahan pada asuransi syariah dengan teknik pertanyaan tertutup yaitu 30.08% responden memilih premi. Selanjutnya kepercayaan sebesar 27.64%, kenyamanan sebesar 15.45%, kualitas sebesar 14.63%, dan keamanan 12.20%. hal
18 ini menunjukkan bahwa tingkat premi dan kepercayaan benar-benar memberikan pengaruh yang cukup besar pada keputusan responden dalam menentukan kesediaan membayar.
Analisis Nilai Willingness to Pay Responden terhadap Asuransi Syariah
WTP (Rp)
Analisis data yang digunakan untuk menghitung besarnya nominal kesediaan membayar responden yaitu Contingent Valuation Method (CVM). CVM dalam menjelaskan besarnya nominal dapat dijelaskan dalam beberapa tahapan yaitu, 1. Hipotesis pasar. Berdasarkan skenario yang telah diberikan pada saat penelitian, mengenai Asuransi Fulnadi yang merupakan salah satu asuransi pendidikan yang memberikan jaminan kenyamanan dan keamanan kepada nasabah karena sifatnya yang berupa tabungan. Selain itu asuransi juga memberikan kepastian bagi masa depan anak nasabah dari baru lahir hingga lulus dari perguruan tinggi. Serta manfaat yang dapat dirasakan oleh peserta dengan adil. 2. Nilai lelang Berdasarkan nilai lelangNilai lelang akan diperoleh melalui survei langsung berupa kuesioner dengan menggunakan teknik open ended question (pertanyaan terbuka). Tahapan ini responden diberikan pertanyaan terbuka mengenai berapa besar nilai nominal yang bersedia dibayarkan lebih terhadap Asuransi Syariah Fulnadi. 3. Nilai dugaan rataan willingness to pay Dugaan nilai rataan WTP (EWTP) diperoleh dari perhitungan berdasarkan distribusi WTP responden dengan menggunakan perkalian antara nilai WTP dengan frekuensi relatif responden. Nilai WTP merupakan selisih dari premi yang dibayarkan saat ini dengan estimasi kenaikan premi yang masih dapat diterima, nilai selisih tersebut yang dijadikan sebagai kelas WTP. Kelas WTP mengurutkan nilai WTP terkecil hingga terbesar. Hasil perhitungan EWTP pada penelitian ini, didapatkan dugaan rataan WTP terhadap asuransi Fulnadi sebesar Rp 1.571.429,00. (Tabel 15) 4. Kurva willingness to pay Kurva ini menggambarkan hubungan antara premi WTP responden dengan frekuensi relatif responden yang bersedia membayar lebih terhadap Asuransi Syariah Fulnadi. 7,000,000 6,000,000 5,000,000 4,000,000 3,000,000 2,000,000 1,000,000 0
WTP Asuransi Fulnadi 2 7 11 13 14 Frekuensi Kumulatif
Gambar 2 Kurva willingness to pay asuransi syariah
19 5.
