Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT KONSUMEN DALAM MEMBELI AIR MINUM ISI ULANG DI DEPOT KOTA PADANG Sasnelwati Universitas Putra Indonesia YPTK Padang, Indonesia
[email protected] ABSTACT This Researh aimed to analyze the factors that affect consumer interest in buying refill drinking water, such as; factor of price, service, level of efficiency, and reference. Moreover, the purpose of this study was to determine the most dominant factor influencing consumer interest in buying refill drinking water. The study sample was taken from 100 respondents who made a purchase refill drinking water obtained from drinking water refill depots the city of Padang. Analysis of the data from this study using multiple linear regression were used to determine the factors that affect consumer interest in buying refill drinking water Y = -1.124 + 0.07735X1 + 0.07756X2 + 0.122X3 + e Data processing method of this research is to use SPSS. The analysis showed that significantly overall factors studied enough to affect consumer interest preformance buy refill drinking water F test = 26.825 Based on t test ttest X1 = 3.614, t-test X2 = 2.671, t-test X3 = 4.049 , T test > t tabel = 1.960, it means was concluded that the most significant factors affect the reference to consumer interest in buying refill drinking water. Based on these results, it is expected to improve strategy for the company to have more attention to the reference factor in deciding and implementing the right marketing strategy in market competition refill drinking water (Depot) in the city of Padang. From the Researh, the service factor is the most dominant factor affecting consumer interest in buying refill drinking water, drinking water, the employer must pay attention to the factors so that will be able to master the refill drinking water market itself. Keywords: the factors that affect consumer interest, buying refill drinking water, Price, Services, Effesieny. Depot in the city of Padang
1. Pendahuluan Sekarang kemajuan teknologi semakin tak terbendung di segala bidang kehidupan manusia. Kemajuan dan perkembangan teknologi ini bertujuan untuk dapat memenuhi kebutuhan manusia yang makin meningkat pula. Selain itu, kemajuan teknologi juga memiliki harapan agar semua kebutuhan ini dapat terpenuhi secara praktis, hemat dan efisien tanpa mengurangi nilai guna barang tersebut. Perkembangan ini juga berpengaruh pada pemenuhan kebutuhan pokok manusia, salah satunya adalah kebutuhan akan air. Air merupakan sumber kehidupan, ini berarti setiap makhluk hidup memerlukan air untuk kelangsungan hidupnya. kebutuhan akan air ini setiap waktu harus terpenuhi. Seiring dengan kemajuan taraf kehidupan manusia, kebutuhan akan air juga semakin meningkat, khususnya kebutuhan air bersih. Dan saat ini orrang juga ingin praktis cara memenuhi tersebut dengan mengkonsumsi air minum isi ulang. 2. Tinjauan Literatur Penelitian Terdahulu 1. Penelitian Dasanti Jiwaning Winahyu (2012), studi kasus disekitar kota Magelang, Jawa Tengah, didapatkan responden dalam membeli air minum isi ulang dari tahun 2009 – 2011 selalu mengalami peningkatan.
