ANALISIS KELAS KATA PADA TULISAN DESKRIPSI SISWA KELAS VIII C SMP MUHAMMADIYAH 6 SURAKARTA TENTANG KARAKTER TEMAN SEBANGKU
Usulan Penelitian Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Diajukan oleh: PRINATA MARMILA A310110188
Kepada: PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2O15
ANALISIS KELAS KATA PADA TULISAN DESKRIPSI SISWA KELAS VIII C SMP MUHAMMADIYAH 6 SURAKARTA TENTANG KARAKTER TEMAN SEBANGKU
Prinata Marmila, A310110188, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2015
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisis kelas kata dan (2) menganalisis kelas kata yang dominan digunakan siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta tentang karakter teman sebangku. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi. Teknik dokumentasi digunakan untuk mengkaji dokumen yaitu menganalisis kelas kata yang terdapat dalam tulisan deskrpsi siswa. Sedangkan teknik analisis data penelitian ini menggunakan metode agih. Berdasarkan analisis data pada tulisan deskripsi siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta tentang karakter teman sebangku ditemukan hasil sebagai berikut. Kelas kata yang terdapat dalam tulisan deskripsi siswa yaitu kelas kata nomina (benda), verba (kerja), adjektifa (sifat), dan kata tugas. Data yang dihasilkan setiap kelas kata meliputi (1) kelas kata benda (nomina) diperoleh 48 kata, (2) kelas kata kerja (verba) diperoleh 48 kata, (3) kelas kata sifat atau (adjektival) diperoleh 39 kata, dan (4) kelas kata tugas diperoleh 17 kata. Sedangkan kelas kata yang paling dominan digunakan oleh siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta yaitu kelas kata benda (nomina). Kelas kata benda (nomina) yang digunakan siswa sebanyak 169 kata yang meliputi 165 kata benda bentuk dasar dan 31 kata benda bentuk turunan. Kata kunci: kelas kata, tulisan deskripsi
PENDAHULUAN Pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia mencakup empat keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Pada keterampilan mendengar dan berbicara mengunakan bahasa lisan. Sedangkan keterampilan membaca dan menulis menggunakan bahasa tulis. Menulis adalah keterampilan berbahasa yang menuangkan ide atau gagasan dengan menggunakan bahasa tulis. Jika dibandingkan dengan keterampilan berbahasa yang lain, keterampilan menulis memang yang dianggap lebih sukar. Semakin baik bahasa yang digunakan penulis semakin mudah pembaca mengetahui atau memahami maksud dari ide atau gagasan yang ditulis penulis. Sebaliknya, jika penulis menggunakan bahasa yang sulit atau tidak terstruktur dan banyak mengalami kesalahan tata bahasanya, pembaca jelas tentu akan mengalami kebingungan atau berpikir lebih keras untuk memahami isi tulisan. Menurut Keraf (1981: 93) deskripsi adalah sebuah bentuk tulisan yang bertahan dengan usaha para penulis untuk memberikan perincian-perincian dan objek yang sedang dibicarakan. Semi (1993: 42) menulis efektif deskripsi adalah tulisan yang tujuannya memberikan perincian atau detail tentang objek sehingga dapat memberi pengaruh pada sensitivitas dan imajinasi pembaca atau pendengar. Bagaiamana mereka ikut melihat atau mendengar merasakan atau mengalami sendiri secara langsung objek tersebut. Kelas kata menurut Keraf (dalam masnur Muslich, 2008: 112- 114) dibagi menjadi 4 yaitu kata benda (nomina), kata kerja (verba), kata sifat (adjektival), dan kata tugas. Penelitian dari Eni Haryanti (2011) yang berjudul “Analisis Kelas Kata dan Pola Kalimat pada Tulisan Deskripsi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar tentang Watak Anggota Keluarga” hamper sesuai dengan penelitian ini. Perbedaannya jika penelitian ini tidak meneliti tentang pola kalimat. Berdasarkan uraian diatas, penelitian ini dimaksudkan untuk menganalisis kalas kata yang digunakan siswa dan kelas kata yang paling dominan digunakan siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah Surakarta.