Total penambahan harga WTP (TWTP) Nilai total WTP responden dapat dihitung dari distribusi WTP responden dengan mengalikan EWTP tiap kelas terhadap populasi dari tiap kelas. Jumlah populasi yang digunakan merupakan jumlah nasabah Takaful Keluarga Representative Office Agency Utama dari selama tahun 2012 sampai 2013 sebanyak 769 nasabah. Berdasarkan pada data yang disajikan pada Tabel 15, diketahui bahwa total penambahan premi Asuransi Fulnadi sebesar Rp 222.068.367,00. Tabel 15 Hasil Analisis nilai willingness to pay terhadap asuransi syariah Kelas WTP Frekuensi (Rupiah) (orang) 500000 2 600000 5 1200000 4 3600000 2 6000000 1 14
Frekuensi Relatif (Pfi) 0.14 0.36 0.29 0.14 0.07 1
EWTP (Rupiah) 71 429 214 286 342 857 514 286 428 571 1 571 429
Populasi (orang) 110 274 220 110 55 769
Total WTP (Rupiah) 7 846 939 58 852 041 75 330 612 56 497 959 23 540 816 222 068 367
Implikasi Manajerial Implikasi manajerial yang dapat dilakukan dalam menentukan pemasaran asuransi syariah Takaful Dana Pendidikan dibutuhkan strategi pemasaran yang terdiri dari Segmentation, Targeting, dan Positioning. Perusahaan saat ini tidak dapat menarik semua orang dengan cara yang sama. Oleh karena itu perusahaan beralih ke segmentation, targeting, dan positioning untuk mengidentifikasi sejumlah segmen pasar, memilih satu atau lebih segmen yang ada, kemudian mengembangkan produk dan program pemasaran yang khusus untuk setiap segmen (Kotler dan Armstrong, 2004). Segmentasi yaitu tindakan mengidentifikasi kelompok-kelompok nasabah yang mungkin memerlukan produk yang khas dan/ atau bauran pemasaran yang khusus. Pada asuransi syariah Fulnadi berdasarkan hasil penelitian segmentasinya yaitu menikah, mempunyai anak, beragama Islam, tingkat pendapatan menengah ke bawah, dan berpendidikaan. Targeting yaitu tindakan satu atau lebih segmen pasar yang akan dimasuki. Strategi yang dilakukan menggunakan pemasaran tanpa diferensiasi yaitu strategi di mana perusahaan mengabaikan perbedaan yang ada pada setiap segmen pasar, dan masuk ke dalam pasar secara keseluruhan dengan satu tawaran dan memfokuskan pada kesamaan kebutuhan konsumen. Positioning merupakan cara suatu produk didefinisikan oleh konsumen berdasarkan beberapa atribut penting serta tempat yang diduduki produk dalam benak konsumen dibandingkan produk lain. Pada Takaful Dana Pendidikan yaitu kepercayaan tetapi juga meliputi premi yang rendah, keamanan dari riba, kualitas pelayanan yang baik, serta manfaat yang diberikannya berdasarkan syariah Islam.
20 SIMPULAN DAN SARAN Simpulan Berdasarkan dari hasil yang telah dibahas dalam penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa: 1. Faktor-faktor yang mempengaruhi WTP peserta terhadap Asuransi Syariah Fulnadi adalah adanya asuransi lain yang diikuti oleh responden, tingkat premi yang diberikan, serta tingkat pendidikan responden. Di samping itu terdapat faktor kepercayaan, kenyamanan, kualitas, serta keamanan terhadap asuransi syariah pun memberikan pengaruh dalam keputusan berdasarkan persepsi responden. 2. Besarnya nilai nominal penambahan harga WTP yang bersedia dibayarkan oleh peserta terhadap Asuransi Syariah Fulnadi adalah sebesar Rp 1.571.429,00 per tahun.
Saran Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah 1. Perlu adanya sosialisasi lebih banyak lagi melalui media-media elektronik, agar masyarakat lebih banyak yang mengetahui tentang Asuransi Syariah yang murni syariah. Saat ini banyak yang menerapkan sistem syariah tetapi merupakan pengembangan dari sistem konvensional. Supaya dalam pelaksanaannya masyarakat dapat menerima manfaat yang diberikan dari sistem syariah murni. 2. Perusahaan dapat mengembangkan fasilitas pelayanan terhadap nasabah dalam hal pembayaran premi ataupun informasi saldo dana nasabah. Dalam pelaksanaan operasionalnya diharapkan perusahan terus mengembangkan produk-produk asuransi yang tetap berpedoman pada syariat Islam. Serta menghindari terjadinya pelanggaran-pelanggaran dalam pelaksanaannya dengan meningkatkan pengawasan pada setiap agency yang dimiliki.
