Sidang Tugas Akhir Pendidikan Sarjana Lab Perencanaan dan Pengembangan Sistem Informasi Jurusan Sistem Informasi, ITS 11 Juli 2014
ANALISIS DAN PERANCANGAN INDONESIANSTORY DALAM RANGKA MELESTARIKAN BUDAYA BANGSA DAN KEARIFAN LOKAL INDONESIA
OKTAFANI ZULDIK PUTERI 5210100072
• • • • • • • •
Latar Belakang Tujuan, Rumusan Masalah, dan Batasan Masalah Tinjauan Pustaka Metode Penelitian Analisis Kebutuhan Desain Sistem Kesimpulan Saran
Outline
Cerita rakyat Indonesia merupakan bagian dari budaya Indonesia
Perangkat lunak yang baik dan sesuai kebutuhan pengguna bergantung pada analisa kebutuhan
Disampaikan mulut ke mulut, banyak sumber anonim
Penyebaran melalui website/blog banyak yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kontennya
Goal Oriented Requirement Engineering berdasarkan rumusan tujuan sistem
Latar Belakang
IndonesianStory, memiliki referensi kuat dan konten dapat dipertanggungjawabkan
Sistem sesuai dengan kebutuhan pengguna
Tujuan, Rumusan dan Batasan Masalah Tujuan Menghasilkan dokumen Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak (SKPL) dan Detail Perancangan Perangkat Lunak (DPPL) website IndonesianStory untuk melestarikan budaya cerita rakyat Indonesia.
Rumusan Masalah • • • •
Bagaimana bentuk model Strategic Dependency yang akan digunakan untuk menyusun kebutuhan sistem? Bagaimana bentuk model Strategic Rationale yang akan digunakan untuk menyusun kebutuhan sistem? Berdasarkan model Strategic Dependency dan Strategic Rationale yang telah dibuat, apa saja kebutuhan sistem untuk IndonesianStory? Berdasarkan kebutuhan sistem yang didapat, bagaimana rancangan sistem untuk IndonesianStory?
Batasan Masalah • • •
Verifikasi kebutuhan dan desain hanya dilakukan untuk kebutuhan fungsional Tugas akhir ini hanya analisis kebutuhan dan desain sistem, tidak sampai implementasi sistem Metode benchmarking dilakukan hanya untuk mendapatkan basic requirement sistem, kebutuhan pada basic requirement belum tentu menjadi kebutuhan sistem
VirtualNUSANTARA • • • • • • •
Culture Video Culture Dictionary Story Telling Forum Budaya Game Budaya Wiki Budaya Portal Budaya
Analisis kebutuhan • Benchmarking • Goal Oriented Requirement Engineering • Requirement Traceability Matrix
Tinjauan Pustaka
Desain sistem • • • •
Sequence diagram Class diagram Histogram Tampilan antarmuka
Benchmarking
Menyusun model GORE
Menyusun model aktor
Menyusun model Strategic Dependency
Menyusun kebutuhan sistem
Membuat desain sistem
Metode Penelitian
Menyusun buku Tugas Akhir
Menyusun model Strategic Rationale
Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan non Fungsional
• membaca cerita rakyat (7) • membagi cerita rakyat (4) • mengelompokkan kategori dalam provinsi (4) • memberikan komentar (4) • membaca related post (6) • melihat rekomendasi (5)
• kesesuaian konten dengan judul (6)
Benchmarking - Basic Requirement
Salah satu metode yang efektif untuk penyebaran warisan budaya adalah melalui multimedia yang berkontribusi untuk menyimpan, mengelola, mendistribusikan, menerima, mengkonsumsi, mengubah dan berbagi informasi tentang warisan budaya [1].
GORE – Model Aktor
GORE – Model Strategic Dependency
GORE – Model Strategic Rationale
No.
Guideline
Keterangan
No.
Guideline
Keterangan
1.