94
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
2. Penelitian Adiztya Wibisaputra (2011), didapatkan penjualan air minum isi ulang mengalami penurunan jumlah penjualan,hal isi di sebab kan oleh konsumen cenderung lebih memilih air kemasan gelas per kardus. 3. Penelitian Kiki Norfiyanti (2012), didapatkan adanya persaingan antara depot-depot penjualan air minum isi ulang, salah satu faktor yang mempengaruhi hal tersebut adalah harga. Konsep Manajemen Pemasaran Pasar seperti yang didefinisikan oleh Kotler dan Amstrong (1997) adalah merupakan semua pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan atau keinginan tertentu serta mau dan mampu turut dalam pertukaran untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan. a. Pasar sasaran dan segmentasi b. Pemasar dan prospek c. Produk dan Tawaran d. Nilai dan Kepuasan e. Pertukaran dan Transaksi f. Hubungan dan Jaringan Kerja Perilaku Konsumen Perilaku konsumen merupakan hal yang sangat menentukan dalam berhasil atau tidaknya suatu produk yang mempengaruhi, sehingga dapat mengubah perilaku konsumen itu sendiri. Untuk mengetahui bagaimana perilaku konsumen dalam mengambil membeli barang atau jasa, maka perlu dimengerti terlebih dahulu arti dari perilaku konsumen itu sendiri Faktor-Faktor yang mempengaruhi Perilaku konsumen Pembelian konsumen sangat dipengaruhi oleh karakteristik budaya, sosial, pribadi dan psikologis (Angel, Blackwell, dan Winiard, 1994) Faktor-Faktor Budaya Faktor-faktor budaya mempunyai pengaruh yang paling meluas dan mendalam terhadap perilaku konsumen. Faktor-faktor tersebut yaitu: a. Budaya b. Sub Budaya c. Kelas sosial Faktor-Faktor Sosial Tingkah laku konsumen juga dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial antara lain : a. Kelompok Acuan b. Keluarga c. Peran dan status Faktor-Faktor Pribadi Keputusan membeli juga dipengaruhi oleh karateristik pribadi pembeli (Engel, 1993) yakni: a. Umur dan Tahap Daur Hidup b. Pekerjaan c. Situasi Ekonomi d. Gaya Hidup e. Kepribadian dan Konsep Diri
95
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
Faktor-Faktor Psikologis Pilihan produk yang dibeli seseorang dipengaruhi oleh faktor psikologis antara lain : a. Motivasi b. Persepsi c. Pembelajaran d. Keyakinan dan sikap Keputusan Pembelian Konsumen Perilaku konsumen sangat menentukan proses pengambilan keputusan dalam pembelian mereka. Proses ini merupakan sebuah pendekatan penyelesaian masalah yang terdiri dari enam tahap, yakni (Swastha dan Irawan,1999) : 1. Menganalisa keinginan dan kebutuhan 2. Menilai sumber-sumber 3. Menetapkan tujuan pembelian 4. Mengidentifikasi alternatif pembelian 5. Keputusan membeli 6. Perilaku sesudah pembelian Konsep Minat Beli Minat beli merupakan sesuatu yang berhubungan dengan rencana konsumen untuk membeli produk tertentu dalam waktu tertentu. Pembelian nyata terjadi apabila konsumen telah memiliki minat untuk membeli sebuah produk. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Berdasarkan teori - teori diatas, maka dapat disimpulkan bahwa faktor- faktor yang dapat mempengaruhi minat beli konsumen, seperti yang dikemukakan oleh Sari (2011) yang melakukan penelitian terhadap minat beli konsumen bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi minat beli konsumen yaitu : a. Harga b. Produk c. Layanan Studi Terdahulu Soedjono (1994), melakukan penelitian analis faktor yang mempengaruhi sikap dan minat konsumen terhadap rokok kretek di Surabaya menyimpulkan bahwa faktor rasa/taste merupakan urutan pertama, faktor kesehatan urutan kedua, faktor harga urutan yang ketiga, faktor prestise urutan keempat, faktor persahabatan urutankelima dan urutan terakhir adalah faktor kemudahan dalam membeli. Kerangka Pemikiran :
Harga (X1)
Produk (X2)
Minat (X1)
Layanan/Efisi ensi (X3)
96
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
Hipotesis Berdasarkan atas uraian dan tinjauan teori yang telah dipaparkan, maka dapat dikemukakan hipotesis sebagai berikut : 1. Diduga faktor harga bisa mempengaruhi minat beli konsumen terhadap air minum isi ulang di Kota Padang 2. Diduga faktor pelayanan juga bisa mempengaruhi minat beli konsumen terhadap air minum isi ulang di Kota Padang. 3. Diduga faktor efesiensi dapat mempengaruhi minat beli konsumen terhadap air minum isi ulang di Kota Padang 3. Metodologi Objek dan Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap konsumen membeli air minum isi ulang yang ada di Depot wilayah kota Padang, dengan lokasi penelitian di lima Depot air minum isi ulang yaitu Lirici, Tanali Water, Amanah Bunda, ASS, BMM, dan Aira yang terletak dipinggiran kota. Data primer. Data primer merupakan data asli atau data mentah yang langsung penulis peroleh selama melakukan penelitian dilapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan field research yaitu penelitian terhadap konsumen air minum isi ulang yang ada di Kota Padang yang menjadi objek penelitian dan responden penelitian ini. Data primer ini diperoleh melalui dua cara, yaitu: 1. Kuesioner. 2. Observasi. 3. Wawancara. Data Skunder Data skunder adalah data-data yang telah diolah terlebih dahulu oleh pihak-pihak atau instansi yang terkait. Sumber Data 1. Library Research (Riset Kepustakaan). Dengan mempelajari buku–buku, majalah–majalah, jurnal, surat kabar, dan situs yang berkaitan dengan perumusan masalah. 2. Field Research (Riset Lapangan). Metoda yang digunakan untuk mengumpulkan data primer yaitu dengan cara mengunjungi perusahaan / Depot yang menjadi sampel objek penelitian, menyebarkan kuisioner dan melakukan wawancara. Teknik Pengumpulan Data. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian meliputi: 1. Teknik Kuesioner. 2. Teknik Observasi.