DAFTAR PUSTAKA Ali MA. 2009. Pengaruh Premi, Klaim, Hasil Investasi dan Underwriting Terhadap Laba Perusahaan Asuransi Jiwa (Studi Kasus PT. Asuransi Syariah Mubarakah) [skripsi]. Bogor (ID): Institut pertanian Bogor. [Bapepam] Badan Pengawas Pasar Modal. 2012. Laporan Keuangan Perasuransian [internet]. [diacu 2013 Mei 8]. Tersedia dari: http://www.bapepam.go.id/pasar modal/publikasi pm/siaran pers pm/2012 /pdf/ Siaran-Pers-Akhir-Tahun-2012.pdf Gozali TA. 2010. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Beli Jasa Asuransi Takaful Dana Pendidikan (Fulnadi) (Studi Kasus Pada
21 Nasabah PT. Asuransi Takaful Keluarga Cabang Yogyakarta) [skripsi]. Yogyakarta (ID): Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga. Hanley N dan Spash CL. 1993. Benefit Analysis and The Enviromental Methods and Case Studies. United Kingdom (UK): Edward Elgar publishing Limited. Kotler P, Armstrong G. 2004. Dasar-Dasar Pemasaran. Alexander S, penerjemah; Bambang S, editor. Jakarta (ID): PT Index. Terjemahan dari : Principles of Marketin. Ed ke-9. Kurniasih, A. 2010. Indonesia Mengalami Pertumbuhan Asuransi Syariah Tercepat [internet]. [diacu 2013 Februari 12]. Tersedia dari: http://Indonesia%20Mengalami%20Pertumbuhan%20Asuransi%20Syariah%2 0Tercepat%20_%20INFOBANKNEWS.htm Mayani R. 2011. Pengaruh Persepsi terhadap Preferensi Guru SDI Al-Izhar Pondok-Labu Mengenai Asuransi Dana Pendidikan pada Perusahaan Asuransi Syariah [skripsi]. Jakarta (ID): UIN Syarif Hidayatullah. Nazir M. 1988. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia: Jakarta Nirmala IR. 2002. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Keluarga Menjadi Peserta Asuransi Jiwa [skripsi]. Bogor (ID): Institut pertanian Bogor. Sumarwan U. 2011. Perilaku Konsumen (Teori dan Penerapannya dalam Pemasaran) . Jakarta: PT. Ghalia Indonesia. Umar, Husein. 2010. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen Cetakan Kelima. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.
22
LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner penelitian INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN MANAJEMEN
Kuesioner ini digunakan sebagai data penelitian yang berjudul “Analisis WTP pada Asuransi Syariah Fulnadi di Representatif Office Takaful Keluarga Cisalak” oleh Nur Dwi Oktaviani Damayanti. Peneliti mengharapkan kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i yang terhormat dalam partisipasinya mengisi kuesioner ini dengan teliti dan lengkap agar didapat data yang akurat. Seluruh data yang ada dijamin kerahasiaannya. Atas kesediaanya, saya mengucapkan terima kasih. Nomor Responden Nama Alamat
: .............................................................................................. : ……...................................................................................... : .............................................................................................. .............................................................................................. .............................................................................................. No. HP : .............................................................................................. Tanggal Pengisisan Kuesioner: ...................................... 2013 Tanda Tangan : A. Karakteristik Responden 1. Jenis Kelamin : L / P (Lingkari) 2. Usia : .............. tahun 3. Status : Menikah/Belum Menikah (Coret yang tidak perlu) 4. Jumlah Tanggungan : .............. orang 5. Pendidikan Terakhir : a. SD/Sederajat b. SMP/Sederajat c. SMA/Sederajat d. Diploma e. Sarjana/S1 f. Pasca Sarjana/S2 g. Doktor/S3 h. Tidak Bersekolah 6. Pekerjaan : a. Pelajar/Mahasiswa b. PNS c. Pegawai Swasta d. Wirausaha e. Ibu Rumah Tangga f. Lainnya, ................. 7. Pendapatan total Anda per bulan : a. < Rp 2.000.000 b. Rp 2.000.001 – Rp 4.000.000 c. Rp 4.000.001 – Rp 6.000.000 d. Rp 6.000.001 – Rp 8.000.000 e. > Rp 8.000.000 8. Apakah ada anggota keluarga lainnya yang bekerja?a. Ya b. Tidak 9. Apakah ada asuransi lain yang Anda ikuti? a. Ya b. Tidak Jika ya, (sebutkan) ........................................................................................
