TESIS
ANALISIS PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET, CASH CONVERSION CYCLE DAN CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE TERHADAP CASH HOLDINGS
SHERYL YULIANA SENJAYA
PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
TESIS
ANALISIS PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET, CASH CONVERSION CYCLE DAN CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE TERHADAP CASH HOLDINGS
SHERYL YULIANA SENJAYA NIM 1291662003
PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
ANALISIS PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET, CASH CONVERSION CYCLE DAN CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE TERHADAP CASH HOLDINGS
Tesis untuk memperoleh Gelar Magister pada Program Magister, Program Studi Akuntansi, Program Pascasarjana Universitas Udayana
SHERYL YULIANA SENJAYA NIM 1291662003
PROGRAM MAGISTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2015
ii
Lembar Pengesahan TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 23 Desember 2015
Pembimbing I,
Pembimbing II,
Prof. Dr. I Ketut Yadnyana, SE, MSi., Ak., CA. NIP. 19570911 198610 1 001
Dr. I.D.G. Dharma Suputra, SE, MSi., Ak. NIP. 19570110 198601 1 001
Mengetahui
Ketua Program Magister Akuntansi Program Pascasarjana Universitas Udayana,
Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana,
Dr. Dewa Gede Wirama, SE, MSBA, Ak.,CA. NIP. 19641224 199103 1 002
Prof. Dr. dr. A.A Raka Sudewi, Sp.S (K) NIP. 19590215 198510 2001
iii
Tesis Ini Telah Diuji pada Tanggal 23 Desember 2015
Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana, No 4235/UN14.4/HK/2015 , Tanggal 16 Desember 2015
Ketua
: Prof. Dr. I Ketut Yadnyana, SE, MSi., Ak., CA.
Anggota : 1. 2. 3. 4.
Dr. I.D.G. Dharma Suputra, SE, MSi., Ak. Dr. I Made Sadha Suardikha, SE, MSi., Ak. Dr. Dewa Gede Wirama, SE, MSBA, Ak., CA. Ni Putu Sri Harta Mimba, SE, MSi.,Ph.D, Ak.
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT
Saya yang bertandatangan dibawah ini:
Nama
: Sheryl Yuliana Senjaya
Nim
: 1291662003
Program Studi
: Magister Akuntansi
Judul Tesis
: Analisis Pengaruh Investment Opportunity Set, Cash Conversion Cycle dan Corporate Governance Structure Terhadap Cash Holdings
Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis ini bebas dari Plagiat. Apabila di kemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah Tesis ini, maka saya bersedia saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 17 Tahun 2010 dan peraturan undang-undang yang berlaku.
Denpasar, 23 Desember 2015
Sheryl Yuliana Senjaya
v
UCAPAN TERIMAKASIH Puji dan Syukur penulis penulis panjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya atas berkat rahmat-Nya, tesis ini dapat diselesaikan. Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. Ketut Yadnyana, SE, MSi., Ak., CA. pembimbing utama yang dengan penuh perhatian telah memberikan dorongan, semangat, bimbingan, dan saran selama penulis mengikuti program magister, khususnya dalam penyelesaian tesis ini. Terima kasih sebesar-besarnya pula penulis sampaikan kepada Dr. I.D.G. Dharma Suputra, SE, MSi., Ak. pembimbing II yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah memberikan bimbingan dan saran kepada penulis. Ucapan yang sama juga ditujukan kepada Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp. PD-KEMD atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister di Universitas Udayana. Ucapan terima kasih ini juga ditujukan kepada Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana yang dijabat oleh Prof. Dr. dr. A.A Raka Sudewi, Sp.S (K) atas kesempatan yang diberikan kepada penulis untuk menjadi mahasiswa Program Magister pada Program Pascasarjana Universitas Udayana. Tidak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada Prof. Dr. I Gusti Bagus Wiksuana, SE, MS. Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana atas ijin yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti pendidikan program Magister. Pada kesempatan ini, penulis juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Dr. A.A.G.P Widanaputra, SE, MSi., Ak., Ketua Jurusan Akuntansi. Ungkapan terima kasih penulis sampaikan pula kepada para penguji tesis, yaitu Dr. I Made Sadha Suardikha, SE, MSi., Ak. Dr. Dewa Gede Wirama, SE, MSBA, Ak.,CA. dan Ni Putu Sri Harta Mimba, SE, MSi.,Ph.D, Ak. yang telah memberikan masukan, saran, dan koreksi sehingga tesis ini dapat terwujud seperti ini. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada orang tua dan saudara-saudara tercinta atas dukungan untuk memotivasi penulis dalam menyelesaikan studi. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada rekanrekan seperjuangan khususnya Veronika Puteri Kanggagung, Jessika Jesslyn, Made Christin Dwitrayani, dan Komang Ayu Hermayanti yang selalu memotivasi serta mendukung penulis dan seluruh rekan-rekan Magister Akuntansi Angkatan XI Universitas Udayana atas bantuan, dorongan, kritik dan saran bagi penulis. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melimpahkan rahmat-Nya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian tesis ini, serta kepada penulis sekeluarga. Denpasar, 10 Desember 2015