Tidak boleh menyertakan aktor ke dalam aktor lain Gunakan link asosiasi „ISA‟ dan „Is part of‟ hanya pada aktor dengan tipe yang sama Dependency softgoal tidak boleh langsung ke goal Gunakan link dependency untuk menunjukkan hubungan antar aktor pada Strategic Dependency Gunakan notasi simbol „D‟ untuk menunjukkan link dependensi Jangan menggunakan link dependensi didalam aktor Pastikan kedua sisi pada link dependensi pada arah yang sama Jangan gunakan dependum untuk lebih dari satu hubungan dependensi Jangan menggunakan link dependensi antara dua aktor tanpa ada dependum Hindari atau minimalkan menggambar link yang saling berpotongan dan tumpang tindih dengan teks pada elemen Atur kedua sisi link dependensi seperti kurva kontinu ketika melewati dependum Sebarkan titik koneksi dari link dependensi yang keluar dari aktor Atur elemen agar horizontal, jangan dimiringkan atau diputar
Sesuai
14.
Sesuai
Sesuai
15.
Sesuai
16.
Hindari atau minimalkan tumpang tindah pada boundary aktor Atur link dependensi terletak di luar boundary aktor Gunakan softgoal untuk kriteria kualitas dan goal untuk tujuan yang didefinisikan dengan jelas Untuk menunjukkan bahwa goal dapat dicapai dengan melakukan beberapa sub-task, gunakan dekomposisi dengan task Gunakan beberapa link means-ends dari task ke goal untuk menunjukkan alternatif Jangan mencampur penggunaan goal dan task pada link means-ends Goal hanya dapat diurai dengan link meansends Ikuti arah yang konsisten dengan hirarki pada elemen Jangan menggambar elemen model SR diluar boundary aktor Means-ends hanya digunakan untuk hubungan task ke goal Konsisten pada arah link dekomposisi Gunakan link kontribusi dari semua elemen hanya untuk ke softgoal
Sesuai
2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11 12. 13.
Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai
17. 18.
19. 20. 21. 22. 23.
Sesuai
24.
Sesuai
25.
Sesuai
GORE – Evaluasi Model
Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai
Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai Sesuai
Kebutuhan Membaca cerita rakyat
Basic require ment
Model GORE
Membagi cerita rakyat
Basic require ment Mencari cerita rakyat berdasarkan kategori Mengirim cerita rakyat -
Mengelompokkan kategori dalam provinsi Memberikan komentar
Menulis draft cerita
-
-
Mengelola akun pengguna
-
Membaca related post
-
Mengelola kategori
-
Melihat rekomendasi
Cerita rakyat reliable
Kemudahan penggunaan website
-
Kesesuaian konten dengan judul
-
Review cerita rakyat
-
Validasi cerita rakyat
-
Mendapatkan cerita rakyat dengan cepat Cerita tersimpan sebagai draft secara otomatis ketika terjadi gangguan internet Separaion of duties
-
Mencari cerita rakyat
-
Sistem availability
-
Mencari cerita rakyat berdasarkan keyword
-
Kemampuan menyimpan cerita rakyat dalam jumlah yang banyak
-
GORE – Evaluasi Model
Kebutuhan
-
Model GORE
• Sebanyak sekitar 31,81% basic requirement yang sesuai dengan kebutuhan pada GORE, dan sebanyak sekitar 40,90% hasil benchmarking mendukung kebutuhan yang muncul pada GORE.