97
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
Variabel Penelitian dan Operasionalisasi Variabel. Variabel indenpenden dalam penelitian ini adalah : 1. Minat konsumen (Y). 2. Harga (X1). 3. Tingkat efesiensi ( X2). 4. Layanan (X3). Teknik Analisis Data Teknik analisis Deskriptif Penggunaan teknik analisis ini digunakan untuk mengungkapkan gambaran data secara deskriptif dengan cara menginterprestasikan hasil olahan lewat tabulasi frekuensi guna menyingkap kecenderungan data nominal empirik dan deskripsi data, seperti ; mean, median, modus, simpangan baku, variance guna untuk mengetahui keaadaan interval berdasarkan hasil penelitian lapangan. Hasil analisis deskriptif berguna untuk mendukung interprestasi terhadap hasil analisis dengan teknik lainnya. Uji kuantitatif. Uji kuantitatif dengan menggunakan regresi linear berganda. Adapun persamaan regresi linear berganda adalah : Y = a + b 1X 1 + b2X 2 + b3X 3 + e Adapun persamaan regresi linear sederhana adalah : X .Y = a + b1X1 + e X1
+e
=
X .Y = a + b2X2 + e X2 =
+e
X .Y = a + b3X3 + e X3
+e
=
Dimana:
Y a b X1 X2 X3
= = = = = =
minat konsumen konstanta koefisien regresi variabel independent harga Produk layanan / Efisiensi
Hasil pengolahan data dengan menggunakan alat analisis regresi linear berganda dan dibantu dengan menggunakan program SPSS (Statistical Program for Social Sains). Pengujian Hipotesis Uji hipotesis menggunakan Uji (t-test) Model uji t : t- test = βn/ Sβn Dimana: Βn = koefisien regresi masing-masing variabel Sβn = standar error masing-masing variabel
98
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
4. Hasil Dan Pembahasan 4.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden dalam mengkomsumsi suatu produk sangat bervariasi antara konsumen yang satu dengan yang lain. Dalam Begian 2 telah dibahas mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen ada beberapa macam, maka kita harus bisa mencermati pola sasaran konsumen dalam melakukan pembelian. Untuk mengamati minat beli konsumen terhadap air minum isi ulang pada konsumen yang ada di Kota Padang, penulis melakukan penelitian terhadap 100 orang responden yang diambil secara acak dan diharapkan mampu untuk mewakili populasi yang ada. Penulis memberikan sejumlah pertanyaan dalam bentuk kueisioner untuk direspon, yang digunakan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi minat beli konsumen terhadap air minum isi ulang di Kota Padang 4.1.1 Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 4.1Jenis kelamin
Jenis kelamin Pria
Jumlah 47
Wanita Total 4.1.2
53 100
Persentase (%) 47 53 100
Karakteristik Berdasarkan Umur/usia
Karakteristik responden berdasarkan umur/usia dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Tabel 4.2 Umur/Usia
Umur/Usia < 16 thn 16– 23 thn 24 – 35 thn > 35 thn Total
Jumlah 10 23 51 16 100
Persentase (%) 10 23 51 16 100
4..1.3 Karakteristik Berdasarkan Pendapatan Rata-Rata Tiap Bulan Profil responden berdasarkan pendapatan rata-rata perbulan Tabel 4.3Pendapatan Rata-Rata Tiap Bulan
