ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN MENGGUNAKAN JAVA SERVER PAGES SERTA PENGAWASAN STOK MENGGUNAKAN ANDROID (Studi Kasus: Butik Mona Collection)
Naskah Publikasi
diajukan oleh: Lisa Puspita 10.22.1254
kepada JURUSAN SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012
2
ANALYSIS AND DESIGN OF SALES INFORMATION SYSTEM USING JAVA SERVER PAGES AND STOCK CONTROL USING ANDROID (Case Study: Mona Collection Boutique)
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENJUALAN MENGGUNAKAN JAVA SERVER PAGES SERTA PENGAWASAN STOK MENGGUNAKAN ANDROID (Studi Kasus: Butik Mona Collection) Lisa Puspita Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT Development of internet technology in today's business world is more advanced and will continue to grow, for small scale business units, medium, or large. Business management flexibility is needed in order to compete globally. However, still many small and medium businesses use manual system or use a stand-alone system in the sales and inventory control. As a result, business owners rely heavily on reports given by hand, and decision-making can’t be done quickly. One solution to this problem is to build a multiplatform sales application that is safe and can be accessed via handheld android, which is now quite affordable and widely used. The sales applications is using java server pages and running on the browser so data update can be viewed from anywhere, as well as supervision of any stock. With the utilization of this technology, it is expected that the small and medium business in Indonesia is growing and business owners can be more flexible in controlling the business. Key words: sales, java server page, android, inventory
3
1. Pendahuluan Perkembangan
teknologi
komputerisasi
yang
terus
berkembang
sangat
mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat. Dan salah satu teknologi yang sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat saat ini adalah internet. . Dengan internet, komunikasi data secara real time sudah tak menjadi masalah. Hadirnya kemudahan dalam mengakses informasi melalui internet telah menimbulkan pemikiran baru bagi pelaku bisnis, yaitu untuk mengatasi rintangan waktu dan ruang yang selama ini menjadi masalah pada sistem informasi penjualan secara konvensional. Dengan adanya sistem informasi berbasis web dan pengawasan stok secara real-time melalui smartphone, pengawasan aktivitas bisnis akan lebih efisien. 2. Landasan Teori 2.1 Konsep Dasar Sistem Informasi Definisi sistem secara umum adalah kumpulan dari bagian-bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama atau kumpulan objek-objek yang saling berelasi dan berinteraksi serta hubungan antar objek bisa dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu tujuan 1. Secara sederhana, sistem dapat diartikan sebagai suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain.
2.2 Konsep Pemrograman Java Bahasa Java merupakan bahasa akhir abad 20, diciptakan Sun Microsystem pada 1995-an2. Terdapat tiga versi platform dalam Java, yaitu Java2 Standard Edition, Java2 Enterprise Edition, dan Java2 Micro Edition3. Kompiler dan interpreter untuk program Java berbentuk Java Development Kit (JDK) yang diproduksi oleh Sun. Interpreter untuk program Java sendiri sering juga disebut Java Runtime atau JVM. 2.3 Konsep Java Server Pages Teknologi JSP adalah bagian dari J2EE yang memungkinkan pengembang web dan desainer web untuk secara cepat mengembangkan web dinamis layaknya PHP dan ASP. JSP merupakan perpanjangan dari teknologi Java Servlet. Servlets adalah platform-independen, modul server-side yang sesuai dengan kerangka web server dan dapat digunakan untuk memperluas kemampuan web server dengan pemeliharaan, dan
1
Hanif Al Fatta, 2007, Analisis & Perancangan Sistem Informasi, Yogyakarta: ANDI, hal 5 Bambang Hariyanto,Ir.,MT, 2010, Esensi-esensi Bahasa Pemrograman Java, Bandung: INFORMATIKA, hal v 3 Bambang Hariyanto,Ir.,MT, 2010, Esensi-esensi Bahasa Pemrograman Java, Bandung: INFORMATIKA, hal 3 2
4
dukungan yang minimum. Layaknya Java, servlet tidak melibatkan pertimbangan platform tertentu.
