ANALISIS PERMINTAAN DAN EFEKTIVITAS PEMBIAYAAN USAHA KECIL PADA LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARIAH (Studi Kasus KBMT Khidmatul Ummah, Kecamatan Cibungbulang, Bogor)
OLEH ARYATI H14102013
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
Syukurku Pada-MU Ya ALLAH (Sebuah karya kecil yang ku persembahkan untuk keluarga dan sahabatku)
Kadang terasa berat kakiku melangkah Kumerasakan kegalauan dalam jiwa Hingga suatu saat dalam sujud di keheningan malam Kusadari telah KAU sempurnakan nikmat-MU untukku KAU menciptakanku dalam kasih sayang kedua orangtuaku KAU menghadirkanku dalam limpahan do`a keluargaku KAU menempatkanku di kehangatan para sahabatku KAU mengingatkanku dalam sedih dan dukaku KAU mengujiku dengan segala kesenanganku KAU berikanku pertolongan dan rahmat-MU Melalui teman dan orang-orang yang kau kehendaki untukku KAU menuntunku mencapai cita dalam hidupku untuk mencapai ridho-MU Ya ALLAH sungguh ku bersyukur pada-MU Atas segala limpahan nikmat yang KAU berikan untukku
RINGKASAN
ARYATI. Analisis Permintaan dan Efektivitas Pembiayaan Usaha Kecil Pada Lembaga Keuangan Mikro Syariah (Studi Kasus KBMT Khidmatul Ummah, Kecamatan Cibungbulang, Bogor). Dibimbing oleh BAMBANG JUANDA. Salah satu kendala utama dalam pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) adalah keterbatasan sumberdaya modal. Hal ini dikarenakan UKM sifatnya mikro dengan modal kecil, tidak berbadan hukum, dan manajemen usaha masih bersifat tradisional. Kondisi ini menyebabkan sektor ini tidak tersentuh oleh lembaga keuangan formal (perbankan) karena dinilai tidak layak kredit (unbankable), sebagai akibatnya segmen pasar keuangan untuk lapisan menengah ke bawah terpaksa diisi oleh alternatif penyediaan sumber dana dari lembaga keuangan lain yaitu Lembaga Keuangan Mikro (LKM). KBMT Khidmatul Ummah merupakan salah satu lembaga keuangan mikro yang telah lama berdiri. Agar tetap eksis dalam menyalurkan pembiayaan pada usaha skala mikro, maka perlu dilakukan penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan dan efektivitas penyaluran pembiayaannya. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kinerja pembiayaan yang telah dilakukan oleh KBMT Khidmatul Ummah dalam mendukung sektor usaha kecil sehingga dapat diketahui celah mana yang cukup baik dan celah mana yang masih kurang sehingga perlu perbaikan demi perkembangan KBMT di masa mendatang. Semua data yang diperoleh diola dengan menggunakan software E-Views 4.1. Metode analisis yang digunakan yaitu: (1) regresi linear berganda untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan serta mengetahui dampak pembiayaan terhadap kondisi usaha nasabah berupa peningkatan pendapatan dan keuntungan usaa nasabah, (2) deskriptif untuk melihat keefektivan pembiayaan berdasarkan penilaian nasabah responden. Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan pembiayaan, dan (2) menganalisis keefektifan pembiayaan yang dilihat dari prosedur pembiayaan serta dampak pembiayaan terhadap kondisi usaha nasabah berupa peningkatan pendapatan dan keuntungan usaha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan yang diberikan dipengaruhi secara nyata oleh skala usaha, lama menjadi nasabah, dan jenis usaha. Sedangkan biaya peminjaman tidak berpengaruh nyata terhadap permintaan pembiayaan. Variabel pembiayaan dipengaruhi secara nyata oleh skala usaha. Pembiayaan yang diberikan akan semakin besar apabila tingkat pendapatannya tinggi dan dapat menghasilkan keuntungan yang makin tinggi. Besarnya pembiayaan yang diberikan dipengaruhi oleh pengalaman pembiayaan. Umumnya nasabah lama memperoleh pembiayaan yang semakin besar, karena pihak KBMT telah mengenal karakteristik nasabah.