31.81818182
68.18181818
Basic requirement pada model GORE model GORE
40.90909091 59.09090909
GORE – Evaluasi Model
Fitur pada benchmarking model GORE
ID
Kebutuhan Fungsional
KF01
Sistem dapat menampilkan cerita rakyat
KF02
Sistem menyediakan fitur pencarian
KF03
KF05
Sistem menyediakan fitur lihat rekomendasi cerita rakyat Sistem menyediakan fitur menyebarkan cerita rakyat Sistem dapat mengirim cerita rakyat
KF06
Sistem menyediakan fitur tulis draft cerita
KF07
Sistem menyediakan fitur validasi cerita rakyat Sistem menyediakan fitur review cerita rakyat Sistem menyediakan fitur baca cerita rakyat yang perlu direview Sistem menyediakan fitur kelola akun pengguna Sistem menyediakan fitur kelola kategori
KF04
KF08 KF09 KF10 KF11
ID
Kebutuhan non Fungsional
KnF01
Sistem dapat menampilkan hasil pencarian cerita rakyat dalam waktu kurang dari 5 detik. Sistem mampu menyimpan cerita rakyat yang dikirimkan Kontributor dalam jumlah banyak Cerita tersimpan sebagai draft secara otomatis ketika terjadi gangguan internet Reviewer tidak dapat melakukan review dan validasi pada cerita rakyat yang dikirmnya sendiri (separation of duties) Sistem menampilkan cerita rakyat yang dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan (reliable) Sistem harus mudah digunakan oleh pengunjung Sistem harus selalu tersedia ketika diakses pengunjung
KnF02 KnF03 KnF04 KnF05
KnF06 KnF07
Daftar kebutuhan Fungsional dan non Fungsional
ID
Usecase
ID
Usecase
UC1-1
Daftar akun
UC2-8
Validasi cerita rakyat
UC1-2
Membaca cerita rakyat
UC2-9
Mengirim cerita rakyat
UC1-3
Lihat rekomendasi cerita rakyat
UC2-10
Menulis draft cerita
UC1-4
berdasarkan
UC2-11
Ubah draft cerita
berdasarkan
UC2-12
Kirim draft cerita
UC1-6
Mencari cerita rakyat keyword Mencari cerita rakyat kategori Menyebarkan cerita rakyat
UC3-1
Melihat profil pendaftar akun pengguna
UC2-1
Login akun
UC3-2
Validasi pendaftar akun pengguna
UC2-2
Logout akun
UC3-3
Melihat daftar kategori
UC2-3
Ubah profil akun
UC3-4
Menambah kategori
UC2-4
Kirim permintaan daftar peran lain
UC3-5
Mengubah kategori
UC2-5
Pindah peran lain
UC3-6
Menghapus kategori
UC2-6
Melihat cerita rakyat yang perlu direview
UC2-7
Mengirim review cerita rakyat
UC1-5
Daftar usecase
Usecase Narasi
Kebutuhan Bisnis Mengenal cerita rakyat, menyukai cerita rakyat Mengenal cerita rakyat Mengenal cerita rakyat Mengenal cerita rakyat Menyebarkan cerita rakyat
ID Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan Fungsional
KF01
Sistem menyediakan fitur baca cerita rakyat
KF02
Sistem menyediakan fitur pencarian
KF03 KF04
Mengumpulkan cerita rakyat, Meningkatkan partisipasi masyarakat
KF05
Mengumpulkan cerita rakyat, Meningkatkan partisipasi masyarakat
KF06
Sistem menyediakan fitur lihat rekomendasi cerita rakyat Sistem menyediakan fitur menyebarkan cerita rakyat
Usecase ID UC1-2
Usecase
Narasi Usecase
Membaca cerita rakyat
Tabel UN.2
Mencari cerita rakyat berdasarkan keyword Mencari cerita rakyat berdasarkan kategori Lihat rekomendasi cerita rakyat
Tabel UN.4
UC1-6
Menyebarkan rakyat
Tabel UN.6
UC2-9
Mengirim cerita rakyat
Tabel UN.15
UC2-10
Menulis draft cerita
Tabel UN.16
UC2-11
Ubah draft cerita
Tabel UN.17
UC2-12
Kirim draft cerita
Tabel UN.18
UC1-4 UC1-5 UC1-3
cerita