23 Lanjutan Lampiran 1 10. Total pengeluaran Saudara untuk asuransi Fulnadi per bulan: a. Rp..................................... B. Kesediaan Membayar Responden terhadap Asuransi Syariah (Pilihlah dengan melingkari jawaban yang tersedia) Takaful Dana Pendidikan merupakan salah satu produk asuransi syariah dari PT Takaful Keluarga yang memberikan jaminan pendidikan bagi putra dan putri Anda. Fulnadi berbeda dengan produk Takafullink lainnya karena tidak ada investasi di dalamnya sehingga peserta diberikan kenyamanan dan keamanan terhadap dana tabungan mereka. Suatu asuransi yang memberikan kepastian bagi masa depan anak Anda dari baru lahir hingga lulus dari pergruruan tinggi. Serta manfaat yang dapat dirasakan oleh peserta dengan adil. 1. Sudah berapa lama Saudara menjadi peserta asuransi Fulnadi? a. < 6 bulan b. ≥ 6 bulan 2. Bagaimana menurut Saudara tentang premi asuransi Fulnadi? a. Sangat murah b. Murah c. Sedang d. Mahal e. Sangat Mahal 3. Apakah Saudara bersedia membayar pada harga premium / harga yang lebih mahal terhadap premi Fulnadi? a. Ya b. Tidak 4. Apabila Saudara bersedia membayar, berapakah besar premi yang ingin Saudara bayar? Premi (Rp) Produk Saat Ini Estimasi Fulnadi 5. Menurut Saudara, faktor apa yang mempengaruhi kesediaan Saudara untuk melakukan pembayaran tambahan pada Fulnadi asuransi syariah? (jawaban boleh lebih dari satu) a. Kontribusi/Premi d. Kenyamanan b. Kualitas e. Keamanan c. Kepercayaan 6. Apakah Saudara merupakan mempunyai asuransi konvensional? a. Ya, …………………….. b. Tidak
24 Lanjutan Lampiran 1 C. Kepedulian Responden terhadap Asuransi Syariah 1. Darimanakah Anda mengetahui tentang Asuransi Syariah? a. Koran e. Internet b. Majalah f. Spanduk, balio, dan sejenisnya c. Radio g. Teman d. Televisi h. Lainnya...................................................... 2. Sudah berapa lama Anda menjadi nasabah Asuransi Syariah? a. < 6 bulan c. 1 tahun ≥ x > 3 tahun b. 6 bulan ≥ x > 1 tahun d. > 3 tahun 3. Isilah kolom di bawah in dengan tanda contreng ( ) pada kolom yang sudah disediakan! (1 = tidak setuju, 2 = kurang setuju, 3 = cukup setuju, 4 = setuju, 5 = sangat setuju) Skor 1 2 3 Sikap Kognitif Menurut Saya, asuransi syariah itu : 1. Lebih halal 2. Lebih saling menguntungkan 3. Sesuai dengan syariat Islam 4. Lebih aman 5. Lebih berkualitas 6. Lebih mahal 7. Dapat dipercaya Sikap Afektif Saya menyukai asuransi syariah karena : 1. Lebih halal 2. Lebih saling menguntungkan 3. Sesuai dengan syariat Islam 4. Lebih aman 5. Lebih berkualitas 6. Lebih mahal 7. Dapat dipercaya Sikaf Konatif Saya cenderung untuk menggunakan asuransi syariah karena : 1. Lebih halal 2. Lebih saling menguntungkan 3. Sesuai dengan syariat Islam 4. Lebih aman 5. Lebih berkualitas 6. Lebih mahal 7. Dapat dipercaya
4
5
25 Lanjutan Lampiran 1 D. Keyakinan Responden terhadap Asuransi Syariah Isilah kolom di bawah ini dengan tanda contreng ( ) pada kolom yang sudah disediakan! (1 = tidak setuju, 2 = kurang setuju, 3 = cukup setuju, 4 = setuju, 5 = sangat setuju) Skor 1 2 3 4 5 Saya yakin bahwa asuransi syariah benar-benar menerapkan sistem yang dianjurkan dalam Islam Saya yakin bahwa asuransi syariah lebih aman dan bebas riba Saya yakin bahwa asuransi syariah benar-benar tiadk merugikan kedua belah pihak (tertanggung dan penanggung) SARAN UNTUK PENELITIAN : ........................................................................................................................ ........................................................................................................................ ........................................................................................................................ ........................................................................................................................ TERIMA KASIH