Jumlah Pendapatan < Rp 500.000 Rp 500.000-Rp 1000.000 Rp 1000.000-Rp 1.500.000 > Rp 1.500.000 Total
Jumla h 78 19 3 0 100
Persentas e (%) 78 19 3 0 100 99
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
4.1.4 Karakteristik Berdasarkan Lama Menggunakan Air Minum isi Ulang Karakteristik responden yang dikelompokkan berdasarkan lama menggunakan air minum isi ulang dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Tabel 4.4 Lama Menggunakan Air Minum Isi Ulang
Lama Menggunakan < 1 tahun 1 tahun – 2 tahun 3 tahun – 4 tahun > 4 tahun Total
Jumlah 30 45 20 5 100
Persentase (%) 30 45 20 5 100
4.1.5 Karakteristik Berdasarkan Tingkat Pendidikan Karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Tabel 4.5 Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendidikan Jumlah < SD 2 SLTP 18 SLTA 57 > SLTA 23 Total 100
Persentase (%) 2 18 57 23 100
4.2 Analisis Deskriptif Teknik analisis ini digunakan untuk mengungkapkan gambaran data secara deskriptif mengenai hasil penelitian terhadap pendapat konsumen tentang faktor-faktor yang mempengaruhi minat konsumen dalam membeli air minum isi ulang di kota Padang. 4.2.1 Harga 4.2.1.1 Tanggapan Konsumen Terhadap Pertimbangan Harga Suatu Produk
Tabel 4.6 Tanggapan Konsumen Terhadap Pertimbangan Harga dalam Membeli Air Minum Isi Ulang
Pilihan Jumlah Sangat setuju 31 Setuju 59 Biasa 6 Tidak setuju 4 Sangat tidak setuju 0 Total 100
Persentase (%) 31 59 6 4 0 100
100
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
4.2.1.2 Tanggapan Konsumen Terhadap Pembandingan Harga Air Minum Kemasan. Tabel 4.7 Tanggapan Konsumen Terhadap Pembandingan Harga Air Minum Kemasan
Pilihan Jumlah Sangat setuju 38 Setuju 58 Biasa 0 Tidak setuju 2 Sangat tidak setuju 2 Total 100
Persentase (%) 38 58 0 2 2 100
4.2.1.3 Tanggapan Konsumen Terhadap Kecenderungan Membeli Air Minum Kemasan yang Harganya Lebih Mahal. Tabel 4.8 Tanggapan Konsumen Terhadap Pembelian Air Minum Kemasan yang Harganya Lebih Mahal
Pilihan Jumlah Sangat setuju 8 Setuju 16 Biasa 17 Tidak setuju 48 Sangat tidak setuju 11 Total 100
Persentase (%) 8 16 17 48 11 100
4.2.1.4 Tanggapan Konsumen Terhadap Harga yang Sesuai dengan Kualitas yang Dimiliki. Tabel 4.9 Tanggapan Konsumen Terhadap Air Minum Isi Ulang yang Harganya Sesuai dengan Kualitas yang Dimilikinya
Pilihan Jumlah Sangat setuju 33 Setuju 60 Biasa 1 Tidak setuju 5 Sangat tidak setuju 1 Total 100
Persentase (%) 33 60 1 5 1 100
101
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
4.2.2 Tingkat Efesiensi 4.2.2.1 Tanggapan Konsumen Terhadap Pertimbangan Tingkat Efesiensi dalam Membeli Air Minum Isi Ulang.
Tabel 4.10 Tanggapan Konsumen Terhadap Pertimbangan Tingkat Efesiensi yang Diberikan
Pilihan Jumlah Sangat setuju 12 Setuju 83 Biasa 5 Tidak setuju 0 Sangat tidak setuju 0 Total 100
Persentase (%) 12 83 5 0 0 100
4.2.2.2 Tanggapan Konsumen Terhadap Hubungan Tingkat Efesiensi dengan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Beli Konsumen Terhadap Air Minum Isi Ulang.