1
METODE PENELITIAN Penelitian ini dilakukan di SMP Muhammadiyah 6 Surakarta dan waktu penelitian dilakasanakan selama empat bulan, yaitu dari bulan November 2014 – Februari 2015. Jenis penelitian ini berbentuk deskriptif karena tujuan dari peneltian ini mendeskripsikan analisis kelas kata pada karangan atau tulisan deskripsi siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta. Subjek dari penelitian ini adalah tulisan deskripsi adapun objek penelitian dari penelitian ini adalah kelas kata pada tulisan deskripsi siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta tentang karakter teman sebangku. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu cara dokumentasi dan teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan metode agih.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Analisis Kelas Kata Analisis kelas kata dilakukan dengan cara meneliti berbagai pemerolehan kata yang berupa nomina, verba, adjektiva, dan kata tugas (presuposisi, konjungtor, interjeksi, artikula, dan partikel penegas). Berikut ini data kualitatif analisis kelas kata pada tulisan deskripsi siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta. a. Kata Benda (Nomina) Kelas kata benda (nomina) yang digunakan siswa kelas VIII C Muhammadiyah 6 Surakarta sebagai berikut. 1) “Teman sebangkuku bernama Vallen”. Kata teman sebangkuku termasuk kata nomina sebab kata teman sebangkuku tersebut menduduki fungsi subjek dan tidak dapat diingkarkan dengan kata tidak melainkan kata inggkarnya ialah bukan. Kata teman sebangkuku jika diingkarkan tidak menjadi tidak teman sebangkuku tetapi bukan teman sebangkuku. Selain itu, kata teman
2
sebangkuku termasuk kata nomina bisa diperjelas dengan pembuktian sebagai berikut. Kalimat
:Teman sebangkuku bernama Vallen.
Rumus
: Kata benda (nomina) + yang
+ kata sifat
Bukti
: Teman sebangkuku + yang
+ cantik
2) “Kita selalu bersama saat senang maupun duka”. Kata kita termasuk kata nomina sebab kata menduduki fungsi subjek dan tidak dapat diingkarkan dengan kata tidak melainkan kata inggkarnya ialah bukan. Kata teman sebangkuku jika diingkarkan tidak menjadi tidak kita bukan kita.Selain itu, kata kita termasuk kata nomina bisa diperjelas dengan pembuktian sebagai berikut. Kalimat
:Kita selalu bersama saat senang maupun duka.
Rumus
: Kata benda (nomina) + yang
+ kata sifat
Bukti
: kita
+ cantik
+ yang
3) “Pada hari ini kami diberi tugas Matematika”. Kata kami termasuk kata nomina sebab menduduki fungsi subjek dan tidak dapat diingkarkan dengan kata tidak melainkan kata inggkarnya ialah bukan. Kata kami jika diingkarkan tidak menjadi tidak kami tetapi bukan kami. Selain itu, kata kami termasuk kata nomina bisa diperjelas dengan pembuktian sebagai berikut. Kalimat
: Pada hari ini kami diberi tugas Matematika.
Rumus
: Kata benda (nomina) + yang
+ kata sifat
Bukti
: kami
+ lucu
+ yang
b. Kata Kerja (Verba) Kelas kata kerja (verba) yang digunakan siswa kelas VIII C Muhammadiyah 6 Surakarta sebagai berikut. 1) “Pada hari ini kami diberi tugas Matematika”. Kata diberi termasuk kata kerja (verba) sebab menduduki fungsi predikat dan kata diberi bisa diingkarkan dengan kata tidak yakni menjadi tidak 3
diberi. Kata diberi termasuk kata kerja (verba) juga dapat dibuktikan dengan rumus berikut. Kalimat
: Pada hari ini kami diberi tugas Matematika.