Besarnya pembiayaan yang diberikan akan semakin besar apabila jenis usaha tersebut dapat menghasilkan keuntungan yang semakin besar. Pada umumnya ini terjadi pada jenis usaha retail dan usaha siap saji. Agunan tidak berpengaruh nyata terhadap besarnya pembiayaan. Karena, hal ini hanya berlaku pada nasabah baru yang diharuskan menyertakan agunan. Semakin besar agunan yang disyaratkan maka permintaan pembiayaan menurun. Variabel biaya peminjaman tidak berpengaruh nyata terhadap permintaan pembiayaan. Hal ini mengindikasikan bahwa biaya peminjaman relatif kecil terhadap pembiayaan yang diberikan sehingga tidak mempengaruhi nasabah untuk melakukan peminjaman. Besarnya pendapatan setelah melakukan pembiayaan mengalami peningkatan. Namun, besarnya pembiayaan yang diberikan tidak berpengaruh nyata terhadap peningkatan keuntungan. Tidak adanya pengaruh yang nyata terhadap perubahan keuntungan dapat diartikan bahwa peranan pembiayaan belum menunjukkan pengaruh yang besar dalam meningkatkan keuntungan usaha nasabah. Pengaruh yang rendah ini menunjukkan bahwa efektivitas pembiayaan belum sepenuhnya tercapai. Hal ini mengindikasikan bahwa pengelolaan pembiayaan untuk dana usaha belum terlaksana dengan baik yang dimungkinkan pengaruh dari: banyaknya saingan (minimarket, adanya penjual baru), harga dari produsen tinggi, dan kondisi ekonomi yang semakin sulit. Sehingga, diperlukan adanya pelatihan atau penyuluhan (kemitraan strategis dengan berbagai pihak terkait: tenaga konsultan, pihak perbankan, dinas instansi terkait/pemda setempat) tentang pengelolaan usaha yang baik sehingga dapat meningkatkan skill pengusaha mikro. Adanya linkage program baik secara horizontal dengan KBMT lain maupun secara vertikal dengan bank syariah guna memperkuat permodalan KBMT sehingga pihak KBMT bisa memenuhi permintaan pembiayaan sesuai dengan jumlah pengajuan nasabah. Pihak KBMT sangat memperhatikan besarnya pendapatan yang diperoleh nasabah, pengalaman pembiayaan dan jenis usaha dalam menentukan besarnya pembiayaan yang diberikan. Oleh karena itu agar memperoleh pembiayaan dalam jumlah yang lebih besar diupayakan calon nasabah memperhatikan hal-hal tersebut. Kelemahan dalam penelitian ini tidak mengkaji alokasi/pemanfaatan dana pembiayaan oleh nasabah yang sangat berpengaruh besar terhadap keberhasilan/efektivitas pembiayaan. Maka, disarankan untuk penelitian selanjutnya agar mengkaji alokasi/pemanfaatan dana pembiayaan yang diberikan.
ANALISIS PERMINTAAN DAN EFEKTIVITAS PEMBIAYAAN USAHA KECIL PADA LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARIAH (Studi Kasus KBMT Khidmatul Ummah, Kecamatan Cibungbulang, Bogor)
Oleh ARYATI H14102013
Skripsi Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi
DEPARTEMEN ILMU EKONOMI FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN ILMU EKONOMI
Dengan ini menyatakan bahwa skripsi yang disusun oleh, Nama Mahasiswa
: Aryati
Nomor Pokok
: H14102013
Judul Skripsi
: Analisis Permintaan dan Efektivitas Pembiayaan Usaha Kecil Pada Lembaga Keuangan Mikro Syariah (Studi Kasus KBMT Khidmatul Ummah, Kecamatan Cibungbulang, Bogor)
dapat diterima sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.
Menyetujui, Dosen Pembimbing
Dr. Ir. Bambang Juanda, MS NIP. 131 779 498
Mengetahui, Ketua Departemen Ilmu Ekonomi
Dr. Ir. Rina Oktaviani, MS. NIP.131 846 872
Tanggal Kelulusan :
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI ADALAH BENAR-BENAR HASIL KARYA SAYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIGUNAKAN
SEBAGAI
SKRIPSI
ATAU
KARYA
ILMIAH
PADA
PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Bogor, September 2006
Aryati H14102013
RIWAYAT HIDUP
Penulis yang bernama Aryati lahir di Kuningan pada tanggal 25 Mei 1983. Penulis merupakan anak kedua dari dua bersaudara, dari Ayahanda Mari Hadiwinata dan Ibunda Iting Warniti. Penulis pernah mengenyam pendidikan di Kuningan dari SD hingga SMU. Penulis menduduki SD N Kalimanggis Kulon II dan tamat pada tahun 1996, selanjutnya penulis melanjutkan sekolah ke SLTP N II Cidahu dan tamat pada tahun 1999. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan ke SMU N 1 Ciawigebang dan tamat pada tahun 2002. Pada tahun 2002, penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu ke Institut Pertanian Bogor (IPB). Penulis memasuki IPB melalui jalur USMI (Undangan Seleksi Masuk IPB) dan diterima di Departemen Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Selama menjadi mahasiswi IPB, penulis aktif sebagai anggota organisasi HMI (Himpunan Mahasiswa Islam). Penulis juga pernah menerima beasiswa PPA selama kurun waktu 2002-2004 dan pada tahun 2005 penulis menerima beasiswa dari BAMUIS-BNI.