Tabel 4.11 Tanggapan Konsumen Terhadap Hubungan Tingkat Efesiensi Dengan Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli
Pilihan Jumlah Sangat setuju 20 Setuju 71 Biasa 6 Tidak setuju 2 Sangat tidak setuju 1 Total 100
Persentase (%) 20 71 6 2 1 100
4.2.2.3 Tanggapan Konsumen Terhadap Perbandingan Antara Tingkat Efesiensi Air minum Isi Ulang dengan Air Sumur Pribadi atau Sumber Air PDAM Tabel 4.12 Tanggapan Konsumen Terhadap Perbandingan Tingkat Efesiensi Air Minum Isi Ulang dengan Air Sumur Pribadi atau Sumber Air PDAM
Pilihan Jumlah Sangat setuju 29 Setuju 63 Biasa 8 Tidak setuju 0 Sangat tidak setuju 0 Total 100
Persentase (%) 29 63 8 0 0 100
102
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
4.2.3 Layanan 4.3.3.1 Tanggapan Konsumen Terhadap Bentuk Layanan Tabel 4.13 Tanggapan Konsumen Terhadap Bentuk Layanan
Pilihan Sangat setuju Setuju Biasa Tidak setuju Sangat tidak setuju Total
Jumlah 21 70 7 1 1 100
Persentase (%) 21 70 7 1 1 100
4.2.3.2 Tanggapan konsumen terhadap kualitas layanan Yang Diberikan Tabel 4.14 Tanggapan Konsumen Terhadap Kualitas Layanan Yang Diberikan dalam Membeli Air Minum Isi Ulang
Pilihan Sangat setuju Setuju Biasa Tidak setuju Sangat tidak setuju Total
Jumlah 4 23 19 49 5 100
Persentase (%) 4 23 19 49 5 100
4.2.3.3 Tanggapan Terhadap Bonus Dalam Pembelian Air Minum Isi Ulang. Tabel 4.15 Tanggapan Konsumen Terhadap Bonus Dalam Pembelian Air Minum Isi Ulang
Pilihan Sangat setuju Setuju Biasa Tidak setuju Sangat tidak setuju Total
Jumlah 4 23 19 49 5 100
Persentase (%) 4 23 19 49 5 100
4.2 Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi 4.2.1 Matrik Korelasi 4.2.2 Analisis Persamaan Regresi Berdasarkan hasil analisa regresi dengan menggunakan SPSS maka dapat diperoleh hasil persamaan regresi antara variable independent dengan variable dependen sebagai berikut : Y = a + b 1X 1 + b2X 2 + b3X 3 + e Y = -1.124 + 0.07735X1 + 0.07756X2 + 0.122X3 + e
103
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
4.3.3 Pengujian Hipotesis 1. Uji F hasil SPSS maka F hitung = 26.825 lebih besar dari F tabel = 2.37 Tabel 4.17 ANOVAb
Model 1
Regression Residual Total
Sum of Squares 16.315 14.445 30.760
df
Mean Square 4.079 .152
4 95 99
F 26.825
Sig. .000a
a. Predictors: (Constant), Acuan, Tingkat Ef isiensi, Harga, Layanan b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
2. Uji t-Test ( t hitung) Tabel 4.18 t-test
Faktor
Beta
t
Sig.
t tabel
Layanan
.298
4.049
.000
1.960
Harga
.266
3.614
.000
1.960
Tingkat
.189
2.671
.009
1.960
Efesiensi Sumber : data SPSS
4.Hasil dan Pembahasan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi minat konsumen dalam membeli air minum isi ulang di kota Padang. Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan hasil yang berguna untuk melihat faktor yang dominan mempengaruhi minat konsumen dalam membeli air minum isi ulang. Implikasi Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi minat konsumen dalam membeli air minum isi ulang. Air minum isi ulang merupakan salah satu peluang usaha yang cukup menjanjikan dimasa yang akan datang, karena kebutuhan konsumen akan air bersih terus meningkat. Dengan makin berkembangnya perusahaan air minum isi ulang ini (depot), makin besar pula tingkat persaingan. Hal ini harus dicermati oleh perusahaan air minum isi ulang sebagai salah satu tantangan yang harus dihadapi. Pengusaha depot perlu lebih cerdas dan cermat dalam memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi minat konsumen dalam membeli produknya, sehingga akan memudahkan dalam menguasai pasar air minum isi ulang.
