Ade Kosasih Audi Prasetya Febian Adnan Nanda Abiyoka Tomi Ferdiansyah Wildan Ramadhan
A.Prinsip komunikasi data Pernahkah Saudara melihat seorang turis dengan pemandunya? Jika Saudara perhatikan guide tersebut membantu turis untuk berdialog dengan penduduk lokal dalam menterjemahkan atau menjelaskan maksud pembicaraan di antara mereka. Demikian juga komunikasi dalam jaringan komputer. Untuk dapat mengatur komunikasi di dalam jaringan komputer haruslah dibuat suatu standar yang berfungsi memudahkan dalam komunikasi di antara mereka.
Model OSI dan Model Topologi Hirarki
Jika dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat berkomunikasi dengan orang di seluruh dunia digunakan bahasa yang suatu standar yaitu bahasa Inggris, maka dalam dunia komputer ada badan dunia yang menangani masalah suatu standarisasi, yaitu International Suatu standardization Organization (ISO). ISO membuat aturan baku yang dikenal dengan nama Open System Interconnection (OSI). Aturan baku OSI ini selanjutnya akan digunakan oleh perusahaan-perusahaan yang mengembangkan perangkat jaringan agar dapat berkomunikasi satu dengan lainnya. OSI menjelaskan bagaimana data dan informasi sebuah aplikasi pada komputer melewati media jaringan berkomunikasi ke aplikasi pada komputer lain.
Model OSI terdiri dari 7 lapisan/layer, mulai dari lapisan fisik sampai dengan aplikasi seperti yang klian lihat pada tabel berikut: No 7
Lapisan Aplikasi Berfungsi sebagai interface antara user dan
komputer (Telnet, FTP, DNS) 6
Presentasi Berfungsi untuk menyediakan sistem penyajian data
ke lapisan aplikasi, translation, format coding, compression, decompression, encryption, decryption misalnya
format
image
(JPEG),
(MPEG), teks (EBCDIC, ASCII)
audio
video,
No 5
Lapisan Sessi Berfungsi untuk mengkoordinasikan jalan komunikasi antar sistem, mengendalikan dialog antar node (komputer, printer) misal Remote Procedure Call
(RPC), Structured Query Language (SQL) 4
Transport Bertanggung jawab dalam proses pengiriman data
antar host. Misal protokol TCP/IP
No 3
Lapisan Network Bertanggung jawab melakukan routing antar jaringan,
mengelola sistem pengalamatan logika terhadap jaringan komputer. Misal IP (Internet Protokol) yang merupakan bagian dari TCP/IP 2
Datalink Berfungsi untuk membungkus paket data dari network dan menjamin paket terkirim ke host lain dengan alamat yang tepat.
• Kalian tidak perlu pusing dengan pembagian lapisan di atas. • Pembagian lapisan tersebut sudah diatur pada perangkat jaringan. • Artinya kita sebagai pengguna tinggal memakainya sesuai keperluan. • Tetapi untuk menambah pengetahuan kalian bahwa dari tabel urutan lapisan di atas, aplikasi merupakan lapisan yang paling dekat dengan kita sebagai pengguna komputer.
B. Prinsip komunikasi data dalam sebuah jaringan lokal Model topologi hirarki Menyederhanakan tugas-tugas yang diperlukan untuk membangun suatu jaringan sesuai dengan kebutuhan saat ini dan kebutuhan yang akan datang. Setiap lapisan fokus pada fungsinya masing-masing, memungkinkan untuk memilih sistem dan fitur yang tepat pada setiap lapisan. Model ini cocok untuk jaringan Local Area Network (LAN) dan Wide Area Network (WAN). Terdiri dari sebagai berikut: 1. Lapisan inti : menyediakan transportasi yg cepat, router high-end dan switch dioptimalkan untuk ketersediaan jaringan dan kinerja. 2. Lapisan distribusi : menyediakan konektivitas berdasarkan policy (kebijakan), router dan switch melaksanakan keputusan forwarding. 3. Lapisan akses : menyediakan workgroup dan user untuk akses ke jaringan, menghubungkan pengguna melalui hub, bridge, switch, atau router.