Tabel UN.5 Tabel UN.3
Sistem menyediakan fitur kirim cerita rakyat
Sistem menyediakan fitur tulis draft cerita
Analisis kebutuhan - Requirement
Traceability Matrix
Kebutuhan Bisnis Menyimpan rakyat Menyimpan rakyat Menyimpan rakyat
cerita
ID Kebutuhan Fungsional KF07
cerita
KF08
cerita
KF09
Mengumpulkan cerita rakyat, menyimpan cerita rakyat
KF10
Kebutuhan Fungsional
Usecase ID
Usecase
Narasi Usecase
Sistem menyediakan fitur validasi cerita rakyat Sistem menyediakan fitur review cerita rakyat Sistem menyediakan fitur baca cerita rakyat yang perlu direview
UC2-8
Tabel UN.14
UC1-1
Validasi cerita rakyat Mengirim review cerita rakyat Melihat cerita rakyat yang perlu direview Daftar akun
UC2-1
Login akun
Tabel UN.7
UC2-2
Logout akun
Tabel UN.8
UC2-3
Ubah profil akun
Tabel UN.9
UC2-4
Kirim permintaan daftar peran lain Pindah peran lain
Tabel UN.10
Melihat profil pendaftar akun pengguna Validasi pendaftar akun pengguna
Tabel UN.21
Sistem menyediakan fitur kelola akun pengguna
UC2-7 UC2-6
UC2-5 UC3-1 UC3-2
Tabel UN.13 Tabel UN.12 Tabel UN.1
Tabel UN.11
Tabel UN.22
Analisis kebutuhan - Requirement Traceability Matrix
Kebutuhan ID Kebutuhan Fungsional Bisnis menyimpan cerita rakyat KF11
Kebutuhan Fungsional
Usecase ID
Usecase
UC3-3
Sistem menyediakan fitur kelola kategori
UC3-4
Melihat daftar kategori Menambah kategori Mengubah kategori Menghapus kategori
UC3-5 UC3-6
Analisis kebutuhan - Requirement
Traceability Matrix
Narasi Usecase Tabel UN.23 Tabel UN.24 Tabel UN.25 Tabel UN.26
sd Membaca cerita rakyat
Pengunjung
Halaman daftar cerita rakyat
Halaman cerita rakyat
control_cerita
Cerita rakyat
Klik link judul cerita lihat_konten_cerita(id_cr) get_cerita(id_cr) return_cerita() Menampilkan cerita rakyat
(from Actors)
Desain sistem – sequence diagram
class Class Model
cerita rakyat -
id_cr: int id_kt: int id_gb: int judul_cr: varchar deskripsi: text pendahuluan: text konten: text hikmah: text referensi: text
+ + + + + + + + + + + + + + + + +
get_cerita() : char[] get_daftar_cerita() : char[] get_id_cerita() : char[] tambahCerita() : char[] ubahCerita() : char[] simpanCerita() : char[] hapusCerita() : char[] hapus() : char[] cari_cerita() : int lihat_konten_cerita() : char[] get_kata_kunci() : char[] get_hasil_cari() : char[] ubahCerita() : char[] return_cerita() : char[] get_judul_cerita() : char[] simpanDraft() : char[] share() : char[]
rev iew {1,n}
-
id_review: int isi_review: char id_akun: int id_cr: int
+ + + +
tambahReview() : char[] kirim() : char[] set_review() : char[] return_review() : char[]
{n,1} akun {n,1}
{n,1}
kategori -
id_kt: int id_gb: int nama_kt: var deskripsi: var
+ + + + + + + + + +
simpan() : char[] hapus() : char[] tambahKategori() : char[] ubahKategori() : char[] hapusKategori() : char[] get_daftar_kategori() : char[] getDeskripsiKategori() : char[] lihat() : char[] get_kata_kunci() : char[] get_hasil_cari() : char[]
-
id_akun: int nama_akun: varchar password_akun: varchar nama_lengkap: varchar tgl_lahir: date pendidikan: varchar pekerjaan: varchar email: varchar is_kontributor: boolean is_reviewer: boolean
+ + + + + + + + + + + +
