ANALISIS KORESPONDENSI TERHADAP DATA KEJADIAN KRIMINALITAS DI POLSEK SIMOKERTO Oleh: Putri Rintan Aryasita 1308030035 Pembimbing: Ir. Dwi Atmono Agus W, M. Ikom
Latar Belakang
Penelitian Sebelumnya • Hubungan antara tindakan kriminal dengan waktu kejadian, lokasi kejadian, dan alasan melakukan tindak kejahatan
• Kecenderungan antara jenis kasus terhadap waktu kejadian • Kecenderungan antara jenis kasus terhadap sektor atau tempat kejadian
• Kecenderungan antara merk kendaraan, modus operandi, nopol kendaraan, lokasi, jenis kelamin koban, dan umur korban
Bagaimana kecenderungan hubungan antara : 1. variabel jenis kasus terhadap variabel waktu kejadian 2. variabel TKP terhadap variabel waktu kejadian 3. variabel TKP terhadap variabel jenis kasus berdasarkan data kriminalitas di Polsek Simokerto?
Memberikan masukan
kepada pihak kepolisian untuk mengetahui titik rawan serta waktu yang sering terjadi tindak kriminalitas. Dapat dijadikan informasi
untuk mengantisipasi dan lebih berhati-hati mengenai segala macam tindak kriminalitas yang mungkin sudah dan akan terjadi.
Data yang digunakan adalah
data tindak kriminalitas di Polsek Simokerto pada Bulan Januari – Desember 2010. Variabel yang digunakan
adalah jenis kasus atau tindak kriminalitas, waktu kejadian dan tempat kejadian tindak kriminalitas.
TINJAUAN STATISTIK Tabel Kontingensi Suatu metode statistik yang
menggambarkan dua atau lebih variabel secara simultan dan hasilnya ditampilkan dalam bentuk tabel yang merefleksikan distribusi bersama dua atau lebih variabel dengan jumlah kategori yang terbatas.
TINJAUAN STATISTIK Pengujian Independensi Hipotesis :
H0 : Tidak ada hubungan antara variabel 1 dan 2 (Independen). H1 : Terdapat hubungan antara variabel 1 dan 2 (Dependen).
Statistik Uji : n
2
p
i 1 j 1`
X ij E ij E
2
ij
x x E x i.
.j
ij
..
Keterangan: Xij = nilai pengamatan baris ke-i dan kolom ke -j
E
= Taksiran nilai harapan (expected value) baris ke-i dan kolom ke –j x.j = nilai observari pada kolom ke-j xi. = nilai observasi pada baris ke-i ij
x.. = jumlah seluruh pengamatan i = 1,2,3.........n (banyaknya baris)
j = 1,2,3.........p (banyaknya kolom)
Statistik uji dibandingkan dengan distribusi X2 dengan db = (n-1)(p-1) yaitu x2hitung>x2(n-1)(p-1) atau dengan nilai P-value < α
TINJAUAN STATISTIK Analisis Korespondensi Menurut Greenacre (1984), analisis yang mempelajari hubungan antara dua atau lebih variabel dengan memperagakan baris dan kolom secara serempak dari tabel kontingensi dua arah dalam ruang vektor berdimensi rendah (dua).
Profil Baris
r1T R
Dr 1 P
Profil Kolom
.
C
. rnT
cTp
Nilai Singular K
P rc
T k k 1
D1r 2u k D1c 2 v k
Dc 1 P t
c1T . .
T
TINJAUAN STATISTIK Nilai Inersia
tr Dr
12
P rc Dc
12
Dr
12
T
P rc Dc
pij
12 T i
Kontribusi Mutlak
massa baris ke i f ik inersia axis ke k Jarak Chi - Square 2
(observasi - ekspektasi frekuensi) 2 ekspektasi frekuensi
j
ri c j ri ci
2
j 1
2 k
k 1
Kontribusi Relatif
massa baris ke i f ik inersia baris ke i
Tinjauan Non Statistik 1. Penganiayaan (351 KUHP) 2. Pencurian (362 KUHP) 3. Penggelapan (372 KUHP)
4. Penipuan (378 KUHP) 5. Perjudian (303 KUHP) 6. Psikotropika (Undang-Undang RI No. 35 tahun 2009
pasal 112 )
Sumber Data Data sekunder yang diambil dari buku kejadian di
Polsek Simokerto baik kejadian yang dilaporkan oleh warga dan hasil penangkapan yang dilakukan aparat keamanan dalam bulan Januari – Desember 2010.