26 Lampiran 2 Uji validitas dan reliabilitas Hasil uji validitas Pertanyaan
Korelasi Rank Spearman
Sig. (2 tailed)
0.792** 0.745** 0.765** 0.867** 0.944** -0.294 0.809**
0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.115 0.000
0.763** 0.873** 0.765** 0.908** 0.937** -0.294 0.804**
0.000 0.000 0.000 0.000 0.000 0.115 0.000
0.792** 0.859** 0.765** 0.904** 0.890** -0.294 0.840**
0,000 0,000 0,000 0,000 0.115 0,000
Kognitif Halal Saling menguntungkan Syariat Islam Keamanan Kualitas Tingkat Kemahalan Kepercayaan Afektif Halal Saling menguntungkan Syariat Islam Keamanan Kualitas Tingkat Kemahalan Kepercayaan Konatif Halal Saling menguntungkan Syariat Islam Keamanan Kualitas Tingkat Kemahalan Kepercayaan
Pernyataan Korelasi Rank Spearman KEYAKINAN Menerapkan Syariat Islam 0.620** Lebih aman dan bebas riba 0.600** Tidak saling merugikan 0.558** ** Berpengaruh nyata pada level 1%
Sig. (2 tailed) 0.000 0.000 0.001
Hasil uji reabilitas Case Processing Summary N Cases
Valid a
Excluded Total
%
Reliability Statistics
30
100.0
0
.0
30
100.0
a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.
Cronbach's Alpha
N of Items .940
24
27 Lampiran 3 Hasil analisis regresi logistik Case Processing Summary Unweighted Cases
a
Selected Cases
N Included in Analysis
Percent 60
100.0
0
.0
60
100.0
0
.0
60
100.0
Missing Cases Total Unselected Cases Total
a. If weight is in effect, see classification table for the total number of cases.
Dependent Variable Encoding Original Value
Internal Value
Tidak
0
Ya
1
Categorical Variables Codings Parameter coding Frequency tingkat premi
asuransi lain
tidak murah
(1)
6
1.000
murah
54
.000
ya
18
1.000
tidak
42
.000
Block 0: Beginning Block Iteration Historya,b,c Coefficients Iteration Step 0
-2 Log likelihood
Constant
1
65.358
-1.067
2
65.193
-1.186
3
65.193
-1.190
4
65.193
-1.190
a. Constant is included in the model. b. Initial -2 Log Likelihood: 65.193 c. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter estimates changed by less than .001.
28 Lanjutan Lampiran 3 Classification Table
a,b
Predicted kesediaan membayar Observed Step 0
tidak
ya
Percentage Correct
kesediaan
Tidak
46
0
100.0
membayar
Ya
14
0
.0
Overall Percentage
76.7
a. Constant is included in the model. b. The cut value is .500 Variables in the Equation B Step 0
Constant
S.E.
-1.190
Wald
.305
df
Sig.
15.189
1
Exp(B)
.000
.304
Variables not in the Equationa Score Step 0
Variables
ALain(1)
df
Sig.
10.222
1
.001
TkP(1)
6.998
1
.008
Didik
3.209
1
.073
Tg
2.256
1
.133
.001
1
.980
Premi
a. Residual Chi-Squares are not computed because of redundancies.
Block 1: Method = Enter Iteration Historya,b,c,d Coefficients
-2 Log Iteration
likelihood
Constant
ALain(1)
TkP(1)
Didik
Tg
Premi
Step 1
50.359
-3.930
1.130
1.474
.640
.304
.000
1
2
47.546
-6.000
1.574
2.002
1.106
.452
.000
3
47.326
-6.800
1.729
2.234
1.306
.499
.000
4
47.323
-6.894
1.746
2.263
1.330
.504
.000
5
47.323
-6.895
1.746
2.263
1.331
.504
.000
6
47.323
-6.895
1.746
2.263
1.331
.504
.000
a. Method: Enter b. Constant is included in the model. c. Initial -2 Log Likelihood: 65.193 d. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than .001.