Rumus
: kata kerja (verba)
+ dengan
+ kata sifat
Bukti
: diberi
+ dengan
+ ikhlas
2) “Aku belum paham tugas itu”. Kata paham termasuk kata kerja (verba) sebab menduduki fungsi predikat, bisa diingkarkan dengan kata tidak yakni menjadi tidak paham, dan menyatakan makna inhern proses atau keaadaan yaitu mengerti benar. Kata paham termasuk kata kerja (verba) juga dapat dibuktikan dengan rumus berikut. Kalimat
: Aku belum paham tugas itu.
Rumus
: kata kerja (verba)
+ dengan
+ kata sifat
Bukti
: paham
+ dengan
+ cepat
3) “Diyan itu sering menolong aku”. Kata menolong termasuk kata kerja (verba) sebab menduduki fungsi predikat, bisa diingkarkan dengan kata tidak yakni menjadi tidak menolong dan terdapat prefik me- yang menyatakan makna inhern perbuatan (aksi). Kata menolong termasuk kata kerja (verba) juga dapat dibuktikan dengan rumus berikut. Kalimat
: Diyan itu sering menolong aku.
Rumus
: kata kerja (verba)
+ dengan
+ kata sifat
Bukti
: menolong
+ dengan
+ ikhlas
c. Kata Sifat (Adjektival) Kelas kata sifat (adjektival) yang digunakan siswa kelas VIII C Muhammadiyah 6 Surakarta sebagai berikut. 4
1) “Dia adalah anak yang baik, suka menolong, imut, cantik, dan rajin”. Kata baik termasuk kata sifat (adjektival) sebab memberikan keterangan yang lebih khusus tentang sesuatu yang dinyatakan nomina (dia), dapat diperluas dengan kata paling (paling baik), lebih (lebih baik), dan sekali (baik sekali). Selain itu, kata baik bertalian dengan pengacuan pemerian sifat. Kata baik termasuk kata sifat (adjektival) juga dapat dibuktikan dengan rumus berikut. Kalimat : Dia adalah anak yang baik, suka menolong, imut, cantik, dan rajin. Rumus : se + reduplikasi
+ nya
Bukti
+ nya
: se + baik-baik
2) “Dia adalah anak yang baik, suka menolong, imut, cantik, dan rajin”. Kata imut termasuk kata sifat (adjektival) sebab memberikan keterangan yang lebih khusus tentang sesuatu yang dinyatakan nomina (dia), dapat diperluas dengan kata paling (paling imut), lebih (lebih imut), dan sekali (imut sekali). Selain itu, kata imut bertalian dengan pengacuan pemerian sifat.Kata imut termasuk kata sifat (adjektival) juga dapat dibuktikan dengan rumus berikut. Kalimat : Dia adalah anak yang baik, suka menolong, imut, cantik, dan rajin. Rumus : se
+ reduplikasi
+ nya
Bukti
+ imut-imut
+ nya
: se
3) “Dia adalah anak yang baik, suka menolong, imut, cantik, dan rajin”. Kata cantik termasuk kata sifat (adjektival) sebab memberikan keterangan yang lebih khusus tentang sesuatu yang dinyatakan nomina (dia), dapat diperluas dengan kata paling (paling cantik), lebih (lebih cantik), dan sekali (cantik sekali). Selain itu, kata cantik bertalian dengan pengacuan pemerian sifat. Kata cantik termasuk kata sifat (adjektival) juga dapat dibuktikan dengan rumus berikut. 5
Kalimat : Dia adalah anak yang baik, suka menolong, imut, cantik, dan rajin. Rumus : se
+ reduplikasi
+ nya
Bukti
+ cantik-cantik
+ nya
: se
d. Kata Tugas Kelas kata tugas yang digunakan siswa kelas VIII C Muhammadiyah 6 Surakarta sebagai berikut. 1) “Vallen suka bercerita tentang cowok”. Kata tentang merupakan kata tugas sebab termasuk preposisi tunggal yang bertugas untuk memperluas kalimat dan menandai hubungan makna antara konstituen di depan preposisi tersebut dengan konstituen di belakangnya. 2) “Dia suka minta solusi jika ada masalah”. Kata jika merupakan kata tugas karena merupakan konjungtor subordinatif syarat yang menghubungkan 2 klausa. Kata jika pada kalimat tersebut memberi syarat pada klausa pertama. 3) “Kalau Diyan sedang marah mukanya lucu sampai membuat ketawa orang”. Kata sampai termasuk kata tugas sebab merupakan konjungtor subordinatif hasil. Hasil yang dimaksud dalam kalimat di atas adalah membuat ketawa orang kalau Diyan sedang marah karena mukanya lucu.