Identivikasi Variabel 1. Variabel Tempat Kejadian Perkara a. Kelurahan Sidodadi b. Kelurahan Kapasan c. Kelurahan Simokerto d. Kelurahan Tambak Rejo e. Kelurahan Simolawang
2. Variabel Waktu Kejadian a. Pagi : 00.00 WIB – 12.00 WIB b. Siang : 12.01 WIB – 23.59 WIB
3. Variabel Jenis Kasus atau Tindak Kriminalitas a. Pencurian b. Pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) c. Psikotropika d. Penggelapan e. Penganiayaan f. Penipuan g. Perjudian h. Penipuan dan penggelapan
Langkah Analisis Data
Independen
Dependen
Analisis Data dan Pembahasan 1. Jenis Kasus vs Waktu Kejadian
Jenis Kasus Pencurian Curanmor Psikotropika Penggelapan Penganiayaan Penipuan Perjudian Penipuan dan penggelapan Total
Waktu Kejadian Mala Pagi m 53 65 20 32 2 11 4 3 10 25 2 15 8 6 5 6 104 163
Total 118 52 13 7 35 17 14 11 267
Variabel Jenis kasus dan waktu kejadian
14,795
14,067
Dimensi
Inersia
Proporsi
Komulatif
1
0,6177
0,1544
0,1544
2
0,5000
0,1250
0,2794
3
0,5000
0,1250
0,4044
4
0,5000
0,1250
0,5294
5
0,5000
0,1250
0,6544
6
0,5000
0,1250
0,7794
7
0,5000
0,1250
0,9044
8
0,3823
0,0956
1,0000
Kontribusi Mutlak Variabel
Dimensi 1
Kontribusi Relatif
Dimensi Dimensi Dimensi 2 1 2
Pencurian
0,060
0,001
0,132
0,001
Curanmor
0,000
0,008
0,000
0,010
Psikotropika
0,103
0,009
0,133
0,009
Penggelapan
0,033
0,100
0,042
0,103
Penganiayaan
0,054
0,004
0,076
0,005
Penipuan
0,179
0,001
0,236
0,001
Perjudian
0,066
0,033
0,086
0,034
Penipuan dan penggelapan
0,007
0,845
0,009
0,881
Pagi
0,305
0,000
0,618
0,000
Malam
0,195
0,000
0,618
0,000
Column Plot 5
penipuan n penggelapan
4
Component 2
3 2 1 0
penipuan malam pagi pencurian penganiay aan curanmor psik otropik a perjudian
-1 penggelapan
-2 -2
-1
0
1 2 Component 1
3
4
5
2. Tempat Kejadian Perkara (TKP) vs Waktu Kejadian TKP Kelurahan Sidodadi Kelurahan Kapasan Kelurahan Simokerto Kelurahan Tambak Rejo Kelurahan Simolawang Total
Waktu Kejadian
Pagi 8 27 25 27 17 104
Malam 27 52 34 38 12 163
9,761
9,488
Variabel
TKP dan waktu kejadian
Total 35 79 59 65 29 267
Dimensi
Inersia
Proporsi Komulatif
1
0,5644
0,2257
0,2257
2
0,5000
0,2000
0,4257
3
0,5000
0,2000
0,6257
4
0,5000
0,2000
0,8257
5
0,4356
0,1743
1,000
TKP dan Waktu Kejadian
Kontribusi Mutlak
Kontribusi Relatif
Dimensi Dimensi Dimensi Dimensi 1 2 1 2
Kel Sidodadi
0,076
0,614
0,099
0,707
Kel Kapasan
0,086
0,011
0,137
0,015
Kel Simokerto
0,000
0,000
0,000
0,000
Kel Tambak Rejo
0,160
0,359
0,239
0,474
Kel Simolawang
0,178
0,016
0,225
0,018
Pagi
0,305
0,000
0,564
0,000
Malam
0,195
0,000
0,564
0,000
Column Plot 2,5 k elurahan sidodadi
2,0
Component 2
1,5 1,0 0,5 0,0
k elurahan k apasan malam k elurahan simok erto pagi
k elurahan simolawang
-0,5 -1,0 -1,5 -1,5 -1,0 -0,5
k elurahan tambak rejo
0,0 0,5 1,0 Component 1
1,5
2,0
2,5
3. Tempat Kejadian Perkara (TKP) vs Jenis Kasus TKP
Jenis Kasus
Total
A
B
C
D
E
F
G
H
9
4
4
1
6
3
6
2
35
45
16
1
1
10
3
1
2
79
24
14
4
1
4
4
5
3
59
26
16
2
2
12
4
1
2
65
14
2
2
2
3
3
1
2
27
118
52
13
7
35
17
14
11
267
Kelurahan Sidodadi Kelurahan Kapasan Kelurahan Simokerto
Kelurahan Tambak Rejo Kelurahan Simolawang
Total
Keterangan: A = Pencurian B = Curanmor C = Psikotropika D = Penggelapan
E = Penganiayaan F = Penipuan G = Perjudian H = Penipuan dan penggelapan
Jenis Kasus TKP Kasus 1 Kasus 2 Kasus 3 Kasus 4 Kasus 5 Wilayah 1 23 6 13 9 13 Wilayah 2 45 16 4 10 4 Wilayah 3 24 14 8 4 9 Wilayah 4 26 16 6 12 5 Total
118
52
31
35
31
Total 64 79 59
65 267
Keterangan: Wilayah 1: Kelurahan Sidodadi dan Simolawang Wilayah 2: Kelurahan Kapasan Wilayah 3: Kelurahan Simokerto Wilayah 4: Kelurahan Tambak Rejo Kasus 1: pencurian Kasus 2: curanmor Kasus 3: psikotropika, penggelapan dan penipuan yang disertai penggelapan Kasus 4: penganiayaan Kasus 5: penipuan dan perjudian