tambahAkun() : char[] get_data() : int get_username() : char[] return_akun() : char[] destroy_session() : char[] get_session() : char[] get_tipe_akun() : char[] change_session() : char[] ubah_profil() : char[] update_data() : char[] tambah_akun() : char[] set_akun() : char[]
{n,1} administrator -
id_adm: int pass_adm: int username_adm: char
+ +
destroy_session() : char[] get_session() : char[]
Desain sistem – clas diagram
Desain Sistem – Tampilan Antarmuka
Halaman Utama
Menu Login
Form Login
Menu Daftar
Form Daftar
Gambar Kategori
Field Pencarian
Halaman daftar cerita
Halaman cerita rakyat
Desain Sistem – Histogram
Halaman daftar pencarian
Halaman cerita rakyat
ID Kebutuhan Fungsional KF10
ID Usecase UC1-1
KF01
UC1-2
KF03
UC1-3
KF02
UC1-4
KF02
UC1-5
KF04
UC1-6
KF10
UC2-1
KF10
UC2-2
KF10
UC2-3
KF10
UC2-4
KF10
UC2-5
KF09
UC2-6
KF08
UC2-7
Usecase
Nama Kelas
ID Tabel
Daftar akun
akun
TBL-02
Sequence Diagram Gambar 2.35
Membaca cerita rakyat Melihat rekomendasi cerita rakyat Mencari cerita rakyat berdasarkan keyword Mencari cerita rakyat berdasarkan kategori Menyebarkan cerita rakyat Login Akun Pengguna Logout Akun Pengguna Ubah Profil Akun
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.36
Tampilan antarmuka Gambar 3.3, Gambar 3.4 Gambar 3.9
kategori
TBL-04
Gambar 2.37
Gambar 3.9
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.38
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.39
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.40
akun
TBL-02
Gambar 2.41
akun
TBL-02
Gambar 2.42
Gambar 3.5, Gambar 3.6 Gambar 3.7, Gambar 3.8 Gambar 3.10, Gambar 3.11 Gambar 3.12, Gambar 3.13 Gambar 3.14
akun
TBL-02
Gambar 2.43
Kirim permintaan akun daftar peran lain Pindah peran lain akun
TBL-02
Gambar 2.44
Gambar 3.15, Gambar 3.16 Gambar 3.17
TBL-02
Gambar 2.45
Gambar 3.18
Melihat cerita rakyat cerita rakyat yang perlu direview Mengirim review review cerita
TBL-03
Gambar 2.46
Gambar 3.19
TBL-06
Gambar 2.47
Gambar 3.20
Desain Sistem – Design Traceability Matrix
ID Kebutuhan Fungsional KF07
ID Usecase UC2-8
KF05
Validasi cerita rakyat
cerita rakyat
TBL-03
Sequence Diagram Gambar 2.48
UC2-9
Mengirim cerita rakyat
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.49
KF06
UC2-10
Menulis draft cerita
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.50
KF06
UC2-11
Ubah draft cerita
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.51
KF06
UC2-12
Kirim draft cerita
cerita rakyat
TBL-03
Gambar 2.52
KF10
UC3-1
Melihat daftar pendaftar akun
akun
TBL-02
Gambar 2.55
Gambar Gambar Gambar 3.28 Gambar 3.32
UC3-2
TBL-02
Gambar 2.56
Gambar 3.33
UC3-3
Memvalidasi pendaftar akun akun pengguna Melihat daftar kategori kategori
TBL-04
Gambar 2.57
Gambar 3.34
UC3-4
Menambah kategori
kategori
TBL-04
Gambar 2.58
UC3-5
Mengubah kategori
kategori
TBL-04
Gambar 2.59
UC3-6
Menghapus kategori
kategori
TBL-04
Gambar 2.60
Gambar Gambar Gambar 3.37 Gambar Gambar Gambar 3.40 Gambar Gambar 3.42
KF11
Usecase
Nama Kelas
ID Tabel
Tampilan antarmuka Gambar 3.21 Gambar Gambar Gambar 3.24 Gambar Gambar Gambar 3.24 Gambar 3.25
3.22, 3.23,
3.26, 3.27,
Desain Sistem – Design Traceability Matrix
3.22, 3.23,
3.35, 3.36, 3.38, 3.39,
3.41,
• • •
•