Penulis
vi
ABSTRAK ANALISIS PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET, CASH CONVERSION CYCLE DAN CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE TERHADAP CASH HOLDINGS Cash holdings merupakan persediaan kas yang diperlukan perusahaan dalam memenuhi kebutuhan aktivitas operasional perusahaan sehari-hari seperti pembelian aset atau pembayaran yang tak terduga. Terdapat empat motif perusahaan menahan kas yakni motif transaksi, motif berjaga-jaga, motif pajak dan motif agency. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris mengenai pengaruh investment opportunity set, cash conversion cycle dan corporate governance structure terhadap cash holdings. Populasi pada penelitian ini menggunakan data sekunder pada perusahaan sektor property dan real estate yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia periode 2008-2014. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dengan sampel yang diperoleh sebanyak 34 perusahaan. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan model analisis regresi berganda. Hasil analisis menunjukkan investment opportunity set (IOS) yang diukur dengan MBVA berpengaruh secara positif terhadap cash holdings, hasil pengujian hipotesis sesuai dengan pecking order theory yang menyatakan bahwa tingkat IOS yang tinggi akan menciptakan permintaan untuk persediaan uang tunai yang tinggi. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa ukuran dewan komisaris berpengaruh secara positif terhadap cash holdings yang menunjukkan bahwa ukuran dewan komisaris yang kecil memudahkan pengawasan serta mempercepat pengambilan keputusan, sehingga dewan komisaris dapat bertindak secara cepat dan lebih mudah dalam mengawasi tindakan manajemen yang dapat bertindak sesuai kepentingannya sendiri. Sedangkan hasil analisis menunjukkan bahwa cash conversion cycle, komisaris independen dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap cash holdings.
Kata kunci: Cash holdings, Investment opportunity set, cash conversion cycle, corporate governance.
vii
ABSTRACT ANALYSIS OF INVESTMENT OPPORTUNITY SET, CASH CONVERSION CYCLE AND CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE TOWARDS CASH HOLDINGS
Cash holdings are cash inventory which is required by companies to meet the needs of the companies operational daily activities such as asset purchases and unexpected payments. There are four motives for companies to hold their cash which are transaction motive, motive precaution, tax motive and the motive agency. The purpose of this study is to get empirical evidence about the influence of investment opportunity set, cash conversion cycle and corporate governance structure of the cash holdings. The population in this study using secondary data on the company's property and real estate sectors which are listed on the Indonesia Stock Exchange period 2008 to 2014. Sampling was done by purposive sampling method with the samples obtained as many as 34 companies. This study using multiple regression analysis model on testing the hypothesis. The analysis showed investment opportunity set (IOS) as measured by MBVA affect positively on cash holdings, the results of hypothesis testing in accordance with the pecking order theory which states that a high level of IOS which will create demand for the supply of high cash. The analysis also shows that the size of the board of commissioners had positive effect on cash holdings which indicates that the board size small facilitate control and accelerate decision-making, so that commissioners can act faster and easier to monitor management actions that can act according to its own interests. While the analysis showed that cash conversion cycle, independent directors and institutional ownership has no effect on cash holdings.
Keywords: Cash holdings, Investment opportunity set, cash conversion cycle, corporate governance.