2.4 Konsep Dasar Android Android adalah sebuah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Salah satu elemen kunci dari Android adalah Dalvik Virtual Machine (DVM). Android berjalan di dalam DVM. DVM ini menggunakan kernel linux untuk menangani fungsionalitas tingkat rendah termasuk keamanan, threading, dan proses serta manajemen memori. Software Development Kit (SDK) Android adalah API (Application Programming Interface) yang diperlukan untuk mengembangkan aplikasi Android menggunakan bahasa Java4. 2.5 Konsep Dasar Java Script Object Notation (JSON) JSON adalah format pertukaran data yang ringan, mudah dibaca dan ditulis oleh manusia, serta mudah diterjemahkan dan dimengerti oleh komputer. Format ini dibuat berdasarkan bagian dari bahasa pemprograman JavaScript. JSON merupakan format teks yang tidak bergantung pada bahasa pemprograman apapun karena menggunakan gaya bahasa yang umum digunakan oleh programmer keluarga C termasuk C, C++, C#, Java, JavaScript, Perl, Python dll.
2.6 Software Yang Digunakan 2.6.1. Netbeans 7.0.1 NetBeans 7.0.1 merupakan suatu perangkat lunak
open source yang
mengintegrasikan banyak bahasa pemograman untuk membangun aplikasi. Oleh karena itu disebut juga sebagai IDE (Integrated Development Environment). Bahasa yang didukungnya antara lain adalah bahasa pemograman Java, Phyton, HTML, PHP, C, dan lain sebagainya. Tak hanya menyediakan fitur editor untuk scripting program, juga diberikan layanan basis data, layanan web server, compiler, debugger, dan lain sebagainya. 2.6.2.Eclipse Helios Seperti IDE Netbeans, IDE Eclipse adalah sebuah Integrated Development Environment untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent). Eclipse juga di dukung dengan Android Development Tools. ADT adalah plugin untuk Eclipse IDE yang dirancang untuk memberikan
4
Nazruddin Safaat H, 2011, Android: Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android, Bandung:INFORMATIKA, hal 4
5
dukungan, lingkungan yang terintegrasi untuk memudahkan membangun aplikasi Android.
2.6.3.PostgreSQL Server 9.0.1 PostgreSQL adalah sebuah sistem basis data yang disebarluaskan secara bebas menurut Perjanjian lisensi BSD. Fitur-fitur yang disediakan PostgreSQL antara lain DB Mirror, PGPool, Slony, PGCluster, dan lain-lain. PostgreSQL telah terbukti lebih dapat diandalkan untuk skala enterprise. 3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Tinjauan Umum Sistem informasi penjualan merupakan salah satu unsur penting dalam suatu bisnis, baik yang manual maupun yang sudah terkomputerisasi. Dengan sistem lama, transaksi penjualan dan pendataan stok barang masih ditulis serta dilaporkan dengan aplikasi perkantoran Microsoft Excel. Mobilitas pemilik butik yang cukup tinggi menyebabkan pengawasan aktivitas butik tidak dapat dilakukan secara up-to-date. Ketika berada di luar kota dan ingin menambah barang-barang yang stoknya menipis, informasi dari karyawan butik hanya didapatkan selama jam kerja saja via telepon atau sms karena semua data berada di butik.
3.2 Analisis Sistem Untuk mewujudkan sebuah sistem
informasi penjualan yang dapat menjadi
solusi dan diterapkan pada butik ini, terlebih dahulu dibutuhkan analisis yang tepat dalam menentukan masalah dan kelemahan sistem yang sedang berjalan. Analisis dilakukan dengan metode PIECES, kemudian dikembangkan solusi terbaik untuk dirancang menjadi sistem yang lebih efisien.
6
3.3 Perancangan Sistem
Gambar 3.1 Use Case Diagram Sistem Informasi Butik
Gambar 3.2 Use Case Diagram Pengecekan Stok Dengan Android 4. Implementasi Sistem Setelah melakukan analisis dan perencangan sistem, maka untuk tahap selanjutnya yaitu implementasi sistem. Pada tahap ini harus dipastikan database dan program telah sesuai dengan perencanaan dan sistem informasi layak digunakan oleh pengguna. 4.1 Implementasi Database Terdapat tujuh tabel dalam database sistem iinformasi ini, yaitu: a. tabel jenisbarang : id_jenis, jenis
7
b. tabelbarang : id_barang, nama_barang, harga, diskon, jumlah_stok, id_jenis c.
tabelinfo : id, info
d. tabeltestimoni : id, testimony, nama e. tabel user : id, username, password, status f.
tabelsubtransaksi
:
kode_subtransaksi,
id_barang,
kode_transaksi,
jumlah_barang, harga, subdiskon g. tabel subpembelian : kode_subpembelian, id_barang, kode_pembelian, harga_beli, jumlah, keterangan 4.2 Implementasi Menu Menu utama sistem informasi adalah: a. Home b. Menu Transaksi Penjualan c.