29 Lanjutan Lampiran 3 Omnibus Tests of Model Coefficients Chi-square Step 1
df
Sig.
Step
17.870
5
.003
Block
17.870
5
.003
Model
17.870
5
.003
Model Summary
Step
Cox & Snell R
Nagelkerke R
Square
Square
-2 Log likelihood a
1
47.323
.258
.389
a. Estimation terminated at iteration number 6 because parameter estimates changed by less than .001.
Hosmer and Lemeshow Test Step
Chi-square
1
Df
6.619
Sig. 8
.578
Contingency Table for Hosmer and Lemeshow Test kesediaan membayar = tidak Observed Step 1
Expected
kesediaan membayar = ya Observed
Expected
Total
1
8
7.746
0
.254
8
2
5
4.776
0
.224
5
3
6
5.632
0
.368
6
4
6
5.523
0
.477
6
5
5
5.281
1
.719
6
6
6
4.963
0
1.037
6
7
3
4.602
3
1.398
6
8
3
3.676
3
2.324
6
9
2
2.655
4
3.345
6
10
2
1.146
3
3.854
5
30 Lanjutan Lampiran 3 Classification Tablea Predicted Observed
kesediaan membayar Percentage Correct tidak
Step 1
kesediaan
Tidak
membayar
Ya
ya
43
3
93.5
8
6
42.9
Overall Percentage
81.7
a. The cut value is .500 Variables in the Equation B Step 1
a
S.E.
Wald
df
Sig.
Exp(B)
ALain(1)
1.746
.749
5.437
1
.020
5.733
TkP(1)
2.263
1.143
3.924
1
.048
9.617
Didik
1.331
.735
3.279
1
.070
3.783
Tg
.504
.510
.975
1
.324
1.655
Premi
.000
.000
.528
1
.468
1.000
-6.895
2.745
6.310
1
.012
.001
Constant
a. Variable(s) entered on step 1: ALain, TkP, Didik, Tg, Premi.
Correlation Matrix Constant Step 1
ALain(1)
TkP(1)
Didik
Tg
Premi
Constant
1.000
-.154
-.307
-.657
-.668
-.126
ALain(1)
-.154
1.000
-.031
.038
.065
-.180
TkP(1)
-.307
-.031
1.000
.404
-.011
-.098
Didik
-.657
.038
.404
1.000
-.034
-.200
Tg
-.668
.065
-.011
-.034
1.000
.051
Premi
-.126
-.180
-.098
-.200
.051
1.000
31
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Bogor pada tanggal 27 Oktober 1991. Penulis merupakan anak kedua dari lima bersaudara dari pasangan Suroto dan Maya Handayani. Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di Sekolah Dasar Negeri Pekayon 012 Pagi Jakarta Timur, selanjutnya di Sekolah Menengah Pertama Negeri 91 Jakarta Timur, kemudian melanjutkan di Sekolah Menengah Atas Negeri 106 Jakarta Timur pada program IPA. Pada tahun 2009 penulis diterima masuk di Institut Pertanian Bogor dengan Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen melalui jalur masuk Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Selama menempuh pendidikan IPB, penulis aktif dalam berbagai organisasi kemahasiswaan. Pada tahun 2010 penulis diterima sebagai staff Direktorat Production, Operation, and Business (POB) Centre Of Manajemen (COM@), kemudian penulis menjabat sebagai Dewan Komisaris COM@ Departemen Manajemen FEM IPB periode 2011-2012. Pada tahun 2011 penulis juga menjabat sebagai Ketua Ikatan Alumni SMA 106 di IPB. Penulis juga aktif di berbagai kepanitiaan dalam kegiatan kemahasiswaan yang diselenggarakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FEM IPB dan Centre of management (Com@) FEM IPB.