Hasil benchmarking digunakan untuk menentukan basic requirement pada pembuatan model Strategic Depedency (SD) dan Strategic Requirement (SR) Komponen dependensi pada model SD antara lain task menulis cerita rakyat, task mengirim cerita rakyat, task validasi cerita rakyat, task menyebarkan cerita, softgoal separation of duties, dan resource cerita rakyat yang dikumpulkan dan disimpan IndonesianStory Elemen-elemen pada setiap aktor pada model SR saling bergantung dan berkaitan untuk mencapai tujuan IndonesianStory, dan hubungan dependensinya telah sesuai dengan dependensi pada model SD. Dari model SR muncul tiga belas kebutuhan fungsional yang digenerate dari task dan tujuh kebutuhan non fungsional yang digenerate dari softgoal. Kebutuhan stakeholder yang didapatkan dari model SD dan SR sesuai dengan tujuan atau goal dari sistem, yaitu melestarikan cerita rakyat. Kebutuhan fungsional dan non fungsional pada sistem IndonesianStory antara lain : • • • • • • • • • • • • •
KF01 - Sistem menyediakan fitur baca cerita rakyat KF02 - Sistem menyediakan fitur pencarian KF03 - Sistem menyediakan fitur cari cerita rakyat berdasarkan keyword KF04 - Sistem menyediakan fitur cari cerita rakyat berdasarkan kategori KF05 - Sistem menyediakan fitur lihat rekomendasi cerita rakyat KF06 - Sistem menyediakan fitur menyebarkan cerita rakyat KF07 - Sistem menyediakan fitur kirim cerita rakyat KF08 - Sistem menyediakan fitur tulis cerita rakyat KF09 - Sistem menyediakan fitur tulis draft cerita KF10 - Sistem menyediakan fitur validasi cerita rakyat KF11 - Sistem menyediakan fitur review cerita rakyat KF12 - Sistem menyediakan fitur baca cerita rakyat yang perlu direview KF13 - Sistem menyediakan fitur kelola akun pengguna
Kesimpulan
•
• • •
• • •
KnF01 - Sistem dapat menampilkan hasil pencarian cerita rakyat dalam waktu kurang dari 5 detik. KnF02 - Sistem mampu menyimpan cerita rakyat yang dikirimkan Kontributor dalam jumlah banyak KnF03 - Cerita tersimpan sebagai draft secara otomatis ketika terjadi gangguan internet KnF04 - Reviewer tidak dapat melakukan review dan validasi pada cerita rakyat yang dikirmnya sendiri (separation of duties) KnF05 - Sistem menampilkan cerita rakyat yang dapat dipercaya dan dipertanggungjawabkan (reliable) KnF06 - Sistem harus mudah digunakan oleh pengunjung KnF07 - Sistem harus selalu tersedia ketika diakses pengunjung
• Dari kebutuhan sistem diperoleh 5 kelas dalam class diagram , 24 sequence diagram dan tampilan antarmuka, serta 4sub halaman pada halaman utama dan 3sub halaman pada halaman akun pengguna • Dari matrix kerunutan menunjukkan bahwa semua kebutuhan yang diperoleh telah sesuai dengan goal atau kebutuhan bisnis dan desain sistem (Tabel 4.15 dan Tabel 5.1)
Kesimpulan
• Untuk pengembangan IndonesianStory dapat dianalisis dengan menggunakan teknik requirement engineering yang lain beserta teknik validasinya, sebagai pembanding hasil analisis • Analisis dan desain lebih menekankan pada konsep RWD (Responsive Web Design) • Identifikasi, teknik dan pengembangan kebutuhan dan desain pada grand design VirtualNUSANTARA harus sudah menekankan konsep integrasi pada setiap modul, yang dimulai sejak tahap inisiasi
Saran
[1]
Kanellopulos, D.N., “Quality of Services in Network Supporting Cultural Multimedia Applications,” Program : electronic library and information systems, 2011, pp. 51-66.
Daftar Pustaka