Menu Pembelian Barang
d. Info Butik, meliputi info, testimoni pelanggan, upload gambar, dan pedoman penggunaan. e. Data, meliputi data jenis barang, barang, dan user f.
Logout
Menu utama aplikasi Android adalah: a. Menampilkan data stok seluruh barang b. Menampilkan data stok berdasarkan jenis barang c.
Logout
Contoh tampilan:
Gambar 4.1 Tampilan login sistem informasi penjualan
8
Gambar 4.2 Tampilan menu aplikasi android 4.3 Pemeliharaan Sistem Adapun cara yang dilakukan penulis dalam pemeliharaan sistem yaitu sebagai berikut: 1. Kegiatan pemeliharaan perangkat keras. Kegiatan pemeliharaan perangkat keras yang dapat dilakukan butik yaitu melakukan perawatan yang dilakukan minimal 1 bulan sekali terhadap perangkat keras misalnya membersihkan semua komponen yang ada di CPU dari debu, mengganti jika ada komponen yang rusak, dan lain-lain. 2. Kegiatan pemeliharaan perangkat lunak. a. Melakukan backup database secara teratur dengan fitur backup yang sudah disediakan penyedia layanan server. b. Mengawasi log server untuk mengetahui upaya aktivitas hacking atau kesalahankesalahan lain yang ternyata memperlambat kinerja sistem. 5. Penutup Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya, secara umum dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: a. Berdasarkan analisis PIECES dan analisis kelayakan, sistem informasi penjualan menggunakan java server pages dan aplikasi Android sederhana pengawasan stok barang untuk Butik Mona Collection layak digunakan. b. Proses pendataan pembelian barang yang secara otomatis menambah jumlah stok dan proses pendataan transaksi penjualan yang secara otomatis mengurangi jumlah stok dapat menghemat waktu pendataan stok. c.
Kegiatan transaksi terhadap pembeli menjadi lebih cepat karena perhitungan total pembelian dan pengurangan terhadap diskon sudah terkomputerisasi.
d. Pembagian level akses dalam sistem ini dapat meminimalisasi kecurangan dan manipulasi data yang tidak benar.
9
4. Dengan adanya sistem informasi penjualan secara online dan pengawasan data stok secara realtime, pendataan lebih tertata dan pengawasan aktivitas butik dapat dilakukan secara lebih fleksibel. 5. Laporan penjualan dapat dicetak kapan saja dibutuhkan sehingga pengambilan keputusan dapat dilakukan lebih cepat. Dari poin-poin diatas dapat disimpulkan bahwa sistem yang dibangun ini bermanfaat bagi butik.
DAFTAR PUSTAKA Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan & Organisasi Modern. Yogyakarta: ANDI. Hakim, Lukman.2002. Membongkar Trik Rahasia Para Master PHP. Yogyakarta: Lokomedia. Hariyanto,Bambang. 2010. Esensi-esensi Bahasa Pemrograman Java. Bandung: INFORMATIKA. Hermawan, Stephanus. 2011. Mudah Membuat Aplikasi Android. Yogyakarta: ANDI. Kadir, Abdul. 2004. Dasar Pemrograman Web Dinamis Dengan JSP. Yogyakarta: ANDI. Kusrini, Andri Kuniyo. 2007. Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi Dengan Visual Basic Dan Microsoft SQL SERVER. Yogyakarta: ANDI. Safaat, Nazruddin. 2011. Android: Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone Dan Table PC Berbasis Android. Bandung: INFORMATIKA. Siregar, Ivan Michael. 2010. Mengembangkan Aplikasi Enterprise Berbasis Android. Yogyakarta: GAVA MEDIA. Sommerville, Ian. 2003. Software Engineering : Rekayasa Perangkat Lunak. Jakarta: ERLANGGA.
10