C. Cara membangun lapisan akses dari sebuah jaringan Ethernet
Lapisan ini merupakan lapisan terendah dalam protokol TCP/IP.
Protokol dalam lapisan ini memungkin sistem untuk melakukan pengiriman/penerimaan (delivery) data ke atau dari perangkat lainnya yang tersambung ke jaringan komputer.
Dengan adanya protokol dalam lapisan ini maka sebuah datagram IP bisa dikirimkan lewat jaringan komputer. Protokol di lapisan ini harus mengenali sekali jaringan komputernya (seperti struktur packet datanya, alamatnya dll) agar format data bisa terjaga dan disesuaikan dengan kondisi jaringan komputer.
Lapisan Akses Network (netwok access layer) merupakan pengganti dari tiga lapisan dalam model OSI yaitu lapisan network, data link dan fisik.
Lapisan ini selalu dilupakan user.
Desain TCP/IP menyembunyikan fungsi yang ada pada lapisan terbawah, dan protokol yang diketahui umumnya (IP, TCP, UDP dll) selalu berada pada level protokol yang lebih tinggi. Setiap ada produk perangkat jaringan yang baru dari pabrik, maka lapisan akses network (network access protokol) selalu diperbaharui / dikembangkan, sehingga jaringan komputer TCP/IP akan selalu memakai perangkat keras baru tersebut.
D. Cara membangun lapisan distribusi dari sebuah jaringan Ethernet
Layer Distribusi disebut juga layer workgroup yang menerapkan titik kumunikasi antara layer akses dam layer inti. Fungsi utama layer distribusi adalah menyediakan routing, filtering dan untuk menentukan cara terbaik unutk menangani permintaan layanan dalam jaringan. Setelah layer distribusi mentukan lintasan terbaik maka kemudian permintaan diteruskan ke layer inti. Layer inti dengan cepat meneruskan permintaan itu ke layanan yang benar.
Layer distribusi diterapkan kepada setiap fakultas yang memiliki beberapa jurusan untuk menghubungkan beberapa jurusan-jurusan yang ada kedalam satu workgroup. Dalam lapisan ini diadakan pembagian atau pembuatan segmen-segmen berdasarkan peraturan yang dipakai dalam perusahan atau universitas, dimana jaringan dibagi pada setiap workgroup.
Penyaringan /filter data dalam lapisan ini akan dilakukan untuk pembatasan berdasarkan collison domain, pembatasan dari broadcast dan untuk keamanan jaringan. Pada Layer distibusi VLAN juga dibuat untuk menciptakan segmen segmen logika. Layer ini mendefinisikan daerah dimana manipulasi paket data (packet manipulation) dapat dilakukan.
Pada lapisan akses network ini terjadi encapsulasi datagram IP menjadi sebuah frame yang akan dikirimkan ke jaringan komputer dan memetakan alamat IP ke alamat fisik yang dipakai dalam jaringan komputer. Protokol pada lapisan akses network ini sudah didokumentasikan dalam RFC 826 ( Address Resolution Protocol/ARP) dan RFC 894 (A Standard for the Transmission of IP Datagram over Ethernet Network). Dalam sistem operasi UNIX, protokol lapisan ini selalu dikombinasikan dengan perangkat lunak pengendali (driver) perangkat keras (device) dan program yang terkait. Modul yang mengidentifikasikan nama perangkat keras jaringan komputer biasanya diencapsulasi dan mengirimkan data ke jaringan, sedangkan program terpisah menjalankan fungsi fungsi seperti pemetaan alamat (mapping address).
Fungsi Distribusi Layer antara lain adalah: Address atau Area Jaringan LAN Akses ke Workgroup ata Departemen Mendefinisikan Broadcast/multicast domain Routing dari Virtual LAN (VLAN) Titik temu beberapa media berbeda yang digunakan didalam jaringan Keamanan Titik dimana Akses secara Remote ke Jaringan dapat dilakukan
Terima kasih atas perhatiannya! BYE