viii
RINGKASAN PENELITIAN ANALISIS PENGARUH INVESTMENT OPPORTUNITY SET, CASH CONVERSION CYCLE DAN CORPORATE GOVERNANCE STRUCTURE TERHADAP CASH HOLDINGS
Persediaan kas di tangan (cash holdings) merupakan uang tunai yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan aktivitas operasional perusahaan sehari-hari seperti pembelian persediaan, pembayaran hutang serta pembiayaan kegiatan operasional perusahaan lainnya. Kebijakan perusahaan dalam menahan kas telah dijelaskan oleh teori Keynes (1936) dan penelitian Batez, et al (2009) yang menambahkan motif perusahaan menahan kas berdasarkan litelatur-litelatur keuangan menjadi 4 motif dalam menahan kas yakni: motif transaksi, motif berjaga-jaga, motif pajak dan motif agency. Terdapat dua landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini yakni agency theory dan pecking order theory. Hubungan agency terdapat pada variabel struktur corporate governance dan cash holdings. Corporate governance bertindak sebagai pengawas untuk memastikan agar pihak manajemen tidak bertindak demi memenuhi utilitasnya sendiri, sehingga corporate governance dapat membatasi tindakan manajer untuk menimbun kas secara berlebihan. Teori ini berhubungan dengan motif agency dalam menahan kas dimana terdapat perbedaan kepentingan antara pihak insider dan outsider shareholders pada perusahaan sehingga corporate governance dapat bertindak sebagai pengawas bagi pihak insider perusahaan. Pecking order theory menjelaskan hubungan variabel investment opportunity set (IOS) dan cash conversion cycle (CCC) terhadap cash holdings perusahaan. Pecking order theory menunjukkan struktur pendanaan perusahaan dimana diasumsikan perusahaan lebih menyukai dana internal. Penggunaan dana internal yakni cash holding memudahkan perusahaan dalam membiayai kegiatan investasi perusahaan sedangkan penggunaan dana eksternal memakan biaya yang cukup banyak bagi perusahaan. Sehingga sumber pendanaan perusahaan dalam kegiatan operasional dan investasinya dapat berdasarkan sumber dana internal apabila perusahaan memperoleh cash holding dalam jumlah besar atau perusahaan dapat menggunakan piutang berdasarkan lamanya proses CCC. Pecking order theory memiliki hubungan dengan motif berjaga-jaga dan motif transaksi pada motif menahan kas. Pada teori ini perusahaan dapat menahan kas atas dorongan jumlah kas yang tak menentu akibat lamanya proses CCC dan kebutuhan kas atas transaksi pada peluang investasi perusahaan. Populasi pada penelitian ini yakni perusahaan sektor property dan real estate yang terdaftar di BEI periode 2008-2014. Sampel yang diperoleh berdasarkan metode purposive sampling adalah sebanyak 34 perusahaan dengan periode penelitian tahun 2008 – 2014. Namun data penelitian tidak lulus uji normalitas sehingga perlu ix
dilakukan transformasi data. Total sampel yang diuji berkurang menjadi 23 perusahaan dengan 161 data pengamatan. Hasil pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda yang menunjukkan bahwa nilai signifikansi MBVA sebesar 0,000 yang memiliki nilai lebih kecil dari alpha (0,05) dan nilai koefisien beta sebesar 0,047874 yang bernilai positif yang menunjukkan bahwa IOS berpengaruh positif terhadap cash holdings. Hasil pengujian hipotesis IOS menunjukkan bahwa semakin tinggi peluang IOS maka perusahaan akan meningkatkan cash holdings sebagai salah satu sumber dana internal. Hasil analisis regresi pada ukuran dewan komisaris sebesar 0,008 dengan nilai yang lebih kecil dari alpha (0,05) maka hipotesis diterima serta terdapat pengaruh positif antara ukuran dewan komisaris terhadap cash holdings yang ditunjukkan pada nilai koefisien beta sebesar 0,013965 yang bernilai positif. Sehingga ukuran dewan komisaris berpengaruh positif terhadap cash holdings. Variabel ukuran dewan komisaris bepengaruh positif terhadap cash holdings yang menunjukkan bahwa semakin kecil ukuran dewan komisaris maka jumlah cash holdings semakin sedikit hal ini dikarenakan jumlah dewan komisaris yang sedikit dapat mengawasi manajer secara efisien. Sedangkan CCC, komisaris independen dan kepemilikan institusional tidak berpengaruh terhadap cash holdings.
x
DAFTAR ISI Halaman SAMPUL DALAM ........................................................................................
i
PRASYARAT GELAR ..................................................................................
ii
LEMBAR PENGESAHAN ...........................................................................
iii
PENETAPAN PANITIA PENGUJI ..............................................................
iv
SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT...............................................
v
UCAPAN TERIMAKASIH ...........................................................................
vi
ABSTRAK .....................................................................................................
vii
ABSTRACT ...................................................................................................
viii
RINGKASAN PENELITIAN ........................................................................
ix
DAFTAR ISI ..................................................................................................
xi
DAFTAR GAMBAR .....................................................................................
xv
DAFTAR TABEL ..........................................................................................
xvi
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................
xvii
BAB I
PENDAHULUAN .........................................................................
1
1.1
Latar Belakang ...................................................................
1
1.2
Rumusan Masalah ..............................................................
8
1.3
Tujuan Penelitian ...............................................................
8
1.4
Manfaat Penelitian .............................................................
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA ....................................................................
10
2.1
Pecking Order Theory .......................................................
10
2.2
Agency Theory ...................................................................