104
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
5. Kesimpulan Dan Saran 5.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian yang telah penulis sampaikan, maka kesimpulan sebagai berikut: 1. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa harga pada air minum isi ulang saat ini sangat bersaing diantara pemilik depot air minum isi ulang, sehingga memungkinkan terjadinya persaingan harga untuk mendapatkan konsumen dalam membeli air minum isi ulang khususnya Kota Padang. Depot umumnya melayani kebutuhan masyarakat kelas menengah kebawah dengan harga yang relatif terjangkau. 2. Air minum yang dihasilkan depot selain higienis juga praktis, karena dapat diminum langsung tanpa harus dimasak terlebih dahulu apabila dibandingkan dengan sumber mata air tanah yang harus dimasak terlebih dahulu. 3. Kualitas dari air minum isi ulang dengan mata air tanah yang pada umum nya sangat berbeda.Kalau air minum isi ulang langsung diambil dari mata air pengunungan dapat langsung di minum,sedangkan mata air tanah air nya di rebus terlabih dahulu sebelum di minum. 5.2 Saran Dari hasil penelitian yang dilakukan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi konsumen dalam membeli air minum isi ulang dengan responden yang berada di kota Padang ini, maka penulis memberikan saran sebagai berikut : 1. Mengingat faktor layanan merupakan faktor yang paling dominan yang mempengaruhi minat konsumen dalam membeli air minum isi ulang, maka pengusaha air minum isi ulang harus memperhatikan faktor ini sehingga nantinya akan mampu untuk menguasai pasar air minum isi ulang itu sendiri. 2. Bagi peneliti yang mempunyai minat melakukan penelitian terhadap air minum isi ulang ini dimasa yang akan datang, agar nantinya bisa memperhatikan faktor lain yang belum diteliti, seperti faktor spesifikasi produk, faktor kemudahan dalam membeli, dan faktor-faktor lainnya yang dapat mempengaruhi minat konsumen dalam membeli air minum isi ulang.
105
Jurnal EKOBISTEK Fakultas Ekonomi , Vol. 5, No. 2, Oktober 2016, Hal 94-106 Copyright@2016 by LPPM UPI YPTK Padang
ISSN : 2301-5268
Daftar Pustaka
[1] Budiyanto (penterjemah) Perilaku Konsumen, Edisi keenam, Binarupa Aksara, Jakarta, 1994. [2] Engel,. J. F. Roger D. Blackwell dan Paul W. Minard. 1995, Perilaku Konsumen, Edisi 6, Binapura Aksara, Jakarta. [3] Fandy Tjiptono. Stretegi Pemasaran, Getakan kelima, Andi Offset, Yogyakarta, 2001. [4] Fredy Rangkuti. Riset Pemasaran, Cetakan kedua, Gramedia, Jakarta, 1997. [5] Husein Umar. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen, Cetakan kedua, Alfabet, Bandung, 2000. [6] Kotler, P. 2000, Manajemen Pemasaran, Millenium Edisi, Prentice Hall International, Inc. [7] Kotler, P dan Armstrong, Gary. 1997. Dasar-Dasar Pemasaran, Prenhallindo, Jakarta. [8] Mc Carthy, Jerome dan Perrault, William. 1996. Dasar-Dasar Pemasaran. Edisi Kelima. Erlangga, Jakarta. [9] Peter, J Paul dan Jerry C. Olson. 1996, Consumer Behaviour, Edisi 4, Erlangga, Jakarta. [10] Phillip Kottler. Manajemen Pemasaram, Analisis, Perencanaan, Implimentasi, dan Pengendalian, Jakarta, 2000. [11] Rhenald Khasali. Membidik Pasar Indonesia: Segmentasi, Targeting, Positioning, Cetakan kedua, Gramedia, Jakarta, 2003. [12] Shiffman. G.L and L.L Kanuk. Consumer Behavior, 8th Edition, Prentice Hall. [13] Siagian, Dergibson dan Sugiarto. 2004, Metode Statistika Untuki Bisnis Dan Ekonomi, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. [14] Simamora, Bilson.2002. Panduan Riset Perilaku Konsumen, PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. [15] Stanton, J.W. 1985. Prinsip Pemasaran, Edisi 7, Erlangga, Jakarta. [16] Sudjana. 1991, Statistika Untuk Ekonomi Dan Bisnis, Edisi II, CV. Tarsito, Bandung. [17] Sugiono. 2004, Metode Penelitian Bisnis, Alfa Beta, Bandung. [18] Swasta, Drs. Bashu, MBA, Drs. Irawan, MBA. 1999 : Manajemen , Pemasaran Modern, EdisiVII, Liberty, Yogyakarta. [19] Umar, Husein. 2003. Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
106