Variabel TKP dan jenis kasus
28,638
21,026
Dimensi
Inersia
Proporsi
Komulatif
1
0,6312
0,1804
0,1804
2
0,5615
0,1604
0,3408
3
0,5491
0,1569
0,4977
4
0,5000
0,1429
0,6405
5
0,4509
0,1288
0,7693
6
0,4385
0,1253
0,8946
7
0,3688
0,1054
1,000
TKP dan Jenis Kasus
Kontribusi Mutlak
Kontribusi Relatif
Dimensi Dimensi Dimensi Dimensi 1 2 1 2
Wilayah 1
0,298
0,066
0,494
0,097
Wilayah 2
0,130
0,000
0,233
0,000
Wilayah 3
0,012
0,347
0,019
0,500
Wilayah 4
0,061
0,087
0,101
0,129
Kasus 1
0,044
0,001
0,099
0,001
Kasus 2
0,079
0,097
0,124
0,136
Kasus 3
0,265
0,001
0,378
0,001
Kasus 4
0,004
0,355
0,006
0,458
Kasus 5
0,108
0,046
0,154
0,059
Column Plot 2,0
kasus 4
1,5
Component 2
1,0 wilay ah 4
wilay ah 1
0,5 0,0 -0,5
kasus 3
wilay ah 2 kasus 1
k asus 5
k asus 2
-1,0 wilayah 3
-1,5 -1,5
-1,0
-0,5
0,0 0,5 1,0 Component 1
1,5
2,0
Kesimpulan 1. Kecenderungan variabel jenis kasus terhadap waktu kejadian : - Jenis kasus pencurian, perjudian dan penggelapan pagi hari - Jenis kasus penipuan, psikotropika, penganiayaan dan curanmor malam hari - Jenis kasus penipuan yang diserati penggelapan tidak terdapat kecenderungan terhadap waktu kejadian pagi dan malam hari. 2. Kecenderungan variabel TKP terhadap waktu kejadian : - TKP tindak kriminalitas pada pagi hari Kelurahan Simokerto dan Tambak Rejo - TKP tindak kriminalitas pada malam hari Kelurahan Simolawang dan Kapasan - TKP tindak kriminalitas di Kelurahan Sidodadi tidak terdapat kecenderungan terhadap waktu kejadian pagi dan malam hari. 3. Kecenderungan variabel TKP terhadap jenis kasus : - Jenis kasus 3 (psikotropika, penggelapan dan penipuan yang disertai penggelapan) wilayah 1 (Kelurahan Simolawang dan Sidodadi). - Jenis kasus 4 (penganiayaan) wilayah 4 (Kelurahan Tambak Rejo). - Jenis kasus 1 (pencurian) dan kasus 2 (curanmor) wilayah 2 (Kelurahan Kapasan). - Jenis kasus 5 (penipuan dan perjudian) wilayah 3 (Kelurahan Simokerto).
Saran 1. Berdasarkan analisis yang dilakukan diketahui bahwa variabel jenis kasus, waktu kejadian, dan Tempat Kejadian Perkara (TKP) berpengaruh secara signifikan terhadap terjadinya tindak kriminalitas di Polsek Simokerto, sehingga diharapkan pihak kepolisisan dapat melakukan tindakan pengamanan dan membuat kebijakan-kebijakan pencegahan dalam mengatasi masalah kriminalitas dan juga dapat dijadikan informasi untuk mengantisipasi dan lebih berhati-hati mengenai segala macam tindak kriminalitas yang mungkin sudah dan akan terjadi di wilayah Surabaya pada umumnya. 2. Diharapkan pada penelitian selanjutnya dapat menambahkan variabel lain yang juga dapat mempengaruhi suatu tindak kriminalitas.
Daftar Pustaka Agresti, A. 1990. Categorical Data Analyis. John Wiley&Sons, Inc New York. Anonim. 2005. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Yogyakarta: Pustaka Yustisia. Greenacre, M J. 1984. Theory and Application of Correspondance Analysis. Academic Press, Inc. New York. Johnson, R A dan Dean, W W. 1992. Applied Multivariate Statistical Analysis Fourth Edition. Prentice Hall, Englewood Clieffs. New Jersey. Puspita, I. 2008. Analisis Korespondensi Data Kriminologi Polres kediri Bulan Agustus 2006 – Oktober 2007. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Maryatin. 1998. Analisis Korespondensi Data Kriminologi Polres Jember. Tugas Akhir. Jember : FMIPA Matematika Universitas Jember. Soesilo R. 1985. Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) Cetakan Ulang ke-8. Bogor: Politeia. Undang-Undang RI Nomor 35/ 2009: Tidak Untuk Dipublikasikan. Yudistira, Dimas Aditya. 2011. Analisis Korespondensi Data Curanmor di Wilayah Polsek Wonocolo Surabaya pada Bulan Januari 2006-Agustus 2010. Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh Nopember.