11
2.3
Investment Opportunity Set................................................
13
11
2.4
Cash Conversion Cycle......................................................
15
2.5
Corporate Governance ......................................................
16
2.6
Corporate Governance Structure ......................................
18
2.7
Cash Holdings ...................................................................
21
2.8
Motif Menahan Kas ...........................................................
22
2.9
Penelitian Terdahulu ..........................................................
25
BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS PENELITIAN ................................................................................
28
3.1
Kerangka Berpikir .............................................................
28
3.2
Kerangka Konsep Penelitian..............................................
32
3.3
Hipotesis ...........................................................................
33
3.3.1
Pengaruh Investment Opportunity Set Terhadap Cash Holdings ...................................
3.3.2
Pengaruh Cash Conversion Cycle Terhadap Cash Holdings ...................................
3.3.3
37
Pengaruh Komisaris Independen Terhadap Cash Holdings ...................................
3.3.5
35
Pengaruh Ukuran Dewan Komisaris Terhadap Cash Holdings ...................................
3.3.4
34
38
Pengaruh Kepemilikan Institusional Terhadap Cash Holdings ...................................
39
BAB IV METODE PENELITIAN ..............................................................
40
4.1
Rancangan Penelitian.........................................................
40
4.2
Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................
40
12
BAB V
4.3
Penentuan Sumber Data .....................................................
42
4.4
Variabel Penelitian.............................................................
43
4.4.1
Identifikasi Variabel ..........................................
43
4.4.2
Definisi Operasional Variabel ...........................
44
4.5 Analisis Data ..........................................................................
46
4.5.1
Uji Asumsi Klasik .............................................
46
4.5.2
Model Analisis Data ..........................................
48
HASIL DAN PEMBAHASAN .....................................................
51
5.1
Hasil Penelitian ..................................................................
51
5.1.1
Pengujian Asumsi Klasik ..................................
51
5.1.1.1 Uji Normalitas ......................................
51
5.1.1.2 Uji Multikolinearitas ...........................
53
5.1.1.3 Uji Heteroskedastisitas .........................
54
5.1.1.4 Uji Autokorelasi ...................................
55
5.1.1
Statistik Deskriptif.............................................
56
5.1.3
Analisis Regresi Linear Berganda .....................
60
5.1.3.1 Koefisien Determinasi (Adjusted R2) ....
62
5.1.3.2 Uji Kelayakan Model (Uji Statistik F) .....................................
62
5.1.3.3 Uji Secara Parsial (Uji Statistik t) .......
63
Pengujian Hipotesis ...........................................
63
Pembahasan .......................................................................
65
5.1.4 5.2
5.2.1
Pengaruh Investment Opportunity Set Terhadap Cash Holdings ...................................
13
66
5.2.2
Pengaruh Cash Conversion Cycle Terhadap Cash Holdings ...................................
5.2.3
Pengaruh Ukuran Dewan Komisaris Terhadap Cash Holdings ...................................
5.2.4
.
68
Pengaruh Komisaris Independen Terhadap Cash Holdings ...................................
5.2.5
67
69
Pengaruh Kepemilikan Institusional Terhadap Cash Holdings ...................................
70
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN...........................................................
72
6.1
Simpulan ........................................................................................
72
6.2
Saran ..............................................................................................
73
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................
75
LAMPIRAN
80
...........................................................................................
14
DAFTAR GAMBAR Halaman 3.1 Kerangka Berpikir ...................................................................................
31
3.2 Kerangka Konsep Penelitian ...................................................................
33
4.1 Rancangan Penelitian ..............................................................................
41
15
DAFTAR TABEL Halaman 4.1
Proses Seleksi Sampel Penelitian .......................................................
43
5.1
Hasil Uji Normalitas...........................................................................
51
5.2
Hasil Uji Normalitas Setelah Data Outlier .........................................
53
5.3
Hasil Uji Multikolinearitas .................................................................
54
5.4
Hasil Uji Heteroskedastisitas .............................................................
55
5.5
Hasil Uji Autokorelasi ........................................................................
55
5.6
Statistik Deskriptif..............................................................................
57
5.7
Hasil Analisis Regresi Berganda ........................................................
61
5.8
Model Summary .................................................................................
62
5.9
ANOVA .............................................................................................
63
16
DAFTAR LAMPIRAN Halaman 1
Penelitian Terdahulu ..........................................................................
80
2
Sampel Penelitian ...............................................................................
94
3
Data Sampel Penelitian ......................................................................
96
4
Hasil Uji Asumsi Klasik .....................................................................
99
5
Hasil Uji Statistik Deskriptif ..............................................................
105
6
Hasil Analisis Regresi Linear Berganda ............................................
106
17