2. Kelas Kata yang Dominan Muncul pada Karangan Deskripsi Siswa Kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta. Dari keseluruhan data yang dianalisis kelas kata yang sering dominan digunakan siswa yakni kelas kata benda (nomina) dengan 169 kata. Selengkapnya data kelas kata yang digunakan siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta dapat dilihat pada rincian tabel berikut. 6
Tabel Kelas Kata dan Frekuensi Penggunaan Kelas Kata Tiap Siswa
Kelas Kata No
Friska Nur D.
2.
Julinda Dewi Nugraheni
3.
Kata Kerja
Kata Sifat
(n)
(v)
(a)
Nama
.
1.
Kata Benda
Anissa Okta N. A
4.
Yuliasih
5.
Monica Angelina S.
Kata Tugas
Kelas Kata yang Dominan
KK
F
KK
F
KK
F
KK
F
6
11
7
7
5
5
3
4
8
10
5
5
4
4
1
1
5
7
7
7
6
9
2
4
3
3
3
3
4
5
2
5
4
11
5
6
3
4
2
2
Muncul N
N
N
N N
6.
Anis Fitria
9
31
5
7
2
2
3
3
N
7.
Fatma
3
19
5
6
6
8
1
1
N
8.
Dina
3
15
2
2
2
2
1
5
N
9.
Elsa Berlita
4
18
6
6
1
1
1
3
Adella M. S
3
21
3
3
6
6
1
1
Jumlah
48
169
48
52
39
47
17
25
Sari 10.
Keterangan: 1. KK = Kelas Kata 2. F = Frekuensi Penggunaan Kata
7
N
N
SIMPULAN Kelas kata pada sepuluh tulisan deskripsi siswa kelas VIII C SMP Muhammadiyah 6 Surakarta diperoleh kata benda sebanyak 48 kata, kata kerja (verba) sebanyak 48 kata, kata sifat (adjektival) sebanyak 39 kata, dan kata tugas sebanyak 17 kata. Frekuensi kemunculan atau penggunaan kelas kata yang paling dominan adalah kelas kata benda (nomina) yang digunakan siswa sebanyak 169 kali yakni nomina dasar yang digunakan 135 kali dan nomina turunan 34 kali. Adapun kelas kata yang lain diperoleh lebih sedikit dibanding kelas kata benda. Kata kerja (verba) digunakan siswa sebnayk 52 kali yang terdiri dari 40 kali verba turunan dan 12 kali verba dasar, kata sifat (adjektival) digunakan siswa sebanyak 46 kali (adjektival pemerian sifat yang digunakan sebanyak 35 kali, adjektival batin digunakan sebanyak 9 kali, dan adjektival cerapan digunakan sebanyak 2 kali), dan kata tugas digunakan sebanyak 25 kali (preposisi digunakan 4 kali, konjungtor digunakan 12 kali, interjeksi digunakan 1 kali, dan partikel penegas digunakan 1 kali).
DAFTAR PUSTAKA Haryanti, Eni. 2011. “Analisis Kelas Kata dan Pola Kalimat pada Tulisan Deskripsi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Tentang Watak Anggota Keluarga”. Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Keraf, Gorys. 1981. Eksposisi dan Deskripsi. Jakarta: Nusa Indah. Muslich, Masnur. 2008. Tata Bentuk Bahasa Indonesia: Kajian ke Arah Tatabahasa Deskriptif. Jakarta: PT Bumi Aksara. Semi, M. Atar. 1993. Menulis Efektif. Padang: Angkasa Raya. 8